Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

download Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

of 16

Transcript of Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    1/16

    KLASIFIKASI MIKROBA DENGAN METODE TAKSONOMI NUMERIK

    Oleh :

    Nama : Athoullah

    NIM : B1J013121

    Romo!"a! : I

    Kelom#o$ : %

    A&'&te! : Te(' Se#t'a('

    LA)ORAN )RAKTIKUM SISTEMATIKA MIKROBA

    KEMENTERIAN RISET* TEKNOLOGI* DAN )ENDIDIKAN TINGGI

    UNI+ERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

    FAKULTAS BIOLOGI

    )UR,OKERTO

    201-

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    2/16

    I. )ENGANTAR

    A. Lata/ Bela$a!"

    Pengenalan penggunaan komputer di bidang mikrobiologi membawa dampak

    yang besar dalam taksonomi mikroba terutama dalam perkembangan taksonomi

    numerik. Taksonomi numerik merupakan metode yang digunakan dalam proses

    klasifikasi dan identifikasi mikroba dengan membandingkan strain-strain mikroba

    berdasarkan sejumlah besar karakter berbeda. Semakin dekat hubungan suatu

    mikroba, karakter-karakter yang dimilikinya juga akan sama (Heritage et al.,1!".

    #arakter-karakter yang biasa digunakan adalah karakterbiokimiawi seperti

    kemampuan menghasilkan asam dari karbohidrat dan reduksi nitrat, karakter kultural

    seperti morfologi koloni dan pigmentasi, karakter morfologis seperti bentuk sel,

    reaksi pewarnaan dan motilitas, karakter nutrisional seperti sumber karbon, dan

    karakter fisiologis seperti temperatur pertumbuhan ($engeler et al., 1".

    %plikasi taksonomi numerik dalam konstruksi klasifikasi biologis

    memungkinkan terwujudnya sirkumskripsi takson berdasarkan prinsip yang mantap

    dan bukan sekedar klasifikasi yang bersifat subyektif (Sembiring, &''". )rutan

    tahapan teknik klasifikasi numerik meliputi empat tahap yaitu*

    1. Strain mikroba (n" yang akan diklasifikasikan dikoleksi lalu ditentukan karakter

    fenotipiknya dalam jumlah besar (r" yang men+akup sifat biokimiawi,

    morfologis, nutritional, dan fisiologis. ata yang diperoleh disusun dalam suatu

    matriks n x t.

    &. Strain mikroba diklasifikasikan berdasarkan nilai similaritas atau disimilaritas

    yang dihitung dari data matriks n x t.

    . Strain yang mirip akan dimasukkan ke dalam sutu kelompok dengan

    menggunakan algoritma pengklasteran (clustring algoritm".

    . #elompok yang dibentuk se+ara numerik kemudian dipelajari dan karakter yang

    bersifat membedakan (separating character" dipilih diantara data dalam matriks

    untuk selanjutnya digunakan dalam identifikasi.

    Taksonomi numerik juga dikenal sebagai taksonomi Adansonian yang

    didasarkan atas lima prinsip utama yaitu*

    1. Taksonomi yang ideal adalah taksonomi yang mengandung informasi terbesar

    yaitu yang didasarkan atas sebanyak-banyaknya karakter.

    &. asing-masing karakter diberi nilai yang setara dalam mengkonstruksi takson

    yang bersifat alami.

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    3/16

    . Tingkat kedekatan antara dua strain (/T)* operational taxonomical unit"

    merukapan fungsi proporsi similaritas sifat yang dimiliki bersama.

    . Taksa yang berbeda dibentuk berdasarkan atas sifat yang dimiliki.

    0. Similaritas tidak bersifat filogenetis melainkan bersifat fenetis.

    Taksonomi numerik membandingkan kemiripan sifat antara spesies tanpa

    memperhatikan hubungan kekerabatan se+ara eolusionernya sehingga kadang

    disebut juga dengan sistem fenetik. erajat kekerabatan antara mikroba yang diuji

    dapat disajikan dalam matriks similaritas yang akan digunakan dalam mengkonstruksi

    dendogram. 2erdasarkan konsep takso spesies, jika indeks similaritas yang dimiliki

    antar mikroba 3 4'5 maka mikroba tersebut dapat dikatakan merupakan spesies yang

    sama (Priest and %ustin, 1". Taksonomi numerik didasarkan atas analisis

    kuantitatif dan lebih bersifat objektif. Penggunaan taksonomi numerik seringdilakukan dalam klasifikasi dan identifikasi mikroba khususnya bakteri, tetapi masih

    jarang dilakukan untuk klasifikasi dan identifikasi dari kelompok fungi dan proto6oa

    (Sembiring, &''".

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    4/16

    II. BAAN DAN ARA KERJA

    A. Baha! (a! alat

    2ahan dan alat yang digunakan dalam praktikum ini antara lain publikasi

    (jurnal" ilmiah tentang klasifikasi numerik-fenetik, dan komputer yang memiliki

    program 78+ell, P97, :SP, Paintshop Pro, dan ;ords.

    B. )/o&e(u/ $e/a

    1. Koleksi data

    ata karakter yang digunakan dalam praktikum ini menga+u pada publikasi

    ilmiah terkait dengan penggunaan taksonomi numerik yang dapat diakses melalui

    internet. Semua data unit karakter selanjutnya dimasukkan ke dalam matriks n x

    t.

    2. Penghitungan nilai similaritas

    )ntuk mengetahui tingkat kemiripan antar strain mikroba (/T)", masing-

    masing strain dibandingkan dengan strain yang lain dengan menggunakan dua

    +ara yaitu Simple Matching Coeficient (SS" danJaccard Coeficient (S ---------------------- 8 1''5 S ------------------ 8 1''5

    ( a = b = + = d " ( a = b = + "

    #eterangan *

    a * jumlah karakter yang (=" untuk kedua strain

    b * jumlah karakter yang (=" untuk strain pertama dan (-" bagi strain kedua

    + * jumlah karakter yang (-" untuk strain pertama dan (=" bagi strain kedua

    d * jumlah karakter yang (-" untuk kedua strain.

    3. Konstruksi dendrogram dengan analisis komputerPengklasifikasian strain (/T)" berdasarkan nilai indeks similaritas (SSatau

    S

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    5/16

    ata karakter fenotipik yang telah diberi skor (=" atau (-" dimasukkan ke

    dalam komputer dengan menggunakan program 78+ell. ata selanjutnya

    dicop$kanke dalam programP%& (Programmer %ile &ditor", selanjutnya

    data (=" dikonersikan menjadi 1 dan data (-" dikonersikan menjadi '.

    ata tersebut kemudian diolah dalam program MVSV untuk

    mengkonstruksikan dendogram yang men+erminkan klasifikasi /T)

    berdasarkan nilai indeks similaritas (SS" dan (S

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    6/16

    3. A!al'&'& (ata (e!"a! M+S) u!tu$ me!"$o!&t/u$&' mat/'$& &'m'la/'ta& (a!

    (e!(/o"/am

    Program :SP dibuka

    Select Dluster %nalysis, #etik E (7nter"

    Select file name pattern* A.md (7nter" Select M (Dlustring method* efault )P?%"

    Select ) (Fun %nalysis"

    7nter output file name* A./T& (matri8 similarity dan +lustring steps" (7nter"

    7nter tree des+ription file name* A.plg (7nter"

    (Dluster %nalysis" G

    9inish GPress an$ ke$

    Printout atau insert ke dalam ;/FS (do+ument file".

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    7/16

    III.ASIL DAN )EMBAASAN

    A. a&'l

    Tael 3.1. Mat/'$& S'm'la/'ta& S'm#le Mat7h'!" oe66'7'e!tSimilarity matrix

    (UPGMA)a b c d e f g h i J

    a 1

    b0.76

    7 1

    c0.8

    0.8 1

    d 0.! 0.8 0.8 1

    e0.8

    0.66

    70.86

    70.7

    1

    f

    0.!6

    7

    0.7

    0.8

    0.86

    7

    0.86

    7 1

    g0.76

    7 0.80.86

    70.7

    0.80.7

    1

    h0.7

    0.76

    70.76

    70.6

    0.76

    7 0.70.8

    1

    i0.66

    7 0.!0.76

    7 0.7 0.70.6

    0.8

    0.86

    7 1

    "0.76

    70.7

    0.7

    0.7

    0.7

    0.7

    0.86

    70.76

    70.76

    7 1

    a b c d e f g h i J

    Tael 3.2. Mat/'$& S'm'la/'ta& Ja77/a(8& oe66'7'e!tSimilarity matrix(UPGMA)

    a b c d e f g h i J

    a 1

    b0.#

    1

    c0.61

    #0.6$

    7 1

    d0.7%

    70.6%

    # 0.6 1

    e 0.#8 0.$$$ 0.71$ 0.$67 1

    f0.87

    #0.$6

    70.#

    80.6

    60.6

    6 1

    g0.#

    0.66

    7 0.7#0.#%

    !0.6%

    #0.$6

    7 1

    h 0.#0.6

    %0.61

    10.$%

    10.#8

    80.$

    80.7%

    % 1

    i0.$$

    $0.8

    0.6

    %0.#%

    60.#%

    60.8

    !0.7

    70.78

    ! 1

    "0.#

    0.#7

    !0.##

    60.#%

    !0.#%

    !0.$6

    70.76

    #0.6

    % 0.6# 1

    a b c d e f G h i "

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    8/16

    Tael 3.3. S'm'la/'ta& S'm#le Mat7h'!" oe66'7'e!t

    &'deGr'1

    Gr'% Simil.

    i*gr'

    1 a f 0.!67 %

    % b i 0.! %

    &'de1 d 0.88

    $ c e 0.867 %

    # g " 0.867 %

    6&'de% h 0.817

    7&'de

    &'de$ 0.811 #

    8&'de6

    &'de# 0.78! #

    !

    &'de

    7

    &'de

    8 0.77 10Tael 3.9. S'm'la/'ta& Ja77/a(8& oe66'7'e!t

    &'deGr'1

    Gr'% Simil.

    i*gr'

    1 a f 0.87# %

    % b i 0.8 %

    g " 0.76# %

    $ c e 0.71$ %

    #&'de% h 0.711

    6

    &'de

    1 d 0.68%

    7&'de#

    &'de 0.66$ #

    8&'de7

    &'de$ 0.#!1 7

    !&'de6

    &'de8 0.#16 10

    Tael 3.-. Data U!&o/te(* So/te( (a! Koe6'&'e! Ko/ela&' S'm#le Mat7h'!"

    oe66'7'e!t

    *'dea*gg'

    ta

    *+'rt

    ed+'rted

    ,'e-+ie*

    ,'rela+i1 af 0.!67 0.!67 #.!6$808$

    % bi 0.! 0.!

    ad 0.88 0.!

    fd 0.88 0.8

    af 0.!67 0.!67

    $ ce 0.867 0.867

    # g" 0.867 0.867

    6 hb 0.817 0.767

    ih 0.817 0.867

    bi 0.! 0.!7 ad 0.811 0.!

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    9/16

    fd 0.811 0.8

    af 0.811 0.!67

    ce 0.811 0.867

    ac 0.811 0.8

    fc 0.811 0.8

    dc 0.811 0.8

    ae 0.811 0.8

    fe 0.811 0.867

    de 0.811 0.7

    8 hg 0.78! 0.8

    gb 0.78! 0.8

    ig 0.78! 0.8

    "h 0.78! 0.767

    "b 0.78! 0.7

    "i 0.78! 0.767

    g" 0.78! 0.867

    hb 0.78! 0.767

    ih 0.78! 0.867

    bi 0.78! 0.!

    ! ah 0.77 0.7

    ch 0.77 0.767

    fh 0.77 0.7

    dh 0.77 0.6

    eh 0.77 0.767

    ag 0.77 0.767

    cg 0.77 0.867

    fg 0.77 0.7

    dg 0.77 0.7

    eg 0.77 0.8

    ab 0.77 0.767

    cb 0.77 0.8

    fb 0.77 0.7

    db 0.77 0.8

    eb 0.77 0.667

    a" 0.77 0.767c" 0.77 0.7

    f" 0.77 0.7

    d" 0.77 0.7

    e" 0.77 0.7

    ai 0.77 0.667

    ci 0.77 0.767

    - 0.77 0.6

    di 0.77 0.7

    ei 0.77 0.7

    ad 0.77 0.!fd 0.77 0.8

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    10/16

    af 0.77 0.!67

    ce 0.77 0.867

    ac 0.77 0.8

    fc 0.77 0.8

    dc 0.77 0.8

    ae 0.77 0.8

    fe 0.77 0.867

    de 0.77 0.7

    hg 0.77 0.8

    gb 0.77 0.8

    ig 0.77 0.8

    "h 0.77 0.767

    "b 0.77 0.7

    "i 0.77 0.767

    g" 0.77 0.867

    hb 0.77 0.767

    ih 0.77 0.867

    bi 0.77 0.!

    Tael 3.%. Data U!&o/te(* So/te( (a! Koe6'&'e! Ko/ela&' Ja77a/(8& oe66'7'e!t

    *'dea*gg'

    ta*+'rt

    ed+'rted

    ,'e-+ie*,'rela+i

    1 af 0.87# 0.87# #1.#!16$0#

    % bi 0.8 0.8

    g" 0.76# 0.76#

    $ ce 0.71$ 0.71$

    # bh 0.711 0.6%

    ih 0.711 0.78!

    bi 0.711 0.8

    6 ad 0.68% 0.7%7

    fd 0.68% 0.66

    af 0.68% 0.87#

    7 bg 0.66$ 0.667

    b" 0.66$ 0.#7!

    ig 0.66$ 0.77

    i" 0.66$ 0.6#

    hg 0.66$ 0.7%%

    h" 0.66$ 0.6%

    g" 0.66$ 0.76#

    bh 0.66$ 0.6%

    ih 0.66$ 0.78!

    bi 0.66$ 0.8

    8 bc 0.#!1 0.6$7

    be 0.#!1 0.$$$

    ic 0.#!1 0.6%

    ie 0.#!1 0.#%6

    hc 0.#!1 0.611

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    11/16

    he 0.#!1 0.#88

    gc 0.#!1 0.7#

    ge 0.#!1 0.6%#

    "c 0.#!1 0.##6

    "e 0.#!1 0.#%!

    bg 0.#!1 0.667

    b" 0.#!1 0.#7!

    ig 0.#!1 0.77

    i" 0.#!1 0.6#

    hg 0.#!1 0.7%%

    h" 0.#!1 0.6%

    g" 0.#!1 0.76#

    bh 0.#!1 0.6%

    ih 0.#!1 0.78!

    bi 0.#!1 0.8

    ce 0.#!1 0.71$

    ! ab 0.#16 0.#

    ac 0.#16 0.61#

    ae 0.#16 0.#8

    ag 0.#16 0.#

    ah 0.#16 0.#

    ai 0.#16 0.$$$

    a" 0.#16 0.#

    fb 0.#16 0.$67

    fc 0.#16 0.#8

    fe 0.#16 0.66

    fg 0.#16 0.$67

    fh 0.#16 0.$8

    - 0.#16 0.8!

    f" 0.#16 0.$67

    db 0.#16 0.6%#

    dc 0.#16 0.6

    de 0.#16 0.$67

    dg 0.#16 0.#%!

    dh 0.#16 0.$%1di 0.#16 0.#%6

    d" 0.#16 0.#%!

    ad 0.#16 0.7%7

    fd 0.#16 0.66

    af 0.#16 0.87#

    bc 0.#16 0.6$7

    be 0.#16 0.$$$

    ic 0.#16 0.6%

    ie 0.#16 0.#%6

    hc 0.#16 0.611he 0.#16 0.#88

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    12/16

    gc 0.#16 0.7#

    ge 0.#16 0.6%#

    "c 0.#16 0.##6

    "e 0.#16 0.#%!

    bg 0.#16 0.667

    b" 0.#16 0.#7!

    ig 0.#16 0.77

    i" 0.#16 0.6#

    hg 0.#16 0.7%%

    h" 0.#16 0.6%

    g" 0.#16 0.76#

    bh 0.#16 0.6%

    ih 0.#16 0.78!

    bi 0.#16 0.8

    ce 0.#16 0.71$

    De!(o"/am S'm#le Mat7h'!" oe66'7'e!t

    U P G M A

    Simple Matching Coef f ic ient

    a

    f

    d

    c

    e

    b

    i

    h

    g

    j

    0.7 0 .7 5 0 .8 0 .85 0.9 0.9 5 1

    De!(o"/am Ja77a/(8& oe66'7'e!t

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    13/16

    U P G M A

    acca!d"# Coef f ic ient

    a

    f

    d

    b

    i

    hg

    j

    c

    e

    0.$ 0 .5 0 .% 0 .7 0.8 0.9 1

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    14/16

    B. )emaha&a!

    Taksonomi numerik didefinisikan sebagati metode ealuasi kuantitatif

    mengenai kesamaan atau kemiripan sifat antar golongan organisme, dan penataan

    golongan-golongan itu melalui suatu analisis yang dikenal sebagai analisis

    kelompokI (+luster analysis" ke dalam kategori takson yang lebih tinggi atas dasar

    kesamaan-kesamaan tadi. Taksonomi numerik didasarkan atas bukti-bukti fenetik,

    artinya didasarkan atas kemiripian yang diperlihatkan obyek studi yang diamati dan

    di+atat serta bukan atas dasar kemungkinan-kemungkinan perkembangan

    filogenetiknya. #egiatan-kegiatan dalam taksonomi numerik bersifat emperik dan

    data serta kesimpulannya selalu dapat diuji kembali melalui obserasi dan eksperimen

    (Tjitrosoepomo, 1 * 0".

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    15/16

    I+. KESIM)ULAN

  • 7/24/2019 Klasifikasi Mikroba Dengan Metode Taksonomi Numerik

    16/16

    DAFTAR REFERENSI

    Heritage