Kolom Kesehatan Sehatkan Warga Melalui Kepedulian Terhadap ... LAZ YMM FI... · Idul Qurban memang...

22
1 Kolom Kesehatan Sehatkan Warga Melalui Kepedulian Terhadap Lingkungan Tausyiah Ustad Bersanding Bersama Rasulullah Di Dalam Surga Program Khusus Sukses Distribusikan Hewan Qurban

Transcript of Kolom Kesehatan Sehatkan Warga Melalui Kepedulian Terhadap ... LAZ YMM FI... · Idul Qurban memang...

1

Kolom Kesehatan

Sehatkan Warga Melalui Kepedulian Terhadap Lingkungan

Tausyiah Ustad

Bersanding Bersama Rasulullah Di Dalam Surga

Program Khusus

Sukses Distribusikan Hewan Qurban

2

Bersama Tingkatkan Kualitas

Pendidikan di Bumi Papua

Salam Redaksi

Assalamu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh,

Alhamdulillah, segala puji dan syukur kita panjatkan

kepada Allah SWT. Shalawat dan salam senantiasa

tercurah kepada junjungan kita, nabi Muhammad

SAW.

Sahabat LAZ YMM Menyapa,

Selamat bertemu lagi dengan bulletin bulanan LAZ

YMM Menyapa Kami senang dapat menyapa sahabat

sekalian. Mudah-mudahan sahabat sekalian selalu

dalam kesehatan yang prima dan tetap bersemangat

untuk bekerja mengejar ridho Allah SWT serta tidak

lupa berzakat dan ber-infaq melalui LAZ YMM FI.

Semoga Allah senantiasa memberikan karunia-Nya

kepada para muzzaki LAZ YMM FI.

Dalam edisi kali ini, kami mengangkat thema utama

Pentingnya Pendidikan Bagi Generasi Muda Islam.

Kami sangat menyadari kemajuan suatu bangsa di-

topang penuh oleh tingkat dan kualitas pendidikan

generasi mudanya. Untuk itulah sampai saat ini pro-

gram utama LAZ YMM FI menitik beratkan pro-

gramnya di bidang pendidikan (Edu Care). Hara-

pannya dengan pendidikan yang layak dan berkuali-

tas maka akan tercipta generasi Islam yang intel-

ektual dan bertaqwa. Pun dengan menggapai pen-

didikan yang tinggi, kesempatan untuk mendapatkan

kehidupan yang lebih baik akan lebih besar. Sehing-

ga cita-cita besar LAZ YMM FI dalam mengubah

mustahik menjadi muzzaki (4M) bisa tercapai.

Guna meningkatkan kualitas pendidikan di Papua ini

pula, LAZ YMM FI, melakukan sinergi dengan STAIN

Al-Fatah untuk mencetak ilmuwan-ilmuwan Islam

yang handal dalam bidangnya. Dalam edisi kali ini,

kami informasikan kunjungan LAZ YMM FI ke kampus

STAIN Al-Fatah di Jayapura.

Masih mengenai pendidikan, alhamdulillah 4 orang

penerima manfaat LAZ YMM FI melalui program

Beasiswa Pendidikan Tingkat Tinggi (BPTT) telah

berhasil menyelesaikan masalah perkuliahannya di

kampus masing-masing. Mudah-mudahan mereka

semua segera bisa mendapatkan kesempatan yang

lebih baik lagi. Baik dalam hal mendapatkan peker-

jaan maupun hal lainnya. InsyaAllah.

Idul Qurban memang sudah lewat hampir 2 bulan

yang lalu tetapi semangat itu masih ada. Dalam edisi

kali ini, kami melaporkan pendistribusian hewan

qurban yang terkumpul tahun ini. Amanah dari ja-

maah sudah kami sampaikan sebaik-baiknya kepada

para mustahik yang membutuhkan. Dan kami selalu

berusaha sebaik-baiknya dan seteliti mungkin dalam

penyaluran hewan qurban agar tepat sasaran serta

hewan qurban yang disembelih memenuhi kaidah

yang dipersyaratkan.

Sahabat LAZ YMM Menyapa,

Dalam edisi kali ini pula, kami mulai menambah be-

berapa artikel agar bulletin kita lebih berwarna, yakni

artikel mengenai kesehatan, artikel tausyiah ustad

serta cerita Islami. Mudah-mudahan dengan adanya

tambahan artikel-artikel ini akan semakin menambah

wawasan kita dan semakin tertarik untuk menunggu

terbitnya bulletin bulanan kita ini.

Tak lupa, kami tetap mengajak sahabat sekalian untuk

bisa mengikuti program Zakat by Payroll (ZBP). Ka-

mi akan berusaha memberikan kemudahan dan kea-

manan zakat dan infaq sahabat sekalian sehingga

sahabat bisa lebih tenang sudah menyelesaikan

kewajibannya. Hanya 2.5% saja, masih ada 97.5%

yang bisa sahabat bawa ke rumah untuk keluarga.

Mari bergegas memenuhi ajakan ini !.

Terakhir kami ucapkan selamat beraktifitas men-

jemput ladang amal yang telah Allah SWT sediakan

buat kita semua. Semoga Allah SWT selalu meridhai

aktifitas kita di perusahaan yang kita cintai ini.

Wassalam—Tim Redaksi

Edisi 08

September 2016

3

Cerita Islami

“Mungkin kalian takut aku mati di atas tempat

tidurku. Tidak, demi Allah, Tuhan tidak akan

menghalangiku mati syahid!”

Tekad yang terucap di depan para sahabat ketika

ia sakit itu benar-benar dipahatkan Al Barra’ di

dalam hati. Hari demi hari dilalui dengan satu

tujuan, syahid di medan perang. Hingga tak ada

satu perang pun yang terlewat olehnya. Karena

keinginan syahidnya yang begitu menggebu, Bar-

ra’ selalu menjadi orang terdepan dalam setiap

pertempuran. Ia pernah membunuh 100 orang

musyrikin dalam duel satu lawan satu. Sem-

boyannya adalah “Allah dan surga.”

Al Barra’ bin Malik Al Anshari adalah saudara dari

Anas bin Malik, sang pelayan Rasulullah yang

dibawa Ummu Aiman saat usianya masih 10 tahun.

Tubuhnya kerempeng, kulitnyalegam, tapi siapa

sangka ia adalah orang yang pernah mendapat

peringatan khusus dari Umar bin Khattab melalui

suratnya kepada gubernur di seluruh wilayah Is-

lam yangisinya, “Jangan kalian jadikan Al Barra’

sebagai komandan pasukan karena dikhawatirkan

akan membahayakan pasukannya. Dikarenakan

dia seseorang yang selalu berada di ujung tombak

pasukan.”

Setelah Rasulullah Muhammad SAW wafat, ban-

yak sekali suku atau kabilah yang berbondong-

bondong keluar dari agama Allah. Hingga tidak

ada lagi yang memeluk agama Islam kecuali

penduduk Mekah, Madinah, Thaif dan sekelompok

kaum yang berpencar-pencar. Ketika terjadi huru-

hara nabi palsu pada masa Abu Bakar Ash Shid-

diq, Barra’ tentu tak mau ketinggalan untuk ber-

juang bersamapara mujahidin lain. Musailamah

dengan pasukannya yang banyak dan persen-

jataan yang lengkap merupakan bahaya yang seri-

us. Mereka bahkan membuat serangan balik dan

membuat tentara Islam dibayang-bayangi rasa

takut. Saat itulah Khalid bin Walid yang menjadi

panglima pasukan menyerukan kepada Barra’

agar memberikan semangat kepada pasukan Is-

lam.

“Wahai penduduk Madinah, sekarang tidak ada

Madinah bagi kalian, yang ada hanyalah Allah dan

surga!”

Kalimat itu merasuk ke dalam jiwa pasukan mus-

lim. Semangat mereka tumbuh kembali. Tidak ter-

sisa ketakutan yang tadi sempat membayangi.

Mereka pun kembali menggempur Musailamah

dan para pengikutnya. Namun rupanya mereka

tengah berlindung di sebuah kebun yang terkenal

dengan sebutan “Kebun Kematian.” Dikenal

demikian karena banyak sekali pasukan yang te-

was di kebun itu.

“Mungkin kalian takut aku mati di atas tempat

tidurku. Tidak, demi Allah, Tuhan tidak akan

menghalangiku mati syahid!”

Tekad yang terucap di depan para sahabat ketika

ia sakit itu benar-benar dipahatkan Al Barra’ di

dalam hati. Hari demi hari dilalui dengan satu

tujuan, syahid di medan perang. Hingga tak ada

satu perang pun yang terlewat olehnya. Karena

keinginan syahidnya yang begitu menggebu, Bar-

ra’ selalu menjadi orang terdepan dalam setiap

pertempuran.

Meskipun tengah berlindung di balik tembok yang

tinggi, tapi pasukan Musailamah tidak berhenti

menghujani pasukan muslim dengan anak panah.

Sang Pemburu Syahid Al Barra’ bin Malik Anshari

Sumber: www.rumahzakat.org

Edisi 08

September 2016

4

Cerita Islami

Saat itulah Barra’ yang justru selalu mencari ke-

matian dalam setiap perang berkata,

“Kawan, letakkan aku di atas perisai. Letakkan peri-

sai itu di atas tombak, lalu lemparkan aku ke dalam

kebun, dekat dengan pintu. Entah aku nantinya mati

syahid atau aku akan membukakan pintu untuk kal-

ian.”

Namun ternyata Barra’ tak menunggu tubuhnya

digotong dan dilemparkan. Ia langsung naik ke

dinding dan melompat ke dalam kebun untuk

kemudian membuka pintu gerbangnya. Tak ayal,

kaum muslimin langsung menyerbu ke dalam Kebun

Kematian, baik dari atas dinding maupun dari pintu-

pintunya. Sebanyak 20.000 tentara Musailamah

tewas termasuk juga Musailamah. Sedang Barra’

dibawa ke dalam tenda untuk diobati atas 80 luka

sayatan pedang di tubuhnya.

Rupanya keinginannya untuk syahid masih tertunda.

Khalid bin Al-Walid sendiri yang langsung me-

nangani perawatannya selama satu bulan. Hingga

kemudian sembuh atas kehendak Allah.

Senyum Barra’ di Negeri Persia

Ketika terjadi perang melawan pasukan Persia, Bar-

ra’ tentu tak mau ketinggalan. Kerinduannya untuk

syahid telah memuncak, sehingga perang melawan

pasukan Persia yang keji itupun tak dilewatkan

olehnya. Saat itu pasukan Persia berlindung di salah

satu benteng yang kokoh. Kaum muslimin menge-

pung mengelilingi benteng. Mereka mulai menga-

yunkan rantai-rantai besi yang digantungi cakar-

cakar dari baja yang panas ke arah kaum Muslimin.

Salah satu cakar panas mengait Anas bin Malik dan

membuatnya terseret ke arah dinding benteng.

Melihat hal tersebut, Barra’ langsung merangsek

mendekati saudaranya. Barra’ memegang rantai

panas dan sekuat tenaga menebasnya dengan

pedang, hingga rantai itu terputus. Namun ternyata

telapak tangan Barra’ terkelupas, hingga hanya ter-

sisa tulang tanpa daging. Butuh waktu yang cukup

lama untuk memulihkan telapak tangannya.

Lalu apakah hal tersebut membuat Barra’ menyesal

dan kemudian mundur? Tentu tidak. Di Perang

Tustur melawan pasukan Persia ia dan Anas bin Ma-

lik kembali beraksi.

Barra’ sendiri berhasil mengalahkan 100 orang

asukan Persia. Pertempuran berlangsung dengan

sengit dan mencekam.

“Barra’ masih ingatkah engkau dengan sabda

Rasulullah mengenai dirimu? ‘Betapa banyak orang

yang berambut acak-acakan, berdebu dan hanya

memiliki dua helai pakaian usang. mereka tidak di-

hargai orang, padahal andai ia memohon kepada

Allah pasti dikabulkan.’ (Barra’ termasuk di an-

taranya). Wahai Barra’ mohonkanlah kepada Allah

agar menghancurkan mereka dan memberikan ke-

menangan kepada kita.”

Dengan penuh kerendahan hati, Barra’ menenga-

dahkan tangan ke atas. ia berdoa, “Ya Allah kala-

hkan mereka. Beri kami kemenangan. Dan per-

temukan aku dengan Nabi-Mu hari ini.”

Kemudian Barra’ menatap Anas yang sedang ber-

tempur di dekatnya, seolah mengucapkan selamat

tinggal. Kaum muslimin terus bertempur dengan

gagah berani hingga akhirnya kemenangan ada di

genggaman.

Banyak pasukan muslim yang menjadi syuhada.

Dan di antara deretan para syuhada ada wajah Al

Barra’ bin Malik Al Anshori yang tersenyum. Tan-

gan kanannya menggenggam pasir yang berlu-

muran darahnya yang suci. Pedangnya tergeletak

di sebelahnya. Kini Barra’ telah bertemu dengan

kekasihnya. Kisah perburuannya telah berakhir

dengan senyum cerah di wajahnya.

Edisi 08

September 2016

5

Bersinergi Dengan STAIN Al-Fatah

Jayapura Guna meningkatkan kualitas pendidikan di

Papua, khususnya mahasiswa muslim dan

terutama mahasiswa asli Papua. LAZ YMM FI

telah melakukan sinergi dengan STAIN Al-Fatah

Jayapura guna memberikan bantuan beasiswa

pendidikan bagi mahasiswa Papua yang sedang

study di kampus STAIN Al-Fatah.

Beasiswa pendidikan ini termasuk ke dalam

salah satu program pendidikan (Edu Care) LAZ

YMM FI yang dikenal dengan program Beasiswa

Pendidikan Khusus Papua (BPKP).

STAIN Al-Fatah Jayapura adalah sebuah

sekolah tinggi Islam negeri Indonesia yang

berada di Jayapura, provinsi Papua. STAIN Al-

Fatah yang dipimpin oleh Dr. Idrus Al-Hamid,

S.Ag., M.Si sebagai rektor ini, merupakan pusat

studi sosial keagamaan di tanah Papua yang

berlokasi di jalan Merah Putih Buper Waena

Distrik Heram kota Jayapura. Sekolah tinggi

siap membangun bangsa melalui sekolah tinggi

agama Islam negeri, guna meningkatkan ilmu

agama putra/i Papua.

Kerjasama antara LAZ YMM FI dan STAIN Al-

Fatah sudah dirintis sejak beberapa bulan yang

lalu dengan ditandai kunjungan rektor STAIN Al

-Fatah ke kantor LAZ YMM FI di komplek

masjid Baiturrahim Kuala Kencana.

Untuk itu sebagai tindak lanjut dari pertemuan

di Kuala Kencana tersebut, tim LAZ YMM FI

mengunjungi kampus STAIN Al-Falah pada

pertengahan bulan September 2016.

Rombongan tim LAZ YMM FI dipimpin oleh

Azro’i sebagai supervisor amilin. Ikut serta

dalam rombongan, pengurus DKM masjid An-

Nimah Mile 38, Saiful Situru, Mereka berdua

didampingi penerima beasiswa LAZ YMM FI

yang sedang study di Uncen Jayapura.

Rombongan diterima langsung oleh rektor

STAIN Al-Fatah Dr. Idrus Al-Hamid, S.Ag., M.Si.

Program Pendidikan

Meningkatkan Mutu Pendidikan di Bumi Papua

Dr. Idrus Al-Hamid S. Ag M. Si (kedua dari kanan) sedang berdiskusi dengan pengurus LAZ YMM FI

Edisi 08

September 2016

6

Dalam sambutannya, Idrus mengatakan bahwa

STAIN Al-Fatah hadir di Jayapura ini sebagai

kebanggaan masyarakat Islam di bumi Papua.

“Kehadiran STAIN Al-Fatah tentunya menjadi

kebanggaan kita semua sebagai masyakarat

Islam yang tinggal di Papua”, kata Idrus.

“Harapannya STAIN Al-Fatah bisa melahirkan

generasi muda yang berkualitas yang dapat

membangun bangsa Indonesia ini melalui

lulusan-lulusan terbaik”, lanjut Idrus.

Idrus juga menyampaikan kebanggaannya

kepada LAZ YMM FI yang telah mempercayai

STAIN Al-Fatah Jayapura sebagai tempat

belajar bagi calon mahasiswa/I baru binaan dari

LAZ YMM FI.

“Merupakan kebanggaan tersendiri bagi kami,

STAIN Al-Fatah, dimana LAZ YMM FI telah

mempercayai kami sebagai tempat untuk

belajar mahasiswa/i binaan LAZ YMM FI.

Harapan kami semoga kerjasama yang baik ini

dapat terjalin terus dengan bidang-bidang

lainnya”, harap pria berkaca mata ini.

Selain menindaklanjuti rencana kerjasama

antara LAZ YMM FI dan STAIN Al-Fatah,

rombongan LAZ YMM FI berkunjung ke STAIN

AL-Fatah Jayapura ini juga adalah untuk

mengantarkan calon mahasiswa/I baru binaan

LAZ YMM FI yaitu Nur Azhari Putri dan

Muhammad Baharudin Iha, yang akan mulai

kuliah di sekolah tinggi tersebut. Mereka

berdua adalah penerima manfaat program

Beasiswa Tingkat Tinggi dan Beasiswa Khusus

Papua yang telah memenuhi syarat untuk

mendapatkan program bantuan tersebut.

Total calon penerima program Beasiswa Khusus

Papua yang akan belajar di STAIN sendiri

adalah 17 orang atau sekitar 60% dari seluruh

total penerima beasiswa tingkat tinggi. Hal ini

sejalan dengan program dari LAZ YMM FI yang

lebih mengutamakan dan mengedepankan anak

-anak muslim Papua sebagai penerima manfaat

Program Pendidikan

Pengurus LAZ YMM FI dan mahasiswa calon penerima manfaat program Beasiswa Khusus Papua berdiskusi

Edisi 08

September 2016

7

Program Pendidikan

program-programnya.

Dalam sambutannya, Azro’i mengatakan bahwa

LAZ YMM FI tetap berkomitment meningkatkan

SDM anak-anak Papua dalam program-program

yang dirancang oleh LAZ YMM FI.

“Alhamdulillah, sampai hari ini kami tetap

berkomitment untuk mengedepankan anak-anak

Papua sebagai penerima manfaat program-

program LAZ YMM FI, sehingga cita-cita

masyarakat muslim Freeport Indonesia untuk

mengambil bagian dalam mewujudkan

peradaban Islam di bumi Papua bisa

terealisasikan”, kata, Azro’i.

Kepada calon-calon penerima beasiswa, Azro’i

memberikan amanat dan nasehat agar

senantiasa memberikan kebanggaan kepada

orang tua dan tidak menyia-nyiakan

kepercayaan yang telah diberikan oleh para

muzzaki LAZ YMM FI.

“Kalian hadir disini, sebagai kebanggaan orang

tua dan harapan generasi muda, harapan nusa

dan bangsa jangan menyia-nyiakan kepercayaan

yang telah diberikan kepada kalian dan jadilah

manusia yang lebih baik di masa mendatang

serta bermanfaat bagi umat’’, ujar Azro’i.

Untuk itu, ia meminta kepada para mahasiswa/I

baru agar terlibat aktif dalam berbagai kegiatan

perkuliahan dan menjaga nilai-nilai Islam dalam

aktivitas belajar mengajar.

Sementara itu, salah seorang penerima program

Beasiswa Khusus Papua, Muhammad Baharuddin

Iha ,mengucapkan terimakasih kepada muzzaki

LAZ YMM FI yang telah membantu lancarnya

program-program LAZ YMM FI terutama di

bidang pendidikan sehingga dia dan teman-

temannya bisa menlanjutkan study di STAIN Al-

Fatah Jayapura.

Semoga cita-cita para mahasiswa/I binaan LAZ

YMM FI ini dapat terwujud dan mampu

mengembangkan ilmu yang didapat dari bangku

perkuliahan di kampung halaman mereka

khususnya di bumi Cenderawasih Papua. Aamiin

Pengurus LAZ YMM FI,serta mahasiswa calon penerima program Beasiswa Khusus Papua berfoto bersama

Edisi 08

September 2016

8

Program Pendidikan

Alhamduillah, tahun 2016 ini ada 3 orang peneri-

ma manfaat program Beasiswa Pendidikan Ting-

kat Tinggi (BPTT) LAZ YMM FI telah me-

nyelesaikan study-nya di kampus masing-

masing. Dan satu orang lagi akan diwisuda pada

bulan November 2016 yang akan datang.

Patut disyukuri keberhasilan ini apalagi ada

seorang mahasiswa yang mendapatkan predikat

Cumlaude dari universitasnya karena nilai IPK-

nya lebih dari 3.8. Sangat membanggakan.

Mudah-mudahan kedepannya akan lebih banyak

penerima manfaat yang menyelesaikan study-

nya dan segera bisa mendapatkan pekerjaan

yang baik sehingga bisa membantu keluarganya.

Dan pada akhirnya merubah keluarga tersebut

menjadi muzzaki bukan lagi sebagai mustahik.

Aamiin.

Tiga Orang Penerima Beasiswa LAZ

YMM FI Lulus Kuliah Tahun 2016

Uci Oktavia Neli Novita Sari

Tempat Lahir: Bojonegoro

Tanggal Lahir: 1 November 1995

Tanggal Lulus: 20 Juli 2016

Jurusan/Prodi: D3 Keperawatan

Asal PT: Poltek Kemenkes Jayapura

Ayatullah Humaedi

Tempat Lahir: Suralaga

Tanggal Lahir: 23 Januari 1995

Tanggal Lulus: 20 Juli 2016

Jurusan/Prodi: D3 Keperawatan

Asal PT: Poltek Kemenkes Jayapura

Lika Purwanti

Tempat Lahir: Lamongan

Tanggal Lahir: 24 Maret 1995

Tanggal Lulus: 29 Juni 2016

Jurusan/Prodi: : S1 Tekhnik Informatika

Asal PT: Universitas Hasanuddin Makassar

Alhamdulillah atas pertolongan Allah SWT melalui LAZ YMM FI yang telah memberikan saya beasiswa sehingga pada tahun ini saya dapat menyelesaikan pendidikan D3 Keperawatan dengan baik. Rasanya sangat senang dan puji syukur kepada Allah SWT lewat bantuan para muzakki LAZ YMM FI kini pendidikan yang dulu rasanya sulit untuk saya tempuh karena keterbatasan ekonomi keluarga kini dapat saya selesaikan dengan baik. Terima kasih LAZ YMM FI. Semoga rahmat dan karunia-Nya selalu tercurah kepada muzakki LAZ YMM FI.

Saya ucapkan banyak terima kasih kepada LAZ YMM FI yang telah memberikan bantuan untuk menunjang aktivitas akademik saya. Beasiswa yang diberikan sangat membantu saya dalam menyelesaikan studi, sehingga dapat selesai dengan baik pada waktunya. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada para donatur dan tim LAZ YMM FI. Semoga amal ibadah dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT dan semoga semakin banyak teman-teman lain yang bisa dibantu oleh LAZ YMM FI.

Berkat limpahan Rahmat Allah SWT Yang Maha Pemberi serta doa dari orangtua. Alhamdulillah tepat tanggal 29 Juni 2016 secara resmi saya dinyatakan lulus sebagai sarjana S1 Teknik Informatika dan berhasil menyelesaikan studi dengan sangat baik selama 3 tahun 8 bulan di Unhas. Tak ada kata yang dapat menggambarkan rasa syukur selain ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya dari saya pribadi dan keluarga kepada para muzakki dan tim LAZ YMM FI yang telah memberikan dukungan dan bantuan sejak awal perkuliahan hingga masa studi saya berakhir. Semoga Allah SWT memberikan pahala, kebaikan dan rejeki yang berlipat ganda kepada para muzzaki

Profile Perima Beasiswa Testimoni

Edisi 08

September 2016

9

Idul Qurban telah datang, umat Islam yang

terpanggil oleh seruan Yang Maha Kuasa

berlomba untuk memperoleh keutamaannya

dengan melaksanakan ibadah qurban sebagai

rasa syukur atas segala nikmat yang diberikan

oleh Yang Maha Kaya setahun yang lalu. Sebuah

kenikmatan bagi seorang hamba ialah tatkala ia

mampu berbagi kepada sesama menebar

kebahagiaan dan senyuman kepada saudara-

saudara yang lebih membutuhkan.

Untuk memberikan kemudahan kepada jamaah

dalam menunaikan ibadah qurban, LAZ YMM FI

dan P3RQ setiap tahun menghimpun dan

mengelola dana qurban yang nantinya akan

didistribusikan ke berbagai tempat yang ada di

Indonesia.

LAZ YMM FI dan P3RQ 1437 H tahun ini telah

menyelesaikan amanah untuk mengelola dan

mendistribusikan hewan qurban dengan baik.

Lokasi pendistribusiannya ialah 60% wilayah

Timika, 30% wilayah Papua Non-Timika dan 10%

sisanya didistribusikan ke wilayah Indonesia

lainnya.

Berikut distribusi hewan qurban tahun 2016:

Program Khusus

Sukses Distribusikan Hewan Qurban

Kab. Mimika 39 ekor sapi 60%

Papua Non-Mimika 20 ekor sapi 30%

Indonesia 1 sapi & 44 ekor 10%

Proses penyembelihan hewan qurban di masjid Al-Ikhlas SP 5 , Timika

Idul Qurban 1437H

Edisi 08

September 2016

10

“Target utama pendistribusian hewan-hewan

qurban tahun ini di lakukan pada masjid atau

mushola yang memiliki sedikit atau bahkan tidak

ada hewan qurbannya sama sekali sedangkan

mustahik pada wilayah tersebut terhitung cukup

banyak. Tahun ini LAZ YMM FI lebih berhati-hati

dalam melakukan pendistribusian hewan qurban

dengan melakukan survei terlebih dahulu agar

tidak terjadi penumpukan hewan qurban pada

satu tempat,” ungkap Ketua LAZ YMM FI bidang

Pemberdayaan, Yayan Taryana.

“Bahkan tahun ini, kami mulai sharing data

dengan PHBI Kabupaten Mimika untuk saling

cross-check data pendistribusian sehingga tidak

terjadi penumpukan hewan qurban di suatu

tempat.”, lanjut Yayan.

“Kesuksesan dalam pendistribusian hewan

qurban ini tak lepas dari amanah dari para

muzzaki yang telah mempercayai kami, LAZ

YMM FI sebagai mitra dalam melaksanakan

ibadah qurban. Semoga tahun berikutnya akan

lebih banyak lagi hewan qurban yang kami

salurkan karena sebaik-baiknya syukur ialah

ketika kita dapat berbagi dengan sesama” ucap

Supervisor amilin LAZ YMM FI, Azro’i yang juga

menjadi salah satu relawan qurban LAZ YMM FI

di beberapa SP yaitu SP 5, SP 6 dan SP 9.

Tak bisa kami pungkiri bahwa di lapangan kami

mengalami sedikit kendala dalam pendistribusian

namun berkat doa dari kita semua kendala

tersebut menjadi tak berarti bagi tim LAZ YMM

FI dan P3RQ sehingga dapat diatasi dengan baik

dan pendistribusiannya pun tepat sasaran.

“Kami atas nama pimpinan dan seluruh jajaran

Lapas menyampaikan terima kasih yang sebesar-

besarnya atas dukungan dan bantuan dari LAZ

YMM FI dengan memberikan bantuan hewan

qurban pada pelaksanaan Hari Raya Idul Adha

1437 H,” ujar Muh. Munir Kossah selaku Kepala

Lapas Kelas II B Timika, yang menerima secara

langsung 1 ekor sapi untuk disalurkan ke

penghuni lapas muslim dan warga disekitar

lokasi Lapas.

Semoga kebaikan dan rahmat-Nya selalu

tercurah kepada kita semua dan amal ibadah kita

mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah

SWT, Aamiin.

“Setiap satu helai rambut qurban adalah satu

kebaikan”

Program Khusus

Proses penyembelihan hewan qurban di Raja Ampat

Edisi 08

September 2016

11

Program Khusus

Menyantuni Santri Papua di Pondok

Pesantren Al-Payage

Sesuai dengan komintment LAZ YMM FI dalam

penyaluran programnya, yakni 30% ke wilayah

Papuan non-Mimika serta mengutamakan Papua

asli sebagai penerima manfaat, maka pada hari

Ahad 18 September 2016 tim LAZ YMM FI

memberikan santunan kepada anak-anak

pesantren pimpinan ustad Payage di Jayapura.

Pesantren pimpinan ustad Payage, yang juga

merupakan Ketua MUI provinsi Papua ini, terletak

di daerah Angkasa Jayapura. Sekarang ini

terdapat kurang lebih 30 anak santri putra dan

putri.

Penyerahan sendiri langsung diberikan oleh

Supervisor amilin LAZ YMM FI, ustad Azro’i.

“Dengan membaca bismillahirrohmanirrohim, hari

ini kami memberikan santunan untuk anak-anak

sekalian, semoga bermanfaat dan bisa

dipergunakan untuk peruntukkannya”, tutur

Azroi.

Turut hadir juga dalam acara tersebut,

koordinator LAZ YMM FI wilayah Jayapura,

Triyono Basuki, pengurus DKM An-Ni’mah Syaiful

Situru serta mahasiswa binaan LAZ YMM FI yang

sedang kuliah di Uncen Jayapura.

Dengan wajah yang sumringah disertai senyum

khas anak-anak pesantren betapa bahagianya

mereka mendapatkan santunan dari LAZ YMM FI.

Tidak lupa pula mereka mengucapkan terima

kasih yang setinggi-tingginya kepada para

donatur yang sudah berinfaq melalui LAZ YMM

FI.

Suasana sempat berubah haru tatkala ustad

Payage meminta santrinya, Iqbal dari Wamena

untuk membacakan doa sebagai rasa syukurnya

kepada Allah SWT. Dengan bacaan doa yang

fasih seraya mengangkat tangan penuh harap

agar permohonan doa tersebut diterima Allah

SWT.

Mudah-mudahan dengan segala doa yang mere-

ka panjatkan, semoga Allah SWT memberikan

keberkahannya kepada kita semua dunia maupun

di akhirat kelak, Aamiin.

Pengurus LAZ YMM FI serta santri pesantren anak Papua Ustad Payage berfoto bersama

Edisi 08

September 2016

12

Program Ekonomi

Bantuan Modal Usaha Ternak Ayam

Komunitas Muslim Wamena Hari Ahad, tanggal 18 September 2016, LAZ YMM

FI ikut menyerahkan bantuan dana dari jamaah/

karyawan muslim PT Freeport Indonesia sebesar

Rp.40.300.000,- (empat puluh juta tiga ratus ribu

rupiah) kepada komunitas muslim Wamena di

Jayapura. Bantuan ini guna membantu usaha

ternak ayam komunitas tersebut yang

kekurangan modal dalam pengembangan

usahanya.

Lokasi peternakan ayam komunitas ini berada di

Komplek Balai Serbaguna ,Jalan Pasir Indah Gang

Pasir, Jayapura. Lokasinya cukup strategis dan

tanah adat ini telah direkomendasikan kepada

komunitas muslim Wamena di Jayapura.

Tim LAZ YMM FI berkesempatan meminjau

langsung lokasi yang berada di suatu bukit

tersebut serta berbincang dengan pengurus

komunitas muslim yang sudah cukup lama

terbentuk ini.

Penyerahan bantuan dana tersebut langsung

diberikan oleh perwakilan jamaah YMM FI ,Syaiful

Situru Al-Bugizy, kepada komunitas muslim

Wamena di Jayapura yang diwakili oleh ustad

Payage dan ustads Abdul Haris.

Syaiful Situru Al-Bugizy menyampaikan bahwa

bantuan dana ini merupakan salah satu

kepedulian jamaah YMM FI dibantu LAZ YMM FI

dalam membantu usaha kecil mustahik yang

memerlukan.

“Dana yang terkumpul ini merupakan bantuan

dari warga YMM FI. Semoga bisa

mengembangkan usaha peternakan ayam yang

dikelola komunitas muslim Wamena”, kata Syaiful.

Syaiful Situru menyerahkan bantuan kepada ustad Payage

Edisi 08

September 2016

13

Bidang Ekonomi

Sedangkan ustad Payage dalam

sambutannya, mendoakan jamaah YMM FI

yang telah berinfaq guna membantu

sesama.

“Kami sangat bangga dan berterimakasih

kepada seluruh jamaah YMM FI, semoga

senantiasa diberikan kesehatan, umur

panjang taat beribadah kepada Allah SWT,

keluarganya dijadikan keluarga yang sakinah

mawaddah warohmah, diberikan keluasan

rezeki, anak keturunannya dijadikan sholih

dan sholihah, diterima amal baiknya, serta

dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT,

Aamiin:, doa Payage.

Ustad Payage juga berharap agar warga

muslim YMM FI bisa menyalurkan zakatnya

melalui LAZ YMM FI agar YMM FI bisa lebih

berperan dalam pembangunan Islam di

Papua.

“Saya mengharapkan agar jamaah YMM FI

bisa berzakat melalui LAZ YMM FI agar YMM

FI bisa lebih leluasa dalam membantu

pembangunan Islam di Papua ini”, harap

Payage.

Update Program ZBP Alhamdulillah program ZBP sudah berjalan

hampir 2 bulan. Perkembangannya cukup

menggembirakan. Dimana tercatat 391

orang karyawan PT Freeport Indonesia sam-

pai bulan September 2016 ini telah mengiku-

ti program Zakat By Payroll (ZBP).

Sedangkan total dana yang terkumpul dari

seluruh karyawan tesebut adalah Rp.

174.883.333,00.

Jumlah karyawan yang mengikuti program

ini masih sangat kecil dibandingkan jumlah

karyawan muslim yang bekerja sekarang ini.

Secara percentage sekitar 4.4% dari sekitar

3.961 karyawan muslim PT Freeport Indone-

sia.

Pengurus LAZ YMM FI berdiskusi dengan ustad Payage

Pengurus LAZ YMM FI mengunjungi lokasi ternak ayam

328

391

141

175

0

20

40

60

80

100

120

140

160

180

200

290

300

310

320

330

340

350

360

370

380

390

400

Aug-2016 Sep-2016

To

ta

l P

en

eri

maa

n (

Ju

ta)

Ju

mla

h P

eserta

(Jiw

a)

STATISTIK PESERTA PROGRAM ZBP

Jiwa Penerimaan

Edisi 08

September 2016

14

Tausyiah Ustad

Segala puji hanya milik Allah Ta’ala semata.

Setiap saat dan pada setiap kondisi, kita selalu

memuji-Nya, memohon pertolongan kepada-

Nya serta memohon segala ampunan-Nya.

Siapa pun yang mendapat hidayah dari Allah

Ta’ala, niscaya tidak ada yang mampu

membuatnya tersesat. Hidupnya bahagia dan

sejahtera serta berkah dalam setiap keadaan.

Allah Azza wa Jalla, berfirman, ” Barangsiapa

menghendaki pahala dunia, niscaya Kami

berikan kepadanya pahala dunia itu, dan

barangsiapa menghendaki pahala akhirat,

Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat.

Dan Kami akan memberi balasan kepada

orang-orang yang bersyukur.” (QS Ali-Imran,

3:145).

Ayat ini, mengingatkan kita agar menentukan

obyek cinta dan harapan didalamnya. Cinta

kepada dunia akan berbuah dunia dan cinta

kepada kepada akhirat serta mengejar

didalamnya maka akan di dapatkan dunia dan

akhirat. Itulah hasilnya yang sangat jelas

berbeda.

Saudaraku yang di rahmati Allah Ta’ala

Semakin rendah cinta seseorang kepada

kehidupan dunia, maka semakin tinggi harkat

dan kedudukannya di hadapan Allah Ta’ala.

Rabb Allah Ta’ala berfirman, ” Negeri Akhirat

itu, Kami jadikan untuk orang-orang yang tidak

ingin menyombongkan diri dan berbuat

kerusakan di (muka) bumi. Dan kesudahan

(yang baik) itu adalah bagi orang-orang yang

bertaqwa.” (QS al-Qashshash, 28: 83)

Sebagai Muslim kita hanya di izinkan untuk

memiliki tiga cinta, yaitu: Cinta karena Allah

Ta’ala, Cinta karena Rasulullah serta Cinta

kepada sesama (terutama kaum muslimin).

Salah satu wujud cinta kepada sesama, yaitu

mengasuh dan merawat anak yatim. Rasulullah

Shallallahu ’alaihi wa Sallam bersabda, ” orang-

orang yang pengasih akan dikasihi oleh Yang

Maha Pengasih Tabaraka wa Ta’ala.

Kasihanilah siapa yang ada di bumi, niscaya

engkau dikasihi oleh siapa yang ada di

langit.” (HR. Abu Dawud, at-Tirmidzi dalam

Silsilatush Shihah, 925)

Saudaraku yang di muliakan Allah Ta’ala

Budi pekerti luhur, akhlaq yang mulia, perilaku

yang baik dan tertata, kesemuanya adalah

bagian dari sisi-sisi ajaran Islam yang agung.

Sebuah kedustaan belaka, manakala seorang

muslim melaksanakan berbagai jenis ibadah,

mulai dari shalat hingga menunaikan ibadah

haji, namun sisi lain ia masih berperilaku tidak

terpuji bahkan tidak peduli kepada sesama

terutama pada anak-anak yatim di sekitarnya.

Bersanding Ber-

sama Rasulullah

Di Dalam Surga Oleh: Ust. Muh. Encep Ibnu Shalih S.Ag

Edisi 08

September 2016

15

Tausyiah Ustad

Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Sallam

bersabda, ” Barangsiapa yang memungut

anak yatim yang muslim,

mengikutsertakannya dalam makan dan

minumnya sehingga mencukupinya, maka ia

pasti masuk surga.” (HR Abu Ya’ala dan

Thabrani, Shahihut Tarhib, : 2543 )

Bahkan lebih dari itu, orang yang mengasuh

dan memelihara anak yatim secara baik dan

bertanggungjawab di dalamnya, bukan saja

dijanjikan masuk surga, juga dijanjikan akan

menjadi sahabat karib Rasulullah Shallallahu

’alaihi wa Sallam di surga kelak. Siapakah di

antara kita kaum muslimin yang tidak

mendambakan kedudukan yang demikian

mulia itu?

Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Sallam

bersabda, ” Aku dan pengasuh anak yatim di

surga nanti begini. – beliau memberikan

isyarat dengan dua jarinya (jari tengah dan

jari telunjuk) – serta agak merenggangkan

antara kedua jari tersebut.” (HR Bukhari,

Shahihul Bukhari IX: 439, no: 5304 )

Dalam riwayat yang lain disebutkan, dari Abu

Hurairah radhiyallahu Anhu bahwa ia

menuturkan, Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa

Sallam bersabda, ” Orang yang mengurus

anak yatim, baik orang yang dekat maupun

orang yang jauh, maka aku dan dia adalah

seperti ini di dalam surga.” ( HR Muslim,

perawi hadits ini Malik bin Anas - memberi

isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah )

Tidak diragukan lagi, bahwa anak-anak yatim

sangat mengharapkan kasih sayang. Tak

ubahnya anak-anak kaum muslimin yang lain,

atau bahkan lebih dari itu semua. Mereka

merindukan perlindungan dari orang-orang

yang Allah Ta’ala beri kelapangan rezeki,

kesempatan ataupun berkecukupan.

Saudaraku yang di berkahi Allah Ta’ala

Kita bersyukur kepada Allah Ta’ala atas segala

kenikmatan da anugerah didalamnya, maka

mari sertakan kenikmatan dari-Nya dengan

berbuat baik pada anak yatim, mrncintainya,

merawatnya, menyantuninya, memenuhi

segala kebutuhannya serta selalu

mendo’akannya. Mudah-mudahan amalan

tersebut menjadi sebab bahagia hidup kita,

bertambah sakinah wa rohmah keluarga serta

berkah rezeki dan selamat dunia akhirat.

Selamat menikmati jamuan dari Allah Ta’ala

bagi siapa pun kita yang mengharapkan surga

dan bersanding bersama Rasulullah

Shallallahu ’alaihi wa Sallam di dalam surga.

Aamiin Ya Rabbal ’alamiin

Mumpung baru gajian... Inget zakatnya yah…

Cukup 2.5%

Saatnya Berbagi dan Peduli Dengan Sesama

Informasi: www.lazymmfi.org | email:[email protected] | ph:546-3683

Edisi 08

September 2016

16

Sehatkan Warga Melalui Kepedulian

Terhadap Lingkungan

Kolom Kesehatan

Tentu kita semua sependapat bahwa kesehatan

adalah karunia dari Allah SWT yang harus kita

syukuri dan kita jaga. Untuk menjaga kesehatan,

kita perlu sadari bahwa kesehatan dipengaruhi

banyak hal, dari dalam diri kita sendiri, kondisi

lingkungan sekitar maupun kesiapan dan kuali-

tas pelayanan kesehatan yang kita gunakan.

Menjaga kondisi lingkungan agar tetap bersih

dan sehat mutlak memerlukan kepedulian ber-

sama. Ada satu prinsip yang harus kita jaga yai-

tu jangan sampai kita melakukan perbuatan

yang membahayakan diri sendiri dan

membahayakan orang lain.

Terkait dengan lingkungan, semua orang me-

merlukan udara untuk menopang kehidupannya.

Tidak seperti air bersih, udara untuk bernafas

tidak dapat kita beli dalam kemasan dan semua

yang di bumi ini dikaruniai Allah SWT dengan

udara yang sama. Subhanallah, maha adil Allah.

Satu hal yang kadang merusak kesegaran udara

dan kadang kita anggap sepele adalah masalah

asap rokok. Mengapa kita risau dengan asap

rokok?

Sudah jelas sekali dalam tinjauan aspek

kesehatan, dari ratusan lebih penelitian yang

dilakukan, mengemukakan banyak potensi

bahaya merokok, baik pada perokok aktif

maupun pasif. Secara tidak langsung, tinjauan

medis sudah menyatakan rokok sama sekali

tidak membawa manfaat kepada tubuh

manusia. Bahkan semua perokok pun tahu

dampak negatif merokok pada kesehatan

karena telah secara jelas tertulis pada bungkus

rokok. Kecuali mereka yang tidak bisa membaca

dan memahami tulisan dan gambar tersebut.

Meski dampaknya pada kesehatan yang besar,

masih banyak ragam tanggapan pro dan kontra

dari para ulama mengenai merokok. Berbeda

dengan minuman keras, tidak ada satupun dalil-

dalil yang berupa al-Qur’an maupun sunnah

yang langsung mengharamkan atau

menghalalkan rokok. Majelis Ulama Indonesia

(MUI) pada sidang pleno Ijtima Ulama Komisi

Fatwa MUI se-Indonesia tahun 2009 pernah

menyatakan bahwa merokok adalah haram bila

dilakukan di tempat-tempat umum, dan haram

bagi anak-anak dan ibu hamil. Alasan

pengharaman ini karena merokok termasuk

perbuatan mencelakakan diri sendiri. Merokok

lebih banyak mudaratnya ketimbang

manfaatnya.

Lebih lanjut, ulama Muhammadiyah melalui

Majelis Tarjih dan Tajdid pada tahun 2010

memfatwakan bahwa merokok hukumnya

adalah haram dengan banyak sebab. Salah

satunya adalah merokok mengandung unsur

menjatuhkan diri ke dalam kebinasaan dan

bahkan merupakan perbuatan bunuh diri secara

perlahan oleh karena itu bertentangan dengan

larangan Al-Quran dalam Surah 2: 195 dan 4: 29.

Selain itu merokok juga merupakan perbuatan

Oleh: dr. Firdy Permana

Edisi 08

September 2016

17

Kolom Kesehatan

yang membahayakan diri dan orang lain

yang terkena paparan asap rokok oleh

karena itu merokok bertentangan dengan

prinsip syariah dalam hadis Nabi Muhammad

SAW bahwa tidak ada perbuatan

membahayakan diri sendiri dan

membahayakan orang lain,

Di sisi lain, ulama dari Nahdlatul Ulama (NU)

tidak mengharamkan merokok. Hal ini

berdasarkan beberapa pertimbangan

diantaranya yaitu tidak adanya nash yang

jelas dan tegas mengenai larangan merokok

(baik Al-Quran maupun Hadits), tidak adanya

Ijma’ (kesepakatan) ulama terkait dengan

hukum ini dan menimbang bahwa bahan

baku rokok yang semuanya berasal dari

bahan yang tidak haram (tembakau, cengkeh

dll). Sehingga rokok adalah Makruh bukan

haram.

Pemerintah sendiri sebetulnya telah memiliki

aturan yang jelas mengenai merokok di

tempat umum melalui Peraturan Pemerintah

No. 109 tahun 2012 tentang Kawasan Tanpa

Rokok. Dalam peraturan tersebut jelas

disebutkan bahwa kegiatan merokok,

penjualan maupun iklan rokok dilarang

dilakukan di fasilitas kesehatan, sekolah,

tempat ibadah dan angkutan umum.

Sementara di tempat kerja dan tempat

umum kegiatan merokok diperbolehkan di

tempat khusus yang disediakan oleh

pengelolanya.

Jadi bagaimana dengan masjid kita? Lepas

dari masalah pro-kontra tentang hukum atau

fatwa merokok diatas, dan sesuai dengan

peraturan pemerintah seharusnya kita peduli

dan bersama-sama menjadikan masjid kita

memiliki udara yang segar untuk beribadah.

Mari kita peduli dan menjaga jamaah lain

agar tidak turut menghisap asap rokok. Kita

kembalikan pada niat untuk mencari ridho

Allah SWT saat berada di masjid. Kalau pun

ada waktu luang menunggu adzan atau

iqomah saat sholat wajib ataupun sholat

Jumat, daripada merokok, bukankah lebih

baik kalau kita bersegera duduk di dalam

masjid menjalankan ibadah sunah untuk

menambah deposito amalan kita? .

Edisi 08

September 2016

18

Bekerja boleh di Grasberg,

atau di Underground,

atau di Mile-74,

mungkin di Ridge Camp,

mungkin pula di Tembagapura,

bahkan di Kuala Kencana

maupun di Portsite,

Zakatnya mah di LAZ YMM

FI saja yah….

Berzakat dengan MUDAH, TENANG, dan AMAN

19

SEPTEMBER 2016

CATATAN KEUANGAN LAZ YMM FI

Deskripsi Jumlah (Rp)

PENERIMAAN

Zakat Maal/Profesi 54,993,891.96

Zakat by Payroll (ZBP) 133,473,000.00

Pendidikan 3,511,854.68

Pesantren Abdi Nusa SP 5 1,887,812.87

Infaq Shodaqoh 2,904,239.43

TOTAL PENERIMAAN 196,770,798.94

SALDO AKHIR

Zakat Maal/Profesi 566,654,199.98

Pendidikan 25,990,365.84

Pesantren Abdi Nusa SP 5 44,665,022.59

Infaq Shodaqoh 80,386,670.41

Petty Cash / ATM -

TOTAL SALDO 717,696,258.82

Deskripsi Jumlah (Rp)

PENGELUARAN

ZAKAT

PEMBERDAYAAN

Fakir 15,800,000.00

Miskin 134,589,000.00

Gharimin -

Fisabilillah 11,700,000.00

Muallaf 2,750,000.00

Riqob 1,250,000.00

Amilin 30,000,000.00

Ibnu Sabil -

Program Bln Oktober 110,000,000.00

TOTAL 306,089,000.00

INFAQ

Uang Operasional 19,500,000.00

Adjustment Gaji Ustad Rotasi 70,500,000.00

Gaji Ustad Rotasi 7,500,000.00

Biaya Haji & Umroh Ustad

YMM 50,000,000.00

TOTAL 147,500,000.00

TOTAL PENGELUARAN 453,589,000.00

Catatan Keuangan

718

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

3500

0

50

100

150

200

250

300

350

400

450

500

Jan

-15

Feb

-15

Mar-

15

Ap

r-15

May-1

5

Jun-1

5

Jul-

15

Au

g-1

5

Sep

-15

Oct-

15

No

v-1

5

Dec-1

5

Jan

-16

Feb

-16

Mar-

16

Ap

r-16

May-1

6

Jun-1

6

Jul-

16

Au

g-1

6

Sep

-16

Sald

o (

Juta

)

Pem

asukkan &

Peng

elu

ara

n (

Juta

)

STATISTIK KEUANGAN LAZ YMM FI

Penerimaan Pengeluaran Saldo

Edisi 08

September 2016

20

Masjid Al-Fatihan SP 5 Timika

Kabupaten Mimika

Mayon 754 Timika

Baitul Ilmi Timika Masjid Al-’Araf Timika

Yayasan NU Timika Pondok Tahfidz Quran Timika

Masjid Al-Istiqlal Timika Masjid Al-Ikhlas SP 5 Timika

Pen

yalu

ran

Hew

an

Qu

rban

143

7H

Edisi 08

September 2016

21

Masjid Nurul Iman Timika

Kabupaten Mimika

Masjid As-Syuhada Timika

Masjid Al-Fitrah SP 2 Yayasan Al-Islah Timika

SMA YMM Al-Falah Timika LAPAS SP 5 Timika

Masjid Darul Muttaqien Timika Denkav Mile-32 Timika

Pen

yalu

ran

Hew

an

Qu

rban

143

7H

Edisi 08

September 2016

22

Yayasan Menara Ilmu Nabire Papua

Non Kabupaten Mimika

Masjid A-Taqwa Keerom

Hidayatullah Sorong

Merauke Papua

Pen

yalu

ran

Hew

an

Qu

rban

143

7H

Tim LAZ YMM Menyapa

Penanggungjawab

H. Ernanto

H. Edi Putro

H. Iwan Kaldjat

H. Amran Mulyadi

Pimpinan Redaksi

Yayan Taryana

Redaksi

Lika Purwanti

Azro’i Hasyim

Taufik Umar

Subhan Sjahrun

Jaelani

Koresponden

Dady Supriadi (Jakarta)

Triyono Basuki (Jayapura)

Alamat

Masjid Raya Baiturrahim Kuala Kencana

Phone

(5)46-3683

Email

[email protected]

Website

www.lazymmfi.org

Edisi 08

September 2016