Key's Corel X5 Module

download Key's Corel X5 Module

of 35

Transcript of Key's Corel X5 Module

CorelDRAW X5MODULEKeys

X5Mengenal Software CorelDRAW X5

1

Pada CorelDRAW X5 telah banyak disempurnakan dalam segala hal, selain itu CorelDRAW X5 juga memberikan keleluasaan pada kita untuk mengubah-ubah/seting layar kerja sesuai dengan kehendak kita sendiri tanpa mengurangi kemampuan dari software tersebut.

Toolbox

Rulers

Title

Menu Bar

Standard Bar

Property Bar

Docker

Document Window

Status Bar Document Navigator

Document Page

Document Palette

Color Palette

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Pointer Pick Tool

2

Pick Tool adalah Fasilitas yang sering digunakan dalam menggambar, fitur ini berfungsi sebagai pointer untuk memilih object, memindah object, memutar object, memperkecil object, memperbesar object, dsb. Setiap selesai menciptakan suatu object grafik CorelDRAW tidak otomatis kembali pada posisi Pick Tool sehingga kita harus klik secara manual pada Pick Tool, atau bisa dengan cara lain yaitu dengan tekan Ctrl+Space di Keyboard

Memilih Object

Menggeser Object

Memutar Object

Mengecilkan Object

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Kurva Sebagai Object Dasar

3

Menggambar dengan menggunakan object dasar membuat seni desain menjadi terarah dan mudah dilakukan, dalam hal ini grafik yang dijadikan object dasar adalah, kotak, garis, lingkaran, elips. Konsep ini tidak mengenal batasan dan berkembang sesuai dengan kreatifitas dan kemampuan individu masing-masing. Tapi sebelumnya Anda harus mampu membuat grafik yang dijadikan material/object dasar antara lain; A. Kotak/Segi Empat Cara membuatnya arahkan pointer/mouse pada Toolbox --> klik Ractangle tool (F6), kemudian arahkan mouse pada lembar kerja lalu drag mouse sehingga membentuk persegi panjang. mulai mulai (tekan Ctrl)

selesai

selesai

Drag adalah menekan tombol kiri mouse tanpa dilepas sambil menggeser kearah yang kita tentukan. Kita juga bisa membuat sudut tumpul pada pojok segi empat tersebut dengan cara klik Shape tool pada Toolbox kemudian klik salah satu node pada salah satu sudut lalu drag kearah bawah. klik hasilnya seperti ini

drag

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

4

Adapun pilihan pada Property Bar meliputi; Round Corner, Scalloped Corner, Chamfered Corner

1 2 31. Round Corner 2. Scalloped Corner 3. Chamfered Corner

B. Elips Membuat Elips dilakukan dengan mengarahkan pointer mouse pada Toolbox, dan klik Ellipsse tool (F7) kemudian arahkan mouse pada area kerja lalu drag ke kanan bawah untuk membuat object Elips. Untuk membuat lingkaran harus dengan menekan tombol Ctrl di keyboard

(tekan Ctrl)

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

5

Untuk membuat Pie dan Arc, biasanya ini sering digunakan apabila kita membuat desain arsitektur, caranya sebagai berikut; Membuat Pie; Klik Shape Tool (F10) arahkan mouse pada node diatas object lingkaran,

arah drag arah drag

Pie

Arc

C. Polygon Membuat Polygon dilakukan dengan mengarahkan pointer mouse pada Toolbox, dan klik Polygon tool (Y) kemudian arahkan mouse pada area kerja lalu drag ke kanan bawah untuk membuat object Polygon. (tekan Ctrl)

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

6

Untuk membuat Polygon segi lainnya, segi tiga misalnya, caranya di Property Bar ketikkan angka 3 pada Points or sides

Membuat gambar object bintang bisa dilakukan dengan Polygon tool caranya dengan tekan Ctrl di keyboard Drag ke atas pada salah satu node

arah drag

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

7

D. Kurva Bebas Kurva bebas merupakan grafik Vector yang paling dasar, kurva bebas disebut juga kurva tidak beraturan sedangkan kurva atau grafik-grafik yang beraturan seperti kotak, lingkaran dan polygon bisa dibuat menjadi kurva bebas dengan syarat terlebih dahulu harus melakukan Convert to Curva atau tekan Ctrl+Q di keyboard Karena sifatnya yang bebas kurva ini sering dijadikan alternatif, cara membuat kurva ini adalah; Arahkan mouse ke Freehand tool (F5) pada Toolbox, kemudian arahkan mouse ke area kerja. Menggambar dengan Freehand tool (F5) ini ada dua macam. yaitu dengan point per point atau dengan draging.dobel klik dobel klik dobel klik

awal

dobel klik

dobel klik

dobel klik

klik

klik dobel klik akhir

dengan point

dengan darging

Dengan point; langkah pertama Klik --> dobel klik ---> dst... --> untuk mengakhiri klik, atau klik pada node garis awal mulai menggambar. Dengan Draging; Tekan mouse pada area kerja kemudian lakukan drag sampai selesai.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

8

Shape ToolBelajar Menggunakan Shape Tool Corel untuk pemula dibuat praktis & komunikatif sehingga mudah dipahami dan diterapkan. Pada pembelajaran kali ini kita akan mempelajari apa saja yang bisa dilakukan dengan shape tool. Shape tool bisa bekerja jika ada shape atau kurva pada lembar kerja CorelDraw. Nah, Vector yang biasa anda gambar di coreldraw tuh ada 2 jenis, yaitu : 1. SHAPE, bentuk dasar ( bulat, kotak, polygon, Text, dsb ) yang hanya bisa diatur pada Align, Transformasi, Shaping, dan Order nya dan tidak bisa lagi di MODIFIKASI sesuai keinginan kita. 2. CURVE ( OPEN & CLOSE ), Shape ( bulat, kotak, polygon, Text, dsb) yang udah di Convert menjadi curves. Curve ini bisa kita modifikasi dengan mengatur shape pointnya sehingga hasilnya sesuai dengan keinginan kita. Caranya ?? Pilih shape (ctrl+Q)!! Kemudian modifikasilah shape tadi dengan menggunakan SHAPE TOOL.!! Oke, lihat contoh dibawah ini :

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Cara Menggunakan Shape ToolLangkah 1

9

Buat dokumen baru dan buat satu shape dasar yang ada pada CorelDraw. Bisa lingkaran atau persegi. Saya akan contohkan lingkaran. Maka klik ellipse tool [ F7 ] dan buat lingkarannya. Langkah 2 Tekan shape tool [ F10 ] yang ada pada toolbox. Langkah 3 Mode Shape Seperti yang dijelaskan di atas, objek vektor yang ada pada corel ada 2 macam. Nah sekarang kita akan membahas pengolahan objek shape yang ada pada coreldraw. Ketika shape tool dipilih maka bisa Anda lihat property bar tidak berubah, artinya masih sama property yang ada pada shape aktif / terpilih. Klik tahan dan geser ke kiri atau ke kanan pada node / titik point yang ada pada shape lingkaran. Akan sangat memudahkan jika kita mengaktifkan snap to pada saat proses modifikasi lingkaran menjadi pie ini.

Notes : Khusus pada shape lingkaran. Lingkaran akan berubah menjadi potongan kue pie tertutup jika pointer mouse Anda di dalam lingkaran. Lingkaran akan menjadi pie terbuka / arc jika pointer mouse Anda di luar lingkaran. Mode Kurve Klik kanan shape ( dalam latihan kali ini sebagai contoh adalah lingkaran) yang sudah dibuat kemudian pilh Convert to Curve [ CTRL+Q ]. Langkah ini membuat shape menjadi kurva sehingga bisa dimodifikasi menjadi layaknya garis tertutup / terbuka. Pilih shape tool dan klik pada yang tidak ada node-nya, maka property bar berubah menjadi seperti gambar di bawah.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

10

Fungsi Masing-Masing 1. Add nodes Digunakan untuk menambah node pada saat memilih kurva yang tidak ada node-nya 2. Delete nodes Menghapus node terpilih 3. Join two nodes Menggabung dua node terpilih 4. Break curve Membuka kurva yang tertutup / terbuka, akan tercipta dua node yang saling tak terikat 5. Convert to line Mengubah garis kurva menjadi garis lurus pada objek kurva 6. Convert to curve Mengubah garis lurus pada objek kurva menjadi garis kurva 7. Cusp node Mengubah node menjadi pojokan, handle tidak saling mempengaruhi 8. Smooth node Mengubah menjadi node lembut, lengan handle bisa berbeda panjangnya 9. Symmetrical node Mengubah menjadi lembut dengan lengan handle sama panjang 10. Reverse direction Mengubah ujung node pada garis / objek kurva menjadi pangkal dan sebaliknya 11. Extend curve to close Menutup ujung dan pangkal / dua titik node terpilih berupa garis lurus 12. Expand subpath Memisah objek kurva yang terdiri dari 2 garis atau lebih sehingga menjadi 2 objek kurva yang saling berdiri sendiri. Hampir sama dengan break apart.LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X513. Close curve kita tidak perlu memilih node mana yang harus ditutup. 14. Stretch or scale nodes

11

Menutup objek kurva terbuka dengan garis lurus, perbedaan dengan extend curve to close adalah

Mentransformasi node terpilih sehingga panjang garis pada node terpilih bisa memanjang atau memendek. 15. Rotate or scew nodes Memutar atau memiringkan node terpilih yang akhirnya panjang garis node terpilih bisa memanjang atau memendek 16. Align nodes Membuat 2 node atau lebih menjadi rata, baik kiri kanan atas bawah 17. Reflect nodes horizontally Membuat efek mirror horisontal pada saat pengubahan lengan node pada dua objek kurva terpisah yang dipilih menggunakan shape tool. Cara mengaktifkan piliha shape tool, kemudian tekan SHIFT+Klik pada 2 node objek kurva mirip tapi terpisah. 18. Reflect nodes vertically Membuat efek mirror vertikal pada saat pengubahan lengan node pada dua objek kurva terpisah yang dipilih menggunakan shape tool. Cara mengaktifkan piliha shape tool, kemudian tekan SHIFT+Klik pada 2 node objek kurva mirip tapi terpisah. 19. Ellastic mode Tidak dijelaskan detail dan hasilnya pun kurang signifikan. 20. Select all nodes Menyeleksi / memilih semua node dalam objek kurva aktif secara otomatis. Jika manual menggunakan shift atau menyoroti klik drag dan geser di atas semua node. 21. Show / hide bounding box Toggle atau megaktifkan dan menonkatifkan kotak hitam segi empat yang mengelilingi objek pada saat curve tool (seperti bezier tool, freehand tool dll) dijalankan.

Notes : 1. Ingat kata terpilih adalah di klik atau shift klik (pemilihan 2 node lebih) 2. Objek kurva adalah satu kurva / lebih 3. Dalam objek kurva ada node, lengan ( yang ada pada kiri kanan node), garis lurus, garis kurva / berkelok / melengkung, node lembut, node lembut dengan lengan sama panjang, node dengan lengan yang tidak mempengaruhi lengan lainnya ( cusp / pojok / sudut ). 4. Dalam satu objek kurva terbuka bisa terdiri dari 2 garis yang saling terpisah atau lebih. 5. Dua objek kurva terbuka / dua garis yang simetris ( seperti objek mirror ) bisa dipilih seperti layaknya satu kesatuan / satu objek kurva terbuka untuk mengaktifkan Reflect nodes vertically dan Reflect nodes horizontally menggunakan shape tool > SHIFT+Klik node pada dua objek simetris tersebut. 6. Tutorial ini dibuat menggunakan CorelDraw versi X5 jadi mungkin ada beberapa tool yang tidak tersedia pada versi sebelumnya.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

12

Interactive Blend ToolCara Menggunakan Interactive Blend Tool adalah pembelajaran corel khusus pemula berupa panduan dasar & pengenalan. Pembelajaran CorelDraw ini dibuat step by step yang memudahkan untuk dipahami dan dipraktekkan. Interactive Blend Tool atau lebih umum dikenal sebagai Blend Tool dipakai untuk mengkombinasikan dua objek sehingga terjadi objek terkait hasil kombinasi. Blend tool merupakan tool interactive yang tingkat penggunaannya lumayan besar. Interactive tool digunakan untuk menghidupkan dan mempercantik Objek (baik itu shape/curve ataupun bitmap ) menggunakan efek efek interactive dan efek efek yang keren. Nah untuk blend tool biasa digunakan untuk membuat objek repetisi / berulang-ulang, membuat line brush untuk photoshop, efek garis dan membuat efek kombinasi.

Cara Menggunakan Interactive Blend ToolLangkah 1 Buat dokumen baru pada lembar kerja coreldraw dengan cara klik menu File > New [ CTRL+N ] kemudian klik OK.

Langkah 2 Untuk menggunakan interactive blend tool kita wajib mempunyai minimal 2 objek, bisa shape, kurva atau garis. Nah dalam hal ini saya akan mencontohkan untuk membuat 2 lingkaran berbeda ukuran dan warna (bisa juga berbeda objek, persegi misalnya). Buat lingkaran dengan ellipse tool, buat dua dengan ukuran berbeda, dengan cara klik tahan dan geser sambil menekan tombol CTRL agar proporsional. Warnai objek shape tersbut satu berwarna merah dan satunya berwarna kuning, dan hilangkan garisnya dengan cara klik kanan pada icon silang di pallete warna.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

13

Langkah 3 Pilih Interactive Blend tool yang ada pada toolbox. Kita akan lihat apa saja yang ada pada property bar.

Penggunanaan tiap-tiap bagian : 1. Preset List : digunakan untuk menampilkan preset. Preset adalah template / contoh / akses cepat yang sudah jadi. Untuk membuat blend sekali jadi pilih salah satu preset 2. Add preset : digunakan untuk menambah preset. Pilig objek terblend dan tekan tool ini untuk menambah preset. 3. Delete Preset : digunakan untuk menghapus preset 4. Blend Steps : digunakan untuk menambah atau mengurangi jumlah blend ( objek kombinasi) 5. Blend Spacing : digunakan untuk mengatur jarak antar objek kombinasi ( secara otomatis blend step akan mengikuti, berlaku sebaliknya)LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5sini.

14

6. Blend Object : digunakan sebagai penampil informasi blend step dan blend spacing, akan hidup salah satu dari dua pengaturan tersebut. Dengan tool ini jumlah step atau jarak bisa diatur dari

7. Blend Direction : digunakan untuk mengatur arah blend ( node pada shape kombinasi akan berputar ). 8. Loop Blend : akan hidup jika blend direction diubah, digunakan untuk membuat efek loop ( objek perputaran akan diputar ulang). 9. Direct Blend : digunakan untuk mengatur perpindahan kombinasi warna secara langsung. 10. Clockwise Blend : digunakan untuk mengatur perpindahan kombinasi warna mengikuti spektrum warna searah jarum jam 11. Counter Clockwise Blend : digunakan untuk mengatur perpindahan kombinasi warna mengikuti spektrum warna berlawanan jarum jam 12. Size acceleration : digunakan untuk mengatur akselerasi / percepatan / letak antar objek terkombinasi 13. More Blend Option: digunakan untuk mengakses opsi lainnya. 1. map nodes : digunakan untuk mencari perpindahan kombinasi per titik node 2. split : digunakan untuk memecah blend sehingga menjadi blend yang baru 3. Fuse start : digunakan untuk menggabungkan 3 objek blend ( 3 kali blend) ke dalam satu objek blend, sehingga objek terkombinasi adalah hasil penggabungan kombinasi antara 3 objek pada awal blend. 4. Fuse end : digunakan untuk menggabungkan 3 objek blend ( 3 kali blend) ke dalam satu objek blend, sehingga objek terkombinasi adalah hasil penggabungan kombinasi antara 3 objek pada akhir blend. 5. Blend along fullpath : digunakan untuk mengatur blend 3 objek dalam path 6. Rotate all objects : digunakan untuk memutar objek kombinasi hasil blend 3 objek 14. Starting and ending objects : digunakan untuk merubah titik awal dan akhir blend dan memilih objek yang menjadi titik awal atau akhir 15. Copy blend properties : digunakan untuk meng-copy propertis blend yang sudah ada 16. Path properties : digunakan untuk mengakses mode path / jalur blend 17. Clear blend : digunakan untuk menghilangkan efek blend

Notes : 1. Jika pada properties tidak berwarna sama dengan yang ada pada gambar di atas, maka itu berarti fungsi tersebut tidak dijalankan / belum bisa dijalankan karena alasan tertent (belum ada objek, objek tidak terpilih dsb) 2. Untuk blend 3 kali dalam 3 objek maka untuk mengedit/ memilih blend tersebut gunakan blend tool sambil menekan tombol CTR.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Langkah 3 pertama dan geser ke arah objek ke dua.

15

Menggunakan blend tool caranya adalah dengan klik tahan dan geser , klik pertama adalah pada objek

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

16

Fungsi Snap ToFungsi Snap To digunakan untuk melekatkan objek pada objek lain. Fungsi Snap To perlu diaktifkan pada kondisi yang menuntut kondisi pelekatan objek. Seperti pada saat membuat stempel, membuat ikon mengkilat, atau membuat logo dengan CorelDraw. Fungsi Snap akan terlihat ketika kita memindahkan objek menggunakan move tool. Biasanya akan terlihat warna biru atau muncul tulisan tertentu ( node, center, edge, midpoint, quadrant, grid dan lain-lain ) sebagai penanda snap tool sedang aktif. Ada beberapa snap yang disediakan oleh Coreldraw, diantarnya : 1. Snap To Pixels Digunakan untuk melekatkan objek terhadap pixel / titik point / titik warna yang ada pada jendela kerja Corel 2. Snap To Grid [ CTRL+Y ] Digunakan untuk melekatkan objek ke Grid. Grid bisa diatur dan diaktifkan, untuk mengatur grid Anda bisa klik Menu Customization [ CTRL+J ] pada tab Document, untuk melihat grid yang ada pada CorelDraw aktifkan Menu View > Grid. Artikel lebih lengkap mengenai pengaturan Coreldraw telah dibahas pada tutorial sebelumnya. 3. Snap To Guidelines Digunakan untuk melekatkan ke Guideline ( garis bantuan ). Guideline ini bisa diaktifkan setelah Anda mengaktifkan ruler, caranya klik Menu View > Ruler. Nah, setelah itu klik mouse Anda pada ruler dan geser ke jendela kerja CorelDraw. 4. Snap To Objects [ ALT+Z ] Digunakan untuk melekatkan objek ( shape kotak, shape lingkaran, shape, garis, gambar bitmap ) ke objek lain yang tentunya ada pada jendela kerja CorelDraw. 5. Snap To Page Digunakan untuk melekatkan objek ke page, namun sayang fungsi ini kurang dijelaskan oleh pihak Corel Corp. 6. Snap To Dynamic Guide [ ALT+SHIFT+D ] Digunakan untuk melekatkan objek ke temporer guideline. Dynamic guide pada dasarnya adalah guide line, namun ada secara otomatis tanpa kita harus membuatnya. Dynamic Guide dibuat berdasarkan hubungan / relasi antar objek atau garis. Contohnya ketika memindah objek 5 cm ke arah 45 derajat, maka Anda akan dibantu dengan teks yang ada secara otomatis pada Dynamic Guideline. Bisa dikatakan bahwa fungsi Dynamic Guideline adalah fngsi Guideline yang lengkap dan independen, karena tidak harus dibuat dulu guideline-nya.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengaktikan atau Mematikan Snap

17

Bisa diakses dengan beberapa cara seperti pada property bar, Menu View, dan ShortCut. Akses yang dilakukan bersifat toggle, yang artinya mengaktifkan dan mematikan fungsi snap tertentu menggunakan cara yang sama. Fungsi yang aktif ditandai dengan centang berwarna hijau.

Pengaturan

Pengaturan snap tersedia dalam group sehingga semua snap ada disitu. Untuk mengatur snap silakan klik Menu View > Setup >. Nah setelah itu pilih salah satu dari : Snap to Grid and Ruler Snap To Guideline Snap To Objects Snap to Dynamic Guide

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Snap to Grid and Ruler

18

Snap To Guideline

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Snap To Objects

19

Snap to Dynamic Guide

Proses Snapping Seperti yang dijelaskan diatas, untuk mengetahui snap Anda harus memindah objek menggunakan move tool / pick tool, buat dulu objek terserah itu persegi atau lingkaran minimal dua objek. Anda dapat lihat hasil dari mengaktifkan snap.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

20

Kegunaan snap benar-benar dirasakan setelah Anda bekerja dengan objek yang banyak pada coreldraw. Proses editing dan olah objek akan benar-benar mudah dan menyenangkan. Fungsi snap ini juga merupakan salah satu yang membedakan kemudahan menggunakan Coreldraw dengan Illustrator, meski pada illustrator ada snap tetapi tidak selengkap dan semudah pada Coreldraw.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Property Bar

21

Property Bar adalah sekumpulan fasilitas yang muncul bersamaan dengan fitur/menu yang sedang kita aktifkan. Misalnya kita sedang bekerja dengan menu Shape Tool pada sebuah kurva bebas maka yang kan tampil pada Property bar adalah seperti gambar dibawah ini;

Property Bar akan berganti-ganti secara otomatis sesuai dengan menu apa yang sedang kita aktifkan, untuk lebih jelasnya sambil melihat pada Property bar klik pada menu; Pick Tool, Shape Tool, Freehand Tool, Zoom Tool, Text Tool, dsb.... Dibawah ini adalah perintah yang akan tampil pada Property Bar;

Pick Tool

Freehand Tool

Zoom Tool

Text Tool,

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Color Palette

22

Software CorelDRAW umumnya dipakai di bidang percetakan dengan menggunakan sistim pewarnaan CMYK 32 bit dengan kombinasi tinta Cyan, magenta, yellow, black, keempat warna ini bekerja pada dasar warna putih. Sedangkan warna berjenis RGB 24 bit biasa dipakai pada layar monitor, televisi, website, dsb. Bahan baku warna sistim RGB ini adalah red, green, blue yang bekerja pada dasar hitam (gelap tampa cahaya) Color palette dapat dilihat dengan pada Menu Bar klik Window --> Color Palettes, tanda centang berarti palette dalam keadaan ON atau aktif.

Untuk memahami cara menggunakan warna, contoh buat object kotak kemudian arahkan pointer mouse pada Color Palette yang ada di sebelah kanan layar monitor, klik (klik kiri) pada Color Palette untuk mengisi warna, klik kanan pada Color Palette untuk mengisi warna, mengganti warna atau menghapus warna pada Outline

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Text sebagai Object Dasar

23

CorelDRAW X5 menyediakan 2 model text. Text yang pertama disebut Artistic Text yaitu text yang tidak mengandung parameter pengolah kata. Cara membuatnya sebagai berikut; Pada Toolbox klik Text Tool --> dan klik pada area kerja untuk mulai mengetik, untuk mengakhiri mengetik klik pada area kosong atau klik pada Pick Tool.

Model Text yang kedua adalah Paragraph Text, model text seperti ini bisa kita jumpai jika kita menggunakan software Microsoft Word. Text ini mengandung parameter seperti tabulasi, margin, meratakan paragraph dsb. Cara membuatnya sebagai berikut; Pada Toolbox klik Text Tool --> dan drag pada area kerja untuk menentukan luas area pengetikan seteah itu mulailah mengetik , untuk mengakhiri mengetik klik pada area kosong atau klik pada Pick Tool.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal posisi Object

24

CorelDRAW X5 memiliki fasilitas pengatur posisi object yang dinamakan Align and Distribute dan Order, untuk menggunakan fasilitas ini pada Menu Bar klik Arrange dan klik menu tersebut pilih sesuai dengan yang di perlukan

Contoh menggunakan fasilitas Order; Pilih object warna merah Pada menu Bar Klik Arrange --> Order --> klik To Front Of Layer, hasilnya akan seperti gambar dibawah ini, object warna merah akan terletak tumpukan bagian atas dan coba pada menu order yang lainnya.

Contoh menggunakan fasilitas Align and Distribute; Pilih semua object Pada menu Bar Klik Arrange --> Align and Distribute --> klik Align Centers Horizontally, hasilnya akan seperti gambar dibawah ini yaitu semua object akan sejajar secara horizontal dan coba pada menu Align and Distribute yang lainnya.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Zoom Tool

25

Hampir semua Software yang berbasis Windows memiliki fasilitas ini, untuk mengaktifkan fasilitas Zoom Tool ini pada Toolbox klik Zoom Tool

Dan pada property Bar akan tampil berbagai macam pilihan menu Zoom diantaranya;

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Menggeser Object dengan Keypad

26

Adakalanya kita membutuhkan keyped (simbol panah di keyboard) untuk menggeser object jika kita hanya membutuhkan pergeseran beberapa milimeter saja yang tidak mungkin kita menggeser secara tepat apabila menggunakan mouse. Cara untuk menentukan jarak tempuh adalah ; pada Toolbox klik menu Pick Tool kemudian klik pada area kosong (harus tidak ada object yang terpilih) kemudian pada Property Bar ketikkan Nudge distance sesuai dengan jarak yang kita inginkan, selanjutnya pilih object yang akan kita geser dan tekan tombol Keypad di keyboard

Contoh, dengan tidak ada object yang terpilih ketikkan 0,5 pada Nudge distance 9disini kita menggunakan ukuran centimeter, kemudian pilih object yang akan kita geser dan tekan Keypad di Keyboard yaitu panah yang mengarah keatas, kemudian tekan 10 kali, maka object akan bergeser ke atas sepanjang 0,5 X 10 = 5 cm. Kemudian Anda coba ke arah kiri, kanan dan bawah.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Fasilitas Undo/Redo

27

Fasilitas Undo/Redo pada CorelDRAW sangat penting karena proses menggambar Grafik (Vector) terdiri dari langkah-langkah yang panjang, sehubungan dengan langkah-langkah tersebut terkadang muncul suatu langkah yang sifatnya coba-coba (trial and error) hal inilah yang yang menyebabkan fasilitas Undo/Redo begitu penting pada pemakai CorelDRAW. Cara untuk mempersiapkan dan menentukan jumlah langkah-langkah yang direkam dalam memori CorelDRAW sebagai berikut; Pada Menu Bar Klik Tools --> Options --> kemudian pada katagori Workspace plih General, kemudian pada Undo levels ketikkan angka pada kotak Regular, tentukan berapa langkah Undo/Redo yang mau direkan pada Memori CorelDRAW, dan klik OK

Setelah langkah diatas, untuk menyimpan perubahan pada Menu Bar klik Tools --> Save Setting As Default, maka setiap Anda bekerja pada CorelDRAW langkah Undo/Redo akan sesuai dengan yang kita inginkan.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Mengenal Layar Wireframe

28

Layar Wireframe sangat berguna bagi pemakai CorelDRAW apabila kita bekerja dengan object-object yang banyak, selain itu penggunaan layar ini sangat sedikit memakai memori sehingga pragram dapat bekerja dengan lebih cepat. salah satu kegunaan lainnya adalah menampilkan object-object yang tersembunyi karena tumpukan-tumpukan object. Fasilitas ini tidak mempengaruhi gambar asli dan pengaruhnya hanya sebatas tampilan pada monitor saja. Caranya pada Menu Bar klik View --> klik Wireframe

Contoh ; Buat object banyak, misalnya kita buat gambar burung, maka tampilannya seperti gambar dibawah ini;

Tampilan Enhanced (Default CorelDRAW)

Tampilan Wireframe

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5 Membuat Efek Cermin

29

dengan CorelDrawCara Membuat Teks Efek Cermin dengan Corel Draw. Saat ini masih cukup trend membuat logo atau gambar dengan memberikan bayangan dibawahnya, seolah-olah objek tersebut berada diatas kaca. Efek ini bisa juga dibuat dengan photoshop. Cara membuat efek bayangan atau efek cermin ini bisa digunakan untuk shape, objek, teks, gambar corel vekctor dan gambar bitmaps. Jadi bisa dibuat untuk format gambar apa saja. Untuk membuat efek bayangan ini kita akan menggunakan tool dalam kelompok Interactive Tool Flyout yaitu Interactive Transparency Tool yang biasa digunakan untuk membuat gambar transparent. Agar lebih mudah, sebagai contoh akan dibuat bayangan untuk text.

Cara Membuat Efek Cermin dengan CorelDrawLangkah 1

Yang kita butuhkan untuk membuat gambar / teks tulisan yang sepertinya terlihat sedang berdiri diatas lantai yang mengkilat sehingga memantulkan bayang gambar itu sendiri adalah sebuah gambar / teks tulisan itu sendiri dan efek transparansi/transparen. Buat dulu dokumen baru dengan cara klik Menu File > New atau CTRL+N (ingat bahwa shortcut ada pada sebelah kanan tool atau perintah yang biasanya dikurung). Karena saya akan mencontohkan sebuah teks maka sekarang kita akan membuat sebuah tulisan teks dan akan kita letakkan diatas lantai yang bersih mengkilat. Klik sekali pada dokumen kerja dengan menggunakan Text Tool (F8). Kemudian tulis apa saja, saya akan mencontohkan TUTORIAL CORELDRAW. Kemudian pada property bar ubah ukuran teks menjadi 24 pt dan font arial black (jika ingin diganti saya menyarankan untuk mengganti dengan jenis font jenis black).

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5Langkah 2

30

Buat duplikat dari teks tersebut sebagai bayangan. Caranya klik gambar tersebut, tekan Ctrl+C lalu tekan Ctrl+V. Duplikatnya akan terletak persis diatas gambar sehingga tidak terlihat seperti 2 gambar tapi sebenarnya itu ada 2 gambar. Sekarang klik tombol mirror horisontal. Lihat gambar dibawah! Akan lebih cepat jika Anda menggunakan tips berikut. Pilih pick tool, klik pada teks sampai muncul kotak-kotak hitam mengelilingi teks. Sambil menekan tombol keyboard CTRL, klik pada kotak tengah atas dan drag / geser ke bawah teks dan akhiri dengan klik kanan.

Langkah 3

Turunkan teks bayangan (bawah) tersebut menggunakan tombol keyboard pad arrow bawah beberapa akali agar ada jarak sehingga terlihat teks mengambang.

Sekarang masuk ke sesi transparansi. Klik Interactive Transparency Tool seperti gambar gelas kaca. Klik segitiga kecil untuk mengeluarkan menu seperti gambar dibawah. Tool transparansi letaknya di ujung kanan. Klik tool tersebut! Klik dan drag pada tengah tengah teks bayangan. Ubah pada property bar angle menjadi -90 derajat dan edge menjadi 0 (nol).

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

31

Langkah 4

Kotak kecil berwarna putih dan hitam (handle) dan sebuah garis yang menyatukan keduanya. Tarik kotak hitam dan putih ke atas atau kebawah sambil menekan tombol keyboard CTRL agar garis benarbenar lurus vertikal. Aturlah garis dan transparansi yang Anda sukai.

Sekarang Kita akan membuat teks / gambar menjadi glossy. 1. Buat shape ellips dengan Ellipse Tool (F7) pada toolbox. Buat besar sampai menutupi sebagian besar teks Tutorial Coreldraw bagian atas.LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

32

2. Pindah tool Anda menjadi pick tool, ubah posisi lingkaran menjadi seperti gambar diatas. Jika ukuran ellips kurang besar/kecil anda bisa klik dan drag kotak-kotak hitam yang mengelilingi lingkaran. POsisikan seperti gambar diatas. Sambil menekan tombol keyboard Shift klik sekali pada teks Tutorial Coreldraw bagian atas sehingga terpilih dua objek, yaitu objek ellips dan tulisan Tutorial CorelDraw. Klik ikon Intersect pada property bar kemudian pilih ellips dan hapus dengan menekan tombol keyboard Del.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

33

3. Ubah warna Teks tutorial CorelDraw yang sudah diintersect menjadi warna putih / 20% black (lawan dari warna) dan buat transparent sesuai dengan cara diatas (langkah 3.) Dan lihat hasilnya.

Dengan beberapa langkah saja Anda akan bisa membuat efek cermin seperti berikut.

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys

X5

34

LATIHAN

LPIA KRANGGAN CIBUBUR 2012 | Keys