Komposisi Kimia Organisme

17
Komposisi kimia dari organisme Oleh : 01. Desi Permata Sari Padang 02. Devi Riana Sagala 03. Eka Mona A. Marbun BIOLOGI Non Dik A 2011

description

Komposisi Kimia Organisme

Transcript of Komposisi Kimia Organisme

Page 1: Komposisi Kimia Organisme

Komposisi kimia dari organisme

Oleh : 01. Desi Permata Sari Padang 02. Devi Riana Sagala 03. Eka Mona A. Marbun

BIOLOGI

Non Dik A 2011

Page 2: Komposisi Kimia Organisme

KOMPOSISI KIMIA ORGANISME

Komposisi kimia organisme hidup pada umumnya sama dengan komposisi kimia yang terdapat dalam protoplasma sel.

Protoplasma merupakan substansi dasar kehidupan atau substansi yang hidup dalam sel, baik pada sel tumbuhan maupun sel hewan.

Protoplasma terdiri dari campuran yang kompleks berbagai bahan, unsur ataupun senyawa kimia, baik senyawa anorganik maupun organik.

Pada jenis/spesies yang berbeda dan pada bagian-bagian atau organ suatu hewan/tumbuhan, protoplasmanya berbeda sifat-sifat kimia, fisika maupun biologisnya.

Page 3: Komposisi Kimia Organisme

SENYAWA ANORGANIK

Komposisi zat anorganik ini sangat penting bagi tubuh.

Kelompok-kelompok nya terdiri dari:- Air- Asam dan Basa- Garam mineral

Page 4: Komposisi Kimia Organisme

2.1 Air Air merupakan senyawa yang berlimpah di dalam sistem hidup dan mencakup 70 persen. Air mengisi semua bagian dari tiap sel,jaringan dan organ, Air merupakan medium tempat berlangsungnya transport nutrien, reaksi-reaksi

enzimatis metabolisme sel dan transfer energi kimia.

2.2 Asam dan Basa Asam yang terionisasi dalam air mengeluarkan ion hidrogen. Derajat keasaman suatu larutan dinyatakan dengan pH = 7 disebut netral pH kurang dari 7 berarti asam contohnya H2SO4 dan pH lebih dari 7 bersifat basa atau

alkalin contohnya NaOH.

2.3 Garam mineral Unsur-unsur kimia yang terdapat dalam tubuh manusia, hanya sedikit yang menunjukkan

fungsi biokimia dalam fisiologis. Garam-garam anorganik di dapatkan dari air (laut, air tanah / tawar), makanan

Senyawa anorganik

Page 5: Komposisi Kimia Organisme

Senyawa Organik

Senyawa – senyawa kimia yang mengandung karbon disebut senyawa organik

Kelompok-kelompoknya yang penting antara lain :

1. Karbohidrat

2. Lipida

3. Protein

4. Asam Nukleat

5. Hidrokarbon

Page 6: Komposisi Kimia Organisme

Karbohidrat

• Karbohidrat tersusun atas unsur C, H, dan O.

• karbohidrat berfungsi dalam penyediaan bahan pembentuk protein dan lemak serta menjaga kesetimbangan asam dan basa.

Karbohidrat terbagi atas 3 golongan:

1. Monosakarida (gula sederhana) contoh glukosa,galaktosa dan fruktosa.

2. Disakarida (gula majemuk) contoh maltosa,laktosa dan sukrosa.

3. Polisakarida (gula majemuk) contoh amilum dan selulosa

Page 7: Komposisi Kimia Organisme

Lemak juga tersusun atas unsur C, H dan O,tetapi beda jumlahnya. Lemak merupakan sumber energi yang menyediakan kalori terbanyak

bagi tubuh dibandingkan karbohidrat dan protein.

Lemak dapat dibedakan berdasarkan tingkat kejenuhannya, yaitu asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh.

1.Asam lemak jenuh

2.Asam lemak tak jenuh

LEMAK

Page 8: Komposisi Kimia Organisme

PROTEIN Protein tersusun atas unsur C, H, O dan N.dan kadang-kadang juga S dan P. Bila suatu molekul polisakarida terdiri atas monosakarida, maka satu molekul

protein terdiri dari asam amino.

Asam Amino Esensial Adalah suatu kerangka molekul penting yang dibutuhkan oleh tubuh, tetapi

tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri, oleh karena itu harus memasoknya dari luar. seperti dari pasokan makanan.

Contoh : Isoleusin, Leusin, Lisin, Metionin, Fenilalanin, Treosin, Valin, dan Triptofan

Asam Amino Non-Esensial [Unesensial] Adalah Asam Amino yang dapat diprodiksi sendiri oleh tubuh, sehingga

memiliki prioritas konsumsi yang lebih rendah. Contoh : Alanin, Asparagin, Asam Aspartat, Asam Glutamat, Glutamin, dan

Prolin

Page 9: Komposisi Kimia Organisme

Peranan Protein

1. Pembentukan membran plasma

2. Aktifitas berbagai bagian sel

3. Konstituen umum protoplasma sesudah air

4. Menghasilkan energi

5. Pembentukan enzim dan hormon

Page 10: Komposisi Kimia Organisme

ASAM NUKLEAT

Asam nukleat adalah makromolekul biokimia yang kompleks, berbobot molekul tinggi, dan tersusun atas rantai nukleotida yang mengandung informasi genetik. Asam nukleat yang paling umum adalah Asam deoksiribonukleat (DNA) and Asam ribonukleat (RNA). Asam nukleat ditemukan pada semua sel hidup serta pada virus.

 

Page 11: Komposisi Kimia Organisme

Struktur dari DNA

Page 12: Komposisi Kimia Organisme

Struktur dari RNA

Page 13: Komposisi Kimia Organisme

Perbedaan Struktur DNA dengan RNA

Page 14: Komposisi Kimia Organisme

Hidrokarbon

Hidrokarbon terdiri dari unsur atom karbon (C) dan atom hidrogen (H).

Hidrokarbon memiliki rantai karbon dan atom-atom hidrogen yang berikatan dengan rantai tersebut.

Page 15: Komposisi Kimia Organisme

Tabel : Molekul-molekul Organik dalam Sel (Mader, S.S., 1994, part 1)

Kelompok Contoh Fungsi

Monosakarida

Gula 6 – Carbon

Disakarida

Gula 12 – Carbon

Polisakarida

Polimer Glukosa

Glukose

Sukrose

Pati, Glikogen Selulose

Sumber Energi

Transport gula pada darah

Cadangan Energi Struktur dd sel tersebut

Struktur fisik

Trigliserida

1 Gliserol + 3 Asam Lemak

Lilin

Asam Lemak + Alkohol

Lemak, Minyak

Kutikula, Suberin, Ear wax, Beewax

Lilin telinga

Simpanan energi jangka lama

Selubung pelindung bagian-bagian tumbuhan

Protektif

Kar

bohi

drat

Lip

ida

Page 16: Komposisi Kimia Organisme

Kelompok Contoh Fungsi

Phospholipida

Seperti Trigliserida dimana 1 asam lemak

diganti gugus fosfat

STEROID Estrogen, Progesteron

Kolesterol

Testosteron

Sebagai komponen Membran Plasma

Komponen membran plasma hormon jantan

Polipeptida

Polimer Asam Amino

Struktur 3 Tahap

Struktur 4 Tahap

Enzim

Miosin dan Aktin

Insulin

Hemoglobin Kolagen

Mempercepat reaksi seluler, komponen sel otot, mengatur gula darah, mengangkut oksigen darah.

Serabut penyokong bagian-bagian tubuh. Struktur fisik

Lip

ida

Pro

tein

Page 17: Komposisi Kimia Organisme

Kelompok Contoh Fungsi

Asam Nukleat

Polimer Nukleotida

Nukleotida

DNA

RNA

ATP

Coenzim

Bahan genetis Sintesa

Protein

Pembawa energi

Membatu enzinAsa

m N

ukle

at