Ketahanan Pertahanan dan Keamanan di Indonesia

22
KETAHANAN HANKAM DI INDONESIA

Transcript of Ketahanan Pertahanan dan Keamanan di Indonesia

KETAHANAN HANKAM DI INDONESIA

Anggota Kelompok

• KRESENSIA ARLIN T (130320125)• ANGGI NINDITASARI (130320129)• ADENINOVA ATMOJO (130420656)• ASTI AFRINTIKA (140421029)• VICTOR Z (140321548)• JESICA GRACE UTOMO (140421664)

HANKAM ??

Ketahanan HANKAM ?

GAM (Gerakan Aceh Merdeka)

Pertama, Pandangan yang kontra, yakni bahwa Qanun Nomor 3/2013 tentang Bendera dan Lambang Provinsi Aceh, didesain identik dengan bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Karena itu masyarakat khawatir menjadi awal munculnya konflik seperti yang pernah dirasakan.

Kedua, Pandangan yang pro dengan alasan bahwa Bendera Bulan Bintang sejak 1945 sudah ada. Aceh, telah berjasa dalam mempertahankan Indonesia di masa penjajahan Belanda.

Gerakan ini dikenal dengan gerakan separatis, keinginan aceh yang ingin memisahkan diri dari negara indonesia karena beberapa faktor, sehingga terjadinya pemberontakan ini. GAM juga dikenal dengan nama ASNLF (Aceh Sumatera National Liberation Front)

Apa itu GAM?

Gerakan ini sebenarnya beroperasi sejak tanggan 4 Desember 1976 namun diresmikan berdirinya pada 20 Mei 1977 disesuaikan dengan hari proklamasi kemerdekaan Aceh Sumatera.

Kapan Terbentuknya GAM?

Ada pendapat yang mengatakan bahwa GAM adalah lanjutan perjuangan dari DI/TII yang sempat meletus pada tahun 1950-an, namun GAM ini tidak meneruskan ideologi islam sebagai dasar perjuangannya dan memilih nasionalisme Aceh, maka pendapat ini gugur. Pendapat lain menyatakan faktor terbentuknya GAM adalah faktor ekonomi. Ketidakadilan pemerintah antara pusat dan daerah menimbulkan kekecewaan berat pada kalangan elite Aceh.

Mengapa GAM Terbentuk?

Tokoh utama gerakan ini adalah Hasan M. Tiro seorang yang berkebangsaan swedia inilah yang mendirikan GAM. Berikut ini susuna kabinet pada gerakan ini: 1. Presiden : Hasan M. Tiro Ayo 2. Perdana Menteri : Dr. Muchtar Hasbi 3. Wakil Perdana Menteri : Teuku Ilyas Leube 4. Menteri Keuangan : M. Usman 5. Menteri Pekerjaan Umum : Ir. Asnawi Ali 6. Menteri Perhubungan : Amir Ishak BA 7. Menteri Sosial : Dr. Zubir mahmud 8. Menteri Penerangan : M. Tahir Husin 9. Beberapa tokoh lainnya adalah Daud Beureuh, Abdullah Syafi’ie, Said Adnan, dll.

Siapa saja tokoh yang berperan dalam GAM?

Pada masa Orde Baru : Perlawanan masyarakat Aceh terhadap pemerintahan Indonesia mendapat sambutan keras dari pemerintah yang akhirnya menggelar operasi militer di daerah Aceh yang dikenal dengan sebutan DOM (Daerah Operasi Militer) pada akhir tahun 80-an sampai penghujung tahun 90-an.

Bagaimana Reaksi Pemerintah Terhadap GAM?

Pada masa Reformasi : Pemerintah menetapkan status Darurat Militer di Aceh pada tahun 2003, setelah melalui beberapa kegagalan menuju kata sepakat dan damai, akhirnya pada 27 Februari 2005 pihak GaM dan pemerintahan RI memulai tahap perundingan di Vanataa, Helsinki, Finlandia dengan fasilisatornya Marti Ahtisaari (mantan presidan Finlandia) akhirnya mencapai kata sepakat pada 17 Juli 2005. proses perdamaian selanjutnya dipantau oleh tim AMM (Aceh Monitoring Mission)

Bagaimana Reaksi Pemerintah Terhadap GAM?

Garuda MiliterⓀisah tempur Lain Yonif 323 / Buaya Putih yang semenjak 2003 resmi berubah menjadi Yonif 323 Raider Kostrad, selama bertugas menumpas kelompok separatis GAM, berikut kisahnya diambil dari artikel majalah Defender. Kopda Zulfan Nasution Pada mulanya Kopda Zulfan nasution dari kesatuan Yonif 323 Raider ini sedang mempersiapkan makan siang di salah satu kampung di Aceh selatan, namun dengan naluri prajurit sejati, dirinya tetap waspada dengan lingkungan sekitarnya, jangan - jangan ada anggota GAM (Gerakan Aceh Merdeka) yang mengintai di lokasi. Benar saja, Ketika mempersiapkan makanan siang berserta rekan prajurit, dia melihat empat anggota GAM yang berjarak sekitar 20 meter dari mereka menuju kearahnya. Beruntunglah prajurit dari kesatuan Raider ini pada posisi diatas musuh - musuhnya sehingga memiliki jarak pandang maupun tembak yang lebih baik dari lawan mereka. Akhirnya terjadilah kontak tembak yang sengit. Meski empat lawan dua prajurit, Kopda Zulfan Nasution ini lebih unggul karena dapat melumpuhkan salah satu musuh di kakinya, sehingga musuhnya melemparkan senjatan tersebut ke sekitar mereka. Situasi medan saat itu adalah hutan dan sedikit rawa - rawa. Dan Kopda Zulfan Nasution melihat waktu senjata tersebut dilempar ke rawa - rawa. "Pada saat itu saya memang melihat, musuh melemparkan senjatanya dan dia terseok dibantu oleh kawannya," papar Kopda Zulfan Nasution. Dirinya merasa punya kewajiban untuk merebut senjata lawannya yang telah dilemparkan. Ketika ingin merebut senjata tersebut , sisa musuh melakukan perlawanan sengit. "Musuh ternyata berlari, ... sekitar dua orang, kearah lebih tinggi daripada saya dengan menembaki saya dengan jarak pandang yang lebih leluasa", ujarnya lagi. Meski dalam keadaan terjepit, prajurit TNI ini tetap bertahan demi merebut senjata lawan. Kontak senjata yang tidak seimbang , terus dilayani dan dengan penuh kepercayaan diri, dia justru menguasai medan dan terus memberikan tembakan balasan pada lawan yang jumlahnya lebih banyak. Akhirnya dengan perlawanan sengit ini membuat pasukan lawan (GAM) ini meras terjepit dan memilih menghindar. Prajurit TNI ini akhirnya mengambil senjata lawan yang berupa jenis AK dan disitulah dirinya merasa lega karena lawan ternyata tidak berhasil merebut senjata jenis AK itu kembali. Mereka memilih lari tunggang langgang dan membantu temannya yang tertembak daripada melayani perlawanan sengit dari TNI. Akhirnya prajurit yang berasal dari Medan ini kembali kepasukan tanpa tangan kosong, melainkan menenteng senjata jenis AK, yang membuktikan dirinya berhasil menaklukan lawan. Copy and WIN : http://ow.ly/KNICZ

Copy and WIN : http://ow.ly/KNICZ

Upaya yang dilakukan Indonesia

1. Merumuskan kembali peran dan tanggung jawab semua komponen bangsa dalam menghadapi separatisme.

2. Melakukan upaya-upaya intelijen, teritorial yang dilakukan oleh satuan TNI dan Polri yang profesional.

3. Merumuskan kembali gelar kemampuan dan kekuatan TNI dan Polri sesuai dengan situas dan kondisi NAD.

4. Melaksanakan keseimbangan penerapan hukum.

Kekuatan Militer Indonesia Terbaru 2015 untuk TNI AD

1. 103 unit MBT Leopard 2A4/2RI (sekitar 30 unit sudah tiba di Indonesia)2. 50 unit IFV Marder (sekitar 22 unit sudah tiba di Indonesia)3. 38 unit Howitzer 155 mm Caesar ( 4 unit sudah tiba)4. 36 unit MLRS Astross II Mk6 (beberapa sudah tiba di Indonesia)5. 24 unit Heli Bell-412 EP (sebagain sudah di serahkan sejak 2013)6. 12 unit Heli serang Fennec (sebagian akan direahkan tahun ini)7. Upgrade AMX-13 (sedang berjalan)8. Panser Anoa (produksi dalam negeri)9. 5 Battery Rudal Starstreak10. 5 Battery Rudal Mistral11. 180 unit Rudal Anti Tank Javelin 12. 150 Rudal Anti Tank Nlaw13. 8 unit Helikopter Serang AH-64 E Apachedll

Kekuatan Militer Indonesia Terbaru 2015 untuk TNI AU

• 16 unit Super Tucano EMB-314 (8 unit sudah datang)• 16 unit T-50i (sudah datang semua)• 24 unit F-16 setara Block 52 (5 unit sudah tiba)• 9 unit pesawat angkut C-295 (7 sudah diterima)• 9 unit Pesawat Angkut C-130 H (2 unit sudah diterima)• 6 unit Heli Cougar (dalam proses produksi)• 1 Simulator Sukhoi• 2 Battery Skyshield 35 Mk-2 (sudah tiba)

Kekuatan Militer Indonesia Terbaru 2015 untuk TNI AL

• 3 unit pesawat patrol Maritim CN-235 MPA (akan tambah 2 unit lagi)• 37 unit Tank Amfibi BMP-3F (sdauh tiba)• 5 unit BTR-4• 11 unit Heli Anti Kapal Selam Panther• 3 unit Light Fregat Bung Tomo Class (sudah tiba)• 3 unit KCR-60 (akan ditambah)• 8 unit KCR-40 (akan ditambah)• 2 Kapal perang jenis Bantu Cair Minyak• dll

Any question?