Tugas Mata kuliah Penyakit Tropik

Nama Kelompok 1 :Peminatan Epidemiologi dan Penyakit Tropik 2015

Weildsrie E.R. (25010112130402)Ria nur madyahsari (25010112120050)Yuli fatma sari (25010112120061)Silfiya(25010112120077)Hany Yuliani (25010112140105)Wahid Marlisa (25010112140129)Dewi Ekowati (25010112120063)

Fakultas Kesehatan MasyarakatUniversitas Diponegoro2015Penyakit Tropik

A. Definisi Penyakit TropisPenyakit tropis adalah penyakit yang terjadi hanya, atau terutama, di daerah tropis. Dalam prakteknya, istilah ini sering mengacu pada penyakit menular yang berkembang di wilayah panas berkondisi lembab, seperti malaria, leishmaniasis, schistosomiasis, onchocerciasis, filariasis limfatik, penyakit Chagas, trypanosomiasis Afrika, dan demam berdarah. (Kamus Kesehatan ). Penyakit tropis merupakan penyakit yang banyak ditemukan di daerah tropis dan subtropis yang umumnya berupa infeksi (Sudiono, 2003). Daerah tropis yang dimaksudkan adalah daerah-daerah yang berada pada sekitar garis khatulistiwa.

BakteriJadi dapat disimpulkan penyakit tropis merupakan penyakit yang sering terjadi di daerah tropis dan subtropis terutama tentang penyakit menular yang berkembang diwilayah yang panas dan lembab pada daerah sekitar garsi khatulistiwa seperti Indonesia. Penyebaran penyakit ini sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, perubahan iklim, dan cuaca. Meski sering terjadi di daerah tropis dan subtropis, namun tidak menutup kemungkinan penyakit tropis ini terjadi di daerah beriklim sedang. Yang membedakan hanya frekuensi penderitanya saja. Ciri-ciri daerah tropis yaitu temperature yang tinggi, matahari bersinar terus, ada musim hujan dan kemarau, tingkat kelembapan udara relative tinggi.B. VirusOrganisme penyebabPenggolongan Penyakit Tropis

ParasitInfeksiusPenyakitTropik

Biasa dijumpaiSifat

NTDNoninfeksius

Penyakit baru

Penyakit tropis dibagi kedalam 2 kelompok yaitu:1. Penyakit infeksius Penyakit yang disebabkan oleh organisme pathogen seperti parasit, jamur, bakteri dan virus yang dapat menular dari satu inang ke inang lainnya melalui air, sentuhan langsung antar inang perantara, peralatan danaktifitas manusia (Rodriguez dan Moullac, 2000). Penyakit infeksius dibagi kedalam 2 bagian yaitu:a. Penyakit Infeksius berdasar Organisme Penyebab : 1. Penyakit Infeksi oleh Bakteri TBC, difteria, pertusis, tetanus neonatorum, demam tifoid, kusta, pes, antraks, leptospirosis 2. Penyakit Infeksi oleh Virus DBD, chikungunya, campak, hepatitis, rabies, HIV-AIDS, varisela, flu burung, SARS, polio 3. Penyakit Infeksi oleh Parasit malaria, cacing, filariasis b. Penyakit Infeksius berdasar Sifat : 1. Penyakit infeksi yang biasa dijumpai : TBC, Malaria, Diare, ISPA (Infeksi Saluran pernafasan Akut) 2. NTD : Neglected Tropical Diseases Penyakit yang relatif sudah jarang, tetapi belum terbasmi secara tuntas Kusta, filariasis (kaki gajah), schistosomiasis (cacingan), frambusia/patek (penyakit kulit akibat bakteri) 3. Kelompok penyakit baru : Flu babi (H1N1), Flu Burung (H5N1)2. Penyakit Non InfeksiusPenyakit yang disebabkan oleh gangguan non pathogen seperti nutrisi, racun dan penanganan (Murdjanil, 2002)

C. Alasan mengapa perlu mempelajari penyakit tropik :Penyakit tropic penting untuk dipelajari dan dipahami dengan baik, karena dengan mempelajari penyakit tropik kita akan mengetahui penyakit-penyakit apa saja yang dapat berkembang di wilayah tropis seperti Indonesia. Dengan demikian kita juga dapat memahami bagaimana epidemiologi terjadinya penyakit serta factor-faktor apa saja yang menyebabkan timbulnya suatu penyakit. Mengingat penyakit yang selalu berkembang dan bertambah banyak dan sampai saat ini, dan permasalahan kesehatan terbesar di Indonesia masih saja berkutat pada penyakit infeksi menular atau penyakit tropik. Indonesia sebagai bagian dari negara Asia yang berkembang, hingga kini masih belum bisa dibebaskan dari jenis-jenis penyakit-penyakit menular yang tidak jarang juga menimbulkan wabah.. Oleh Karena itu penyakit tropik masih menjadi masalah kesehatan yang masih sangat beragam dan kompleks dengan kebanyakan merupakan penyakit infeksi , sehingga perlu untuk dipelajari sehingga kita dapat memahami dengan baik apa saja penyakit tropic, etiologinya, dampak serta cara penanggulangannya. Dan jika tidak dipelajari atau dimengerti akan membuat kita khususnya peminatan epidemiologi tidak dapat menguasai penyakit yang mungkin muncul di sekitar kita dan jika dibiarkan dan tidak dicari penanggulangannya akan banyak menimbulkan korban jiwa.

REFERENSI :Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Profil Kesehatan Indonesia 2010, Jakarta: Kementrian Kesehatan RI, 2011.Sudiono, J., Kurniadhi, B., Hendrawan, A., and Djimantoro, B., Ilmu Patologi, Jakarta: EGC, 2003. Widoyono, Penyakit Tropis Epidemiologi, Penularan, Pencegahan dan Pemberantasannya, Jakarta : Erlangga, 2008.Sudiono, J., Kurniadhi, B., Hendrawan, A., and Djimantoro, B., Ilmu Patologi, Jakarta: EGC, 2003http://www.who.int/topics/tropical_diseases/en/