Kesimpulan bab 1

fungsi ekonomi dunia ditentukan oleh kedua pasar dan kebijakan negara-bangsa . Tujuan politik,

persaingan, dan kerjasama negara berinteraksi untuk menciptakan kerangka hubungan politik di

mana kekuatan ekonomi beroperasi. Negara menetapkan aturan yang pengusaha individu dan

perusahaan multinasional harus mengikuti. Namun, kekuatan ekonomi dan teknologi membentuk

kebijakan dan kepentingan masing-masing negara dan amongstates hubungan politik. Pasar

memang kekuatan ampuh dalam penentuan ekonomi dan politik urusan. Untuk alasan ini, baik

analisis politik dan ekonomi yang wajib untuk memahami evolusi funsional sebenarnya dari

ekonomi global. Suatu analisis yang komprehensif membutuhkan di intelektual tegration dari

kedua negara dan pasar.

Kesimpulan bab 2

Buku ini mendefinisikan ekonomi politik sebagai interaksi pasar dan aktor kuat. Kedua

komponen yang diperlukan, dan satu tidak bisa memahami bagaimana baik ekonomi domestik

atau internasional berfungsi kecuali ia mengerti baik bagaimana pasar bekerja dan bagaimana

negara dan aktor-aktor lain mencoba untuk memanipulasi pasar untuk advan sendiri tage. Seperti

yang saya dinyatakan di atas, pasar memiliki logika yang melekat dari mereka sendiri karena

mereka menanggapi perubahan harga relatif, kendala, dan oppor kesempatan- . Oleh karena itu,

untuk menganalisis fungsi ekonomi, salah satu harus dimulai dengan setidaknya pengetahuan

dasar tentang bagaimana discipline ekonomi memahami ekonomi sebagai pasar atau harga

mekanisme, dan ini adalah fokus dari bab berikutnya.

Kesimpulan bab 3

Teknik analitik, data empiris yang kaya, dan wawasan teoritis ekonomi neoklasik adalah bahan

penting dalam studi politik ekonomi pe merintah yang dalam ekonomi politik danInternasional

umum di pasar TERTENTU. Namun demikian, penting untuk tetap mindthe fakta bahwa

kegiatan ekonomi terjadi dalam struktur sosial politik yang berbeda and that struktur ini sangat

mempengaruhi hasil mereka. Bawah berdiri ekonomi internasional karenanya harus berdasarkan

kontribusi ekonomi politik internasional serta pada ekonomi itu sendiri.

Kesimpulan bab 4

Meskipun ilmu ekonomi adalah dasar yang diperlukan untuk com prehension ekonomi politik

internasional, buku ini berfokus pada tention pada interaksi pasar dan aktor-aktor politik.

Ekonomi sendiri adalah alat akurat dan cukup untuk analisis vital seperti masalah seperti

distribusi internasional kekayaan dan ekonomi giatan ikatan, efek dari ekonomi dunia pada

kepentingan nasional, dan efektivitas rezim internasional. Penulis ini menolak populer Gagasan

bahwa hukum ekonomi universal dan kekuatan ekonomi yang kuat sekarang memerintah

ekonomi global. Meskipun meningkatnya globalisasi ekonomi dan integrasi antara ekonomi

nasional, masih perlu untuk distinguish antara ekonomi nasional dan internasional. Politik batas

yang dan akan membagi ekonomi dan kebijakan ekonomi dari satu bangsa dari orang-orang lain;

pertimbangan politik juga pengaruh signifikan dan membedakan kegiatan ekonomi di satu

negara dari depan. Negara, dan pelaku lainnya juga, menggunakan mereka kekuatan untuk

mempengaruhi kegiatan ekonomi untuk memaksimalkan eco mereka sendiri ekonomi dan

kepentingan politik.

Kesimpulan bab 5

Teori-teori ekonomi baru secara signifikan meningkatkan pemahaman kita ofthe dinamika ofthe

ekonomi dunia dan masalah tersebut yang mendasar ekonomi politik ofinternational mengenai

distribusi ofeconomic hasil, upaya negara untuk mempertahankan otonomi nasional mereka, dan

con dikala antara negara-negara atas sifat ofinternational rezim. Ahli cess pertumbuhan

ofeconomic, konsentrasi ofeconomic kegiatan di lokasi tertentu, dan difusi pertumbuhan

ekonomi dan lingkungan kegiatan eko- ke daerah baru merupakan elemen mendasar dalam

evolusi tersebut yang ekonomi dunia. Meskipun kekuatan pasar adalah pusat untuk proses ini,

aktor kuat seperti negara dan multinasional perusahaan terus berusaha untuk membentuk pasar

dengan cara yang memajukan mereka nasional atau perusahaan kepentingan sendiri. Teori

ekonomi baru memiliki menyebabkan pengakuan bahwa interaksi antara ekonomi / teknologi

kekuatan dan aktor kuat menyebabkan pergeseran dalam distribusi global kegiatan ekonomi,

perubahan keunggulan komparatif dan perdagangan pola antara ekonomi nasional, dan akhirnya,

transformasi di ofeconomic keseimbangan internasional dan kekuatan militer.

Kesimpulan bab 6

Teori-teori ekonomi baru dan implikasinya bagi ekon dunia omy menyebabkan saya untuk

menyimpulkan bahwa pemerintah dan kebijakan mereka dan akan tetap sangat penting untuk

fungsi interna yang ekonomi nasional . Meskipun pentingnya peningkatan pasar dan globalisasi

ekonomi , hasil ekonomi ditentukan tidak hanya oleh kekuatan ekonomi, tetapi juga oleh

pemerintah dan kebijakan mereka . Namun, masyarakat nasional berbeda secara fundamental

dalam sejauh mana mereka pemerintah memainkan peran yang berarti dalam perekonomian dan

dalam cara di mana mereka mencoba untuk mengelola perekonomian mereka

Kesimpulan bab 7

Pada tahun-tahun awal setelah berakhirnya Perang Dingin, ada keyakinan umum bahwa

bentrokan antara kapitalisme dan komunisme akan digantikan oleh bentrokan antara bentuk

saingan kapitalisme. Ini keyakinan, setidaknya sejauh ini, telah terbukti salah. Namun jelas

bahwa meningkatkan saling ketergantungan ekonomi nasional telah membuat hukum, kebijakan,

dan struktural perbedaan antara masyarakat nasional baik lebih penting dan sering juga menjadi

sumber ketegangan dan sesekali po konflik pe- merintah yang. Berbeda sistem nasional consti

ekonomi politik Tute hambatan serius untuk gerakan ke arah yang lebih terbuka ekonomi global

multilateral . Perbedaan dalam hal-hal seperti persaingan Kebijakan tion, praktek bisnis, dan

struktur perusahaan telah menjadi keprihatinan utama dari perdagangan internasional dan

negosiasi lainnya.

Kesimpulan bab 8

Rezim perdagangan adalah salah satu ofthe paling penting prestasi tersebut yang terakhir abad

kedua puluh halfofthe . Delapan GATT putaran PERDAGANGAN negosiasi, dimulai dengan

Putaran Kennedy pada awal tahun 1960, mengurangi tarif di negara-negara industri untuk kurang

dari 4 persen pada Rata-rata, sepersepuluh ofwhat mereka telah di tahun 1940-an; kuota yang

berkurang, dan banyak subsidi dikurangi atau dihilangkan. Ada perkiraan yang menurunkan

hambatan perdagangan telah menempatkan tambahan $ 1.000 per tahun ke kantong ofAmerican

konsumen. Ekonomi negara-negara berkembang juga telah mendapatkan sangat sebagai negara-

negara tersebut

Kesimpulan bab 9

Meskipun skeptisisme dibenarkan ekonom dari dolarisasi dan drastis pengurangan jumlah mata

uang nasional, tampaknya tak terelakkan bahwa dalam jangka panjang, ekonomi yang lebih kecil

akan menghubungkan mata uang mereka erat dengan mitra dagang utama mereka. Pada akhir

dari kedua puluh abad, LDC sudah mengikat mata uang mereka terhadap dolar, euro, atau yen.

Namun, perkembangan ini bergerak lambat tidak selalu berarti baik bahwa tiga blok mata uang

akan muncul atau global ekonomi akan patah. Namun demikian, kemungkinan mata uang yang

blok mungkin muncul membuat jelas kebutuhan untuk perbaikan kebijakan dan kerja sama

moneter antara Amerika Serikat, Jepang, dan Barat Eropa ern. Sementara itu, pejabat publik,

gubernur bank sentral, dan ekonom harus dan jangan terus mencari kompromi yang akan

mencapai tujuan yang dinyatakan Keynes untuk moneter internasional Sistem: yaitu, stabilitas

mata uang internasional bersama dengan negeri fleksibilitas kebijakan. Meskipun ekonomi sastra

penuh dengan skema untuk mencapai tujuan tersebut ganda, ini hanya jika terjadi politik

kerjasama antara kekuatan-kekuatan ekonomi utama dicapai pertama.

Kesimpulan bab 10

Membebaskan modal dan mengintegrasikan pasar keuangan di seluruh dunia memiliki beberapa

konsekuensi penting bagi perekonomian global. Kebebasan pergerakan modal telah rumit dan,

beberapa percaya, mengurangi otonomi kebijakan ekonomi makro dan kemampuan individual

pemerintah untuk mengontrol mereka economies.10 sendiri Internasional arus keuangan juga

menjadi faktor penting, dan banyak ekonom percaya bahwa mereka adalah penentu yang paling

penting dari ex tarif perubahan (setidaknya dalam jangka pendek) dan penyebab bergerak tidak

menentu KASIH nilai mata uang. Gerakan menuju satu, secara global inte parut pasar untuk

kepemilikan perusahaan telah dihasilkan dari peningkatan arus keuangan, dan merger perusahaan

ini telah sangat difasilitasi dan pengambilalihan melintasi batas-batas nasional dan integrasi

dunia ekonomi oleh perusahaan multinasional. Secara keseluruhan, munculnya kembali antar

keuangan nasional telah meningkat saling ketergantungan perdagangan, moneter, dan aspek lain

dari perekonomian internasional. Kebutuhan untuk mesh ini domain sebelumnya terpisah dari

urusan ekonomi internasional memiliki rumit tugas mengelola ekonomi dunia.

Kesimpulan bab 11

Peran MNC telah tumbuh semakin penting di inte yang Gration dan organisasi ekonomi global.

Namun, penting untuk menghargai bahwa kegiatan ekonomi sebagian besar masih sangat

nasional berbasis. Selain itu, ide yang berlaku bahwa MNC adalah destined untuk memerintah

ekonomi global mungkin berubah menjadi cukup menyesatkan .Ekonomi global terletak dan

harus terus beristirahat pada aman sosial dan landasan politik, dan tidak ada jaminan bahwa

pondasi ini tion akan bertahan di dekade ke depan . Sebagai sejarawan ekonomi William Parker

mengingatkan kita, pada akhir abad kesembilan belas interna yang sistem kapitalis nasional

mulai memecah karena ketidakcocokan antara perusahaan kapitalis skala besar baru dan

kepentingan banyak Europeans. 31 Hari , analisis mabuk ini harus diperluas ke termasuk

ekonomi global yang terdiri dari budaya dan beragam kepentingan .

Kesimpulan bab 12

Karena ini ditulis pada tahun 2000, masyarakat internasional memiliki belum datang untuk

berdamai dengan masalah besar pembangunan ekonomi. Apakah atau tidak rezim pembangunan

adalah mungkin atau appro solusi priate mungkin diperdebatkan. Dalam era neoliberalisme

dengan stres di pasar bebas, rezim pembangunan adalah keluar dari pertanyaan. Pada sisi lain,

perdagangan bebas dan keterbukaan ekonomi tidak oleh mereka diri merupakan suatu solusi

yang memadai terhadap masalah underdevel ngunan atau masalah-masalah ekonomi transisi.

Sebuah COMPRO mise harus ditemukan suatu tempat antara dua ekstrem ditinggalkannya

neoliberalisme dan jumlah ketergantungan pada pasar. Jeffrey Sachs telah membuat awal yang

penting dalam arah ini dengan argu nya ment bahwa solusi jangka panjang untuk masalah LDC

akan mengharuskan masalah mendasar yang mereka hadapi diselesaikan dengan interna yang

masyarakat nasional: pertanian tropis dan gersang harus ditingkatkan (atitik yang sama dibuat

oleh Arthur Lewis longago), ilmu pengetahuan dan teknologi nology harus dimobilisasi untuk

tujuan pembangunan, dan prob utama masalah-degradasi lingkungan dan kesehatan masyarakat

(HIV, malaria, dan penyakit tropis lainnya) harus dikurangi atau, lebih baik, eliminated.56

Masalah Solvingsuch akan menguntungkan kaya maupun miskin.

Kesimpulan bab 13

Di Eropa Barat, Amerika Utara, dan Asia Pasifik serta lain mana, kekuatan dominan dan sekutu

mereka di suatu daerah telah bergabung kekuatan untuk memecahkan masalah-masalah regional

dan meningkatkan tuas tawar mereka usia dalam negosiasi ekonomi global. Negara-negara Eropa

Union sudah berpartisipasi dalam negosiasi perdagangan internasional sebagai regional blok.

Regionalisme ekonomi juga menjadi sarana untuk dilipatan daya saing internasional perusahaan

daerah. Berbagai bentuk regionalisme ekonomi (serikat pabean, daerah perdagangan bebas, dan

pasar tunggal) menyediakan, sampai batas tertentu, keuntungan seperti perdagangan bebas

sebagai meningkatnya kompetisi dan skala ekonomi sekaligus menyangkal keunggulan ini ke

luar kecuali mereka berinvestasi di antar dengan pasar dan memenuhi tuntutan anggota-negara

nal untuk konten lokal, transfer teknologi, dan penciptaan lapangan kerja. Regionalisme juga

memfasilitasi penyatuan sumber daya ekonomi dan pembentukan perusahaan daerah aliansi.

Untuk semua alasan ini, regionalisme telah menjadi pusat Strategi yang digunakan oleh

kelompok-kelompok dari negara-negara untuk meningkatkan polit ekonomi dan mereka

kekuatan ical dan karena itu telah menjadi sangat penting dimasa mendatang dari ekonomi

global.

Kesimpulan bab 14

Argumen bahwa negara-bangsa adalah mundur paling berlaku untuk Amerika Serikat, Eropa

Barat, dan mungkin Jepang. Akhir dari Perang Dingin diwakili akhir abad dan setengah dari

yang cepat pembangunan ekonomi dan politik konflik militer /. Karena Amer Perang ican Sipil

(1861-1865), Perang Perancis-Prusia (1870-1871), dan Perang Rusia-Jepang (1904-1905),

kekuatan nasionalisme, industrialisasi, dan negara-penciptaan telah mendorong industri kekuatan

Eropa, Amerika Serikat, dan Jepang. Perang Dunia I, dunia Perang II, dan Perang Dingin

ditempa bangsa-bangsa modern sebagai eco ekonomi dan perang-membuat mesin. Selama

dekade ini dari interstate persaingan, ekonomi sering dimanfaatkan untuk kebutuhan nasional

mesin Tempur. Zaman permusuhan ini tampaknya telah berakhir, dan negara-negara industri

dapat mundur ke mereka lebih sederhana akhir Status abad kesembilan belas. Namun, salah satu

harus bertanya apakah kekuatan nasionalisme, industrialisasi, dan negara-penciptaan tidak

mungkin caus ing mengulang pengalaman Barat tragis di econo berkembang mies dari Asia,

Afrika, dan di tempat lain! Sejauh ini, ada sedikit bukti untuk menunjukkan bahwa negara-

negara ini akan menghindari mengulangi kesalahan yang dilakukan oleh dunia industri.

Kesimpulan bab 15

Tata Kelola di tingkat manapun, baik nasional atau internasional, harus beristirahat keyakinan

bersama, nilai-nilai budaya, dan, yang terpenting, sebuah iden umum tity. Sayangnya, kita belum

hidup dalam budaya masyarakat global, dan beberapa nilai-nilai umum menyatukan semua

bangsa di dunia. Identitas dan loyalitas masih nasional atau bahkan lokal, etnis, dan ras. Karena

lebih banyak dan lebih banyak negara yang terbentuk, identitas nasional menjadi lebih banyak

dan, dalam beberapa kasus, lebih intens. Nilai manusia hak muncul untuk digunakan bersama

oleh banyak orang di seluruh dunia; semua pemerintah-bahkan mereka yang melanggar hak asasi

manusia percaya bahwa mereka harus setidaknya memberikan lipservice. Meskipun beberapa

kemenangan penting hak asasi manusia telah terjadi, cita-cita nasionalisme masih berlaku.

Modern negara ern sangat-egois dan jarang peduli dengan kesejahteraan orang lain. Misalnya,

ada sedikit berbagi dengan kaya dengan orang miskin. Dalam keadaan seperti itu, pembicaraan

tentang mengganti pemerintahan global untuk keunggulan negara-bangsa adalah sia-sia. Terbaik

untuk yang satu dapat berharap adalah bahwa negara-negara besar, di diri mereka sendiri bunga

serta bahwa dari dunia pada umumnya, akan bekerja sama untuk Fashion yang lebih stabil dan

manusiawi internasional politik dan ekonomi memesan.