Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

download Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

of 25

Transcript of Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    1/25

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Anemia Gizi Besi (AGB) merupakan salah satu dari empat masalah gizi

    utama di Indonesia yang harus mendapatkan perhatian dan penanggulangan secara

    serius. Kelompok masyarakat yang rawan menderita anemia gizi adalah Wanita

    Usia u!ur (WU) termasuk i!u hamil dan ni"as# rema$a putri# calon pengantin#

    tenaga ker$a wanita dan kelompok WU lainnya (%epkes &I# '). *enurut

    W+, (World +ealth ,rganization) padatahun -/0' pre1alensi anemia di

    seluruh dunia tertinggi ter$adi pada anak yang !elum sekolah yaitu 23#24

    kemudian pada i!u hamil 2-#54 dan wanita tidak hamil /#'4. *enurut +ealth

     6utrition and 7opulation tatistics (') ke$adian anemia pada i!u hamil ter$adi

    di semua negara !aik negara !elum !erkem!ang# sedang !erkem!ang dan negara

    ma$u.-

    I!u hamil merupakan salah satu kelompok rawan kekurangan gizi# karena

    ter$adi peningkatan ke!utuhan gizi untuk memenuhi ke!utuhan i!u dan $anin yang

    dikandungnya. 7ola makan yang salah pada i!u hamil mem!awa dampak terhadap

    ter$adinya gangguan gizi antara lain anemia# pertam!ahan !erat !adan yang

    kurang pada i!u hamil dan gangguan pertum!uhan $anin (Almatsier# ').

    Anemia pada i!u hamil meningkatkan risiko ter$adinya a!ortus# lahir prematur#

    melahirkan !ayi dengan Berat Badan 8ahir &endah (BB8&)# lahir mati dan

    kematian prenatal. Anemia pada i!u hamil wa$ar ter$adi karena adanya

     peningkatan plasma sel darah yang dise!ut Pseudoanemia. -

    Untuk mencegah ter$adinya anemia pada i!u hamil ini# pemerintah melaluikementerian kesehatan telah mendistri!usikan ta!let zat !esi ke pusat0pusat

     pelayanan antenatal# seperti posyandu# polindes# poskesdes# poskeskel# maupun

     puskesmas. esuai dengan 7edoman 7elayanan Antenatal yang dikeluarkan oleh

    %irektorat Bina 7elayanan *edik %asar ('3)# salah satu tandar *inimal

    7elayanan Antenatal adalah pem!erian ta!let zat !esi minimal ta!let selama

    kehamilan.'

    1

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    2/25

    BAB II

    TINJAUAN KEPUSTAKAN

    2.1. Pengertian Zat Besi

    9at !esi merupakan mikroelemen yang esensial !agi tu!uh. 9at ini terutama

    diperlukan dalam hemopoesis (pem!entukan darah) yaitu sintesis hemoglo!in

    (+!). +emoglo!in (+!) yaitu suatu oksigen yang mengantarkan eritrosit !er"ungsi

     penting !agi tu!uh. +emoglo!in terdiri dari :e (zat !esi)# protopor"irin# dan

    glo!in (-;/ !erat +! terdiri dari :e)./

    Besi !e!as terdapat dalam dua !entuk yaitu "erro (:e'

    2.2. Fungsi Zat Besi

    Besi mempunyai !e!erapa "ungsi esensial di dalam tu!uh yaitu?  3#5

    0 e!agai alat angkut oksigen dari paru0paru ke $aringan tu!uh0 e!agai alat angkut elektron di dalam sel

    0 e!agai !agian terpadu !er!agai reaksi enzim di dalam $aringan tu!uh.

    &ata0rata kadar !esi dalam tu!uh se!esar /02 gram. e!agian !esar (@ ' gram)

    terdapat dalam !entuk hemoglo!in dan se!agian kecil (@ -/ mg) dalam !entuk 

    mioglo!in. impanan !esi dalam tu!uh terutama terdapat dalam hati dalam !entuk 

    "eritin dan hemosiderin.# %alam plasma# trans"erin mengangkut / mg !esi untuk 

    di!awa ke sumsum tulang untuk eritropoesis dan mencapai '2 mg per hari. istem

    2

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    3/25

    retikuloendoplasma akan mendegradasi !esi dari eritrosit untuk di!awa kem!ali

    ke sumsum tulang untuk eritropoesis.

    9at !esi adalah mineral yang di!utuhkan untuk mem!entuk sel darah merah

    (hemoglo!in). elain itu# mineral ini $uga !erperan se!agai komponen untuk 

    mem!entuk mioglo!in (protein yang mem!awa oksigen ke otot)# kolagen (protein

    yang terdapat di tulang# tulang rawan# dan $aringan penyam!ung)# serta enzim. 9at

     !esi $uga !er"ungsi dalam sistim pertahanan tu!uh.-

    2.. Su!"er Zat Besi

    um!er zat !esi adalah makanan hewani# seperti daging# ayam dan ikan.

    um!er !aik lainnya adalah telur# serealia tum!uk# kacang0kacangan# sayuran

    hi$au dan !e!erapa $enis !uah. %isamping $umlah !esi# perlu diperhatikan kualitas

     !esi di dalam makanan# dinamakan $uga ketersediaan !iologik (!ioa1a!ility). 7ada

    umumnya !esi di dalam daging# ayam# dan ikan mempunyai ketersediaan !iologik 

    tinggi# !esi di dalam serealia dan kacang0kacangan mempunyai mempunyai

    ketersediaan !iologik sedang# dan !esi dalam se!agian !esar sayuran# terutama

    yang mengandung asam oksalat tinggi# seperti !ayam mempunyai ketersediaan

     !iologik rendah. e!aiknya diperhatikan kom!inasi makanan sehari0hari# yang

    terdiri atas campuran sum!er !esi !erasal dari hewan dan tum!uh0tum!uhan serta

    sum!er gizi lain yang dapat mem!antu sum!er a!sor!si. *enu makanan di

    Indonesia se!aiknya terdiri atas nasi# daging;ayam;ikan# kacang0kacangan# serta

    sayuran dan !uah0!uahan yang kaya akan 1itamin .-- Berikut !ahan makanan

    sum!er !esi ?2#-'

    3

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    4/25

      a!el -? Bahan makanan yang memiliki kandungan !esi

    Ba#an $akanan Kan%ungan Besi &!g'

    %aging '/#5

    ereal -5#Kedelai 5#5

    Kacang 5#/

    Beras 5#

    Bayam >#2

    +am!urger #

    +ati sapi #'

    usu "ormula -#'

    Bahan makanan sum!er !esi didapatkan dari produk hewani dan na!ati. Besi

    yang !ersum!er dari !ahan makanan terdiri atas !esi heme dan !esi non heme.

    Berdasarkan ta!el diatas dapat dilihat !ahwa walaupun kandungan !esi dalam

    sereal dan kacang0kacangan relati" tinggi# namum oleh karena !ahan makanan

    terse!ut mengandung !ahan yang dapat mengham!at a!sorpsi dalam usus# maka

    se!agian !esar !esi tidak akan dia!sorpsi dan di!uang !ersama "eses. 2#-'

    2.(. Ke"utu#an Fe)Zat Besi %an Su*le!en Zat Besi Pa%a $asa

    Ke#a!ilan

    +emoglo!in dan hematokrit akan menurun sedikit selama hamil# sehingga

    kekentalan darah secara keseluruhan akan !erkurang. Kadar hemoglo!in yang

    diharapkan pada usia hamil cukup !ulan (aterm) adalah -'# g4 dan pada

    kenyataan yang ada ditemukan >4 wanita hamil kadar hemoglo!innya hanya

    mencapai kurang dari -- g4. 7ada se!agian !esar i!u hamil kadar +! C -- g4

    terutama pada kehamilan lan$ut merupakan keadaan yang a!normal atau anemia

    dalam kehamilan.-/

    7ada umumya anemia pada kehamilan ini dise!a!kan oleh kekurang :e.

    Ke!utuhan zat !esi ( :e) selama hamil normal sekitar - mg# dimana / mg

    secara akti" ditras"er ke $anin dan plasenta sedangkan ' mg hilang dalam

    sirkulasi. 7eningkatan rata0rata 1olume sel darah merah (erythrocyte) selama

    hamil 2 ml# dimana - ml sel darah merah yang normal !erisi -#- mg zat !esi

    (:e) sehingga mg kenaikan zat !esi yang di!utuhkan digunakan untuk 

     pem!entukan sel darah merah. %engan demikian ke!utuhan zat !esi rata0rata

    4

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    5/25

    selama hamil normal antara > D 3 mg ; hari. %alam memenuhi ke!utuhan zat !esi

    ini !iasanya dipakai preparat !esi dalam !entuk "erous sul"at# gluconat atau

    "umarat. Untuk i!u hamil dengan !erat !adan yang !erle!ih# kehamilan ganda#

    yang tidak mengkonsumsi zat !esi se!elumnya sampai dengan kehamilan lan$ut

    memerlukan > D - mg ; hari preparat !esi terse!ut. Akan tetapi !ila dalam

    keadaan anemia diperlukan sampai ' mg;hari untuk mengatasi keadaan

    anemianya. -/

    Ke!utuhan zat !esi selama hamil yaitu rata0rata 5 mg D -2 mg. Ke!utuhan

    ini diperlukan untuk ?

    E @ / mg diperlukan untuk pertum!uhan $anin.

    E @ 03 mg untuk pem!entukan plasenta.

    E @ mg digunakan untuk meningkatkan massa haemoglo!in maternal; sel

    darah merah.

    E @ ' mg le!ih akan dieksresikan lewat usus# urin dan kulit.

    E @ ' mg lenyap ketika melahirkan

    7erhitungan makan / F sehari atau -0' kalori akan menghasilkan sekitar 

    -D- mg zat !esi perhari# namun hanya -0' mg yang di a!sorpsi./  $ika i!u

    mengkonsumsi > mg zat !esi# maka diharapkan >05 mg zat !esi dapat dia!sropsi#

     $ika dikonsumsi selama hari maka total zat !esi yang dia!sropsi adalah se!esar 

    3' mg dan -5 mg dari konsumsi harian i!u.

    Besarnya angka ke$adian anemia i!u hamil pada trimester I kehamilan adalah

    '4# trimester II se!esar 34# dan trimester III se!esar 34.5 +al ini dise!a!kan

    karena pada trimester pertama kehamilan# zat !esi yang di!utuhkan sedikit karena

    tidak ter$adi menstruasi dan pertum!uhan $anin masih lam!at. *engin$ak 

    trimester kedua hingga ketiga# 1olume darah dalam tu!uh wanita akan meningkatsampai /4# ini ekui1alen dengan 2 mg zat !esi untuk memproduksi sel0sel

    darah merah. el darah merah harus mengangkut oksigen le!ih !anyak untuk 

     $anin. edangkan saat melahirkan# perlu tam!ahan !esi / D / mg aki!at

    kehilangan darah. ampai saat melahirkan# wanita hamil !utuh zat !esi sekitar 2

    mg per hari atau dua kali lipat ke!utuhan kondisi tidak hamil.-2

    *asukan zat !esi setiap hari diperlukan untuk mengganti zat !esi yang hilang

    melalui tin$a# air kencing dan kulit. Kehilangan !asal ini kira0kira -2 ug per Kg

    5

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    6/25

     !erat !adan per hari atau hampir sarna dengan # mg zat !esi pada laki0laki

    dewasa dan #5 mg !agi wanita dewasa./#2 Ke!utuhan zat !esi pada i!u hamil

     !er!eda pada setiap umur kehamilannya# pada trimester I naik dari #5 mg;hari#

    men$adi >#/ mg;hari pada trimester III. Ke!utuhan akan zat !esi sangat menyolok 

    kenaikannya. %engan demikian ke!utuhan zat !esi pada trimester II dan III tidak 

    dapat dipenuhi dari makanan sa$a# walaupun makanan yang dimakan cukup !aik 

    kualitasnya dan !ioa1aila!ilitas zat !esi tinggi# namun zat !esi $uga harus disuplai

    dari sum!er lain agar supaya cukup./# 7enam!ahan zat !esi selama kehamilan

    kira0kira - mg# karena mutlak di!utuhkan untuk $anin# plasenta dan

     penam!ahan 1olume darah i!u. e!agian dari peningkatan ini dapat dipenuhi oleh

    simpanan zat !esi dan peningkatan adapti" persentase zat !esi yang diserap. etapi

     !ila simpanan zat !esi rendah atau tidak ada sama sekali dan zat !esi yang diserap

    dari makanan sangat sedikit maka# diperlukan suplemen preparat !esi./#

    Untuk itu pem!erian suplemen :e disesuaikan dengan usia kehamilan atau

    ke!utuhan zat !esi tiap semester# yaitu se!agai !erikut ?

    a. rimester I ? ke!utuhan zat !esi @- mg;hari# (kehilangan !asal #5 mg;hari)

    ditam!ah /02 mg untuk ke!utuhan $anin dan sel darah merah.

     !. rimester II ? ke!utuhan zat !esi @ mg;hari# (kehilangan !asal #5 mg;hari)

    ditam!ah ke!utuhan sel darah merah / mg dan conceptus -- mg.

    c. rimester III ? ke!utuhan zat !esi mg;hari# (kehilangan !asal #5 mg;hari)

    ditam!ah ke!utuhan sel darah merah - mg dan conceptus ''/ mg.

    a!el '. Angka Kecukupan Besi !erdasarkan Usia

    U!ur &ta#un' AK+ Besi &!g'

    -0-' '

    -/02 '>

    6

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    7/25

    0> -'

    +amil ( mg;hari dapat menaikan kadar +! se!anyak - gr4; !ulan.

    aat ini program nasional mengan$urkan kom!inasi > mg !esi dan nanogram

    asam "olat untuk pro"ilaksis anemia.-

    %osis zat !esi yang paling tepat untuk mencegah anemia i!u masih !elum

     $elas# tetapi untuk menentukan dosis terendah dari zat !esi untuk pencegahan

    de"isiensi !esi dan anemia de"isiensi !esi pada kehamilan telah dilakukan

     penelitian. 7ada wanita %enmark# suplemen 2 mg zat !esi "errous;hari dari -5

    minggu kehamilan tampaknya cukup untuk mencegah de"isiensi zat !esi pada

    4 perempuan dan anemia kekurangan zat !esi pada setidaknya 4 dari

     perempuan selama kehamilan dan postpartum. 7re1alensi anemia de"isiensi !esi

     pada / minggu kehamilan secara signi"ikan le!ih tinggi pada kelompok ' mg

    (-4) di!anding kelompok 2 mg (2#4)# kelompok > mg (4)# dan kelompok 

    5 mg (-#4) (p #'). 7ada /' minggu kehamilan# !erarti +! pada kelompok 

    ' mg le!ih rendah di!anding kelompok 5 mg (p #>). idak ada per!edaan

    yang signi"ikan dalam status !esi ("eritin# s" dan +!) antara kelompok 2# >#

    dan 5 mg. 7ostpartum# kelompok ' mg memiliki "eritin serum rata0rata secara

    signi"ikan le!ih rendah di!anding kelompok 2# > dan 5 mg (p C#-).

    2.,. E-ek Sa!*ing Pe!"erian Su*le!entasi Zat Besi

    7em!erian zat !esi secara oral dapat menim!ulkan e"ek samping pada

    saluran gastrointestinal pada se!agian orang# seperti rasa tidak enak di ulu hati#

    7

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    8/25

    mual# muntah dan diare. :rekuensi e"ek samping ini !erkaitan langsung dengan

    dosis zat !esi. idak tergantung senyawa zat !esi yang digunakan# tak satupun

    senyawa yang ditolelir le!ih !aik daripada senyawa yang lain. 9at !esi yang

    dimakan !ersama dengan makanan akan ditolelir le!ih !aik meskipun $umlah zat

     !esi yang diserap !erkurang. 7em!erian suplemen preparat :e# pada se!agian

    wanita# menye!a!kan sem!elit. 7enyulit Ini dapat diredakan dengan cara

    memper!anyak minum# menam!ah konsumsi makanan yang kaya akan serat

    seperti roti# serealia# dan agar0agar.->

    *ual pada masa kehamilan adalah proses "isiologi se!agai dampak dari

    ter$adinya adaptasi hormonal. elain itu mual dapat ter$adi pada i!u hamil se!agai

    e"ek samping dari minum ta!let !esi. Pada trimester 1 kebutuhan zat

    besi ini minimal sehingga tidak memerlukan suplemen. Hal ini

     justru menguntungkan oleh karena pada trimester 1 sering

    disertai mual dan muntah yang akan lebih berat bila ditambah

    dengan preparat e tersebut. -/

    I!u hamil yang mengalami mual se!agai dampak kehamilannya dapat

    merasakan mual yang le!ih parah di!andingkan dengan i!u hamil yang tidak 

    mengalami keluhan mual se!elumnya. Ada !e!erapa cara yang dapat dilakukan

    untuk mengatasi mual aki!at minum ta!let !esi. alah satu cara yang dian$urkan

    untuk mengurangi mual se!agai e"ek samping dari mengkonsumsi ta!let !esi

    adalah dengan mengurangi dosis ta!let !esi dari - F - ta!let sehari men$adi ' F H

    ta!let sehari. Akan tetapi hal ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan

    oleh *ilman# Bergholt# dan rikson ('>) yang menyatakan tidak ada hu!ungan

    antara e"ek samping atau ge$ala gastrointestinal seperti mual# muntah# nyeri

    epigastrik# kolik# konstipasi# dan diare dengan empat dosis yang diu$i co!akanyaitu ? ' mg# 2 mg# > mg# dan 5 mg. Konsumsi ta!let !esi pada malam hari

     $uga dilakukan para partisipan dalam upaya mencegah mual setelah minum ta!let

     !esi. %alam penelitian ini ta!let !esi diminum pada malam hari agar tidak 

    mengalami mual. +al itu dilakukan atas an$uran petugas kesehatan.-2

    2.. Fakt/r 0ang $e!*engaru#i Pen0era*an Zat Besi

    !

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    9/25

    %iperkirakan hanya 0- 4 !esi makanan dia!sor!si oleh orang dewasa yang

     !erada dalam status !esi !aik. %alam keadaan de"isiensi !esi a!sor!si dapat

    mencapai 4. Banyak "aktor !erpengaruh terhadap a!sor!si !esi?-- Bentuk !esi

    di dalam makanan !erpengaruh terhadap penyerapannya. Besi0heme# yang

    merupakan !agian dari hemoglo!in dan mioglo!in yang terdapat didalam daging

    hewan dapat diserap dua kali lipat daripada !esi0nonheme. Kurang le!ih 24 dari

     !esi didalam daging# ayam dan ikan terdapat !esi0heme dan sele!ihnya se!agai

    non0heme. Besi0nonheme $uga terdapat di dalam telur# serealia# kacang0kacangan#

    sayuran hi$au dan !e!erapa $enis !uah0!uahan. *akan !esi0heme dan non0heme

    secara !ersama dapat meningkatkan penyerapan !esi0nonheme. %aging# ayam dan

    ikan mengandung suatu "aktor yang mem!antu penyerapan !esi. :aktor ini terdiri

    atas asam amino yang mengikat !esi dan mem!antu penyerapannya. usu sapi#

    ke$u# telur tidak mengandung "aktor ini hingga tidak dapat mem!antu penyerapan

     !esi. Asam organik# seperti 1itamin sangat mem!antu penyerapan !esi0nonheme

    dengan meru!ah !entuk "eri men$adi !entuk "ero.

    eperti telah di$elaskan# !entuk "ero le!ih mudah diserap. Jitamin disamping

    itu mem!entuk gugus !esi0askor!at yang tetap larut pada p+ tinggi dalam

    duodenum. ,leh karena itu sangat dian$urkan memakan makanan sum!er 1itamin

    tiap kali makan. Asam organik lain adalah asam sitrat. Asam "itat dan "aktor lain

    di dalam serat serelia dan asam oksalat di dalam sayuran mengham!at penyerapan

     !esi. :aktor0"aktor ini mengikat !esi# sehingga mempersulit penyerapannya.

    7rotein kedelai menurunkan a!sor!si !esi yang mungkin dise!a!kan oleh nilai

    "itatnya yang tinggi. Karena kedelai dan hasil olahnya mempunyai kandungan !esi

    yang tinggi# pengaruh akhir terhadap a!sor!si !esi !iasanya positi". Jitamin

    dalam $umlah cukup dapat melawan se!agian pengaruh "aktor0"aktor yangmengham!at penyerapan !esi ini. anin yang merupakan poli"enol dan terdapat di

    dalam teh# kopi dan !e!erapa $enis sayuran dan !uah $uga mengham!at a!sor!si

     !esi dengan cara mengikatnya. Bila !esi tu!uh tidak terlalu tinggi# se!aiknya tidak 

    minum teh atau kopi waktu makan. Kalsium dosis tinggi !erupa suplemen

    mengham!at a!sor!si !esi# namun mekanismenya !elum diketahui dengan pasti.2

    ingkat keasaman lam!ung meningkatkan daya larut !esi. Kekurangan asam

    klorida di dalam lam!ung atau penggunaan o!at0o!atan yang !ersi"at !asa seperti

    "

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    10/25

    antasid menghalangi a!sor!si !esi. :aktor intrinsic di dalam lam!ung mem!antu

     penyerapan !esi# diduga karena heme mempunyai struktur yang sama dengan

    1itamin B-'. Ke!utuhan tu!uh akan !esi !erpengaruh terhadap a!sor!si !esi. Bila

    tu!uh kekurangan !esi atau ke!utuhan meningkat pada kondisi tertentu# a!so!si

     !esi0nonheme dapat meningkat sampai sepuluh kali# sedangkan !esi0heme dua

    kali./

    A"s/r*si %an Trans*/rt

    A!sorpsi !esi dari !ahan makanan ter$adi di duodenum dan $e$unum proksimal.

    Bioa1aila!ilitas !esi heme le!ih !esar di!andingkan !esi non heme./ Besi heme

     !erasal dari proteolisis hemoglo!in dan mioglo!in dalam saluran cerna. Besi

    heme akan !erikatan dengan reseptor heme (heme binding protein;+asAh) pada

    mem!ran apikal enterosit melalui mekanisme endositosis ke dalam endosom atau

    lisosom. ,leh enzim heme oksidase# !esi heme dipecah men$adi "erro dan

     por"irin# namun mekanisme !agimana "erro di!awa ke sitosol masih !elum $elas

    dan diduga divalen metal ion transporter (%*-) ikut !erperan. elan$utnya "erro

    disimpan dalam sitosol dalam !entuk "eritin atau di!awa keluar enterosit melalui

    "erroportin (I&G-) ke darah dan diangkut oleh trans"erin plasma./#--

    A!sorpsi "erri dalam usus diawali dengan reduksi "erri men$adi "erro oleh asam

    askor!at dan duodenal cytochrome B (%cytB;"errireduktase pada permukaan

    eritrosit). 7roses ini ter$adi setelah "erri menempel pada enterosit. :erro yang

    ter!entuk akan dia!sorpsi melalui %*- dengan proton se!agai sum!er energi.

    elan$utnya "erro akan disimpan dalam dalam sitosol dalam !entuk "eritin./#3#--

    :erri memiliki kelarutan le!ih rendah pada p+ normal sampai !asa

    di!andingkan "erro sehingga "erri le!ih sukar dia!sorpsi. A!sorpsi "erri ter$adimelalui !eta / integrin dengan di!antu oleh "aktor yang meningkatkan kelarutan

    "erri yaitu musin# sitrat dan "umarat sehingga !ioa1aila!ilitasnya meningkat.

    Be!erapa !esi dalam sitosol disimpan !e!erapa waktu dalam !entuk para"eritin

    yang terdiri dari 2 polipeptida antara lain integrin# mo!il"erin (calretikulin;rho)#

    dan "la1in monooksigenase. Kompleks ini terdiri atas '2 su!unit "eritin dan ri!uan

    atom "erri. :erri yang terdapat dalam kompleks ini dapat direduksi kem!ali

    men$adi "erro untuk selan$utnya digunakan.3 Bentuk simpanan !esi dalam

    1#

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    11/25

    enterosit ini !erperan dalam mengatur $umlah !esi yang akan dia!sorpsi

    mengingat umur enterosit hanya '0/ hari.3#->

    A!sorpsi !esi dari !ahan makanan dipengaruhi oleh kondisi saluran cerna dan

    kandungan !ahan dalam makanan terse!ut. Keasaman lam!ung dapat

    meningkatkan kelarutan !esi sehingga akan meningkatkan !ioa1aila!ilitasnya.

    %alam usus# a!sorpsi !esi akan optimal pada p+ >.3./ Bahan makanan yang

    mengandung poli"enol atau pitat (inhi!itor) dapat mengham!at penyerapan !esi#

    karena !ahan terse!ut akan mengikat !esi dalam usus sehingga !ersi"at tidak larut

    dan menurunkan !ioa1aila!ilitasnya. +al ini hanya ter$adi pada !esi non heme

    karena dalam !entuk !esi !e!as sehingga mudah diikat# sedangkan !esi heme

    tidak dipengaruhi oleh inhi!itor terse!ut. Be!erapa senyawa yang mempengaruhi

    a!sorpsi !esi seperti padata!el !erikut ini.

    a!el /. enyawa =ang *empengaruhi A!sorpsi Besi2

    Aktiitas In#i"it/r

    Asam askor!at 7oli"enol (grup galoil)

    %aging 7itat

    Alkohol Kalsium

    *irisetin

    Asam klorogenik (kopi)

    ransport !esi dari dalam sitosol enterosit ke dalam darah melalui mem!ran

     !asolateral yang diperantarai oleh "erroportin (dise!ut $uga I&G-# iron regulated 

    transporter 1, metal transport protein 1 atau 82A-). :erroportin terdapat pada

    semua $enis sel sehingga merupakan satu0satunya transport !esi dari sel.

    :erroportin !ersinergi dengan hephaestin (enzim "erroksidase yang mengandung

    kuprum) kemudian mengkon1ersi "erri men$adi "erro selan$utnya !erikatan

    dengan plasma tran"erin.->

    :erroportin merupakan pengatur transport !esi dari enterosit. Umur enterosit

    yang relati" pendek ('0/ hari) menye!a!kan "eritin dalam enterosit akan ter!uang

     !ersama dengan lepasnya enterosit dalam "eses.-3  Keadaan ini menun$ukkan

     !ahwa $umlah "erroportin dalam enterosit se!anding dengan $umlah !esi yang

    ditransport.-5

    11

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    12/25

    intesis "erroportin pada mem!ran !asolateral sel diatur oleh hepsidin (' asam

    amino peptida dengan ikatan dipeptida) yang dihasilkan oleh sel hepatosit.

    +epsidin akan mengatur a!sorpsi !esi pada enterosit dengan cara !erikatan

    dengan "erroportin sehingga menye!a!kan "erroportin mengalami endositosis ke

    dalam sitosol# selan$utnya "erroportin akan didegradasi.-3#-5

    Berkurangnya $umlah "erroportin pada mem!ran !asolateral menye!a!kan !esi

    tidak dapat di!awa keluar sel dan akan didegradasi. alah satu keadaan yang

    mempengaruhi sintesis hepsidin adalah kadar !esi dalam darah# dimana pada

    keadaan kadar !esi rendah maka hepsidin sedikit di!entuk demikian $uga

    se!aliknya.-3

    2.. Ta"let Besi Bagi Kese#atan I"u Dan Ba0i

    7roses haemodilusi yang ter$adi pada masa hamil dan meningkatnya ke!utuhan

    i!u dan $anin# serta kurangnya asupan zat !esi lewat makanan mengaki!atkan

    kadar +! i!u hamil menurun. Untuk mencegah ke$adian terse!ut maka ke!utuhan

    i!u dan $anin akan ta!let !esi harus dipenuhi. Anemia de"isiensi !esi se!agai

    dampak dari kurangnya asupan zat !esi pada kehamilan tidak hanya !erdampak 

     !uruk pada i!u# tetapi $uga !erdampak !uruk pada kese$ahteraan $anin. +al

    terse!ut dipertegas dengan penelitian yang dilakukan yang menyatakan anemia

    de"isiensi !esi dapat menye!a!kan gangguan pertum!uhan $anin dan kelahiran

     prematur. 8e!ih lan$ut dalam penelitiannya tentang mekanisme !iologi dampak 

     pem!erian zat !esi pada pertum!uhan $anin dan ke$adian kelahiran premature

    melaporkan anemia dan de"isiensi !esi dapat menye!a!kan i!u dan $anin men$adi

    stres se!agai aki!at diproduksinya corticotropin0releasing hormone (&+).

    7eningkatan konsentrasi &+ merupakan "aktor resiko ter$adinya kelahiran prematur# pregnancy0induced hypertension. %isamping itu $uga !erdampak 

     pertum!uhan $anin.3

    emuan lain pada penelitian yang dilakukan adalah pem!erian ta!let !esi

    se!elum hamil dapat meningkatkan !erat !adan lahir !ayi. 7enelitian terse!ut $uga

    didukung oleh penelitian ristian ('/) dan 7alma ('3) yang menyatakan

    suplemen zat !esi !erhu!ungan dengan resiko BB8& pada i!u yang mengalami

    anemia.-'

    12

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    13/25

    Gangguan pertum!uhan $anin yang ditim!ulkan tergantung pada periode

     pertum!uhan apa i!u mengalami anemia. 7enelitian yang dilakukan Georgie"tt

    ('5) menyatakan ke$adian de"isiensi !esi pada awal kehidupan $anin !erdampak 

     pada gangguan neural# meta!olisme monoamine dan proses myelinasi.--

    Ke!utuhan $anin untuk pertum!uhan dan perkem!angan intra uterin diperoleh

     $anin dari nutrisi yang ada di tu!uh i!unya. Ke!utuhan $anin ditrans"er dari tu!uh

    i!u melaluilasenta. Ke!utuhan $anin yang tidak terpenuhi dapat menye!a!kan

    terganggunya pertum!uhan dan perkem!angan $anin.

    *eta!olisme tu!uh mem!utuhkan oksigen agar dapat menghasilkan energi dan

    komponen lain yang di!utuhkan tu!uh. Ketersediaan oksigen !esi dalam tu!uh

    i!u dapat dilihat dari adanya tanda dan ge$ala? letih# lemah# lesu# pusing dan

    mudah lupa se!agai aki!at tidak ter!entuknya energi secara optimal.--

    2.3. Ane!ia Pa%a Ke#a!ilan

    Anemia adalah kondisi i!u dengan kadar haemoglo!in (+!) dalam darahnya

    kurang dari -' gr4. edangkan anemia dalam kehamilan adalah kondisi i!u

    dengan kadar haemoglo!in di!awah -- gr4 pada trimester I dan III atau kadar 

    C-# gr4 pada trimester II.-

    =ang sering ter$adi adalah anemia karena kekurangan zat !esi. Anemia

    de"isiensi !esi adalah anemia yang dise!a!kan oleh kurangnya zat !esi dalam

    tu!uh# sehingga ke!utuhan zat !esi (:e) untuk eritropoesis tidak cukup# yang

    ditandai dengan gam!aran sel darah merah hipokrom0mikrositer# kadar !esi serum

    (Serum Iron I) dan trans"erin menurun# kapasitas ikat !esi total ( Total Iron

     Binding apacity!TIB ) meninggi dan cadangan !esi dalam sumsum tulang serta

    di tempat yang lain sangat kurang atau tidak ada sama sekali. Banyak "aktor yangdapat menye!a!kan tim!ulnya anemia de"isiensi !esi# antara lain# kurangnya

    asupan zat !esi dan protein dari makanan# adanya gangguan a!sor!si diusus#

     perdarahan akut maupun kronis# dan meningkatnya ke!utuhan zat !esi seperti

     pada wanita hamil# masa pertum!uhan# dan masa penyem!uhan dari penyakit.-2

    2.4. Ane!ia De-isiensi Besi Pa%a Ke#a!ilan

    2.4.1. Pengertian

    13

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    14/25

    Anemia de"isiensi !esi pada wanita hamil merupakan pro!lema kesehatan

    yang dialami oleh wanita diseluruh dunia terutama dinegara !erkem!ang.

    Badan kesehatan dunia ("orld #ealth $rgani%ation;W+,) melaporkan

     !ahwa pre1alensi i!u0i!u hamil yang mengalami de"isiensi !esi sekitar /0

    34 serta semakin meningkat seiring dengan pertam!ah usia kehamilan.

    *enurut W+, 24 kematian i!u dinegara !erkem!ang !erkaitan dengan

    anemia pada kehamilan dan ke!anyakan anemia pada kehamilan

    dise!a!kan oleh de"isiensi !esi dan perdarahan akut# !ahkan tidak $arang

    keduanya saling !erinteraksi.-2

    Upaya pencegahan telah dilakukan dengan pem!erian ta!let !esi selama

    kehamilan. Akan tetapi hasilnya !elum memuaskan. karena dalam kehamilan#

    ter$adi peningkatan a!sorpsi dan ke!utuhan !esi dimana total !esi yang

    di!utuhkan adalah sekitar - mg . Ke!utuhan yang tinggi dimana cadangan !esi

    di tu!uh kosong maka hal ini tidak dapat dipenuhi melalui diet !esi harian dan

     $uga oleh !esi suplemen.

    *enurut teori terse!ut# supelemen !esi seharusnya di!erikan pada periode

    se!elum hamil untuk mengantisipasi rendahnya cadangan !esi tu!uh. Kegagalan

    ini mungkin diaki!atkan oleh rendahnya !ahkan kosongnya cadangan !esi tu!uh

    sewaktu pra0hamil# terutama di negara sedang !erkem!ang. ,leh karena itu#

    suplemen !esi yang hanya di!erikan waktu kehamilan tidak cukup untuk 

    mencegah ter$adinya anemia de"isiensi !esi.

    7ada penelitian ini didapatkan !ahwa pem!erian ta!let !esi pada prahamil

    dapat menurunkan pre1alensi anemia le!ih tinggi di!andingkan dengan pem!erian

    ta!let !esi yang dimulai saat kehamilan (4 1s /5.2>4# pC.)./

    2.4.2. +e5ala Ane!ia De-isiensi Besi

    Ge$ala anemia de"isiensi !esi dapat digolongkan men$adi / golongan !esar 

    yaitu ?

    a. Ge$ala umum anemia Ge$ala ini !erupa !adan lemah# lesu# cepat lelah#

    mata !erkunang0 kunang# serta telinga !erdenging. Anemia !ersi"at

    simtomatik $ika hemoglo!in telah turun di!awah 3 g;dl. 7ada pemeriksaan

    14

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    15/25

    "isik di$umpai pasien yang pucat# terutama pada kon$ungti1a dan $aringan

    di!awah kuku.

     !. Ge$ala Khas %e"isiensi Besi# ge$ala yang khas di$umpai pada de"isiensi

     !esi# tetapi tidak di$umpai pada anemia $enis lain adalah koilonychia#

    atropi papil lidah# stomatitis angularis# dis"agia# atro"i mukosa gaster 

    sehingga menim!ulkan akhloridia# pica.

    c. Ge$ala penyakit dasar. 7ada anemia de"isiensi !esi dapat di$umpai ge$ala0

    ge$ala penyakit yang men$adi penye!a! anemia de"isiensi !esi terse!ut.

    *isalnya pada anemia aki!at cacing tam!ang di$umpai dispepsia# parotis

    mem!engkak# dan kulit telapak tangan !erwarna kuning seperti $erami.

    Ge$ala anemia pada kehamilan yaitu i!u mengeluh cepat lelah# sering pusing#

     palpitasi# mata !erkunang0kunang# malaise, lidah luka# na"su makan turun

    (anoreksia&, konsentrasi hilang# na"as pendek (pada anemia parah) dan

    keluhan mual muntah le!ih he!at pada hamil muda# peru!ahan $aringan epitel

    kuku# gangguan sistem neurumuskular# lesu# lemah# lelah# disphagia dan

     pem!esaran kelen$ar limpa.-2#-

    2.4.. Pat/-isi/l/gi De-isiensi Besi Pa%a I"u Ha!il

    %arah akan !ertam!ah !anyak dalam kehamilan yang lazim dise!ut +idremia

    atau +iper1olemia. Akan tetapi# !ertam!ahnya sel darah kurang di!andingkan

    dengan !ertam!ahnya plasma sehingga ter$adi pengenceran darah. 7er!andingan

    terse!ut adalah se!agai !erikut? plasma /4# sel darah -54 dan haemoglo!in

    -4. Bertam!ahnya darah dalam kehamilan sudah dimulai se$ak kehamilan -

    minggu dan mencapai puncaknya dalam kehamilan antara /' dan /> minggu.

    ecara "isiologis# pengenceran darah ini untuk mem!antu meringankan ker$a

     $antung yang semakin !erat dengan adanya kehamilan.-

    7eru!ahan hematologi sehu!ungan dengan kehamilan adalah oleh karena

     peru!ahan sirkulasi yang makin meningkat terhadap plasenta dan pertum!uhan

     payudara. Jolume plasma meningkat 20>4 dimulai pada trimester ke II

    kehamilan# dan maksimum ter$adi pada !ulan ke dan meningkatnya sekitar -

    ml# menurun sedikit men$elang aterem serta kem!ali normal / !ulan setelah

     partus.-

    15

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    16/25

    2.4.(. Da!*ak Ane!ia De-isiensi Besi Pa%a I"u Ha!il

    Anemia de"isiensi !esi dapat !eraki!at "atal !agi i!u hamil karena i!u hamil

    memerlukan !anyak tenaga untuk melahirkan. etelah itu# pada saat melahirkan

     !iasanya darah keluar dalam $umlah !anyak sehingga kondisi anemia akan

    memper!uruk keadaan i!u hamil. Kekurangan darah dan perdarahan akut

    merupakan penye!a! utama kematian i!u hamil saat melahirkan.

    7enye!a! utama kematian maternal antara lain perdarahan pascapartum

    (disamping eklampsia dan penyakit in"eksi) dan plasenta pre1ia yang kesemuanya

     !ersum!er pada anemia de"isiensi.-5 I!u hamil yang menderita anemia gizi !esi

    tidak akan mampu memenuhi ke!utuhan zat0zat gizi !agi dirinya dan $anin dalam

    kandungan. ,leh karena itu# keguguran# kematian !ayi dalam kandungan# !erat

     !ayi lahir rendah# atau kelahiran prematur rawan ter$adi pada i!u hamil yang

    menderita anemia gizi !esi.

    Anemia pada i!u hamil !ukan tanpa risiko. *enurut penelitian# tingginya

    angka kematian i!u !erkaitan erat dengan anemia. Anemia $uga menye!a!kan

    rendahnya kemampuan $asmani karena sel0sel tu!uh tidak cukup mendapat

     pasokan oksigen. 7ada wanita hamil# anemia meningkatkan "rekuensi komplikasi

     pada kehamilan dan persalinan. &isiko kematian maternal# angka prematuritas#

     !erat !adan !ayi lahir rendah# dan angka kematian perinatal meningkat. %i

    samping itu# perdarahan antepartum dan postpartum le!ih sering di$umpai pada

    wanita yang anemis dan le!ih sering !eraki!at "atal# se!a! wanita yang anemis

    tidak dapat mentolerir kehilangan darah. -2

    oeprono menye!utkan !ahwa dampak anemia pada kehamilan !er1ariasi

    dari keluhan yang sangat ringan hingga ter$adinya gangguan kelangsungan

    kehamilan (a!ortus# partus imatur;prematur)# gangguan proses persalinan (inertia#atonia# partus lama# perdarahan atoni)# gangguan pada masa ni"as (su!in1olusi

    rahim# daya tahan terhadap in"eksi dan stress kurang# produksi AI rendah)# dan

    gangguan pada $anin (a!ortus# dismaturitas# mikrosomi# BB8 kematian

     perinatal# dan lain0lain).-2

    alah satu e"ek Anemia de"isiensi !esi (A%B) adalah kelahiran premature

    dimana hal ini !erasosiasi dengan masalh !aru seperti !erat !adan lahir rendah#

    de"isiensi respon imun dan cenderung mendapat masalah psikologik dan

    16

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    17/25

     pertum!uhan. Apa!ila hal ini !erlan$ut maka hal ini !erkorelasi dengan rendahnya

    I dan kemampuan !ela$ar. emua hal terse!ut mengaki!atkan rendahnya kualitas

    sum!er daya manusia# produkti1itas dan implikasi ekonomi. cara penanganannya

    dengan mem!erikan ta!let !esi "olat (a!let am!ah %arah;%) yang

    mengandung > mg elemental !esi dan ' ug asam "olat) - ta!let selama hari

     !erturut0turut selama masa kehamilan. /

    2.4.,. Pen0e"a" Kekurangan Zat "esi

    Be!erapa hal yang menye!a!kan de"isiensi zat !esi adalah kehilangan darah#

    misalnya dari uterus atau gastrointestinal seperti ulkus peptikum# karsinoma

    lam!ung# dll. %apat $uga dise!a!kan karena ke!utuhan meningkat seperti pada i!u

    hamil# mala!sor!si dan diet yang !uruk. Kekurangan zat !esi menye!a!kan

    anemia de"isiensi !esi. er$adinya anemia de"isiensi !esi $uga dapat dise!a!kan

    oleh !e!erapa "aktor# diantaranya kurangnya kandungan zat !esi dalam makanan

    sehari0hari# penyerapan zat !esi dari makanan yang sangat rendah# adanya zat0zat

    yang mengham!at penyerapan zat !esi# dan adanya parasit di dalam tu!uh seperti

    cacing tam!ang atau cacing pita# diare# atau kehilangan !anyak darah aki!at

    kecelakan atau operasi.'

    um!er lain mengatakan !ahwa tiologi Anemia de"isiensi !esi pada

    kehamilan# yaitu ?

    a. +iper1olemia# menye!a!kan ter$adinya pengenceran darah

     !. 7ertam!ahan darah tidak se!anding dengan pertam!ahan plasma

    c. Kurangnya zat !esi dalam makanan

    d. Ke!utuhan zat !esi meningkat

    e. Gangguan pencernaan dan a!sor!si

    7ada i!u hamil# !e!erapa "aktor risiko yang !erperan dalam meningkatkan

     pre1alensi anemia de"isiensi zat !esi# antara lain ?/#'

    -. Umur i!u C ' tahun dan L / tahun. Wanita yang !erumur kurang dari '

    tahun atau le!ih dari / tahun# mempunyai risiko yang tinggi untuk hamil.

    Karena akan mem!ahayakan kesehatan dan keselamatan i!u hamil maupun

     $aninnya# !erisiko mengalami pendarahan dan dapat menye!a!kan i!u

    17

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    18/25

    mengalami anemia. Wintro!e (-53) menyatakan !ahwa usia i!u dapat

    mempengaruhi tim!ulnya anemia# yaitu semakin rendah usia i!u hamil maka

    semakin rendah kadar hemoglo!innya. *uhilal et al (--) dalam

     penelitiannya menyatakan !ahwa terdapat kecendrungan semakin tua umur i!u

    hamil maka presentasi anemia semakin !esar 

    '. 7endarahan akut

    /. 7endidikan rendah

    2. 7eker$a !erat

    . Konsumsi ta!let tam!ah darah C !utir 

    >. *akan C / kali dan kurang mengandung zat !esi.

    2.16. Penelitian Pe!"erian Asu*an 46 Ta"let Besi

    Untuk mengetahui e"ek ta!let suplemen !esi setara > mg elemen !esi dan#' mg asam "olat perta!let saat hamil terhadap ke$adian anemia dan status !esi

     pada i!u hamil. 2

    uatu penelitian Muasi0eFperimental dengan rancangan pretest0posttest

    dilakukan pada > i!u hamil dengan umur kehamilan kurang dari '2 minggu#

    tidak memiliki riwayat hemorhoid# !atuk darah# tukang lam!ung dan penyakit

    darah lainnya di wilayah puskesmas A!iansemal Badung Bali. Bahan perlakuan

     !erupa ta!let !esi dengan kandungan ' mg :erus ul"at (setara dengan > mg

    elemen !esi) dan #' mg asam "olat. a!let !esi di!erikan dengan dosis satu

    ta!let perhari dan di!erikan selama -/ minggu. Kadar +!# *J# *+# dan

    *+ diukur dua kali yaitu se!elum dan sesudah perlakuan. 7er!edaan proporsi

    anemia# kadar *J C 5 mm/# *+ C '3 pg;sel# dan *+ C / g;dl antara

    se!elum dan sesudah perlakuan diu$i dengan u$i t dan u$i 9 dengan tingkat

    kemaknaan 4. 2

    ekitar 3>#/4 i!u hamil mengalami de"isiensi !esi dengan *+ C '3 pg;sel

    dan /#'54 menderita anemia (+! C -- g;dl) se!elum di!erikan suplemen !esi.

    etelah di!erikan suplemen !esi se!anyak ta!let selama -/ minggu# i!u hamil

    dengan *+ C '3 pg;sel menurun dari 3>#/4 men$adi '3#2/4 dan ke$adian

    anemia menurun dari /#'54 men$adi #/4. ecara kuantitati"# rerata +!# *+

    dan *+ $uga meningkat secara !ermakna (p C #) setelah mendapat suplemen

     !esi# se!aliknya *J tidak !eru!ah (p L #). Akan tetapi# pada akhir perlakuan

    masih terdapat sekitar '34 i!u hamil mengalami de"isiensi !esi dan 4 masih

    anemia. 2

    1!

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    19/25

    %ari penelitian ini dapat disimpulkan !ahwa le!ih dari N i!u hamil

    mengalami de"isiensi !esi dan le!ih dari -;/ mengalami anemia. 7em!erian

    suplemen !esi setara > mg elemen !esi dan #' mg asam "olat per hari selama

    -/ minggu dapat menurunkan angka anemia serta meningkatkan status !esi i!u

    hamil# tetapi -;/ dari mereka masih menderita de"isiensi !esi dan 4 masih

    anemia. ,leh kerena itu# adalah sangat penting mem!erikan asupan !esi se$ak 

    masa pre0maternal supaya cadangan !esi pada saat hamil cukup memadai. 2

    uatu penelitian lain mem!andingkan e"ekti"itas terapi !esi intra1ena dan oral

     pada anemia de"isiensi !esi dalam kehamilan. %ilakukan u$i klinis random tanpa

    tersamar terhadap '- pasien usia gestasi -20/> minggu dengan anemia de"isiensi

     !esi. etelah dilakukan randomisasi !lok# kelompok pertama mendapat terapi

    sul"as "erosus / F / mg selama / hari dan kelompok kedua mendapat terapi

    iron sucrose. atu !ulan setelah terapi# dilakukan pemeriksaan +!# retikulosit dan

    "eritin. %ilakukan analisis statistic dengan u$i t tidak !erpasangan dan u$i *ann0

    Whitney. 7eningkatan +! pada kelompok iron sucrose adalah -#> g;d8 @ #'

    g;d8# dengan nilai maksimum /#5 g;d8# sedangkan pada kelompok oral adalah -

    g;d8 @ #5 g;d8 dengan nilai maksimum '#' g;d8. ecara statistik tidak 

    didapatkan per!edaan !ermakna. 7er!edaan !ermakna secara statistik (p #2-)

    didapatkan pada per!andingan nilai "eritin# yaitu pada kelompok oral '#3-

    ug;8@-5#/3 ug; 8# sedangkan pada kelompok iron sucrose se!esar >5#'-

    ug;8@#> ug;8. %isimpulkan iron sucrose merupakan terapi alternati" untuk 

    anemia de"isiensi !esi dalam kehamilan yang dapat mengem!alikan simpanan

     !esi tu!uh dengan cepat tanpa e"ek samping yang serius. 6amun dalam wewenng

     !idan# dinyatakan !ahwa dalam hal pem!erian o!at0o!atan# !idan !oleh

    mem!erikan pengo!atan tertentu dalam !idang ke!idanan sepan$ang hal itu tidak melalui suntikan. Artinya# pem!erian terapi iron melalui intra1ena tidak !oleh

    dilakukan oleh !idan.->

    2.11. Pr/gra! Pen7ega#an Ane!ia

    7rogram pemerintah saat ini# setiap i!u hamil mendapatkan ta!let !esi

    ta!let selama kehamilannya. a!let !esi yang di!erikan mengandung :e,2 /'

    mg (zat !esi > mg) dan asam "olat #' mg. 7rogram terse!ut !ertu$uan

    1"

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    20/25

    mencegah dan menangani masalah anemia pada i!u hamil. Adapun program

     pemerintah dalam hal ini %epartemen Kesehatan dalam mencegah anemia

    meliputi?/

    a. 7em!erian ta!let !esi pada i!u hamil secara rutin se!anyak ta!let untuk 

    meningkatkan kadar hemoglo!in secara tepat. a!let !esi untuk i!u hamil

    sudah tersedia dan telah didistri!usikan ke seluruh pro1insi dan

     pem!eriannya dapat melalui 7uskesmas# 7uskesmas 7em!antu# 7osyandu

    dan Bidan di %esa. %an secara teknis di!erikan setiap !ulan se!anyak /

    ta!let.

     !. %iter!itkannya !uku pedoman pem!erian zat !esi !agi petugas tahun

    -# dan poster0poster mengenai ta!let !esi sudah di!agikan.c. %iter!itkan !uku 7edoman ,perasional 7enanggulangan Anemia Gizi !agi

     petugas tahun ->.

    2.12. Pe%/!an +i8i Pa%a Ane!ia De-isiensi Besi

    Ke!utuhan !esi pada i!u hamil dapat diketahui dengan mengukur kadar 

    hemoglo!in. Kadar +! C -- mg;d8 sudah termasuk kategori anemia de"isiensi

     !esi. 6amun pengukuran yang le!ih spesi"ik dapat dilakukan dengan mengukur 

    kadar "eritin# karena walaupun kadar +! normal !elum tentu kadar "eritin tu!uh

    dalam keadaan normal. Kadar "eritin mem!erikan gam!aran cadangan !esi dalam

    tu!uh. Be!erapa hal yang !isa dipakai se!agai pedoman untuk mencukupi

    ke!utuhan !esi antara lain-#-2#-

    a. 7em!erian suplement :e untuk anemia !erat dosisnya adalah 20>mg;Kg

    BB;hari dalam / dosis ter!agi. Untuk anemia ringan0sedang ? / mg;kg

    BB;hari dalam / dosis ter!agi

     !. *engatur pola diet seim!ang !erdasarkan piramida makanan sehingga

    ke!utuhan makronutrien dan mikronutrien dapat terpenuhi.c. *eningkatkan konsumsi !ahan makanan sum!er !esi terutama dari protein

    hewani seperti daging# sehingga walaupun tetap mengkonsumsi protein na!ati

    diharapkan persentase konsumsi protein hewani le!ih !esar di!andingkan

     protein na!ati.

    d. *eningkatkan konsumsi !ahan makanan yang dapat meningkatkan kelarutan

    dan !ioa1aila!ilitas !esi seperti 1itamin yang !erasal dari !uah0!uahan

     !ersama0sama dengan protein hewani.

    2#

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    21/25

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    22/25

    etiap ta!let tam!ah darah !agi wanita usia su!ur dan i!u hamil sekurangnya

    mengandung ?

    a. 9at !esi setara dengan > mg !esi elemental (dalam !entuk sediaan  'erro

    Sulfat, 'erro 'umarat atau 'erro (luconat )O dan !.  )sam 'olat #2 mg.

    0 pesi"ikasi 7roduk 

    Berwarna merah tua# !er!entuk !ulat atau lon$ong dan ta!let salut gula

    0 Kemasan

    Sachet, blister, strip# !otol dengan dimensi yang proporsional dengan isi ta!let.

    Kemasan harus dapat men$amin sta!ilitas dan kualitas ta!let tam!ah darah !agi

    wanita usia su!ur dan i!u hamil.

    0 &egistrasi dan 7ela!elan

    &egistrasi dan pela!elan ta!let tam!ah darah !agi wanita usia su!ur dan i!u

    hamil dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang0undangan

    yang mengatur mengenai registrasi o!at.

    BAB III

    PENUTUP

    .1. Kesi!*ulan

    *eta!olisme yang tinggi pada i!u hamil memerlukan kecukupan

    oksigenasi $aringan yang diperoleh dari pengikatan dan pengantaran oksigen

    melalui haemoglo!in di dalam sel0sel darah merah. Untuk men$aga konsentrasi

    haemoglo!in yang normal# diperlukan asupan zat !esi !agi i!u hamil dengan

     $umlah / mg;hari terutama setelah trimester kedua. Bila tidak ditemukan anemia

     pem!erian !esi per minggu cukup adekuat. 9at !esi yang di!erikan dapat !erupa

     'errous (luconate, 'errous 'umarate  atau  'errous Sulphate. Kekurangan zat

     !esi pada i!u hamil dapat menye!a!kan anemia de"isiensi !esi.

    Upaya pemerintah dalam mengatasi anemia de"isiensi !esi i!u hamil yaitu

    ter"okus pada pem!erian ta!let tam!ahan darah (:e) pada i!u hamil. %epartemen

    Kesehatan masih terus melaksanakan progam penanggulangan anemia de"isiensi

     !esi pada i!u hamil dengan mem!agikan ta!let !esi atau ta!let tam!ah darah

    kepada i!u hamil se!anyak satu ta!let setiap satu hari !erturut0turut selama

    hari selama masa kehamilan. Kandungan tiap ta!letnya mengandung 9at !esi

    22

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    23/25

    setara dengan > mg !esi elemental (dalam !entuk sediaan  'erro Sulfat, 'erro

     'umarat atau 'erro (luconat ) dan )sam 'olat #2 mg.

    DAFTA9 PUSTAKA

    -. Wiraman# susilo. '-. Pengaruh Pemberian Tablet Besi *an Tablet Besi

     Plus +itamin Terhadap adar #emoglobin Ibu #amil -ffect $f +itamin

    )nd Tablets 'e $n #aemoglobin /evels )gainst Pregnant "omen&.

    Pakarta? Buletin 7enelitian istem Kesehatan0 1ol.-5 no./ Puli '-? '50

    ''.

    '. %irektorat Penderal Bina 7elayanan *edik# '3.  Pedoman Pelayanan

     )ntenatal . Pakarta? %epartemen Kesehatan &I.

    /. $epartemen %esehatan &.'. 2##1. Program

    Penanggulangan Anemia Gizi pada Wanita Usia Subur 

    ( "0S& -Safe 2otherhood Pro3ect4 ) Partnership and 'amily )pproach&.

     *irektorat (i%i 2asyarakat . Pakarta? %irektorat Penderal Bina Kesehatan

    *asyarakat %epkes.

    2. ukrat B. and irichotiyakul . '>. The prevalence and causes of 

    anemia during pregnancy in 2ahara3 Nakorn hiang 2ai #ospital. 5.

     2ed. )ssoc. Thai 5(uppl 2)?-2'0-2>

    . Broek 1an den 6 8etsky A. '. tiology of anemia in pregnancy in

     south 2ala6i. )m. 5. lin. Nutr.O 3'(-)?'230'>.

    >. unningham# K.P.8# dkk. '-. Williams ,!stetrics. 6ew =ork? he

    *cGraw0+ill ducation.

    3. 8inda P +ar1ey# Pack & %ainty# Wendy P +ollands# et al. '3.  ffect of 

    high7dose iron supplements on fractional %inc absorption and status in

    23

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    24/25

     pregnant 6omen. American Pournal o" linical 6utrition# Jol. 5# 6o. -#

    -/-0-/>.

    5. unningham dan Garry :. '-. ,bstetri "illiams disi '- Jol ' Q+artono

    et al.#transR. Pakarta? 7ener!it Buku Kedokteran G.. +inderaker G# ,lsen B# 8ie &# et al. ''.  )nemia in pregnancy in

    rural Tan%ania4 associations 6ith micronutrients status and infections.

    ur. P. lin. 6utrO >(/)?-'0-.

    -. amhadi. '5. 2alnutrisi, eteledoran Sebuah Bangsa '5. ersedia di?

    666.kompas.com

    --. 6ingrum. '. Pemberian Tablet 'e Pada Ibu #amil 0ntuk 2encegah

     )nemia.

    +ttp?;;6ingrumwahyuni.Wordpress.om;';;2;7em!erian00(a!let00(:e00(7ada00(I!u00(+amil00(Untuk00(*encegah00(Anemia

    -'. Ahmed :# Khan * Packson AA. oncomitant Supplemental +itamin )

     nhances the 8esponse to "eekly Supplemental Iron and 'olic )cid in

     )nemic Teenagers In 0rban Bangladesh.  )m. 5. lin. Nutr. '-O

    32(-)?-50--.

    -/. +ariadi# &. '2. Ilmu edokteran 'etomaternal edisi Perdana. ura!aya?

    +impunan Kedokteran :etomaternal 7erkumpulan ,!stetri dan

    Ginekologi Indonesia.-2. ,$o"eitimi ,# ,gun$uyig!e 7,# anusi# et al. '5.  Poor *ietary Intake

    of nergy and 8etinol among Pregnant "omen? Implications "or 

    7regnancy ,utcome in outhwest 6igeria. Pak. 5. Nutr O 3(/)?250252.

    -. :atimah# +ad$u et al. '--. Pola onsumsi dan adar #emoglobin Pada

     Ibu #amil *i abupaten 2aros,Sula6esi Selatan. *akara#KesehatanOJol.

    -(-)? /-0/>.

    ->. Almatsler# oenita. '. Prinsip *asar Ilmu (i%i. Pakarta ? 7. Gramedia

    7ustaka.-3. Wirakusumah . '.  Perencanaan 2enu anemia (i%i Besi. disi 9.

    Pakarta ? 7ener!it ru!us Agriwidya.

    -5. Arisman. '.  Buku )3ar (i%i untuk ebidanan. Pogyakarta. 7ener!it

    *uha *edika#

    -. )inkjosastro Hani*a. 'lmu %ebidanan. Penerbit

    P+.,-.2##2. /akarta'. &egina atiana 7ur!a. %epartemen ,!stetri dan Ginekologi# :akultas

    Kedokteran Uni1ersitas Indonesia;. Perbandingan fektivitas Terapi Besi

     Intravena dan $ral pada )nemia *efisiensi Besi dalam ehamilan.

    24

  • 8/18/2019 Kebutuhan Zat Besi Selama Masa Kehamilan

    25/25

    *a$alah Kedokteran Indonesia# Jolume? 3# 6omor? 2# April '3. &umah

    akit %r. ipto *angunkusumo0 /akarta'-. Kemenkes &I. '-2.  Peraturan Nomor :: Tahun 9;1< Tentang Standar Tablet 

    Tambah *arah Bagi "anita 0sia Subur *an Ibu #amil . Pakarta? *enteri

    Kesehatan &epu!lik Indonesia