KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

61
KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS IV SDN 63 PONJALAE BARU MULKIYAH YASIN 1601414383 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO 2020

Transcript of KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

Page 1: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

i

KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN

MEDIA GAMBAR SISWA KELAS

IV SDN 63 PONJALAE

BARU

MULKIYAH YASIN

1601414383

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO

2020

Page 2: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

ii

KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN

MEDIA GAMBAR SISWA KELAS

IV SDN 63 PONJALAE

BARU

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana

pendidikan pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Cokroaminoto Palopo

MULKIYAH YASIN

1601414383

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO

2020

Page 3: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

iii

Page 4: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

iv

SURAT PERNYATAAN

KEASLIAN NASKAH SKRIPSI

Saya yang bertandatangan di bawahini:

Nama : Mukiyah yasin

NIM : 1601414383

Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas : FKIP

Menyatakan bahwa naskah Skripsi Saya dengan

Judul : Kemampuan Menulis Puisi Menggunakan Media Gambar

Siswa Kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru

Adalah benar merupakan karya asli saya yang dibuat berdasarkan serangkaian gagasan,

rumusan, metode, dan penelitian yang telah saya laksanakan sendiri. Sumber informasi

dalam karya ini telah dituliskan sesuai dengan kaidah pengutipan yang berlaku dan

telah dicantumkan dalam daftar pustaka dan belum pernah dipublikasikan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebaik-baiknya tanpa ada paksaan dari pihak

manapun dan apabila dikemudian hari ditemukan keterangan yang tidak benar maka

saya bertanggung jawab atas segala akibat yang ditimbulkan.

Palopo, 12 November 2020

Yang Membuat Pernyataan

Mulkiyah Yasin

1601414383

Page 5: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

v

Page 6: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

vi

ABSTRAK

Mulkiyah Yasin. 2020. Kemampuan Menulis Puisi Menggunkan Media Gambar

Siswa Kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru (dibimbing oleh Rusdiana Junaid dan Hermini).

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis puisi

menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru. Penelitian ini

dilaksanakan di SDN 63 Ponjalae baru kota Palopo. Jenis penelitian yang digunakan

adalah jenis penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif. Populasi penelitian ini yaitu

siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru dengan sampel berjumlah 27. Instrument yang

digunakan adalah tes dengan jenis soal unjuk kerja. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media gambar masih rendah

karena siswa yang mencapai nilai KKM hanya 19 dengan persentase 70% dan siswa

yang belum mencapai KKM sebanyak 8 dengan persentase 30%. Dapat dinilai dari

kemampuan siswa dalam menentukan aspek, seperti aspek tema nilai rata-rata yang di

peroleh adalah 89,62, aspek diksi dengan nilai rata-rata 70,37, aspek rima dengan nilai

rata 67,44, aspek gaya bahasa dengan nilai rata-rata 62,03 dan aspek amanat dengan

nilai rata-rata 69,44. Aspek tertinggi yang sangat di kuasai oleh siswa yaitu aspek tema

dengan persentase 89.62, sedangkan aspek terendah yaitu aspek gaya bahasa dengan

persentase 62.03. Nilai rata-rata kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media

gambar adalah 72,59. Dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian yang dilakukan di

SDN 63 Ponjalae Baru pada siswa kelas IV yaitu siswa belum mampu.

Kata kunci: kemampuan, menulis puisi, media gambar

KATA PENGANTAR

Page 7: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

vii

Assalammualaikum Wr.Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan

karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal dalam rangka memenuhi

salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari

uluran tangan dan bimbingan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak

langsung. Oleh karena itu, penulis dengan segala kerendahan hati menyampaikan

ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak,

terutama kepada kedua orang tua, dukungan kasih sayang dan pengorbanan serta doa

tulus yang telah diberikan kepada penulis.

Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan

yang setinggi-tinggi nya kepada, Bapak Prof. Drs. H. Hanafie Mahtika, M.S., Rektor

Universitas Cokroaminoto Palopo. Ibu Dr. Ma’rufi, M.Pd., Wakil Rektor Bidang

Akademik, Ibu Sri Damayanti., S.Pd., M.Hum., Wakil Rektor Bidang Keuangan,

Bapak Suhardi, S.Pd., M.Pd, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Ibu Dr. Rusdiana

Junaid, M.Hum., M.A, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Cokroaminoto Palopo sekaligus pembimbing I yang telah memberikan kami

bimbingan dengan penuh kesabaran dan arahan dalam menyelesaikan skripsi, Ibu

Erni, S.Pd.SD., M.Pd., selaku Ketua Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas

Cokroaminoto Palopo, Ibu Hermini. S.Pd., M.Pd., selaku pembimbing II yang penuh

kesabaran dalam membimbing dan mengarahkan penulis sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan, Kepada staf dan dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

yang selalu membantu penulis selama kuliah sebagai mahasiswa Universitas

Cokroaminoto Palopo.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh

karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritikan yang bersifat membangun demi

kesempurnaan skripsi ini. Atas segala bimbingan dan bantuan, penulis mengucapkan

banyak terima kasih. Harapan dan doa penulis semoga skripsi ini dapat memberikan

Page 8: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

viii

manfaat bagi peningkatan dan pengembangan pendidikan khususnya pada Program

Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Cokroaminoto

Palopo.

Wasalamu Alaikum Wr.Wb.

Palopo, Agustus 2020

Penulis,

RIWAYAT HIDUP

Page 9: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

ix

MULKIYAH YASIN, Lahir di Jambu, Kec. Bajo, Kab. Luwu Sulawesi Selatan pada

tanggal 07 April 1998, anak ke tiga dari empat bersaudara dari pasangan Yasin dan

Hasnia. Penulis memasuki pendidikan formal pada tahun 2004 SDN 38 Jambu dan

lulus pada tahun 2010. Pada tahun 2010, penulis melanjutkan pendidikan di SMPN 01

Bajo dan tamat pada tahun 2013. Setelah itu penulis melanjutkan pendidikan di

SMAN 01 Bajo pada tahun 2013 dan tamat pada tahun 2016. Penulis melanjutkan

pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, yaitu di Universitas Cokroaminoto Palopo

sebagai tempat menuntut ilmu dengan memilih Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Pada akhir perjuangan

menuntuk ilmu di Universitas Cokroaminoto Palopo, penulis menyusun karya ilmiah,

yaitu menyelesaikan skripsi yang berjudul “Kemampuan Menulis Puisi Menggunakan

Media Gambar kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru”.

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

Page 10: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

x

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii

SURAT KETERANGAN KEASLIAN NASKAH SKRIPSI ..................... iii

HALAMAN KETERANGAN UJI SIMILIRITY ....................................... iv

ABSTAK ......................................................................................................... v

KATA PENGANTAR .................................................................................... vii

RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... x

DAFTAR TABEL........................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 3

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 3

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................ 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Teori ..................................................................................... 5

2.2 Hasil Penelitian yang Relevan ......................................................... 13

2.3 Kerangka Pikir ................................................................................. 13

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian dan Desain Penelitian ............................................ 15

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian .......................................................... 15

3.3 Populasi dan Sampel ....................................................................... 15

3.4 Definisi Operasional Variabel ........................................................ 15

3.5 Teknik Pengumpulan Data .............................................................. 15

3.6 Instrumen Penelitian ....................................................................... 16

3.7 Teknik Analisis Data ....................................................................... 16

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 11: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

xi

4.1 Hasil Penelitian ............................................................................... 19

4.2 Pembahasan ..................................................................................... 30

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan .......................................................................................... 32

5.2 Saran ................................................................................................ 32

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

1. Kriteria penilaian menulis ........................................................................ 17

Page 12: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

xii

2. Tingkat penguasaan materi dan kategorinya ............................................. 17

3. Hasil penelitian aspek tema ........................................................................ 19

4. Distribusi frekuensi aspek tema ................................................................ 20

5. Hasil penelitian aspek diksi ........................................................................ 20

6. Distribusi frekuensi aspek diksi ................................................................. 21

7. Hasil penelitian aspek rima ........................................................................ 21

8. Distribusi frekuensi aspek rima .................................................................. 22

9. Hasil penelitian aspek gaya bahasa ............................................................ 23

10. Distribusi frekuensi aspek gaya bahasa...................................................... 23

11. Hasil penelitian aspek amanat .................................................................... 24

12. Distribusi frekuensi aspek amanat ............................................................. 25

13. Distribusi frekuensi skor mentah ............................................................... 26

14. Distribusi frekuensi dan persentase nilai kemampuan menulis puisi siswa

menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru ........ 26

15. Perolehan nilai rata-rata kemampuan menulis puisi menggunakan media

gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru .......................................... 27

16. Kategori interval nilai siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru................... 28

17. Hasil pencapaian KKM siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru ................ 29

DAFTAR GAMBAR

Page 13: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

xiii

1. Kerangka pikir ........................................................................................... 14

2. Kategori interval nilai kemampuan menulis puisi siswa menggunakan

media gambar kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru ........................................ 28

3. Hasil pencapaian KKM siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru ................ 29

DAFTAR LAMPIRAN

Page 14: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

xiv

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ................................................ 18

2. Rubrik penilaian ......................................................................................... 4

3. Instrument .................................................................................................

Page 15: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kurikulum menjadi acuan pendidik dan peserta didik dalam mencapai suatu Sistem

Pendidikan di Indonesia. Kurikulum 2013 ( K-13) merupakan kurikulum tetap yang

sudah berlaku selama kurang lebih enam tahun. Pada dasarnya tujuan pembelajaran

bahasa Indonesia dalam kurikulum 2013 yaitu untuk membimbing siswa agar mampu

menggunakan bahasa yang baik dalam belajar, mengapresiakan ide dengan lancar dan

jelas, dan dapat berkomunikasi secara baik dan efektif terhadap orang lain. Mata

pelajaran Bahasa Indonesia dalam K-13 menjadi teks sebagai materi utama, sehinggah

dalam pelaksanaannya disebut dalam pembelajaran berbasis teks dan juga biasa disebut

dengan pembelajaran berbasis genre. Pembelajaran berbasis teks atau biasa di sebut

pembelajaran berbasis genre merupakan proses pembelajaran yang berfokus pada

pemahaman dan produksi genre teks tertentu.

Bahasa merupakan khazana budaya bangsa. Banyak ragam bentuk sastra, baik

prosa maupun puisi yang memiliki nilai sastra yang tinggi dan kreatif dengan

menggunakan Bahasa indonesia.. Ragam bahasa yang ada di Indonesia harus dijaga

dan dilestarikan agar Budaya- budaya di Indonesia tidak hilang sehingga kita perlu

melestarikannya. Salah satu agar terjaganya perbudaayan yang ada di Indonesia, yaitu

dengan memperbaiki pendidikan yang ada di Indonesia khususnya pada pembelajaran

Bahasa Indonesia, siswa mampu menggunakan bahasa yang baik dan benar.

Untuk meningkatkan mutu pendidikan yang baik di Indonesia maka perlu

dilakukan pengajaran sejak dini bagi anak-anak, bagaimana menggunakan bahasa yang

baik yang nantinya akan mereka gunakan untuk jejang yang lebih lanjut. Pembelajaran

bahasa Indonesia di arahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam

berkomunikasi dengan bahasa Indonesia. Penguasaan Bahasa Indonesia yang baik

dapat diketahui dari standar kompetensi yang meliputi, membaca, menulis, berbicara,

dan mendengarkan ( menyimak).

Menulis adalah prose berfikir menungkan ide dan gagasan yang berkaitan erat

dengan penalaran, sehinggah jika penalaran yang baik dapat mengasilkan penalaran

Page 16: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

2

yang baik pula. Menulis merupakan penyampaian pesan secara tertulis dengan

menggunakan tulisan sebagai mediumnya. Kegiatan menulis harus dapat dilagakan

bagi siswa kelas IV sebagai penulis pemula, yaitu dengan membuat sebuah karya tulis,

yaitu puisi.

Kemampuan menulis yaitu kemampuan yang kompleks. Rames (Suwandi, 2005)

mengemukakan sejumlah komponen yang harus dihadapi oleh seseorang ketika

menulis. Komponen-komponen yang harus dihadapi itu adalah pemahaman tujuan

menulis, pemahaman tentang bakal atau calon pembaca, pemahaman isi ( antara

relevansi, kejelasan, orisinalitas, dan kelogisan), pemahaman tentang proses menulis.

Pembelajaran menulis puisi di SD sesuai dengan Kurikulum 2013 bertujuan untuk

meningkatkan keterampilan siswa dalam bahasa secara tepat dan kreatif, meningkatkan

kemampuan berfikir logis siswa dalam bernalar, serta meningkatkan kepekaan

perasaan dan kemampuaan siswa untuk memahami dan menikmati karya sastra. Selain

itu pembelajaran menulis puisi dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan siswa

dalam berfikir agar mampu membuat sebuah karya tulis, mampu menuangkan idenya

serta pengalamannya menjadi sebuah tulisan, tulisan yang di maksud yaitu sebuah

karya yaitu puisi.

Media gambar merupakan media yang berfungsi untuk menyampaikan pesan

melalui gambar yang di lihat oleh indera penglihatan. Media gambar mempunyai

tujuan untuk menarik perhatian , memudahkan penyampaian materi dalam proses

pembelajaran mengilistrasikan fakta dan informasi (Kusnaidi, 2013: 41).

Pembelajaran Bahasa Indonesia menggunakan pendekatan yang berbasis teks.

Pendekatan yang berbasis teks yang dimaksud adalah berupa tulisan. Pembelajaran

berbasis teks ini akan membantu atau melatih siswa untuk mengembangkan

kemampuannya dalam berfikir dan menuangkan idenya kedalam sebuah tulisan

senhingga dapat menjadi sebuah karya tulis yaitu puisi.

Berdasarkan wawancara peneliti dengan guru kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru,

kemampuan menulis puisi siswa dalam menulis puisi itu masih sangat rendah, baik

dalam mengarang atau pun menulis puisi. Bagian tersulit yang di alami siswa adalah

bagaimana memulai atau membangkitkan imajinasi menulis. Permasalahan yang

Page 17: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

3

muncul dalam pembelajaran menulis ini menjadi acuan peneliti dalam membuat sebuah

judul dalam penelitian ini. Selama ini dalam pembelajaran menulis puisi guru hanya

memberikan tugas menulis dengan cara memberikan tugas kepada siswa kemudian

siswa bebas melakukan kegiatan dalam membuat puisi. Pembelajaran semacam ini

terkadang memberikan dampak kemalasan dan membuat siswa kurang berminat dalam

membuat puisi sehinggah tanpa sengaja membuat keterampilan menulis puisi siswa

menjadi rendah. Masalah tersebut membuat banyak siswa mendapat nilai di bawah

KKM.

Alternatif solusi yang berikan yaitu dengan penggunaan media gambar untuk

memudahkan siswa berimajinasi, memudahkan siswa untuk menuangkan idenya.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan maka rumusan masalahnya adalah

bagaimana kemampuan menulis puisi siswa menggunkan media gambar kelas IV SDN

63 Ponjalae Baru?

1.3 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan

penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan bagaimana kemampuan menulis puisi siswa

menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Manfaat teoritis

a. Meningkatkan hasil belajar siswa

b. Memberikan semangat kepada siswa agar lebih aktif dalam kegiatan

pembelajaran

2. Manfaat praktis

a. Bagi siswa

Hasil penelitian ini dapat membantu siswa mengatasi kesulitan dalam belajar

menulis puisi. Selain itu dengan meningkatnya kemampuan menulis puisi siswa

dapat juga meningkatkan motivasi belajar siswa dan juga dapat membuat siswa

dapat menungkan idenya dalam menulis puisi.

Page 18: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

4

b. Bagi guru

Hasil penelitian ini juga dapat membantu guru dalam preoses belajar mengajar

di kelas, memberikan bantuan kepada guru bagaimana cara menentukan dan

memanfaatkan media dalam menulis sebuah puisi sehingga proses

pembelajaran berlangsung dengan baik.

c. Bagi sekolah

Hasil penelitian ini dapat juga digunakan sebagi pengembangan dalam prose

belajar mengajar pada pembelajaran Bahasa Indonesia dalam meningkatkan

kemampuan menulis puisi siswa dengan penggunaan media gambar di kelas IV

SDN 63 Ponjalae Baru.

d. Bagi peneliti

Mendapat pengalaman langsung dalam melaksnakan pembelajaran Bahasa

Indonesia yaitu membuat puisi menggunakan media gambar dan dapat menjadi

bekal sebagai calon guru yang baik

Page 19: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Teori

1. Keterampilan Menulis

Keterampilan adalah kemampuan atau keahlian tersendiri yang di miliki sesorang

dalam bidang tertentu yang dapat digunakan untuk membuat suatu karya, seseorang

yang memiliki keahlian tersendiri harus lebih mengasa keahliannya dengan baik. KBBI

menurut Dapertemen Pendidikan dan Kebudayaan (2005:1180) menyebutkan

keterampilan adalah kecakapan untuk menyelesaikan tugas.

Dalam KBBI (2002:1219 yang dikutip oleh Yoni (2010: 34), menulis dapat

diartikan sebagai “ melahirkan sebuah pikiran atau perasaan ( seperti mengarang, dan

membuat surat) dengan terus menulis mampu melatih otak untuk berfikir dan mampu

menungkan idenya dalam bentuk sebuah tulisan”. Dengan demikian menulis

merupakan suatu kegiatan menungkan ide, gagasan atau pengalaman dalam bentuk

tulisan, mampu mengekspresikan apa yang ada dalam pikiran atau perasaan dalam

bentuk tulisan.

Murjamal (2011: 69) juga berpendapat bahwa menulis adalah kemampuan

seseorang dalam mengemukakan gagasannya, perasan serta pikiranya kepada orang

lain dengan menggunakan media tulisan.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat dapat disimpulkan bahwa menulis

adalah kegiatan menuangkan ide, gagasan, serta pikiran dan dapat di sampaikan kepada

orang lain dalam bentuk sebuah karya tulis.

Keterampilan yaitu, sebuah kata yang berasal dari kata dasar terampil yang artinya

cetakan, cakupan, mengerjakan sesuatu. Keterampilan adalah sebuah potensi yang

dimili manusia yang dapat dikembangkan melalui pendidikan dan pelatihan untuk

memaksimalkan kemampuan atau keterampilan yang dimilikinya sehingga bias

menjadi manusia yang lebih kreatif.

Aspek keterampilan berbahasa terbagi menjadi empat yaitu, menyimak, berbicara,

membaca dan menulis. Menulis merupakan aspek keterampilan yang melatih siswa

Page 20: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

6

untuk berfikir bagaimana menuangkan ide menjadi sebuah karya. Menulis merupakan

aspek keempat yang dimiliki dalam aspek keterampilan.

a. Pengertian menulis

Menurut Tarigan (2013: 22), menulis adalah menurunkan atau meletakkan

lambang- lambang grafik kedalam sebuah media tulis serta lambang tersebut dipahami

oleh seseorang, sehingga setiap orang yang melihatnya mampu memahami lambang

tersebut.

Menulis merupakan suatu kegiatan atau aktivitas yang dilakukan untuk

menuangkan ide, gagasan serta pikiran-pirikan kedalam sebuah media tulis yang

berbentuk sebuah tulisan Yunus (dalam Alfianti, 2014: 24). Selain itu menulis juga

merpakan suatu kegiatan atau aktifitas menciptakan suatu catatan atau informasi pada

suatu media dengan menggunakan aksara Elaka (dalam Alfianti, 2014: 24). Menulis

merupakan sebuah aktivitas menungkan ide gagasan serta pikiran menjadi sebuah

karya tulis. Dalam hal ini menulis membutuhkan skemata yang luas agar penulis

mampu menuangkan idenya serta pendapatnya dengan mudah dan kreatif. Skemata ini

merupakan pengalaman atau pengetahuan yang dimiliki seseorang, jadi jika semakin

luas pengetahuan yang dimili seseorang maka semakin bagus skemata orang tersebut

dalam menungkan idenya (dalam Alfianti, 2014: 25).

Berdasarkan pendapat beberapa ahli di atas dapat disimpulkan bahwa menulis

adalah suatu keterampilan atau kegiatan menuangkan ide, gagasan serta pikiran

pikiran, dengan menggunakan pemahaman yang baik sehinnga mampu menghasilkan

sebuah karya yang lebih kreatif.

b. Fungsi dan Tujuan Menulis

Fungsi utama dalam menulis adalah menyampaikan sebuah informasi yang tidak

langsung. Menulis sangat penting bagi pendidikan karena memudahkan pelajar dalam

berfikir yang kreatif, mampu mejadi pelajar mengetahui keterampilannya dalam

menulis dan juga dapat berfikir yang logis.

Tujuan menulis adalah adanya respon yang di dapat pembaca dari para penulis.

Menurut Tarigan (2013:24), tujuan menulis adalah

Page 21: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

7

1. Untuk mmberitahukan atau mengajar di sebut wacana informasi ( informatif

discourse).

2. Untuk menyakinkan atau mendesak disebut wacana persuasive (persuasive

discourse).

3. Untuk menghibur atau yang mengandung unsur estetik disebut wacana

kesastraan (literary discaouse).

c. Manfaat menulis

Menurut Enre ( 1988:6), yaitu:

1. Menolong kita untuk mengetahui kembali apa pernah kita ketahui.

2. Mampu menghasilkan karya dengan ide-ide yang baru.

3. Mampu melatih cara berfikir

4. Menjadikan pikiran seseorang siap untuk dilihat dan dievaluasi.

5. Mampu memecahkan masalah

d. Langkah-langkah menulis

Hariadi dan Zamzani (1997: 78), mengemukakan bahwa ada lima langkah yang

dilakukan dalam proses menulis yaitu:

1. Pramenulis

Pramenulis merupakan tahap persiapan, pada tahap ini seorang penulis akan

menungkan ide, gagasan serta menentuka judul tulisan yang akan di buat serta

memikirkan tujuan dari penulisannya tersebut.

2. Menulis

Pada tahap ini penulis menjabarkan idenya ke dalam bentuk tulisan, idenya itu

dituangkan dalam bentuk kalimat atau paragrap.

3. Merevisi

Melakukan koreksi terhadap seluruh isi tulisan

4. Mengedit

Apabila tulisan sudah dianggap sempurna, maka penulis akan melaksanakan

tahap mengedit.

5. Mempublikasikan

Page 22: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

8

Penulis mempublikasikan hasil tulisan baik dalam bentuk cetakan maupun non

cetak.

2. Puisi

a. Pengertian puisi

Menurut Huck dalam Nurgiantoro (2005:313) puisi adalah “suatu bentuk

pengekspresian kebahasaan yang mengungkapkan suatu secara lebih dan

mengungkapkannya lewat berbagai bentuk kebahasaan yang lebih intensif dari pada

ungkapan kebahasaan yang biasanya”. Jadi puisi mampu mengungkapkan secara lebih

banyak dari pada sekedar apa yang tertulis dan sekaligus ditulis dan diekspresikan

lewat bahasa yang khas puisi yang lain dari pada keseharian.

Pendapat lain juga dismapaikan oleh Lescelles Abercrombie dalam Tarigan

(1982:7) bahwa puisi adalah ekspresi dari pengalaman yang bersifat imajinatif, yang

hanya bernilai serta berlaku dalam ucapan atau pernyataan yang bersifat

kemasyarakatan yang diutarakan dengan bahasa, yang memanfaatkan setiap rencana

dengan matang dan tepat guna.

Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa puisi adalah suatu bentuk

pengekpresian seseorang yang di buat dengan cara menungkan ide, gagasan serta

pikiran-pikirannya berdasarkan pengalaman dan pemahamannya menjadi sebuah karya

tulis yang disebut dengan puisi.

b. Unsur –unsur puisi

Unsur puisi adalah struktur fisik dan struktur batin. Struktur fisik puisi merupakan

unsur pembangun puisi yang diamati secara nyata. Sedangkan struktur batin

merupakan unsur pembangun puisi, dikatakan unsur pembangun puisi karda dapat

ditangkap lewat kepekaan batin dan daya kritis pikiran pembaca, Aminuddin (dalam

Nurgiantoro, 2014: 10).

1. Unsur fisik puisi

a. Diksi, penggunaan diksi sangat penting karna diksi merupakan pemilihan kata

yang penting bagi penyair dimana penyair memilih kata- kata yang dapat

dipertimbangkan maknanya komposisi bunyi dalam rima dan irama.

Page 23: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

9

b. Kata konkret, kata-kata yang digunakan oleh penyair dalam menggambarkan

suatu Suasana dengan maksud untuk meningkatkan imajinasi pembaca.

c. Majas, yaitu suatu bahasa yang digunakan penyair untuk menyatakan sesuatu

dengan cara biasa, yakni dengan cara langsung mengungkapkan makna

d. Rima, merupakan pengulangan bunyi pada setiap puisi yang terdapat pada

setiap baris atau larik puisi, pada akhir baris puisi, ataupun juga pada

keseluruhan baris dan bait.

e. Tata wajah, merupakan ciri khas puisi dan manciptakan makna tambahan.

2. Struktur batin pusi

a. Tema, merupakan gagasan pokok atau subjek yang paling penting dalam

sebuah puisi.

b. Rasa, merupakan bagimana penyair mampu mnyampiakan rasa yang ada dalam

puisi tersebut kepada pembacanya.

c. Nada, sikap penyait terhadap pembacanya.

d. Amanat, memiliki tujuan yang mendorong penyair menciptakan puisi.

c. Macam-macam puisi

Berikut adalah macam-macam puisi berdasarkan zamannya.

1. Puisi lama

Menurut Alishjabana (dalam Febrianti, 2016: 10) puisi lama adalah sebagian dari

pada kebudayaan yang dipancarkan oleh masyarakat lama. Jenis –jenis puisi lama:

a. Syair,

b. Pantun

c. Seloka

d. Gurindam

e. Karmina

f. Mantra

g. Talibun

2. Puisi baru

Menurut Alishjabana (dalam Febrianti, 2016: 11) puisi baru sebagi pancaran

masyarakat baru. Seperti yang diungkapkan sebelumnya, puisi lama lebih banyak

Page 24: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

10

melihat pancaran masyarakat lama dengan melihat kebudayaan- kebudayaan tersebut.

Puisi baru mulai populer pada tahun 30-an yakni masa pujangga baru. Puisi baru terdiri

dari:

a. Disticon

b. Terzina

c. Kuatrain

d. Kuint

e. Sektet

f. Septime

g. Oktaf

h. Soneta

3. Puisi Modern

Menurut sembodo (dalam Febrianti, 2016: 11) puisi modern telah bergerak bebas

dan meretas batasan bentuk yang ada pada tradisi sebelumnya. Puisi modern adalah

puisi yang bebas baik dalam bentuk dan isinya. Macam-macam puisi modern yaitu

a. Balada

b. Romance

c. Elegi

d. Himne

e. Ode

f. Satire

4. Menulis puisi

Menulis puisi di artikan oleh Jobborim (dalam Yanti, 2016: 9) merupakan salah

satu bentuk menulis kreatif. Menulis merupak suatu aktivitas atau kegiatan intelektual

yang menuntut seseorang harus benar-benar cerdas serta paham dan menguasai banyak

bahasa, memiliki wawasan yang luas serta peka perasaannya. Dalam membuat sebuah

puisi penyair harus mampu mengimajinasikan serta kreatif dalam membuat sebuah

puisi, seperti mampu mengetahui unsur-unsur yang ada pada puisi.

Page 25: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

11

Kemampuan menulis puisi merupakan kemampuan yang kompleks, artinya mampu

memiliki wawasan yang luas dalam membuat sebuah karya tulis berupa puisi, memiliki

pemahaman yang cerdas, mampu menungkan idenya serta pikiran-pikirannya menjadi

sebuah puisi yang mudah di pahami oleh pembacanya.

Pelajaran sastra mungkin siswa mendapat contoh puisi dengan unsur-unsur

pembangun yang cukup rumit. Puisi yang cocok sebagi contoh menulis puisi adalah

bentuk bebas dan sederhana, berisi hasil pengamatan yang berupa himbauan atau

pertanyaan Rahmanto (dalam Nugroho, 2014: 14)

Menurut Djibran (dalam Ekasari, 2014:14) menulis puisi sebenarnya tidak jauh

berbeda dengan menulis carita atau lainya, yang terpenting adalah soal merefleksikan

gagasan dan perasaan yang di ingin kita ucapkan. Dalam menciptakan puisi juga

diperlukan adanya suatu proses kreatif. Proses kreatif yaitu perubahan organisasi

kehidupan pribadi. Jadi, proses kreatif yang tidak dimiliki oleh pengarang lain.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa menulis puisi

adalah kegiatan menungkan ide, gagagasan serta pikiran-pikiran kedalam sebuah

karya tulis dan dalam menulis puisi penyair mampu memiliki pemahaman yang baik,

mampu mengetahui unsur-unsur yang pada pada puisi sehingga mampu menciptakan

sebuah puisi yang imajinatif dan kreatif.

5. Media Gambar

a. Pengertian media gambar

Gagne (Melalui Sadiman, 2008:7) menyatakan media adalah berbagai macam jenis

komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar.

Pengertian yang berbeda dikemukakan oleh Asosiasi Pendidikan Nasioanal

(melalui Sadiman, 2008:10) menyatakan bahwa media adalah bentuk-bentuk

komunikasi baik tercetak maupun audiovisual serta peralatannya.

Adapun batasan yang diberikan, ada persamaan dia antara batasan tersebut, yaitu

media adalah segala sesuatu yang dapat menyampaikan pesan sehingga mudah di

terima oleh penerima khususnya siswa dengan media siswa lebih mudah memahami

suatu pelajaran, dengan penggunaan media dapat merangsang minat belajar siswa serta

dalam proses belajar mengajar.

Page 26: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

12

Berdasarkan pengertian yang telah disebutkan di atas, dapat disimpulkan bahwa

media adalah perantara atau pengantar, dapat berbentuk audio, visusal, atau audio

visual, yang dirancang untuk menarik atau menumbuh kembangkan daya kreatifitas

siswa dan motivasi belajar siswa, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar

semaksimal mungkin.

a. Kelebihan Media Gambar

1. Bersifat kongkrit, mudah di mengerti

2. Gambar dapat mengatasi batasan ruang dan waktu. Peristiwa –peristiwa yang

terjadi dimasa lampau bias kita lihat seperti apa adanya.

3. Media gambar dapat mengatasi keterbatasan pengamatan kita

4. Dapat memudahkan memperjelas masalah

5. Siswa mudah memahaminya

6. Bias digunakan dimana saja,

7. Bisa menampilkan gambar, grafik atau diagram

8. Dapat digunakan tidak hanya satu orang

9. Dapat digunakan untuk umpan balik.

b. Langkah – Langkah Penggunaan Media Gambar

Langkah –langkah penggunaan media gambar yaitu sebagai berikut:

1. Siswa dijelaskan tentang pengertian puisi dan unsur-unsur yang digunakan

dalam puisi.

2. Siswa diberikan contoh puisi dengan tema tertentu, kemudian siswa diminta

membaca puisi tersebut.

3. Guru membawa sekumpulan gambar kemudian di perlihatkan kepada siswa

di depan kelas.

4. Siswa di minta untuk mengamati gambar tersebut dan diminta untuk

memahaminya.

5. Guru memperlihatkan sebuah contoh puisi berdasarkan gambar.

6. Guru membagikan gambar tersebut kepada setiap siswa.

7. Guru melatih siswa membuat sebuah puisi berdasarkan tema, diksi, rima,

gaya bahasa dan amanat.

Page 27: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

13

8. Guru kemudian mengadakan tes untuk melihat kemampuan siswa dalam

menulis puisi menggunakan media gambar.

1.2 Hasil Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan dalam penelitian ini antara lain sebagai berikut:

1. Penelitian yang dilakukan Nursamsia, pada tahun 2015 dengan judul

“Kemampuan Menulis Puisi dengan menggunakan Media Gambar Siswa kelas VII

SMP Negeri 2 Lamasi Kecamatan Walenrang Kabupaten Luwu”. Penelitian ini

merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pengambil sampel teknik

“Purposive sampling” artinya penunjukkan langsung. Hasil analisis data awal yang

diperoleh yaitu adanya perbedaan skor yang diperoleh siswa tiap aspek. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa terdapat 19 siswa atau sekitar 76% siswa meraih

nilai diatas 75 dan 6 siswa atau sekitar 24% siswa yang memperoleh nilai dibawah

75 dengan nilai rata-rata yaitu 77. Hasil tersebut menunjukkan bahwa siswa mampu

untuk menulis puisi dengan menggunkan media gambar.

2. Penelitian yang dilakukan Edo Pratamadani, pada tahun 2014 dengan judul

“Kemampuan Menulis Puisi Menggunakan Media Gambar Siswa SMPN 3

Bayanghari. Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriftif kuantitatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa unsur tema tergolong mampu dengan

interval 88,3, unsur diksi tergolong kriteria kurang mampu dengan interval 69,3,

unsur majas tergolong kriteria cukup dengan interval persentase 65,7 dan unsur

amanat tergolong kriteria cukup dengan interval 72,5.

Berdasarkan beberapa penelitian yang relevan, penelitian dapat menyimpulkan

persamaan dan perbedaan dari penelitian tersebut. Persamaan penelitian yaitu

bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis puisi. Perbedaannya yaitu

penelitian yang relevan yang dilakukan oleh Nursamsia menggunakan analisis data

deskriptif kualitatif sedangkan analisis data yang digunakan Edo Pratamadani

adalah analisis data deskriptif kuantitatif.

Page 28: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

14

2.3 Kerangka Pikir

Materi menulis puisi merupakan salah satu indikator yang harus dicapai pada mata

pelajaran bahasa Indonesia dan perlu di ajarkan pada saat ini untuk mengetahui dan

meningkatkan kemumampuan siswa dalam menungkan idenya serta gagasanya

menjadi tulisan yang kreatif, dan juga untuk mengetahui apakah dengan penggunaan

media ini mampu meningkatkan minat siswa dalam menulis puisi.

Gambar 1. Kerangaka pikir

Pembelajaran Bahasa

Indonesia

Keterampilan berbahasa

Menulis

Pembelajaran menulis

puisi menggunakan

media gambar

Analisis Data

Temuan

K-13

Page 29: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

15

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian dan Desain Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif yang bersifat

deskriftif. Sedangkan desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain

penelitian deskriftif, dimana tujuannya untuk mendeskripsikan, gambaran secara

factual dan akurat berdasarkan fakta-fakta yang di selediki.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SDN 63 Ponjalae Baru Kelas IV pada semester genap

2019/2020.

3.3 Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae

Baru.

2. Sampel

Yang menjadi sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae

Baru yang berjumlah 27 siswa.

3.4 Defenisi Operasional

1. Menulis puisi adalah salah satu cara untuk mengekspresikan dengan cara

menuangkan ide, gagasan serta pikiran-pikiran kedalam bentuk sebuah tulisan.

2. Media gambar adalah sebuah alat yang digunakan dalam proses pembelajaran

yang dapat memudahkan siswa memahami suatu pembelajaran dan juga dapat

meningkatkan motivasi dan minat siswa untuk belajar.

Page 30: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

16

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Pengmpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik sebagi berikut:

1. Observasi

Ovservasi pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui keadaan kelas, untuk

mengetahui jumlah siswa, dan apa yang menjadi masalah dalam proses pembelajaran.

2. Tes

Tes pada penelitian ini digunakan untuk mengukur kemampuan siswa, dengan cara

memberikan soal unjuk kerja kepada masing-masing siswa dengan tujuan

mendapatkan sebuah data tentang kemampuan siswa dalam menulis puisi.

3. Penilaian

Penilaian pada penelitian ini sangat penting, penilaian ini berfungsi untuk

mengetahui hasil kemampuan siswa, dengan cara memasukkan nilai yang telah di

peroleh siswa berdasarkan aspek yang dinilai.

3.6 Instrument Penelitian

Instrument penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu tes, tes ini

digunakan untuk mengukur kemampuan siswa

3.7 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah statistik deskriftif.

1. Analisis data deskriftif

Analisis data deskriftif adalah teknik analisis data yang digunakan untuk

menganalisis data dengan cara mendeskrifsikan gambaran data-data yang telah di

peroleh dan dikumpulkan. Analisis data deskriftif ini digunakan untuk

mendeskrifsikan hasil belajar yang telah diperoleh siswa.

Data yang terkumpul selanjutnya di analisis melalui beberapa tahap.

a. Memeriksa hasil kerja siswa, lalu di nilai sesuai dengan aspek yang telah ditentukan

b. Mencatat skor yang di peroleh siswa menjadi nilai dengan menggunakan rumus

N = SM/SI x 100

Keterangan:

N = Tingkat Penguasaan

Page 31: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

17

SM = Skor yang di peroleh siswa

SI = Skor yang harus di capai

c. Mendeskripsikan hasil kemampuan siswa.

d. Menentukan nilai rata-rata hitung siswa dari setiap aspek dengan menggunakan rumus

M =∑FX/ N

Keterangan:

M = Nilai rata-rata

∑fx = Skor yang di peroleh

N = Jumlah sampel

e. Membuat daftar tebel distribusi frekuensi pada setiap aspek

f. Membuat daftar skor mentah untuk mengetahui nilai rata-rata kemampuan menulis

puisi setiap siswa

Tabel 1. Kriteria penilaian menulis

No Aspek yang dinilai Bobot

1 Tema 25

2 Diksi 20

3 Rima 15

4 Gaya bahasa 20

5 Amanat 20

Jumlah 100

Sumber: Penilaian dan Pengajaran Bahasa dan Sastra ( Burhan Nurgiantoro 2009:58)

Tabel 2. Tingkat penguasaan materi dan kategorinya

Skor Kategori

Page 32: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

18

0%-54% Sangat kurang

55% -64% Kurang

65% -74% Cukup

75% - 84% Baik

85% - 100% Sangat mampu

Sumber: Widyoko 2009

Tabel 3. Kriteria Kemampuan Minimum ( KKM)

Perolehan nilai Frekuensi Persentase %

Nilai ≥ 70

Nilai ≤ 70

Jumlah

Sumber: Data kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru

Tolak ukur kemampuan menulis puisi siswa ditetapkan berdasarkan ketentuan

sebagai berikut. Jika jumlah siswa mencapai 75% yang mendapat nilai ≥70 maka

dianggap mampu dan jika jumlah siswa kurang 75% yang mendapat nilai ≤70 maka

dianggap tidak mampu.

BAB IV

Page 33: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

19

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Peneltian

1. Hasil Penelitian Kemampuan Menulis Puisi siswa Menggunakan Media

Gambar SDN 63 Ponjalae Baru.

Pada peneltian ini data yang dideskrifsikan berupa skor kemampuan menulis puisi

berbantuan media gambar pada kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru. Data diperoleh

dengan memberikan lembar kerja kepada 27 siswa yang menjadi sampel. Hasil dari

penelitian ini berupa hasil kuantitatif, yaitu uraian yang menggambarkan kemampuan

menulis puisi siswa menggunakan media gambar.

a. Hasil penelitian aspek tema

Tabel 4. Daftar skor kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media gambar

ditinjau dari aspek tema.

No Inisial siswa Skor Nilai

1 AY 25 100

2 I 15 60

3 MY 25 100

4 FY 25 100

5 IP 15 60

6 S 15 60

7 H 25 100

8 O 15 60

9 F 25 100

10 NY 15 60

11 Y 25 100

12 HY 25 100

13 RY 25 100

14 YS 15 60

15 W 25 100

16 A 25 100

17 L 25 100

18 RS 25 100

19 FL 25 100

20 ADP 25 100

21 WS 15 60

22 RA 25 100

23 KS 25 100

24 T 25 100

25 RA 25 100

26 KU 25 100

27 FK 25 100

Sumber . data primer setelah diolah (2020)

Page 34: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

20

Tabel ini menunjukkan bahwa Sampel yang mendapat nilai 25 berjumlah 20

sampel, sampel yang mendapat nilai 15 berjumlah 7 sampel dan tidak ada sampel yang

mendapat nilai 10 pada aspek ini.

Setelah data pada tabel 4 diolah dengan menggunkan rumus persentase yaitu, skor

yang diperoleh siswa dibagi dengan skor yang harus dicapai, dan skor yang harus di

capai pada aspek tema ini yaitu 25 kemudian dikali dengan skor maksimal. Ternyata

tingkat penguasaan tertinggi yang dicapai siswa adalah 100, dan terendah 40. Sampel

yang mendapat nilai 100 berjumlah 20 (74,07%) sampel, sampel yang mendapat nilai

60 berjumlah 7 (25,92%) sampel, dan sampel yang tingkat penguasaannya 40 tidak ada.

Setelah tingkat penguasaan setiap siswa diketahui pada aspek ini kemudian di buatkan

tabel distribusi frekuensi untuk mengetahui nilai rata-rata.

Tabel 5 Distribusi frekuensi aspek tema

No X F FX Rata-rata

1 100 20 2.000

2 60 7 420 2.420/27

3 40 0 0

Jumlah N=27 2.420 89,62

Sumber: Data primer setelah diolah (2020)

Data pada tabel 5 dipeoleh rata-rata 89,62, nilai rata-rata tersbut diperoleh dari

skor yang di peroleh dibagi dengan jumlah siswa. dapat disimpulkan bahwa

kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar pada aspek tema tergolong

kategori sangat baik dengan interval 85 – 100.

Page 35: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

21

b. Hasil penelitian aspek diksi

Tabel 6. Daftar skor kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media gambar

ditinjau dari aspek diksi.

No Inisial siswa Skor Nilai

1 AY 20 100

2 I 15 75

3 MY 15 75

4 FY 20 100

5 IP 10 40

6 S 15 75

7 H 10 40

8 O 15 75

9 F 10 40

10 NY 15 75

11 Y 15 75

12 HY 15 75

13 RY 20 100

14 YS 10 40

15 W 15 75

16 A 15 75

17 L 10 40

18 RS 15 75

19 FL 15 75

20 ADP 10 40

21 WS 10 40

22 RA 10 40

23 KS 15 75

24 T 15 75

25 RA 15 75

26 KU 15 75

27 FK 15 75

27

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel ini menunjukkan bahwa skor tertinggi pada aspek menentukan diksi

yang diperoleh sampel adalah 20 dan skor terendah yang diperoleh adalah 10

Setelah data pada tabel 6 di olah dengan menggunkan rumus persentase yaitu,

skor yang di peroleh siswa dibagi dengan skor yang harus dicapai, dan skor yang harus

di capai pada aspek diksi ini yaitu 20 kemudian di kali dengan skor maksimal. Ternyata

tingkat penguasaan tertinggi yang di capai siswa adalah 100, dan terendah 50. Sampel

yang mendapat nilai 100 berjumlah 3 (11,11%) sampel, sampel yang mendapat nilai

75 berjumlah 16 (59,25%) sampel, dan sampel yang tingkat penguasaannya 40

Page 36: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

22

berjumlah 8 (29,62). Setelah tingkat penguasaan setiap siswa di ketahui pada aspek ini

kemudian di buatkan tabel distribusi frekuensi untuk mengetahui nilai rata-rata.

Tabel 7. Distribusi frekuensi aspek diksi

No X F FX Rata-rata

1 100 3 300

2 75 16 1.200 1.900/ 27

3 50 8 400

Jumlah N=27 1.900 70,37

Sumber: Data primer setelah diolah (2020)

Data pada tabel 7 di peoleh rata-rata 70,37, nilai rata-rata tersbut di peroleh dari

skor yang di peroleh di bagi dengan jumlah siswa. dapat disimpulkan bahwa

kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar pada aspek diksi tergolong

kategori cukup dengan interval 65 – 74.

c. Hasil penelitian aspek rima

Page 37: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

23

Tabel 8. Daftar skor kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media gambar

ditinjau dari aspek rima. No Inisial siswa Skor Nilai

1 AY 10 66

2 I 15 100

3 MY 10 66

4 FY 15 100

5 IP 15 100

6 S 15 100

7 H 10 66

8 O 15 100

9 F 10 66

10 NY 15 100

11 Y 15 100

12 HY 10 66

13 RY 10 66

14 YS 5 33

15 W 10 66

16 A 10 66

17 L 5 33

18 RS 10 66

19 FL 10 66

20 ADP 5 33

21 WS 15 100

22 RA 10 66

23 KS 10 66

24 T 10 66

25 RA 5 33

26 KU 10 66

27 FK 10 66

27

Sumber. Data primer setelah diolah

Tabel ini menunjukkan bahwa Sampel yang mendapat nilai 15 berjumlah 6

sampel, sampel yang mendapat nilai 10 berjumlah 16 sampel dan siswa yang mendapat

nilai 5 berjumlah 5 sampel.

Setelah data pada tabel 8 di olah dengan menggunkan rumus persentase yaitu,

skor yang di peroleh siswa dibagi dengan skor yang harus dicapai, dan skor yang harus

di capai pada aspek rima ini yaitu 15 kemudian di kali dengan skor maksimal. Ternyata

tingkat penguasaan tertinggi yang di capai siswa adalah 100, dan terendah 33. Sampel

yang mendapat nilai 100 berjumlah 6 (22,22%) sampel, sampel yang mendapat nilai

66 berjumlah 16 (59,25%) sampel, dan sampel yang tingkat penguasaannya 33

berjumlah 6 (18,51). Setelah tingkat penguasaan setiap siswa di ketahui pada aspek ini

kemudian di buatkan tabel distribusi frekuensi untuk mengetahui nilai rata-rata.

Page 38: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

24

Tabel 7. Distribusi frekuensi aspek rima

No X F FX Rata-rata

1 100 6 600

2 66 16 1.056 1.821/ 27

3 33 5 165

Jumlah N=27 1.821 67,44

Sumber: Data primer setelah diolah (2020)

Data pada tabel 8 di peoleh rata-rata 67,44, nilai rata-rata tersbut di peroleh dari

skor yang di peroleh di bagi dengan jumlah siswa. dapat disimpulkan bahwa

kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar pada aspek rima tergolong

kategori cukup dengan interval 65 – 74.

d. Hasil penelitian aspek gaya bahasa

Page 39: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

25

Tabel 9. Daftar skor kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar

ditinjau dari aspek gaya bahasa No Inisial siswa Skor Nilai

1 AY 15 75

2 I 10 50

3 MY 20 100

4 FY 15 75

5 IP 15 75

6 S 10 50

7 H 15 75

8 O 10 50

9 F 15 75

10 NY 15 75

11 Y 10 50

12 HY 10 50

13 RY 15 75

14 YS 10 50

15 W 15 75

16 A 10 50

17 L 15 75

18 RS 15 75

19 FL 10 50

20 ADP 10 50

21 WS 15 75

22 RA 10 50

23 KS 10 50

24 T 10 50

25 RA 10 50

26 KU 10 50

27 FK 10 50

27

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel ini menunjukkan bahwa Sampel yang mendapat nilai 20 berjumlah 1

sampel, sampel yang mendapat nilai 15 berjumlah 11 sampel dan siswa yang mendapat

nilai 10 berjumlah 15 sampel.

Setelah data pada tabel 9 di olah dengan menggunkan rumus persentase yaitu,

skor yang di peroleh siswa dibagi dengan skor yang harus dicapai, dan skor yang harus

di capai pada aspek gaya bahasa ini yaitu 20 kemudian di kali dengan skor maksimal.

Ternyata tingkat penguasaan tertinggi yang di capai siswa adalah 100, dan terendah 50.

Sampel yang mendapat nilai 100 berjumlah 1 (3,70%) sampel, sampel yang mendapat

nilai 75 berjumlah 11 (40,74%) sampel, dan sampel yang tingkat penguasaannya 50

Page 40: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

26

berjumlah 15 (55,55). Setelah tingkat penguasaan setiap siswa di ketahui pada aspek

ini kemudian di buatkan tabel distribusi frekuensi untuk mengetahui nilai rata-rata.

Tabel 7. Distribusi frekuensi aspek gaya bahasa

No X F FX Rata-rata

1 100 1 100

2 75 11 825 1.675/ 27

3 50 15 750

Jumlah N=27 1.675 62,03

Sumber: Data primer setelah diolah (2020)

Data pada tabel 8 di peoleh rata-rata 62,03, nilai rata-rata tersbut di peroleh dari

skor yang di peroleh di bagi dengan jumlah siswa. dapat disimpulkan bahwa

kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar pada aspek gaya bahasa terg

olong kategori kurang dengan interval 55 – 64.

Page 41: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

27

e. Hasil penelitian aspek amanat

Tabel 10. Daftar skor kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar

ditinjau dari aspek amanat No Inisial siswa Skor Nilai

1 AY 10 50

2 I 15 75

3 MY 10 50

4 FY 15 75

5 IP 10 50

6 S 10 50

7 H 15 75

8 O 10 50

9 F 10 50

10 NY 15 75

11 Y 15 75

12 HY 15 75

13 RY 15 75

14 YS 15 75

15 W 15 75

16 A 15 75

17 L 15 75

18 RS 15 75

19 FL 15 75

20 ADP 15 75

21 WS 15 75

22 RA 15 75

23 KS 15 75

24 T 15 75

25 RA 15 75

26 KU 15 75

27 FK 15 75

27

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel ini menunjukkan bahwa Sampel yang mendapat nilai 20 berjumlah 0 sampel,

sampel yang mendapat nilai 15 berjumlah 21 sampel dan siswa yang mendapat nilai

10 berjumlah 6 sampel.

Setelah data pada tabel 10 di olah dengan menggunkan rumus persentase yaitu, skor

yang di peroleh siswa dibagi dengan skor yang harus dicapai, dan skor yang harus di

capai pada aspek amanat ini yaitu 20 kemudian di kali dengan skor maksimal. Ternyata

tingkat penguasaan tertinggi yang di capai siswa adalah 75, dan terendah 50. Sampel

yang mendapat nilai 100 berjumlah 0 (0%) sampel, sampel yang mendapat nilai 75

berjumlah 21 (77,77%) sampel, dan sampel yang tingkat penguasaannya 50 berjumlah

Page 42: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

28

6 (22,22). Setelah tingkat penguasaan setiap siswa di ketahui pada aspek ini kemudian

di buatkan tabel distribusi frekuensi untuk mengetahui nilai rata-rata.

Tabel 10. Distribusi frekuensi aspek amanat

No X F FX Rata-rata

1 100 0 0

2 75 21 1,575 1.875/ 27

3 50 6 300

Jumlah N=27 1.875 69,44

Sumber : Data primer setelah diolah (2020)

Data pada tabel 10 dipeoleh rata-rata 69,44, nilai rata-rata tersbut di peroleh

dari skor yang di peroleh dibagi dengan jumlah siswa. dapat disimpulkan bahwa

kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar pada aspek amanat tergolong

kategori cukup dengan interval 65 – 74.

Dapat diketahui bahwa persentase masing-masing setiap aspek yang telah

dilakukan. Persentase dari unsur tema, tergolong kreteria sangat mampu dengan

interval persentase 89,62, unsur diksi tergolong kriteria cukup dengan interval 70,37,

unsur rima tergolong kriteria cukup dengan interval 67,44, unsur gaya bahasa tergolong

dalam kriteria kurang dengan interval 62,03. Dari hasil pengolalaan data dari 5 aspek

dapat diketahui bahwa kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar siswa

kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru, aspek yang paling tinggi dan mudah di pahami siswa

yaitu aspek tema, dimana siswa mampu mengemas tema berkriteria sangat mampu. Hal

ini mneunjukkan bahwa siswa mampu menghubungkan antara objek gambar dengan

tema yang ditentukan, sehinggah siswa mampu membuat judul sesuai dengan tema.

2. Hasil Penelitian Kemampuan Menulis Puisi Siswa Menggunakan Media

Gambar Pada Siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

Page 43: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

29

Pada bagian ini peneliti akan membahasa secara rinci hasil penelitian sesuai

dengan data yang diperoleh pada saat di lapangan. Hasil penelitian ini berupa hasil

penelitian kuantitatif dimana peneliti akan menguraikan gambaran tentang

kemampuan menulis puisi siswa . langkah yang digunakan dalam menganalisis data

yaitu dengan membuat daftar skor mentah yang telah diperoleh sampel. Berikut adalah

tabel skor yang di peroleh sampel.

Tabel 9. Distribusi frekuensi skor mentah

No Skor Frekuensi

1 90 3

2 80 6

3 75 4

4 70 6

5 65 5

6 60 1

7 55 1

8 50 1

Jumlah 27

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel 9 menunjukkan bahwa dari 27 sampel, skor tertinggi yaitu 90 dan skor

terendah 50. Sampel yang mendapat skor 90 di peroleh 3 sampel, skor 80 diperoleh

6 sampel, skor 75 diperoleh 4 sampel, skor 70 diperoleh 6 sampel, skor 65 diperoleh

5 sampel, skor 60 diperoleh 1 sampel, skor 55 diperoleh 1 sampel, skor 50 diperoleh

1 sampel.

Tabel 10. Distribusi frekuensi dan presentase nilai kemampuan menulis puisi

siswa menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

No Skor Frekuensi Persentase

1 90 3 11.1

Page 44: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

30

2 80 6 22.2

3 75 4 14.8

4 70 6 22.2

5 65 5 18.5

6 60 1 3.7

7 55 1 3.7

8 50 1 3.7

Jumlah 27 100

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel 10 menunjukkan bahwa nilai yang di peroleh sampel bervariasi. Sampel yang

memperoleh nilai 90 berjumlah 3 sampel (11,1 %), sampel yang memperoleh nilai 80

berjumlah 6 sampel (22.2 %), sampel yang mendapat nilai 75 berjumlah 4 sampel (14,8

%), sampel yang mendapat nilai 70 berjumlah 6 sampel (22,2%), sampel yang

memperoleh nilai 65 berjumlah 5 sampel (18,5%), sampel yang mendapat nilai 60

berjumlah 1 sampel (3,7%), sampel yang memperoleh nilai 55 berjumlah 1 sampel

(3,7%), sampel yang mendapat nilai 50 berjumlah 1 sampel (3,7%).

Tabel 11. perolehan nilai rata-rata kemampuan menulis puisi siswa menggunakan

media gambar pada siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru. No Nilai (X) Frekuensi (N) Jumlah nilai Hasil

1 90 3 270

1960/27

2 80 6 480

3 75 4 300

4 70 6 420

5 65 5 325

6 60 1 60

7 55 1 55

8 50 1 50

Jumlah 27 1.960 72,59

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel 11 menunjukkan bahwa nilai rata-rata yang di peroleh siswa dalam menulis

puisi menggunakan media gambar adalah 72,59, dimana nilai tersebut di peroleh dari

jumlah skor di kali dengan frekuensi , lalu jumlah seluruh nilai di bagi dengan jumlah

seluruh siswa.

Tabel 12. Kategori interval nilai siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

No Interval nilai Kategori Frekuensi persentase (%)

1 85-100 Sangat baik 3 11,11

2 75-84 Baik 10 37,03

Page 45: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

31

3 65-74 Cukup 11 40,74

4 55-64 Kurang 2 7,40

5 0-54 Sangat kurang 1 3,70

Jumlah 27 100

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel 12 menunjukkan bahwa tingkat kemampuan menulis puisi siswa pada

kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru. Kategori sangat baik diperoleh 3 sampel (11,11%),

kategori bauk di peroleh 10 sampel (37,03%), kategori cukup di peroleh 11 sampel

(40,74%), kategori kurang di peroleh 2 sampel (7,40%), dan kategori sangat kurang

diperoleh 1 sampel (3,70%). Untuk lebih jelas, perhatikan diagram di bwah ini.

Gambar2. Kategori interval nilai kemampuan menulis puisi siswa

menggunakan media gambar kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

Tabel 13. Hasil pencapaiaan KKM siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

No Perolehan nilai Frekuensi Persentase%

1 Nilai ≥ 70 19 70

2 Nilai ≤70 8 30

Jumlah 27 100

Sumber. Data primer setelah diolah (2020)

Tabel 13 menunjukkan bahwa hasil pencapaian KKM menentukan kemampuan

menulis puisi siswa menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae

Baru. KKM yang telah di tetapkan oleh pihak sekolah yaitu 70. Sampel yang

Sangat Kurang Kurang Cukup Baik Sangat Baik

Page 46: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

32

mendapat nilai 70 keatas atau yang melampaui nilai KKM berjumlah 19 sampel (70%),

sedangkan sampel yang mendapat KKM dibawah 70, yaitu berjumlah 8 sampel (30%).

Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis puisi siswa

menggunakan media gambar masih belum maksimal, siswa dikatakan mampu apabila

siswa memperoleh nilai 70 keatas mencapai 75%.

Gambar.2 Hasil pencapaian KKM siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.

4.2 Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian, data dari setiap aspek yang dinilai dan data

keseluruhan nilai siswa, maka hasil analisis data peraspek dapat di simpulkan bahwa

kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63

Ponjalae Baru belum mampu. Hasil tersebut dapat dibuktikan dari 5 aspek yang dinilai,

hanya satu aspek yang berada pada kategori sangat baik , aspek tersebut adalah aspek

tema dengan persentase 89,62 %. Hasil penelitian ini didukung oleh hasil penelitian

sebelumnya yang dilakukan oleh Edo Pratamadani dengan judul skripsi “ Kemampuan

Menulis Puisi Menggunakan Media Gambar Siswa SMPN 3 Batanghari”. Hasil

penelitiannya menunjukkan bahwa dari 5 aspek yang dinilai hanya satu aspek yang

berada pada kategori sangat baik, aspek tersebut adalah aspek tema dengan persentase

88,3%.

19 sampel8 sampel

30%

70 %

Page 47: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

33

Murjama (2011: 69) mengemukakan bahwa melalui kegiatan menulis, penulis

mampu mengungkapkan gagasan, pikiran, perasaan, pendapat, dan pengalamannya,

hasil dari kegiatan menulis adalah puisi. Teori ini bertentangan dengan hasil penelitian

yang dilakukan di SDN 63 Ponjalae Baru karena kemampuan menulis puisi siswa

menggunakan media gambar, siswa belum mampu menggungkapkan gagasan atau

idenya dalam membuat sebuah puisi. Hal ini dapat di lihat dari 5 aspek yang dinilai

dimana aspek tema berada pada kategori sangat baik dengan nilai 89,62%, aspek diksi

berada pada kategori pada kategori cukup dengan nilai 70,37%, aspek rima berada

pada kategori cukup dengan 67,44%, aspek gaya bahasa berada pada kategori kurang

dengan nilai 62,03%, dan aspek amanat berada pada kategori cukup dengan nilai

69,44%.

Dapat diketahui bahwa nilai tertinggi dari 5 aspek tersebut adalah tema, tema

masuk dalam kategori sangat baik dengan nilai 89,62. Pada unsur tema ini siswa sudah

mampu membuat judul sesuai dengan tema yang di berikan.

Sesuai dengan judul penelitian, “Kemampuan Menulis Puisi Menggunakan Media

Gambar Siswa Kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru.” Menulis adalah kegiatan komunikasi

atau penyampaian informasi berupa pesan yang dilakukan secara tertulis yang

bertujuan untuk menyampaikan informasi kepada orang lain dengan menggunakan

media tulis.

Hasil penelitian kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar siswa

kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru setelah diadakan tes di peroleh nilai rata-rata 72,59.

Kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media gambar masih tergolang rendah

untuk lebih jelas dapat dilihat dari sampel yang mendapat nilai 90 berjumlah 3 (11,1%)

sampel, sampel yang memperoleh nilai 80 berjumlah 6 sampel (22.2 %), sampel yang

mendapat nilai 75 berjumlah 4 sampel (14,8 %), sampel yang mendapat nilai 70

berjumlah 6 sampel (22,2%), sampel yang memperoleh nilai 65 berjumlah 5 sampel

(18,5%), sampel yang mendapat nilai 60 berjumlah 1 sampel (3,7%), sampel yang

memperoleh nilai 55 berjumlah 1 sampel (3,7%), sampel yang mendapat nilai 50

berjumlah 1 sampel ( 3,7%).

Page 48: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

34

Teori yang dikemukakan oleh Mulyasa (2004) menyatakan bahwa peserta didik

dipandang tuntas jika mampu menguasai minimal 65% dari seluruh tujuan

pembelajaran, keberhasilan kelas dilihat dari jumlah peserta didik yang mampu

minimal 65%, sekurang-kurangnya 85% jumlah siswa yang ada di kelas tersebut. Dari

hasil penelitian kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar di peroleh nilai

rata-rata 72,59. Siswa yang tuntas atau mencapai nilai KKM sebanyak 19 siswa dengan

persentase 70%. Ini menunjukkan bahwa hasil penelitian yang dilakukan bertentangan

dengan teori yang dikemukakan oleh Mulyasa (2004)

Tolak ukur kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media gambar, sudah

di tetapkan berdasarkan ketentuan. Dapat diketahui bahwa nilai KKM yang harus di

capai siswa adalah 70. Siswa yang mendapat nilai di atas 70 sebanyak 19 (70%),

sedangkan siswa yang mendapat nilai di bawah 70 sebanyak 8 (30%). Dapat

disimpulkan bahwa kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar siswa

kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru belum mampu karena siswa yang memperoleh nilai di

atas 70 belum mencapai 75%. Sehingga kemampuan menulis puisi siswa masih belum

mampu dan berada pada kategori cukup.

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Page 49: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

35

5.1 Simpulan

Berdasarkan uraian hasil penelitian dari setiap aspek, dan uraian nilai keseluruhan

siswa yang di peroleh, dapat peneliti simpulkan bahwa kemampuan menulis puisi siswa

menggunakan media gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru berada pada

kategori cukup. Nilai rata-rata kemampuan menulis puisi siswa menggunakan media

gambar siswa kelas IV SDN 63 Ponjalae Baru adalah 72,59. Ini dibuktikan dari 5

aspek, hanya satu aspek yang berada pada kategori mampu yaitu aspek tema dengan

persentase 89,62%. Aspek terendah berada pada aspek gaya bahasa dengan persentase

62,03%. Siswa yang mencapai nilai KKM sebanyak 19 siswa dengan persentase 70%

sedangkan siswa yang belum mencapai KKM sebanyak 8 siswa dengan persentase

30%.

Dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian yang dilakukan di SDN 63 Ponjalae Baru

pada siswa kelas IV dengan 27 sampel belum mampu mampu.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil kesimpulan di atas maka peneliti mengemukakan tiga saran

sebagai berikut.

1. Kepada selurh siswa kelas IVSDN 63 Ponjalae Baru agar terus berlatih dalam

membuat puisi menggunakan media, karena dengan penggunaan sebuah media

dapat membantu mencapai tujuan pembelajaran.

2. Kepada guru mata pelajaran bahasa Indonesia agar kiranya dalam pembeljaran

bahasa Indonesia dapat memenfaatkan sebuah media pembelajaran khususnya

dalam pelajaran menulis puisi agar siswa mudah untuk menungkan ide-idenya

kedalam bentuk tulisan.

3. untuk peneliti dan peneliti lain dapat di jadikan bahan masukan dan perbandingan

dalam melalakukan penelitian yang berkaitan dengan skripsi ini.

DAFTAR PUSTAKA

Alfianti, N. 2014. Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Peningkatan

Keterampilan Menulis Puisi Siswa IX MTS Jabal Nur Cipondoh Tangerang

Page 50: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

36

Skripsi. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Kegutuan Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.Jakarta.

Depdiknas, 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.

Depdiknas. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Ekasari, D.A. Nurhayati, A, dan Suwoti., 2014. Peningkatan Keterampilan Menulis

Puisi Melalui Strategi Pikir Plus dengan Menggunakan Gambar Peristiwa.

Jurnal Online. Palopo 03 Januari 2020.

Enre, F.A. (1988). Dasar-dasar Keterampilan Menulis. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan.

Febrianti, F. 2016. Kemampuan Menulis Puisi Berdasarkan Pengalaman Wisata Kelas

VII SMPN 3 Makale Kabupaten Tanah Toraja. Skripsi. Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Cokroaminoto Palopo. Palopo.

Haryadi dan Zamzami. (1997). Peningkatan Keterampilan Berbahasa Indonesia.

Yogyakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Kusnaidi, C, Sujtipto, B. 2013. Media Pembelajaran Manual dan Digital. Bogor:

Ghalia Indonesia.

Murjamal, Daeng. 2011. Terampil Berbahasa. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Nugroho, RA. 2014. Keefektifan Strategi Pembelajaran Menulis Puisi Dengan Teknik

Akrostik Pada Siswa Kelas VIII SMPN 5 Wates. Skripsi Fakultas Ilmu Bahasa

dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.

Nurgiyanto, Burhan. (2005). Sastra Anak. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Nursamsia, 2015. Kemampuan menulis puisi menggunakan media gambar siswa kelas

VII SMPN 2 Lamasi Kecamatan Walenrang Kabupaten Luwu. Skripsi. Palopo.

Sadiman, A.S. 2008. Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan, dan

Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Tarigan, H.G. 2013. Menulis sebagai suatu keterampilan berbahasa.Bandung:

Angkasara.

Tarigan, Henry Guntur. (1982). Menulis sebagai suatu Keterampilan Berbahasa.

Yanti, 2016. Keefektifan Media Visual Pembelajaran Menulis Puisi Bebas Siswa Kelas

X SMA Muhammadiyah Palopo. Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Cokroaminoto Palopo.Palopo

Page 51: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

37

Page 52: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

38

L

A

M

P

I

R

A

N

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Page 53: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

39

Satuan : SDN 63 Ponjalae Baru

Kelas/Semester : IV/2

Tema/Subtema/PB : 6 Cita-Citaku/1 Hebatnya cita-citaku/PB 1

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit

Hari/Tanggal :

A. Kompetensi Inti

1. Menerima, menghargai dan menjalankan ajaran Agama yang dianutnya.

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya

diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan

rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan

benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,

dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam

tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui kegiatan mengamati teks puisi dan menjawab pertanyaan yang terkait

dengan puisi, siswa dapat menjelaskan cara membuat puisi dengan benar.

2. Melalui kegiatan mengamati contoh-contoh puisi, siswa dapat membuat puisi

secara mandiri dengan baik.

3. Dengan mengamati daur hidup dua makhluk hidup yang berbeda siswa dapat

membandingkan dua daur hidup binatang dengan cermat.

4. Dengan membandingkan siklus hidup makhluk hidup yang berbeda siswa dapat

melaporkannya dengan tepat.

C. Kompetensi Dasar Dan Indikator

Bahasa Indonesia

Kompetensi Dasar

Page 54: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

40

3.6 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara secara lisan dan tulis dengan

tujuan untuk kesenangan.

4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat

sebagai bentuk ungkapan diri.

Indikator

3.6.1 Menjelaskan cara membuat puisi dengan benar.

4.6.1 Membuat puisi secara mandiri dengan baik.

IPA

Kompetensi Dasar

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan

dengan upaya pelestariannya.

4.2 Membuat skema sikus hidup beberapa jenis makhluk hidup dengan tepat.

D. Materi Pembelajaran

1. Cara membuat puisi

2. Daur hidup dan makhluk hidup yang berbeda

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan pembelajaran : Pendekatan saintifik (mengamati,

mengkomunikasikan, dan menanya) dan pendekatan kooperatif

2. Metode : Tanya jawab, diskusi, dan penugasan

F. Media Pembelajaran

Buku Teks,contoh puisi, gambar

G. Sumber Belajar

1. Buku guru kelas IV tema 5 Cita-citaku. Buku terpadu kurikulum 2013 (revisi

2016). Jakarta Kemendikbud.

2. Buku siswa kelas IV tema 6

3. Buku perpustakaan, internet, atau narasumber

Page 55: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

41

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru memberi salam

2. Guru meminta siswa untuk berdoa

3. Guru mengecek kehadiran siswa

4. Guru mengarahkan siswa untuk

menyanyikan salah satu lagu wajib

nasional

5. Guru menjelaskan tema, dan tujuan

pembelajaran

Kegiatan

Inti

1. Guru menjelaskan materi tentang puisi

2. Guru memperlihatkan contoh puisi,

kemudian siswa diminta untuk membaca

puisi tersebut

3. Setelah melihat contoh puisi guru

meminta siswa untuk bertanya mengenai

puisi tersebut.

4. Guru memperlihatkan sekumpulan

gambar kepada siswa di depan kelas,

5. Guru meminta siswa untuk mengamati

gambar tersebut

6. Guru meminta siswa untuk bertanya

mengenai gambar tersebut

7. Guru menjelaskan kepada siswa apa yang

dimaksud dengan tema, diksi, rima, gaya

bahasa, dan amanat yang ada dalam puisi.

Page 56: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

42

8. Guru memberi kesempatan untuk

bertanya mengenai apa yang sudah di

jekaskan

9. Guru membagikan gamabar kepada siswa

10. Guru memberikan tes kepada siswa untuk

membuat sebuah puisi sesuai dengan

gambar yang diberikan,.

Penutup 1. Guru memberi kesempatan kepada siswa

untuk meyimpulkan pembelajaran

2. Guru menyimpulkan pembelajaran hari

ini

3. Guru memberi kesempatan kepada siswa

untuk menyampaikan pendapatnya

tentang pembelajaran yang telah diikuti.

4. Guru mengarahkan siswa untuk berdoa

5. Guru mengucapkan salam dan guru

membiasakan siswa bersalaman dengan

guru sebelum pulang.

I. Penilain

1. Teknik : tes tertulis

Bentuk Penilaian: Tertulis

KD Bahasa Indonesia 3.6 dan 4.6

Tujuan Kegiatan Penilaian:

Mengukur kemampuan siswa dalam membuat puisii menggunkaan media gambar

Rubrik Penilaian

Aspek yang dinilai/ skor maksimal

Page 57: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

43

No Nama

siswa

Tema

(25)

Diksi

(20)

Rima

(15)

Gaya

bahasa

(20)

Amanat

(20)

Jumlah skor

(100) 1

2

3

4

Page 58: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

44

No Aspek yang

Dinilai

Rubrik Bobot

1 Tema Memilih judul sesuai dengan tema dan mewakili keseluruhan isi puisi

25

Memilih judul kurang sesuai dengan tema dan isinya kurang mewakili isi puisi

15

Judul yang dibuat belum mewakili isi puisi 10

2 Diksi Menggunakan kata imajinatif, indah dan sesuai dengan tema.

20

Menggunakan kata sesuai dengan tema 15

Belum menggunakan kata yang imajinatif, indah dan sesuai dengan tema

10

3 Rima Dapat membuat rima yang teratur, tertata, dan mudah untuk dibaca.

15

Dapat membuat rima yang mudah dibaca 10

Puisi yang dibuat belum teratur sehinggah sulit dibaca.

5

4 Gaya bahasa Gaya bahasa yang digunakan imajinatif, sesuai dengan tema, indah dan menghasilkan makna yang mendalam

20

Gaya bahasa yang digunakan kurang indah tetapi sesuai dengan tema

15

Belum menggunakan gaya bahasa dengan baik 10

5 Amanat Dapat menghadirkan makna yang dalam, sesuai dengan tema dan memiliki pesan moral

20

Pesan yang di sampaikan dapat menghadirkan makna sesuai dengan tema

15

Pesan yang disampaikan tidak sesuai dengan tema

10

Page 59: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

45

Soal

Buatlah puisi bebas berdasarkan gambar dibawah ini

Page 60: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

46

Page 61: KEMAMPUAN MENULIS PUISI MENGUNAKAN MEDIA …

47