Keseimbangan Asam Basa Bkd

download Keseimbangan Asam Basa Bkd

of 27

Transcript of Keseimbangan Asam Basa Bkd

  • Keseimbangan Asam BasaDra. Asterina, MS

  • Teori Asam Basa Archenius Lavoiser Lewis Bronsted & LowryAsamHCl H+ + Cl-asam Basa Konyugasi Basa NH3 + H+ NH4+ basa asam konyugasi

  • Asam yang telah memberikan protonnya Basa KonyugasiBasa yang telah menerima Proton Asam Konyugasi

  • Tata Nama

    Asam :Hx (tidak mengandung O)Hox (mengandung O)HX :di berikan nama berdasarkan gugus sisa asam, di berikan akhiran idacontoh : HCL Asam kloridaHOX : di beri nama sesuai nama asam utama, di berikan akhiran atContoh: HClO asam hipoklorit HClO2 asam klorit HClO3 asam klorat asam utama HClO3 asam perklorat

  • Basa : HX (tanpa O) HOX (mengandung O)HX : diberi nama sesuai nama trivial (penemu)contoh : NH3 AmoniakHOX : diberi akhiran hidroksidcontoh : Natrium hidroksida

  • PROTOLITIKProses serah terima proton dari Asam kepada Basa (Penetralan)HCl + H2O H3O+ + Cl- Asam 1 Basa 2 Asam 2 Basa 1NH3 + H2O NH4+ + OH- Basa 1 Asam 2 Asam 1 Basa 2

  • Kekuatan Asam BasaAsamHX (tidak mengandung O)HOX (mengandung O)

    Asam HXTergantung pada mudah atau tidak H+ lepas Mudah atau tidak H+ lepas tergantung pada Sifat Elektronegatif contoh : H3P > H2S > HCl Jari jari atom contoh : HCl > HBr > HI

  • Asam HOX :Tergantung pada bilangan oksidasi unsur contoh : H2SO4 > H2SO3

    Kekuatan asam juga tergantung pada nilai Ka

    Basa Tergantung pada sifat elektropositif unsur.contoh : NaOH > Ca(OH)2 > N(OH)3

  • Mudah atau tidaknya H lepas tergantung pada :Sifat ElektronegatifDalam skala : Asam bertambah kuat bila X semakin elektronegatif. Contoh : HCl > H2S > H3PUkuran Jari jari Dalam 1 golongan : Asam bertambah kuat bila jari - jari bertambah besarContoh : HI > HCl > HF

  • Mudah atau tidaknya H lepas tergantung pada :Sifat Elektromagnetik X* Bertambah kuat elektron ditarik dari H, bertambah mudah H lepascontoh : HOCl > HOBr > HO I Untuk asam-asam yang berasal dari unsur non logam yang sama, kekuatan asam tergantung pada bil oksidasi unsur non logam yang terletak ditengah Contoh : H2SO4 > H2SO3

  • Kekuatan Asam juga ditentukan oleh tetapan asam (Ka)Hx H+ + X- (H+ ) (X- ) (Hx) Ka=

  • Pengertian pH

    pH = - log [ H+ ]

    PH = 7 larutan netralPH = < 7 larutan asamPH = > 7 larutan basa

  • Perhitungan Asam Kuat pH = - Log [H+]contoh : pH HCl 0,01 M = 2 pH H2SO4 0,01 M = 2 log 2

    Basa Kuat pH = - Log [OH-] contoh : pOH NaOH 0,001 M = 3

    Asam Lemah pH = Contoh : pH CH3COOH 0,1 M (Ka = 10-5) pH = pH = = 3

  • Hidrolisis Garam

    Garam di bagi atas 4 golongan :1. Berasal dari asam kuat dan basa kuatcontoh : NaCl tidak mengalami hidrolisis (pH = 7)2. Berasal dari asam kuat dan basa lemahcontoh : NH4Cl (pH < 7)3. Berasal dari asam lemah dan basa kuatcontoh : NaCN (pH > 7)4. Berasal dari asam lemah dan basa lemah

    Garam ini mengalami hidrolisi total

  • Larutan BufferLarutan yang mengandung : Asam lemah dengan garamnya Basa lemah dengan garamnyaAsam lemah dengan garamnya :contoh : CH3COOH dengan CH3COONa [H+] = Ka. pH = pKa + Log

  • Basa lemah dengan garamnyacontoh : NH4OH dengan NH4Cl [OH-] = Kb. pOH = pKb + log

  • Keseimbangan Asam Basa Dalam tubuhDidalam tubuh gas CO2 dapat berereksi dengan air membentuk asam karbonat, disamping itu asam dapat berasal dari proses metabolisme.

    Asam ada yang mudah terurai dalam tubuh, misalnya H2CO3 dan ada yang tidak dapat terurai, misalnya asam laktat

    Keseimbangan asam basa dalam tubuh perlu dijaga, karena adanya perubahan ion Hidrogen atau pH sedikit saja dari nilai normal dapat menyebabkan gangguan kesetimbangan dalam tubuh dan dapat menyebabkan kematian. Keseimbangan Asam Basa dalam tubuh tergantung pada konsentrasi ion H+

    Konsentrasi ion Hidrogen cairan ekstraseluler dalam keadaan normal = 4 x 10-8 MpH = 7,4pH normal darah arteri = 7,4

  • Gangguan Keseimbangan asam BasaAsidosis metabolikAlkalosis metabolikAsidosis RespiratorikAlkalosis Respitorik

    Asidosis metabolik dan alkalosis metabolik, salah satu penyebabnya karena ketidak seimbangan dalam pembentukan dan pembuangan asam basa oleh ginjal

    Asidosis respiratorik dan alkalosis respiratorik terutama Di sebabkan oleh kelainan pada pernafasan

    Proses metabolisme

    Proses respirasi

  • Bila (H+) > (H+) normal dan pH < pH normal disebut Asidosis

    bila (H+) < (+) normal dan pH > pH disebut Alkalosis.

    Batas pH yangmasih dapat ditanggulangi oleh tubuh adalah 7 8.

    Bila pH < 7 dan > 8 dapat menyebabkan kematian.

  • ASIDOSISKEMATIANALKALOSISKEMATIANpH Darah7.387.427.357.456.87.8

  • Tubuh menggunakan 3 sistem untuk mengendalikan keseimbangan asam basa yaitu:Sistem Penyangga (Buffer)Mencegah perubahan ion Hidrogen secara berlebihanDapat bekerja beberapa detik untuk mencegah perubahan ion HidrogenSistem pernafasanMengatur perlepasan gas CO2 melalui pernafasanMengatur H2CO3 dalam tubuhMemerlukan waktu beberapa menit Jika (H+) berubah, pusat pernapasan segera terangsang untuk mengubah kecepatan pengeluaran gas CO2 dari cairan tubuh, sehingga (H+) kembali normal ,memerlukan waktu 3 sampai 12 menitGinjalMengatur kelebihan asam atau basa Bekerja beberapa jam sampai beberapa hari

  • Larutan Buffer dan fungsinya dalam tubuh Buffer Bikarbonat (H2CO3 / BHCo3)Terdiri dari campuran H2CO3 dan NaHCO3 Kelebihan H+ di ikat oleh HCO3-H+ + HCO3- H2CO3Buffer ini terdapat dalam semua cairan tubuh berperan penting dalam menunjang keseimbangan asam basa

    Buffer ProteinSangat penting untuk menetralkan kelebihan asam karbonat dalam plasma

    Protein + H+ H- ProteinBuffer PhosfatTerdiri dari binatrium dan mononatrium fosfat (Na2HPO4 dan NaH2PO4 ). Sangat penting untuk sel darah merah dan ginjal

    H3PO4= + H+ H3PO4-

  • Buffer HemoglobinSangat penting untuk menetralkan kelebihan H2CO3 dalam eritrosit

    CO2 + H2O H2CO3 H2CO3 + Hb HCO3- + H+HbO H2CO3 + HbO2 HCO3- + H+HbO

    Persamaan Henderson HassebalchUntuk sistem buffer bikarbonat CH2CO3 / HCO3-

    [H+] = Ka. pH = pKa + Log

    = pKa +

    carbonicanhidrase[HCO3-][H2CO3]Log

  • H2CO3 berasal dari CO2 + H20 karena sebagian CO2 terlarut dalam plasama di rubah menjadi H2CO3

    Konsentrasi CO2 terlarut ekivalent dengan PCO2

    sehingga pH = pKa + Log

    S = Kons. KelarutanPCO2 = tekanan Parsial gas CO2PCO2 = normal = 40 mmHg

    Dalam keadaan normal perbandingan antara [HCO3-] dengan H2CO3 cairan ekstra celulair = 20 : 1

    [HCO3-]S x PCO2

  • Contoh soal :Bila di ketahui [HCO3-] = 24 M eq/literPCO2 = 40 mmHgS= 0,03pKa = 6,1

    pH = pKa + =pKa 6,1 + =6,1 += 7,4 normalLog0,03 x 40201,22424LogLog1

  • Di mana HCO3-, 20 x lebih banyak dari H2CO3Jika [HCO3-] meningkat pH meningkat CO2

    [HCO3-] berkurang pH berkurang CO2