KEWIRAUSAHAAN (Autosaved)

23
KEWIRAUSAHAAN By: Annisa S 1. Fungsi action plan dalam berwirausaha Adalah membuat kita dapat melihat dengan jelas apakah usaha yang dijalankan nanti memiliki keberhasilan yang tinggi dan juga harus bisa meyakinkan orang lain tidak akan merugi bila melakukan kerja sama. Perencanaan usaha juga harus didasarkan pada kebutuhan masyarakat akan adanya barang dan jasa yang ditawarkan oleh prusahaan tersebut sehingga perencanaan usaha harus berbasis pada permintaan pasar. Seorang pengusaha yang tidak bisa membuat perencanaan usaha sebenarnya sedari awal telah merencanakan kegagalan bagi kegiatan usahanya. Sebuah rencana usaha akan membantu untuk memilah-milah proses dimaksud menjadi bagian-bagian kecil yang lebih jelas. Dengan demikian sebuah masalah bisnis yang besar dapat dilihat sebagai sebuah urutan masalah-masalah kecil dan dengan memcahkan masalah-masalah kecil tersebut otomatis masalah besar tersebut juga akan dapat terpecahkan JADI menulis sebuah perencanaan usaha akan membantu dalam mengambil tindakan bisnis dengan membagi masalah besar kedalam masalah-masalah kecil yang tidak terlalu rumit. 2. 10 Kiat sukses dalam berwirausaha 1. Mencari pasar khusus yang belum tergarap

description

1. Fungsi action plan dalam berwirausaha Adalah membuat kita dapat melihat dengan jelas apakah usaha yang dijalankan nanti memiliki keberhasilan yang tinggi dan juga harus bisa meyakinkan orang lain tidak akan merugi bila melakukan kerja sama. Perencanaan usaha juga harus didasarkan pada kebutuhan masyarakat akan adanya barang dan jasa yang ditawarkan oleh prusahaan tersebut sehingga perencanaan usaha harus berbasis pada permintaan pasar. Seorang pengusaha yang tidak bisa membuat perencanaan usaha sebenarnya sedari awal telah merencanakan kegagalan bagi kegiatan usahanya. Sebuah rencana usaha akan membantu untuk memilah-milah proses dimaksud menjadi bagian-bagian kecil yang lebih jelas. Dengan demikian sebuah masalah bisnis yang besar dapat dilihat sebagai sebuah urutan masalah-masalah kecil dan dengan memcahkan masalah-masalah kecil tersebut otomatis masalah besar tersebut juga akan dapat terpecahkan JADI menulis sebuah perencanaan usaha akan membantu dalam mengambil tindakan bisnis dengan membagi masalah besar kedalam masalah-masalah kecil yang tidak terlalu rumit.

Transcript of KEWIRAUSAHAAN (Autosaved)

KEWIRAUSAHAANBy: Annisa S1. Fungsi action plan dalam berwirausaha Adalah membuat kita dapat melihat dengan jelas apakah usaha yang dijalankan nanti memiliki keberhasilan yang tinggi dan juga harus bisa meyakinkan orang lain tidak akan merugi bila melakukan kerja sama. Perencanaan usaha juga harus didasarkan pada kebutuhan masyarakat akan adanya barang dan jasa yang ditawarkan oleh prusahaan tersebut sehingga perencanaan usaha harus berbasis pada permintaan pasar. Seorang pengusaha yang tidak bisa membuat perencanaan usaha sebenarnya sedari awal telah merencanakan kegagalan bagi kegiatan usahanya. Sebuah rencana usaha akan membantu untuk memilah-milah proses dimaksud menjadi bagian-bagian kecil yang lebih jelas. Dengan demikian sebuah masalah bisnis yang besar dapat dilihat sebagai sebuah urutan masalah-masalah kecil dan dengan memcahkan masalah-masalah kecil tersebut otomatis masalah besar tersebut juga akan dapat terpecahkan JADI menulis sebuah perencanaan usaha akan membantu dalam mengambil tindakan bisnis dengan membagi masalah besar kedalam masalah-masalah kecil yang tidak terlalu rumit.2. 10 Kiat sukses dalam berwirausaha1. Mencari pasar khusus yang belum tergarap2. Peka terhadap tren terbaru berani memulai, Carilah kebutuhan dan keinginan terbaru dari para konsumen yang tumbuh dari perubahan tren di segi kultural, ekonomi, teknologi yang menjadi sinyal kesempatan pasar baru. Bertindaklah dengan cepat, jangan menunda terlalu lama.3. Lakukan!, Berhenti membuat alasan-alasan. Waktu paling "sempurna" untuk meluncurkan bisnis takkan pernah bisa diprediksi secara tepat dan pasti. Jangan biarkan para bakal calon kompetitor mencuri start dari bisnis yang sebenarnya bisa Anda mulai terlebih dulu. Mulailah bergerak. Ciptakan gol-gol pendek dan deadline yang membawa Anda lebih dekat untuk membuka lahan bisnis baru.4. Hindari kata-kata yang mematahkan semangat, Abaikan orang-orang yang berkata "Itu tak akan berhasil" atau "Tak akan bisa berhasil kalau kamu melakukannya dengan cara itu". Sesekali, menjauh dari anggapan yang menurunkan semangat dan aturan baku bisa membantu Anda untuk meraih kesuksesan. Perhatikan dan pelajari cara para pebisnis yang sukses di bidang mereka dengan pandangan yang kritis. Pelajari cara mereka bekerja dan program yang mereka lakukan. Ajukan pertanyaan-pertanyaan "bagaimana jika" di dalam pikiran Anda.5. Eksplorasikan kelemahan competitor, Ambil pandangan kritis terhadap kompetisi Anda dari perspektif konsumen. Dengarkan baik-baik akan kebutuhan dan komplain dari konsumen prospektif saat melakukan telepon sales. Hal ini akan membantu mengidentifikasi kekurangan dan kelemahan kompetitor. Carilah cara untuk menutup kekurangan dari servis dan produk Anda sendiri, lalu perbaiki hal tersebut.

6. Isi kekosongan, Pusatkan pandangan Anda di area yang lupa ditutupi oleh kompetitor Anda. Pelajari bagaimana mengantisipasi area baru yang bisa Anda isi dengan servis atau bisa memposisikan bisnis Anda lebih cepat dari kompetitor Anda.7. Tenar dengan dana minim, Pikirkan cara bagaimana agar lebih dikenal dengan dana seminim mungkin. Jangan terlalu menutup diri, jadilah kreatif, beranikan diri untuk makin dikenal banyak orang (tapi untuk alasan yang baik). Tukar ide dengan orang-orang terdekat Anda.8. Percaya kemampuan diri, Bangun dan belajar untuk menggunakan kekuatan intuisi Anda. Dengarkan hati Anda. Akan ada saat-saat Anda harus memilih bermain aman atau justru bermain nekat untuk menghadapi tantangan bisnis. Orang-orang sekitar Anda juga memberi masukan yang beragam, sehingga yang bisa Anda percayai hanyalah diri dan hati Anda.9. Jangan biarkan kesulitan atau kegagalan mengalahkan Anda, Jangan biarkan batasan yang diciptakan oleh orang lain atau keadaan yang menjepit membuat Anda lemah. Banyak wirausahawan yang menutup usaha mereka karena tidak percaya pada diri sendiri. Sebagai wirausahawan, Anda akan menghadapi masa-masa penuh stres yang akan menguji kepercayaan Anda. Ingatlah, bahwa alat untuk mengusir kegundahan itu adalah kegigihan dan daya lenting. Percayalah pada konsep bisnis Anda dan komitmen diri untuk melihat bisnis ini sukses.10. Jangan berhenti berinovasi. Secara kontinu, carilah cara-cara baru untuk memperkenalkan produk-produk baru dan servis untuk konsumen langganan Anda dan pasar baru yang Anda temui. Berpuas diri adalah hal yang bisa membahayakan perusahaan Anda. Sesuaikan bisnis Anda dengan tren pasar.3. Sifat Perubahan Dalam Inovasi Ada 6 Kelompok Yaitu :1. Penggantian (substitution). Misalnya : Inovasi dalam penggantian jenis sekolah, penggantian bentuk perabotan, alat-alat atau sistem ujian yang lama diganti dengan yang baru.2. Perubahan (alternation). Misalnya : Mengubah tugas guru yang tadinya hanya bertugas mengajar, ditambah dengan tugas menjadi guru pembimbing dan penyuluhan / mengubah kurikulum sekolah yang semula bercorak teoretis akademis menjadi kurikulum dan mata pelajaran yang berorientasi bernuansa keterampilan hidup praktis.3. Penambahan (addition). Misalnya : Adanya pengenalan cara penyusunan dan analisis item tes objektif di kalangan guru sekolah dasar dengan tidak mengganti atau mengubah cara-cara penilaian yang sudah ada.4. Penyusunan kembali (restructturing). Misalnya : Upaya menyusun kembali susunan peralatan, menyusun kembali komposisi serta ukuran dan daya tampung kelas, menyusun kembali urutan mata-mata pelajaran / keseluruhan sistem pengajaran, sistem kepangkatan, sistem pembinaan karier baik untuk tenaga edukatif maupun tenaga administratif, teknisi, dalam upaya perkembangan keseluruhan sumber daya manusia dalam sistem pendidikan.5. Penghapusan (elimination). Contohnya : Upaya menghapus mata-mata pelajaran tertentu seperti mata pelajaran menulis halus, atau menghapus kebiasaan untuk senantiasa berpakaian seragam6. Penguatan (reinforcement). Misalnya : Upaya peningkatan atau pemantapan kemampuan tenaga dan fasilitas sehingga berfungsi secara optimal dalam permudahan tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.4. Komunikasi sangat menentukan dalam kesuksesan Wirausaha Karena Kehidupan para wirausaha sehari-hari selalu terlibat dengan menerima dan memberi informasi melalui komunikasi. Oleh sebab itu, dengan adanya komunikasi di dalam dunia bisnis sangat penting sekali untuk keberhasilan di dalam kegiatan usahanya. komunikasi adalah proses pernyataan antarmanusia. Pernyataan manusia itu dinamakan pesan (message), dan orang yang menyampaikan pesan disebut komunikator (communicator), sedangkan orang yang menerima pernyataan pesan (message) disebut komunikan (communicatee). Adapun isi pesan yang disampaikan komunikator itu adalah pikiran atau perasaan, serta lambang dengan menggunakan bahasa lisan maupun tulisan.Sudah jelas bahwa salah satu yang paling penting bagi para wirausahawan untuk mendapatkan sukses di dalam bisnis adalah dengan berkomunikasi dan interaksi. Jika tidak dapat berkomunikasi maka tidak mungkin bagi seorang wirausahawan dapat memperoleh kesempatan berbisnis, baik untuk menciptakan ide-ide, gagasan, maupun cara mengembangkan usahanya.

5. Cara membangun komunikasi yang ideal dalam wirausaha, Apabila telah melaksanakan cara berkomunikasi maka seorang wirausaha harus mengetahui bagaimana tanggapan suatu jenis komunikasi yang disampaikan terhadap seseorang mengenai isi suatu pesan yang dikirimkan.Syarat-syarat untuk mampu berkomunikasi, adalah sebagai berikut: Pesan yang disamgaikan hendaknya dapat membangkitkan keinginan pribadi pihak sasaran dan menyarankan beberapa cara untuk memperolehnya. Pesan yang disampaikan harus dirancang terlebih dahulu dan disampaikan sedemikian rupa, sehingga dapat menarik perhatian sasaran yang dimaksud. Pesan yang disampaikan harus menggunakan tanda-tanda yang disesuaikan dengan pengalaman yang sama antara yang memberi pesan dan orang yang menerima pesan, sehingga sama-sama mengerti. Pesan yang disampaikan hendaknya mewujudkan dan menunjukkan suatu jalan untuk memperoleh keinginan yang layak.6. Market Skimming Pricing adalah Strategi Harga Skimming Strategi harga skimming biasanya diterapkan pada produk-produk temuan baru pada saat diluncurkan ke pasar. Pada saat diluncurkan ke pasar, pada awalnya ditetapkan harga yang tinggi, dengan maksud untuk menutupi biaya investasi (riset dan pengembangan) yang tinggi. Selanjutnya, harga dikurangi secara bertahap agar dapat bersaing. Tentu saja, tujuan strategi ini adalah untuk memaksimumkan keuntungan jangka pendek dalam rangka menutupi biaya investasi. Harga skimming hanya dapat dilakukan pada suatu kondisi tertentu, yaitu: (a) Kualitas dan citra produk harus mendukung harganya yang mahal, dan jumlah pembeli yang menginginkan produk pada harga tersebut memadai. (b) Biaya produksi dalam jumlah kecil tidak terlalu tinggi, sehingga pembeli menunda memanfaatkan penerapan h arga yang mahal. (c) Pesaing tidak akan dapat masuk ke pasar tersebut dengan mudah dan menjual produknya dengan harga yang relatif rendah. Bila persyaratan-persyaratan di atas tidak dipenuhi, maka penerapan harga skimming tidak dapat dilakukan, bahkan akan menimbulkan kerugian.7. iya, Karena Promosi yaitu kegiatan dalam pemasaran yang dilakukan dengan cara memperkenalkan barang kepada masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan penjualan. Promosi merupakan salah satu alat untuk mempengaruhi konsumen, baik langsung maupun tidak langsung. Tujuan utama dari promosi adalah menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk, serta mengingatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran pemasarannya. Secara rinci ketiga tujuan promosi tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :1. Menginformasikan (informing), dapat berupa :- Menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk baru,- Memperkenalkan cara pemakaiah yang baru dari suatu produk,- Menyampaikan perubahan harga kepada pasar,-Menjelaskan cara kerja suatu produk,-Menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh perusahaan,-Meluruskan kesan yang keliru,-Mengurangi ketakutan atau kekhawatiran pembeli, -Membangun citra perusahaan.

2.Membujuk pelanggan sasaran (persuading) untuk :-Membentuk pilihan merek,-Mengalihkan pilihan ke merek tertentu,-Mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk,-Mendorong pembeli untuk belanja saat itu juga,-Mendorong pembeli untuk menerima kunjungan wiraniaga.

3. Mengingatkan (reminding), dapat terdiri atas Mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat. Mengingatkan pembeli akan tempat-tempat yang menjual produk perusahaan. Membuat pembeli tetap ingat walaupun tidak ada kampanye iklan. Menjaga agar ingatan pertama pembeli jatuh pada produk perusahaan9. analisa SWOT adalah salah satu bentuk analisis dalam manajemen dengan menggunakan prinsip SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities, and Threats). Analsis SWOT digunakan untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang akan dihadapi oleh perusahaan. Dengan melihat kekuatan yang dimiliki serta mengembangkan kekuatan tersebut dapat dipastikan bahwa perusahaan akan lebih maju dibanding pesaing yang ada. Demikian juga dengan kelemahan yang dimiliki harus diperbaiki agar perusahaan bisa tetap eksis. Peluang yang ada harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh perusahaan agar volume penjualan dapat meningkat. Dan ancaman yang akan dihadapi oleh perusahaan haruslah dihadapi dengan mengembangkan strategi pemasaran yang baik.1)Strenghts (kekuatan)adalah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari organisasi atau program pada saat ini.Strenghtini bersifat internal dari organisasi atau sebuah program. Strenghtini bersifat internal dari organisasi atau sebuah program.Contoh :1. Jumlah anggota yang lebih dari cukup (kuantitatif)2. Berpengalaman dalam beberapa kegiatan (kualitatif)3. Proses pembuatan4. pencarian bahan5. dan lain - lain2)Weaknesses (Kelemahan)adalah kegiatan-kegiatan organisasi yang tidak berjalan dengan baik atau sumber daya yang dibutuhkan oleh organisasi tetapi tidak dimiliki oleh organisasi. Kelemahan itu terkadang lebih mudah dilihat daripada sebuah kekuatan, namun ada beberapa hal yang menjadikan kelemahan itu tidak diberikan solusi yang tepat dikarenakan tidak dimaksimalkan kekuatan yang sudah ada.Contoh :1. Kurang terbinanya komunikasi antar anggota2. Jaringan yang telah terbangun tidak dimaksimalkan oleh seluruh anggota.3. Lamanya proses pembuatan3)Opportunity (kesempatan)adalah faktor positif yang muncul dari lingkungan dan memberikan kesempatan bagi organisasi atau program kita untuk memanfaatkannya.Opportunitytidak hanya berupa kebijakan atau peluang dalam hal mendapatkan modal berupa uang, akan tetapi bisa juga berupa respon masyarakat atau isu yang sedang diangkat.

Contoh :1. Jumlah produksi yang ada di pasaran2. Tingkat kualitas barang yang di produksi4)Threat (ancaman)adalah factor negative dari lingkungan yang memberikan hambatan bagi berkembangnya atau berjalannya sebuah organisasi dan program. Ancaman ini adalah hal yang terkadang selalu terlewat dikarenakan banyak yang ingin mencoba untuk kontroversi atauout of stream(melawan arus) namun pada kenyataannya organisasi tersebut lebih banyak layu sebelum berkembang.Contoh : Barang yang di produksi sudah banyak

Analisa SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada hubungan atau interaksi antara unsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsur eksternal yaitu peluang dan ancaman.

10. SMART dalam indicator kerja adalah - SPECIPIC dan menunjuk kepada suatu ( attribute ), misal : Volume, mutu, laba, barang baru, pengangkatan pegawai, latihan pegawai baru, lamanya shut down pabrik.- MEASURABLE, bisa diukur shingga harus dinyatakan dalam satuan ( unit ) dan angka misal : Rp. , ..x% untung dari modal yang ditanam, jumlah keluhan pelanggan, jumlah barang yang ditolak.-ACCURATE, tepat berada dalam lingkup tanggung jawab sendiri, ditetapkan berdasarkan hasil analisis / tebak-tebakan.-REALISTIC, yakin akan dapat di capai, bukan angan-angan.-TIME BOUND, time related yaitu menunjukan pada jangka waktu tertentu, perhari, per minggu, bulan, tahun dan sebagainya.11. Manfaat proyeksi rencana keuangan adalah Perencanaan keuangan adalah kegiatan untuk memprakirakan pendapatan dan pengeluaran perusahaan yang akan datang. Untuk memprakirakan pendapatan, pertama, anda perlu memprakirakan volume penjualan. Prakiraan volume penjualan harus mencakup permintaan. Aspek teknis proses pasokan perlu dipikirkan, termasuk tenaga kerja, kebutuhan alat, dan waktu serta transportasi selama tahapan-tahapan pemasokan. Suatu prakiraan dan perencanaan keuangan dapat mempengaruhi kinerja suatu perusahaan/organisasi karena, memuat misi dan tujuan usaha, cara kerja dan rincian keuangan, susunan menajemen dan bagaimana cara mencapai tujuan usahanya sehingga hal tersebut mempengaruhi kinerja perusahaan.perencanaan keuangan dibagi atas dua macam, yaitu:a. Perencanaan Keuangan Jangka Panjang (Strategis) : Gambaran besar aktivitas keuangan yang direncanakan oleh perusahaan dan dampak yang dapat diantisipasi akibat aktivitas tersebut dalam periode waktu 2 sampai 10 tahun.b. Perencanaan Keuangan Jangka Pendek (Operasional) : Gambaran spesifik dari aktivitas keuangan jangka pendek yang dilakukan oleh perusahaan dan dampak dari aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. 12. Hambatan dalam berfikir kreatif adalah1. Rasa Takut: "Mengapa kamu tidak mencoba cara baru saja untuk menyelesaikan pekerjaan ini dengan lebih cepat?" "Ah, saya takut gagal. Kalau saya gagal atau salah, saya pasti dimarahi, bos! Jadi lebih baik saya kerjakan saja sesuai dengan yang diperintahkan. " Yah, rasa takut gagal, takut salah, takut dimarahi, dan rasa takut lainnya sering menghambat seseorang untuk berpikir kreatif. Tahukah Anda bahwa Abraham Lincoln sebelum menjadi presiden, berkali-kali kalah dalam pemilihan sebagai senator dan juga presiden? Tahukah Anda bahwa Spence Silver (3M) yang gagal menciptakan lem kuat, akhirnya menemukan `post-it' notes?2. Rasa Puas : "Mengapa saya harus coba sesuatu yang baru? Dengan begini saja saya sudah nyaman." "Saya sudah sukses. Apa lagi yang harus saya cemaskan?" Ternyata bukan masalah saja yang bisa menjadi hambatan. Kesuksesan, kepandaian dan kenyamananpun bisa jadi hambatan. Orang yang sudah puas akan prestasi yang diraihnya, serta telah merasa nyaman dengan kondisi yang dijalaninya seringkali terbutakan oleh rasa bangga dan rasa puas tersebut sehingga orang tersebut tidak terdorong untuk menjadi kreatif mencoba yang baru, belajar sesuatu yang baru, ataupun menciptakan sesuatu yang baru. Apple Computer yang pernah menjadi nomor satu sebagai produsen komputer, pernah tergilasoleh para pemain baru di industri ini karena Apple telah terpaku pada keberhasilannya sebagai yang nomor satu, sehingga menjadi lengah untuk menawarkan sesuatu yang baru pada target pasar sampai perusahaan ini terhenyak dengan munculnya pesaing yang berhasil menggeser kedudukan Apple. Namun, belajar dari kesalahan, Apple berusaha bangkit kembali dengan produk-produk baru andalan mereka.3.Rutinitas Tinggi ; "Coba-coba yang baru? Aduh mana sempat? Pekerjaan rutin saja tidak ada habis-habisnya. " Apakah kalimat ini pernah Anda ucapkan? Jika ya, berarti rutinitas pernah menjadi hambatan bagi Anda untuk memanfaatkan kemampuan Anda untuk berpikir kreatif. Mungkin Anda perlu menyisihkan waktu khusus untuk mengisi `kehausan' Anda akan kreativitas, misalnya baca buku tiap minggu (anda bisa menemukan ide brilian yang bisa Anda adaptasi, atau perbaiki), perluas lingkungan sosial Anda dengan mengikuti perkumpulan- perkumpulan di luar pekerjaan Anda (siapa tahu Anda bertemu dengan orang-orang yang bisa mendukung Anda ke jenjang sukses). Tahukah Anda bahwa Mariah Carey sengaja menyisihkan waktu dari kegiatan rutinnya sebagai penyanyi latar untuk memperluas pergaulannya? Mariah berusaha masuk ke lingkungan pergaulan para petinggi di dunia musik internasional sebelum akhirnya bertemu dengan produser musik yang bersedia mensponsori album pertamanya yang langsung menjadi hit dunia4.Kemalasan Mental: "Untuk mencoba yang baru berarti saya harus belajar dulu. Aduh, susah. Terlalu banyak yang harus saya pelajari. Biar yang lain saja yang belajar." "Memikirkan cara lain? Wah, sekarang saja sudah banyak yang harus saya pikirkan. Lagipula memikirkan cara baru bukan tugas saya, biarlah atasan saya saja yang memikirkannya. " Ini merupakan beberapa contoh kemalasan mental yang menjadi hambatan untuk berpikir kreatif. Tidak heran jika orang yang malas menggunakan kemampuan otaknya untuk berpikir kreatif sering tertinggal dalam karir dan prestasi kerja oleh orang-orang yang tidak malas untuk mengasah otaknya guna memikirkan sesuatu yang baru, ataupun mencoba yang baru. Tahukah Anda bahwa Thomas Alva Edison tidak berhenti berusaha untuk memikirkan cara yang lebih baik dari eksperimen sebelumnya sampai puluhan kali sebelum akhirnya ia menemukan lampu pijar? Bayangkan apa yang akan terjadi jika pada kegagalan pertama, Edison malas berpikir untuk mengasah kreativitasnya dan melanjutkan ke eksperimen-eksperimen berikutnya?5.Birokrasi : "Saya bosan menyampaikan ide lagi. Ide saya yang enam bulan lalu saya sampaikan, belum ada kabarnya apakah diterima atau tidak?" Seringkali karyawan atau pelanggan mengeluh karena ide atau usulan mereka tidak ditanggapi. Hal ini bisa saja terjadi karena proses pengambilan keputusan yang lama, atau karena proses birokrasi yang terlalu berliku-liku. Kondisi seperti ini sering mematahkan semangat orang untuk berkreasi ataupun menyampaikan ide dan usulan perbaikan. Biasanya semakin besar organisasi, semakin panjang proses birokrasi, sehingga masalah yang terjadi di lapangan tidak bisa langsung terdeteksi oleh top management karena harus melewati rantai birokrasi yang panjang. Belajar dari pengalaman dan hasil studi di bidang manajemen, banyak organisasi dunia yang sekarang memecah diri menjadi unit-unit bisnis yang lebih kecil untuk memperpendek birokrasi agar bisa lebih gesit dalam berkreasi menampilkan ide-ide segar bagi para pelanggan ataupun dalam kecepatan mendapatkan solusi.6.Terpaku pada masalah: Masalah seperti kegagalan, kesulitan, kekalahan, kerugian memang menyakitkan. Tetapi bukan berarti usaha kita untuk memperbaiki ataupun mengatasi masalah tersebut harus terhenti. Justru dengan adanya masalah, kita merasa terdorong untuk memacu kreativitas agar dapat menemukan cara lain yang lebih baik, lebih cepat, lebih efektif. Tahukah Anda bahwa Colonel Sanders menghadapi kesulitan dalam menjual resep ayam goreng tepungnya? Namun, ia tidak terpaku pada kesulitan tersebut, ia memanfaatkan kreativitasnya sampai akhirnya ia mendapat ide untuk menggunakan sendiri resep tersebut dengan mendirikan restoran cepat saji dengan menu utama ayam goreng tepung. Idenya ini terbukti manjur membukukan suksesnya sebagai salah satu pebisnis waralaba terbesar di dunia.7."Stereotyping": Lingkungan dan budaya sekitar kita yang membentuk opini atau pendapat umum terhadap sesuatu (stereotyping) bisa juga menjadi hambatan dalam berpikir kreatif. Misalnya saja pada zaman Kartini, masyarakat menganggap bahwa sudah sewajarnyalah jika wanita tinggal di rumah saja, tidak perlu pendidikan tinggi, dan hanya bertugas untuk melayani keluarga saja, tidak usah berkarir di luar rumah. Apa jadinya jika wanita-wanita hebat seperti Kartini, Dewi Sartika, Tjut Njak Dhien menerima saja semua pandangan umum yang berlaku di masyarakat saat itu? Mungkin Indonesia tidak akan pernah menikmati jasa yang diperkaya oleh keterlibatan para wanita profesional, misalnya: mendapatkan layanan dokter wanita, menikmati kreasi arsitek dan seniman wanita, mendapatkan hasil didikan guru wanita, mengirim diplomat wanita sebagai duta Indonesia, atau bahkan dipimpin oleh seorang presiden direktur, bahkan presiden (pimpinan negara) wanita. Kreativitas memang masih harus ditunjang dengan senjata sukses lainnya. Tetapi, orang yang memiliki dan bisa mengoptimalkan kreativitas mereka bisa menggeser mereka yang tidak memanfaatkan kreativitas mereka. Lalu, bagaimana jika Anda mengalami hambatan untuk mengoptimalkan kreativitas Anda? Tidak perlu panik. Kenali hambatannya, atasi, dan ambil tindakan untuk mengasah kembali kreativitas Anda. Kreativitas itu ibarat sebuah intan, semakin diasah semakin berkilau. Jadi sudah siapkah Anda untuk membuat kreativitas Anda agar semakin berkilau13. Cara membangun sifat kreatif dan inovatif dalam berwirausaha adalaha) Selalu bertanya, Apakah ada cara yang baik? .b) Selalu menantang kebiasaan, tradisi dan kebiasaan rutin.c) Berefleksi/ merenung, berfikir dalam.d) Berani bermain mental, mencoba melihat masalah dari perspektif yang berbeda.e) Menyadari kemungkinan benyak jawaban dari pada satu jawaban yang benar.f) Melihat kegagalan dan kesalahan hanya sebagai jalan untuk mencapai sukses.g) Mengkorelasikan ide-ide yang masih samara terhadap masalah untuk menghasilkanpemecahan inovasi.h) Memiliki kemampuan untuk bangkit di atas kebiasaan rutin dan melihat permasalahandari perfektif yang lebih luas kemudian memfokuskannya pada kebutuahan untukberubah.14. sifat kepemimpinan dalam berwirausaha sangat diperlukan karena Kepemimpinan adalah proses mengarahkan perilaku orang lain kearah pencapaian suatu tujuan tertentu. Pengarahan dalam hal ini berarti menyebabkan orang lain bertindak dengan cara tertentu atau mengikuti arah tertentu. Wirausahawan yang berhasil merupakan pemimpin yang berhasil memimpin para karyawannya dengan baik. Seorang pemimpin dikatakan berhasil jika percaya pada pertumbuhan yang berkesinambungan, efisiensi yang meningkat dan keberhasilan yang berkesinambungan dari perusahaan.Para wirausahawan memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda, mereka mengembangakan gaya kepemimpinan mereka sendiri sesuai dengan karakter pribadi merka dalam memajukan perusahaannya1. Agar dalam pelaksanaan berwirausaha dapat terorganisir dengan baik.2. Dalam berwirausaha dibutuhkan sosok yang dapat memimpin dan bertanggung jawab dalam mengurus dan mengelola suatu usaha.3. Pemimpin adalah jabatan tertinggi yang memiliki tugas-tugas yang sangat penting dan vital dalam kewirausahaan seperti pengambil keputusan, penanggung jawab tindakan yang dilakukan oleh setiap bawahannya, memberikan wewenang, dan lain-lain.4. Bila dalam mengelola suatu usaha tidak ada pemimpin, maka akan terjadi kekacauan dan kerancuan dalam pembagian tugas-tugas yang mengakibatkan kebangkrutan.5. Pemimpin merupakan salah satu syarat utama dalam berwirausaha15. factor yang mendukung penjualan produk kepada konsumen adalahA. Kondisi dan Kemampuan Penjual Transaksi jual beli merupakan pemindahan hak milik secara komersial atas barang dan jasa, pada prinsipnya melibatkan dua pihak yaitu penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak kedua. Disini penjual harus dapat meyakinkan kepada pembelinya agar dapat mencapai sasaran penjualan yang diharapkan. Untuk maksud tersebut para penjual harus memahami beberapa masalah penting yang sangat berkaitan yaitu:1. Jenis dan karakteristik barang yang akan ditawarkan 2. Harga produk 3. Syarat penjualan, seperti: pembayaran, penghantaran, pelayanan purna jual dan sebagainya B. Kondisi Pasar Pasar sebagai kelompok penbelian atau pihak yang menjadi sasaran dalam penjualan dan dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualan. Adapun faktor-faktor kondisi pasar yang perlu diperhatikan adalah:1. Jenis pasarnya, apakah pasar konsumen, pasar penjual, pasar industri, pasar pemerintah/pasar internasional.2. Kelompok pembeli atau segmen pasarnya3. Daya belinya4. Frekuensi pembelinya5. Keinginan dan kebutuhannya C. Modal Akan lebih sulit bagi penjual untuk menjual barangnya apabila barang yang dijual itu belum dikenal oleh pembeli atau apabila lokasi pembeli jauh dari tempat penjual dari keadaan seperti ini, penjual harus memperkenalkan dahulu/membawa barangnya ke tempat pembeli. Untuk melaksanakan maksud tersebut diperlukan adanya saran serta usaha tersebut seperti alat transportasi. Tempat peraga baik diluar maupun didalam perusahaan. Usaha promosi dan sebagainya semua ini hanya dapat dilakukan apabila penjual memiliki sejumlah modal yang diperlukan oleh perusahaan. D. Kondisi Organisasi Perusahaan Pada perusahaan besar biasanya masalah penjualan ditangani oleh bagian penjualan yang dipegang orang-orang tertentu/ahli bidang penjualan. Lain halnya dengan perusahaan kecil, yang mana masalah-masalah penjualan yang ditangani orang-orang yang juga melakukan fungsi lain. Hal ini disebabkan oleh tenaga kerjanya yang lebih sedikit. Sistem organisasi juga lebih sederhana masalah-masalah yang dihadapinya juga tidak sekompleks perusahaan besar biasanya masalah perusahaan ini ditangani oleh perusahaan dan tidak diberikan kepada orang lain. E.Faktor-faktor lain Faktor-faktor lain yang sering mempengaruhi penjualan yaitu periklanan, peragaan, kampanye, dan pemberian hadiah. Namun untuk melaksanakannya diperlukan dana yang tidak sedikit. Bagi perusahaan yang memiliki modal yang kuat kegiatan ini secara rutin dapat dilakukan sebaliknya perusahaan kecil jarang melakukan karena memiliki modal sedikit.