Kelompok 2
-
Upload
afifah-nur -
Category
Documents
-
view
254 -
download
4
Transcript of Kelompok 2
KOMPONEN DASAR LISTRIK
KELOMPOK 2
• Afifah Nur M (121611001)• Alanove Indra P (121611003)• Natasya Noor AP
(121611023)• Topan Tamala (121611030)
Arus DC
Jenis-jenis arus listrik
Arus AC
arus listrik dimana besarnya dan arahnya arus berubah-ubah
secara bolak-balik
arus listrik dimana arah arus yang mengalir tidak
berubah-ubah dengan waktu
Laju perubahan arus listrik dinyatakan dalam frekuensi (f),
dengan satuan Hertz (Hz)
Sinyal listrik mengalir dengan kecepatan cahaya
Jarak antar lintasan disebut panjang gelombang λ
Hubungan antara frekuensi dan panjang gelombang
Dimana c = (3 × 108 m/s).
• Pada arus DC dan AC, keduanya mengalirkan arus dari positif ke negatif. • Ketika mengukur tegangan AC dan arus
menggunakan alat ukur, nilai rms dapat diketahui.• Nilai rms pada gelombang sinus sama dengan
energi pada arus DC.
Vp= puncak amplitudo
Gelombang sinus dasar pada gambar dapat
RESISTAN (HAMBATAN)
ρ = daya hambatl = panjang
material A = luas
permukaan
Variasi hambatan pada material (platinum) berbanding lurus dengan
besarnya range Temperatur Oleh karena itu, platinum sering dipakai sebagai
sensor temperatur
Kecuali untuk metal oksida dan semikonduktor, ini mempunyai koefisien temperatur negatif . Maka
dipakai untuk thermistor.
Variasi hambatan dengan temperatur
HUKUM OHM
Digunakan pada rangkaian AC dan DC
E = Tegangan (V)I = Arus (A)
R = Hambatan (Ω)
Daya pada rangkaian muncul karena adanya
arus yang mengalir melalui hambatan
P = daya (W)E = tegangan
I = arus (A)R = hambatan
(Ω)
Jika disubtitusikan maka Rumus Daya
Pada rangkaian AC
• Resistor komposisi karbon yang memiliki nilai dari 1 Ω sampai megaohms dalam peningkatan 1, 2, 5, dan 10 persen, dimana peningkatan komposisi dijadikan toleransi, menghasilkan nilai watt yang berbeda dari 1 / 8-2 W.• Watt dapat ditingkatkan dengan menggunakan
metal film atau wire-wound resistor sampai beberapa puluh watt.
Hubungan Resistor
Resistor dapat dihubungkan seri, paralel, dan seri-paralel dalam suatu rangkaian.
Rtotal pada seri
Rtotal pada paralel
Hukum Kirchoff
Hukum Kirchoff berlaku untuk rangkaian AC dan DC.
Hukum I Kirchoff jumlah muatan listrik yang ada pada sebuah sistem tertutup adalah tetap
Hukum II Kirchoff jumlah aljabar dari GGL (Gaya Gerak Listrik) sumber beda potensial dalam sebuah rangkaian tertutup (loop) sma dengan nol
Kapasitor
komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan arus
listrik di dalam medan listrik
Kapasitas Kapasitor
C = kapasitas (F)ε = konstanta dielektrik (F/m)
A= luas permukaand = jarak antara pelat (m)
Impedansi pada kapasitor
XC = impedansi pada aliran ACf = frekuensi
C = kapasitansi
Hubungan antara hukum Ohm dan impedansi
Dimana, E = tegangan
I = arus
Kombinasi pada Kapasitor
Kapasitor dapat dihubungkan seri, paralel, kebalikan dari resistor.
Ctotal pada seri
Ctotal pada paralel
Induktor
komponen elektronika pasif (kebanyakan berbentuk torus) yang dapat menyimpan energi pada medan magnet yang ditimbulkan oleh arus listrik yang melintasinya
Rumus induktor
Rumus hubungan induktor
Ltotal pada seri
Ltotal pada paralel