kegagalan pasar

2
Happy Tiara Asvita / 15409001 Tugas 1 Pengembangan Komunitas Kegagalan pasar adalah situasi ketika pasar (private market) tidak berhasil menyediakan produk dan jasa pada tingkat yang optimal (socially-optimal level). Hal ini dapat terjadi apabila mekanisme pasar tidak dapat berfungsi secara efisien dalam mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada dalam masyarakat. Dalam hal ini, mekanisme pasar akan menyebabkan barang yang dihasilkan menjadi terlalu banyak atau terlalu sedikit dan dalam hal yang sangat ekstrim kegagalan pasar akan menyebabkan pasar tidak terjadi sehingga barang dan jasa tertentu tidak dihasilkan oleh pasar tersebut. Terdapat empat jenis utama penyebab kegagalan pasar, yaitu : Monopoli , yaitu penyalahgunaan dari kekuasaan pasar dimana sebuah pembeli atau penjual bisa memberi pengaruh signifikan pada harga atau keluaran. Eksternalitas, adalah dampak tidak langsung, baik dampak menguntungkan maupun merugikan yang ditimbulkan oleh aktivitas ekonomi dan diderita atau dinikmati pelaku ekonomi karena tindakan pelaku ekonomi lain. Barang publik , adalah barang yang tidak eksklusif dan tidak bersaing untuk mendapatkannya yang dapat disediakan dengan murah. Namun begitu tersedia, akan sangat sulit mencegah orang-orang untuk mengkonsumsinya. Informasi asimetris, biasanya terjadi ketika salah satu pihak dari transaksi memiliki informasi yang lebih banyak dan baik dari pihak yang lain. Ketidaksamaan informasi ini dapat mengakibatkan keuntungan bagi salah satu pihak dan kerugian bagi pihak yang lain Salah satu contoh kegagalan pasar adalah mengenai informasi yang asimetris. Seseorang yang berniat menjual tanah, tetapi tidak mengetahui harga transaksi yang terjadi pada beberapa waktu terakhir. Maka si penjual berpotensi mengalami kerugian dibandingkan calon pembeli yang telah memiliki informasi tersebut. Kerugian penjual terjadi akibat tidak dimilikinya informasi yang berakibat ketidakmampuannya untuk memperoleh harga yang adil sesuai kehendak pasar yang efisien. Contoh lainnya adalah mengenai monopoli. Sebuah produsen yang memiliki kekuatan pasar (monopoli), memilih mengenakan harga yang lebih tinggi daripada biaya marginalnya dengan tetap memperoleh keuntungan. Sehingga akan merugikan pelaku pasar yang lain dan masyarakat yang membutuhkan barang atau jasa tersebut. Esensi timbulnya kegagalan pasar timbul karena masyarakat tidak bertindak secara kooperatif, sebab perilaku kooperatiflah yang akan

Transcript of kegagalan pasar

Happy Tiara Asvita / 15409001 Tugas 1 Pengembangan Komunitas Kegagalan pasar adalah situasi ketika pasar (private market) tidak berhasil menyediakan produk dan jasa pada tingkat yang optimal (socially-optimal level). Hal ini dapat terjadi apabila mekanisme pasar tidak dapat berfungsi secara efisien dalam mengalokasikan sumber-sumber ekonomi yang ada dalam masyarakat. Dalam hal ini, mekanisme pasar akan menyebabkan barang yang dihasilkan menjadi terlalu banyak atau terlalu sedikit dan dalam hal yang sangat ekstrim kegagalan pasar akan menyebabkan pasar tidak terjadi sehingga barang dan jasa tertentu tidak dihasilkan oleh pasar tersebut. Terdapat empat jenis utama penyebab kegagalan pasar, yaitu :

Monopoli , yaitu penyalahgunaan dari kekuasaan pasar dimana sebuah pembeli atau penjual bisa memberi pengaruh signifikan pada harga atau keluaran. Eksternalitas, adalah dampak tidak langsung, baik dampak menguntungkan maupun merugikan yang ditimbulkan oleh aktivitas ekonomi dan diderita atau dinikmati pelaku ekonomi karena tindakan pelaku ekonomi lain. Barang publik , adalah barang yang tidak eksklusif dan tidak bersaing untuk mendapatkannya yang dapat disediakan dengan murah. Namun begitu tersedia, akan sangat sulit mencegah orang-orang untuk mengkonsumsinya. Informasi asimetris, biasanya terjadi ketika salah satu pihak dari transaksi memiliki informasi yang lebih banyak dan baik dari pihak yang lain. Ketidaksamaan informasi ini dapat mengakibatkan keuntungan bagi salah satu pihak dan kerugian bagi pihak yang lain

Salah satu contoh kegagalan pasar adalah mengenai informasi yang asimetris. Seseorang yang berniat menjual tanah, tetapi tidak mengetahui harga transaksi yang terjadi pada beberapa waktu terakhir. Maka si penjual berpotensi mengalami kerugian dibandingkan calon pembeli yang telah memiliki informasi tersebut. Kerugian penjual terjadi akibat tidak dimilikinya informasi yang berakibat ketidakmampuannya untuk memperoleh harga yang adil sesuai kehendak pasar yang efisien. Contoh lainnya adalah mengenai monopoli. Sebuah produsen yang memiliki kekuatan pasar (monopoli), memilih mengenakan harga yang lebih tinggi daripada biaya marginalnya dengan tetap memperoleh keuntungan. Sehingga akan merugikan pelaku pasar yang lain dan masyarakat yang membutuhkan barang atau jasa tersebut. Esensi timbulnya kegagalan pasar timbul karena masyarakat tidak bertindak secara kooperatif, sebab perilaku kooperatiflah yang akan menyebabkan terjadinya kondisi Pareto Optimal. Dari contoh diatas dapat dilihat, bahwa tidak adanya perilaku kooperatif antara penjual dan pembeli. Masing masing pihak hanya ingin menguntungkan dirinya sendiri. Dilihat dari masalah tersebut, maka kontribusi pengembangan komunitas untuk mengatasi kegagalan pasar adalah dengan meningkatkan kapasitas masyarakat serta potensi masyarakat itu sendiri. Dalam komunitas atau masyarakat, potensinya terletak pada interaksi antar individu, dimana dari interaksi tersebut akan menghasilkan kerja sama. Semakin meningkat interaksi antar masyarakat, maka akan semakin kuat juga kerja sama yang ditimbulkan. Kerja sama yang kuat dan baik merupakan perilaku kooperatif yang dapat menyebabkan terjadinya kondisi Pareto Optimal atau suatu kondisi yang optimal dan efisien, yaitu kondisi dimana sesuatu menjadi lebih baik tanpa membuat sesuatu yang lain menjadi lebih buruk. Sehingga dengan adanya kerja sama yang baik akan menyebabkan terjadinya kondisi pareto Optimal, maka akan mengurangi terjadinya kegagalan pasar. Sumber http://id.wikipedia.org http://filsafat.kompasiana.com http://wartawarga.gunadarma.ac.id