KOMVIS - Tipografi

7/30/2019 KOMVIS - Tipografi

1/19

Komunikasi Visual

Syauqy Lukman


2/19

Konon, huruf yang digunakan sehari-hari

asalnya dari mesir. Tapi, tidak berupa huruf

yang sekarang Anda baca, namun berupa

pictograph yaitu sebuah gambar yangmelambangkan sebuah kata atau ide. Huruf-

huruf ini dikenal dengan nama hierogliph

Kemudian, bangsa semit (jazirah Arab)

mengadopsi konsep ini dan menggunakan 22pictograph untuk menggambarkan bunyi.


3/19

Pengembang selanjutnya adalah bangsa

Yunani, mereka meminjam alfabet bangsa

semit dan mengadaptasinya. Misalnya huruf

Alif yang diadaptasi menjadi Alfa. Yang mengembangkan huruf alfabet

selanjutnya adalah bangsa Romawi pada abad

ke-9 SM. Awalnya huruf Romawi hanya terdiri

dari 23 huruf, namun sekarang berkembangmenjadi 26 (a-z).


4/19

Ilmu, seni, tehnik untuk mengatur dan menyusunhuruf, mendesain huruf, dan memodifikasibentuk-bentuknya (Berger, 2006).

Tipografi merupakan representasi visual darisebuah bentuk komunikasi verbal dan merupakanproperti visual yang pokok dan efektif.

Hadirnya tipografi dalam sebuah media terpaanvisual merupakan faktor yang membedakanantara desain grafis dan media ekspresi visuallain seperti lukisan. Lewat kandungan nilai

fungsional dan nilai estetiknya, huruf memilikipotensi untuk menterjemahkan atmosfir-atmosfiryang tersirat dalam sebuah komunikasi verbalyang dituangkan melalui abstraksi bentuk-bentukvisual (Sihombing, 2001).


5/19

Dalam komunikasi visual, kegunaan darihuruf bisa dibagi dua menjadi:

1. Digunakan untuk mengekspresikan arti darikata, yang dirangkai menjadi kalimat,digabungkan menjadi paragraf, dst. Di sini,huruf dijadikan alat penyampai gagasan danide komunikator/penyampai pesan.

2. Huruf berfungsi sebagai gambar, di manahuruf diperlakukan sebagai unsur-unsur rupalainnya (contoh di halaman berikut).


6/19


7/19

Secara garis besar bentuk huruf dibagi dua:

1. Serif, yaitu huruf yang menggunakan kait.

Bentuk seperti ini merupakan bentuk awaldari huruf. Kait merupakan sisa pahatan pada

mesin cetak, karena zaman dahulu untuk

menciptakan cetakan yang kotak/bulat

(tanpa kait) sangat sulit.

SERIF SERIF SERIF SERIFSERIF


8/19

2. Huruf Sanserif, adalah bentuk tanpa kait

(serif). Bentuk ini muncul bersamaan denganrevolusi Industri yang dipelobori oleh Institut

Bauhaus

di Jerman pada tahun 1918

SANSERIF SANSERIF SANSERIF

SANSERIF


9/19


10/19

Dalam dunia perhurufan, dikenal istilah

fonts, yang dapat diartikan menjadi a set of

type with all the same design. Contohnya

adalah:Arial

Calibri

Impact

Bauhaus93

Haettenschweiler

Dll.


11/19

Juga dikenal sebagai berat huruf,

melambangkan ketebalan badan huruf dari

desain-desain yang semua sama.

Ada yang light, medium, heavy, extra, dll.Contoh:

Franklin Gothic

Franklin Gothic Medium

Franklin Gothic Heavy


12/19

Ukuran huruf, dinyatakan dalam satuan POINT.

Point system ini dikembangkan di Prancis pada

tahun 1737 oleh ahli tipografi Pierre Simon

Fournier. Satu point setara dengan 1/72 inci

(namun ukuran ini pada perkembangannya tidakmenjadi standar baku).

9 ABCDEFGHIJKL

12 ABCDEFHGHIJKL

24 ABCDEFGHIJKL

36 ABCDEFGHIJKL

48 ABCDEFGHIJKL


13/19

Adalah jarak di antara baris huruf

the quick brown fox jumps over the lazy dog





14/19

Adalah jarak/kerapatan antara satu huruf

dengan huruf lain

Kerning digunakan untuk aksentuasi dan jugauntuk mengakali keterbatasan/kelebihan

ruang pada suatu bidang.


15/19

Fonts yang condensed adalah jenis font yang

sangat padat, berukuran lebih ramping dari

ukuran normalnya. Lebih ekstrimnya lagi

adalah jenis Compressed

Arial Normal

Arial Narrow (Arial yang dicondensed-kan)

Fonts yang expanded adalah lawannya, lebihlebar dari ukuran normalnya

Arial


16/19

Adalah jarak kosong yang tersedia untuk

membuat batas khayal dalam sebuah

bidang. Ruang kosong ini memberi jarak

antara text dengan tepi suatu bidang.

Erat kaitannya dengan konsep ruang

kosong/white spaces.


17/19

Dalam membuat sebuah rancangankomunikasi visual yang baik, harusmempertimbangkan beberapa issue yangberkaitan dengan tipografi;

Pemilihan jenis text (fonts) yang tepat: kapanmenggunakan fonts berkait? Kapan menggunakan fontsyang lucu-lucu?

Pemilihan ukuran (size) yang tepat: kenapa judul besar

daripada bodytext di koran? Memainkan kerning, line spacing, weight text dengan baik

Penggunaan text ilustratif yang tepat

Penggunaan margin yang sesuai dalam bidang tertentu


18/19

The Quick Brown

Fox Jumps Over

The Lazy Dog


19/19

Tipografi dalam Desain Grafis, Danton

Sihombing, Jakarta 2001

The Visual Dictionary of Graphic Design,

Gavin Amborse & Paul Harris, London 2006 Visual Communication, Paul Martin Lester,

2003

Seeing is Believing, Introduction to Visual

Communication. Arthur Asa Berger, 2008

KOMVIS - Tipografi

Documents

Transcript of KOMVIS - Tipografi