KIA dan KB

31
4. KIA dan KB a. KIA Pengertian KIA adalah upaya kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalain, bayi dan balita serta anak pra sekolah yang menjadi tanggung jawab puskesmas dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan serta kesejahteraan bangsa pada umumnya. Sasaran KIA merupakan bagian dari usaha kesehatan pokok yang menjadi tugas puskesmas yang di tujukan kepada: 1. Pelaksanaan terhadap ibu hamil. 2. Pelaksanaan terhadap ibu bersalin. 3. Pelaksanaan terhadap ibu menyusui 4. Pelaksanaan terhadap ibu bayi/balita 5. Pelaksanaan terhadap anak pra sekolah Tujuan 1. Melaksanakan pemeriksaan terhadap ibu hamil, yaitu menimbang berat badan, mengukur tekanan darah, mengukur tinggi fundus uteri, memberikan tablet tambahan darah serta vitamin A. 2. Memberikan penyuluhan pada ibu hamil mengenai keadaan gizi, perawatan payudara, ASI Eksklusif, dan membersihkan diridari lingkungan serta P2. 3. Memberikan motivasi agar ibu hamil ikut pelayanan KB 4. Membina posyandu 5. Merujuk pasien ke rumah sakit apabila penyakitnya tidak dapat ditanggulangi di Puskesmas.

Transcript of KIA dan KB

4. KIA dan KB

a. KIA

Pengertian

KIA adalah upaya kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu

hamil, ibu bersalain, bayi dan balita serta anak pra sekolah yang menjadi tanggung jawab

puskesmas dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan serta kesejahteraan bangsa pada

umumnya.

Sasaran

KIA merupakan bagian dari usaha kesehatan pokok yang menjadi tugas puskesmas

yang di tujukan kepada:

1. Pelaksanaan terhadap ibu hamil.

2. Pelaksanaan terhadap ibu bersalin.

3. Pelaksanaan terhadap ibu menyusui

4. Pelaksanaan terhadap ibu bayi/balita

5. Pelaksanaan terhadap anak pra sekolah

Tujuan

1. Melaksanakan pemeriksaan terhadap ibu hamil, yaitu menimbang berat badan,

mengukur tekanan darah, mengukur tinggi fundus uteri, memberikan tablet tambahan

darah serta vitamin A.

2. Memberikan penyuluhan pada ibu hamil mengenai keadaan gizi, perawatan payudara,

ASI Eksklusif, dan membersihkan diridari lingkungan serta P2.

3. Memberikan motivasi agar ibu hamil ikut pelayanan KB

4. Membina posyandu

5. Merujuk pasien ke rumah sakit apabila penyakitnya tidak dapat ditanggulangi di

Puskesmas.

6. Pencatatan dan pelaporan KPBIA (Kleompok Pembinaan Belajar Ibu dan Anak).

7. Pemberian imunisasi pada bayi, balita, ibu hamil, anak sekolah.

8. Pengarahan dan nasehat tentang perawatan bayi.

9. Pemberian imunisasi dasar dan ulang.

Data Hasil PWS KIA Tahun 2010 di Puskesmas Padang Bulan

No KegiatanSasaran Target Pencapaian

KeteranganAngka % Angka %

1. K1 Bumil (1280) 1216 87 1172 91,6 Sudah Tercapai

2. K4 Bumil (1280) 1216 87 1137 88,8 Sudah Tercapai

3. Neonatus Neonatus (1212) 1091 82,5 969 80 Belum tercapai

4. Hamil Risti

di rujuk

Bumil Risti (14) 14 18,3 19 135 Sudah Tercapai

5. Persalinan Bulin (1212) 1091 82,5 968 79,9 Belum tercapai

b. KB

Pengertian

Penggunaan cara-cara mangatur kesuburan agar dapat menjarangkan kelahiran

selnjutnya untuk mencapai tujuan tertentu.

Sasaran

Pasangan Usia Subur (PUS), ibu hamil, dan ibu menyusui

Kegiatan KB

Ada pun kegiatan dalam program KB antara lain :

1. Memberikan penyuluha tentang pentingnya KB kepada ibu.

2. Memberikan pelayanan kontrasepsi kepada para peserta KB berupa pil, IUD,

Kondom, Suntikan, KB implant.

3. Mengatasi dan menanggulangi keluhan-keluhan akseptor.

4. Mencari akseptor baru.

Cakupan KB Puskesmas Padang Bulan Tahun 2010

No

JenisBulan

TotalJa

nFeb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agust

Sep

Okt

Nop

Des

1 IUD 2 3 3 3 6 6 4 5 4 6 4 4 50

2 MOP 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 MOW 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 IMPLANT

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2

5 SUNTIKAN

15 11 143 70 35 25 8 18 5 8 15 15 368

6 PIL 14 19 20 27 45 68 71 51 47 43 49 49 503

7 KONDOM

3 5 10 19 27 47 18 31 10 6 10 10 196

8 OV 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

J U M L A H 34 38 176 11 11 14 10 105 66 63 79 79 1119

9 3 6 1

5. Usaha Peningkatan Gizi

Kegiatan usaha peningkatan gizi adalah :

a. Melakukan penyuluhan makanan sehat dan bergizi.

b. Memberikan makanan tambahan kepada bayi dan balita.

c. Memberikan vitamin A dosis tinggi tiap 6 bulan kepada bayi dan ibu.

d. Memberikan zat besi kepada ibu hamil.

e. Malakukan penimbangan berat badan dan imunisasi di posyandu

Evaluasi Hasil Kegiatan Bulanan Program Gizi Puskesmas Padang Bulan

Tahun 2010

NO. BALOK SKDNTARGET

(%)

PENCAPAIAN

(%)KET.

1. Efektivitas Program (N/S) 40 43 Sudah Tercapai

2. Cakupan Program (K/S) 85 87 Sudah Tercapai

3. Peran Serta Masyarakat (D/S) 75 66 Belum Tercapai

4. Kesinambungan Program (D/K) 70 82 Sudah Tercapai

5. Status Gizi (N/D) 80 60 Belum Tercapai

Dari tabel di atas diketahui bahwa:

N/S : Efektivitas Program (43) sudah mencapai target

K/S : Cakupan Program (87) sudah mencapai target

D/S : Peran Serta Masyarakat (66) belum mencapai target

D/K : Kesinambungan Program (82) sudah mencapai terget

N/D: Status Gizi (60) belum mencapai target

S : semua balita yang ada di daerah kelompok penimbangan

K : semua balita yang terdaftar dan mempunyai KMS bulan ini

D : semua balita yang ditimbang bulan ini

N :semua balita yang naik timbangannya mengikuti pita warna KMS bulan ini.

TPP : Tingkat Pencapaian Program = N/S x 100%

L : semua anak yang “lulus” program UPGK pada bulan ini, artinya yaitu anak pada

umur 36 bulan mencapai paling sedikit berat badab 11,5 kg.

S 36 : jumlah anak yang bulan ini mencapai umur 36 bulan (3 tahun) di antara peserta

penimbangan.

Sasaran, Target, dan Pencapaian Pemberian Vitamin A dan Tablet Fe

Untuk Bumil, Bufas, Bayi, dan Balita Puskesmas Padang Bulan Tahun

2010

No. Kegiatan SasaranTarget Pencapaian

KeteranganAngka % Angka %

1. Fe Bumil Bumil (1280) 1152 90 079 84,2 Belum Tercapai

2. Fe Bulin Bulin (1212) 1212 100 1048 86,46 Belum Tercapai

3. Vit A Bufas Bufas (1212) 1212 100 1004 82,8 Belum Tercapai

4. Vit A Bayi Bayi (1254) 1128 90 1074 85,6 Belum Tercapai

5. Vit A Balita Balita (5313) 4781 90 4998 94 Sudah Tercapai

Keterangan :

Dari tabel di atas diketahui bahwa:

Pemberian Fe pada ibu hamil (84,2%) belum tercapai

Pemberian Fe pada ibu bersalin (86,46%) belum tercapai

Pemberian Vitamin A pada ibu masa nifas (82,8%) belum tercapai

Pemberian Vitamin A pada bayi (85,6%) belum tercapai

Pemberian Vitamin A pada balita (94%) sudah tercapai

6. Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

Pengertian

Penyakit menular adalah penyakit infeksi yang dapat dipindahkan atau ditularkan dari

manusia atau hewan sakit dan reservoir ataupun benda-benda yang mengandung bibit

penyakit lainnya ke manusia sehat. Usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit meliputi

kegiatan pasif dimana penderita mengunjungi puskesmas dan kegiatan aktif di mana petugas

kesehatan melaksanakan kunjungan ke rumah-rumah pasien untuk melakukan penyuluhan

dan pengobatan.

Sasaran

Sasaran program ini adalah seluruh masyarakat yang berada di wilayah kerja Puskesmas.

Tujuan

Mencegah terjangkitnya penyakit dan meningkatkan kesehatan yang optimal.

Kegiatan

1. Penyuluhan mengenai bahaya dan cara menularnya penyakit di Puskesmas, Posyandu,

dan Balai Desa, terutama tentang ISPA , Diare, dan Tuberkulosis Paru.

2. Melakukan imunisasi di Puskesmas setiap hari Senin, Selasa, dan di Posyandu pada

hari Rabu dan Kamis pada minggu ketiga dan keempat setiap bulan sesuai dengan

jadwal.

3. Pengawasan terhadap penyakit menular.

4. Perbaikan kebersihan perorangan dan lingkungan.

Jenis-jenis Imunisasi:

1. BCG

Yang berguna untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit TBC pada anak.

Cara pemberian:

Diberikan pada bayi umur 0-11 bulan, diberikan sekali. Lokasi pemberian pada

lengan kanan atas dengan injeksi intrakutan, dosis 0,005 ml.

2. DPT

Yang berguna untuk mencegah penyakit Difteri, Pertusis, dan Tetanus

Cara Pemberian:

Diberikan pada umur 2-11 bulan, diberikan 3 kali dengan interval 4 minggu. Lokasi

pemberian pada paha bagian luar dengan injeksi intramuskular, dosis 0,5 ml.

3. Polio

Yang berguna untuk memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Polio.

Cara Pemberian:

Diberikan pada umur 0-11 bulan, diberikan 4. Diberikan dengan dosis 2 tetes per oral.

4. Campak

Yang berguna untuk memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Campak.

Cara Pemberian:

Diberikan pada umur 9-11 bulan, diberikan 1 kali. Lokasi pemberian pada lengan kiri

dengan injeksi subkutan, dosis 0,5 ml.

5. Toxoid Tetanus

Yang berguna untuk memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit tetanus.

Cara Pemberian:

Diberikan pada murid V SD, diberikan 2 kali dengan interval 4 minggu, dengan

injeksi subkutan.

6. Hepatitis B

Yang berguna untuk memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit Hepatitis B.

Cara Pemberian:

Diberikan pada umur 2-11 bulan, diberikan 3 kali dengan interval minimal 4 minggu, dengan

injeksi intramuskular.

Laporan Kegiatan Imunisasi Puskesmas Padang Bulan Tahun 2010

No.

Kegiatan Sasaran Target Pencapaian KeteranganAngka % Angka %

1. BCG Bayi (1495 jiwa)

1116 89 1452 130,11 Sudah Tercapai

2. DPT 1 Bayi (1495 jiwa)

1116 89 1452 130,11 Sudah Tercapai

3. DPT 2 Bayi (1495 jiwa)

1116 89 1259 112,81 Sudah Tercapai

4. DPT 3 Bayi(1495 jiwa)

1116 89 1381 123,75 Sudah Tercapai

5. Polio 1 Bayi(1495 jiwa)

1116 89 1453 130,20 Sudah Tercapai

6. Polio 2 Bayi(1495 jiwa)

1116 89 1256 112,54 Sudah Tercapai

7. Polio 3 Bayi(1495 jiwa)

1116 89 1381 123,75 Sudah Tercapai

8. Polio 4 Bayi(1495 jiwa)

1116 89 1357 121,59 Sudah Tercapai

9. Campak Bayi(1495 jiwa)

1034 82,5 1357 131,24 Sudah Tercapai

10. Hepatitis B Bayi(1495 jiwa)

1034 82,5 1356 131,14 Sudah Tercapai

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa pelaksanaan Program Imunisasi Puskesmas Padang Bulan

sudah tercapai seluruhnya.

Laporan Penemuan Penderita TB Baru Puskesmas Padang Bulan dan

Satelit Tahun 2010

No. Puskesmas

Jumlah Penduduk(Jiwa)

Target Pencapaian Jlh Seluruh BTA (+)/(-), Ro (+) Anak, Extra Paru

Suspek BTA (+)

Suspek BTA (+)

1. Padang

Bulan

59.763 956 95 305

(32%)

49

(51,5%)

76

Keterangan

Dari tabel di atas diketahui bahwa pencapaian pengobatan TB BTA (+) di Puskesmas Padang

Bulan belum tercapai.

Data Penderita TB Paru di Puskemas Padang Bulan Tahun 2010

No Keterangan Jumlah Persentase

1. Suspect TB Paru 305 32%

2. BTA (+) 49 51,5%

3. Konversi 42 85,7%

4. Sembuh 25 51%

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa semua penderita TB Paru BTA (+) mengalami konversi

seluruhnya ( 100% ) dengan angka kesembuhan 40 % ( belum tercapai ) dimana target kesembuhan

> 85 %.

Data Dasar Demam Berdarah Tahun 2010

NO BULANJUMLA

H KASUS

DI PE (RUMAH DI

PE)

DIABATASI (KELURAHA

N)

DI FOGGING (FOGGING

KASUS)1 Januari 5 95 4 5

2 Februari 7 140 5 7

3 Maret 2 55 5 2

4 April 0 0 3 0

5 Mei 4 80 6 4

6 Juni 9 160 6 9

7 Juli 10 185 6 10

8 Agustus 13 245 6 13

9 September

16 315 6 16

10 Oktober 12 224 6 12

11 November

13 248 6 13

12 Desember

22 235 6 22

Jumlah 113 1982 65 113

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa jumlah penderita demam berdarah adalah terbanyak pada

bulan Desember sebanyak 22 kasus. Pelaksanaan fogging fokus sudah sesuai dengan jumlah

penderita yang didapatkan.

Data Penyebaran Kasus Demam Berdarah Tahun 2010

No

Kelurahan

BulanTotalJa

nFeb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Ags

Sep

Okt

Nov

Des

1Titi Rante

3 0 0 0 1 0 1 1 3 1 5 0 15

2Padang Bulan

0 0 0 0 0 1 3 3 2 1 1 4 15

3 Merdeka 1 1 2 0 1 3 3 1 1 4 3 8 28

4 Darat 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 2 6

5Petisah Hulu

0 3 0 0 0 0 3 2 3 2 3 4 20

6 Babura 0 2 0 0 1 5 0 5 7 4 1 4 29

  Total 5 7 2 0 4 9 10 13 16 12 13 22 113

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa jumlah penderita demam berdarah adalah terbanyak di

kelurahan Babura sebanyak 22 kasus dengan jumlah kasus terbanyak pada bulan September

sebanyak 7 kasus.

Kunjungan Penderita ISPA Tahun 2010

N

OBulan

0-1

thn1-4 5-9

10-

14

15-

19

20-

49

50-

54

55-

59

60-

69

70

+L P Jlh

1. Januari 124 182 251 154 76 374 164 112 82 80 730 869 1599

2. Februari 125 236 273 141 183 282 102 123 87 88 760 871 1640

3. Maret 138 220 191 151 140 331 106 87 109 56 759 770 1529

4. April 122 218 251 113 46 294 128 106 85 79 669 780 1442

5. Mei 173 187 179 103 44 373 75 77 70 14

0

654 767 1421

6. Juni 64 150 262 175 92 182 233 86 62 76 613 769 1382

7. Juli 58 119 114 63 66 204 84 37 79 43 365 504 867

8. Agustus 97 142 191 133 94 340 120 89 91 69 598 768 1366

9. Septemb

er

110 176 164 158 116 281 99 84 78 62 569 759 1328

10

.

Oktober 98 225 224 144 73 323 101 60 95 67 700 710 1410

11

.

Nopemb

er

124 224 192 107 78 354 128 95 108 85 622 873 1495

12

.

Desemb

er

100 172 168 119 96 396 82 78 67 52 529 803 1330

Jumlah 1333

2251

2460

1561

1104

3734

1422

1034

1013

897

7568

9243

16809

Keterangan

Dari tabel di atas diketahui bahwa kunjungan penderita ISPA di Puskesmas Padang Bulan

adalah terbanyak pada bulan Februari 2010 sebanyak 1.640 kasus dan dengan kelompok umur

terbanyak adalah 20-49 tahun dan lebih banyak pada Perempuan.

Kunjungan Penderita Diare Tahun 2010

No. Bulan

JUMLAH KASUS GOLONGAN UMUR TAHUN 2010

< 1 > 1 -

4

5 - 14 15 – 44 > 45 L P JUMLAH

1 Januari 1 7 8 8 12 17 19 36

2 Februari 0 1 2 15 3 12 9 21

3 Maret 3 5 5 10 4 15 12 27

4 April 3 8 2 7 7 15 12 27

5 Mei 5 2 3 7 2 10 9 19

6 Juni 3 11 6 14 14 29 19 48

7 Juli 3 10 3 4 7 18 9 27

8 Agustus 5 10 7 15 6 22 21 43

9 September 4 8 6 8 16 20 22 42

10 Oktober 0 8 6 9 11 15 19 34

11 Nopember 1 6 8 12 3 15 15 30

12 Desember 4 4 7 4 9 16 12 28

Jumlah 32 80 63 113 94 204 178 382

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa jumlah kasus diare terbanyak pada golongan umur 15-44

tahun, jenis kelamin perempuan pada bulan Januari dan April.

5. Pengobatan dan Pelayanan Darurat Pada Kesehatan

Pengobatan dan pelayanan yang diberikan Puskesmas Padang Bulan adalah pengobatan rawat

jalan dan rawat inap. Masyarakat yang datang berobatv terdiri dari pasien umum dan ASKES.

Obat-obatan yang diberikan kepada pasien adalah obat-obat generic.

Bentuk pelayanan yang diberikan antara lain :

a. Melakukan pemeriksaan fisik, penemuan diagnosa dan pengobatan.

b. Melakukan upaya rujukan ke rumah sakit yang fasilitasnya lengkap untuk pasien.

c. Memberikan pelayanan darurat kepada kecelakaan

Jumlah Kunjungan Pasien Padang Bulan Tahun 2010

No Bulan

Poliklinik Umum Poliklinik Gigi

PHB JKS MS Umum Bayar Gratis

PHB JKS MS Bayar

Gratis

1. Januari 664 121 26 335 38 992 45 2 2 50 235

2. Februari 580 114 25 375 36 973 35 3 0 50 210

3. Maret 698 133 37 298 22 945 39 4 2 40 209

4. April 672 117 33 265 0 982 33 4 1 45 196

5. Mei 712 118 25 312 0 902 32 6 0 37 176

6. Juni 754 165 39 63 0 1000 52 8 1 47 212

7. Juli 612 148 49 72 0 582 30 4 2 52 248

8. Agustus 701 144 36 187 0 953 33 7 4 39 212

9. September 730 111 33 75 0 895 54 6 1 31 158

10 Oktober 713 139 45 72 0 1064 32 3 0 43 189

11. Nopember 761 141 36 80 0 995 38 2 1 43 198

12. Desember 668 124 50 85 0 945 40 4 1 31 57

Jumlah 8265 1575 434 2219 96 11228 463 53 15 508 2400

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa kunjungan poliklinik umum terbanyak pada bulan Januari

(2176 pasien) dan poliklinik gigi pada bulan Juli ( 3336 pasien ) dengan status pembayaran

gratis yaitu : 992 pasien pada poliklinik umum dan 248 pasien pada poliklinik gigi.

Jumlah Rujukan Pasien Padang Bulan Tahun 2010

Keterangan

Dari tabel di atas didapat bahwa jumlah rujukan baik PHB, JPKMS maupun Medan Sehat

adalah pada bulan Mei sebanyak 777 rujukan

No. Bulan Laporan Rujukan

PHB JKS MS Jumlah

1. Januari 441 53 8 502

2. Februari 398 40 15 453

3. Maret 471 49 11 531

4. April 382 38 29 449

5. Mei 519 41 17 577

6. Juni 466 44 15 525

7. Juli 468 47 20 535

8. Agustus 437 26 15 478

9. September 488 43 11 542

10 Oktober 454 13 16 483

11. Nopember 453 23 16 492

12. Desember 505 51 14 570

Jumlah 5482 468 187 6137

Daftar 10 Penyakit Terbanyak Tahun 2010 di Puskesmas Padang BulanN

O

KETERAN

GAN

JA

N

FE

B

M

AR

AP

R

ME

I

JU

N

JU

L

AG

T

SE

PT

OK

T

NO

V

DE

S

TOT

AL

1. ISPA 159

9

163

8

152

9

144

9

142

1

138

2

879 136

6

146

8

141

0

149

5

133

5

16971

2. Rongga

Mulut

335 298 304 279 251 320 336 295 250 267 139 223 3297

3. Kulit 96 98 113 120 133 117 113 112 87 79 102 77 1247

4. Infeksi

Usus

93 78 102 25 101 103 80 96 72 100 103 60 1013

5. Kecelakaan 24 14 25 15 17 25 25 14 28 13 18 218

6. Darah

Tinggi

75 45 88 53 90 88 75 101 63 88 83 72 921

7. Telinga &

Mastoid

38 24 28 7 32 31 28 43 30 30 38 33 362

8. Mata 13 7 10 38 10 11 10 6 4 11 14 4 138

9. Sal.

Pernafasan

Bawah

6 8 7 5 10 5 4 5 5 6 7 8 76

1

0

Peny.

Infeksi

Parasit

1 2 4 2 0 1 11 4 1 0 0 1 27

J u m l a h 2280

2212

2210

1978

2063

2075

1561

2053

1994

2019

1994

1831

24270

Keterangan

Dari tabel di atas diketahui bahwa penyakit terbanyak di Puskesmas Padang Bulan tahun

2010 adaah ISPA sebanyak 16.971 kasus

6. Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP)

Kegiatan di Puskesmas Padang Bulan meliputi :

a. Pencatatan

1. Administrasi

2. Registrasi imunisasi

3. Registrasi kegiatan-kegiatan lain.

b. Pelaporan:

1. Laporan mingguan

2. Laporan bulanan

3. Laporan triwulan

4. Laporan tahunan

5. Laporan khusus bila terjadi wabah

3.6.2 Program Pengembangan

1. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

Kegiatan yang dilakukan oleh Puskesmas Padang Bulan untuk program UKS antara lain :

a. Memberikan penyuluhan kesehatan di sekolah

b. Pelatihan dokter kecil dan dokter remaja

c. Pembentukan dana sehat sekolah

d. Pemeriksaan kesehatan dan memberikan pengobatan sederhana

Data UKS

NoTingkat

Pendidikan

Status (Jumlah) Jumlah

Murid

Dokter

Kecil

Dokter

Remaja

Guru

UKSNegeri Swasta

1. SD 10 12 6286 110 - 25

2. Madrasah

Ibtidaiyah

- 3 1155 - - -

3. Madrasah

Tsanawiyah

- 3 913 - - -

4. SMP 1 14 2675 -80

10

5. SMA/SMU - 5 1025 - 5

6. Madrasah

Aliyah

- - - - - -

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa jumlah dokter kecil belum memenuhi target (10% dari

jumlah siswa SD yaitu 628 siswa) dan dokter remaja juga belum memenuhi target (10%

jumlah murid dari 50 % sekolah yaitu 185 siswa).

2. Kesehatan Olah Raga

Puskesmas Padang Bulan melakukan kegiatan olah raga senam pagi bersama yang

dilaksanakan di Dinas Kesehatan Kota Medan. Selain itu Puskesmas Padang Bulan juga

melakukan pendataan di klub-klub olah raga yang ada di wilayah kerja Puskesmas.

3. Usaha Kesehatan Kerja (UKK)

Upaya ini dilaksanakan dengan melakukan pendataan terhadap jumlah perusahaan dan

karyawan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Padang Bulan yaitu :

a. Jumlah perusahaan : 29

b. Jumlah karyawan : 278 orang

Data Umum Upaya Kesehatan Kerja

NO

JENIS TPMYAN

G ADA

YANGDIPERIKSA

YANG MEMENUHI SYARAT

PENCAPAIAN%

1 R.MAKAN/RESTAURAN 16 16 16 100 %

2 Kedai Kopi / Nasi 17 17 17 100 %

3 Jual Makanan 8 8 4 100 %

4 Jual Minuman 10 10 5 100 %

5 Pemb. Mak / Min 4 4 4 100 %

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa semua tempat-tempat umum dan pengolahan makanan

sudah diperiksa oleh petugas kesehatan sehingga data yang dihasilkan sudah representatif.

4. Usaha Kesehatan Gigi dan Mulut

Upaya ini dilaksanakan intuk mencegah, mengobati, dan meningkatkan kesehatan gigi

masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Padang Bulan dengan kegiatan antara lain :

a. Melakukan pemeriksaan gigi dan mulut

b. Memberikan pengobatan dan perawatan gigi

c. Penambahan , pembersihan , dan pencabutan gigi

Data Kasus Kelainan Gigi Dan Mulut Puskesmas Padang Bulan Selama

Tahun 2010

No

.

Keteranga

n

BulanTota

lJa

n

Fe

b

Ma

rAp

Me

i

Ju

nJul

Ag

t

Se

p

Ok

t

No

p

De

s

1. Karies Gigi 26 14 22 17 13 16 9 18 6 12 22 17 192

2.Penyakit

Pulpa169 173 149

13

9118 161

16

2148 118 137 135 120

1729

3.Penyakit

Gusi20 19 12 12 13 11 16 12 11 14 18 22

180

4. Abses 50 42 47 38 32 41 61 44 38 37 36 22 488

5. Persistensi 34 26 36 41 39 30 30 34 28 29 28 26 381

6. Dentofasial 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 6

7. Stomatitis 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8. Lain-Lain 40 65 37 31 36 61 56 39 49 38 39 26 517

J u m l a h 340 340 304 279

251 320 335

295 250 267 279 233 3493

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa kelainan gigi dan mulut terbanyak adalah kasus penyakit

pulpa sebanyak 1729 kasus.

Pelayanan Medik Dasar Gigi Puskesmas Padang Bulan Tahun 2010

No

.

Keterangan Bulan Total

Jan Feb Mar Ap Mei Ju

n

Jul Agt Se

p

Okt Nop De

s

1. Tumpatan Gigi Tetap

26 14 22 17 13 16 9 18 6 12 22 17 192

2. Tumpatan Gigi Sulung

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3. Cabut Gigi Tetap

133 145 127 107 90 136 131 117 91 113 100 90 1380

4. Cabut Gigi Sulung

35 26 37 41 41 30 30 34 27 30 32 28 391

5. Pengobatan Pulpa

28 26 21 32 27 37 30 30 28 23 35 31 348

6. Scalling 10 16 4 6 4 6 5 6 3 6 4 8 78

7. Priodontal 11 10 8 7 11 8 13 9 9 13 12 12 123

8. Lain-lain + Pengobatan Abses

95 61 85 69 65 87 117 81 86 70 74 47 937

9. Dirujuk 10 5 8 6 10 16 13 12 20 12 13 9 134

J u m l a h 348 303 312 285 261 336 348 307 270 279 292 242 3583

Keterangan

Dari tabel diatas diketahui bahwa pelayanan medik dasar gigi terbanyak di Puskesmas

Padang Bulan adalah pencabutan gigi tetap dengan jumlah 1.380 kasus.

5. Usaha Kesehatan Jiwa

Untuk menangani kasus penyakit jiwa, Puskesmas Padang Bulan langsung merujuk

penderita ke Rumah Sakit Jiwa, Rumah Sakit Pirngadi, Rumah Sakit H. Adam Malik.

6. Upaya Kesehatan Mata

Kegiatan yang dilaksakan oleh Puskesmas Padang Bulan dalam upaya kesehatan mata,

antara lain:

a. Penyuluhan tetang bahan makanan yang banyak mengandung Vitamin A.

b. Pencegahan dan pengobatan defisiensi vitamin A dan infeksi mata

c. Melakukan rujukan ke bagian mata Rumah Sakit Pirngadi dan Rumah Sakit Adam

Malik Medan

Jumlah Pemeriksaan Mata Tahun 2010 di Puskesmas Padang Bulan

N

O

KETERAN

GAN

JA

N

FE

B

MA

R

AP

R

M

EI

JU

N

JU

L

AG

T

SEP

T

OK

T

NO

V

DE

S

TOT

AL

1 Mata 13 7 10 38 10 11 10 6 4 11 14 4 138

Keterangan

Dari tabel di atas diketahui bahwa jumlah pemeriksaan mata terbesar adalah di bulan April

dengan 38 kasus.

7. Laboratorium

Upaya Laboratorium medis yang dilaksanakan di Puskesmas Padang Bulan merupakan

pelayanan penunjang dari setiap upaya pengembangan Puskesmas. Pemeriksaan laboratorium

sederhana yang dapat dilakukan di Puskesmas Padang Bulan antara lain :

a. Pemeriksaan BTA

b. Pemeriksaan darah rutin

c. Pemeriksaan urin ritin

d. Pemeriksaan feses/tinja

Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas Padang Bulan Tahun 2010

No

BLN

PEMERIKSAAN

HBLeu

Throm

KGD

Gol. Darah

As. Urat

Faces

Choles

Urinalisa SPUTUM

PRBIL

RED

SED

PLA

BTA

(+)

BTA (-)

FU

1 Jan 12 5 5 20 0 4 0 0 2 1 1 1 1 15 67 52

2 Feb 13 9 7 20 9 6 0 0 0 0 0 0 1 9 67 41

3 Mar 14 10 8 19 3 9 0 0 3 3 3 3 0 6 64 54

4 Apr 8 6 6 23 3 2 0 2 1 1 1 1 2 11 54 41

5 Mei 4 15 15 24 4 6 0 4 0 0 0 1 1 14 49 43

6 Jun 12 18 18 23 12 10 0 10 0 0 0 1 2 7 44 52

7 Jul 4 8 8 22 5 8 0 8 0 0 0 0 2 2 38 28

8 Agst 13 20 20 16 9 14 0 12 0 0 0 1 0 6 37 31

9 Sept 5 13 13 18 2 6 0 5 1 2 1 1 0 15 55 33

10

Okt 3 23 23 14 2 16 0 8 1 1 1 1 2 13 69 42

11

Nov 7 21 21 22 2 14 1 15 2 2 2 2 1 14 58 11

1 Des 5 20 19 24 1 9 0 8 1 0 0 0 1 26 84 31

2JUMLA

H100

168

163 245 52104

1 72 11 10 9 12 13138

686

459

Keterangan

Dari tabel di atas diketahui bahwa jumlah pemeriksaan labotarium terbanyak adalah

pemeriksaan sputum sebanyak 1283 pemeriksaan dengan jumlah BTA (+) 138 kasus, BTA

(-) 686 kasus, dan FU 459 kasus.

Program Inovasi Puskesmas

Klinik Infeksi Menular Seksual ( IMS ) dan Voluntary Counselling and Testing ( VCT )

Pemeriksaan IMS Klinik IMS & VCT Puskesmas Padang Bulan Selama

Tahun 2010

NO BULANPEMERIKSAAN

JUMLAHIMS VCT

1. Januari 11 10 21

2. Februari 36 38 74

3. Maret 9 11 20

4. April 4 30 34

5. Mei 1 7 8

6. Juni 2 3 5

7. Juli 4 3 7

8. Agustus 0 0 0

9. September 1 2 3

10. Oktober 4 4 8

11. November 0 0 0

12. Desember 3 3 6

JUMLAH 75 111 186

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa jumlah pemeriksaan IMS di klinik IMS dan VCT tahun

2010 adalah 186 orang.

Pemeriksaan Laboratorium Klinik IMS & VCT Puskesmas Padang Bulan

Tahun 2010

NO BULAN

JENIS PEMERIKSAAN

TPHAM.

BLUE

HIV

POS (+)

NEG (-)

JLHPOS (+)

NEG (-)

JLH

1 JANUARI 4 7 11 5 0 10 10

2 FEBRUARI 7 29 36 20 2 36 38

3 MARET 2 7 9 7 1 10 11

4 APRIL 1 3 4 1 0 30 30

5 MEI 0 1 1 0 0 7 7

6 JUNI 1 1 2 1 1 2 3

7 JULI 1 3 4 3 0 3 3

8 AGUSTUS 0 0 0 0 0 0 0

9 SEPTEMBER 1 0 1 0 0 2 2

10 OKTOBER 0 4 4 2 0 4 4

11 NOVEMBER 0 0 0 0 0 0 0

12 DESEMBER 0 3 3 1 1 2 3

JUMLAH 17 58 75 40 5 106 111

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa jumlah pemeriksaan IMS di klinik IMS dan VCT tahun

2010 adalah 75 orang dengan TPHA (+) sebanyak 17 orang sedangkan pemeriksaan HIV

adalah 111 orang dengan HIV (+) sebanyak 5 orang.

8. Kesehatan Lanjut Usia

Upaya kesehatan lanjut usia ini dilaksanakan di Puskesmas Padang Bulan melalui

kegiatan posyandu lansia, dimana kegiatannya antara lain:

a. Melakukan pendataan terhadap sejumlah manula yang berusia > 45 tahun

b. Memberikan penyuluhan tentang hidup sehat di usia lanjut

c. Memberikan penyuluhan tentang makanan sehat bagi manula

d. Memeriksa kesehatan, pengkuran tekanan darah, penibangan berat badan secara rutin

di posyandu lansia

e. Memberikan obat-obat, vitamin di setiap posyandu

Jumlah posyandu lansia yang ada di wilayah kerja Puskesmas Padang Bulan ada 6

posyandu, yaitu :

Kelurahan Padang Bulan : 1

Kelurahan Merdeka : 1

Kelurahan Babura : 1

Kelurahan Petisah Hulu : 1

Kelurahan Titi Rante : 1

Kelurahan Darat : 1

Jadwal Posyandu Lansia

NO KELURAHAN ALAMAT WAKTU

1. Padang Bulan Jl. Jamin Ginting G. Diponegoro Selasa Minggu I

2. Padang Bulan Jl. Universitas USU Rabu Minggu IV

3. Merdeka Jl. Jamin Ginting G. Aman Selasa Minggu II

4. Darat Jl. Jamin Ginting G. H. Arif Kamis Minggu IV

5. Petisah Hulu Jl. S. Parman Lorong Harapan Rabu Minggu III

6. Titi Rantai JL. Rebab / Aula Kantor Camat Medan Baru Kamis Minggu III

7. Babura Jl. Sei Bahorok Senin Minggu IV

TOTAL POSYANDU = 7

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa Posyandu lansia dilakukan 7 kali dalam sebulan.

Jumlah Pemeriksaan Lansia Puskesmas Padang Bulan Tahun 2010

NO BULANJUMLAH LANSIA

45 – 59 tahun 60 69- tahun > 70 tahun TOTAL

1 Januari 44 41 26 111

2 Februari 57 44 31 132

3 Maret 43 52 26 121

4 April 61 50 32 143

5 Mei 54 59 38 151

6 Juni 51 49 30 130

7 Juli 57 54 39 150

8 Agustus 56 50 37 143

9 September 54 51 36 141

10 Oktober 53 49 39 141

11 November 52 48 38 138

12 Desember 54 52 37 143

JUMLAH 367 367 349 222

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa jumlah Lansia yang hadir pada saat Posyandu Lansia

adalah bulan Mei dengan jumlah Lansia 151 orang

9. Pengobatan Tradisional

Upaya yang dilakukan oleh Puskesmas Padang Bulan antara lain:

a. Melakukan penyuluhan

b. Bimbingan serta pembinaan sinshe, dukun patah, dukun pijat, tabib-tabib, tukang

jamu

c. Penyuluhan mengenai TOGA (tanaman obat keluarga)

Data Batra di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan

No Kelurahan Nama Batra Alamat1 Titi Rante Oukup Ganda Putri Jl. Jamin Ginting No.6602 Merdeka 1. Sinshe RS.Poldasu

2. M. Sebayak3. Dukun Patah Pergendangan

Jl. KH. Wahid HasyimJl. Jamin Ginting No. 440Jl. Jamin Ginting No. 412

3 Babura 1. Klinik Tiara2. Panti Pijat Ketapang Jaya3. Jamu Gendong4. Tukang Gigi

Jl. Jamin Ginting No.2Jl. Sei Mencirim No. 35Jl. Pasar Pringgan

4 Petisah Hulu Klinik Kesegaran Jasmani Vita Jl. S. Parman No. 252A

Upaya Pembinaan dan Pengobatan Tradisional

No Sarana Kesehatan Jumlah Pembinaan Pencapaian

1 Sin She 1 1 100%

2 Akupuntur 1 1 100%

3 Batra Dukun Patah 3 3 100%

4 Tukang Pijat 4 4 100%

Keterangan

Dari tabel di atas didapatkan bahwa proses pembinaan dan pengobatan tradisional secara

umum sudah tercapai.