KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf ·...

27
KECAMATAN BOYOLALI Alamat : Jl. Pandanaran Nomor 230 Telpon (0276) 322285 Kode Pos 57315 Boyolali

Transcript of KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf ·...

Page 1: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

KECAMATAN BOYOLALI Alamat : Jl. Pandanaran Nomor 230 Telpon (0276) 322285

Kode Pos 57315 Boyolali

Page 2: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Yang Maha Kuasa yang telah memberikan kekuatan dan

petunjuk-Nya sehingga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kecamatan Boyolali

Tahun 2017 telah disusun sesuai rencana guna memenuhi kewajiban menyampaikan LKJiP

setelah pelaksanaan program/kegiatan APBD 2017 sebagaimana Peraturan Presiden Nomor

29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan

Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun

2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata

Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Dokumen LKJiP menyajikan hasil pengukuran kinerja tahun 2017 serta evaluasi dan

analisis akuntabilitas kinerjanya, sehingga dokumen LKjIP ini dapat memberikan informasi

keberhasilan/kegagalan Kecamatan Boyolali serta dapat diketahui apakah program/kegiatan

yang dilaksanakan telah mencapai indikator dan target kinerja serta mengarah pada

terwujudnya visi dan misi organisasi.

Selain itu, dokumen LKjIP juga menyajikan dokumen perencanan dan kinerja lain

seperti Rencana Strategis (Renstra), Indikator Kinerja Utama (IKU), Rencana Kinerja

Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

dokumen LKjIP juga dapat digunakan untuk mengevaluasi konsistensi penerapan rencana

strategis yang telah ditetapkan, melalui pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, sekaligus dapat

memberikan gambaran penerapan prinsip-prinsip Good Governance, yaitu terwujudnya

transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintahan di Kabupaten Boyolali.

Dengan tersusunnya dokumen ini, diucapkan terima kasih kepada tim penyusunan

LKjIP Kecamatan Boyolali dan para pelaksana kegiatan serta pihak-pihak yang tidak dapat

disebutkan satu persatu.

Harapan kita semua tentunya penyusunan LKjIP Kecamatan Boyolali Tahun 2017 ini,

benar-benar didasarkan pada pengukuran kinerja yang realistis dan obyektif sehingga

hasilnya dapat dijadikan sebagai bahan untuk menentukan langkah dan kebijakan

Kecamatan Boyolali di tahun selanjutnya serta dapat mendorong peningkatan kinerja dalam

mewujudkan visi-misi Kecamatan Boyolali dan visi-misi Pemerintah Kabupaten Boyolali.

Demikian, semoga dokumen LKjIP Kecamatan Boyolali Kabupaten Boyolali Tahun

2017 ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada kita semua, Aamiin.

Page 3: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

iii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................................................. i

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................................... iii

DAFTAR TABEL .................................................................................................................... iv

IKHTISAR EKSEKUTIF ......................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Gambaran Organisasi ................................................................................. 2

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ................................................ 5

A. Rencana Strategis Organisasi .................................................................... 5

B. Perjanjian Kinerja ......................................................................................... 5

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ................................................................................ 7

A. Capaian Kinerja Organisasi ........................................................................ 7

B. Realisasi Anggaran ..................................................................................... 17

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................ 20

A. Simpulan ...................................................................................................... 20

B. Saran ........................................................................................................... 20

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................................

A. Struktur Organisasi dan Tata Kerja

B. Rencana Strategis

C. Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan Boyolali

D. Pengukuran Kinerja

.

Page 4: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

iv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Jumlah Pegawai menurut Kualifikasi Pendidikan .................................... 3

Tabel 2 Perjanjian Kinerja Perubahan Kec. Boyolali Tahun 2017 ....................... 6

Tabel 3 Program dan Anggaran Kec. Boyolali Tahun 2017 Perubahan ............... 7

Tabel 4 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 1 ............................................................ 8

Tabel 5 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 2 ............................................................ 10

Tabel 6 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 3 ............................................................ 12

Tabel 7 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 4 ............................................................ 14

Tabel 8 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 5 ............................................................ 15

Tabel 9 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 6 ............................................................ 16

Tabel 10 Tabel Capaian Kinerja per Sasaran ......................................................... 17

Tabel 11 Tabel Capaian Kinerja per Seksi / Sub Bagian ........................................ 17

Tabel 12 Alokasi dan Realisasi Anggaran 2017 ..................................................... 18

Page 5: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

v

IKHTISAR EKSEKUTIF

Dalam rangka lebih meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya

guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta berorientasi kepada hasil (result

oriented governement), perlu adanya sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.

Sedangkan untuk mengetahui tingkat akuntabilitas tersebut, perlu adanya Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah (LKjIP) yang merupakan bahan utama untuk monitoring dan evaluasi

sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Selain itu, informasi dalam dokumen

LKjIP merupakan bentuk pertanggungjawaban atas keberhasilan dan kegagalan

pelaksanaan tugas.

Berdasar Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 16 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. (Lembaran Daerah Kabupaten Boyolali

Tahun 2016 Nomor 16, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 183).

Dengan Penjabaran Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi serta Tata

Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Boyolali yang diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 37

tahun 2016 (Berita Daerah Kabupaten Boyolali tahun 2016 nomor 37), Kecamatan Boyolali

dipimpin oleh Camat, dan dibantu oleh Sekretaris Kecamatan, yang membawahi 2 Kepala

Sub Bagian serta 5 Kepala Seksi. Jumlah pegawai secara keseluruhan 24 orang terdiri dari

21 orang PNS, 1 orang PTT dan 2 orang tenaga kebersihan. Kecamatan Boyolali

mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam menyelenggarakan pemerintahan,

pembangunan dan pembinaan kehidupan masyarakat dalam wilayah kecamatan.

Berdasarkan penilaian sendiri (self assessment) atas realisasi pelaksanaan Rencana

Kinerja Tahun 2017, dari 6 (enam) sasaran yang dilaksanakan dapat diketahui bahwa yang

menunjukkan rata-rata capaian kinerja sasaran 100% sebanyak 3 (tiga) sasaran, dan yang 3

(tiga) sasaran dibawah 100%. Namun demikian untuk rata-rata capaian kinerja keseluruhan

mencapai 96,27% (baik).

Sasaran Yang Dikategorikan Berhasil adalah sebagai berikut :

No. S a s a r a n Nilai Capaian

Kinerja

1. Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan yang baik

95,18%

2. Meningkatnya kualitas pelayanan terhadap masyarakat 99,10%

3 Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pembangunan 83,33%

4 Meningkatnya ketertiban, ketentraman, keindahan (K3) di wilayah kecamatan

100%

5 Meningkatnya kualitas prasarana dan pelayanan umum 100%

6 Meningkatnya monitoring dan evaluasi kegiatan ekonomi 100%

Secara keseluruhan Kecamatan Boyolali telah menganggarkan pembiayaan seluruh

kegiatannya sebesar Rp. 6.177.551.000,- dengan realisasi penyerapan sebesar Rp.

6.038.713.346,- atau 97,75%. Dari total anggaran tersebut, yang dialokasikan untuk

Page 6: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

vi

pelaksanaaan Belanja tak langsung Rp. 3.613.143.000,- dan Belanja langsung

Rp. 2.564.408.000,- Untuk membiayai belanja langsung yang dijabarkan menjadi 12

Program dan 39 Kegiatan. Alokasi ini pada dasarnya merupakan alokasi berbagai mata

anggaran yang relevan untuk membiayai input tiap kegiatan pendukung sasaran strategis.

Realisasi penyerapan pembiayaan sasaran sebesar Rp. 6.038.713.346,- atau 97,75 %.

Guna mempertahankan dan atau meningkatkan capaian kinerja Kecamatan Boyolali

maka telah dilakukan rapat koordinasi serta monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan

pencapaian kinerja. Sedangkan upaya yang dilakukan agar kinerja Kecamatan Boyolali lebih

baik dan akuntabel antara lain melakukan re-orientasi terhadap program/kegiatan yang

kurang tepat sasaran, meningkatkan kualitas dokumen perencanaan, melakukan sinkronisasi

antara dokumen perencanaan, terutama dengan merevisi dokumen IKU dan dokumen

Renstra, serta memanfaatkan secara nyata hasil evaluasi kinerja sebagai bahan perbaikan

pelaksanaan program/kegiatan kedepan.

Page 7: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dilaksanakan dalam rangka

meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih

dan bertanggung jawab serta berorientasi kepada hasil (result oriented governement).

Sedangkan untuk mengetahui tingkat akuntabilitas perlu adanya Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Instansi yang wajib menyusun LAKIP adalah

Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota, Unit Organisasi Eselon I pada

Kementerian/Lembaga, Satuan Kerja Perangkat Daerah dan unit kerja mandiri yang

mengelola anggaran tersendiri dan/atau unit yang ditentukan oleh pimpinan instansi masing-

masing.

Sesuai dengan siklusnya, setelah selesai pelaksanaan tahun anggaran 2017,

pemerintah daerah menyusun LAKIP 2017 yang merupakan laporan kinerja tahunan yang

berisi pertanggung jawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran strategis

instansi. LAKIP berisi ikhtisar pencapaian sasaran sebagaimana yang ditetapkan dalam

dokumen penetapan kinerja dan dokumen perencanaan. Dokumen LAKIP bukan dokumen

yang berdiri sendiri, namun terkait dengan dokumen lain yaitu Indikator Kinerja Utama (IKU),

RPJMD/Renstra SKPD, RKPD/Renja SKPD, Penetapan Kinerja (Tapkin), dan Rencana

Kinerja Tahunan (RKT).

Tujuan penyusunan LAKIP adalah menyajikan pertanggungjawaban kinerja instansi

pemerintah (Kecamatan Boyolali) dalam mencapai sasaran strategis instansi sebagaimana

telah ditetapkan dalam dokumen Penetapan Kinerja diawal tahun anggaran. Dokumen LAKIP

ini dapat digunakan sebagai :

1. Sumber informasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian kinerja Kecamatan

Boyolali dengan pembanding hasil pengukuran kinerja dan penetapan kinerja;

2. Bahan evaluasi untuk mengetahui tingkat akuntabilitas kinerja Kecamatan Boyolali;

3. Bahan evaluasi untuk penyusunan rencana kegiatan dan kinerja Kecamatan Boyolali

pada tahun berikutnya.

Peraturan perundang-undangan yang diacu dalam penyusunan dokumen LAKIP

Kecamatan Boyolali antara lain :

1. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja

Instansi Pemerintah;

2. Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (SAKIP);

3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja,

Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

4. Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 14 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Boyolali Tahun 2016-

2021;

Page 8: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 2

5. Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 12 Tahun 2017 tentang Anggaran dan

Pendapatan dan Belanja Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2018;

6. Peraturan Bupati Boyolali Nomor 42 Tahun 2017 tentang Penjabaran Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2018.

B. Gambaran Umum Kecamatan Boyolali

Gambaran umum Kecamatan Boyolali dapat dilihat dari aspek kelembagaan, tugas

dan fungsi serta aspek strategis organisasi.

1. Kedudukan, Tugas, dan Fungsi

Tugas camat sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 37 tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Perangkat Daerah

Kabupaten Boyolali, adalah :

1. Menyelenggarakan Urusan Pemerintahan Umum,

2. Mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat,

3. Mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum,

4. Mengoordinasikan penerapan dan penegakan Perda dan Perbup,

5. Mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum,

6. Mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh

perangkat daerah di tingkat kecamatan,

7. Membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan desa dan/atau kelurahan,

8. Melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan kabupaten yang

tidak dilaksanakan oleh unit kerja pemerintahan daerah kabupaten yang ada di

kecamatan,

9. Menyelenggarakan pelayanan publik yang menjadi kewenangan kecamatan,

10. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh Peraturan Perundang-undangan.

Sedangkan sesuai dengan Pertauran Bupati Boyolali Nomor 78 Tahun 2016

tentang Uraian Tugas Jabatan Eselon pada Kecamatan Kabupaten Boyolali, Kecamatan

mempunyai tugas membantu Bupati dalam meningkatkan koordinasi penyelenggaraan

pemerintahan, sosial dan pemberdayaan masyarakat, perekonomian dan pembangunan

serta ketentaman dan ketertiban umum Desa dan/atau Kelurahan serta

penyelenggaraan pelayanan publik.

2. Susunan Organisasi

Organisasi Kecamatan Boyolali dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah

Kabupaten Boyolali Nomor 16 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Boyolali Tahun 2016 Nomor 16,

Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 183). Dengan Penjabaran

Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Perangkat Daerah

Kabupaten Boyolali yang diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 37 tahun 2016 (Berita

Daerah Kabupaten Boyolali tahun 2016 nomor 37). Kecamatan Boyolali terdiri dari

(bagan terlampir) :

Page 9: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 3

1. Camat

2. Sekretariat terdiri dari:

1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

2) Sub Bagian Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan

3. Seksi Pemerintahan

4. Seksi Pelayanan

5. Seksi Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat

6. Seksi Perekonomian dan Pembangunan

7. Seksi Ketentraman dan Ketertiban

3. Sumber Daya Manusia

Dalam melaksanakan tugasnya Kecamatan Boyolali didukung oleh Pegawai

Negeri Sipil sebanyak 21 orang dengan kualifikasi sebagai berikut :

a. Jumlah Pegawai Menurut Kualifikasi Jabatan sebagai berikut :

• Eselon III.A (Camat) : 1 orang

• Eselon III.B (Sekcam) : 1 orang

• Eselon IV.A (Kasi) : 5 orang

• Eselon IV.B (Kasubbag) : 2 orang

• Staf kecamatan (JFU) : 12 orang

Jumlah : 21 orang

b. Jumlah Pegawai menurut Kualifikasi Pendidikan

Tabel 1. Jumlah Pegawai menurut Kualifikasi Pendidikan

Jumlah Pegawai menurut Kualifikasi Pendidikan

SD SMP SMA/

SMK

D.1 D.2 D.3 D.4 S.1 S.2 JML

-

1

8

-

-

2

-

7

3

21

c. Jumlah Pegawai Menurut Kualifikasi Pangkat Golongan

1. Juru Tk. I (I/d) : 1 orang

2. Pengatur Muda ( II/a ) : - orang

3. Pengatur Muda Tingkat I ( II/b ) : 3 orang

4. Pengatur ( II/c ) : 1 orang

5. Pengatur Tingkat I ( II/d ) : - orang

Penata Muda ( III/a ) : 1 orang

6. Penata Muda Tingkat I ( III/b ) : 3 orang

7. Penata ( III/c ) : 1 orang

8. Penata Tingkat I ( III/d ) : 8 orang

9. Pembina ( IV/a ) : 2 orang

10. Pembina Tingkat I (IV/b) : 1 orang

Jumlah : 21

orang

Page 10: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 4

4. Aspek Strategis dan Permasalahan Utama Organisasi

Aspek-aspek strategis Kecamatan Boyolali diperoleh dengan mengakomodasi isu

organisasi, permasalahan dan atau arah kebijakan dan program RPJMD Kabupaten

Boyolali 2016-2021, dan isu utama kementerian terkait dengan tugas dan fungsi

Kecamatan Boyolali, yaitu :

a. Permasalahan tatakelola pemerintahan, antara lain meliputi :

- Belum terpenuhinya rasio kecukupan dan kuantitas SDM aparatur dengan

kompetensi khusus sesuai fungsi yang dibutuhkan,

- Kurangnya sinergitas dan integrasi sistem perencanaan dan penganggaran,

- Masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk memiliki dokumen

kependudukan,

- Kurang lengkapnya ketersediaan data dasar yang akurat dan tepat waktu.

b. Permasalahan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana wilayah, antara lain

meliputi:

- Kurangnya pemahaman masyarakat dan sosialisasi yang berkelanjutanterhadap

pengolahan tata guna lahan sesuai dengan peruntukannya,

- Belum optimalnya pemanfaatan pengembangan energi,

c. Permasalahan tingkat kesejahteraan, antara lain meliputi:

- Masih tingginya angka kemiskinan dan pengangguran,

- Masih rendahnya kuantitas dan kualitas pelayanan pendidikan dan

kesejahteraan,

- Kurang maksimalnya peran perempuan dan tingkat pemberdayaan perempuan

serta perlindungan ibu dan anak.

d. Permasalahan kondusivitas lingkungan sosial, politik, hukum, ketertiban dan

keamanan, antara lain meliputi :

- Masih kurangnya kesadaran masyarakat berdemokrasi,

- Belum optimalnya penanganan gangguan ketertiban umum, HAM dan penyakit

menular.

Ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh Kecamatan Boyolali dalam

menjalankan tugas dan fungsinya yang secara garis besar dapat diuraikan sebagai

berikut:

1. Belum semua urusan penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan dapat

dikoordinasikan secara optimal sesuai tugas dan fungsi;

2. Keterbatasan kemampuan SDM aparatur dalam merumuskan kebijakan/peraturan

dan menyikapi perubahan peraturan;

3. Mekanisme dan tata kerja pelaksanaan tugas yang belum optimal.

Page 11: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 5

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Rencana Strategis Organisasi.

Perencanaan strategis merupakan perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun.

Rencana Strategis Kecamatan Boyolali sebagaimana tertuang dalam dokumen Rencana

Strategis Kecamatan Boyolali Tahun 2016-2021 mempunyai sasaran strategis :

1. Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang bebas KKN dan akuntabel,

2. Terwujudnya pelayanan publik yang responsif dan akuntabel,

3. Terwujudnya masyarakat yang tertib, dan aman dan mendapat perlindungan jaminan

kesejahteraan social,

4. Meningkatnya kemampuan produktivitas dan daya saing masyarakat.

Sasaran strategis tersebut memiliki indikator kinerja dengan target kinerja setiap

tahun selama 5 tahun perencanaan 2016-2021 secara lengkap sebagaimana terlampir.

Seluruh indikator kinerja dalam dokumen Rencana Strategis Kecamatan Boyolali merupakan

lndikator Kinerja Utama yaitu ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis

organisasi. Indikator dalam dokumen IKU berlaku 5 tahunan menyesuaikan dokumen

Renstra OPD dan RPJMD dan digunakan sebagai acuan OPD (dokumen IKU terlampir).

Semua sasaran strategis dengan indikator capaiannya dijabarkan lebih lanjut ke

dalam sejumlah program. Di dalam setiap program terkumpul sejumlah kegiatan yang

memiliki kesamaan perspektif dikaitkan dengan maksud, tujuan dan karakteristik program.

Penetapan program diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan

pengalokasian sumber daya organisasi. Dengan demikian kegiatan merupakan penjabaran

lebih lanjut dari program. Rencana Kinerja Tahun 2017 Kecamatan Boyolali disusun

mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Boyolali Tahun 2016-2021 dengan

mengambil target tahun 2017.

B. Perjanjian Kinerja

Sesuai ketentuan, Perjanjian Kinerja 2017 adalah Penetapan Kinerja (Tapkin)

Kecamatan Boyolali 2017 yang disusun berdasar pada Rencana Strategis (Renstra)

2016-2021 dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) 2017. Perjanjian Kinerja meliputi

6 (enam) sasaran strategis sebagai berikut :

1. Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan yang baik,

2. Meningkatnya kualitas pelayanan terhadap masyarakat,

3. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pembangunan,

4. Meningkatnya ketertiban, ketentraman, keindahan (K3) di wilayah kecamatan,

5. Meningkatnya kualitas prasarana dan pelayanan umum,

6. Meningkatnya monitoring dan evaluasi kegiatan ekonomi.

Berikut Penetapan Kinerja Kecamatan Boyolali Tahun 2017 sebagaimana tertuang dalam

dokumen Perjanjian Kinerja Perubahan Kecamatan Boyolali Tahun 2017 :

Page 12: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 6

Tabel 2 Perjanjian Kinerja Perubahan Kecamatan Boyolali Tahun 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1 2 3 4

1.

Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan yang baik

Prosentase desa/kelurahan yang tertib administrasi

100%

Tingkat ketepatan pengisian Kades / Perangkat Desa

100%

Capaian Pembayaran PBB 100%

2

Meningkatnya kualitas pelayanan terhadap masyarakat

Capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Kecamatan

79,27%

3 Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pembangunan

Tingkat Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Pembangunan

100%

Tingkat Peran Serta Perempuan Dalam Pembangunan

100%

Cakupan Monitoring dan Evaluasi Program Pemberdayaan Masyarakat Desa

100%

4 Meningkatnya ketertiban, ketentraman, keindahan (K3) di wilayah kecamatan

Prosentase Kejadian Pelanggaran Ketertiban, Ketentraman, Keindahan (K3) yang Ditindaklanjuti

100%

5 Meningkatnya kualitas prasarana dan pelayanan umum

Frekuensi Monitoring dan Evaluasi Prasarana dan Fasilitas Pelayanan Umum

100%

6

Meningkatnya monitoring dan evaluasi kegiatan ekonomi

Cakupan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ekonomi

100%

Sumber : Perjanjian Kinerja Perubahan Kecamatan Boyolali Tahun 2017.

Untuk mewujudkan target kinerja yang telah ditetapkan tersebut, Kecamatan

Boyolali melaksanakan 12 Program dan 39 Kegiatan dengan anggaran sebesar Rp

1.539.968.000,-,- (Satu milyar lima ratus tiga puluh sembilan juta sembilan ratus enam puluh

delapan ribu rupiah) dari anggaran tersebut terealisir sejumlah Rp. 1.509.834.086,- (Satu

milyar lima ratus sembilan juta delapan ratus tiga puluh empat ribu delapan puluh enam

rupiah) yang selengkapnya sebagaimana dokumen Program dan Anggaran Kecamatan

Boyolali Tahun 2017 Perubahan pada tabel 2.

Tabel 3 Program dan Anggaran Kecamatan Boyolali

Tahun 2017 Perubahan

PROGRAM ANGGARAN (Rp)

1. Pr ogram Pelayanan Administrasi Perkantoran 301.468.000,-

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1.115.000.000,-

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

6.000.000,-

4. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan 18.500.000,-

5. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan 16.000.000,-

6. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah

6.000.000,-

7. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan 8.000.000,-

8. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa 9.305.000,-

9. Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan / Kelurahan 12.000.000,-

10. Program Pembinaan dan Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintahan Desa / Kelurahan

16.265.000,-

11. Program Perencanaan Pembangunan Daerah 21.430.000,-

12. Progam Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi dan Publik Kecamatan

10.000.000,-

J U M L A H 1.539.968.000,- Sumber : Perjanjian Kinerja Perubahan Kecamatan Boyolali Tahun 2017.

Page 13: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 7

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja Kecamatan Boyolali merupakan perwujudan kewajiban

Kecamatan Boyolali untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegiatan

pelaksanaan tugas dan fungsinya dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Kinerja

Kecamatan Boyolali Tahun 2017 tergambar dalam tingkat pencapaian sasaran yang

dilaksanakan melalui berbagai kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang

ditetapkan.

A. Capaian Kinerja Organisasi

Mengukur kinerja adalah menghitung kuantitas/kualitas keluaran (output) dan atau

hasil (outcome) kegiatan/program yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya. Indikator

keluaran (output) dan atau hasil (outcome) yang diukur berdasar indikator kinerja yang telah

ditetapkan dalam dokumen Perjanjian Kinerja. Sesuai ketentuan, Indikator Kinerja SKPD

minimal meliputi keluaran (output), sehingga pengukuran kinerja Kecamatan Boyolali dapat

berupa keluaran (output) dan hasil (outcome) sesuai dokumen Penetapan Kinerja

Kecamatan Boyolali Tahun 2017.

a. Keluaran (Output) adalah segala sesuatu berupa produk/jasa (fisik dan/atau non fisik)

sebagai hasil langsung dari pelaksanaan suatu kegiatan dan program berdasarkan

masukan (input) yang digunakan.

b. Hasil (outcome) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran

(output) kegiatan. Hasil (outcome) merupakan ukuran seberapa jauh setiap produk/jasa

dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat.

Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara

realisasi dengan target pada dokumen Perjanjian Kinerja. Pada tahun anggaran 2017,

Kecamatan Boyolali telah melaksanakan berbagai kegiatan strategis untuk mencapai

sasaran-sasaran yang telah ditetapkan sebanyak 6 sasaran strategis. Penilaian capaian

kinerja menggunakan rumus :

1. Apabila semakin tinggi realisasi akan menunjukkan semakin tinginya kinerja atau

semakin rendah realisasi akan menunjukkan semakin rendahnya kinerja menggunakan

rumus :

2. Apabila semakin tinggi realisasi akan menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau

semakin rendah realisasi akan menunjukkan semakin tingginya kinerja menggunakan

rumus :

Page 14: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 8

Simpulan hasil pengukuran dibagi menjadi 4 (empat) skala pengukuran dengan

kategori sebagai berikut :

a. Lebih dari 100 % = Sangat Baik (A)

b. 76% sampai 100% = Baik (B)

c. 56% sampai 75 % = Cukup (C)

d. Kurang dari 55 % = Kurang (K)

Capaian kinerja Kecamatan Boyolali sesuai dengan pengukuran kinerja Tahun 2017

disajikan dengan membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini dengan tahun

lalu dan beberapa tahun terakhir, dan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan target

jangka menengah. Sedangkan evaluasi capaian dan akuntabilitas kinerja meliputi analisis

penyebab keberhasilan/kegagalan, analisis efisiensi penggunaan sumber daya, dan analisis

program/kegiatan yang menunjang keberhasilan/kegagalan diuraikan guna memberikan

gambaran efektifitas dan efesiensi pencapaian target kinerja.

A.1. Sasaran 1 : Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan desa / kelurahan yang

baik.

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada beberapa indikator berikut :

Tabel 4 Pencapaian Kinerja Sasaran 1

Indikator kinerja Satuan Target Renstra

akhir 2021 Realisasi

2016

2017 Kategori

Penanggung jawab

Target Realisasi Capaian

1. Prosentase desa / kelurahan yang tertib administrasi

% 100 100 100 100 100 B Seksi Pemerintahan

2. Tingkat ketepatan pengisian Kepala Desa / Perangkat

% 100 100 100 100 100 B Seksi Pemerintahan

3. Capaian pembayaran PBB % 100 74 100 71,05 85,53 B Seksi Pemerintahan

Rata – rata 95,18 B

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017

Capaian kinerja meliputi 3 (tiga) indikator kinerja dengan capaian kinerja secara keseluruhan

rata-rata 95,18% (baik). Berikut analisis capaian kinerja dari sasaran per indikator :

1. Prosentase desa / kelurahan yang tertib administrasi

a. Keberhasilan capaian indikator kinerja ini disebabkan :

- Tersedianya aturan pelaksanaan (juklak/juknis) baik dari pemerintah kabupaten,

provinsi maupun pusat,

- Pendampingan dan fasilitasi dari aparatur kecamatan serta pendamping desa

dilaksanakan terus menerus dalam rangka pembinaan administrasi desa baik

administrasi keuangan maupun administrasi umum,

- Pengetahuan dan ketrampilan yang baik dari petugas kecamatan maupun dari

para pendamping desa.

b. Efesiensi penggunaan sumber daya dilakukan dengan :

- Optimalisasi dalam pelaksanaan pendampingan dan fasilitasi dari para aparat

kecamatan maupun pendamping desa,

Page 15: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 9

- Anggaran yang digunakan untuk menunjang pencapaian target kinerja pada

sasaran ini sebesar Rp 16.265.000,- dan terealisasi sebesar Rp 13.789.000,-

(84,78%), sehingga ada efisiensi sebesar Rp 2.476.000,- atau sebesar 15,22 %.

c. Indikator ini dilaksanakan melalui 1 (satu) program yaitu : Program Pembinaan dan

Fasilitasi Penyelenggaran Pemerintahan Desa/Kelurahan, dengan 4 (empat)

kegiatan dan anggarannya yaitu :

- Pendampingan Pengelolaan Keuangan Desa capaian kinerja 100% dengan

anggaran Rp 2.355.000,- terealisasi sebesar Rp 1.500.000,- terdapat efisiensi

anggaran sebesar Rp 855.000,-

- Pembinaan Administrasi Desa/Kelurahan capaian kinerja 100% dengan anggaran

Rp 3.660.000,- terealisasi sebesar Rp 3.654.000,- terdapat efisiensi anggaran

sebesar Rp 6.000,-

- Evaluasi Rancangan Peraturan Desa tentang APBDes capaian kinerja kegiatan

100% dengan anggaran Rp 5.110.000,- terealisasi sebesar Rp. 5.075.000,-

terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 35.000,-

- Pembinaan dan Pengawasan Implementasi UU Desa capaian kinerja 100%

dengan anggaran Rp 5.140.000,- terealisasi sebesar Rp. 3.560.000,- terdapat

efisiensi anggaran sebesar Rp 1.580.000,-

2. Tingkat Ketepatan Pengisian Kepala Desa / Perangkat Desa

a. Penyebab keberhasilan adalah :

- Tersedianya aturan pelaksanaan (juklak/juknis) baik dari pemerintah kabupaten,

provinsi maupun pusat;

- Monitoring dari aparat kecamatan (Tim Pengendali) dalam rangka melaksanakan

pendampingan dan fasilitasi pemberhentian dan pengisian jabatan perangkat

desa yang kosong.

- Koordinasi yang baik antara Tim Pengendali di tingkat Kecamatan dengan Panitia

Pelaksana di desa,

- Pengetahuan dan ketrampilan yang baik dari petugas kecamatan maupun dari

para pendamping desa.

b. Efisiensi penggunaan sumber daya antara lain dilakukan dengan :

- Optimalisasi dalam pelaksanaan pendampingan dan fasilitasi dari para aparat

kecamatan (Tim Pengendali).

- Anggaran yang digunakan untuk menunjang pencapaian target kinerja pada

sasaran ini sebesar Rp 9.305.000,- dan terealisasi sebesar Rp 7.943.750,-

(85,37%), sehingga ada efisiensi sebesar Rp 1.361.250,- atau sebesar 14,63 %.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

Indikator ini dilaksanakan melalui 1 (satu) program yaitu Program Peningkatan

Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa dengan kegiatan fasilitasi monitoring

pengisian dan pemberhentian kepala desa dan perangkat desa. Capaian kinerja

Page 16: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 10

100% dengan anggaran sebesar Rp. 9.305.000,- terealisasi sebesar Rp 7.943.750,-

terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 1.361.250,-

3. Capaian pembayaran PBB

a. Penyebab kegagalan adalah :

- Banyaknya pemilik tanah tidak bertempat tinggal di desa setempat, sehingga

penagihan PBB mengalami kendala,

- Tingkat kesadaran pembayaran pajak PBB masyarakat berkurang.

Solusi dari hambatan diatas yaitu :

- Penagihan PBB yang terkendala karena pemilik tidak bertempat tinggal di desa

setempat, yaitu kerjasama dengan Ketua RT setempat,

- Perlu adanya sanksi sosial dan sanksi hukum yang tegas bagi masyarakat yang

tidak mau membayar PBB

b. Efisiensi penggunaan sumber daya antara lain dilakukan dengan :

- Rutinitas dari petugas pungut baik dari kabupaten, kecamatan maupun desa

dalam memberikan sosialisasi maupun himbauan dalam setiap kegiatan.

- Melakukan penyisiran ke desa yang dilakukan oleh petugas PBB.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

Program dan kegiatan ini dilaksanakan oleh DPPKAD Kabupaten Boyolali secara

spesifik di dalam DPA 2017 Kecamatan Boyolali tidak ada, namun demikian

Kecamatan Boyolali melaksanakan kegiatan yang menunjang berupa sosialisasi dan

penyisiran maupun pekan panutan PBB yang menunjang keberhasilan capaian

indikator tercapai 71,05%.

A.2. Sasaran 2 : Meningkatnya Kualitas Pelayanan Terhadap Masyarakat

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada beberapa indikator berikut :

Tabel 5 : Pencapaian Kinerja Sasaran 2

Indikator kinerja Satuan Target Renstra

akhir 2021 Realisasi

2016

2017 Kategori

Penanggung jawab Target Realisasi Capaian

. Capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Kecamatan

% 100 77,60 79,27 78,56 99,10 B -Seksi Pelayanan

-Subag Umpeg

Rata – rata 99,10 B

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017

Sasaran 2 meliputi 1 (satu) indikator kinerja dengan capaian kinerja indikator sebesar 99,10%

dengan kategori Baik (B).

Berikut analisis capaian kinerja dari sasaran Capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di

Kecamatan adalah sebagai berikut :

a. Penyebab kegagalan adalah :

- Kurangnya personil petugas pelayanan kecamatan,

Solusi yang ditempuh adalah dengan memberdayakan staf di luar seksi Pelayanan untuk

dapat membantu pelaksanaan pelayanan masyarakat.

b. Efisiensi penggunaan sumber daya antara lain dilakukan dengan :

Page 17: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 11

- Optimalisasi penyelenggara pelayanan sehingga lebih disiplin dan inovatif dalam

penyelenggaraan pelayanan publik.

- Anggaran yang digunakan untuk menunjang pencapaian target kinerja pada sasaran

ini sebesar Rp 317.468.000,- dan terealisasi sebesar Rp 306.244.836,- (96,46%),

sehingga ada efisiensi sebesar Rp 11.223.164,- atau sebesar 3,54%.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

Untuk menunjang keberhasilan capaian indikator ini dilaksanakan dengan 3 (tiga)

program dan 15 (lima belas) kegiatan sebagai berikut :

• Program Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi dan Publik Kecamatan

dengan 1 (satu) kegiatan :

- Pelayanan Administrasi dan Publik Kecamatan / Kelurahan capaian kinerja 100%

dengan anggaran sebesar Rp 10.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 9.905.000,-

terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 95.000,-

• Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan 13 (tiga belas) kegiatan :

- Penyediaan Jasa Surat Menyurat capaian kinerja 100% dengan anggaran sebesar

Rp 900.000,- terealisasi sebesar Rp. 825.000,- terdapat efisiensi anggaran sebesar

Rp 75.000,-

- Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik capaian kinerja 100%

dengan anggaran sebesar Rp 30.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 24.430.836,-

terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 5.569.164,-

- Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas/Operasional

capaian kinerja 100% dengan anggaran sebesar Rp 13.500.000,- terealisasi

sebesar Rp. 12.382.500,- terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 1.117.500,-

- Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp 7.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 7.000.000,-

- Penyediaan Alat Tulis Kantor capaian kinerja 100% dengan anggaran sebesar Rp

12.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 12.000.000,-

- Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp 6.243.000,- terealisasi sebesar Rp. 6.243.000,-

- Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Telepon capaian kinerja 100% dengan

dengan anggaran sebesar Rp 6.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 6.000.000,-

- Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp 93.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 91.042.500,- terdapat

efisiensi anggaran sebesar Rp 1.957.500,-

- Penyediaan Peralatan Rumah Tangga capaian kinerja 100% dengan anggaran

sebesar Rp 6.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 6.000.000,-

- Penyediaan Bahan Logistik Kantor capaian kinerja 100% dengan anggaran

sebesar Rp 20.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 20.000.000,-

- Penyediaan Makanan dan Minuman capaian kinerja 100% dengan anggaran

sebesar Rp 22.400.000,- terealisasi sebesar Rp. 21.780.000,- terdapat efisiensi

anggaran sebesar Rp 620.000,-

Page 18: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 12

- Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran (PTT) capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp 45.600.000,- terealisasi sebesar Rp. 44.868.000,- terdapat

efisiensi anggaran sebesar Rp 732.000,-

- Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah capaian kinerja 100%

dengan dengan anggaran sebesar Rp 38.825.000,- terealisasi sebesar Rp.

38.768.000,- terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 57.000,-

• Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil Kepala

Daerah dilaksanakan melalui 1 (satu) kegiatan, yaitu :

- Rapat Koordinasi Pejabat Pemerintahan Daerah / Perangkat Kelurahan capaian

kinerja 100% dengan anggaran sebesar Rp 6.000.000,- terealisasi sebesar Rp.

5.000.000,- terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 1.000.000,-

A.3. Sasaran 3 : Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pembangunan

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada beberapa indikator berikut :

Tabel 6 Pencapaian Kinerja Sasaran 3

Indikator kinerja Satuan Target Renstra

akhir 2021 Realisasi

2016

2017 Kategori

Penanggung jawab

Target Realisasi Capaian

1. Tingkat partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan

% 100 100 100 100 100 B -Seksi Ekobang

-Seksi SPM

2. Tingkat peran serta perempuan dalam pembangunan

% 100 100 100 100 100 B Seksi SPM

3. Cakupan monitoring dan evaluasi program pemberdayaan masyarakat desa

% 100 100 100 50 50 B -Seksi Pemerintahan

- Seksi SPM

Rata – rata 83,33 B

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017

Capaian kinerja meliputi 3 (tiga) indikator kinerja dengan capaian kinerja secara keseluruhan

rata-rata 83,33% (baik). Berikut analisis capaian kinerja dari sasaran per indikator :

1. Tingkat partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan

a. Penyebab keberhasilan adalah :

- Kesadaran masyarakat pentingnya perencanaan pembangunan melalui Forum

Musrenbang;

- Adanya petunjuk teknis pelaksanaan musrenbang;

- Desa telah melaksanakan Musdus maupun musrenbangdes yang hasilnya telah

diinput didalam aplikasi Musrenbang provinsi;

- Antusias para utusan desa, aparatur kecamatan maupun petugas dari UPT

Dinas/Badan dalam mengikuti pelaksanaan musrenbangcam.

b. Efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan antara lain :

- Terbentuknya Tim Monitoring Musrenbangdes maupun Tim Pelaksanaan

Musrenbang Tingkat Kecamatan.

Page 19: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 13

- Anggaran yang digunakan untuk menunjang pencapaian target kinerja pada

sasaran ini sebesar Rp 21.430.000,- dan terealisasi sebesar Rp 20.434.500,-

(95,35%), sehingga ada efisiensi sebesar Rp 995.500,- atau sebesar 4,65%.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

Program dan kegiatan yang mendukung keberhasilan capaian indikator ini sehingga

tercapai 100% yaitu Program Perencanaan Pembangunan Daerah dengan kegiatan

sebagai berikut :

- Penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan/Desa/Kelurahan capaian kinerja 100%

dengan anggaran sebesar Rp 11.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 10.850.000,-

terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 150.000,-

- Monitoring dan Evaluasi RKPDes capaian kinerja 100% dengan anggaran sebesar

Rp 7.430.000,- terealisasi sebesar Rp. 6.884.500,- terdapat efisiensi anggaran

sebesar Rp. 545.500,-

- Penyusunan Renstra dan Renja SKPD capaian kinerja 100% dengan anggaran

sebesar Rp 3.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 2.700.000,- terdapat efisiensi

anggaran sebesar Rp. 300.000,-

2. Tingkat peran serta perempuan dalam pembangunan

a. Penyebab keberhasilan adalah :

- Semakin meningkatnya peran aktif dari para wanita (ibu-ibu) yang tergabung dalam

organisasi PKK di desa;

- Semakin meningkatnya pembinaan dari Tim Penggerak PKK Kecamatan, sehingga

dapat mengoptimalkan sumber daya yang terdapat di desa

b. Efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan antara lain :

- Pengurus Tim Penggerak PKK Kecamatan maupun Tim Penggerak PKK Desa;

- Sarana dan prasarana operasional adalah sarana dan prasarana dinas/operasional

yang berada di kecamatan.

- Anggaran yang direncanakan adalah sebesar Rp 12.000.000,- dan terealisasi

untuk biaya operasional guna menunjang capaian kinerja pada sasaran 3 sebesar

Rp 11.900.000,- (99,17%), terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 100.000,- atau

sebesar 0,83%.

c. Program / Kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

Program yang menunjang keberhasilan capaian indikator ini dapat 100 % yaitu

Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan/Kelurahan dengan 1 (satu)

kegiatan, yaitu Pembinaan Organisasi Perempuan di Wilayah Kecamatan/Kelurahan.

Dilaksanakan melalui rapat koordinasi TPP PKK se Kecamatan Boyolali dan

melakukan pembinaan administrasi PKK ke desa. capaian kinerja 100% dengan dana

sebesar Rp. 12.000.000,- digunakan sebesar Rp. 11.900.000,-, sehingga terdapat

efisiensi anggaran sebesar Rp. 100.000,-

Page 20: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 14

3. Cakupan monitoring dan evaluasi program pemberdayaan masyarakat desa

a. Penyebab kegagalan adalah :

Keberhasilan capaian kinerja ini adalah kegiatan yang dilakukan dengan melibatkan

peran serta masyarakat dalam pelaksanaannya. Baik dalam kegiatan pembangunan,

pemberdayaan dan keikutsertaan dalam kegiatan olahraga.

b. Efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan antara lain :

Anggaran yang direncanakan adalah sebesar Rp 26.000.000,- dan terealisasi untuk

biaya operasional guna menunjang capaian kinerja pada sasaran 3 sebesar Rp

16.000.000,- (61,54%), anggaran kembali ke Kasda sebesar Rp 10.000.000,- atau

sebesar 38,46%.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

Program yang menunjang keberhasilan capaian indikator ini yaitu Program

Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan dengan 2 (dua) kegiatan yaitu :

- Fasilitasi Kegiatan Dana Belanja Hibah dan Bantuan Sosial ini tidak dapat

dilaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan sesuai dengan perencanaan,

dikarenakan sebagian besar anggaran untuk honorarium pegawai. Sehingga

kegiatan capaian kinerjanya 0% dan dana sebesar Rp. 10.000.000,- kembali ke

Kasda.

- Penyelenggaraan Kegiatan Kepemudaan dan Olahraga. Bentuk kegiatan yang

dilaksanakan adalah dengan mengikuti pertandingan sepakbola antar Kecamatan

dengan memperebutkan tropi Bupati Boyolali Cup 2017. Capaian kinerja 100%

dengan anggaran sebesar Rp 16.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 16.000.000,-

A.4. Sasaran 4 : Meningkatnya Ketertiban, Ketentraman, Keindahan (K3) di Wilayah

Kecamatan

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada 1 (satu) indikator yaitu

Prosentase Kejadian Pelanggaran Ketertiban, Ketentraman, Keindahan (K3) yang

ditindaklanjuti.

Tabel 7 Pencapaian Kinerja Sasaran 4

Indikator kinerja Satuan Target Renstra

akhir 2021 Realisasi

2016

2017 Kategori

Penanggung jawab

Target Realisasi Capaian

. Prosentase Kejadian Pelanggaran Ketertiban, Ketentraman, Keindahan (K3) yang Ditindaklanjuti

% 100 100 100 100 100 B -Seksi Trantib

-Seksi SPM

Rata – rata 100 B

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017

Capaian kinerja meliputi 1 (satu) indikator kinerja yang dilaksanakan dengan 2 (dua) program

dan 2 (dua) kegiatan dengan capaian kinerja secara keseluruhan rata-rata 100% (baik).

Page 21: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 15

a. Penyebab keberhasilan adalah :

Keberhasilan capaian kinerja ini adalah terlaksananya kegiatan rutin patroli

wilayah/kunjungan desa/kelurahan se wilayah Kecamatan Boyolali untuk melihat

kesiapsiagaan Linmas yang ada di desa/kelurahan dalam menjaga keamanan dan

ketertiban wilayah sehingga apabila ada suatu kejadian cepat tanggap untuk segera

mendapatkan perhatian dan tindaklanjut. Serta melakukan koordinasi baik secara

langsung maupun melalui rapat yang diselenggarakan di Kecamatan.

b. Efisiensi penggunaan sumber daya dilakukan antara lain :

- Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait, Muspika, UPT, desa/kelurahan

dalam melaksanakan kegiatan tanggap darurat bencana, pos pengamanan, patroli

wilayah,

- Memberikan arahan maupun informasi yang penting kepada anggota Linmas dan

warga masyarakat terhadap peristiwa-peristiwa yang dapat mengganggu situasi

kemanan dan ketertiban sehingga masyarakat lebih waspada,

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target kinerja. Dengan menggunakan anggaran sebesar Rp. 26.500.000,-

dapat terealisasi sebesar Rp 26.500.000,- atau sebesar 100%.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan yaitu :

• Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan lingkungan dilaksanakan

melalui 1 (satu) kegiatan, yaitu :

- Kegiatan Pengendalian Keamanan Lingkungan capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp. 18.500.000,- terealisasi sebesar Rp 18.500.000,-

• Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan dilaksanakan melalui 1 (satu)

kegiatan, yaitu :

- Pembinaan, Peningkatan Iman dan Taqwa di Kalangan Masyarakat capaian

kinerja 100% dengan anggaran sebesar Rp 8.000.000,- terealisasi sebesar Rp.

8.000.000,-

A.5. Sasaran 5 : Meningkatnya Kualitas Prasarana dan Pelayanan Umum

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada indikator berikut :

Tabel 8 Pencapaian Kinerja Sasaran 5

Indikator kinerja Satuan Target Renstra

akhir 2021 Realisasi

2016

2017 Kategori

Penanggung jawab Target Realisasi Capaian

. Frekuensi Monitoring dan Evaluasi Prasarana dan Fasilitas Pelayanan Umum

% 100 100 100 100 100 B -Seksi Ekobang

-Subag Umpeg

Rata – rata 100 B

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017

Capaian kinerja meliputi 1 (satu) indikator kinerja dengan capaian kinerja secara

keseluruhan rata-rata 100% (baik). Berikut analisis capaian kinerja dari sasaran 5

sebagai berikut :

Page 22: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 16

a. Penyebab keberhasilan adalah :

Keberhasilan dari capaian indikator kinerja ini adalah kerjasama yang baik aparat di

lingkungan Kecamatan Boyolali serta anggaran yang cukup memadai.

b. Efisiensi penggunaan sumber daya

Anggaran yang direncanakan adalah sebesar Rp 1.115.000.000,- dan terealisasi

untuk biaya operasional guna menunjang capaian kinerja pada sasaran 3 sebesar Rp

1.101.022.998,- (98,75%), sehingga terdapat efesiensi sebesar Rp 13.977.002,- atau

sebesar 1,25%

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program yang menunjang keberhasilan capaian indikator ini adalah Program

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan 3 (tiga) kegiatan sebagai

berikut :

- Pembangunan Gedung Kantor Kelurahan Pulisen, capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp. 1.000.000.000,- terealisasi sebesar Rp 987.290.000,-

- Penataan Lingkungan Kantor, capaian kinerja 100% dengan anggaran sebesar

Rp. 70.000.000,- terealisasi sebesar Rp 68.782.998,-

- Pemeliharaan rutin/berkala Gedung Kantor capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp. 45.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 44.950.000,-

A.6. Sasaran 6 : Meningkatnya Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ekonomi

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada 1 (satu) indikator kinerja yaitu

Tabel 9 Pencapaian Kinerja Sasaran 6

Indikator kinerja Satuan Target Renstra

akhir 2021 Realisasi

2016

2017 Kategori

Penanggung jawab

Target Realisasi Capaian

. Cakupan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Ekonomi

% 100 100 100 100 100 B Subag Renkeulap

Rata – rata 100 B

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017

Capaian kinerja meliputi 1 (satu) indikator kinerja dengan capaian kinerja secara keseluruhan

rata-rata 100% (baik). Berikut analisis capaian kinerja dari sasaran per program / kegiatan

a. Penyebab keberhasilan adalah :

Keberhasilan dari capaian indikator kinerja ini adalah tersedianya petunjuk-petunjuk

teknis sehingga kegiatan monitoring kegiatan bantuan sosial, bantuan keuangan dan

pembangunan yang disalurkan berdampak kepada perekonomian

b. Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

Anggaran yang digunakan sebesar Rp. 6.000.000,- dan terealisasi Rp. 6.000.000,- atau

100%.

c. Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan

Program yang menunjang keberhasilan capaian indikator ini adalah Program

Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

dengan kegiatan :

Page 23: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 17

- Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD capaian

kinerja 100% dengan anggaran sebesar Rp. 4.000.000,- terealisasi sebesar Rp.

4.000.000,-

- Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun capaian kinerja 100% dengan

anggaran sebesar Rp. 2.000.000,- terealisasi sebesar Rp. 2.000.000,-

Berdasar uraian tersebut diatas, dapat disajikan tingkat capaian kinerja per sasaran :

Tabel 10 Capaian Kinerja per Sasaran

No. Sasaran Capaian

Kinerja 2017 (%)

Tingkat Keberhasilan

1. Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan

desa/kelurahan yang baik

95,18 Baik

2. Meningkatnya kualitas pelayanan terhadap masyarakat 99,10 Baik

3. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam

pembangunan

83,33 Baik

4. Meningkatnya ketertiban, ketentraman, keindahan (K3)

di wilayah kecamatan

100 Baik

5. Meningkatnya kualitas prasarana dan pelayanan umum 100 Baik

6. Meningkatnya monitoring dan evaluasi kegiatan

ekonomi

100 Baik

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017.

Sedangkan tingkat capaian kinerja per Seksi/ Sub Bagian sebagai berikut :

Tabel 11 Capaian Kinerja per Seksi/Sub Bagian

No. Sasaran Capaian Kinerja

(%)

Tingkat Keberhasilan

1. Seksi Pemerintahan 94,45 Baik

2. Seksi Sosial dan Pemberdyaan Masyarakat 100 Baik

3. Seksi Perekonomian dan Pembangunan 79,10 Baik

4. Seksi Pelayanan 100 Baik

5. Seksi Ketentraman dan Ketertiban 100 Baik

6. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian 100 Baik

7. Sub Bagian Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan 100 Baik

Sumber : Analisis Kecamatan Boyolali, 2017.

B. Realisasi Anggaran

Alokasi dan realisasi anggaran Kecamatan Boyolali pada tahun 2017 sebagaimana

tabel di bawah ini. Data tabel tersebut, pembiayaaan dari APBD Tahun 2017 berjumlah Rp.

6.177.551.000,- terealisasi Rp. 6.038.713.346,- terdapat sisa lebih sebesar Rp 138.837.654,-

dengan penyerapan sebesar 97,75% atau efisiensi sebesar 2,25%.

Page 24: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 18

Tabel 12 Alokasi dan Realisasi Anggaran 2017

No Sasaran Strategis Program / Kegiatan Anggaran Realisasi % Koordinator 1 2 3 4 5 6 7

1. Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan yang baik

Program Pembinaan dan Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintahan Desa/Kelurahan

- Pendampingan Pengelolaan Keuangan Desa

2.355.000,- 1.500.000,- 63,69% Seksi Pemerintahan

- Pembinaan Administrasi Desa / Kelurahan

3.660.000,- 3.654.000,- 99,84% Seksi Pemerintahan

- Evaluasi Rancangan Peraturan Desa tentang APBDes

5.110.000,- 5.075.000,- 99,32% Seksi Pemerintahan

- Pembinaan dan pengawasan Implementasi UU Desa

5.140.000,- 3.560.000,- 69,26% Seksi Pemerintahan

Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa

Fasilitasi monitoring pengisian dan pemberhentian Kades dan Perangkat Desa

9.305.000,- 7.943.750,- 85,37% Seksi Pemerintahan

2. Meningkatnya kualitas pelayanan terhadap masyarakat

Program Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi dan Publik Kecamatan

Pelayanan Administrasi dan Publik Kecamatan

10.000.000,- 9.905.000,- 99,05% Seksi Pelayanan

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

- Penyediaan Jasa Surat Menyurat, 900.000,- 825.000,- 91,67% Subag Umpeg

- Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumberdaya Air dan Listrik,

30.000.000,- 24.430.836,- 81,44% Subag Umpeg

- Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/ Operasional,

13.500.000,- 12.382.500,- 91,72% Subag Umpeg

- Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja,

7.000.000,- 7.000.000,- 100% Subag Umpeg

- Penyediaan Alat Tulis Kantor, 12.000.000,- 12.000.000,- 100% Subag Umpeg

- Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan,

6.243.000,- 6.243.000,- 100% Subag Umpeg

- Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Telepon,

6.000.000,- 6.000.000,- 100% Subag Umpeg

- Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

93.000.000,- 91.042.500,- Subag Umpeg

- Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

6.000.000,- 6.000.000,- 100% Subag Umpeg

- Penyediaan Bahan Logistik Kantor 20.000.000,- 20.000.000,- 100% Subag Umpeg

- Penyediaan Makanan dan Minuman

22.400.000,- 21.780.000,- 97,23% Subag Umpeg

- Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah

38.825.000,- 38.768.000,- 99,85% Subag Umpeg

- Penyediaan Jasa Administrasi Perkantoran

45.600.000,- 44.868.000,- 98,39% Subag Umpeg

Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah

Rapat Koordinasi Pejabat Pemerintahan Daerah / Perangkat Kelurahan

6.000.000,- 5.000.000,- 83,33% Subag Umpeg

3. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pembangunan

Program Perencanaan Pembangunan Daerah

Musrenbang Kecamatan / Desa / Kel. 11.000.000,- 10.850.000,- 98,64% Seksi Ekobang

Program Peningkatan Peran Perempuan di Perdesaan/Kelurahan

Pembinaan Organisasi Perempuan di Wilayah Kecamatan/Kelurahan

12.000.000,- 11.900.000,- 99,17 Seksi SPM

Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan/Kelurahan

- Fasilitasi Kegiatan Dana Belanja Hibah dan Bantuan Sosial

0 0 0% Seksi Ekobang

- Penyelenggaraan Kegiatan Kepemudaan dan Olahraga

16.000.000,- 16.000.000,- 100% Seksi SPM

Page 25: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 19

1 2 3 4 5 6 7

4. Meningkatnya Ketertiban, Ketentraman, Keindahan (K3) di Wilayah Kecamatan

Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan

Pengendalian keamanan lingkungan 18.500.000,- 18.500.000,- 100% Seksi Trantib

Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan

Pembinaan, Peningkatan Iman dan Taqwa di Kalangan Masyarakat

8.000.000,- 8.000.000,- 100% Seksi SPM

5. Meningkatnya kualitas prasarana dan pelayanan umum

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

- Pembangunan Gedung Kantor 1.000.000.000,- 987.290.000,- 98,73% Seksi Ekobang

- Penataan Lingkungan Kantor 70.000.000,- 68.782.000,- 98,26% Seksi Ekobang

- Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

45.000.000,- 44.950.000,- 99,89% Seksi Ekobang

6. Meningkatnya monitoring dan evaluasi kegiatan ekonomi

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

- Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

4.000.000,- 4.000.000,- 100% Subag Renkeulap

- Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

2.000.000,- 2.000.000,- 100% Subag Renkeulap

Program Perencanaan Pembangunan Daerah

- Monitoring, evaluasi dan pelaporan RKPDes

7.430.000,- 6.884.500,- 92,66% Subag Renkeulap

- Penyusunan Renstra dan Renja SKPD

3.000.000,- 2.700.000,- 90% Subag Renkeulap

J U M L A H 1.539.968.000,- 1.509.834.086,- 97,73%

Sumber : Analisis Laporan Realisasi Anggaran dan Capain Fisik Belanja Langsung Kecamatan Boyolali Bulan Des 2017.

Page 26: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 20

BAB IV

P E N U T U P

A. Simpulan

Pada tahun 2017, Kecamatan Boyolali dari 6 (enam) sasaran dengan 10 (sepuluh)

indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Kecamatan Tahun 2017,

menunjukkan tingkat keberhasilan capaian kinerja sebagai berikut :

1) Capaian lebih dari 100 % (sangat Baik) : 0

2) Capaian 75% sampai 100% (Baik) : 9 (sembilan) indikator

3) Capaian 55% sampai 74 % (Cukup) : 0

4) Capaian kurang dari 54 % (Kurang) : 1 (satu) indikator

Secara keseluruhan Kecamatan Boyolali telah menganggarkan pembiayaan seluruh

kegiatannya sebesar Rp. 6.177.551.000,- dengan realisasi penyerapan sebesar Rp.

6.038.713.346,- atau 97,75%. Dari total anggaran tersebut, yang dialokasikan untuk

pelaksanaaan Belanja tak langsung Rp. 3.613.143.000,- dan Belanja langsung

Rp. 2.564.408.000,- yang dijabarkan menjadi 12 Program dan 39 Kegiatan. Alokasi ini pada

dasarnya merupakan alokasi berbagai mata anggaran yang relevan untuk membiayai input

tiap kegiatan pendukung sasaran strategis. Realisasi penyerapan pembiayaan sasaran

sebesar Rp. 6.038.713.346,- atau 97,75 %.

B. Saran

Guna mempertahankan dan atau meningkatkan capaian kinerja Kecamatan Boyolali,

yang mempunyai fungsi sebagai pembantu Bupati dalam menyelenggarakan pemerintahan,

pembangunan dan pembinaan kehidupan masyarakat dalam wilayah kecamatan, ada

beberapa hal yang perlu dilakukan secara umum, antara lain :

a. meningkatkan rapat koordinasi dalam semua urusan dalam menyelenggarakan

pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kehidupan masyarakat secara berkala;

b. meningkatkan kualitas monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan pencapaian kinerja

semua kegiatan secara berkala;

c. meningkatkan intensitas pembinaan administrasi pelaksanaan tugas kepada

penanggung jawab kegiatan;

d. meningkatkan pemenuhan sarana dan prasarana komunikasi dan informatika terutama

jaringan internet dan pengadaan sistem informasi elektronik.

Sedangkan upaya yang dilakukan agar kinerja Kecamatan Boyolali lebih baik dan akuntabel

antara lain :

a. melakukan re-orientasi terhadap program/kegiatan yang kurang tepat sasaran;

b. meningkatkan kualitas dan sinkronisasi dokumen-dokumen perencanaan dan kinerja;

Page 27: KECAMATAN BOYOLALI - orpegbag.boyolali.go.idorpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKjIP_7.pdf · Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga

LKjIP Kec. Boyolali, 2017 Page 21

c. memanfaatkan hasil evaluasi kinerja sebagai bahan perbaikan pelaksanaan

program/kegiatan;

d. memberdayakan sumber daya yang ada di Kecamatan Boyolali secara menyeluruh,

efektif, dan efesien dengan penempatan pegawai sesuai bidang atau pendidikannya;

e. menguatkan komitmen dari seluruh penanggung jawab kegiatan untuk meningkatkan

kinerjanya.