KERTAS KERJA AUDIT ATAS KEPATUHAN ASERSI … · Tanda Terima Laporan Awal Dana Kampanye : 1 Lembar...

KOTA KEDIRI

PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH

ATAS KEPATUHAN ASERSI PASANGAN CALON

AIZZUDIN DAN SUDJONO TEGUH WIDJAJA

TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

DALAM MELAPORKAN LAPORAN PENERIMAAN DAN

PENGELUARAN DANA KAMPANYE

KERTAS KERJA AUDIT

KAP SOEBANDI DAN REKAN

SURABAYA

Nama Klien : KPU KOTA KEDIRI

AUDIT DANA KAMPANYE PEMILIHAN UMUM

WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA

Alamat : Jalan Jaksa Agung Suprapto No. 32

Mojoroto - Kediri

Tahun Pelaporan : 12 Pebruari 2018 s/d 23 Juni 2018

Tim Pelaksana Audit Dana Kampanye.

Partner : Bayu Nurcahyo A.,SE,MSA, Ak.,CPA,CA

Ketua Tim : Triana Hendrayanti, SE

Auditor : Shinta Dyah Andini, SE,Ak,CA

KERTAS KERJA

PEMERIKSAAN

WAKTU DIKERJAKAN DIREVIEW DISETUJUI

KERJA OLEH OLEH OLEH

I PERENCANAAN

1) 04/06/2018 Shinta Yanti - Bayu

2) Shinta Yanti - Bayu

3)


5) Shinta Yanti - BayuMemahami laporan dana kampanye pasangan calon

Kami telah mendapatkan Surat Perjanjian

Kontrak (SPK) No. 16/SPK/KPU-

KDRKOTA/VI/2018 tanggal 12 Juni 2018 dari

Pejabat Pembuat Komitmen KPU Kota Kediri

pada hari Senin tanggal 25 Juni 2018.dan

Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) No.

03/SPMK/KPU-KDR-Kota/2018 tanggal 12 Juni

2018

Kegiatan kampanye Pasangan Calon berupa

Pertemuan terbatas, Pertemuan tatap muka,

dan lain-lain

Mendapatkan surat tugas / kontrak / engagement

letter

Mendapatkan laporan dana kampanye

Memahami peraturan pelaporan dan audit dana

kampanye

Memahami kegiatan kampanye pasangan calon

RINGKASAN KERTAS KERJA

AUDIT ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE

PASANGAN CALON AIZZUDIN DAN SUDJONO TEGUH WIDJAJA, SE. PADA PEMILIHAN WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA

Untuk Periode 12 Pebruari 2018 Sampai Dengan 23 Juni 2018

URAIAN AKTIVITASNO REF KESIMPULAN

KOTA KEDIRI

TEMUANHASIL AKTIVITAS

Kampanye Pasangan Calon

dimulai pada tanggal 12

Februari 2018 sampai dengan

tanggal 23 Juni 2018.

Kami telah menganalisa LPPDK

Kami telah mendapatkan Surat

Perjanjian Kontrak (SPK) dari

Pejabat Pembuat Komitmen

KPU Kota Kediri pada hari Senin

tanggal 25 Juni 2018.

Kami telah mendapatkan

LPPDK pada hari senin tanggal

25 Juni 2018 di KPU Kota

Kediri

Kami telah mengikuti PPL IAPI

tentang Pelaporan dan Audit

dana kampanye serta Pelatihan

Intern kantor.


KERJA OLEH OLEH OLEHURAIAN AKTIVITASNO REF KESIMPULANTEMUANHASIL AKTIVITAS




II PEKERJAAN LAPANGAN

A. ASERSI UMUM

1 Asersi Cakupan Laporan

a. Formulir Model LPPDK1-PARPOL

b. Formulir Model LPPDK2-PARPOL

c. Formulir Model LPPDK3-PARPOL

d. Formulir Model LPPDK4-PARPOL

e. Formulir Model LPPDK5-PARPOL

f. Lampiran formulir Model LPPDK5-PARPOL

g.

h.

Dimana seluruh transaksi penerimaan

sebanyak 33 dan pengeluaran sebanyak 33,

untuk itu akan kami tentukan sampel

seluruhnya

Dimana Sistematika Laporan Hasil Pekerjaan

sesuai SPA 3000 dan Keputusan KPU

No.247/PL.03.5-Kpt/03/KPU/III/2018.

Kami telah mengkomunikasikan

dengan Tim Kampanye pada

tanggal 25-26 Juni 2018

dengan Bapak Imam Basori

selaku sekretaris tim kampanye.

Kami telah menentukan

sampling minimal 33 sesuai

dengan Keputusan KPU

No.247/PL.03.5-

Kpt/03/KPU/III/2018.

Surat pernyataan penyumbang pihak lain

perseorangan

Surat pernyataan penyumbang pihak lain kelompok

Penentuan sampling

Merencanakan bentuk laporan audit dana kampanye

Mengomunikasikan perencanaan audit kepada

pasangan calon

Kami telah merencanakan

bentuk laporan

Kami melaporkan LPPDK (paling lambat 1 (satu) hari

sejak berakhirnya masa kampanye paling lambat pukul

18.00 waktu setempat) kepada KPU provinsi/KIP Aceh

untuk Pemilihan Gubernur dan KPU/KIP

Kabupaten/Kota untuk Pemilihan Bupati dan Wakil

Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota LPPDK

dilengkapi dengan :



i.

j. Copy bukti Tagihan/Utang

k.

l. Pembukuan Dana Kampanye Pihak Lain.

Dilampiri dengan :

a. LADK Pasangan Calon yang dilengkapi dengan :

1). Formulir Model LADK1-PARPOL





6). Lampiran formulir Model LADK5-PARPOL

b.

1). Formulir Model LPSDK1-PARPOL

2). Lampiran formulir Model LPSDK1-PARPOL

3). Formulir Model LPSDK2-PARPOL

Prosedur Pengujian Asersi :

a. Cakupan Pelaporan

1). 25/06/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

1. Model LPPDK1-Parpol : 4 Lembar





6.Lampiran Model LPPDK5-Parpol : 2

Lembar

7.

8.

Surat pernyataan penyumbang pihak lain kelompok

Surat pernyataan penyumbang pihak lain badan

usaha

Bukti-bukti Transaksi Penerimaan dan Transaksi

Pengeluaran, dan

Dapatkan LPPDK beserta laporan pendukung

terkait dari KPUKabupaten/Kota, seperti yang

tercantum dalam tanda terima penyerahan

LPPDK.

Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye

yang dilengkapi dengan :


LPPDK pada hari Senin tanggal

25 Juni 2018 pk.13:00 WIB di

KPU Kota Kediri (LPPDK dan

Tanda Terima terlampir)

Berkas LPPDK yang diserahkan kepada kami

adalah sebagai berikut :

Surat Pernyataan penyumbang pihak lain

Perseorangan : 22 lembar

Copy Buku/Rekening Koran Khusus Dana

Kampanye : 3 lembar



2). 25/06/2018 9. Surat Keterangan Data Pengelola

Rekening : 1 lembar

10.

11

12.

13.

14.



5). 29/06/2018 Shinta Yanti _ Bayu

6). Simpulkan kepatuhan terkait asersi diatas. 29/06/2018 Shinta Yanti _ Bayu

Kami telah meyakini prosedur

atas kepatuhan ini sehingga

kami tidak perlu melakukan

alternatif prosedur

Kami telah menyimpulkan

mengenai kepatuhan terkait

asersi diatas.

Periksa kelengkapan dokumen pendukung

LPPDK yang diserahkan kepada KPU

Kabupaten/Kota.

Periksa kesesuaian tanggal dan waktu tanda

terima penyerahan LPPDK yaitu paling lambat 1

(satu) hari sejak berakhirnya masa kampanye

paling lambat pukul 18.00 waktu setempat.

Jika keyakinan memadai atas kepatuhan belum

didapatkan auditor, lakukan alternatif prosedur.

Lakukan konfirmasi kepada KPU Provinsi atau

KPU Kabupaten/Kota terkait kesesuaian batas

waktu penyampaian LPPDK Pasangan Calon

(jika diperlukan).

Kami telah melakukan

konfirmasi kepada KPU Kota

Kediri pada tanggal 28 Juni

2018

Berdasarkan Konfirmasi yang kami terima

berupa Surat Pernyataan dari KPU Kota Kediri

bahwa batas waktu penyampaian LPPDK

paslon kepada KPU telah sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yaitu pada

tanggal 24 Juni 2018 Pk 17:24

Kami memeriksa Tanda Terima

dan Berita Acara penyerahan

LPPDK dari Pasangan Calon

kepada KPU Kota Kediri

Berdasarkan Tanda Terima dan Berita Acara

KPU Kota Kediri Nomor : 231/PK.01-

BA/02/KPU-Kot/VI/2018 tanggal 24 Juni 2018

tentang Penerimaan dan Pengeluaran Dana

Kampanye Pemilihan Wali Kota dan Wakil

Walikota Kediri tahun 2018, LPPDK

diserahkan dari Paslon ke KPU Kota Kediri

pada hari Minggu tanggal 24 Juni 2018 Pk.

17:24

Fotocopy Laporan Awal Dana Kampanye

: 8 lembar

Fotocopy Laporan penerimaan

sumbangan Dana Kampanye : 4 lembar

Tanda Terima Laporan Penerimaan

Sumbangan Dana Kampanye : 1 Lembar

Tanda Terima Laporan Awal Dana

Kampanye : 1 Lembar

Bukti-bukti Transaksi Penerimaan 9

lembar dan Transaksi Pengeluaran :20

Berdasarkan hasil pemeriksaan diatas kami

mengambil kesimpulan asersi diatas PATUH.

Kami telah memeriksa

kelengkapan LPPDK yang

diserahkan dari Pasangan Calon

(paslon) kepada KPU, kemudian

LPPDK tersebut diserahkan

kepada kami dengan disaksikan



2 Asersi Periode Pencatatan dan Pelaporan.


b. Periode Pencatatan dan Pelaporan

1). 29-Jun-18 Shinta Yanti PATUH Bayu



4). 29-Jun-18 Shinta Yanti _ Bayu

Periksa kesesuaian tanggal awal dan akhir

pencatatan pengeluaran Dana Kampanye pada

Formulir yang terkait.

Ambil sampel pada tanggal awal dan akhir

pencatatan penerimaan dan pengeluaran dari

poin 1 dan 2 diatas, dan lakukan pengujian pisah

batas (cutt-off test).



Kami melakukan pencatatan penerimaan dan

Pengeluaran Dana Kampanye dimulai sejak

pembukaan Rekening Khusus Dana Kampanye dan

ditutup pada saat masa Kampanye berakhir.


pencatatan penerimaan Dana Kampanye pada

Formulir yang terkait.

Kami telah memeriksa tanggal

awal dan akhir pencatatan

penerimaan dana kampanye

pada Formulir model LPPDK 5-

Parpol : Laporan Penerimaan

Sumbangan Dana Kampanye

Kepada Pasangan Calon.

Berdasarkan Formulir Model LPPDK5-Parpol

:Daftar Penerimaan Sumbangan Dana

Kampanye Kepada Pasangan Calon, tertera

periode 12 Pebruari 2018 sampai dengan 23

Juni 2018 Hal ini sesuai dengan PKPU 05

tahun 2017 pasal 18 (4) yaitu tanggal 12

Pebruari 2018 sampai dengan tanggal 23 Juni

2018



pengeluaran dana kampanye

pada Formulir model LPPDK3-

Parpol : Daftar Aktivitas

Pengeluaran Dana Kampanye


Berdasarkan Formulir Model LPPDK3-Parpol

:Daftar Aktivitas Pengeluaran Dana Kampanye

Kepada Pasangan Calon, tertera periode 12

Pebuari 2018 sampai dengan 23 Juni 2018.

Hal ini tidak sesuai dengan PKPU 05 tahun

2017 pasal 18 (4) yaitu tanggal 12 Pebruari

2018 sampai dengan tanggal 23 Juni 2018

Kami telah melakukan pengujian

pisah batas atas pencatatan

penerimaan dan pengeluaran

dari poin 1 dan 2 diatas,

pengujian dilakukan dengan

sampel transaksi yaitu : 33

transaksi penerimaan dan 33

transaksi pengeluaran.

Berdasarkan hasil pengujian seluruh

penerimaan dan pengeluaran dari poin 1 dan

2, tidak terdapat pencatatan penerimaan dan

pengeluaran diluar periode LPPDK.




alternatif prosedur.




5). Simpulkan kepatuhan terkait asersi diatas. 29-Jun-18 Shinta Yanti _ Bayu

B.

3 Asersi RKDKP


a. Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK)

1). 30/06/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH





PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA

KAMPANYE PEMILU

Kami menempatkan Dana Kampanye berupa uang,

pada Rekening Khusus Dana Kampanye yang dibuka

oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik yang

mengusulkan Kami atas nama Kami pada Bank.

Periksa kesesuaian kepemilikan RKDK dengan

cara membandingkan nama pemilik RKDK antara

informasi yang tercantum dalam rekening koran

dengan nama Pasangan Calon terkait.

Berdasarkan informasi dari fotocopy RKDK,

Paslon membuka RKDK dengan menggunakan

nama salah satu Pasangan Calon yaitu

Aizzudin dan Ketua Tim Kampanye O'Ing

Abdul Mu'id. Hal Ini tidak sesuai dengan PKPU

No.5 Pasal 13 (4) bahwa RKDK harus dibuka

oleh Pasangan Calon yaitu Aizzudin dan

Sudjono T. Widjaya, SE. Sedangkan dalam

Surat Pengelola Rekening Pasangan Calon

Aizzudin dan Sudjono Teguh.

Widjaya,SE mempercayakan kepada Imam

Basori







asersi diatas.


mengambil kesimpulan asersi diatas TIDAK

PATUH, karena nama yang tertera pada RKDK

bukan nama Paslon melainkan salah satu

calon dan Ketua Tim Kampanye



asersi diatas.


mengambil kesimpulan asersi diatas PATUH,


kesesuaian kepemilikan RKDK.



4 Asersi Batasan Maksimum Sumbangan

a).

b).

c).


b. Batasan Maksimum Sumbangan


1. Pasangan Calon Aizzudin

a Kaos 1.000 unit

500 x Rp.22.000,- = Rp.22.000.000,-

500 x Rp.17.000,- = Rp.17.000.000,-

peraturan yang berlaku, antara lain : Jumlah ......................Rp.39.000.000,-

Rp. 750 Juta untuk penyumbang kelompok dan/atau

badan usaha swasta.

Rp. 750 Juta untuk sumbangan dari Partai Politik

atau Gabungan Partai Politik.

Rp. 75 Juta untuk penyumbang perseorangan, dan

Partai Politik atau Gabungan Partai Politik yang

mengusulkan Kami mematuhi jumlah penerimaan

sumbangan (mencakup uang, barang, dan/atau jasa

yang dikonversikan dengan nilai uang, termasuk hutang

dan diskon pembelian barang atau jasa yang melebihi

batas kewajaran transaksi jual beli secara umum) yang

dilaporkan dalam LADK, LPSDK dan LPPDK tidak

melebihi jumlah dibawah ini :

Mengingat batasan atas nilai sumbangan berlaku

untuk jumlah sumbangan secara akumulatif (dan

bukan berdasarkan transaksi) untuk setiap pemberi

dana, maka LADK, LPSDK, dan LPPDK wajib

direkapitulasi oleh Pasangan Calon atau tim

kampanye berdasarkan nama pemberi dana.



asersi diatas.



PATUH, karena nama yang tertera pada RKDK

bukan nama Paslon melainkan salah satu

calon dan Ketua Tim Kampanye


kepatuhan atas batasan jumlah

maksimum penerimaan

sumbangan.

Berdasarkan LADK, LPSDK dan LPPDK

Sumbangan berasal dari paslon dan pihak lain

perseorangan. Sumbangan semuanya dalam

bentuk barang :

Tentukan kepatuhan atas batasan jumlah

maksimum penerimaan sumbangan (mencakup

uang, barang, dan/atau jasa yang dapat

dikonversikan dengan nilai uang, termasuk

hutang dan diskon pembelian barang atau jasa

yang melebihi batas kewajaran transaksi jual beli

secara umum) dengan mengacu pada ketentuan

dan



b Stiker 43.050 unit

20.000 x Rp. 450,- = Rp .9.000.000,-

5.000 x Rp 600,- = Rp. 3.000.000,-

50 x Rp.15.000,- = Rp. 750.000,-

3.000 x Rp. 750,- = Rp. 2.250.000,-

5.000 x Rp. 750,- = Rp. 3.750.000,-

c 10.000 x Rp. 400,- = Rp. 4.000.000,-

Jumlah ......................Rp.28.750.000,-

d Kalender 1.500 unit

1.500 x Rp.10.000,- = Rp.15.000.000,-

Banner 166 unit

5 x Rp.360.000,- = Rp.1.800..000,-

7 x Rp. 90.000,- = Rp. 630.000,-

1 x Rp.368.000,- = Rp. 368.000,-

1 x Rp.315.000,- = Rp. 315.000,-

2 x Rp. 36.000,- = Rp. 72.000,-

50 x Rp 28.000,- = Rp.1.400.000,-

100 x Rp. 13.000,- = Rp.1.300.000,-

Jumlah............ .........Rp .5.885.000,-

Total......................... 45.716 unit

Total .........................Rp.63.635.000,-

2. Pasangan Calon Sudjono

Kaos 2.000 unit

22.000 x Rp. 1.000,- = Rp.22.000.000,-

17.000 x Rp. 1.000,- = Rp.17.000.000,-

Total .........................Rp.39.000.000,-

Kalender 1.500 unit

1.500 x Rp.10.000,- = Rp.15.000.000,-

Total .............................. 3.500 unit

Total .........................Rp.54.000.000,-

3 Ufi Mukafi 500 unit

500 x Rp.1.000,- = Rp. 500.000,-

4 Rois Z 300 unit

300 x Rp.20.000,- = Rp. 6.000.000,-

5 Helmy 225 unit



225 x Rp. 17.000,- = Rp.3.825.000,-

6 Zumrotus Sa'adah 2.000 unit

2.000 x Rp. 20.000,- = 40.000.000,-

7 Fuad Yasin 1.080 unit

1.080 x Rp.15.000,- = Rp. 16.200.000,-

a). 26/06/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

b). 02/07/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

Permintaan keterangan pada Pasangan

Calon

dapatkan daftar pemberi sumbangan dan

surat pernyataan penyumbang.

Berdasarkan Model LPPDK5-Parpol Total

sumbangan paslon dan perseorangan adalah

sebesar 53.321 unit apabila dikonversikan

dalam uang adalah sebesar Rp. 184.160.000,-

Kami telah meminta keterangan

pada Paslon melalui Tim

Kampanye tapi tidak

memberikan jawaban

Sehingga kami hanya memperoleh data

penyumbang dari LADK, LPSDK, LPPDK dan

bukti terkait yang diserahkan Paslon ke KPU

Kota Kediri

Kami telah mendapatkan daftar

pemberi sumbangan dan surat

pernyataan penyumbang pada

LPPDK5-Parpol sumbangan

berupa barang.

Berdasarkan Surat Pernyataan Penyumbang,

sumbangan berasal dari Paslon dan

Perseorangan berupa barang. Pada Surat

pernyataan terdapat kesalahan ketik yaitu :

1. A/n Sudjono, sumbangan barang berupa

kalender sebanyak 1.500 unit dengan harga

Rp. 10.000,-/unit sedangkan dalam Surat

Pernyataan Penyumbang Pihak lain

Perseorangan menyatakan sumbangan barang

berupa kalender sebanyak 10.000 unit dan

tidak mencantumkan harga per unit

2. A/n Aizzudin, menyumbang barang berupa

kalender sebanyak 1.500 unit seharga 10.000,-

/unit sedangkan pada Surat Pernyataan

Penyumbang Pihak Lain Perseorangan

menyatakan menyumbang 10.000 unit

kalender dan tidak mencantumkan harga per

unitnya. selain itu sumbangan banner dalam

LPPDK 5-Parpol pada tanggal 18/05/2018

tertulis 36 unit tertulis 36 unit namun dalam nota pembelian

tertulis 360 unit .



c). 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

d). 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

e). 02/07/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

f).

Semua sumbangan dalam

bentuk barang dan tidak ada

dalam bentuk uang

dapatkan daftar sumbangan berupa barang,

dan/atau jasa yang dapat dikonversikan

dengan nilai uang, termasuk hutang dan

diskon pembelian barang atau jasa yang

melebihi batas kewajaran transaksi jual beli

secara umum yang dikonversi berdasarkan

harga pasar yang wajar.

ambil sampel dan telusuri penerimaan

sumbangan dalam bentuk uang melalui

rekening koran.

ambil yang mewakili masing-masing jenis

sumbangan dan lakukan inspeksi atas

catatan dan daftar penerimaan sumbangan;

dan

3. A/n Ufi Mukafi, menyumbang korek api

sebesar 500 unit, pada LPPDK5 tercantum

harga satuan Rp. 1.000,- sehingga dinilai

dalam bentuk uang sebesar Rp. 500.000,- dan

dalam Surat Pernyataan Penyumbang

Perseorangan dinyatakan telah menyumbang

sebesar 500 unit dimana harga /unit tidak

tercantum tetapi di Lampiran LPPDK 5

tercantum sumbangan perbedaan harga yaitu

Rp.10.000,-/unit.

Dalam Surat Pernyataan Penyumbang tidak

dicantumkan harga perunit barang

Berdasarkan dokumen LPPDK5-Parpol yang

kami terima, sumbangan barang yang diterima

tidak melebihi batas kewajaran yang dikonversi

berdasarkan harga pasar

Kami telah menelusuri seluruh

transaksi rekening koran tidak

ada sumbangan dalam bentuk

uang yang masuk dalam

rekening koran selain saldo awal

RKDK

Berdasarkan Rekening Koran, kami tidak

melihat ada sumbangan dalam bentuk uang

yang masuk dalam RKDK selain saat

pembukaan RKDK sebesar Rp. 5.000.000,-

yang merupakan sumbangan dari Pasangan

Calon Aizzudin

Kami telah melakukan inspeksi

seluruh penerimaan sumbangan

ke surat pernyataan

penyumbang.

Kami telah menelusuri Daftar sumbangan di

LPPDK5 dengan Surat Pernyataan

Penyumbang terdapat perbedaan unit barang

a/n Sujono dan Aizzudin, serta tedapat

perbedaan harga/unitnya a/n Ufi Mukafi

lakukan pengujian melalui perhitungan

kembali atas nilai konversi sumbangan dalam

bentuk barang/jasa.



g). 26/06/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

h). 02/07/2018 Shinta Yanti _ Bayu

2) 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu


5 Asersi Batasan Pengeluaran Dana Kampanye


c. Batasan Pengeluaran Dana Kampanye

1).

lakukan konfirmasi melalui surat, telepon

dan/atau kunjungan kepada pemberi

sumbangan untuk memastikan keberadaan

dan keakurasian sumbangan jika diperlukan;

dan/atau.

lakukan alternatif prosedur jika keyakinan

memadai atas kepatuhan belum didapatkan

auditor.

Jika terdapat ketidakpatuhan terhadap batasan

sumbangan dan,atau sumbangan dari pihak yang

dilarang, sajikan dalam bentuk daftar yang

mencakup nama pemberi sumbangan dan

identitas terkait, serta jumlah dan jenis

sumbangan yang diberikan.

Kami mematuhi pembatasan pengeluaran Dana

Kampanye berdasarkan Keputusan KPU Provinsi/KIP

Aceh untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur

dan Keputusan KPU/KIP Kabupaten/Kota untuk

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.


maksimum pembiayaan Dana Kampanye (uang,

barang, jasa, atau bentuk lainnya) dengan

mengacu pada ketentuan dan peraturan yang

berlaku, dengan cara antara lain :







asersi diatas.



hal ini ketidakpatuhan tidak material yaitu

terjadi perbedaan besarnya sumbangan antara

Model LPPDK 5-Parpol dengan Lampiran

Model LPPDK 5-Parpol dan LPPDK 5-Parpol

dengan Bukti Penerimaan

Berdasarkan pemeriksaan di

atas kami tidak menemukan

pelanggaran atas penerimaan

sumbangan dana kampanye

yang melebihi batas.

Berdasarkan pemeriksaan di atas kami tidak

menemukan pelanggaran atas penerimaan

sumbangan dana kampanye yang melebihi

batas.

Kami telah mengirimkan Surat

Konfirmasi pada tanggal 26 Juni

2018

Berdasarkan konfirmasi terdapat perbedaan

a/n Sudjono, a/n Aizzudin dan Ufi Mukafi atas

sumbangan yang diberikan berupa barang

telah sesuai dengan LPPDK5 namun

penerimaan sumbangan banner dari Aizzudin

tidak sesuai LPPDK 5- Parpol



a). 25/06/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

b). 25/06/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

c). 02/07/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH


e). 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

f). Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

dapatkan Keputusan mengenai standar biaya

daerah.

dapatkan rincian biaya dan rekapitulasi

pengeluaran Dana Kampanye beserta

dokumen pendukungnya.

lakukan permintaan keterangan pada

Pasangan Calon atau Tim Kampanye.

ambil sampel yang mewakili seluruh aktivitas.

lakukan uji subtantif terhadap keberadaan

dan penilaian bukti pendukung dari aktifitas

pengeluaran dana kampanye.


maksimum pembiayaan Dana Kampanye (uang,

barang, jasa, atau bentuk lainnya) dengan

mengacu pada ketentuan dan peraturan yang

berlaku, dengan cara antara lain :

dapatkan Keputusan KPU Kabupaten/Kota

tentang pembatasan pengeluaran Dana

Kampanye.

Kami telah mendapatkan Berita Acara KPU No.

: 23/HK.03.1-Kpt/3571/KPU-Kot/II/2018 tanggal

11 Pebruari tentang Penetapan pembatasan

dana kampanye pasangan calon dalam

pemilihan Wali Kota dan Wakil Walikota tahun

2018, yaitu sebesar Rp. 20.242.400.000,-


Keputusan KPU tentang

pembatasan pengeluaran dana

kampanye pada tanggal 25 Juni

2018

Kami telah meminta Keputusan

mengenai standar biaya daerah

kepada KPU Kota Kediri

KPU Kota Kediri tidak mengeluarkan berita

acara atau surat keputusan tentang standar

biaya daerah.


rincian biaya dan rekapitulasi

pengeluaran Dana Kampanye

beserta dokumen

pendukungnya.

Berdasarkan Rekapitulasi pengeluaran dana

kampanye model LPPDK3-Parpol pengeluaran

dalam bentuk barang ada 70.321 unit. dan

tidak tercantum harga /unit. Pengeluaran

terdapat bukti nota pembelian

Kami sudah mengajukan

pertanyaan melalui surat pada

tanggal 30/6/18 namun tidak

dijawab

Sehingga kami hanya memperoleh data

pengeluaran dari LPPDK yang diserahkan

Paslon ke KPU Kota Kediri

Kami telah mengambil sampel

yang mewakili seluruh aktivitas

Berdasarkan LPPDK 3-Parpol jumlah transaksi

pengeluaran berjumlah 41, dan kami ambil

seluruhnya untuk diikutkan pengujian.

Berdasarkan LPPDK3-Parpol pengeluaran

dipergunakan untuk menyebarkan bahan

kampanye sebesar 70.321 unit .dan terdapat

pengeluaran administrasi bank, pajak dan

biaya saldo minimal sebesar Rp.152.360,-

yang sesuai dengan pengeluaran

di LPPDK2-Parpol. Pada LPPDK2-Parpol

terdapat pengeluaran operasi berupa barang

untuk :



1. Pertemuan Terbatas : 1.080 unit

2. Pertemuan Tatap Muka : 67.080 unit

Total Pengeluaran : 68.160 unit

1.

2.

g). 02/07/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

h). 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

i). 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayujika keyakinan memadai atas kepatuhan

belum didapatkan auditor, lakukan alternatif

prosedur.

tentukan keakurasian matematis dengan cara

melakukan perhitungan kembali, dan

lakukan uji subtantif terhadap keberadaan

dan penilaian bukti pendukung dari aktifitas


telusuri pengeluaran Dana Kampanye melalui

rekening koran.

Kami tidak memiliki keyakinan

yang memadai atas kepatuhan

asersi ini, sehingga melakukan

prosedur lain.

Kami melakukan prosedur penghitungan ulang

harga/unit sesuai bukti/nota penerimaan

barang, dari hasil perhitungan kami total

pengeluaran adalah sebesar Rp.

178.172.500,-

Tidak dapat diketahui nilai uangnya karena

tidak dicantumkan nilai rupiah per unitnya.

Jumlah pengeluaran operasi LPPDK2-Parpol

diatas tidak sesuai dengan pengeluaran di

LPPDK3-Parpol dimana pengeluarannya

merupakan pengeluaran untuk Bahan

kampanye dan Alat Peraga Kampanye

Pengeluaran sudah di telusur di bukti

pendukung berupa nota pembelian, ada 2

pembelian yang tidak ada notanya yaitu :

Pembelian Korek 500 unit seharga Rp.

500.000,-

Pembelian Sarung 2.000 unit seharga Rp.

40.000.000,-

Kami telah menghitung ulang

keakurasian matematis


Dalam LPPDK3-Parpol jumlah pengeluaran

secara footing hasilnya 24.296 unit dimana

seharusnya 70.321 unit. Sedangkan pada

LPPDK2-Parpol jumlah pengeluaran sebesar

68.160 unit.

Kami telah menelusuri seluruh

pengeluaran dana kampanye ke

RKDK namun hanya terdapat

Biaya administrasi dan pajak

tabungan.

Transaksi Pengeluaran tidak dalam bentuk

tunai namun dalam bentuk barang dari

sumbangan Paslon dan Perseorangan yang

langsung dikeluarkan dalam bentuk barang,

sehingga tidak masuk dalam RKDK

di LPPDK2-Parpol. Pada LPPDK2-Parpol

terdapat pengeluaran operasi berupa barang

untuk :




3). Simpulkan kepatuhan terkait asersi diatas. 02/07/2018 Shinta Yanti - Bayu

6


d.

1). Penyampaian LADK dan LPSDK

a). 25/06/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

1. Model LADK1-Parpol : 1 Lembar



Model LADK4-Parpol : 2 Lembar

Model LADK5-Parpol : 1 Lembar

4.

Jika terdapat ketidakpatuhan terhadap batasan

pengeluaran Dana Kampanye sajikan dalam

bentuk jumlah pengeluaran yang melampaui

batasan maksimum.

Ketepatan waktu Pelaporan LADK, LPSDK dan

LPPDK ke KPU Kabupaten/Kota serta Penyetoran

Sumbangan yang dilarang kas Negara.

Dapatkan LADK dan LPSDK beserta laporan

pendukung terkait dari KPU kabupaten/kota

seperti yang tercantum dalam tanda terima

penyerahan LADK dan LPSDK.

Asersi Ketepatan waktu Pelaporan LADK, LPSDK

dan LPPDK ke KPU.

Kami mematuhi penyerahan LADK sesuai dengan

waktu yang telah ditetapkan yaitu 1 (satu) hari sebelum

masa Kampanye paling lambat pukul 18.00 waktu

setempat.

Kami mematuhi penyerahan LPSDK sesuai dengan

jadwal sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan KPU

tentang tahapan, program dan jadwal disampaikan

kepada KPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP

Kabupaten/Kota paling lambat pukul 18.00 waktu

setempat.

Kami telah melakukan inspeksi

terhadap seluruh transaksi

pengeluaran atas batasan

pengeluaran yang ditetapkan

KPU Kota Kediri

Kami tidak menemukan pelanggaran atas

batasan pengeluaran dana kampanye, karena

Seluruh transaksi pengeluaran yang tercatat di

LPPDK tidak melebihi batasan pengeluaran

dana kampanye yang ditetapkan oleh KPU

Kota Kediri



asersi diatas.



Kami telah mendapatkan LADK

dan LPSDK pada hari Senin

tanggal 25 Juni 2018 di KPU

Kota Kediri (Berita acara LADK

dan LPSDK terlampir).

Berkas LADK yang diserahkan kepada kami

berupa :

Copy buku/rekening koran khusus dana

kampanye : 2 Lembar



b). 02/07/2018 Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

1. Model LPSDK1-Parpol : 2 Lembar

2.

3.

4.

c). 26/06/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu


1.

2.

e). 02/07/2018 Shinta Yanti - Bayu

Periksa kelengkapan dokumen pendukung

LADK dan LPSDK yang diserahkan kepada

KPU Kabupaten/Kota.

Jika keyakinan memadai atas kepatuhan


prosedur.

Lakukan konfirmasi kepada KPU

Kabupaten/Kota terkait kesesuaian batas

waktu penyampaian LADK dan LPSDK

Pasangan Calon (jika diperlukan).

Periksa kesesuaian tanggal dan waktu tanda

terima penyerahan LADK dan LPSDK yaitu

paling lambat 1 (satu) hari sejak berakhirnya

masa kampanye paling lambat pukul 18.00

waktu setempat.

Kami telah memeriksa tanda

terima dan Berita Acara

penyerahan LADK dan LPSDK

dari Pasangan Calon kepada

KPU Kota Kediri

Berdasarkan Tanda Terima dan Berita Acara

nomor : 89/PK.01-BA/02/KPU-Kot/II/2018

diserahkan pada hari Rabu tanggal 14 Pebruari

2018 Pk. 17:45 WIB Sedangkan Berdasarkan

Tanda Terima dan Berita Acara nomor :

161/PK.01-BA/02/KPU-Kot/IV/2018 LPSDK

diserahkan pada hari Jumat tanggal 20 April

2018 Pk.17.42.


konfirmasi ke KPU terkait

kesesuaian batas waktu

penyampaian LADK dan LPSDK

Pasangan Calon pada tanggal

26 Juni 2018

Berdasarkan Surat pernyataan yang diberikan

oleh KPU yang di tanda tangani Ibu Henny

Nurdiany pada tanggal 26 Juni 2018, informasi

yang kami dapat sebagai berikut :

LADK diserahkan pada tanggal 14

Pebruari 2018 sebelum dan/atau tepat

pukul 17:45 waktu setempat.

LPSDK diserahkan pada tanggal 20 April

2018 sebelum dan/atau tepat pukul 17:42

waktu setempat.

Kami telah memiliki keyakinan


asersi ini, sehingga tidak

melakukan prosedur lain


kelengkapan LADK dan LPSDK

yang diserahkan dari Pasangan

Calon (paslon) kepada KPU,

kemudian LADK dan LPSDK

tersebut diserahkan kepada

kami dengan disaksikan oleh

Anggota KPU Kota Kediri

Berkas LPSDK yang diserahkan kepada kami

berupa :

Lampiran model LPSDK1-Parpol : 2

Lembar

Surat pernyataan penyumbang pihak

perseorangan : 22 Lembar


kampanye : 3 Lembar

Kami tidak menerima Model LPSDK2-Parpol


kampanye : 2 Lembar

Kami tidak menerima Lampiran Model LADK5-

Parpol



e). 02/07/2018 Shinta Yanti _ Bayu

Asersi Ketepatan Waktu Setor ke Kas Negara.

a). Dilarang menggunakan sumbangan tersebut.

b).

c). Melaporkan sumbangan yang dilarang

*


2) Sumbangan yang dilarang.

a). 02/07/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

b).



prosedur.

Simpulkan kepatuhan terkait asersi diatas.

Periksa transaksi penerimaan sumbangan

untuk melihat ada tidaknya transaksi

penerimaan yang dilarang berdasarkan

ketentuan dan peraturan yang berlaku.

Apabila terdapat hal tersebut di atas Kami

menyerahkan bukti lapor kepada KPU Provinsi/KIP

Aceh untuk Pemilihan Gubernur dan KPU/KIP

Kabupaten/Kota untuk Pemilihan Bupati atau

Walikota dan bukti Surat Setoran Penentuan

Penerimaan Negara Bukan Pajak ("SSPNBP").

Apabila terdapat Partai Politik atau Gabungan Partai

Politik yang mengusulkan Kami menerima sumbangan

yang dilarang maka Partai Politik atau Gabungan Partai

Politik mematuhi ketentuan sebagai berikut :

Menyetorkan sumbangan yang dilarang ke kas

Negara; * dan

Mengacu ke daftar sumbangan yang dilarang

berdasarkan Peraturan KPU, lakukan

verifikasi dengan bukti lapor kepada KPU

Kabupaten/Kota dan bukti Surat Setoran

Penerimaan Negara Bukan Pajak (SSPNBP),




melakukan prosedur lain



asersi diatas.


mengambil kesimpulan, bahwa asersi diatas

PATUH.karena ketidak patuhan tidak material

yaitu Paslon tidak menyerahkan Model LPSDK

2-Parpol dan Lampiran LADK 5 - Parpol

Kami telah periksa transaksi

penerimaan sumbangan yang

dilarang berdasarkan ketentuan

dan peraturan yang berlaku.

Berdasarkan Dokumen yang kami terima, tidak

ada transaksi penerimaan sumbangan yang

dilarang menurut peraturan yang berlaku.



c). Shinta Yanti _ Bayu

d). 02/07/2018 Shinta Yanti _ Bayu

C LADK DAN LPSDK

7


Laporan Rekening Khusus Dana Kampanye

a. Periode laporan penerimaan dan pengeluaran

1). 02/07/2018 Shinta Yanti TIDAK BayuPeriksa kesesuaian tanggal awal dan akhir


formulir yang terkait.

Asersi Periode Laporan Penerimaan dan

Pengeluaran

Kami mematuhi lingkup waktu pencatatan penerimaan

dan Pengeluaran LADK yaitu lingkup waktu pencatatan

penerimaan dan Pengeluaran LADK yang dilaporkan,

dimulai sejak pembukaan Rekening Khusus Dana

Kampanye dan ditutup pada saat kami ditetapkan

sebagai Peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil

Gubernur atau Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota

dan Wakil Walikota.

Kami mematuhi lingkup waktu pencatatan penerimaan

LPSDK yaitu lingkup waktu pencatatan penerimaan

yang dilaporkan, pembukuannya dimulai 1 (satu) hari

setelah Kami ditetapkan sebagai Peserta Pemilihan

Gubernur dan Wakil Gubernur atau Bupati dan Wakil

Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota ditutup 1 (satu)

hari sebelum laporan penerimaan sumbangan

disampaikan kepada KPU Provinsi/KIP Aceh atau

KPU/KIP Kabupaten/Kota.



prosedur.

Simpulkan kepatuhan terkait asersi diatas.

Mengacu ke daftar sumbangan yang dilarang

berdasarkan Peraturan KPU, lakukan

verifikasi dengan bukti lapor kepada KPU

Kabupaten/Kota dan bukti Surat Setoran

Penerimaan Negara Bukan Pajak (SSPNBP),


kesesuaian tanggal awal dan

akhir pencatatan penerimaan

dana kampanye pada Formulir

Model LADK-5 Parpol : Laporan

Penerimaan Sumbangan Dana

Kampanye dan Formulir Model

LPSDK-1 Parpol : Laporan





asersi diatas.



Berdasarkan Formulir Model LADK-5 Parpol :

Laporan Penerimaan Sumbangan Dana

Kampanye Kepada Pasangan calon, tertera


Pebruari 2018 Hal ini sesuai dengan PKPU 5

tahun 2017 pasal 21 (2), yaitu 12 Pebruari

sampai dengan 12 Pebruari 2018




melakukan prosedur lain.



PATUH



1. Aizzudin

24/02/2018 Rp. 10.000.000,-

27/02/2018 Rp. 12.750.000,-

03/03/2018 Rp 2.250.000,-





pencatatan pengeluaran Dana Kampanye pada


Ambil sampel pada tanggal awal dan akhir

pencatatan penerimaan dan pengeluaran dari

angka 1 dan 2 diatas, kemudian lakukan

prosedur pengujian pisah batas (cut-off test).


kesesuaian tanggal awal dan

akhir pencatatan penerimaan

dana kampanye pada Formulir

Model LADK-5 Parpol : Laporan

Penerimaan Sumbangan Dana

Kampanye dan Formulir Model

LPSDK-1 Parpol : Laporan




Laporan Penerimaan Sumbangan Dana

Kampanye Kepada Pasangan calon, tertera


Pebruari 2018 Hal ini sesuai dengan PKPU 5

tahun 2017 pasal 21 (2), yaitu 12 Pebruari

sampai dengan 12 Pebruari 2018

Sedangkan berdasarkan Formulir Model

LPSDK-1 Parpol : Laporan Sumbangan Dana

Kampanye Kepada Pasangan Calon, tertera

periode 15 April 2018 sampai dengan 19 April

2018 Hal ini tidak sesuai dengan PKPU 5

tahun 2017 pasal 27, yaitu 13 Pebruari 2018

sampai dengan 19 April 2018



pengeluaran dana kampanye

pada Formulir Model LADK-2

Parpol : Daftar Aktivitas

Pengeluaran Dana Kampanye.


Daftar Aktivitas Pengeluaran Dana Kampanye

tertera periode 12 Pebruari 2018 sampai

dengan 12 Pebruai 2018 . Hal ini sesuai

dengan PKPU 5 tahun 2018 pasal 21 (2), yaitu

12 Pebruari sampai dengan 12 Pebruari 2018

Kami telah melakukan pengujian

pisah batas atas pencatatan

penerimaan dan pengeluaran

dari poin 1 dan 2 diatas,

pengujian dilakukan pada

seluruh transaksi yaitu : 11

transaksi penerimaan


Laporan Sumbangan Dana Kampanye Kepada

Pasangan Calon, hanya terdapat saldo

pembukaan rekening saja karena sumbangan

tidak dalam bentuk tunai. kami juga melakukan

prosedur inspeksi untuk meyakinkan kami

tanggal penerimaan saldo awal.

Berdasarkan Formulir Model LPSDK-1 Parpol :


Pasangan Calon, kami melakukan prosedur

inspeksi untuk meyakinkan kami tanggal

penerimaan sumbangan Bedasarkan hasil

inspeksi data sumbangan yang dapat kami



05/03/2018 Rp. 3.750.000,-

08/03/2018 Rp. 4.000.000,-

10/03/2018 Rp. 10.000.000,-

10/03/2018 Rp. 15.000.000,-

2. Sudjono

22/02/2018 Rp. 39.000.000,-

28/01/2018 Rp. 15.000.000,-

3. M. Rois Z

05/03/2018 Rp. 6.000.000,-

4. Helmy Yusuf

18/03/2018 Rp. 3.825.000,-



8

a)

b)

atau Gabungan Partai Politik yang mengusulkan



Asersi Pembukaan, Nama Bank, Nama Pemilik

RKDKP

Kami membuka Rekening Khusus Dana Kampanye :

Pada bank umum yang mempunyai perwakilan di

Provinsi dan/atau Kabupaten/Kota diseluruh wilayah

Indonesia.

Atas nama Kami, dan spesimen tanda tangan

dilakukan bersama oleh Kami dan Partai Politik

Berdasarkan LADK2-Parpol Daftar Aktivitas

Pengeluaran Dana Kampanye tidak ada

transaksi




melakukan prosedur lain.



asersi diatas.



karena ketidak patuhan tidak material, yaitu

kesalahan menulis periode dijudul laporan

akan tetapi isi laporan sudah sesuai.



kami :

Catatan :

1)

2)


b.




PATUH


PATUH

Rekening Khusus Dana Kampanye terpisah dari

rekening pribadi kami.

Pengelola Rekening Khusus Dana Kampanye

adalah Kami dan Partai Politik atau Gabungan

Partai Politik yang mengusulkan Kami.

Pembukaan RKDK nama bank, nama pemilik RKDK.

Telaah kesesuaian bank tempat pembukaan

RKDK dengan ketentuan dalam Peraturan KPU

yaitu bank mempunyai perwakilan di provinsi

dan/atau kabupaten/kota diseluruh wilayah

Indonesia.

Periksa kesesuaian tanggal pembukaan RKDK

dengan ketentuan yang berlaku, yaitu RKDK

dibentuk paling lambat pada saat penetapan

Pasangan Calon sebagai peserta Pemilihan oleh

KPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP

Kabupaten/Kota

Periksa kesesuaian kepemilikan RKDK dengan

cara membandingkan nama pemilik RKDK antara

informasi yang tercantum dalam rekening koran

dengan nama Pasangan Calon terkait.

Periksa kesesuaian spesimen tanda tangan

RKDK dengan ketentuan pembukaan RKDK bagi

Pasangan Calon baik Pasangan Calon

Perseorangan maupun Pasangan Calon yang

diusulkan Partai Politik atau Gabungan Partai

Politik.


penelaahan kesesuaian bank

tempat pembukaan RKDK.

RKDK berupa Tabungan Bisnis dibuka pada

Bank Mandiri Cabang Kediri No. Rekening 171-

00-0376251-8


kesesuaian tanggal pembukaan

RKDK dengan ketentuan yang

berlaku.

Berdasarkan fotocopy lembar identitas buku

Tabungan Bisnis Bank Mandiri tertera tanggal

12 Pebruari 2018 setoran awal dana kampanye


kesesuaian kepemilikan RKDK.

Berdasarkan informasi dari fotocopy Tabungan

. nama pemilik RKDK adalah Aizzudin dan

O'ing Abdul Mu'id (Ketua Tim kampanye. Hal

ini tidak sesuai dengan PKPU 5 tahun 2018

pasal 13 (3) bahwa nama pemilik rekening

harus pasangan calon yaitu Aizzudin dan

Sudjono T. Widjaya, SE.

Kami tidak dapat melakukan

kesesuaian spesimen tanda

tangan RKDK. Karena tidak

mendapatkan contoh spesimen

tanda tangan.





9 Asersi Cakupan LADK

Kami menyusun LADK yang memuat informasi :

a). Rekening Khusus Dana Kampanye

b). Saldo awal atau saldo pembukaan; dan

c).

d). Sumbangan Dana Kampanye.


c. Cakupan LADK.





Simpulkan kepatuhan dan cakupan informasi

terkait asersi diatas.

Periksa kesesuaian isi LADK dengan dokumen

yang memuat informasi pendukung seperti

RKDK, daftar sumber perolehan saldo awal atau

saldo pembukaan, daftar rincian perhitungan

penerimaan dan pengeluaran yang diperoleh

sebelum pembukaan RKDK dan daftar

penerimaan sumbangan yang diperoleh dari

Pasangan Calon atau Partai Politik atau

Gabungan Partai Politik dan pihak lain.

Rincian perhitungan penerimaan dan pengeluaran

yang diperoleh sebelum pembukaan Rekening

Khusus Dana Kampanye; dan

Lakukan verifikasi terhadap penerimaan

sumbangan yang berasal dari Partai Politik atau

Gabungan Partai Politik yang mengusulkan

Pasangan Calon.

Periksa kesesuaian spesimen tanda tangan

RKDK dengan ketentuan pembukaan RKDK bagi

Pasangan Calon baik Pasangan Calon

Perseorangan maupun Pasangan Calon yang

diusulkan Partai Politik atau Gabungan Partai

Politik.

Kami tidak dapat melakukan

kesesuaian spesimen tanda

tangan RKDK. Karena tidak

mendapatkan contoh spesimen

tanda tangan.

Karena keyakinan kami kurang

memadai kami melakukan

prosedur alternatif dengan

menghubungi tim sukses

pasangan calon.

Sampai dengan laporan ini dibuat kami belum

menerima tanggapan dari tim kampanye

pasangan calon.



asersi diatas.


kesesuaian LADK yang memuat

informasi Rekening Khusus

Dana Kampanye.

Cakupan informasi LADK telah sesuai dengan

RKDK mulai nama bank tempat RKDK dibuka

dan nomor rekening RKDK. Serta kesesuaian

tanggal pembukaan laporan yaitu LADK

dimulai tanggal 12 Pebruari 2018 sampai

dengan 12 Pebruari 2018


kepatuhan atas pencatatan

seluruh penerimaan dana

kampanye.



Pasangan Calon, berupa setoran saldo awal

pembukaan rekening oleh Aizzudin (Paslon)

sebesar Rp. 5.000.000,-. Tanggal dan bentuk

sumbangan yang diperoleh tidak di isi, untuk

itu kami melakukan prosedur Inspeksi ke

tabungan untuk meyakinkan kami tanggal

penerimaan sumbangan. yang masuk dalam

RKDK



PATUH, hal ini karena kami tidak mendapatkan

spesimen tanda tangan RKDK.dan nama

pemilik RKDK tidak sesuai



PATUH

a). Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

b). Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

c).

d). Shinta Yanti _ Bayu

3). Shinta Yanti _ Bayu

inspeksi atas catatan dan daftar penerimaan

Dana Kampanye; dan/atau

jika keyakinan memadai atas kepatuhan


prosedur.

Lakukan verifikasi terhadap penerimaan

sumbangan yang berasal dari Partai Politik atau

Gabungan Partai Politik yang mengusulkan

Pasangan Calon.


Calon.



asersi diatas.



telusuri penerimaan Dana Kampanye melalui

rekening Koran.

Kami telah menelusuri

penerimaan Dana Kampanye

melalui RKDK.

Berdasarkan fotokopi RKDK hanya ada

transaksi penerimaan berupa pembukaan

rekening tanggal 12/02/2018 sebesar Rp

5.000.000,-, Dalam Model LADK 5-Parpol

tertera asal sumbangan dari Paslon. Tetapi

tidak tertera nama Paslon.

kami telah melakukan inspeksi

atas catatan dan daftar

penerimaan Dana Kampanye.

Dalam Model LADK-5-Parpol hanya tedapat 1

sumbangan dari Paslon dan sedangkan kami

tidak mendapatkan lampiran Model LADK5-

Parpol

Berdasarkan Model LADK-1 Parpol : Laporan

Awal Dana Kampanye dan Model LADK-3

Parpol : Daftar Saldo Dana Kampanye, hanya

ada 1 sumbangan dari pasangan calon.







TIDAK PATUH, karena tanggal dan bentuk

sumbangan yang diperoleh pada LADK5-

Parpol tidak diisi serta lampiran Model LADK5-

Parpol tidak dilampirkan



seluruh penerimaan dana

kampanye.



Pasangan Calon, berupa setoran saldo awal

pembukaan rekening oleh Aizzudin (Paslon)

sebesar Rp. 5.000.000,-. Tanggal dan bentuk

sumbangan yang diperoleh tidak di isi, untuk

itu kami melakukan prosedur Inspeksi ke

tabungan untuk meyakinkan kami tanggal

penerimaan sumbangan. yang masuk dalam

RKDK


konfirmasi namun tidak

mendapat jawaban



10 Asersi Cakupan LPSDK


1) 03/06/2018 Shinta Yanti PATUH Bayu

a). Shinta Yanti TIDAK Bayu

PATUH

b). Shinta Yanti PATUH Bayu

c). Shinta Yanti PATUH Bayu

d). Shinta Yanti _ Bayu

Kami telah menelusuri

penerimaan Dana Kampanye

melalui RKDK.

kami telah melakukan inspeksi

atas catatan dan daftar

penerimaan Dana Kampanye.



asersi diatas.

inspeksi atas catatan dan daftar penerimaan

Dana Kampanye; dan/atau

jika keyakinan memadai atas kepatuhan


prosedur.



Kami menyusun LPSDK yang memuat informasi

pembukuan yang memuat seluruh penerimaan yang

diterima Partai Politik atau Gabungan Partai Politik yang

mengusulkan Kami.

Periksa kesesuaian isi LPSDK dengan dokumen

yang memuat informasi pendukung seperti daftar

penerimaan sumbangan yang berasal dari

Pasangan Calon, Partai Politik atau Gabungan

Partai Politik yang mengusulkan Pasangan

Calon, Perseorangan, Kelompok, dan Badan

Hukum Swasta.


Calon.

telusuri penerimaan Dana Kampanye melalui

rekening Koran.

Hasil inspeksi adalah seluruh transaksi sudah

disertai dengan surat pernyataan

penyumbang.dan dikuatkan dengan konfirmasi

Kami melakukan prosedur inspeksi ke surat

pernyataan penyumbang untuk meyakinkan

kami tanggal penerimaan sumbangan.







TIDAK PATUH, karena tanggal dan bentuk

sumbangan yang diperoleh pada LADK5-

Parpol tidak diisi serta lampiran Model LADK5-

Parpol tidak dilampirkan



seluruh penerimaan Dana

Kampanye.

Berdasarkan Formulir Model LPSDK-1 Parpol :


Pasangan Calon, semua sudah diisi sesuai

dengan kolom yang disediakan, Pada

Lampiran Formulir Model LPSDK-1 Parpol

jumlah sumbangan barang sesuai dengan

Formulir Model LPSDK1-Parpol tetapi Model

LPSDK2-Parpol tidak dilampirkan.


konfirmasi namun tidak

mendapat jawaban

Seluruh transaksi penerimaan tidak dalam

bentuk uang tapi dalam bentuk barang

sehingga tidak masuk dalam rekening



2). Shinta Yanti _ Bayu

III PELAPORAN

1) Shinta Yanti _ Bayu






KAP SOEBANDI DAN REKAN

Bayu Nurcahyo A. SE,MSA,Ak.,CPA, CA

Izin Reg. AP 0862

Tanggal, 09 Juli 2018

Finalisasi laporan audit

Menyerahkan laporan audit ke KPU

Penyusunan draft laporan

Review & diskusi tim audit

Diskusi dengan pasangan calon/ Tim Kampanye

Membuat persetujuan laporan audit

Finalisasi Laporan Audit

dilakukan pada tanggal 9 Juli

2018

Penyerahan Laporan Audit ke

KPU akan dilakukan pada

tanggal 10 Juli 2018









asersi diatas.



TIDAK PATUH, karena Model LPSDK2-Parpol

tidak dilampirkan

Kami telah mendiskuskan Hasil

Audit secara sepintas

Persetujuan Laporan Audit kami

lakukan pada tanggal 8 Juli

2018

Penyusunan draft kami lakukan

setelah kertas kerja direview

Diskusi selalu kita lakukan

setiap ada review dari akuntan

Publik

KERTAS KERJA AUDIT ATAS KEPATUHAN ASERSI … · Tanda Terima Laporan Awal Dana Kampanye : 1 Lembar...

Documents

Transcript of KERTAS KERJA AUDIT ATAS KEPATUHAN ASERSI … · Tanda Terima Laporan Awal Dana Kampanye : 1 Lembar...