Kebijakan Dikmas 2014 --- KALBAR

Kebijakan Pembinaan Pendidikan Masyarakat Tahun 2014

Direktorat Pembinaan Pendidikan MasyarakatDirektorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan InformalKementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

2014

Rasional Sejalan dengan tripusat pendidikan, pembinaan pendidikan masyarakat berperan dalam suatu proses dimana upaya pendidikan yang diprakarsai pemerintah diwujudkan secara terpadu dengan upaya penduduk setempat untuk meningkatkan kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang lebih bermanfaat dan memberdayakan masyarakat.

Sasaran Pendidikan Masyarakat• Pemuda dan Orang Dewasa• Masyarakat Marjinal

Rasional

PENDIDIKAN BERKELANJUTAN

(NONFORMAL DAN INFORMAL)

PENDIDIKAN FORMAL

USI

A

PENDUDUK

Latar Nonformal

Pemberdayaan remaja, orang dewasa dan masyarakat

Pembangunan Nasional

Pembangunan Nasional

Layanan Pembinaan Pendidikan Masyarakat

Pendidikan Orang Dewasa:

Tersedia dan terjangkaunya layanan pendidikan orang dewasa berkelanjutan yang berkesetaraan, bermutu, yang

relevan dengan kebutuhan masyarakat

-Permendiknas No. 48 Tahun 2010-

Ketersediaan dan Keterjangkauan Layanan Pendidikan Keaksaraan Orang Dewasa• Keaksaraan Dasar• Keaksaraan Usaha Mandiri• Aksara Kewirausahaan Ketersediaan Sarana Keaksaraan Orang

Dewasa• Penyediaan Taman Bacaan Masyarakat (TBM)• Penyediaan Sarana Belajar Keaksaraan Berbasis TIK• Penataan prasarana penyelenggara pendidikan

masyarakat

Kesetaraan Layanan POD bagi Perempuan, Pemuda & Anak Marjinal• Pendidikan Kecakapan Hidup Perempuan •Pendidikan pencegahan perilaku destruktif•Pendidikan Pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (PTPPO)

Ketersediaan Layanan Pendidikan Keorangtuaan untuk Mendukung PAUDISASI dan Perlindungan Anak

Kebermutuan Lembaga Penyelenggara Pendidikan Masyarakat• Penataan Kelembagaan• Penataan Sinergi Kelembagaan Pendidikan Masyarakat

dan UPT

Kebermutuan Layanan Pendidikan melalui Pengarusutamaan Gender (PUG) Bidang Pendidikan

1

2

35

4

Di mana sajakah penyandang buta aksara lebih banyak berada?

Sumber: Badan Pusat Statistik, 2012

Perbandingan Persentase Buta Aksara terhadap Persentase Kemiskinan

Sumber: Badan Pusat Statistik, 2012

Capaian IKU (renstra) Bindikmas Tahun 2013 & Target 2014Capaian IKU (renstra) Bindikmas Tahun 2013 & Target 2014

No Indikator Kinerja UtamaTarget Capaian

2013 2014 2013 2014

4.5 PERSENTASE PENDUDUK BUTA AKSARA USIA DEWASA

4,03% 4,01% 4,03% ?

4.6 PERSENTASE KAB/ KOTA YANG TELAH MENERAPKAN PENGARUSUTAMAAN

61,00% 67% 64,00% ?

4.7 PERSENTASE KAB/KOTA YANG TELAH MENYELENGGARAKAN PENDIDIKAN KEORANGTUAAN (PARENTING EDUCATION)

40,00% 50% 45,07% ?

4.8 PERSENTASE PKBM BERNOMOR INDUK LEMBAGA

70,00% 80% 68,00% ?

4.9 PERSENTASE KAB/KOTA YANG TELAH MEMILIKI MINIMAL 10 TBM

59,00% 70% 59,00% ?

Pencapaian Keaksaraan

• Tingkat Keaksaraan secara nasional SUDAH TERCAPAI >> Target Renstra 4,23%, pencapaian 2013 4,03%.

• Tetapi terdapat disparitas persentase yang cukup besar yaitu terdapat 2 provinsi yang masih di atas 10 persen dan 11 provinsi di atas capaian nasional. 4,03 %

Diolah dari: BPS, 2011

Laki-laki : 2.265.399 (2,98%)Perempuan : 4.465.282 (5,87%)Total : 6.730.682 (4,43%)

Secara % Jabar sudah diatas rata-rata nasional (2,35%)

Pencapaian Keaksaraan (3/4)

33 Kab/Kota dengan Tuna Aksara di Atas 50 ribu

Layanan Kabupaten Daerah TertinggalLayanan Kabupaten Daerah Tertinggal

Pencapaian Keaksaraan

Postur Anggaran Dit. Bindikmas per Jenis Belanja dan per Lokasi Tahun 2014

Rp 275.678.369 (000)

/ Hibah

KEBIJAKAN DITBINDIKMAS th 2014

ARAH :Mewujudkan satuan dan program Dikmas yang bermutu dengan sentuhan SDM dan teknologi yang memadai

SASARAN KEBIJAKAN :1.Internal a. Karyawan b. SOP c. Pemanfaatan IT2.Eksternal a. Satuan Pend. Binaan Dikmas b. Penyelenggaraan program Dikmas c. Fokus lokasi layanan d. Networking

KEBIJAKAN DITBINDIKMAS

TH 2014PRIORITAS PERCEPATAN

PENUNTASAN BUTA AKSARA DI PAPUA,

DAERAH TERPADAT TUNA AKSARA DAN 3T

PENATAAN DAN PEMBINAAN SATUAN PNF (BINAAN DITBINDIKMAS)

SESUAI DENGAN REGULASI DAN TUNTUTAN ZAMAN

PENGUATAN SDM DAN TATA KELOLA

INTERNAL DIREKTORAT

PENGUATAN SISTEM KERJA BERBASIS

TEHNOLOGI INFORMASIPERLUASAN DAN

PENGUATAN JARINGAN KERJA (DOMESTIK DAN

INTERNASIONAL)

MENINGKATKAN MUTU LAYANANPROGRAM

PENDIDIKAN MASYARAKAT (Input-Proses-Ouput-

Outcomes)

1

2

3

4

5

5

PENGUATAN SISTEM KERJA BERBASIS ITSedang disusun portal1

• Pemberantasan Buta Aksara dan Warga belajar buta aksara sesuai data sensus BPS

• Data PKBM (Nilem) dengan Geo-spasial (PDSP)

• Data Rujukan Rumah Pintar• Data Taman Bacaan Masyarakat• Rintisan Sistem Bansos Online dan

data penerima Bantuan sosial• Cyber Market PKBM dan Rumah

Pintar• Penilaian kinerja PKBM berbasis IT

• Program Percepatan Penuntasan Buta Aksara di Papua dan Papua Barat

• Persiapan percepatan buta aksara di 3 T (Kaltara, NTT, Kalbar, Maluku, Kaltim)

• Percepatan penuntasan buta aksara di 25 kab/kota dengan buta aksara tertinggi

PRIORITAS PERCEPATAN PENUNTASAN TUNA AKSARA DI PAPUA, DAERAH TERPADAT BUTA AKSARA DAN 3T 2

• Review : SKL, KD, silabus, bahan ajar dan alat evaluasi keaksaraan dasar dan KUM

• Review: standar PUG, TPPPO, Pendidikan perempuan dan Parenting Education

• Standar TBM sebagai Program dan TBM Mandiri

MENINGKATKAN MUTU LAYANANPROGRAM PENDIDIKAN MASYARAKAT

(Input-Proses-Output-Outcomes)3

Perbaikan InputPerbaikan

Proses Pembelajaran

Proses eval dan standar lulusan

Penerapan dan pemanfaatan

lulusan

• Penyusunan Standar PKBM• Penyusunan Pola Pembinaan

PKBM (permagangan program dan manajemen)

• Penyusunan dan pelaksanaan penilaian kinerja PKBM

• Penyusunan Standar RUMPIN • Juknis pemberian izin pendirian

PKBM atau TBM dan Pemberian izin penyelenggaraan program PAUDNI di PKBM dan TBM

• Tata Cara Pemberian Pembinaan PKBM dan TBM menuju standar nasional

PENATAAN DAN PEMBINAAN SATUAN PNF (BINAAN DITBINDIKMAS)

SESUAI DENGAN REGULASI DAN TUNTUTAN ZAMAN4

PETA JUMLAH TUNA AKSARA, PKBM, TBM, RUMAH PINTAR, BPKB dan SKBBERDASARKAN KORIDOR EKONOMI

JUMLAH TUNA AKSARA: 875.980 orangPKBM: 1539 unit

TBM: 894 unitRUMPIN: 48 unit

BPKB: 7 unitSKB: 115 unit

Koridor SumateraKoridor Sumatera

JUMLAH TUNA AKSARA: 3.941.883 orangPKBM: 2718 unitTBM: 3025 unit

RUMPIN: 206 unitBPKB: 3 unitSKB: 99 unit

Koridor JawaKoridor Jawa

JUMLAH TUNA AKSARA: 394.542 orangPKBM: 583 unitTBM: 439 unit

RUMPIN: 28 unitBPKB: 4 unitSKB : 42 unit

Koridor KalimantanKoridor Kalimantan



Koridor Bali–NTB-NTTKoridor Bali–NTB-NTT



Koridor Papua - MalukuKoridor Papua - Maluku

JUMLAH TUNA AKSARA: 746.476 orangPKBM: 1039 unit

TBM: 832 unitRUMPIN: 34 unit

BPKB: 6 unitSKB: 81 unit

Koridor SulawesiKoridor Sulawesi1

2

3 4

5

6

Sumber: BPS & Direktori Bindikmas, 2013

LAYANAN DAN SEBARAN BANTUAN DITBINDIKMAS TAHUN 2014

no Nama Program Sasasran penerima

Jumlah (Rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

1 Peningkatan Kapasitas Pokja Pengarusutamaan Gender (PUG) Bidang Pendidikan Provinsi, Kabupaten/kota

1.21 Pokja PUG Provinsi

@Rp.200 juta/pokja

1. Memiliki SK pembentukan Pokja PUG dari Gubernur atau pejabat yang ditunjuk

2. Mengajukan proposal3. Memiliki NPWP dan

rekening bank atas nama Pokja

4. Memperoleh rekomendasi dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi

5. Memiliki struktur organisasi, susunan pengurus, dan uraian tugas setiap pengurus

6. Bersedia memfasilitasi penguatan 2 Pokja PUG bidang Pendidikan tingkat Kab/Kota di wilayahnya.

Proposal dinlai oleh Dikmas, dilakukan verifikasi, penetapan lembaga, dan diajukan ke KPPN III untuk pencairan

Meningkatnya kemampuan Pokja PUG provinsi sebagai forum pelayanan pengarusutamaan gender bidang pendidikan

PROGRAM SUBDIT PROGRAM DAN EVALUASI

no Nama Program

Sasasran penerima

Jumlah (Rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

2. 37 Pokja PUG bidang Pendidikan kabupaten/kota

@ Rp.100 juta/Pokja

1. Memiliki SK pembentukan Pokja PUG dari Bupati/Walikota atau pejabat yang ditunjuk

2. Mengajukan proposal3. Memiliki NPWP dan

rekening bank atas nama Pokja

4. Memperoleh rekomendasi dari Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota setempat

5. Memiliki struktur organisasi, susunan pengurus, dan uraian tugas setiap pengurus

6. Bersedia memfasilitasi implementasi PUG bidang Pend. pada min 2 jenis satuan pend. formal dan/atau nonformal di wilayahnya


Meningkatnya kemampuan Pokja PUG kab/kota sebagai forum pelayanan pengarusutamaan gender bidang pendidikan

no Nama Program

Sasasran penerima

Jumlah (rp)

Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

2 Pendidikan Keluarga Berwawasan Gender (PKBG)

110 lembaga (PKBM,LKP,Orsosmas & satuan PNF), @ minimal 15 keluarga

30 juta 1. Memiliki Akte notaris atau izin pendirian lembaga dari instansi yg berwenang.

2. Mengajukan proposal

3. Memiliki NPWP dan rekening atas nama lembaga

4. Memperoleh rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kab/Kota

5. Mampu menyediakan nara sumber teknis sesuai dengan substansi kegiatan dan jenis keterampilan praktis yang dilaksanakan


Meningkatnya pengetahuan/pemahaman/wawasan, kesadaran, kecakapan hidup dan komitmen keluarga (khususnya para orang tua) dalam keadilan dan kesetaraan gender

No Nama Program

Sasasran penerima

Jumlah (rp)


Hasil yg diharapkan

keterangan

2 Pendidikan Keluarga Berwawasan Gender (PKBG)

110 lembaga (PKBM,LKP,Orsosmas & satuan PNF), @ minimal 15 keluarga

30 juta 1. Memiliki Akte notaris atau izin pendirian lembaga dari instansi yg berwenang.

2. Mengajukan proposal

3. Memiliki NPWP dan rekening atas nama lembaga

4. Memperoleh rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kab/Kota

5. Mampu menyediakan nara sumber teknis sesuai dengan substansi kegiatan dan jenis keterampilan praktis yang dilaksanakan


Meningkatnya pengetahuan/pemahaman/wawasan, kesadaran, kecakapan hidup dan komitmen keluarga (khususnya para orang tua) dalam keadilan dan kesetaraan gender

No Nama Program

Sasasran penerima

Jumlah (rp)


Hasil yg diharapkan

keterangan

3

4

Tanggap Darurat Bencana

Pendidikan Pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Perdagangan Orang (PTPPO), pencegahan NAPZA dan HIV/AIDS

SKB, PKBM dan satuan pendidikan nonformal lainnya (6 lembaga)

30 Sub Gugus Tugas PTPPO, 20 kabupaten/kota dan lembaga/organisasi penggiat

100 juta

40 juta

1.Memiliki akta notaris2. Mengajukan proposal3. Lembaga yang berada/dekat dengan lokasi bencana4. Memiliki NPWP dan rekening bank atas nama lembaga

1. Memiliki akta notaris2. Memiliki surat rekomendasi dari dinas pendidikan setempat3.Mengajukan proposal4. Memiliki NPW dan rekening bank atas nama lembaga



Mengurangi beban psikologis korban bencana alam di 6 titik daerah bencana

1.Mencegah terjadinya TPPO 2. Memberi wawasan dan pemahaman akan bahaya penggunaan NAPZA dan terkena HIV/AIDS

Alokasi Provinsi Kalbar blm ada data dari Subdit Progrev


No Nama Program

Sasasran penerima

Jumlah (rp)


Hasil yg diharapkan

keterangan

5 Pendidikan Karakter

PKBM dan satuan pendidikan nonformal lainnya (60 lembaga dalam negeri & 6 di luar negeri)

25 juta lembaga dlm negeri, 40 juta untuk luar negeri

1. Memiliki akta notaris2. Memiliki surat rekomendasi dari dinas pendidikan setempat3.Mengajukan proposal4. Memiliki NPW dan rekening bank atas nama lembaga


Terimplementasinya nilai-nilai karakter dalam aspek kegiatan dan proses pelajaran dilembaga penyelenggara sesuai situasi, kondisi, dan sosial budaya setempat


No Nama Program Sasaran penerima

Jumlah (Rp) Persyaratan

Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan keterangan

1 Keaksaraan Dasar SKB/PKBM/LKP dan satuan PNF Sejenis

360.000/wb Sama dgn bansos lain

Sama dgn bansos lain

Meningkatnya kemampuan keberaksaraan 15-99 th

Tidak ada alokasi

2 Keaksaraan Usaha Mandiri

SKB/PKBM/LKP dan satuan PNF Sejenis

460.000/wb

Memelihara keberaksaraan yang telah mengikuti Program KD

Alokasi provinsi Kalbar 5.500 wb

3 Peningkatan budaya tulis melalui koran anak, koran ibu dan cerita rakyat


30 juta/lbg utk 70 lbg

Penguatan keberaksaraan melalui berbagai TIK

Tidak ada alokasi

4 Pendidikan kecakapan hidup berorientasi pemberdayaan perempuan


10 .000 wb dengan anggaran 1 juta/wb

Meningkatnya kecakapan hidup perempuan (vokasional) untuk mampu berusaha mandiri

Tidak ada alokasi

5 Rintisan Aksara Kewirausahaan

SKB/PKBM/LKP dan satuan PNF Sejenis yg berpotensi

70 juta/lbg utk 30 lbg

Berkembangnya inkubator & Meningkatnya Keberaksaraan wirausaha WB

Tidak ada alokasi

PROGRAM SUBDIT PEMBELAJARAN DAN PESERTA DIDIK

SUBDIT SARANA DAN PRASARANA

No Nama Juknis Sasasran penerima Jumlah (Rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

1 Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rintisan

Satuan pendidikan nonformal dan lembaga penyelenggara pendidikan nonformal lainny

30.000.000,- Memiliki ruangan sebagai (sekratariat, tempat baca, tempat buku) dilokasi strategis dan mudah dijangkau sekurang-kurangnya 30 m2)

Proposal dinilai oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota, BA penilaian dikirim ke Dikmas untuk ditetapkan dan diajukan ke KPPN III untuk pencairan

Adanya TBM baru di Kab/kota yang belum memiliki minimal 10 TBM.

Kalimantan Barat mendapat alokasi 7 Rintisan TBM di Kab. Kapuas Hulu

no Nama Program Sasasran penerima Jumlah (rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

2 Taman Bacaan Di Ruang Publik

TBM, PKBM, RUMPIN, Yay./LSM/Karang Taruna/Ormas, dan UPT-SKB

150.000.000,- Memiliki kemampuan menyediakan sarana dan prasarana berlokasi di ruang publik, tenaga teknis dan manajemen


Adanya TBM pada ruang publik seperti RS, Terminal, Pasar, dll

Tidak ada alokasi untuk Provinsi Kalbar

3. Taman Bacaan Masyarakat Penguatan

TBM, Satuan pendidikan nonformal penyelenggara TBM, UPTD SKB, LSM

30.000.000,-Pernah menyelenggarakan TBM minimal 2 tahun dan masih aktif pada saat pengajuan dana.


Adanya TBM yang mendapat penguatan


No Nama Juknis Sasasran penerima Jumlah (rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

4 Peningkatan Mutu Sarana dan Prasarana Pendidikan Masyarakat

TBM, PKBM, RUMPIN, dan UPT-SKB

40.000.000,- Lembaga sedang dan masih aktif menyelenggarakan program dan kegiatan Direktorat Pembinaan Pendidikan Masyarakat


Adanya lembaga binaan Dikmas yang meningkat mutunya


No Nama Program Sasasran penerima Jumlah (rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

1 Rumah Pintar Yayasan atau lembaga yang mempunyai legalitas, dan bukan milik perorangan.

400.000.000,- (Rumpin di Timor Leste) 200.000.000 (Rumpin dalam negeri)

Memiliki bangunan rumpin minimal ber ukuran 126 m2 Diprioritaskan pengalaman menyelengga rakan minimal 2 (dua) dari 5 (lima) sentra yang wajib dikembangkan dalam Rumah Pintar


Terselengga nya 1 Rumpin di Timor Leste dan terselenggaranya 40 Rumpin di berbagai daerah di Indonesia

Alokasi 2 Rumah Pintar untuk Provinsi Kalimantan Barat

PROGRAM SUBDIT KELEMBAGAAN DAN KEMITRAAN


Hasil yg diharapkan

keterangan

2 Pendidikan Kecakapan Keorangtuaan

Organisasi perempuan BKOW, Kowani, Dharma Wanita, PKK, Muslimat NU, Aisyiah, Wanita Katholik, PWKI Organisasi kemasyarakatan/keagamaan seperti DPC NU, Muhamadiyah, Forum PAUD, Forum PKBM,

50.000.000,- per lembaga

Lembaga dan organisasi masih dan sedang aktif dalam menyelenggarakan kegiatan pendidikan masyarakat


Terselenggaranya penyelenggaraan pendidikan kecakapan keorangtuaan pada 70 kab/kota

Alokasi 3 lembaga untuk Provinsi Kalimantan Barat


Hasil yg diharapkan

keterangan

3 Peningkatan mutu PKBM melalui permagangan manajemen bagi pengelola PKBM

SKB, PKBM, LKP, Yayasan, Organisasi Masyarakat (ormas)

Peserta magang adalah Pengelola PKBM

50.000.000,- per lembaga

SKB, PKBM, LKP, Yayasan, Ormas yang memiliki kualitas /reputasi nasional/ internasional dalam penyelenggaraan program PAUD dan/ atau PNFI


Meningkatnya kapasitas 100 orang pengelola PKBM dalam pengelolaan dan manajerial PKBM


no Nama Juknis Sasaran penerima Jumlah (rp) Persyaratan Prosedur penerimaan

Hasil yg diharapkan

keterangan

4 Permagangan keterampilan bagi pendidikan keterampilan di PKBM

SKB, PKBM, LKP, Yayasan, Organisasi Masyarakat

Peserta magang adalah NST di PKBM

2.500.000,- per orang

SKB, PKBM, LKP, Yayasan, Ormas yang memiliki kualitas /reputasi nasional/ internasional dalam penyelenggaraan program PAUD dan/atau PNFI


Meningkatnya kapasitas 340 orang dari PKBM dalam pengembangan keterampilan dan kewirausahaan di PKBM nya masing-masing


DISTRIBUSI BANTUAN

Fokus Rencana Sebaran Bansos Keaksaraan Dasar Tahun 2014 di Kabupaten Terpadat Tuna Aksara dan Papua

Subdit. Pembelajaran dan Peserta Didik

Kab. Nias Selatan 3.100

Brebes 3.500Sragen 1.500Tegal 1.500

Indramayu 3.500Bogor 3.500

Cirebon 1.500Karawang 1.700

Bekasi 1.700 Lombok Barat 1.700Lombok Tengah 2.500Lombok Timur 1.700

Gowa 2.000

Kab. Tangerang

3.100

Pasuruan 1.900Jember 3.500

Sumenep 3.000Sampang 3.000

Bangkalan 2.000Probolinggo 2.000

Malang 1.900Bojonegoro 1.900Pamekasan 1.500

Tuban 1.500

Situbondo 1.700Banyuwangi 1.500Bondowoso 1.500

Yahukimo 10.000Jayawijaya 13.000Lannyjaya 13.000

Puncak 10.000Tolikara 12.000Paniai 12.000

Permasalahan : dengan pendekatan apa dan dengan siapa pelaksanaan program tersebut ?

Peta Sebaran Bantuan KD di 27 Kab Terpadat Tuna Aksara dan KUM 33 Provinsi

Papua KUM = 2.500 KUM

Papua Barat KUM = 1.500 org

Sulbar KUM = 5.300 org KD = 3.750 org

Gorontalo KD = 2.500 org KUM = 2.300 org,

Sultra KUM 3.800 org

Sulsel KUM = 8.300 org Gowa KD = 2.500 org

Sulteng KUM 2.300 org

Sulut KUM = 1.800 orgKaltim KUM = 2.300 org

Kalsel Kum = 2.800 org

Kalteng KUM = 2.300 org

Kalbar KUM = 4.800 org

NTT KUM = 4.640 org,

NTB KUM = 8.640 org

Loteng KD = 1.500 org Lotim KD = 1.500 orgLobar KD = 1.500 org

KUM = 3.300 org

Banten KUM = 3.300 org, Tangerang = 1.500 org

KUM 11.800 org

Jember KD 3.500 org , Sumenep KD = 2.500 org, Sampang KD = 2.500 org Bangkalan KD = 1.500 org, Probolinggo KD = 1.500 org,

Malang KD = 2.500 org, Pasuruan KD = 1.500 org, Bojonegoro KD = 1.500 org, Pamekasan KD = 1.900 org, Tuban KD = 1.500 org, Situbondo KD = 1.500 org,

Banyuwangi KD = 1.500 Bondowoso KD = 3.000 org

DIY = 2. 800 org

Jateng KD KUM 9.300 org

Brebes KD = 3.000 org Sragen KD = 2.000 org Tegal KD = 1.500 org

Jabar KUM = 9.800 org

Indramayu KD = 3.000 org Bogor KD = 5.000 org Cirebon KD = 2.000 org Karawang KD = 3.000 org Bekasi KD = 2.000 org

DKI Jkt KUM = 2.800 org

Kepri KUM 1.420 org

Babel KUM = 1.800 org

Lampung KUM = 4.300 org

Bengkulu KUM = 3.300 org

Sumsel KUM = 3.800 org

Jambi KUM = 2.800 org

Riau KUM = 2600 org

Sumbar KUM = 3.300 org

Sumut KUM = 5.550 orgNias KD = 3.000 org

Malut KUM = 2.300 org

Maluku KUM = 3.300 org

Aceh KUM = 3.300 org

Total KD = 59.400 orang, KUM 130.000 orang Total KD = 59.400 orang, KUM 130.000 orang

Peta Sebaran Bantuan Rumah Pintar Tahun 2014

Papua Rumpin = 2 Lembaga

Papua Barat = 1 Lembaga

Gorontalo Rumpin = 1 Lembaga

Sulsel Rumpin = 1 Lembaga

Kalsel Rumpin = 2 Lembaga

Kalteng Rumpin = 1

Lembaga

NTT Rumpin 3 Lembaga

Bali Rumpin 2 Lembaga

Banten Rumpin = 1 Lembaga

Jabar Rumpin 4 Lembaga

Lampung Rumpin = 1 Lembaga

Sumbar Rumpin = 2 Lembaga

Maluku Rumpin 2

Aceh Rumpin = 1 Lembaga

Jambi Rumpin = 1 Lembaga

Jateng Rumpin 3 Lembaga

KaltimRumpin = 1 Lembaga

Kalbar Rumpin = 2 Lembaga

Jatim Rumpin 3 Lembaga

PETA JUMLAH BANTUAN UNTUK, PKBM, TBM, dan UPT BERDASARKAN KORIDOR EKONOMI TH 2014

PKBM: 22 unitTBM: 73 unitUPT: 25 unit

Koridor SumateraKoridor Sumatera

PKBM: 34 unitTBM: 16 unitUPT : 34 unit

Koridor JawaKoridor Jawa

PKBM: 10 unitTBM: 31 unitUPT:24 unit

Koridor KalimantanKoridor Kalimantan

PKBM: 12 unitTBM: 17 unitUPT: 29 unit

Koridor Bali–NTB-NTTKoridor Bali–NTB-NTT

PKBM: 8 unitTBM: 79 unit

UPT: 2915 unit

Koridor Papua - MalukuKoridor Papua - Maluku

PKBM: 12unitTBM: 44 unit UPT: 16 unit

Koridor SulawesiKoridor Sulawesi1

2

3 4

5

6

No Provinsi No Kabupaten

Penduduk Tuna Aksara Usia 15 - 59

tahun

Alokasi Bantuan

Anggaran

Orang %Sasaran (orang)

1 Sumatera Utara 1 Nias Selatan 52.460 36,91 2.000 720.000.000

2 Banten 2 Tangerang 52.208 3,22 1.500 540.000.000

3 Jawa Barat

3 Indramayu 110.344 13,3 3.500 1.260.000.000

4 Bogor 106.816 2,79 5.000 1.800.000.000

5 Cirebon 76.321 5,9 2.000 720.000.000

6 Karawang 69.763 5,34 3.000 1.080.000.000

7 Bekasi 62.894 4,17 2.000 720.000.000

4 Jawa Tengah

8 Brebes 102.582 8,89 3.150 1.134.000.000

9 Sragen 51.489 8,46 2.000 720.000.000

10 Tegal 50.339 7,46 2.000 720.000.000

5 Jawa Timur

11 Jember 181.384 13,85 3.500 1.260.000.000

12 Sumenep 138.261 24,66 2.500 900.000.000

13 Sampang 131.441 26,7 2.500 900.000.000

Alokasi Sasaran dan Anggaran Bantuan Program Pendidikan Keaksaraan Dasar

di 27 Kabupaten Terpadat Tuna Aksara (>50.000 ORANG) Tahun 2014

No Provinsi No Kabupaten

Penduduk TunaAksara Usia

15 - 59 tahun

Alokasi Bantuan

Anggaran

Orang %Sasaran (orang)

5 Jawa Timur

14 Bangkalan 87.065 18,84 1.750 630.000.000

15 Probolinggo 86.242 18,3 1.500 540.000.000

16 Malang 80.572 4,51 2.000 720.000.000

17 Pasuruan 72.537 8,5 1.500 540.000.000

18 Bojonegoro 68.883 9,05 1.500 540.000.000

19 Pamekasan 67.505 18,23 2.000 720.000.000

20 Tuban 64.640 11,2 1.500 540.000.000

21 Situbondo 61.515 19,81 1.500 540.000.000

22 Banyuwangi 59.985 6,43 1.500 540.000.000

23 Bondowoso 54.168 18,77 3.000 1.080.000.000

6 Nusa Tenggara Barat

24 Lombok Tengah 94.131 24,91 1.500 540.000.000

25 Lombok Timur 75.747 16,61 1.500 540.000.000

26 Lombok Barat 65.990 21,31 1.500 540.000.000

7 Sulawesi Selatan 27 Gowa 54.132 14,33 2.500 900.000.000

Jumlah 59.400 21.384.000.000

Lanjutan ...

Alokasi Sasaran Keaksaraan Usaha Mandiri Per Provinsi Tahun 2014

No. ProvinsiSasaran KUM

(org)Anggaran (Rp)

1 Aceh 1.000 460.000.000

2 Sumatera Utara 5.000 2.300.000.000

3 Sumatera Barat 3.000 1.380.000.000

4 Riau 1.000 460.000.000

5 Kepulauan Riau 1.000 460.000.000

6 Jambi 1.000 460.000.000

7 Sumatera Selatan 2.000 920.000.000

8 Bangka Belitung 1.000 460.000.000

9 Bengkulu 2.500 1.150.000.000

10 Lampung 2.900 1.334.000.000

11 Banten 1.000 460.000.000

12 DKI Jakarta 1.000 460.000.000

13 Jawa Barat 17.300 7.958.000.000

14 Jawa Tengah 13.000 5.980.000.000

15 D.I. Yogyakarta 1.000 460.000.000

16 Jawa Timur 20.300 9.338.000.000

Alokasi Sasaran Keaksaraan Usaha Mandiri Per Provinsi Tahun 2014

No. ProvinsiSasaran KUM

(Org)Anggaran (Rp)

17 Bali 6.400 2.944.000.000

18 Nusa Tenggara Barat 7.000 3.220.000.000

19 Nusa Tenggara Timur 7.000 3.220.000.000

20 Kalimantan Barat 5.500 2.530.000.000

21 Kalimantan Tengah 1.000 460.000.000

22 Kalimantan Selatan 2.100 966.000.000

23 Kalimantan Timur 4.000 1.840.000.000

24 Sulawesi Utara 1.000 460.000.000

25 Gorontalo 1.000 460.000.000

26 Sulawesi Tengah 2.500 1.150.000.000

27 Sulawesi Barat 1.000 460.000.000

28 Sulawesi Tenggara 2.000 920.000.000

29 Sulawesi Selatan 8.000 3.680.000.000

30 Maluku 1.000 460.000.000

31 Maluku Utara 2.000 920.000.000

32 Papua Barat 2.000 920.000.000

33 Papua 2.500 1.150.000.000

JUMLAH 130.000 59.800.000.000

No KabupatenPenduduk Tuna

Aksara Usia 15-59 tahun (Org)

Sasaran KUM (Org)

Jumlah Anggaran Volume Satuan

1 Jayawijaya 65.965 9.200 400.000 3.680.000.0002 Lanny Jaya 64.652 7.450 400.000 2.980.000.0003 Yahukimo 63.463 7.450 400.000 2.980.000.0004 Puncak 50.565 6.200 400.000 2.480.000.0005 Tolikara 48.411 6.200 400.000 2.480.000.0006 Paniai 47.896 6.200 400.000 2.480.000.0007 Puncak Jaya 43.025 1.500 400.000 600.000.0008 Nduga 38.703 1.500 400.000 600.000.000

9Pengunungan Bintang

27.593 1.500 400.000 600.000.000

10 Deiyei 24.475 1.500 400.000 600.000.00011 Yalimo 23.029 1.500 400.000 600.000.00012 Asmat 21.238 1.500 400.000 600.000.00013 Dogiyai 21.238 3.400 400.000 1.360.000.00014 Intan Jaya 19.996 3.400 400.000 1.360.000.00015 Mamberamo Tengah 17.962 1.500 400.000 600.000.000

60.000 400.000 24.000.000.000


di Papua Tahun 2014

No Kabupaten

Penduduk Tuna Aksara

Usia 15-59 tahun (Org)

Sasaran Keaksaraan Dasar (Org)

Jumlah Anggaran (Rp.000)

Volume Satuan

1 Kab. Monokwari 12.384 2.000 400.000 800.000.0002 Kab. Teluk Bintuni 3.022 2.000 400.000 800.000.0003 Kab. Sorong 2.562 2.000 400.000 800.000.0004 Kab. Sorong Selatan 2.376 2.000 400.000 800.000.0005 Kota Sorong 2.265 2.000 400.000 800.000.000

10.000 4.000.000.000


di Papua Barat Tahun 2014

No Provinsi Kabupaten Jumlah

Kecamatan

Sasaran (Lbg) Jumlah

Anggaran Volume Satuan

1. Aceh Kab. Aceh Barat 12 7

30.000.000

210.000.000

2. Sumatera Utara Kab. Simalungun 31 8

30.000.000

240.000.000

4. Riau Kab.Indragiri Hulu 14 9

30.000.000

270.000.000

Kota Dumai 7 8

30.000.000

240.000.000

5. Jambi Kab.Tanjung Jabung Barat

13 5

30.000.000

150.000.000

6. Sumatera Selatan Kab.Musi Banyuasin 11 5

30.000.000

150.000.000

7. Bengkulu Kab. Rejang Lebong 15 9

30.000.000

270.000.000

8. Lampung Kab. Peringsewu 8 9

30.000.000

270.000.000

9. Bangka Belitung Kota Pangkal Pinang 5 1

30.000.000

30.000.000

Kab. Belitung timur 4 30.000.000

120.000.000

Alokasi Sasaran dan Anggaran Bantuan Taman Bacaan Masyarakat Rintisan Per Kabupaten tahun 2014


Kecamatan



10. Kepulauan Riau Kab. Bintan 10 5

30.000.000

150.000.000

Kab. Natuna 12 3

30.000.000

90.000.000

11. DKI Jakarta Kab. Adm. Kep. Seribu 2 2 30.000.000

60.000.000

12. Jawa Barat Kota Sukabumi 7 3 30.000.000

90.000.000

14. Jawa Timur Kab. Ponorogo 21 5

30.000.000

150.000.000

15. Banten Kab. Pandeglang 35 6

30.000.000

180.000.000

16. Nusa Tenggara Timur Kab. Sabu Raijua 6 7

30.000.000

210.000.000

17. Kalimantan Barat Kab. Kapuas Hulu 25 7

30.000.000

210.000.000

18. Kalimantan Tengah Kab. Barito Selatan 6 8 30.000.000

240.000.000



Kecamatan



22. Kalimantan Selatan Kab.Tanah Laut

11 1

30.000.000

30.000.000

Kab.Barito Kuala 17 3

30.000.000

90.000.000

Kab.Hulu Sungai Selatan 11 1

30.000.000

30.000.000

Kota Banjarbaru 5 4

30.000.000

120.000.000

24. Kalimantan Utara Kab.Bulungan 10 7

30.000.000

210.000.000

25. Sulawesi Utara Kota Bitung 8 5

30.000.000

150.000.000

26. Sulawesi Tengah Kab. Buol 11 5

30.000.000

150.000.000

27. Sulawesi Selatan Kab. Maros 14 6

30.000.000

180.000.000

28. Sulawesi Tenggara Kab. Buton

21 9

30.000.000

270.000.000

29. Gorontalo Kab.Pahuwato 13 9

30.000.000

270.000.000



Kecamatan



30. Sulawesi Barat Kab.Mamuju Utara 12 5

30.000.000

150.000.000

Kab.Mamasa 15 5

30.000.000

150.000.000

Maluku Kab. Maluku Tenggara Barat

9 5

30.000.000

150.000.000

Kab. Maluku Barat Daya 8 9

30.000.000

270.000.000

32. Maluku Utara Kab.Halmahera Tengah 6 9

30.000.000

270.000.000

Kab.Halmahera Utara 17 4

30.000.000

120.000.000

Kab.Halmahera Timur 10 4

30.000.000

120.000.000

33. Papua Kab.Merauke 20 3

30.000.000

90.000.000

Kab. Nabire 12 5

30.000.000

150.000.000

Kab. Puncak Jaya 8 3

30.000.000

90.000.000



Kecamatan



33. Papua Kab. Mimika 12 3 30.000.000 90.000.000 Kab. Yahukimo 51 3 30.000.000 90.000.000 Kab. Tolikara 30 3 30.000.000 90.000.000 Kab. Waropen 6 3 30.000.000 90.000.000 Kab. Asmat 7 3 30.000.000 90.000.000 Kab. Lanny Jaya 10 3 30.000.000 90.000.000

34. Papua Barat Kab.Sorong 15 5 30.000.000 150.000.000 Kab.Raja Ampat 17 7 30.000.000 210.000.000 Kab.Kaimana 7 5 30.000.000 150.000.000 Kota Sorong 5 2 30.000.000 60.000.000 Jumlah Jumlah 638 250 30.000.000 7.500.000.000


Alokasi Sasaran dan Anggaran Bantuan Peningkatan Mutu PKBM melalui Permagangan, Perluasan Akses & Peningkatan Mutu

PKBM, dan Pendidikan Kecakapan Keorangtuaan tahun 2014

NO KAB/KOTA

Peningkatan Mutu PKBM melalui Permagangan-

Kewirausahaan


Manjemen

Bantuan Pendidikan Kecakapan Keorangtuaan

VOL SATUAN

ANGGARAN

VOL SATUAN

ANGGARAN

VOL SATUAN ANGGARAN

1DKI. JAKARTA

1 50.000

50.000

2

40.000

80.000

-

-

-

Kab. Kepulauan Seribu

1 50.000

50.000

-

-

-

-

-

-

Kota Jakarta Pusat

-

-

2

40.000

80.000

-

-

-

2JAWA BARAT

2 50.000

100.000

6

40.000

240.000

2

50.000

100.000

Kab. Bandung

- -

-

-

-

-

1

50.000

50.000

Kab. Kuningan

2 50.000

100.000

-

-

-

-

-

-

Kota Bandung

- -

-

6

40.000

240.000

-

-

-

Kota Tasikmalaya

- -

-

-

-

-

1

50.000

50.000



NO KAB/KOTA


Kewirausahaan

Peningkatan Mutu PKBM melalui Permagangan-Manjemen


VOL SATUAN ANGGARAN VOL SATUAN ANGGARAN VOL SATUAN ANGGARAN

3

JAWA TENGAH 2

50.000 100.000

7 40.000 280.000

2

50.000 100.000

Kab.Purbalingga

2 50.000

100.000

- -

-

- -

-

Kab. Boyolali -

-

- - -

-

1 50.000

50.000 Kab.

Temanggung -

-

- - -

-

1 50.000

50.000

Kota Semarang -

-

- 7 40.000

280.000 -

-

- 4

D.I. YOGYAKARTA -

-

- 2 40.000

80.000 -

-

-

Kota Yogyakarta

-

- 2 40.000

80.000 -

-

- 5

JAWA TIMUR 2

50.000 100.000

8 40.000 320.000

3

50.000 150.000

Kab. Jember

2 50.000

100.000

- -

-

- -

-

Kab. Sidoarjo -

-

- - -

-

1 50.000

50.000

Kab. Madiun -

-

- - -

-

1 50.000

50.000

Kota Pasuruan -

-

- - -

-

1 50.000

50.000

Kota Surabaya -

-

- 8 40.000

320.000 -

50.000

-

NO KAB/KOTA


Kewirausahaan


Manjemen


VOL SATUAN

ANGGARAN

VOL SATUAN

ANGGARAN

VOL SATUAN

ANGGARAN

6ACEH

- -

- 2

40.000

80.000 5

50.000

250.000

Kab. Aceh Selatan - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kab. Aceh Barat - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kab. Bireuen - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kota Sabang - -

- 2

40.000

80.000 1

50.000

50.000

Kota Subulussalam - -

- - -

- 1

50.000

50.000 7

SUMATERA UTARA 1

50.000

50.000 4

40.000

160.000 6

50.000

300.000

Kab. Mandailing Natal - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kab. Tapanuli Tengah 1

50.000

50.000 - -

- - -

-

Kab. Deli Serdang - -

- - -

- 1

50.000

50.000 Kab. Padang Lawas

Utara - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kota Sibolga - -

- - -

- 1

50.000

50.000



NO KAB/KOTA


Kewirausahaan


Manjemen


VOL SATUAN

ANGGARAN

VOL SATUAN

ANGGARAN

VOL SATUAN

ANGGARAN

Kota Medan

- -

- 4

40.000 160.000

- -

-

Kota Binjai - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kota Gunung Sitoli - -

- - -

- 1

50.000

50.000 8

SUMATERA BARAT 1

50.000

50.000 3

40.000

120.000 2

50.000

100.000

Kab. Solok 1

50.000

50.000 - -

- - -

-

Kota Padang - -

- 3

40.000 120.000

- -

-

Kota Padang Panjang - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kota Bukittinggi - -

- - -

- 1

50.000

50.000 9

RIAU - -

- 2

40.000

80.000 3

50.000

150.000

Kab. Kuantan Singingi - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kab. Siak - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kab. Rokan Hulu - -

- - -

- 1

50.000

50.000

Kota Pekan baru - -

- 2

40.000

80.000 - -

-





NO KAB/KOTA

Peningkatan Mutu PKBM melalui Permagangan-Kewirausahaan



VOL SATUAN ANGGARAN VOL SATUAN ANGGARAN

VOL SATUAN ANGGARAN

10 JAMBI

- -

-

1 40.000

40.000

3 50.000

150.000

Kab. Kerinci

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Batang Hari

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Bungo

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Jambi

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

11SUMATERA SELATAN

- -

-

2 40.000

80.000

5 50.000

250.000

Kab. Lahat

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-

Kab. Musi Rawas

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Banyuasin

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. OKU Timur

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Prabumulih

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Lubuk Linggau

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000



NO KAB/KOTA

Peningkatan Mutu PKBM melalui Permagangan-Keterampilan




VOL SATUAN ANGGARAN

12 LAMPUNG

- -

-

1 40.000

40.000

2 50.000

100.000

Kab. Pesawaran

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Mesuji

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Tulang Bawang Barat

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

13KALIMANTAN BARAT

1 50.000

50.000

2 40.000

40.000

3 50.000

150.000

Kab. Pontianak

1 50.000

50.000

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Sekadau

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Pontianak

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

Kota Singkawang

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

14 KALIMANTAN TENGAH

1 50.000

50.000

1 40.000

40.000

- -

-

Kab. Sukamara

1 50.000

50.000

- -

-

- -

-

Kota Palangka raya

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

15 KALIMANTAN SELATAN

1 50.000

50.000

2 40.000

80.000

- -

-

Kota Banjarmasin

1 50.000

50.000

2 40.000

80.000

- -

-



NO KAB/KOTA





VOL SATUAN ANGGARAN

16KALIMANTAN TIMUR

- -

-

2 40.000

80.000

2 50.000

100.000

Kab. Berau

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Nunukan

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Samarinda

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-

17SULAWESI UTARA

- -

-

1 40.000

40.000

4 50.000

200.000

Kab. Minahasa

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Minahasa Tenggara

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

Kota Manado

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Kotamobagu

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

18SULAWESI TENGAH

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

Kab. Buol

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Palu

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-



NO KAB/KOTA





VOL SATUAN ANGGARAN

19 SULAWESI SELATAN

1 50.000

50.000

4 40.000

160.000

2 50.000

100.000

Kab. Sidenreng Rappang

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Luwu

1 50.000

50.000

- -

-

- -

-

Kab. Tana Toraja

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Makassar

- -

-

4 40.000

160.000

- -

-

20 SULAWESI TENGGARA

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-

Kota Kendari

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-

21MALUKU

1 50.000

50.000

2 40.000

40.000

4 50.000

200.000

Kab. Maluku Tenggara Barat

1 50.000

50.000

- -

-

- -

-

Kab. Seram Bagian Barat

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Seram Bagian Timur

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Ambon

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

Kota Tual

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000



NO KAB/KOTA





VOL SATUAN ANGGARAN

22

BALI

1 50.000

50.000

3 40.000

120.000

- -

-

Kab. Badung

1 50.000

50.000

- -

-

- -

-

Kab. Klungkung

- -

-

3 40.000

120.000

- -

-

23 NUSA TENGGARA BARAT

1 50.000

50.000

4 40.000

160.000

- -

-

Kab. Lombok Tengah

1 50.000

50.000

4 40.000

160.000

- -

-

24 NUSA TENGGARA TIMUR

- -

-

3 40.000

120.000

5 50.000

250.000

Kab. Timor Tengah Selatan

- -

-

3 40.000

120.000

- -

-

Kab. Timor Tengah Utara

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Lembata

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Manggarai

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Sumba Barat Daya

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Sabu Raijua

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000



NO KAB/KOTA





VOL SATUAN ANGGARAN

25PAPUA

1 50.000

50.000

2 40.000

80.000

4 50.000

200.000

Kab. Jayawijaya

1 50.000

50.000

2 40.000

80.000

- -

-

Kab. Paniai

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Puncak Jaya

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Puncak

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Dogiyai

- -

-

- -

-

- -

-

Kab. Intan Jaya

- -

-

- -

-

- -

-

Kab. Deiyai

- -

-

- -

-

- -

-

Kota Jayapura

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

26BENGKULU

- -

-

2 40.000

80.000

2 50.000

100.000

Kab. Rejang Lebong

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Bengkulu Utara

- -

-

- -

-

- -

-

Kab. Kaur

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Bengkulu

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-



NO KAB/KOTA





VOL SATUAN ANGGARAN

27MALUKU UTARA

- -

-

1 40.000

40.000

2 50.000

100.000

Kab. Halmahera Barat

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

Kab. Halmahera Selatan

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Halmahera Timur

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

28BANTEN

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-

Kab. Pandeglang

- -

-

2 40.000

80.000

- -

-

29 KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

- -

-

1 40.000

40.000

2 50.000

100.000

Kab. Bangka

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

Kab. Bangka Selatan

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

30GORONTALO

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

Kota Gorontalo

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

31KEPULAUAN RIAU

- -

-

2 40.000

40.000

2 50.000

100.000

Kab. Bintan

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Tanjung Pinang

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

Alokasi Sasaran dan Anggaran Bantuan Peningkatan Mutu PKBM melalui Permagangan

dan Pendidikan Kecakapan Keorangtuaan tahun 2014

NO KAB/KOTA





VOL SATUAN ANGGARAN

32PAPUA BARAT

- -

-

1 40.000

40.000

3 50.000

150.000

Kab. Manokwari

- -

-

1 40.000

40.000

- -

-

Kab. Sorong

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kab. Raja Ampat

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

Kota Sorong

- -

-

- -

-

1 50.000

50.000

33SULAWESI BARAT

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

Kab. Mamuju

- -

-

1 40.000

40.000

1 50.000

50.000

JUMLAH 17 50.000 850.000 80 40.000 3.200.000 70 50.000 3.500.000

Terima kasihDikmas memperkuat NKRI

1 Kecamatan = 1 PKBM1 Kab/Kota = 10 TBM

1 Kab/Kota = menyelenggarakan pendd kec keorangtuaan

Kebijakan Dikmas 2014 --- KALBAR

Documents

Transcript of Kebijakan Dikmas 2014 --- KALBAR