Kimia Halogen Ppt

13
KIMIA XII IPA 2 SMAN 4 KOTA BOGOR Kelompok 1 : • Graha Aditya • Irena Oktaviani • Nabila salsabil • Melisa Rahmadian • Misbahudin Basman •Syafnirisnur ISP

description

Kimia kelas XII ipa

Transcript of Kimia Halogen Ppt

Page 1: Kimia Halogen Ppt

KIMIA

XII IPA 2SMAN 4 KOTA BOGOR

Kelompok 1 :• Graha Aditya• Irena Oktaviani• Nabila salsabil• Melisa Rahmadian• Misbahudin Basman•Syafnirisnur ISP

Page 2: Kimia Halogen Ppt

HALOGENHalogen adalah kelompok unsur kimia yang berada pada golongan 17 (VII atau VIIA pada sistem lama) di tabel periodik. Kelompok ini terdiri dari: fluor (F), klor (Cl), brom (Br), iodium (I), astatin (At), dan unsur ununseptium (Uus) yang belum ditemukan. Halogen menandakan unsur-unsur yang menghasilkang garam jika bereaksi dengan logam. Istilah ini berasal dari istilah ilmiah bahasa Perancis dari abad ke-18 yang diadaptasi dari bahasa Yunani. Halogen juga merupakan golongan dengan keelektronegatifan tertinggi, jadi ia juga merupakan golongan paling non-logam. Ahli kimia Swedia Baron Jöns Jakob Berzelius mengistilahkan "halogen" yang dibentuk dari kata-kata Yunani ἅλς (háls), "garam" atau "laut", dan γεν- (gen-), dari γίγνομαι (gígnomai), "membentuk" sehingga berarti "unsur yang membentuk garam". Halogen akan membentuk garam jika direaksikan dengan logam.

Page 3: Kimia Halogen Ppt

Golongan VII-A Halogen

FClBrI

At

Page 4: Kimia Halogen Ppt

SIFAT-SIFAT HALOGEN

• Sifat-sifat fisika HalogenSemua unsur halogen ada dalam bentuk molekul diatomik, yang berwujud gas, cair, dan padat. F₂ berwujud gas dan berwarna kuning pucat, Cl₂ berwujud gas dan berwarna hijau kekuningan, B r₂ berwujud cair dan berwarna merah coklat dan I₂ berwujud padat dan berwarna ungu hitam. Tapi I₂ dapat berubah wujud pada suhu kamar menjadi gas berwarna ungu-biru.

Page 5: Kimia Halogen Ppt

• Sifat-sifat kimia Halogen1. Semua unsur halogen dapat membentuk senyawa dengan penarikan satu

elektron dari luar, maupun secara kovalen.2. Umumnya unsur-unsur halogen memiliki tingkat oksidasi -1, namun demikian

halogen dapat pula memiliki tingkat oksidasi +1, +3, +5 dan +7, kecuali flourin.3. Semua unsur halogen merupakan oksidator yang sangat kuat. Kekuatan oksidator

ini berkurang dari fluorin ke iodin.4. Semua unsur halogen dapat bereaksi dengan semua unsur logam dan beberapa

unsur non logam. Fluorin merupakan unsur yang paling reaktif dan kereaktifannya berkurang untuk unsur-unsur halogen yang lain sesuai dengan kenaikan nomor atom.

5. Semua unsur halogen dapat bereaksi dengan hidrogen membentuk asam halida (HX).

6. Kecuali fluorin, semua unsur halogen dapat membentuk asam oksi dengan rumus HXO, HXO₂, HXO₃ dan HXO4 yang disebut sebagai asam hipohalit, asam halit, asam halat, dan asam perhalat.

7. Unsur-unsur halogen dapat pula bergabung dengan sesama unsur halogen membenuk senyawa antar halogen.

Page 6: Kimia Halogen Ppt

KEBERADAANNYA DI ALAMKeberadaan Unsur-Unsur Halogen

Unsur-unsur halogen di alam, semuanya ditemukan dalam keadaan diatomik.Hal ini terjadi karena unsur-unsur halogen tidak stabil jika berdiri sendiri dan unsur halogen sangatreaktif. Oleh karena itu, unsur halogen harus berikatan agarstabil. Unsur-unsur halogen dapat ditemukan di beberapa tempat. Fluorin dapat ditemukan di atas permukaan tanah. Klorin dapat ditemukan di dalam air laut. Bromin juga dapatditemukan di dalam air laut. Begitu juga dengan iodin, yangdapat ditemukan di dalam air laut. Astatin dapat ditemukan dari pemboman bismuth dengan partikel alfa.

Page 7: Kimia Halogen Ppt

KEGUNAAN UNSUR-UNSUR HALOGEN

• Kegunaan Flourin- CFC (Freon) digunakan sebagai cairan pendingin pada mesin pendingin, seperti AC dan kulkas. Juga digunakan pada propelena aerosol pada bahan semprot. Penggunaan freon dapat merusak ozon.

- teflon (politetrafluoroetilena) yaitu sejenis plastik yang tahan panas dan anti lengket serta tahan bahan kimia, digunakan untuk melapisi panci/alat rumah tangga yang tahan panas dan anti lengket.

Page 8: Kimia Halogen Ppt

- Hidrogen fluorida (HF) dapat melarutkan kaca, karena itu dapat digunakan untuk membuat tulisan, lukisan atau sketsa di atas kaca.

- Garam flourida ditambahkan pada pasta gigi atau air minum untuk mencegah kerusakan gigi.

Page 9: Kimia Halogen Ppt

• Kegunaan Klorin- Natrium hipoklorit (NaClO) digunakan sebagai zat

pemutih pada pakaian.- Natrium klorida (NaCl) digunakan sebagai garam

dapur, pembuatan klorin dan NaOH, mengawetkan berbagai jenis makanan dan mencairkan salju di jalan raya beriklim sedang.

- KlO3 sebagai bahan pembuatan korek api.

Page 10: Kimia Halogen Ppt

- Kapur klor (CaOCl2) dan kporit digunakan sebagai bahan pengelantang atau pemutih pada kain.

- Polivinil klorida (PVC) untuk membuat paralon- CHCl3 sebagai obat bius dan pelarut CCl4

sebagai pelarut.

Page 11: Kimia Halogen Ppt

• Kegunaan Bromin - Etil Bromida (C2H4Br2) suatu zat adiktif yang dicampurkan ke

dalam bensin bertimbal (TEL) untuk mengikat timbal, sehingga tidak melekat pada silinser atau piston. Timbal tersebut akan membentuk PbBr2 yang mudah menguap dan keluar bersama-sama dengan gas buangan sehungga mencemarkan udara.

-AgBr merupakan bahan yangsensitif terhadap cahaya digunakan dalam film fotografi.-Natirium bromida (NaBr) sebagai obat penenang saraf.

Page 12: Kimia Halogen Ppt

• Kegunaan Iodin- NaI dan NaIO atau KIO dicampur

dengan NaCl untuk mencegah penyakit gondok. Kekurangan iodium pada wanita hamil akan mempengaruhi kecerdasan pada bayi yang dikandungnya.

- KI digunakan sebagai obat anti jamur dan Iodoform (CHI3) sebagai zat antiseptik.

Page 13: Kimia Halogen Ppt

TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA

Disusun oleh:Kelompok 1XII IPA 2