DR. dr. Irene, MKMDinas Kesehatan Sumatera Barat

U 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana

P 21/2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan, PP 22/2008 tentang Pendanaan, PP 23/2008 tentang peran serta lembaga internasional dan asing

epmenkes 1227/2007 tentang regionalisasi

epmenkes 1228/2007 tentang Sumatera Barat sebagai Sub Regional

ERDA 5/2007 tentang Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Barat

K Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat No. 360/10/P2B/VI/2011 tentang Tim Penanggulangan Bencana Provinsi Sumatera Barat

Jumlah penduduk : 4.607.082 jiwa Luas daerah 42.297 km2 Ketinggian Daerah : 0 mdpl sampai 2.900 mdpl Topografi Dataran 20%, Lereng Rendah 20%,

Lereng Sedang 30%, Lereng Terjal 30% Pemerintahan terdiri dari 19 Kabupaten/Kota, 153

Kecamatan, 889 Kelurahan/Nagari Luas Daerah Rawa : 325.599 ha, Potensi Sawah : 460.738 ha Embung/situ : 185 bh Panjang Garis Pantai ± 540 km Curah Hujan Tinggi (4000 mm/th) Jumlah sungai 606 buah, terbagi dalam 8 Satuan

Wilayah Sungai (DAS)

anau : 4 buah danau yaitu :

Danau Maninjau : 99 km2 Danau Singkarak : 130 km2 Danau Diatas : 17 km2 Danau Dibawah : 14 km2

unung Api :

4 Gunung Api Aktif Marapi (2891m) : Tandikat (2476m), Talang (2597m), Kerinci (3300m),

4 Gunung Api Tidak Aktif Singgalang (2872m) Malintang Payakumbuh (2262m), Malintang Pasaman (1984m), Talamau (2918m)

STRATEGI PENANGGULANGAN BENCANA

B E N C A N A

L O K A S IGEMPA TSUNAMI BANJIR G. API LONGSOR KEBAKARAN

KOTA PADANG

KOTA PARIAMAN

KOTA BUKITTINGGI

KOTA PD. PANJANG

KOTA PAYAKUMBUH

KOTA SAWAHLUNTO

KOTA SOLOK

KAB.PD. PARIAMAN

KAB. AGAM

KAB. PAS. BARAT

KAB. PASAMAN

KAB. 50 KOTA

KAB. TANAH DATAR

KAB. SOLOK

.KAB. SOLSEL

KAB. PESSEL

KAB. SWL/SJJ

KAB.DHARMASRAYA

KAB. MENTAWAI

Mengerahkan semua sumber daya yang ada untuk dapat dipergunakan dalam penanganan bencana.

Mengkoordinasikan kegiatan penanganan bencana yang dilakukan berbagai lembaga baik pemerintah, swasta dan relawan.

Memastikan semua korban (dalam hal ini manusia), dapat segera di tolong. Bagi korban yang luka-luka diberikan pengobatan dan korban yang kehilangan tempat tinggal ditampung pada tempat-tempat pengungsian. Sedangkan yang meninggal dunia segera dimakamkan.

Apabila intensitas bencana cukup besar, maka perlu melakukan koordinasi dengan lembaga-lembaga internasional melalui BNPB.

Memantau dan melaporkan kerugian yang ditimbulkan oleh bencana, baik harta benda maupun jiwa.

Memastikan bantuan dapat sampai kedaerah pengungsian yang terisolir dengan mengerahkan seluruh armada angkutan .

Memanajemen bantuan baik dari dalam negeri maupun luar negeri dengan transparan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Merealisasikankan prosedur tetap yang dibuat sebelum terjadinya bencana gempa bumi dan Tsunami.

Menentukan arah/langkah permasalahan yang akan dilaksanakan.

Membagi tugas pelaksanan kerja dari unsur yang terkait.

Memerintahkan seluruh Dinas instansi/lembaga/masyarakat untuk mengerahkan semua sumber daya dengan mempergunakan sarana dan prasarana yang sudah disiapkan sebelumya.

Menginventarisir semua kerugian / korban yang ditimbulkan oleh bencana tersebut.

Menyediakan mobilisasi pengungsi antara lain Ambulance, tenaga medis/ obat-obatan, tenda pengungsi/ dapur umum, Pangan / air bersih/ MCK/sanitasi

Prioritas adalah Lansia, anak-anak, Pasien Rumah sakit, Penyandang cacat, Ibu Hamil, Orang Stres

Apabila dampak yang ditimbulkan cukup besar, maka perlu dilakukan pengajuan bantuan yang dibutuhkan kepada organisasi donatur.

Memberikan laporan pertanggung jawaban tugas yang diberikan.

Mengevaluasi seluruh pelaksanaan kegiatan yang sudah dilaksanakan serta tindak lanjut yang direncanakan.

Pencegahandan Mitigasi

Kesiapsiagaan

Rehabilitasi

TanggapDarurat

BENCANA

Korban Massal

Luka Kecacatan Kematian

PENGUNGSIAN

Kesakitan Kematian Kurang Gizi SAB & Lingk. (-) Yankes lumpuh dll

Bencana

Rusaknya Sarana dan Prasarana Kes.

Gedung (RS/Pusk/Pustu) rusak Alkes, Transport, Alkom rusak/hilang Stock obat rusak/hilang, dll

Fungsi Koordinasi

FungsiKomando

Pada Saat Darurat2. Rapid Assessment3. Penetapan status Bencana4. SAR5. Pemenuhan kebutuhan dasar6. Perlindungan klp rentan7. Pemulihan sarana kunci

Kesiapsiagaan-Mitigasi-Kesiapan-Peringatan Dini

Pemulihan•Rehabilitasi•Rekonstruksi

Tidak ada Bencana2. perencanaan PB;3. pengurangan risiko bencana;4. pencegahan;5. pemaduan dalam Renbang;6. pensyaratan analisis risiko

bencana; 7. penegakan rencana tata ruang;8. pendidikan dan pelatihan; dan9. persyaratan standar teknis PB

DINKESPROPPPK

TRC

LOGISTIK RHA

POSKO BENCANA DINKES PROV.

TIM BANTUAN KESEHATAN

INFORMASI BPBD, RAPI MASY.

KABIDP2B

KOORDINATORLAPANGAN

INFO

SEKSIBENCANA

enis tenaga yang dipersiapkan

okter spesialis ( Bedah dan Anastesi )

okter umum terlatih

okter umum

erawat mahir

enaga Survailans

enaga kesehatan masyarakat

poteker

enaga pendukung lainnya

inas Kesehatan Propinsi

SUP M.Djamil Padang

ak.Kedokteran Unand Padang

nit Kesehatan Tentara

nit Kesehatan Kepolisian

KESIAPSIAGAAN

BENCANA

MEDICAL RESPONSE

PUBLIC HEALTH RESPONSE :

AIR BERSIH DAN SANITASI

SURVEILANS

PEMBERANTASAN PENYAKIT & IMMUNISASI

PELAYANAN KESEHATA DASAR

GIZI, DLL

PASCA BENCANA

SURVEYLANCE EMERGENCY / RAPID NEED ASSESSMENT.

CONTINGENCY PLAN

RAPID HEALTH ASSESSMENT

PERENCANAAN DARURAT

waktu

SEBELUM PADA SAAT SESUDAH

PENCEGAHAN MITIGASI

KESIAPSIAGAAN

KOORDI-NASI

KOORDI-NASI

TANGGAP DARURAT

KOORD-NASI

PEMULIHAN

Kesehatan

Korban

Program

Pusling/Mobil klinik

RS/Pos kes.

Pemerintahsetempat

Lembaga internasional

Lembaga Lokal

Media

Logistik

Tim anda

Organisasi anda

Pelatihan-pelatihan Penyusunan pedoman Gladi Bencana Satuan reaksi cepat

penanggulangan bencana Mobilisasi tenaga dan

logistik kesehatan Evaluasi penanggulangan

bencana Inventarisasi kerusakan

fasilitas kesehatan Rehabilitasi dan

rekonstruksi

Pelatihan-pelatihan Penyusunan pedoman Mobilisasi tenaga DVI

Pelatihan-pelatihan Penyusunan pedoman Mobilisasi tenaga dan

logistik kesehatan Rumah Sakit Terapung

KRI Soeroso

Sistem peringatan/alarm gempa bumi dan tsunami

Informasi cuaca dan tinggi gelombang laut

Pemulihan darurat sarana dan prasarana pendukung pelayanan kesehatan (jalan, jembatan)

Penyediaan air bersih Rehabilitasi dan rekonstruksi

sarana dan prasarana yang rusak

Dapur Umum untuk penyediaan makanan di pengungsian

Informasi data pengungsi Mobilisasi Taruna Siaga

Bencana (TAGANA)

Pelatihan-pelatihan Penyusunan pedoman Gladi Bencana Mobilisasi tenaga dan

logistik kesehatan Tim RS Lapangan

Pelatihan nasional dan internasional (ITC – DRR)

Penyusunan pedoman Pengurangan Resiko

Bencana Evaluasi

Penanggulangan Bencana

Pelatihan-pelatihan Penyusunan pedoman

dan SOP tindakan medis Mobilisasi tenaga

kesehatan ke lokasi bencana

Perubahan paradigma dan pendekatan penanganan bencana dari:

NO. N A M A JABATAN HP/TELPON

1. Dr. Rosnini Savitri, M. Kes KADIN 0811668930

JZ.03.ADN

2. DR. dr. Irene, MKM Kabid. P2B 0811661880

3. Jasmarizal, SKp., MARS Kasi PB 08126607157

JZ.03.ADJ

4. Dr. Yan Raviq Koor. Yankes

Seksi PB

08126701046

JZ.03.ADK

5. Sabrana, SE Koord. Penunjang

08126782822

JZ.03.ADS

6. Irwandi Walis, S.Sos Infokom Seksi PB

08126759043

JZ.03.AKK