KOMUNIKASI ANAK

16
KOMUNIKASI DALAM KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN ANAK KEPERAWATAN ANAK Ns. MARFUAH, M.Kep Akper Lumajang 2014

Transcript of KOMUNIKASI ANAK

  • KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN ANAKNs. MARFUAH, M.KepAkper Lumajang2014

  • Anak adalah bagian dari keluargaAnak

    Orang tua / ayah dan ibuMempermudah kelangsunganKomunikasi dg anak Komunikasi dengan pendekatan Pada keluarga

  • KOMUNIKASI DENGAN KELUARGAKomunikasi dengan keluarga merupakan proses segitiga antara perawat, orang tua dan anak Perawat Anak Keluarga

  • Input

    Anak (verbal/nonverbal) Ortu (informasi dari orang tua)ASUHAN KEPERAWATAN ANAK Perawat Melaksanakan penjajakan thd anak(observasi thd anak)

    ProsesOUTPUTKOMUNIKASI KOMUNIKASI KOMUNIKASI

  • Langkah-langkah Komunikasi Dengan KeluargaMendorong orang tua untuk berbicara Mengarahkan pada pokok permasalahanMendengarkanDiam sejenakBersikap empatiMeyakinkanMenentukan masalahMenghindari hambatan - hambatan komunikasiMengantisipasi bimbinganMemecahkan masalah

  • KOMUNIKASI DENGAN ANAKESENSI KOMUNIKASI DENGAN ANAKAda 2 unsur penting dalam komunikasi :Harus menggunakan bentuk bahasa yang bermakna bagi orang yang mereka ajak berkomunikasiAnak harus memahjami bahasa yang digunakan orang lain.

  • BENTUK KOMUNIKASI PRA BICARA- Untuk umur satu setengah tahun pertama :Tangisan :Ocehan dan celoteh :IsyaratUngkapan emosional :

  • Komunikasi pra bicaraTangisan : lapar, dingin, panas, lelah, dan kebutuhan untuk diperhatikan. Jika kebutuhan dipenuhi, maka bayi menangis bila ia sakit atau tertekan Ocehan dan celoteh : contoh merengek, menjerit, mengap, bersin, menangis dan mengeluh. Sebagian ocehan akan berkembang menjadi celoteh dan sebagian lagi akan hilang

  • Isyarat : gerakan anggota badan tertentu yang berfungsi sebagai pengganti atau pelengkap bicara, contoh mendorong puting susu dari mulut berarti kenyang atau tidak lapar Ungkapan emosional : Ungkapan emosional melalui perubahan tubuh dan roman muka. Contoh ekspresi gembira dengan mengendurkan badan, mengangkat kaki/tangan, tersenyum dan ramah, sedangkan ekspresi marah dengan menegangkanbadan, gerakan membanting tangan/kaki, roman muka tegang dan menangis

  • Komunikasi pada Anak1. PerkenalanAppropriate introductionlibatkan anak dari awal interaksi ( tidak mell ortu)2. Klarifikasi Peran dan Jelaskan TujuanPeran harus jelas agar :ortu aktif dan kooperatiftidak menolak pengkajian (karena tidak dianggap tidak mengatasi masalah)

  • 3. Perkenalan awalmulai dari topik umummenilai penerimaan / respon klg

    4. Jaga privacy : minimalkan distraksi, interupsi & keributan

  • Komunikasi pada tahap perkembanganBAYI

    Komunikasi non verbalkomunikasi : tangisan thd stimulus yg tidak menyenangkanberespon thd kelembutan dan suara yg lembut

  • B. BALITA--> EGOSENTRISPerhatian tertuju pada diri sendiri dan hal dalam fokus perhatian merekatekankan pada apa yg dapat mereka lakukan dan apa yang akan mereka rasakanijinkan utk menyentuh apa yang akan berhub dg anak --> fantasi anak berkembang (stetoskop akan menggigit anak)bicara langsung, konkrit, sederhana, pendek dan ulangi kata yang dipahami anak

  • C. USIA SEKOLAHFokus pada apa yang dilihatRasa ingin tahu meningkat ttg apa, kenapa, untuk apa dan apa yang akan terjadi pada anak Penuhi rasa ingin tahu anak untuk meningkatkan kolaborasi anakJelaskan prosedur dgn bahasa yg sederhana : contoh : saat tensi : saya ingin tahu sejauh apa air perak ini naik ketika ditekan pada tanganmu

  • D. REMAJA

    Lebih terbuka pada orang di luar anggotamenerima orang yg sama minatmenolak orang yg bertentangan : beri support, perhatian, jangan menginterupsi, tidak menentang, dan tidak mengguruipunya bahasa sendiri

  • ****************