Klasifikasi

17
JENIS JAMUR YANG BERPERAN JENIS JAMUR YANG BERPERAN JENIS JAMUR YANG BERPERAN PERUBAHAN ZAT

Transcript of Klasifikasi

Page 1: Klasifikasi

JENIS JAMUR YANG BERPERAN

JENIS JAMUR YANG BERPERAN

JENIS JAMUR YANG BERPERAN

PERUBAHAN ZAT

Page 2: Klasifikasi

KINGDOM FUNGIIPA Terpadu Kelas

VII/2

Page 3: Klasifikasi

• Memahami prinsip-prinsip pengelompokkan makhluk hidup.

• Menyajikan ciri umum Difisio dalam Kingdom Fungi, dan peranannya dalam kehidupan.

• menyebutkan klasifikasi kingdom fungi• menyebutkan ciri-ciri khusus pada kingdom

fungi• menyebutkan contoh organisme yang

termasuk dalam kingdom fungi

Page 4: Klasifikasi

1. Eukariotik (memiliki inti sel) 2. Tubuh disusun oleh benang yang disebut hifa.

Hifa–hifa bersatu membentuk miselium. Ada pula yang miseliumnya berkembang membentuk tubuh buah.3. Reproduksi dengan pembentukan spora4. Umumnya multiseluler5. habitat di tempat yang lembab

Page 5: Klasifikasi

Hifa

Miselium

Badan Buah

Sel Penghasil Spora

Page 6: Klasifikasi

2. Ascomycota

Diklasifikasikan berdasarkan cara spora dihasilkan. Ada 4 kelompok Fungi, yaitu

1. Zygomycota

3. Basidiomycota4. Deuteromycota

Page 7: Klasifikasi

• Heterotrof saprofit• Tubuh disusun oleh hifa dan miselium.• Hifa tidak bersekat.• Spora dihasilkan oleh sporangium.• Reproduksi menghasilkan spora

dilakukan melalui 2 cara :1. Aseksual : dilakukan saat kondisi lingkungan mendukung.2. Seksual : dilakukan bila kondisi lingkungan kurang

mendukungContohnya : Jamur tempe / Rhizopus orizae.Contohnya : Jamur tempe / Rhizopus orizae.

Ciri Umum Zygomycota

Page 8: Klasifikasi

Rhizopus sp pada roti

Reproduksi seksual

Page 9: Klasifikasi

Rhizopus sp

Hifa berkonjugasi

sporangia

Page 10: Klasifikasi

Rhizopus sp

Page 11: Klasifikasi

http://www.botany.utoronto.ca/ResearchLabs/MallochLab/Malloch/Moulds/Zygospores_of_Mucorales.html

Rhizopus sp

Jamur Roti

Page 12: Klasifikasi

Ciri Umum Ascomycota.

• Heterotrof saprofit• Ada yang uniseluler (mis : Saccharomyces) dan

multiseluler.• Tubuh disusun oleh hifa dan miselium, dan ada yang

memiliki tubuh buah.• Hifa bersekat.• Spora dihasilkan oleh konidiospora bila secara

aseksual dan sel askus bila spora dihasilkan secara seksual.

• Reproduksi menghasilkan spora dilakukan melalui 2 cara :1. Aseksual : dilakukan saat kondisi lingkungan mendukung.2. Seksual : dilakukan bila kondisi lingkungan kurang

mendukungContohnya : Jamur oncom / Neurospora crassa.

Page 13: Klasifikasi

(a) Ascomicotina dengan tubuh buah of Aleuria aurantia.

(b) Tubuh buah Morchella esculenta, biasanya tumbuh dekat dengan anggrek.

(c) Tuber melanosporum(d) Neurospora crassa atau

jamur oncom (SEM).

Page 14: Klasifikasi

Ciri Umum Basidiomycota.

• Heterotrof saprofit• Multiseluler.• Tubuh disusun oleh hifa dan miselium dan tubuh buah.• Hifa bersekat.• Spora dihasilkan oleh sel basidium melalui reproduksi

secara seksual.• Reproduksi menghasilkan spora dilakukan melalui 2

cara :1. Aseksual : dilakukan saat kondisi lingkungan mendukung.2. Seksual : dilakukan bila kondisi lingkungan kurang

mendukung

Contoh : Jamur Merang / Volvariella volvachea

Page 15: Klasifikasi

a. Amanita muscaria), jamur yang sangat beracun

b. Dictyphora sp

c. Jamur kayu, tumbuh pada kayuYang sudah mati

d. Puffballs memancarkan sporanya

Page 16: Klasifikasi

Dari bawah tudung jamur Basidiomycotina inilah spora dihasilkan oleh sel basidium

Sel Basidium

Spora

Page 17: Klasifikasi

Peranan Menguntungkan

Peran Merugikan

1. Sebagai pengurai1. Menyebabkan

penyakit pada manusia.

2. Dapat dikonsumsi.2. Menyebabkan

kerusakan pada tanaman

3. Menghasilkan obat-obatan

4. Dapat meningkatkan kesuburan tanaman