1 | P a g e

KERANGKA ACUAN

PENGEMBANGAN RENCANA BISNIS – PRODUK WISATA DI KPHP KERINCI,

KERINCI. JAMBI.

Daftar Isi: 1.1. Pendahuluan

1.2. Tujuan

1.3. Lokasi

1.4. Hasil dan sasaran

1.5. Ruang lingkup

1.6. Metodologi

1.7. Waktu – time frame

1.8. Kompetensi dan Pengalaman

1.9. Anggaran

1.10. Term pembayaran

1.11. Lampiran Gambar.

1.1 PENDAHULUAN Tahun 2014 sampai dengan 2019 menjadi tahun kreatif untuk Indonesia, dimana Kabinet Kerja melalui

kementerian Pariwisata memiliki target ambius mencapai 20 juta wisatawan mancanegara dengan

target devisa mencapai $ 20 Miliar (KemenPar, 2016). Harapanya, sinergisitas KLHK dan Kemen

Pariwisata dapat mengoptimalkan 51 Taman Nasional, 115 Taman Wisata Alam = 2.000.000 (> 58%

diatas target mikro nasional).

Berdasarkan pada hasil studi potensi wisata dikawasan kelola KPHP Kerinci, Provinsi Jambi, setidaknya

terdapat dua wilayah yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk sustainable tourism yang

terintergrasi dalam lansekap – keindahan alam. Diantaranya adalah air terjun pancoran rayo dan Rawa

Bento, dengan atraksi yang ditawarkan abseiling – turun tebing, kawat tinggi – flying fox, spot hangin

camp, fotografi, jungle treeking, canoeing dan berenang.

Adapun untuk intervensi pengelolaan kawasan berbasis pemanfaatan jasa wisata alam ditujukan

untuk kawasan kelola KPHP Kerinci di Jambi. Berdasarkan pada hal tersebut maka diperlukan kajian

dan studi analisis investasi yang melingkupi target bisnis – pemasaran produk: rencana investasi,

rencana biaya dan perkiraan pendapatan – breakeven point. Harapanya keluaran dari kajian ini

menjadi suplemen – dokumen yang terintergrasi dengan management pengelolaan KPHP Kerinci

untuk melangsungkan bisnis sustainable tourism.

1.2 TUJUAN Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyusun rencana pengembangan bisnis produk berdasarkan hasil kajian potensi wisata.

2 | P a g e

1.3 LOKASI Berdasarkan pada hasil kajian potensi, peluang pengembangan produk terdapat di Rawa Bento dan

Pancaro Rayo, kawasan pengelolaan KPHP Kerinci.

1.4 HASIL DAN SASARAN Hasil yang diharapkan adalah, konsultan dapat menyusun dokumen Rencana Pengembangan Bisnis

Produk Wisata Keberlanjutan di KPHP Kerinci. Serta dokumen ini menjadi bagian terpadu dari hasil

studi potensi wisata dan gambaran produk pengembangan untuk terintegrasi dengan RPHJP KPH.

Dokumen yang dihasilkan untuk mendukung capaian component 2 di Output 12: Business Plan on

Ecosystem Services and Non Timber Forest Product produced for KPHP Kerinci and coffee bussiness

improved in Kerinci and Merangin

Deliverable konsultan:

1. Outline kerja

a. Penjabaran detail dari gambaran produk (dokumen tersaji)

b. Analisis financial – Penatausahaan usaha

• Rencana Investasi – modal, biaya operasional, sumber dana yang dapat

dimanfaatkan

• Analisis Investasi – Kelayakan investasi – NPV, IRR, BCR dan Pay back Period

BEP

• Perkiraan pendapatan – target jangka pendek dan target jangka panjang

• Rencana Pembiayaan – sarana dan prasarana

• Produk wisata terintergrasi – long trip

• Strategi pemasaran produk

• Matrik Rencana kegiatan – untuk mencapai target usaha

c. Desain – peta produk

1.5 RUANG LINGKUP • Pengumpulan informasi dan data berdasarkan pada referensi (desktop study)

• Penyusunan dokumen – mengacu pada outline kerja di point 1.4

• Melakukan transfer knowledge – Training capacity building (Rekomendasi)

• Melakukan pemetaan kawasan potensi wisata (peta).

1.6 METODOLOGI Kajian dilakukan berdasarkan pada:

1. Analisis data berdasarkan pada referensi laporan studi potensi – gambaran produk

2. Verifikasi dan validasai data

1.7 WAKTU Kegiatan akan dilakukan selama dua bulan, sejak November sampai Desember 2017. Pada periode

awal Desember 2017, konsultan sudah mengirimkan laporan draft kasar.

3 | P a g e

1.8 KOMPETENSI TENAGA AHLI

1.8.1 Pendidikan dan Pengalaman

• Tenaga ahli yang akan di-hire harus memiliki pendidikan minimal Diploma (D3) dengan

bidang pariwisata, Ekonomi, Biologi, Kehutanan atau Sosial.

• Memiliki jaringan yang luas terkait dengan pemasaran wisata – tour operator

• Memiliki pengetahuan terkait dengan tour operator local dan segmen pasar wisata.

• Pengetahuan yang mumpuni terkait dengan isu ekonomi kreatif – pariwisata, kehutanan dan

marketing.

• Memiliki pengetahuan dan pengalaman dibidangnya minimal tiga tahun

• Memiliki kemampuan berkomunikasi dan berorganisasi dalam memfasilitasi sebuah proses

hingga penyusunan hasil (dokumen)

• Kemampuan dan pengalaman dalam membangun konsep hospitality pada remote area

1.8.2 Tugas dan Tanggung Jawab

• Mematuhi dan menyetujui semua isi kontrak kerja yang tertera

• Menyusun rencana kegiatan yang akan dilakukan

• Melakukan studi pustaka – menyusun draft konsep outline

• Melakukan verifikasi kepada para pihak

• Menyusun laporan – dokumen

1.9 TERM OF PAYMENT Skema pembayaran yang dilakukan adalah dengan tiga termin, adapun persentasenya adalah

sebagai berikut:

• Tahap 1 pembayaran dilakukan sebesar 30%, dengan output pengiriman tandatangan

kontrak disertai outline kerja dari pihak konsultan (Bab 1.4 – Deliverable 1)

• Tahap 2 pembayaran dilakukan sebesar 30%, dengan output pengiriman draft laporan #0

(Bab 1.4 – Deliverable 2)

• Tahap 3 pembayaran dilakukan sebesar 40%, dengan output pengiriman final report (Bab 1.4

– Deliverable 3.

4 | P a g e

1.10 ANGGARAN & DELIVERIABLE PROJECT Pendanaan untuk penyusunan dokumen rencana pengembangan bisnis produk wisata di KPHP

Kerinci, Jambi sumber dari MCA – Indonesia melalui ID SP06 – 501. Adapun output – main activities

yang akan dicapai adalah Output 12: Business Plan on Ecosystem Services and Non Timber Forest

Product produced for KPHP Kerinci and coffee bussiness improved in Kerinci and Merangin.

Untuk biaya profesional untuk konsultan – tenaga ahli adalah Rp. 25.000.000 (Dua puluh lima juta),

nilai ini diluar dari perjalanan kelapangan (di cover WWF Indonesia) dapat dilakukan dengan sistem

reimbursement atau disiapkan oleh WWF Indonesia.

Anggaran kegiatan

No Item Q Freq Price Total

1 Pesawat Jakarta - Jambi - Jakarta 1 2 750.000 1.500.000

2 Pesawat Jambi - Kerinci - Jambi 1 2 500.000 1.000.000

3 Transport lokal 1 2 250.000 500.000

4 Penginapan di Kerinci 1 3 500.000 1.500.000

5 Transport di Kerinci (car, driver, bbm) 1 4 750.000 3.000.000

6 F & B 1 12 100.000 1.200.000

Rp. 8.700.000

Total anggaran yang diperlukan adalah Rp. 25.000.000 + Rp. 8.700.000 = 33.700.000 (tiga puluh tiga

juta tujuh ratus ribu rupiah)

5 | P a g e

1.11 LAMPIRAN GAMBAR

Gambar 4.5 Peta Daya Tarik Wisata Kawasan KPHP Model Kerinci