Komposisi Penduduk Kabupaten Bandung
-
Author
husna-tiara-putri -
Category
Documents
-
view
441 -
download
1
Embed Size (px)
description
Transcript of Komposisi Penduduk Kabupaten Bandung

KOMPOSISI PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG
Husna Tiara Putri 15411011Raden Sasqia Winda H. 15411030
Analisis Sosial dan Kependudukan


Kabupaten Bandung adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Pusat pemerintahan dan ibu kotanya Soreang. Kabupaten Bandung mengalami beberapa kali pemekaran dari tahun 2000-2010. Sampai pada akhirnya Kabupaten Bandung terdiri atas 31 kecamatan, yang dibagi lagi menjadi 277 desa dan kelurahan (pascapemekaran).
Kabupaten Bandung

Komposisi penduduk yaitu pengelompokkan penduduk berdasarkan kriteria (ukuran) tertentu. Komposisi penduduk menggambarkan susunan penduduk dengan mengelompokkan penduduk berdasarkan karakteristik yang sama.
Komposisi Penduduk

TAHUN LAKI – LAKI
PEREMPUAN
TOTAL
1990 2000 4158702
2006 2220788 2178340
2009 1458067 1423421 2881488
2010 3215540
JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG BERDASARKAN JENIS KELAMIN
Sumber : BPS Kabupaten Bandung

SEX RATIO KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2009
TAHUNPENDUDUK LAKI -
LAKI
PENDUDUK
PEREMPUAN
JUMLAH PENDUDUK
SEX RATIO
2009 1590399 1582461 3172860 101Sumber : hasil pengolahan data; Susenas 2009
Sex ratio penduduk Kabupaten Bandung sebesar 101. Hal ini terjadi karena jumlah penduduk laki-laki di Kabupaten Bandung lebih banyak apabila dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab situasi ini, di antaranya adalah natalitas, mortalitas dan migrasi penduduk menurut jenis kelamin yang terjadi di Kabupaten Bandung.

NoKELOMPOK
UMUR
PENDUDUK LAKI –
LAKI
PENDUDUK PEREMPUAN
1 0-4 220346 2043522 5-9 223473 2216393 10-14 239502 2300854 15-19 204821 1835805 20-24 188109 2078766 25-29 197561 2156037 30-34 182790 1900508 35-39 175854 1689539 40-44 145448 134989
10 45-49 115690 11263611 50-54 105375 9013712 55-59 56785 6084613 60-64 62391 6257014 65-69 40288 4046815 70-74 33244 2914716 75+ 29111 25409
JUMLAH 2220788 2178340
JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2006
Sumber :Susenas 2006

0-4
10-14
20-24
30-34
40-44
50-54
60-64
70-74
-300000 -200000 -100000 0 100000 200000 300000
PIRAMIDA PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG MENURUT UMUR DAN JENIS
KELAMIN TAHUN 2006
PENDUDUK LAKI – LAKI PENDUDUK PEREMPUANSumber : hasil pengolahan data; Susenas 2006

NoKELOMPOK
UMURPENDUDUK LAKI – LAKI
PENDUDUK PEREMPUAN
1 0-4 160590 160317 2 5-9 124674 126464 3 10-14 149690 141047 4 15-19 145680 110875 5 20-24 112480 133720 6 25-29 141119 124130 7 30-34 106520 113992 8 35-39 111107 124320 9 40-44 93416 109000
10 45-49 92990 81262 11 50-54 75993 67504 12 55-59 51014 44230 13 60-64 39012 30630 14 65-69 21162 17852 15 70-74 13446 17969 16 75+ 19174 20109
JUMLAH 1458067 1423421
JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANDUNGTAHUN 2009
Sumber :Susenas 2009

Sumber : hasil pengolahan data; Susenas 2009
0-4
10-14
20-24
30-34
40-44
50-54
60-64
70-74
-200
000
-150
000
-100
000
-500
00 0
5000
0
1000
00
1500
00
2000
00
PIRAMIDA PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG MENURUT UMUR DAN JENIS
KELAMIN TAHUN 2009
PENDUDUK LAKI - LAKI PENDUDUK PEREMPUAN

“Piramida Penduduk Kabupaten Bandung merepresentasikan bentuk segitiga, artinya jumlah penduduk usia muda lebih besar dibandingkan dengan usia tua. “
Terjadi penurunan jumlah yang cukup besar dari apa yang tercatat pada tahun 2006 dan tahun 2009. Hal ini didasari oleh peristiwa pemekaran wilayah dalam Kabupaten Bandung. Tahun 2006 terdapat 45 kecamatanTahun 2009 terdapat 31 kecamatan
Perubahan jumlah penduduk yang tercatat secara administratif mempengaruhi komposisi penduduk dalam suatu wilayah

No KELOMPOK UMUR
JUMLAH PENDUDUK SD SMP SMA PERGURUAN
TINGGI APK
1 7-12 361548 83170 23,00386117
2 13-15 174167 72645 41,70996802
3 16-18 153509 48878 31,84047841
4 19-24 294333 16720 5,680640635
ANGKA PARTISIPASI KASAR KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2009
Sumber : hasil pengolahan data; Susenas 2009

ANGKA PARTISIPASI MURNI KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2009
NO
KELOMPOK UMUR
JUMLAH PENDUDUK
TIDAK / BELUM SEKOLAH
MASIH SEKOLAH
TIDAK BERSEKOLAH LAGI
APM
1 7-12 361548 2144 354966 4438 98,18
2 13-15 174167 272 145604 28291 83,603 16-18 153509 - 74555 78954 48,574 19-24 294333 - 27208 267125 9,24
Sumber : hasil pengolahan data; Susenas 2009

APK dan APM menunjukkan bahwa jumlah penduduk berdasarkan kelompok umur yang tidak bisa atau enggan mengikuti pendidikan yang sesuai dengan umurnya.
Terjadi penurunan yang cukup drastis dari tingkat sekolah dasar sampai degan perguruan tinggi, karena adanya faktor biaya, pola pikir, dan persaingan.
“Semakin tinggi tingkat pendidikan, semakin besar pula biaya yang harus dikeluarkan” - Sementara pemerintah hanya memberikan biaya gratis pada pendidikan wajib 9 tahun, sehingga banyak penduduk Kabupaten Bandung yang memutuskan untuk tidak meneruskan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi.
Keberadaan nilai APM ini juga memengaruhi masalah sosial yang ada di dalam masyarakat, salah satunya adalah masalah buta huruf.

JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN JUMLAH PENDUDUK
1 Pertambangan
2 Industri Pengolahan`
3 Bangunan Konstruksi
4 Perdagangan
5 Hotel dan Restoran
6 Angkutan
7 Komunikasi
8 Keuangan dan Asuransi
9 Jasa
10 Palawija dan Hortikultura
11 Perkebunan
12 Peternakan
13 Perikanan
14 Kehutanan
15 Buruh Tani
16 Tenaga Kesehatan / Paramedis
17 Dokter
18 Guru
19 Lainnya

Sebagian besar penduduk dengan persentase 28,37% memiliki mata pencaharian dalam kegiatan industri pengolahan. Disusul perdagangan yang memiliki persentase sebesar 18,49%.
Pusat industri pengolahan Kabupaten Bandung yang terkenal terdapat di Kecamatan Margahayu yang juga cenderung dekat dengan Kota Bandung.
Menurut data pemerintah Kabupaten Bandung sendiri, usaha dalam sektor industri pengolahan memiliki andil terbesar dalam pendapatan pemerintah.

NO AGAMA JUMLAH PENDUDUK
1 Islam 30786572 Kristen 456743 Katholik 145344 Hindu 8045 Budha 2350
TOTAL 3142019
Sumber : BPS Kabupaten Bandung
JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG MENURUT AGAMA TAHUN
2009

JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANDUNG MENURUT AGAMA TAHUN
2009
1 Islam2 Kristen3 Katholik4 Hindu5 Budha
Sumber : hasil pengolahan data; BPS Kabupaten Bandung 2010

Terjadi homogenitas dimana hampir seluruh penduduk Kabupaten Bandung memeluk agama Islam. Dalam analoginya, terdapat 98 dari 100 orang memilih Islam sebagai agama yang dianutnya. Penganut agama budha adalah jumlah terkecil.
WAJAR = STANDAR Mayoritas penduduk Indonesia pun bergama Islam.
SEJARAH DAN BUDAYASelain karena faktor sejarah dimana proses
penyebaran agama Islam di tanah Sunda berlangsung dengan baik dan berdirinya kerajaan – kerajaan Islam pada kawasan ini, adat dan budaya masyarakat Kabupaten Bandung erat hubungannya dengan nilai – nilai yang diajarkan dalam agama Islam.

Data mengenai komposisi penduduk diperlukan sebagai pertimbangan dalam penyusunan rencana tata ruang, agar tujuan yang akan dicapai tepat sasaran.
IMPLEMENTASI

KESIMPULANPiramida Penduduk berupa segitigaSex Ratio : laki – laki > wanitaAngka Partisipasi Pendidikan fluktuatifMata Pencaharian dan Agamacenderung homogen

TERIMAKASIH