Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

download Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

of 19

Transcript of Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    1/19

    Kesalahan dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    (Nomor 504 K/TUN/2015)

    Dosen Dr! "! #inal$ #!H!$"!H!$ "$Pd!

    %ahasa &ndonesia

    'akultas Hukum

     Nama

    ndre *oni *! Pan+aitan (1550101001110,,)

    "uhammad #-a.i (1550101001110,)

    "uhammad #idi #uradima+a (1550101001110,)

    #tehen 3edig P (1550101001110,)

    *ana Deant- 6usu. (15501010011100)

    BAB I

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    2/19

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG

    Sebuah Putusan hakim adalah kumpulan kalimat-kalimat yang memiliki

    muatan hukum dan bertujuan untuk memberikan kepastian hukum,

    keadilan dan kesejahteraan sehingga sebuah putusan hakim seyogyanya

    harus mematuhi kaidah kaidah bahasa yang baik dan benar serta efektif

    dalam menggunakan diksi yang akan di buat sebuah keputusan hakim

    dan tidak sebaiknya bila sebuah putusan hakim dibuat hanya berdasarkan

    sebuah kebiasaan yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa indonesiayang baik dan benar

    Dalam proses pengadilan selalu ada dua belah pihak yang berselisih dan

    mengajukan permasalahan kedalam ranah hukum dengan tujuan kedua

    belah pihak memastikan bahwa satu pihak diputuskan bersalah dan satu

    pihak diputuskan benar sebagaimana aturan main yang telah diatur

    dalam Undang-undang dasar republik indonesia. Sebuah kepastiandibangun diatas kejelasan bahasa dan pengalimatan yang tidak

    menimbulkan banyak tafsir sehingga haruslah mengikuti kaidah yang ada

    dalam bahasa.

    Namun disayangkan banyak sekali mulai dari undang-undang hingga

    putusan –putusan hakim masih menggunakan kaidah biasanya seperti

    itu! atau bisa kita sebut kaidah "dat yang berlaku! dan adat tersebutsayang sekali tidak dapat dijadikan tolak ukur sebuah bahasa yang baik

    dan benar, justru seringkali sebuah kebiasaan memang tidak sesuai

    dengan apa yang #aidah! bahasa tetapkan . memang benar bila suatu

    kebiasaan disuatu instansi seperti kehakiman atau pada legislatif

    mengedepankan formalitas atau mengedepankan karakteristiknya

    sebagai suatu simbol sakral dengan kalimat kalimat yang sulit dimengerti,

    dan butuh pemahaman mendalam untuk melakukan tafsir maknanya, dan

    sekali lagi bahwa sebuah salah arti bila menjadikan bahasa hukum hanya

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    3/19

    sebagai bentuk #esakralan lembaganya tetapi mengesampingkan fungsi

    utamanya sebagai hukum itu sendiri yaitu #epastian! atau adanya

    #ejelasan yang mantap akan maknanya.

    Sebagai $ontoh konkrit yang kami gunakan dalam topik bahasan ini

    adalah Putusan %akim Nomor &'( #)*UN)+'&.

    Dengan demikian perlulah #iranya kami men$urahkan perhatian kami

    yang notabenenya sebagai akademisi untuk lebih kritis menanggapi fakta

    dilapangan, terutama tentang hal-hal yang berhubungan dengan studi

    kami yaitu tentang masalah %ukum. "gar tidak berpanjang lebar makalah

    kami memaparkan masalah maka akan kami batasi inti-inti masalah yang

    akan kami bahas dan tidak akan keluar dari bahasan itu pula dalam

    rumusan masalah berikut.

    1.2 RUMUSAN MASALAH

    Pada kesempatan ini kami akan melakukan peninjauan sesuai dengan

    tema yang kami bahas yaitu pengalimatan pada keputusan %akim pada

    tiga pokok bahasan yang ketiga-tiganya juga akan kami perin$i lagi sesuaidengan kebutuhan ateri

    "pakah yang dimaksud #esejajaran bentuk dalam kalimat Putusan

    %akim /. meliputi arti dari kesejajaran, dan $ara untuk menyejajarkan

    kalimat yang belum sejajar

    +"pakah yang dimaksud keambiguan makna kalimat sebagai akibatkesalahan diksi dalam putusan hakim /. meliputi arti dari ambiguitas dan

    kesalahan diksi serta $ara membenarkan Diksi yang salah

    0"pakah yang dimaksud kesalahan pengalimatan sebagai akibat

    penggunaan ejaan yang salah dalam putusan hakim/. meliputi pengertian

    dari ejaan yang baik dan benar disertai $ara membenarkan ejaan yang

    kurang tepat

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    4/19

    Demikianlah 0 poin pening dari makalah ini sehingga bahasan kita tidak

    mengalir tanpa arah dan menerangkan poin poin se$ara efektif 

    1.3 TUJUAN PEMAKALAH#ami selaku akademisi memiliki beberapa tujuan pemakalahan ini yang

    semoga dengan makalah yang kami sampaikan dan tuliskan ini dapat

    di$apai dengan mudah yaitu1

    . melaksanakan kewajiban kami sebagai seorang akademisi yaitu

    berjuang bersama dalam mere2olusi mental dengan sarana pemberian

    pengertian didalam dunia pendidikan dan ikut serta mengawasi fakta-

    fakta dilapangan yang sedang terjadi di 3ndonesia sebagai bentuk

    #e$intaan kami terhadap kemajuan tanah air

    +. melaksanakan kewajiban kami sebagai mahasiswa uni2ersitas

    brawijaya angkatan +'& untuk melengkapi tugas *+ sebelum

    melaksanakan Ujian "khir Semester mata kuliah 4ahasa 3ndonesia yang

    diampu oleh 4apak Dr. ohamad Sinal S.%., .%., .Pd.

    0. "gar kesalahan-kesalahan pengalimatan dalam putusan hakim di negri

    kita semakin berkurang dan lambat laun menjadi suatu kebudayaan yang

    mengikuti kaidah bahasa yang baik dan benar.

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    5/19

    4"4 33

    P54"%"S"N

    +. #5S56"6"7"N #"83"* D"8" PU*US"N %"#3

    +.. Pengertian #esejajaran

    #esejajaran adalah Penggunaan bentuk bentuk yang sama pada kata-kata

    yang paralel. "gar kalimat terlihat rapi dan bermakna sama, kesejajaran

    dalam kalimat diperlukan.

    9ontoh1maskapai tidak bertanggung jawab atas kehilangan dokumen,

    kerusakan barang, busuknya makanan, dan jika hewan yang diletakkan di

    dalam bagasi tiba-tiba mati .

    Pada kalimat diatas dapat dibenarkan menjadi1

    askapai tidak bertanggung jawab atas kehilangan dokumen, kerusakan 

    barang, kebusukan makanan, dan kematian hewan.

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    6/19

    Pada kalimat tersebut kata busuknya dan mati   tidak paralel dengan kata

    kehilangan dan kerusakan, maka dua kata tersebut disejajarkan menjadi

    kebusukan dan kematian.

     

    +..+ 9ontoh #esejajaran dalam Putusan %akim

    9ontoh 1

    “yang dimaksud dengan ‘perseisihan partai politik’ meliputi antara lain:

    1. Perselisihan yang berkenaan dengan kepengurusan2. Pelanggaran terhadap hak anggota partai politik 3. Pemecatan tanpa alasan yang jelas. Penyalahgunaan ke!enangan

    ". Pertanggung ja!aban keuangan# dan$atau%. &eberatan terhadap keputusan partai politik

    9ontoh putusan hakim diatas merupakan kalimat yang kurang sejajar,

    karena ada poin keenam menuliskan kata keberatan yang tidak sejajar

    dengan kata-kata sebelumnya. Dapat dibenarkan dengan1

    . Perselisihan yang berkenaan dengan kepengurusan+. Pelanggaran terhadap hak anggota partai politik0. Peme$atan tanpa alasan yang jelas

    (. Penyalahgunaan kewenangan&. Pertanggung jawaban keuangan: dan)atau;. Pengakuan keberatan terhadap keputusan partai politik

    9ontoh +1

    'ah!a dalam sengketa (ata )saha *egara a +uo, termohon &asasi selaku

     pejabat$badan tata usaha negara telah menerima pemberitahuan salinan

     putusan ahkamah Partai -PP PPP melalui surat nomor

    2%$/0$P(*$P.PPP$0$21 tanggal 12 ktober 21 tanda terima surat

    dari termohon &asasi ada pada bukti P456, dengan adanya 7akta tersebut

    dan dengan mendasarkan pada :

     8. Pena7siran yang keluar dari mulut pemerintah sendiri dalam 9apat

    Panja )) Partai Politik pada tanggal 1 -esember 21 tersebut#

    dan

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    7/19

    '. 8kal serta ingatan sehat saudara asona ;aoly, .

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    8/19

    9ontoh kalimat diatas salah karena terdapat kalimat yang tidak sejajar,

    seperti pada poin +,0, dan (. Untuk membenarkan kalimat diatas dapat

    dibenarkan menjadi1

    "4 "S"S-"S"S UU P57"D38"N A"NB 4"3#!

    . enjunjung tinggi hak seseorang untuk mendapat putusan ?right to

    a de$ission+. Membe!kan setiap orang hak untuk melanjutkan perkara

    sepanjang mempunyai kepentingan ?no interest no a$tion0. Me"aang penolakan untuk mengadili ke$uali ditentukan lain oleh

    undang-undang(. Men#atu$kan putusan harus dalam waktu yang pantas dan tidak

    terlalu lama

    2!2 K7"%&8UN "KN K3&"T #7%8& K7#3HN D&K#&

    2!2!1 Pengertian Keam9iguan kalimat

    Pengertian Kalimat m9igu dan :ontoh Kalimatn-a ; Kalimat am9igu 9an-ak kita

    temukan dalam er

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    9/19

    6adi$ kalimat am9igu adalah kalimat -ang memun-ai makna ganda! #amia disini sudah

     aham= >ke kita lan+ut! Untuk menghindari kesalahan makna atau ena.siran ganda dalam

    suatu kalimat se9aikn-a enggunaan kalimat -ang mengandung kata am9igu itu diisahkan

    dalam artian di9eri tanda enghu9ung seerti () atau (/) se9agai emisah untuk menandai

     em9a

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    10/19

    Dari 9+ek #engketa n-a 9eraktu sangat singkat atau sika tergugatn-a -ang

     9eraktu singkat dalam mener9itkan o9+ek sengeketan-a! "enurut kami agar kalimat di atas

    tidak memiliki makna ganda$ akan di9enarkan men+adi

    ?#ika Tergugat -ang dalam aktu sangat singkat mener9itkan >9+ek #engketa@

    :ontoh 2

     Bahwa, Penggugat ** *nter+ensi adalah Anggota Partai Persatuan Pembangunan ewan

     Pimpinan -abang Partai Persatuan Pembangunan Kota Surabaya . Propinsi /awa Timur 

    dengan #omor Kartu Tanda Anggota 0 (%$(!$%$($111111 yang ditanda tangani oleh

     Ketua "mum rs$ Suryadharma Ali dan Sekretaris /enderal *r$ H$2$ 3omahurmuiy tanggal 

    ( Oktober %1(% A

    Dari

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    11/19

    T"# yang dibatasi maksimal )1 4sembilan puluh5 hari terhitung sejak saat diterimanya atau

    diumumkannya Keputusan Badan atau Pejabat T"# in 6asu Keputusan Objek Sengketa

    4+ide0 pasal 77 "" #o$7 Tahun ()&!58

    Dari

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    12/19

    (1) 7ngkau sudah lulus=

    (2) Dia tidak ikut u+ian=

    (C) 7ngkau akan 9eker+a=

    (4) Dia tidak mau 9eker+a=

    (5) 7ngkau akan menulis surat ermohonan ker+a=

    %andingkan dengan kalimat tan-a -ang 9erikut

    (1a) akah engkau sudah lulus=

    (2a) #iaa -ang tidak ikut u+ian=

    (Ca) %agaimana kalau engkau 9eker+a sa+a=

    (4a) "engaa dia tidak mau 9eker+a=(5a) Kaan engkau akan menulis surat ermohonan ker+a=

    Di dalam konse engertian lama tanda 9a

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    13/19

    PUTU#N

    Nomor 504 K/TUN/2015

    DE! KE"D!#"N $E%D"S"%K"N KETU&"N"N '"N( "&" ES"

    "&K""& "(UN(

    "emeriksa erkara tata usaha negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan se9agai

     9erikut dalam erkara

    )"%T"! )E%S"TU"N )E$"N(UN"N *)))+$ berkedudukan 6alan Dionegoro Nomor 

    ,0$ 6akarta 10C10 dalam hal ini diakili oleh

    1! Dr! H! #U*DH*" 3&$ "!#i$ kearganegaraan &ndonesia$ 9eralamat di 6alan

    6a-a "andala F&& Nomor 2$ *T!010$ *G!002$ Kelurahan "enteng Dalam$ Ke

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    14/19

    "emeriksa erkara tata usaha negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan se9agai

     9erikut dalam erkara

    )"%T"! )E%S"TU"N )E$"N(UN"N *)))+$ bera-amat di 6alan Dionegoro Nomor 

    ,0$ 6akarta 10C10 dalam hal ini diakili oleh

    1! Dr! H! #U*DH*" 3&$ "!#i$ kearganegaraan &ndonesia$ 9eralamat di 6alan 6a-a

    "andala F&& Nomor 2$ *T!010$ *G!002$ Kelurahan "enteng Dalam$ Ke P*T6>6>$ #!H!

    5! DG& D*>6TUN PT* #UG&T>$ #!H!

    ,! :"73&$ #!H!$ "!H!

    ! DG& NU8*H 3UG&$ #!H!

    #emuan-a kearganegaraan &ndonesia$ beralamat   di Plaa 8ani D+emat 3antai $ 6alan

    &mam %on+ol Nomor , 6akarta 10C10$ pekerjaan dBokat ada Kantor Hukum I8ani

    D+emat J Partners $ 9erdasarkan #urat Kuasa Khusus tanggal 15 6uli 2015$CPemohon Kasasi dahulu se9agai Ter9anding/PenggugatA

    Pada

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    15/19

    men-atakan ro.esi seseorang! #edangkan 9erro.esi se9agai men-atakan seseorang -ang

    memun-ai ro.esi!

    #elan+utn-a mem9eri kuasa keada

    1! HU"PH*7 *! D67"T$ #!H!$ 33!"!A

    2! DH&K GHNU P*%>G>$ #!H!

    C! D*N73&G&T$ #!H!$"!Hum!

    4! 6U#% 7K> P*T6>6>$ #!H!

    5! DG& D*>6TUN PT* #UG&T>$ #!H!

    ,! :"73&$ #!H!$ "!H!

    ! DG& NU8*H 3UG&$ #!H!

    #emuan-a kearganegaraan &ndonesia$berkantor  di Plaa 8ani D+emat 3antai $ 6alan

    &mam %on+ol Nomor , 6akarta 10C10$ berproesi sebagai dBokat ada Kantor Hukum

    I8ani D+emat J Partners $ 9erdasarkan #urat Kuasa Khusus tanggal 15 6uli 2015$C

    Pemohon Kasasi dahulu se9agai Ter9anding/PenggugatA

    e-aan

    !. ENTE%! &UKU D"N &"K "S"S! "NUS!" %E)U$#!K !NDNES!" , tempat 

    kedudukan di 6alan H!*! *asuna #aid KaBling ,$ Kuningan$ 6akarta #elatan$ dalam hal ini

    mem9eri kuasa keada

    P*>'! H*K*TUT& H*K*N>G>$ #!H!$ "!!$ Ph!D$ Direktur 6enderal dministrasi

    Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak sasi "anusia *&$ 9erdasarkan #urat Kuasa

    Khusus tanggal 12 NoBem9er 2014$ selan+utn-a mem9eri kuasa su9stitusi keada

    1! T7HN %N #&T7PU$ #!H$ "!Hum!$ Direktur Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$

    Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    2! %*>T>$ #!H$ "!H!$ Keala #u9 Direktorat Hukum Tata Negara$ #u9 Direktorat

    Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    C! NU* NT>$ #!H$ "!H!$ Keala #eksi Penda.taran Partai Politik$ #u9 Direktorat

    Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    16/19

    4! N& TU*%&N$ #!H!$ Keala #eksi nalisa dan Pertim9angan Hukum$ #u9 Direktorat

    Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    5! 6>#& %7#* #U8&*T>$ #!H$ "!H!$ Keala #u9 Direktorat Pearganegaraan$ #u9

    Direktorat Pearganegaraan$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi

    Hukum UmumA

    ,! ! H#&N TH>H*&$ #!H$ "!H!$ Keala #eksi Pen-elesaian Pearganegaraan$

    Direktorat Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi

    Hukum UmumA

    ! T6#D&*&N$ #!H$ "!H!$ Keala #u9 %agian Tata Usaha$ Direktorat Hukum Tata Negara$

    Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    ! >*$ #!H!$ nalis Pertim9angan Hukum dan dBokasi Partai Politik ada Direktorat

    Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA! H"D 873>* "H*D&K$ #!&P!$ nalis Pertim9angan Hukum dan dBokasi

    Partai Politik ada Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    10! &"" :H>&*U3 "UTTL&N$ #!H$ "!H!$ nalis Pertim9angan Hukum ada

    Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    11! DH*"GN H7ND*T>$ #!H!$ Dokumentasi Hukum ada #u9dit Hukum Tata

     Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    #emuan-a kearganegaraan &ndonesia$ 9eralamat di 6alan H!* *asuna #aid KaB ,

    Kuningan 6akarta #elatan$9erdasarkan #urat Kuasa Khusus tanggal 12 NoBem9er 2014A

    Pada

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    17/19

    12! T7HN %N #&T7PU$ #!H$ "!Hum!$ Direktur Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$

    Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    1C! %*>T>$ #!H$ "!H!$ Keala #u9 Direktorat Hukum Tata Negara$ #u9 Direktorat

    Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    14! NU* NT>$ #!H$ "!H!$ Keala #eksi Penda.taran Partai Politik$ #u9 Direktorat

    Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    15! N& TU*%&N$ #!H!$ Keala #eksi nalisa dan Pertim9angan Hukum$ #u9 Direktorat

    Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    1,! 6>#& %7#* #U8&*T>$ #!H$ "!H!$ Keala #u9 Direktorat Pearganegaraan$ #u9

    Direktorat Pearganegaraan$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi

    Hukum UmumA

    1! ! H#&N TH>H*&$ #!H$ "!H!$ Keala #eksi Pen-elesaian Pearganegaraan$

    Direktorat Hukum Tata Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi

    Hukum UmumA

    1! T6#D&*&N$ #!H$ "!H!$ Keala #u9 %agian Tata Usaha$ Direktorat Hukum Tata Negara$

    Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    1! >*$ #!H!$ nalis Pertim9angan Hukum dan dBokasi Partai Politik ada Direktorat

    Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA20! H"D 873>* "H*D&K$ #!&P!$ nalis Pertim9angan Hukum dan dBokasi

    Partai Politik ada Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum

    UmumA

    21! &"" :H>&*U3 "UTTL&N$ #!H$ "!H!$ nalis Pertim9angan Hukum ada

    Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    22! DH*"GN H7ND*T>$ #!H!$ Dokumentasi Hukum ada #u9dit Hukum Tata

     Negara$ Direktorat Tata Negara$ Direktorat 6enderal dministrasi Hukum UmumA

    #emuan-a kearganegaraan &ndonesia$ 9eralamat di 6alan H!* *asuna #aid KaB ,Kuningan 6akarta #elatan$9erdasarkan #urat Kuasa Khusus tanggal 12 NoBem9er 

    2014Aealahan

    %% &&&

    K7#&"PU3N DN P7NUTUP

    C!1 Kesimulan

    #etelah 9e9eraa engertian dan

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    18/19

    1) "enggunakan Kaidah Kese+a+aran Kalimat

    Karena 9ahasa hukum (khususn-a utusan hakim) adalah 9ahasa -ang .ormal maka

    kese+a+aran meruakan se9uah s-arat se9uah 9entuk kalimat resmi$ karena tana kese+a+aran

    kata kesan .ormalitas se9uah utusan engadilan akan tamak la-akn-a komunikasi non

    .ormal sehingga se9uah utusan -ang seharusn-a dihormati akan diangga seakan 9ukan hal

    -ang harus di taati

    2) "enggunakan Pemilihan Diksi -ang 6elas

    Pemilihan katakata dan susunann-a +uga turut memungaruhi se9uah "akna$ +ika

    se9uah kese+a+aran menguatkan se9uah kesan .ormalitas maka emilihan diksi -ang teat

    akan menghindarkan Kegandaan makna sehingga esan dari utusan daat diahami dengan

     9aik alauun oleh orang aam sekaliun

     

    C) "enggunakan 7+aan -ang di #emurnakan

    #e9uah kese+a+aran menguatan kesan$ diksi -ang teat menguatan esan -ang

    terkandung$ 7+aan -ang teat men-emurnakan esan agar le9ih +elas dimengerti$ karena

    tana e+aan -ang teat kata atau kalimat -ang digunakan akan teraa memiliki makna -ang

    kurang asti sehingga e.ek keastian hukum akan teregaruhi oleh keadaan demikian$ maka

    dari itu tiga hal terse9ut adalah s-arat agar se9uah utusan tidak diangga remeh serta

    diahami dengan 9aik dan memiliki nilai keastian -ang utuh

    0.+ Penutup

    Sebagai penutup makalah kami pastilah makalah kami ini memiliki banyak

    kesalahan yang mungkin tidak kami sadari sebelumnya, karena kapasitas kami

    yang sekarang masihlah melanjutkan studi kami yang baru menginjak semesterpertama. aka dari itu kami sebagai penulis menghimbau para pemba$a agar

     jeli dan tidak sungkan untuk memberikan koreksi membangun sehingga karya ini

    dapat di perbaiki dan semakin bernilai ilmiah

    Demikian yang dapat kami sampaikan dan terima kasih telah berkenan

    mengapresiasi apa yang telah kami $urahkan, semoga dengan karya kami yang

    ke$il ini dapat memberi sumbangan positif pada dunia pendidikan kedepannya

  • 8/18/2019 Kesalahan Dalam Pengalimatan Putusan Hakim

    19/19

    Daftar Pustaka

    http1))le.upi.edu)Direktori)EP4S)6U7.FP5ND.F4%S.FD"NFS"S*7"F3ND>N5S3")G;@

    '0GG0'0+-N>H3F75S3N3)#"83"*F5E5#*3E.pdf 

    htt//elitaku!sa9da!org/kesalahanMe+aan

     htt//9ela+arsastra!