Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

24
UNGARAN (KR) - Ke- luarga Satinah (45) di Dusun Ngrunten Desa Kalisidi Ka- bupaten Semarang, Rabu (2/4) pukul 20.00 menggelar mujahadah (doa bersama) untuk keringanan dan bebas dari hukuman pancung di Saudi Arabia. Doa bersama di rumah Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang divonis hukum- an mati dihadiri Bupati Se- marang Mundjirin. Kakak Satinah, Ferry (45) meminta tolong warga men- doakan Satinah yang saat ini sedang menunggu detik-de- tik pelaksanaan hukum pan- cung. "Doa bersama ini, se- moga Satinah bisa bebas dari hukuman pancung dan bisa berkumpul dengan keluarga di Desa Kalisidi," ujarnya. Bupati Semarang Mun- djirin minta keluarga sabar dan Satinah diberi keteguh- an hati. "Kami atas nama pri- badi dan Pemkab Semarang ikut prihatin dan mujahadah ini diharapkan bisa menolong nasib Satinah," kata bupati. Doa bersama dipimpin Kiai Jumardi, tokoh Desa Kalisidi Kabupaten Semarang. Se- dangkan tausiyah disam- paikan oleh Soliminudin. "Sa- tinah itu membunuh untuk membela diri bukan ada niat dan sengaja membunuh ma- jikannya. Pemerintah Indo- nesia ibaratnya diperas oleh warga Arab dengan diyat yang tinggi," ujarnya. Kakak Satinah lainnya, Sugiman (60) menuturkan anak Satinah bernama Nur Afriana menjadi tanggung- jawabnya. * Bersambung hal 7 kol 1 YOGYA (KR) - Masyarakat di wilayah DIY dan sebagian Jawa Tengah kembali dikejutkan oleh adanya gempa bumi dengan kekuatan 4,5 Skala Richter (SR). Gempa yang terjadi pada Rabu (2/4) tepatnya pukul 18. 21,56 WIB, tersebut berpusat di 7.90 Lintang Selatan (LS) - 110.59 Bujur Timur (BT), tepatnya di darat 28 km Tenggara Yogya atau 6,6 km Utara Wonosari dengan kedalaman 10 km. "Sebetulnya kekuatan gempa ini tidak terlalu besar (4,5 SR), tapi karena pusatnya ada di darat banyak masyarakat yang merasakan dengan kekuatan II-III (seperti truk lewat). Walaupun dampak dari gempa tersebut sempat menim- bulkan kepanikan, masyarakat tidak perlu cemas, karena tidak berpotensi tsu- nami," jelas Kasi Observasi Badan Meteorologi Klima- tologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Yogyakarta, Bambang Subadyo kepada KR di Yogyakarta, Rabu (2/4). Bambang menyatakan, gempa yang terjadi di DIY tidak ada kaitannya dengan gempa Chile. Karena selain lokasinya berjauhan, pusat gempanya (patahannya) ber- beda. * Bersambung hal 7 kol 1 TAK ADA KAITAN DENGAN CHILE Gempa DIY 4,5 SR Sampai Pacitan JAKARTA (KR) - Gempa bumi besar dengan kekuatan 8 Skala Richter (SR) dengan kedalaman 10 km di Pantai Utara Chile atau 240 Barat laut Bombay India pada Rabu (2/4) pukul 06.46 WIB telah menimbulkan tsunami setinggi 1,92 meter. Tsunami tersebut terjadi di wilayah pesisir Chile, Peru, Ekuador, Kolombia, Panama, Kosta Rika dan Nikaragua. Gempa dan tsunami telah menimbulkan kerusakan dan korban jiwa. "Indonesia Tsunami Early Warning Center (InaTEWS) di BMKG telah mengeluarkan peringatan dini tsunami yang akan melanda beberapa wilayah di Indonesia," ungkap Kepala Pusat data dan Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwonugroho di Jakarta, Rabu (2/4) Peringatan dikeluarkan berdasarkan analisis pen- jalaran tsunami. BMKG telah menyampaikan peringatan dini tsunami tersebut kepada Posko BNPB. Ada 115 lokasi di kabupaten/kota dari 19 provinsi di Indonesia akan berpotensi terja- di tsunami. Tinggi potensi tsunami 0 sampai 0,5 meter. Waktu kedatangan tsunami pada Kamis (3/4) pukul 05.11 WIB hingga 19.44 WIB. Untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal tidak diinginkan BMKG mengeluarkan status peringatan adalah Waspada. "Dengan adanya status waspada Provinsi/- Kabupaten/Kota yang berada pada status Waspada diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai di sekitar pantai. Tindakan itu perlu dilakukan mengingat wak- tu tiba gelombang dapat berbeda. Gelombang yang pertama bisa saja bukan yang terbesar," jelas Sutopo. Menurut Sutopo, daerah di pesisir di Pro- vinsi Papua seperti Kota Jayapura, Jayapura, Sarmi, Waropen, Biak Numfor dan Supiori diperkirakan akan berpotensi terjadi tsunami pada pukul 05.11 hingga 05.51 WIB. Demikian pula daerah lain seperti di Malu- ku, Papua Barat, Banten, Jatim, DIY, Jateng, Jabar, Lampung, NTB, NTT, Bali, Sulawesi dan Kaltim juga berpotensi tsunami dengan tinggi 0 sampai 0,5 meter dengan waktu ber- variasi. Daerah-daerah yang berpotensi terke- na tsunami dapat di akses di www.bnpb.go.id. * Bersambung hal 7 kol 1 JAKARTA (KR) - Kejak- saan Agung (Kejakgung) me- nahan tersangka Al Jona Al Kautsar (AJK) terkait kasus dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang di Komisi Yudisial (KY). Sebe- lum ditahan, penyidik Kejak- gung telah memeriksa yang bersangkutan secara intensif. "Tersangka ditahan selama dua puluh hari yang dimulai dari 2 April sampai 21 April 2014 mendatang," kata Ke- pala Pusat Penerangan Hu- kum (Kapuspenkum) Keja- gung Setia Untung Arimuladi di Jakarta, Rabu (2/4). AJK ditahan di rumah tahanan (Rutan) Salemba Cabang Ke- jakgung. AJK adalah staf pada Sub Bagian Verifikasi dan Pela- poran Akuntansi Bagian Ke- uangan Biro Umum Komisi Yudisial. Dalam kasus ini ia dijerat Pasal 2 dan 3 Undang- Undang Nomor 31 * Bersambung hal 7 kol 5 YOGYA (KR) - Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Yogya me- robohkan pohon setinggi seki- tar 50 meter di Pos Polsek Bulaksumur UGM Jalan Kaliurang Yogya, Rabu (2/4) malam. Pohon itu selain me- nimpa pagar dan menutup ja- lan raya, dikabarkan juga menimpa sepeda motor. Demikian dijelaskan warga yang melihat ada sepeda mo- tor tertimpa pohon tersebut. Kesaksian itu dikuatkan de- ngan ditemukannya helm dan kunci motor di sekitar lo- kasi."Kami hanya menemu- kan helm dan kunci motor saat membenahi pohon tum- bang. Tapi kami belum mene- mukan siapa pemiliknya, mungkin pengendara lang- sung pergi," kata Suroto ang- gota Satuan Keamanan Kam- pus (SKK) UGM saat ditemui KR di lokasi kejadian. Saksi lain yang saat kejadi- an berada di sekitar lokasi mengatakan saat pohon tum- bang, pengendara motor lang- sung berhamburan untuk menghindar dan menyela- matkan diri. Tak berselang lama, sejumlah relawan yang mendapat informasi melalui radio komunikasi langsung datang untuk membenahi po- hon tumbang. * Bersambung hal 7 kol 1 @krjogjadotcom KOTA New York terkenal sebagai kota Skyscraper (Pencakar Langit) karena ba- nyak sekali bangunan yang tinggi-tinggi. Di kota itu saya menginap di hotel, sebuah bangunan yang sangat tinggi di Seventh Avenue. Lokasi- nya sangat strategis, dekat WTC (World Trade Center), Botanic Garden (paru-paru kota) dan Broadway (pusat hi- buran). Ketika saya check in di hotel, saya kaget karena dapat kamar No 4420. Setelah saya diantar Room Boy ke ka- mar, saya baru tahu bahwa saya ada di ... lantai 44 kamar no 20.--(Kiriman: Dr Warsi, Gumilir Indah Blok 2 No 122, Cilacap 53235, Jateng)-b Kamis Pahing 3 April 2014 2 Jumadilakir 1947 Tahun LXIX No. 182 Harian Pagi 24 Halaman Harga Eceran Rp. 3.000 http://www.krjogja.com UDARAPANAS, AWAN COMULUNIMBUS MENUMPUK Yogya Dilanda Hujan Angin Suara Hati Nurani Rakyat Terbit Sejak 27 September 1945 MOHON, doa dan restunya. Mohon doa dan dukungannya. Mohon doa restu, dukungan dan pilihannya. Mohon coblos nomor sekian. Mohon ... . Itulah sederetan kalimat permohonan yang ditengadahkan caleg peminta suara rakyat (CPSR). Mereka mem- ohon belas kasihan rakyat agar menyumbangkan suaranya pada saat coblosan nanti. Bentuk visual permohonan CPSR pun be- ragam. Biasanya mereka meminta di bawah pohon, tiang telpon, dan tiang listrik. Tak jarang mereka memohon sumbangan suara rakyat di pengkolan dan perempatan jalan. Lebih dramatis lagi, para CPSR meminta sedekah suara di areal pemakaman umum dan bantaran sungai. Istilah CPSR sengaja didengungkan Komunitas Reresik Sam- pah Visual karena tabiat para caleg yang memasang alat peraga kampanye (APK) di ruang publik sebangun dengan ideologi pe- ngemis, meminta-minta. CPSR menyejajarkan dirinya seperti * Bersambung hal 7 kol 1 MENUNGGU EKSEKUSI PANCUNG Keluarga Satinah Gelar Doa Bersama 'MARK UP' DANA SIDANG Staf Keuangan KY Ditahan KR-Surya Adi Lesmana Pohon di Pos Polsek Bulaksumur Jalan Kaliurang Yogya tumbang saat hujan lebat disertai angin kencang Rabu (2/4) malam. KR-Antara Satinah

description

 

Transcript of Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

Page 1: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

UNGARAN (KR) - Ke-

luarga Satinah (45) di Dusun

Ngrunten Desa Kalisidi Ka-

bupaten Semarang, Rabu

(2/4) pukul 20.00 menggelar

mujahadah (doa bersama)

untuk keringanan dan bebas

dari hukuman pancung di

Saudi Arabia. Doa bersama di

rumah Tenaga Kerja Wanita

(TKW) yang divonis hukum-

an mati dihadiri Bupati Se-

marang Mundjirin.

Kakak Satinah, Ferry (45)

meminta tolong warga men-

doakan Satinah yang saat ini

sedang menunggu detik-de-

tik pelaksanaan hukum pan-

cung. "Doa bersama ini, se-

moga Satinah bisa bebas dari

hukuman pancung dan bisa

berkumpul dengan keluarga

di Desa Kalisidi," ujarnya.

Bupati Semarang Mun-

djirin minta keluarga sabar

dan Satinah diberi keteguh-

an hati. "Kami atas nama pri-

badi dan Pemkab Semarang

ikut prihatin dan mujahadah

ini diharapkan bisa menolong

nasib Satinah," kata bupati.

Doa bersama dipimpin Kiai

Jumardi, tokoh Desa Kalisidi

Kabupaten Semarang. Se-

dangkan tausiyah disam-

paikan oleh Soliminudin. "Sa-

tinah itu membunuh untuk

membela diri bukan ada niat

dan sengaja membunuh ma-

jikannya. Pemerintah Indo-

nesia ibaratnya diperas oleh

warga Arab dengan diyat

yang tinggi," ujarnya.

Kakak Satinah lainnya,

Sugiman (60) menuturkan

anak Satinah bernama Nur

Afriana menjadi tanggung-

jawabnya.

* Bersambung hal 7 kol 1

YOGYA (KR) - Masyarakat di wilayah DIY dan

sebagian Jawa Tengah kembali dikejutkan oleh

adanya gempa bumi dengan kekuatan 4,5 Skala

Richter (SR). Gempa yang terjadi pada Rabu (2/4)

tepatnya pukul 18. 21,56 WIB, tersebut berpusat di

7.90 Lintang Selatan (LS) - 110.59 Bujur Timur

(BT), tepatnya di darat 28 km Tenggara Yogya atau

6,6 km Utara Wonosari dengan kedalaman 10 km.

"Sebetulnya kekuatan gempa ini tidak terlalu

besar (4,5 SR), tapi karena pusatnya ada di darat

banyak masyarakat yang merasakan dengan

kekuatan II-III (seperti truk lewat). Walaupun

dampak dari gempa tersebut sempat menim-

bulkan kepanikan, masyarakat tidak perlu cemas,

karena tidak berpotensi tsu-

nami," jelas Kasi Observasi

Badan Meteorologi Klima-

tologi dan Geofisika (BMKG)

Stasiun Geofisika Yogyakarta,

Bambang Subadyo kepada

KR di Yogyakarta, Rabu (2/4).

Bambang menyatakan,

gempa yang terjadi di DIY

tidak ada kaitannya dengan

gempa Chile. Karena selain

lokasinya berjauhan, pusat

gempanya (patahannya) ber-

beda.

* Bersambung hal 7 kol 1

TAK ADA KAITAN DENGAN CHILE

Gempa DIY 4,5 SR Sampai Pacitan

JAKARTA (KR) - Gempa bumi besar dengan

kekuatan 8 Skala Richter (SR) dengan kedalaman 10

km di Pantai Utara Chile atau 240 Barat laut

Bombay India pada Rabu (2/4) pukul 06.46 WIB telah

menimbulkan tsunami setinggi 1,92 meter. Tsunami

tersebut terjadi di wilayah pesisir Chile, Peru,

Ekuador, Kolombia, Panama, Kosta Rika dan

Nikaragua. Gempa dan tsunami telah menimbulkan

kerusakan dan korban jiwa.

"Indonesia Tsunami Early Warning Center

(InaTEWS) di BMKG telah mengeluarkan peringatan

dini tsunami yang akan melanda beberapa wilayah di

Indonesia," ungkap Kepala Pusat data dan Informasi

dan Humas BNPB Sutopo Purwonugroho di Jakarta,

Rabu (2/4)

Peringatan dikeluarkan berdasarkan analisis pen-

jalaran tsunami. BMKG telah menyampaikan

peringatan dini tsunami tersebut kepada Posko

BNPB. Ada 115 lokasi di kabupaten/kota dari

19 provinsi di Indonesia akan berpotensi terja-

di tsunami. Tinggi potensi tsunami 0 sampai

0,5 meter. Waktu kedatangan tsunami pada

Kamis (3/4) pukul 05.11 WIB hingga 19.44

WIB. Untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal

tidak diinginkan BMKG mengeluarkan status

peringatan adalah Waspada.

"Dengan adanya status waspada Provinsi/-

Kabupaten/Kota yang berada pada status

Waspada diharap memperhatikan dan segera

mengarahkan masyarakat untuk menjauhi

pantai dan tepian sungai di sekitar pantai.

Tindakan itu perlu dilakukan mengingat wak-

tu tiba gelombang dapat berbeda. Gelombang

yang pertama bisa saja bukan yang terbesar,"

jelas Sutopo.

Menurut Sutopo, daerah di pesisir di Pro-

vinsi Papua seperti Kota Jayapura, Jayapura,

Sarmi, Waropen, Biak Numfor dan Supiori

diperkirakan akan berpotensi terjadi tsunami

pada pukul 05.11 hingga 05.51 WIB.

Demikian pula daerah lain seperti di Malu-

ku, Papua Barat, Banten, Jatim, DIY, Jateng,

Jabar, Lampung, NTB, NTT, Bali, Sulawesi

dan Kaltim juga berpotensi tsunami dengan

tinggi 0 sampai 0,5 meter dengan waktu ber-

variasi. Daerah-daerah yang berpotensi terke-

na tsunami dapat di akses di www.bnpb.go.id.

* Bersambung hal 7 kol 1

JAKARTA (KR) - Kejak-

saan Agung (Kejakgung) me-

nahan tersangka Al Jona Al

Kautsar (AJK) terkait kasus

dugaan korupsi dan tindak

pidana pencucian uang di

Komisi Yudisial (KY). Sebe-

lum ditahan, penyidik Kejak-

gung telah memeriksa yang

bersangkutan secara intensif.

"Tersangka ditahan selama

dua puluh hari yang dimulai

dari 2 April sampai 21 April

2014 mendatang," kata Ke-

pala Pusat Penerangan Hu-

kum (Kapuspenkum) Keja-

gung Setia Untung Arimuladi

di Jakarta, Rabu (2/4). AJK

ditahan di rumah tahanan

(Rutan) Salemba Cabang Ke-

jakgung.

AJK adalah staf pada Sub

Bagian Verifikasi dan Pela-

poran Akuntansi Bagian Ke-

uangan Biro Umum Komisi

Yudisial. Dalam kasus ini ia

dijerat Pasal 2 dan 3 Undang-

Undang Nomor 31

* Bersambung hal 7 kol 5

YOGYA (KR) - Hujan

lebat disertai angin kencang

yang melanda Yogya me-

robohkan pohon setinggi seki-

tar 50 meter di Pos Polsek

Bulaksumur UGM Jalan

Kaliurang Yogya, Rabu (2/4)

malam. Pohon itu selain me-

nimpa pagar dan menutup ja-

lan raya, dikabarkan juga

menimpa sepeda motor.

Demikian dijelaskan warga

yang melihat ada sepeda mo-

tor tertimpa pohon tersebut.

Kesaksian itu dikuatkan de-

ngan ditemukannya helm

dan kunci motor di sekitar lo-

kasi."Kami hanya menemu-

kan helm dan kunci motor

saat membenahi pohon tum-

bang. Tapi kami belum mene-

mukan siapa pemiliknya,

mungkin pengendara lang-

sung pergi," kata Suroto ang-

gota Satuan Keamanan Kam-

pus (SKK) UGM saat ditemui

KR di lokasi kejadian.

Saksi lain yang saat kejadi-

an berada di sekitar lokasi

mengatakan saat pohon tum-

bang, pengendara motor lang-

sung berhamburan untuk

menghindar dan menyela-

matkan diri. Tak berselang

lama, sejumlah relawan yang

mendapat informasi melalui

radio komunikasi langsung

datang untuk membenahi po-

hon tumbang.

* Bersambung hal 7 kol 1

@krjogjadotcom

● KOTA New York terkenal

sebagai kota Skyscraper

(Pencakar Langit) karena ba-

nyak sekali bangunan yang

tinggi-tinggi. Di kota itu saya

menginap di hotel, sebuah

bangunan yang sangat tinggi

di Seventh Avenue. Lokasi-

nya sangat strategis, dekat

WTC (World Trade Center),

Botanic Garden (paru-paru

kota) dan Broadway (pusat hi-

buran). Ketika saya check in

di hotel, saya kaget karena

dapat kamar No 4420. Setelah

saya diantar Room Boy ke ka-

mar, saya baru tahu bahwa

saya ada di ... lantai 44 kamar

no 20.--(Kiriman: Dr Warsi,

Gumilir Indah Blok 2 No 122,

Cilacap 53235, Jateng)-b

Kamis Pahing

3 April 2014

2 Jumadilakir 1947

Tahun LXIX No. 182Harian Pagi

24 Halaman

Harga Eceran Rp. 3.000

http://www.krjogja.com

UDARA PANAS, AWAN COMULUNIMBUS MENUMPUK

Yogya Dilanda Hujan Angin

Suara Hati Nurani RakyatTerbit Sejak 27 September 1945

MOHON, doa dan restunya. Mohon doa dan dukungannya.

Mohon doa restu, dukungan dan pilihannya. Mohon coblos nomor

sekian. Mohon ... . Itulah sederetan kalimat permohonan yang

ditengadahkan caleg peminta suara rakyat (CPSR). Mereka mem-

ohon belas kasihan rakyat agar menyumbangkan suaranya pada

saat coblosan nanti. Bentuk visual permohonan CPSR pun be-

ragam. Biasanya mereka meminta di bawah pohon, tiang telpon,

dan tiang listrik. Tak jarang mereka memohon sumbangan suara

rakyat di pengkolan dan perempatan jalan. Lebih dramatis lagi,

para CPSR meminta sedekah suara di areal pemakaman umum

dan bantaran sungai.

Istilah CPSR sengaja didengungkan Komunitas Reresik Sam-

pah Visual karena tabiat para caleg yang memasang alat peraga

kampanye (APK) di ruang publik sebangun dengan ideologi pe-

ngemis, meminta-minta. CPSR menyejajarkan dirinya seperti

* Bersambung hal 7 kol 1

MENUNGGU EKSEKUSI PANCUNG

Keluarga Satinah Gelar Doa Bersama'MARK UP' DANA SIDANG

Staf Keuangan KY Ditahan

KR-Surya Adi Lesmana

Pohon di Pos Polsek Bulaksumur Jalan Kaliurang Yogya tumbang saat hujan lebat

disertai angin kencang Rabu (2/4) malam.

KR-Antara

Satinah

Page 2: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

TANPA mengurangi perhatianpada isu publik lainnya, ada tigaagenda pokok kampanye HanafiRais yaitu bidang kesehatanmasyarakat, kesejahteraan ekono-mi, dan kemajuan pendidikan.

Hanafi Rais banyak terlibat da-lam kegiatan dan komunitas so-sial. Salah satunya adalah dalamgerakan sosial Sedekah Rom-bongan (www.sedekahrombon-gan.com). Gerakan sosial yangdipelopori oleh wirausahawan mu-da Saptuari Sugiharto ini telahribuan kali berhasil membantumenyembuhkan warga yang sakitparah namun tidak mampu bero-bat karena miskin.

Menurut Hanafi, tidak perlumenjadi ahli ekonomi untuk me-ngatakan bahwa mereka miskin,dan tidak perlu menjadi dokter un-tuk mengatakan bahwa merekasedang sakit parah. Jangan sam-pai mereka itu masih dipersulit de-ngan segala macam prosedurbirokrasi yang ribet. Pasien yangjelas-jelas miskin seharusnya di-fasilitasi dengan sebuah jaminankesehatan tanpa syarat.

Sementara dalam aspek eko-nomi, khususnya di DIY, Hanafi

Rais berpendapat bahwa orangJogja bisa berhasil dan menapakikesejahteraannya lebih karenausaha berbasis ekonomi kreatif.Jogja harus menjadi pusat ekono-mi kreatif dengan memberi nilai-tambah pada produk-produk agri-kultur tradisional, misalnya, desawisata atau wisata kuliner. Jugasecara kreatif melestarikanwarisan budaya dan tradisi yangmelahirkan Yogya sebagai salahsatu pusat pariwisata nasional.

Sambil berseloroh, mas Hanyang sering juga dipanggil sebagai'presiden'-nya Pangkur JengglengPadepokan Ayem Ayem TVRIJogja itu menyatakan, ke depan,seharusnya Menteri Pariwisata

dan Ekonomi Kreatif berasal dariYogyakarta.

Dalam bidang pendidikan,Yogya sebagai pusat pendidikannasional masih menghadapi tanta-ngan mutu pendidikan, khususnyapendidikan karakter. Vandalisme,kekerasan antar geng, dan konflikbermuatan SARA mengin-dikasikan adanya problem dalampembentukan karakter anak-didik.Apabila masalah tersebut tak kun-jung ditemukan solusinya, suatusaat dapat menurunkan animosekolah/kuliah di Yogya dan tentuberdampak pula pada kelang-sungan usaha jasa pendidikan

maupun bisnis pendukungnya.Untuk itu para pemangku ke-

pentingan di DIY ini harus beranimengarahkan haluan pendidikanberparadigma nir-kekerasan.Hanya generasi berkarakter nir-ke-kerasan lah yang dapat menjaminterciptanya harmoni dalam kebhin-nekaan, kerukunan dalam keraga-man, dan perdamaian dengan sa-ling menghargai keragamanidenti-tas. Yogya harus mampu menjadimodel bagi terwujudnya generasipelanjut dan pelestari semangat'bhinneka tunggal ika', berbeda-be-da tetapi tetap satu, satu napasnirkekerasan. (*)-a

KOMITMEN calon anggota legis-latif (Caleg) DPR RI daerah pemilih-an (Dapil) DIY dari Partai AmanatNasional (PAN), H Budy Setya-graha untuk mengentaskan komu-nitas terpinggirkan tidak main-main.Setelah berkomitmen mengen-taskan pedagang pasar dan peng-usaha lemah dari jeratan rentenir,Pak Budy ABC, sapaan akrab priapemilik Toko Besi ABC ini berinisiatifmemberikan pelatihan dan pen-didikan kewirausahaan bagi gene-rasi muda yang masih menganggur.

"Saya merasa eman-eman banyaknya pengang-guran di Indonesia, terutama di DIY. Ironisnya lagi,berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi (Disnakertrans) pengangguran terse-but, justru terbanyak dari kalangan pengangguran in-telektual alias pengangguran dengan posisi telahlebih dahulu menempuh pendidikan formal entahdiploma atau bahkan sarjana. Kondisi ini yang mem-prihatinkan," ujar pemilik BPR Margi Rizky ini.

Direncanakan nanti akan dipetakan dan didatapengangguran-pengangguran tersebut kemudian

dibentuk wadah serta komunitas un-tuk diberikan pelatihan kewirausa-haan. Selepas mengikuti pen-didikan kewirausahaan akan adapinjaman lunak bagi kelompoktersebut untuk membuka usaha.

"Sudah saatnya kita berdikarimandiri. Generasi muda DIY janganberjiwa pekerja namun mulailah ber-kenalan dengan wirausaha. Tidakada yang tidak mungkin dalam se-buah wirausaha. Asalkan ada kerjakeras, ketekunan dan kesabaranpasti akan tercapai sukses," ujarnya.

Pak Budy memiliki komitmen tersebut karena iamerasakan benar bagaimana susahnya mencariuang di awal mendirikan usahanya. Direncanakanmodal lunak akan diberikan pada mereka generasimuda yang berkomitmen sungguh-sungguh untukmembuka usaha. Untuk itu, imbuhnya, ia memintadukungan dan doa restu kepada masyarakat supayadapat memegang amanah rakyat menjadi wakil rak-yat di tingkat pusat. Dengan duduk menjadi wakil rak-yat terutama mewakili DIY, diharapkan mampu mem-perbaiki khususnya perekonomian warga. (*)-a

INCUMBENT atau petahanaselalu dianggap mempunyai pelu-ang lebih besar dalam meme-nangkan pemilihan umum diIndonesia, termasuk dalam pemi-lihan legislatif. Anggapan ini ber-kembang, karena petahana dipan-dang lebih memiliki modal besardaripada calon yang merupakanpendatang baru, disamping jugadianggap lebih populer karena ja-batan politik yang didudukinya.

Tak mengherankan, bila hampirdi semua partai politik memasangkembali nama-nama lama yangtelah menduduki kursi DPR/DPRD pada periode sebelumnya,maupun mantan-mantan pejabat,sebagai calon legislatif pada Pe-milu 9 April nanti. ÒNamun semuaitu juga tergantung pada rekam je-jak dari incumbent itu sendiri. In-cumbent atau mantan pejabatyang bersih dan benar-benarmemperjuangkan nasib rakyat,memang akan lebih mudah men-dapatkan dukungan kembali. Te-tapi sebaliknya, bila dia ingkar janjiatas apa yang dijanjikannya padapemilu sebelumnya pasti rakyat ju-ga mengingatnya,Ó demikian di-sampaikan Jemmy Setiawan.

Sebagai salah satu caleg DPRRI dari Dapil DIY, Jemmy Setia-wan, tidak menampik bahwa didapil Yogyakarta juga bertaburannama-nama caleg yang berlatar-belakang anggota DPR pada peri-ode sebelumnya, termasuk nama-nama mantan pejabat.

ÒDisinilah pemilu menjadisarana evaluasi. Apakah orangyang dulu diberi amanah padapemilu sebelumnya sudah men-jalankan amanah itu atau justrumelupakan masyarakat yang telahmemilihnya? Bagaimana seseo-rang ketika menjabat, apakah diamemanfaatkan jabatannya untukkesejahteraan rakyat atau untukmenyejahterakan dirinya sendiri?Ó

ÒSaya yakin, ingatan masya-rakat itu sangat kuat. Masyarakatmencatat dan mengingat rekamjejak dari orang-orang yang duludipilihnya,Ó lanjut Jemmy Setia-wan, yang semasa mahasiswa-nya dahulu juga aktif dalam gerak-an reformasi Ô98 di Yogyakarta.

Menurut Jemmy Setiawan, pe-milih di Yogyakarta adalah pemilihyang rasional. Masyarakat Yogya-karta mempunyai kesadaran poli-tik yang tinggi, masyarakat pastimengingat siapa yang dipilihnyadahulu dan bagaimana orangyang dipilihnya itu menjalankankepercayaan masyarakat selamamenjabat. Masyarakat telah cer-das mengunakan hak politiknya.

Caleg DPR RI Dapil DIY dariPartai Demokrat yang mempunyainomor urut 7 ini, juga mengakui,

bahwa gerakan Yogyakarta SatuSuara, Lanjutkan Reformasi Ô98,yang salah satu poinnya adalahmenjadikan pemilu yang bersihdan cerdas, telah mendapat ba-nyak dukungan.

ÒAda sekitar 200.000an lebihyang mendukung baik menyam-paikan secara langsung maupunmelalui sms atau media sosial.Insya Allah, ini akan menjadi ke-baikan bagi kita bersama danYogyakarta tercinta,Ó tegas JemmySetiawan. (*)-a

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 (2 JUMADILAKIR 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 2KOTAYOGYA

ENTASKAN KEMISKINAN DENGAN PELATIHAN WIRAUSAHA

Pinjaman Lunak bagi Pengangguran

TIGA PRIORITAS HANAFI RAIS

Kesehatan, Ekonomi Kreatif, Pendidikan Nir-Kekerasan

’Mulih Kandhang’ untuk Jogja Lebih Gemilang (1) SIDARTO DANUSUBROTO

adalah ajudan terakhir BungKarno. Beliau menuturkan kembalipengalamannya mendampingiproklamator itu. Banyak cerita me-narik yang belum terungkap. Pan-dangan mata Sidarto Danusubrotomenerawang ketika mulai berceri-ta mengenai sosok yang sangatdikaguminya itu, Soekarno. Pria 77tahun tersebut tidak akan melu-pakan peristiwa yang dialami pada10 Desember 1967.

Saat itu, Bung Karno mem-berinya sebuah buku berjudulSukarno An Autobiography karyaCindy Adams. Sampul buku terse-but berwarna merah dengan fotoBung Karno yang berjas putih,berpeci, sambil tertawa lebar.Ketika memberikan buku itu, BungKarno yang tengah berada diujung kejatuhannya menyam-paikan wejangan kepada Sidarto.

Bung Karno menyatakan bah-wa dirinya bisa dikucilkan, dijauh-kan dari keluarga, bahkan ditahandan lama-lama akan mati sendiri.ÒTapi, catat ya To, (Sidarto, Red), ji-wa, ide, ideologi, semangat, takdapat dibunuh,Ó ungkap Sidartomenirukan ucapan Bung Karno

saat ditemui di kediamannya, Ja-lan Kemang Utara, JakartaSelatan.

Bung Karno mengutip kalimatyang diucapkannya itu dari filusufJerman, Freili Grath, yang dalambahasa aslinya berbunyi, ÒMantotet den Geist Nicht.Ó Sidarto sem-pat tertegun mendengarnya. Se-

cara spontan, dia lantas memintaBung Karno untuk menuliskanucapannya tersebut di halamandepan buku yang baru diterima-nya. ÒWaktu beliau bicara begitu,saya bilang, Pak (Soekarno, Red)tolong ditulis sekalian disitu. Maka,jadilah tulisan ini,Ó ujar Sidarto sam-bil menunjukkan buku ÒbersejarahÓ

yang masih terawat baik itu.Sidarto menyatakan, coretan

tangan Bung Karno itulah yang di-jadikan salah satu materi kampa-nyenya saat pemilu legislatif lalu.Dia mencetak tulisan tersebut dipanel baliho kampanyenya.Hebatnya, model kampanye itumanjur. Sidarto terpilih kembali jadianggota DPR dari PDIP untuk pe-riode ketiga sejak 1999.

Alumnus Perguruan Tinggi IlmuKepolisian (PTIK) Jakarta 1962tersebut kembali terpilih dalamPemilu 2009 dari dapil Jawa BaratVIII yang meliputi Kabupaten danKota Cirebon serta KabupatenIndramayu. Meski sudah cukupumur, Sidarto masih terlihat bugardan energik.

Dia memang berkesempatandekat dengan Bung Karno.Sebab, sejak 6 Februari 1967,Sidarto yang kala itu berpangkatadjun komisaris besar polisi(AKBP) ditugasi menjadi ajudanBung Karno. Dia menggantikanKombespol Sumirat yang ditahanpasca-Supersemar. Surat kepu-tusan pengangkatan Sidarto ditan-datangani Bung Karno pada 22Februari 1967. (Bersambung)-a

JEMMY SETIAWAN

Ingatan Masyarakat Itu Sangat Kuat

Page 3: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

Dari hasil penelusuran Di-

nas Kesehatan Gunungkidul

Bidang Pelayanan Kesehat-

an, balita yang mengalami

gizi buruk dan kekurangan

gizi berasal dari keluarga

tidak mampu.

"Selain itu, karena faktor

penyakit lingkungan seperti

flek paru-paru dan juga

karena penyakit bawaan se-

jak lahir atau penyakit kon-

tinental," ujar Kepala Dinas

Kesehatan Gunungkidul,

drg Widodo MM didampingi

Kabid Pelayanan Kesehatan

Bakti Pertiwi MKes, Rabu

(2/4).

Tingginya gizi buruk di da-

erah ini menjadikan PR seri-

us bagi Pemkab Gunungki-

dul, sehingga dalam bulan

ini akan ditindaklanjuti de-

ngan pertemuan lintas sek-

toral terpadu untuk pena-

nganan daerah kerawanan

gizi buruk.

"Penanganan gizi buruk

harus melibatkan lintas sek-

toral tidak hanya Dinas Ke-

sehatan semata," ucapnya.

Menurut Bakti, angka gizi

buruk di daerah ini dari ta-

hun ketahun mengalami

penurunan. Pada 2011 sebe-

sar 0,73 persen, pada 2012

turun menjadi 0,69 persen

dan tahun 2013 turun lagi

menjadi 0,55 persen. Dilihat

dari wilayah yang rawan gizi

buruk, justru tertinggi di

Wilayah Puskesmas Ngawen

I sebanyak 17 balita, Pus-

kesmas Wonosari II yang wi-

layahnya di perkotaan meli-

puti Wonosari, Kepek, Piya-

man, Gari dan Karangte-

ngah mencapai 15 balita

dan Puskesmas Semin II ter-

dapat 14 balita gizi buruk.

Pemerintah sudah menun-

juk Puskesmas Ponjong I se-

bagai Klinik Pemulihan Gizi

bagi balita gizi buruk tetapi

masih ada problem dalam

pelaksanaannya. Banyak

orangtua dari balita gizi bu-

ruk dari beberapa wilayah

sekitar Ponjong kesulitan bi-

aya transportasi untuk me-

meriksakan ke Klinik Pe-

mulihan Gizi di Puskesmas

Ponjong I satu bulan 8 kali.

"Kami berharap agar desa

memfasilitasi memberikan

biaya transport kepada pen-

derita gizi buruk, karena de-

sa bisa memperoleh dana

dari PNPM Mandiri Perde-

saan maupun dari anggaran

yang lain." kata Bakti.

(Awa)-f

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 (2 JUMADILAKIR 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 3GUNUNGKIDULMAYORITAS DARI KELUARGA MISKIN

2.777 Balita Kekurangan Gizi

WONOSARI (KR) - Kan-

tor Urusan Agama (KUA)

Kecamatan Wonosari meng-

adakan sarasehan mempe-

ringati Hari Wanita Inter-

nasional di Balai Desa Wa-

reng.

Kegiatan diikuti 70 peser-

ta dari Kecamatan Wono-

sari, Kades Wareng Sakiyo

dan menghadirkan nara-

sumber dari Rifka Annisa

Tantowi SE serta Kepala

KUA Wonosari H Aam Su-

gasto MA.

"Perempuan dan laki-la-

ki mempunyai hak yang

sama dalam beramal soleh.

Maka untuk meraih keba-

hagiaan, harus mengede-

pankan adanya kebersa-

maan dalam melaksana-

kan tugas-tugas rumah

tangga," kata H Aam Su-

gasto MA usai acara sara-

sehan, Rabu (2/4)

Tantowi menambahkan,

penyuluhan kepada ma-

syarakat akan kebersa-

maan dalam melaksana-

kan pekerjaan rumah tang-

ga baik suami maupun is-

tri menjadi penting, se-

hingga tercipta keluarga

sakinah.

Tujuan diselenggarakan

sarasehan ini untuk mem-

buka wawasan kebersama-

an antara suami dan istri

akan pentingnya memer-

ankan tugas bersama dan

tidak ada lagi dikotomi an-

tara tugas suami dan istri.

(*-3)-f

SARASEHAN HARI WANITA

Hak Perempuan dan Laki-laki Sama

WONOSARI (KR) - Kabupaten Gunungkidul

sejak 2012, terjadi surplus beras akibat naiknya

produksi padi, tetapi masih ada 193 bayi di

bawah lima tahun (balita) mengalami gizi bu-

ruk. Selain itu, masih ada 2.777 balita yang ke-

kurangan gizi. Balita yang mengalami gizi buruk

yang mendapatkan penanganan intensif dari

Puskesmas dan Klinik Pemulihan Gizi di Pus-

kesmas Ponjong.

PATUK (KR) - Mem-

peringati Hari Ulang Ta-

hun ke-22, SMA Negeri 1

Patuk mengadakan bakti

sosial, Selasa (1/4). Kepala

sekolah beserta guru, kar-

yawan dan siswa mengiku-

ti jalan sehat mengelilingi

Desa Bunder, Patuk dan

membagikan 220 paket

peralatan tulis bagi siswa

PAUD, TK dan SD. Bersa-

maan didistribusikan 250

paket sembako.

"Aksi bakti sosial bertu-

juan menumbuhkan kepe-

dulian siswa terhadap se-

sama," kata Kepala SMAN

1 Patuk, Drs Hananto di

dampingi panitia bakti so-

sial Sugito SPd dan Slamet

SPd.

Selain itu, diselengga-

rakan lomba kebersihan

dan keindahan kelas, bas-

ket, futsal, geguritan dan

kompetisi paduan suara.

Menurut Drs Hananto, se-

kolah berkomitmen men-

cetak generasi cerdas serta

memiliki iman dan takwa.

Peringatan ulang tahun

menumbuhkan rasa cinta

terhadap almamater dan

memupuk semangat kom-

petitif yang positip, sportif

serta inovatif.

"Bersamaan diluncurkan

mars SMAN 1 Patuk." je-

lasnya. (Ded)-f

ULANG TAHUN SMAN 1 PATUK

Bagikan Alat Tulis dan Sembako

SEMIN (KR) - Meskipun

menjadi daerah tertinggal

dan angka kemiskinan cu-

kup tinggi, kesadaran ma-

syarakat Desa Kemejing,

Semin untuk membayar

Pajak Bumi dan Bangunan

(PBB) sangat bagus dan

patut dijadikan perconto-

han. Pembayaran pajak,

Selasa (1/4) kemarin, da-

lam waktu kurang lebih 5

jam sudah lunas. Masya-

rakat sebanyak 3.679 jiwa

berkumpul di 11 pedukuh-

an dan membayar PBB. Se-

lanjutnya dukuh langsung

menuju ke balai desa me-

nyetor kepada bendahara

desa.

"Uang PBB sebanyak Rp

39.488.668 tersebut lang-

sung diserahkan kepada

petugas BPD yang datang

ke balai desa," kata Wardi-

yo Kades Kemejing di dam-

pingi Huntoro Purbo War-

gono SH MSi Camat Semin.

Dikatakan, gerakan pem-

bayaran pajak serentak dan

cepat ini sudah yang ke em-

pat kalinya. Keberhasilan

pemerintah desa Kemejing

mendorong masyarakat un-

tuk membayar tepat waktu

ini memang memerlukan

perjuangan. Melalui pen-

dekatan ke masyarakat dan

sosialisasi baik langsung

maupun perangkat desa,

bisa menumbuhkan ke-

sadaran membayar pajak.

"Selain itu, juga menggu-

nakan sistem panutan. Ar-

tinya bagi PNS, perangkat

desa memberi contoh untuk

tertib membayar pajak.

Terbukti kini pembayaran

bisa secara serentak dan

langsung lunas," jelasnya.

Camat Semin Huntoro

Purbo memberikan apresi-

asi terhadap tertibnya war-

ga Desa Kemejing dalam

membayar PBB. Desa Ke-

mejing memang patut men-

jadi percontohan, agar desa

lainnya bisa mengikuti dan

cepat pembayaran pajak-

nya. Pemerintah kecamatan

mendukung pelaksanaan

pembayaran pajak Desa Ke-

mejing yang bisa cepat dan

serentak.

"Pengembalian pajak

yang diterima desa akan

memberikan manfaat untuk

pembangunan." ucapnya.

(Ded)-f

GERAKAN BAYAR PAJAK SERENTAK

3.679 Jiwa Dilayani 5 Jam

KR-Dedy EW

Siswa membagikan alat tulis kepada siswa TK.

Page 4: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

BANTUL (KR) - Gempa

yang berpotensi tsunami di

kawasan Chile dan seki-

tarnya diwaspadai akan ber-

dampak ke perairan pantai

selatan. Meski diperkirakan

akan ada kenaikan air laut,

namun Badan Penanggu-

langan Bencana Daerah

(BPBD) mengimbau warga

pesisir pantai tidak perlu me-

lakukan pengungsian. Mere-

ka hanya diminta mening-

katkan kewaspadaan.

Kepala BPBD Bantul, Drs

Dwi Daryanto MSi kepada

wartawan, Rabu (2/4) petang

kemarin mengatakan, ter-

kait antisipasi akan terjadi-

nya potensi bencana, pihak-

nya sudah berkoordinasi de-

ngan tim Search and Resque

(SAR) untuk intensif mela-

kukan pemantauan dan

pengamatan pada pergerak-

an air laut.

Dwi menegaskan, pihak-

nya sengaja mengefektifkan

Tim SAR sebanyak 79 anggo-

ta untuk melakukan peman-

tauan dan langkah antisi-

pasi.

"Kami tidak menggunakan

sirine tanda bahaya, tetapi

akan memaksimalkan Tim

SAR dan Early Warning

System (EWS) yang sudah

tersambung ke alat voice,

semacam pembesar suara

untuk memberi peringatan

dini tanda bahaya pada

nelayan dan warga pesisir

pantai," ujar Dwi.

Dwi menegaskan, tim SAR

juga akan memberikan im-

bauan kepada warga yang

rumahnya berada di radius

100 meter dari bibir pantai,

untuk meningkatkan kewas-

padaan.

Adapun antisipasi lain be-

rupa menghindari aktivitas

seperti mencari ikan, serta

beraktivitas di bibir pantai

pada Kamis (3/4) pagi.

Dwi menegaskan, warga

yang ada disekitar pantai

dinyatakan tidak perlu mela-

kukan pengungsian namun

tetap waspada guna mela-

kukan langkah antisipatif.

(Aje)-d

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 (2 JUMADILAKIR 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 4BANTUL

BANTUL (KR) - Harga cabai dalam satu bu-

lan terakhir masih tergolong tinggi. Dari pan-

tauan di Pasar Bantul, harga cabai rawit merah

harganya Rp 60.000/kg, cabai rawit hijau Rp

20.000/kg, cabai merah keriting Rp 12.000/kg

dan Rp 10.000/kg cabai hijau keriting.

Salah satu pedagang di Pasar Bantul, Esti

kepada wartawan, Rabu (2/4) memaparkan,

kenaikan harga sudah berlangsung sejak satu

bulan terakhir.

"Kalau sebelum naik, harga cabai rawit me-

rah masih Rp 40.000/kg. Meski harga naik

drastis namun pembeli tidak mengalami penu-

runan," ujarnya.

Esti memprediksikan, tingginya harga cabai

yang masih stabil akibat stok di Bantul ter-

batas lantaran hasil panenan yang terbatas

pula. Dalam satu hari, Esti mengaku mampu

menjual 5 kg untuk jenis cabai rawit merah.

"Rata-rata jika seluruh barang terjual habis,

bisa mencapai 15 kg. Itu untuk komoditas

cabai saja," terangnya. (Aje)-m

Harga Cabai Masih Tinggi

TANYA:

Saya membaca berita di

SKH Kedaulatan Rakyat ten-

tang diyat atau diyah bagi

Satinah. Apa sebenarnya

yang disebut diyat itu, dan

apa sebabnya seseorang dike-

nakan hukuman diyah? Mo-

hon penjelasan.

Sukari, Yogya

JAWAB:

Diyat atau ad-diyah arti-

nya harta pengganti jiwa

atau anggota tubuh. Ganti

rugi yang diberikan oleh se-

orang pelaku tindak pidana

kepada korban atau ahli

warisnya, karena suatu tin-

dak pembunuhan atau keja-

hatan terhadap anggota

badan seseorang. Diyat me-

rupakan hukuman pokok da-

lam pembunuhan semi se-

ngaja dan tersalah (tidak

sengaja). Diyat juga meru-

pakan hukuman pengganti

kisas dalam tindak pidana

pembunuhan atau pelukaan

yang dilakukan secara se-

ngaja.

Menurut Ensiklopedi Hu-

kum Islam terbitan PT Ich-

tiar Baru - Van Hoeve Ja-

karta 1997, yang menjadi

dasar hukum disyariatkan-

nya diyat dalam Islam ada-

lah firman Allah SWT dalam

surah An-Nisa'(4) ayat 92.

Selanjutnya ulama fikih ju-

ga mengemukakan dasar

hukum dari sunah Rasulul-

lah SAW, yang artinya: "Se-

sungguhnya siapa yang ter-

bukti membunuh seorang

mukmin tanpa alasan yang

dibenarkan syarak dike-

nakan hukuman kisas, ke-

cuali apabila ahli warisnya

rela untuk menerima ganti

rugi, maka untuk satu jiwa

yang hilang diyatnya 100

ekor unta". (HR Malik, An-

Nasa'i, Ibnu Khuzaimah,

Ibnu Hibban, Al-Hakim, dan

Al-Baihaki)

Imam Asy-Syafii dalam

kaul jadid berpendapat, ke-

wajiban pokok dalam jenis

diyat itu adakah unta se-

banyak 100 ekor, tanpa cacat.

Akan tetapi apabila unta

tidak ada lagi, atau harga un-

ta telah melonjak naik se-

hingga tidak sama lagi de-

ngan harga unta di zaman

Rasulullah SAW, maka yang

diwajibkan adalah nilainya,

sebagaimana yang dilakukan

Umar bin Khattab. (*)-m

Dasar Hukum Diyat

"Kalau template DPD

asumsinya varian tidak ba-

nyak, sedangkan untuk

DPRD Kabupaten/Provinsi

varian banyak, sehingga pe-

nyedia dimungkinkan kesu-

litan pembuatan. Kalau tem-

plate DPR RI kami belum

bisa memastikan, karena

belum ada informasi dari

KPU Provinsi," ujar Ketua

KPU Bantul, Muhammad Jo-

han Komara SIP kepada KR,

Rabu (2/4) di kantornya.

Terkait tahapan, imbuh Jo-

han, saat ini pihaknya tengah

mendistribusikan undangan

Daftar Pemilih Tetap (DPT),

yakni C6 sebanyak 716.246.

Angka ini sesuai jumlah DPT

asli. Sesuai dengan aturan

yang berlaku, pendistribusian

C6 ke pemilih maksimal H-3

menjelang Pemilu 9 April.

"Pada H-5 Kelompok Panitia

Pemungutan Suara (KPPS)

memberikan woro-woro atau

pengumuman lewat tempat

ibadah atau papan peng-

umuman lain," tambah Johan.

Adapun mekanisme pen-

distribusian undangan C6,

menurut Johan, pihaknya

Rabu (2/4) kemarin menggu-

nakan jasa rekanan menggu-

nakan delapan truk untuk

mengangkut. Sedangkan Ka-

mis (3/4) ini yang akan men-

distribusikan C6 ada sekitar

10 truk.

"Kami tidak menggunakan

jasa kepolisian untuk menga-

wal pendistribusian C6, na-

mun pada saat pendistribu-

sian surat suara kami me-

minta bantuan pengamanan

kepolisian," lanjut Johan.

Di bagian lain, Johan me-

nambahkan, KPU juga sudah

menetapkan Daftar Pemilih

Khusus (DPK) sebanyak

1.804 orang, yang terdiri dari

912 laki-laki dan 892 perem-

puan.

"Meski ada penambahan

DPK, namun tidak ada ke-

khawatiran kekurangan su-

rat suara. Karena surat suara

memiliki cadangan sebanyak

2,5 persen dari jumlah DPT di

Bantul secara keseluruhan,"

pungkas Johan. (Aje)-m

DISIAPKAN 2.295 TEMPLATE SURAT SUARA DPD

DPRD Kabupaten/Provinsi Dipastikan Tak AdaBANTUL (KR) - Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Bantul, menyiapkan 2.295 template surat su-

ara untuk tuna netra. Template surat suara yang

diberikan dari KPU Pusat ini hanya ditujukan un-

tuk surat suara DPD saja. Sementara untuk tem-

plate surat suara DPRD Kabupaten dan Provinsi di-

pastikan tidak tersedia.

BANTUL (KR) - Sejumlah

Polisi Wanita (Polwan) di ja-

jaran Polres Bantul, Rabu (2/4)

membagikan seribu brosur pe-

ngumuman penerimaan Bri-

gadir Polisi 2014, kepada pe-

ngendara sepeda motor yang

melewati wilayah Bantul. Re-

gu Polwan yang dipimpin Ka-

subag Pers Polres Bantul, AKP

Sulistiyaningsih membagikan

brosur di beberapa persim-

pangan jalan, termasuk di sim-

pang empat Klodran Bantul.

Dikatakan AKP Sulistiya-

ningsih kepada KR, Rabu (2/4),

pembagian brosur ini dalam

upaya menyosialisasikan ada-

nya penerimaan Brigadir Poli-

si Wanita (Polwan) yang jum-

lahnya hingga 7.000 dan Bri-

gadir Polisi Laki-laki (Polki),

jumlahnya 10.750 untuk selu-

ruh Indonesia.

Penerimaan Brigadir Pol-

wan ini guna memenuhi pro-

gram, Kepolisian "Satu Polsek

2 Polwan" di Indonesia. Se-

hingga untuk sosialisasi pene-

rimaan Brigadir Polisi perlu

lebih digalakkan, agar masya-

rakat lebih banyak yang tahu,

dan akan banyak peminat

atau pelamarnya sebagai calon

Brigadir Polisi. Pendaftaran

dimulai 26 Maret lalu hingga

15 April 2014, tanpa dipungut

biaya. (Jdm)-m

Polres Bagikan 1.000 Brosur

KR-Judiman

Polwan Polres Bantul bagikan brosur pendaftaran polisi

kepada pengendara sepeda motor.

BANTUL (KR) - Sebanyak

22 personel Bintara Pembina

Desa (Babinsa) jajaran Kodim

0729 Bantul, masing-masing

menerima inventaris 1 unit

sepeda motor Yamaha Vixion

dari Kodam IV Diponegoro.

Penyerahan dilakukan Dan-

dim 0729 Bantul, Letkol Kav

Dedy Setiawan SSos.

Dikatakan Dandim Bantul,

Rabu (2/4), Babinsa di jajaran

Kodim Bantul ada 150 person-

el, termasuk yang bertugas di

Koramil masing-masing wila-

yah kecamatan di Bantul. Dari

jumlah tersebut yang sudah

mendapatkan inventaris sepe-

da motor ada 87 personel, di-

tambah 22 personel, sehingga

masih kekurangan 41 unit se-

peda motor. Selain itu, Dandim

Bantul juga mendapatkan in-

ventaris mobil dinas Terios TS

Extra.

Letkol Kav Dedy minta ke-

pada jajaran Babinsa yang su-

dah mendapat sepeda motor,

dapat memanfaatkan dan me-

melihara kendaraan yang

menjadi sarana tugasnya. Ter-

utama pada saat ini sedang

menghadapi pelaksanaan Pe-

milu 2014, akan banyak mem-

bantu sebagai sarana tugas

pengamanan wilayah menje-

lang pemilu maupun pasca-

Pemilu 2014. Tetapi TNI-AD

dalam pengamanan pemilu tu-

gasnya mem-back up Polisi.

Selama pengamanan Pemi-

lu 2014, Kodim Bantul menyi-

agakan 1 SST (satuan setara

pleton) anggota, yang siap di

Markas Kodim Bantul. Jika

ada permintaan Polri untuk

bantuan personel, pasukan

siap diluncurkan.

Dandim Bantul menegas-

kan, dalam Pemilu 2014 ang-

gota TNI harus benar-benar

netral. Jika terdapat anggo-

tanya ikut terlibat dalam kam-

panye maupun kepentingan

partai apapun, akan dike-

nakan tindakan tegas. "Petu-

gas Babinsa ikut aktif dalam

pengawasan ini," tegas Dan-

dim Bantul. (Jdm)-m

Babinsa Kodim Terima 22 Motor

KR-Judiman

Babinsa Kodim Bantul terima inventaris sepeda motor.

Warga Pesisir Diimbau Tak Perlu Mengungsi

Page 5: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 ) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 5KULONPROGO

SENTOLO (KR) - Petani di wilayah Desa

Srikayangan tanpa menyadari berhasil

mengembangkan budidaya bawang merah di la-

han kosong pekarangan rumah. Sedangkan un-

tuk pengeringan panenan menggunakan cara

pelayuan. Meskipun demikian tidak mengu-

rangi kualitas panenan bawang merah.

Informasi yang dihimpun KR hingga Rabu

(2/4) menyebutkan dalam bercocok tanam terda-

pat perbedaan antara kebiasaan petani di

wilayah Desa Srikayangan dengan petani dari

luar daerah. Perbedaan mencolok untuk berco-

cok tanam jenis bawang merah lokal.

Petani menanam bawang merah tidak hanya

di areal lahan pertanian sawah dan tegalan.

Lahan pekarangan rumah juga ditanami

bawang merah. Pemanfaatan lahan pekarangan

rumah untuk tanaman bawang merah sulit di-

jumpai di daerah lain.

Tingkat produktivitas di pekarangan rumah

tidak kalah dengan bawang merah yang di-

tanam sawah dan tegalan. "Tanaman juga dapat

berproduksi seperti yang ditanam di sawah dan

tegalan," ujar Noto Margono, petani bawang

merah warga Pendem, Desa Srikayangan,

Petugas Pengawas Benih Tanaman

Kulonprogo dari Balai Pengamatan Sertifikasi

Benih Pertanian (BPSBP) DIY, Sugeng Margono

mengungkapkan selama melakukan observasi

terdapat kebiasaan bercocok tanam bawang

merah yang berbeda dengan petani bawang

merah di lain daerah.

Menurutnya, selain menanam bawang merah

di tegalan atau di sawah, sebagian besar petani

mencoba menanam bawang merah di

pekarangan rumah. Terdapat seluas kurang

lebih lima hektare pekarangan rumah di Desa

Srikayangan yang ditanami bawang merah.

"Sebagian besar bawang merah yang ditanam

adalah jenis lokal Srikayangan. Umur tanaman

antara 45 sampai 50 hari dengan tingkat pro-

duktivitas bisa mencapai antara 10 sampai 12

ton per hektare," jelas Sugeng Margono.

Para petani di Desa Srikayangan untuk pen-

geringan bawang merah tidak langsung di

bawah terik matahari. Dalam proses pen-

geringan mengunakan cara pelayuan. Bawang

merah yang dipanen diikat ukuran kecil di-

angin-anginkan dengan cara digantung selama

kurang lebih sepuluh hari. (Ras)-b

WATES (KR)-Kompol Suryo Saptono menjabat sebagai

Kepala Detasemen B Satbrimobda DIY menggantikan AKBP

Antonius Widiyanto SH. Pisah sambut keduanya dilakukan

Pemkab Kulonprogo di Gedung Kaca Wates, Selasa (1/4). Hadir

Sekda Kulonprogo Ir RM Astungkoro beserta Forkompinda,

SKPD dan lainnya. Kompol Suryo Saptono sebelumnya sebagai

Wakil Kepala Detasemen A Pelopor Satbrimobda DIY.

Sedangkan AKBP A Widiyanto SH selanjutnya ditugaskan di

Ditpamobvit Polda DIY.

AKBP Antonius Widiyanto SH menyatakan terima kasih

karena selama bertugas di wilayah Kulonprogo sudah dibina

dan dibimbing, hal itu menambah wawasan. "Saya merasa

bangga dan dihargai karena Brimob dilibatkan dalam berbagai

kegiatan oleh Pemkab Kulonprogo. Semoga nantinya

megaproyek bisa dinikmati semua masyarakat," kata

Widiyanto saat memberi sambutan perpisahan.

Sedang Kompol Suryo Saptono yang hobi gowes mengaku

terharu dan terima kasih, karena Pemkab Kulonprogo mengge-

lar pisah sambut, sehingga bisa untuk saling mengenal.

"Terima kasih kepada Pak Bupati, karena sudah dikaruhke, se-

hingga ini memacu semangat. Kami juga minta arahan, se-

hingga ke depan dapat melaksanakan tugas dengan baik," kata

ayah dua putri dan suami Tri Rudy Astuti SE.

Bupati Kulonprogo dr H Hasto Wardoyo SpOG(K) berterima

kasih kepada pejabat lama yang memang sudah lama bertugas

di Kulonprogo. "Teman-teman dari Brimob betul-betul mem-

backup terhadap kerepotan di Kulonprogo dengan tidak mem-

beda-bedakan. Di tengah masyarakat ada kerepotan maka

Brimob juga turun tangan. Sehingga Brimob di Kulonprogo

bisa bersatu dan menyatu dengan masyarakat," kata Hasto.

Hasto juga berpesan kepada pejabat yang baru diharapkan

sudah paham dengan Kulonprogo. Dengan ketugasan yang

baru, maka banyak tugas yang perlu di-backup yakni mulai pe-

milihan legislatif (pileg), megaproyek dan lainnya. (Wid)-d

Pergantian Kepala Detasemen BSatbrimobda DIY

KR-Widiastuti

Pejabat baru (kiri) Kepala Detasemen B SatbrimobdaDIY Kompol Suryo Saptono dan pejabat lama (kanan)AKBP Antonius Widiyanto SH.

WATES (KR) - Direktur Community Development dan SDM

PT Jogja Magaza Iron (JMI) Heru Priyono mengakui pembahasan

mengenai tata letak dan pabrik pengolahan bijih besi dan ban-

dara yang dimediasi serta difasilitasi Gubernur DIY Sri Sultan

Hamengku Buwono X saat ini telah mengalami perkembangan

positif. "Secara lisan kami memang telah mencapai kesepakatan.

Tapi agar lebih kuat tentu harus dituangkan dalam bentuk nota

kesepahaman tertulis yang di dalamnya memuat semua hal se-

cara rinci," jelas Heru Priyono, Rabu (2/4).

JMI sendiri siap menghadiri pertemuan dengan PT Angkasa

Pura (AP) I yang difasilitasi Sultan, Jumat (4/4) di Jakarta.

"Kami selalu memegang prinsip semakin cepat clear permasa-

lahan semakin baik, sehingga semuanya bisa lega. Kalau dalam

pertemuan di Jakarta nanti memang tidak ada yang berbeda de-

ngan pembicaraan sebelumnya maka tinggal tanda tangan. Mu-

dah-mudahan saja semuanya cepat beres, sehingga pembangun-

an dua megaproyek tersebut bisa berjalan lancar," harapnya.

Sementara Bupati Kulonprogo dr H Hasto Wardoyo mengata-

kan, pihaknya berharap semua segera ditindaklanjuti agar dapat

terselesaikan. "Kami di lapangan kan sebenarnya punya prinsip

lebih cepat lebih baik. Karena semakin membutuhkan waktu

yang panjang, maka variabelitas problem semakin banyak.

Karena itu kami berharap agar cepat variabelitas masalah atau

problematiknya masih sederhana," katanya.

Kalau itu sudah bisa dilakukan, maka Pemkab akan segera

menindaklanjuti apa yang sudah dilakukan Gubernur. "Saya su-

dah perintahkan Sekda agar menindaklanjuti apa yang sudah

menjadi ketugasan Pemkab. Kami memang sudah mengkomu-

nikasikan konsep tersebut," ujar dr Hasto. (Rul/Wid)-d

JMI Siap Hadiri Pertemuan dengan AP I

WATES (KR) - Swara Nusa Institute bersama Formais DIY

menggelar sarasehan dengan tema 'Memaknai Keistimewaan

DIY untuk Kesejahteraan Rakyat' yang dihadiri para pemangku

kepentingan.

Menurut Direktur Swara Nusa Institute Iranda Yudhatama,

sarasehan tersebut menampilkan narasumber Ketua MPR RI

Drs Sidarto Danusubroto, Sekjen Formais DIY Krisnadi Se-

tyawan dan Aktivis Perempuan Tunggal Pawestri. "Melalui

sarasehan kami berharap Keistimewaan DIY yang diper-

juangkan masyarakat memberi manfaat berupa kesejahteraan,"

katanya, Selasa (1/4).

Dijelaskan, dengan disahkannya UU No 13/2012 tentang

Keistimewaan DIY maka kewenangan-kewenangan yang dimiliki

DIY menjadi daerah khusus dibanding daerah lain atau desen-

tralisasi asimetris. (Rul)-d

Sarasehan Keistimewaan DIY

Selain itu diberikan penjelasan teknis

penyusunan laporan pertanggungjawaban-

nya. Pada penyelenggaraan pemungutan

suara pemilu legislatif (pileg) 9 April 2014,

jumlah KPPS di setiap TPS sebanyak 7 per-

sonel, sedangkan jumlah TPS di Kulon-

progo 987 unit, sehingga total KPPS se-

banyak 6.909 orang.

Dijelaskan Sekretaris KPU Kulonprogo,

Widi Purnama, honor bagi KPPS dalam

menjalankan tugas pada H-1 dan hari H

untuk ketua sebesar Rp 400.000 dan anggo-

ta Rp 350.000. Maka total honor yang diku-

curkan untuk seluruh anggota dan Ketua

KPPS sebanyak Rp 2.467.500.000. Di sam-

ping itu ada dana operasional untuk tiap

KPPS dengan total keseluruhan Rp

733.760.000.

"Keseluruhan dana yang diserahkan Rp

3,6 miliar lebih. Sebab selain honor dan

dana operasional KPPS, diserahkan pula

dana rekap PPS, dana rekap PPK, honor

PPK serta PPS untuk Maret, operasional

PPK dan operasional PPS. Sedangkan ho-

nor PPK dan PPS diserahkan melalui

sekretariat PPK dan PPS," ujar Widi .

Honor PPK dan PPS, dikatakan Widi, di-

berikan bulanan dengan variasi ketua Rp

1.250.000, anggota Rp 1 juta, sekretaris Rp

800 ribu, serta staf Rp 500 ribu. Bagi PPS

honor ketua Rp 500 ribu, anggota Rp 450 ri-

bu, sekretaris Rp 400 ribu, serta staf Rp 350

ribu. Sementara dana operasional KPPS

misalnya pembuatan TPS, belanja, sewa

serta uang makan telah ada standarnya.

Sementara terkait LCD untuk rekap

penghitungan suara di PPS, karena KPU

tidak ada anggaran untuk sewa LCD, maka

diharapkan PPS dapat meminjam dan

bukan menyewa LCD. "Terhadap sejumlah

PPS yang kesulitan mendapatkannya,

KPU tidak mengetahui secara persis bera-

pa PPS yang belum ada LCD-nya. Adanya

LCD di PPS tidak wajib dan hanya bersifat

saran dari KPU DIY, karena sebagai bagian

transparansi agar masyarakat dapat meli-

hat. Bila tidak ada LCD bisa diganti kertas

plano, sebab tidak semua desa memi-

likinya. Kalau mau sewa juga tidak ada

anggaran sewanya," tambah anggota KPU

Kulonprogo Divisi Teknis Penyelenggaraan,

Panggih Widodo. (Wid)-d

KPU Kucurkan Rp 2,467 M untuk KPPS

WATES (KR) - Anggota

Komisi I DPRD Kulonprogo

Agus Sujarwo mempertanya-

kan perkembangan hasil audit

administrasi yang dilakukan

Pemkab terhadap laporan

akhir masa jabatan sejumlah

Kades yang mengundurkan

diri karena mencalonkan diri

dalam Pemilu 2014.

"Ada 21 Kades yang meng-

undurkan diri tapi sampai

sekarang belum ada informasi

hasil audit dari Inspektorat

Daerah (Irsda). Padahal mere-

ka mengundurkan dirinya su-

dah lama. Mestinya begitu

Kades berhenti ditindaklanjuti

dengan melakukan audit,"

katanya, Rabu (2/4).

Dijelaskan audit terhadap

laporan akhir masa jabatan

Kades sangat penting di-

lakukan. Karena banyak ang-

garan desa yang bersentuhan

langsung dengan masyarakat.

"Ketegasan sikap Pemkab

sangat menentukan tingkat

ketertiban administrasi di

Pemdes. Keterbatasan ke-

mampaun SDM di desa

harus didukung pendam-

pingan. Langkah tersebut

perlu dilakukan agar tidak

terjadi pelanggaran adminis-

trasi yang berisiko hukum,"

tegasnya.

Menanggapi pernyataan

Agus Sujarwo, Inspektur Pem-

bantu Bidang Prasarana Wila-

yah, Irsda setempat Widodo

membenarkan pada 2013 lalu

tercatat 21 Kades mengundur-

kan diri. Sesuai urutan akhir

masa jabatan, sampai 2014 ada

55 Kades yang berakhir masa

jabatannya.

Menurutnya, audit akan di-

lakukan sesuai urutan akhir

masa jabatan Kades. Ketika

Kades mengundurkan diri,

akan dilanjutkan Pejabat se-

mentara (Pjs). "Dalam audit itu

nanti sangat mungkin kedua

pejabat, Kades dan Pjs Kades

diaudit," tegasnya.

Mengacu Perda Kulonprogo

No 6/2010 tentang Desa tidak

menyebutkan audit harus di-

lakukan begitu ada Kades

mundur. Apalagi di 2014, juga

tidak ada proses pemilihan

Kades.

"Tentang audit pasti kami

lakukan. Kalau memang ada

masalah, bisa saja mantan

Kades diperiksa untuk dimin-

tai pertanggungjawaban," ka-

tanya. (Rul)-d

Dewan Pertanyakan Audit Jabatan Kades

WATES (KR) - Usai pemilu legislatif (Pileg)

2014, penambang ilegal di Kabupaten Kulon-

progo bakal dikenakan tindakan pro yustisia

oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Hal tersebut dalam upaya penegakan peraturan

daerah (Perda). Sehingga penegakan Perda ti-

dak sebatas teguran, melainkan juga sanksi

yang mengikat.

"Kewenangan Satpol PP memberi sanksi, se-

dang dinas terkait yakni Dinas Perindustrian

Perdagangan Energi Sumber Daya Alam

(Perindag dan ESDM) yang melakukan pembi-

naan. Kami sedang merekap beberapa titik

lokasi pelanggaran Perda, tidak hanya pe-

nambangan liar, tapi pelanggaran surat izin

usaha, trayek, uji KIR dan lainnya," kata Kasi

Penegakan Perda Satpol PP Kulonprogo

Qomarul Hadi, Rabu (2/4).

Di Kulonprogo, kata Qomarul, terdapat 20

Perda. Namun di lapangan, Satpol PP kadang

terhambat dalam menegakkan semua Perda

tersebut, karena keterbatasan personel dan

sarana prasarana. Karena Satpol PP hanya me-

miliki 63 personel dan dalam penegakan Perda

ditangani enam orang. Padahal berdasar ideal-

nya sesuai dengan Peraturan Bupati No 66

Tahun 2012 adalah 116 personel dan 32 personel

di antaranya untuk menangani penegakan

Perda.

"Terhadap penambangan ini, Satpol PP kesu-

litan dalam menindak terkait pelanggaran izin,

karena tidak memiliki kelengkapan alat Global

Positioning System (GPS). Sehingga kesulitan

memastikan lokasi itu ada dalam koordinat

kawasan penambangan yang diizinkan atau ti-

dak," katanya. (Wid)-d

Penambang Ilegal Bakal Dikenai Sanksi

WATES (KR) - Sebanyak 11

sekolah meliputi SMA dan

SMK di Kulonprogo tidak me-

menuhi syarat untuk menye-

lenggarakan Ujian Nasional

(UN) 2014. Untuk meng-

ikutkan siswa peserta UN di

sekolah tersebut harus ber-

gabung dengan sekolah lain.

Informasi yang dihimpun

KR di Sekretariat UN 2014

Kulonprogo, Rabu (2/4) menye-

butkan sekolah tidak meme-

nuhi persyaratan menyeleng-

garakan UN karena jumlah pe-

serta UN di sekolah bersang-

kutan kurang dari 20 siswa

atau belum terakreditasi B.

"Meskipun jumlah peserta

UN lebih dari 20 siswa kalau di

sekolah tersebut belum ter-

akreditasi minimal B belum

bisa menyelenggarakan UN.

Seperti tahun-tahun sebelum-

nya untuk penyelenggaraan

UN harus bergabung dengan

sekolah lain," kata Taryono,

Kepala Sub Bagian Perenca-

naan, Dinas Pendidikan (Dis-

dik) Kulonprogo.

Menurutnya, dua SMA yang

penyelenggaraan UN digabung

meliputi SMA Bopkri Wates di-

gabung di SMAN 1 Wates dan

SMA Muhammadiyah Al Ma-

nar Galur di SMAN 1 Lendah.

Sementara sembilan SMK

yang digabung meliputi SMKN

1 Pengasih di MTs Jatimulyo,

SMK Maarif 2 Wates, SMK

Muhammadiyah Galur, SMK

Bopkri 1 Sentolo, SMK Bopkri

Samigaluh, SMK YPKK 2

Kulonprogo, SMK Darul Ulum

Muhammadiyah Galur, SMK

Muhammadiyah 2 Lendah dan

SMK Veteran Wates.

UN SMA/MA dan SMK, je-

lasnya, berlangsung tiga hari

mulai Senin (14/4) sampai Ra-

bu (16/4) dan UN susulan mu-

lai Selasa (22/4) sampai Kamis

(24/4). Peserta UN sebanyak

15.481 orang meliputi peserta

UN SMA/MA, 1.786 orang dan

peserta UN SMK 13.695 orang.

Lebih lanjut dijelaskan UN

SMP/MTs berlangsung empat

hari mulai tanggal 5 - 8 Mei.

UN susulan bagi peserta yang

tidak dapat mengikuti UN uta-

ma dimulai 12 - 16 Mei. Peserta

UN SMP/MTs di Kabupaten

Kulonprogo sebanyak 5.796

siswa.

Selesai UN susulan SMP/

MTs, dilanjutkan Ujian Seko-

lah (US) SD yang dijadwalkan

berlangsung tiga hari mulai

tanggal 19 - 21 Mei. US susu-

lan dilaksanakan mulai 26 - 28

Mei 2014. (Ras)-d

PENYELENGGARAAN UN 2014

11 Sekolah Tak Penuhi Syarat, Digabung

WATES (KR) - KPU Kulonprogo mengucurkan dana sebesar Rp

2.467.500.000 untuk honor 6.909 anggota dan ketua Kelompok

Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Penyerahan honor di-

lakukan melalui sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS), di

Gedung Kaca Wates, Rabu (2/4).

KR-Agussutata

Salah seorang petani di Desa Srikayangan menyiangi tanaman bawang merah yangditanam di pekarangan rumah.

BUDIDAYA BAWANG MERAH

Petani Srikayangan Tanam di Pekarangan

Page 6: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

ISMARINDAYANI PRIYANTI

SH MH CN, atau yang dikenal de-

ngan Ririen Roy Suryo punya

komitmen yang tinggi untuk

memperjuangkan kesetaraan

gender, Hal inilah yang selalu di-

dengungkan dan dikedepankan

dalam setiap langkah dan kiprah-

nya sejak dulu, hingga sekarang

sebagai istri Menteri Pemuda dan

Olahraga (Menpora) RI.

Namun Ririen menegaskan, ia

tak menerapkan aji mumpung,

selagi sang suami, Roy Suryo,

menjabat sebagai Menpora. Ia

maju sebagai calon anggota

Dewan Perwakilan Daerah

(DPD) Pemilu 2014, karena ingin

berjuang di ranah politik untuk

memperjuangkan kesetaraan

gender dan hak perempuan.

"Saya merasakan benar keter-

wakilan perempuan di politik

masih minim. terasa masih ada

diskriminasi terhadap hak-hak pe-

rempuan. Untuk itulah, makanya

saya putuskan untuk terjun ke

politik", lata Ririen Suryo.

Alumnus SMA Stella Duce

Yogya itu rupanya memiliki alasan

kuat untuk maju dalam pemilihan

DPD. Ririen menginginkan

adanya kesetaraan gender di

Indonesia. Kemantapan hati putri

dari almarhum Ismanto dan

Djumarti itu membuat kagum

suami meski memiliki latar bela-

kang disiplin ilmu yang berbeda.

Ia mengaku selalu curhat

bersama suami, mengenai per-

soalan kesetaraan gender dan

perlindungan anak. "Saat minta

restu maju jadi DPD, suami men-

dukung" tambahnya.

Ririen mengungkapkan ke-

mantapannya jadi terinspirasi

oleh tokoh perempuan RAKartini.

Sosoknya menginspirasi Ririen

untuk ikut memperjuangkan

emansipasi perempuan di tengah

perkembangan teknologi se-

karang.

Meski tidak memiliki pengala-

man di dunia politik yang penuh

dengan intrik, Ririen mengang-

gap hal itu sebagai tantangan.

Menurutnya semua hal bisa

dipelajari asalkan memiliki ke-

mauan. Ia mencontohkan ketika

suaminya yang memiliki latar be-

lakang pakar telematika berubah

haluan dan berkecimpung di

dunia olahraga, semuanya ter-

bukti bisa dipelajari.

Perempuan kelahiran Yogya,

11 Desember 1967 ini memiliki

semangat tinggi bersama GKR

Hemas memperjuangkan suara

perempuan. Majunya Ririen telah

mendapat dukungan dari suami

dan sejumlah warga Yogya, ter-

masuk teman, relasi dan komuni-

tas yang ia ikuti. Ririen tidak

segan-segan membeberkan pro-

gram kerjanya, antara lain ke-

peduliannya pada masalah keke-

rasan anak, diskriminasi hak pe-

rempuan dikeluarga dan ruang

publik. Selain itu sebagai perem-

puan yang memiliki karir di dunia

perbankan tentunya kesejahtera-

an juga menjadi pemikirannya,

khususnya pengembangan UKM

dan pariwisata di Yogya.

Ririen melihat masih banyak

potensi di Yogya belum tergali

maksimal untuk pengelolaannya.

Padahal UKM di Yogya sangat

mendukung karena menjadi ru-

jukan pariwisata. Ririen akan

memperjuangkan semua potensi

yang ada di Yogya, dengan target

kesejahteraan masyarakat. (*)-f

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 (2 JUMADILAKIR 1947) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 6SLEMANPENATAAN PASAR PRAMBANAN

Relokasi Pedagang Masih Simpang Siur

Heru salah satu pedagang ja-

mu secara pribadi setuju de-

ngan rencana relokasi tersebut.

Hanya saja, dia masih membu-

tuhkan kejelasan. Sebab ketika

pedagang menanyakan ke pa-

guyuban, ternyata disarankan

untuk bertanya langsung ke di-

nas. Salah satunya anggapan

sejumlah pedagang yang hanya

disediakan lahan kosong saja di

tempat relokasi.

"Melalui sosialisasi ini kami

jadi paham, kalau nantinya

akan disediakan tempat untuk

berdagang. Meskipun untuk lu-

asannya kemungkinan tidak

sama. Hanya saja kalau diper-

bolehkan kami tetap akan

membawa sejumlah kayu atau

papan untuk nanti digunakan

di tempat relokasi. Setidaknya

bisa menghemat pengeluaran.

Sebab meskipun sudah dise-

diakan tempat, kemungkinan

kami masih akan melakukan

sejumlah renovasi," katanya.

Sementara itu informasi

yang didengar Eko justru un-

tuk lokasi relokasi ditentukan

sendiri oleh pedagang melalui

paguyuban. Termasuk luasan

tempat berjualan. Kondisi ini

justru berdampak negatif, se-

bab dapat menimbulkan ke-

kisruhan antar pedagang.

Menanggapi hal tersebut,

Kabid Pembinaan dan Pe-

ngembangan Dinas Pasar

Kabupaten Sleman Haris

Martapa mengungkapkan, ti-

dak masalah jika memang

pedagang ingin membawa se-

jumlah peralatan dari tempat

lama ke lokasi reloksi. Namun

jangan sampai melebihi batas

yang sudah ditetapkan. Sebab

untuk luasan kios maupun los

sudah ditentukan. Kalau peda-

gang mau membawa kayu

ataupun papan tidak masalah.

"Sosialisasi ini merupakan

kelanjutan dari sosialisasi awal

yang dilakukan tahun 2012

lalu. Kebetulan di awal tahun

2014 renovasi pasar sudah me-

masuki tahap kedua, sehingga

pedagang wajib tahu terkait ke-

lanjutan renovasi ini. Mereka

kembali dikumpulkan guna

menghindari kesalahan persep-

si baik dengan paguyuban

maupun dinas," ujar Haris.

Ditambahkan, pembangun-

an fisik tahap dua rencananya

dilakukan mulai Juni nanti

oleh Dinas Pekerjaan Umum

dan Perumahan (DPUP).

Untuk itu, setidaknya pada

pertengahan Mei nanti seluruh

pedagang harus sudah berada

di lokasi relokasi. (Awh)-f

PRAMBANAN (KR) - Puluhan pedagang yang se-hari-hari berjualan di Pasar Prambanan mengikutisosialisasi terkait rencana relokasi pasar di pendapakecamatan setempat, Rabu (2/4). Mereka dibagi dalamtiga gelombang disesuaikan dengan jenis dagangan.Dalam sosialisasi muncul pernyataan dari pedagang,terkait rencana relokasi ternyata masih simpang siur.

SLEMAN (KR) - Daftar pemilih dalam

Pemilu 2014 mendatang di Kabupaten

Sleman sebanyak 780.237 orang. Sedangkan

bagi warga yang belum masuk sebagai daftar

pemilih, bisa menunjukkan KTP pada saat

pelaksanaan pencoblosan.

Anggota KPU Divisi Teknis Penyelengga-

raan, Haryanta menjelaskan, daftar pemilih

terdiri dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) se-

banyak 777.068 orang, Daftar Pemilih

Khusus (DPK) 1.043 dan Daftar Pemilih

Tambahan (DPTb) sebanyak 2.126 orang.

"Untuk DPK itu dilakukan warga yang se-

belumnya tidak masuk dalam DPT dan pen-

dataannya terakhir 26 Maret. Sedangkan

DPTb itu bagi warga yang mengurus A5 atau

pindah TPS karena alasan kerja atau kuliah,"

kata Haryanta kepada KR, Rabu (2/4) di

Kantor KPU Sleman.

Bagi warga yang belum masuk sebagai daf-

tar pemilih, baik DPT, DPK maupun DPTb,

nantinya tetap bisa melakukan pencoblosan.

Warga cukup menunjukkan KTP atau tempat

berdomisili di TPS. "Tapi nanti dilayani mulai

pukul 12.00 hingga 13.00. Karena mulai pagi

hingga siang, petugas mengutamakan pela-

yanan yang masuk DPT, DPK dan DPTb," je-

lasnya.

Sedangkan anggota KPU Sleman Divisi

Logistik Keuangan Rumah Tangga dan Umum

Aswino Wardana SIP menuturkan, hingga saat

ini kekurangan surat suara sebanyak 5.800

belum dikirim ke Sleman. Selain itu, sebagian

formulir penghitungan surat suara juga belum

datang. "Kami hanya tinggal menunggu keku-

rangan surat suara dan formulir saja, sedang-

kan lainnya sudah datang semua. Sekarang ka-

mi sudah mulai pengepakan dan seting kotak

suara," tuturnya.

Ditargetkan dalam beberapa hari ini, logis-

tik yang masih kurang tersebut sudah datang

di Sleman. Dengan harapan mulai 7-8 April

2014, mulai dilakukan pendistribusian logis-

tik ke TPS-TPS.

"Rencananya H-2 dan H-1 pencoblosan, lo-

gistik didistribusikan ke TPS. Sekarang petu-

gas sedang mengebut seting dan pengepakan

ke kotak suara," paparnya. (Sni)-f

SLEMAN WADAHI PARA PENELITI

Lomba Riset Berhadiah Rp 100 Juta

BELUM MASUK DPT DAN DPK

Bisa Gunakan KTP Saat Pencoblosan

KR-Saifullah Nur Ichwan

Para pekerja melakukan seting kotak suara.

INTERNET marketing, sebuah usaha bis-

nis yang dilakukan oleh seseorang untuk

memasarkan produknya untuk promosi dan

meningkatkan hasil penjualan. Guna mema-

hami mengenai soal internet marketing,

Srikandi Internet Marketer menggelar semi-

nar yang membahas bagaimana menemukan

ide dan merintis bisnis online yang mudah

serta cepat laku.

Seminar akan berlangsung di Hotel Santika

Jalan Jenderal Sudirman 19 Yogya, Sabtu

(5/4) mulai pukul 16.00-21.00 WIB, khusus

untuk perempuan karier, ibu rumah tangga,

pelajar, wirausaha, mahasiswi.

Santi, selaku Project Officer mengatakan,

seminar ini akan menampilkan pembicara

Enggah Pangestuti (pemilik Laluna Sprei,

Adhitama Pangestu Properti dan Unitel

CCTV serta alat komunikasi), siap mema-

parkan bagaimana melakukan riset pasar

yang segmented. Sedangkan, berbagai cara

mudah dan efektif memasarkan produk de-

ngan modal minim dan menjangkau pasar tak

terbatas yang menggunakan media jejaring

sosial seperti Facebook akan disampaikan

oleh Ratna Yuniarti SAg pemilik TH Ihya,

Raka Catering, dan pemilik Yariza Group,

praktisi MLM dan agen asuransi. Untuk ba-

gaimana mengoptimalkan Blackberry dapat

menghasilkan penghasilan tambahan dengan

tips-tips yang bisa langsung praktik di an-

taranya, cara permintaan pertemanan diteri-

ma bakal disampaikan oleh Ir Riyana Widya

(pemilik Nadifa Collection, pemilik Ranau

Distro, Orange Juice, Riyana Baju Jeans).

"Investasi seminar Rp 150 ribu untuk satu

orang dan Rp 200 ribu untuk pasangan. Tiket

bisa diperoleh di Bagian Promosi SKH

Kedaulatan Rakyat Jalan P Mangkubumi 40-

44 Yogya," kata Santi. (Cil)-f

Seminar Bisnis Internet Marketing

SUKOYO

Kader PKB yang Amanah dan IstiqomahSLEMAN (KR) - Konsisten-

si perjuangan Partai Kebang-kitan Bangsa (PKB) mengawalnilai Aswaja dalam kehidupanpolitik, dan menyuarakan aspi-rasi masyarakat pinggiran,menjadi komitmen Sukoyo SAgsebagai Calon Legislatif (Caleg)PKB untuk DPRD ProvinsiDIY dari Dapil DIY VI (Slemanutara). Maka pada Pileg 2014ini, visi yang dikembangkanadalah meningkatkan sektorpertanian, perikanan dan pari-wisata.

"Sebagai kader PKB, kamiharus bersikap amanah dan is-tiqomah. Ini penting untukmenjaga dan mengawal nilaiAswaja dalam perjuanganPKB. Selama ini, saya tidakpernah ada persoalan, baikterkait moral maupun hukum,"ujar Wakil Ketua DPW PKBDIY, Sukoyo SAg, di Sleman,Yogyakarta, Rabu (2/4).

Putra kelahiran Pati, JawaTengah ini, mengabdi di PKBsudah dilakukan selama 16tahun lalu, dimana sejak PKBberdiri yang dideklarasikanoleh KH Abdurrahman Wahid(Gus Dur), KH Mustofa Bisri(Gus Mus) dan kiai sepuh lain-nya. Maka tak heran, jika sela-ma pengabdiannya menjadikader PKB diawali dengan ma-suk menjadi pengurus GPAnsor DIY selama sembilan (9)tahun.

Menurut Sukoyo yang per-nah menjadi anggota antar

waktu DPRD Provinsi DIY dariPKB selama sembilan (9) bu-lan, tetap istiqomah dalammenjalankan hidup di masya-rakat. Karena dalam prinsiphidup, selalu dalam jalur yangberhaluan dengan Islam ahlus-sunah waljamaah yang selamaini diajarkan oleh tokoh-tokohNahdlatul Ulama (NU).

Sedangkan visi dan misiyang disampaikan kepada ma-syarakat, ujar Sukoyo calegPKB untuk DPRD ProvinsiDIY nomor urut 1 dari DapilDIY VI (Sleman Utara), siapmenjalankan amanah partaiuntuk mengembangkan aspi-rasi rakyat dengan meningkat-kan sektor pertanian, per-ikanan dan pariwisata. "Dae-rah Sleman, merupakan da-erah pertanian, perikanan airtawar, dan lainnya," katanya.

Selain sektor pertanian danperikanan, juga harus dikem-

bangkan sektor pariwisata,karena wilayah KabupatenSleman, mempunyai potensiwisata yang harus dikem-bangkan dengan baik.

"Pengembangan budayalokal dan pariwisata harusmenjadi prioritas pengem-bangan oleh pemerintah, kare-na Sleman salah satu daerahtujuan wisata lokal maupuninternasional, sehingga pe-ngembangannya harus di-tingkatkan," jelas Sukoyoalumni PMII tersebut.

Karena PKB adalah alatpolitik yang dilahirkan olehNU, dan merupakan kewa-jiban semua warga nahdliyinuntuk membesarkan partaiberlambang bola dunia terse-but. Tujuannya untuk kema-slahatan rakyat Indonesiake depan, khususnya warga didaerah Kabupaten Sleman.Maka pada Pileg 9 April 2014ini, masyarakat khususnyawarga NU untuk mendukungPKB.

Saat ini, lanjutnya, keper-cayaan masyarakat terhadapPKB terus meningkat. Kondisiitu terlihat saat sosialisasiyang dilakukan di tengahmasyarakat, bahkan kelom-pok ibu-ibu yang tergabungdalam senam kesehatan diKecamatan Prambanan, telahmemberikan dukungan positifterhadap PKB. Ini bukti, jikacaleg dari PKB diterima olehmasyarakat. (*)-f

KR-Istimewa

Sukoyo SAg

SLEMAN (KR) - Untuk

mewadahi para peneliti (akade-

misi maupun masyarakat) da-

lam melakukan penelitian un-

tuk menemukan atau mengem-

bangkan karyanya, Pemkab

Sleman melalui Bappeda meng-

gelar lomba Riset Unggulan

Daerah (RUD) Kreanova 2014.

Panitia menyediakan hadiah

cukup besar, Rp 100 juta untuk

10 pemenang.

Menurut Kepala Bappeda

Sleman drg Intriati Yudati-

ningsih, lomba ini juga untuk

mengoptimalkan potensi dan

kemampuan daerah guna me-

ningkatkan kesejahteraan

masyarakat. "Tema lomba kali

ini adalah penelitian kreatif dan

inovatif berbasis pertanian un-

tuk membangun kedigdayaan

Kabupaten Sleman," ujarnya

pada KR, Rabu (2/4).

Dijelaskan, ruang lingkup

RUD meliputi bidang infra-

struktur, teknologi informasi,

pariwisata, lingkungan hidup,

pendidikan, kesehatan, ekono-

mi, sosial dan budaya, tenaga

kerja (termasuk entrepreneur-

ship) berbasis pertanian. Sedang

wujud penelitian berupa tools

pertanian (penemuan alat-alat

pertanian, alat-alat yang mem-

bantu pertanian), Seed (pene-

muan benih unggul pertanian),

dan media yang mendukung bu-

daya pertanian. "Pendaftaran

dibuka mulai 7 Maret - 14 Mei

2014 di Sekretariat DRD d/a

Bidang Pengendalian dan Eva-

luasi Bappeda Sleman Jalan

Parasamya No 1 Beran Sleman

atau lewat email bappeda@sle-

mankab.go.id. Pengajuan pro-

posal penelitian harus dileng-

kapi dengan biodata peneliti dan

surat pernyataan akan me-

laksanakan sendiri dibuktikan

dengan tanda tangan di atas

meterai Rp 6.000," kata Intri.

Untuk peserta, perorangan

atau tim maksimal 3 orang/tim.

Anggota tim yang terdaftar ti-

dak bisa diganti dengan alasan

apapun dan peserta bersedia

mengikuti rangkaian acara dan

prosedur kompetisi. Lokus

penelitian di wilayah Kabupa-

ten Sleman dan peserta boleh

mengirimkan lebih dari satu

penelitian dalam bentuk soft-

copy dan hardcopy.

"Panitia menyediakan total

hadiah Rp 100 juta untuk 10 pe-

menang. Sedang mekanisme

pencairan sebesar 50% pada

saat proposal disetujui, 30%

ketika penelitian sudah selesai

dilakukan dengan menun-

jukkan progress report peneli-

tian, kemudian 20% ketika me-

nyerahkan dan mempresen-

tasikan hasil penelitian," tam-

bah Intri. (Has)-f

ISMARINDAYANI PRIYANTI SH MH CN

Komitmen Perjuangkan Kesetaraan Gender

PULIHKAN HUTAN TERDAMPAK ERUPSI

Penganekaragaman Tanaman DigencarkanSLEMAN (KR) - Proses suksesi alamiah di kawasan hutan

lereng Merapi dinilai sangat membantu percepatan restorasi danpemulihan ekosistem. Meski demikian upaya penataan dan pe-nganekaragaman jenis tanaman penghijauan harus terus di-lakukan dengan harapan pemulihan lingkungan terdampak erupsibisa berjalan lebih optimal.

Koordinator Urusan Konservasi Balai Taman Nasional GunungMerapi (TNGM) Kaliurang Asep Nia Kurnia mengatakan, selainkeberhasilan pemulihan melalui kegiatan penanaman saat ini su-dah mulai terlihat hasilnya. Sejumlah kawasan hutan yang semulahancur terdampak erupsi kini sudah hijau kembali berkat penghi-jauan secara alamiah.

Seperti di kawasan hutan TNGM wilayah GlagahsariKalitengah Glagaharjo, dan Umbulharjo. Bahkan termasuk di se-kitar kawasan lereng gunung, jurang dan wilayah yang tidak ter-jangkau akses. Namun demikian diakuinya untuk menjaga kese-imbangan ekosistem masih perlu penataan untuk mencegah ho-mogenisasi jenis tanaman. "Pemulihan kawasan dengan pena-naman pohon hingga tahun ini tercatat seluas 600 hektare lebih.Termasuk di antaranya penganekaragaman jenis yang dilakukandi lahan seluas 80 hektare" katanya kepada KR Rabu (2/4).

Dijelaskan, dalam program penghijauan juga telah ditanam ber-bagai jenis tanaman seperti rasamala dan puspa. Tanaman ini jugamemiliki kemampuan suksesi secara alami jika rusak terkenaawan panas. Termasuk di sejumlah kawasan hulu daerah aliranSungai Opak, Kuning dan Gendol. (R-1)-f

Bupati Dukung Pendidikan Akhlak Usia DiniSLEMAN (KR) - Pendidikan akhlak usia dini merupakan

langkah strategis yang penting bagi lahirnya generasi penerus

bangsa. Selain melalui pendidikan formal di sekolah, upaya lain un-

tuk pendidikan akhlak usia dini bisa dilakukan melalui kegiatan

lomba dan ajang kreativitas lainnya.

Hal itu dikatakan Bupati Sleman Sri Purnomo saat membuka

acara Karima Golden Cup 2 di SD Muhammadiyah Macanan,

Ngemplak, Sleman, Minggu (30/3). Acara yang didukung KR Grup

itu dihadiri muspika dan pengurus Muhammadiyah setempat.

"Pendidikan akhlak tidak harus selalu formil, seperti siswa yang

mengejar nilai tinggi dalam ujian. Berbagai ajang lomba dan krea-

tivitas pun bisa untuk pendidikan akhlak," katanya.

Dalam Karima Golden Cup 2 diadakan lomba menggambar,

mewarnai, serta hapalan surat-surat pendek dan doa keseharian.

Kegiatan ini diikuti sekitar 300 peserta dari kalangan Pendidikan

Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK).

"Ini kegiatan rutin tahunan kami. Selain ajang promosi sekolah di

setiap awal tahun ajaran, acara ini juga untuk pemberdayaan anak-

anak usia dini, khususnya PAUD dan TK, agar karakter sikap dan

keimanan mereka dapat terbentuk dengan lebih baik," jelas Kepala

SD Muhammadiyah Macanan Ailis Safitri SH

Juara lomba mewarnai untuk kategori PAUD diraih Akhtar Alma

Ernesto dari Khalifah Center, untuk kategori TK dimenangkan

Yuriko Putri Nugraheni dari Tejokusuman. Juara lomba hapalan doa

kategori PAUD adalah Siti Nurjannah dari Harapan Bunda, untuk

kategori TK diraih Fathiyah Azizah dari TK ABAGandok. (Bro)-f

Page 7: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

pengemis lewat rontek,

poster, spanduk, baliho dan

billboard. Hebatnya, APK

yang terpasang di ruang pu-

blik dideretkan sedemikian

rupa, persis deretan peminta

sedekah para pengunjung

pasar, plaza, mal atau di ru-

ang publik lainnya. Di sudut

lain, atas nama berburu

kekuasaan, CPSR sengaja

membutakan mata hati dan

membanting harga dirinya

pada kasta paling rendah

lewat program 'mengemis

massal'.

Fenomena tebaran iklan

politik yang disebar CPSR

mengindikasikan matinya

iklan politik di ruang publik.

Ajal iklan politik menemu-

kan momentum kematian-

nya di pangkuan calon pemi-

lih yang semakin kritis dan

apatis pada perhelatan kam-

panye pemilu. Matinya iklan

politik ditandai dengan per-

lombaan narasi visual yang

digelar para caleg dan kandi-

dat presiden lewat upaya

mengemis suara calon pemi-

lih yang dijadikan target

sasarannya.

Matinya iklan politik se-

makin kentara manakala

CPSR dalam keadaan panik

melakukan kampanye pe-

milu yang berujung sampah

visual. Selain memroduksi

sampah visual iklan politik,

sepak terjang mereka diten-

garai menjadi teroris visual.

Modus operandinya: menem-

pelkan dan menancapkan se-

banyak mungkin billboard,

baliho, spanduk, poster, stik-

er, dan rontek di ruang pu-

blik. Mereka bergerak tanpa

mengindahkan tatakelola ko-

ta yang mengedepankan as-

pek ramah lingkungan. Me-

reka sengaja mengabaikan

ergonomi pemasangan APK

serta tidak peduli dengan as-

pek etika dan estetika pen-

empatan APK tersebut.

Ironisnya, pola pemasang-

an dan cara menempatkan

APK versi CPSR sangat

berlawanan dengan esensi

desain iklan luar ruang yang

dirancang sedemikian rupa

agar tampil menarik, artis-

tik, informatif, dan komu-

nikatif. Di tangan tukang

pasang APK, desain iklan

politik yang bagus bersalin

fungsi menjadi sampah vi-

sual. Di tangan orang

ëperkasaí seperti itulah, ik-

lan politik tewas dengan suk-

ses. Hal ini menjadi fenome-

na menyedihkan bagi keber-

adaan ilmu desain komu-

nikasi visual dan iklan poli-

tik.

Dalam konteks APK CP-

SR, rasanya tidak pernah

tuntas saat membicarakan

penjarahan ruang publik

yang dilakukan secara mas-

sal tim sukses, caleg DPR RI,

DPRD dan DPD serta capres.

Akibat ketidaktuntasannya,

menyebabkan napas iklan

politik kehilangan denyut-

nya. Lalu, di manakah sim-

pul sengkarutnya? Sejatinya,

inti permasalahan bersum-

ber pada penentuan titik

penempatan dan pola pe-

masangannya semrawut ser-

ta ’penuh kebijakan’ yang ti-

dak bijaksana.

Pada titik ini, seyogianya

pemerintah tegas menert-

ibkan keliaran APK dan ik-

lan politik liar. Langkah per-

tama, pemerintah bersama

instansi terkait: Panwaslu,

KPU dan Satpol PP tanpa

menunda-nunda berani me-

nurunkan, membongkar, dan

menyabut APK yang

menyalahi aturan KPU No

15/2013. Kedua, menerapkan

hukuman setimpal bagi

parapihak yang diketahui

melanggar aturan KPU No

15/2013.

Ketiga ada kesamaan

persepsi terkait penempatan

serta pemasangan APK caleg

dan kandidat presiden. Jika

hal itu dilaksanakan ber-

sungguh-sungguh, peserta

kampanye dan pelaksana

Pemilu 2014 telah menggelar

pesta demokrasi dengan

sempurna. Mereka dinilai

memberikan pendidikan po-

litik secara elegan karena

mengedepankan estetika dan

etika kampanye pemilu.

(Penulis adalah Dosen

Komunikasi Visual ISI

Yogyakarta dan Relawan

Komunitas Reresik Sampah

Visual)-f

JAKARTA (KR) - Presiden Susilo Bambang

Yudhoyono meminta pembangunan Pusat

Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya diper-

cepat. Dalam dua pekan ke depan harus sudah

rampung. Hal itu dimaksudkan untuk meng-

atasi defisit listrik.

Menko Perekonomian Hatta Rajasa me-

nyampaikan hal tersebut dalam keterangan per-

snya usai menghadiri rapat terbatas kabinet di

Kantor Presiden, Rabu (2/4).

Rapat tersebut, membahas pengembangan in-

frastruktur Bandara Ahmad Yani Semarang,

Jateng dan kelistrikan di Sumatera Utara

(Sumut). "Langkah jangka pendek yang pertama

adalah mempercepat pembangunan PLTU

Nagan Raya dengan kapasitas listrik 2x95 MW.

Proses pembangunan PLTU ini sudah memasu-

ki tahap pemasangan pipa pada April ini. Jadi,

solusi jangka pendek sudah teratasi," ujar Hatta

Rajasa.

Ada juga usulan 'excess power' dengan me-

nambah kapasitas yang ada di PT Indonesia

Asahan Aluminium (Inalum) menjadi 130 MW,

dari semula 90 MW. Presiden secara tegas mem-

berikan tenggat dua pekan untuk menyele-

saikan persoalan jangka pendek masalah listrik

di Sumut tersebut. Tenggat yang sama juga

berlaku untuk pembahasan teknis pengembang-

an Bandar Udara Internasional Ahmad Yani di

Semarang, Jawa Tengah.

Dalam dua pekan ke depan, Presiden SBY me-

minta pembicaraan antara Kementerian

Pertahanan (Kemenhan) sebagai pemilik lahan

bandara dengan PT Angkasa Pura sebagai pihak

pengelola bandara dapat diselesaikan. "Dalam

dua pekan ke depan, Bapak Presiden meminta

agar ini bisa dirampungkan. Menko Polhukam

juga akan segera memimpin rapat bersama

Kemenhan dan pihak-pihak terkait lainnya me-

ngenai Bandar Udara Ahmad Yani," Hatta men-

jelaskan.

Dalam rapat tadi, ujar Menko Perekonomian,

juga dilaporkan adanya usulan baru dari

Kemenhan dan Dirjen Kekayaan Negara

Kementerian Keuangan dalam menetapkan po-

la kerja sama bagi hasil sebagai upaya per-

cepatan pembangunan Bandara Ahmad Yani .

"Nantinya dalam keekonomian yang akan

dikelola Angkasa Pura ini masuk dalam kategori

commercially viable sehingga dapat memper-

cepat Bandara Ahmad Yani di Semarang," Hatta

menambahkan. (Sim)-d

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 (2 JUMADILAKIR 1947) HALAMAN 7

Stop Kata GratisStop kata "gratis" saat janji

kampanye. Ganti kata "gratis:dengan kata "murah", itu su-dah cukup 'nglegani'. Karenatak ada yang gratis di negeriini tanpa, "syarat dan ketentu-an berlaku". +62877383XXXXTabung Elpiji Kedaluwarsa

Kepada Disperindag danYLKI DIY. Sekarang mulaibanyak tabung gas elpiji 3 kgkedaluwarsa masih beredardi pasaran. Mohon dicek se-belum terjadi musibah di ma-syarakat akibat kebocorantabung gas. +62815788XXXX

Matinya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1

Keluarga . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1

Namun untuk biaya kuliah di Semarang di-

tanggung negara. "Nur Afriana ikut saya. Ia la-

ju dari Semarang dan memang sejak kecil saya

yang menemaninya," tuturnya.

Sementara di Jakarta, Presiden Susilo Bam-

bang Yudhoyono (SBY) belum mendapatkan in-

formasi mengenai adanya mafia uang darah

(diyat) untuk membebaskan Satinah dari hu-

kuman pancung.

"Soal munculnya mafia diyat, kita belum

tahu," kata Juru Bicara (Jubir) Kepresidenan

Julian Aldrin Pasha, di Kompleks Istana

Kepresidenan Jakarta, Rabu (2/4).

Menurutnya, Presiden hanya menerima in-

formasi dari satu sumber, yaitu Satuan Tugas

(Satgas) TKI. "Itu bersumber dari yang

dikumpulkan, satgas untuk mengelola kasus

TKI yang harus menghadapi pengadilan, itu

sumber yang kita terima," ucapnya.

Sedang pimpinan LSM FITRA, Ucok Sky

Khadafi, menilai kepura-puraan pemerintah

dengan menyebutkan kesulitan membayar diy-

at ini justru memperlihatkan pemerintah tidak

serius ingin membantu Satinah. Pemerintah

baru membayar diyat sebesar 4 juta riyal.

"Jumlah itu baru setara dengan Rp 12 miliar.

Itu berarti masih kurang sebesar 3 juta riyal

atau Rp 9 miliar," kata Ucok. (Sus/Edi/Sim)-f

Staf . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1

Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU

No 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak

Pidana Korupsi. Kasus tersebut bermula dari

tugas tersangka sebagai pembuat Daftar

Rekapitulasi untuk pembayaran uang layanan

persidangan (ULP) dan uang layanan pe-

nanganan/penyelesaian laporan masyarakat

(ULS) kepada pejabat/pegawai Komisi Yudisial.

Namun uang tersebut telah dimanipulasi atau

digelembungkan (mark up) dengan cara

menaikkan anggaran total pembayaran dari

angka yang sebenarnya, sehingga terjadi

selisih sebesar Rp 4.165.261.341.

Selisih uang itu, kemudian disimpan dalam

rekening pribadi tersangka. Hal inilah yang

dinilai sebagai tindak pidana korupsi yang di-

lakukan AJK. Sehubungan kasus ini, KY pada

akhir tahun 2013 melaporkan stafnya yang

diduga nilep anggaran sebesar Rp 4 miliar itu

ke Kejakgung. Pasalnya, AJK diindikasikan

melakukan mark up anggaran sejak tahun

2009. (Ful)-b

Yogya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1

Relawan dan warga sekitar langsung

memotong pohon yang melintang di te-

ngah jalan tersebut dengan menggu-

nakan mesin pemotong. Selama proses

pembersihan, Jalan Kaliurang sempat

ditutup untuk kendaraan yang datang

dari arah Mirota Kampus maupun dari

arah Kentungan.

Terpisah staf Kasi Data dan Informasi

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geo-

fisika (BMKG) Stasiun Geofisika Yogya-

karta, Agus Triyanto menjelaskan, angin

kencang disertai hujan lebat yang terjadi

di Yogya bagian Selatan, selain karena

wilayah DIY sedang memasuki musim

pancaroba juga dikarenakan adanya

penumpukan awan Comulunimbus.

Dampak dari adanya awan Comu-

lunimbus tersebut mengakibatkan ter-

jadinya perubahan cuaca yang bersifat

ekstrem seperti hujan lebat dan angin

kencang. Mengingat sifatnya lokal, bia-

sanya hujan dan angin kencang ini ha-

nya terjadi sesaat.

"Sebenarnya penumpukan awan Co-

molunimbus ini sudah terpantau sejak

Rabu (2/4) siang. Bahkan pada Rabu

(2/4) kemarin suhu udara di Yogya tergo-

long cukup panas, karena mencapai 33

derajat Celcius. Berdasarkan pengalam-

an, jika siang harinya cuacanya cukup

panas, sore atau malam hari terjadi hu-

jan yang disertai angin," terang Agus.

Menurut Agus, saat ini wilayah DIY

sudah memasuki musim pancaroba,

dampaknya sering terjadi perubahan

cuaca yang bersifat mendadak dan ek-

strem. Kondisi tersebut selain memicu

terjadinya hujan lebat juga bisa meng-

akibatkan angin kencang.

Oleh karena itu untuk mengantisipasi

terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan

bagi anggota masyarakat yang memiliki

pohon sudah rapuh, alangkah baiknya

jika dipangkas. Tindakan itu perlu di-

lakukan untuk menghindari adanya

korban akibat angin kencang.

(Sal/Ria)-a

Masyarakat . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1

Kepala BNPB Syamsul Maarif, telah

memerintahkan agar peringatan dini

tersebut disampaikan kepada masyara-

kat dan BPBD. Masyarakat diimbau

tetap tenang dan selalu waspada, meski

mereka belum perlu mengungsi.

Terpisah, Kasi Observasi Badan

Meteorologi Klimatologi dan Geofisika

(BMKG) Stasiun Geofisika Yogyakarta

Bambang Subadyo mengungkapkan,

sesuai dengan informasi yang diterima

BMKG Pusat, sejumlah daerah di

Indonesia termasuk DIY berpotensi

terkena tsunami dengan ketinggian 0

sampai 0,5 meter. Berdasarkan data

yang ada diterima oleh BMKG DIY, un-

tuk daerah pantai di Gunungkidul

berpotensi terjadi tsunami pada pukul

7.26 WIB, Bantul pukul 7.29 WIB dan

Kulonprogo pukul 7.31 WIB.

"Meski potensi tsunami hanya 0 sam-

pai 0,5 meter, tapi masyarakat tetap ka-

mi minta untuk waspada. Adapun ben-

tuk kewaspadaan itu bisa dilakukan

dengan menjauhi daerah pantai untuk

sementara waktu. Dengan adanya

langkah antisipasi tersebut diharapkan

terjadinya korban bisa diantisipasi se-

jak dini," jelas Bambang.

(Ati/Ria)-d

Gempa . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Sambungan hal 1

Untuk itu BMKG mengimbau pada ma-

syarakat, agar tidak mudah terpenga-

ruh oleh adanya isu-isu menyesatkan.

"Indonesia termasuk DIY merupakan

daerah yang rawan gempa. Jadi ke-

mungkinan terjadinya gempa besar (di

atas 3 SR) tetap ada. Namun kapan dan

di mana gempa akan terjadi, sampai

saat ini belum bisa diprediksikan," te-

rang Bambang, setelah terjadi gempa

dengan kekuatan 4,5 SR sempat terjadi

gempa susulan dengan kekuatan 1,6 SR.

Gempa bumi tersebut juga menggem-

parkan warga Gunungkidul pada Rabu

(2/4) sekitar pukul 18.21. Bahkan gon-

cangan tersebut sempat dirasakan war-

ga Wonogiri dan Pacitan Jawa Timur.

Kapolres Gunungkidul AKBP Faried

Zulkarnaen SIK MH, sesaat gempa ter-

jadi langsung meminta jajaran polsek

untuk melakukan pendataan, seandai-

nya gempa menimbulkan dampak

kerusakan. Namun hingga berita ini di-

turunkan dari sebanyak 18 Polsek

belum ada satupun yang melaporkan

adanya kerusakan akibat terdampak

gempa. "Kami sudah memantau seluruh

polsek tetapi hingga kini belum ada la-

poran terjadinya kerusakan," katanya.

Sementara Sukamto anggota Tim

SAR Baron juga menginformasikan

meskipun terjadi gempa tetapi kondisi

perairan laut tetap landai. Tidak terjadi

adanya gelombang laut pasang dan

warga telah meningkatkan kewas-

padaan. (Ria/Bmp)-f

WIRANTO SERUKAN

Indonesia Butuh Pemimpin Tahu Derita RakyatBANTUL (KR) - Partai Hati Nurani Rakyat

(Hanura), Rabu (2/4) menggelar kampanye ra-

pat terbuka di zona Bantul Barat, Lapangan

Pendowoharjo Sewon, menghadirkan juru

kampanye (Jurkam) dari pusat, H Wiranto,

yang juga diusung oleh Partai Hanura sebagai

calon presiden RI dalam Pemilu 2014. Ribuan

simpatisan menghadiri kampanye tersebut.

Wiranto dalam orasi politiknya menge-

mukakan, bangsa Indonesia saat ini membu-

tuhkan pemimpin yang tahu tentang kesen-

gsaraan rakyatnya, juga mau merasakan sakit

dan penderitaan rakyatnya. Karena itu, Partai

Hanura telah mempersiapkan kadernya, yang

mempunyai hati nurani, untuk menjadi wakil

maupun pemimpin rakyat ke depan.

Lebih lanjut Wiranto mengatakan, Partai

Hanura merupakan partai paling bersih dari

pelaku korupsi, karena memang kadernya su-

dah dibekali dengan hati nurani. Ke depan

Indonesia harus menjadi negara yang disegani

dan diperhitungkan oleh negara lain dan tidak

dilecehkan. Untuk itu, dalam Pemilu 2014 nan-

ti, masyarakat Indenosia harus bisa memilih

calon pemimpin yang tegas dan bersih, dapat

diteladani dan tidak korupsi.

"Kalau negara ini masih banyak pemimpin

yang korupsi dan tidak dapat diteladani, maka

Indonesia tidak akan bisa maju bahkan akan

terpuruk, sehingga dilecehkan oleh negara lain.

Karena pemimpin yang korupsi harus dime-

laratkan, kekayaan hasil korupsi harus diram-

pas, dikembalikan kepada negara. Kalau perlu

korupsi ditembak mati," tegas Wiranto. Yang

kemudian disambut teriakan 'setuju' peserta

kampanye.

Simpatisan Partai Hanura yang memenuhi

Lapangan Pendowoharjo kemarin datang dari

Sleman, Kota Yogya, Kulonprogo, Gunungkidul

dan dari Bantul sendiri. Sebelum Wiranto

menyampaikan orasinya, peserta kampanye di-

hibur musik campursari pimpinan Cak Dikin

dan pengenalan semua Caleg Partai Hanura di

DIY. (Jdm)-d

KR-Bambang NUrcahyaKetua Umum Partai Hanura, Jend (Purn) Wiranto menyapa ribuan pendukungnya di Lapangan Pendowoharjo,

Sewon, Bantul, Rabu (2/4).

PRESIDEN MINTA DIPERCEPATPembangunan PLTU Nagan Raya

KR-Antara/Anis EfizudinOPERASI MIRAS JELANG PEMILU: Polisi menunjukkan barang bukti miras ilegal

dan miras oplosan saat gelar perkara minuman keras di Mapolres Temanggung,

Jateng, Rabu (2/4). Untuk menjaga Kamtibmas menjelang Pemilu 2014 polisi

melakukan operasi Pekat (penyakit masyarakat) dan berhasil menyita ratusan botol

miras berbagai merek dan miras oplosan.

Page 8: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 (2 JUMADILAKIR 1947) HALAMAN 8

Indonesia Bekuk Villareal B

BUNGKAM NEW RADIANT

Persipura Kokoh di Puncak

VALENCIA (KR) - Timnas

Indonesia kembali meraih

hasil positif dalam tur Spa-

nyol dengan menumbangkan

Villareal B 1-0 dalam laga

yang dihelat di Luis Suner

Pico, Alzira, Valencia, Rabu

(2/4) tadi malam WIB. Gol pe-

nentu kemenangan Tim

‘Merah Putih’ disarangkan

Zulham Zamrun menit 3.

Zulham berhasil mengoyak

gawang yang dijaga Raul

Bernabeu, hasil kerja sama

dengan Firman Utina. Ke-

colongan gol, Villareal me-

ningkatkan frekuensi serang-

an dari tengah maupun kedua

sayapnya.

Namun kedisiplinan M

Roby dan kawan-kawan da-

lam menggalang pertahanan,

membuat gawang Indonesia

yang dijaga Choirul Huda

aman dari gol.

Villareal terus menekan

yang berlanjut hingga babak

kedua. Peluang demi peluang

pun dihasilkan, namun selalu

mentah di pertahanan lawan.

Sedang Indonesia praktis ha-

nya mengandalkan serangan

balik dalam melakukan per-

lawanan dan berhasil mem-

pertahankan kemenangan

1-0 hingga laga usai.

Sukses juga diraih Timnas

Indonesia U-23 yang men-

jungkalkan tuan rumah Si-

ngapura U-23 dengan skor 2-1

pada laga di Stadion Hou-

gang, tadi malam. Dua gol pa-

sukan Garuda Muda masing-

masing disarangkan Ram-

dhani Lestaluhu menit 56 dan

Dedi Kusnandar menit 78.

Tuan rumah sempat unggul

dulu berkat gol Shahfiq Ghani

menit 36.

Setelah tertinggal 0-1, Tim-

nas Indonesia U-23 tampil

lebih agresif untuk menge-

jarnya. Setelah mencipta se-

jumlah peluang matang, tim

besutan Aji Santosa ini mam-

pu menyamakan kedudukan

setelah Ramdani mampu me-

nuntaskan umpan lambung

Syakir Sulaiman. Indonesia

U-23 mampu membalikkan

keadaan lewat gol Dedi, me-

manfaatkan kesalahan lawan

dalam menghadang umpan

Ramdani. (Jan/Fon)-b

BAWASLU PANGGIL PETINGGI DEMOKRAT DAN SETNEG

SBY Diduga Langgar Kampanye

“Yang kami rencanakan itu

memanggil PD sebagai partai

yang melakukan kampanye.

Kemudian mungkin Setneg

sebagai lembaga yang meng-

urus perjalanan Presiden,”

ujar anggota Bawaslu, Nelson

Simanjuntak.

Nelson meminta semua pi-

hak terkait kasus tersebut un-

tuk bekerja sama dengan

Bawaslu agar persoalan ter-

sebut cepat selesai karena hal

itu terkait dengan Presiden.

Pemanggilan itu merupakan

tindak lanjut dari laporan

yang disampaikan Direktur

Lingkar Madani Indonesia

(LIMA) Ray Rangkuti terkait

dugaan penggunaan uang ne-

gara oleh Presiden dalam

kegiatan kampanyenya.

Laporan itu didasarkan pa-

da kejadian ketika SBY ber-

tolak ke Lampung pada Rabu

(26/3) setelah menggelar ra-

pat terbatas di Istana Negara

Jakarta. Di Lampung, SBY

berkampanye di hadapan

ribuan kader dan simpatisan

Partai Demokrat.

Terkait itu, Juru Bicara

Kepresidenan, Julian Aldrin

Pasha mengatakan, Presiden

Susilo Bambang Yudhoyono

(SBY) dalam menjalankan tu-

gasnya selaku Ketua Umum

Partai Demokrat selalu meng-

ikuti aturan yang berlaku.

Presiden tidak akan berbuat

jika ternyata melanggar.

Untuk itu tidaklah relevan

keputusan Bawaslu untuk

memanggil perwakilan ke-

presidenan, Menteri Sekre-

taris Negara Sudi Silalahi

terkait dugaan kampanye

SBY menggunakan fasilitas

negara. “Sangat tidak relevan.

Saya kira bisa dipahami bah-

wa ada pengecualian bagi

Presiden karena ada hak-hak

yang melekat,” jelas Julian di

Istana Kepresidenan, Ja-

karta, Rabu (2/4).

Dijelaskan pula, Presiden

sudah meminta Badan Peme-

riksa Keuangan (BPK) me-

lakukan audit terhadap biaya

kampanyenya. Presiden sama

sekali tidak memanfaatkan

jabatannya untuk menggu-

nakan fasilitas negara.

“Tentu tidak bisa serta-mer-

ta itu dikatakan penggunaan

uang negara, posisi SBY seba-

gai ketum tidak bisa lepas jadi

Presiden. Negara punya ke-

wajiban untuk mengaman-

kan. Ada fasilitas kesehatan,

hak-hak protokoler, ini

amanat undang-undang bah-

wa negara melindungi presi-

den. Saya tidak bisa mem-

bayangkan Presiden berjalan

sendiri tanpa ada perangkat

melekat,” kilah Julian.

(Sim/Edi)-f

WUJUDKAN MANUSIA UNGGUL

Presiden Beri BeasiswaJAKARTA (KR) - Pemerintah memiliki tanggung jawab un-

tuk menyediakan peluang belajar kepada generasi muda agar

bisa menjadi manusia unggul dan berdaya saing tinggi. Falsafah

dan motto ‘pendidikan untuk semua’ telah dikembangkan peme-

rintah melalui program aksi dan kebijakan nyata.

“Misalnya, pemberian beasiswa kepada anak dari keluarga

yang tidak mampu dan program prorakyat sebagai penanggu-

langan kemiskinan melalui Program BOS (Bantuan Operasional

Sekolah),” kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat melun-

curkan ‘Indonesia Presidential Scholarship’ atau Beasiswa Pre-

siden Republik Indonesia (BPRI), di Istana Negara, Rabu (2/4).

Persoalan yang sering dihadapi generasi muda Indonesia, kata

Presiden SBY, apakah mereka semua memiliki kesempatan un-

tuk terus belajar dan menjadi manusia unggul tersebut. Oleh

karena itu, pendidikan untuk semua menjadi salah satu priori-

tas pemerintah dalam 10 tahun terakhir ini.

“Anggaran cukup besar untuk memastikan anak-anak

Indonesia bisa bersekolah dengan mudah. Sekolah makin ber-

kualitas dan yang tidak mampu kita gratiskan. Itu basic policy

yang kita jalankan,” ujar SBY. (Sim)-d

MALE (KR) -

Wakil Indonesia Per-

sipura Jayapura se-

makin kokoh di pun-

cak klasemen semen-

tara Piala AFC dari

Grup E, setelah suk-

ses membungkam tu-

an rumah New Ra-

diant dari Maladewa 2-0 da-

lam laga di National Sta-

dium, Male, Rabu (2/4) ke-

marin petang. Boaz Salossa

menjadi bintang kemenang-

an ‘Mutiara Hitam’ dengan

memborong 2 gol.

Persipura kini mengemas

nilai 10, unggul 4 poin dari

Churchill Brothers pada posisi

runner up klasemen semen-

tara. Pada laga lainnya, Chur-

chill Brothers harus mengakui

keunggulan tuan rumah

Home United 1-2 di Jalan

Besar Stadium, Singapura.

Mengusung misi balas den-

dam setelah dilibas lawan

yang sama dengan skor 0-3

pada pertemuan sebelumnya,

New Radiant langsung tampil

agresif dengan serangan gen-

car. Namun tidak mampu

membongkar ketatnya perta-

hanan Persipura yang diko-

mando Bio Paulin.

Justru tim tamu

mampu mencuri gol

setelah Boaz berhasil

menuntaskan umpan

terobosan Bio Paulin

menit 36.

New Radiant mere-

spons kebobolan de-

ngan meningkatkan tekanan

yang berlanjut pada babak ke-

dua. Namun tetap tidak mam-

pu membobol gawang yang di-

jaga Yoo Jae Hoon. Namun la-

gi-lagi justru Persipura mam-

pu menambah keunggulan

lewat gol yang kembali disa-

rangkan Boaz menit 68 lewat

sundulan. Mantan bomber

Timnas ini nyaris mencetak

hatrik, namun bola hasil tem-

bakannya masih bisa diredam

Imran. Skor 2-0 bertahan

hingga bubaran. (Jan/Fon)-f

PENGGUNAAN BANSOS

Jika Program Jelas, Jalan TerusJAKARTA (KR) - Komisi

Pemberantasan Korupsi

(KPK) terus mengamati peng-

gunaan dana bantuan sosial

(bansos) di sejumlah kemen-

terian. Pasalnya, nilai bansos

tersebut mencapai triliunan

rupiah, sehingga KPK perlu

mengingatkan agar penggu-

naannya dihentikan lebih

dahulu kalau programnya

tidak jelas.

Terlebih lagi, tutur Wakil

Ketua KPK Zulkarnaen,

saat ini menjelang pemilih-

an umum (pemilu) KPK

telah mengirimkan surat

kepada Presiden dan lang-

sung mendapat respons. “Ini

kan menyangkut dana ban-

sos yang potensi untuk mo-

ney politik, maka harus kita

cegah,” katanya di Jakarta,

Rabu (2/4).

Meski demikian, Zulkar-

naen menyebutkan, jika yang

sudah dilakukan benar, maka

tidak masalah. Namun, lan-

jutnya, untuk masalah ini

KPK sudah menyampaikan

usulan ke kementerian dan

lembaga. Intinya, jelas Zul-

karnaen, KPK mengingat-

kan, terutama terkait dengan

posisi menteri yang berasal

dari partai politik dan mereka

melakukan kampanye.

KPK juga menjalin kerja

sama dengan Kementerian

Dalam Negeri (Kemendagri).

Hal ini dilakukan untuk

memperkuat sistem yang le-

mah. Begitu pula, ujar Zul-

karnaen, yang berkaitan de-

ngan pengawasan diperketat

sehingga tidak disalah-

gunakan.

“Terhadap masalah ini se-

kali lagi kita mengingatkan.

Dan kalau memang ada pelu-

ang terjadi penyalahgunaan,

ya hentikan dulu. Sebaliknya,

jika programnya jelas, sesuai

perencanaan yang sudah di-

rencanakan, ya silakan,” tan-

das Zulkarnaen.

Sebelumnya Wakil Ketua

KPK Busyro Muqoddas

mengungkapkan tentang

kekhawatiran KPK dengan

pencairan dana Bansos yang

dilakukan menjelang pemilu.

Kekhawatiran ini muncul sa-

ngat beralasan, mengingat

hingga saat ini KPK belum

mendapat data pencairan

dana yang dilakukan secara

transparan.

“Sampai kini KPK belum

memperoleh data apakah ada

incumbent punya kebijakan

yang diketahui oleh masya-

rakat bahwa dana bansos itu

jumlahnya sekian, digunakan

untuk sekian kebutuhan rak-

yat, lalu pencairannya dari

bulan ini sampai ini,” tutur

Busyro. (Ful)-b

JAKARTA (KR) - Badan Pengawas PemilihanUmum (Bawaslu) akan memanggil dan memeriksapengurus Partai Demokrat (PD) serta Menteri Se-kretaris Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi terkaitpenggunaan pesawat kepresidenan oleh KetuaUmum DPP Partai Demokrat Susilo BambangYudhoyono (SBY). SBY diduga melakukan pelang-garan kampanye karena menggunakan pesawatkepresidenan untuk berkampanye di Lampung lalu.

Klasemen Sementara

Grup E

1. Persipura 4 3 1 0 8-1 10

2. Churchill 4 2 0 2 7-5 6

3. Home United 4 1 1 2 4-6 4

4. New Radiant 4 1 0 3 1-8 3

Page 9: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 ) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 9LINGKAR YOGYA

Menurut Sekretaris Daerah (Sek-

da) Kota Yogyakarta, Titik Sulastri,

di tingkat lapangan pelaksanaan

BPJS Kesehatan masih banyak di-

keluhkan masyarakat. "Kami berha-

rap para Camat, Lurah serta Puskes-

mas memiliki pemahaman yang

utuh. Sehingga jika ada komplain

dari masyarakat, langsung bisa dipa-

hamkan," ungkapnya di sela Sosiali-

sasi dan Koordinasi Program JKN

antara Puskesmas, Camat dan Lu-

rah, Rabu (2/4).

Rata-rata keluhan tersebut terkait

jaminan yang bisa diakses masyara-

kat secara penuh. Hal ini lantaran

ada batasan layanan kesehatan yang

dinikmati secara cuma-cuma.

Secara menyeluruh, imbuh Titik,

program Jamkesda akan melebur ke

JKN pada 2016 mendatang. Pe-

rangkat pemerintah yang ada di wila-

yah selama ini menjadi ujung tombak

atau garda terdepan yang berhadap-

an langsung dengan masyarakat. Se-

hingga perlu ada pemahaman ber-

sama secara hierarkis terkait pro-

gram JKN.

Oleh karena itu, kelak ketika Jam-

kesda dihapus dan melebur ke JKN,

harapannya masyarakat tidak meng-

alami kebingungan. Pasalnya, de-

ngan Jamkesda, maka warga Kota

Yogyakarta cukup menunjukkan kar-

tu identitas untuk memperoleh la-

yanan kesehatan dasar secara gratis.

"Nanti pemerintah akan mengkover

warga kurang mampu," imbuhnya.

Sementara bagi warga yang ting-

kat kesejahteraannya sudah tinggi,

akan didorong mengikuti program

JKN secara mandiri. Dengan demi-

kian, tidak ada disparitas antara

warga miskin dengan warga mampu

dalam jaminan kesehatan karena

subsidi silang dari warga mampu.

Titik menambahkan, keberadaan

JKN tersebut sebenarnya mampu

menjamin ketersediaan anggaran di

tingkat daerah. Terutama terkait sis-

tem pembayaran kapitasi di pusat

layanan kesehatan. Hanya saja, war-

ga mampu harus membayar premi

secara mandiri. (R-9)-m

KUMPULKAN CAMAT DAN LURAH

YOGYA (KR) - Kendati proses peleburan program Jaminan Kesehat-

an Daerah (Jamkesda) ke Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masih

dua tahun lagi, namun upaya pematangan terus dilakukan Pemerintah

Kota (Pemkot) Yogyakarta. Salah satunya dengan mengumpulkan para

Lurah dan Camat serta Kepala Puskesmas untuk mempertajam pema-

haman terkait Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehat-

an.

Bp Naryo Diharjo, Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta.Meninggal dunia Jumat Legi 28 Maret 2014 (26 Jumadilawal 1947 Alip)

Tujuh harinya: Kamis Pahing 3 April 2014 (2 Jumadilakir 1947 Alip). Em-pat Puluh harinya: Selasa Kliwon 6 Mei 2014 (6 Rejeb 1947 Alip). Seratusharinya: Sabtu Kliwon 5 Juli 2014 (7 Pasa 1947 Alip). Satu tahunnya: Se-nin Wage 16 Maret 2015 (25 Jumadilawal 1948 Ehe). Dua tahunnya:Ahad Kliwon 6 Maret 2016 (26 Jumadilawal 1949 Jimawal). Seribu hari-nya: Rabu Kliwon 21 Desember 2016 (21 Mulud 1950 Je). (R) - s.

MEDIAVISIT PR ASMI SANTAMARIA

Gugah Kesadaran Mahasiswa Menulis

YOGYA(KR)- Sebanyak 30 mahasiswa Program Studi Public

Relations (PR) Akademi Sekretaris dan Manajemen Marsudirini

(ASMI) Santa Maria Yogyakarta, berkunjung ke Percetakan

SKH Kedaulatan Rakyat di Jl Solo KM ll Kalitirto Jumat (28/3).

Seluruh mahasiswa PR tergabung dalam Himpunan Mahasiswa

(Hima) PR, dibimbing Yulius Pribadi SIP M I Kom.

Menurut Yulius, peserta merupakan mahasiswa PR se-

mester IV dan semester II. Mereka didampingi Pembantu Di-

rektur III Bambang Hastono serta dosen Kurnia Dyah Mar-

haeni dan Agnes Erna Wantiyastuti, dan dikoordinir Misella

Liza Febriyani. "Seorang praktisi PR dalam dunia kerja, tidak

bisa dipisahkan hubungannya dengan media massa baik cetak

maupun elektronik," kata Yulius. Diharapkan kegiatan ini da-

pat menggugah kesadaran mahasiswa untuk menulis.

Lebih lanjut Yulius mengatakan kegiatan ini menambah wa-

wasan dan pengetahuan mahasiswa. Selama ini banyak kegiatan

PR yang kurang dipublikasikan ke masyarakat melalui media,

karena minimnya pengetahuan mengenai jurnalistik. (Isw)-m

BIDIK WISATAWAN ‘REPEATER’

DIY Gencar Jualan Wisata Minat KhususYOGYA (KR) - Provinsi DIY opti-

mis target kunjungan wisatawan ke

DIY naik 15-16 persen tahun ini.

Salah satu upayanya adalah dengan

menggenjot wisata minat khusus de-

ngan memasarkan baik ke dalam ne-

geri maupun manca negara. Harap-

annya bisa mendatangkan wisata-

wan yang pernah datang ke Indonesia

sebelumnya (wisatawan repeater) su-

paya memberikan alternatif wisata

baru dan tidak pernah bosan berkun-

jung ke DIY.

Demikian disampaikan Kepala

Seksi Promosi Dinas Pariwisata DIY,

Putu Kertiyasa kepada KR di kantor-

nya, Rabu (2/4). Sejumlah stakeholder

dan insan pariwisata DIY diharapkan

tidak lengah menghadapi kompetitif-

nya persaingan destinasi pariwisata

antardaerah dengan berbekal pen-

ingkatan dan pengembangan kualitas

destinasi serta pengemasan event

yang menarik.

Salah satunya dengan mengikuti

pameran 'Deep & Extreme Indonesia

Expo 2014' yang digelar di Jakarta

pada akhir bulan Maret lalu. Pamer-

an wisata minat khusus tersebut di-

ikuti berbagai daerah di Nusantara

yang memiliki goa, tebing,sungai dan

lain-lain yang sifatnya ekstrem, tidak

terkecuali DIY.

"Tahun ini kami mengajak dan

memfasilitasi pelaku dan pengelola

wisata minat khusus di DIY yang ke

empat kalinya dalam pameran terse-

but seperti Lava Tour Merapi, Goa

Jomblang, Goa Pindul, Kali Suci dan

rafting Kulonprogo. Promosi minat

khusus ini guna menggaet wisatawan

repeater agar berkunjung lagi ke DIY

dengan objek wisata yang baru," tu-

tur Putu.

Putu mengungkapkan ternyata

animo wisatawan baik Nusantara

maupun mancanegara tinggi terha-

dap wisata minat khusus di DIY ter-

sebut. Mayoritas wisatawan telah me-

mesan paket wisata minat khusus

tersebut jauh-jauh hari karena seti-

daknya mereka harus meluangkan

waktu hingga dua hari.

"Wisata minat khusus di DIY ini sa-

ngat menarik bagi wisatawan re-

peater yang ingin cari sesuatu yang

baru. Animo yang tinggi dari wisa-

tawan tersebutlah yang membuat ka-

mi berjualan dan berpromosi besar-

besaran melalui film-film tentang ob-

jek wisata minat khusus tersebut,"

paparnya.

Menurutnya selain mencari pasar,

wisata minat khusus tetaplah harus

memenuhi SOP keamanan dan kesela-

matan bagi wisatawan misalnya de-

ngan asuransi, SDM bersertifikat dan

sebagainya. Tanpa hal itu, pihaknya

tidak berani menjual wisata minat

khusus karena berhubungan dengan

keselamatan dan keamanan wisa-

tawan mengingat risikonya cukup

tinggi. Sejauh ini wisata minat khusus

di DIY masih kalah dengan wisata

konvensionalnya seperti Kraton Yog-

yakarta, Candi Prambanan, Malioboro

dan sebagainya, namun potensi ini

terus digarap supaya memberikan al-

ternatif dan variasi objek wisata.

"Tidak hanya wisnus yang rata-ra-

ta memang repeater tertarik dengan

wisata minat khusus, wisman juga

sudah banyak yang masuk seperti

dari Malaysia, Singapura, Rusia dan

Ceko. Kami benar-benar ingin semua-

nya berbenah karena kompetitor juga

tidak kalah menawarkan wisata al-

ternatif," tandas Putu. (*-24)-k

Supardi Kena Tumor Kandung Kemih

SUPARDI (60), warga Pu-

cungan RT 03/RW 02 Candirejo

Borobudur Kabupaten Mage-

lang harus bolak-balik ke rumah

sakit dan menjalani operasi un-

tuk menyembuhkan penyakit

tumor di kandung kemihnya

(carcinoma buli). Tak terhitung

sudah biaya yang harus dike-

luarkan namun sampai saat ini

belum menunjukkan perkem-

bangan sampai akhirnya harus

memohon bantuan kepada para

pembaca SKH Kedaulatan Rak-

yat.

Menurut Supardi pada tahun

2012 mengalami lemas tubuhnya, lalu merasa-

kan sakit saat buang air kecil dan berdarah. Dia

akhirnya menjalani operasi pertama pada ta-

hun 2012 di RSUP dr Sardjito serta menjalani

kemoterapi dua pekan sekali.

"Saya sempat menjalani pengobatan di

RSUD Muntilan dan akhirnya dibawa ke Sar-

djito karena alat-alat untuk operasi tidak leng-

kap. Saat itu, belum terdaftar sebagai peserta

Jamkesmas sehingga harus mengeluarkan

uang sebesar Rp 13 jutaan untuk membeli obat,

biaya operasi dan transportasi," katanya saat di

Redaksi KR, Kamis (27/3).

Dua tahun berselang, kata Su-

pardi penyakitnya kambuh dan

pada Februari 2014, Puskesmas

Borobudur Kabupaten Mage-

lang kembali memberikan surat

pengantar untuk menjalani pe-

rawatan di RSUP dr Sardjito.

Beruntung, saat itu sudah ter-

daftar sebagai Peserta Jamkes-

mas (dan sekarang bertransfor-

masi menjadi BPJS Kesehatan).

Dia harus kembali naik ke meja

operasi serta harus menjalani

kembali kemoterapi ditambah

penyinaran.

"Saya sudah menjalani enam

kali kemoterapi, enam kali dari

25 kali penyinaran. Semua di-

tanggung BPJS Kesehatan, na-

mun membutuhkan dana untuk transportasi.

Sekali kontrol, dana untuk naik angkutan se-

kitar Rp 80 ribu. Karena itu, melalui rubrik

Migunani Tumraping Liyan di KR, Saya mem-

butuhkan dana untuk penyembuhan," pung-

kasnya.

Supardi menambahkan sejak menjalani ope-

rasi pertama, sudah tidak bisa berwiraswasta

lagi lantaran modalnya tergerus untuk membia-

yai pengobatan. Sedangkan untuk memenuhi

kebutuhan sehari-hari, tanggung jawabnya di-

ambil alih oleh istri tercintanya, Sumidah yang

bekerja sebagai buruh tani dan pabrik. (*-26)-m

13 DOSEN IST AKPRIND

Raih Hibah Penelitian DiktiYOGYA (KR) - Tri Dharma Perguruan Tinggi tidak hanya

mewajibkan dosen melakukan pengajaran, tetapi juga penelitian

dan pelaksanaan pengabdian pada masyarakat. Pembinaan ser-

ta pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masya-

rakat bagi dosen Institut Sains dan Teknologi (IST) Akprind terus

diupayakan agar semakin meningkat dari sisi kualitas maupun

kuantitas.

Pada 2014 ini, IST Akprind kembali mendapatkan Program

Hibah Penelitian dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ditjen Dikti Kem-

dikbud). "Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat

(LPPM) IST Akprind selalu mendorong dosen untuk melakukan

penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Pada Maret 2014,

13 orang dosen memperoleh hibah penelitian dosen pemula.

Penelitian dosen pemula diperuntukkan bagi dosen yang mem-

punyai jabatan akademik paling tinggi lektor," papar Ir Pra-

setyono Eko Pambudi MT dari LPPM IST Akprind di ruang ker-

janya, Rabu (2/4).

Penelitian ini hasilnya nanti dapat diterapkan di masyarakat.

Salah satunya Ir Hary Wibowo MT yang merancang alat untuk

mengeringkan padi.

Pembantu Dekan Fakultas Teknologi Industri Ir Syafriyudin

MT menambahkan, dari 13 peneliti, 11 peneliti merupakan do-

sen FTI yang terdiri dua dosen Teknik Kimia, tiga dosen Teknik

Elektro, empat dosen Teknik Mesin dan dua dosen Teknik Infor-

matika. Di samping dosen pemula, dosen FTI juga meraih hibah

lain seperti Hibah Bersaing, Hibah Ibm dan Hibah Bappeda

Kota Yogyakarta. "Dengan mendapatkan hibah penelitian ini,

menunjukkan kualitas penelitian teman-teman semakin baik.

Penyebaran bidang ilmu kajian penelitian yang merata menun-

jukkan potensi dan kompetensi dosen setiap prodi yang sangat

baik," imbuh Syafriyudin. (San)-m

KR-Fira NurfianiStan wisata minat khusus DIY dalam Pameran Deep & Extreme Indo-nesia Expo 2014.

KR-YuwonoSupardi

Rumah Sakit: Dr Sardjito 587333 & 631190 (Hunting). Bethesda 562246,586688. Panti Rapih 514845. PKU Muhammadiyah 512653. RSUD Kota 371195.Mata Dr Yap 562054. Klinik Ludira Husada Tama 620091, 620373. Khusus BedahPatmasuri 372021 & 372022. Khusus Bedah Sudirman 589090. DKT 566596.Syaraf Puri Nirmala 515255. RSI Hidayatullah 389194. RSIY PDHI 6991084.RSUD Bantul 367381 dan 367386, At-Turots Al-Islamy 7431668, 7114823. USTMedical Center (UMC) 7492025, 7165917, 7459681. Puri Husada 867270. Kharis-ma Paramedika 774633. Happy Land Medical Centre: 550058, 550060. KhususBedah Ringroad Selatan 7485737. Jogja International Hospital (JIH) 4463535.PKU Muhammadiyah Bantul 367437, 368238, 368587. ASakina Idaman 582039.Permata Husada 441212, 441313. Rachma Husada Bantul 7459464. 6460091.Asri Medical Center (AMC) 618400. Queen Latifa 581402, 620555. Nur Hidayah747294. RSU Panti Baktiningsih Klepu 6497209.

Polisi: Poltabes/Pamapta 512511. Unit Lakalantas 513237. Jasa Raharja:562531. SAR DIY: 563231, 562811, Psw 319. Call Center Kota Yogya: 290274,SMS/HP: 2740/ 08122780001. Mitra Medika Tourist Medical Service: 444 444,377019. Ambulance Gawat Darurat di Kota Yogyakarta 118 atau 420118. SearchRescue Daerah Istimewa Yogyakarta (SAR DIY), Alamat: Kompleks Kepatihan,Danurejan, Yogyakarta, Telp: 8543339, Call Freq: 148.160 Mhz. Denpom IV/2Yogyakarta: 566103, Fax: 623733, e-mail: [email protected]. ❑

MELINDUNGI DIRI:

Kesadaran untuk

menjaga kesehatan

ditunjukkan tiga

penumpang andong

yang diambil

gambarnya saat

melewati kawasan

Alun-alun Utara

Yogyakarta, Rabu

(2/4). Ketiga

penumpang tersebut

melindungi diri dari

polusi udara dengan

mengenakan masker

sepanjang

perjalanan di Kota

Yogyakarta yang

panas dan diwarnai

berbagai polutan.

KR-IswantoroMahasiswa ASMI Santa Maria di Percetakan KR.

KR-Effy Widjono Putro

Pemkot Matangkan Peleburan Jamkesda ke JKN

Page 10: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

JAKARTA (KR) - Nilai

ekspor Indonesia Februari

2014 mencapai 14, 57 miliar

dolar AS atau mengalami pe-

ningkatan 0,68 persen di-

bandingkan ekspor Januari

sebelumnya. Sementara bila

dibandingkan Februari 2013

mengalami penurunan 2,96

persen.

Menurut Kepala Badan

Pusat Statistik (BPS) Surya-

min di Jakarta, Selasa (1/4),

ekspor nonmigas Februari

2014 mencapai 11,91 miliar

dolar AS atau mengalami

penurunan sebesar 0,50 per-

sen dibandingkan Januari,

demikian juga bila diban-

dingkan ekspor Februari

2013 turun 4,32persen.

Secara kumulatif nilai eks-

por Indonesia Januari-Fe-

bruari 2014 mencapai 29,04

miliar dolar AS atau menu-

run 4,44 persen dibanding-

kan periode yang sama tahun

2013, demikian juga ekspor

nonmigas mencapai 23,88

miliar dolar AS atau menu-

run 5,12persen.

Peningkatan terbesar eks-

por nonmigas Februari 2014

terjadi pada lemak dan

minyak hewan/nabati sebe-

sar 375,4 juta dolar AS (26,10

persen), sedangkan penu-

runan terbesar terjadi pada

mesin-mesin/pesawat

mekanik sebesar 146,4

Juta dolar AS (24,39 per-

sen). Sedangkan negara tu-

juan ekspor yakni terbesar

ke China Februari 2014 men-

capai angka terbesar 1,59 mi-

liar dolar AS, disusul

Amerika Serikat 1,28 miliar

dolar AS dan Jepang 1,15 mi-

liar dolar AS, dengan kon-

tribusi ketiganya mencapai

33,69 persen. Sementara eks-

por ke Uni Eropa (27 negara)

sebesar 1,37 miliar dolar AS.

Menurut sektor, ekspor ha-

sil industri periode Januari-

Februari 2014 turun sebesar

0,44 persen dibandingkan pe-

riode yang sama tahun 2013,

demikian juga ekspor hasil

tambang dan lainnya 24,50

persen, sedangkan ekspor

hasil pertanian naik sebesar

5,58 persen. (Lmg)-c

”KEDAULATAN RAKYAT” HALAMAN 10PENDIDIKANKAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947)

YOGYA (KR) - Kesuksesan

pelaksanaan Kurikulum 2013

tidak bisa dipisahkan dari pe-

ran guru di sekolah. Menya-

dari hal itu, sejak Selasa (1/4)

Lembaga Penjamin Mutu Pen-

didikan (LPMP) DIY meng-

adakan pendidikan dan pela-

tihan pelaksanaan Kurikulum

2013 bagi 104 Instruktur

Nasional. Dari jumlah terse-

but, sebanyak 52 orang meru-

pakan Instruktur Nasional

untuk Kelas I dan sisanya, 52

orang untuk Kelas IV.

"Guru-guru itu mengikuti

diklat sebagai Instruktur Na-

sional selama 72 jam. Meng-

ingat kegiatan ini cukup pen-

ting, panitia menghadirkan

narasumber dari Perguruan

Tinggi (PT), penulis buku dan

widyaiswara," terang Kepala

Lembaga Penjamin Mutu

Pendidikan (LPMP) DIY Drs

Harmanto MSi kepada KR, di

Auditorium Universitas Negeri

Yogyakarta (UNY), Rabu (2/4).

Harmanto menyatakan,

berdasar data di LPMP DIY,

jumlah Instruktur Nasional

peserta diklat untuk jenjang

SD sebanyak 208 orang, SMP

302 orang dan SMA/SMK 262

orang. Supaya pelaksanaan

Kurikulum 2013 bisa berjalan

baik, jumlah Instruktur Nasio-

nal tersebut disesuaikan de-

ngan guru di sekolah sasaran.

"Setelah mengikuti diklat,

mereka akan bertugas untuk

menatar guru di Tempat

Pelatihan Kurikulum (TPK).

Rencananya setiap satu kelas

ditangani dua orang Instruktur

Nasional," papar Harmanto.

Ditambahkan, secara prin-

sip pelaksanaan diklat yang

diadakan di LPMP bisa ber-

jalan baik dan tidak ada per-

soalan berarti. Selain buku

panduan dikirimkan tepat

waktu, para peserta juga antu-

sias mengikuti diklat. (Ria)-c

HARUS JADI PERHATIAN PEMERINTAH INDONESIA

2015, Bisa Jadi 'Pasar' Dokter Asing

Jika dokter-dokter Indone-

sia apalagi yang baru lulus ti-

dak mau ke luar Jawa, maka

kekosongan itu sangat mung-

kin akan diserbu dan diisi

dokter asing yang datang ke

Indonesia. Sangat dimungkin-

kan, Indonesia jadi 'pasar' ba-

gi dokter asing.

"Dalam waktu yang hanya

kurang sembilan bulan lagi,

ini harus dipikirkan bersama,

pemerintah dan semua pihak.

Karena akan memberi dam-

pak luar biasa pula bagi Indo-

nesia," tandas Dekan Fakultas

Kedokteran Universitas Islam

Indonesia (FK UII) Yogyakar-

ta dr Isnatin Miladiyah MKes

dalam pengambilan sumpah

dan pelantikan 30 dokter baru

di Kampus UII, Rabu (2/4).

Dari ke-30 dokter baru terse-

but, 17 di antaranya perem-

puan dan 13 laki-laki. Indeks

Prestasi Kumulatif (IPK) ter-

tinggi diraih dr Nuklear Adi-

wena asal Ngawi Jawa Timur

yang meraih angka 3,58.

Dipertanyakan Isnatin,

ketika negara-negara tetang-

ga seperti Filipina, Malaysia,

Singapura dan Thailand su-

dah mengembangkan health

tourism, berapa banyak uang

yang sudah ke luar untuk ber-

obat ke sana. Jangan sampai,

harapnya, nanti masyarakat

di luar Jawa apalagi di per-

batasan atau daerah terting-

gal, lebih percaya orang asing,

terlebih dokternya.

Padahal, ujar Isnatin, tan-

tangan profesi kesehatan di

Indonesia masih sangat ba-

nyak. Dicontohkan, data

WHO 2011 menunjukkan per-

salinan yang ditangani tenaga

terampil baru mencapai 77%

dibandingkan Singapura,

Brunei dan Thailand yang su-

dah 100%. Sementara, jumlah

dokter kita masih jauh dari

cukup yakni 0,29/1.000 pen-

duduk. Berarti dengan jumlah

ini seorang dokter melayani

sekitar 3.500. "Menjadi tidak

mengherankan jika angka ke-

matian bayi (AKB) masih

17/1.000 dan angka kematian

ibu (AKI) melahirkan juga

tinggi, 240/1.000. Selain itu,

jumlah malnutrisi juga masih

sangat besar," tambahnya.

Sementara dr Bambang

Suryono dari Ikatan Dokter

Indonesia (IDI) DIY mengemu-

kakan, kesejahteraan dokter

yang belum memadai merupa-

kan satu masalah tersendiri.

Baik sebagai dokter intern-

ship, dokter layanan primer

maupun sistem remunerasi

yang masih beragam penafsir-

annya. Karenanya, mengha-

dapi pemilihan legislatif dan

pemilihan presiden, para dok-

ter hendaknya menjadi pemi-

lih yang cerdas. "Mungkin, ini

era kebangkitan nasional ke-

dua dan dokter bisa memelo-

porinya. Sebagaimana seabad

silam, kebangkitan nasional

juga dipelopori anak-anak

bangsa yang bersekolah dok-

ter," tandas Bambang Sur-

yono seraya mengingatkan,

menjadi dokter bukan kli-

maks dari karier tetapi awal

perjuangan panjang. (Fsy)-c

YOGYA (KR) - Ketika pasar bebas dimulai pada

2015 mendatang, akan terbuka kemungkinan

Indonesia menjadi tujuan dokter luar negeri. Apa-

lagi sekarang masih terjadi maldistribusi atau dis-

tribusi dokter yang tidak merata di negeri ini.

SISTEM PELATIHAN KERJA

Perlu Didukung Harmonisasi Regulasi

KUMPULKAN 1.001 CERITANUSANTARA

Qbaca Sediakan Buku Digital Pendidikan

TAHAP I DIIKUTI 104 INSTRUKTUR NASIONAL

LPMP DIY Adakan Diklat Kurikulum 2013

mafia: .perkumpulan rahasia di bidang kejahatan. Contoh: Pemerintah sinyalir mafia diyat. (KR 2/4 hal 1) gratifikasi: .uang hadiah di luar gaji yang ditentukan.Contoh: Rudi hanya akui gratifikasi. (KR 2/4 hal 8)-c

JAKARTA (KR) - Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan (Kemdikbud) Indonesia dan

Kementerian Kerja Sama Ekonomi dan Pem-

bangunan Republik Federal Jerman, bekerja

sama dengan Kementerian Tenaga kerja dan

Transmigrasi Indonesia, Kementerian Perin-

dustrian Indonesia dan Bappenas, menggelar

Konferensi Regional Pendidikan Kejuruan dan

Pelatihan Kerja (Technical and Vocational

Education and Training/TVET), Senin-Selasa

(1-2/4) di Jakarta.

Konferensi bertema 'Menjamin Kualitas

Pendidikan Kejuruan dan Pelatihan Kerja, da-

lam rangka Persiapan Komunitas Ekonomi

ASEAN 2015' ini untuk memfasilitasi kerja

sama dan pengembangan bersama pendidikan

kejuruan dan pelatihan kerja di ASEAN.

Para peserta diajak berbagi dan belajar dari

pengalaman yang berhasil, memperluas jaring-

an kerja sama dan kolaborasi dengan kalangan

profesional di bidang pendidikan kejuruan dan

pelatihan kerja dari negara-negara ASEAN.

Konferensi dibuka Prof Dr Ir H Mohammad

Nuh DEA (Mendikbud Indonesia) dan Thomas

Silberhorn (The Parliamentary State Secretary

untuk Kementerian Kerja Sama Ekonomi dan

Pembangunan Republik Federal Jerman).

Mohammad Nuh mengatakan, masih ba-

nyak permasalahan yang harus diselesaikan

dalam pendidikan dan pelatihan kejuruan,

seperti kurangnya tenaga kerja terampil, keter-

batasan untuk mendapatkan praktik pelatihan

di Sekolah Menengah Kejuruan, hingga har-

monisasi regulasi terkait sistem pelatihan ker-

ja dan pasar kerja.

Konferensi regional ini merupakan ajang

yang baik untuk pertukaran pengalaman dan

memperluas jaringan kerja antarpembuat ke-

putusan dan para aktor di bidang pendidikan

kejuruan dan pelatihan kerja di ASEAN. Event

ini menekankan pendidikan kejuruan dan pe-

latihan kerja sebagai salah satu penggerak uta-

ma bagi peningkatan keterampilan dan mobili-

tas tenaga kerja di masa depan sekaligus

meningkatkan produktivitas sektor bisnis dan

mempromosikan pengembangan ekonomi.

Sehubungan dengan pasar bebas tenaga ker-

ja, Nuh mengatakan, para lulusan pendidikan

kejuruan dan pelatihan kerja secara khusus

akan menjadi pekerja lintas negara di berbagai

sektor seperti konstruksi, manufaktur dan

pariwisata. Harmonisasi standar di bidang ini

akan meningkatkan kualitas daya saing mere-

ka di kawasan regional. Hal ini akan memung-

kinkan pekerja terampil berkontribusi dalam

mendorong perekonomian nasional. (Rsv)-c

EKBIS Investasi 'Trigger' Kembangkan Pansela

Demikian ditegaskan Kepala Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah

(Bappeda) DIY Drs Tavip Agus Rayanto

MSi kepada KR, Rabu (2/4). Ia mengakui,

apabila berbicara wilayah tertinggal di

DIY, memang ada di Gunungkidul dan

Kulonprogo yang berada di Pansela de-

ngan gap pendapatan individunya yang

rendah dibandingkan di wilayah lain.

"Pekerjaan rumah (PR) kami yang

terbesar dengan arahan Gubernur DIY

melalui “Among Tani Dagang Layar”

yang intinya memajukan wilayah Pan-

sela. Dengan strategi menghadapkan

pantai selatan sebagai halaman muka

DIY, namun bukan berarti petani menja-

di nelayan karena itu budaya masyara-

kat yang cukup lama dan tidak bisa di-

ubah," papar Tavip, seraya menjelaskan,

Among Tani Dagang Layar adalah isti-

lah dari Bahasa Jawa yang memiliki

makna memfokuskan pengembangan

wilayah pantai selatan. Karena selama

ini pembangunan sebagian besar hanya

berfokus di darat.

Tavip menyatakan, dari data yang ada,

ketimpangan kawasan utara dan selatan

itu yakni pada jumlah penduduk miskin

rata-rata di pesisir pantai, sehingga

Pemda DIY ingin menjadikan orang-

orang miskin tersebut dengan strategi

'Among Tani Dagang Layar' itu digarap

dengan infrastrukturnya, ekonomi dan

pemberdayaannya. "Salah satunya kita

sedang merumuskan dengan tenaga ahli,

khususnya 2015 yang memasuki tahun

ketiga Undang-undang Keistimewaan.

Kami tak ingin memasuki tahun ketiga

tidak ada perubahan istimewa, oleh kare-

na itu kita upayakan dengan stakeholder

yang ada," katanya.

Lebih lanjut dijelaskan, Among Tani

Dagang Layar ini mengarah pada upaya

mengatasi kemiskinan berbasis kewi-

layahan. Artinya kalau wilayahnya tum-

buh, orang miskin menjadi berkurang.

Tetapi penanganan kemiskinan secara

massif ada programnya sendiri yang ba-

sisnya pemberdayaan dan integrasi antar

sektor. Sementara melalui Among Tani

Dagang Layar tersebut lebih didorong pa-

da perbaikan sistem ekonomi, industri

dan infrastruktur. Misalnya pembagunan

Jalur Lintas Selatan (JLS), bandara in-

ternasional, pelabuhan Tanjung Adikarto

dan lain-lain.

Asekda Perekonomian dan Pemba-

ngunan Setda DIY, Didik Purwadi me-

ngatakan, Pansela merupakan kawasan

yang akan dikembangkan sesuai Perda

No 2 Tahun 2010 tentang Rencana Tata

Ruang Wilayah DIY. Hal ini sejalan de-

ngan paradigma Among Tani Dagang

Layar yang konsekuensinya laut selatan

tidak ditempatkan menjadi halaman be-

lakang disamping berpotensi memacu

tingkat pertumbuhan ekonomi dan men-

dorong tumbuh kembangnya investasi di

Pansela.

"Pembangunan perekonomian dengan

melibatkan investor, tentunya menjadi

hal yang tidak bisa kita hindari. Kalau

hanya mengandalkan kemampuan ke-

uangan daerah, tidak mungkin kita da-

pat melakukan akselerasi pembangunan

mengingat keterbatasan waktu, tenaga

dan biaya," tutur Didik.

Didik menjelaskan, kawasan Pansela

merupakan kawasan strategis DIY dalam

Pasal 27 Perda 2 Tahun 2010 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah DIY 2009-

2029, kawasan strategis pendayagunaan

sumber daya alam dan teknologi tinggi,

kawasan strategis lindung dan budidaya

serta kawasan strategis pengembangan

pesisir dan pengelolaan hasil laut. (*-24)-g

MK Fashion Kenalkan 'Christie Bloom'

YOGYA (KR) - Pening-

katan kualitas dan layanan,

menjadi prioritas MK Fa-

shion.

Untuk itu dengan tagline

'Temukan Gayamu' MK

Fashion kembali memenuhi

kebutuhan fashion bagi

kaum perempuan dengan

koleksi beragam.

"Kami selalu mencoba

menghadirkan koleksi-kolek-

si terbaru dengan harga ter-

jangkau bagi wanita yang

ingin tampil fashionable, MK

Fashion merupakan tempat

yang tepat mengekspresikan

style busana, sehingga mere-

ka bisa tampil secara lebih

sempurna," kata Humas

Mirota Kampus Andreas

Probo dalam keterangan per-

snya yang diterima KR, Rabu

(2/4).

Andreas menyatakan, se-

bagai bentuk keseriusan da-

lam memberikan layanan ba-

gi para konsumen, Sabtu

(29/3), pihaknya melakukan

launching private label

'Christie Bloom' di outlet MK

Fashion Jl C Simanjuntak 64

Yogya.

Produk-produk tersebut,

ditampilkan melalui pera-

gaan busana oleh model-

model yang menjadi peme-

nang dalam program 'Model

Hunt 2014'. (Ria)-c

CitraGrand Sediakan Layanan Digital YOGYA (KR) - CitraGrand

Mutiara Yogyakarta masih

menawarkan beberapa tipe

rumah yang berada di kawa-

san cluster terakhir, Fluorite

Hills selama pameran Home

Living yang diselenggarakan

Mavindo, di Plaza Ambarruk-

mo Yogyakarta, 27 Maret - 7

April. Fluorite Hill merupa-

kan cluster ke-5 dengan ber-

bagai pilihan ukuran bangun-

an dan tanah dengan harga

mulai Rp 700 juta.

Selain itu, setelah beberapa

waktu, tipe terkecil yakni type

Chester dan tipe Albert terjual

habis, kini CitraGrand Mu-

tiara Yogyakarta juga sedang

membangun rumah contoh

baru, tipe Alexander yang di-

launching akhir April. "De-

ngan tambahan promo me-

narik berupa voucher ACE

hardware senilai Rp 3 juta,

kami juga mengusung tekno-

logi baru yang masuk ke huni-

an di CitraGrand Mutiara

Yogyakarta, Indi Home.

Selain itu, kembali mem-

persembahkan fitur-fitur me-

narik yang menambah kenya-

manan bagi yang memiliki

dan tinggal di perumahan ka-

mi,î ujar Marketing Manager,

Florentia Tisila.

Pada bulan Maret-April

2014 ini, pihaknya berinovasi

dan bekerja sama dengan pe-

nyedia layanan komunikasi

Telkom menyediakan Layan-

an Rumah Digital (smart

home) bagi pemilik hunian di

CitraGrand Mutiara. Selain

itu, juga gratis layanan triple

play dengan bergabung sela-

ma bulan Maret-April yakni

manfaat satu tahun gratis

menggunakan telepon rumah

(pstn, flexi), gratis UseeTV 51

channel, gratis Internet

Speedy 512k termasuk gratis

Modem Wifi. "CitraGrand Mu-

tiara Yogyakarta juga me-

miliki komersial area, The

Arcade Shophouse. (Mez)-g

Nilai Ekspor Turun 4,44 Persen

KR-Frans Boedisoekarnanto

Stand Citra Grand Mutiara di Plaza Ambarrukmo.

KR-Fadmi SustiwiPenandatanganan naskah sumpah dokter di hadapan dekan.

YOGYA (KR) - Indonesia merupakan surga

bagi konten yang mengandung nilai cerita di

seluruh provinsi. Tiap daerah memiliki khasa-

nah cerita dalam bentuk cerita rakyat, asal

usul, sejarah tempat, biografi tokoh, atau se-

jarah kesenian serta kekayaan budaya lainnya.

Namun tidak semua konten itu tersedia dalam

bentuk tulisan maupun buku. Karena itu sa-

ngat berpotensi punah.

"Seiring berkiprahnya Qbaca sebagai ekosis-

tem buku digital di Indonsia yang dikem-

bangkan PT Telkom Tbk, sudah sepatutnya tu-

rut berpartisipasi dalam pelestarian budaya

bangsa melalui penyediaan konten digital

bertajuk 'Cerita Nusantara'. Qbaca berupaya

mengumpulkan 1.001 cerita Nusantara dalam

bentuk buku digital yang dapat diakses siapa

pun," papar Executive General Manager Divisi

Solution Convergence Telkom Achmad Sugiarto

didampingi General Manager Telkom Wilayah

Telekomunikasi Yogyakarta Firdaus Roeswan-

di di Yogyakarta, Rabu (2/4). Kemarin, di Tel-

kom Witel Yogya juga digelar Workshop 'Meng-

gagas 1.001 Cerita Nusantara; Mengorbit

Bersama Qbaca'.

Achmad Sugiarto mengatakan, program ini

cukup penting untuk 'menyelamatkan' konten-

konten Nusantara dan menghimpunnya dalam

bentuk digital berupa e-book yang ditayangkan

di Qbaca. Qbaca merupakan platform buku di-

gital dari Telkom yang dapat diakses dari An-

droid, iOS maupun Windows Phone. "Karena

itu, konten ini pun nantinya dapat digunakan

sebagai konten pendidikan untuk anak-anak

sekolah demi mengenalkan kekayaan kha-

sanah budaya Indonesia yang dapat diakses

kapan pun di mana pun," katanya.

Dijelaskan, Qbaca banyak menyediakan e-

book gratis. Jadi pengguna tetap dapat menik-

mati berbagai e-book tanpa harus membayar,

tinggal unduh dari gadget pengguna. Saat ini

di Qbaca tersedia 400-an e-book gratis baik no-

vel, komik, maupun buku-buku pelajaran dari

berbagai penerbit dan pemerintah.

Buku Sekolah Elektronik dari Kemdikbud

(Kelas IV hingga Kelas XII) juga tersedia.

Bahkan Qbaca menyediakan pula text book un-

tuk komunitas kampus, seperti e-book dari

UGM dan PPM serta disusul lembaga penerbit-

an kampus lainnya. (San)-c

YOGYA (KR) - Ketimpangan pendapatan dan wilayah antara

kawasan utara dan selatan masih menjadi kendala pembangunan di

DIY. Untuk itu, Pemerintah Daerah (Pemda) DIY mendorong pada

perbaikan sistem ekonomi, industri dan infrastruktur di kawasan

Pantai Selatan (Pansela) yang bakal menjadi lokomotif pembangunan

hingga trigger atau pemicu investasi.

KR-IstimewaSuasana peragaan busana di MK Fashion.

Page 11: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

SIDANTI menjadi heran. Betapa ia berhasil me-

ngenai lawannya, bahkan dengan segenap tena-

ganya, dan betapa ia melihat Agung Sedayu terlem-

par jatuh, tetapi seakan-akan tubuh Agung Sedayu

sedemikian liatnya. Demikian ia terbanting,

demikian ia bangun kembali.

Pukulan-pukulan yang mengenai Agung Sedayu

benar-benar tak pernah membekas, seakan-akan

tubuhnya dapat dibebaskan dari rasa sakit. Sebenar-

nyalah, Agung Sedayu sudah waringuten. Ia seolah-

olah kehilangan segenap perasaannya. Bahkan rasa

sakitpun seakan-akan tak dimilikinya. Tekanan gelo-

ra yang membakar dadanya telah menjadikannya

nggegirisi. Sidanti benar-benar menjadi bimbang.

Apakah Agung Sedayu memiliki ilmu kekebalan?

"Omong kosong," kata Sidanti dalam hati. Dan ge-

raknyapun semakin dipercepat.

Sisa gelap malam semakin lama menjadi semakin

tipis. Sejalan dengan itu, hati Sidanti menjadi sema-

kin cemas. Ia ingin segera menyelesaikan perkelahian

itu. Namun Agung Sedayu seakan-akan tak dapat

disakitinya. Seandainya seseorang melihatnya ber-

tempur, dan orang itu mengetahui sebab dari pertem-

puran itu, mau tak mau Sidanti harus berhadapan de-

ngan seluruh laskar Pajang di Sangkal Putung.

Meskipun pada saat itu guru Sidanti berada di

sampingnya, alangkah baiknya kalau ia menyele-

saikan persoalan itu sendiri. Tanpa gurunya. Dan

persoalan itu akan selesai, kalau ia dapat mem-

bunuh Agung Sedayu.

Mudah-mudahan baru Agung Sedayu sajalah

yang mendengar dari Untara, Sidanti yang telah

melukai Untara. Nanti, akan dicari kesempatan

untuk menyempurnakan pembunuhannya atas

Untara. Seandainya ia sempat menutup jalan per-

napasan anak yang luka itu, segera pekerjaannya

akan selesai tanpa bekas.

Dengan demikian Sidanti semakin memperketat

tekanannya, sehingga titik pertempuran itu telah

bergeser dari tempatnya. Mereka kini sudah me-

rambat mendekati kandang kuda Demang Sangkal

Putung.

Sidanti terkejut, ketika ia mendengar kuda di da-

lam kandang itu terpekik, karena terkejut. Sesaat ke-

mudian, kuda-kuda yang lainpun menjadi gelisah, se-

hingga kandang itu menjadi ribut karenanya.

"Gila," geram Sidanti. Suara kuda itu pasti akan

memanggil beberapa orang untuk datang. Karena itu,

sebelum Agung Sedayu sempat berkata sesuatu, ia

harus dibunuh atau dilumpuhkan.

Sidanti menjadi semakin gelisah, ketika dalam

keremangan fajar, dilihatnya beberapa orang ber-

datangan. Dan Agung Sedayu itu masih bertempur

dengan garang.

Kini, Sidanti benar-benar mengerahkan segenap

kemampuan. Ia berkelahi seperti seekor harimau

yang ganas. Dengan segenap kemampuan dan tenaga,

ia berusaha segera mengakhiri pertempuran. Namun

tubuh Agung Sedayu itu seakan-akan terbuat dari

tanah liat.

Ketika langit menjadi semakin terang, tampak-

lah bahwa dari tubuh anak muda itu telah

mengalir darah dari luka-luka. Pakaiannya telah

rontang-ranting dan wajahnya menjadi merah biru.

(Bersambung)-e

392

Menteri Dalam Negeri Ro-

drigo Penalillo mengatakan

gempa terjadi pada pukul

20.46 waktu setempat Selasa

(1/4) atau pukul 06.46 WIB,

Rabu (2/4) dengan kedalaman

10 kilometer. Pusat gempa

berjarak 83 kilometer dari

Iqueque, pantai utara Chile,

demikian United States Geo-

logical Survey (USGS).

Pacific Tsunami Warning

Center mengeluarkan pering-

atan dini tsunami ke sejumlah

negara yang warganya tinggal

di garis pantai sepanjang

4.800 kilometer. Peringatan

dini tsunami itu antara lain

juga disampaikan kepada de-

lapan negara, termasuk Eku-

ador, Peru, Indonesia, Ko-

lombia dan Panama.

Menurut peneliti Balai

Pengkajian Dinamika Pantai -

Badan Pengkajian dan

Penerapan Teknologi (BPDP-

BPPT) Widjo Kongko, potensi

tsunami akibat gempa Chile

diperkirakan bisa sampai ke

Papua 22 jam setelah gempa

berlangsung. Ini berarti po-

tensi tsunami di Jayapura

yang terjadi akibat gempa

Chile akan berlangsung pada

pukul 04.46, Kamis (3/4).

Getaran gempa Chile terasa

sampai ke La Paz, Ibukota Bo-

livia. Sesudah itu terjadi ra-

tusan gempa susulan. Gempa

susulan itu ada yang bermag-

nitudo 6,2. Menurut Ricardo

Toro dari Kantor Darurat Na-

sional Chile, Angkatan Laut

mengevakuasi ribuan warga

yang tinggal di tepi pantai.

Gelombang tsunami yang

pertama melanda Pisagua di

pantai utara Chile dan men-

jalar ke pantai selatan selama

lima jam. Warga Arica, kota

yang berjarak 139 kilometer

dari pusat gempa, panik dan

mengungsi ke tempat yang

lebih tinggi, demikian laporan

Veronica Castillo.

Lalu lintas macet akibat ja-

lan raya dipenuhi warga yang

panik dan lari mengungsi.

Aliran listrik di sejumlah wila-

yah terputus. Deputi Men-

dagri Mahmud Aleuy mela-

porkan air surut 2,5 meter

dari bibir pantai sebelum tsu-

nami menghantam.

Sedikitnya 300 perempuan

nara pidana di Penjara Ique-

que melarikan diri. Kota

Iqueque gelap gulita karena

90 persen aliran listrik di kota

ini terputus. Militer menge-

rahkan pasukan khusus ke

Iqueque untuk mencegah ter-

jadinya aksi penjarahan. Pu-

tusnya aliran listrik juga ter-

jadi di sejumlah kota di Peru,

termasuk Tacna, Maquegua

serta Arequipa.

Melalui akun Twitter, Presi-

den Ekuador Rafael Correa

meminta warga yang tinggal

di sepanjang pantai segera

mengungsi. Walikota Lima,

Susana Villaran meminta

warga Ibukota Peru meng-

ungsi, sementara jalan menu-

ju pantai ditutup. Perintah

untuk mengungsi juga disam-

paikan oleh komandan Ang-

katan Laut Peru Colbert Ruiz.

Chile merupakan negara

yang memiliki aktivitas seis-

mik sangat tinggi. Gempa be-

sar sering terjadi di negara ini.

Pada Februari 2010, Chile di-

guncang gempa bermagnitudo

8,8 yang diikuti tsunami.

Insiden itu menewaskan 500

jiwa dan menimbulkan keru-

gian materiil lebih dari 30 mi-

liar dolar Amerika Serikat.

Ahli geofisika Gerard Fryer

dari Pacific Tsunami Warning

Center mengatakan ancaman

tsunami di sepanjang partai

Chile dipantau selama lebih da-

ri enam jam. Warga pantai ba-

ru boleh pulang ke rumah sete-

lah keadaan dinyatakan aman.

Dokter ahli jiwa Ricardo

Yevenes mengatakan kepa-

nikan melanda dokter dan pa-

sien di rumah sakit tempat-

nya bekerja di Arica. Presiden

Chile Michelle Bachelet me-

mantau situasi dengan sek-

sama dan mengambil kepu-

tusan untuk menyelamatkan

rakyatnya yang menjadi kor-

ban gempa.

Gelombang pasang setinggi

dua meter juga terjadi di Boca

del Rio, Peru dan memaksa

200 orang diungsikan. Kolonel

Enrique Blanco mengatakan

gempa juga melanda Tacna,

kota di Peru yang berpendu-

duk 300.000 jiwa dan terletak

di perbatasan Chile.

Gempa bermagnitudo 8,2

yang melanda Chile telah di-

dahului gempa-gempa lainnya

sejak 16 Maret 2014. Saat itu

terjadi gempa bermagnitudo

6,7 dan memaksa 100.000

orang mengungsi. Iqueque per-

nah dilanda gempa bermag-

nitudo 8,3 pada tahun 1877

yang memicu terjadinya tsu-

nami setinggi 24 meter. Gempa

terbesar yang pernah tercatat

terjadi di Chile dengan magni-

tudo 9,5 pada tahun 1960 dan

merenggut 5.000 jiwa.

Iqueque merupakan kota

pelabuhan di dekat pertam-

bangan tembaga. Kendati ter-

jadi gempa, namun operasio-

nal pertambangan tidak ba-

nyak terganggu. Paling tidak

hal ini terjadi di pertambang-

an Codelco dan Collahuasi

serta pertambangan yang

dikelola oleh BHP Billiton.

Gempa ini menyebabkan ter-

jadinya tanah longsor yang

menimbun jalan raya di se-

jumlah lokasi. (AP/Bro) -g

0

1

2

3

4

5

6

8

9

0

1

2

3

4

5

6

8

9

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

0

1

2

3

4

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014

( 2 JUMADILAKIR 1947 )ÓKEDAULATAN RAKYATÓ

HALAMAN 11

MANCANEGARA POTENSI TSUNAMI BISA SAMPAI JAYAPURA

Gempa Bermagnitudo 8,2 Melanda Chile

KR-AP Photo

Sebuah restoran di Iqueque terbakar tak lama setelah ter-jadi gempa di Chile.

SANTIAGO (KR) - Gempa bermagnitudo 8,2 me-

landa Chile dan menimbulkan tsunami setinggi 2,3

meter yang terjadi 45 menit setelah gempa, Associ-

ated Press melaporkan, Rabu (2/4). Bencana tersebut

menewaskan puluhan jiwa di Iqueque serta Alto

Hospicio.

Page 12: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

HHARIANARIAN Kedaulatan Rakyat terbi-

tan 6 Maret 2014 mengekspose pe-

mikiran Gita Wirjawan tentang ke-

tahanan pangan. Pendapat Gita barangkali

merupakan pencitraan karena beliau adalah

salah seorang peserta Konvensi Calon Presi-

den dari Partai Demokrat, bukan lagi sebagai

Menteri Perdagangan.

Melontarkan pendapat tentang ketahanan

pangan yang begitu ringannya tanpa melihat

dan mempelajari kondisi nyata di lapangan,

merupakan pembohongan terhadap publik.

Hal ini merupakan awal dari kengawuran

dan ketidakjujuran.

Reformasi, Ketahanan Pangan

Menurut Gita Wirjawan, ketahanan pa-

ngan menjadi masalah pokok dan harus men-

jadi prioritas pemimpin Indonesia; tanpa ada

ketahanan pangan, sulit untuk tidak melaku-

kan impor, pemimpin Indonesia harus mam-

pu melakukan reformasi agraria, agar bisa

mengelola lahan untuk anak cucu dan mam-

pu mewujudkan ketahanan pangan. Nasib

petani Indonesia masih jauh dari harapan

dan tidak banyak mengalami perbaikan.

Barangkali karena belum memahami pe-

ngertian ketahanan pangan, di mana yang di-

maksud beliau adalah bahwa ketahanan pa-

ngan itu adalah dalam kondisi swasembada

pangan atau tidak sama sekali melakukan

impor pangan. Sedang pengertian yang benar

adalah bahwa seluruh penduduk itu kecuku-

pan pangannya, baik yang berasal dari pro-

duksi sendiri di dalam negeri maupun yang

berasal dari impor. Seperti Indonesia karena

hasil produksi pangan dari hasil produksi di

dalam negeri tidak mencukupi kebutuhan

konsumsi maka kekurangannya harus meng-

impor pangan agar seluruh penduduk Indo-

nesia bisa bertahan hidup.

Untuk dapat mencapai tingkatan swasem-

bada pangan itu bagi Indonesia amat sangat

dan maha sulit. Sebab, jumlah penduduk

yang setiap hari harus mengonsumsi pangan

terutama beras itu sangat cepat meningkat.

Sedang kondisi di lapangan menunjukkan

keprihatinan yaitu konversi lahan pertanian

ke non pertanian semakin besar dan cepat,

merupakan gejala krisis lahan; seperti hasil

Sensus Penduduk 2013 menunjukkan menu-

runnya jumlah petani sebanyak 5,6 juta pe-

tani dalam periode selama 10 tahun terakhir,

merupakan gejala atau fenomena krisis pe-

tani. Terdapat hambatan-hambatan lainnya

yang merintangi yaitu : pemerintah meng-

abaikan pertanian, jaringan infrastruktur sa-

luran irigasi semakin rusak dan pendan-

gkalan waduk-waduk, teknologi budidaya ta-

naman pangan kurang berkembang, semakin

banyak musibah yang mengakibatkan gagal

panen seperti banjir, kekeringan, serangan

hama/penyakit.

Sejarah menunjukkan, Indonesia selama

ini berhasil mencapai tingkatan swasembada

beras hanya pada tahun 1984. Sebelum dan

setelah 1984 Indonesia merupakan pengim-

por beras, bahkan dapat dipastikan bahwa

Indonesia sebagai negara pengimpor beras

terbesar di dunia. Pencapaian swasembada

beras tahun 1984 melalui proses yang pan-

jang (lama) melalui berbagai program intensi-

fikasi tanaman padi dan melalui berbagai sis-

tem rekayasa sosial ekonomi dan teknologi

yaitu : Bimas, Inmas, Insus, dan

Supra Insus, yang telah meng-

gunakan dana puluhan triliun

rupiah.

Reformasi Agraria itu sulit di-

laksanakan. Kesenjangan sosial

ekonomi yang semakin lebar itu

berawal dari ketimpangan pe-

nguasaan lahan. Reformasi

Agraria yang menjadi agenda pe-

merintah Presiden SBY sebatas

wacana tanpa realisasi. Namun

demikian memang perlu diakui

bahwa Undang-Undang No 5 Ta-

hun 1960 tentang Peraturan Da-

sar Pokok-Pokok Agraria, yang

disahkan Presiden Soekarno pa-

da tanggal 24 September 1960

dan masuk dalam Lembaran

Negara 1960 Nomor 104 itu memang sulit di-

laksanakan sekarang ini. Undang-Undang ini

memuat 4 Bab dan 58 Pasal itu merupakan

pasca pencabutan Agrarische Wet 1870.

Penyusunan UU Pokok-Pokok Agraria

1960 itu dalam situasi kondisi lahan pertani-

an dan lahan-lahan lainnya masih sangat lu-

as dan belum banyak tersentuh pembangun-

an infrastruktur, jumlah penduduk Indonesia

belum banyak dan tingkat kepadatannya ma-

sih kecil, kehidupan sosial ekonomi dan bu-

daya masih sederhana (tradisional) karena

memang belum ada pembangunan nasional

di segala bidang. Dengan demikian substansi

UU Pokok-Pokok Agraria Tahun 1960 itu sa-

ngat sulit diimplementasikan di lapangan se-

hingga perlu amandemen atau penyusunan

UU Pokok Agraria yang disesuaikan kondisi

sekarang dan masa mendatang.

Apa yang dilontarkan Gita Wirjawan dalam

kapasitasnya sebagai peserta Konvensi Calon

Presiden Partai Demokrat semata-mata

merupakan pencitraan, teoritis dan utopis

(muluk-muluk) yang sulit dilaksanakan di la-

pangan. ❑ - s.

*) Ki Hatta Sunanto MS,

Lektor Kepala pada Fakultas Pertanian

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

(UST) Yogyakarta, Anggota PERHEPI.

Swasembada Pangan Itu SulitKi Hatta Sunanto

Peluang Penyidikan Baru Hambalang

OPINI ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 12KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 )

SIUPP (Surat Izin Usaha Penerbitan Pers) No. 127/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1986 tanggal 4 Desember 1990. Anggota SPS. ISSN: 0852-6486.

Penerbit: PT-BP Kedaulatan Rakyat Yogyakarta, Terbit Perdana: Tanggal 27 September 1945. Perintis: H Samawi (1913 - 1984) M Wonohito (1912 - 1984).

Penerus: Dr H Soemadi M Wonohito SH (1985-2008) Penasihat: Drs HM Idham Samawi.Komisaris Utama: Drs HM Romli. Direktur Utama: dr Gun Nugroho Samawi.

Direktur Keuangan: Imam Satriadi SH. Direktur Pemasaran: Fajar Kusumawardhani SE. Direktur Produksi: HM Wirmon Samawi SE MIB. Direktur Penelitian dan Pengembangan: Sugeng Wibowo SH

Pemimpin Umum: dr Gun Nugroho Samawi. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Drs Octo Lampito MPd. Wakil Pemimpin Redaksi: Drs H Ahmad Luthfie MA. RonnySugiantoro SPd, SE, MM. Redaktur Pelaksana: Mussahada, Drs Hudono SH, Joko Budhiarto. Manajer Litbang Diklat Redaksi: Wismoko Poernomo, Manajer Produksi Redaksi:Ngabdul Wakid. Redaktur: Drs Suhadi Sukarno S, Drs Sihono HT, Theo Sutiyono, H Soeparno S Adhy, Drs Widyo Suprayogi, Dra Esti Susilarti MPd, Yon Haryono Hadi, Dra Hj Fadmi Sustiwi,Dra Prabandari, Isnawan, Benny Kusumawan, Primaswolo Sudjono SPt, Drs Swasto Dayanto, Hanik Atfiati, MN Hassan, Herry Sugito, Drs Jayadi K Kastari, Sutopo Sgh, M Arief Budiarto,Subchan Mustafa, Sulistyo Sutopo, Drs Hasto Sutadi, Eko Boediantoro, Muhammad Fauzi SSos, Drs Mukti Haryadi, Retno Wulandari SSos, H Chaidir, M Sobirin, Linggar Sumukti, AgungPurwandono, Isdiyanto SIP (Pjs Ka Biro Semarang), H Imong Dewanto (Pjs Ka Biro Jakarta), Qomarul Hadi (Ka Biro Surakarta), Edhi Romadhon (Ka Biro Purwokerto), Drs M Thoha ( KaBiro Kedu Utara), Gunarwan (Ka Biro Kedu Selatan), R Agussutata (Ka Sub Biro Kulonprogo), Sri Warsiti (Ka Sub Biro Klaten & Boyolali), Y Agus Waluyo (Ka Sub Biro Gunungkidul),Sukaryono BA (Pjs Waka Biro Semarang). Fotografer: Yuwono, Effy Widjono Putro. Sekretaris Redaksi: Dra Hj Supriyatin.

Pemimpin Perusahaan: Fajar Kusumawardhani SE. Kepala TU Langganan: Purwanto Hening Widodo BSc, telp (0274)- 565685 (Hunting) Manajer Iklan: M Amien Syarif SPt,telp (0274) - 565685 (Hunting) Fax: (0274) 555660. E-mail: [email protected], [email protected], [email protected].

Langganan per bulan termasuk ‘Kedaulatan Rakyat Minggu’... Rp 65.000,00, Iklan Umum/Display...Rp 25.000,00/mm klm, Iklan Keluarga...Rp 12.000,00 /mm klm, Iklan Baris/Cilik (min. 3baris. maks. 10 baris) .. Rp 12.000,00 / baris, Iklan Satu Kolom (min. 30 mm. maks. 100 mm) Rp 12.000,00 /mm klm, Iklan Khusus: Ukuran 1 klm x 45 mm .. Rp 210.000,00, (Wisuda lulus studiD1 s/d S1, Pernikahan, Ulang Tahun) ● Iklan Warna: Full Colour Rp 46.000,00/ mm klm (min. 600 mm klm), Iklan Kuping (2 klm x 40 mm) 500% dari tarif. Iklan Halaman I: 300 % dari tarif(min. 2 klm x 30 mm, maks. 2 klm x 150 mm). Iklan Halaman Terakhir: 200% dari tarif . Tarif iklan tersebut belum termasuk PPN 10%

Bank: Bank BNI - Rek. Giro: 003.044.0854, Bank Bukopin - Rek. No. 1000.103.04.3, Dinas Giro dan Cekpos No.j.15.78Dicetak di Percetakan “Kedaulatan Rakyat” Jalan RayaYogya - Solo Km 11 Sleman Yogyakarta 55573, telp (0274) - 496549 dan (0274) - 496449. Isi di luar tanggungjawab percetakan

Alamat Kantor Redaksi: Jalan P Mangkubumi 40 - 42 Yogyakarta, 55232. Fax (0274) - 563125, Telp (0274) - 565685 (Hunting) Alamat Homepage: http://www.kr.co.id Alamat e-mail:[email protected].

Perwakilan dan Biro: Jakarta: Jalan Utan Kayu No. 104B Jakarta Timur 13120, telp (021) 8563602, fax: 8500529. Kuasa Direksi: Ir Ita Indirani. Wakil Kepala Perwakilan Hariyadi TataRaharja. Wartawan: H Ishaq Zubaedi Raqib, Syaifullah Hadmar, Muchlis Ibrahim, Alfons Suhadi, H Margono Herwoto, Rini Suryati, Ida Lumongga Ritonga. Kedu Utara: Jalan Achmad YaniNo 133, telp (0293) 363552 dan 362502 Magelang. Kepala Perwakilan Sumiyarsih. Surakarta: Jalan Bhayangkara No.13 (lama no. 42) telp dan Fax (0271) 718015, Surakarta 57141. KepalaPerwakilan Dra Hermin Lestari, Semarang: Jalan Lampersari No. 62, telp (024) 8315792, 8448622, Pjs Kepala Perwakilan Sutardi, Purwokerto: Jalan Prof Moh Yamin No 5, telp (0281)622244, Fax (0281) 621797, Kepala Perwakilan Ach. Pujiyanto SPd. Kedu Selatan: Jalan Veteran Blok A Kav. 6 Purworejo Plaza, telp/fax (0275) 321848. Kepala Perwakilan Suprapto SPd.Kulonprogo: Jalan Veteran No 16, Wates, telp 774738 Kepala Sub Perwakilan Suyatno, Klaten & Boyolali: Jalan Pandanaran Ruko No 2-3 Bendogantungan Klaten, telp (0272) 322756,Kepala Perwakilan Drs Guno Indarjo. Gunungkidul: Jalan Sri Tanjung No 4 Purwosari, Baleharjo, Wonosari, Gunungkidul, Telp 393562, 394707Kepala Sub Perwakilan Grahito. Homepage:www.kr.co.id.

- Wartawan KR tidak menerima imbalan terkait dengan pemberitaan - Wartawan KR dilengkapi kartu pers/surat tugas

Tanggapan Tulisan 'Para PNS dan Pensiunan Dilarang Sakit'

MENANGGAPI Surat Pembaca di

harian Kedaulatan Rakyat tentang 'Pa-

ra PNS dan Pensiunan Dilarang Sakit'

yang dimuat Sabtu 16 Maret 2014 ha-

laman 14 kolom 1-2, berikut ini kami

sampaikan penjelasan berdasarkan in-

formasi dari Dinas Kesehatan Kabupa-

ten Sleman:

1. Bahwa pasien memang diharus-

kan dirujuk kembali ke rumah sakit

untuk mendapatkan resep yang baru

dari dokter spesialis, tetapi untuk bu-

lan berikutnya resep tersebut bisa di-

ambil di dokter keluarga.

2. Hal tersebut dikuatkan dengan Su-

rat Edaran Menteri Kesehatan Nomor

HK/Menkes/3241/2014, bahwa obat pe-

nyakit kronis dapat diberikan oleh fasi-

litas kesehatan tingkat pertama seba-

gai program rujuk balik (PRB) melalui

apotek/depo farmasi yang bekerja sama

dengan BPJS Kesehatan. Ketentuan ini

diberlakukan untuk penyakit diabetes

mellitus, hipertensi, jantung, asma, pe-

nyakit obstruktif kronis, epilepsi, skri-

zofren, sirosis hepatis, stroke dan sin-

droma Lupus Eritometus.

Demikian kami sampaikan tanggap-

an agar dapat diinformasikan sebagai-

mana tersebut di atas. ❑ - s. (457-2014).

Dra Endah Sri Widiastuti MPA,

NIP 19650430 199003 2007,

Kepala Bagian Humas Sekda

Pemkab Sleman.

Bersatulah Bangsaku!TANGGAL 9/4/2014 Bangsa Indo-

nesia memilih wakil yang akan meng-

urus bangsa ini. Masing-masing calon

menyampaikan program untuk mem-

perbaiki Republik Indonesia di masa

datang. Semua lapisan berharap Indo-

nesia berubah menjadi lebih baik.

Untuk mewujudkan impian Indone-

sia lebih baik, maka masing-masing

harus mampu menahan diri. Cobalah

kita menghargai keberagaman. Manu-

sia memang diciptakan berbeda antara

yang satu dengan yang lain. Mustahil

ketika kita mempunyai impian agar

orang lain bisa bertindak sama. Ram-

but sama hitamnya, tetapi masing-ma-

sing punya pikiran berbeda. Perbe-

daan yang ada ini kita manfaatkan un-

tuk saling melengkapi. Bukan saling

menyalahkan. Dengan perbedaan ini

kita bisa bersinergi menyusun kekuat-

an agar bangsa ini tetap kokoh walau

tantangan menghadang.

Ketika masing-masing mampu me-

nahan diri, saling menghormati dan

menghargai insya Allah keberagaman

menjadi modal untuk mewujudkan

persatuan dan kesatuan bangsa. Bang-

sa sebesar Indonesia ini bisa menjalin

persatuan dan kesatuan yang kokoh

akan lahir kekuatan yang luar biasa.

Kata kuncinya, marilah kita lihat ke-

baikan orang lain, agar kita bisa

menghormati dan menghargainya. Ya-

kinlah bahwa setiap orang memiliki

kelebihan yang tidak kita miliki. De-

ngan melihat kebaikan dan kelebihan

orang lain muncul kesadaran saling

menghormati dan menghargai, yang

akhirnya bisa hidup rukun, damai de-

ngan berbagai perbedaan. Bersatulah

bangsaku, menuju Indonesia yang le-

bih baik! ❑ - s. (452-2014).

Sunardi Spd SD, Sie Pendidikan

RT 05 Tegalsari, Jomblangan,

Banguntapan, Bantul, DIY.

Gratis, Pelatihan Hipnoterapi dan Totok Darah

PELATIHAN totok wajah (Sabtu 29

Maret 2014) ternyata animo masyara-

kat banyak sekali kami tidak bisa me-

nampung. Kami pemilik Griya Refleksi

Queen kembali mengadakan pelatihan

hipnoterapi dan totok wajah gratis un-

tuk warga. Peserta juga akan di-facial

cuci wajahnya biar bersih, kotoran ter-

angkat dan wajah menjadi kencang,

sehingga akan tampak lebih muda. De-

ngan mengikuti pelatihan ini anda bisa

melakukan perawatan wajah sendiri.

Pelatihan diadakan Sabtu, 5 April

2014; Sesi I pukul 09.00 s.d 12.00 WIB;

Sesi II pukul 13.00 s.d 16.00 WIB di

Griya Refleksi Queen Jl Purbayan Se-

lokraman RT 47 RW 11 Kotagede (se-

belah selatannya katering Ibu Supardi,

baratnya bakpia Patok 27 Kotagede).

Peserta yang berminat silakan me-

ndaftar terlebih dahulu karena tempat

terbatas (25 orang) tiap sesinya. Sila-

kan daftar via sms, format: nama # ala-

mat # pilih sesi kirim ke 08560001-

8755. Terima kasih. ❑ - s. (456-2014).

Mustaghfiroh SH,

Pengelola Griya Refleksi Queen.

Kehilangan STNKTELAH kehilangan STNK Yamaha

Mio Nopol AB 2738 V atas nama Ny

Syahbania. Kehilangan diperkirakan

lokasi sekitar wilayah Kecamatan Da-

nurejan Yogyakarta, sekitar tanggal

20-25 Maret 2014. Bagi yang menemu-

kan STNK tersebut mohon hubungi

kami sebagaimana alamat dan nomor

telepon tersebut di bawah ini. ❑ - s.

(458-2014).

Ny Syahbania, Jl Ronodigdayan 64

Telp 562127, Bausasran Yogyakarta.

Pemerintah mensinyalir ada mafia diyat.

-- Semoga mafianya bukan dari pemerintah.

***

Di Magelang, uang KPU Rp 530 juta dirampok.

-- Honor KPPS pun terancam.

***

Eksepsi ditolak, Andi siap buktikan tak bersalah.

-- Kalau tak bisa buktikan, harus siap risiko.

DDAERAHAERAH Istimewa Yogyakarta tem-

pat berbaurnya berbagai suku, aga-

ma, dan etnik yang membuat Yogya

menjadi istimewa. Berbaurnya berbagai et-

nik, suku bangsa dan agama di Yogya, dikare-

nakan daerah ini menjadi salah satu tujuan

belajar dan menuntut ilmu.

Di DIY, saat ini terdapat lebih dari 100 per-

guruan tinggi, baik berstatus negeri maupun

swasta. Lembaga-lembaga tersebut menyedi-

akan banyak pilihan program studi, di anta-

ranya memiliki kompetensi spesifik di bidang

ilmu dan atau teknologi yang untuk mene-

kuninya diperlukan prasarana penunjang

yang khusus, yang tidak dapat digantikan

oleh sarana lainnya. Penunjang tersebut ada-

lah laboratorium atau literatur alam, yang

ternyata banyak dijumpai di sekitar Yogya.

Di sebelah utara Yogya terdapat Gunung

Merapi yang sangat aktif. Setiap sekitar 3

hingga 4 tahun gunung ini erupsi, memun-

tahkan rempah vulkanik dan lahar, yang ke-

mudian memberikan kesuburan serta ke-

makmuran bagi masyarakat di sekitarnya.

Dalam sejarah aktivitasnya, gunung ini me-

nunjukkan tipe erupsi yang berubah-rubah,

dari efusif hingga eksplosif.

Merapi pernah mengalami aktivitas besar

di masa lalu, yang turut memicu keruntuhan

Kerajaan Mataram Kuno pada abad ke 9 - 10.

Dahsyatnya erupsi Merapi masa lampau di-

buktikan dengan banyaknya candi-candi ter-

kubur di sekitar DIY. Oleh karena itu Merapi

merupakan referensi dalam studi geologi,

vulkanologi, sejarah, arkeologi, pertambang-

an, pertanian, sosial-budaya, ekonomi kreatif,

serta lingkungan.

Laboratorium alam yang lain adalah Ce-

kungan Yogyakarta yang tersusun oleh en-

dapan bersifat lepas, lulus air. Di bagian Pe-

sisir Selatan, dapat dijumpai bentang alam

gumuk pasir barkhan. Karenanya secara

umum daerah ini membentuk sistem akuifer

yang baik, yang mampu memberikan air

tanah cukup bagi masyarakat yang tinggal di

Yogyakarta dan sekitarnya. Terdapatnya ba-

nyak mata air merupakan daya tarik tersen-

diri dalam studi hidrogeologi. Belum lagi, di

Dusun Berbah, di dasar sungai cabang Kali

Opak, dijumpai endapan lava berstruktur

bantal. Lava bantal merupakan penciri aliran

lava yang membeku di lingkungan laut. Lava

bantal Berbah ini juga merupakan situs geo-

logi yang langka, yang tak hentinya dijadikan

lokasi kunjungan field trip para mahasiswa.

Pegunungan Selatan yang berada di selatan

Yogya, secara fisiografi membentuk punggun-

gan di bagian utara, dataran tinggi di bagian

tengah, dan perbukitan karst di bagian sela-

tan, yang dikenal sebagai Gunungsewu. Di Pe-

gunungan Selatan bagian utara, terdapat situs

gunungapi purba Nglanggeran. Gunungsewu

memiliki pesona tersendiri, dengan puluhan

ribu bukit karst besar dan kecil, ribuan dolina,

uvala, lokva, polje, gua-gua, sungai bawah ta-

nah, dan banyak muara-muara sungai bawah

tanah ke laut, dengan debit aliran yang cukup

besar. Contoh muara sungai bawah tanah, ter-

dapat di Pantai Baron, Pantai Ngobaran, Pan-

tai Drini dan Pantai Sundak, serta Pantai

Ngungap Gunungkidul.

Secara hidrogeologi, Gunungsewu memiliki

sistem akifer yang unik, dengan tipe aliran

saluran bawah permukaan. Beberapa gua di

Gunungsewu, misalnya Gua Berhala di Ke-

camatan Tepus, menyimpan sisa-sisa kehidu-

pan manusia prasejarah, berupa artefak dan

kerangka. Gunungsewu tidak saja menarik

untuk studi di bidang geologi, geografi, per-

tambangan, hidrogeologi, pertanian, arkeolo-

gi, namun juga di bidang kepariwisataan, ka-

rena pesona gua dan pantai karst yang cantik

serta eksotik

Geoheritage lain yang selalu dikunjungi

oleh para mahasiswa berada di daerah Bayat,

Perbukitan Jiwo, wilayah Kabupaten Klaten.

Meskipun lokasinya berada di wilayah Jawa

Tengah, namun situs ini mudah dijangkau

dari Yogya. Di situs ini terdapat bebatuan

yang termasuk berumur tertua di Jawa, dan

terdapat warisan rawa-rawa purba berumur

lebih dari satu juta tahun, yaitu Rawa Jom-

bor. Pegunungan Menoreh di Kulonprogo

yang dibangun oleh batuan vulkanik tua, ba-

tu gamping terumbu, serta batuan karbonat

berlapis, membentuk morfologi perbukitan

dengan beberapa kerucut terisolasi. ❑ - c.

*) Prof Dr Ir Sari Bahagiarti K MSc,

Dosen Teknik Geologi UPN "Veteran"

Yogyakarta.

Yogya Istimewa untuk Menuntut IlmuSari Bahagiarti K

Maksimum 600 Kata

PARA pengirim naskah Opini KR harap memba-

tasi panjang naskah maksimum 4.000 karakter

atau setara sekitar 600 kata. Sertakan riwayat

hidup singkat dan nomor telepon. Naskah harap

dikirim ke alamat email [email protected]

ADA fenomena menarik dalam

persidangan kasus dugaan korupsi

proyek Hambalang dengan terdak-

wa mantan Menpora Andi Alfian

Mallarangeng. Tak seperti terdak-

wa kasus korupsi pada umumnya,

Andi nampak tenang bak tak ada

perasaan bersalah. Dalam menja-

wab pertanyaan majelis hakim Ti-

pikor pun, yang bersangkutan ti-

dak terlihat grogi. Hampir semua

pertanyaan dijawab lancar.

Bahkan, ketika majelis hakim Ti-

pikor Jakarta menolak seluruh no-

ta keberatan (eksepsi) yang ia aju-

kan bersama tim penasihat hu-

kumnya, Andi tidak tampak kaget.

Dalam pengakuannya usai sidang,

ia sudah menduga eksepsinya ba-

kal ditolak. Dengan penolakan ter-

sebut, maka sidang kasus Ham-

balang dilanjutkan.

Menurut majelis hakim, keberat-

an Andi dan tim pengacaranya telah

memasuki materi pokok perkara,

yakni bantahan terhadap dakwaan

jaksa penuntut umum (JPU). Se-

hingga, menurut hakim, bantahan

tersebut seharusnya disampaikan

saat sidang pembuktian nanti, bu-

kan pada materi eksepsi.

Kita tentu tidak ingin mencam-

puri proses persidangan. Kita ha-

nya perlu mengingatkan bahwa

persidangan harus berjalan secara

fair dan objektif. Ketika seseorang

telah diajukan sebagai terdakwa,

maka orang tersebut harus diang-

gap tidak bersalah sampai peng-

adilan memutuskan sebaliknya.

Inilah sebenarnya makna asas pra-

duga tak bersalah. Asas tersebut ju-

ga berlaku untuk mantan Menpora

Andi Alfian Mallarangeng.

Memang, dalam eksepsi atau

tangkisan, berisi hal-hal yang lebih

bersifat teknis beracara, misalnya

dakwaan kabur, salah orang, dan

sebagainya. Agaknya Andi dan pe-

nasihat hukumnya sudah memper-

timbangkan hal demikian.

Kini, setelah dalam putusan se-

lanya hakim menolak seluruh nota

keberatan terdakwa dan penasihat

hukumnya, Andi ditantang untuk

membuktikan ucapannya bahwa

semua dakwaan jaksa hanyalah

asumsi, bukan fakta hukum. Di fo-

rum persidangan inilah Andi dan

jaksa saling membeberkan bukti,

bukan hanya sekadar beradu argu-

men.

Keterangan yang patut kita ca-

tat, secara terus terang Andi meng-

akui adanya penerimaan dana oleh

adik kandungnya Andi Zulkarnaen

Anwar alias Choel Mallarangeng

dari mantan Sekretaris Menpora

Wafid Muharram sebesar 550.000

dolar AS dan Rp 2 miliar dari Her-

man Pranoto, pemilik PT Global

Daya Manunggal (subkrontraktor

Hambalang). Namun uang tersebut

telah dikembalikan ke KPK. Me-

nurut Andi, uang tersebut bukan

untuk dirinya, melainkan untuk

pribadi Choel.

Sebagaimana diatur Pasal 4 UU

Pemberantasan Tindak Pidana Ko-

rupsi (Tipikor), pengembalian keru-

gian keuangan negara tidak meng-

hapus unsur pidananya. Persoal-

annya, apakah saat uang tersebut

dikembalikan, sudah terjadi keru-

gian negara? Bila jawabnya ya, ten-

tu harus diusut. Sebaliknya, bila

belum terjadi kerugian negara, ten-

tu penegak harus lebih cermat lagi.

Andi bersikukuh tidak menya-

lahgunakan kewenangan maupun

memperkaya diri sendiri, orang

lain, serta korporasi. Sebagai ter-

dakwa, Andi berhak membela diri.

Namun keputusan tetap pada ha-

kim, apakah bantahan Andi ini da-

pat dibenarkan secara hukum atau

tidak. Yang jelas, kita sangat yakin,

pengakuan Andi ini justru membu-

ka peluang untuk dilakukan pe-

nyidikan baru terkait kasus Ham-

balang. Nah, siapa lagi yang dibidik

KPK ? Kita tunggu saja. ❑ - c.

Page 13: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 )

PURWOREJO (KR) - KPU Kabupaten Purworejo mulai

memasang tanda hologram di setiap formulir yang akan digu-

nakan sebagai logistik pemungutan dan penghitungan suara

Pemilu Legislatif 2014. "Pemasangan hologram ini kami laku-

kan setelah mendapat kiriman formulir," kata Ketua KPU

Purworejo Dulrokhim, Rabu (2/4).

Menurut Dulrokhim, karena waktunya sudah sangat dekat

maka untuk pemasangan hologram dikebut siang dan malam

agar jadwal distribusi seluruh logistik ke panitia pemilihan ke-

camatan (PPK) bisa tepat waktu sesuai regulasi," jelasnya.

Sedang formulir yang sudah diterima itu di antaranya for-

mulir model C untuk tempat pemungutan suara (TPS), fomulir

model D untuk panitia pemungutan suara (PPS), formulir

model DA untuk PPK dan formulir model DB untuk kabupa-

ten. "Semua model formulir untuk DPR, DPD, DPRD provinsi

dan DPRD kabupaten sudah mencukupi," katanya.

Dikatakan, formulir yang dipasang hologram itu hanya un-

tuk model C yang diperuntukkan bagi TPS. "Pemasangan ho-

logram ini sekaligus untuk menyortir jika terjadi kerusakan

atau kekurangan," katanya seraya menambahkan, pemasang-

an hologram itu melibatkan para pekerja yang memiliki

keahlian. Setelah dilakukan pemasangan hologram, selanjut-

nya langsung dilakukan pengesetan bersama surat suara. Da-

lam proses ini KPU melibatkan masing-masing PPK sekaligus

juga PPS yang dijadwal dalam sehari untuk empat kecamatan.

Ditanya soal kekurangan logistik lainnya, Dulrokhim me-

nyebutkan, sampai saat ini kekurangan surat suara yang su-

dah diajukan belum juga dipenuhi. (Nar)-s

Pemasangan Hologram Pemilu Dikebut

KEBUMEN (KR) - Seminggu menjelang pencoblosan

Pemilu 2014, pasaran ternak sapi di Kebumen lesu. Kelesuan

disebabkan jumlah pembelinya yang menurun drastis diband-

ing hari-hari sebelumnya. Akibat sepinya pembeli, harga sapi

pun anjlok. "Pasar Hewan Kebumen yang biasanya dijubeli

pedagang dan pembeli, hari ini terlihat longgar karena pembe-

li jarang yang datang. Demi menyiasati sepinya pembeli, mau

tak mau pedagang pun menurunkan harga jual sapi agar pu-

lang dari tempat ini nanti kami tak gigit jari," ujar Mustolih

(40), pedagang sapi asal Desa Jatimulyo Kecamatan Alian

Kebumen, di Pasar Hewan Kebumen, Rabu (2/4).

Diungkapkan, harga sapi dewasa maupun bibit di Pasar He-

wan Kebumen pada Rabu (2/4) rata-rata turun Rp 3.000 sam-

pai Rp 4.000/kilogram dibandingkan harga sebelumnya. Se-

perti sapi jantan dewasa kelas super mencapai Rp 40.000/kilo-

gram, sebelumnya Rp 43 ribu/kilogram. Sedangkan sapi betina

dewasa kelas super Rp 35.000/kilogram, sebelumnya Rp

38.000/kilogram.

Harga sapi bibit usia 7 bulan mencapai Rp 7 juta/ekor. Sebe-

lumnya Rp 8 juta/ekor. Sedangkan sapi bibit umur 4 bulan Rp

5 juta/ekor, sebelumnya Rp 6 juta/ekor.

Beberapa pedagang sapi lainnya menduga, selain disebab-

kan situasi politik menjelang Pemilu, sepinya transaksi ternak

juga disebabkan banyaknya dana masyarakat yang terserap

untuk membayar iuran mid semester dan les pelajaran menje-

lang ujian nasional anak sekolah. "Namun kami yakin, seusai

Pemilu atau dua sampai tiga minggu ke depan, harga sapi

akan kembali naik," ujar Ahmadi (60), pedagang sapi asal

Desa/Kecamatan Ambal Kebumen. (Dwi)-c

ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 13BANYUMAS-PURWOREJO

Dina KemrungsungDINA-DINA sikiye, kabeh caleg lagi padha ke-

mrungsung nggolet bithing/suara. Kabeh caleglangka sing raine mrengut. Kabeh caleg sikape so-pan santun, doyan mesem diapik-apikna, tamahtamah, lan katon lomah murah soho welas asih.Sebab kudu mesem ngguyu terus-terusan, pan-cen akeh caleg sing padha lara kemeng lan pegel-pegel linu neng pipi. Mbangkane mengko, bubarmesem, bubar coblosan koh ora dadi, caleg kuwemesti bakal mrengut terus-terusan, kesuh sabendinane, stres lan bi-ngung goli arepmbelekna duit mo-dal sing wis metunggo biaya politik.

"Angger duitedhewek sing ditok-na nggo nggawebaliho, spanduk lanbenner caleg tahora patiya kesuh.Lha, mbangkanerata-rata caleg goliolih duit ya anundadak utang-utang mamring se-dulur, tangga, lanbank. Bubar co-blosan ora dadianggota dewan, ya mumet, bingung goli nyaurkaro duit apa? Mulane ujare inyong, molaih siki,kabeh caleg mestine kudu persiapan padhangumpulna obat stress. Mengko angger gagaltemenan dadi anggota dewan, obat-obat sing wisdikumpulna gari dipangani saben dina, ndeanmadan dhangan" kandhane Karto Ngethethermbukak diskusi politik esuk-esuk maring kancabatir Wirya Pantek lan Mbok Cengis.

Mbok Cengis malah duwe pinemu sing beda."Lha ngerti menawa biaya politik kanggo caleg,kayata gawe baleho, stiker, kartu nama dheweke

nggo ngenalna lan kampanye baen bisa entongakeh, koh ndadaksara dipeksa-peksa melu njagocaleg. Angger ora duwe duit ya kena melu njago,ningen ya aja ngetokna duit nggo gawe alat-alatperaga kampanye sih ngapa ? Njago ningencukup sregep silaturrahmi maring umah wong-wong thok baen jan-jane cukup koh ! Mertamu,ngomong jujur menawa dheweke ora duwe duit,ora bisa wuwur, toli malah dimelasi wong akeh.Eh..sapa ngerti sebab melas, malah akeh sing

ndukung" kand-hane Mbok Ce-ngis.

Sebab bedapendapat, WiryaPantek dadi ne-ngahi. "Pancenangger dipikir-pikir,kebutuhan calegkanggo ngenalnadheweke mamringmasyarakat, kaya-ta baliho, spanduk,stiker, lan kartu-kartu nama yabisa ngasi entongduit tekan Rp 150juta nggo calegDPRD

Kabupaten/kota. Durung duit nggo biaya transportim sukses lan pendukunge nalika melu teka nengkampanye terbuka lapangan, ya bisa memtu duitluwih akeh. Durung ditambahi maning duit wuwurnggo serangan fajar, serangan subuh, utawaserangan dhuha jam 9.00 awan maring calon pen-coblos, wih... tambah akeh maning duit sing kudumetu, bisa nngasi Rp 500 juta. Caleg ora duweduit ngomong jujur ngaku mlarat, ya durung anasejarahe bisa dadi. Mulane pancen angger waninjago caleg ya apike jujur, ningen tetep kudu sugihduit" kandhane Wirya Pantek. (Kang Edhon)-s

PURWOREJO (KR) - Bupati Purworejo Drs H Mahsun

Zain MAg meminta kepada semua pihak agar tidak lagi ber-

bicara mengenai daftar keinginan ataupun daftar kebutuhan

semata. Tetapi harus mampu dan berani menyusun daftar

skala prioritas.

Bupati juga mengingatkan, prediksi APBD tahun 2015 Pur-

worejo sebesar Rp 1,44 triliun yang bersumber dari pendapat-

an asli daerah (PAD) sebesar Rp 136,6 miliar dan lainnya dari

dana perimbangan serta dari netto pembiayaan lainnya. Dari

jumlah itu diperkirakan alokasi untuk pembangunan murni

dari APBD tanpa dana alokasi khusus (DAK) dan bantuan

keuangan provinsi hanya mampu sekitar Rp 379,43 miliar.

Hal itu dikemukakan dalam Musyawarah Perencanaan

Pembangunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (Mus-

renbang RKPD) 2015 di pendapa rumah dinas bupati setem-

pat. "Kemampuan pendanaan belanja langsung untuk pemba-

ngunan hanya naik 22,65 persen dari APBD 2014. Sehingga

perlu disadari bersama, kegiatan di masing-masing satuan

kerja perangkat daerah (SKPD) tidak akan mungkin menga-

lami kenaikan yang luar biasa," katanya, Rabu (2/4).

Dicontohkan, untuk kegiatan Dinas Pekerjaan Umum

(DPU), setiap tahunnya dari APBD hanya mampu memba-

ngun satu sampai dua ruas jalan perkecamatan, selebihnya

dari DAK dan bantuan keuangan provinsi. "Kalau ini dipak-

sakan dengan alokasi lebih, konsekwensinya akan ada SKPD

yang tidak kebagian anggaran," jelasnya.

Bupati juga meminta kepada masyarakat dan seluruh pe-

mangku kepentingan, baik unsur DPRD, SKPD, LSM, lemba-

ga akademisi dan lainnya untuk dapat mengawal dan men-

jadikan hasil musrenbang desa/kelurahan sampai dengan pro-

ses final dokumen RKPD 2015 sebagai acuan perencanaan dan

pelaksanaan kegiatan pembangunan di Purworejo. (Nar)-s

Prediksi APBD 2015 Rp 1,4 Triliun

Pasar Hewan Kebumen Sepi

PURWOKERTO (KR) - Seretnya penyerapan beras petani

oleh Bulog dan belum meratanya petani melakukan panen

raya, mengakibatkan stok beras di Bulog Subdivisi Regional

(Subdivre) Banyumas, yang diperuntukkan penyaluran kebu-

tuhan beras miskin (raskin) semakin menipis.

Stok yang ada hanya cukup untuk kebutuhan raskin bulan

Mei 2014. Sehingga, Bulog terpaksa harus mendatangkan be-

ras sebanyak lima ton dari Bulog Subdivre Pati dan Semarang.

Kepala Bulog Subdivre Banyumas, Sugeng Rahayu, menje-

laskan tambahan pasokan beras sebanyak lima ton berasal

Bulog Subdivre Pati sebanyak 3.000 ton dan Bulog Semarang

sebanyak 2.000 ton. "Sehingga saat ini ada tambahan stok se-

banyak lima ribu ton,” jelas Sugeng, Rabu (2/4).

Dikatakan, kebutuhan penyaluran raskin di wilayah Banyu-

mas yang meliputi empat kabupaten yakni Banyumas, Purba-

lingga, Banjarnegara dan Cilacap setiap bulan sebanyak 6.600

ton.

Sugeng menambahkan berkurangnya stok beras di Bulog

Banyumas karena ada tambahan pengeluaran stok beras di

dua bulan di tahun 2014. “Selama bulan Februari dan Maret,

masing-masing ada dua kali penyaluran. Sekali penyaluran

mencapai 6.000 ton lebih. Sehingga selama dua bulan tersebut,

Bulog Banyumas menyalurkan 24.000 ton lebih,” ujarnya.

Untuk mengisi stok beras yang semakin menipis, Bulog

Banyumas saat ini sedang menggenjot pengadaan pada bulan

April untuk memenuhi kebutuhan penyaluran raskin. Diha-

rapkan pada bulan April merupakan panen raya di wilayah

Cilacap dan sebagian Banyumas. (Dri)-s

BULOG MINTA KIRIMAN DAERAH LAIN

Stok Beras Bulog Banyumas Menipis Petani Keluhkan Harga Gabah

Penurunan harga terjadi sejak per-

sawahan di wilayah selatan Kabupa-

ten Purworejo memasuki musim pa-

nen. "Memasuki panen harga pasti tu-

run, namun kali ini penurunannya cu-

kup besar sampai Rp 500 perkilo-

gram," ungkap Ngadiyo (60) petani di

Desa Tunjungan Kecamatan Ngombol

kepada KR, Rabu (2/4).

Petani, lanjutnya, masih memper-

oleh penghasilan dari penjualan ga-

bah. Untuk setiap iring atau 1.800 me-

ter persegi sawah, pada kondisi tanpa

serangan hama dipanen sepuluh kuin-

tal gabah senilai kurang lebih Rp

3.500.000.

Untuk semusim tanam, petani me-

ngeluarkan biaya kurang lebih Rp

700.000. Saat panen maksimal, petani

memperoleh upah kurang lebih Rp 1

juta perbulan dari bercocok tanam.

"Namun tidak pernah bisa, sebab

banyak hamanya dan maksimal ha-

nya menghasilkan tujuh kuintal se-

hingga dihitung upah bulanan, penda-

patan kami tidak lebih dari Rp

350.000. Untuk itu, jika harga gabah

bisa di atas Rp 4.000 perkilogram, ka-

mi senang," tuturnya.

Petani di Desa Wasiat Ngombol Su-

darno (50) menambahkan, penurunan

harga juga terjadi untuk komoditas

Sintanur dari Rp 4.300 menjadi Rp

3.800 perkilogram. "Namun Sintanur

memang masih lebih tinggi, sebab

dinilai sebagai varietas baru yang hasil

dan kualitasnya lebih bagus," ujarnya.

Sementara itu, turunnya harga ga-

bah justru membawa harapan baru

bagi peningkatan program penyerap-

an beras dan gabah oleh Bulog. Me-

nurut Kepala Gudang Bulog 505 Keca-

matan Butuh Suprapto, sejumlah pe-

dagang yang bermitra semakin bermi-

nat menjual beras pada Bulog.

"Rata-rata beras masuk 50 - 60 ton

setiap hari, harga yang mulai terko-

reksi diakui menjadi sinyal bagus un-

tuk mempermudah proses penyera-

pan. Stok pangan di gudang Bulog Bu-

tuh terus bertambah, cukup hingga

Mei 2014," ucapnya.

Bulog membeli sesuai ketetapan pe-

merintah, Rp 6.600 perkilogram untuk

beras dan Rp 4.200 perkilogram gabah

kering giling (GKG). Beras yang dise-

tor tetap berkualitas bagus karena Bu-

log hanya menerima panenan dengan

kadar air dan hampa kotoran sesuai

standar. (Jas)-c

TEWASNYA IBU DAN BAYI

IDI Brebes Bentuk Tim PenyelidikBREBES (KR) - Tragedi tewasnya

ibu dan bayi yang dikandungnya, sete-

lah terjatuh saat proses persalinan di

RS Bersalin di Brebes, yang diduga

akibat kelalaian dokter, akhirnya dise-

lesaikan secara kekeluargaan setelah

dijembatani oleh Ikatan Dokter Indo-

nesia (IDI) Kabupaten Brebes,

Selasa (1/4) lalu. Meski demikian pi-

hak IDI tetap membentuk Tim untuk

menyelidiki masalah tersebut.

Proses kekeluargaan yang dimediasi

oleh IDI itu berlangsung tertutup di

gedung IDI Brebes, dihadiri suami kor-

ban Andi Wijaya dan dr Budi Arya,

yang membantu proses persalinan kor-

ban saat itu. Juga dihadiri Ketua Ko-

misi IV DPRD Kabupaten Brebes, Ah-

mad Torikhin. Sedangkan di pihak IDI

diwakili Ketua IDI Brebes dr H Sar-

tono dan sejumlah pengurus IDI ca-

bang Brebes lainnya. Mediasi berlang-

sung pukul 13.00 hingga pukul 16.00.

Dokter H Sartono saat dihubungi,

Rabu (2/4) kemarin, mengatakan dari

hasil mediasi intinya sudah tidak ada

masalah lagi antara keluarga korban

dengan dokter yang membantu proses

persalinan tersebut.

Pihak keluarga menerima kejadian

tersebut sebagai musibah dan musi-

bah itu bisa menimpa siapa pun. Da-

lam mediasi, kedua belah pihak juga

telah menandatangani surat pernyata-

an. Pihak rumah bersalin yang diwkili

dr Budi Arya, selaku pemilik rumah

bersalin menyerahkan bantuan dana

duka. “Intinya, masalah ini telah sele-

sai secara kekeluargaan melalui medi-

asi dan tidak ada masalah lagi di an-

tara kedua belah pihak,” tutur

Sartono. Namun demikian, kata

Sartono, meski telah diselesaikan seca-

ra kekeluargaan, dari sisi profesi dok-

ter IDI akan melaksanakan kajian

mendalam. Tim yang dibentuk IDI

telah melaksanakan tugasnya. Itu di-

lakukan untuk mengetahui apakah

yang dilakukan dokter kepada pasien-

nya menyalahi kode etik atau tidak.

"Jika menyalahi tentu akan ada

sanksi yang dijatuhkan. Soal sanksi

tim kami kini tengah melakukan ka-

jian mendalam untuk mengetahui ka-

sus tersebut ada unsur menyalahi ko-

de etik atau tidak,” tegas Sartono.

Ketua Komisi IV DPRD Brebes, Ah-

mad Torikhin, yang juga mewakili ke-

luarga korban, mengatakan dari hasil

mediasi, keluarga korban telah mene-

rima sebagai musibah. Keluarga kor-

ban juga menyatakan tak akan me-

nuntut kejadian tersebut.

“Masalah ini telah diselesaikan ke-

keluargaan, keluarga korban meneri-

ma ini sebagai musibah, harapan kami

masalah ini tidak akan terulang di ke-

mudian hari,” ujar Ahmad yang juga

paman korban.

Seperti diberitakan KR sebelumnya,

seorang ibu hamil yang tengah mela-

kukan proses persalinan di salah satu

rumah bersalin di Brebes, terjatuh da-

ri tempat tidur persalinan hingga me-

ninggal dunia, Jumat (28/3). Korban

adalah Endah Tri Muhana (21), asal

Desa Pakijangan, Kecamatan Bulak-

amba, Kabupaten Brebes, sedangkan

bayi yang masih dalam kandungan ju-

ga nyawanya tidak tertolong. (Ryd)-m

Caleg NasDem Soroti Bandara WirasabaPURBALINGGA (KR) - Luput dari sen-

tuhan calon anggota legislatif (caleg) lain,

Bandar Udara (Bandara) Wirasaba menjadi

perhatian caleg Partai NasDem, Amelia Ang-

graeni. Caleg DPR RI itu menegaskan, akan

memperjuangkan agar Bandara Wirasaba di

Purbalingga segera bisa direalisasikan.

"Apalagi di Purbalingga banyak sekali per-

usahaan modal asing. Purbalingga juga dekat

dengan Banyumas, Tegal, Brebes dan Pema-

lang. Bandara itu bisa membuka akses udara

wilayah Jateng bagian barat," tutur Amelia

kepada wartawan, usai menghadiri kampa-

nye terbuka Partai NasDem di kompleks

Stadion Goentoer Darjono, Selasa (1/4) sore.

Amelia mengaku sangat concern terhadap

pengembangan bandara milik TNI AU terse-

but. Ketika mulai blusukan di wilayah Kabu-

paten Purbalingga, Banjarnegara dan Kebu-

men, ia harus menggunakan transportasi

kereta api atau mobil pribadi.

"Butuh waktu lima jam dengan mengguna-

kan kereta api. Ketika saya terbang ke Yogya

dan melanjutkan perjalanan ke Purbalingga,

juga butuh waktu enam jam dengan kendara-

an pribadi. Itu tidak efisien," ujarnya.

Ketika disinggung lambatnya pengem-

bangan bandara karena belum ada izin dari

Kementerian Perhubungan, Amelia dengan

antusias menyebutkan pihaknya memiliki

akses kuat dengan Kementerian Perhubung-

an. "Insya Allah bisa diatur," tuturnya man-

tap.

Pada kesempatan yang sama, Amelia juga

menyebutkan, persoalan di wilayah Purba-

lingga, Banjarnegara dan Kebumen, teruta-

ma masalah kemiskinan dan pengangguran.

Di tiga wilayah itu, persentasenya melam-

paui angka nasional.

"Di tingkat nasional, jumlah penduduk

miskin sekitar 13 persen. Di Kebumen men-

capai 23 persen. Di Purbalingga dan Banjar-

negara tidak jauh selisihnya dengan Kebu-

men," ujarnya. (Rus)-m

Lomba Catur, PNS Dipanggil PanwasluBANJARNEGARA (KR) - Kepala SMPN 1 Rakit Banjarne-

gara, Muhammad Nurcholis, dipanggil oleh Panwaslu karena

ikut lomba catur simultan yang digelar sebagai ajang kampanye

grandmaster Utut Adianto, selaku calon anggota DPR dari PDI

Perjuangan daerah pemilihan Jateng. "Dia kami panggil untuk

klarifikasi atas dugaan keterlibatannya dalam kampanye terbu-

ka PDI Perjuangan hari Jumat 28 Maret," kata ketua Panwaslu

Kecamatan Banjarnegara, Sarno Wuragil, Selasa (2/4).

Menurut Sarno, Muhammad Nurhcholis 'kepergok' anggota

Panwaslu saat duduk menghadap salah satu dari 20 papan catur

melawan Utut Adianto di lokasi kampanye terbuka di Alun-alun

Kota Banjarnegara. "Status dia PNS, jadi kami panggil," kata-

nya. Saat diklarifikasi, Muhammad Nurcholis mengaku khilaf.

"Grandmaster Utut Adianto merupakan idola saya. Tanpa pikir

panjang, saya ikut lomba catur melawan idola saya itu," ujarnya.

Penghobi catur tadi menuturkan, pada hari Jumat ada keper-

luan dinas di kantor Dinas Pendidikan. Dalam perjalanan pu-

lang, ia melihat baliho besar Utut Adianto di alun-alun. Di tem-

pat itu pula, tampak deretan papan catur sudah disiapkan.

"Saya berhenti kemudian ke meja catur karena ingin melawan

Utut Adianto. Saya tak menyadari bahwa main catur di arena

kampanye juga masuk kategori terlibat kampanye," katanya.

Pendidik tadi menambahkan, sebenarnya begitu kalah mela-

wan Utut Adianto, langsung meninggalkan alun-alun. "Saat itu

saya juga tak merasa kikuk atau bagaimana dan tanpa maksud

apa-apa selain karena saya mengidolakan Utut Adianto. Ini jadi

pelajaran, sebagai PNS saya harus hati-hati," ujarnya. (Mad)-m

DAPAT KIRIMAN DARI PUSAT

KPU Masih Kurang Surat SuaraPURWOKERTO (KR) - Setelah Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Banyumas merencanakan akan mencetak surat suara

sendiri lantaran mengalami kekurangan, Rabu (2/4) kemarin

akhirnya KPU Pusat mengirimkan tambahan 10.960 lembar

surat suara.

Tambahan logistik Pemilu berupa 10.960 lember surat surat

suara terdiri untuk surat suara anggota DPR, DPD, DPRD Pro-

vinsi, DPRD Kabupaten/Kota. "KPU Banyumas saat ini akhir-

nya mendapat tambahan 10.960 lembar surat suara, namun

jumlah tersebut belum bisa menutup kekurangan surat suara di

Banyumas," kata Ketua KPU Banyumas, Aan Rohaeni.

Kekurangan surat suara disebabkan tambahan logistik yang

dikirim KPU Pusat, berdasarkan data yang dilaporkan per tang-

gal 16 Maret meskipun KPU Pusat menyatakan menggunakan

data terbaru tanggal 26 Maret 2014.

Aan, menambahkan kekurangan surat suara di Kabupaten Ba-

nyumas 5.300 lembar untuk empat jenis surat suara. Namun

tambahan surat suara tersebut belum bisa menutupi kekurangan

yang ada meskipun jumlah yang dikirim mencapai 10.960 lem-

bar. Bahkan tambahan surat suara tersebut tidak seluruhnya se-

suai dengan daerah pemilihan (dapil). Ia mencontohkan dapil

yang sebenarnya hanya kurang sedikit, namun tambahan surat

suaranya berlebih dan sebaliknya, dapil yang kekurangan surat

suaranya sangat banyak tetapi tambahannya hanya sedikit.

Karena permasalahan tersebut, hingga kemarin KPU Banyu-

mas masih kekurangan sekitar 2.000 lembar surat suara. Se-

hingga KPU Banyumas hingga kemarin masih kerepotan.

Jika hingga H-2 menjelang pelaksanaan pencoblosan masih

terjadi kekurangan logistik, pihaknya akan meminta persetu-

juan KPU Pusat serta rekomendasi dari Panitia Pengawas

Pemilihan Umum dan seluruh partai politik agar bisa mencetak

sendiri surat suara. Dampak kekurangan surat suara tersebut

mengakibatkan jadwal distribusi logistik dari KPU Kabupaten

Banyumas ke seluruh panitia pemilihan kecamatan (PPK) men-

jadi mundur. (Dri/Mak)-s

KR-Jarot SarwosambodoPetani memisahkan kotoran dari gabah yang baru dirontokkan.

PURWOREJO (KR) - Harga gabah di tingkat petani di Kabu-

paten Purworejo berangsur turun. Petani mengeluh karena keun-

tungan mereka semakin menipis akibat biaya budidaya padi cen-

derung meningkat. Penebas membeli gabah IR 64 basah di ting-

kat petani Rp 3.500 perkilogram, turun dari Rp 4.000 perkilo-

gram dua minggu lalu.

Page 14: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947) ”KEDAULATAN RAKYAT” HALAMAN 14KLATEN-SOLO

LOKANANTA DINILAI KURANG SERIUS

Batal Jadi Museum Musik Indonesia

KARANGANYAR (KR) - Dinas Kesehatan Kabupaten

Karanganyar mengintensifkan pengawasan kesehatan balita

di Kecamatan Gondangrejo akibat tingginya kasus gizi buruk.

Kasus gizi buruk kembali muncul awal tahun ini, seperti hal-

nya tahun lalu dengan jumlah mencapai belasan balita.

Kasi Perbaikan Gizi Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupa-

ten Karanganyar Sularto, Rabu (2/4) mengatakan konsultan di

Puskesmas Gondangrejo terus memantau kondisi enam balita

yang mengalami gizi buruk. Keberadaannya diketahui

berdasarkan data dari Posyandu hingga Februari 2014, di

mana jumlah tersebut potensial bertambah hingga April.

Dalam kurun waktu Januari-Februari 2014, sebanyak 11

balita asal Karanganyar mengalami gizi buruk. Kasus tersebut

juga tercatat di 2013, dengan jumlah mencapai 36 balita. Dari

jumlah itu, 27 balita berhasil ditangani. Sedangkan sisanya

terus dipantau dengan perlakuan khusus.

Terhadap balita penderita gizi buruk, kader Posyandu ditu-

gaskan secara khusus mendampingi pemberian asupan nutrisi

sistem paket dalam kurun waktu tertentu sampai kondisinya

normal. Paket ini biasanya diberikan selama 90 hari.

Selain menekankan peran penting orangtua, petugas di

Posyandu juga memantau perkembangan balita setiap jadwal

kunjungan dengan pemberian suplementasi vitamin A bagi

balita usia 6-59 bulan yang dilakukan pada Februari dan

Agustus.

Jenis penyakit yang menyulitkan pemulihan gizi buruk an-

tara lain penyakit kronis dan penyakit bawaan sejak lahir

yakni jantung bawaan (klep bocor), hidrocepalus, kelainan

tumbuh kembang/cerebral palsy dan sebagainya. Sularto

mengimbau balita tetap disusui ASI eksklusif hingga usia 2

tahun. Di usia 6 bulan, pemberian makanan pendamping ASI

sangat dianjurkan. (*-10)-c

SOLO (KR) - Direktur Jenderal

(Dirjen) Kebudayaan Kementerian Pen-

didikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)

Kacung Marijan, meminta tempat pa-

jang beberapa koleksi Museum Radya

Pustaka, dipindahkan ke ruang lain.

Koleksi-koleksi master piece yang se-

mentara ini ditempatkan pada ruang

terbuka, bisa dipindahkan ke ruang

berpintu, bahkan dilengkapi alat penga-

man, di antaranya alarm.

"Penataan ulang koleksi Museum

Radya Pustaka secara umum, sudah

mendekati tataran ideal. Hanya saja, be-

berapa koleksi tergolong master piece

terutama dari sisi nilai kesejarahan,

masih ditempatkan pada ruang terbuka

tanpa alat pengaman, kecuali hanya

CCTV. Tentu saja hal itu kurang aman

bagi sejumlah koleksi," ungkap Kacung

Marijan saat meninjau museum tertua

di Indonesia itu, Selasa (1/4) petang,

Menurut Kacung Marijan, alat penga-

man CCTV belum cukup untuk melin-

dungi koleksi museum dari kemungkian

pencurian, sebab hanya sebatas merekam

aktivitas di ruang bersangkutan. Akan

menjadi lebih baik, jika semua etalase

koleksi bernilai sejarah tinggi, dilengkapi

alarm, sehingga ketika terjadi proses pen-

curian, dapat terdeteksi sejak dini.

Dengan begitu, kasus pencurian

koleksi museum, sebagaimana terjadi di

Museum Radya Pustaka, Museum

Nasional dan beberapa museum lain,

tak terulang lagi. Diakui, sistem penga-

manan hampir di seluruh museum di

Indonesia, terutama yang dikelola peme-

rintah, masih jauh dari tataran ideal.

"Ada beberapa museum disertai sis-

tem pengamanan canggih, tapi biasanya

milik swasta,' ujarnya sembari menye-

butkan, dalam waktu dekat, pihaknya

akan menyusun standardisasi penga-

manan museum. Rencananya, standard-

isasi pengamanan museum akan di-

tuangkan dalam Peraturan Pemerintah

(PP) yang saat ini masih dalam proses

sinkronisasi antarkementerian.

Ketua Komite Pengelola Museum Ra-

dya Pustaka Purnomo Subagyo, meng-

akui dalam proses penataan ulang

koleksi Museum Radya Pustaka yang

saat ini mencapai 90 persen. Namun

demikian, masalah pengamanan belum

dipertimbangkan khusus. Karenanya,

ada beberapa koleksi master piece justru

berada di ruang terbuka dengan meng-

andalkan pengamanan dari CCTV serta

pintu utama. (Hut)-s

PENATAAN MUSEUM RADYA PUSTAKA

Kurang Aman, Master Piece Dipindah

DI MUSEUM LINDHU GEDHE

Siswa Belajar Kebencanaan

KORBAN PUTING BELIUNG

Terima Bantuan dari Bupati

PEMUNGUT PAJAK SALAHGUNAKAN WEWENANG

Tunggakan PBB Capai Rp 9 Miliar

"Sekitar satu tahun silam,

Kemendikbud menerima

usulan dari pengelola Lo-

kananta untuk mendirikan

Museum Musik Indonesia.

Gagasan itu baik, sebab

Indonesia memiliki kekayaan

musik. Selain itu, Lokananta

mempunyai koleksi rekaman

berbagai jenis musik, berben-

tuk piringan hitam dan serta

peralatan rekaman berusia

puluhan tahun," ungkap

Direktur Jenderal (Dirjen)

Kebudayaan, Kacung Mari-

jan, menjawab wartawan, di

Solo, Rabu (2/4),

Setidaknya, koleksi terse-

but dapat dijadikan modal

utama mendirikan museum

musik, sehingga Kemendik-

bud mereaksi secara positif.

Hanya saja, dalam perkem-

bangan kemudian tak ada

pembicaraan lebih lanjut.

Kacung Marijan khawatir,

lobi dengan Kementerian

Badan Usaha Milik Negara

(BUMN) yang membawahi

PNRI sebagai pengelola

Lokananta, menjadi sia-sia

karena kekurangseriusan

pengusul.

Kalaupun rencana men-

dirikan museum musik

akan diteruskan, Kacung

Marijan memastikan tidak

mungkin dilaksanakan ta-

hun ini. Sementara ini,

Kemendikbud hanya bisa

bersikap menunggu kese-

riusan pengusul. Kecuali ji-

ka pengelolaan Lokananta

yang sebenarnya lebih de-

kat dengan kebudayaan, di-

alihkan ke Kemdikbud, pro-

ses mendirikan museum

musik pada perusahaan re-

kaman pertama di Indone-

sia itu, segera dapat direali-

sasikan. (Hut)-s

Belasan Balita Alami Gizi Buruk

WUJUDKAN KAWASAN WISATA EDUKASI

Infrastruktur Sangiran Diperbaiki

WARGA SEPAKAT URUNAN

Bangun Jembatan Darurat

SOLO (KR) - Keinginan mewujudkan Lokananta menjadi Museum Musik

Indonesia, kandas di tengah jalan. Rencana yang dilontarkan satu tahun si-

lam, cenderung berjalan di tempat. Pihak Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan sudah merespons positif rencana itu, namun pihak Lokananta di

bawah naungan Perum Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI)

Negara cenderung pasif.

KLATEN (KR) - Puluhan siswa SMA

Muhammadyah I Klaten studi kebencanaan

dengan kunjungan lapangan di Monumen

Lindhu Gedhe di Desa Sengon Prambanan,

Rabu (2/4). Selain itu, para siswa juga mengun-

jungi sejumlah tempat yang ada kaitannya de-

ngan kebencanaan.

Peserta studi lapangan, Muhammad Yusuf

Habibi mengaku senang dapat belajar soal ben-

cana yang pernah ada di Klaten. Selama ini, ia

dan teman-temanya banyak yang tidak paham

karena tidak pernah menerima informasi lewat

proses belajar di sekolahan.

Guru SMA Muhammadiyah 1 Klaten Agus

Cahyono mengatakan, program studi lapangan

ke Monumen Lindhu Gedhe dan beberapa tem-

pat lain seperti Candi Sojiwan dan situs Watu

Gudig ini bertujuan memberi pemahaman bah-

wa Klaten rawan bencana.

Pemahaman ini harus diajarkan agar siswa

paham daerahnya dan tahu saat menghadapi

bencana. Agus berharap, kurikulum soal

kebencanaan segera diterapkan di Klaten un-

tuk memberikan pemahaman kepada siswa

didiknya.

Sekretaris Pusat Informasi dan Pembela-

jaran Kebencanaan (Pijar) Nur Cahyo menge-

mukakan, Monumen Lindhu Gedhe sering me-

nerima kunjungan dan studi lapangan dari ber-

bagai kalangan.

Di monumen tersebut ada ruang home the-

ater atau ruang multimedia, yang berfungsi

untuk pembelajaran kebencanaan melalui au-

dio visual. Di kompleks Lindhu Gedhe juga ada

ruang pameran dan halaman yang luas. Bisa

digunakan untuk kemah atau outbond.

Puluhan siswa Muhammadyah 1 Klaten

tersebut belajar sejarah berdirinya Lindhu

Gedhe. Di monumen ini mereka tahu latar be-

lakang dibangunnya monumen sebagai peri-

ngatan atau tetenger gempa bumi Yogya -

Jateng pada Mei 2006 silam. Di monumen itu

juga terdapat foto-foto kejadian gempa dan ber-

bagai bencana seperti erupsi Gunung Merapi.

BPBD Belum Maksimal

Peran Badan Penanggulangan Bencana

Daerah (BPBD) di Jawa Tengah (Jateng) pada

umumnya belum maksimal, karena keter-

batasan personel. Tidak jarang, di beberapa

daerah, ketika terjadi bencana personel BPBD

kebingungan harus berbuat apa, sementara

relawan dari elemen lain justru sudah

melangkah lebih jauh.

"Keterbatasan personel dan kemampuan,

memang sulit dipecahkan karena menyangkut

aturan main. Namun hal itu bukan menjadi

alasan bagi BPBD untuk selalu kebingungan

saat menghadapi bencana," ungkap Gubernur

Jawa tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, saat

membuka pelatihan penanganan bencana bagi

kalangan pelajar di Balaikota Solo, Rabu (2/4).

Ganjar menandaskan BPBD harus populer.

Bukan saja dikenal serta mudah diakses ma-

syarakat, tetapi juga terjalin komunikasi de-

ngan kalangan relawan. Dicontohkan, out put

pelatihan dari kalangan pelajar, dapat didaya-

gunakan menjadi relawan bencana, sesuai ke-

mampuan dan kapasitas masing-masing.

Ganjar menyebut, dari hasil pemetaan selu-

ruh kabupaten dan kota di Jateng tergolong

rawan bencana, mulai banjir hingga tsunami.

Bencana banjir menjadi ancaman utama yang

meliputi 85 persen dari 35 kabupaten/kota di

Jateng, bahaya tanah longsor mencapai 82

persen, selebihnya ancaman gempa bumi dan

tsunami meski dengan prosentase kecil.

Ganjar menyarankan, pelatihan pena-

nganan bencana dapat dilakukan minimal

satu tahun dua kali dengan peserta saling

bergantian, sehingga terlahir relawan-re-

lawan baru yang setiap saat siap digerakkan.

Minimal mereka memiliki kemampuan

dasar penanganan serta bersahabat dengan

bencana. (Sit/Hut)-c

KR-Hari D Utomo

Dirjen Kebudayaan Kacung Marijan bersama Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo,

meninjau penataan koleksi Museum Radya Pustaka.

SRAGEN (KR) - Tunggakan Pajak Bumi Bangunan

(PBB) Pedesaan dan Perkotaan (P2) di Kabupaten Sragen

hingga bulan Maret 2014 tercatat sebesar Rp 9,1 miliar.

Jumlah itu merupakan akumulasi tunggakan tahun 2004

hingga tahun 2012 sebesar Rp 4,9 miliar ditambah tung-

gakan tahun 2013 sebesar Rp 4,2 miliar.

Kabid PBB Dinas Pendapatan Pengelola Kekayaan dan

Aset Daerah (DPPKAD) Sragen Harianto Sapoetro, Rabu

(2/4) menjelaskan penyebab terjadinya tunggakan dise-

babkan penyalahgunaan penarikan PBB P2 oleh petugas

pemungut. Selain itu, wajib pajak belum melunasi tung-

gakannya dan penyampaikan klaim SPPT (Surat Pembe-

ritahuan Pajak Terhutang) PBB.

Menurut Haryanto, faktor penyebab terjadinya tung-

gakan PBB yang paling banyak adalah karena penyalahgu-

naan dari petugas pemungut. Biasanya, petugas pemungut

sudah menarik PBB ke wajib pajak namun menunda penye-

toran.

"Kami sudah minta petugas segera menyetorkan pajak.

Tapi tetap ada yang membandel sehingga beberapa petugas

pemungut yang terpaksa diproses hukum karena tidak

segera melunasi tunggakan," ujarnya.

Haryanto menjelaskan, untuk mengantisipasi agar penya-

lahgunaan penarikan pajak tidak terulang, pihaknya telah

mengumpulkan para perangkat desa (Perdes) yang menjadi

petugas pemungut PBB P2 untuk diberi pengarahan. Peng-

arahan diikuti oleh seluruh petugas pemungut PBB P2 di

Kabupaten Sragen.

Pengelolaan PBB di Kabupaten Sragen perJanuari 2014

secara resmi telah sepenuhnya dikelola pemerintah daerah.

Pengalihan pengolaan PBB dari pemerintah pusat ke

daerah untuk Kabupaten Sragen terbilang paling lambat di-

banding kabupaten/kota di Jawa Tengah. Meski begitu

segala persiapan telah dilakukan DP2KAD.

Untuk melaksanakan program itu, DP2KAD Sragen be-

kerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD)

Jateng, bakal menyiapkan 20 loket pembayaran di masing-

masing kecamatan. Tidak hanya itu, pemkab juga bakal

menambah tenaga pelayanan pajak PBB. "Pengalihan pe-

ngelolaan PBB ini, 100 persen penerimaan pajak PBB bakal

masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD) kabupaten," tam-

bahnya. (Sam)-c

BOYOLALI (KR) - Warga Desa Tegalrejo Kecamatan Sawit

sepakat urunan guna memperbaiki Jembatan Plegung yang

ambrol sebulan lalu. Terputusnya akses jembatan membuat

warga harus memutar sejauh 6 km.

"Kita sudah rembugan dengan masyarakat. Nanti urunan

untuk membuat jembatan darurat sambil menunggu jembatan

permanen dibangun," ungkap Sekdes Tegalrejo Slamet Ra-

harjo, Rabu (2/4).

Diperkirakan biaya pembangunan jembatan darurat terse-

but sekitar Rp 10 sampai Rp 15 juta. Jembatan darurat akan

dibuat dari bahan kayu glugu dan bambu. Realisasi pemba-

ngunan diperkirakan dimulai setelah Pemilu 9 April 2014.

Ada dua opsi konstruksi jembatan darurat yang akan diba-

ngun. Pertama, jembatan sepanjang 52 meter dan lebar 1,5

meter dibangun di sebelah jembatan lama yang ambrol.

Kedua, jembatan sepanjang 30 meter dan lebar 1,5 meter diba-

ngun di atas jembatan lama.

Menurut Slamet Raharjo, pembangunan jembatan cukup

mendesak. Sebab jembatan menjadi akses utama masyarakat

dan siswa sekolah. Selama ini, karena jembatan tak dapat di-

lintasi, masyarakat harus memutar sejauh 6 km.

"Sebelum ambrol, kondisi jembatan memang sudah rapuh

sebab sudah tua. Kalau tidak salah dibangun pada tahun

1940-an dan belum direnovasi. Jadi memang saatnya diganti,"

tandasnya. (*-9)-c

SUKOHARJO (KR) - Korban ben-

cana alam dijamin akan mendapat-

kan bantuan logistik dan perbaikan

rumah. Jaminan diberikan sebagai

bagian dari pelayanan berdasarkan

program kerja Pemkab Sukoharjo.

Perbaikan rumah dilakukan dengan

disertai bukti konkret kondisi ter-

akhir di lapangan.

Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya,

Rabu (2/4) menyampaikan hal itu

saat meninjau dan memberikan ban-

tuan kepada korban bencana alam

angin puting beliung di Kelurahan

Begajah Kecamatan Sukoharjo Kota,

Selasa (1/4) malam. Korban bencana

alam saat ini menerima bantuan ke-

butuhan makan-minum, peralatan

masak dan pakaian bekas layak

pakai.

"Pihak kelurahan dan kecamatan

sudah saya minta untuk mendata sia-

pa saja warga yang jadi korban ben-

cana alam kemarin, termasuk dileng-

kapi bukti foto untuk mendapat ban-

tuan perbaikan rumah," ujar War-

doyo Wijaya. Bantuan diberikan seba-

gai bentuk tanggung jawab Pemkab

Sukoharjo.

Lurah Begajah Kecamatan Suko-

harjo Kota Sri Murdiyanto mengata-

kan ada dua rumah yang mengalami

kerusakan akibat bencana alam

angin puting beliung. Satu rumah mi-

lik Sriyanto warga Jalakan RT 01 RW

03 Begajah yang rusak pada bagian

atap setelah tertimpa pohon mangga.

Kerusakan ringan juga terjadi di

rumah milik Tukimin warga Ngromo

RT 02 RW 05 Begajah setelah be-

berapa genteng kabur dan pecah.

"Korban sudah mendapat bantuan

logistik, selanjutnya akan didata ke-

rusakan serta dilampiri bukti foto un-

tuk mendapatkan perbaikan rumah

sesuai instruksi bupati," ujarnya.

Camat Sukoharjo Kota Gondang

Rejono mengatakan, total ada tiga

rumah di wilayahnya yang menjadi

korban angin puting beliung sejak be-

berapa hari terakhir. Satu di Kelu-

rahan Mandan dan dua di kelurahan

Begajah. Kerusakan tersebut akan

mendapatkan perbaikan sepenuhnya

dari Pemkab Sukoharjo.

Wakil Komandan SAR Sukoharjo

Muclis meminta warga selalu waspa-

da dengan perubahan cuaca seperti

sekarang. Pasalnya kondisi ekstrem

iklim yang terjadi tidak bisa ditebak.

"Seperti angin besar dalam beberapa

hari terakhir disertai hujan deras,

khususnya warga yang tinggal di

areal terbuka harus lebih waspada

karena berpotensi menjadi korban

puting beliung," ujarnya. (Mam)-g

KR-Wahyu Imam Ibadi

Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya (baju merah) memberikan bantu-

an kepada korban bencana alam angin puting beliung di Begajah

Sukoharjo Kota.

SRAGEN (KR) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa

Tengah akan mempercepat perbaikan sarana infrastruktur

jalan dan jembatan menuju kawasan wisata edukasi Sangi-

ran Kalijambe Sragen. Selain itu, pembangunan Klaster

Dayu dan Klaster Bukuran dikebut untuk melengkapi wisata

edukasi Sangiran.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyampaikan pihak-

nya telah menerima usulan pengajuan untuk pembangunan

jalan dan jembatan di kawasan Sangiran, termasuk penyele-

saian dua klaster baru yang saat ini masih dalam proses.

"Anggaran sudah diajukan dan akan kami alokasikan di

APBD perubahan nanti. Kalau tidak keliru angkanya antara

Rp 3 - 4 miliar," ujar Ganjar. Kawasan Sangiran diharapkan

tidak hanya menjadi kawasan wisata purbakala, tetapi juga

menjadi wahana edukasi.

Kepala Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran

Sukronedi, Rabu (2/4) menjelaskan pengembangan wisata

Sangiran terus dilakukan agar menjadi salah satu lokasi

wisata edukasi yang menampilkan sejarah manusia purba.

Museum Sangiran memiliki sejumlah pesona dan kekayaan

informasi sebagai salah satu situs arkeologi manusia purba

terlengkap di Asia.

Berada di area seluas 56 km dan terletak di kaki Gunung

Lawu, atau sekitar 15 km utara Surakarta, situs Sangiran

memiliki jutaan informasi mengenai sejarah kehidupan

manusia purba. Mulai dari sejarah kemunculan, pola kehi-

dupan, binatang dan jenis hewan yang hidup bersama hingga

proses terjadinya bentang alam dalam kurun waktu tidak ku-

rang dari 2 juta tahun.

Dari tiga displai yang dipajang, para pengunjung dapat

menyaksikan sekitar 30 ribu koleksi fosil. Tidak hanya seka-

dar manusia purba, namun ratusan fosil hewan seperti ga-

jah, badak, buaya, harimau, banteng, binatang air, bebatuan,

tumbuhan laut, dan peralatan batu milik manusia purba

juga lengkap disajikan. (Sam)-c

Page 15: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 ) ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 15LINGKAR JATENG

Pencairan Bansos Ditunda

Sekretaris Daerah Pemerintah Kabu-

paten Temanggung Bambang Arochman,

Rabu (2/4) mengatakan, hanya bantuan

sosial bersifat aspirasi yang dihentikan,

seperti untuk pembangunan infrastruk-

tur pedesaan, tempat ibadah dan peru-

mahan. Sementara bantuan kesehatan

dan keluarga berencana tetap diku-

curkan.

"Kami tidak menghentikan bansos

yang dikelola Dinas Kesehatan, BKKBN

dan rumah sakit. Sebab riskan bila tidak

dikucurkan," katanya.

Dikatakan, bantuan sosial dikelola oleh

sejumlah satuan kerja perangkat daerah

(SKPD) seperti Dinas Kesehatan, rumah

sakit, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas

Sosial, Badan Pemberdayaan Masyara-

kat Desa, Dinas Kebudayaan Pemuda

dan Olahraga dan Bagian Kesejahteraan

Sekretariat Daerah. Bantuan ada yang

bersifat fisik dan nonfisik.

Dikemukakan, setelah Pemilu 2014,

Pemkab akan berkonsultasi dengan pim-

pinan DPRD dan Kementerian Dalam

Negeri terkait dengan langkah lanjut

pencairan bantuan sosial. "Diharapkan

setelah Pemilu bansos bisa dikucurkan,

kami minta maaf kepada warga bila ada

penundaan," katanya.

KPK melayangkan surat secara lang-

sung kepada seluruh kepala daerah me-

lalui surat bernomor B-14/01-15/01/2014

pada 6 Januari 2013 ditandatangani lang-

sung Ketua KPK Abraham Samad. KPK

menyebutkan, terdapat hubungan antara

kenaikan dana bansos dan hibah APBD

dengan pelaksanaan Pemilu baik di ting-

kat pusat maupun daerah. Ditemukan pu-

la kecenderungan kenaikan dana hibah

dibandingkan dana bansos jelang pelak-

sanaan Pilkada 2011 hingga 2013.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Te-

manggung Tunggul Purnomo menyam-

but baik dengan penundaan pencairan

bansos tersebut. DPRD selaku lembaga

pengawas mendukung kebijakan terse-

but demi aman dan baiknya. "Bansos

rentan diselewengkan sehingga kami sa-

ngat setuju bila ditunda," katanya.

Kades Campurejo Kecamatan Tretep

Agus Setiawan menyambut gembira de-

ngan penundaan bansos, sebab di tingkat

bawah bisa dijadikan sarana untuk kam-

panye dukung mendukung caleg dan par-

pol tertentu. "Kami sangat senang, ini un-

tuk menghindari salah pengertian,"

katanya sembari mengemukakan ada

setidaknya tiga proyek yang mendapat

dana bansos.

Kepala Desa Wonosari Kecamatan

Bulu Agus Parmudji mengemukakan, pe-

nundaan bansos lebih baik karena bisa

mengantisipasi memanasnya suhu poli-

tik dan perpecahan di warga akibat kam-

panye Pemilu Legislatif 2014. "Desa kami

mendapat sekitar Rp 150 juta, dengan pe-

nundaan tidak masalah sebab nantinya

juga akan turun," katanya. (Osy) -g

Kades Diminta Hati-hati Kelola ADD PATI ( KR ) - Bupati Pati H Haryanto SH

MM MSi mengingatkan para kepala desa su-

paya hati-hati dalam mengelola Alokasi Dana

Desa (ADD). Karena pertanggungjawaban

ADD akan diperiksa Badan Pemeriksa Ke-

uangan (BPK). Jika ada kades yang menyalah-

gunakan pemakaian ADD dipastikan akan

berbuntut ke perkara hukum.

Ditemui wartawan Rabu (2/4), Bupati H

Haryanto mengungkapkan pihaknya sering

menerima pengaduan masyarakat yang mela-

porkan adanya dugaan penyalahgunaan dana

desa yang dilakukan oknum kades. Maka un-

tuk menekan kemungkinan adanya penyalah-

gunaan ADD diperlukan langkah pembela-

jaran bagi kades dalam mengelola adminis-

trasi dan keuangan yang sesuai ketentuan.

ADD merupakan bentuk perimbangan ke-

uangan dari pemerintah pusat untuk daerah.

Di Kabupaten Pati (Jateng) anggarannya men-

capai Rp 31,08 miliar. Anggaran tersebut akan

didistribusikan ke 401 desa yang tersebar di 21

kecamatan. Sebelum dana tersebut diserahkan

ke desa, para kades lebih dulu diberi bimbingan

mengenai petunjuk teknis pengelolaan ADD

yang dilakukan Badan Pemberdayaan Masya-

rakat Desa (Bapermades). Kemudian kantor

DPPKAD Pati memberikan pemahaman menge-

nai mekanisme pencairan dan pelaporan ADD.

Haryanto menegaskan pembagian ADD di-

lakukan pada awal tahun 2014. Dengan harap-

an pelaksanaan anggaran dapat terlaksana se-

cara menyeluruh. “Dalam kurun waktu 9 bulan

efektif diharapkan para kades mampu bisa

menyelesaikan program desa sesuai waktu

yang ditetapkan” ujarnya.

Sementara itu, untuk penetapan sebuah pro-

yek, Bupati H Haryanto mengaku tidak mau ber-

main sesuka hati. Semua proyek dan kegiatan

pemkab harus melalui pembahasan rencana

kegiatan pembangunan daerah (RKPD). “Kalau

tidak sesuai RKPD malah akan menjadi masa-

lah. Maka kalau memang ingin menggolkan se-

buah kegiatan atau proyek harus melalui RKPD.

“Saya tidak mau ada proyek jadi-jadian atau

dadakan yang berisi permintaan dari bupati

pribadi. Semua program harus mengacu

RKPD” tegas Haryanto. (Cuk) -g

TERKAIT PERAMPOKAN UANG KPU

Secepatnya Dicari Anggaran PenggantiMAGELANG (KR) - KPU Kabupaten

Magelang melaporkan kasus perampok-

an uang Rp 537 juta lebih yang terjadi

Selasa (1/4) ke KPU Provinsi Jawa Te-

ngah dan KPU Pusat. Diharapkan dalam

waktu dekat didapatkan solusi anggaran

sebagai ganti sejumlah uang yang hilang

tersebut.

Demikian dikatakan Afifuddin, Ketua

KPU Kabupaten Magelang kepada KR

usai memimpin rapat koordinasi dengan

beberapa pihak di KPU Kabupaten Ma-

gelang, Rabu (2/4). Sekretaris dan

Bendahara KPU Kabupaten Magelang,

kemarin berangkat ke KPU Provinsi

Jawa Tengah untuk sesegera mungkin

mendapatkan back up solusi anggaran

Pemilu untuk wilayah Kecamatan

Windusari.

Afifuddin juga berharap agar proses

tahapan Pemilu Legislatif di kawasan ka-

ki Gunung Sumbing Kabupaten Mage-

lang jangan sampai tertunda. Terkait pe-

ristiwa perampokan uang yang terjadi di

daerah Sambung Payaman Kecamatan

Secang Kabupaten Magelang itu, Ketua

KPU Kabupaten Magelang meminta

kepada seluruh anggota PPK, PPS dan

KPPS di wilayah Kecamatan Windusari

Kabupaten Magelang untuk dapat beker-

ja sesuai dengan tahapan.

"Sedang kami yang ada di KPU Kabu-

paten Magelang memikirkan bagaimana

mencari solusi dan mengupayakan agar

anggaran yang 'terganggu' dapat ter-co-

ver kembali dalam waktu secepat-cepat-

nya," kata Afifuddin. Hak-hak KPPS,

PPS, PPK tidak akan hilang dan biaya

operasional tentunya juga akan ada solu-

si dari KPU Kabupaten, KPU Provinsi

Jawa Tengah dan KPU Pusat.

"Ini merupakan agenda nasional yang

tidak boleh tertunda hanya karena ada

kejahatan perampokan," katanya. Ja-

ngan sampai peristiwa perampasan uang

di tepi jalan raya Magelang-Semarang,

Selasa siang lalu, menjadikan Pemilu

Legislatif di Kecamatan Windusari ter-

ganggu. Pelaksanaan Pemilu Legislatif di

kawasan kaki Gunung Sumbing Kabupa-

ten Magelang tersebut tetap harus ber-

jalan sesuai dengan tahapan.

Seperti diberikan, uang sebanyak Rp

537 juta lebih yang baru saja diambil dari

Bank BRI Muntilan dirampas orang ti-

dak dikenal, saat kendaraan Toyota

Avanza warna hitam AA 141 B berhenti

di tepi jalan dan diperbaiki salah satu

bannya karena kempes. Pelaku langsung

membuka pintu samping kanan bela-

kang dan merebut tas berisi uang ratu-

san juta rupiah tersebut.

Uang tersebut rencananya dipergu-

nakan untuk keperluan pembuatan 142

TPS di Kecamatan Windusari Kabupaten

Magelang, honor KPPS, honor PPS dan

honor PPK serta untuk kesekretariatan

di Kecamatan Windusari.

Sementara itu Kabag Ops Polres Kabu-

paten Magelang Kompol M Soedijarto

kepada KR usai mengikuti rapat koordi-

nasi di KPU Kabupaten Magelang, me-

ngatakan, hingga Rabu kemarin bebera-

pa orang yang dimintai keterangan

berkaitan dengan peristiwa perampokan.

Tim dari Polsek Secang dan Polres

Kabupaten Magelang terus melakukan

penyelidikan. (Tha) -g

Rumah Dinas Sekda Dibiarkan KosongSALATIGA (KR) - Rumah

dinas untuk pejabat Sekre-

taris Daerah (Sekda) Kota Sa-

latiga di Jalan Seruni sudah

beberapa tahun ini tidak di-

tempati oleh pejabat bersang-

kutan. Rumah dinas yang te-

rus dilakukan pembenahan

tersebut dialihfungsikan un-

tuk tempat transit tamu dan

kepentingan lain.

Beberapa staf di Pemkot

Salatiga mengungkapkan,

Rumah Dinas Sekda Salatiga

yang cukup bagus tersebut se-

lama ini memang kosong ti-

dak dipakai selayaknya ru-

mah dinas. Setiap hari hanya

tutup dan bila malam hari

sepi lantaran memang tidak

dipakai.

“Kami dan pekerja (staf) di

Pemkot Salatiga terkadang

diperintahkan untuk mem-

bersihkan saja. Waktu HUT

Salatiga lalu rumah dinas ini

dipakai untuk menginap kru

penyanyi Ike Nurjanah. Lha

gimana Mas, memang sama

pejabatnya tidak dihuni,” ujar

PNS di Pemkot Salatiga kepa-

da KR, Rabu (2/4).

Sementara beberapa warga

sekitar rumah dinas Sekda di

Jalan Seruni Kota Salatiga

menuturkan kondisi tersebut

sudah berjalan beberapa ta-

hun ini. Rumah dinas itu per-

nah ditempati oleh pejabat

sekda ketika masih dijabat

oleh Sutedjo. “Sudah lama se-

pi Mas, tidak ditempati sudah

beberapa tahun ini. Hanya

kami melihat terkadang ada

PNS atau orang datang mem-

bersihkan dan pekerja menge-

cat tembok rumdin. Biasanya

penghuninya kalau memang

ada mesti srawung dengan

warga,” ujar Kardi (65) warga

sekitar kepada wartawan.

Kabag Humas Pemkot Sa-

latiga, Adi Setiarso kepada

wartawan Rabu (2/4) membe-

narkan bila rumah dinas sek-

da tersebut memang tidak di-

tempati oleh Sekda Agus Ru-

dianto. Karena yang bersang-

kutan memilih bertempat

tinggal di rumahnya sendiri.

Selama ini rumah tersebut se-

ring digunakan untuk kegiat-

an Pemkot Salatiga, wisma

tamu dan kegiatan insidentil

yang lain. “Pak Sekda lebih

memilih bertempat tinggal di

rumahnya sendiri. Rumah di-

nas memang kosong tetapi te-

tap dilakukan perawatan,”

katanya. (Sus) -g

Timor Leste Pelajari PNPM MUNTILAN (KR) - Sebanyak 24 orang perwakilan Kemen-

terian Negara Timor Leste, mengunjungi Desa Kalibening Keca-

matan Dukun Kabupaten Magelang, Selasa (1/4). Mereka ingin

belajar tentang Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat

(PNPM) Mandiri Pedesaan (MP). Kecamatan Dukun dipilih ka-

rena dinilai berhasil melaksanakan berbagai program kegiatan

PNPM MP.

"Sejak PNPM MP dilaksanakan, Kecamatan Dukun selalu

mendapat kesempatan. Semuanya dapat dilaksanakan dan di-

selesaikan dengan baik. Di sisi lain, dengan adanya program

PNPM MP, ternyata mampu menumbuhkan swadaya masyara-

kat. Sementara untuk tahun 2014 ini saja, Kecamatan Dukun

mendapat alokasi dana dari PNPM MP sebanyak Rp 1,1 miliar,"

kata Camat Dukun, Dra Siti Zumaroh MM.

Dana Rp 1,1 miliar itu, kata Siti, terdistribusi ke semua desa

di wilayahnya. Di antaranya, Desa Kalibening yang mendapat

alokasi Rp 48,3 juta untuk pembangunan irigasi dan pelatihan

kader posyandu. Kemudian Desa Banyubiru, untuk bendungan

dan saluran irigasi Rp 81,8 juta, Desa Wates untuk pelatihan

pembuatan gethuk dan jetkolet, pembangunan gedung PKD dan

perpipaan mendapat Rp 160,5 juta. "Untuk Desa Dukun menda-

pat dana Rp 71 juta untuk pelatihan penggunaan mesin peron-

tok padi, prasarana PKD dan irigasi. Kemudian Desa Keningar

yang mendapat Rp 151 juta untuk pelatihan manajemen pema-

saran dan produksi pothil, pagar pengaman PAUD, alat per-

mainan edukatif PAUD dan irigasi," sebutnya. (Bag) -g

Palsu Tanda Tangan, Staf KPID Dilaporkan GubernurSEMARANG (KR)- Kepala Sub Bag Umum

Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Dae-

rah (KPID) Jateng Askuri SH MSi, melaporkan

bendahara pengeluaran dan Kepala Kesekre-

tariatan (Kasek) KPID Jateng ke Gubernur Ja-

teng Ganjar Pranowo. Laporan dilakukan ka-

rena diduga terlibat dalam pemalsuan tanda

tangan untuk mencairkan anggaran yang ni-

lainya hampir Rp 800 juta.

Dalam surat yang juga ditembuskan ke se-

jumlah instansi terkait, seperti Wakil Guber-

nur Jateng, Sekda Jateng, Ketua KPID Jateng

dan beberapa instansi lainnya, Askuri membe-

berkan adanya dugaan permainan anggaran di

sekretariatan KPID Jateng.

Berdasarkan peraturan Gubernur (Pergub)

No. 76 tahun 2013 tentang pedoman penata-

usahaan APBD 2014 bagian ke delapan pasal

13 (6), PPK SKPD bertugas antara lain

meneliti kelengkapan SPJ-LS dan kesiapan

oleh PPTK dan meneliti kelengkapan SPP-

UP, SPJ-GU, SPP-TU dan SPP-LS gaji dan

tunjangan PNS serta penghasilan lainnya

yang ditetapkan sesuai dengan ketentuan pe-

rundang-undangan yang diajukan oleh ben-

dahara pengeluaran. Namun dalam kenya-

taannya, Askuri yang juga sebagai Pejabat

Pembuat Komitmen (PPK) mengaku tidak

bisa melaksanakan tugasnya sesuai tugas

pokok dan fungsi (Tupoksi) tersebut, karena

ada dugaan bendahara pengeluaran dan

pengguna anggaran (Kasek KPID Jateng)

tidak ingin dokumen keuangan di KPID dive-

rifikasi dengan baik sesuai ketentuan.

“Dalam praktiknya saya temukan surat

pernyataan verifikasi nomor 00007/SPM/GU/

1.25.01/B02/1/2014 tertanggal 4 Februari 2014

dan surat pernyataan verifikasi nomor 00015/-

SPM/GU/1.25.01/B02/1/2014 yang seharusnya

saya tanda tangani, ternyata tanda tangan

saya dipalsukan. Sehingga saya tidak bertang-

gungjawab atas kebenaran dokumen keuang-

an tersebut,” tutur Askuri dalam suratnya

yang ditujukan ke Gubernur.

Dalam suratnya yang dikirimkan ke Guber-

nur tersebut, Askuri juga melampirkan dua do-

kumen surat pernyataan verifikasi yang tanda

tangan dirinya dipalsukan. Surat pernyataan

verifikasi tertanggal 4 Februari 2014 untuk

pencairan anggaran senilai Rp 340,576 juta

dan surat pernyataan verifikasi tertanggal 18

Maret 2014 untuk pencairan anggaran sebesar

Rp 440 juta. Askuri juga minta petunjuk Gu-

bernur untuk menyelesaikan kasus tersebut.

Kasek KPID Jateng Agus Hery Ariyanto saat

dikonfirmasi di ruang kerjanya Selasa (1/4)

tidak ada di tempat. Menurut salah satu staf

KPID, Kasek sedang mengikuti pendidikan

dan latihan kepemimpinan (Diklatpim) III di

kantor Diklat Srondol Semarang.

Ketua KPID Jateng Budi SP saat dikonfir-

masi mengakui menerima tembusan surat

pengaduan dari Askuri ke Gubernur Jateng.

Untuk sementara ini kasus dugaan pemalsuan

tanda tangan untuk mencairkan anggaran di

KPID Jateng tersebut belum mengganggu ki-

nerja KPID, karena tidak terkait langsung de-

ngan tupoksi komisioner. (Bdi) - g

Operasional Jalan Tol Molor SEMARANG (KR) - Meski Presiden RI Susilo Bambang

Yudhoyono minta kepada Menteri PU agar operasional jalan tol

Semarang-Solo seksi 2 Ungaran-Bawen segera dibuka, namun

hingga sekarang perintah tersebut belum bisa dilaksanakan.

Karena hingga sekarang pihak Badan Pengatur Jalan Tol

(BPJT) belum bisa menyelesaikan uji kelayakannya. Padahal

semula direncanakan operasional jalan tol Ungaran-Bawen

akan dilakukan pada akhir Maret 2014.

Kepada wartawan di Semarang Rabu (2/4), Kepala BPJT

Achmad Gani Ghazali mengatakan, hingga sekarang uji ke-

layakan jalan tol Ungaran-Bawen sepanjang 11,9 km tersebut

belum rampung. Achmad Gani Ghazali berharap uji kelayakan

bisa selesai pekan ini jika tidak ada perbaikan lagi. "Kami masih

menunggu hasil checking terakhir perbaikannya disalah satu

titik. Kami berharap laporan dari tim segera kami terima.

Mudah-mudahan hari ini laporan sudah bisa masuk,” tutur

Achmad Gani.

Pengamat Transportasi Unika Soegidjopranoto Semarang

Joko Setijowarno mengatakan, sangat menyayangkan proses uji

kelayakan tol Ungaran-Bawen yang hingga kini belum selesai

pengerjaannya. Faktor yang menghambat proses uji karena

keterlambatan audit keselamatan jalan yang seharusnya di-

lakukan sebelum jalan tol jadi.

"Seharusnya audit keselamatan itu dilakukan sejak peren-

canaan, pelaksanaan hingga penyelesaian. Kalau sekarang

masih dilakukan audit berarti BPJT terlambat dan tidak memu-

lai dari awal. Selain belum tuntasnya proses uji kelayakan,

belum ditetapkannya tarif yang akan diberlakukan juga patut

menjadi bahan evaluasi pemerintah, " tutur Joko Setijowarno.

Kepala Dinas Bina Marga Jateng Bambang Nugroho mengata-

kan, uji kelayakan yang sedang berjalan meliputi uji beban, uji

rambu-rambu jalan, uji kerataan jalan dan konstruksi. Uji beban

sudah dilakukan pada November 2013 lalu saat progres jalan tol

mencapai 75 persen, sedangkan uji rambu-rambu sekaligus un-

tuk menjadi pertimbangan penentuan tarif jalan tol. (Bdi) -g

Daya Tampung TPA Tinggal 3 TahunWONOSOBO (KR) - Tingkat produksi sampah di Kabupaten

Wonosobo tergolong tinggi. Dalam kondisi normal, setiap hari-

nya lebih dari 217 meter kubik sampah berasal dari rumah tang-

ga, industri dan dunia usaha yang berhasil diangkut ke Tempat

Pembuangan Akhir (TPA) Wonorejo.

"Jika dalam sehari saja ada 217 meter kubik sampah, dalam

setahun ada sekitar 78.277 meter kubik sampah yang masuk ke

TPA. Dengan tingginya volume sampah yang masuk, diprediksi

daya tampung TPA hanya tinggal 3 tahun lagi," ungkap Kepala

Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Wonosobo Supri-

yanto kepada KR, Rabu (2/4).

Dijelaskan, luasan lahan TPA Wonorejo hanya 4,5 hektare.

Lokasi tersebut sudah digunakan untuk menampung sampah

sejak 1988 sehingga kondisinya saat ini sudah cukup kritis.

Kemungkinan besar dalam kurun waktu 3 tahun ke depan, kon-

disi TPAsudah penuh.

Untuk itu, lanjutnya, harus segera dicarikan solusi agar di ke-

mudian hari tidak terjadi masalah mengenai masalah sampah

di daerah. Sebagai langkah antisipasi, pemerintah daerah harus

segera mencari lahan baru TPA. (Art) -g

TEMANGGUNG (KR) - Pemkab Temanggung menunda pen-

cairan bantuan sosial (bansos) hingga usai Pemilu Legislatif 2014 un-

tuk mengantisipasi timbulnya salah tafsir dan permasalahan sosial

di tingkat masyarakat.

KR-Chandra AN

ABRASI: Pantai yang tanpa pembatas, akan sangat rentan terkena abrasi. Jika halini dibiarkan, dikhawatirkan pantai akan semakin berkurang karena hantamanabrasi. Untuk mengantisipasi ‘hilangnya’ pantai dari gerusan abrasi tersebut,penanaman mangrove perlu digalakkan. Selain menahan laju abrasi, penanamanmangrove di pantai akan membiakkan biota laut pula.

KR-EDY SUSANTO

Rumah Dinas Sekda yang dibiarkan tidak berpenghuni.

BKD Bantah Minta Uang ’Syukuran’

GROBOGAN (KR) - Kepala Badan Kepegawaian Daerah

(BKD) Grobogan Suhadi SH MM membantah jika instansinya

meminta sejumlah uang untuk syukuran kepada tenaga honor-

er K2 yang lolos tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

“Saya mendapat laporan dari kepala SD Jetaksari , Keca-

matan Pulokulon, bahwa ada seorang guru honorer K2 yang lo-

los CPNS dimintai uang Rp 10 juta oleh oknum yang mengaku

dari BKD. Uang tersebut untuk syukuran karena guru ber-

sangkutan lolos CPNS dan agar bisa tetap ditempatkan di seko-

lah semula. Jangan percaya dan dituruti,” pintanya di hadapan

ratusan tenaga honorer K2 yang tengah mengikuti sosialisasi

pemberkasan di Gedung Riptaloka Setda Grobogan, Rabu (2/4).

Sosialisasi dilakukan selama dua hari, diikuti 644 orang yang

dibagi dua tahap. Menurut Suhadi, oknum tidak bertanggung

jawab tersebut hanya ingin memanfaatkan momentum yang

tepat untuk mengeruk keuntungan pribadi. Langkah yang di-

lakukan oleh kepala sekolah tersebut sangat tepat karena lang-

sung minta klarifikasi ke BKD. Nomor handphone oknum yang

digunakan juga tidak aktif lagi.

“Modus yang dilakukan oknum tersebut adalah minta uang

untuk agar CPNS bersangkutan tetap bertugas di tempat semu-

la. Jika tidak mau memberi uang syukuran, maka CPNS terse-

but akan ditempatkan jauh dari tempat tinggalnya,” terang

Suhadi. (Tas) -g

KR-Taslim

Kepala BKD Grobogan memberi penjelasan tenaga ho-norer K2 yang lolos CPNS.

Page 16: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

PERTANYAAN MIB 2994MENDATAR: 1. Pinggir laut. 5.

Advokat. 8. Jenis belut. 9. Regu(Ing). 10. Dara. 11. Jiplak. 12. Me-nyatu. 14. Militer (Ing). 17. SetelahSelasa. 18. Pengaruhi ikut. 19. Pi-lihan. 22. Pemerah kuku. 24. Acu-an. 27. Serta. 28. Tempayan. 29.Zaman. 30. Martabat. 31. Karpetuntuk senam.

MENURUN: 2. Ajang. 3. Sang-ga. 4. Dikte. 5. Sebelum siang. 6.

Cermin. 7. Perseorangan. 12.Ongkos kirim. 13. Kesenian khasBanten. 15. Lawan malas. 16. Yai-tu. 20. Perjanjian antarnegara. 21.Ilmu pengetahuan dan teknologi(Singk). 22. Tak lupa. 23. Takut-ta-kuti. 25. Nyanyi berdua. 26. Cu-kup.

KETENTUAN MENEBAK 1. Jawaban ditulis di kartupos,

tempeli Kupon 2994.2. Paling lambat jawaban di-

tunggu 2 minggu setelah terbitanini.

3. Pemenang akan diumumkan22-4-2014.

4. Akan dipilih 3 pemenang,masing-masing berhadiah Rp75.000.

JAWABAN MI 2984MENDATAR: 1. Rampai. 5. Ki-

rana. 8. Doa. 9. Akal. 10. Nota. 11.Komplot. 12. Area. 14. Abad. 17.Tara. 18. Agar. 19. Plak. 22. Arti.24. Lampias. 27. Akta. 28. Bawa.29. Sua. 30. Klimis. 31. Lekang.

MENURUN: 2. Askar. 3. Palka.4. Idam. 5. Kaul. 6. Renta. 7. Ne-tra. 12. Antup. 13. Ceria. 15. Bu-gar. 16. Derai. 20. Lokal. 21. Kla-im. 22. Asbak. 23. Tawon. 25.Miss. 26. Ikal.

PEMENANG MI 29841. Astuti Sri Adiningsih, La-

ngenastran Lor Pb III/117, Yogya-karta 55131.

2. SR Lousiana CB, Jl Kolom-bo 19 A, Yogyakarta.

3. Yunta Raissa Kaltsum, Pe-rum Griya Satria MandalatamaBlok 9/23, RT 05/05, KaranglewasKidul, Purwokerto 53161. ❑ - k

KUPON MI 2994KUPON MI 2994

MELATIH INGATAN BERHADIAH

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014( 2 JUMADILAKIR 1947 )

ÓKEDAULATAN RAKYATÓ

HALAMAN 16

DI PANTAI DEPOK BANTUL

VSC Gelar Dragbike Nite Race IIYOGYA (KR) - Venture Sport Club (VSC) Yogya kembali

menggelar dragbike bertajuk 'VSC Dragbike Nite Race II-2014' di

Pantai Depok, Parangtritis, Bantul, Sabtu (5/4) malam men-

datang.

Kejuaraan terbuka dan berhadiah total Rp 55 juta plus sekitar

100 trofi. "Dragbiker yang mengikuti event ini tak hanya dari

DIY, tapi dari berbagai kota di Indonesia, seperti Palembang,

DKI Jakarta, Jabar, Jatim dan Jateng. Kebetulan pada hari yang

sama, tidak ada kejuaraan di daerah lain. Jadi kemungkinan

event kali ini akan diikuti lebih banyak peserta," kata promotor

lomba Drs H Najib M Saleh di sekretariat panitia, VSC Jalan

Ireda 145 Yogya, Selasa (1/4).

Disebutkan, even ini mempertandingkan 20 kelas. Tiga kelas

di antaranya merupakan kelas lokal DIY, yaitu Bebek 2 Tak

Standard 116 cc lokal DIY, kelas bebek 4 Tak Std 155 cc lokal DIY

dan kelas Sport Standard s/d 155 cc lokal DIY. (Rar)-k

Pedansa DIY Berjaya di SemarangSLEMAN (KR) -Atlet dansa DIY dari Bailamos Dance School

(BDS) kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasio-

nal saat tampil di Kejuaraan Dansa '14th Semarang Open' yang

berlangsung akhir pekan lalu. Amelia Tiffany dan Charlotte

Menur Bunga berhasil menyabet 3 medali emas bagi DIY di

ajang yang diikuti pedansa dari berbagai daerah di Indonesia itu.

Menurut Kepala sekolah BDS, Ruci Anggraini kepada warta-

wan di Sleman, Selasa (1/4), prestasi yang ditorehkan siswa-sis-

wanya di ajang tersebut jelas sangat membanggakan. Pasalnya,

di ajang tersebut pedansa asal SMP Maria Immaculatta Yogya,

Josephine Amelia Tiffany berhasil meraih medali emas dari no-

mor Solo Dance kategori latin usia di bawah 16 tahun dengan

menampilkan tarian cha cha dan jive.

Sedangkan Charllote Menur, siswi SD Tarakanita Bumijo,

berhasil meraih emas dari nomor Solo Dance kategori latin usia

di bawah 12 tahun dengan tarian cha-cha. (R-3)-k

GOL NEYMAR SELAMATKAN BARCA

Meski Imbang, MU Tetap DipujiMANCHESTER (KR)

- Manajer Manchester

United (MU) David Mo-

yes memuji performa

pasukannya, meski ha-

nya bermain imbang

1-1 dengan Bayern Muenchen dalam leg

pertama babak perempatfinal Liga

Champions di Old Trafford, Rabu (2/4)

dini hari WIB. Hasil ini membuat lang-

kah ‘Iblis Merah’ untuk menembus ba-

bak semifinal cukup berat.

MU sempat unggul berkat gol Ne-

manja Vidic menit 56. Namun Bayern

mampu membalas lewat gol Bastian

Schweinsteiger menit 67. Laga ini diwar-

nai keluarnya satu kartu merah untuk

Schweinsteiger pada pengujung laga.

“Para pemain tampil sangat bagus

yang membuat kami gembira, meski se-

dikit kecewa dengan hasil imbang. Tapi

malam ini kami telah membuka peluang

dan setidaknya harus mencetak satu gol

pada leg kedua nanti,” ujar Moyes seusai

laga seperti dilansir Sky Sports.

Sedangkan pelatih Bayern, Josep Gu-

ardiola menyoroti keputusan wasit Car-

los Velasco Carballo yang mengeluarkan

kartu merah untuk Schweinsteiger, sete-

lah mendapat dua kartu kuning akibat

melanggar Wayne Rooney. “Wasit sudah

memimpin sangat bagus, tapi kartu me-

rah itu tidak adil,” katanya.

Tampil di depan publiknya, MU lang-

sung tancap gas dengan agresivitas ting-

gi dan sempat mencetak gol melalui

Danny Welbeck pada menit 4, namun di-

anulir wasit yang menilai Welbeck

mengangkat kaki terlalu tinggi. Bayern

mersepons dengan mengambil alih ken-

dali permainan dan menebar ancaman.

Namun hingga turun minum belum ter-

cipta gol.

Memasuki babak kedua, Bayern tetap

lebih dominan. Namun justru MU yang

mampu mencetak gol setelah Vidic ber-

hasil memanfaatkan sepak pojok Rooney

dengan sundulan yang gagal diantisipasi

kiper Manuel Neuer.

Die Roten selamat dari kekalahan

berkat gol Schweinsteiger, hasil kerja

sama dengan pemain pengganti, Mario

Mandzukic.

Dalam laga lainnya, tuan rumah

Barcelona nyaris dipermalukan Atletico

Madrid di Camp Nou. Beruntung

Neymar mampu mencetak gol penyama

hingga skor akhir menjadi 1-1. Tim tamu

sempat unggul dulu berkat gol Diego

Ribas.

Meski tampil di kandang lawan,

Atletico tampil percaya diri, bahkan su-

dah menghadirkan dua ancaman serius

melalui aksi mantan pemain Barca,

David Villa pada awal laga. Barca pun

sudah harus kehilangan Gerard Pique

pada menit 11 akibat cedera dan pelatih

Gerardo Martino memasukkan Mark

Bartra sebagai penggantinya.

Atletico unggul lebih dulu setelah

Diego Ribas mampu menaklukkan kiper

Jose Pinto pada menit 56. Barca meres-

pons kebobolan ini dengan memforsir se-

rangan dan terus melakukan tekanan

berbahaya hingga membuahkan gol ba-

lasan melalui aksi Neymar menit 71,

menuntaskan umpan akurat dari An-

dres Iniesta. (Jan)-k

STREET CHILD WORLD CUP 2014

Putra Indonesia Tumbangkan BrasilRIO DE JANEIRO (KR) -

Dengan perjuangan luar bia-

sa, Tim Putra ‘Garuda Baru’

Indonesia berhasil menum-

bangkan Tim Samba Brasil 30

pada laga ketiga Grup 1 Kom-

petisi Street Child World Cup

(SCWC) 2014 yang berlang-

sung di Rio de Janeiro, Brasil,

Selasa (1/4) malam. Keme-

nangan anak-anak jalanan

Indonesia sangat luar biasa

karena sebelumnya Indonesia

mengalahkan Afrika Selatan

dengan skor telak 12-1 dan

menundukkan Liberia 4-1.

“Berkat kemenangan atas

Brasil, Indonesia memimpin

Grup 1 dengan nilai 9 dari tiga

kali pertandingan. Dipasti-

kan, Tim Garuda Indonesia

masuk ke babak delapan be-

sar meskipun masih menyisa-

kan satu laga lagi melawan

Mesir,” tandas Ketua Yayasan

Transmuda Energy Nusanta-

ra (TEN), Mahir Bayasut da-

lam siaran pers yang diterus-

kan Satkaara, Rabu (2/4). Ya-

yasan TEN merupakan pem-

rakarsa keikutsertaan tim

Indonesia ke SCWC 2014 ini.

Mahir terus terang menya-

takan sangat senang dengan

hasil ini. Ketua Yayasan TEN

ini berharap tim yang terdiri

dari anak jalanan pelbagai ko-

ta di Indonesia ini bisa terus

memperbaiki perjuangannya

di laga berikutnya.

“Kini, kami memimpin

Grup 1 dengan nilai 9, dengan

19 gol dan dua kali kebobolan.

Dengan tiga kemenangan ter-

sebut, Tim Indonesia menjadi

topik perbincangan para dele-

gasi dari 20 negara. Bahkan

Indonesia kini diunggulkan

menjadi juara,” tambahnya.

Meski hasil perjuangan bisa

dikatakan luar biasa, namun

Mahir Bayasut berharap

anak-anak binaannya tidak

larut dan kemudian terlalu

percaya diri serta meremeh-

kan lawan. Apalagi perjalan-

an untuk menjadi juara masih

cukup panjang.

“Semoga anak-anak tidak

over confident atas kemenang-

an ini. Bahaya jika terlalu per-

caya diri, akan sangat berba-

haya,” harapnya. Dengan ma-

suk ke delapan besar ini, Tim

Putra ‘Garuda Baru’ diwa-

wancarai secara khusus oleh

TV Global - Brasil. (Fsy)-kKR-Istimewa

Tim Garuda foto bersama dengan pembina.

Page 17: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

CM

YK

CM

YK

CM

YK

CM

YK

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 ) HALAMAN 17

JADWAL KAMPANYE PARTAI

DAN DPD DI DIY HARI INI

Kota Yogyakarta

PDIP

GKR Hemas (DPD)

Bantul

PKPI

Ismarindayani (DPD)

Kulonprogo

M Hersam (DPD)

Sleman

Nasdem

M Afnan Hadiskusumo

(DPD)

Gunungkidul

M Hersam

Sidarto Danusubroto (DPD)

Sumber: KPU DIY/KPU

Sleman (R-9/Awh)-x

"Memang tidak mudah untuk dibuk-

tikan, tapi itu justru jadi tantangan

agar praktik money politics tidak terja-

di di masyarakat. Kemungkinan ter-

jadinya serangan fajar pada masa ten-

ang, justru cukup kecil. Sebaliknya

praktik money politics itu justru perlu

diwaspadai saat kampanye tertutup,"

terang Sultan

di Kompleks Kepatihan, Rabu (2/4).

Sultan mengungkapkan, pihaknya me-

minta pada Badan Pengawas Pemilihan

Umum (Bawaslu) untuk mengintensifkan

koordinasi. Sehingga kemungkinan ada-

nya Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau

aparat desa yang tidak netral saat Pemilu

legislatif bisa diantisipasi. Sebab jika sam-

pai mereka tidak netral akan berpengaruh

pada kepemimpinan mereka.

"PNS dan aparat desa harus netral

dalam pemilu, jadi tidak boleh memihak

caleg atau partai tertentu," ujarnya.

Ketua Bawaslu DIY, Mohammad Najib

seusai bersilaturahmi dengan Gubernur

DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di

Kompleks Kepatihan, Rabu (2/4) menje-

laskan, pelanggaran Alat Peraga Kam-

panye masih banyak terjadi dalam pemi-

lihan umum (Pemilu) legislatif 2014.

Bahkan berdasarkan data yang ada di

Badan Pengawas Pemilihan Umum

(Bawaslu) DIY, sampai dengan 30 Maret

2014 jumlah pelanggaran APK di DIY

mencapai 23 ribu. Selain pelanggaran

APK sejumlah Caleg diindikasi melaku-

kan money politics. Adapun jumlah

Caleg yang bisa diproses terkait money

politics ada 5 orang. Meskipun dalam

praktiknya, money politics itu tidak mu-

dah untuk dilanjutkan karena tidak

cukup bukti dan saksi.

"Caleg yang melakukan money politics,

selama ini masih sulit ditindak karena

polisi membutuhkan bukti dan saksi.

Padahal kedua hal itu, terkadang sulit un-

tuk dipenuhi. Karena masyarakat tidak

mau menjadi saksi, selain takut biasanya

mereka tidak rela apa yang sudah diteri-

ma diambil lagi," terangnya.

Mohammad Najib menyatakan, keter-

batasan APK dan money politics paling

banyak terjadi di Kota Yogyakarta.

Kendati demikian tidak menutup ke-

mungkinan pelanggaran itu juga terjadi di

daerah lain, hanya tidak dilaporkan.

Sayangnya selain tidak ada anggota ma-

syarakat yang mau untuk menjadi saksi,

Undang-Undang yang mengatur terkait

dengan hal itu masih memiliki celah.

Dampaknya tidak semua money politics

bisa diproses. (Ria)-d

SLEMAN (KR) - Untuk memastikan kesehatan petugas

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di wilayah-

nya, Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Banyuraden

Gamping Sleman, mengadakan pemeriksaan kesehatan selama

dua hari, Rabu-Kamis (2-3/4) di Balai Desa Banyuraden Gamping

Sleman.

Ketua PPS Desa Banyuraden, Suparno mengatakan, sesuai ke-

putusan Komisi Pemilihan Umum (KPU), setiap petugas KPPS

diwajibkan menjalani pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan itu

untuk memastikan kesehatan petugas jelang pelaksanaan pemu-

ngutan suara 9 April besok. "Sesuai aturan, pemeriksaan kese-

hatan ini wajib dilaksanakan," kata Suparno kepada KR di sela

pemeriksaan kesehatan.

Menurut Suparno, pemeriksaan kesehatan meliputi pemerik-

saan tekanan darah, tinggi badan, berat badan dan usia, di-

lakukan oleh tiga tenaga medis dari Puskesmas Gamping 2. Desa

Banyuraden sendiri terdiri dari 33 Tempat Pemungutan Suara

(TPS) dengan petugas KPPS sebanyak 231 orang. Sedangkan

pemilih yang telah terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) se-

banyak 10.945. "Jumlah pemilih itu kemungkinan akan bertam-

bah dengan adanya daftar pemilih khusus," pungkasnya. (*-5)-d

231 Petugas KPPS BanyuradenPeriksaKesehatan

SLEMAN(KR) - Spanduk bertuliskan 'Warga kami masih ter-

buka menerima serangan fajar', terpampang di Dusun Mejing

Kidul, Ambarketawang, Gamping Sleman. Spanduk itu terpajang

di dekat pemakaman umum di antara baliho berukuran kecil

para caleg. Selain itu, tulisan 'Golput' menggunakan cat putih

ditemukan di jalan aspal Ringroad Barat, Trihanggo, Gamping,

Sleman. Sedikitnya ada lima tulisan baik di jalur cepat maupun

jalur lambat. Sejumlah warga di dua lokasi tersebut mengaku ti-

dak tahu siapa yang memasang atau menulis tulisan tersebut.

Edy, warga Dusun Mejing Kidul, mengaku tidak tahu siapa

yang memasang spanduk tersebut. Dijelaskan, spanduk bertu-

liskan menerima serangan fajar itu sudah terpasang sekitar 4

hari lalu. Ia pun mengaku sudah mendapatkan uang dari seorang

caleg agar memilih wakil rakyat tersebut. Kendati demikian, ia

memastikan tidak akan terpengaruh dan tetap akan memilih se-

suai pilihannya. "Kalau ada yang mau memberi (uang, red) ya

saya terima. Namun saya tidak terpengaruh karena sudah memi-

liki pilihan sendiri," ujarnya, Selasa (1/4).

Beberapa ibu-ibu yang ditemui di lokasi bahkan tidak menge-

tahui maksud dari serangan fajar sebagaimana terdapat dalam

tulisan spanduk itu. Namun saat ditanya jika ada caleg yang

datang mau memberi uang, warga mengaku mau menerima. Sri

warga sekitar mengatakan, meski menerima pemberian, ia tidak

terpengaruh.

Ketua RW 8 setempat Putut Wiryawan dikonfirmasi wartawan

mengatakan, warganya anti money politics. Menurutnya, span-

duk itu sebagai bentuk sindiran terhadap caleg-caleg yang mem-

berikan uang pada masyarakat agar memilihnya. (Ayu)-d

Spanduk ’Serangan Fajar’ Bermunculan

BANTUL (KR) - Ribuan massa Partai

Persatuan Pembangunan (PPP) mengikuti

kampanye terbuka di Lapangan Mulyodadi

Kecamatan Bambanglipuro Bantul, Rabu

(2/4). Massa tidak hanya datang dari Bantul,

tetapi dari Yogyakarta juga turut hadir untuk

memeriahkan kampanye putaran terakhir

itu. Jurkam dalam kampanye tersebut Ke-

tua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP

DIY Syukri Fadholi, Ketua DPC PPP Bantul,

Suwandi SIP.

Dalam orasinya, Syukri Fadholi meminta

kadernya dan masyarakat mewaspadai

hadirnya 'preman politik' menjelang pelak-

sanaan pemilu. Preman politik hanya datang

memberi uang untuk membeli suara dengan

dalih sedekah. Padahal orang tersebut sebe-

lumnya tidak pernah memberikan uang atau

barang kepada masyarakat. Artinya kata

Syukri, preman politik datang sekadar mem-

beli suara rakyat agar mampu mendulang

suara dalam pemilu. "Jangan sampai preman

politik datang berkeliaran untuk membeli

suara, harus diadakan perlawanan secara

masif dari masyarakat," tegas Syukri.

Menurutnya, orang tiba-tiba datang tidak

tahu asal-usulnya kemudian memberikan uang

harus dihentikan. Karena pembeli suara

dalam pemilu sebenarnya sudah mengkhianati

rakyat. Selain meminta kader PPP dan masya-

rakat melawan preman politik. Ketika caleg de-

ngan memberi uang untuk meraih suara. Jika

kedepannya terpilih, jangan berharap akan

memperjuangkan rakyatnya. (Roy)-d

KAMPANYE TERBUKA PPP

’Preman Politik’ Harus Dilawan

SLEMAN (KR) - Menjelang masa tenang sebelum pelak-

sanaan Pemilu 9 April nanti, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol

PP) Kabupaten Sleman menggelar rapat koordinasi membahas

pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) di kantor setempat,

Rabu (2/4).

Kabid Trantip Satpol PP Drs Fathoni mengungkapkan, men-

gacu pada Peraturan Bupati Nomor 3 Tahun 2014 dan UU Nomor

8 Tahun 2012 mengenai masa tenang, diatur dalam masa tenang

semua peserta pemilu tidak diperbolehkan melaksanakan kam-

panye berupa apapun bentuknya baik melalui pertemuan, span-

duk, baliho dan sebagainya. Pihaknya mengharapkan kepada

Panitia Pengawas Pemilu (Satpol PP) untuk memberikan surat

kepada masing-masing Parpol peserta pemilu agar segera mem-

bersihkan segala bentuk APK di wilayahnya masing-masing.

"Kami beri waktu kepada tiap-tiap parpol untuk member-

sihkan semua APK terhitung tanggal 6 April mulai pukul 00.00

hingga 08.00 WIB. Jika hal itu tidak dilakukan, kami selaku pi-

hak berwenang yang akan membersihkannya. Bersama dengan

instansi terkait. Seperti DPUP, Polres, Panwaslu, KPU dan

Dishubkominfo," katanya usai rakor.

Lebih lanjut Fathoni menjelaskan, selama tiga hari terhitung

tanggal 6-8 April, tim akan langsung bergerak. Mereka dibagi

dalam tiga kelompok yang terdiri dari 10-11 personel. Melalui

kegiatan ini diharapkan masyarakat benar-benar dapat merasa-

kan masa tenang sebelum hari pencoblosan berlangsung.

"Diharapkan penertiban APK dalam berjalan lancar dan tertib.

Kami juga mengimbau kepada masyarakat bisa menggunakan

hak politiknya dengan mencoblos partai dan caleg sesuai pilihan.

Sebab itu akan menentukan nasib bangsa untuk lima tahun ke

depan," jelas Fathoni. (Awh)-d

JELANG MASA TENANG

Satpol PP Koordinasi Penertiban APK

MONEY POLITICS TETAP DIWASPADAI

Sultan Minta PNS dan Aparat Desa Netral

SENTOLO (KR) - Pengurus DPD Partai

Amanat Nasional (PAN) Kulonrogo meman-

faatkan jadwal kampanye terbuka putaran keti-

ga di Dapil Kecamatan Sentolo dan Nanggulan

dengan menggelar gerakan penanaman cabai

serta pembekalan saksi-saksi di TPS yang di-

pusatkan di Balai Desa Demangrejo Sentolo dan

rumah kader PAN sekaligus Wabup Drs Su-

tedjo, di Desa Wijimulyo Kecamatan Nanggulan.

"Penanaman cabai merupakan upaya kami

mempelopori aksi nyata dalam mendukung pe-

ngembangan ekonomi produktif. PAN tidak

hanya ingin meraih kemenangan, tapi juga

memberi contoh pengembangan ekonomi pro-

duktif khususnya di sektor pertanian," kata ju-

rkam Wabup Drs Sutedjo.

Selain diikuti puluhan kader dan simpatisan,

aksi penanaman cabai juga dihadiri sejumlah

fungsionaris DPD PAN Kulonprogo serta para

caleg.

Pelaksanaan program pengembangan ekono-

mi produktif khususnya sektor pertanian

sesungguhnya bukan kali pertama diadakan.

Tapi sudah rutin dilaksanakan oleh kader PAN.

Hasilnya lahan pertanian yang dulunya tandus

kini telah disulap jadi lahan produktif.

Ketua DPD PAN setempat, Hamam Mut-

taqim menjelaskan, aksi tanam cabai meru-

pakan bukti nyata PAN selalu berjuang dengan

kerja nyata. "Gerakan penanaman cabai salah

satu bukti nyata keteladanan PAN dalam men-

dukung program pertanian dalam mewujudkan

pertumbuhan ekonomi. Kami tidak omong

kosong, karena ada kerja nyata. PAN akan se-

lalu merealisasikan ekonomi prduktif," terang

Caleg DPRD DIY. (Rul)- d

KR-Asrul Sani

Selain menanam cabai, simpatisan PAN juga konvoi di wilayah Kecamatan Sentolodan Nanggulan.

PAN Pelopori Ekonomi Produktif

KR-Sukro Riyadi

Massa PPP menghadiri kampanye di Lapangan Mulyodadi.

YOGYA(KR) - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X me-

nyatakan, penanganan money politics (politik uang) memang tidak

mudah, tapi karena tidak boleh di dalam peraturan. Semua pihak

harus tetap melakukan pengawasan, soal nantinya tidak bisa mem-

buktikan itu persoalan lain.

KR-JudimanSEBUAH spanduk terpampang di pojok simpang empat Gose Bantul, yang dipasang olehkelompok warga yang menamakan dirinya Gerakan Anti Politik Uang, dengan tulisan yangmenggelitik, "1. Terima duitnya, 2. Jangan dicoblos, 3. Doakan tidak terpilih".

WATES (KR) - Upaya pelestarian seni budaya yang berkem-

bang di tengah masyarakat selalu dilakukan Pengurus Partai

Golkar Kulonprogo. Salah satunya menampilkan kesenian jati-

lan saat kampanye terbuka di Pedukuhan Dayakan, Desa/

Kecamatan Pengasih, Selasa (1/4).

"Kami sengaja menggelar kampanye dengan hiburan kese-

nian tradisional jatilan sebagai bentuk komitmen kami me-

lestarikan seni budaya adi luhung," kata Sekretaris DPD Partai

Golkar setempat Drs Suharto.

Sementara Jurkam Ahmad Subangi mengatakan,

Kecamatan Pengasih merupakan sentral seni dan budaya di

Kulonprogo. Hampir semua jenis kesenian ada dan berkem-

bang di daerah ini. Sehingga tidak salah jika Partai Golkar akan

terus melaksanakan program pelestarian seni budaya tradi-

sional. "Seni dan budaya merupakan bagian pendukung

Keistimewaan DIY yang harus dilestarikan," jelas pria yang

saat ini menjabat Ketua Komisi A DPRD DIY.

Di Bantul, ribuan kader dan simpatisan Partai Golkar mema-

dati lapangan bekas Pasar Imogiri Bantul untuk mengikuti kam-

panye terbuka dengan jurkam Ketua DPD Partai Golkar DIY,

Drs HM Gandung Pardiman MM , Selasa (1/4). Dalam

orasinya Gandung meminta simpatisan serta kader Golkar

menolak korupsi, kolusi dan nepotisme di Indonesia. Tekad

tersebut diwujudkan dengan deklarasi Pergerakan Pasukan

Rakyat (PPR) Anti Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)

Yogyakarta.

Dijelaskan, lahirnya PPR Anti KKN Yogyakarta dilandasi ke-

sadaran tinggi. KKN merupakan perilaku merugikan rakyat,

bangsa dan negera Indonesia. "Koruptor adalah penghisap

uang rakyat yang tidak boleh merajalela. korupsi terang-teran-

gan, sembunyi-sembunyi, harus diberantas," tegas Gandung.

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bantul, Agus Subagyo

dalam orasinya mengungkapkan, pihaknya tidak segan-segan

melakukan PAW kepada kadernya jika terbukti melakukan

penyelewengan yang merugikan rakyat. (Rul/Roy/Aje)-d

Golkar Pentaskan Jatilan

SLEMAN (KR) - Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten

Sleman tidak memanfaatkan semua jadwal kampanye terbuka

yang telah diagendakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) se-

tempat. Lebih banyak dampak negatifnya dibanding manfaatnya

menjadi alasan keputusan tersebut.

Ketua DPC PBB Sleman Suhadi Hamid mengungkapkan hal

itu kepada KR, Selasa (1/4). Sesuai jadwal dari KPU, PBB men-

dapatkan jatah kampanye terbuka di Halaman Parkir Stadion

Maguwoharjo Depok Sleman. Namun, sejumlah caleg dan pe-

ngurus partai memilih memanfaatkannya dengan blusukan ke

beberapa pasar tradisional.

"Langkah tersebut kami nilai lebih efektif, dibandingkan

menggelar kampanye terbuka. Melalui langkah ini kami jadi pa-

ham, bahwa belum semua warga paham tentang tata cara pemi-

lihan. Setidaknya ada tiga pasar yang kami sasar, yakni Pasar

Condongcatur, Pasar Stand dan Pasar Gowok," katanya.

Dalam blusukan ke pasar tersebut, juga diberikan sejumlah

Alat Peraga Kampanye (APK) kepada masyarakat. Selain itu ju-

ga berlangsung dialog antara pedagang dan sejumlah caleg dari

PBB. Termasuk menyampaikan visi misi baik dari partai maupun

caleg.

"Warga bisa bertemu dan melihat langsung caleg dari kami.

Bisa menyampaikan langsung apa keluhan mereka selama ini.

Berbeda dengan kampanye terbuka, mereka hanya melihatkan

di atas panggung ataupun sejumlah APK yang terpasang. Tanpa

bisa berbicara langsung," jelasnya.

Ketika disinggung berapa target kursi di DPRD Sleman,

Suhadi yakin PBB mampu memperoleh 4-5 kursi. Untuk

sekarang memang tidak ada satupun wakil dari PBB yang men-

jadi anggota dewan. Meski demikian, pihaknya tetap mengaku

optimis. (Awh)-d

PBB Pilih Blusukan ke Pasar

Page 18: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

1 2 3 4 5 6 7

ÓKEDAULATAN RAKYATÓ HALAMAN 18HUKUM & KRIMINALKAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKIR 1947 )

DUA ORANG JADI KORBAN

Kelompok Bercadar Rusak Rumah

TOLAK PENDAFTARAN GUGATAN

XL Laporkan Pejabat PN Yogya ke Komnas HAM

BANTUL (KR) - Dua orang masing-ma-

sing Lelo Dos Santos (23) serta Evaldino

Pereira (23) asal Dili Timor Leste mengalami

luka bacok setelah diserang belasan orang

tidak dikenal di Perum Taman Pratama

Sanggrahan Banguntapan Bantul, Rabu

(2/4).

Selain menyerang secara fisik, pelaku juga

merusak rumah korban. Kejadian tersebut

kemudian dilaporkan ke Mapolsek

Banguntapan Bantul. Dari lokasi kejadian,

petugas menyita barang bukti sebuah

pedang.

Informasi di lapangan menyebutkan,

penyerang sekitar 15 orang bercadar yang

melengkapi diri dengan senjata tajam sama

sekali tidak diduga. Sebelum peristiwa terja-

di, sekitar pukul 01.45 korban akan membe-

li makanan. Baru saja beberapa langkah

meninggalkan halaman, dari arah depan

menghambur orang bercadar melakukan

penyerangan dengan senjata tajam.

Serangan dadakan membuat dua korban

tidak berdaya meski berusaha melawan.

Kawanan tersebut menghentikan serangan-

nya setelah korban mengalami luka di

bagian tangan, leher serta punggung.

Kapolsek Banguntapan Kompol Sudarsono

mengungkapkan, sampai sekarang motif

penyerangan belum diketahui secara pasti.

Korban sendiri mengaku tidak punya per-

soalan dengan orang lain. Saat ini korban di-

rawat di RS Bethesda.

Sementara itu, pelaku pembacokan ter-

hadap Supriyadi, yakni Pd (36) warga

Kasihan Bantul, berhasil dibekuk Sat

Reskrim Polresta Yogya dan Polsek Tegal-

rejo, Selasa (1/4). Tersangka melakukan

pembacokan diduga karena salah paham de-

ngan korban. (Roy/Sni)-f

YOGYA (KR) - PT XLAxia-

ta Tbk (XL) dan kuasa hu-

kumnya Dedy Kurniadi SH

melaporkan pejabat di Peng-

adilan Negeri (PN) Yogyakarta

ke Komisi Nasional Hak Asasi

Manusia (Komnas HAM),

Selasa (1/4). Pejabat PN Yogya

itu dilaporkan atas tuduhan

perampasan HAM warga ne-

gara menyusul penolakan

pendaftaran gugatan XL pada

Kamis (27/3) dan Jumat (28/3)

tanpa alasan yang jelas.

“Kami terkejut karena pen-

daftaran gugatan klien kami

harus ditunda sampai kehadir-

an ketua PN Yogya pada Selasa

(1/4) atau tertunda selama lima

hari. Meskipun akhirnya

pendaftaran gugatan tersebut

di terima pada Selasa (1/4)

tetapi keanehan penolakan ini

merupakan pelanggaran HAM

karena XL merupakan perikat-

an berbadan hukum maupun

kami selaku individu berhak

melaporkan hal tersebut,” tutur

Dedy Kurniadi SH MH didam-

pingi Manager Management

Service XL Central Region,

Indra Ardiyanto, Rabu (2/4).

Sebelumnya, sejak 2006

terdapat persoalan terkait la-

han dan bangunan di Grha

XL Jalan Mangkubumi No

20-22 Yogyakarta yang bakal

di eksekusi atas dasar putus-

an Ketua PN Jakarta Utara

pada 4 Desember 2013. Na-

mun kliennya menganggap

keputusan tersebut berdasar-

kan gugatan palsu atas tanah

pertapakan kantor XL Yogya-

karta dengan sita eksekusi

atas tanah/rumah tersebut

oleh PN berdasarkan pihak

ketiga. (*-24)-f

JAKSA TAK BISA BUKTIKAN UNSUR PIDANA

PH: Terdakwa Harus Dibebaskan

PERKARA DUGAAN KORUPSI TANAH KAS DESA

Jadi Tersangka, Kades Purwomartani Tetap Bertugas

Kasat Reskrim Sleman

AKP Alaal Prastya menje-

laskan, hasil audit BPKP,

dugaan korupsi yang di-

lakukan tersangka sebesar Rp

82 juta. “Kasus ini terbongkar

hasil penyelidikan setelah

adanya laporan masyarakat,”

jelas Alaal, Rabu (2/4).

Modus yang digunakan ter-

sangka, yakni menyewakan

tanah kas desa tanpa izin peja-

bat yang berwenang. Dari

uang sewaan sebesar Rp 100

juta, kemudian masuk ke

rekening pribadi tersangka se-

banyak Rp 82 juta. Kasus ini

bergulir saat tersangka menja-

bat Pjs Lurah Purwomartani

2012 silam. Kemudian ter-

sangka menyewakan tanah

kas desa seluas 7.000 meter

persegi di Dusun Sambireto,

Purwomartani selama 20 ta-

hun. Namun dalam prosesnya,

tersangka tidak mengantongi

izin dari pejabat berwenang.

Dijelaskan, tersangka sela-

ma ini tidak ditahan karena ia

merupakan pejabat publik

yang melayani masyarakat.

“Tersangka juga proaktif dan

setiap diperlukan untuk

keperluan penyidikan selalu

hadir,” jelasnya. Dalam kasus

itu, penyidik menyita bebera-

pa dokumen dan uang tunai

Rp 82 juta dari rekening ter-

sangka yang diduga meru-

pakan hasil korupsi. Penyidik

menjerat tersangka dengan

pasal 2 dan 3 Undang-undang

Tindak Pidana Korupsi.

“Hasil penyidikan tidak ada

orang lain yang terlibat.

Pekan depan berkas akan ka-

mi kirim berikut tersangka ke

kejaksaan,” ujarnya.

Dikonfirmasi wartawan,

Tugiran mengatakan pihak-

nya menghormati proses hu-

kum yang berlaku. Pihaknya

sudah menyiapkan penasihat

hukum untuk mendampingi-

nya. Meski terlibat kasus du-

gaan korupsi, namun Tugiran

memastikan status tersangka

yang ia sandang tidak meng-

ganggu aktifitasnya sebagai

kepala desa. (Ayu)-f

SENGKETAYAYASAN KLENTENG GONDOMANAN

Tergugat Bersikukuh Berhak Mengangkat PengurusYOGYA (KR) - Meski penggugat mene-

gaskan pengangkatan pengurus maupun

pengawas Yayasan Bhakti Manggala

Dharma Klenteng Gondomanan sesuai

Akta No 5 tanggal 30 November 2012

bukan hasil keputusan rapat pembina,

tapi tergugat bersikukuh hal itu sesuai de-

ngan Anggaran Dasar Yayasan.

Hal itu ditegaskan kuasa hukum tergu-

gat Aryanto, Oncan Poerba SH, dalam

repliknya yang dibacakan di hadapan ma-

jelis hakim PN Yogya yang diketuai Putut

Setiyono SH, Rabu (2/4).

Sebelum terbentuknya Akta No 5 tang-

gal 30 November 2012, tergugat Aryanto

satu-satunya sebagai pembina dan kepu-

tusannya mengikat. “Oleh karena itu,

hasil rapat tanggal 16 Oktober 2012 di-

mana penggugat Angling Widjaya terpilih

sebagai ketua yayasan adalah tidak sah,”

jelasnya.

Sebelumnya penggugat Angling Widjaya

melalui kuasa hukumnya, Bimas Aryanta

SH, menyatakan pengurus yang ada di ak-

ta No 5 tanggal 30 November 2012 meru-

pakan arogansi serta penyalahgunaan

kekuasaan dari tergugat, Aryanto, dan di-

lakukan tanpa melalui rapat pembina. Hal

itu tak sesuai dengan Pasal 32 dan Pasal

44 UU No 28 Tahun 2004, serta Pasal 14

dan Pasal 25 Anggaran Dasar Yayasan

Bhakti Manggala Dharma.

Penggugat Angling Widjaya, mengung-

kapkan rapat pembina tanggal 16 Oktober

2012 sebelumnya telah dianggap sah,

bahkan tergugat langsung memerintah-

kan mantan ketua yayasan sebelumnya,

Ny Ina Sulistyowati, untuk menyerahkan

semua kunci-kunci yang ada di Klenteng

kepada penggugat. “Saya juga langsung

diperintahkan tergugat untuk menjalan-

kan kewajiban, serta tugas yang diama-

natkan kepadanya sebagai ketua yayasan.

Namun belakangan, rapat pembina pada

16 Oktober 2012 diingkari oleh tergugat

dengan dibuatnya Akta No 5,” paparnya.

Diakui Angling Widjaya, begitu terpilih

menjadi ketua yayasan saat itu juga ia

menegaskan keuangan klenteng harus

tertib. “Awal saya menjadi ketua yayasan,

keuangan klenteng tidak ada sama sekali.

Tapi selanjutnya saya ingin proses penge-

luaran dan pemasukan dana dilakukan se-

suai dengan mekanisme yang benar.

Sehingga uang klenteng tidak untuk ke-

pentingan pribadi. Ini mungkin yang

menyebabkan tergugat memilih pengurus

baru, karena dengan cara saya dia tak bisa

menggunakan dana klenteng semaunya,”

ungkap Angling Wijaya. (Sni/Zie)-f

Lagi, Kejati DIY Panggil Saksi dari UGMYOGYA (KR) - Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY kembali me-

manggil saksi-saksi dari UGM terkait dugaan penjualan aset

tanah UGM di Plumbon Banguntapan Bantul seluas 4.000 M2.

Hingga saat ini penyidik baru memanggil dua saksi yakni dari

pegawai bagian aset UGM dan Kades Banguntapan.

Kasi Penkum Kejati DIY Purwanta Sudarmaji SH, Rabu (2/4),

meluruskan saksi yang dipanggil kemarin itu adalah Suratman

pegawai bagian aset UGM, bukan bagian arsip. Selain itu

Abdullah Sajad sebagai Kades Banguntapan. “Tadi (kemarin,

red), Suratman kembali mendatangi Kejati, tapi saya belum

mendapat kepastian dari penyidik, apakah menyerahkan

berkas atau diperiksa lagi,” jelas Purwanta, Rabu (2/4).

Untuk saksi-saksi lainnya belum dilakukan pemanggilan.

Namun dalam waktu dekat penyidik akan memanggil saksi-

saksi lain dari UGM. (Sni)-f

SUKOHARJO (KR) - Petugas Polres

Sukoharjo melakukan pengembangan atas

kasus penangkapan tiga orang tersangka

pengguna dan pengedar narkotika. Hasilnya,

mereka berhasil menyita 0,5 kg ganja siap pa-

kai di rumah salah satu tersangka.

Kasat Narkoba AKP Suparmin dan

Kasubag Humas Polres Sukoharjo AKP Joko

Sugiyanto, Rabu (2/4), menjelaskan ketiga

tersangka yakni Ag (40) warga Purworejo

Jetis Sukoharjo Kota, Hel (30) warga

Semanggi Pasar Kliwon Solo, Am (48) warga

Gondokusuman Yogya. Para tersangka di-

tangkap saat berada di rumah tersangka Ag.

Saat penangkapan, petugas menga-

mankan barang bukti berupa satu paket

sabu-sabu, dua paket ganja, satu bong, satu

botol alkohol, satu pengapian, satu rol alumu-

nium foil, satu bungkus sedotan, dan satu

timbangan. Selain itu petugas juga menyita

sebuah sepeda motor dan HP milik tersang-

ka.

Setelah dimintai keterangan dan

melakukan pemeriksaan terhadap HP ter-

sangka Hel, petugas mengembangkan kasus

tersebut. Hasilnya pada Selasa (1/4) malam,

petugas menggeledah di rumah tersangka

Ag. “Petugas menemukan ganja di dapur dan

di belakang rumah dengan cara di timbun

tanah. Total ada 0,5 kg ganja kering siap pa-

kai kami temukan,” ujar AKP Suparmin.

Setelah mendapati barang bukti tambahan

tersebut, petugas kemudian meminta kete-

rangan dari tersangka yang diakuinya ganja

didapat dari seseorang dengan inisial Jhon

berdomisili di Cilacap Jawa Tengah. (Mam)-f

DIPASOK DARI CILACAP

Polisi Sita 0,5 Kg Ganja Siap Pakai

SLEMAN (KR) - Kepala Desa (Kades) Purwomartani Kalasan, Tugiran

(49), menjadi tersangka kasus dugaan korupsi. Berkas pemeriksaan kasus ini

pun, pekan depan akan dilimpahkan petugas Satreskrim Polres Sleman ke ke-

jaksaan negeri (Kejari) setempat untuk proses pelimpahan tahap kedua.

PELAKU ANAK-ANAK JALANAN

Komplotan Perampok Toko Jejaring DiringkusSLEMAN (KR) - Komplotan rampok

yang beraksi di Indomaret Kalasan dan

Kulonprogo, Rabu (2/4) pagi, diringkus

unit Jatanras Satreskrim Polres

Sleman. Pelaku berjumlah lima orang

yang merupakan anak jalanan yakni

Yud alias Gendut (23) asal Indramayu

Jawa Barat, AR (23) asal Tidar

Magelang, Yon (19) asal Kutoarjo. Dua

tersangka lain yakni Ram (23) asal

Purwokerto dan Ai (28) asal Klitren

Yogya serta seorang lagi masih DPO.

Dari catatan kepolisian, beberapa

orang pelaku merupakan residivis dalam

kasus pencurian. Sebelum beraksi, ka-

wanan anak jalanan yang ditangkap di

lokasi berbeda ini dalam kondisi mabuk

ciu. Kapolres Sleman AKBP Ihsan Amin

didampingi Kasat Reskrim AKP Alaal

Prastya menjelaskan, mereka membawa

senjata tajam dan juga pistol mainan un-

tuk menakuti karyawan Indomaret.

“Dengan senjata tersebut, mereka ju-

ga menganiaya karyawan minimarket.

Barang bukti sajam dan pistol mainan

sudah kami sita untuk barang bukti,”

jelas Ihsan. Petugas juga menga-

mankan motor milik seorang karyawan

Indomaret, Andika yang dicuri peram-

pok.

Kasat Reskrim menambahkan,

penangkapan berdasarkan penye-

lidikan. Termasuk pengembangan dan

analisa data olah TKP sebelumnya

terutama petunjuk rekaman CCTV

para pelaku yang beraksi sekitar 15

menit. Sementara menurut penuturan

tersangka Yud, setelah beraksi mereka

kemudian berpencar. “Selain di Kalasan

saya juga beraksi di Indomaret

Kulonprogo,” jelasnya.

Sementara itu, petugas Polres

Temanggung tengah mengejar pelaku

perampokan yang beraksi di Alfamart

Jalan Raya Temanggung-Wonosobo,

wilayah Kledung Temanggung, Selasa

(1/4) malam. Atas kejadian itu toko je-

jaring tersebut merugi Rp 900.000.

Kapolres Temanggung, AKBP Dwi

Indra Maulana, Rabu (2/4), mengata-

kan pihaknya telah mendapat rekaman

CCTV yang terpasang di toko tersebut.

“Kami telah mendapatkan gambaran

pelaku dan kini sedang dalam buruan

dengan melibatkan seluruh jajaran ke-

polisian yang ada,” jelasnya.

Diungkapkan, perampokan terjadi

Senin (1/4) sekitar pukul 21.45.

Berdasarkan pengamatan rekaman

CCTV, terlihat pelaku masuk ke area

parkir seorang diri lalu memarkir sepe-

da motor menghadap ke jalan. Ini diper-

kirakan untuk persiapan lari.

Begitu masuk toko, pelaku langsung

menodongkan pistol pada kasir. Saat dia-

mati lebih mendalam, dari hasil rekam-

an CCTV itu, kemungkinan senjata yang

digunakan untuk menodong kasir

adalah senjata mainan. (Ayu/Osy)-f

KR-Wahyu Priyanti

Petugas menunjukkan sajam di hadapan para tersangka.

SLEMAN (KR) - Setelah dituntut selama 2 tahun penjara

oleh Jaksa Suryanto SH dengan tuduhan melakukan penipuan,

terdakwa NAS alias Anton (43) warga Babarsari Caturtunggal

Depok Sleman, melalui penasihat hukumnya Oncan Poerba SH

Rabu (2/4), menyampaikan pledoi atau pembelaannya.

Dalam pledoinya, yang dibacakan di hadapan majelis hakim PN

Sleman yang diketuai Sutikna SH, Oncan Poerba menyatakan

berdasarkan fakta hukum yang terungkap selama persidangan

dan pada tuntutan jaksa tak terbukti adanya kerja sama dalam

usaha dengan Erlin Susiana. “Yang terungkap di persidangan

adalah utang piutang dengan jasa bunga. Selama dipersidangan

juga terbukti jika terdakwa telah melunasi utang-utangnya,

bahkan dilunasi di hadapan penyidik Polda DIY. Jaksa juga tak

bisa membuktikan unsur pidana dalam perkara ini,” ungkapnya.

Sejak awal, terdakwa maupun penasihat hukumnya menyata-

kan jika perkara tersebut merupakan perkara perdata. “Sehingga

sudah selayaknya majelis hakim menyatakan terdakwa tidak ter-

bukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana seba-

gaimana yang didakwakan jaksa. Sudah selayaknya terdakwa

dibebaskan dari segala dakwaan,” tegas Oncan. (Zie)-f

Page 19: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

IKLAN BARIS DAPAT ANDA AKSES DI : www.krjogja.com dan krjogja.com/m

Page 20: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

IKLAN BARIS DAPAT ANDA AKSES DI : www.krjogja.com dan krjogja.com/m

Page 21: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

IKLAN BARIS DAPAT ANDA AKSES DI : www.krjogja.com dan krjogja.com/m

Page 22: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

IKLAN BARIS DAPAT ANDA AKSES DI : www.krjogja.com dan krjogja.com/m

Page 23: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

KAMIS PAHING3 APRIL 2014(2 JUMADILAKIR 1947)

“KEDAULATAN RAKYAT”HALAMAN 23

Gelandang pekerja keras

yang selama ini menjadi an-

dalan lini tengah Persiba ter-

sebut, Rabu (2/4) kemarin su-

dah tiba di Bantul usai men-

jalani perjalanan udara dari

Makassar ke Yogya.

"Ini saya sudah berada di

Bantul dan akan kembali ber-

latih dengan rekan-rekan

lainnya untuk persiapan per-

tandingan lawan Madura,"

terang Arwin saat dihubungi

KR di Bantul kemarin.

Sayang, meski telah

kembali kemarin, Ar-

win tak bisa langsung

bergabung dalam la-

tihan bersama rekan-rekan-

nya karena tim tidak mengge-

lar latihan sore dan hanya

berlatih pada Rabu pagi.

"Sore ini memang libur,

mungkin besok saya akan

mulai gabung berlatih. Yang

pasti, saya selalu siap untuk

memberikan yang terbaik,"

ujar pemain bernomor pung-

gung 23 tersebut.

Dengan kembalinya Arwin

ke Bantul, pelatih kepala

Persiba, Sajuri Syahid meng-

aku cukup terbantu karena

tenaga Arwin sangat dibu-

tuhkan di dua laga

tersebut. Sebagai pe-

main berposisi gelan-

dang bertahan, peran

Arwin sangat penting

untuk menghambat

pergerakan serangan

lawan. "Jelas kehadirannya

sangat membantu bagi tim

untuk menyeimbangkan tim

saat menyerang dan berta-

han," ujarnya.

Sementara itu untuk per-

siapan menghadapi dua laga

tandang ke Jawa Timur men-

datang, Sajuri kemungkinan

besar akan menerapkan stra-

tegi bertahan guna mengejar

poin di laga tersebut. Jika se-

lama ini skema permainan

empat pemain belakang seja-

jar, dalam laga tandang besok

kemungkinan pola tersebut

akan diubah.

Perubahan ini karena di

dua laga tersebut, Persiba

bertindak sebagai tim tamu

sehingga akan memilih untuk

lebih bertahan dengan menu-

runkan tiga pemain sekaligus

di sentral pertahanan.

"Pola 3-5-2 kemungkinan

akan saya gunakan di laga be-

sok. Terlebih, salah satu pe-

main andalan saya (Johan

Ibo) juga akan absen akibat

akumulasi kartu kuning," je-

lasnya.

Dengan akan memperkuat

lini belakang di dua laga kon-

tra Persepam dan Persela

Lamongan mendatang, Sajuri

berharap ancaman dari se-

rangan-serangan tim lawan

yang selama ini dinilai memi-

liki kualitas striker hebat da-

pat diredam. Kekuatan lini

depan Persepam didominasi

duet penyerangnya Silvio

Escobar dan Zaenal Arif yang

masing-masing sudah mence-

tak 4 dan 2 gol.

"Lawan kami memiliki ke-

kuatan lini depan kuat, jadi

saya harap pemain belakang

yang ada seperti Eduardo Bi-

zarro, Slamet Widodo dan

Ramadhan bisa mengantisi-

pasinya saat mereka saya

turunkan bersama," tandas-

nya. (R-3)-d

UTAMAKAN PERKUAT LINI BELAKANG

Arwin Balik, Skuad Persiba Komplet

KOMPETISI PSSI BANTUL

PORS Kuasai KU-15BANTUL (KR) - PORS Segoroyoso tampil

gemilang dengan menjadi kampiun Kom-

petisi Kelompok Umur (KU) 15 Tahun Peng-

cab PSSI Bantul usai menundukkan Ba-

turetno 2-2 (1-1) lewat babak adu penalti tos-

tosan di Stadion Sultan Agung, Rabu (2/4).

Penalti tos-tosan harus diambil usai kedua

tim bermain imbang 1-1 di waktu normal

2X30 menit dan 2-2 di babak adu penalti.

Di laga tersebut, Baturetno yang bertekad

untuk menyapu bersih tiga gelar kompetisi

kelompok umur di Bantul tahun ini, mampu

unggul cepat saat Ulil Absor berhasil mence-

tak gol di menit 9 sekaligus membawa tim-

nya unggul 1-0. Namun mimpi buruk bagi

Baturetno hadir di menit 52 saat PORS

mampu menyamakan kedudukan jadi 1-1

lewat Endi Sofyan dan skor 1-1 bertahan

hingga waktu usai.

Pemenang antara kedua tim akhirnya ha-

rus ditentukan lewat adu penalti. Dalam ba-

bak tersebut, kiper PORS, M Firdaus dan

Baturetno, Rahmat Azis tampil gemilang

setelah mampu memblok sejumlah tendang-

an. Sehingga di babak adu penalti itu, kedua

tim sama-sama hanya mampu menambah 1

gol lewat Bayu untuk Baturetno dan M Reza

dari PORS, sehingga skor tetap imbang 2-2

(1-1).

Pemenang laga akhirnya ditentukan lewat

undian guna memilih tim mana yang dipu-

tuskan menjadi penendang dan menjadi ki-

per di penalti terakhir. Hasil undian akhir-

nya menentukan, Baturetno menjadi penen-

dang dan PORS menjadi kiper. Dalam ek-

sekusi terakhir itu, Reza Azis ditunjuk seba-

gai eksekutor penalti bagi Baturetno, namun

sepakannya mampu dibaca oleh kiper PORS,

M Firdaus sekaligus mengantarkan PORS

jadi juara KU-15.

Sementara itu, Putratama berhak atas

peringkat ketiga usai meraih kemenangan

tipis 2-1 atas MBK di partai yang digelar se-

belum partai final. Dalam laga tersebut, Pu-

tratama berhasil mendominasi jalannya laga

sejak menit pertama. Terbukti, saat pertan-

dingan baru berjalan 2 menit, Putratama

berhasil langsung unggul 1-0.

Adalah Yudhistira Anggara yang mampu

membobol gawang MBK sekaligus membuka

keran keunggulan timnya. Putratama meng-

gandakan keunggulannya di menit 48 lewat

gol M Yusuf. MBK hanya mampu menipis-

kan ketertinggalan jadi 1-2 saat Reza Putra

mencetak gol bagi timnya dan skor tersebut

bertahan hingga bubaran. (R-3)-d

JAJAKI PEMAIN LAGI

PSS Batal Coba Persiram dan PPSMSLEMAN (KR) - PSS Sleman batal mengge-

lar dua uji coba melawan klub Indonesia Super

League (ISL) Persiram Raja Ampat dan klub

sesama peserta Kompetisi Divisi Utama Liga

Indonesia, PPSM Sakti Magelang yang semula

masing-masing dijadwalkan Kamis (3/4) sore

ini dan Minggu (6/4) mendatang di Stadion

Maguwoharjo Sleman.

"Pertandingan uji coba melawan Persi-

ram dan PPSM terpaska dibatalkan

karena sangat riskan di masa kampa-

nye ini. Meskipun digelar tanpa penon-

ton," ungkap pelatih PSS Sartono Anwar

kepada wartawan seusai memimpin latih-

an di Stadion Maguwoharjo, kemarin sore.

Sartono memang masih memrogramkan dua

pertandingan uji coba lagi melawan klub sele-

vel atau di atasnya sebelum terjun dalam Kom-

petisi Divisi Utama musim ini. Tim 'Laskar

Sembada' akan mengawali kiprahnya pada

kompetisi musim ini dengan menjamu Per-

senga Nganjuk di Stadion Maguwoharjo pada

15 April mendatang.

PSS juga kembali menjajaki pemain asal

Persiram U-21, Bili yang bisa berposisi sebagai

gelandang maupun striker. Pemain muda ini

mulai bergabung dalam latihan, kemarin dan

masih dipantau kualitasnya.

Sementara itu meski Direktur Utama PT

Putra Sleman Sembada (PSS) Sukeno menya-

takan telah memberi kepercayaan kepada

pelatih Sartono Anwar untuk merangkap ja-

batan sebagai manajer tim, namun sejauh

ini belum diperoleh kepastian. Bahkan

pada manager meeting peserta Kom-

petisi Divisi Utama pada Selasa (1/4) di

Hotel Park Lane Jakarta, PSS masih di-

wakili Drs Rumadi yang sebelumnya

telah mundur dari jabatan manajer opera-

sional.

Sartono sendiri mengaku pada prinsipnya

siap mengemban amanat ini, namun dia

masih akan berbicara dengan PT PSS lebih

dulu. "Saya siap menjadi manajer, tapi saya

harus bicara dengan PT PSS dulu," ungkap

Sartono, sembari menyatakan ada syarat

yang diajukan untuk menerima jabatan seba-

gai manajer itu. Namun pelatih senior asal

Semarang ini enggan membeberkan persya-

ratan apa yang diajukan. (Jan)-d

SEBELUM 10 APRIL

PSIM Harus Punya DanaYOGYA (KR) - Kesiapan

pendanaan PSIM Yogya harus

jelas dulu, sebelum Kompetisi

Divisi Utama Liga Indonesia

mulai diputar. Jika tetap be-

lum ada kejelasan hingga 10

April nanti, maka harus ditin-

jau lagi keikutsertaan tim

'Laskar Mataram' dalam

kompetisi yang sudah akan

digulirkan mulai 15 April

mendatang.

"Kejelasan pendanaan ini

harus sudah ada sebelum

kompetisi mulai digulirkan,

tidak bisa nanti diupayakan

sambil jalan. Berdasarkan pe-

ngalaman pada kompetisi be-

berapa musim sebelumnya,

dengan cara mengupayakan

sambil jalan, maka akan me-

nimbulkan banyak masalah

dan keikutsertaan PSIM da-

lam kompetisi menjadi ter-

sendat, tidak seperti yang

diharapkan," tandas Direktur

Utama PT Putra Insan Man-

diri (PIM) Dwi Irianto SH

kepada KR, Rabu (2/4) ke-

marin.

Seperti diberitakan sebe-

lumnya, Ketua Umum PSIM

Haryadi Suyuti menyatakan

PSIM hingga kini belum

mempunyai dana untuk

mengikuti kompetisi musim

ini. Pendanaan ini baru akan

diupayakan agar tim kebang-

gaan masyarakat Yogya terse-

but tetap bisa eksis dalam

kompetisi musim ini.

Lebih lanjut Dwi Irianto

menyatakan, dana sudah ha-

rus tersedia pada 10 April

nanti karena pada tanggal ini,

harus memenuhi gaji pertama

pemain dan pelatih. "Batas

waktunya memang pada 10

April karena sudah harus

memenuhi kewajiban mem-

bayar gaji pemain dan pe-

latih, jika sampai tanggal ini

tetap tidak ada dana, tentu

harus dibicarakan lagi ke-

ikutsertaan PSIM dalam

kompetisi," terangnya.

Pria yang akrab disapa

Mbah Putih itu pun berharap,

segera ada solusi terhadap

masalah kesiapan pendanaan

PSIM dalam mengikuti kom-

petisi ini.

Sementara itu Direktur

Operasional PT PIM Jarot Sri

Kastowo yang mewakili PSM

dalam manager meeting di

Hotel Park Lane Jakarta,

Selasa (1/4) malam menjelas-

kan, Kompetisi Divisi Utama

musim ini dipastikan bakal

diikuti 63 tim. Namun 8 klub

peserta masih dibebani per-

syaratan tertentu untuk bisa

ikut kompetisi. (Jan)-d

Persitema Tanpa Pemain AsingTEMANGGUNG (KR) - Persitema Kabupaten Temanggung

memastikan pada laga Divisi Utama 2014 putaran pertama tan-

pa melibatkan pemaian asing dan lebih mengandalkan para pe-

main lokal. Pertimbangannya adalah pembiayaan pemain asing

yang mahal. "Kami sudah mempertimbangkan masak-masak,

semua dikorelasikan dengan situasi dan kondisi. Kami tanpa pe-

main asing," kata Manajer Persitema, Yunianto, Rabu (2/4)

Dia mengemukakan, berdasarkan hasil rapat dalam perte-

muan manajemen yang dilaksanakan di Surabaya sekitar dua

bulan lalu bahwa pemain asing tidak wajib. Artinya, ketika pu-

nya pemberdayaan pemain lokal, hal itu akan lebih baik.

Namun, terangnya, penggunaan pemain asing tetap dipertim-

bangkan jika memiliki dana atau ada donatur yang bersedia

membiayainya. Hanya saja kemungkinan pada putaran kedua.

Pada putaran itu, Persitema akan melakukan tambal sulam pe-

main, yakni dari kerangka yang ada dilakukan evaluasi kemu-

dian lini yang masih ada kekurangan dilakukan penambalan.

"Kami melakukan pengisian atau memanggil beberapa pe-

main yang diseleksi kemampuan, bakat dan mental sesuai de-

ngan kebutuhan tim dan kami percayakan sepenuhnya kepada

pelatih yang sudah kami evaluasi dan cukup berpengalaman

untuk bisa memberikan yang terbaik bagi Persitema," katanya.

Dikemukakan Persitema pada putaran pertama tidak menar-

get muluk-muluk, yang terpenting adalah bermain maksimal

dengan memberdayakan pemain yang ada. "Yang pasti kami

siap hadapi lawan-lawan kita terutama di Grup IV Divisi

Utama Liga Indonesia," katanya. (Osy)-d

STAMINA MASIH KURANG PRIMA

Bekatal Diuji Lawan Klub LokalMAGELANG (KR) - Pe-

nyerang baru PPSM Sakti

Magelang, Cristian Bekatal,

dinilai masih kurang baik sta-

minanya. Karena itu, dalam

beberapa hari ini fisiknya

akan digenjot. Tak hanya itu,

pemain asal Kamerun itu juga

akan dicoba pada laga mela-

wan tim lokal, Muntilan FC di

Lapangan Taman Agung

Muntilan Kamis (3/4) sore ini.

Menurut Pelatih Kepala

PPSM Magelang, M Hasan,

sejak mulai bergabung dan la-

tihan Senin (31/3) kemarin, pi-

haknya terus memantau per-

kembangan permainan indi-

vidu dan fisiknya.

"Untuk skill permainan-

nya, tidak ada masalah. Ia

hanya kurang menjaga fisik-

nya, jadi stamina masih di

bawah pemain lain yang su-

dah bergabung sebulan ini,"

katanya.

Untuk adaptasi dengan pa-

ra pemain dan permainan tim,

kata pelatih kelahiran Ma-

diun ini, dinilai tidak menjadi

kendala. Pasalnya, eks pe-

main Persiku Kudus dan be-

berapa klub divisi utama lain-

nya tersebut, sudah terbiasa

berganti-ganti klub.

Terkait uji coba dengan

Muntilan FC, ia akan menco-

ba beberapa komposisi pe-

main. Besar kemungkinan,

akan lebih banyak menurun-

kan pemain cadangan. Na-

mun begitu, mereka akan di-

campur dengan pemain inti.

"Bekatal termasuk yang akan

kita mainkan. Namun melihat

kondisi fisiknya, kemungkin-

an ia hanya akan main di ba-

bak kedua," jelasnya.

Selain itu, uji coba tersebut

juga bertujuan untuk mema-

tangkan karakter tim yang

selama ini dia bentuk. Yaitu,

bermain menyerang dan do-

minan dalam penguasaan bo-

la. Untuk rencana uji coba de-

ngan PSS Sleman di Stadion

Madya Magelang, Minggu

(6/4), pihaknya belum bisa

memastikan. Namun demi-

kian, tetap melakukan komu-

nikasi secara intens dengan

PSS. (Bag)-d

OOSN SENAM ARTISTIK GUNUNGKIDUL

SD Jeruksari Borong GelarWONOSARI (KR) - SDN Jeruksari UPT TK/SD Kecamatan

Wonosari borong juara Olimpiade Olahraga Siswa Nasional

(OOSN) cabor Senam Artistik 2014, di SDN Jeruksari Rabu (2/4).

Dengan meraih juara I, II dan IV oleh Siti Maryam, Purdiana S

dan A Friana Winda. Juara III diraih Mei Lita R dari SD Ba-

nyusoca 2 Playen.

Kelompok Putra juara I, II dan IV juga dari SD Jeruksari Wo-

nosari, yakni Hendri Kurnia S, Danang Listiyanto dan Yoga Per-

mana. Juara III diraih Diva Rifky S dari SD Banyusoca 2 Playen.

Cabor Renang 50 meter Gaya Bebas Putra, juara I Yudha

Ilham Pratama (SD Hargomulyo I), II M Mufid Al Dayyan (SD Al

Mujahidin) III Ramadhan Rizki (SD Playen I), IV Raihan Jisa

Mahameru (SD Al Mujahidin). Putri juara I Berlian Nurul Insani

(SD Mendongan Playen), II M Alinda Maheswari (SD Wiladeg),

III Salma Kumala Dewi (SD Al Mujahidin) dan IV Madina Glory

HP (SD IT Pemata Bangsa). 50 Meter Gaya Dada Putra, juara I

Ramadhani Cesario P(SD Wonosari I), II Dwiki Nur Wahyu (SD

Wonosari IV), III Iqbal Purbo Jati (SD Wono Baru), IV Rauf Pra-

wira (SD Al Mujahidin). Gaya dada Putri juara I Nusa Oryza (SD

Al Mujahidin), II Bela Nur Fitriana (SD Wono VI),III Mahesh-

vara Dhavinta (SD Wono VI) IV Zuznia Muazzah (SD Keringan).

Nomor 50 meter Gaya Kupu-kupu Putra, Juara I Raphael

Juan Setya (SD Gadingsari), II Adnan Zaini (SD Karangrejek II),

III Rafi Syarifudin Ramadani (SD Wonosari I), IV Raihan Hafis

Ivana (SD Semanu 3). (*-3)-d

SSB Bogowonto Juara Pendowo CupPURWOREJO (KR) - SSB Bogowonto berhasil menjadi

juara umum Turnamen Pendowo Cup 2014. Kesebelasan

tersebut menang dalam pertandingan final melawan SSB

Sawunggalih Kutoarjo untuk kategori U-12 dan SSB IM

Purworejo pada kelas U-14.

Tim besutan pelatih Inggil Wantoro itu unggul tipis 1-0

dari SSB Sawunggalih dan 1-0 dari SSB IM Purworejo dalam

pertandingan final di Alun-alun Purworejo, Senin (31/3).

"Kami menang tipis, pertandingannya sangat ketat dan tim

lawan juga main bagus," ungkap Inggil Wantoro, kepada KR,

Rabu (2/4).

Sementara itu, Ketua Panitia Turnamen Pendowo Cup

2014 Supomo mengatakan, kompetisi untuk atlet muda

tersebut digelar untuk merayakan terbentuknya SSB Bogo-

wonto. Menurutnya, antusiasme klub sepakbola khusus anak

di Purworejo dinilai tinggi dalam mengikuti kejuaraan.

Sebanyak 16 SSB mengikuti kejuaraan U-12 dan 15 tim

berkompetisi dalam kelas U-14. "Tim juga perwakilan dari

berbagai kecamatan di Purworejo. Adanya kompetisi kategori

usia mendorong terbentuknya regenerasi pesepakbola Indo-

nesia," ucapnya. (Jas)-d

KR-Adhitya Asros

Pemain PORS Segoroyoso meluapkan kegembiraannya usai menjadi juara KU-15 tahun, kemarin.

KR-Janu Riyanto

Dwi Irianto SH

BANTUL (KR) - Setelah beberapa saat harusberlatih dengan kondisi tim kurang lengkap, timPersiba Bantul akhirnya mulai mendapat kepas-tian kompletnya skuad usai gelandang bertahan-nya Arwin kembali ke Bantul. Dengan kembalinyaArwin dari Makassar, 'Laskar Sultan Agung' akansemakin siap untuk bertanding melawan PersepamMadura United, Senin (14/4) mendatang.

Page 24: Kedaulatan Rakyat 3 Maret 2014

CM

YK

CM

YK

CM

YK

CM

YK

KAMIS PAHING 3 APRIL 2014 ( 2 JUMADILAKHIR 1947 ) HALAMAN 24

Ketua EMPPB Kabupaten Sema-

rang, Yudi Sana, mengatakan masya-

rakat yang tergabung dalam EMPPB

bukan dari partai politik melainkan

dari elemen masyarakat. Tujuannya,

untuk mengawasi dan meminimalisir

pelanggaran pemilu khususnya beru-

pa politik uang yang kemungkinan

besar terjadi arena politik. EMPPB

menurutnya menyebar 3.800 orang di

seluruh wilayah Kabupaten Sema-

rang.

”Anggota kami sudah siap melaku-

kan pengawasan pemilu hingga ke

pelosok-pelosok desa. Apalagi mereka

punya handphone sehingga mudah

untuk merekam adanya pelanggaran.

Ini gerakan murni dan sudah izin

KPU, Panwaslu serta pihak kepo-

lisian,”tutur Yudisana kepada war-

tawan, Rabu (2/4).

Setelah melakukan deklarasi ang-

gota EMPPB langsung bekerja mela-

kukan pengawasan pemilu. Jika nan-

ti ada temuan pelanggaran akan dila-

porkan ke Panwaslu untuk proses se-

lanjutnya. Dengan pengawasan ini

menjadikan pemilu yang bersih, be-

bas dari money politics dan bagi-bagi

sembako untuk mendapatkan suara.

Mengenai biaya operasional, Yudi

mengungkapkan kegiatan ini murni

kesadaran masyarakat untuk peng-

awasan pemilu bersih dan jujur.

EMPPB tanpa bantuan dari pihak

manapun. ”Kami swadaya dari uang

pribadi tiap anggota,” tukasnya,

Anggota Divisi Kelembagaan dan

Sumber Daya Manusia, Panwaslu

Kabupaten Semarang, Mardoyo, me-

ngatakan pihaknya mengapresiasi

terbentuknya kelompok masyarakat

yang membantu melaksanakan peng-

awasan tersebut. Sebab jumlah ang-

gota panwaslu terbatas sehingga

membuat pengawasan sulit men-

jangkau sampai pelosok desa. ”De-

ngan adanya elemen masyarakat

yang siap melakukan pengawasan ini

dapat membantu panwaslu dalam

mengawasi tahapan pemilu. Jangan

berjalan sendiri-sendiri dan bila ada

pelanggaran laporkan ke kami,” ka-

tanya. (Sus)-a

SUKARELAAWASI PEMILU

Warga Deklarasikan Anti Politik Uang

GROBOGAN (KR) -

Jadwal kampanye terbuka

PDIP Grobogan dimanfaatkan

pengurus DPC dan caleg un-

tuk mendatangi beberapa

pasar tradisional dan menga-

jak para pedagang mencoblos

partai gambar banteng mon-

cong putih pada 9 April 2014

nanti.

”Kami juga menyosialisas-

ikan Capres Jokowi. Menyo-

sialisasikan Jokowi menjadi

Capres PDIP menjadi kewa-

jiban dari semua pengurus

partai mulai dari DPP, DPD,

DPC, PAC hingga Ranting,”

kata Ketua DPC PDIP Gro-

bogan Sri Sumarni SHMM

saat menyambangi Pasar

Induk Purwodadi, Rabu

(2/4).

Kampanye simpatik diikuti

puluhan pengurus dan caleg

dengan naiki belasan mobil.

Setelah di Pasar Induk Pur-

wodadi, rombongan kemudian

menuju Pasar Tawangharjo,

Wirosari, Kuwu, Pulokulom,

Truko, Godong dan Pasar Gu-

bug. Saat kampanye, pengu-

rus dan para Caleg mem-

bagikan stiker dan kaos.

Sri Sumarni mengatakan,

kampanye dengan cara me-

nyambangi pasar tradisional

dinilai efektif dibandingkan

dengan menggelar kampanye

terbuka dengan mengum-

pulkan massa di lapangan

atau gedung. Dengan terjun

langsung ke bawah, calon

pemilih bisa mengetahui dan

mengenal para caleg PDIP

dari tingkat DPR RI, DPRD

Jateng dan DPRD Grobogan.

”Mengunjungi pasar tradision-

al sekaligus bisa menyerap as-

pirasi mereka untuk diper-

juangkan,” jelasnya.

Pati

Terpisah, PDIP Pati sangat

berharap dari efek domino

pencapresan Jokowi. Titik

puncak dari nama besar Gu-

bernur DKI Jakarta tersebut

akan berdampak men-

dongkrak perolehan suara ba-

gi partai berlambang banteng

mencereng pada Pemilu

Legislatif 9 April 2014.

Hal tersebut diungkapkan

Caleg PDIP Pati, Teguh Ban-

dang Waluyo hari Selasa (1/4)

petang. Di sela-sela kegiatan

kampanye PDIP putaran ter-

akhir yang berlangsung di la-

pangan Desa Pundenrejo Ke-

camatan Tayu, Pati (Jateng),

Teguh Bandang Waluyo selaku

ketua panpel mengaku optimis

setiap dapil akan mampu me-

raup 3 sampai 4 kursi di

DPRD kabupaten. ”Itu akibat

efek domino nama besar

Jokowi yang bisa mengangkat

PDIP dalam mendulang suara

pada pileg,” ujarnya.

Wonogiri

Sementara politikus senior

PDIP Mangara M Siahaan

membantah isu yang menye-

butkan pencapresan Jokowi

hanya sebagai boneka partai.

"Tidak mungkin Bu Mega

menjadikan Jokowi sebagai

boneka mainan. Ibu Mega sa-

ngat menghormati Jokowi dan

Jokowi sendiri tidak peduli de-

ngan berbagai ejekan, sajak

syair maupun celotehan dari

pihak tertentu," tandasnya

saat ditemui KR usai menjadi

jurkam Pileg 2014 di La-

pangan Desa Watangsono Ja-

tisrono Wonogiri, Selasa (1/4)

siang.

PDIP, katanya, menca-

lonkan Jokowi nyapres de-

ngan tekad pada Pileg 9 April

partai berlambang moncong

putih itu meraih 130 kursi di

DPR pusat. (Tas/Cuk/Dsh)-a

DIHARAPKAN DONGKRAK SUARA

Caleg PDIP Wajib Kampanyekan Jokowi Capres

Enthus Bantah Pindah Partai

SLAWI (KR) - Ribuan orang menghadiri kampanye terbuka

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di lapangan sepak bola

Dukuhsalam, Kecamatan Slawi Kabupaten Tegal, Selasa (1/4).

Kampanye PKB menghadirkan artis ibu kota Ridho Rhoma dan

grup musik Sonet 2 band. Penampilan Ridho mampu menghipno-

tis massa yang berdesak-desakan sambil berjoget ria. Apalagi keti-

ka Ridho menyanyikan beberapa lagu salah satunya 'Menunggu',

massa tambah semangat berjoget.

Dalam orasinya Yusuf Chudhori mengatakan, PKB Jateng

menargetkan wakil di DPR RI dari Dapil IX sebanyak 2 orang hing-

ga 3 orang. Kemudian untuk Provinsi 3 wakil. Sementara target di

Kabupaten Tegal PKB menjadi yang nomor satu. ÓSaat pemilihan

Bupati Tegal sudah membuktikan bersama bahwa warga NU kelu-

arga besar badan otonom seperti Fatayat, GP Anshor, Muslimat

dan lainnya sudah membuktikan dengan memenangkan Enthus -

Umi. Oleh karenanya pada pemilu 2014 buktikan lagi dengan

memenangkan PKB,Ó ujar Yusuf.

Sedangkan Bupati Tegal, Enthus Susmono, mengingatkan

kepada seluruh warga Kabupaten Tegal agar jangan golput, tapi

memberikan hak pilihnya sesuai hati nurani. "Bagi warga NU ja-

ngan golput, harus menyukseskan pileg dan pilpres mendatang,"

tegas Enthus. Enthus juga membantah jika dirinya telah mening-

galkan PKB, seperti yang dihembuskan pihak- tertentu. (Ryd)-a

MUNTILAN (KR) -Kam-

panye terbuka terakhir yang

digelar PAN di Kabupaten

Magelang, dihadiri ribuan

orang. Tidak seperti kampa-

nye sebelum-sebelumnya, me-

reka menggelar kampanye ter-

akhir ini dengan cara mancing

bareng di Dam Oprit Srowol

diatas Sungai Pabelan per-

batasan Kecamatan Mungkid

dan Muntilan, Rabu (2/4).

Sebelumnya, sekitar satu

ton ikan berbagai jenis, ditebar

di lokasi kampanye tersebut.

Tidak ada door prize atau pun

hadiah khusus bagi para pe-

serta mancing, namun mereka

dapat mancing secara gratis

tanpa dibatasi waktu. Di sisi

lain, mereka juga dapat me-

nikmati hiburan organ tunggal

dan orasi dari sejumlah calon

legislatif yang maju di DPRD

Kabupaten Magelang, Provin-

si Jateng maupun di DPR RI.

Salah satu caleg DPR RI

Tjatur Sapto Edi, menegaskan

jika PAN sejak berdiri hingga

saat ini, belum tersentuh ka-

sus korupsi. Ini membuktikan,

jika PAN benar-benar partai

bersih yang layak untuk diper-

caya masyarakat Indonesia.

ìCoba bandingkan dengan par-

tai lain. Anggota PAN di DPR

RI maupun yang duduk di ek-

sekutif, belum satu pun yang

tersangkut kasus korupsi. Ini

harus menjadi catatan rakyat

Indonesia pada pemilu 2014

ini,î katanya.

Di sisi lain, lanjut Tjatur, ke-

bijakan-kebijakan PAN sela-

ma ini selalu memperjuang-

kan kesejahteraan rakyat.

ìSaya merupakan saksi se-

jarah sekaligus pendiri PAN

tahun 1998 lalu. Terbukti, se-

jak berdiri hingga saat ini, ke-

bijakan PAN tidak pernah

sekali pun mengkianati rakyat

dan Pemerintahan Indonesia.

Karena itu, jika PAN menang

akan memperbaiki negara

lebih baik ,” tegasnya.

Sementara Anang Iman-

nudin, caleg DPRD Jateng dan

Mashari caleg DPRD Kabu-

paten Magelang mengatakan,

jika kegiatan kampanye de-

ngan cara mancing dan tebar

ikan ini dipilih, karena PAN

peduli akan pelestarian alam

dan ekosistem sungai. (Bag)-a

SOLO (KR) - Dinilai berbau kampanye, pelaksanaan ÔBedah

ParpolÕ di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo diprotes mahasiswa.

Terkait dengan itu Pembantu Rektor III Drs Dwi Tiyanto MSi menyata-

kan siap membenahi pelaksanaan "Bedah Politik" hari kedua, Kamis

(3/4).

"Pelaksanaa hari kedua harus lebih baik dan tidak berbau kampa-

nye. Semua harus dikemas secara akademis," kata Dwi Tiyanto usai

mengikuti ÔBedah ParpolÕ hari pertama di auditorium kampus UNS,

Rabu (2/4). Bedah Parpol digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).

Sementara Presiden BEM UNS, Siswandi juga siap meluruskan

pelaksanaan Bedah Parpol hari kedua agar tidak diwarnai kampanye.

Karena rangkaian dari kegiatan semarak pemilu ini difokuskan untuk

membedah visi misi partai politik maupun calon legislatif. "Karena keti-

ka kami melakukan road-show ke fakultas-fakultas ternyata banyak

mahasiswa yang tidak mengenali latar belakang para calon legislatif.

Berikutnya kami membuat acara bedah politik ini," jelas Siswandi.

Bedah Parpol bukan sebagai ajang kampanye. Namun pelak-

sanaannya diwarnai munculnya pernyataan pembicara minta du-

kungan dan peserta bertanya menyebutkan jatidiri sebagai calon

legislatif secara lengkap. Hal ini membuat mahasiswa menilai bedah

parpol sudah berbau kampanye.

Dwi Tiyanto mengakui adanya pembicara yang sempat minta du-

kungan dan itu tak dibenarkan. Ia tidak ingin hal serupa muncul kem-

bali pada bedah politik hari kedua. (Qom)-a

PURWOKERTO (KR) - Ratusan alat peraga kampanye (APK)

yang melanggar aturan, Rabu (2/4), dirazia Panitia Pengawas

Pemilihan Umum (Panwaslu) bersama Satuan Polisi Pamong

Praja Kabupaten Banyumas. Dalam razia tersebut, Panwaslu dan

Satpol PP mengerahkan puluhan petugas dan alat berat untuk

menurunkan satu baliho berukuran besar yang terpasang di Jalan

Jenderal Soedirman Barat, Purwokerto. Selain di Jalan Jenderal

Soedirman, razia juga digelar di sejumlah ruas jalan utama kota

Purwokerto seperti Jalan HR Bunyamin, Jalan Martadireja dan

Jalan Overste Isdiman.

"APK yang dirazia, yang melanggar Peraturan KPU Nomor 13

Tahun 2013 dan Perda Kabupaten Banyumas," ungkap Ketua

Panwaslu Kabupaten Banyumas, Gunawan Sujanmadi.

Menurutnya, selama masa kampanye berlangsung banyak ter-

jadi pelanggaran administrasi ribuan pemasangan APK yang di-

lakukan partai politik dan calon legislatif (caleg). Selanjutnya mere-

ka hanya dikenakan sanksi adminstrasi oleh KPU. (Dri)-d

TEGAL (KR) - Kampanye anti golput kini digencarkan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ketua DPRD Kota

Tegal, Edy Suripno SH. Bertempat di depan rumah Edy,

Selasa (1/4) malam, sosialisasi pemilu diikuti 300 warga

Kelurahan Panggung Kecamatan Tegal Timur.

Anggota KPU Kota Tegal, Thomas Budiono dan Siti

Mudrikah, menjelaskan tentang pentingnya memilih dalam

pemilu dan memberikan penjelasan detail tentang tata cara

pencoblosan. Dalam pemaparannya, Thomas mengatakan

bahwa memilih bagian terpenting dalam perhelatan

demokrasi yang berlangsung setiap 5 tahun sekali. Warga

Negara yang baik tidak memilih golput dan warga negara

yang baik ikut terlibat dalam pemilihan. "Sekitar lima menit

di dalam bilik suara sama artinya anda menentukan nasib

bangsa untuk lima tahun ke depan,” tutur Thomas.

Dikatakan, ada 9 jenis coblosan yang benar dan ada 3 jenis

coblosan yang dianggap salah. Namun demikian untuk lebih

menyederhanakan bahasa dalam mencoblos warga harus

tahu nama caleg dan asal partainya. ìJadi di dalam bilik

suara nanti, warga tinggal lihat surat suara yang di atasnya

ada ciri warna hijau adalah untuk caleg DPRD Kota Tegal,

warna kuning untuk caleg tingkat pusat, warna biru untuk

caleg tingkat provinsi dan warna merah untuk DPD. Buka

dulu kertasnya, cari logo partainya, lalu cari nama caleg yang

akan dipilihnya. Begitu lebih mudah,”kata Thomas.

Sementara itu Edy meminta agar Warga Kota Tegal jeli

dalam menentukan pilihan saat memasuki bilik pencoblosan

dalam perhelatan pemilu legislatif nanti. "Jangan sampai

terjebak seperti halnya memilih kucing dalam karung," kata

Edy. Warga Kota Tegal diharap menjadi rakyat yang baik,

peduli terhadap agenda pemilu, berpartisipasi ikut mencob-

los. (Ryd)-a

Kampanye Anti Golput Digencarkan

UNGARAN (KR) - Warga Kabupaten Semarang dari berbagai

profesi, Rabu (2/4) di depan Benteng William II Ungaran

Kabupaten Semarang, mendeklarasikan diri anti-politik uang

dalam Pemilu 2014. Mereka menamakan diri sebagai Elemen

Masyarakat Peduli Pemilu Bersih (EMPPB) terdiri buruh,

tukang ojek dan pegawai swasta. Merkea berharap agar pemilu

legislatif dan pemilu presiden dilaksanakan secara jujur dan adil.

SUKOHARJO (KR) Komisi

Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo ke-

banjiran permintaan formulir A5 dari

masyarakat untuk bisa mencoblos saat

Pemilu 2014. Hingga kini, permintaan

sudah mencapai sekitar 200 lembar.

Jumlah tersebut diperkirakan akan

mengalami kenaikan seiring semakin

dekatnya pelaksanaan pesta demokrasi

pemilihan legislatif (pileg) yang digelar

9 April mendatang.

Ketua KPU Sukoharjo Kuswanto

ditemui di kantornya, Rabu (2/4) menje-

laskan permintaan mayoritas dari dari

masyarakat umum khususnya peran-

tauan dari luar daerah yang bekerja di

Sukoharjo. Selain itu ada mahasiswa

ikut meminta formulir A5 karena tidak

bisa pulang saat hari pencoblosan.

Formulir A5 dijelaskan Kuswanto,

merupakan kebijakan dari KPU Pusat

kepada warga yang sudah memiliki hak

pilih untuk ikut mencoblos saat pelak-

sanaan pemilu meski berada di luar da-

erah. Hal tersebut ditujukan agar bisa

menekan angka golongan putih (gol-

put). ”Semisal warga perantauan, ma-

hasiswa, atau warga yang bekerja atau

sedang menjalankan tugas saat pen-

coblosan dilaksanakan. Seperti

wartawan bisa mengajukan formulir A

untuk mencoblos,”ujar Kuswanto.

Untuk mendapatkan formulir A5, pe-

mohon bisa mengajukan langsung

kepada petugas KPU di daerah atau ka-

bupaten dituju. Syaratnya cukup de-

ngan membawa serta menyertakan fo-

tocopi identitas diri, seperti Kartu

Tanda Penduduk (KTP). Setelah me-

lengkapi persyaratan dan mendaftar ke

kantor KPU di daerah, selanjutnya

petugas akan melakukan klarifikasi.

Hal tersebut bertujuan untuk mengecek

apakah pemohon yang meminta for-

mulir A5 tersebut sudah terdaftar di-

daerah asal.

”KPU Sukoharjo akan meminta kon-

firmasi ke KPU daerah asal pemohon,

kalau sudah terdaftar disana maka

harus dicoret dari daftar karena akan

memilih disini,” lanjutnya. Waktu un-

tuk klarifikasi tersebut dilakukan sepu-

luh hari sebelum pencoblosan. Hal itu

sudah menjadi aturan dari KPU Pusat.

Beres

Ketua KPU juga menjelaskan bahwa

Sukoharjo sudah menerima kiriman ke-

kurangan surat suara untuk DPR RI,

DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan

DPD. Selanjutnya, mereka melakukan

pengepakan di masing-masing sampul

untuk selanjutnya didistribusikan ke

tempat pemungutan suara (TPS).

”Total ada 13 ribu lebih surat suara

DPD sudah dikirim dari pusat. Dengan

begitu, maka kekurangan sebelumnya

kini sudah tertangani. Kiriman se-

banyak 3 ribu lebih surat suara untuk

DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD

Kabupaten juga sudah diterima KPU

Sukoharjo. Artinya semua kebutuhan

logistik pemilu sudah lengkap dan ting-

gal pengepakan dan distribusi saja,”ujar

Kuswanto.

Sebelumnya KPU Sukoharjo masih

kekurangan surat suara dalam jumlah

banyak. Pengajuan dilakukan ke KPU

Pusat dengan harapan bisa segera

dikirim. Respons cepat langsung dibe-

rikan dengan mengirimkan sesuai per-

mintaan.

Selanjutnya KPU Sukoharjo, melaku-

kan pengepakan surat suara yang dibu-

tuhkan mulai dari DPR RI, DPRD

Provinsi, DPRD Kabupaten dan DPD

kedalam sampul. Selain itu, turut diki-

rimkan juga semua formulir sesuai de-

ngan kebutuhan saat pencoblosan.

”Sekarang pengiriman baru di-

lakukan di enam dari total 12 keca-

matan, sedangkan kekurangan dikebut

beberapa hari,”lanjutnya. (Mam)-a

SURAT SUARA SUDAH BERES

KPU Sukoharjo Kebanjiran Permintaan Formulir A5

KR-Bagyo Harsono

Ribuan warga ikut mancing gratis di Dam Srowol.

PAN Gelar Mancing dan Tebar 1 Ton Ikan

KR-Qomarul Hadi

Para pembicara saat memaparkan visi misinya di bedah parpol.

ÔBedah ParpolÕ Diprotes Mahasiswa

KR-Driyanto

Petugas gabungan Satpol PP dan Panwaslu menurunkan ba-liho caleg yang melanggar peraturan.

Panwas dan Satpol Razia APK

KR-Taslim

Kader PDIP mengunjungi pasar tradisional.

KR-Riyadi

Enthus sedang memberikan sambutan kampanye PKB.