KEPADA BUPATI BULELENG - lokapaksa.desa.id 2017_565624.pdf · C. Visi dan Misi Penyelenggaraan...
Transcript of KEPADA BUPATI BULELENG - lokapaksa.desa.id 2017_565624.pdf · C. Visi dan Misi Penyelenggaraan...
LAPORAN PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN DESA
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2017
KEPADA
BUPATI BULELENG
PEMERINTAH DESA LOKAPAKSA
KECAMATAN SERIRIT KABUPATEN BULELENG
TAHUN 2018
KABUPATEN BULELENG
KEPUTUSAN PERBEKEL DESA LOKAPAKSA
KECAMATAN SERIRIT
Nomor : 2 Tahun 2018
TENTANG
LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA
( LPPD )
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2017
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERBEKEL DESA LOKAPAKSA,
Menimbang : a. bahwa agar perencanaan, pelaksanaan, penata-
usahaan, pelaporan dan pertangungjawaban
pelaksanaan penyelenggaraan Pemerintahan
Desa, pelaksanaan pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan
pemberdayaan masyarakat Desa dikelola
berdasarkan azas-azas transfaran, akuntabel,
partisipatif serta dilakukan dengan tertib dan
disiplin anggaran perlu diatur dengan Peraturan
Desa;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan
Keputusan Perbekel Desa Lokapaksa tentang
Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Desa
Tahun Anggaran 2016;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas
dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor
75, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang
Pembentukan Propinsi Bali (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 182,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4010);
3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005
tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor
140, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4578);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007
tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor
82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4773);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007
tentang Pengelolaan Keuangan Negara/Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 83, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4738);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang
Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
123, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5539);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun
2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 37);
10. Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah Nomor 13 Tahun 2013
tentang Pedoman Tata Cara Pengadaan
Barang/Jasa di Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2013 Nomor 367);
11. Peraturan Bupati Buleleng Nomor 73 Tahun 2014
tentang Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2015
(Berita Daerah Kabupaten Buleleng Tahun 2014
Nomor 925); sebagaimana telah diubah beberapa
kali, terakhir dengan Peraturan Bupati Nomor 62
Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Bupati Nomor 73 Tahun 2014 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2015 (Berita
Daerah Kabupaten Buleleng Tahun 2016 Nomor
62);
12. Peraturan Bupati Buleleng Nomor 42 Tahun 2015
tentang Tata Cara Pembentukan Peraturan Di
Desa (Berita Daerah Kabupaten Buleleng Tahun
2015 Nomor 420;
13. Peraturan Bupati Buleleng Nomor 84 Tahun 2015
tentang Tata Cara Pengalokasian Dana Desa
(Berita Daerah Kabupaten Buleleng Tahun 2015
Nomor 85); sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Bupati Nomor 85 Tahun 2015;
14. Peraturan Bupati Buleleng Nomor 85 Tahun 2015
tentang Penghasilan Tetap dan Tunjangan
Perbekel dan Perangkat Desa Kabupaten Buleleng
(Berita Daerah Kabupaten Buleleng Tahun 2015
Nomor 86); sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Bupati Nomor 24 Tahun 2016 tentang
Penghasilan Tetap dan Tunjangan Perbekel dan
Perangkat Desa Kabupaten Buleleng (Berita
Daerah Kabupaten Buleleng Tahun 2016 Nomor
24)
15. Peraturan Bupati Buleleng Nomor 5 Tahun 2016
tentang Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal
Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa
diKabupaten Buleleng (Berita Daerah Kabupaten
Buleleng Tahun 2016 Nomor 5);
16. Peraturan Bupati Buleleng Nomor 79 Tahun 2016
tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan
Belanja Daerah Kabupaten Buleleng Tahun
Anggaran 2017 (Berita Daerah Kabupaten
Buleleng Tahun 2016 Nomor 79);
M E M U T U S K A N
Menetapkan :
KESATU : Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
Lokapaksa, Kecamatan Seririt Kabupaten
Buleleng Tahun Anggaran 2017, sebagaimana
tersebut dalam Lampiran Keputusan ini.
KEDUA : Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU
dibuat dan dipertanggungjawabkan kepada
Bupati Buleleng, sebagai bagian dari pelaksanaan
tugas dan kewajiban Perbekel Desa.
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di : Lokapaksa
Pada tanggal : 8 Januari 2018
PERBEKEL DESA LOKAPAKSA
I WAYAN ARIADI
Tembusan :
1. Yth. Bapak Bupati Buleleng
2. Yth. Bapak Camat Seririt
3. Yth. Ketua BPD Lokapaksa
LAMPIRAN : KEPUTUSAN PERBEKEL DESA LOKAPAKSA
NOMOR : 2 Tahun 2018
TANGGAL : 8 Januari 2018
LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA LOKAPAKSA
AKHIR TAHUN ANGGARAN 2017
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Penyusunan Laporan
C. Visi dan Misi Penyelenggaraan Pemerintahaan Desa
D. Strategi Kebijakan
BAB II PROGRAM KERJA PEMERINTAH DESA DAN PELAKSANAANNYA
A. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Penyelenggaraan
Pemerintah Desa
B. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembangunan
C. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembinaan
Kemasyarakatan
D. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pemberdayaan
Masyarakat
E. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Tak Terduga
BAB III PELAKSANAAN ANGGARAN DAN PENDAPATAN BELANJA DESA
A. Peraturan Desa Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Desa
B. Peraturan Desa Tentang Pertanggungjawaban Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa.
C. Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
1. Pendapatan Desa
2. Belanja Desa
a. Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa
b. Bidang Pembangunan
c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat
e. Bidang Tak Terduga
f. Surplus/Defisit
3. Pembiayaan Desa
a. Penerimaan Pembiayaan
b. Pengeluaran Pembiayaan
c. Selisih Pembiayaan
4. SiLPA Akhir Tahun
BAB IV KEBERHASILAN YANG DICAPAI, PERMASALAHAN YANG
DIHADAPI DAN UPAYA YANG DITEMPUH
A. Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa
B. Bidang Pembangunan
C. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
D. Bidang Pemberdayaan Masyarakat
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Laporan
B. Saran
Lokapaksa, 8 Januari 2018
Perbekel Desa
Lokapaksa
I WAYAN ARIADI
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun
2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun
2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa memberikan kewenangan kepada Desa untuk
mengatur dan mengurus sendiri kewenangan berdasarkan hak asal-usul,
kewenangan lokal berskala desa, kewenangan yang ditugaskan oleh
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, atau Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota, dan kewenangan lain sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan dalam rangka meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Kewenangan desa dilaksanakan sebagai
upaya menciptakan pemerintahan yang bersih, bertanggung jawab dan
mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif dan efisien seuai
dengan prinsip tata pemerintahan yang baik.
Sebagai bagian dari prinsip tata pemerintahan yang baik,
akuntabilitas merupakan kewajiban untuk memberikan
pertanggungjawaban dan menjelaskan kinerja atas program dan kegiatan
yang dilaksanakan Pemerintah Desa selama satu tahun anggaran.
Sebagai konskuensinya, Kepala Desa harus memberikan penjelasan atas
apa yang telah dilakukan sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangan
yang dimiliknya kepada masyarakat, kepada Bupati melalui Camat, dan
kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD), khusunya tentang
pelaksanaan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. Oleh karena
itu, penyampaian LPPD merupakan satu kesatuan dalam upaya
menciptakan tata pemerintahan yang baik.
Berdasarkan Pasal 48 Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 tentang Desa,
dinyatakan bahwa Kepala Desa wajib menyampaikan Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa setiap akhir tahun anggaran kepada
Bupati/Walikota yang selanjutnya disebut LPPD, Laporan Keterangan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 2
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa kepada Badan Permusyawaratan
Desa yang selanjutnya disebut LKPPD, dan informasi Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa kepada Masyarakat.
Sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 14 Tahun
2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik bahwasanya Pemerintah
Desa Lokapaksa sebagai salah satu Badan Publik berkewajiban
memberikan informasi publik secara berkala kepada pengguna informasi
publik.
Lebih lanjut penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa Akhir Tahun Anggaran 2017 ini merupakan laporan Kepala Desa
kepada Bupati melalui Camat atas penyelenggaran pemerintahan Desa
Lokapaksa Kecamatan Seririt Kabupaten Buleleng tentang pelaksanaan
tugas dengan berpedoman pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
(APBDes) Tahun 2017 yang mengacu kepada Rencana Kerja
Pemerintahan Desa (RKPDes) Desa Lokapaksa Tahun 2017 yang
mencakup 4 (empat) bidang yaitu Penyelenggaraan Pemerintahan Desa,
Pelaksanaan Pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan dan
Pemberdayaan masyarakat.
B. Tujuan Penyusunan Laporan
Adapun Tujuan dari penyusunan Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Desa Akhir Tahun 2017 adalah sebagai berikut :
1. Sebagai bentuk Pelaksanaan tugas Kepala Desa sebagaimana diatur
dalam Peraturan Perundang undangan, dimana Kepala Desa
mempunyai kewajiban untuk memberikan Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa setiap akhir tahun anggaran kepada Bupati,
2. Sebagai gambaran capaian kemajuan Pemerintah Desa dalam kurun
waktu satu tahun,
3. Sebagai bahan evaluasi kinerja pemerintah desa,
4. Sebagai bentuk transparansi penyelenggaraan Pemerintahaan Desa.
C. Visi dan Misi Penyelenggaraan Pemerintahaan Desa
Rumusan Visi Desa Lokapaksa yakni : Membentuk Pemerintah
Desa Lokapaksa yang unggul dalam pelayanan, transparan dan
accountabele dalam pemanfaatan Anggaran, serta pembangunan yang
berkeadilan sehingga terwujudnya masyarakat yang kuat dan sejahtera.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 3
Dari Rumusan Visi Desa Lokapaksa yang tersebut diatas, dalam rangka
mewujudkan visi tersebut dicapai dengan rumusan Misi Desa Lokapaksa
sebagai bentuk pernyataan yang menetapkan tujuan dan sasaran yang
akan dicapai dengan kegiatan spesifik yang harus dilakukan, sehingga
membawa organisasi pemerintahan desa focus pada kegiatan tertentu.
Oleh karena itu untuk mewujudkan Visi Desa Lokapaksa sebagaimana
tersebut di atas, akan dijabarkan melalui Misi sebagai berikut sebagai
berikut :
1. Meningkatkan Pelayanan yang prima,
2. Pemanfaatan anggaran yang accountable dan transparan serta
pembangunan yang berkeadilan,
3. Meningkatkan pendidikan dan sumber daya lainnya,
4. Meningkatkan peran dan fungsi aparatur desa dan lembaga
kemasyarakatan,
5. Meningkatkan pembangunan ekonomi dan teknologi tepat guna,
6. Menjaga dan melestarikan lingkungan desa, dan
7. Menjaga serta melestarikan nilai-nilai adat istiadat dan budaya
masyarakat.
D. Strategi Kebijakan
Strategi pada dasarnya merupakan upaya ataupun cara dalam
mengoptimalkan potensi ataupun mengatasi permasalahan. Sehubungan
dengan hal tersebut strategi pembangunan Desa dirumuskan dengan
memperhatikan potensi dan permasalahan yang ada di Desa serta tujuan
dan sasaran pembangunan yang hendak dicapai dalam kurun waktu
tertentu.
Desa Lokapaksa menetapkan strategi pembangunan dengan
memfokuskan pada upaya-upaya pengelolaan dan penanganan masalah
mendesak dan berdampak luas bagi peningkatan kemakmuran rakyat
serta upaya untuk menciptakan keadaan Desa Lokapaksa dengan
pelayanan yang Prima serta Pembangunan Yang Berkeadilan,.
Mengingat dinamika pengembangan wilayah Kabupaten Buleleng
saat ini lebih mengarah pada perkembangan sektor pertanian dan usaha
kecil mikro, maka arah kebijakan pembangunan Desa lokapaksa dititik
beratkan pada pengembangan sektor pertanian dan usaha kecil mikro.
Disamping sektor tersebut Desa Lokapaksa juga mengembangkan arah
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 4
kebijakannya pada sektor pendidikan dan sektor pariwisata. Untuk
mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik maka penataan sistem
pemerintahan diperbaiki secara bertahap dan berkesinambungan berupa
penataan aset desa, tertib administrasi desa, dan penyusunan Standar
Oprasional Pelayanan.
Untuk mewujudkan arah kebijakan diatas perlu strategi-strategi yaitu :
1. Melaksanakan pembangunan sarana prasarana dasar pendukung
usaha pertanian dan usaha kecil mikro baik berupa jalan usaha tani,
jalan dan jembatan desa, dan jalan lingkungan serta sarana air bersih
desa.
2. Menjalin kerjasama dengan semua pihak dalam rangka mewujudkan
point pertama.
3. Memfasilitasi terbentuknya Lembaga-lembaga pendidikan baru baik
sektor Formal dan Informal.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 5
BAB II
PROGRAM KERJA PEMERINTAH DESA DAN PELAKSANAANNYA
Dalam rangka pelaksanaan Program Kerja Pemerintah Desa
Lokapaksa seperti yang tertuang dalam APBDesa Tahun Anggaran 2017,
dapat kami sampaikan laporan sebagai berikut :
A. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Penyelenggaraan
Pemerintah Desa
Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Penyelenggaraan
Pemerintah Desa dapat kami sampaikan sesuai dengan uraian sebagai
berikut :
1. Kegiatan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Pemerintah Desa
dengan Rincian kegiatan berupa belanja pegawai yang terdiri dari
Penghasilan Tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa, Tunjangan
Kepala Desa dan Perangkat Desa, Tunjangan BPD dan Anggotanya
dan Tunjangan Kesehatan Kepala desa dan Perangkat Desa.
Pada Kegiatan ini dengan sumber pendanaan dari Alokasi
Dana Desa (ADD) dan pada proses realisasi anggarannya terdapat
SiLPA mengingat beberapa Faktor diantaranya : Pengunduran diri
Sekretaris Desa Definitif, Pengunduran Diri Satu Orang Anggota
BPD, Sekdes Definitif yang baru diangkat selama 2 bulan Tidak
menerima tunjangan Kesehatan karena sudah memiliki Askes.
Berikut Daftar Nama Perangkat Desa Lokapaksa dapat kami
sampaikan sebagai berikut :
Berikut diterangkan data perangkat Desa LOKAPAKSA.
a) Perbekel Desa : I WAYAN ARIADI
b) Sekretaris Desa : I GUSTI AGUNG NGR. RAKA PURNAWAN
c) Kasi Pemerintahan : I GUSTI KADEK SUWARTAWAN
d) Kasi Kesra : I GUSTI AYU WINDA PRAMESTI
e) Kasi Pelayanan : I MADE ASTAWA
f) Kaur Keuangan : I GUSTI BAGUS TRIANGGARA
g) Kaur Umum & TU : MADE PUNIA SARI
h) Kaur Perencanaan : I MADE SUARDIKA
i) KELIAN BANJAR DINAS (KBD) :
a. KBD Sorga Mekar : PUTU SEDANA
b. KBD Sorga : KADEK ARTADANA
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 6
c. KBD Bukit Sakti : I GUSTI MADE ARTAWAN
d. KBD Gunung Ina : KETUT BUDIARTA
e. KBD Jero Agung : I GUSTI KOMPYANG WEKA WINAYA
f. KBD Tengah : KADEK AGUS TEJA ARYADIKA
g. KBD Pamesan : KADEK SEDANA
h. KBD Kembang Sari : I GUSTI PUTU MERTA
i. KBD Carik Agung : KETUT MUTRIKA
Berikut Daftar Nama Anggota BPD Desa Lokapaksa dapat
kami sampaikan sebagai berikut :
NO NAMA Jabatan
1. GEDE SUJANA KETUA BPD
2. I GUSTI MADE SUMARDI WAKIL KETUA
3. I GUSTI MADE SANJAYA SEKRETARIS
4. PUTU GINAWA ANGGOTA
5. I GUSTI NYOMAN SADIA ANGGOTA
6. WAYAN SADIA ANGGOTA
7. KADEK WIJAYA ANGGOTA
8. KOMANG JULI AGUSANTO ANGGOTA
9. MADE SURIKA ANGGOTA
2. Kegiatan Oprasional Perkantoran dengan Belanja Barang dan Jasa
berupa : Belanja Listrik, Air, Telpon, dan Fax, Belanja Alat Tulis
Kantor, Belanja Alat-alat kebersihan dan bahan Pembersih,
Belanja Benda Pos dan Materai, Belanja Fotocopy cetak dan
Penggandaan, Belanja Jasa Upah Tenaga Kerja, Belanja Bahan
Bakar Minyak dan Gas, Belanja Dekorasi dan Dokumentasi.
Pada Kegiatan ini dengan sumber pendanaan dari Alokasi
Dana Desa (ADD) dan pada proses realisasi anggarannya terdapat
SiLPA hal ini terjadi karena Adanya Penghematan Penggunaan
Anggaran
3. Kegiatan Oprasional BPD dengan Belanja Barang dan Jasa berupa
: Alat Tulis Kantor, Belanja Fotcopy, Cetak dan Penggandaan,
Belanja Makan dan Minum Rapat, Belanja Bahan Bakar Minyak
dan Gas, Belanja Perjalanan Dinas.
Pada Kegiatan ini dengan sumber pendanaan dari Alokasi
Dana Desa (ADD) dan pada proses realisasi anggarannya
terlaksana semua kegiatan mengingat begitu banyaknya kegiatan
pengawasan yang dilakukan oleh Anggota BPD.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 7
4. Kegiatan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Desa dengan sub
Belanja Barang dan Jasa berupa : Belanja Fotocopy Cetak dan
Penggandaan, Belanja Makan dan Minum Rapat, Belanja Jasa
Upah Tenaga Kerja, Belanja Sewa Peralatan, Belanja Bahan Bakar
Minyak dan Gas, Belanja Dekorasi dan Dokumentasi.
Pada Kegiatan ini dengan sumber pendanaan dari Alokasi
Dana Desa (ADD) kegiatan ini terlaksana sesuai dengan jadwal
RKTL yang telah di tetapkan, namun Kegiatan ini tidak
direalisasikan Anggarannya oleh pelaksana teknis kegiatan yaitu
Kasi Pemerintahaan yang pada saat itu menjabat sebagai Plt.
Sekdes.
5. Kegiatan Oprasional Kelembagaan Adat Desa Pakraman
Lokapaksa dan Subak dengan Belanja Barang dan Jasa Berupa
Belanja Upah Tenaga Kerja yang terealisasi kegiatan nya berupa
pemberian insentif bagi kelian Desa Pakraman Lokapaksa dan
insentif bagi 8 (delapan) orang Kelian Subak yang ada di Desa
Lokapaksa.
Pada Kegiatan ini dengan sumber pendanaan dari Alokasi
Dana Desa (ADD) dan Bantuan Keuangan Propinsi (BKP) dan pada
proses realisasi anggarannya terrealisasi semua.
6. Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Kelengkapannya,
dengan Sumber Pendanaan dari ADD dengan kegiatan Belanja
Barang dan Jasa berupa Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya uk
Perangkat Desa dan Staft serta anggota BPD Stell dengan realisasi
pelaksanaan mengalami Defisit Anggaran.
Terjadinya Defisit Anggaran Karena adanya Kenaikan harga
kain dan ongkos jahit.
7. Kegiatan Pengadaan Pakaian/Kelengkapan Perangkat Lembaga
Adat dengan sumber pendanaan dari Alokasi Dana Desa (ADD)
untuk belanja barang dan jasa berupa pengadaan busana
pemangku khayangan desa dengan adanya SiLPA dari hasil
penghematan Anggaran.
8. Kegiatan Penyelenggaraan/Pengisian dan Pemberhentian
Perangkat Desa dengan sumber pendanaan dari ADD berupa
belanja barang dan jasa dalam rangka pengisian Posisi Perangkat
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 8
desa yang masih kosong yaitu Sekretaris Desa dan Kasi
Pelayanan.
9. Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa tentang Struktur Organisasi
Tata Kerja Pemerintah Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD
dalam bentuk belanja barang dan jasa dengan adanya
penghematan anggaran yang dilakukan oleh panitia penyusun
Peraturan Desa berupa SiLPA pada pos pengadaan ATK dan Honor
Panitia.
10. Kegiatan Penyelenggaraan/Pengisian Kepengurusan Organisasi
berdasarkan Hak Asal Usul dan Adat Istiadat dengan sumber
pendanaan dari ADD berupa belanja barang dan jasa tidak bisa
dilaksanakan sehingga realisasi anggarannya menjadi nihil dan
menjadi SiLPA.
11. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Badan Permusyawaratan Desa,
dengan sumber pendanaan dari ADD, berupa belanja barang dan
jasa dengan menyisakan anggaran dari penghematan anggaran
dan menjadi SiLPA.
12. Kegiatan Penyelenggaraan Musyawarah Desa, dengan kegiatan
berupa belanja barang dan jasa, dengan sumber pendanaan dari
ADD, dengan pelaksanaan kegiatan Musyawarah Desa sebanyak 5
kali namun beberapa kegiatan Musyawarah Desa yang sudah
terlaksana mulai dari Musdes Pertanggungjawaban, Musdes
SOTK, Musdes RKP, Musdes RKP Perubahan, Musdes APBDES
Perubahan, Musdes APBDES, pelaksanaannya sudah
dilaksanakan, dan terjadi penghematan anggaran sehingga
menjadi SiLPA.
13. Kegiatan Penjaringan Aspirasi Masyarakat, dengan kegiatan
berupa belanja barang dan jasa, dengan sumber pendanaan dari
ADD, penjaringan aspirasi ini di sembilan banjar dengan
menghadirkan masyarakat dalam rangka menerima masukan dari
masyarakat dan juga dilaksanakan sosialisasi program pemerintah
desa dengan narasumber dari Perbekel, Pimpinan BPD dan
anggota BPD perwakilan banjar setempat. Dari kegiatan ini
berhasil melakukan penghematan anggaran sehingga menjadi
SiLPA.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 9
14. Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa Tentang Pungutan, dengan
sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan
jasa, tidak bisa terlaksana sehingga menjadi SiLPA.
15. Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa Tentang Kedudukan
Keuangan Perbekel dan Perangkat Desa, dengan sumber
pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa, tidak
bisa terlaksana sehingga menjadi SiLPA.
16. Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa Tentang Lembaga
Kemasyarakatan Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD,
dalam bentuk belanja barang dan jasa, tidak bisa terlaksana
sehingga menjadi SiLPA.
17. Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa Tentang Badan Usaha Milik
Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, tidak bisa terlaksana sehingga menjadi SiLPA.
18. Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa Tentang RPJM Desa, RKP
Desa dan APBDesa, dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, terlaksana dan terdapat
penghematan anggaran sehingga menjadi SiLPA.
19. Kegiatan Penyusunan, Penetapan dan Perubahan APBDesa,
dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, terlaksana dan terdapat penghematan anggaran
sehingga menjadi SiLPA.
20. Kegiatan Fasilitasi Pembangunan dan Pemeliharaan Kantor Desa,
dengan sumber pendanaan dari ADD, terlaksana sepenuhnya
sesuai dengan anggaran yang ada dengan melakukan perbaikan
atap kantor desa dan tanpa adanya SiLPA.
21. Kegiatan Penyusunan Pelaporan dan Pertanggungjawaban
Pemerintahaan Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, terlaksana dan terdapat
penghematan anggaran sehingga menjadi SiLPA.
22. Kegiatan Peningkatan Pendapatan Asli Desa, dengan sumber
pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa,
terlaksana berupa output peningkatan dan kegiatan pungutan
dalam bentuk sumbangan ketiga yang tidak mengikat dan
terdapat penghematan anggaran sehingga menjadi SiLPA.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 10
23. Kegiatan Penegasan Batas Desa, dengan Sumber Pendanaan dari
BHR dan BHP, dalam bentuk belanja barang dan jasa dan belanja
modal dalam bentuk kegiatan Pembuatan Tapal Batas dan
Penegasan Batas Desa, dari kegiatan tersebut untuk belanja modal
terrealisasi dan Belanja Barang dan Jasa tidak bisa terrealisasi,
sehingga menimbulkankan SiLPA.
24. Kegiatan Pengelolaan Sistem Informasi Desa, Dengan sumber
pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dengan realisasi anggaran dalam bentuk Honor staft user (admin)
terrealisasi 12 bulan, Pemeliharaan jaringan internet dan biaya
maintenance website.
25. Kegiatan Pendataan Data Dasar Keluarga, Dengan sumber
pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dengan realisasi anggaran dalam bentuk pendataan data dasar
keluarga dan input Profil Desa dan sepenuhnya terrealisasi.
26. Kegiatan Pendataan dan Inventarisasi Aset Desa, Dengan sumber
pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dengan tujuan anggaran dalam bentuk Pendataan dan
Inventarisasi Aset Desa dan sepenuhnya Tidak bisa terrealisasi
dan menjadi SiLPA.
27. Kegiatan Penyusunan Buku Profil Desa, Dengan sumber
pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dengan tujuan anggaran dalam bentuk Penyusunan Buku Profil
Desa dan Kegiatan Pengentrian Profil Desa dan dari anggaran yang
terrealisasi terdapat penyisihan anggaran dalam bentuk SiLPA.
28. Kegiatan Pendataan, Registrasi dan Mutasi Penduduk, Dengan
sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan
jasa, dengan tujuan anggaran dalam bentuk pendataan, registrasi
dan mutasi penduduk desa oleh masing-masing kelian banjar
dengan realisasi pelaksanaan anggaran tidak terrealisasi sehingga
menjadi SiLPA.
29. Kegiatan Sosialisasi Peraturan Di Desa, Dengan sumber
pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dengan tujuan anggaran dalam bentuk Sosialisasi Produk Hukum
yang ada di desa, kegiatan ini berbarengan dengan penyerapan
aspirasi masyarakat sehingga bisa dilakukan penghematan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 11
anggaran, sehingga kegiatan ini tidak diamprah dan menjadi
SiLPA.
30. Kegiatan Pengadaan Bahan/Media Informasi dan Komonikasi
(majalah, tabloid, surat kabar dan telpon), dengan sumber
pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dengan belanja berupa pulsa wifi dan baliho/panflet dan terdapat
penghematan anggaran sehingga menjadi SiLPA.
31. Kegiatan Pengadaan dan Pengelolaan Arsip Desa
dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang
dan jasa dan belanja modal yang mana pada belanjan modal
berupa pengadaan lemari arsip knokdown bisa terrealisasi dan
belanja barang dan jasa terdapat penghematan anggaran sehingga
menjadi SiLPA.
32. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-
undangan, dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk
belanja barang dan jasa, dengan belanja berupa penggandaan
peraturan perundang-undangan terrealisasi.
33. Kegiatan Penyusunan dan Pengelolaan Kerjasama Antar Desa,
dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang
dan jasa, tidak bisa terrealisasi.
34. Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor Desa, dengan
sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja modal dengan
belanja berupa pengadaan peralatan kantor, belanja modal
pengadaan komputer, dan belanja pengadaan peralatan mesin
lainnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini terdapat penghematan anggaran
sehingga menjadi SiLPA.
35. Kegiatan Pemliharaan Sarana dan Prasarana Kantor Desa, dengan
sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang dan
jasa dengan belanja berupa service sepeda motor, service printer
dan service komputer dan tv, dari kegiatan ini tidak terealisasi
sehingga menjadi SiLPA.
36. Kegiatan Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat,
dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang
dan jasa berupa kegiatan ronda, dari pelaksanaan kegiatan ini
terdapat penyisihan anggaran mengingat kegiatan ronda yang
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 12
berjalan hanya dilakukan dalam beberapa kegiatan terutama
dalam kegiatan yang sifatnya urgensi, sehingga terdapat SiLPA.
37. Kegiatan Pembinaan dan Pemulihan Pasca Terjadinya Bencana,
dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang
dan jasa berupa kegiatan tanggap darurat bencana, namun dari
kegiatan ini belum bisa di realisasikan sehingga menjadi SiLPA.
B. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembangunan Desa
Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembangunan Desa
dapat kami sampaikan sesuai dengan uraian sebagai berikut :
1. Kegiatan Pengembangan Tenaga Kesehatan Desa Pengelolaan dan
Pembinaan Posyandu, dengan sumber pendanaan dari DD, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, tidak bisa terlaksana dan juga
belanja modal sehingga menjadi SiLPA.
2. Kegiatan Penyuluhan Pemantauan dan Pencegahan Narkotika dan
Zat Adiktif di Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, tidak terlaksana sehingga
menjadi SiLPA.
3. Kegiatan Pembinaan dann Fasilitasi Penyelenggaraan Desa Siaga,
dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, tidak terlaksana sehingga menjadi SiLPA.
4. Kegiatan Fasilitasi Pembangunan Pembinaan dan Pengelolaan
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dengan sumber pendanaan
dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa, terlaksana
berupa output Operasional Pengelolaan TK/PAUD, Insentif Tenaga
Pendidik dan Bahan Pembelajaran, Belanja Modal tidak terealisasi
sehingga menjadi SiLPA.
5. Kegiatan Fasilitasi dan Pemberian Bea Siswa Miskin, dengan
sumber pendanaan dari DD, dalam bentuk belanja barang dan
jasa, terlaksana berupa output pemberian alat – alat tulis dan jasa
upah tenaga kerja terdapat penghematan sehingga menjadi SiLPA.
6. Kegiatan Pembangunan dan Pemeliharaan Jalan Lingkungan,
dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, terlaksana berupa output pengadaan bahan /
material dan jasa upah tenaga kerja terdapat penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 13
7. Kegiatan Pembangunan dan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
Desa, dengan sumber pendanaan dari DD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, terlaksana berupa output pengadaan bahan /
material dan jasa upah tenaga kerja terdapat penghematan dan
terjadinya keadaan darurat meletusnya Gunung Agung yang
berdampak pada harga material sehingga menjadi SiLPA.
8. Kegiatan Pembangunan dan Pemeliharaan Jalan Usaha Tani,
dengan sumber pendanaan dari DD, dalam bentuk belanja barang
dan jasa, terlaksana berupa output pengadaan bahan / material
dan ada penghematan sehingga menjadi SiLPA.
9. Kegiatan Pembangunan Pemeliharaan dan Pengelolaan Sarana Air
Bersih Tingkat Desa, dengan sumber pendanaan dari DD, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, terlaksana berupa output
pengadaan bahan / material dan beberapa kegiatan belum bisa
dilaksanakan sehingga menjadi SiLPA.
10. Kegiatan Pembangunan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana Olah
Raga dan Seni Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, terlaksana berupa output
pengadaan bahan / material dan terdapat beberapa penghematan
sehingga tidak menjadai SiLPA.
11. Kegiatan Pembangunan Pemeliharaan dan Pengelolaan TPST Skala
Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD dan Bagi Hasil Pajak
Daerah, dalam bentuk belanja barang dan jasa, Upah Jasa Tenaga
Kerja dapat dilaksanakan dan terdapat beberapa penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
12. Kegiatan Pembangunan Penataan dan Pemeliharaan Pahrayangan
Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, Upah Jasa Tenaga Kerja dapat dilaksanakan dan
terdapat beberapa penghematan sehingga menjadi SiLPA.
13. Kegiatan Pembangunan Pemeliharaan dan Penataan Subak,
dengan sumber pendanaan dari BKK Provinsi, dalam bentuk
belanja barang dan jasa, dapat dilaksanakan sehingga tidak
menjadi SiLPA.
14. Kegiatan Fasilitasi Pengembangan dan Pengadaan Upacara
Keagamaan, dengan sumber pendanaan dari BKK Provinsi, dalam
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 14
bentuk belanja barang dan jasa, dapat dilaksanakan sehingga
tidak menjadi SiLPA.
15. Kegiatan Fasilitasi Pembangunan Pengembangan dan Pengelolaan
Sarana Prasarana untuk mendukung Wisata Desa, dengan sumber
pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dapat dilaksanakan dan terdapat penghematan sehingga menjadi
SiLPA.
16. Kegiatan Fasilitasi Pembangunan Pengembangan dan Pengelolaan
Sarana Prasarana untuk mendukung Wisata Desa, dengan sumber
pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dapat dilaksanakan dan kegiatan tidak terlaksana sehingga
menjadi SiLPA.
17. Kegiatan Fasilitasi Pemeliharaan Pembangunan Balai Masyarakat
Balai Kelompok Masyarakat Balai Banjar dan Balai Tempekan,
dengan sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa dan Jasa Upah Tenaga Kerja, dapat dilaksanakan
dan ada kegiatan yang tidak terlaksana sehingga menjadi SiLPA.
C. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembinaan
Kemasyarakatan Desa
Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembinaan
Kemasyarakatan Desa dapat kami sampaikan sesuai dengan uraian
sebagai berikut :
1. Kegiatan Pembinaan Keamanan Masyarakat, dengan sumber
pendanaan dari BHP, dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dapat dilaksanakan dan kegiatan terlaksana sehingga tidak
menjadi SiLPA.
2. Kegiatan Pembinaan Ketentraman Desa, dengan sumber
pendanaan dari BHR, dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dapat dilaksanakan dan kegiatan terlaksana sehingga tidak
menjadi SiLPA.
3. Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Pecalang, dengan
sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan
jasa, dapat dilaksanakan dan Belanja Modal ada penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 15
4. Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Linmas, dengan
sumber pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan
jasa, dapat dilaksanakan dan Belanja Modal ada penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
5. Kegiatan Pelaksanaan Peringatan Hari–Hari Besar Agama, dengan
sumber pendanaan dari SiLPA, dalam bentuk belanja barang dan
jasa, dapat dilaksanakan dan ada penghematan sehingga menjadi
SiLPA.
6. Kegiatan Pelaksanaan Peringatan Hari–Hari Besar Nasional,
dengan sumber pendanaan dari SiLPA, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, dapat dilaksanakan dan ada penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
7. Kegiatan Pembinaan Panca Yadnya dan Srathi Banten, dengan
sumber pendanaan dari BKK Provinsi, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, dapat dilaksanakan tidak menjadi SiLPA.
8. Kegiatan Pelestarian Budaya Gotong Royong, dengan sumber
pendanaan dari BHP dan Jasa Giro, dalam bentuk belanja barang
dan jasa, dapat dilaksanakan dan ada penghematan sehingga
menjadi SiLPA.
9. Kegiatan Pembinaan Prestasi Bidang Seni dan Budaya Masyarakat
Desa, dengan sumber pendanaan dari ADD dan SiLPA, dalam
bentuk belanja barang dan jasa, dapat dilaksanakan dan ada
penghematan sehingga menjadi SiLPA.
10. Kegiatan Penyelenggaraan Porseni Tingkat Desa dengan sumber
pendanaan dari ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa,
dapat dilaksanakan dan ada penambahan anggaran sehingga
menjadi difisit.
D. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Desa
Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Penyelenggaraan
Pemerintah Desa dapat kami sampaikan sesuai dengan uraian sebagai
berikut :
1. Kegiatan Penyusunan RKP Desa dengan sumber pendanaan dari
PAD dan ADD, dalam bentuk belanja barang dan jasa, dapat
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 16
dilaksanakan dan ada beberapa tidak terlaksana sehingga menjadi
SiLPA.
2. Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa dengan
sumber pendanaan dari SiLPA dan ADD, dalam bentuk belanja
barang dan jasa, dapat dilaksanakan dan ada penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
3. Kegiatan Fasilitasi dan Pelatihan Kelompok Kesenian Tradisional
dengan sumber pendanaan dari PAD, ADD dan Jagir dalam
bentuk belanja barang dan jasa, dapat dilaksanakan dan ada
penghematan sehingga menjadi SiLPA.
4. Kegiatan Penguatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan Desa
dengan sumber pendanaan dari DD dalam bentuk belanja barang
dan jasa, tidak dapat dilaksanakan sehingga menjadi SiLPA.
5. Kegiatan Fasilitasi Kelompok Pemuda dengan sumber pendanaan
dari ADD dalam bentuk belanja barang dan jasa, dapat
dilaksanakan dan ada penghematan sehingga menjadi SiLPA.
6. Kegiatan Fasilitasi dan Pemberian Bantuan Bagi Masyarakat
Difabel dengan sumber pendanaan dari DD dalam bentuk belanja
barang dan jasa, dapat dilaksanakan sehingga menjadi tidak
menjadi SiLPA.
7. Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular dan
Penyakit Tidak Menular dengan sumber pendanaan dari ADD dan
BHP dalam bentuk belanja barang dan jasa, tidak dapat
dilaksanakan sehingga menjadi SiLPA.
8. Kegiatan Penyuluhan dan Pemantauan Penyalahgunaan Narkotika
dan Zat Adiktif di Desa dengan sumber pendanaan dari BHR
dalam bentuk belanja barang dan jasa, dapat dilaksanakan dan
penambahan anggaran sehingga tidak menjadi Difisit dan SiLPA.
9. Kegiatan Pengelolaan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa
dengan sumber pendanaan dari DD dalam bentuk belanja barang
dan jasa, dapat dilaksanakan dan ada penghematan sehingga
menjadi SiLPA.
10. Kegiatan Pelatihan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa
dengan sumber pendanaan dari DD dalam bentuk belanja barang
dan jasa, beberapa dapat dilaksanakan dan ada penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 17
11. Kegiatan Pelatihan Lembaga Pembinaan Kesejahteraan Keluarga
dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang
dan jasa, beberapa dapat dilaksanakan dan ada penghematan
sehingga menjadi SiLPA.
12. Kegiatan Pengelolaan Lembaga Pembinaan Kesejahteraan Keluarga
dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk belanja barang
dan jasa, beberapa dapat dilaksanakan dan tidak terlaksana
sehingga menjadi Difisit dan SiLPA.
13. Kegiatan Penguatan Kapasitas Kader Pemberdayaan Masyarakat
Desa ( KPMD ) dengan sumber pendanaan dari BHR dalam bentuk
belanja barang dan jasa, tidak dapat dilaksanakan dan sehingga
menjadi SiLPA.
14. Kegiatan Penguatan Kapasitas Kader Pembinaan Kesejahteraan
Keluarga dengan sumber pendanaan dari ADD dalam bentuk
belanja barang dan jasa, dapat dilaksanakan dan Belanja Modal
tidak dapat dilaksanakan sehingga menjadi SiLPA.
15. Kegiatan Penguatan Kapasitas Kader Posyandu dengan sumber
pendanaan dari DD dalam bentuk belanja barang dan jasa dan
Belanja Modal, tidak dapat dilaksanakan sehingga menjadi SiLPA.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 18
BAB III
PELAKSANAAN ANGGARAN DAN PENDAPATAN BELANJA DESA
A. Peraturan Desa Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
Program Kerja dan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Desa ditetapkan melalui Peraturan Desa Nomor 11 tahun
2016 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2017
yang ditetapkan pada tanggal 28 Desember 2017, kemudian
dilakukan perubahan melalui Peraturan Desa Nomor 3 Tahun 2017
tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun
2017 yang ditetapkan pada tanggal 6 Oktober 2017.
B. Peraturan Desa Tentang Pertanggungjawaban Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa
Pada akhir Tahun anggaran 2017, Pemerintah Desa Lokapaksa
melakukan Penyusunan Peraturan Desa Nomor 1 Tahun 2018
Tentang Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan Belanja Desa
Tahun 2017 yang di tetapkan pada tanggal 3 Januari 2018
C. Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
a. Pendapatan Desa
Pendapatan Desa Sebesar 3.548.176.290,33 dengan rincian
sebagai berikut :
a. Pendapatan Transfer : Rp. 3.515.044.657,10
b. Pendapatan Lain-lain : Rp. 33.131.633,23
b. Belanja Desa
Belanja Desa di semua bidang sejumlah Rp. 3.691.637.311,62
dengan rincian sebagai berikut :
a. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahaan
Belanja di bidang Penyelenggaraan Pemerintahaan Desa
sebesar Rp. 1.143.624.242,00
b. Bidang Pembangunan
Belanja di bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa sebesar
Rp. 1.915.374.555,20
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 19
c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Belanja di bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa sebesar
Rp. 241.202.500,00
d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Belanja di bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa sebesar
Rp. 384.159.135,75
e. Bidang Tak Terduga
Belanja di bidang Tak Terduga sebesar Rp. 7.276.878,67
f. Surplus/Defisit
Defisit Anggaran sebesar : Rp. 143.461.021,29
c. Pembiayaan Desa
Dalam rangka menanggulangi defisit anggaran, dilakukan
pembiayaan sebesar : Rp. 143.461.021,29 dengan rincian
sebagai berikut
a. Penerimaan Pembiayaan
Jumlah penerimaan Pembiayaan sebesar : Rp. Rp.
143.461.021,29
b. Pengeluaran Pembiayaan
Jumlah Pengeluaraan Pembiayaan sebesar : Rp. 0,00
c. Selisih Pembiayaan
Jumlah Selisih Pembiayaan sebesar : Rp. 143.461.021,29
d. SiLPA Akhir Tahun
Dari hasil perhitungan SilPA Akhir Tahun 2017 terdapat nilai
sebesar : Rp. 614.296.572,12
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 20
BAB IV
KEBERHASILAN YANG DICAPAI, PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
DAN UPAYA YANG DITEMPUH
A. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahaan
Dalam bidang penyelenggaraan pemerintahaan dapat kami
sampaikan keberhasilan yang dicapai, permasalahan yang dihadapi
dan upaya yang ditempuh sebagai berikut :
Dari Anggaran sejumlah Rp. 1.143.624.242,00 telah kami
realisasikan sejumlah Rp. 1.040.017.582,00 dan besaran penyisihan
anggaran sejumlah Rp. 103.606.660,00. Dimana penyisihan tersebut
bersumber dari Kegiatan Siltap, kegiatan oprasional perkantoran,
kegiatan Penyelenggaraan musyawarah desa, Kegiatan Penyusunan
Peraturan Desa Tentang Pungutan, Kegiatan Penyusunan Peraturan
Desa Tentang Kedudukan keuangan Perbekel dan Perangkat, Kegiatan
Penyusunan Peraturan Desa Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa,
Kegiatan Penyusunan Peraturan Desa Tentang Badan Usaha Milik
Desa, Kegiatan Penyusunan, penetapan dan Perubahan APBDesa,
Kegiatan Penegasan batas desa, Kegiatan Pendataan dan inventarisasi
Aset Desa, Kegiatan Pendataan, registrasi dan Mutasi Penduduk desa,
Kegiatan sosialisasi Peraturan di desa, Kegiatan Penyediaan bahan
bacaan dan Peraturan Perundangan, Kegiatan Penyusunan dan
Pengelolaan Kerjasama antar desa, Kegiatan pembinaan keamanan
dan ketertiban masyarakat, kegiatan pembinaan dan pemulihan pasca
terjadinya bencana.
Dari nilai penyisihan dapat kami sampaikan bahwa hal ini
terjadi karena bebrapa faktor yani : Terjadinya pengunduran diri
sekretaris desa yang definitif sehingga adanya stagnasi kegiatan,
mengingat Plt. Sekretaris yang diangkat dari Kasi Pemerintahaan yang
berakibat terganggunya pelaksanaan tugas yang diembanya.
Sebagai bentuk upaya yang di tempuh adalah dengan
diangkatnya Sekretaris definitif sebagai upaya dalam mengkoordinir
pelaksana kegiatan.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 21
B. Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Dalam bidang penyelenggaraan Pembangunan Desa dapat
kami sampaikan keberhasilan yang dicapai, permasalahan yang
dihadapi dan upaya yang ditempuh sebagai berikut :
Dari Anggaran sejumlah Rp. 1.915.374.555,20 telah kami
realisasikan sejumlah Rp. 1.551.006.708,00 dan besaran penyisihan
anggaran sejumlah Rp. 364.367.847,20. Dimana kegiatan Penyisihan
tersebut bersumber dari beberapa bidang kegiatan pembangunan
diantaranya : Kegiatan Pengembangan Tenaga Kesehatan Desa
Pengelolaan dan Pembinaan Posyandu, Pembangunan dan
Pemeliharaan Jalan Lingkungan.
Penyisihan ini terjadi karena adanya beberapa faktor
diantaranya :
a. Adanya Perbedaan Harga yang diakibatkan karena kenaikan harga
material yang tidak wajar
b. Terkendala Cuaca sehingga proses lansir material terganggu
c. Adanya Persoalan Pemeriksaan dari aparat penegak hukum
sehingga konsentrasi terfokus pada persoalan pemeriksaan
d. Amprah dana pada termin terakhir sementara kegiatan yang ada di
Desa sedang padat pada akhir tahun.
Upaya yang di tempuh dalam rangka mengatasi persoalan
tersebut yakni :
a. Menyelenggarakan Musyawarah Desa untuk menghentikan
beberapa kegiatan yang kiranya sangat sulit untuk di realisasikan
b. Menggunakan material lokal untuk menutupi kekurangan
anggaran
c. Sebagai bahan pembelajaran, untuk kedepan agar memetakan
potensi persoalan yang ada di masing-masing kegiatan dan
wilayah banjar, sehingga pelaksanaan program bisa dilaksanakan
sesuai dengan rencana.
C. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Dalam bidang penyelenggaraan Pembinaan Kemasyarakatan
dapat kami sampaikan keberhasilan yang dicapai, permasalahan yang
dihadapi dan upaya yang ditempuh sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 22
Dari Anggaran sejumlah Rp. 241.202.500,00 telah kami
realisasikan sejumlah Rp. 229.946.400,00 dan besaran penyisihan
anggaran sejumlah Rp. 11.256.100,00. Dimana kegiatan Penyisihan
tersebut bersumber dari beberapa bidang kegiatan diantaranya :
Kegiatan Pembinaan Keamanan Masyarakat, Kegiatan Pembinaan
Peningkatan Kapasitas Linmas.
Penyisihan ini terjadi karena adanya beberapa faktor
diantaranya :
a. Amprah dana pada termin terakhir sementara kegiatan di desa
sangat padat.
b. Adanya penghematan jumlah dalam hal pengadaan barang pada
satu kegiatan.
Upaya yang di tempuh dalam rangka mengatasi persoalan
tersebut yakni :
a. Mengevaluasi rencana waktu pelaksanaan kegiatan pada tahun
selanjutnya.
b. Penyusunan Rencana Kegiatan yang baik dan benar.
c. Sebagai bahan pembelajaran, untuk kedepan agar memetakan
potensi persoalan yang ada di masing-masing kegiatan dan wilayah
banjar, sehingga pelaksanaan program bisa dilaksanakan sesuai
dengan rencana.
D. Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Dalam bidang penyelenggaraan Pemberdayaan Masyarakat
dapat kami sampaikan keberhasilan yang dicapai, permasalahan yang
dihadapi dan upaya yang ditempuh sebagai berikut :
Dari Anggaran sejumlah Rp. 384.159.135,75 telah kami
realisasikan sejumlah Rp. 252.608.574,00 dan besaran penyisihan
anggaran sejumlah Rp. 131.550.561,74. Dimana kegiatan Penyisihan
tersebut bersumber dari beberapa bidang kegiatan diantaranya :
Kegiatan Penyusunan RKP Desa, Kegiatan Pelatihan Lembaga
Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Penyisihan ini terjadi karena adanya beberapa faktor
diantaranya :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 23
a. Amprah dana pada termin terakhir tahun anggaran.
b. Adanya nilai barang yang dibawah harga yang diberikan oleh
rekanan.
Upaya yang di tempuh dalam rangka mengatasi persoalan
tersebut yakni :
a. Evaluasi pengamparahan dana untuk tahun anggaran selanjutnya.
b. Sebagai bahan pembelajaran, untuk kedepan agar memetakan
potensi persoalan yang ada di masing-masing kegiatan dan
wilayah banjar, sehingga pelaksanaan program bisa dilaksanakan
sesuai dengan rencana.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 24
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN LAPORAN
Dari Uraian diatas tentang Laporan Penyelenggaran
Pemerintahan Desa (LPPD) Lokapaksa ini dapat kami simpulkan
bahwa :
a. Pada prinsifnya kegiatan yang ada di beberapa bidang sudah
berjalan dengan baik dengan dukungan administratif yang
lengkap.
b. Masih adanya beberapa kegiatan yang belum bisa dilaksanakan
karena beberapa faktor baik faktor internal maupun faktor external
yang menghambat pelaksanaan kegiatan.
B. SARAN
Dari Uraian diatas tentang Laporan Penyelenggaran
Pemerintahan Desa (LPPD) Lokapaksa ini dapat kami sampaikan
saran sebagai berikut :
a. Dalam rangka pelaksanaan kegiatan perlu dilakukan pemahaman
Tugas Pokok dan Fungsi sehingga management berjalan sesuai
dengan aturan yang ada;
b. Perlu dilakukan beberapa pelatihan dalam rangka meningkatkan
semangat dan motivasi perangkat desa dalam menjalankan tugas
dan kegiatan serta pemahaman management tatakelola
pemerintahaan yang baik.
c. Masih adanya beberapa kegiatan yang belum bisa dilaksanakan
karena beberapa faktor, baik faktor internal maupun faktor
external yang menghambat pelaksanaan kegiatan.
Demikian Laporan Penyelenggaran Pemerintahan Desa (LPPD)
Lokapaksa ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan sangat Sederhana
sehingga masih sangat jauh dari kesempurnaan untuk itu kami mohon
kritik dan saran demi menuju kearah perbaikan.
Lokapaksa, 8 Januari 2018
Perbekel Desa Lokapaksa
I WAYAN ARIADI
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 25
Lampiran :
NO Sub Bidang Kegiatan Banyaknya
/ Jumlah
1 2 3 4
1. Peraturan Perundang - undangan
a. Peraturan Desa 7
b. Peraturaan Bersama Kepala
Desa
0
c. Peraturan Kepala Desa
d. Keputusan Kepala Desa 30
2. Kependudukan a. Jumlah Penduduk 1) Laki-laki
6.079
2) Perempuan 5.839
3) Jumlah Kepala Keluarga 3.198
4) Jumlah Anggota Keluarga 11.918
5) Jumlah Jiwa 11.918
b. Jumlah Penduduk Menurut
Tingkat Pendidikan :
1) Pendidikan Umum
6.981
2) Pendidikan Khusus 50
c. Jumlah Penduduk Menurut
Mata Pencaharian : 1) PNS
95
2) TNI 51
3) Swasta 391
3. Pertanahan a. Status Tanah : 1) Sertifikat Hak Milik
2) Sertifikat Hak Guna Usaha
3) Sertifikat Hak Pakai
b. Luas Tanah : 2.886 ha
1) Bersertifikat
2) Belum Bersertifikat
3) Tanah Kas Desa 2,6 ha
c. Peruntukan : 1) Jalan
2) Tanah Ladang 585,99 Ha
3) Bangunan Umum 2,6 ha
4) Perumahan 367,27 ha
5) Ruang Fasilitas Umum 2 ha
d. Tanah yang Belum Dikelola : 1) Hutan
-
2) Rawa-rawa -
4. Manajemen
Pemerintahan
a. Jumlah Aparat 17
Pemerintahan Desa : 1) PNS
0
2) Non PNS 17
b. Jumlah Anggota BPD 10
c. Musyawarah Desa 7
d. Musrenbangdes 1
e. Musyawarah BPD 12
5.
Ketentraman dan
Ketertiban
a. Pembinaan Hansip : 1 kali
1) Jumlah Anggota 36
2) Alat Pemadam Kebakaran -
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 26
3) Jumlah Hansip Terlatih 7
b. Ketentraman dan Ketertiban : 1) Jumlah Kejadian Kriminal
-
2) Jumlah Bencana Alam 4
3) Jumlah Operasi Penertiban 47
4) Jumlah Pos Keamanan 9
5) Jumlah Kecelakaan Remaja -
a. Jenis Lembaga Kemasyarakatan :
1) Rt/Rw – Ada/Tidak Tidak
2) PKK – Ada/Tidak Ada
3) Karang Taruna – Ada/Tidak Ada
4) Pos Pelayanan Terpadu –
Ada/Tidak
Ada
5) LPM – Ada/Tidak Ada
b. Lembaga kemasyarakatan
membantu Pemerintah Desa
dalam penyelenggaraan Pemerintah, pelaksanaan
pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan
pemberdayaan masyarakat – Ya/Tidak
Ya
c. Lembaga kemasyarakatan sebagai wadah partisipasi
masyarakat dan sebagai mitra Pemerintah Desa – Ya/Tidak
Ya
d. Lembaga kemasyarakatan diikutsertakan dalam
pelaksanaan program sektor dan program Pemerintah
Daerah – Ya/Tidak
Ya
e. Lembaga Adat – Ada/Tidak Ada
f. Lembaga Adat dibentuk dengan peraturan desa terpisah dengan
lembaga kemasyarakatan – Ya/Tidak
Ya
A. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembangunan
NO Sub Bidang Kegiatan
Jumlah/ Ada/Tidak
Ada – Ya/Tidak
1 2 3 4
1. Sarana Prasarana a. Jalan Desa (Km) 25,5 km
b. Jalan Kabupaten (Km) 25 km
c. Jalan Provinsi (Km) 103 km
d. Jalan Negara (Km) -
e. Jembatan (Buah) 5 unit
f. Kantor Kepala Desa (Ada/Tidak) 1 unit
2. Pembangunan
Pendidikan
a. Tempat Pendidikan. Pendidikan
Umum : 1) Kelompok Bermain (Jumlah)
2
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 27
2) Taman Kanak – Kanak
(Jumlah)
2
3) Sekolah Dasar (Jumlah) 5
4) Sekolah Menengah (Jumlah) 2
5) Akademi (Jumlah) -
6) Institut/Sekolah Tinggi (Jumlah)
1
b. Tempat Pendidikan Khusus : 1) Pendidikan Pesantren
(Jumlah)
-
2) Madrasah (Jumlah) -
3) Sekolah Luar Biasa (Jumlah) -
4) Balai Latihan Kerja (Jumlah) -
5) Kursus – Kursus (Jumlah) -
c. Jumlah Penduduk Menurut
Mata Pencaharian :
1) PNS
95
2) TNI 51
3) Swasta 391
3. Pembangunan
Kesehatan
a. Rumah Sakit Umum
Pemerintah (Jumlah)
-
b. Rumah Sakit Umum Swasta
(Jumlah)
-
c. Rumah Sakit Kusta (Jumlah) -
d. Rumah Sakit Mata (Jumlah) -
e. Rumah Sakit Jiwa (Jumlah) 3
f. Rumah Sakit Bersalin (Jumlah) g. Rumah Bidan (Jumlah)
0
h. Puskesmas (Jumlah)
i. Puskesmas Pembantu (Jumlah)
j. Apotik (Jumlah) 1
4. Pembangunan Sosial Budaya dan
Keagamaan
a. Sarana Olah Raga : 1) Lapangan Umum (Jumlah)
9
2) Lapangan Khusus (Jumlah) -
b. Sarana Kesenian/Kebudayaan :
1) Gelanggang Remaja (Jumlah)
2
2) Gedung Kesenian (Jumlah) 1
3) Gedung Teater (Jumlah)
4) Gedung Bioskop (Jumlah)
c. Sarana Sosial :
1) Panti Asuhan (Jumlah)
2) Panti Pijat Tunanetra
(Jumlah)
3) Panti Wordo (Jumlah)
4) Panti Jompo (Jumlah)
d. Sarana Komunikasi :
1) Radio Komunikasi (Jumlah)
2) Papan Pengumuman (Jumlah)
5. Pembangunan
Lingkungan Hidup
dan Permukiman
a. Pembangunan Perumahan
Rakyat/Pengembangan
(Jumlah)
2
b. Industri Besar (Jumlah) -
c. Industri Sedang (Jumlah) -
d. Industri Rumah Tangga
(Jumlah)
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 28
e. Tempat Rekreasi (Jumlah) 1
f. Hotel (Jumlah) -
g. Villa (Jumlah) 12
h. Restoran/Rumah Makan
(Jumlah)
2
i. Saluran Irigasi (Jumlah) 8
B. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pembinaan
Kemasyarakatan
NO. Sub Bidang Kegiatan
Jumlah/ Ada/Tidak
Ada – Ya/Tidak
1 2 3 4
1. Sosialisasi Produk Hukum Desa
a. Sosialisasi Kebijakan Pemerintah tentang Desa :
1) Undang-Undang No. 6 Tahun
2014 tentang Desa (Berapa Kali)
2) Peraturan Pemerintah No. 43
Tahun 2014 tentang
Pelaksanaan Undang – Undang No. 6 Tahun 2014
(Berapa Kali)
3) Peraturan Menteri mengenai
Desa (Berapa Kali)
b. Sosialisasi Kebijakan Pemerintah Daerah :
1) Sosialisasi Peraturan Daerah
tentang Desa (Berapa Kali)
2) Sosialisasi Peraturan Bupati / Walikota tentang Desa
(Berapa Kali)
c. Sosialisasi Kebijakan
Pemerintah Desa : 1) Sosialisasi Peraturan Desa
(Berapa Kali)
2) Sosialisasi Peraturan Kepala Desa (Berapa Kali)
3) Sosialisasi Peraturan
Bersama Kepala Desa (Berapa
Kali)
2. Pelaksanaan Hak dan Kewajiban
Masyarakat
a. Sosialisasi Pelaksanaan Hak dan Kewajiban Masyarakat
(Berapa Kali)
b. Masyarakat menyampaikan
informasi kepada Pemerintah Desa (Ada/Tidak)
c. Masyarakat memperoleh informasi dan pelayanan yang
adil (Ya/Tidak)
d. Masyarakat mendapatkan
perlindungan dari gangguan ketentraman dan ketertiban
(Ya/Tidak)
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 29
e. Masyarakat berpartisipasi
dalam berbagai kegiatan di Desa (Ya/Tidak)
3. Sosial Budaya
Masyarakat
a. Sosialisasi mengenai
kerukunan hidup beragama (Berapa Kali)
b. Sosialisasi mengenai pengembangan olah raga dan
kesenian (Berapa Kali)
c. Sosialisasi mengenai
ketentraman dan ketertiban masyarakat (Berapa Kali)
d. Sosialisasi mengenai lingkungan hidup (Berapa Kali)
e. Sosialisasi mengenai bahaya narkoba dan kriminal (Berapa
Kali)
f. Sosialisasi mengenai
Ketenagakerjaan (Berapa Kali)
4. Sosial Keagamaan a. Majelis Taklim (Jumlah) -
b. Majelis Gereja (Jumlah) -
c. Majelis Budha (Jumlah) -
d. Majelis Hindu (Jumlah) -
e. Remaja Masjid (Jumlah) -
f. Remaja Gereja (Jumlah) -
g. Remaja Budha (Jumlah) -
h. Remaja Hindu (Jumlah) -
5. Ketenagakerjaan a. Penyalur pembantu rumah
tangga (Jumlah)
-
b. Penampung Pekerja ke luar
negeri (Jumlah)
-
C. Program Kerja dan Pelaksanaan Bidang Pemberdayaan
Masyarakat
NO. Sub Bidang Kegiatan
Jumlah/ Ada/Tidak
Ada –
Ya/Tidak
1 2 3 4
1. Sosialisasi dan
Motivasi masyarakat
a. Bidang Sosial Budaya (Berapa
Kali)
b. Bidang Ekonomi (Berapa Kali)
c. Bidang Politik (Berapa Kali)
d. Bidang lingkungan hidup
(Berapa Kali)
2. Pemberdayaan Masyarakat
a.Pemberdayaan Keluarga (Berapa Kali)
1 Kali/ada
b. Pemberdayaan Pemuda
(Berapa Kali)
1 Kali
c. Pemberdayaan Olah Raga
(Berapa Kali)
1 Kali
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Lokapaksa Tahun 2017 30
d. Pemberdayaan Karang
Taruna (Berapa Kali)
1 Kali
3. Penggalangan Partisipasi
Masyarakat
a. Bidang Pendidikan (Berapa Kali)
b. Bidang Kesehatan (Berapa
Kali)