KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI -...
Transcript of KEPUTUSAN BUPATI BANYUWANGI -...
BUPA
BUPATI BANYUWANGI
SALINAN
PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR 24 TAHUN 2014
TENTANG
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2014 - 2018
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI BANYUWANGI,
Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi
2010- 2014, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
Tahun 2014 – 2018.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah dua kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4849);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5234);
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun
2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025;
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road
Map Reformasi Birokrasi 2010-2014;
1
2
6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Road Map Reformasi
Birokrasi Pemerintah Daerah;
7. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 6 Tahun
2011 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi; (Lembaran Daerah Kabupaten Banyuwangi
Tahun 2011 Nomor 1/D).
MEMUTUSKAN:
Menetapkan: PERATURAN BUPATI TENTANG ROAD MAP REFORMASI
BIROKRASI PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2014 – 2018.
Pasal 1
Road Map Reformasi Birokrasi yang selanjutnya disebut Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2014-2018 sebagaimana tercantum dalam lampiran
yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Peraturan ini.
Pasal 2
Road Map Reformasi Birokrasi adalah rencana kerja rinci dan
berkelanjutan yang menggambarkan pelaksanaan reformasi
birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam kurun
waktu lima tahun mendatang 2014-2018.
Pasal 3
Road Map Reformasi Birokrasi disusun sebagai acuan untuk
melaksanakan reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk lima tahun mendatang, serta
untuk memberikan arahan mengenai perubahan yang ingin dilakukan untuk mencapai sasaran reformasi birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
3
Pasal 4
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan dan berlaku surut sejak Tanggal 1 Januari 2014.
Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah
Kabupaten Banyuwangi.
Ditetapkan di Banyuwangi Pada tanggal 8 Agustus 2014
BUPATI BANYUWANGI,
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS
Diundangkan di Banyuwangi Pada tanggal 8 Agustus 2014
SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN BANYUWANGI,
Ttd.
Drs. H. SLAMET KARIYONO, M.Si. Pembina Utama Madya
NIP 19561008 198409 1 001
BERITA DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2014 NOMOR 24
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR : 24 TAHUN 2014
TANGGAL : 8 Agustus 2014
RINGKASAN EKSEKUTIF
Perubahan adalah sesuatu yang tidak terhindarkan dan pasti akan terjadi
terhadap setiap bentuk kehidupan, tidak terkecuali organisasi pemerintah /
birokrasi. Perubahan birokrasi yang diharapkan melalui reformasi birokrasi di
Kabupaten Banyuwangi adalah birokrasi yang berkinerja tinggi, yang
diwujudkan melalui kemampuan dalam memberikan pelayanan yang terbaik
dan berkualitas kepada masyarakat. Selain itu, melalui reformasi birokrasi
praktek-praktek KKN akan berkurang dan bahkan tidak ada di seluruh
Satuan Kerja Perangkat Kerja / Unit Kerja, serta adanya peningkatan
kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi. Oleh karena itu, reformasi birokrasi dapat dimaknai sebagai
sebuah perubahan signifikan dalam paradigma dan tata kelola pemerintahan.
Sebagai langkah awal dari pelaksanaan reformasi birokrasi di Kabupaten
Banyuwangi, perlu disusun Road Map Reformasi Birokrasi. Road Map
reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi merupakan rencana
teknis dan detail mengenai perubahan birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi dalam kurun waktu lima tahun mendatang, dari tahun 2014 –
2018. Tujuan penyusunan Road Map reformasi Birokrasi Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi adalah untuk memberikan arahan mengenai
perubahan yang ingin dilakukan untuk mencapai sasaran reformasi birokrasi,
yaitu : terwujudnya pemerintahan daerah yang bersih dan bebas KKN,
terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat dan
meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi.
Penyusunan Road Map reformasi birokrasi dilakukan dengan
memperhitungkan harapan para pemangku kepentingan yang dipadukan
dengan kemampuan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam memenuhi
keinginan dimaksud. Karena itu, Road Map reformasi birokrasi Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi disusun dengan mengutamakan prioritas jangka
pendek, jangka menengah dan capaian yang dilakukan dalam jangka waktu
lima tahun ke depan. Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi bersifat dinamis, karena memberikan kemungkinan
dilakukannya berbagai rencana dan pelaksanaan kegiatan yang dipandang
strategis pada tahun-tahun pelaksanaannya.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
2
Secara umum Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi berisi uraian mengenai gambaran kondisi pemerintah kabupaten
Banyuwangi saat ini, kondisi yang diharapkan dalam lima tahun mendatang,
permasalahan yang dihadapi serta agenda pelaksanaan reformasi birokrasi
dalam rangka mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi serta dalam
rangka mewujudkan sasaran reformasi birokrasi.
Untuk menentukan titik awal perubahan yang harus dilakukan, terlebih
dahulu dilakukan diidentifikasi kondisi umum birokrasi saat ini di
pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Jika dilihat dari sisi sasaran dapat
diuraian sebagai berikut :
a. Terwujudnya Pemerintah Daerah yang Bersih dan Bebas KKN, antara lain :
- BPK telah memberikan opini WTP kepada Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi dalam pengelolaan keuangan daerah.
- Dalam rangka transparansi penyelenggaraan negara, suluruh pimpinan
SKPD/Unit Kerja diwajibkan untuk menyerahkan Laporan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan sudah diserahkan kepada
KPK.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sudah menerapkan Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), yang terus dikembangkan;
- Dalam rangka mendorong peningkatan kepatuhan bagi pengelola
keuangan negara, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi meningkatkan
peran aparat pengawasan intern pemerintah (APIP).
- Dalam rangka meningkatkan komitmen yang kuat untuk menegakkan
kejujuran bahwa semua PNS dan Kepala Desa menandatangai Pakta
Integritas.
b. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada masyarakat,
antara lain:
- Salah satu gebrakan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi adalah
memberikan akses internet secara gratis kepada masyarakat pada
beberapa spot atau taman-taman kota. Akses ini merupakan strategi
Pemerintah daerah untuk memberikan hiburan, sarana komunikasi dan
media pengembangan pengetahuan dan ekonomi di Kabuoaten
Banyuwangi.
- Agenda pemerataan ekonomi dan menjaga budaya ekonomi lokal
ditunjukkan dengan ketatnya pemberian ijin untuk pembangunan mall-
mall (pendirian Mall tidak diijinkan).
- Penambahan dan pengembangan beberapa kawasan hijau juga menjadi
keberhasilan Kabupaten ini dalam melestarikan lingkungan.
- Pengembangan budaya lokal juga menjadi perhatian Kabupaten ini
dengan aktifnya event-event budaya yang secara rutin dijadwalkan dan
mendapatkan support baik financial maupun pelaksanaannya.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
3
- Pembangunan Bandar Udara juga menjadi prioritas sebagai penunjang
pengembangan ekonomi dan aktivitas penduduk Kabupaten ini.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sudah membuka sarana pengaduan
masyarakat melalui SMS Center : 082131545555 / Website
: www.banyuwangikab.go.id.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah melaksanakan Pelayanan
Pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line dan gratis.
- Telah melaksanakan kerja sama dengan Lingkaran Survey Indonesia
(LSI) untuk melihat tingkat persepsi masyarakat terhadap kinerja
pelayanan publik yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah melaksanakan pelayanan One
Stop Service, yaitu : Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di semua
SKPD / Unit Pelayanan Publik, dan pelayanan surat-surat keterangan
yang mengetahui camat, tidak perlu ke kecamatan, namun cukup di
laksanakan di kelurahan / desa dengan menggunakan IT.
- Untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik, Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi telah mengembangkan e-office, sebagai bagian dari
pengembangan e-government.
c. Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi, antara lain:
- Dalam rangka pengembangan Sistem Elektronik Pemerintah
(e-governmet), khususnya dalam hal pengelolaan keuangan daerah
mulai perencanaan, penganggaran dan pelaporan, Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi telah mengembangkan Sistem Informasi
Keuangan Daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem
Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan)
dengan alamat akses : sikd.banyuwangikab.go.id. Selain itu, juga
mengembangkan e-procurement.
- Dalam kaitan dengan penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP), Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui
Inspektorat Kabupaten Banyuwangi telah melakukan Evaluasi SAKIP
pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi;
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah menjalin kerja sama dengan
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam rangka pengelolaan keuangan
daerah (perencanaan, penganggaran dan pelaporan).
- Semua SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
menyusun Penetapan Kinerja (PK)/Kontrak Kinerja, dan akan
dikembangkan.
- Nilai CC hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP)
tahun 2012 yang dievaluasi/dinilai tahun 2013.
- Peringkat 16 Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD)
Tahun 2012 yang dinilai tahun 2013.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
4
Berbagai capaian di atas menjadi motivasi untuk terus memperjuangkan
reformasi birokrasi untuk perbaikan dan peningkatan kinerja Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi.
Berbagai hal-hal yang sudah dicapai tersebut akan terus dipelihara bahkan
terus ditingkatkan sehingga dari tahun ketahun masyarakat akan terus
merasakan perbaikan dari kinerja Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Pelaksanaan reformasi birokrasi harus berfokus pada kebutuhan para
pemangku kepentingan. Dari hasil identifikasi harapan-harapan pemangku
kepentingan, antara lain sebagai berikut :
Terwujudnya Pemerintah Daerah yang Bersih dan Bebas KKN :
a. Pemangku kepentingan eksternal / masyarakat
-Masyarakat sangat mendambakan adanya birokrasi Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi yang pofesional, berintegritas dan berkinerja
tinggi, jujur dan netral.
-Masyarakat mengharapkan birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi khususnya para pejabat/pimpinan SKPD/Unit Kerja
menjadi teladan dalam berbagai tindakan / pola tindak bagi
masyarakat dan menjadi penggerak dan pelopor dalam
penyelenggaraan pemerintah yang bersih dan bebas KKN.
b. Pemangku kepentingan internal / birokrasi sendiri
Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengharapkan adanya
peningkatan kesejahteraan PNS sebagai bagian dan upaya mengurangi
bahkan menghilangkan tindakan-tindakan yang terkait KKN, serta
adanya reward dan punisment yang jelas (reward bagi PNS yang
berprestasi dan punisment bagi PNS yang melanggar).
Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada masyarakat
-Masyarakat mengharapkan perbaikan pelayanan perijinan. Secara
spesifik, perbaikan atas pelayanan diharapkan prosedurnya lebih jelas
dan juga integrasi beberapa unit organisasi yang berkaitan dengan
pengurusan perijinan (masyarakat membutuhkan pelayanan perijinan
disemua bidang dilaksanakan dalam satu atap/pintu).
-Masyarakat mengharapkan peningkatan kualitas pelayanan yang
dilakukan oleh aparat pemerintah.
-Masyarakat juga mengharapkan agar pemerintah daerah lebih
responsif dan komunikatif dengan masyarakat. Masyarakat masih
mengeluhkan lambannya respon pemerintah daerah dalam
memberikan jawaban terhadap berbagai pengaduan.
-Akses dan standar pelayanan pada daerah-daerah pelosok yang belum
sama dengan daerah-daerah sekitar pusat pemerintahan.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
5
Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
- Terkait dengan Kapasitas Sumber Daya Manusia Aparatur (SDM
Aparatur) Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, keluhan stakeholders
berkisar pada rendahnya kualitas pelayanan yang diberikan oleh
pegawai-pegawai yang melayani secara langsung berbagai kebutuhan
masyarakat. Belum maksimalnya pelayanan aparat Kabupaten
Banyuwangi disinyalir turut dikontribusikan dari aspek sumber daya
manusia yang belum melayani dengan baik, sehingga masyarakat
masih menuntut dilakukannya perbaikan pelayanan. Kebutuhan atau
permalahan lain yang diinginkan segera diperbaiki oleh pemerintah
adalah pembenahan kapasitas Pemda dalam hal organisasi. Beberapa
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dianggap belum bekerja dengan
maksimal, bahkan keberadaannya belum memberikan kontribusi yang
diharapkan.
- Akuntabilitas. Terkait akuntabilitas, kebutuhan stakeholders lebih
berfokus pada perbaikan penyediaan data dan informasi berbagai
aktivitas yang dilakukan pemerintah daerah sehingga dapat diakses
dan diketahui oleh masyarakat luas.
Meskipun sudah banyak hal yang dicapai, namun demikian masih banyak
hal yang masih menjadi permasalahan. Dalam kaitan dengan upaya
mewujudkan pemerintahan daerah yang bersih dan bebas KKN, antara lain:
- Masih adanya beberapa peraturan perundang-undangan daerah yang tidak
sinkron dan harmonis, terutama terkait dengan beberapa perijinan dan
kegiatan strategis. Kondisi ini seringkali menimbulkan potensi munculnya
KKN.
- Transparansi kinerja pemerintah daerah juga masih menjadi kendala
dalam pelaksanaannya, terutama terkait dalam pengembangan strategi dan
cara melakukan transparansi.
Dalam kaitan dengan peningkatan kualitas pelayanan, berbagai masalah yang
masih dihadapi antara lain:
- Masih rendahnya integritas dan komitmen pegawai dalam memberikan
pelayanan pada stakeholders, terutama pada sektor-sektor pelayanan
dasar pemerintah;
- Jaminan atas pelayanan kepada stakeholders masih kurang jelas karena
minimnya Standard Operating Procedure (SOP) yang baik dan jelas.
- Masih banyaknya Sumber Daya Manusia Aparatur yang belum memiliki
kompetensi yang sesuai dengan tuntutan kualitas dalam pemberikan
pelayanan pada masyarakat.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
6
- Sarana dan lingkungan kerja yang belum mendukung pemberian
pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Sementara dalam kaitan dengan peningkatan kapasitas dan akuntabilitas
kinerja, permasalahan yang masih dihadapi antara lain:
- Kelembagaan pemerintah daerah yang belum sesuai dengan kebutuhan
dalam melaksanakan tugas dan fungsi;
- Disiplin pegawai masih rendah;
- Belum dikembangkannya sistem manajemen kinerja individu;
- Penerapan pakta integritas terkait dengan janji pelayanan belum
sepenuhnya dijalankan dengan baik;
- Belum maksimalnya upaya dan komitmen dalam pengendalian kegiatan
penyelenggaraan pemerintahan;
- Indikator Kinerja Utama belum mencerminkan tujuan akhir
penyelenggaraan pemerintahan dan masalah yang seharusnya diselesaikan
pemerintah daerah
Berdasarkan kondisi umum sebagaimana telah diuraikan di atas, reformasi
birokrasi di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi difokuskan pada empat fokus
perubahan sebagai berikut:
a. Prioritas Pembenahan Manajemen Pemerintahan Daerah
Prioritas ini merupakan fokus perubahan yang menjadi prioritas daerah
terkait dengan area perubahan reformasi birokrasi. Area perubahan yang
menjadi prioritas untuk diperbaiki melalui reformasi birokrasi meliputi:
1) Penataan Perundang-undangan
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain:
a) Identifikasi dan inventarisasi atas berbagai Peraturan Perundang-
undangan Daerah belum pernah dilakukan, sehingga antar SKPD
belum memahami kebijakan satu sama lain yang saling berkaitan.
Kondisi ini memunculkan berbagai permasalahan ditingkat
pelaksanaan, seperti munculnya ketidakharmonisan, tumpang tindih
dan over-regulasi.
b) Penegakan hukum juga seringkali masih menjadi pertanyaan /
belum optimal.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
7
2) Sumber Daya Manusia Aparatur
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain:
a) Masih rendahnya kompetensi pegawai yang mengakibatkan kualitas
pelayanan yang belum maksimal dan mampu memuaskan
kebutuhan stakeholders.
b) Penempatan pegawai belum mempertimbangkan kompetensi
pegawai dengan kebutuhan dan karakteristik organisasi. Selain
berakibat pada rendahnya kualitas kerja pegawai, juga pada masih
rendahnya disiplin dan komitmen pegawai dalam melaksanakan
pekerjaan.
c) Informasi kepegawaian belum dilakukan dengan baik.
d) Penilaian kinerja pegawai belum maksimal dilakukan.
e) Penyelenggaraan berbagai diklat bagi PNS yang belum berbasis
kebutuhan dan cenderung bersifat rutin.
f) Distribusi PNS yang belum dilakukan secara baik.
g) Disiplin dan etika pegawai yang belum menjadi bagian budaya
organisasi.
3) Tatalaksana
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain:
a) Penggunaan teknologi informasi belum sepenuhnya memberikan
dukungan yang efektif pada bidang-bidang lainnya seperti percepatan
pelayanan kepada masyarakat, keterbukaan informasi publik dan
otomasi proses pelaksanaan tugas dan fungsi;
b) Beberapa Satuan Kerja Instansi pemerintah belum memiliki Standard
Operating Procedure (SOP).
c) Gagasan penciptaan sistem elektronik government untuk
meningkatkan kualitas pelayanan belum menjadi kebutuhan dan
komitmen berbagai pihak yang terlibat dan berkepentingan.
4) Pengawasan
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain:
a) Pengembangan system pengendalian internal pemerintah (SPIP)
belum dilaksanakan secara maksimal.
b) Peran pengawas internal belum maksimal dalam upaya tertib
penyelenggaraan pemerintahan.
c) SDM aparatur pengawasan belum cukup dan mampu untuk dapat
mendukung upaya peningkatan kualitas pelayanan.
Empat prioritas tersebut di atas akan menjadi agenda Reformasi Birokrasi
di Kabupaten Banyuwangi.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
8
b. Prioritas yang harus terus dipelihara.
Hal-hal yang sudah mencapai hasil yang baik jika tidak dipertahankan
kinerjanya cenderung mengalami penurunan bahkan cenderung tidak
mendapatkan perhatian. Agenda Reformasi Birokrasi Kabupaten
Banyuwangi memasukkan unsur pemeliharaan untuk memastikan bahwa
kualitas yang sudah baik ini tetap terjamin kesinambungannya. Fokus
pemeliharaan terhadap hal-hal yang sudah baik meliputi antara lain:
a). Terwujudnya Pemerintahan Daerah yang Bersih dan Bebas KKN
- Mempertahankan opini WTP dari BPK.
- Pemenuhan kewajiban bagi pimpinan SKPD / Unit Kerja untuk
menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
(LHKPN).
- Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).
- Peningkatan peran aparat pengawasan intern pemerintah (APIP).
b). Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada
masyarakat
- Perluasan jangkauan fasilitas internet gratis bagi masyarakat.
- Menjamin kualitas transaksi masyarakat dan juga kepuasan
masyarakat, berbagai fasilitas ekonomi (pertokoan dan pasar) perlu
ditingkatkan kualitasnya baik secara sarana prasarana maupun
pelayanannya.
- Penambahan dan pengembangan beberapa kawasan hijau.
- Penyediaan sarana pengaduan pelayanan publik secara on line.
- Pelayanan kesehatan prima khususnya pelayanan kesehatan gratis
(Jamkesmas dan Jamkesda).
- Pelayanan pendidikan gratis bagi anak yang berprestasi dari keluarga
miskin dan kurang mampu.
- Pengembangan Bandar Udara.
- Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line.
- Pelayanan one stop service pada semua SKPD / Unit Pelayanan Publik
dan pada Kelurahan/Desa.
- Pengembangan e-office.
c). Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
- Pengembangan e-governmet khususnya dalam hal pengelolaan
keuangan daerah melalui Sistem Informasi Keuangan Daerah
(e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem Informasi
Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan).
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
9
- Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi.
- Kerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam
pengelolaan keuangan daerah.
- Kualitas penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP).
- Peringkat Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD).
c. Prioritas yang terkait dengan peningkatan kualitas pelayanan.
Prioritas ini menyangkut 2 (dua) fokus, yaitu:
Pertama, pelayanan administrasi kependudukan, mengingat bidang ini
sangat penting dan strategis bagi pembangunan dan juga menjadi prioritas
pemerintah pusat. Kondisi umum pelayanan administrasi kependudukan
adalah bahwa masyarakat masih membutuhkan waktu yang masih relatif
lama untuk mengurus administrasi kependudukan. Kondisi ini
menimbulkan penumpukan masyakat dalam pengurusan administrasi
kependudukan. Kondisi ini disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut :
- SDM Aparatur yang dimiliki Kabupaten Banyuwangi kualitasnya masih
perlu ditingkatkan, terutama terkait dengan mentalitas, komitmen dan
integritasnya dalam memberikan pelayanan. Pelayanan yang tidak
berkualitas, berbelit-belit dan lama menjadi salah satu keluhan yang
disampaikan oleh masyarakat.
- Disinyalir salah satu pemicu masih rendahnya kualitas SDM adalah
masih rendahnya kesejahteraan aparatur dan penilaian kinerja yang
tidak memiliki hubungan dengan reward and punishment.
- Manajemen administrasi kependudukan juga masih belum maksimal.
Tantangan masih dihadapi dalam menciptakan kondisi tertib
administrasi, serta fungsi pengendalian dan pengawasan yang sangat
lemah sehingga berbagai praktek yang seharusnya dapat diperbaiki
dengan segera tidak tertangani dengan baik dan berkontribusi pada
ketidakpuasan masyarakat.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
10
Kedua, Salah satu agenda penting dalam Reformasi Birokrasi adalah
penetapan Quick Wins. Sasaran utama penetapan quick wins adalah
memilih kegiatan yang dengan cepat memiliki manfaat yang dapat
dirasakan masyarakat Kabupaten Banyuwangi. Satu quick wins yang
dipilih Kabupaten Banyuwangi untuk tahun pertama pelaksanaan
reformasi birokrasi adalah : Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran
Secara On Line dengan Moto “Lahir Procot, Pulang Bawa Akta.
Sedangkan untuk Quick Wins tahun-tahun berikutnya akan digali /
dipilih sesuai dengan prioritas kebutuhan masyarakat.
d. Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi
Bersih dan Melayani.
Sebagai wujud niat / komitmen untuk memberantas korupsi atau
mewujudkan wilayah bebas korupsi (WBK) / wilayah birokrasi bersih dan
melayani (WBBM) dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, maka untuk tahun
pertama akan ditetapkan SKPD sebagai Zona Integritas Menuju
WBK/WBBM, yaitu : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, Badan
Kepegawaian dan Diklat, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika, Dinas Pendapatan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil, dan RSUD Blambangan. SKPD yang ditetapkan sebagai Zona
Integritas menuju WBK/WBBM diharapkan dapat menjadi contoh SKPD
lainnya sebagai SKPD yang betul-betul bebas korupsi dan menjadi SKPD
yang bersih dan melayani. Dan untuk tahun-tahun berikutnya akan
dikembangkan/diperluas dengan menetapkan SKPD lainnya di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sebagai Zona Integritas Menuju
Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.
e. Prioritas SKPD, yaitu fokus perubahan yang menjadi prioritas masing-
masing SKPD. Fokus perubahan ini dipilih karena menjadi keinginan
stakeholders untuk segera diperbaiki dan menjadi bagian dari reformasi
birokrasi. Dalam sebuah proses identifikasi yang melibatkan para
pemangku kepentingan. Prioritas tersebut antara lain :
1) Pemenuhan tenaga pendidik
Pendidikan sangat penting dalam pembangunan bangsa. Dalam kaitan
ini pemenuhan tenaga pendidik harus menjadi prioritas. Adapun tenaga
pendidik yang menjadi prioritas di Kabupaten Banyuwangi adalah Guru
SD dan Guru Produktif di SMK.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
11
2) Peningkatan mindset “melayani” bagi tenaga medis dan non medis
di Rumah Sakit dan Puskesmas
Tingkat kepuasan masyarakat dalam pelayanan kesehatan selain
ditentukan oleh ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan yang
representatif juga sangat ditentukan oleh petugas yang melaksanakan
pelayanan. Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kualitas
pelayanan kesehatan bagi masyarakat, diperlukan adanya mindset
“melayani” bagi tenaga medis di Rumah Sakit dan Puskesmas.
3) Perbaikan / penyediaan sarana dan prasarana publik
Jenis-jenis pelayanan pada sektor ini yang menjadi prioritas untuk
ditingkatkan kualitas pelayanannya adalah :
a) Listrik / Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU)
Pelayanan penyediaan listrik / Lampu Penerangan Jalan Umum
(LPJU) menjadi bagian yang penting untuk mendukung berfungsinya
sektor-sektor lainnya. Selain juga untuk menjaga kelancaran
aktivitas dan keamanan lingkungan masyarakat.
b) Instalasi Air Bersih
Penyediaan air bersih bagi masyarakat baik melalui PAM atau sarana
air bersih untuk masyarakat di lokasi tertentu, juga menjadi prioritas
yang perlu disediakan oleh pemerintah daerah. Sebagaimana juga
penyediaan listrik, penyediaan air besih sangat diperhatikan oleh
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui penyediaan instalasi air
bersih.
c) Jalan Kabupaten
Jalan kabupaten akan terus menjadi perhatian pemerintah
Kabupaten Banyuwangi. Penyediaan dan atau perbaikan sarana
jalan ini sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi
dan kemajuan Kabupaten Banyuwangi.
d) Jembatan
Kondisi demografis Kabupaten Banyuwangi yang banyak terdapat
sungai besar dan kecil, mengharuskan pemerintah daerah untuk
membangun atau memperbaiki jembatan-jembatan yang sangat
penting untuk mendorong kelancaran transportasi antar lokasi yang
juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
12
e) Sanitasi
Sanitasi merupakan salah satu komponen kesehatan lingkungan
yang sangat penting. Kondisi saat ini masyarakat masih banyak yang
terbiasa untuk buang air besar di sembarang tempat, seperti di
kebun, empang, sungai dan bahkan dilahan terbuka disekitar rumah
tinggal sehingga menyebabkan lingkungan kurang sehat dan
menimbulkan munculnya berbagai macam penyakit. Untuk itu, perlu
disediakan tempat (sanitasi) agar perilaku masyarakat yang kurang
sehat tersebut dapat dikurangi dan lama-lama dapat berperilaku
sehat dengan buang air besar pada tempatnya. Hal ini juga
mendukung program pemerintah yaitu Indonesia bebas dari Buang
Air Besar Sembarangan (BABS) di era Milenium Development Goals.
f) Penyediaan dan Perbaikan Ruang Terbuka Hijau
Salah satu aspek penting yang harus disediakan oleh pemerintah
daerah adalah adanya ruang terbuka hijau, yang menjadi tempat
berekreasi, bermain dan melakukan berbagai kegiatan lain bagi
masyarakat. Penyediaan ruang terbuka hijau, selain memperindah
daerah, menjaga lingkungan juga akan mendorong komunikasi
informasi dan kreativitas seluruh lapisan masyarakat.
4) Perbaikan / penyederhanaan pelayanan perijinan
Pelayanan perijinan selalu menjadi sorotan masyarakat baik terkait
proses, biaya, kepastian hukum, kemudahan, dan waktu
penyelesaian. Perbaikan / penyederhanaan pelayanan perijinan
diharapkan selain meningkatkan pelayanan masyarakat di bidang
perijinan juga diharapkan dapat menarik para investor untuk
berinvestasi ke Banyuwangi. Beberapa jenis pelayanan yang menjadi
prioritas bidang ini antara lain :
a). Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
b). Izin Gangguan
c). Izin bidang Kepariwisataan
d). Izin Jasa Usaha
e). Izin bidang perindustrian, perdagangan dan koperasi
f). Izin bidang perhubungan.
Prioritas SKPD sebagaimana diuraikan di atas akan menjadi bagian dari
upaya perbaikan yang dilakukan oleh SKPD yang bertanggungjawab
menangani pelayanan dimaksud. Karena itu, setiap SKPD harus memiliki
rencana aksi yang jelas dan terukur untuk mendukung perbaikan fokus
perubahan ini.
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
DAFTAR ISI
RINGKASAN EKSEKUTIF ......................................................... 1 - 12
DAFTAR ISI ............................................................................. 13
BAB I PENDAHULUAN ......................................................... 1
BAB II GAMBARAN BIROKRASI PEMERINTAH KABUPATEN
BANYUWANGI
1. Gambaran Umum Birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi ........................................................
2-4
2. Kebutuhan/Harapan pemangku kepentingan .......
4-5
3. Permasalahan birokrasi pemerintah daerah ...........
5-6
BAB III AGENDA REFORMASI BIROKRASI PEMERINTAH DAERAH
1. Fokus Perubahan Reformasi Birokrasi ................... 7
a. Prioritas Pembenahan Manajemen Pemerintahan
Daerah .......................................
7-8
b. Prioritas yang harus terus dipelihara ................ 8-9
c. Prioritas yang terkait dengan peningkatan kualitas pelayanan ............................................
9-10
d. Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari
Korupsi/ Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
10
e. Prioritas SKPD ..................................................
10-12
2. Sasaran .................................................................
13-23
3. Kegiatan-kegiatan .................................................
23-37
4. Rencana Aksi ........................................................
37
BAB IV MONITORING DAN EVALUASI .................................... 38-40
BAB V PENUTUP ................................................................... 41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
BAB I PENDAHULUAN
Perubahan adalah sesuatu yang tidak terhindarkan dan pasti akan terjadi
terhadap setiap bentuk kehidupan, tidak terkecuali organisasi pemerintah /
birokrasi. Perubahan birokrasi yang diharapkan melalui reformasi birokrasi di
Kabupaten Banyuwangi adalah birokrasi yang berkinerja tinggi, yang diwujudkan
melalui kemampuan dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan berkualitas
kepada masyarakat. Selain itu, melalui reformasi birokrasi praktek-praktek KKN
akan berkurang dan bahkan tidak ada di seluruh Satuan Kerja Perangkat Kerja /
Unit Kerja, serta adanya peningkatan kapasitas dan akuntabilitas kinerja
birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Oleh karena itu, reformasi
birokrasi dapat dimaknai sebagai sebuah perubahan signifikan dalam paradigma
dan tata kelola pemerintahan.
Sebagai langkah awal dari pelaksanaan reformasi birokrasi di Kabupaten
Banyuwangi, perlu disusun Road Map Reformasi Birokrasi. Road Map reformasi
Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi merupakan rencana teknis dan
detail mengenai perubahan birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam
kurun waktu lima tahun mendatang, dari tahun 2014 – 2018. Tujuan
penyusunan Road Map reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
adalah untuk memberikan arahan mengenai perubahan yang ingin dilakukan
untuk mencapai sasaran reformasi birokrasi, yaitu : terwujudnya pemerintahan
daerah yang bersih dan bebas KKN, terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan
publik dan meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi.
Penyusunan Road Map reformasi birokrasi dilakukan dengan memperhitungkan
harapan para pemangku kepentingan yang dipadukan dengan kemampuan
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam memenuhi keinginan dimaksud.
Karena itu, Road Map reformasi birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
disusun dengan mengutamakan prioritas jangka pendek, jangka menengah dan
capaian yang dilakukan dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Road Map
Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi bersifat dinamis, karena
memberikan kemungkinan dilakukannya berbagai rencana dan pelaksanaan
kegiatan yang dipandang strategis pada tahun-tahun pelaksanaannya.
Secara umum Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
berisi uraian mengenai gambaran kondisi pemerintah kabupaten Banyuwangi
saat ini, kondisi yang diharapkan dalam lima tahun mendatang, permasalahan
yang dihadapi serta agenda pelaksanaan reformasi birokrasi dalam rangka
mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi serta dalam rangka
mewujudkan sasaran reformasi birokrasi.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
BAB II
GAMBARAN BIROKRASI PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
1. Gambaran Umum Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
Sasaran reformasi birokrasi nasional menjadi acuan utama dalam agenda
reformasi birokrasi di Kabupaten Banyuwangi. Sasaran tersebut meliputi
perubahan demi terwujudnya pemerintahan daerah yang bersih dan bebas
KKN, terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat,
dan meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi. Kondisi atau
capaian ketiga sasaran tersebut di Kabupaten Banyuwangi dapat
digambarkan sebagai berikut :
a. Terwujudnya Pemerintah Daerah yang Bersih dan Bebas KKN, antara lain :
- BPK telah memberikan opini WTP kepada Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi dalam pengelolaan keuangan daerah.
- Dalam rangka transparansi penyelenggaraan negara, suluruh pimpinan
SKPD/Unit Kerja diwajibkan untuk menyerahkan Laporan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan sudah diserahkan kepada
KPK.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sudah menerapkan Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), yang terus dikembangkan;
- Dalam rangka mendorong peningkatan kepatuhan bagi pengelola
keuangan negara, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi meningkatkan
peran aparat pengawasan intern pemerintah (APIP).
- Dalam rangka meningkatkan komitmen yang kuat untuk menegakkan
kejujuran bahwa semua PNS dan Kepala Desa menandatangai Pakta
Integritas.
b. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada masyarakat,
antara lain :
- Salah satu gebrakan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi adalah
memberikan akses internet secara gratis kepada masyarakat pada
beberapa spot atau taman-taman kota. Akses ini merupakan strategi
Pemerintah daerah untuk memberikan hiburan, sarana komunikasi dan
media pengembangan pengetahuan dan ekonomi di Kabupaten
Banyuwangi.
- Agenda pemerataan ekonomi dan menjaga budaya ekonomi lokal
ditunjukkan dengan ketatnya pemberian ijin untuk pembangunan mall-
mall (pendirian Mall tidak diijinkan).
- Penambahan dan pengembangan beberapa kawasan hijau juga menjadi
keberhasilan Kabupaten ini dalam melestarikan lingkungan.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
- Pengembangan budaya lokal juga menjadi perhatian Kabupaten ini
dengan aktifnya event-event budaya yang secara rutin dijadwalkan dan
mendapatkan support baik financial maupun pelaksanaannya.
- Pembangunan Bandar Udara juga menjadi prioritas sebagai penunjang
pengembangan ekonomi dan aktivitas penduduk Kabupaten ini.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sudah membuka sarana pengaduan
masyarakat melalui SMS Center : 082131545555 / Website :
www.banyuwangikab.go.id.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah melaksanakan Pelayanan
Pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line dan gratis.
- Telah melaksanakan kerja sama dengan Lingkaran Survey Indonesia
(LSI) untuk melihat tingkat persepsi masyarakat terhadap kinerja
pelayanan publik yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi.
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah melaksanakan pelayanan One
Stop Service, yaitu : Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di semua
SKPD / Unit Pelayanan Publik, dan pelayanan surat-surat keterangan
yang mengetahui camat, tidak perlu ke kecamatan, namun cukup di
laksanakan di kelurahan / desa dengan menggunakan IT.
- Untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik, Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi telah mengembangkan e-office, sebagai bagian dari
pengembangan e-government.
c. Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi, antara lain :
- Dalam rangka pengembangan Sistem Elektronik Pemerintah
(e-governmet), khususnya dalam hal pengelolaan keuangan daerah
mulai perencanaan, penganggaran dan pelaporan, Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi telah mengembangkan Sistem Informasi
Keuangan Daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem
Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan)
dengan alamat akses : sikd.banyuwangikab.go.id. Selain itu, juga
mengembangkan e-procurement.
- Dalam kaitan dengan penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP), Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui
Inspektorat Kabupaten Banyuwangi telah melakukan Evaluasi SAKIP
pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi;
- Pemerintah Kabupaten Banyuwangi telah menjalin kerja sama dengan
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam rangka pengelolaan keuangan
daerah (perencanaan, penganggaran dan pelaporan).
- Semua SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
menyusun Penetapan Kinerja (PK)/Kontrak Kinerja, dan akan
dikembangkan.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
- Nilai CC hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP)
tahun 2012 yang dievaluasi/dinilai tahun 2013.
- Peringkat 16 Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) tahun
2012 yang dinilai tahun 2013.
Berbagai capaian di atas menjadi motivasi untuk terus memperjuangkan
reformasi birokrasi untuk perbaikan dan peningkatan kinerja Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi.
2. Kebutuhan/Harapan Pemangku Kepentingan.
Langkah awal untuk menyusun rencana perbaikan kinerja Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi adalah mengidentifikasi kebutuhan/harapan pemangku kepentingan. Hal ini telah dilaksanakan oleh jajaran Pemerintahn Kabupaten Banyuwangi melalui berbagai kegiatan seperti : workshop agen
perubahan, diskusi, memanfaatkan berbagai data dan informasi yang dimiliki.
Hasil identifikasi kebutuhan/harapan pemangku kepentingan di Kabupaten
Banyuwangi, antara lain :
2.1. Terwujudnya Pemerintah Daerah yang Bersih dan Bebas KKN :
a. Pemangku kepentingan eksternal / masyarakat -Masyarakat sangat mendambakan adanya birokrasi Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi yang pofesional, berintegritas dan berkinerja
tinggi, jujur dan netral.
-Masyarakat mengharapkan birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi khususnya para pejabat/pimpinan SKPD/Unit Kerja
menjadi teladan dalam berbagai tindakan / pola tindak bagi
masyarakat dan menjadi penggerak dan pelopor dalam
penyelenggaraan pemerintah yang bersih dan bebas KKN.
b. Pemangku kepentingan internal / birokrasi sendiri
Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengharapkan adanya peningkatan kesejahteraan PNS sebagai bagian dan upaya mengurangi
bahkan menghilangkan tindakan-tindakan yang terkait KKN, serta adanya reward dan punisment yang jelas (reward bagi PNS yang
berprestasi dan punisment bagi PNS yang melanggar).
2.2. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada Masyarakat
-Masyarakat mengharapkan perbaikan pelayanan perijinan. Secara
spesifik, perbaikan atas pelayanan diharapkan prosedurnya lebih jelas
dan juga integrasi beberapa unit organisasi yang berkaitan dengan
pengurusan perijinan (masyarakat membutuhkan pelayanan perijinan
disemua bidang dilaksanakan dalam satu atap/pintu).
-Masyarakat mengharapkan peningkatan kualitas pelayanan yang
dilakukan oleh aparat pemerintah.
-Masyarakat juga mengharapkan agar pemerintah daerah lebih
responsif dan komunikatif dengan masyarakat. Masyarakat masih
mengeluhkan lambannya respon pemerintah daerah dalam
memberikan jawaban terhadap berbagai pengaduan.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
-Akses dan standar pelayanan pada daerah-daerah pelosok yang belum
sama dengan daerah-daerah sekitar pusat pemerintahan.
2.3. Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
- Terkait dengan Kapasitas Sumber Daya Manusia Aparatur (SDM
Aparatur) Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, keluhan stakeholders
berkisar pada rendahnya kualitas pelayanan yang diberikan oleh
pegawai-pegawai yang melayani secara langsung berbagai kebutuhan
masyarakat. Belum maksimalnya pelayanan aparat Kabupaten
Banyuwangi disinyalir turut dikontribusikan dari aspek sumber daya
manusia yang belum melayani dengan baik, sehingga masyarakat
masih menuntut dilakukannya perbaikan pelayanan. Kebutuhan atau
permalahan lain yang diinginkan segera diperbaiki oleh pemerintah
adalah pembenahan kapasitas Pemda dalam hal organisasi. Beberapa
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dianggap belum bekerja dengan
maksimal, bahkan keberadaannya belum memberikan kontribusi yang
diharapkan.
- Akuntabilitas. Terkait akuntabilitas, kebutuhan stakeholders lebih
berfokus pada perbaikan penyediaan data dan informasi berbagai
aktivitas yang dilakukan pemerintah daerah sehingga dapat diakses
dan diketahui oleh masyarakat luas.
3. Permasalahan birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Birokrasi sebagai ujung tombak dalam penyelenggaraan pemerintahan di tuntut untuk dapat merespon tuntutan dan melaksanakan berbagai tugas dan
tanggung jawabnya. Namun demikian birokrasi di Kabupaten Banyuwangi masih menghadapi beberapa persoalan yang terkait dengan upaya mewujudkan pemerintahan daerah yang bersih dan bebas KKN, antara lain: - Masih adanya beberapa peraturan perundang-undangan daerah yang tidak
sinkron dan harmonis, terutama terkait dengan beberapa perijinan dan
kegiatan strategis. Kondisi ini seringkali menimbulkan potensi munculnya
KKN.
- Transparansi kinerja pemerintah daerah juga masih menjadi kendala
dalam pelaksanaannya, terutama terkait dalam pengembangan strategi dan
cara melakukan transparansi.
Dalam kaitan dengan peningkatan kualitas pelayanan, berbagai masalah yang masih dihadapi antara lain: - Masih rendahnya integritas dan komitmen pegawai dalam memberikan
pelayanan pada stakeholders, terutama pada sektor-sektor pelayanan
dasar pemerintah;
- Jaminan atas pelayanan kepada stakeholders masih kurang jelas karena
minimnya Standard Operating Procedure (SOP) yang baik dan jelas.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
- Masih banyaknya Sumber Daya Manusia Aparatur yang belum memiliki
kompetensi yang sesuai dengan tuntutan kualitas dalam pemberikan
pelayanan pada masyarakat.
- Sarana dan lingkungan kerja yang belum mendukung pemberian
pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Sementara dalam kaitan dengan peningkatan kapasitas dan akuntabilitas
kinerja, permasalahan yang masih dihadapi antara lain: - Kelembagaan pemerintah daerah yang belum sesuai dengan kebutuhan
dalam melaksanakan tugas dan fungsi;
- Disiplin pegawai masih rendah;
- Belum dikembangkannya sistem manajemen kinerja individu .
- Penerapan pakta integritas terkait dengan janji pelayanan belum
sepenuhnya dijalankan dengan baik.
- Belum maksimalnya upaya dan komitmen dalam pengendalian kegiatan
penyelenggaraan pemerintahan.
- Indikator Kinerja Utama belum mencerminkan tujuan akhir
penyelenggaraan pemerintahan dan masalah yang seharusnya diselesaikan
pemerintah daerah.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
BAB III AGENDA REFORMASI BIROKRASI
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
1. Fokus Perubahan Reformasi Birokrasi
Sesuai dengan kondisi umum sebagaimana diuraikan pada bab sebelumnya, reformasi birokrasi di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi difokuskan pada lima fokus perubahan sebagai berikut :
a. Prioritas Pembenahan Manajemen Pemerintahan Daerah
Prioritas ini merupakan fokus perubahan yang menjadi prioritas daerah terkait dengan area perubahan reformasi birokrasi. Area perubahan yang
menjadi prioritas untuk diperbaiki melalui reformasi birokrasi meliputi : 1) Penataan Perundang-undangan
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain: a) Identifikasi dan inventarisasi atas berbagai Peraturan Perundang-
undangan Daerah belum pernah dilakukan, sehingga antar SKPD belum memahami kebijakan satu sama lain yang saling berkaitan.
Kondisi ini memunculkan berbagai permasalahan ditingkat pelaksanaan, seperti munculnya ketidakharmonisan, tumpang tindih dan over-regulasi.
b) Penegakan hukum juga seringkali masih menjadi pertanyaan / belum optimal.
2) Sumber Daya Manusia Aparatur
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain : a) Masih rendahnya kompetensi pegawai yang mengakibatkan kualitas
pelayanan yang belum maksimal dan mampu memuaskan
kebutuhan stakeholders. b) Penempatan pegawai belum mempertimbangkan kompetensi
pegawai dengan kebutuhan dan karakteristik organisasi. Selain berakibat pada rendahnya kualitas kerja pegawai, juga pada masih
rendahnya disiplin dan komitmen pegawai dalam melaksanakan pekerjaan.
c) Informasi kepegawaian belum dilakukan dengan baik.
d) Penilaian kinerja pegawai belum maksimal dilakukan. e) Penyelenggaraan berbagai diklat bagi PNS yang belum berbasis
kebutuhan dan cenderung bersifat rutin. f) Distribusi PNS yang belum dilakukan secara baik.
g) Disiplin dan etika pegawai yang belum menjadi bagian budaya organisasi.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
3) Tatalaksana
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain: a) Penggunaan teknologi informasi belum sepenuhnya memberikan
dukungan yang efektif pada bidang-bidang lainnya seperti percepatan
pelayanan kepada masyarakat, keterbukaan informasi publik dan
otomasi proses pelaksanaan tugas dan fungsi;
b) Beberapa Satuan Kerja Instansi pemerintah belum memiliki Standard
Operating Procedure (SOP).
c) Gagasan penciptaan sistem elektronik government untuk
meningkatkan kualitas pelayanan belum menjadi kebutuhan dan
komitmen berbagai pihak yang terlibat dan berkepentingan.
4) Pengawasan
Berbagai permasalahan dalam area ini antara lain: a) Pengembangan system pengendalian internal pemerintah (SPIP)
belum dilaksanakan secara maksimal.
b) Peran pengawas internal belum maksimal dalam upaya tertib
penyelenggaraan pemerintahan.
c) SDM aparatur pengawasan belum cukup dan mampu untuk dapat
mendukung upaya peningkatan kualitas pelayanan.
Empat prioritas tersebut di atas akan menjadi agenda Reformasi Birokrasi di Kabupaten Banyuwangi.
b. Prioritas yang harus terus dipelihara.
Hal-hal yang sudah mencapai hasil yang baik jika tidak dipertahankan kinerjanya cenderung mengalami penurunan bahkan cenderung tidak
mendapatkan perhatian. Agenda Reformasi Birokrasi Kabupaten Banyuwangi memasukkan unsur pemeliharaan untuk memastikan bahwa
kualitas yang sudah baik ini tetap terjamin kesinambungannya. Fokus pemeliharaan terhadap hal-hal yang sudah baik meliputi antara lain :
a). Terwujudnya Pemerintahan Daerah yang Bersih dan Bebas KKN - Mempertahankan opini WTP dari BPK.
- Pemenuhan kewajiban bagi pimpinan SKPD / Unit Kerja untuk
menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
(LHKPN).
- Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).
- Peningkatan peran aparat pengawasan intern pemerintah (APIP).
b). Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada
Masyarakat - Perluasan jangkauan fasilitas internet gratis bagi masyarakat.
- Menjamin kualitas transaksi masyarakat dan juga kepuasan
masyarakat, berbagai fasilitas ekonomi (pertokoan dan pasar) perlu
ditingkatkan kualitasnya baik secara sarana prasarana maupun
pelayanannya.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
- Penambahan dan pengembangan beberapa kawasan hijau.
- Penyediaan sarana pengaduan pelayanan publik secara on line.
- Pelayanan kesehatan prima khususnya pelayanan kesehatan gratis
(Jamkesmas dan Jamkesda).
- Pelayanan pendidikan gratis bagi anak yang berprestasi dari keluarga
miskin dan kurang mampu.
- Pengembangan Bandar Udara.
- Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line.
- Pelayanan one stop service pada semua SKPD / Unit Pelayanan Publik
dan pada Kelurahan/Desa.
- Pengembangan e-office.
c). Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi - Pengembangan e-governmet khususnya dalam hal pengelolaan
keuangan daerah melalui Sistem Informasi Keuangan Daerah
(e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem Informasi
Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan).
- Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi.
- Kerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam
pengelolaan keuangan daerah.
- Kualitas penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP).
- Peringkat Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD).
c. Prioritas yang terkait dengan peningkatan kualitas pelayanan.
Prioritas ini menyangkut 2 (dua) fokus, yaitu : Pertama, pelayanan administrasi kependudukan, mengingat bidang ini
sangat penting dan strategis bagi pembangunan dan juga menjadi prioritas
pemerintah pusat. Kondisi umum pelayanan administrasi kependudukan
adalah bahwa masyarakat masih membutuhkan waktu yang masih relatif
lama untuk mengurus administrasi kependudukan. Kondisi ini
menimbulkan penumpukan masyakat dalam pengurusan administrasi
kependudukan. Kondisi ini disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:
- SDM Aparatur yang dimiliki Kabupaten Banyuwangi kualitasnya masih
perlu ditingkatkan, terutama terkait dengan mentalitas, komitmen dan
integritasnya dalam memberikan pelayanan. Pelayanan yang tidak
berkualitas, berbelit-belit dan lama menjadi salah satu keluhan yang
disampaikan oleh masyarakat.
- Disinyalir salah satu pemicu masih rendahnya kualitas SDM adalah
masih rendahnya kesejahteraan aparatur dan penilaian kinerja yang
tidak memiliki hubungan dengan reward and punishment.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
- Manajemen administrasi kependudukan juga masih belum maksimal.
Tantangan masih dihadapi dalam menciptakan kondisi tertib
administrasi, serta fungsi pengendalian dan pengawasan yang sangat
lemah sehingga berbagai praktek yang seharusnya dapat diperbaiki
dengan segera tidak tertangani dengan baik dan berkontribusi pada
ketidakpuasan masyarakat.
Kedua, Salah satu agenda penting dalam Reformasi Birokrasi adalah
penetapan Quick Wins. Sasaran utama penetapan quick wins adalah memilih kegiatan yang dengan cepat memiliki manfaat yang dapat dirasakan masyarakat Kabupaten Banyuwangi. Satu quick wins yang
dipilih Kabupaten Banyuwangi untuk tahun pertama pelaksanaan reformasi birokrasi adalah : Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran
Secara On Line dengan Moto “Lahir Procot, Pulang Bawa Akta. Sedangkan untuk Quick Wins tahun-tahun berikutnya akan digali / dipilih
sesuai dengan prioritas kebutuhan masyarakat.
d. Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi
Bersih dan Melayani.
Sebagai wujud niat / komitmen untuk memberantas korupsi atau mewujudkan wilayah bebas korupsi (WBK) / wilayah birokrasi bersih dan
melayani (WBBM) dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, maka untuk tahun
pertama akan ditetapkan SKPD sebagai Zona Integritas Menuju WBK/WBBM, yaitu : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, Badan Kepegawaian dan Diklat, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika,
Dinas Pendapatan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dan RSUD Blambangan. SKPD yang ditetapkan sebagai Zona Integritas menuju
WBK/WBBM diharapkan dapat menjadi contoh SKPD lainnya sebagai SKPD yang betul-betul bebas korupsi dan menjadi SKPD yang bersih dan
melayani. Dan untuk tahun-tahun berikutnya akan dikembangkan/diperluas dengan menetapkan SKPD lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sebagai Zona Integritas Menuju
Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.
e. Prioritas SKPD, yaitu fokus perubahan yang menjadi prioritas masing-
masing SKPD. Fokus perubahan ini dipilih karena menjadi keinginan
stakeholders untuk segera diperbaiki dan menjadi bagian dari reformasi
birokrasi. Dalam sebuah proses identifikasi yang melibatkan para
pemangku kepentingan. Prioritas tersebut antara lain:
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
1) Pemenuhan tenaga pendidik
Pendidikan sangat penting dalam pembangunan bangsa. Dalam kaitan ini pemenuhan tenaga pendidik harus menjadi prioritas. Adapun tenaga
pendidik yang menjadi prioritas di Kabupaten Banyuwangi adalah Guru SD dan Guru Produktif di SMK.
2) Peningkatan mindset “melayani” bagi tenaga medis dan non medis
di Rumah Sakit dan Puskesmas
Tingkat kepuasan masyarakat dalam pelayanan kesehatan selain
ditentukan oleh ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan yang representatif juga sangat ditentukan oleh petugas yang melaksanakan pelayanan. Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kualitas
pelayanan kesehatan bagi masyarakat, diperlukan adanya mindset “melayani” bagi tenaga medis di Rumah Sakit dan Puskesmas.
3) Perbaikan / penyediaan sarana dan prasarana publik
Jenis-jenis pelayanan pada sektor ini yang menjadi prioritas untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya adalah :
a) Listrik / Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU)
Pelayanan penyediaan listrik / Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) menjadi bagian yang penting untuk mendukung berfungsinya
sektor-sektor lainnya. Selain juga untuk menjaga kelancaran aktivitas dan keamanan lingkungan masyarakat.
b) Instalasi Air Bersih
Penyediaan air bersih bagi masyarakat baik melalui PAM atau sarana
air bersih untuk masyarakat di lokasi tertentu, juga menjadi prioritas yang perlu disediakan oleh pemerintah daerah. Sebagaimana juga
penyediaan listrik, penyediaan air besih sangat diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui penyediaan instalasi air
bersih. c) Jalan Kabupaten
Jalan kabupaten akan terus menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Penyediaan dan atau perbaikan sarana
jalan ini sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kemajuan Kabupaten Banyuwangi.
d) Jembatan
Kondisi demografis Kabupaten Banyuwangi yang banyak terdapat
sungai besar dan kecil, mengharuskan pemerintah daerah untuk membangun atau memperbaiki jembatan-jembatan yang sangat
penting untuk mendorong kelancaran transportasi antar lokasi yang juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi.
e) Sanitasi
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Sanitasi merupakan salah satu komponen kesehatan lingkungan yang sangat penting. Kondisi saat ini masyarakat masih banyak yang
terbiasa untuk buang air besar di sembarang tempat, seperti di kebun, empang, sungai dan bahkan dilahan terbuka disekitar rumah
tinggal sehingga menyebabkan lingkungan kurang sehat dan menimbulkan munculnya berbagai macam penyakit. Untuk itu, perlu
disediakan tempat (sanitasi) agar perilaku masyarakat yang kurang sehat tersebut dapat dikurangi dan lama-lama dapat berperilaku sehat dengan buang air besar pada tempatnya. Hal ini juga
mendukung program pemerintah yaitu Indonesia bebas dari Buang Air Besar Sembarangan (BABS) di era Milenium Development Goals.
f) Penyediaan dan Perbaikan Ruang Terbuka Hijau
Salah satu aspek penting yang harus disediakan oleh pemerintah daerah adalah adanya ruang terbuka hijau, yang menjadi tempat berekreasi, bermain dan melakukan berbagai kegiatan lain bagi
masyarakat. Penyediaan ruang terbuka hijau, selain memperindah daerah, menjaga lingkungan juga akan mendorong komunikasi
informasi dan kreativitas seluruh lapisan masyarakat.
4) Perbaikan / penyederhanaan pelayanan perijinan
Pelayanan perijinan selalu menjadi sorotan masyarakat baik terkait
proses, biaya, kepastian hukum, kemudahan, dan waktu
penyelesaian. Perbaikan / penyederhanaan pelayanan perijinan
diharapkan selain meningkatkan pelayanan masyarakat di bidang
perijinan juga diharapkan dapat menarik para investor untuk
berinvestasi ke Banyuwangi. Beberapa jenis pelayanan yang menjadi
prioritas bidang ini antara lain :
a). Ijin Mendirikan Bangunan (IMB)
b). Izin Gangguan
c). Izin bidang Kepariwisataan
d). Izin Jasa Usaha
e). Izin bidang perindustrian, perdagangan dan koperasi
f). Izin bidang perhubungan.
Prioritas SKPD sebagaimana diuraikan di atas akan menjadi bagian dari
upaya perbaikan yang dilakukan oleh SKPD yang bertanggungjawab
menangani pelayanan dimaksud. Karena itu, setiap SKPD harus memiliki
rencana aksi yang jelas dan terukur untuk mendukung perbaikan fokus
perubahan ini.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
2. Sasaran
Sasaran dapat dibagi ke dalam fokus perubahan untuk Prioritas Pembenahan Manajemen Pemerintah Daerah, Prioritas yang harus terus dipelihara; dan Prioritas yang terkait dengan peningkatan kualitas pelayanan. Adapun
sasaran dan indikator kinerja dapat dirumuskan sebagai berikut :
a. Prioritas Pembenahan Manajemen Pemerintah Daerah 1). Peraturan Perundang-undangan
Sasaran untuk pembenahan penataan perundang-undangan adalah: Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Penataan Peraturan
perundang-undangan
Kabupaten Banyuwangi
% incident
duplikasi kebijakan 4 % 3 % 2 % 1 % 0 %
Jumlah deregulasi
kebijakan yang
saling terkait
3 3 3 3 3
Rasio kegiatan harmonisasi
kebijakan dengan
jumlah kebijakan
dlm 1 tahun
10 % 10 % 10 % 10 % 10 %
2). Sumber Daya Manusia Aparatur
Sasaran untuk pembenahan ini adalah:
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Peningkatan
Kompetensi SDM
Aparatur
% CPNS yang
direkrut sesuai
dengan kompetensi
yang dibutuhkan
90% 100% 100% 100% 100%
% pegawai yang
ditempatkan sesuai
dengan standar
kompetensi
70% 80% 90% 100% 100%
% pegawai yang
didiklatkan 15% 15% 20% 20% 20%
% peningkatan
kompetensi pegawai 15% 20% 50% 50% 50%
% diklat yang
diselenggaran
berbasis kebutuhan
40% 50% 70% 80% 100%
% pegawai yang
capaian kinerjanya
sesuai target
70% 75% 80% 85% 90%
Pengembangan
Sistem Informasi
Kepegawaian
Sistem Penerimaan
Pegawai Berbasis IT 50% 75% 100% 100% 100%
Sistem Informasi
Kepegawaian 100% 100% 100% 100% 100%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Berbasis TI
% akurasi data
kepegawaian 70% 75% 80% 85% 90%
Kecepatan
pencarian data
kepegawaian
1 jam 30
menit
15
menit
15
menit
15
menit
Meningkatnya
kesejahteraan
pegawai
Tingkat kepuasan
pegawai terhadap
kesejahteraan
pegawai
70% 80% 80% 80% 80%
Tingkat disiplin
pegawai 70% 90% 100% 100% 100%
Penilaian Pegawai
Berbasis Kinerja 80% 90% 100% 100% 100%
Manajemen
Kepegawaian berbasis
Kompetensi
Rasio jumlah
pegawai dan beban
kerja yang tepat
60% 70% 75% 80% 85%
% ketepatan
pelaksanaan
rekruitmen PNS
100% 100% 100% 100% 100%
% keluhan
pelaksanaan
rekruitmen PNS
20% 10% 0% 0% 0%
% ketepatan
pelaksanaan mutasi
dan promosi
90% 100% 100% 100% 100%
3). Tatalaksana
Sasaran untuk pembenahan agenda ini adalah:
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Kemudahan akses
masyarakat kepada
pemerintah daerah
% SKPD yang
memiliki
mekanisme
pengaduan
90% 100% 100% 100% 100%
% SKPD yang
memiliki sarana
pengaduan
70% 80% 90% 100% 100%
% SKPD yang
memiliki website 40% 60% 80% 100% 100%
% jenis pelayanan
publik yang sudah
menerapkan
teknologi informasi
40% 60% 70% 85% 90%
Tingkat kepuasan
masyarakat atas 60% 70% 80% 80% 80%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
keterbukaan
informasi publik
Meningkatnya
koordinasi antar
SKPD dalam
penyelenggaraan
tugas dan fungsi
SOP Koordinasi
Penyelenggaraan
Pemerintahan
70% 75% 90% 100% 100%
% SOP koordinasi
penyelenggaraan
pemerintahan yang
diterapkan
20% 50% 70% 80% 100%
% kasus tumpang
tindih tugas dan
fungsi
80% 75% 60% 40% 10%
Kemudahan
komunikasi antar
unit kerja dan SKPD
% sistem elektronik
pemerintah (e-
government)
50% 75% 100% 100% 100%
SOP 100% 100% 100% 100% 100%
% akurasi data
kepegawaian 70% 75% 80% 85% 90%
Kecepatan
pencarian data
kepegawaian
1 jam 30
menit
15
menit
15
menit
15
menit
Standarisasi Prosedur
Kerja
Penyelenggaraan
Tugas dan Fungsi
% SOP
Penyelenggaraan
Tugas dan Fungsi
80% 100% 100% 100% 100%
% SOP
penyelenggaraan
Tugas dan Fungsi
yang diterapkan
20% 70% 90% 100% 100%
%Prosedur kerja
yang
distandarisasikan
20% 60% 80% 85% 90%
4). Pengawasan
Sasaran pembenahan untuk agenda ini:
Sasaran Indikator Target 2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
kualitas dan
kuantitas aparat
pengawas
Jumlah auditor 18 28 38 48 58
Jumlah pegawai mengikuti diklat
auditor
20 20 20 20 20
% aparat pengawas
yang memperoleh
peningkatan kompetensi
70% 80% 90% 100% 100%
Peningkatan kualitas
Pelaksanaan
Pengawasan
SOP Pengawasan 1
doku
men
Pemahaman SOP
Pengawasan 20% 100% 100% 100% 100%
% SOP pengawasan
yang diterapkan 10% 70% 90% 100% 100%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Ketepatan Penyampaian
Laporan
50% 75% 100% 100% 100%
% Temuan Yang
ditindaklanjuti 25% 50% 75% 100% 100%
% penerapan SPIP 50% 75% 100% 100% 100%
b. Prioritas yang harus terus dipelihara
Terkait Terwujudnya Pemerintah Daerah yang Bersih dan Bebas
KKN:
1) Mempertahankan Opini WTP dari BPK
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Mempertahankan
opini WTP dari BKP
Opini BPK WTP WTP WTP WTP WTP
2) Pemenuhan kewajiban bagi pimpinan SKPD / Unit Kerja untuk
menyerahkan LHKPN
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya pejabat
yang menyerahkan
LHKPN
% pejabat yang
telah menyerahkan
LHKPN
80% 95% 100% 100% 100%
3). Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Optimalisasi
penerapan SPIP pada
SKPD
% SKPD yang telah
menyusun SK Tim
tentang
Pelaksanaan SPIP
90% 95% 100% 100% 100%
% SKPD yang telah
melaksanakan SPIP
sesuai aturan yang
berlaku
30% 40% 50% 60% 70%
% SKP yang
melaporkan hasil
pelaksanaan SPIP
80% 85% 90% 95% 100%
Jumlah kegiatan
evaluasi atas
pelaksanaan SPIP
pada SKPD
1 th 2
kali
1 th 2
kali
1 th 2
kali
1 th 2
kali
1 th 2
kali
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
4). Peningkatan Peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
profesionalisme
aparat penyelenggara
pemerintah sesuai
bidang tugas dan
tanggungjawabnya
Jumlah kegiatan
evaluasi/pembinaa
n yang dilakukan
oleh APIP dalam 1
th guna mendorong
kepatuhan
SKPD/pegawai
dalam pegelolaan
anggaran
1 kl/
thn
1 kl/
thn
1 kl/
thn
1 kl/
thn
1 kl/
thn
Jumlah SKPD yang
diberikan
pembinaan dalam
hal pengelolaan
keuangan
(perencanaan
anggaran,
pelaksanaan dan
pertanggungjawaba
n)
Semu
a
SKPD
Semu
a
SKPD
Semu
a
SKPD
Semu
a
SKPD
Semu
a
SKPD
Terkait Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada Masyarakat :
1). Untuk menjamin kualitas transaksi masyarakat dan juga kepuasan
masyarakat, berbagai fasilitas ekonomi (pertokoan dan pasar) perlu
ditingkatkan kualitasnya baik secara sarana maupun pelayanannya.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Peningkatan area
program internet bagi
masyarakat 10.000
titik wi-fi
% area publik dgn
fasilitas internet
60% 70% 75% 80% 85%
% kepuasan
masyarakat atas
fasilitas internet
70% 75% 80% 85% 90%
Peningkatan kualitas
pertokoan dan pasar
% kepuasan
masyarakat atas
fasilitas pertokoan
dan pasar
80% 85% 90% 90% 95%
2). Penambahan dan pengembangan beberapa kawasan hijau masih
terbatas dan perlu ditingkatkan areanya.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Peningkatan kawasan
hijau
% luas kawasan
hijau perkotaan
21,57
% 25% 30% 40% 45%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
% luas kawasan
hijau perdesaan
36,06
% 40% 45% 50% 55%
% luas kawasan
hijau se kab.
banyuwangi
9,86
% 10% 11% 12% 14%
Jumlah Ruang
Terbuka Hijau
(RTH) untuk tempat
bermain
masyarakat ada
Wi-Fi)
4 titik 5 titik 6
tiitk 7 ttk 7 ttk
Jumlah penanaman
pohon per tahun
dalam rangka
gerakan
penanaman 1
milyar pohon
3 jt
800
rb
phn
3 jt
850
rb
phn
3 jt
900
rb
phn
3 jt
950
rb
phn
4 jt
phn
% kepuasan
masyarakat atas
pemanfaatan
kawasan hijau
70% 75% 80% 85% 90%
3). Penyediaan Sarana Pengaduan Pelayanan Publik secara On line
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Peningkatan
pelayanan pengaduan
masyarakat
Jumlah sistem /
aplikasi pengaduan 1 1 1 1 1
Lamanya pemberian
jawaban setiap pengaduan
2 hr 2 hr 2hr 2hr 2hr
% masyarakat yang
memanfaatkan
sarana pengaduan
secara on line dari semua pengaduan
yang disampaikan
kepada SKPD / Unit Pelayanan
35% 40% 40% 40% 40%
% kepuasan masyarakat atas
pemanfaatan
pelayanan pengaduan secara
on line
70% 75% 80% 85% 90%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
4). Pelayanan kesehatan prima khususnya pelayanan kesehatan gratis (Jamkesmas dan Jamkesda).
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
pelayanan Jamkesmas dan
Jamkesda
Tingkat kepuasaan
masyarakat terhadap pelayanan
Jamkesmas dan
Jamkesda
70% 80% 85% 85% 85%
5). Pelayanan pendidikan gratis bagi anak yang berprestasi dan anak
dari keluarga miskin dan kurang mampu.
Sasaran Indikator Target 2014 2015 2016 2017 2018
Meingkatnya kualitas
pelayanan pendidikan
gratis bagi keluarga miskin dan kurang
mampu
Tingkat kepuasan
masyarakat yang
memperoleh pendidikan gratis
80% 85% 85% 85% 85%
Tingkat pendidikan
untuk pelayanan
pendidikan gratis
S1 S1 S1 S1 S1
6). Pengembangan Bandar Udara.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Menyediakan sarana
dan prasarana
transportasi udara yang representatif
Tingkat kepuasaan
pengguna jasa
pesawat
80% 80% 80% 85% 90%
Ketersediaan terminal
penumpang di
Bandara
1 1 1 1 1
Jumlah maskapai
penerbangan yang beroperasi
2 2 2 2 2
Jumlah rute yang dilayani
2 2 3 3 3
Jumlah penumpang per hari
500 org
500 org
500 org
500 org
500 org
% perluasan
runway dan
komponen pendukungnya
80% 90% 90% 95% 95%
7). Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
kemudahan dan kecepatan dalam
pengurusan akta
kelahiran
Rata-rata
penyelesaian akta kelahiran per akta
3 jam 3
jam
3
jam 3 jam 3 jam
Tingkat kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan
80% 85% 90% 95% 95%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
pengurusan akta kelahiran secara on
line
8). Pelayanan one stop service pada semua SKPD / Unit Pelayanan
Publik dan pada Kelurahan/Desa.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Kemudahan dan
kecepatan pelayanan
pengurusan surat-surat yang diperlukan
masyarakat
% badan /
dinas/kantor/unit
pelayanan yang melaksanakan
pelayanan one stop
service
50% 65% 75% 85% 95%
% kecamatan yang
melaksanakan pelayanan one stop
service
20% 30% 50% 60% 80%
% kelurahan yang
melaksanakan
pelayanan one stop service
85% 90% 95% 100% 100%
% desa yang
melaksanakan
pelayanan one stop service
10% 15% 20% 25% 50%
9). Pengembangan e-office.
Sasaran Indikator Target 2014 2015 2016 2017 2018
Efisiensi dan
efektifitas
penyelenggaraan pemerintahan
% SKPD yang
memanfaatkan
fasilitas e-office dalam pengiriman
surat menyurat
10% 20% 50% 65% 75%
Terkait Peningkatan Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja :
1). Pengembangan e-governmet khususnya dalam hal pengelolaan keuangan daerah melalui Sistem Informasi Keuangan Daerah
(e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan).
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
kualitas pengelolaan keuangan daerah
(perencanaan,
menganggaran dan pelaporan)
Pembahasan dan
pengesahan/penetapan APBD dan P-
APBD termasuk
Perdanya
Tepat
wakt
u
Tepat
wakt
u
Tepat
wakt
u
Tepat
wakt
u
Tepat
wakt
u
Tingkat transparansi
pengelolaan
keuangan daerah
95% 95% 95% 95% 95%
Penyusunan dan
penyampaian
lengk
ap
lengk
ap
lengk
ap
lengk
ap
lengk
ap
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
laporan pertanggungjawaba
n belanja
sesuai per-
uu-
an
dan
tepat wakt
u
sesuai per-
uu-
an
dan
tepat wakt
u
sesuai per-
uu-
an
dan
tepat wakt
u
sesuai per-
uu-
an
dan
tepat wakt
u
sesuai per-
uu-
an
dan
tepat wakt
u
Tingkat opini BPK WTP WTP WTP WTP WTP
2). Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) pada SKPD di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
kualitas SAKIP di
lingkungan Pemkab.
Banyuwangi
Jumlah SKPD yang
dievaluasi
SAKIPnya
15
20
25
30
35
Rata-rata nilai
SAKIP SKPD yang
dievaluasi
CC B B B B
3). Kerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam
pengelolaan keuangan daerah.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
kualitas pengelolaan
keuangan daerah
sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku
Tingkat kepatuhan
dalam pengelolaan
keuangan
90%
95%
100%
100%
100%
4). Peningkatan kualitas penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP).
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (AKIP)
Penyusunan dan
pengiriman LAKIP
tepat waktu
tepat
wakt
u
tepat
wakt
u
tepat
wakt
u
tepat
wakt
u
tepat
wakt
u
Peningkatan nilai
AKIP
B B B B B
% SKPD yang
menyusun
Indikator Kinerja Utama (IKU)
50 % 75 % 80 % 90 % 100
%
% SKPD yang menyusun
Penetapan Kinerja
Tapkin
75 % 80 % 85 % 90 % 100
%
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
5). Peringkat Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD).
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Mempertahankan dan
meningkatkan
peringkat LPPD
Peringkat LPPD 16 14 12 10 8
c. Prioritas yang terkait dengan peningkatan kualitas pelayanan
1). Pelayanan Administrasi Kependudukan.
Sasaran untuk perbaikan pelayanan administrasi kependudukan: Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Pelayanan
Administrasi
Kependudukan yang
Mudah, Murah dan
cepat
Tingkat kepuasan
masyarakat
terhadap pelayanan
pengurusan catatan
sipil
70% 80% 80% 80% 80%
Kecepatan
pengurusan
administrasi
kependudukan
3 jam 3 jam 3 jam 3 jam 3 jam
2). Quick Wins
Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line dengan Moto
“Lahir Procot, Pulang Bawa Akta”. Pengurusan Akta Kelahiran di
Rumah Sakit, Puskesmas dan Kecamatan akan mempermudah dan
mempercepat masyarakat dalam pengurusan Akta Kelahiran.
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Pengurusan akta
kelahiran secara
cepat
Tingkat kepuasan
masyarakat dalam
pengurusan akta
kelahiran
70% 80% 80% 80% 80%
Rata-rata
penyelesaian akta
kelahiran per akta
3 jam 3 jam 3 jam 3 jam 3 jam
d. Zone Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi /Wilayah Birokrasi
Bersih dan Melayani (WBK/WBBM).
Sasaran Indikator Target
2014 2015 2016 2017 2018
Meningkatnya
SKPD/Unit Kerja
yang ditetapkan
sebagai Zona
Integritas menuju
Jumlah SKPD/Unit
Kerja yang
ditetapkan sebagai
Zona Integritas
menuju
6 8 10 12 15
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
WBK/WBBM WBK/WBBM pada
tahun x
Meningkatnya
kualitas pelayanan
Tingkat kepuasan
masyarakat
terhadap pelayanan
70% 80% 80% 80% 80%
e. Prioritas SKPD
Sasaran maupun target-targetnya diserahkan kepada masing-masing SKPD
yang bertanggungjawab dan SKPD terkait sebagai rangkaian dari
penyusunan rencana aksi SKPD dimaksud dalam melakukan reformasi
birokrasi.
3. Kegiatan-kegiatan
3.1. Prioritas Pembenahan Manajemen Pemerintah Daerah
a. Peraturan Perundang-undangan
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka mewujudkan
tujuan dan target-target pada area perubahan ini meliputi :
1) Mengindentifikasi/menginventarisasi dan memverifikasi Peraturan
Daerah dan Peraturan Bupati yang di keluarkan Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi;
2) Menyusun peta Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati yang tidak
harmonis atau tidak sinkron;
3) Melaksanakan deregulasi Peraturan Daerah dan Peraturan
Bupati yang tidak harmonis atau tidak sinkron.
b. Sumber Daya Manusia
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka mewujudkan
tujuan dan target-target pada area perubahan ini meliputi:
1) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai dengan beban
kerja dan kompetensi yang dibutuhkan masing-masing SKPD,
termasuk rencana rekruitmen setiap tahun;
2) Memperbaiki sistem rekruitmen pegawai;
3) Melaksanakan rekruitmen dengan menggunakan Computer
Asissted Text (CAT);
4) Melakukan assessment individu (Assesmen Center) berdasarkan
kompetensi terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui peta
potensi terkini;
5) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan
tertentu;
6) Penerapan sistem penilaian kinerja individu;
7) Pengembangan database pegawai;
8) Menyusun kebutuhan dan rencana pengembangan pegawai (Diklat)
berbasis kompetensi;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
9) Penegakan etika birokrasi;
10) Penataan jumlah dan distribusi PNS;
11) Peningkatan disiplin PNS.
c. Pengawasan
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka mewujudkan
tujuan dan target-target pada area perubahan ini meliputi :
1) Pengembangan penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP);
2) Peningkatan peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)
dalam mendorong peningkatan kepatuhan bagi pengelola
keuangan negara.
d. Tatalaksana
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka mewujudkan
tujuan dan target-target pada area perubahan ini meliputi :
1) Pengembangan Sistem Elektronik Pemerintah (E-Government);
2) Penyusunan / perbaikan SOP.
3.2. Prioritas yang harus terus dipelihara
Terkait Terwujudnya Pemerintah Daerah yang Bersih dan Bebas KKN
a. Mempertahankan opini WTP dari BPK
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka mempertahankan opini WTP dari BPK, meliputi :
1) Menyusun rencana monitoring pengelolaan keuangan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku,
pengelolaan barang milik negara, penyusunan laporan keuangan;
2) Mensosialisasikan tertib administrasi keuangan;
3) Meningkatkan kompetensi para pengelola keuangan; 4) Melaksanakan rencana monitoring sesuai jadwal;
5) Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap seluruh
pelaksanaan rencana;
6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh
pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan
berkelanjutan.
b. Pemenuhan kewajiban bagi pimpinan SKPD / Unit Kerja untuk
menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka Pemenuhan kewajiban bagi pimpinan SKPD / Unit Kerja untuk menyerahkan-
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), meliputi: 1) Melakukan sosialisasi tentang LHKPN;
2) Melakukan asistensi penyusunan LHKPN;
3) Memonitor penyerahan LHKPN untuk pejabat yang diwajibkan.
4) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh
pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan
berkelanjutan.
c. Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka penerapan
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), meliputi : 1) Penyusunan SK Tim SPIP pada setiap SKPD;
2) Penyusunan SK Tim Desk Konsultasi dan Asistensi pelaksanaan SPIP;
3) Melakukan penyusunan rencana kerja SPIP; 4) Melaksanakan SPIP pada setiap SKPD; 5) Melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan SPIP;
6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan
berkelanjutan.
d. Peningkatan peran aparat pengawasan intern pemerintah (APIP)
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka peningkatan peran aparat pengawasan intern pemerintah (APIP), meliputi :
1) Penyusunan SK Tim pembinaan dan pengawasan; 2) Melakukan penyusunan rencana kerja APIP;
3) Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan manajemen organisasi, ketatalaksanaan, disiplin
pegawai, manajemen pelayanan publik dan pengelolaan keuangan SKPD;
4) Melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan APIP;
5) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
Terkait Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada Mayarakat
a. Perluasan jangkauan fasilitas internet gratis bagi masyarakat
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka peluasan
jangkauan fasilitas internet bagi masyarakat, meliputi : 1) Mengidentifikasi tempat-tempat strategis yang akan diberikan
akses internet gratis; 2) Menyusun rencana penambahan akses internet gratis di lokasi
strategis beserta pembiayaannya; 3) Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak yang
berkepentingan;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
4) Melaksanakan seluruh rencana;
5) Memonitor pelaksanaan rencana;
6) Melakukan evaluasi;
7) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
b. Menjamin kualitas transaksi masyarakat dan juga kepuasan
masyarakat, berbagai fasilitas ekonomi (pertokoan dan pasar) perlu ditingkatkan kualitasnya baik secara sarana prasarana
maupun pelayanannya.
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka menjamin
kualitas transaksi masyarakat dan juga kepuasan masyarakat, berbagai fasilitas ekonomi (pertokoan dan pasar) perlu ditingkatkan kualitasnya baik secara sarana prasarana maupun pelayanannya,
meliputi : 1) Menyusun telaahan untuk meningkatkan fasilitas ekonomi
(pertokoan dan pasar); 2) Menyusun rencana dan kerangka peningkatan fasilitas ekonomi
(pertokoan dan pasar); 3) Melaksanakan rencana peningkatan fasilitas ekonomi (pertokoan
dan pasar);
4) Melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan rencana; 5) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan.
c. Penambahan dan pengembangan beberapa kawasan hijau
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka penambahan
dan pengembangan beberapa kawasan hijau, meliputi : 1) Menyusun telaahan penambahan kawasan hijau dan ruang
terbuka hijau; 2) Menyusun rencana dan kerangka penambahan kawasan hijau
dan ruang terbuka hijau; 3) Melaksanakan koordinasi dengan pihak-pihak yang
berkepentingan;
4) Melaksanakan rencana penambahan kawasan hijau dan ruang terbuka hijau;
5) Melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan rencana; 6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
d. Penyediaan sarana pengaduan pelayanan publik secara on line
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka penyediaan
sarana pengaduan pelayanan publik secara on line, meliputi :
1) Merencanakan pengembangan sarana pengaduan;
2) Melaksanakan pengembangan sasaran pengaduan;
3) Mengelola pengaduan;
4) Memonitor tindak lanjut pengaduan;
5) Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan rencana;
6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan
e. Pelayanan kesehatan prima khususnya pelayanan kesehatan
gratis (Jamkesmas dan Jamkesda)
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pelayanan
kesehatan prima khususnya pelayanan kesehatan gratis (Jamkesmas dan Jamkesda), meliputi :
1) Melakukan survey untuk mengetahui tingkat kualitas pelayanan
Jamkesmas dan Jamkesda;
2) Menyusun rencana pengembangan sistem pelayanan
Jamkesmas dan Jamkesda terintegrasi dan pembiayaannya;
3) Melaksanakan pengembangan sistem pelayanan Jamkesda;
4) Memonitor pelaksanaan rencana;
5) Melakukan evaluasi;
6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
f. Pelayanan pendidikan gratis bagi anak yang berprestasi dari
keluarga miskin dan kurang mampu
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangk pelayanan
pendidikan gratis bagi anak yang berprestasi dari keluarga miskin dan kurang mampu, meliputi :
1) Menyusun kebutuhan anggaran untuk pendidikan gratis untuk
anak berprestasi dari keluarga miskin dan kurang mampu, dan
memastikan ketersediaan anggaran dimaksud;
2) Melaksanakan pemberian pendidikan gratis untuk anak
berprestasi dari keluarga miskin dan kurang mampu;
3) Mengembangkan sistem pengelolaan pendidikan gratis;
4) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap seluruh
pelaksanaan sistem pendidikan gratis;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
5) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
g. Pengembangan Bandar Udara
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka
pengembangan Bandar Udara, meliputi : 1) Menyusun telaahan pengembangan Bandar Udara;
2) Menyusun rencana pengembangan Bandar Udara; 3) Menyusun kebutuhan anggaran untuk pengembangan Bandar
Udara; 6) Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait baik pusat
maupun daerah dan pihak-pihak yang berkepentingan;
7) Meningkatkan pembangunan terminal penumpang;
8) Menambah maskapai penerbangan;
9) Pemasangan alat navigasi penerbangan;
10) Menambah lahan bandara;
11) Menambah kendaraan PKP-PK (mobil pemadam kebakaran);
12) Menyediakan alat keamanan;
13) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap seluruh
pelaksanaan rencana;
14) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
h. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran Secara On Line
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line, meliputi :
1) Melakukan sosialisasi tentang pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line;
2) Mengadakan pelatihan / bimtek bagi verifikator persyaratan
pengurusan akta kelahiran; 3) Mengadakan pelatihan / bimtek bagi operator pelayanan
pengurusan akta kelahiran secara on line; 4) Melaksanakan pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on
line di RSUD, Puskesmas dan Kecamatan; 5) Mengadakan kerja sama dengan Kantor POS dan instansi terkait
lainnya dalam hal pelayanan jasa pengiriman akta kelahiran;
6) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan pelayanan pengurusan akta kelahiran
secara on line; 6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
i. Pelayanan one stop service pada semua SKPD / Unit Pelayanan Publik dan pada Kelurahan / Desa
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pelayanan one stop service pada semua SKPD / Unit Pelayanan Publik dan
pada Kelurahan / Desa, meliputi : 1) Menyusunan rencana pengembangan pelayanan one stop service
pada semua SKPD / Unit Pelayanan Publik dan Kelurahan / Desa;
2) Melaksanakan rencana pengembangan pelayanan one stop
service semua SKPD / Unit Pelayanan Publik dan Kelurahan / Desa;
3) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelayanan pelayanan one stop service semua SKPD / Unit Pelayanan Publik
dan Kelurahan / Desa; 6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
j. Pengembangan e-office
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka
pengembangan e-office, meliputi : 1) Menyusunan rencana pengembangan e-office bagi semua SKPD; 2) Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk
melaksanakan e-office dalam rangka efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas khususnya yang berkaitan dengan surat
menyurat; 3) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan
e-office pada SKPD; 4) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
Terkait Peningkatan Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja
a. Pengembangan e-governmet khususnya dalam hal pengelolaan
keuangan daerah melalui Sistem Informasi Keuangan Daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan).
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pengembangan e-governmet khususnya dalam hal pengelolaan
keuangan daerah melalui Sistem Informasi Keuangan Daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem Informasi
Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan), meliputi : 1) Menyusunan rencana pengembangan Sistem Informasi
Keuangan Daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL
(Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan).
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
2) Melaksanakan / melanjutkan kerja sama dengan lembaga yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran (perencanaan,
penganggaran dan pelaporan); 3) Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk
memanfaatkan Sistem Informasi Keuangan Daerah secara optimal dalam pengelolaan keuangan daerah mulai dari
perencanaan, penganggaran dan pelaporan; 4) Melaksanakan pengembangan Sistem Informasi Keuangan
Daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem
Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan) sesuai rencana;
5) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan rencana pengembangan Sistem Informasi Keuangan Daerah (e-
planning, e-budgeting, e-audit) / SIMRAL (Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan);
6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan.
b. Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka peningkatan
evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi,
meliputi : 1) Menyusun SK Tim Penilai SAKIP SKPD;
2) Menyusun rencana peningkatan evaluasi SAKIP pada SKPD; 3) Menyusun SK tentang petunjuk teknis pelaksanaan evaluasi
SAKIP pada SKPD;
4) Menyusun jadwal evaluasi SAKIP SKPD; 5) Melaksanakan evaluasi SAKIP pada SKPD;
6) Memberikan penilaian atas hasil evaluasi SAKIP SKPD; 7. Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan
evaluasi SAKIP SKPD; 8) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
c. Kerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam pengelolaan keuangan daerah.
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka kerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), meliputi : 1) Menyusun materi kerja sama rencana peningkatan kualitas
pengelolaan keuangan daerah dan aset daerah; 2) Melaksanakan koordinasi dengan BPK dan instansi terkait
lainnya dalam rangka peningkatan pengelolaan keuangan daerah dan aset daerah;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
3) Melaksanakan sosialisasi kepada semua SKPD untuk menyamakan persepsi terkait pengelolaan keuangan daerah dan
aset daerah; 4) Melaksanakan peningkatan pengelolaan keuangan daerah dan
aset daerah sesuai rencana; 5) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan
kegiatan peningkatan pengelolaan keuangan daerah dan aset daerah;
6) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
d. Peningkatan kualitas penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka peningkatan
kualitas penyusunan pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP), meliputi :
1) Menyusun rencana peningkatan kualitas penyusunan LAKIP; 2) Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait, baik pusat
maupun propinsi dalam rangka peningkatan kualitas penyusunan LAKIP;
3) Sosialisasi kepada SKPD terkait penyajian LAKIP yang meliputi 5
komponen besar manajemen kinerja, yakni : perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja, evaluasi kinerja
dan capaian kinerja; 5) Menyempurnakan / penajaman Indikator Kinerja Utama (IKU)
SKPD sesuai sasaran strategis organisasi dan ditetapkan dalam keputusan kepala SKPD;
6) Menyempurnakan / penajaman Indikator Kinerja Utama (IKU)
Pemerintah Daerah sesuai sasaran strategis Pemerintah Daerah dan ditetapkan dalam Keputusan Bupati;
7) Menyusun dan menyempurnakan / penajaman Penetapan Kinerja (Tapkin) SKPD;
8) Menyusun dan menyempurnakan / penajaman Penetapan Kinerja (Tapkin) Pemerintah Daerah;
9) Membuat aplikasi LAKIP;
10) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan kegiatan peningkatan kualitas penyusunan LAKIP;
11) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan.
e. Mempertahankan dan meningkatkan peringkat Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD)
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka
memperhankan dan meningkatkan peringkat laporan penyelenggaraan pemerintah daerah (LPPD), meliputi :
1) Menyusun SK Tim Penyusun LPPD;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
2) Menyusun rencana peningkatan kualitas penyusunan LPPD; 3) Mengembangkan aplikasi LPPD;
4) Meningkatkan pemanfaatan aplikasi LPPD dalam menyusun dan penggalian data LPPD;
5) Menyusun LPPD; 6) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan
kegiatan penyusunan LPPD; 7) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi
perbaikan berkelanjutan. 3.3. Prioritas yang terkait dengan peningkatan kualitas pelayanan
a. Peningkatan pelayanan administrasi kependudukan
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pelayanan
peningkatan pelayanan administrasi kependudukan), meliputi :
1) Menyusun rencana peningkatan kualitas pelayanan administrasi
kependudukan;
2) Sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang administrasi
kependudukan;
3) Pengadaan Card Reader;
4) Melaksanakan peningkatan kualitas pelayanan administrasi
kependudukan dan pencatatan sipil sesuai rencana;
4) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan
semua kegiatan;
5) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh
pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan
berkelanjutan.
b. Quick Wins
Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran secara On line “Lahir
Procot, Pulang Bawa Akta”
Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka pelayanan
pengurusan akta kelahiran secara on line, meliputi :
1) Menyusun mekanisme pelayanan;
2) Menyiapkan sistem / aplikasi dan jaringan;
3) Menyiapkan tenaga verifikator dan operator;
4) Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
5) Melaksanakan pelatihan / bimtek kepada tenaga verifikator;
6) Melaksanakan pelatihan / bimtek kepada tenaga operator;
7) Melakukan sosialisasi kepada masyarakat;
8) Melaksanakan pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on
line, usis anak 1-2 hari melalui RSUD dan Puskesmas sedang
untuk usia anak 3 – 60 hari melalui Kecamatan;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
8) Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan
kegiatan pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line;
9) Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh
pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan
berkelanjutan.
Secara umum kegiatan-kegiatan di atas dapat diklasifikasikan ke dalam
program-program sebagai berikut :
Program Kegiatan
1 Penataan Peraturan Perundang- undangan
1) Mengindentifikasi / menginventarisasi Perda dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang
overlapping/disharmonis
2) Menyusun peta Perda dan Perbup yang
overlapping/disharmonis
3) Melaksanakan deregulasi Perda dan Perbup
yang overlapping/disharmonis
4) Monitoring
5) Evaluasi
6) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan
evaluasi
7) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-
kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan
pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program
Penataan Peraturan Perudang-undangan
2 Penataan Sistem
Manajemen SDM Aparatur
1) Mereview / menyempurnakan hasil analisis
jabatan SKPD
2) Mereview / menyempurnakan hasil analisis
beban kerja SKPD
3) Menyusun standar kompetensi jabatan (SKJ)
4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai
sesuai dengan beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD, termasuk rencana
rekruitmen setiap tahun
5) Memperbaiki sistem rekruitmen pegawai
6) Melaksanakan rekruitmen pegawai dengan
menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
7) Melakukan assesment individu (assesmen
center) berdasarkan kompetensi terhadap
seluruh pegawai untuk mengetahui peta potensi terkini
8) Menyusun kajian penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
9) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk
jabatan-jabatan tertentu
10) Menyusun kajian penerapan sistem penilaian
kinerja individu (dari bawahan kepada atasan
dan dari atasan kepada bawahan)
11) Penerapan sistem penilaian kinerja individu
(dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan)
12) Sosialisasi berbagai kebijakan kepegawaian dan
merencanakan penerapannya
13) Pengembangan database pegawai
(mengembangkan / meng-upgrade aplikasi
Simpeg dan menyempurnakan Simpeg)
14) Menyusun kebutuhan dan rencana
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Program Kegiatan
pengembangan pegawai melalui Diklat berbasis kompetensi
15) Penegakan etika birokrasi
16) Penataan jumlah dan distribusi PNS
17) Melaksanakan evaluasi jabatan sesuai aturan
yang baru
18) Menyusun rencana penempatan dan pola karier
PNS
19) Penerapan penilaian prestasi kerja PNS
20) Peningkatan disiplin PNS
8) Monitoring
9) Evaluasi
10) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
11) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-
kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program
Peningkatan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
3 Penguatan Pengawasan 1) Menyusun rencana kebutuhan tenaga auditor
2) Menyusun rencana pengembangan auditor
3) Menyusun rencana peningkatan penerapan SPIP
sesuai aturan
4) Menerapkan peningkatan SPIP sesuai rencana
5) Melaksanakan pengembangan auditor sesuai
rencana
6) Penyusunan rencana monitoring pengelolaan
keuangan untuk seluruh SKPD
7) Sosialisasi tertib administrasi keuangan
8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan
di SKPD sesuai rencana
9) Sosialisasi LHKPN
10) Asistensi penyusunan LHKPN bagi pimpinan
SKPD / Unit Kerja
11) Penyusunan rencana pengembangan Sistem
penanganan pengaduan tindak pidana korupsi
(whistle blower system) dan jaminan perlidungan terhadap pelapor
12) Penerapan pengembangan Sistem penanganan
pengaduan tindak pidana korupsi (whistle
blower system) dan perlindungan terhadap pelapor sesuai rencana
13) Menindaklanjuti pengaduan informasi indikasi terjadinya KKN
14) Menyusun kajian pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
15) Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan
promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
16) Penandatanganan dokumen Pakta Integritas
bagi semua PNS dan Kepala Desa
17) Pengendalian gratifikasi
18) Pernertiban pembuatan / penggunaan rekening
untuk penampungan
19) Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas
menuju Wilayah Bebas Korupsi / Wilayah
Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
20) Menetapkan SKPD sebagai Zona Integritas
menuju Wilayah Bebas Korupsi / Wilayah
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Program Kegiatan
Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
21) Mencanangkan pembangunan Zona Integritas
menuju Wilayah Bebas Korupsi / Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
bagi SKPD yang ditunjuk / ditetapkan
22) Pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah
Bebas Korupsi / Wilayah Birokrasi Bersih dan
Melayani (WBK/WBBM) pada SKPD yang ditunjuk / ditetapkan
23) Monitoring
24) Evaluasi
25) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan
evaluasi
26) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan kemajuan
pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
4 Penataan Tatalaksana 1) Penyusunan/perbaikan SOP bagi semua SKPD
khususnya SKPD/unit pelayanan PUBLIK
2) Menyusunan rencana pengembangan sistem
elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-
procurement, e-performance/e-kinerja
3) Melaksanakan pengembangan e-office
4) Melaksanakan pengembangan Sistem Informasi
Keuangan Daerah (SIKD) meliputi : e-planing,
e-budgeting, e-audit) / Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan
Pelaporan (SIMRAL)
5) Melaksanakan pengembangan e-procurement
6) Melaksanakan pengembangan e-performance/e-kinerja
7) Monitoring
8) Evaluasi
9) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan
evaluasi
10 Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program
Penataan Tatalaksana di Kabupaten
Banyuwangi.
5 Penguatan Akuntabilitas 1) Menyusun rencana review rencana strategis
pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan
SKPD
2) Menyusun rencana penyempurnaan/
penajaman sasaran strategis, indikator kinerja
utama (IKU) dan penetapan kinerja (Tapkin)
3) Melaksanakan review rencana strategis
pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan
SKPD
4) Melaksanakan penyempurnaan / penajaman
sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU)
dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Program Kegiatan
5) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) kepada
SKPD
6) Monitoring
7) Evaluasi
8) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
9) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program
Penguatan Akuntabilitas di Kabupaten
Banyuwangi.
6 Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
1) Sosialisasi standar pelayanan publik kepada
SKPD
2) Melaksanakan survey kepuasan masyarakat
terhadap berbagai jenis pelayanan
3) Melaksanakan evaluasi kinerja pelayanan publik
4) Melaksanakan pemeringkatan kinerja pelayanan publik
5) Pengembangan pelayanan one stop service pada
SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan
Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
6) Peningkatan komunikasi publik melalui
optimalisasi pengelolaan pengaduan masyarakat
7) Monitoring
8) Evaluasi
9) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan
evaluasi
10) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-
kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan kemajuan
pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di
Kabupaten Banyuwangi.
7 Program Penataan dan
Penguatan Organisasi
1) Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev)
tugas dan fungsi SKPD
2) Melakukan penataan / perbaikan terhadap
tugas dan funsgi SKPD sesuai ketentuan
3) Evaluasi terhadap struktur organisasi
perangkat daerah/SKPD
4) Restrukturisasi organisasi perangkat
daerah/SKPD sesuai peraturan perundang-undangan yang baru
5) Monitoring
6) Evaluasi
7) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan
evaluasi
8 Quick Wins
Pelayanan Pengurusan
Akta Kelahiran Secara On Line “Lahir Procot,
Pulang Bawa Akta”
1) Pengembangan sistem/aplikasi/jaringan ke
semua SKPD/Unit Kerja pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line (Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil, RSUD,
Puskesmas, Kecamatan)
2) Penyiapan sarana dan prasarana yang
representatif untuk kelancaran proses
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
Program Kegiatan
pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line
3) Sosialisasi kepada masyarakat terkait pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on
line
4) Menyiapkan tenaga verifikator persyaratan
pengurusan akta kelahiran secara on line
5) Penyiapan tenaga operator pelayanan
pengurusan akta kelahiran secara on line
6) Melaksanakan pelatihan/bimtek bagi tenaga
verifikator dan operator pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line
7) Melaksanakan pelayanan pengurusan akta kelahiran secara on line, anak umur 1-2 hari
melalui RSUD dan Puskesmas, sedangkan
untuk anak umur 3-60 hari melalui Kecamatan
8) Monitoring
9) Evaluasi
10) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan
evaluasi
11) menyusun prioritas baru serta kegiatan-
kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan masyarakat
9 Manajemen Perubahan Disusun secara terpisah dalam rencana manajemen
perubahan
3.4. Prioritas SKPD
Kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan untuk mewujudkan target-
target pada masing-masing SKPD diserahkan pada masing-masing yang
bertanggungjawab dan SKPD yang terkait sebagai rangkaian dari
penyusunan rencana aksi SKPD dimaksud dalam melakukan renformasi
birokrasi.
Bagi SKPD yang terkait dengan prioritas daerah dalam rangka
peningkatan kualitas pelayanan juga harus melaksanakan upaya untuk
mewujudkan target-target dimaksud.
4. Rencana Aksi
Sesuai dengan kegiatan-kegiatan sebagaimana telah diuraikan di atas, maka
dapat disusun Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi selama 5 (lima) tahun mendatang sebagaimana tercantum dalam
Lampiran II sampai dengan VI yang merupakan bagian tak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
BAB IV MONITORING DAN EVALUASI
A. Monitoring
Monitoring berbagai pelaksanaan kegiatan sebagaimana diuraikan dalam
rencana aksi reformasi birokrasi dilakukan melalui media sebagai berikut : Pada tingkat SKPD, pelaksanaan monitoring dilakukan terutama dalam kaitan dengan pelaksanaan kegiatan yang menjadi prioritas pemerintah daerah yang
melekat pada SKPD tertentu, dan prioritas yang menjadi fokus dari SKPD sebagaimana tertuang dalam rencana aksi, dilakukan melalui media : 1. Pertemuan rutin yang dipimpin langsung oleh Kepala SKPD setidaknya
setiap dua minggu sekali;
2. Survey rutin, khusus terkait dengan bidang tugas atau pelayanan yang
dilaksanakan oleh masing-masing SKPD. Setidaknya survey dilakukan
setahun sekali;
3. Survey rutin secara on line.
4. Pengelolaan pengaduan.
5. Pengukuran target-target yang telah ditetapkan.
6. Laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan reformasi birokrasi.
Pada tingkat Pemerintah daerah, pelaksanaan monitoring dilakukan terhadap seluruh program dan kegiatan sebagaimana direncanakan dalam rencana
aksi, dilakukan melalui media : 1. Pertemuan rutin dalam lingkup masing-masing kelompok kerja yang telah
dibentuk, sedikitnya satu kali dalam sebulan sebelum dilakukan rapat
pleno.
2. Pertemuan rutin dalam lingkup pleno dengan seluruh kelompok kerja yang
dipimpin oleh ketua pelaksana reformasi birokrasi, paling tidak dilakukan
satu kali dalam sebulan.
3. Survey rutin melalui internet untuk mengetahui indeks kualitas pelayanan
yang dipersepsikan oleh masyarakat.
4. Pengelolaan pengaduan.
5. Pengukuran target-target yang telah ditetapkan.
6. Laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan reformasi birokrasi oleh masing-
masing kelompok kerja pada rapat pleno.
Mekanisme monitoring : Pada lingkup SKPD, mekanisme dilakukan sebagai berikut : 1. Setiap unit kerja/koordinator yang ditunjuk untuk mengkordinasikan
kegiatan dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi di masing-masing
SKPD, wajib melakukan monitoring secara terus menerus terhadap
kegiatan yang menjadi tanggungjawabnya;
2. Hasil monitoring dilaporkan kepada Kepala SKPD secara rutin, paling tidak
dua minggu sekali. Jika terdapat hal penting yang perlu segera
ditindaklanjuti, maka dapat langsung dilaporkan kepada Kepala SKPD;
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
3. Kepala SKPD bersama tim di SKPD, wajib merumuskan langkah-langkah
perbaikan dan melakukan tindak lanjut atas dasar langkah-langkah
perbaikan yang sudah dirumuskan;
4. Permasalahan tidak dapat dipecahkan dalam lingkup SKPD, maka
permasalahan dapat dibawa pada tingkat kelompok kerja dan pleno;
5. Seluruh hasil monitoring disampaikan kepada kelompok kerja Monitoring
dan evaluasi yang koordinasikan oleh Inspektorat Daerah.
Pada lingkup pemerintah kabupaten, mekanisme dilakukan sebagai berikut: 1. Setiap kelompok kerja wajib melakukan monitoring secara terus menerus
terhadap pelaksanaan kegiatan dalam rangka reformasi birokrasi
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang menjadi tanggungjawabnya;
2. Hasil monitoring dibahas dalam tingkat kelompok kerja dan disampaikan
kepada Kelompok Kerja Monitoring dan Evaluasi yang dikoordinasikan oleh
Inspektorat Daerah;
3. Hasil monitoring dibahas dalam rapat pleno untuk diputuskan langkah-
langkah perbaikan yang diperlukan;
4. Kelompok kerja melakukan langkah-langkah perbaikan sebagai tindak
lanjut hasil keputusan rapat pleno;
5. Kelompok Kerja Monitoring dan Evaluasi yang dikoordinsikan oleh
Inspektorat Daerah memantau pelaksanaan tindak lanjut.
B. Evaluasi
Evaluasi berbagai pelaksanaan kegiatan sebagaimana diuraikan dalam
rencana aksi dilakukan melalui media sebagai berikut : Pada tingkat SKPD, pelaksanaan evaluasi dilakukan terutama dalam kaitan
dengan pelaksanaan kegiatan yang menjadi prioritas pemerintah daerah yang melekat pada SKPD tertentu, dan prioritas yang menjadi fokus dari SKPD sebagaimana tertuang dalam rencana aksi, dilakukan melalui media: 1. Pertemuan rutin yang dipimpin langsung oleh Kepala SKPD setidaknya
setiap enam bulan sekali;
2. Survey rutin, khusus terkait dengan bidang tugas atau pelayanan yang
dilaksanakan oleh masing-masing SKPD. Setidaknya survey dilakukan
setahun sekali;
3. Survey rutin secara online.
4. Pengelolaan pengaduan.
5. Pengukuran target-target yang telah ditetapkan setiap enam bulan sekali.
6. Laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan reformasi birokrasi dalam enam
bulan sekali.
Pada tingkat Pemerintah daerah, pelaksanaan evaluasi dilakukan terhadap seluruh program dan kegiatan sebagaimana direncanakan dalam rencana
aksi, dilakukan melalui media : 1. Pertemuan rutin dalam lingkup masing-masing kelompok kerja yang telah
dibentuk, enam bulan sekali sebelum dilakukan rapat pleno.
2. Pertemuan rutin dalam lingkup pleno dengan seluruh kelompok kerja yang
dipimpin oleh ketua pelaksana reformasi birokrasi, paling tidak dilakukan
enam bulan sekali.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
3. Survey rutin melalui internet untuk mengetahui indeks kualitas pelayanan
yang dipersepsikan oleh masyarakat.
4. Pengelolaan pengaduan.
5. Pengukuran target-target yang telah ditetapkan setiap enam bulan.
6. Laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan reformasi birokrasi oleh masing-
masing kelompok kerja pada rapat pleno yang dilakukan untuk evaluasi
seluruh kegiatan reformasi birokrasi.
Mekanisme evaluasi : Pada lingkup SKPD, mekanisme dilakukan sebagai berikut: 1. Setiap unit kerja/koordinator yang ditunjuk untuk mengkordinasikan
kegiatan dalamrangka pelaksanaan reformasi birokrasi di masing-masing
SKPD, wajib melakukan evaluasi setiap enam bulan sekali terhadap
kegiatan yang menjadi tanggungjawabnya;
2. Hasil evaluasi dilaporkan kepada Kepala SKPD.
3. Kepala SKPD bersama tim di SKPD, wajib merumuskan langkah-langkah
perbaikan dan melakukan tindak lanjut atas dasar langkah-langkah
perbaikan yang sudah dirumuskan;
4. Permasalahan tidak dapat dipecahkan dalam lingkup SKPD, maka
permasalahan dapat dibawa pada tingkat kelompok kerja dan pleno;
5. Seluruh hasil evaluasi disampaikan kepada Kelompok Kerja Monitoring dan
Evaluasi yang koordinasikan oleh Inspektorat Daerah.
Pada lingkup pemerintah kabupaten, mekanisme dilakukan sebagai berikut: 1. Setiap kelompok kerja wajib melakukan evaluasi setiap enam bulan sekali
terhadap pelaksanaan kegiatan dalam rangka reformasi birokrasi
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang menjadi tanggungjawabnya;
2. Hasil evaluasi dibahas dalam tingkat kelompok kerja dan disampaikan
kepada Kelompok Kerja Monitoring Dan Evaluasi yang dikoordinasikan oleh
Inspektorat Daerah;
3. Hasil monitoring dibahas dalam rapat pleno untuk diputuskan langkah-
langkah perbaikan yang diperlukan;
4. Kelompok kerja melakukan langkah-langkah perbaikan sebagai tindak
lanjut hasil keputusan rapat pleno;
Kelompok Kerja Monitoring dan Evaluasi yang dikoordinasikan oleh
Inspektorat Daerah memantau pelaksanaan tindak lanjut.
41
Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014 – 2018
BAB V PENUTUP
Dokumen Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
2014–2018 merupakan dokumen perencanaan reformasi birokrasi yang akan
dilaksanakan oleh seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Dokumen
ini tidak memiliki makna jika seluruh rencana aksi yang tertuang didalamnya
tidak dilaksanakan sesuai dengan rencana dan target-target yang telah
ditetapkan. Karena itu, diinstruksikan kepada seluruh kelompok kerja dan SKPD
untuk melaksanakan berbagai rencana aksi yang tertuang didalam dokumen ini
sesuai dengan tanggungjawabnya masing-masing dengan tetap memperhatikan
koordinasi dan sinergi lintas sektor sehingga terjalin keterpaduan
pelaksanaannya.
Penyusunan rencana aksi dalam dokumen Road Map Reformasi Birokrasi
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi 2014–2018 dilakukan dengan
memperhitungkan harapan para pemangku kepentingan dan kemampuan
pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam merespon harapan dimaksud.
Meskipun rencana aksi ini sudah menguraikan secara detail langkah-langkah
reformasi birokrasi yang direncanakan, namun dalam praktiknya berbagai
langkah baru yang sifatnya strategis dapat ditambahkan untuk menjawab
berbagai permasalahan strategis yang harus dipecahkan. Karena itu fungsi
monitoring dan evaluasi sangat penting dalam upaya untuk terus melakukan
upaya perbaikan berkelanjutan. Setiap individual pegawai, pejabat, anggota tim
reformasi birokrasi, setiap SKPD/Unit Kerja harus terus menerus berupaya
untuk melakukan upaya-upaya perbaikan dalam rangka mewujudkan sasaran
reformasi birokrasi.
Upaya reformasi birokrasi merupakan upaya yang harus dilakukan dengan
penuh kesabaran, pengorbanan dan memakan banyak waktu, namun harus
dilakukan dan tidak boleh ditunda. Kepercayaan masyarakat terhadap
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi harus terus dibangun agar dapat dibangun
tata pemerintahan yang baik. Oleh karena itu, seluruh jajaran Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi telah komitmen untuk melaksanakan reformasi
birokrasi secara bersungguh-sungguh.
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS
1
Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2014
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. 1 Penataan Peraturan Perundang-
undangan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum
1) Identifikasi / inventarisasi Perda dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang overlapping /
disharmonis
Peta Perda / Perbup yang overlapping / disharmonis
a. Menyusun rencana kerja penataan perundang-undangan yang
overlapping/disharmonis
1 dok b. Meminta data/masukan dari SKPD/Unit Kerja terkait Perda/Perbup yang overlapping/disharmonis
c. Memverifikasi Perda/Perbup dari
SKPD/Unit Kerja
d. Melakukan analisis hukum
e. Menyusun peta Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
f. Monitoring dan evaluasi (monev)
g. Menyusun rencana tindaklanjut hasil monev
2) Deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
Draft Perda / Perbup yang diusulkan deregulasi karena overlapping /
disharmonis
a. Menyusun rencana deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai
hasil pemetakan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan
-Bag. Hukum
2 Perda dan 2 Perbup b. Mengusulkan deregulasi
Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai hasil pemetakan
2015
c. Memasukkan dalam prolegda
d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
e. Menyusun draft perda dan perbup
LAMPIRAN II PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR : 24 TAHUN 2014
TANGGAL : 8 Agustus 2014
2
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
f. Finalisasi perda dan perbup
2016 Pokja Penataan Peraturan
Perundang-undangan -Bag. Hukum
g. Proses pengesahan dan penetapan
2. Penataan Sistem Manajemen SDM
Aparatur
1) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis Jabatan (anjab)
Dokumen hasil review Anjab
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review Anjab
Pokja Penataan SMSDM -Bag.
Organisasi, BKD
1 Dokumen b. Pelaksanaan review hasil Anjab
c. Penyusunan hasil review anjab
d. Penerapan hasil review Anjab
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil
monev evaluasi 2015
2) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis beban Kerja (abk)
Dokumen hasil review ABK
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review ABK
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan review hasil ABK
1 Dokumen c. Penyusunan hasil review ABK
d. Penerapan hasil review untuk menghitung
kebutuhan pegawai
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
2015
3) Penyusunan standar
kompetensi jabatan (SKJ)
Dokumen SKJ a. Penyusunan rencana
pelaksanaan SKJ
Pokja Penataan
SMSDM -Bag. Organisasi,
BKD
b. Pelaksanaan SKJ
1 dokumen c. Penyusunan hasil SKJ 2015
d. Penerapan hasil SKJ
e. Monitoring dan evaluasi 2018
f. Tindaklanjut hasil monev
4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai
beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD
Dokumen rencana kebutuhan pegawai
a. Penyusunan rencana Pelaksanaan
Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
Pokja Penataan SMSDM
-Bag. Organisasi,
3
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 dokumen b. Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
BKD
c. Penerapan hasil pada rekruitmen
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
2015
5) Memperbaiki sistem rekruitmen pegawai
Sistem rekruitmen a. Penyusunan rencana perbaikan sistem
rekruitmen pegawai
Pokja Penataan SMSDM
-BKD, Bag. Organisasi
1 sistem b. Kajian perbaikan system rekruitmen pegawai
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana
d. Melakukan koordinasi dan menjalin kerja sama dengan PTN
e. Penyusunan sistem rekruitmen pegawai dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
f. Uji coba
6) Pelaksanaan rekruitmen dengan menggunakan
Computer Assisted Text (CAT)
% CPNS yang direkrut sesuai dengan
kompetensi yang dibutuhkan
a. Melaksanakan rekruitmen dengan CAT
Pokja Penataan SMSDM
-BKD, Bag. Organisasi
80% b. Monitoring dan evaluasi
c. Menyusun laporan hasil monev
d. Tindaklanjut hasil monev
2015
7) Melakukan assesment individu
(assesmen center) berdasarkan kompetensi terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui peta potensi terkini
% PNS yang memiliki
kompetensi sesuai kebutuhan organisasi
a. Penyusunan rencana
assesment individu
70% b. Kajian assesment individu
c. Menyusun peta potensi PNS
d. Monitoring dan evaluasi
e. Menyusun laporan hasil
monev
4
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
f. Tindak lanjut hasil monev
2015
8) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
% pejabat yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang
dibutuhkan
a. Menyusun rencana penerapan promosi PNS secara terbuka untuk
jabatan-jabatan tertentu
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag.
Organisasi
80% b. Menyusun kajian promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
c. Menentukan jabatan-jabatan yang akan dibuka
2017
d. Menerapkan promosi promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindak lanjut hasil monev
9) Penerapan sistem penilaian
kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
% pegawai yang dinilai a. Menyusun rencana Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
50% b. Menyusun kajian
c. Menerapkan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
2018
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut monev
10) Sosialisasi berbagai kebijakan kepegawaian dan merencanakan penerapannya
Jumlah Kegiatan sosialisasi
a. Penyusunan rencana penyusunan kebutuhan pengembangan pegawai
Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
3 kali b. Sosialisasi kepada pejabat struktural
c. Sosialisasi kepada Non
Pejabat struktural
5
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
11) Pengembangan database pegawai (mengembangkan / meng-upgrade aplikasi simpeg
dan penyempurnaan simpeg
Aplikasi simpeg yang sudah diupgrade
a. Menyusun rencana kerja Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag.
Organisasi
1 Aplikasi b. Melaksanakan
pengembangan database pegawai (upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
2015
c. Input data pegawai
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil
monev
12) Menyusun kebutuhan dan rencana pengenbangan pegawai melalui diklat berbasis kompetensi
Jumlah pegawai yang telah mengikuti diklat berbasis kompetensi
a. Penyusunan rencana diklat berbasis kompetensi
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
50 orang b. Koordinasi dengan Bandiklat Prop. Jatim dan instansi terkait lainnya terkait nara
sumber diklat
c. Merekrut peserta diklat
d. Melaksanakan diklat
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
2015
13) Penegakan etika birokrasi Meningkatnya etika
birokrasi
a. Menyusun kajian
penegakan etika birokrasi
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
70 % b. Sosialisasi 2016
c. Melaksanakan penegakan etika birokrasi
d. Monev
e. Tindak lanjut monev
6
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
14) Penataan jumlah dan distribusi PNS
Dokumen hasil penataan dan
distribusi
a. Melakukan inventarisasi jumlah pegawai masing-
masing SKPD
Pokja Penataan SMSDM
-BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Melaksanakan ditribusi pegawai
c. Monev
d. Tindaklanjut hasil evaluasi
2015
15) Melaksanakan evaluasi jabatan
sesuai aturan yang baru
Peringkat jabatan PNS a. Menyusun rencana kerja Pokja Penataan
SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
1 dok b. Mengkoordinasikan ke instansi terkait prop. jatim untuk penyediaan nara sumber
2017
c. Melaksanakan evaluasi jabatan
d. Implementasi hasil
evaluasi jabatan
16) Menyusun rencana penempatan dan pola karier PNS
Dok. rencana penempatan dan pola karier
a. menyusun rencana penyusunan penempatan dan pola karier PNS
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Menyusun rencana penempatan dan pola
karier PNS
2016
c. Menerapkan rencana penempatan dan pola karier PNS
d. Monev
e. Tindaklanjut monev
17) Penerapan penilaian prestasi kerja PNS
Jumlah PNS yang kinerjanya mencapai target
a. Menyusunan sasaran kerja pegawai (SKP) 2014
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian
Organisasi
80 % b. Menginventarisir SKP 2014
c. Melaksanakan penilaian prestasi kerja
2015
d. Monev penyusunan SKPD 2014
e. Tindak lanjut monev
7
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
18) Peningkatan disiplin PNS % PNS yang melanggar ketentuan jam kerja
a. Sosialisasi peraturan tentang disiplin PNS
Pokja Penataan SMSDM
-BKD, Bagian Organisasi
15 % b. Menyiapkan sistem aplikasi absensi elektronik / barcode
c. Menyiapkan sarana dan prasarana (mesin absensi)
f. Melaksanakan sistem kehadiran pegawai dengan menggunakan mesin absensi / barcode
g. Monev
h. Tindak lanjut hasil monev
2015
19) Monitoring dan evaluasi
kegiatan program penataan MSDM
% kegiatan yang
dilaksanakan sesuai target
a. Monev terhadap
pelaksanaan seluruh kegiatan program MSDM
Pokja
Manajemen perubahan
80% b. Laporan hasil monev
20) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan dalam program SDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut terhadap hasil monev
Pokja Penataan SMSDM -Bagian Organisasi,
BKD
80% b. Perbaikan kegiatan-
kegiatan program MSDM
11) Penyusunan prioritas baru
serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan
kemajuan pelaksanaan
reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Manajemen SDM Aparatur Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan
evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai
kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan
SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
3. Penguatan Pengawasan
8
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1) Menyusun rencana kebutuhan tenaga auditor
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
2) Menyusun rencana
pengembangan auditor
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
3) Menyusun rencana peningkatan penerapan SPIP
sesuai aturan
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menyusun rencana peningkatan penerapan
SPIP
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan -Pengawasan Inspektorat, SKPD
70% b. Sosialisasi
4) Menerapkan peningkatan SPIP sesuai rencana
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menerapkan SPIP di SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
70% b. Monev
c. Tindaklanjut hasil monev
5) Melaksanakan pengembangan auditor sesuai rencana
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, BKD
6) Penyusunan rencana monitoring pengelolaan keuangan untuk seluruh SKPD
Opini BPK
Penyusunan rencana monitoring
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
WTP
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 4 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
9
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
7) Sosialisasi tertib administrasi keuangan
Opini BPK Sosialisasi tertib administrasi
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP
8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di SKPD
Opini BPK a. Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di seluruh SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP b. Tindak lanjut hasil monitoring
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
Inspektorat, SKPD
9) Sosialisasi LHKPN Prosentase pejabat yang telah menyerahkan LHKPN
Sosialisasi LHPKN Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
SKPD
80%
10) Asistensi penyusunan LHKPN bagi pimpinan SKPD/Unit Kerja
Prosentase pejabat yang telah
menyerahkan LHKPN
a. Asistensi penyusunan LHKPN bagi pejabat
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat SKPD
80% b. Monitoring penyerahan LHKPN
11) Penerapan pengembangan sistem penanganan pengaduan tindak pidana korupsi (whistle blower system) dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Prosentase pengaduan yang berhasil ditindaklanjuti
Menyusun rencana pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70%
Menyusun pedoman penerapan pengembangan whistle blower system dan
jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penataan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
10
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sosialisasi 2015 Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Menerapkan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
2015 Pokja Penguatan Akuntabilitas -Inspektorat
Tindak lanjut pengaduan informasi indikasi terjadinya KKN
2015 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
12) Melaksanakan pendidikan /
pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi PNS
terhadap upaya pemberantasan korupsi
Menyusun rencana kerja Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70 % Menyusun kajian pendidikan /pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi pelajar terhadap upaya pemberantasan korupsi
Mengkoordinasikan dengan SKPD terkait
2015
90 % Membuat brosur/leaflet/
spanduk anti korupsi
Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
Monev 2016
Tindak lanjut hasil monev
13) Penandatanganan dokumen Pakta Integritas bagi semua PNS dan Kepala Desa
% jumlah PNS dan yang menandatangani dokumen Pakta Integritas
a. Membuat surat edaran tentang himbauan penandatanganan dokumen Pakta Integritas kepada SKPD dan Desa
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD, Bag. Organisasi
100 %
jumlah Kades yang b. Mengumpulkan dan
11
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
menandatangani dokumen Pakta
Integritas
menyampaikan dokumen Pakta Integritas kepada
instansi yang berwenang
100 %
14) Pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi
Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
Jumlah SKPD yang ditetapkan sebagai Zona Integritas menuju
WBK/WBBM pada tahun 2014
a. Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda
4 SKPD c. Menetapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
d. Mencanangkan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM
e. Melaksanakan Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada SKPD yang ditunjuk/ ditetapkan
2015 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat,
Bappeda
15) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penguatan Pengawasan
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev 2015 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
80% b. Tindak lanjut hasil monev
16) Penyusunan prioritas baru serta
kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Pengawasan di Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi
% hasil monev yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai
kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
90% b. Penyusunan prioritasi 2015
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman
kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
12
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
4. Penataan Tatalaksana
1) Perbaikan SOP bagi semua SKPD khususnya SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang sudah menyusun SOP
a. Menyusun rencana perbaikan SOP pada semua SKPD
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi,
SKPD
70% b. Monev SOP pada semua
SKPD
c. Melaksanakan pemetaan
SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
d. Perbaikan SOP SKPD/Unit Kerja
e. Monev hasil perbaikan SOP
f. Tindak lanjut hasil monev
2015
2) Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-
performance/e-kinerja
Dokumen rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-
procurement, e-performance/e-kinerja
a. Mengkoordinasikan dengan instansi/pihak terkait baik pusat maupun daerah
1 dok
b. Mempersiapkan / meningkatkan sarana
prasarana dan jaringan
c. Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah
(e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
3) Pengembangan e-office Persentase SKPD yang memanfaatkan fasilitas e-office dalam pengiriman surat menyurat
a. Menyusunan rencana pengembangan e-office bagi semua SKPD;
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub
Kominfo, Bagian Umum
10 % b. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD
13
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
untuk melaksanakan e-office dalam rangka
efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas khususnya yang berkaitan dengan surat menyurat;
c. Mengembangkan jaringan dan sarana prasarana
d. Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan e-office pada SKPD;
e. Menindaklanjuti hasil monev
f. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan
2015
4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) meliputi : e-planning, e-budgeting, e-audit /
sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan (SIMRAL)
Pengesahan/
penetapan APBD dan PAPBD termasuk Perdanya
a. Menyusun rencana pengembangan SIMRAL (sistem informasi
manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda,
BPKAD
Tepat waktu b. Melaksanakan/ melanjutkan kerja sama dengan lembaga yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran
(perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Tingkat transparansi
pengelolaan keuangan daerah
c. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk memanfaatkan SIKD secara optimal dalam pengelolaan keuangan daerah mulai
dari perencanaan, penganggaran dan
14
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
pelaporan
95 % d. Melaksanakan Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan
pelaporan) sesuai rencana
Penyusunan dan penyampaian laporan pertanggunjawaban belanja
e. Melakukan monev terhadap pelaksanaan rencana Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (e-
planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
2015 Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD, Bagian Pembangunan,
Dishub Kominfo
Lengkap sesuai per-uu-an yang berlaku dan tepat waktu
f. Menindaklanjuti hasil monev
2015
g. Melakukan berbagai
perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga
konsistensi perbaikan berkelanjutan
2015
Tingkat opini BPK
WTP
5) Pengembangan e-procurement Persentase pengadaan barang dan jasa
melalui elektronik
a. Menyusun rencana pemgembangan
pengadaan barang dan jasa secara eletronik
Pokja Penataan Tatalaksana
-Bagian Pembangunan, Dishub Kominfo
100 % b. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
c. Melaksanakan pengembangan pengadaan barang dan jasa secara elektronik bagi semua SKPD
d. Monev
15
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
e. Tindak hasil monev
6) Pengembangan e-performance/ e-kinerja
Tingkat Input data kinerja SKPD
a. Sosialisasi Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub
Kominfo, Bappeda
90% b. Input data kinerja SKPD
c. Verifikasi data kinerja SKPD
e. Implementasi e-performance/ e-kinerja
e. Monev 2015
f. Tindak lanjut Monev
7) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penataan Tatalaksana
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev 2015 Pokja manajemen perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monev
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai
dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam Program Penataan Tatalaksana di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
f. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub
Kominfo, Bappeda
90% g. Penyusunan prioritasi 2015
h. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
i. Perbaikan/penyusunan kembali/pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
5. Penguatan Akuntabilitas
1) Review rencana strategis pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan SKPD Nilai AKIP
a. Menyusun rencana review renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda,
Bagian Organisasi,
B b. Melaksanakan review
renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi
16
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dan misi pemda dan SKPD
Inspektorat
2) Penyempurnaan/penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Nilai AKIP
a. menyusun rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda Bagian
Organisasi, Inspektorat
B b. Sosialisasi rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) kepada SKPD
c. Melaksanakan penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) Pemda dan SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev 2015
3) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) SKPD
Jumlah SKPD yang dievaluasi SAKIP-nya
a. Menyusun rencana evaluasi SAKIP SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
30 %
b. Melaksanakan evaluasi SAKIP SKPD
c. Menyusun dan
melaporkan hasil evaluasi SAKIP SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev 2015
4) Monitoring dan Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
2015 Pokja Manajemen perubahan -Bagian
Organisasi,
80%
5) Tindak lanjut perbaikan hasil % kegiatan yang a. Tindaklanjut hasil 2015
17
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
monitoring dan evaluasi dilaksanakan sesuai target
evaluasi seluruh kegiatan pada Program
Penguatan Akuntabilitas
Bappeda, Inspektorat
80 % b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program Penguatan Akuntabilitas
2015
6) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target
prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Akuntabilitas di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas,
dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai
hasil evaluasi
2015 Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat, Bappeda, Bagian Organisasi
100% b. Penyusunan prioritas 2015
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
2015
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
2015
6. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
1) Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Jumlah SKPD yang melaksanakan pelayanan publik sesuai standar pelayanan
a. Menyusun rencana sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian
Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70 % b. Sosialisasi standar
pelayanan publik kepada SKPD
1) Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
a. Menyusun rencana survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70% b. Mengumpulkan bahan dari SKPD
c. Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
d. Pengolahan data dan analisis hasil survey
e. Penyusunan rekomendasi
2) Evaluasi kinerja pelayanan Persentase SKPD yang a. Menyusun rencana Pokja
18
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
publik di evaluasi memperoleh skor/nilai/kategori
Baik
evaluasi kinerja pelayanan publik
Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70 % b. Membentuk tim evaluasi melalui keputusan Bupati
c. Melaksanakan evaluasi
d. Menyusun hasil evaluasi
e. Menyusun rekomendasi
3) Pengembangan pelayanan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase SKPD/Unit pelayanan publik yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
a. Monitoring dan evaluasi pelayanan one stop service yang sudah dilaksanakan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait
pelayanan
50% b. Menyusun hasil monev
Persentase Kecamatan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
c. Menyusun rencana pengembangan pelayanan one stop service
50 % d. Melaksanakan pengembangan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik,
Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase Kclurahan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
e. Monev hasil pengembangan one stop service
50 % f. Tindak lanjut hasil monev
2015
Persentase Desa yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
30 %
4) Peningkatan komunikasi publik melalui optimalisasi
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat
a. Optimalisasi akses layanan pengaduan
Pokja Peningkatan
19
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
pengelolaan pengaduan masyarakat
dijawab dalam waktu 24 jam
melalui sosialisasi kepada SKPD dan
masyarakat
Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
100% b. Mendorong SKPD melaksanakan penanganan pengaduan secara optimal
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat ditangani/diselesaikan
dalam waktu 1 – 3 hari kerja
c. Monev
80 % d. Tindak lanjut hasil monev
2015
5) Monitoring dan tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monitoring terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
2015 Pokja Manajemen Perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
2015
6) Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
2015 Pokja Manajemen Perubahan
80%
7) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak hasil evaluasi seluruh kegiatan program Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik
2015 Pokja Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik -Bagian Organisasi,
SKPD terkait pelayanan
80% b. Perbaikan pelaksanaan kegiatan program
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
2015
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai
dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan
% hasil monitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil
evaluasi
2015 Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi,
100% b. Penyusunan prioritas 2015
20
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
2015 SKPD terkait pelayanan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
2015
7. Penataan dan Penguatan Organisasi
1) Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) tugas dan fungsi SKPD
Persentase kasus tumpang tindih tugas dan fungsi SKPD yang diselesaikan
a. Menyusun rencana kerja monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
80 % b. Melaksanakan monev tugas dan fungsi SKPD
c. Menyusun laporan hasil hasil monev sebagai bahan kebijakan lebih lanjut
d. Menyusun rekomendasi
2) Melakukan penataan / perbaikan terhadap tugas dan fungsi SKPD sesuai kebutuhan
Jumlah SKPD yang dilakukan penataan / perbaikan uraian tugas dan fungsinya
a. Review rekomendasi hasil monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian
Organisasi
Sesuai rekomendasi b. Melaksanakan penataan / perbaikan tugas dan fungsi SKPD sesuai rekomendasi
c. Formalisasi melalui perubahan Peraturan Bupati
2015
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
d. Monev
e. Tindak lanjut hasil monev
3) Evaluasi terhadap struktur Jumlah SKPD yang a. Menyusun rencana kerja 2015 Pokja Penataan
21
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
organisasi perangkat daerah/SKPD
strukturnya dievaluasi evaluasi struktur OPD/SKPD
dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
34 SKPD b. Melaksanakan Evaluasi struktur OPD/SKPD
2015
c. Menyusun hasil evaluasi 2015
d. Menyusun rekomendasi
2015
4) Restrukturisasi organisasi perangkat daerah/SKPD sesuai peraturan yang baru
Draft Perda tentang OPD
a. Mereview kembali rekomendasi hasil evaluasi struktur
OPD/SKPD
2016
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
1 Dok b. Menyusun kajian restrukturisasi OPD/SKPD
2016
c. Menyusun draft struktur OPD/SKPD sesuai aturan yang baru
2016
d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait baik pusat maupun daerah
2016
e. Mengusulkan dalam prolegda
2016
f. Melaksanakan pembahasan di DPRD
2017
8 Quick Wins
1) Pelaksanaan Quick Wins tahun ke 1
Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran secara On Line “Lahir
Procot, Pulang Bawa Akta”
% Anak baru lahir usia 1 – 2 hari di RSUD/ Puskesmas yang mendapatkan Akta
Kelahiran
a. Merencanakan pengembangan SDM dan sistem/ aplikasi/ jaringan serta sarana
dan prasarana pada SKPD / Unit Kerja yang melaksanakan pelayanan pengurusan
Akta Kelahiran secara On Line
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bag. Organisasi, Dishub
Kominfo, Dispenduk Capil, RSUD, Dinkes, Puskesmas, Kecamatan
100 % b. Mengadakan kerja sama dengan Kantor Pos terkait pengiriman Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga (KK)
% Anak lahir usia 3 – c. Menyiapkan petugas
22
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
60 hari yang mendapatkan Akta
Kelahiran
verifikator dan operator Akta Kelahiran secara
On Line
100 % d. Pelatihan bagi tenaga verifikator dan operator pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line
e. Menambah/ mengembangkan
jaringan internet khususnya di tempat pelayanan Akta Kelahiran secara on line
f. Menyiapkan sarana dan prasarana yang representatif untuk pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara on line
f. Sosialisasi tentang pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line kepada masyarakat
g. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara
On Line dan gratis anak usia 1-2 hari melalui RSUD/ Puskesmas, Anak usia 3-60 hari
melalui Kecamatan
h. Monev
i. Menindaklanjuti hasil monev
2) Pemilihan/Penyusunan/ Penetapan Quick Wins untuk tahun-tahun selanjutnya
Quick Wins a. Identifikasi kebutuhan masyarakat 2015
Pokja Manajemen Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi
1 Quick Wins dengan SK Bupati
b. Memilih prioritas kebutuhan masyarakat untuk ditetapkan sebagai Quick Wins
3) Pelaksanaan Quick Wins Tahun - a. Persiapan Launching Pokja
23
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
ke 2 Quick Wins Manajemen Perubahan,
Tim Reformasi Birokrasi, SKPD terkait
- b. Launching Quick Wins 2015
c. Pelaksanaan Quick Wins
d. Monev
e. Menindaklanjuti hasil monev
9 Manajemen Perubahan Disusun tersendiri
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS
1
Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2015
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. 1 Penataan Peraturan Perundang-
undangan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan
-Bag. Hukum
1) Identifikasi / inventarisasi Perda dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang overlapping /
disharmonis
Peta Perda / Perbup yang overlapping / disharmonis
a. Menyusun rencana kerja penataan perundang-undangan yang
overlapping/disharmonis
1 dok b. Meminta data/masukan dari SKPD/Unit Kerja terkait Perda/Perbup yang overlapping/disharmonis
c. Memverifikasi Perda/Perbup dari
SKPD/Unit Kerja
Sudah diilaksanakan tahun 2014
d. Melakukan analisis hukum
e. Menyusun peta Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
f. Monitoring dan evaluasi (monev)
g. Menyusun rencana tindaklanjut hasil monev
2) Deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
Draft Perda / Perbup yang diusulkan deregulasi karena overlapping /
disharmonis
a. Menyusun rencana deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai
hasil pemetakan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-
undangan -Bag. Hukum
2 Perda dan 2 Perbup b. Mengusulkan deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai hasil pemetakan
c. Memasukkan dalam prolegda
d. Mengkoordinasikan
dengan instansi terkait
e. Menyusun draft perda
LAMPIRAN III PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR : 24 TAHUN 2014
TANGGAL : 8 Agustus 2014
2
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dan perbup
f. Finalisasi perda dan perbup
2016 Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum
g. Proses pengesahan dan penetapan
2. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
1) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis Jabatan (anjab)
Dokumen hasil review Anjab
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review Anjab
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
1 Dokumen b. Pelaksanaan review hasil Anjab
Sudah dilaksanakan tahun 2014
c. Penyusunan hasil review
anjab
d. Penerapan hasil review Anjab
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev evaluasi
2) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis beban Kerja (abk)
Dokumen hasil review ABK
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review ABK
Pokja Penataan SMSDM
-Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan review hasil
ABK
1 Dokumen c. Penyusunan hasil review ABK
Sudah dilaksanakan tahun 2014
d. Penerapan hasil review
untuk menghitung kebutuhan pegawai
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil
monev
3) Penyusunan standar kompetensi jabatan (SKJ)
Dokumen SKJ a. Penyusunan rencana pelaksanaan SKJ
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan SKJ
1 dokumen c. Penyusunan hasil SKJ
d. Penerapan hasil SKJ 2018
e. Monitoring dan evaluasi 2018
f. Tindaklanjut hasil monev
2018
3
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD
Dokumen rencana kebutuhan pegawai
a. Penyusunan rencana Pelaksanaan Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi,
BKD
1 dokumen b. Penyusunan rencana
kebutuhan pegawai
Sudah dilaksanakan tahun 2014
c. Penerapan hasil pada rekruitmen
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
5) Memperbaiki sistem rekruitmen pegawai
Sistem rekruitmen a. Penyusunan rencana perbaikan sistem
rekruitmen pegawai
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 sistem b. Kajian perbaikan system rekruitmen pegawai
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana
Sudah dilaksanakan tahun 2014
d. Melakukan koordinasi dan menjalin kerja sama dengan PTN
e. Penyusunan sistem rekruitmen pegawai
dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
f. Uji coba
6) Pelaksanaan rekruitmen dengan menggunakan
Computer Assisted Text (CAT)
% CPNS yang direkrut sesuai dengan
kompetensi yang dibutuhkan
a. Melaksanakan rekruitmen dengan CAT
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Monitoring dan evaluasi Sudah dilaksanakan tahun 2014
c. Menyusun laporan hasil monev
d. Tindaklanjut hasil monev
7) Melakukan assesment individu
(assesmen center) berdasarkan
% PNS yang memiliki
kompetensi sesuai
a. Penyusunan rencana
assesment individu
4
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
kompetensi terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui
peta potensi terkini
kebutuhan organisasi
70% b. Kajian assesment individu
c. Menyusun peta potensi PNS
d. Monitoring dan evaluasi
e. Menyusun laporan hasil monev
f. Tindak lanjut hasil
monev
2016
8) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan
tertentu
% pejabat yang direkrut sesuai dengan
kompetensi yang dibutuhkan
a. Menyusun rencana penerapan promosi PNS
secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Menyusun kajian promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
c. Menentukan jabatan-
jabatan yang akan dibuka
2017
d. Menerapkan promosi
promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindak lanjut hasil
monev
9) Penerapan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
% pegawai yang dinilai a. Menyusun rencana Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
50% b. Menyusun kajian
c. Menerapkan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari
atasan kepada bawahan
2018
5
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut monev
10) Sosialisasi berbagai kebijakan kepegawaian dan merencanakan penerapannya
Jumlah Kegiatan sosialisasi
a. Penyusunan rencana penyusunan kebutuhan pengembangan pegawai
Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
3 kali b. Sosialisasi kepada pejabat struktural
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
c. Sosialisasi kepada Non
Pejabat struktural
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
11) Pengembangan database pegawai (mengembangkan / meng-upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
Aplikasi simpeg yang sudah diupgrade
a. Menyusun rencana kerja Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 Aplikasi b. Melaksanakan pengembangan database pegawai (upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
c. Input data pegawai
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
2016
12) Menyusun kebutuhan dan
rencana pengenbangan pegawai melalui diklat berbasis kompetensi
Jumlah pegawai yang
telah mengikuti diklat berbasis kompetensi
a. Penyusunan rencana
diklat berbasis kompetensi
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bag.
Organisasi
50 orang b. Koordinasi dengan
Bandiklat Prop. Jatim dan instansi terkait lainnya terkait nara sumber diklat
Sudah dilaksanakan tahun 2014
c. Merekrut peserta diklat
d. Melaksanakan diklat
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
6
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13) Penegakan etika birokrasi Meningkatnya etika birokrasi
a. Menyusun kajian penegakan etika birokrasi
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
70 % b. Sosialisasi 2016
c. Melaksanakan penegakan etika birokrasi
d. Monev
e. Tindak lanjut monev
14) Penataan jumlah dan distribusi PNS
Dokumen hasil penataan dan distribusi
a. Melakukan inventarisasi jumlah pegawai masing-masing SKPD
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Melaksanakan ditribusi pegawai
c. Monev
d. Tindaklanjut hasil evaluasi
15) Melaksanakan evaluasi jabatan sesuai aturan yang baru
Peringkat jabatan PNS a. Menyusun rencana kerja Pokja Penataan SMSDM -Bagian
Organisasi, BKD
1 dok b. Mengkoordinasikan ke instansi terkait prop.
jatim untuk penyediaan nara sumber
2017
c. Melaksanakan evaluasi
jabatan
d. Implementasi hasil evaluasi jabatan
16) Menyusun rencana penempatan
dan pola karier PNS
Dok. rencana
penempatan dan pola karier
a. menyusun rencana
penyusunan penempatan dan pola karier PNS
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Menyusun rencana penempatan dan pola karier PNS
2016
c. Menerapkan rencana penempatan dan pola karier PNS
d. Monev
7
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
e. Tindaklanjut monev
17) Penerapan penilaian prestasi
kerja PNS
Jumlah PNS yang
kinerjanya mencapai target
a. Menyusunan sasaran
kerja pegawai (SKP) 2015
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
80 % b. Menginventarisir SKP 2015
c. Melaksanakan penilaian prestasi kerja 2014
d. Monev penyusunan SKP
2015
e. Tindak lanjut monev
18) Peningkatan disiplin PNS % PNS yang melanggar ketentuan jam kerja
a. Sosialisasi peraturan tentang disiplin PNS
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian
Organisasi
15 % b. Menyiapkan sistem aplikasi absensi elektronik / barcode
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
c. Menyiapkan sarana dan prasarana (mesin absensi)
f. Melaksanakan sistem kehadiran pegawai
dengan menggunakan mesin absensi / barcode
g. Monev
h. Tindak lanjut hasil monev
19) Monitoring dan evaluasi
kegiatan program penataan MSDM
% kegiatan yang
dilaksanakan sesuai target
a. Monev terhadap
pelaksanaan seluruh kegiatan program MSDM
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja
Manajemen perubahan
80% b. Laporan hasil monev
20) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan dalam program SDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut terhadap hasil monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014 Pokja Penataan SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
80% b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program MSDM
8
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
11) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Manajemen SDM Aparatur
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan
SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
100% b. Penyusunan prioritas Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
3. Penguatan Pengawasan
1) Menyusun rencana kebutuhan tenaga auditor
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
2) Menyusun rencana pengembangan auditor
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat,
BKD
3) Menyusun rencana peningkatan penerapan SPIP
sesuai aturan
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menyusun rencana peningkatan penerapan
SPIP
Pokja Penguatan
Akuntabilitas
dan -Pengawasan Inspektorat, SKPD
70% b. Sosialisasi Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
4) Menerapkan peningkatan SPIP sesuai rencana
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menerapkan SPIP di SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, SKPD
70% b. Monev
c. Tindaklanjut hasil monev
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 4 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
9
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
5) Melaksanakan pengembangan auditor sesuai rencana
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
6) Penyusunan rencana monitoring pengelolaan keuangan untuk seluruh SKPD
Opini BPK
Penyusunan rencana monitoring
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat
WTP
7) Sosialisasi tertib administrasi keuangan
Opini BPK Sosialisasi tertib administrasi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP
8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di SKPD
Opini BPK a. Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di seluruh SKPD
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, SKPD
WTP b. Tindak lanjut hasil
monitoring
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan Inspektorat, SKPD
9) Sosialisasi LHKPN Prosentase pejabat yang telah menyerahkan LHKPN
Sosialisasi LHPKN Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat SKPD
80%
10) Asistensi penyusunan LHKPN
bagi pimpinan SKPD/Unit Kerja
Prosentase pejabat
yang telah menyerahkan LHKPN
a. Asistensi penyusunan
LHKPN bagi pejabat
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja
Penguatan Akuntabilitas
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
10
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
80% b. Monitoring penyerahan LHKPN
dan Pengawasan
-Inspektorat SKPD
11) Penerapan pengembangan sistem penanganan pengaduan tindak pidana korupsi (whistle blower system) dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Prosentase pengaduan yang berhasil ditindaklanjuti
Menyusun rencana pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70%
Menyusun pedoman penerapan pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Pokja Penataan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Sosialisasi Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Menerapkan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
2016 Pokja Penguatan Akuntabilitas -Inspektorat
Tindak lanjut pengaduan informasi indikasi terjadinya KKN
2016 Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat
12) Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti
korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi PNS terhadap upaya
pemberantasan korupsi
Menyusun rencana kerja Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70 % Menyusun kajian pendidikan /pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi pelajar terhadap upaya pemberantasan
korupsi
Mengkoordinasikan dengan SKPD terkait
11
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
90 % Membuat brosur/leaflet/ spanduk anti korupsi
Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
2016
Monev 2016
Tindak lanjut hasil monev
13) Penandatanganan dokumen
Pakta Integritas bagi semua PNS dan Kepala Desa
% jumlah PNS dan
yang menandatangani dokumen Pakta Integritas
a. Membuat surat edaran
tentang himbauan penandatanganan dokumen Pakta Integritas kepada SKPD dan Desa
Sudah dilaksanakan pada tahun 214 Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD, Bag. Organisasi
100 %
jumlah Kades yang menandatangani dokumen Pakta
Integritas
b. Mengumpulkan dan menyampaikan dokumen Pakta
Integritas kepada instansi yang berwenang
Sudah dilaksanakan tahun 2014
100 %
14) Pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
Jumlah SKPD yang ditetapkan sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada tahun 2015
a. Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat,
Bappeda
2 SKPD c. Menetapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
d. Mencanangkan
pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM
e. Melaksanakan Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada SKPD yang ditunjuk/ ditetapkan pada tahun 2014
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda
15) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
a. Monev Pokja Penguatan
12
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Penguatan Pengawasan target Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
80% b. Tindak lanjut hasil
monev
16) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan
kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Pengawasan di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
90% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
Penataan Tatalaksana
1) Perbaikan SOP bagi semua
SKPD khususnya SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang
sudah menyusun SOP
a. Menyusun rencana
perbaikan SOP pada semua SKPD
Pokja
Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, SKPD
80% b. Monev SOP pada semua
SKPD
c. Melaksanakan pemetaan
SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
d. Perbaikan SOP SKPD/Unit Kerja
e. Monev hasil perbaikan SOP
f. Tindak lanjut hasil monev 2014
2) Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-
government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
Dokumen rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah
(e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
a. Mengkoordinasikan dengan instansi/pihak terkait baik pusat
maupun daerah
1 dok
b. Mempersiapkan / meningkatkan sarana prasarana dan jaringan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
c. Menyusun rencana
pengembangan sistem
13
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
elektronik pemerintah (e-government) : e-office,
e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
3) Pengembangan e-office Persentase SKPD yang memanfaatkan fasilitas
e-office dalam pengiriman surat menyurat
a. Menyusunan rencana pengembangan e-office
bagi semua SKPD;
Pokja Penataan
Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bagian Umum
15 % b. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk melaksanakan e-office dalam rangka efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas
khususnya yang berkaitan dengan surat menyurat;
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
c. Mengembangkan jaringan dan sarana prasarana
d. Melakukan monitoring dan evalusi terhadap
pelaksanaan e-office pada SKPD;
e. Menindaklanjuti hasil monev
f. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan
kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan
4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) meliputi : e-planning, e-budgeting, e-audit / sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan
pelaporan (SIMRAL)
Pengesahan/ penetapan APBD dan PAPBD termasuk
Perdanya
a. Menyusun rencana pengembangan SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan
pelaporan)
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD
14
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Tepat waktu b. Melaksanakan/ melanjutkan kerja sama
dengan lembaga yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran (perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Tingkat transparansi pengelolaan keuangan daerah
c. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD
untuk memanfaatkan SIKD secara optimal dalam pengelolaan keuangan daerah mulai dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan
95 % d. Melaksanakan Pengembangan sistem
informasi keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan) sesuai
rencana
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Penyusunan dan penyampaian laporan pertanggunjawaban belanja
e. Melakukan monev
terhadap pelaksanaan rencana Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-
audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pokja
Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD, Bagian
Pembangunan, Dishub Kominfo
Lengkap sesuai per-uu-an yang berlaku dan tepat waktu
f. Menindaklanjuti hasil monev
g. Melakukan berbagai
perbaikan yang
Tingkat opini BPK
15
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
WTP
diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan
kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan
5) Pengembangan e-procurement Persentase pengadaan barang dan jasa melalui elektronik
a. Menyusun rencana pemgembangan pengadaan barang dan jasa secara eletronik
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Pembangunan,
Dishub Kominfo
100 % b. Mengkoordinasikan
dengan instansi terkait
c. Melaksanakan pengembangan pengadaan barang dan jasa secara elektronik bagi semua SKPD
d. Monev
e. Tindak hasil monev
6) Pengembangan e-performance/ e-kinerja
Tingkat Input data kinerja SKPD
a. Sosialisasi Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian
Organisasi, Dishub Kominfo, Bappeda
90% b. Input data kinerja SKPD
c. Verifikasi data kinerja SKPD
e. Implementasi e-performance/ e-kinerja
e. Monev
f. Tindak lanjut Monev
7) Monitoring dan evaluasi seluruh
kegiatan pada Program Penataan Tatalaksana
% kegiatan yang
dilaksanakan sesuai target
a. Monev Pokja
manajemen perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monev
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas,
dan kegiatan baru
f. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan
untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan Tatalaksana
-Bagian Organisasi,
16
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi
dalam Program Penataan Tatalaksana di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
90% g. Penyusunan prioritasi Dishub Kominfo,
Bappeda
h. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
i. Perbaikan/penyusunan kembali/pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
4. Penguatan Akuntabilitas
1) Review rencana strategis pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan SKPD Nilai AKIP
a. Menyusun rencana review renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda, Bagian Organisasi,
Inspektorat
B b. Melaksanakan review renstra pemda dan
SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
2) Penyempurnaan/penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Nilai AKIP
a. menyusun rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan
penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Bappeda Bagian Organisasi, Inspektorat
B b. Sosialisasi rencana penyempurnaan/
penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja
(PK/Tapkin) kepada SKPD
c. Melaksanakan penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) Pemda dan
SKPD
17
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
2016
3) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) SKPD
Jumlah SKPD yang dievaluasi SAKIP-nya
a. Menyusun rencana evaluasi SAKIP SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
30 %
b. Melaksanakan evaluasi SAKIP SKPD
c. Menyusun dan
melaporkan hasil evaluasi SAKIP SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
4) Monitoring dan Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
Pokja Manajemen perubahan -Bagian
Organisasi, Bappeda, Inspektorat
80%
5) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindaklanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
80 % b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program Penguatan Akuntabilitas
6) Penyusunan prioritas baru
serta kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan
reformasi birokrasi dalam program Penguatan
Akuntabilitas di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan
evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai
kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja
Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda,
Bagian Organisasi
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang
akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
5. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
1) Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Jumlah SKPD yang melaksanakan pelayanan publik
sesuai standar
a. Menyusun rencana sosialisasi standar pelayanan publik
kepada SKPD
Pokja Peningkatan Kualitas
Pelayanan
18
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
pelayanan Publik -Bagian
Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70 % b. Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
1) Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
a. Menyusun rencana survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70% b. Mengumpulkan bahan dari SKPD
c. Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
d. Pengolahan data dan analisis hasil survey
e. Penyusunan
rekomendasi
2) Evaluasi kinerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang di evaluasi memperoleh skor/nilai/kategori Baik
a. Menyusun rencana evaluasi kinerja pelayanan publik
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait
pelayanan
70 % b. Membentuk tim evaluasi melalui keputusan Bupati
c. Melaksanakan evaluasi
d. Menyusun hasil evaluasi
e. Menyusun rekomendasi
3) Pengembangan pelayanan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk
pelayanan perijinan
Persentase SKPD/Unit pelayanan publik yang melaksanakan pelayanan one stop
service secara optimal
a. Monitoring dan evaluasi pelayanan one stop service yang sudah dilaksanakan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
50% b. Menyusun hasil monev
Persentase Kecamatan yang melaksanakan pelayanan one stop
service secara optimal
c. Menyusun rencana pengembangan pelayanan one stop
service
19
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
50 % d. Melaksanakan pengembangan one stop
service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase Kclurahan yang melaksanakan
pelayanan one stop service secara optimal
e. Monev hasil pengembangan one stop
service
50 % f. Tindak lanjut hasil monev
Persentase Desa yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
30 %
4) Peningkatan komunikasi publik melalui optimalisasi pengelolaan pengaduan masyarakat
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat dijawab dalam waktu 24 jam
a. Optimalisasi akses layanan pengaduan melalui sosialisasi kepada SKPD dan masyarakat
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi,
SKPD terkait pelayanan
100% b. Mendorong SKPD melaksanakan
penanganan pengaduan secara optimal
Persentase pengaduan
masyarakat yang dapat ditangani/diselesaikan dalam waktu 1 – 3 hari
kerja
c. Monev
80 % d. Tindak lanjut hasil
monev
5) Monitoring dan tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monitoring terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monitoring seluruh
kegiatan program Peningkatan Kualitas
20
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pelayanan Publik
6) Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80%
7) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80% b. Perbaikan pelaksanaan kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus
dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monitoring dan evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
6. Penataan dan Penguatan Organisasi
1) Melaksanakan monitoring dan
evaluasi (monev) tugas dan fungsi SKPD
Persentase kasus
tumpang tindih tugas dan fungsi SKPD yang diselesaikan
a. Menyusun rencana kerja
monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja
Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
80 % b. Melaksanakan monev tugas dan fungsi SKPD
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
c. Menyusun laporan hasil hasil monev sebagai bahan kebijakan lebih lanjut
d. Menyusun rekomendasi
2) Melakukan penataan /
perbaikan terhadap tugas dan fungsi SKPD sesuai kebutuhan
Jumlah SKPD yang
dilakukan penataan / perbaikan uraian tugas
a. Review rekomendasi
hasil monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja
Penataan dan Penguatan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
21
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dan fungsinya Organisasi -Bagian
Organisasi Sesuai rekomendasi b. Melaksanakan penataan
/ perbaikan tugas dan fungsi SKPD sesuai rekomendasi
c. Formalisasi melalui perubahan Peraturan Bupati
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
d. Monev
e. Tindak lanjut hasil monev
3) Evaluasi terhadap struktur organisasi perangkat daerah/SKPD
Jumlah SKPD yang strukturnya dievaluasi
a. Menyusun rencana kerja evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
34 SKPD b. Melaksanakan Evaluasi
struktur OPD/SKPD
c. Menyusun hasil evaluasi
d. Menyusun rekomendasi
4) Restrukturisasi organisasi perangkat daerah/SKPD sesuai peraturan yang baru
Draft Perda tentang OPD
a. Mereview kembali rekomendasi hasil evaluasi struktur OPD/SKPD
2016
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
1 Dok b. Menyusun kajian
restrukturisasi OPD/SKPD
2016
c. Menyusun draft
struktur OPD/SKPD sesuai aturan yang baru
2016
d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
baik pusat maupun daerah
2016
e. Mengusulkan dalam prolegda
2016
f. Melaksanakan pembahasan di DPRD
2017
8 Quick Wins
1) Pelaksanaan Quick Wins tahun
ke 1 Pelayanan Pengurusan Akta
% Anak baru lahir usia
1 – 2 hari di RSUD/ Puskesmas yang
a. Merencanakan
pengembangan SDM dan sistem/ aplikasi/
Pokja
Peningkatan Kualitas
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
22
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kelahiran secara On Line “Lahir Procot, Pulang Bawa Akta”
mendapatkan Akta Kelahiran
jaringan serta sarana dan prasarana pada
SKPD / Unit Kerja yang melaksanakan pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line
Pelayanan Publik
-Bag. Organisasi, Dishub Kominfo, Dispenduk Capil, RSUD, Dinkes, Puskesmas,
Kecamatan
100 % b. Mengadakan kerja sama dengan Kantor Pos terkait pengiriman Akta
Kelahiran dan Kartu Keluarga (KK)
% Anak lahir usia 3 – 60 hari yang mendapatkan Akta Kelahiran
c. Menyiapkan petugas verifikator dan operator Akta Kelahiran secara On Line
100 % d. Pelatihan bagi tenaga verifikator dan operator pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line
e. Menambah/ mengembangkan jaringan internet khususnya di tempat pelayanan Akta Kelahiran secara on line
f. Menyiapkan sarana dan prasarana yang representatif untuk pelayanan pengurusan
Akta Kelahiran secara on line
f. Sosialisasi tentang pelayanan pengurusan
Akta Kelahiran secara On Line kepada masyarakat
g. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line dan gratis anak usia 1-2 hari melalui RSUD/ Puskesmas, Anak usia 3-60 hari
melalui Kecamatan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
23
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
h. Monev
i. Menindaklanjuti hasil monev
2) Pemilihan/Penyusunan/ Penetapan Quick Wins untuk tahun-tahun selanjutnya
Quick Wins a. Identifikasi kebutuhan masyarakat
Pokja Manajemen Perubahan,
Tim Reformasi Birokrasi
1 Quick Wins dengan
SK Bupati
b. Memilih prioritas
kebutuhan masyarakat untuk ditetapkan sebagai Quick Wins
3) Pelaksanaan Quick Wins Tahun ke 2
- a. Persiapan Launching Quick Wins
Pokja Manajemen Perubahan, Tim Reformasi
Birokrasi, SKPD terkait
- b. Launching Quick Wins
c. Pelaksanaan Quick
Wins
d. Monev
e. Menindaklanjuti hasil monev
9 Manajemen Perubahan Disusun tersendiri
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
1
Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2016
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. 1 Penataan Peraturan Perundang-
undangan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan
-Bag. Hukum
1) Identifikasi / inventarisasi Perda dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang overlapping /
disharmonis
Peta Perda / Perbup yang overlapping / disharmonis
a. Menyusun rencana kerja penataan perundang-undangan yang
overlapping/disharmonis
1 dok b. Meminta data/masukan dari SKPD/Unit Kerja terkait Perda/Perbup yang overlapping/disharmonis
c. Memverifikasi Perda/Perbup dari
SKPD/Unit Kerja
d. Melakukan analisis hukum
e. Menyusun peta Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
f. Monitoring dan evaluasi (monev)
g. Menyusun rencana tindaklanjut hasil monev
2) Deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
Draft Perda / Perbup yang diusulkan deregulasi karena overlapping /
disharmonis
a. Menyusun rencana deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai
hasil pemetakan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-
undangan -Bag. Hukum
2 Perda dan 2 Perbup b. Mengusulkan deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai hasil pemetakan
c. Memasukkan dalam prolegda
d. Mengkoordinasikan
dengan instansi terkait
e. Menyusun draft perda
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
LAMPIRAN IV PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR : 24 TAHUN 2014
TANGGAL : 8 Agustus 2014
2
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dan perbup
f. Finalisasi perda dan
perbup
Pokja
Penataan Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum
g. Proses pengesahan dan penetapan
2. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
1) Mereview/menyempurnakan
hasil Analisis Jabatan (anjab)
Dokumen hasil review
Anjab
a. Penyusunan rencana
pelaksanaan review Anjab
Pokja
Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
1 Dokumen b. Pelaksanaan review hasil Anjab
c. Penyusunan hasil review anjab
d. Penerapan hasil review Anjab
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev evaluasi
2) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis beban Kerja (abk)
Dokumen hasil review ABK
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review ABK
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan review hasil ABK
1 Dokumen c. Penyusunan hasil
review ABK
d. Penerapan hasil review untuk menghitung kebutuhan pegawai
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
3) Penyusunan standar
kompetensi jabatan (SKJ)
Dokumen SKJ a. Penyusunan rencana
pelaksanaan SKJ
Pokja
Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan SKJ
1 dokumen c. Penyusunan hasil SKJ
d. Penerapan hasil SKJ 2018
e. Monitoring dan evaluasi 2018
f. Tindaklanjut hasil monev
2018
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
3
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD
Dokumen rencana kebutuhan pegawai
a. Penyusunan rencana Pelaksanaan Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
1 dokumen b. Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
c. Penerapan hasil pada
rekruitmen
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
5) Memperbaiki sistem rekruitmen pegawai
Sistem rekruitmen a. Penyusunan rencana perbaikan sistem rekruitmen pegawai
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag.
Organisasi
1 sistem b. Kajian perbaikan system rekruitmen pegawai
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana
d. Melakukan koordinasi dan menjalin kerja sama dengan PTN
e. Penyusunan sistem
rekruitmen pegawai dengan menggunakan
Computer Assisted Text (CAT)
f. Uji coba
6) Pelaksanaan rekruitmen dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
% CPNS yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang
dibutuhkan
a. Melaksanakan rekruitmen dengan CAT
Pokja Penataan SMSDM
-BKD, Bag. Organisasi
80% b. Monitoring dan evaluasi
c. Menyusun laporan hasil monev
d. Tindaklanjut hasil monev
7) Melakukan assesment individu (assesmen center)
berdasarkan kompetensi
% PNS yang memiliki kompetensi sesuai
kebutuhan organisasi
a. Penyusunan rencana assesment individu
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
4
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui peta
potensi terkini
70% b. Kajian assesment individu
c. Menyusun peta potensi PNS
d. Monitoring dan evaluasi
e. Menyusun laporan hasil monev
f. Tindak lanjut hasil monev
8) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
% pejabat yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan
a. Menyusun rencana penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Menyusun kajian promosi PNS secara
terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
c. Menentukan jabatan-jabatan yang akan dibuka
2017
d. Menerapkan promosi promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-
jabatan tertentu
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindak lanjut hasil
monev
9) Penerapan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
% pegawai yang dinilai a. Menyusun rencana Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag.
Organisasi
50% b. Menyusun kajian
c. Menerapkan sistem
penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
2018
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut monev
10) Sosialisasi berbagai kebijakan kepegawaian dan
merencanakan penerapannya
Jumlah Kegiatan sosialisasi
a. Penyusunan rencana penyusunan kebutuhan
pengembangan pegawai
Pokja penataan
SMSDM
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
5
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
3 kali b. Sosialisasi kepada pejabat struktural
-BKD, Bag. Organisasi
c. Sosialisasi kepada Non Pejabat struktural
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
11) Pengembangan database
pegawai (mengembangkan / meng-upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
Aplikasi simpeg yang
sudah diupgrade
a. Menyusun rencana
kerja
Pokja
penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 Aplikasi b. Melaksanakan pengembangan database pegawai (upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
c. Input data pegawai
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
12) Menyusun kebutuhan dan rencana pengenbangan pegawai melalui diklat berbasis kompetensi
Jumlah pegawai yang telah mengikuti diklat berbasis kompetensi
a. Penyusunan rencana diklat berbasis kompetensi
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag.
Organisasi
50 orang b. Koordinasi dengan
Bandiklat Prop. Jatim dan instansi terkait lainnya terkait nara sumber diklat
c. Merekrut peserta diklat
d. Melaksanakan diklat
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
13) Penegakan etika birokrasi Meningkatnya etika birokrasi
a. Menyusun kajian penegakan etika birokrasi
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
70 % b. Sosialisasi
c. Melaksanakan
penegakan etika birokrasi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
6
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monev
e. Tindak lanjut monev
14) Penataan jumlah dan distribusi PNS
Dokumen hasil penataan dan distribusi
a. Melakukan inventarisasi jumlah pegawai masing-masing SKPD
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Melaksanakan ditribusi pegawai
c. Monev
d. Tindaklanjut hasil evaluasi
15) Melaksanakan evaluasi jabatan sesuai aturan yang baru
Peringkat jabatan PNS a. Menyusun rencana kerja
Pokja Penataan SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
1 dok b. Mengkoordinasikan ke instansi terkait prop. jatim untuk penyediaan
nara sumber
2017
c. Melaksanakan evaluasi jabatan
d. Implementasi hasil evaluasi jabatan
16) Menyusun rencana penempatan dan pola karier
PNS
Dok. rencana penempatan dan pola
karier
a. menyusun rencana penyusunan
penempatan dan pola karier PNS
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bagian
Organisasi
1 dok b. Menyusun rencana
penempatan dan pola karier PNS
c. Menerapkan rencana penempatan dan pola
karier PNS
d. Monev
e. Tindaklanjut monev
17) Penerapan penilaian prestasi kerja PNS
Jumlah PNS yang kinerjanya mencapai target
a. Menyusunan sasaran kerja pegawai (SKP) 2016
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
80 % b. Menginventarisir SKP 2016
c. Melaksanakan
penilaian prestasi kerja 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
7
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monev penyusunan SKP 2016
e. Tindak lanjut monev
18) Peningkatan disiplin PNS % PNS yang melanggar ketentuan jam kerja
a. Sosialisasi peraturan tentang disiplin PNS
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
15 % b. Menyiapkan sistem aplikasi absensi
elektronik / barcode
c. Menyiapkan sarana dan prasarana (mesin absensi)
f. Melaksanakan sistem kehadiran pegawai dengan menggunakan mesin absensi /
barcode
g. Monev
h. Tindak lanjut hasil monev
19) Monitoring dan evaluasi kegiatan program penataan MSDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program MSDM
Pokja Manajemen perubahan
80% b. Laporan hasil monev
20) Tindak lanjut perbaikan hasil
monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan dalam program SDM
% kegiatan yang
dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut terhadap
hasil monev
Pokja
Penataan SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
80% b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program
MSDM
11) Penyusunan prioritas baru
serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan
Manajemen SDM Aparatur Pemerintah Kabupaten
% hasil mnitoring dan
evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai
kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja
Penataan SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
8
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Banyuwangi kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana
aksi tahun berikutnya
3. Penguatan Pengawasan
1) Menyusun rencana kebutuhan tenaga auditor
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat, BKD
2) Menyusun rencana pengembangan auditor
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
3) Menyusun rencana peningkatan penerapan SPIP sesuai aturan
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menyusun rencana peningkatan penerapan SPIP
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan -
Pengawasan Inspektorat, SKPD
70% b. Sosialisasi Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
4) Menerapkan peningkatan SPIP sesuai rencana
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menerapkan SPIP di SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, SKPD
70% b. Monev
c. Tindaklanjut hasil monev
5) Melaksanakan pengembangan auditor sesuai rencana
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 4 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
9
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
6) Penyusunan rencana monitoring pengelolaan
keuangan untuk seluruh SKPD
Opini BPK
Penyusunan rencana monitoring
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
WTP
7) Sosialisasi tertib administrasi keuangan
Opini BPK Sosialisasi tertib administrasi
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP
8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di SKPD
Opini BPK a. Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di seluruh SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP b. Tindak lanjut hasil monitoring
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan Inspektorat, SKPD
9) Sosialisasi LHKPN Prosentase pejabat yang telah menyerahkan LHKPN
Sosialisasi LHPKN Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat SKPD
80%
10) Asistensi penyusunan LHKPN bagi pimpinan SKPD/Unit Kerja
Prosentase pejabat yang telah menyerahkan LHKPN
a. Asistensi penyusunan LHKPN bagi pejabat
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat SKPD
80% b. Monitoring penyerahan LHKPN
11) Penerapan pengembangan sistem penanganan
Prosentase pengaduan yang berhasil
Menyusun rencana pengembangan whistle
Pokja Penguatan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
10
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
pengaduan tindak pidana korupsi (whistle blower
system) dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
ditindaklanjuti blower system dan jaminan perlindungan
terhadap pelapor
Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
70%
Menyusun pedoman penerapan pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penataan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat
Sosialisasi Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Menerapkan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penguatan Akuntabilitas -Inspektorat
Tindak lanjut pengaduan informasi indikasi terjadinya KKN
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat
12) Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti
korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi PNS terhadap upaya
pemberantasan korupsi
Menyusun rencana kerja Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70 % Menyusun kajian pendidikan /pembinaan dan promosi anti korupsi
bagi PNS dan pelajar
% partisipasi pelajar terhadap upaya pemberantasan korupsi
Mengkoordinasikan dengan SKPD terkait
90 % Membuat brosur/leaflet/ spanduk anti korupsi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
11
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi
anti korupsi bagi PNS dan pelajar
Monev
Tindak lanjut hasil monev
13) Penandatanganan dokumen
Pakta Integritas bagi semua PNS dan Kepala Desa
% jumlah PNS dan
yang menandatangani dokumen Pakta Integritas
a. Membuat surat edaran
tentang himbauan penandatanganan dokumen Pakta Integritas kepada SKPD dan Desa
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD, Bag. Organisasi
100 %
jumlah Kades yang menandatangani
dokumen Pakta Integritas
b. Mengumpulkan dan menyampaikan
dokumen Pakta Integritas kepada instansi yang berwenang
100 %
14) Pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas
Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
Jumlah SKPD yang ditetapkan sebagai
Zona Integritas menuju WBK/WBBM tahun 2016
a. Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas
menuju WBK/WBBM
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, Bappeda
2 SKPD c. Menetapkan SKPD
sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
d. Mencanangkan pembangunan Zona
Integritas menuju WBK/WBBM
e. Melaksanakan Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada SKPD yang ditunjuk/ ditetapkan pada tahun 2015
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat,
Bappeda
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
12
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
15) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada
Program Penguatan Pengawasan
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
target
a. Monev Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
80% b. Tindak lanjut hasil monev
16) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target
prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Pengawasan di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan
baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya
sesuai hasil evaluasi
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
90% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
4. Penataan Tatalaksana
1) Perbaikan SOP bagi semua SKPD khususnya SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang sudah menyusun SOP
a. Menyusun rencana perbaikan SOP pada semua SKPD
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, SKPD
85 % b. Monev SOP pada semua
SKPD
c. Melaksanakan
pemetaan SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
d. Perbaikan SOP SKPD/Unit Kerja
e. Monev hasil perbaikan SOP
f. Tindak lanjut hasil monev 2015
2) Menyusun rencana
pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
Dokumen rencana
pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
a. Mengkoordinasikan
dengan instansi/pihak terkait baik pusat maupun daerah
1 dok
b. Mempersiapkan / meningkatkan sarana
prasarana dan jaringan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
13
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
c. Menyusun rencana pengembangan sistem
elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
3) Pengembangan e-office Persentase SKPD yang memanfaatkan fasilitas e-office dalam
pengiriman surat menyurat
a. Menyusunan rencana pengembangan e-office bagi semua SKPD;
Pokja Penataan Tatalaksana
-Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bagian Umum
10 % b. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk melaksanakan e-office dalam rangka efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas khususnya yang
berkaitan dengan surat menyurat;
c. Mengembangkan jaringan dan sarana prasarana
d. Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan e-office
pada SKPD;
e. Menindaklanjuti hasil monev
f. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga
konsistensi perbaikan berkelanjutan
4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) meliputi : e-planning, e-budgeting, e-audit / sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan (SIMRAL)
Pengesahan/ penetapan APBD dan PAPBD termasuk Perdanya
a. Menyusun rencana pengembangan SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD
Tepat waktu b. Melaksanakan/ melanjutkan kerja sama
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
14
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dengan lembaga yang berkompeten dalam
pengelolaan anggaran (perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Tingkat transparansi pengelolaan keuangan daerah
c. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk memanfaatkan SIKD secara optimal
dalam pengelolaan keuangan daerah mulai dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan
95 % d. Melaksanakan Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (e-planning, e-
budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan) sesuai rencana
Penyusunan dan
penyampaian laporan pertanggunjawaban belanja
e. Melakukan monev terhadap pelaksanaan rencana Pengembangan
sistem informasi keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen
perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pokja Penataan Tatalaksana
-Bappeda, BPKAD, Bagian Pembangunan, Dishub
Kominfo
Lengkap sesuai per-uu-an yang berlaku dan tepat waktu
f. Menindaklanjuti hasil monev
g. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga
Tingkat opini BPK
WTP
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
15
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
konsistensi perbaikan berkelanjutan
5) Pengembangan e-procurement Persentase pengadaan barang dan jasa melalui elektronik
a. Menyusun rencana pemgembangan pengadaan barang dan jasa secara eletronik
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Pembangunan, Dishub
Kominfo
100 % b. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
c. Melaksanakan pengembangan pengadaan barang dan jasa secara elektronik bagi semua SKPD
d. Monev
e. Tindak hasil monev
6) Pengembangan e-performance/ e-kinerja
Tingkat Input data kinerja SKPD
a. Sosialisasi Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi,
Dishub Kominfo, Bappeda
90%
b. Input data kinerja SKPD
c. Verifikasi data kinerja
SKPD
e. Implementasi e-performance/ e- kinerja
e. Monev
f. Tindak lanjut Monev
7) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penataan Tatalaksana
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev Pokja manajemen perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monev
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan
prioritas, dan kegiatan baru
f. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan
untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan Tatalaksana
-Bagian Organisasi,
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
16
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan
reformasi birokrasi dalam Program Penataan Tatalaksana di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
90% g. Penyusunan prioritasi Dishub Kominfo,
Bappeda
h. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
i. Perbaikan/penyusunan kembali/pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
5. Penguatan Akuntabilitas
1) Review rencana strategis pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan SKPD Nilai AKIP
a. Menyusun rencana review renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda, Bagian Organisasi, Inspektorat
B b. Melaksanakan review renstra pemda dan
SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
2) Penyempurnaan/penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja
(PK/Tapkin)
Nilai AKIP
a. menyusun rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator
kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Bappeda Bagian Organisasi,
Inspektorat
B b. Sosialisasi rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU)
dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) kepada SKPD
c. Melaksanakan penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja
(PK/Tapkin) Pemda dan SKPD
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
17
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
3) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) SKPD
Jumlah SKPD yang dievaluasi SAKIP-nya
a. Menyusun rencana evaluasi SAKIP SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
30 %
b. Melaksanakan evaluasi SAKIP SKPD
c. Menyusun dan
melaporkan hasil evaluasi SAKIP SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
4) Monitoring dan Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan
Akuntabilitas
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
Pokja Manajemen perubahan
-Bagian Organisasi, Bappeda, Inspektorat
80%
5) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindaklanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
80 % b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program
Penguatan
Akuntabilitas
6) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud
sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan
reformasi birokrasi dalam program Penguatan Akuntabilitas di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan
baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, Bappeda,
Bagian Organisasi
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
18
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
6. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
1) Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Jumlah SKPD yang melaksanakan pelayanan publik sesuai standar pelayanan
a. Menyusun rencana sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait
pelayanan
70 % b. Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
1) Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
a. Menyusun rencana survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait
pelayanan
70% b. Mengumpulkan bahan dari SKPD
c. Survey kepuasan
masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
d. Pengolahan data dan analisis hasil survey
e. Penyusunan rekomendasi
2) Evaluasi kinerja pelayanan
publik
Persentase SKPD yang
di evaluasi memperoleh skor/nilai/kategori Baik
a. Menyusun rencana
evaluasi kinerja pelayanan publik
Pokja
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70 % b. Membentuk tim evaluasi melalui keputusan Bupati
c. Melaksanakan evaluasi
d. Menyusun hasil evaluasi
e. Menyusun rekomendasi
3) Pengembangan pelayanan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase SKPD/Unit pelayanan publik yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
a. Monitoring dan evaluasi pelayanan one stop service yang sudah dilaksanakan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
19
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
50% b. Menyusun hasil monev -Bagian Organisasi,
SKPD terkait pelayanan
Persentase Kecamatan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
c. Menyusun rencana pengembangan pelayanan one stop service
50 % d. Melaksanakan pengembangan one stop
service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase Kclurahan yang melaksanakan
pelayanan one stop service secara optimal
e. Monev hasil pengembangan one stop
service
50 % f. Tindak lanjut hasil monev
Persentase Desa yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
30 %
4) Peningkatan komunikasi publik melalui optimalisasi pengelolaan pengaduan masyarakat
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat dijawab dalam waktu 24 jam
a. Optimalisasi akses layanan pengaduan melalui sosialisasi kepada SKPD dan
masyarakat
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi,
SKPD terkait pelayanan
100% b. Mendorong SKPD melaksanakan
penanganan pengaduan secara optimal
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat ditangani/diselesaikan dalam waktu 1 – 3 hari kerja
c. Monev
80 % d. Tindak lanjut hasil monev
20
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
5) Monitoring dan tindak lanjut hasil monitoring seluruh
kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
target
a. Monitoring terhadap pelaksanaan seluruh
kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen
Perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
6) Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80%
7) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80% b. Perbaikan pelaksanaan kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka
mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi
% hasil monitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti
melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan
untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman
kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
7. Penataan dan Penguatan Organisasi
1) Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) tugas dan fungsi SKPD
Persentase kasus tumpang tindih tugas dan fungsi SKPD yang diselesaikan
a. Menyusun rencana kerja monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
80 % b. Melaksanakan monev tugas dan fungsi SKPD
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
21
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
c. Menyusun laporan hasil hasil monev sebagai
bahan kebijakan lebih lanjut
d. Menyusun rekomendasi
2) Melakukan penataan / perbaikan terhadap tugas dan fungsi SKPD sesuai kebutuhan
Jumlah SKPD yang dilakukan penataan / perbaikan uraian tugas dan fungsinya
a. Review rekomendasi hasil monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian
Organisasi
Sesuai rekomendasi b. Melaksanakan
penataan / perbaikan tugas dan fungsi SKPD sesuai rekomendasi
c. Formalisasi melalui perubahan Peraturan Bupati
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian
Organisasi
d. Monev
e. Tindak lanjut hasil monev
3) Evaluasi terhadap struktur organisasi perangkat daerah/SKPD
Jumlah SKPD yang strukturnya dievaluasi
a. Menyusun rencana kerja evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian
Organisasi
34 SKPD b. Melaksanakan Evaluasi struktur OPD/SKPD
c. Menyusun hasil evaluasi
d. Menyusun rekomendasi
4) Restrukturisasi organisasi perangkat daerah/SKPD sesuai peraturan yang baru
Draft Perda tentang OPD
a. Mereview kembali rekomendasi hasil evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
1 Dok b. Menyusun kajian restrukturisasi OPD/SKPD
c. Menyusun draft struktur OPD/SKPD sesuai aturan yang baru
d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
baik pusat maupun
22
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
daerah
e. Mengusulkan dalam
prolegda
f. Melaksanakan pembahasan di DPRD
2017
8 Quick Wins
1) Pelaksanaan Quick Wins tahun ke 1
Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran secara On Line “Lahir Procot, Pulang Bawa Akta”
% Anak baru lahir usia 1 – 2 hari di
RSUD/ Puskesmas yang mendapatkan Akta Kelahiran
a. Merencanakan pengembangan SDM
dan sistem/ aplikasi/ jaringan serta sarana dan prasarana pada SKPD / Unit Kerja yang melaksanakan pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line
Pokja Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik -Bag. Organisasi, Dishub Kominfo, Dispenduk Capil, RSUD,
Dinkes, Puskesmas, Kecamatan
100 % b. Mengadakan kerja sama dengan Kantor Pos terkait pengiriman Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga (KK)
% Anak lahir usia 3 – 60 hari yang mendapatkan Akta Kelahiran
c. Menyiapkan petugas verifikator dan operator Akta Kelahiran secara On Line
100 % d. Pelatihan bagi tenaga verifikator dan operator pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara
On Line
e. Menambah/ mengembangkan jaringan internet
khususnya di tempat pelayanan Akta Kelahiran secara on line
f. Menyiapkan sarana dan prasarana yang representatif untuk pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara
on line
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
23
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
f. Sosialisasi tentang pelayanan pengurusan
Akta Kelahiran secara On Line kepada masyarakat
g. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line dan gratis anak usia 1-2 hari melalui RSUD/
Puskesmas, Anak usia 3-60 hari melalui Kecamatan
h. Monev
i. Menindaklanjuti hasil monev
2) Pemilihan/Penyusunan/ Penetapan Quick Wins untuk tahun-tahun selanjutnya
Quick Wins a. Identifikasi kebutuhan masyarakat
Pokja Manajemen Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi
1 Quick Wins dengan SK Bupati
b. Memilih prioritas kebutuhan masyarakat untuk ditetapkan sebagai Quick Wins
3) Pelaksanaan Quick Wins Tahun ke 3
- a. Persiapan Launching Quick Wins
Pokja Manajemen
Perubahan, Tim Reformasi
Birokrasi, SKPD terkait
- b. Launching Quick Wins
c. Pelaksanaan Quick
Wins
d. Monev
e. Menindaklanjuti hasil monev
9 Manajemen Perubahan Disusun tersendiri
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
24
1
Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2017
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. 1 Penataan Peraturan Perundang-
undangan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan
-Bag. Hukum
1) Identifikasi / inventarisasi Perda dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang overlapping /
disharmonis
Peta Perda / Perbup yang overlapping / disharmonis
a. Menyusun rencana kerja penataan perundang-undangan yang
overlapping/disharmonis
1 dok b. Meminta data/masukan dari SKPD/Unit Kerja terkait Perda/Perbup yang overlapping/disharmonis
c. Memverifikasi Perda/Perbup dari
SKPD/Unit Kerja
d. Melakukan analisis hukum
e. Menyusun peta Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
f. Monitoring dan evaluasi (monev)
g. Menyusun rencana tindaklanjut hasil monev
2) Deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
Draft Perda / Perbup yang diusulkan deregulasi karena overlapping /
disharmonis
a. Menyusun rencana deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai
hasil pemetakan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-
undangan -Bag. Hukum
2 Perda dan 2 Perbup b. Mengusulkan deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai hasil pemetakan
c. Memasukkan dalam prolegda
d. Mengkoordinasikan
dengan instansi terkait
e. Menyusun draft perda
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
LAMPIRAN V PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR : 24 TAHUN 2014
TANGGAL : 8 Agustus 2014
2
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dan perbup
f. Finalisasi perda dan perbup
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum
g. Proses pengesahan dan penetapan
2. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
1) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis Jabatan (anjab)
Dokumen hasil review Anjab
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review Anjab
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
1 Dokumen b. Pelaksanaan review hasil Anjab
c. Penyusunan hasil
review anjab
d. Penerapan hasil review Anjab
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev evaluasi
2) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis beban Kerja (abk)
Dokumen hasil review ABK
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review ABK
Pokja Penataan SMSDM
-Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan review hasil ABK
1 Dokumen c. Penyusunan hasil review ABK
d. Penerapan hasil review untuk menghitung kebutuhan pegawai
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
3) Penyusunan standar kompetensi jabatan (SKJ)
Dokumen SKJ a. Penyusunan rencana pelaksanaan SKJ
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan SKJ
1 dokumen c. Penyusunan hasil SKJ
d. Penerapan hasil SKJ 2018
e. Monitoring dan evaluasi 2018
f. Tindaklanjut hasil 2018
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
3
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
monev
4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD
Dokumen rencana kebutuhan pegawai
a. Penyusunan rencana Pelaksanaan Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
Pokja Penataan SMSDM -Bag.
Organisasi, BKD
1 dokumen b. Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
c. Penerapan hasil pada rekruitmen
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
5) Memperbaiki sistem
rekruitmen pegawai
Sistem rekruitmen a. Penyusunan rencana
perbaikan sistem rekruitmen pegawai
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 sistem b. Kajian perbaikan system rekruitmen pegawai
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana
d. Melakukan koordinasi
dan menjalin kerja sama dengan PTN
e. Penyusunan sistem rekruitmen pegawai dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
f. Uji coba
6) Pelaksanaan rekruitmen dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
% CPNS yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan
a. Melaksanakan rekruitmen dengan CAT
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Monitoring dan evaluasi
c. Menyusun laporan hasil monev
d. Tindaklanjut hasil
monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
4
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
7) Melakukan assesment individu (assesmen center)
berdasarkan kompetensi terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui peta potensi terkini
% PNS yang memiliki kompetensi sesuai
kebutuhan organisasi
a. Penyusunan rencana assesment individu
70% b. Kajian assesment individu
c. Menyusun peta potensi PNS
d. Monitoring dan evaluasi
e. Menyusun laporan hasil monev
f. Tindak lanjut hasil monev
8) Penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
% pejabat yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan
a. Menyusun rencana penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Menyusun kajian promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
c. Menentukan jabatan-jabatan yang akan dibuka
d. Menerapkan promosi promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-
jabatan tertentu
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindak lanjut hasil monev
9) Penerapan sistem penilaian
kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
% pegawai yang dinilai a. Menyusun rencana Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
50% b. Menyusun kajian
c. Menerapkan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
2018
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
5
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
10) Sosialisasi berbagai kebijakan kepegawaian dan
merencanakan penerapannya
Jumlah Kegiatan sosialisasi
a. Penyusunan rencana penyusunan kebutuhan
pengembangan pegawai
Pokja penataan
SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
3 kali b. Sosialisasi kepada pejabat struktural
c. Sosialisasi kepada Non Pejabat struktural
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil
monev
11) Pengembangan database pegawai (mengembangkan / meng-upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
Aplikasi simpeg yang sudah diupgrade
a. Menyusun rencana kerja
Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 Aplikasi b. Melaksanakan pengembangan database pegawai (upgrade aplikasi
simpeg dan penyempurnaan simpeg
c. Input data pegawai
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
12) Menyusun kebutuhan dan
rencana pengenbangan pegawai melalui diklat
berbasis kompetensi
Jumlah pegawai yang
telah mengikuti diklat berbasis kompetensi
a. Penyusunan rencana
diklat berbasis kompetensi
Pokja
Penataan SMSDM
-BKD, Bag. Organisasi
50 orang b. Koordinasi dengan Bandiklat Prop. Jatim dan instansi terkait lainnya terkait nara
sumber diklat
c. Merekrut peserta diklat
d. Melaksanakan diklat
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
13) Penegakan etika birokrasi Meningkatnya etika birokrasi
a. Menyusun kajian penegakan etika
birokrasi
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bag.
70 % b. Sosialisasi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
6
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
c. Melaksanakan penegakan etika
birokrasi
Organisasi
d. Monev
e. Tindak lanjut monev
14) Penataan jumlah dan distribusi PNS
Dokumen hasil penataan dan distribusi
a. Melakukan inventarisasi jumlah pegawai masing-masing SKPD
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian
Organisasi
1 dok b. Melaksanakan ditribusi pegawai
c. Monev
d. Tindaklanjut hasil evaluasi
15) Melaksanakan evaluasi jabatan sesuai aturan yang baru
Peringkat jabatan PNS a. Menyusun rencana kerja
Pokja Penataan SMSDM
-Bagian Organisasi, BKD
1 dok b. Mengkoordinasikan ke instansi terkait prop. jatim untuk penyediaan nara sumber
c. Melaksanakan evaluasi jabatan
d. Implementasi hasil evaluasi jabatan
16) Menyusun rencana penempatan dan pola karier
PNS
Dok. rencana penempatan dan pola
karier
a. menyusun rencana penyusunan
penempatan dan pola karier PNS
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Menyusun rencana penempatan dan pola
karier PNS
c. Menerapkan rencana
penempatan dan pola karier PNS
d. Monev
e. Tindaklanjut monev
17) Penerapan penilaian prestasi kerja PNS
Jumlah PNS yang kinerjanya mencapai target
a. Menyusunan sasaran kerja pegawai (SKP) 2017
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian
Organisasi
90 % b. Menginventarisir SKP
2017
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
7
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
c. Melaksanakan penilaian prestasi kerja
2016
d. Monev penyusunan SKP 2017
e. Tindak lanjut monev
18) Peningkatan disiplin PNS % PNS yang melanggar ketentuan
jam kerja
a. Sosialisasi peraturan tentang disiplin PNS
Pokja Penataan
SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
15 % b. Menyiapkan sistem aplikasi absensi elektronik / barcode
c. Menyiapkan sarana dan prasarana (mesin absensi)
f. Melaksanakan sistem
kehadiran pegawai dengan menggunakan mesin absensi / barcode
g. Monev
h. Tindak lanjut hasil monev
19) Monitoring dan evaluasi kegiatan program penataan
MSDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
target
a. Monev terhadap pelaksanaan seluruh
kegiatan program MSDM
Pokja Manajemen
perubahan
80% b. Laporan hasil monev
20) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
seluruh kegiatan dalam program SDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
target
a. Tindak lanjut terhadap hasil monev
Pokja Penataan
SMSDM -Bagian
Organisasi, BKD
80% b. Perbaikan kegiatan-
kegiatan program MSDM
11) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan
% hasil mnitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
100% b. Penyusunan prioritas
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
8
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
reformasi birokrasi dalam program Peningkatan
Manajemen SDM Aparatur Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
3. Penguatan Pengawasan
1) Menyusun rencana
kebutuhan tenaga auditor
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
2) Menyusun rencana
pengembangan auditor
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
3) Menyusun rencana
peningkatan penerapan SPIP sesuai aturan
% SKPD yang
menerapkan SPIP
a. Menyusun rencana
peningkatan penerapan SPIP
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan -Pengawasan
Inspektorat, SKPD
70% b. Sosialisasi Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
4) Menerapkan peningkatan SPIP sesuai rencana
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menerapkan SPIP di SKPD
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
70% b. Monev
c. Tindaklanjut hasil monev
5) Melaksanakan pengembangan auditor sesuai rencana
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat,
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 4 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
9
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
BKD
6) Penyusunan rencana
monitoring pengelolaan keuangan untuk seluruh SKPD
Opini BPK
Penyusunan rencana
monitoring
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
WTP
7) Sosialisasi tertib administrasi
keuangan
Opini BPK Sosialisasi tertib
administrasi
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP
8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di
SKPD
Opini BPK a. Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan
di seluruh SKPD
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP b. Tindak lanjut hasil monitoring
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan
Pengawasan Inspektorat, SKPD
9) Sosialisasi LHKPN Prosentase pejabat
yang telah menyerahkan LHKPN
Sosialisasi LHPKN Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat SKPD
80%
10) Asistensi penyusunan LHKPN bagi pimpinan SKPD/Unit Kerja
Prosentase pejabat yang telah menyerahkan LHKPN
a. Asistensi penyusunan LHKPN bagi pejabat
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
SKPD
80% b. Monitoring penyerahan LHKPN
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
10
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
11) Penerapan pengembangan sistem penanganan
pengaduan tindak pidana korupsi (whistle blower system) dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Prosentase pengaduan yang berhasil
ditindaklanjuti
Menyusun rencana pengembangan whistle
blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70%
Menyusun pedoman penerapan pengembangan whistle blower system dan
jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penataan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat
Sosialisasi Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Menerapkan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penguatan Akuntabilitas -Inspektorat
Tindak lanjut pengaduan informasi indikasi terjadinya KKN
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat
12) Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi PNS terhadap upaya pemberantasan korupsi
Menyusun rencana kerja Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat
70 % Menyusun kajian
pendidikan /pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi pelajar terhadap upaya pemberantasan korupsi
Mengkoordinasikan dengan SKPD terkait
90 % Membuat brosur/leaflet/ spanduk anti korupsi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
11
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi
anti korupsi bagi PNS dan pelajar
Monev
Tindak lanjut hasil monev
13) Penandatanganan dokumen
Pakta Integritas bagi semua PNS dan Kepala Desa
% jumlah PNS dan
yang menandatangani dokumen Pakta Integritas
a. Membuat surat edaran
tentang himbauan penandatanganan dokumen Pakta Integritas kepada SKPD dan Desa
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD, Bag. Organisasi
100 %
jumlah Kades yang menandatangani
dokumen Pakta Integritas
b. Mengumpulkan dan menyampaikan
dokumen Pakta Integritas kepada instansi yang berwenang
100 %
14) Pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas
Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM)
Jumlah SKPD yang ditetapkan sebagai
Zona Integritas menuju WBK/WBBM tahun 2017
a. Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas
menuju WBK/WBBM
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat, Bappeda
2 SKPD c. Menetapkan SKPD
sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
d. Mencanangkan pembangunan Zona
Integritas menuju WBK/WBBM
e. Melaksanakan Zona Integritas menuju WBK/WBBM pada SKPD yang ditunjuk/ ditetapkan pada tahun 2016
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat,
Bappeda
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
12
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
15) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada
Program Penguatan Pengawasan
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
target
a. Monev Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
80% b. Tindak lanjut hasil monev
16) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target
prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Pengawasan di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan
baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun
berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
90% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
4. Penataan Tatalaksana
1) Perbaikan SOP bagi semua SKPD khususnya SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang sudah menyusun SOP
a. Menyusun rencana perbaikan SOP pada semua SKPD
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, SKPD
85 % b. Monev SOP pada semua
SKPD
c. Melaksanakan
pemetaan SKPD/Unit
Kerja pelayanan publik
d. Perbaikan SOP SKPD/Unit Kerja
e. Monev hasil perbaikan SOP
f. Tindak lanjut hasil monev 2016
2) Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
Dokumen rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
a. Mengkoordinasikan dengan instansi/pihak terkait baik pusat maupun daerah
1 dok
b. Mempersiapkan /
meningkatkan sarana
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
13
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
prasarana dan jaringan
c. Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
3) Pengembangan e-office Persentase SKPD yang
memanfaatkan fasilitas e-office dalam pengiriman surat menyurat
a. Menyusunan rencana
pengembangan e-office bagi semua SKPD;
Pokja
Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bagian Umum
10 % b. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk melaksanakan e-office dalam rangka
efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas khususnya yang berkaitan dengan surat menyurat;
c. Mengembangkan jaringan dan sarana prasarana
d. Melakukan monitoring
dan evalusi terhadap pelaksanaan e-office pada SKPD;
e. Menindaklanjuti hasil
monev
f. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan
4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) meliputi : e-planning, e-budgeting, e-audit / sistem informasi manajemen
perencanaan, penganggaran dan
Pengesahan/ penetapan APBD dan PAPBD termasuk
Perdanya
a. Menyusun rencana pengembangan SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan,
penganggaran dan
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
14
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
pelaporan (SIMRAL) pelaporan)
Tepat waktu b. Melaksanakan/ melanjutkan kerja sama dengan lembaga yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran (perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Tingkat transparansi pengelolaan keuangan daerah
c. Melakukan sosialisasi
kepada semua SKPD untuk memanfaatkan SIKD secara optimal dalam pengelolaan keuangan daerah mulai dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan
95 % d. Melaksanakan Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan
pelaporan) sesuai rencana
Penyusunan dan penyampaian laporan pertanggunjawaban belanja
e. Melakukan monev terhadap pelaksanaan rencana Pengembangan sistem informasi
keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda,
BPKAD, Bagian Pembangunan, Dishub Kominfo
Lengkap sesuai per-uu-an yang berlaku dan tepat waktu
f. Menindaklanjuti hasil monev
g. Melakukan berbagai
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
15
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Tingkat opini BPK perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan
WTP
5) Pengembangan e-procurement Persentase pengadaan barang
dan jasa melalui elektronik
a. Menyusun rencana pemgembangan
pengadaan barang dan jasa secara eletronik
Pokja Penataan
Tatalaksana -Bagian Pembangunan, Dishub Kominfo
100 % b. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
c. Melaksanakan pengembangan pengadaan barang dan jasa secara elektronik
bagi semua SKPD
d. Monev
e. Tindak hasil monev
6) Pengembangan e-performance/
e-kinerja
Tingkat Input data
kinerja SKPD
a. Sosialisasi Pokja
Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bappeda
90%
b. Input data kinerja SKPD
c. Verifikasi data kinerja SKPD
d. Implementasi e-performance/ e-kinerja
e. Monev
f. Tindak lanjut Monev
7) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penataan Tatalaksana
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev Pokja manajemen perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monev
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus
% hasil monev yang ditindaklanjuti
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
Pokja Penataan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
16
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target
prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam Program Penataan Tatalaksana di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
melalui penetapan prioritas, dan kegiatan
baru
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya
sesuai hasil evaluasi
Tatalaksana -Bagian
Organisasi, Dishub Kominfo, Bappeda
90% b. Penyusunan prioritasi
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
kembali/pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
5. Penguatan Akuntabilitas
1) Review rencana strategis pemerintah daerah dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan SKPD Nilai AKIP
a. Menyusun rencana review renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda, Bagian Organisasi, Inspektorat
B b. Melaksanakan review renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
2) Penyempurnaan/penajaman
sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Nilai AKIP
a. menyusun rencana
penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU)
dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Bappeda Bagian Organisasi, Inspektorat
B b. Sosialisasi rencana penyempurnaan/
penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) kepada SKPD
c. Melaksanakan penyempurnaan/ penajaman sasaran
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
17
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
strategis, indikator kinerja utama (IKU)
dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) Pemda dan SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
3) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) SKPD
Jumlah SKPD yang dievaluasi SAKIP-nya
a. Menyusun rencana evaluasi SAKIP SKPD
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
40 %
b. Melaksanakan evaluasi SAKIP SKPD
c. Menyusun dan melaporkan hasil evaluasi SAKIP SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
4) Monitoring dan Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
Pokja Manajemen perubahan -Bagian Organisasi, Bappeda, Inspektorat
85%
5) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai
target
a. Tindaklanjut hasil evaluasi seluruh
kegiatan pada Program
Penguatan Akuntabilitas
85 % b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program Penguatan Akuntabilitas
6) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Akuntabilitas di Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, Bappeda, Bagian Organisasi
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana
18
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
aksi tahun berikutnya
6. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
1) Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Jumlah SKPD yang melaksanakan pelayanan publik sesuai standar
pelayanan
a. Menyusun rencana sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80 % b. Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
1) Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
a. Menyusun rencana survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80% b. Mengumpulkan bahan dari SKPD
c. Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
d. Pengolahan data dan
analisis hasil survey
e. Penyusunan rekomendasi
2) Evaluasi kinerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang di evaluasi memperoleh skor/nilai/kategori Baik
a. Menyusun rencana evaluasi kinerja pelayanan publik
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
70 % b. Membentuk tim evaluasi melalui keputusan Bupati
c. Melaksanakan evaluasi
d. Menyusun hasil evaluasi
e. Menyusun rekomendasi
19
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
3) Pengembangan pelayanan one stop service pada SKPD/Unit
Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase SKPD/Unit pelayanan publik yang
melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
a. Monitoring dan evaluasi pelayanan one stop
service yang sudah dilaksanakan
Pokja Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
50% b. Menyusun hasil monev
Persentase Kecamatan
yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
c. Menyusun rencana
pengembangan pelayanan one stop service
50 % d. Melaksanakan pengembangan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan
Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase Kclurahan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
e. Monev hasil pengembangan one stop service
50 % f. Tindak lanjut hasil monev
Persentase Desa yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
30 %
4) Peningkatan komunikasi publik melalui optimalisasi
pengelolaan pengaduan masyarakat
Persentase pengaduan masyarakat yang
dapat dijawab dalam waktu 24 jam
a. Optimalisasi akses layanan pengaduan
melalui sosialisasi kepada SKPD dan masyarakat
Pokja Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
100% b. Mendorong SKPD melaksanakan penanganan pengaduan secara optimal
Persentase pengaduan
masyarakat yang dapat
c. Monev
20
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
ditangani/diselesaikan dalam waktu 1 – 3
hari kerja
80 % d. Tindak lanjut hasil monev
5) Monitoring dan tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monitoring terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
6) Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80%
7) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait
pelayanan
80% b. Perbaikan pelaksanaan kegiatan program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan
kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monitoring dan evaluasi yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian
Organisasi, SKPD terkait pelayanan
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
21
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
7. Penataan dan Penguatan Organisasi
1) Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) tugas dan fungsi SKPD
Persentase kasus tumpang tindih tugas dan fungsi SKPD yang diselesaikan
a. Menyusun rencana kerja monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
80 % b. Melaksanakan monev tugas dan fungsi SKPD
c. Menyusun laporan hasil hasil monev sebagai
bahan kebijakan lebih lanjut
d. Menyusun rekomendasi
2) Melakukan penataan / perbaikan terhadap tugas dan fungsi SKPD sesuai kebutuhan
Jumlah SKPD yang dilakukan penataan / perbaikan uraian tugas dan fungsinya
a. Review rekomendasi hasil monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
Sesuai rekomendasi b. Melaksanakan penataan / perbaikan tugas dan fungsi SKPD sesuai rekomendasi
c. Formalisasi melalui perubahan Peraturan Bupati
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
d. Monev
e. Tindak lanjut hasil monev
3) Evaluasi terhadap struktur organisasi perangkat daerah/SKPD
Jumlah SKPD yang strukturnya dievaluasi
a. Menyusun rencana kerja evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
34 SKPD b. Melaksanakan Evaluasi
struktur OPD/SKPD
c. Menyusun hasil evaluasi
d. Menyusun rekomendasi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
22
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
4) Restrukturisasi organisasi perangkat daerah/SKPD
sesuai peraturan yang baru
Draft Perda tentang OPD
a. Mereview kembali rekomendasi hasil
evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja Penataan dan
Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
1 Dok b. Menyusun kajian restrukturisasi OPD/SKPD
c. Menyusun draft struktur OPD/SKPD sesuai aturan yang
baru
d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait baik pusat maupun daerah
e. Mengusulkan dalam prolegda
f. Melaksanakan
pembahasan di DPRD
8 Quick Wins
1) Pelaksanaan Quick Wins tahun ke 1
Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran secara On Line “Lahir Procot, Pulang Bawa Akta”
% Anak baru lahir usia 1 – 2 hari di RSUD/ Puskesmas yang mendapatkan Akta Kelahiran
a. Merencanakan pengembangan SDM dan sistem/ aplikasi/ jaringan serta sarana dan prasarana pada
SKPD / Unit Kerja yang melaksanakan pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara
On Line
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bag. Organisasi, Dishub Kominfo,
Dispenduk Capil, RSUD, Dinkes, Puskesmas,
Kecamatan
100 % b. Mengadakan kerja sama dengan Kantor Pos terkait pengiriman
Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga (KK)
% Anak lahir usia 3 – 60 hari yang mendapatkan Akta Kelahiran
c. Menyiapkan petugas verifikator dan operator Akta Kelahiran secara On Line
100 % d. Pelatihan bagi tenaga verifikator dan operator pelayanan pengurusan
Akta Kelahiran secara On Line
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
23
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
e. Menambah/ mengembangkan
jaringan internet khususnya di tempat pelayanan Akta Kelahiran secara on line
f. Menyiapkan sarana
dan prasarana yang representatif untuk pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara on line
f. Sosialisasi tentang pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line kepada
masyarakat
g. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line dan gratis anak usia 1-2 hari melalui RSUD/ Puskesmas, Anak usia 3-60 hari melalui
Kecamatan
h. Monev
i. Menindaklanjuti hasil
monev
2) Pemilihan/Penyusunan/
Penetapan Quick Wins untuk tahun-tahun selanjutnya
Quick Wins a. Identifikasi kebutuhan
masyarakat Pokja
Manajemen Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi
1 Quick Wins dengan SK Bupati
b. Memilih prioritas kebutuhan masyarakat untuk ditetapkan sebagai Quick Wins
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
24
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
3) Pelaksanaan Quick Wins Tahun ke 4
- a. Persiapan Launching Quick Wins
Pokja Manajemen
Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi, SKPD terkait
- b. Launching Quick Wins
c. Pelaksanaan Quick Wins
d. Monev
e. Menindaklanjuti hasil monev
9 Manajemen Perubahan Disusun tersendiri
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS
1
Rencana Aksi Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2018
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. 1 Penataan Peraturan Perundang-
undangan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan
-Bag. Hukum
1) Identifikasi / inventarisasi Perda dan Perbup produk Pemkab. Banyuwangi yang overlapping /
disharmonis
Peta Perda / Perbup yang overlapping / disharmonis
a. Menyusun rencana kerja penataan perundang-undangan yang
overlapping/disharmonis
1 dok b. Meminta data/masukan dari SKPD/Unit Kerja terkait Perda/Perbup yang overlapping/disharmonis
c. Memverifikasi Perda/Perbup dari
SKPD/Unit Kerja
d. Melakukan analisis hukum
e. Menyusun peta Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
f. Monitoring dan evaluasi (monev)
g. Menyusun rencana tindaklanjut hasil monev
2) Deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping/disharmonis
Draft Perda / Perbup yang diusulkan deregulasi karena overlapping /
disharmonis
a. Menyusun rencana deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai
hasil pemetakan
Pokja Penataan Peraturan Perundang-
undangan -Bag. Hukum
2 Perda dan 2 Perbup b. Mengusulkan deregulasi Perda dan Perbup yang overlapping / disharmonis sesuai hasil pemetakan
Jumlah Perbup yang dideregulasi
c. Memasukkan dalam prolegda
3 Perbup d. Mengkoordinasikan
dengan instansi terkait
e. Menyusun draft perda
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
LAMPIRAN VI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI
NOMOR : 24 TAHUN 2014
TANGGAL : 8 Agustus 2014
2
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dan perbup
f. Finalisasi perda dan perbup
Pokja Penataan Peraturan Perundang-undangan -Bag. Hukum
g. Proses pengesahan dan penetapan
2. Penataan Sistem Manajemen
SDM Aparatur
1) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis Jabatan (anjab)
Dokumen hasil review Anjab
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review Anjab
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
1 Dokumen b. Pelaksanaan review hasil Anjab
c. Penyusunan hasil review anjab
d. Penerapan hasil review Anjab
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev evaluasi
g.
2) Mereview/menyempurnakan hasil Analisis beban Kerja (abk)
Dokumen hasil review ABK
a. Penyusunan rencana pelaksanaan review ABK
Pokja Penataan SMSDM
-Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan review hasil ABK
1 Dokumen c. Penyusunan hasil review ABK
d. Penerapan hasil review untuk menghitung kebutuhan pegawai
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
3) Penyusunan standar kompetensi jabatan (SKJ)
Dokumen SKJ a. Penyusunan rencana pelaksanaan SKJ
Pokja Penataan SMSDM -Bag. Organisasi, BKD
b. Pelaksanaan SKJ
1 dokumen c. Penyusunan hasil SKJ
d. Penerapan hasil SKJ
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
Sudah dilaksanakan pada tahun 2017
3
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
monev
4) Merumuskan rencana kebutuhan pegawai sesuai beban kerja dan kompetensi yang dibutuhkan SKPD
Dokumen rencana kebutuhan pegawai
a. Penyusunan rencana Pelaksanaan Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
Pokja Penataan SMSDM -Bag.
Organisasi, BKD
1 dokumen b. Penyusunan rencana kebutuhan pegawai
c. Penerapan hasil pada rekruitmen
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
5) Memperbaiki sistem
rekruitmen pegawai
Sistem rekruitmen a. Penyusunan rencana
perbaikan sistem rekruitmen pegawai
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 sistem b. Kajian perbaikan system rekruitmen pegawai
c. Mempersiapkan sarana dan prasarana
d. Melakukan koordinasi
dan menjalin kerja sama dengan PTN
e. Penyusunan sistem rekruitmen pegawai dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
f. Uji coba
6) Pelaksanaan rekruitmen dengan menggunakan Computer Assisted Text (CAT)
% CPNS yang direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan
a. Melaksanakan rekruitmen dengan CAT
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Monitoring dan evaluasi
c. Menyusun laporan hasil monev
d. Tindaklanjut hasil
monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
4
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
7) Melakukan assesment individu (assesmen center) berdasarkan kompetensi terhadap seluruh pegawai untuk mengetahui peta potensi terkini
% PNS yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan organisasi
a. Penyusunan rencana assesment individu
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
70% b. Kajian assesment individu
c. Menyusun peta potensi
PNS
d. Monitoring dan evaluasi
e. Menyusun laporan hasil monev
f. Tindak lanjut hasil monev
8) Penerapan promosi PNS
secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
% pejabat yang
direkrut sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan
a. Menyusun rencana
penerapan promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
80% b. Menyusun kajian promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-
jabatan tertentu
c. Menentukan jabatan-jabatan yang akan dibuka
d. Menerapkan promosi promosi PNS secara terbuka untuk jabatan-jabatan tertentu
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindak lanjut hasil monev
9) Penerapan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
% pegawai yang dinilai a. Menyusun rencana Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
50% b. Menyusun kajian
c. Menerapkan sistem penilaian kinerja individu (dari bawahan
kepada atasan dan dari atasan kepada bawahan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
5
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut monev
10) Sosialisasi berbagai kebijakan kepegawaian dan merencanakan penerapannya
Jumlah Kegiatan sosialisasi
a. Penyusunan rencana penyusunan kebutuhan pengembangan pegawai
Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
3 kali b. Sosialisasi kepada pejabat struktural
c. Sosialisasi kepada Non Pejabat struktural
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
11) Pengembangan database pegawai (mengembangkan / meng-upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
Aplikasi simpeg yang sudah diupgrade
a. Menyusun rencana kerja
Pokja penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
1 Aplikasi b. Melaksanakan pengembangan database pegawai (upgrade aplikasi simpeg dan penyempurnaan simpeg
c. Input data pegawai
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindak lanjut hasil monev
12) Menyusun kebutuhan dan
rencana pengenbangan pegawai melalui diklat berbasis kompetensi
Jumlah pegawai yang
telah mengikuti diklat berbasis kompetensi
a. Penyusunan rencana
diklat berbasis kompetensi
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
50 orang b. Koordinasi dengan Bandiklat Prop. Jatim
dan instansi terkait lainnya terkait nara sumber diklat
c. Merekrut peserta diklat
d. Melaksanakan diklat
e. Monitoring dan evaluasi
f. Tindaklanjut hasil monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
6
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13) Penegakan etika birokrasi Meningkatnya etika birokrasi
a. Menyusun kajian penegakan etika birokrasi
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bag. Organisasi
70 % b. Sosialisasi
c. Melaksanakan penegakan etika birokrasi
d. Monev
e. Tindak lanjut monev
14) Penataan jumlah dan distribusi PNS
Dokumen hasil penataan dan distribusi
a. Melakukan inventarisasi jumlah pegawai masing-masing SKPD
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Melaksanakan ditribusi pegawai
c. Monev
d. Tindaklanjut hasil evaluasi
15) Melaksanakan evaluasi jabatan sesuai aturan yang baru
Peringkat jabatan PNS a. Menyusun rencana kerja
Pokja Penataan SMSDM -Bagian
Organisasi, BKD
1 dok b. Mengkoordinasikan ke instansi terkait prop.
jatim untuk penyediaan nara sumber
c. Melaksanakan evaluasi
jabatan
d. Implementasi hasil evaluasi jabatan
16) Menyusun rencana
penempatan dan pola karier PNS
Dok. rencana
penempatan dan pola karier
a. menyusun rencana
penyusunan penempatan dan pola karier PNS
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
1 dok b. Menyusun rencana penempatan dan pola karier PNS
c. Menerapkan rencana penempatan dan pola karier PNS
d. Monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
7
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
e. Tindaklanjut monev
17) Penerapan penilaian prestasi
kerja PNS
Jumlah PNS yang
kinerjanya mencapai target
a. Menyusunan sasaran
kerja pegawai (SKP) 2018
Pokja
Penataan SMSDM -BKD, Bagian Organisasi
90 % b. Menginventarisir SKP 2018
c. Melaksanakan penilaian prestasi kerja 2017
d. Monev penyusunan
SKP 2018
e. Tindak lanjut monev
18) Peningkatan disiplin PNS % PNS yang melanggar ketentuan jam kerja
a. Sosialisasi peraturan tentang disiplin PNS
Pokja Penataan SMSDM -BKD, Bagian
Organisasi
15 % b. Menyiapkan sistem
aplikasi absensi elektronik / barcode
c. Menyiapkan sarana dan prasarana (mesin absensi)
f. Melaksanakan sistem kehadiran pegawai dengan menggunakan
mesin absensi / barcode
g. Monev
h. Tindak lanjut hasil monev
19) Monitoring dan evaluasi kegiatan program penataan MSDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program MSDM
Pokja Manajemen perubahan
80% b. Laporan hasil monev
20) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan dalam program SDM
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut terhadap hasil monev
Pokja Penataan SMSDM -Bagian Organisasi,
BKD
80% b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program
MSDM
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
8
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
11) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Manajemen SDM Aparatur
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil mnitoring dan evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan
SMSDM -Bagian Organisasi, BKD
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
3. Penguatan Pengawasan
1) Menyusun rencana kebutuhan tenaga auditor
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
2) Menyusun rencana pengembangan auditor
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
3) Menyusun rencana peningkatan penerapan SPIP
sesuai aturan
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menyusun rencana peningkatan penerapan
SPIP
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan -Pengawasan Inspektorat, SKPD
70% b. Sosialisasi Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
4) Menerapkan peningkatan SPIP sesuai rencana
% SKPD yang menerapkan SPIP
a. Menerapkan SPIP di SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan
70% b. Monev
c. Tindaklanjut hasil monev
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 4 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
9
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
-Inspektorat, SKPD
5) Melaksanakan pengembangan auditor sesuai rencana
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, BKD
6) Penyusunan rencana
monitoring pengelolaan keuangan untuk seluruh SKPD
Opini BPK
Penyusunan rencana
monitoring
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
WTP
7) Sosialisasi tertib administrasi
keuangan
Opini BPK Sosialisasi tertib
administrasi
Pokja
Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat, SKPD
WTP
8) Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di SKPD
Opini BPK a. Pelaksanaan monitoring pengelolaan keuangan di seluruh SKPD
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan
-Inspektorat, SKPD
WTP b. Tindak lanjut hasil monitoring
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan Inspektorat, SKPD
9) Sosialisasi LHKPN Prosentase pejabat yang telah menyerahkan LHKPN
Sosialisasi LHPKN Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan
-Inspektorat SKPD
80%
Diintegrasikan ke dalam kegiatan nomor 12 Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
10
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
10) Asistensi penyusunan LHKPN bagi pimpinan SKPD/Unit
Kerja
Prosentase pejabat yang telah
menyerahkan LHKPN
a. Asistensi penyusunan LHKPN bagi pejabat
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat SKPD
80% b. Monitoring penyerahan LHKPN
11) Penerapan pengembangan sistem penanganan pengaduan tindak pidana
korupsi (whistle blower system) dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Prosentase pengaduan yang berhasil ditindaklanjuti
Menyusun rencana pengembangan whistle blower system dan
jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penguatan Akuntabilitas
dan Pengawasan -Inspektorat
70%
Menyusun pedoman penerapan pengembangan whistle blower system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja Penataan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Sosialisasi Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
Menerapkan whistle blower
system dan jaminan perlindungan terhadap pelapor
Pokja
Penguatan Akuntabilitas -Inspektorat
Tindak lanjut pengaduan informasi indikasi terjadinya KKN
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
12) Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
% partisipasi PNS terhadap upaya pemberantasan korupsi
Menyusun rencana kerja Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
70 % Menyusun kajian pendidikan /pembinaan dan promosi anti korupsi
bagi PNS dan pelajar
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
11
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
% partisipasi pelajar terhadap upaya
pemberantasan korupsi
Mengkoordinasikan dengan SKPD terkait
90 % Membuat brosur/leaflet/ spanduk anti korupsi
Melaksanakan pendidikan / pembinaan dan promosi anti korupsi bagi PNS dan pelajar
Monev
Tindak lanjut hasil monev
13) Penandatanganan dokumen Pakta Integritas bagi semua PNS dan Kepala Desa
% jumlah PNS dan yang menandatangani dokumen Pakta Integritas
a. Membuat surat edaran tentang himbauan penandatanganan dokumen Pakta
Integritas kepada SKPD dan Desa
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat, BKD, Bag. Organisasi
100 %
jumlah Kades yang menandatangani dokumen Pakta Integritas
b. Mengumpulkan dan menyampaikan dokumen Pakta Integritas kepada
instansi yang berwenang
100 %
14) Pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
(WBK/WBBM)
Jumlah SKPD yang ditetapkan sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
tahun 2018
a. Menyiapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat, Bappeda
2 SKPD c. Menetapkan SKPD sebagai Zona Integritas menuju WBK/WBBM
d. Mencanangkan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM
e. Melaksanakan Zona Integritas menuju
Pokja Penguatan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
12
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
WBK/WBBM pada SKPD yang ditunjuk/
ditetapkan pada tahun 2017
Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat, Bappeda
15) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penguatan Pengawasan
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev Pokja Penguatan Akuntabilitas dan
Pengawasan -Inspektorat
80% b. Tindak lanjut hasil
monev
16) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan
reformasi birokrasi dalam program Penguatan Pengawasan di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monev yang ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
90% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
4. Penataan Tatalaksana
1) Perbaikan SOP bagi semua
SKPD khususnya SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang
sudah menyusun SOP
a. Menyusun rencana
perbaikan SOP pada semua SKPD
Pokja
Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi,
SKPD
85 % b. Monev SOP pada semua
SKPD
c. Melaksanakan
pemetaan SKPD/Unit Kerja pelayanan publik
d. Perbaikan SOP
SKPD/Unit Kerja
e. Monev hasil perbaikan SOP
f. Tindak lanjut hasil monev 2017
13
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2) Menyusun rencana pengembangan sistem
elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
Dokumen rencana pengembangan sistem
elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
a. Mengkoordinasikan dengan instansi/pihak
terkait baik pusat maupun daerah
1 dok
b. Mempersiapkan / meningkatkan sarana
prasarana dan jaringan
c. Menyusun rencana pengembangan sistem elektronik pemerintah (e-government) : e-office, e-planning, e-budgeting, e-audit, e-procurement, e-performance/e-kinerja
3) Pengembangan e-office Persentase SKPD yang memanfaatkan fasilitas e-office dalam pengiriman surat menyurat
a. Menyusunan rencana pengembangan e-office bagi semua SKPD;
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bagian Umum
10 % b. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk melaksanakan e-
office dalam rangka efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas khususnya yang berkaitan dengan surat menyurat;
c. Mengembangkan jaringan dan sarana prasarana
d. Melakukan monitoring dan evalusi terhadap pelaksanaan e-office pada SKPD;
e. Menindaklanjuti hasil monev
f. Melakukan berbagai perbaikan yang
diperlukan terhadap seluruh pelaksanaan
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
14
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan
berkelanjutan
4) Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) meliputi : e-planning, e-budgeting, e-audit / sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan (SIMRAL)
Pengesahan/ penetapan APBD dan PAPBD termasuk Perdanya
a. Menyusun rencana pengembangan SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda, BPKAD
Tepat waktu b. Melaksanakan/ melanjutkan kerja sama dengan lembaga yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran (perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Tingkat transparansi pengelolaan keuangan daerah
c. Melakukan sosialisasi kepada semua SKPD untuk memanfaatkan SIKD secara optimal dalam pengelolaan keuangan daerah mulai dari perencanaan, penganggaran dan pelaporan
95 % d. Melaksanakan Pengembangan sistem informasi keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen perencanaan,
penganggaran dan
pelaporan) sesuai rencana
Penyusunan dan penyampaian laporan
pertanggunjawaban belanja
e. Melakukan monev terhadap pelaksanaan rencana Pengembangan sistem informasi
keuangan daerah (e-planning, e-budgeting, e-
Pokja Penataan Tatalaksana -Bappeda,
BPKAD, Bagian
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
15
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
audit/SIMRAL (sistem informasi manajemen
perencanaan, penganggaran dan pelaporan)
Pembangunan, Dishub
Kominfo
Lengkap sesuai per-uu-an yang berlaku dan tepat waktu
f. Menindaklanjuti hasil monev
g. Melakukan berbagai perbaikan yang diperlukan terhadap
seluruh pelaksanaan kegiatan untuk menjaga konsistensi perbaikan berkelanjutan
Tingkat opini BPK
WTP
5) Pengembangan e-procurement Persentase pengadaan barang dan jasa melalui elektronik
a. Menyusun rencana pemgembangan pengadaan barang dan jasa secara eletronik
Pokja Penataan Tatalaksana -Bagian Pembangunan, Dishub Kominfo
100 % b. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait
c. Melaksanakan pengembangan pengadaan barang dan jasa secara elektronik
bagi semua SKPD
d. Monev
e. Tindak hasil monev
6) Pengembangan e-performance/
e-kinerja
Tingkat Input data
kinerja SKPD
a. Sosialisasi Pokja
Penataan Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bappeda
90%
b. Input data kinerja SKPD
c. Verifikasi data kinerja SKPD
e. Implementasi e-performance/ e-
kinerja
e. Monev
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
16
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
f. Tindak lanjut Monev
7) Monitoring dan evaluasi seluruh kegiatan pada Program Penataan Tatalaksana
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monev Pokja manajemen perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monev
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang harus
dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam Program Penataan Tatalaksana di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monev yang ditindaklanjuti
melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
f. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Penataan
Tatalaksana -Bagian Organisasi, Dishub Kominfo, Bappeda
90% g. Penyusunan prioritasi
h. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
i. Perbaikan/penyusunan kembali/pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
5. Penguatan Akuntabilitas
1) Review rencana strategis pemerintah daerah dan SKPD
termasuk identifikasi visi dan misi pemerintah daerah dan SKPD Nilai AKIP
a. Menyusun rencana review renstra pemda
dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda, Bagian Organisasi, Inspektorat
B b. Melaksanakan review
renstra pemda dan SKPD termasuk identifikasi visi dan misi pemda dan SKPD
2) Penyempurnaan/penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Nilai AKIP
a. menyusun rencana penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) dan penetapan kinerja (PK/Tapkin)
Pokja Penguatan Akuntabilitas dan Pengawasan -Bappeda Bagian Organisasi,
Inspektorat
B b. Sosialisasi rencana
penyempurnaan/ penajaman sasaran
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
Sudah dilaksanakan pada tahun 2015
17
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
strategis, indikator kinerja utama (IKU)
dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) kepada SKPD
c. Melaksanakan penyempurnaan/ penajaman sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU)
dan penetapan kinerja (PK/Tapkin) Pemda dan SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil monev
3) Peningkatan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP) SKPD
Jumlah SKPD yang dievaluasi SAKIP-nya
a. Menyusun rencana evaluasi SAKIP SKPD
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan Pengawasan -Inspektorat
40 %
b. Melaksanakan evaluasi SAKIP SKPD
c. Menyusun dan melaporkan hasil evaluasi SAKIP SKPD
d. Monitoring dan evaluasi
e. Tindaklanjut hasil
monev
4) Monitoring dan Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan pada Program Penguatan Akuntabilitas
Pokja Manajemen perubahan -Bagian
Organisasi, Bappeda, Inspektorat
85%
5) Tindak lanjut perbaikan hasil
monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang
dilaksanakan sesuai target
a. Tindaklanjut hasil
evaluasi seluruh kegiatan pada Program
Penguatan Akuntabilitas
85 % b. Perbaikan kegiatan-kegiatan program Penguatan Akuntabilitas
6) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-
% hasil mnitoring dan evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun
Pokja Penguatan
Akuntabilitas dan
18
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan
kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Penguatan Akuntabilitas di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
prioritas, dan kegiatan baru
berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pengawasan -Inspektorat,
Bappeda, Bagian Organisasi
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana aksi tahun berikutnya
6. Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik
1) Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Jumlah SKPD yang melaksanakan pelayanan publik sesuai standar
pelayanan
a. Menyusun rencana sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80 % b. Sosialisasi standar pelayanan publik kepada SKPD
1) Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi
a. Menyusun rencana survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis
pelayanan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan
Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80% b. Mengumpulkan bahan dari SKPD
c. Survey kepuasan masyarakat terhadap berbagai jenis pelayanan
d. Pengolahan data dan
analisis hasil survey
e. Penyusunan rekomendasi
2) Evaluasi kinerja pelayanan publik
Persentase SKPD yang di evaluasi memperoleh skor/nilai/kategori Baik
a. Menyusun rencana evaluasi kinerja pelayanan publik
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik -Bagian
Organisasi, SKPD terkait
70 % b. Membentuk tim
evaluasi melalui keputusan Bupati
19
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
c. Melaksanakan evaluasi pelayanan
d. Menyusun hasil evaluasi
e. Menyusun rekomendasi
3) Pengembangan pelayanan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan
perijinan
Persentase SKPD/Unit pelayanan publik yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
a. Monitoring dan evaluasi pelayanan one stop service yang sudah dilaksanakan
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
50% b. Menyusun hasil monev
Persentase Kecamatan yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
c. Menyusun rencana pengembangan pelayanan one stop service
50 % d. Melaksanakan pengembangan one stop service pada SKPD/Unit Pelayanan Publik, Kecamatan dan Kelurahan/Desa termasuk pelayanan perijinan
Persentase Kclurahan
yang melaksanakan pelayanan one stop service secara optimal
e. Monev hasil
pengembangan one stop service
50 % f. Tindak lanjut hasil
monev
Persentase Desa yang melaksanakan
pelayanan one stop
service secara optimal
30 %
4) Peningkatan komunikasi publik melalui optimalisasi pengelolaan pengaduan masyarakat
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat dijawab dalam waktu 24 jam
a. Optimalisasi akses layanan pengaduan melalui sosialisasi kepada SKPD dan masyarakat
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bagian Organisasi,
100% b. Mendorong SKPD melaksanakan
20
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
penanganan pengaduan secara optimal
SKPD terkait pelayanan
Persentase pengaduan masyarakat yang dapat ditangani/diselesaikan dalam waktu 1 – 3 hari kerja
c. Monev
80 % d. Tindak lanjut hasil monev
5) Monitoring dan tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Monitoring terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80% b. Tindak lanjut hasil monitoring seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
6) Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
Evaluasi terhadap seluruh kegiatan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Manajemen Perubahan
80%
7) Tindak lanjut perbaikan hasil monitoring dan evaluasi
% kegiatan yang dilaksanakan sesuai target
a. Tindak lanjut hasil evaluasi seluruh kegiatan program
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pokja Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
80% b. Perbaikan pelaksanaan kegiatan program
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
8) Penyusunan prioritas baru serta kegiatan-kegiatan yang
harus dilakukan dalam rangka mewujudkan target-target prioritas dimaksud sesuai dengan perkembangan kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
% hasil monitoring dan evaluasi yang
ditindaklanjuti melalui penetapan prioritas, dan kegiatan baru
a. Identifikasi berbagai kegiatan baru yang
perlu dilaksanakan untuk tahun berikutnya sesuai hasil evaluasi
Pokja Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik -Bagian Organisasi, SKPD terkait pelayanan
100% b. Penyusunan prioritas
c. Penetapan kegiatan yang akan dilakukan
d. Perbaikan/penyusunan
kembali/ pencantuman kegiatan dalam rencana
21
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
aksi tahun berikutnya
7. Penataan dan Penguatan Organisasi
1) Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) tugas dan fungsi SKPD
Persentase kasus tumpang tindih tugas dan fungsi SKPD yang diselesaikan
a. Menyusun rencana kerja monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja Penataan dan Penguatan Organisasi
-Bagian Organisasi
80 % b. Melaksanakan monev tugas dan fungsi SKPD
c. Menyusun laporan hasil hasil monev sebagai bahan kebijakan lebih lanjut
d. Menyusun rekomendasi
2) Melakukan penataan /
perbaikan terhadap tugas dan fungsi SKPD sesuai kebutuhan
Jumlah SKPD yang
dilakukan penataan / perbaikan uraian tugas dan fungsinya
a. Review rekomendasi
hasil monev tugas dan fungsi SKPD
Pokja
Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
Sesuai rekomendasi b. Melaksanakan penataan / perbaikan tugas dan fungsi SKPD sesuai rekomendasi
c. Formalisasi melalui
perubahan Peraturan Bupati
Pokja
Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
d. Monev
e. Tindak lanjut hasil monev
3) Evaluasi terhadap struktur
organisasi perangkat daerah/SKPD
Jumlah SKPD yang
strukturnya dievaluasi
a. Menyusun rencana
kerja evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja
Penataan dan Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
34 SKPD b. Melaksanakan Evaluasi struktur OPD/SKPD
c. Menyusun hasil evaluasi
d. Menyusun rekomendasi
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
22
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
4) Restrukturisasi organisasi perangkat daerah/SKPD
sesuai peraturan yang baru
Draft Perda tentang OPD
a. Mereview kembali rekomendasi hasil
evaluasi struktur OPD/SKPD
Pokja Penataan dan
Penguatan Organisasi -Bagian Organisasi
1 Dok b. Menyusun kajian restrukturisasi OPD/SKPD
c. Menyusun draft struktur OPD/SKPD sesuai aturan yang
baru
d. Mengkoordinasikan dengan instansi terkait baik pusat maupun daerah
e. Mengusulkan dalam prolegda
f. Melaksanakan
pembahasan di DPRD
8 Quick Wins
1) Pelaksanaan Quick Wins tahun ke 1
Pelayanan Pengurusan Akta Kelahiran secara On Line “Lahir Procot, Pulang Bawa Akta”
% Anak baru lahir usia 1 – 2 hari di RSUD/ Puskesmas yang mendapatkan Akta Kelahiran
a. Merencanakan pengembangan SDM dan sistem/ aplikasi/ jaringan serta sarana dan prasarana pada
SKPD / Unit Kerja yang melaksanakan pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara
On Line
Pokja Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
-Bag. Organisasi, Dishub Kominfo,
Dispenduk Capil, RSUD, Dinkes, Puskesmas,
Kecamatan
100 % b. Mengadakan kerja sama dengan Kantor Pos terkait pengiriman
Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga (KK)
% Anak lahir usia 3 – 60 hari yang mendapatkan Akta Kelahiran
c. Menyiapkan petugas verifikator dan operator Akta Kelahiran secara On Line
100 % d. Pelatihan bagi tenaga verifikator dan operator pelayanan pengurusan
Akta Kelahiran secara On Line
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2016
23
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
e. Menambah/ mengembangkan
jaringan internet khususnya di tempat pelayanan Akta Kelahiran secara on line
f. Menyiapkan sarana dan prasarana yang representatif untuk
pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara on line
f. Sosialisasi tentang pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line kepada masyarakat
g. Pelayanan pengurusan Akta Kelahiran secara On Line dan gratis anak usia 1-2 hari melalui RSUD/ Puskesmas, Anak usia 3-60 hari melalui Kecamatan
h. Monev
i. Menindaklanjuti hasil monev
2) Pemilihan/Penyusunan/ Penetapan Quick Wins untuk tahun-tahun selanjutnya
Quick Wins a. Identifikasi kebutuhan masyarakat
Pokja Manajemen Perubahan,
Tim Reformasi Birokrasi
1 Quick Wins dengan SK Bupati
b. Memilih prioritas kebutuhan masyarakat untuk ditetapkan sebagai Quick Wins
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
Sudah dilaksanakan pada tahun 2014
24
No Program/Kegiatan Indikator Tahapan Bulan Penanggung jawab/SKPD
terkait
Anggaran
Target 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
3) Pelaksanaan Quick Wins Tahun ke 5
- a. Persiapan Launching Quick Wins
Pokja Manajemen
Perubahan, Tim Reformasi Birokrasi, SKPD terkait
- b. Launching Quick Wins
c. Pelaksanaan Quick Wins
d. Monev
e. Menindaklanjuti hasil monev
9 Manajemen Perubahan Disusun tersendiri
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
H. ABDULLAH AZWAR ANAS