KIMIA Teori atom SMA kelas X

23
ANGGI KUSUMA LESTARI AGUNG SYAHVITRA AFRILLA LARASATI MONICA TRIYANI VIOLA TRIMURTI KASIH KELAS MIA 2 (EXPOST) KELOMPOK 1

Transcript of KIMIA Teori atom SMA kelas X

Page 1: KIMIA Teori atom SMA kelas X

ANGGI KUSUMA LESTARI AGUNG SYAHVITRAAFRILLA LARASATIMONICA TRIYANI

VIOLA TRIMURTI KASIH

KELAS MIA 2 (EXPOST)KELOMPOK 1

Page 2: KIMIA Teori atom SMA kelas X

1. Model Atom Dalton

John Dalton mengemukakan hipotesa tentang atom

berdasarkan hukum kekekalan massa (Lavoisier) danhukum perbandingan tetap (Proust).Teori yang diusulkan Dalton: Atom merupakan bagian terkecil dari materi

yang sudah tidak dapat dibagi lagi. Atom digambarkan sebagai bola pejal yang

sangat kecil, suatu unsur memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.

Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana. Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen.

Page 3: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.

Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti ada tolak peluru.

Page 4: KIMIA Teori atom SMA kelas X

2. Model Atom ThomsonKelemahan dari Dalton diperbaiki oleh JJ. Thomson, eksperimen yang dilakukannya tabung sinar kotoda. Hasil eksperimennya menyatakan ada partikel bermuatan negatif

dalam atom yang disebut elektron.Thomson mengusulkan model atom seperti roti kismis

ataukue onde-onde. Suatu bola pejal yang permukaannyadikelilingi elektron dan partikel lain yang bermuatan

positifsehingga atom bersifat netral.

Page 5: KIMIA Teori atom SMA kelas X
Page 6: KIMIA Teori atom SMA kelas X
Page 7: KIMIA Teori atom SMA kelas X
Page 8: KIMIA Teori atom SMA kelas X

D. MODEL ATOM NIELS BOHR DAN KONFIGURASI ELEKTRON

Page 9: KIMIA Teori atom SMA kelas X

S A M PA I S A AT I N I T I D A K A D A S AT U P U N A L AT YA N G M A M P U U N T U K M E L I H AT B A G A I M A N A B E N T U K ATO M . P E N Y E L I D I K A N T E N TA N G ATO M D I M U L A I D E N G A N D I T E M U K A N N YA S I FAT L I S T R I K D A R I S U AT U M AT E R I . G E J A L A K E L I S T R I K A N ATO M M A K I N M E N A R I K PA R A A H L I F I S I K A S E H I N G G A PA D A P E R K E M B A N G A N S E L A N J U T N YA D I T E M U K A N B A H WA ATO M T E R S U S U N D A R I PA RT I K E L - PA RT I K E L P E N Y U S U N ATO M YA N G T E R D I R I D A R I :

B. STRUKTUR ATOM

Page 10: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Elektron

Neutron Proton

B. STRUKTUR ATOM

Page 11: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Elektron merupakan bagian dari atom yang bermuatan negatif. Elektron terletak di luar inti atom dan berada dibagian atom yang bernama kulit atom. Tabung sinar katode ditemukan oleh Karl ferdinand Braun yang terbuat dari tabung hampa yang dialiri arus listrik searah dari kutub positif yang disebut anode dan dari kutub negatif katode. Bila tabung dialiri listrik yang cukup kuat maka akan terjadi aliran radiasi yang tidak tampak dari kutub negatif menuju kutub positif. Peristiwa inilah yang disebut sinar katode. Sifat-sifat sinar katode dilakukan oleh Sir William Crookes yaitu sbb :

1. Elektron

Page 12: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Merambat dalam garis lurus dari kutub negatif (katode) menuju ke kutub positif (anode) Dibelokkan oleh medan magnet dan medan listrik menuju ke kutub positif Sifat sinar katode tidak dipengaruhi oleh jenis kawat elektrode yang dipakai,jenis gas dalam tabung dan bahan yang digunakan untuk menghasilkan arus listrik.

Penelitian tentang sinar katode dilanjutkan oleh joseph john thomson yang mendapati bahwa sinar katode sebenarnya ialah materi yang ukuran nya sangat kecil yang dapat memutar baling-baling yang dipasang diantara anode dan katode. J.J. Thomson dapat menetukan mauatan elektron yaitu sebesar 1,76x108.

1. Elektron

Page 13: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Penyelidikan lebih lanjut mengenai elektron oleh Robert A. Milikan yang dikenal dengan percobaan tetes minyak Milikan. Berdasarkan percobaan Milikan dapat disimpulkan bahwa muatan 1 elektron adalah 1,6022x10-

19 C. dari hasil percobaan tersebut J.J.Thomson berkesimpulan bahwa sinar katode merupakan partikel negatif penyusun atom yang bermuatan negatif. Maka dari itu harus ada partikel lain yang bermuatan positif menetralkan muatan negatif elektron tersebut. Berdasarkan hal ini maka menurut J.J.Thomson, atom merupakan bola pejal yang bermuatan postif dan di dalamnya tersebar muatan negatif elektron. Teori ini dikenal dengan teori atom roti kismis karena elektron mirip dengan kismis yang menempel pada roti.

1. Elektron

Page 14: KIMIA Teori atom SMA kelas X
Page 15: KIMIA Teori atom SMA kelas X

C. Tanda Atom

Proton merupakan partikel khas suatu atom. Artinya, tiap atom akan mempunyai jumlah proton yang berbeda dengan atom yang lain. Hal ini didukung dari percobaan yang dilakukan Hendri Moseley. Pada sinar X sudah banyak dimanfaatkan untuk rontgen dan umunya dibuat dengan cara membombardirlogam dengan menggunakan elektron. Dari pengamatan mosley sinar X yang dihasilkan mempunyai frekuensi yang dipengaruhi oleh jumlah proton logam yang ditembak. Jumlah proton merupakan sifat khas suatu atom.

Bila atom diurutkan berdasarkan jumlah protonnya, maka atom hidrogen akan memiliki nomor atom satu karena mempunyai sebuah proton, helium nomor dua karena mempunyai dua buah proton. Jumlah proton yang terdapat dalam inti atom disebut nomor atom(Z). Nomor atom suatu unsur hanya dimiliki atom bersangkutan.

Massa atommerupakan massa dari seluruh partikel penyusun. Jumlah proton dan neutron disebut nomor massa(A) .

Page 16: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Atom-atom suatu unsur dapat

Page 17: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Model Atom Niels Bohr

Kelemahan dari Rutherford diperbaiki oleh Niels Bohr dengan percobaannya menganalisa spektrum warna dari atom hidrogen yang berbentuk garis.

Hipotesis Bohr adalah;a. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan

dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif di dalam suatu lintasan tertentu yang stasioner yang disebut orbit atau kulit. Ealaupun elektron bergerak cepat, tetapi elektron tidak memancarkan atau menyerap energi sehingga energi elektron konstan.

b. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke yang lain dengan menyerap atau memancarkan energi sehingga energi elektron atom itu tidak akan berkurang (konstan). Jika berpindah lintasan ke lintasan yang lebih tinggi maka elektron akan menyerap energi. Jika beralih ke lintasan yang lebih rendah maka akan memancarkan energi.

Page 18: KIMIA Teori atom SMA kelas X

elektron-elektron yang mengelilingi inti pada lintasan-lintasan tertentu di sebut kulit elektron atau tingkat energi.

Kelebihan atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat berpindahnya elektron. Kelemahan model atom ini adalah: tidak dapat menjelaskan spekrum warna dari atom berelektron banyak. Sehingga diperlukan model atom yang lebih sempurna dari model atom Bohr.

Page 19: KIMIA Teori atom SMA kelas X

KONFIGURASI ELEKTRON

Sesuai dengan model atom yang dikemukakan Niels Bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau tingkat energi.

Dalam atom terdapat berbagai macam kulit. Makin jauh dari inti, makin tinggi tingkat energi kulit.

Kulit yang terdekat dengan inti atom mempunyai tingkat energi yang paling rendah dan dinamakan kulit K yang merupakan kulit pertama,

kulit kedua adalah kulit L, kulit ketiga adalah kulit M, dan

seterusnya.

Page 20: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Tiap-tiap kulit elektron hanya dapat ditempati elektron maksimum 2n2, dimana n adalah nomor kulit.

Kulit K (n=1) 2 x (1)2 = 2 elektron

Kulit L (n=2) 2 x (2)2 = 8 elektronKulit M (n=3) 2 x (3)2 = 18

elektronKulit N (n=4) 2 x (4)2 = 32

elektron

Page 21: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Bila kulit yang terendah sudah terisi penuh, pengisian diteruskan pada kulit berikutnya, misalnya :

Kulit K : maksimum berisi 2 elektron Kulit L : maksimum berisi 8 elektron Kulit M : maksimum berisi 18 elektron. Kulit N : maksimum berisi 32 elektron.

+ n1

n2

n3

E1E2

E3

M L K

E1 < E2 < E3

Page 22: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Tiap kulit terisi elektron maksimal dengan rumus = 2.n2 n = no kulitn = 1 kulit K , maksimal terisi 2. 12 = 2 elektronn = 2 kulit L , maksimal terisi 2. 22 = 8 elektronn = 3 kulit M , maksimal terisi 2. 32 = 18 elektronn = 4 kulit N , maksimal terisi 2. 42 = 32 elektron

DST

2max 2ntiapkulitelektron imal

+ n1

n2

n3

E1E2E3

M L K

E1 < E2 < E3

Page 23: KIMIA Teori atom SMA kelas X

Jumlah elekron yang menempati kulit terluar disebut elektron valensi.

Tanda Atom Jumlah Elektron

Konfigurasi Elektron