KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGELOLAAN...
Transcript of KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGELOLAAN...
KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGELOLAAN SAMPAH
REKAP NILAI ADIPURA PERIODE 2017 – 2018 PROVINSI SUMATERA BARAT
10
3
REKAP NILAI ADIPURA PERIODE 2017-2018 PROVINSI SUMATERA BARAT
KOTA KABUPATEN / KOTA PROVINSI KATEGORI KOTA P1 TPA P1 P2 TPA P2 PV TPA PV NILAI FISIK
AKHIR
NILAI NON FISIK (SISTEM
MANAJEMEN)
NILAI ADIPURA 2017-2018
NILAI AKHIR
TPA
PADANG KOTA PADANG SUMATERA BARAT KOTA BESAR 72.62 71.67 74.15 73.05 - - 73.39 80.03 73.72 72.36
BUKITTINGGI KOTA BUKITTINGGI SUMATERA BARAT KOTA SEDANG 74.91 71.36
76.25 72.61 76.53 72.07 76.05 80.68 76.29 72.03
PAYAKUMBUH KOTA PAYAKUMBUH SUMATERA BARAT KOTA SEDANG 74.08 71.38
76.05 72.61 76.00 72.07 75.53 79.67 75.74 72.03
BATUSANGKAR KABUPATEN TANAH DATAR SUMATERA BARAT KOTA KECIL 73.01 69.75
76.30 74.07 76.18 72.15 75.42 80.91 75.69 72.03
SOLOK KOTA SOLOK SUMATERA BARAT KOTA KECIL 75.85 73.45
75.30 73.90 74.92 72.16 75.25 81.02 75.54 72.92
PADANG PANJANG KOTA PADANG PANJANG SUMATERA BARAT KOTA KECIL
75.30 73.16 75.34 74.10 74.95 71.84 75.14 75.48 75.15 72.74
PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN SUMATERA BARAT KOTA KECIL
75.23 73.43 75.34 74.18 74.54 72.05 74.91 79.29 75.13 72.93
SAWAHLUNTO KOTA SAWAHLUNTO SUMATERA BARAT KOTA KECIL 74.34 74.57
75.44 74.96 74.33 71.10 74.61 82.41 75.00 72.93
LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN SUMATERA BARAT KOTA KECIL 74.02 74.40
75.07 74.23 74.38 71.20 74.46 72.02 74.34 72.76
LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM SUMATERA BARAT KOTA KECIL 68.96 70.72
- - 68.96 78.56 69.44 70.72
PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA SUMATERA BARAT KOTA KECIL 67.74 53.97
- - 67.74 62.94 67.50 53.97
PARIAMAN KOTA PARIAMAN SUMATERA BARAT KOTA KECIL
63.43 54.23 - - 63.43 54.42 62.98 54.23
SIMPANG EMPAT KABUPATEN PASAMAN BARAT SUMATERA BARAT KOTA KECIL 60.06 51.41
- - 60.06 60.49 60.08 51.41
POTRET DAN HIGHLIGHT PERSOALAN SAMPAH
2
KONDISI SISTEM OPERASIONAL TPA DI INDONESIA
8
TREND PERSENTASE KOMPOSISI SAMPAH PLASTIK
0
10
20
30
40
50
60
70
1995 2005 2015 2025 2035
9
Indeks Perilaku Ketidakpedulian Lingkungan Hidup Indonesia 2018
Sumber : Laporan Indeks Perilaku Ketidakpedulian Lingkungan Hidup Indonesia 2018 – Badan Pusat Statistik
PERSOALAN GLOBAL DAN NASIONAL
Source: UN Environment: Single-use Plastics Roadmap for Sustanainability
3
PERSOALAN GLOBAL DAN NASIONAL
4
STATISTIK CAPAIAN PENGELOLAAN SAMPAH (2015-2018)
5
TREND PERSENTASE KOMPOSISI SAMPAH PLASTIK
0.00
1,000,000.00
2,000,000.00
2011 2012 2013 2014 2015
Pertambahan Volume Timbulan Sampah Plastik
di 22 Kota Metropolitan dan Besar
Perubahan komposisi: • Sampah organik: 60% (2013) 57% (2016) • Sampah plastik : 14% (2013) 16% (2016)
Source: Adipura Secretariat, 2013
Sumber: Data Program Adipura 2017 6
KOMPOSISI TIMBULAN SAMPAH DI BEBERAPA KAWASAN KONSERVASI
SAMPAH PLASTIK ADALAH SAMPAH YANG DOMINAN DIHASILKAN DI DESTINASI WISATA SEPERTI TN BROMO-TENGGER-SEMERU SEBESAR 56% SEDANGKAN SAMPAH ORGANIK HANYA 14%
Bandingkan dengan komposisi sampah
secara nasional
KOMPOSISI SAMPAH SECARA NASIONAL YANG DOMINAN ADALAH SAMPAH ORGANIK SEBESAR 57%, SEMENTARA SAMPAH PLASTIK SEBESAR 15%
7
KEBIJAKAN, STRATEGI DAN PROGRAM
10
UUD ‘45 GREEN CONSTITUTION
PASAL 28H AYAT (1) “Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan,berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional”.
PASAL 33 AYAT (4) “Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan bathin, bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan“
11
Source: UN Environment: Single-use Plastics Roadmap for Sustainability
PRINSIP DASAR PENGELOLAAN
SAMPAH
12
TRANSFORMASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN SAMPAH
• SAMPAH JADI BEBAN PENCEMAR
• TIDAK ADA PENGURANGAN SAMPAH
• SAMPAH TIDAK SEBAGAI SUMBERDAYA
• TIDAK ADA EFISIENSI SUMBERDAYA
• EKSTRAKSI SDA VIRGIN • LINIER ECONOMY (MAKE
USE DISPOSE)
16
END OF PIPE 3Rs & EPR CIRCULAR ECONOMY
• MENGURANGI SAMPAH SEBAGAI BEBAN PENCEMAR
• PENGURANGAN SAMPAH DI SUMBER
• SAMPAH MEN JADI SUMBER DAYA
• EFISIENSI SUMBER DAYA • MENGURANGI EKSTRAKSI SDA
VIRGIN • TANGGUNG JAWAB
PRODUSEN
• RE-DESIGN KEMASAN (LESS DISPOSABLE MORE RECYCLEABLE & REUSABLE)
• MEMBUAT SAMPAH DIDAUR ULANG & DIGUNA ULANG SEBANYAK MUNGKIN
• MENCAPAI SDG GOAL NO 11 (SUSTAINABLE CITIES AND COMMUNITIES)
• MENCAPAI SDG NO 12 (RESPONSIBLE CONSUMPTION AND PRODUCTION)
PENGURANGAN SAMPAH
30% PADA TAHUN 2025 DARI TIMBULAN SAMPAH NASIONAL
PENANGANAN SAMPAH
70% PADA TAHUN 2025 DARI TIMBULAN SAMPAH NASIONAL
1. PEMBATASAN TIMBULAN SAMPAH
2. PENDAURAN ULANG SAMPAH 3. PEMANFAATAN KEMBALI
SAMPAH
1. PEMILAHAN 2. PENGUMPULAN 3. PENGANGKUTAN 4. PENGOLAHAN 5. PEMROSESAN AKHIR
ARAH KEBIJAKAN TARGET PROGRAM
1. STRATEGI PENGURANGAN 2. STRATEGI PENANGANAN
1. PROGRAM PENGURANGAN
2. PROGRAM PENANGANAN
PARADIGMA JAKSTRANAS ADALAH PENGURANGAN SAMPAH DI SUMBERNYA, MENUNJUKKAN TEKAD YANG KUAT UNTUK PELIBATAN PARTISIPASI MASYARAKAT MELALUI PERUBAHAN PERILAKU DAN BUDAYA UNTUK MENJADI GERAKAN MASYARAKAT
KEBIJAKAN, TARGET DAN PROGRAM PENGELOLAAN SAMPAH HINGGA TAHUN 2025
14
TARGET PENGURANGAN DAN PENANGANAN SAMPAH
INDIKATOR TARGET
2017 2018 2019 2020 21 2022 2023 2004 2025
Proyeksi timbulan sampah (juta ton) 65.8 66.5 67.1 67.8 68.5 69.2 69.9 70.6 71.3
Target Pengurangan Sampah
(juta ton)
9.89 (15%)
12 (18%)
13.4 ( 20%)
14 (22%)
16.4 (24%)
17.99 (26%)
18.9 (27%)
19.7 (28%)
20.9 (30%)
Target Penanganan Sampah
(juta ton)
47.3 ( 72%)
48.5 ( 73%)
53.7 (80%)
50.8 (75%)
50.7 (74%)
50.52 (73%)
50.3 (72%)
50.1 (71%)
49.9 (70%)
15
KEY PENFORMANCE INDICATOR JAKSTRANAS
1. PENURUNAN WASTE GENERATION PER CAPITA
2. PENURUNAN JUMLAH TIMBULAN SAMPAH DI SUMBER
3. PENURUNAN JUMLAH SAMPAH TERBUANG KE LINGKUNGAN
30% PENGURANGAN SAMPAH 2025
70% PENANGANAN SAMPAH 2025
1. PENINGKATAN JUMLAH SAMPAH TERDAUR ULANG & MENJADI SUMBER ENERGI
2. PENURUNAN JUMLAH SAMPAH DITIMBUN DI TPA
3. PENURUNAN SAMPAH TERBUANG KE LINGKUNGAN
16
No Provinsi/Kota/ Kabupaten Status Keterangan
1 Kota Bandung Sudah Menerbitkan namun belum diimplementasikan
Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 17 Tahun 2012 tentang Pengurangan Penggunaan kantong Plastik
2 Kota Banjarmasin
Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai 1 Juni 2016 Pelarangan Penggunaan Kantong Plastik pada Toko Modern, pada tahun 2018 diterapkan di Pasar Tradisional)
Perwali Kota Banjarmasin Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik
3 Kota Balikpapan Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai tanggal 3 Juli 2018, sedang disusun dalam bentuk Perda
Perwali Kota Balikpapan Nomor 8 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik
4 Kota Padang Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai 7 Juni 2018
Perwali Kota Padang Nomor 36 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan kantong Plastik
5 Kota Bogor Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai tanggal 1 Desember 2018
Perwali Kota Bogor Nomor 61 tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik
PENERAPAN KEBIJAKAN PENGURANGAN SAMPAH KANTONG BELANJA PLASTIK DI DAERAH
17
6 Provinsi Bali Sudah menerbitkan peraturan daerah, sedang masa uji coba, diterapkan mulai tanggal Juni 2019
Peraturan Gubernur Bali No 97 Tahun 2018 tentang pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai
7 Kota Jambi Sudah menerbitkan peraturan daerah, sudah diterapkan mulai tanggal 1 Januari 2019
Perwali Kota Jambi Nomor 61 tahun 2018 tentang Pembatasan Penggunaan Kantong Belanja Plastik
8 Kota Denpasar Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai tanggal 1 Januari 2019
Perwali Kota Denpasar Nomor 36 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik
9 Kota Banjarbaru Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai tanggal 1 Januari 2019
Perwali Kota Banjarbaru Nomor 66 Tahun 2016 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik
10 Kota Bukittinggi Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai tanggal 20 Agustus 2018
Perwali Kota Bukittinggi Nomor 28 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Belanja, dan Wadah/Kemasan Makanan dan Minuman Berbahan Plastik
11 Kota Samarinda Sudah menerbitkan peraturan daerah dan sudah diterapkan mulai tanggal 21 Januari 2019
Perwali Kota Samarinda Nomor 1 Tahun 2019 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik
12 Kota Jayapura Masih menyusun Perda dan sudah menerbitkan Instruksi Walikota, mulai menerapkan tanggal 1 Februari 2019
Instruksi Walikota Jayapura Nomor 1 Tahun 2019 tentang Penerapan Penggunaan Kantong Belanja Alternatif Pengganti Kantong Plastik di Kota Jayapura 18
Daftar Daerah Peraih Dana Insentif Daerah Tahun 2019
Pemberian Dana Insentif Daerah Tahun 2019 diberikan kepada daerah yang memiliki kinerja terbaik dalam pengurangan sampah
khususnya sampah plastik
Provinsi DKI Jakarta, Kota Banjarmasin, Kota Balikpapan, Kota Surabaya, Kota Malang, Kota Cimahi, Kota Depok, Kota Padang,
Kota Bogor, dan Kota Makassar
20
PRAKTEK CIRCULAR ECONOMY DI INDONESIA
TOOL REKAYASA SOSIAL UNTUK PERUBAHAN PERILAKU
TOOL STRATEGI PENGURANGAN SAMPAH DI SUMBER
PRAKTEK PENERAPAN SINERGI 3 PILAR PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (LINGKUNGAN, EKONOMI & SOSIAL)
SAMPAH TERKELOLA BANK SAMPAH
KONTRIBUSI BANK SAMPAH DALAM PENGURANGAN
SAMPAH NASIONAL Nilai Ekonomi Bank Sampah
Jumlah Bank Sampah 2018: 7.488 unit
21
50% daur ulang bahan baku industri 48% komposting 2% daur ulang kerajinan tangan 1.7% kontribusi pengurangan sampah
nasional
PROFIL PENGELOLAAN SAMPAH DI BANK SAMPAH
22
PERKEMBANGAN JUMLAH BANK
SAMPAH DI INDONESIA TAHUN 2018
23
KONTRIBUSI BANK SAMPAH
DALAM PENGURANGAN
SAMPAH NASIONAL
0.01% 0.14%
1.70%
2.37%
0.00%
0.50%
1.00%
1.50%
2.00%
2.50%
2014 2015 2016 2017 201824
PERTUMBUHAN JUMLAH
NASABAH DI BANK SAMPAH
99,634
151,419 163,128
174,904
209,144
0
50,000
100,000
150,000
200,000
250,000
2014 2015 2016 2017 201825
Rp1,009,625,043
Rp1,009,625,043
Rp1,145,731,446
Rp1,484,669,852
Rp2,508,618,485
2018 2017 2016 2015 2014
PERTUMBUHAN BENEFIT
EKONOMI BANK SAMPAH
BULANAN
26
27
Perpres 97 tahun 2017 menetapkan strategi Penanganan Sampah : • Strategi 1. Gerakan Nasional Peningkatan Kesadaran Para Pemangku Kepentingan • Strategi 2. Pengelolaan Sampah Bersumber Dari Darat • Strategi 3. Penanggulangan sampah di pesisir dan laut • Strategi 4. Mekanisme Pendanaan, Penguatan Kelembagaan, Pengawasan & Penegakan Hukum • Strategi 5. Penelitian dan Pengembangan
1. Penurunan waste generation
per capita 2. Penurunan jumlah timbulan
sampah di sumber 3. Penurunan jumlah sampah
terbuang ke lingkungan
30% PENGURANGAN SAMPAH 2025
1. Peningkatan jumlah sampah terdaur ulang & menjadi sumber energi
2. Penurunan jumlah sampah ditimbun di TPA
3. Penurunan sampah terbuang ke lingkungan
PERPRES 97/2017 JAKSTRANAS
70% PENANGANAN SAMPAH
2025
PENGURANGAN SAMPAH LAUT 70%
DI 2025
PERPRES 83/2018 PENANGANAN SAMPAH LAUT
ADIPURA 2025 TITIK BELOK/PERUBAHAN KE-2, KONSEP ADIPURA
LATAR BELAKANG
Loncatan Berpikir Pengelolaan Sampah di Indonesia (2025 Pengelolaan Sampah 100 %)
31
Perpres No. 97/2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga Adalah :
Target :
Pengurangan sampah sebesar 30% (tiga puluh persen)
dari angka timbulan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga sebelum adanya Jakstranas pengelolaan sampah RT dan sampah sejenis sampah rumah tangga di tahun 2025
32
Penanganan sampah sebesar 70% (tujuh puluh persen)
dari angka timbulan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga sebelum adanya Jakstranas pengelolaan sampah rt dan sampah sejenis sampah rumah tangga di tahun 2025.
33
100 % Pengelolaan Sampah (Indonesia Zero Waste/Indonesia Bebas Sampah)
2025
Hulu – Hilir (pengelolaan sampah)
Pemerintah dan Pemerintah Daerah
Produser Konsumen/Public Sistem Pengeloaan Sampah Perkotaan
Pengurangan Sampah Penanganan Sampah
Tantangan & Outlook
35
Konsep Adipura 2025
20
KONSEP ADIPURA 2025 : Program ADIPURA harus dapat merespon Target JAKSTRANAS, yaitu menjadikan semua kota-kota di Indonesia pada tahun 2025, pengelolaan sampahnya 100%, dengan 30% pengurangan dan 70% penanganan. Sehingga Program ADIPURA harus dapat mendorong daerah dalam pencapaian yang diamanatkan JAKSTRANAS (Perpres No. 97 Tahun 2017).
21
Konsep Adipura 2025
Sistem dan Data
Berbasis “sistem dan data” atau big data 4.0 (Kapasitas terpasang “sistem
pengelolaan sampah kota”
Bergerak ke hulu
Mindsetnya “bergerak ke
hulu”, sehingga “pengurangan”
sampah menjadi determinan
Leveled Playing System
Mengklasifikasikan Kota ke dalam
“levelling system”
38
ANUGERAH ADIPURA :
1. “Anugerah Adipura” untuk Kota2 yang berada pada level sistem maksimal (advance level) .
2. “Anugerah Adipura Pengurangan” untuk Kota2 yang memiliki kinerja Pengurangan Sampah (reducing waste) yang sangat baik (khususnya pengurangan sampah plastik), atau berada di atas persentase “target pengurangan sampah” yang ditetapkan JAKSTRANAS.
3. “Anugerah Adipura Kencana” (memenuhi kedua hal di atas plus Kinerja beyond Pengelolaan Sampah).
39
TARGET PENGURANGAN SAMPAH :
1. 2019 20% 2. 2020 22% 3. 2021 24% 4. 2022 26% 5. 2023 27% 6. 2024 28% 7. 2025 30%
40
SERTIFIKAT DAN PLAKAT ADIPURA :
1. “Sertifikat ADIPURA” diberikan kepada Kota-Kota yang tidak masuk dalam level Zona Adipura, tetapi miliki effort yang sangat baik.
2. “Plakat ADIPURA” diberikan kepada lokasi-lokasi thematik terbaik yang ada.
41
LEVEL SISTEM KOTA
42
1. Level Advanced (advanced league) Sistem Pengelolaan Sampah (kapasitas
sistem terpasang) > 70% dan TPAnya Sanitary
landfill/controlled landfill. > 20% RTH Kota 2. Level 1 ( league 1) Sistem Pengelolaan Sampah (kapasitas
sistem terpasang) > 70%, tetapi tidak punya TPA (TPA Open
Dumping). RTH Kota (10% - 20%) 3. Level 2 (league 2) Sistem Pengelolaan Sampah (kapasitas
sistem terpasang) > 50% & RTH < 10% 4. Level 3 (league 3) Sistem Pengelolaan Sampah (kapasitas
sistem terpasang) < 50 %, RTH <10% 5. Level 4 (league 4) Kota/Kab.tidak memiliki Komitmen (tidak
ada JAKSTRADA)
Level Sistem Kota
43
Level Advanced
44
Sistem Pengelolaan Sampah > 70 % : - Komitmen JAKSTRADA - Waste Balance (Kapasitas Terpasang) - Penilaian Kualitas Fisik TPA : - TPA Landfill (Sanitary atau Control) RTH : > 20% Kreatifitas dan Inovasi : - Kreativitas dan Inovasi dalam
mendorong perubahan perilaku di masyarakat.
Sistem Pengelolaan Sampah > 70 % : - Komitmen JAKSTRADA - Waste Balance (Kapasitas Terpasang) - Penilaian Kualitas Fisik TPA : - TPA Open Dumping (Regional dan Mandiri) RTH : 10% - 20% Kreatifitas dan Inovasi : Kreativitas dan Inovasi dalam
mendorong perubahan perilaku di masyarakat.
Level 1
45
Level 2
46
Sistem Pengelolaan Sampah > 50 % : - Komitmen JAKSTRADA - Waste Balance (Kapasitas Terpasang) - Penilaian Kualitas Fisik RTH : < 10%
Kreatifitas dan Inovasi : - Kreativitas dan Inovasi
dalam mendorong perubahan perilaku di
masyarakat.
Sistem Pengelolaan Sampah < 50 % : - Komitmen JAKSTRADA - Waste Balance (Kapasitas Terpasang) - Penilaian Kualitas Fisik RTH : < 10%
Kreatifitas dan Inovasi : - Kreativitas dan Inovasi
dalam mendorong perubahan perilaku di masyarakat.
Level 3
47
Tidak Memiliki JAKSTRADA
Level 4
48
Level Kota di Indonesia tahun 2025 (target dan expectasi) :
Upper advanced level
• Pelayanan (kapasitas sistem terpasang)100% dengan TPA landfill atau,
• Pelayanan (kapasitas sistem terpasang) 100% tanpa TPA.
• RTH Kota : > 30%
49
Bagaimana Menilai Adipura..?
50
DIAGRAM ALIR SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH KOTA (waste balance)
51
Timbulan Sampah Kota
Bank Sampah Induk TPS 3R
Lubang Resapan
Biopori Kota
Bank Sampah
Pembatasan Sampah
MRF PDU ITF
TPST/Waste to Energy
TPA Komposting Skala Kota
End Collector/ Industri Daur
ulang
Environment (Tidak Tertangani)
Pemulung/ Lapak
Pengurangan
Penanganan
… ton/hari
… ton/hari
… ton/hari
… ton/hari
… ton/hari
… ton/hari
… ton/hari … ton/hari
… ton/hari
… ton/hari … ton/hari
… ton/hari
… ton/hari … ton/hari … ton/hari
Menilai Adipura (1) Desk Study (peer review) :
• Desk study atau peer review (melakukan assesment dan verifikasi terhadap basis data JAKSTRADA).
• Setiap tahun daerah melakukan up-dating neraca pengelolaan sampahnya sebanyak 2 kali.
• Basis Utamanya adalah Data (SIPSN), online dan real time, serta berbasis spasial (big data 4.0)
• Basis Data SIPSN inline dengan JAKSTRADA (dashboardnya “pengurangan” dan “Penanganan”)
52
• Validasi dilakukan terhadap kualitas sistem pengelolaan sampah yang ada & RTH Kota
• Validasi dilakukan dengan “uji petik” sistem pengelolaan sampah (hulu-hilir) terpasang & RTH Kota
• Melakukan Penilaian Fisik Kota
Menilai Adipura (P2) Validasi Kualitas Sistem dan Penilaian
Fisik Kota :
53
Menilai Adipura (P3) Beyond Pengelolaan Sampah & RTH Kota
(expose nominasi ADIPURA KENCANA) :
54
○E-government
○Kualitas Air
○Kualitas Udara
○Terkait dengan MRV Sektor Waste
○Inovasi dan Kreatifitas
○dll
ZONA ADIPURA :
55
Untuk Kota2, yang masuk Zona Adipura adalah Kota-Kota yang berada pada
“Level Advance dan Level 1”
ZONA SERTIFIKAT ADIPURA :
56
Kota-kota atau Ibukota Kabupaten yang tidak masuk ZONA ADIPURA, maka akan masuk ZONA
SERTIFIKAT ADIPURA. Untuk mendapatkan Sertifikat ADIPURA harus memenuhi kriteria
tertentu.
CONTOH LEVEL ADVANCED :
57
No. Nama Kota Kabupaten/Kota Provinsi Timbulan Sampah
(Ton/Hari) Pengelolaan Sampah (%) RTH (%) Operasional TPA
(Data Adipura)
Pengurangan
(%) Penanganan (%) Kota Metropolitan
1 Surabaya Kota Surabaya Jawa Timur 2,164.44 20.04 79.25 21.78 Non Open
Dumping
SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SAMPAH NASIONAL
5
Halaman UTAMA sipsn.menlhk.go.id
MENU DATA PENGELOLAAN SAMPAH
Komposisi SAMPAH
Status tpa nasional
TIMBULAN SAMPAH
sumber SAMPAH
Fasilitas pengelolaan SAMPAH
Bank SAMPAH
Data lainnya
Peta sebaran • Bank Sampah • TPA • TPS 3R
TERIMA KASIH