Kelompok aktivasi

1
Selasa, 18 Desember 2012 Kelompok aktivasi Elajaran kimia siswa yang tergolong kelompok aktivis cendrung aktif dalam kegiatan proses pembelajaran, misalnya tentang pembelajaran stoikiometri yang di anggap kebanyakan siswa mempunyai kesulitan dalam menghitung konsep mol perbandingan volum, rumus molekul, rumus empiris dan sebagaimya. Anak tersebut cendrung aktiv di kelas dengan bertanya jawab kepada guru, bias juga berinteraksi antara murut dan murut, dan lebih dominan mengerjakan soal soal tersebut sendiri dengan mengadakan penemuan baru, misalnya bias menemukan rumus yang lebih mudah untuk untuk menghitung molaritas. Aplikasi teori belajar humanistik dalam pelajaran kimia untuk anak yang bersifat reflector berdasarkan langkah langkah yang di kemukakan oleh suciati dan prasetya irawan (2001): 1. Mentukan tujuan dasar, contoh (sifat koligatif, siswa dapat menjelaskan sifat sifat koligatif larutan elektroli dan non elektrolit). 2. Menentukan materi pembelajaran, contoh,( macam macam sifat koligatif). 3. Mengidentifikasi kemampuan awal siswa, 4. Mengidentifikasi topic pembelajaran yang memungkinkan siswa aktiv melibatkan diri, 5. Merancang fasilitas belajar lingkungan dan media, 6. Membina siswa belajar aktif, 7. Membimbing siswa memahami hakikat makna dan pengalaman belajar, 8. Membimbing siswa membuat konseptualisasi pengalaman belajar, 9. Membimbing siswa mengaplikasikan konsep konsep baru kesituasi nyata, dan 10. Mengapaluasi proses dan hasil belajar. Aplikasi teori belajar honei dan mumford a.) Kelompok teoritis Pada materi

Transcript of Kelompok aktivasi

Page 1: Kelompok aktivasi

Selasa, 18 Desember 2012

Kelompok aktivasi

Elajaran kimia siswa yang tergolong kelompok aktivis cendrung aktif dalam kegiatan proses pembelajaran, misalnya tentang pembelajaran stoikiometri yang di anggap kebanyakan siswa mempunyai kesulitan dalam menghitung konsep mol perbandingan volum, rumus molekul, rumus empiris dan sebagaimya. Anak tersebut cendrung aktiv di kelas dengan bertanya jawab kepada guru, bias juga berinteraksi antara murut dan murut, dan lebih dominan mengerjakan soal soal tersebut sendiri dengan mengadakan penemuan baru, misalnya bias menemukan rumus yang lebih mudah untuk untuk menghitung molaritas.

Aplikasi teori belajar humanistik dalam pelajaran kimia untuk anak yang bersifat reflector berdasarkan langkah langkah yang di kemukakan oleh suciati dan prasetya irawan (2001):

1. Mentukan tujuan dasar, contoh (sifat koligatif, siswa dapat menjelaskan sifat sifat koligatif larutan elektroli dan non elektrolit).

2. Menentukan materi pembelajaran, contoh,( macam macam sifat koligatif).3. Mengidentifikasi kemampuan awal siswa,4. Mengidentifikasi topic pembelajaran yang memungkinkan siswa aktiv melibatkan diri,5. Merancang fasilitas belajar lingkungan dan media,6. Membina siswa belajar aktif,7. Membimbing siswa memahami hakikat makna dan pengalaman belajar,8. Membimbing siswa membuat konseptualisasi pengalaman belajar,9. Membimbing siswa mengaplikasikan konsep konsep baru kesituasi nyata, dan10. Mengapaluasi proses dan hasil belajar.

Aplikasi teori belajar honei dan mumford

a.) Kelompok teoritisPada materi