Ketahanan Nasional, Pendidikan Kewarganegaraan

26
KETAHANAN NASIONAL

description

Ketahanan Nasional merupakan istilah khas Indonesia dan baru dikenal sejak sekitar awal tahun 1960-an dan kemudian semakin populer sejak setelah tahun 1965, terutama pasca tragedi G-30S-PKI dan setelah berdirinya Lembaga Pertahanan Nasional (LEMHANNAS). Selanjutnya Lemhannas pulalah yang semakin mempopulerkan istilah Ketahanan Nasional serta menyempurnakan baik rumusan begitu juga substansinya.

Transcript of Ketahanan Nasional, Pendidikan Kewarganegaraan

KETAHANAN NASIONAL INDONESIA

KETAHANAN NASIONALKELOMPOK 2Sri Rahmatia Potabuga 110612055Agnes Adelvin lalamentik 110612039Monica Pongoh 110612029Melinda Kountur 110612049Linda Tawurisi 110612119Eunike Lamia 110612223Christy Aipassa 110612089

Istilah Ketahanan NasionalKetahanan Nasional merupakan istilah khas Indonesia dan baru dikenal sejak sekitar awal tahun 1960-an dan kemudian semakin populer sejak setelah tahun 1965, terutama pasca tragedi G-30S-PKI dan setelah berdirinya Lembaga Pertahanan Nasional (LEMHANNAS). Selanjutnya Lemhannas pulalah yang semakin mempopulerkan istilah Ketahanan Nasional serta menyempurnakan baik rumusan begitu juga substansinya.Lanjutan Istilah.Dalam terminologi asing (barat), untuk terminologi yang kurang lebih semakna dengan Ketahanan Nasional dikenal istilah : National Power (Kekuatan Nasional). Hal ini sebagaimana dipopulerkan oleh Hans Morgenthau dalam bukunya Politics Among Nation. Dalam bukunya itu Morgenthau menjelaskan tentang apa yang disebutnya dengan istilah The elements of National Powers yang bermakna beberapa unsur yang harus dipenuhi suatu negara agar memiliki kekuatan nasional.Kekuatan nasional tersebut antara lain: wilayah yang luas, sumber daya alam yang besar, kapasitas industri, penguasaanteknologi, kesiapsiagaan militer,kepemimpinan yang efektif, dankualitas/kuantitas angkatan perang.

Pengertian Ketahanan NasionalPengertian secara konstitusional (dalam GBHN) : Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis yang merupakan integrasi dan kondisi tiap-tiap aspek kehidupan bangsa dan negara.Pada hakekatnya Ketahanan Nasional adalah kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa untuk menjamin kelangsungan hidupnya menuju kejayaan bangsa dan negara.Lanjutan Pengertian .Pengertian secara politik hukum (Penjelasan UU No. 20 Tahun 1982,tentang: Hankamneg RI):Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia pada hakekatnya adalah konsepsi pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan dalam kehidupan nasional berdasarkan Pancasila dan UUD-1945.3. Pengertian secara operasional (rumusan Lemhannas) : Ketahanan Nasional Indonesia merupakan kondisi dinamis yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembamngkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman,tantangan,hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun dari luar yang langsung atau tidak langsung dapat membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup serta perjuangan mengejar tujuan nasional.CIRI CIRI KETAHANAN NASIONALDi dasarkan pada metode astagrataBerpedoman pada wawasan nasional

SIFAT SIFAT KETAHANAN NASIONALManunggalMandiriMawas ke dalamKewibawaan Konsultasi dan kerjasamaDinamisTidak bersandar pada kekuasaan dan kekuatanPercaya diriCITA-CITA(Alinea 2 pembukaan UUD 1945) terciptanya Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.TUJUAN(alinea 4 pembukaan UUD 1945)Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan dan perdamaian abadi dan keadilan sosial. Pencapaian cita-cita dan tujuanTNSejarah bangsaSosbudFalsafah bangsaWawasanNasionalLingkunganKemampuanTantanganAncamanHambatanGangguanSKEMA KETAHANAN NASIONALKeuletan dan ketangguhanKemampuanMengembangkanKekuatannasionalTantanganAncamanHambatangangguanLangsung

Dari luar

Dari dalam

Tidak langsungHalupayaIDEOLOGI AKAN KOKOH APABILA MENGANDUNG 3 DIMENSIDimensi realitasIdeologi mengandung nilai-nilai hidup yang terkandung di dalam bangsaDimensi idealismeIdeologi memberikan harapan kepada berbagai golongan yang ada di dalam bangsa untuk menuju kehidupan yang lebih cerah3.Dimensi fleksibilitasIdeologi memiliki kemampuan untuk mewarnai proses pengembangan mesayarakat dan menemukan pengertian-pengertian baru terhadap nilai-nilai dasarPENGAMALAN IDEOLOGIObyektif- UUD (konstitusi)- Peraturan hukum di bawahnyaSubyektifPengalaman oleh pribadi / perorangan

KETAHANAN IDEOLOGI DITENTUKAN OLEH KETAATAN DAN KESADARAN PENGALAMAN OBYEKTIF DAN SUBYEKTIFKONSEP DASAR TANNASSegenap aspek kehidupan nasional dirinci dengan meliputi 8 aspek atau asta gatra yang terdiri dari :Trigatra (3 aspek alamiah) dan,Pancagatra (5 aspek sosial)ASTAGATRAPemetaan segenap aspek kehidupan nasionalPenyederhanaan, tetapi harus dapat merefleksikan sifat asli atau nyata dari tata kehidupan nasionalAspek yang melekat pd negaraGeografi, kekayaan alam dan kependudukanTRIGATRA ALAMIAHPANCAGATRA(tantangan selalu dihadapi aspek ini) Ideologi, politik, ekonomi, sosial, dan budaya, pertahanan dan keamananGAMBARAN UMUM BIN TANNASPSUUD 1945WASANTARAUU / PERATURANGeografiSumber kekayaan alamKependudukanPEMERINTAHANDAN MASYARAKATLingkungan strategisIdeologiPolitikEkonomiSosBudHanKamTANTANGANGATRA EKONOMISegala kegiatan pemerintah dan masyarakat di dalam pengelolaan faktor produksi dalam rangka produksi dan distribusi barang dan jasa untuk kesejahteraan rakyat, baik materiil, maupun spirituilKondisi dinamik suatu bangsa di bidang kehidupan ekonomi, tercermin pada keseimbangan struktur ekonomi, bersamaan dengan tersedianya kebutuhan hidup sehari-hari secara merata dan terjangkau oleh rakyat banyak GATRA SOSBUDDari pola hubungan manusia dalam hidup bermasyarakat melahirkan sosial:- Tertib sosial- Organisasi sosial- Sistem sosial- Norma sosial- Status sosial- Kelompok, asosiasi & institusi Struktur sosialPengawasan sosialMedia sosialStandar sosialBUDAYASistem nilai: hasil hubungan manusia dengan cipta, rasa dan karsa penggerak kehidupanCara hidup yang tampak pada tingkah laku dan hasil tingkah laku (karya)Tercipta oleh faktor organobiologis manusia, lingkungan alam, lingkungan psikologis dan lingkungan sejarahMasyarakat budaya membentuk pola budaya dengan satu atau beberapa fakus budaya (misal; religius, ekonomis, dsb)GATRA HANKAMDAYA UPAYA RAKYAT DENGAN APARAT SEBAGAI INTI DAN MERUPAKAN FUNGSI UTAMA PEMERINTAHAN NEGARA DENGAN TUJUAN MENCAPAI KEMANAN BANGSA DAN NEGARA SERTA KEAMANAN PERJUANGANNYA DILAKSANAKAN DENGAN MENYUSUN, MENGERAHKAN DAN MENGGERAKKAN SELURUH POTENSI DAN KEKUATAN NASIONAL SECARA TERINTEGRASIHUBUNGAN ANTAR GATRA DALAM ASTA GATRAGEOSKAKEPIHKPOLEKSBTrigatra dan pancagatra merupakan satu kesatuan yang bulat AstagatraKetahanan nasional hakikatnya tergantung kepada kemampuan bangsa dan negara di dalam memanfaatkan Trigatra sebagai modal dasar peningkatan kondisi Pancagatra dalam rangka pembangunan yang berkelanjutanKelemahan di salah satu gatra dapat mengakibatkan kelemahan pada gatra lainnya dan mempengaruhi kondisi keseluruhan

SEKIANTERIMA KASIH