KEARSIPAN
description
Transcript of KEARSIPAN
SISTEM
ELEKTRONIK
‘go to the campus’
PERATURAN PERUNDANGAN UNDANGAN
1.UU NOMOR 43 TAHUN 2009 TENTANG KEARSIPAN
2.PP NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN TERHADAP UU NOMOR 43 TAHUN 2009 TENTANG KEARSIPAN
3.UU NO 8 TAHUN 1997 TENTANG DOKUMEN PERUSAHAAN
4.UU NO 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI TRANSAKSI ELEKTRONIK
5.UU NO 14 TAHUN 2008 TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK
RUANG LINGKUP ARSIP
HIRARKI ARSIPARSIP
ARSIP DINAMIS AKTIF
ARSIP DINAMIS INAKTIF
TIDAK BERNILAI GUNA BERNILAI GUNA PERMANEN
ARSIP STATIS
ARSIP DINAMIS
ARSIP USUL MUSNAH
EVIDENSIAL INFORMASIONAL
TERMINOLOGI ARSIPYANG BARU
ARSIP
Rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
TERMINOLOGI ARSIPYANG BARU
ARSIP DINAMIS
Arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu.
ARSIP STATIS
Arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh ANRI dan/atau lembaga kearsipan.
ARSIP VITAL
Arsip yang keberadaannya merupakan persyaratan dasar bagi kelangsungan operasional pencipta arsip, tidak dapat diperbarui, dan tidak tergantikan apabila rusak atau hilang.
TERMINOLOGI ARSIPYANG BARU
ARSIP AKTIF
Arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus-menerus.
ARSIP INAKTIF
Arsip yang frekuensi penggunaannya telah menurun.
TERMINOLOGI ARSIPYANG BARU
ARSIP TERJAGA
Arsip negara yang berkaitan dengan keberadaan dan kelangsungan hidup bangsa dan negara yang harus dijaga keutuhan, keamanan, dan keselamatannya.
ARSIP UMUM
Arsip yang tidak termasuk dalam kategori arsip terjaga.
Arsip sebagai bahan akuntabilitas kinerja
dan alat bukti yang sah
Arsip sebagai pertanggungjawaban nasional bagi kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
Akuisisi
Pengolahan
Preservasi
Akses
struktur
isikonteks
Kegiatan/Peristiwa
Penciptaan
Pemeliharaan
Penggunaan
Penyusutan
PENGELOLAANARSIP
a. Menjamin terciptanya arsip;
b. Menjamin ketersediaan arsip;
c. Menjamin terwujudnya pengelolaan dan pemanfaatan arsip;
d. Menjamin pelindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat;
e. Mendinamiskan penyelenggaraan kearsipan nasional;
f. Menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban;
g. Menjamin keselamatan aset nasiona;
h. Meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Arsip sebagai bahan akuntabilitas kinerja
dan alat bukti yang sah
Arsip sebagai pertanggungjawaban nasional bagi kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
Akuisisi
Pengolahan
Preservasi
Akses
struktur
isikonteks
struktur
isikonteks
Kegiatan/Peristiwa
Penciptaan
Pemeliharaan
Penggunaan
Penyusutan
PENGELOLAANARSIP
a. Menjamin terciptanya arsip;
b. Menjamin ketersediaan arsip;
c. Menjamin terwujudnya pengelolaan dan pemanfaatan arsip;
d. Menjamin pelindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat;
e. Mendinamiskan penyelenggaraan kearsipan nasional;
f. Menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban;
g. Menjamin keselamatan aset nasiona;
h. Meningkatkan kualitas pelayanan publik.
SUMBER DAYA
PEMBINAAN
KEBIJAKAN
DINAMIS
STATIS
PENYELENGGARAAN KEARSIPAN NASIONAL
Suatu sistem yang membentuk pola hubunganberkelanjutan antarberbagai komponen yangmemiliki fungsi dan tugas tertentu, interaksi antarpelaku serta unsur lain yang salingmempengaruhi dalam penyelenggaraan kearsipan secara nasional
Sistem informasi arsip secara nasional yang dikelola oleh ANRI yang menggunakansarana jaringan informasi kearsipan nasional
Sistem jaringan informasi dan saranapelayanan arsip secara nasional yang dikelolaoleh ANRI
12
a. Menjamin terciptanya arsip di pencipta arsip
b. Menjamin ketersediaan arsip yang autentik dan terpercaya sebagai alat bukti sah
c. Menjamin pengelolaan arsip yang andald. Menjamin pelindungan kepentingan
negara dan hak–hak keperdataan rakyate. Mendinamiskan penyelenggaraan
kearsipan nasional f. Menjamin keselamatan dan keamanan
arsipg. Menjamin keselamatan aset nasionalh. Meningkatkan kualitas pelayanan publik
PENYELENGGARAAN KEARSIPAN BERTUJUAN
Alat bukti yang sah dalam bentuk petunjuk sebagaimana dimaksudDalam pasal 188 ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981tentang Hukum Acara Pidana, khusus untuk tindak pidana korupsijuga dapat diperoleh dari :a.Alat bukti lain yang berupa informasi yang diucapkan, dikirim,
diterima, atau disimpan secara elektronik dengan alat optik atauyang serupa dengan itu; dan
b.Dokumen yakni setiap rekaman data atau informasi yang dapatdilihat, dibaca dan atau didengar yang dapat dikeluarkan denganatau tanpa bantuan suatu sarana, baik yang tertuang diataskertas, benda fisik apapun selain kertas, maupun yang terekamsecara elektronik, yang berupa tulisan, suara, gambar, peta,rancangan, foto, huruf, tanda, angka, atau perforasi yang memilikimakna (pasal 26A)
(Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
14
Problem Retensi ArsipProblem Retensi Arsip
• Kebiasaan menyimpan semua arsip hasil kerja (penting & tidak)
• Kontrol laju pertambahan arsip sulit karena arsip penting & tidak, bercampur
• Menimbulkan kurangnya efisiensi dan efektivitas kerja
ARSIP DINAMIS
ARSIP STATIS
ARSIP PERGURUAN TINGGI Pasal 27
(1) Arsip perguruan tinggi adalah lembaga kearsipan perguruan tinggi(2) Perguruan tinggi negeri wajib membentuk arsip perguruan tinggi(3) Pembentukan arsip perguruan tinggi dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan(4) Arsip perguruan tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib melaksanakan pengelolaan arsip statis yang diterima dari :a. satuan kerja di lingkungan perguruan tinggi; danb. Ciivitas akademika di lingkungan perguruan tinggi(UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan)
arsip dilihat dari bentuknya :
19
KONSEP AUTENTISITAS DAN RELIABILITAS ARSIP
• StrukturJenis, format, bentuk susunan naskah dinas
• KonteksKewenangan, pejabat yang berwenang
• KontenTugas pokok, fungsi unit kerja
pendekatan-nya (pengelolaan)
arsip arsip arsip elektronik
perubahan dari satu sistempengetahuan ke sistem pengetahuan yang laindibutuhkan pengetahun
komplementer tentang komputer
dibutuhkan pengetahun dasar tentang arsip
21
perkembangan kemajuan IPTEK terutama dibidang teknologi informasi dankomunikasi atau dibidang industri komputer telah menimbulkan spesialisasibaru dalam profesi kearsipan, dan kondisi ini harus dijadikan peluang bagikemajuan di dunia kearsipan
PROSES ARSIP ELEKTRONIK
1.DIGITALISASI2.ALIH MEDIA3.ELEKTRONIKISASI
AUTOMATION RECORDS AUTOMATION RECORDS MANAGEMENT MANAGEMENT
1. INFORMATION INTEGRITY2. FINDING FILES (INDEXING)3. SECURITY AND PRIVACY4. ARCHIVAL ASPECTS (HISTORICAL VALUE)5. SCHEDULING/DISPOSAL6. CORPORATE LEVEL RETRIEVAL7. LINKS TO PAPER FILES8. BACKUPS
RON ELLIOTCIDA - ASEAN SEMINAR RECORDS MANAGEMENT
℮-arsip
• ℮-arsip adalah electronik file generally consist of any collection of information that is recorded in a code that can be stored by a computer and stored on some medium for retrieval viewing and use ..Patricia E. Wallace, Jo Ann Lee dan Dexter R. Schumbert, Records Management: Integrated Information System, 1992
24
℮-arsip adalah pada umumnya arsip elektronik terbagi dalam beberapa kumpulan informasi yang direkam dalam kode yang dapat disimpan dalam komputer dan dalam beberapa media untuk dilihat kembali dan dipergunakan.
25
UU NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG
Informasi Transaksi Elektronik
• Informasi Elektronik adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, elektronik data interchange (EDI), surat elektronik (electronic mail), telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, kode akses, simbol atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahami;
KUMPULAN INFORMASI
prosesdasar
input
data surat
disimpan
data file
disimpan
data records
disimpan
data archives
a
b
bfile
ya
Stop/drop
nilai
ya
tdkmusnah
nilaitdkmusnah
Aktivasi elektronik
Ilustrasi proses aktivasi elektronik untuk e-arsip :
input input input
28
data direktory/cloud
prosesdasar
input
data surat
aktivasi elektronik
disimpan
data file
aktivasi elektronik
disimpan
data records
aktivasi elektronik
disimpan
data archives
a
b
bfile
ya
nilai
ya
tdkmusnah
nilaitdkmusnah
Aktivasi elektronik
Ilustrasi proses aktivasi elektronik untuk e-arsip :
29
Stop/drop
data direktory/cloud
Caraka / Pos(masuk)
Digitasi
PenyimpananArsip Non-elektronik
PUSATBERKAS(CENTRALFILE)
Penyampaian kopi
digital
“PENGOLAH ARSIP”
“PENGOLAHARSIP”
komunikasikedinasanelektronik
APLIKASIKEARSIPAN
Registrasi
Caraka / Pos(keluar)
Registrasi &
Suratelektronik(e-mail)
INTERNETINTERNET
Kontrol Operasi
Pengurusan surat / dokumennon-elektronik
PenyimpananArsip Elektronik
PEMINDAHANARSIP INAKTIF
Penggunaan
Arsip
Registrasi &Penggunaa
n Arsip
TERIMA KASIH