KATA PENGANTAR - agusza.if.its.ac.idagusza.if.its.ac.id/wp-content/downloads/ITS/Pedoman Penilaian...

KATA PENGANTAR

Buku Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat dan Jabatan Fungsional bagi

Dosen di Lingkungan ITS (Edisi ke-3) ini merupakan edisi revisi terhadap Rangkuman Aturan Usulan

Kenaikan Pangkat dan Jabatan Fungsional Dosen ITS (Edisi ke-2) yang diterbitkan pada tanggal 16

April 2007. Buku pedoman edisi ke-3 ini, selain ditujukan untuk menyempurnakan rangkuman

aturan edisi ke-2, juga dimaksudkan untuk menyesuaikan dengan diterbitkannya Pedoman

Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat dan Jabatan Fungsional Dosen ke Lektor

Kepala dan Guru Besar yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementrian

Pendidikan Nasional pada bulan Oktober 2009.

Buku Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat dan Jabatan Fungsional bagi

Dosen di Lingkungan ITS (Edisi ke-3) ini disusun oleh Tim Angka Kredit ITS dan telah mendapat

persetujuan dari Senat Komisi Harian ITS. Buku pedoman tersebut telah disosialisasikan kepada

para Kajur, Pembantu Dekan I beserta Tim Angka Kredit Fakultas, dan Senat Komisi Guru Besar ITS,

untuk memperoleh masukan. Finalisasi kemudian dilakukan oleh Tim Angka Kredit ITS berdasarkan

masukan yang diperoleh.

Buku pedoman ini dibagi menjadi dua buku. Buku pertama berisi prosedur operasional baku

beserta diagram alir pengusulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional dosen, rangkuman

persyaratan usulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional dosen, dan rincian kegiatan dosen

dan angka kredit. Buku kedua, sebagai lampiran dari Buku pertama, berisi beberapa peraturan

yang terkait dengan usulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional dosen, yang dikeluarkan oleh

Kementrian Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, serta Biro Administrasi

dan Kepegawaian Negara.

Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada Tim Angka Kredit ITS dan

semua pihak yang terlibat baik langsung maupun tidak langsung dalam proses penyusunan buku

pedoman ini. Besar harapan bahwa buku pedoman ini akan dapat memberikan manfaat yang

sebesar-besarnya bagi semua pihak yang berkepentingan dalam melakukan proses penilaian

usulan angka kredit kenaikan pangkat dan jabatan fungsional dosen di lingkungan ITS.

Surabaya, 20 Mei 2010

Pembantu Rektor I

Selaku Sekretaris Tim Angka Kredit ITS

Prof. Ir. Arif Djunaidy, M.Sc., Ph.D.

Pedoman Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Pangkat & Jabatan Fungsional Dosen, Edisi ke-3,Tahun 2010 2

DAFTAR ISI

Kata Pengantar 1

Daftar Isi 2

Tim Penyusun 3

Rangkuman Persyaratan Usul Keniakan Pangkat dan Jabatan Fungsional Dosen 4

Rincian Kegiatan Dosen dan Angka Kredit 12

Diagram Alir Pengusulan Kenaikan Pangkat dan Jabatan Funsional Dosen

(Tingkat Fakultas)

24

Diagram Alir Pengusulan Kenaikan Pangkat dan Jabatan Funsional Dosen

(Tingkat Institut)

25

Prosedur Operasional Baku (POB) Pengusulan Kenaikan Pangkat dan Jabatan

Funsional Dosen ITS

26

Prosedur Operasional Baku (POB) Penilaian Karya Ilmiah Dosen oleh Peer

Reviewer

29

Perhitungan Lebihan Angka Kredit Usulan Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen 31


TIM PENYUSUN

Prof. Ir. Arif Djunaidy, M.Sc., Ph.D.

Prof. Dr. Ir. Sugeng Winardi, M.Eng.

Prof. Dr. Taslim Ersam, M.S.

Prof. Ir. Renanto, M.Sc., Ph.D.

Prof. Dr. Ir. Herman Wahyudi

Ir. Setijoprajudo, M.S.E.

Ir. Muchammad Husni, M.Kom.

Drs. Murtriyono, M.Si.


RANGKUMAN PERSYARATAN USUL KENAIKAN PANGKAT DAN JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

PERSYARATAN UMUM:

1. Kenaikan jabatan fungsional dapat dilakukan sekurang-kurangnya 1 tahun dalam jabatan yang sedang dimiliki

2. Kenaikan pangkat dapat dilakukan sekurang-kurangnya 2 tahun dalam jabatan yang sedang dimiliki.

3. Sisa maksimum angka kredit yang dapat digunakan untuk kenaikan pangkat berikutnya tidak boleh melebihi 80% dari angka kredit yang dibutuhkan

4. Angka kredit yang diperoleh sebelum tanggal 1 Januari 2001 harus dinilai menggunakan aturan lama (PP No. 16 tahun 1994)

5.

6.

7.

8.

JAB AK GOL JABATAN AK GOLONGAN

A.1 0 III/a Asisten Ahli*) 100 III/a ■ ●

■

Asisten Ahli*) 150**) III/b ■ ●

■

Lektor*) 200***) III/c

*) Sisa AK pada pengangkatan pertama tidak diakui ● Keput. Kepala BKN No 11 thn 2002

**) Memperoleh ijasah S2 (dilengkapi dengan Surat Tugas Belajar

dari Rektor)

●

A.2 0 III/b Asisten Ahli 150*) III/b ■ ●

■

Lektor 200**) III/c ■ ●

■

*) ● Keput. Kepala BKN No 11 thn 2002

●

NO JENIS USULANUSUL DARI USUL KE

PERSYARATAN DASAR ATURAN

Ijasah S2 dan/atau S3 harus dikeluarkan oleh program studi yang terakreditasi sekurang-kurangnya B, atau program studi yang berada di dalam perguruan tinggi yang terakreditasi

institusi sekurang-kurangnya B, atau dari perguruan tinggi luar negeri yang mendapat pengakuan kesetaraan dari pemerintah

Penetapan jenis buku (yaitu, buku referensi, monograf, diktat, buku ajar, atau modul ajar) dilakukan oleh P3AI berdasarkan surat permintaan dari fakultas. Jika jenis buku

ditetapkan sebagai buku ajar atau modul ajar, mak penilaian harus dilakukan oleh P3AI; selebihnya penilaian harus dilakukan oleh peer-reviewer fakultas

Karya ilmiah berupa buku referensi/monograf, artikel dalam jurnal, dan/atau makalah dalam prosiding harus dilakukan penilaian oleh peer-reviewer fakultas sesuai dengan

prosedur operasional baku yang berlaku untuk itu

Untuk kenaikan jabatan fungsional dalam kurun waktu 1 s.d. 3 tahun atau kenaikan jabatan fungsional ke Guru Besar, jurnal ilmiah Internasional atau Jurnal Ilmiah Nasional

Terakreditasi harus bukan yang diterbitkan dalam edisi khusus/suplemen

**) Memperoleh ijasah S3 (dilengkapi dengan Surat Tugas Belajar dari

Rektor)

Pengangkatan

Pertama

Tenaga

Dosen

Kepmendiknas No.36 Thn 2001, Psl 1

Ayat 9;

PP No 98 Thn 2000 Psl 11 (ayat 4),

Psl 18 (ayat 1 dan 2 ) dan Psl 20 (ayat

1 dan 2)

≥ 1 tahun melaksanakan tugas mengajar sebagai CPNS/PNS

Diterima CPNS dengan ijasah S-1 (dinilai 100 AK)

Minimum 10 AK di luar Ijasah, sejak melaksanakan tugas mengajar

AK Pengabdian Pada Masyarakat boleh nol

SE Dirjen Dikti No. 3833/D/C/2005,

tgl 15-11-2005

Pengangkatan

Pertama

Tenaga

Dosen


Ayat 9;

PP No 98 Thn 2000 Psl 11 (ayat 4),


1 dan 2)


tgl 15-11-2005

***) Memperoleh ijasah S3 (dilengkapi dengan Surat Tugas Belajar

dari Rektor)


Sisa AK pada pengangkatan pertama tidak diakui






A.3 0 III/c Lektor 200*) III/c ■ ●

■

■ ●

■

*) ● Keput. Kepala BKN No. 11 thn 2002

●

B.1 100 III/a Asisten Ahli 150 III/b ■ ●

■

B.2 Ahli 150 III/b Lektor 200 III/c ■ ●

■

- Minimum 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama) ● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001

■ ●

- Minimum 1 Jurnal Nas. Tidak Terakreditasi (penulis pertama),

atau

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis anggota)

■

Kepmendiknas No.36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4


ayat 4 dan 13

Pedoman Operasional Peni laian AK

Dirjen Dikti Tahun 2009

Pengangkatan

Pertama

Tenaga

Dosen


Ayat 9

PP No. 98 Thn 2000 Psl 11 (ayat 4),


1 dan 2)


tgl 15-11-2005

Asisten

Ahli

Kenaikan

Pangkat

Kenaikan

Jabatan

≥ 1 tahun dalam jabatan

1 - 3 tahun :

> 3 tahun :

DASAR ATURANNO JENIS USULANUSUL DARI USUL KE

PERSYARATAN


≥ 2 tahun dalam pangkat





Sisa AK pada pengangkatan pertama tidak diakui




B.3100 III/a Lektor 200*) III/b-III/c***) ■ ●

Lektor 300**) ■

- Minimum 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama) ●

150 III/b Lektor 300**) III/c-III/d***) ■

*) ● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001

- Minimum 1 Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi (penulis

pertama), atau

● SE Dirjen Dikti No.1227/D/C/03

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis anggota) ●

**)

- Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis anggota),

atau

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis anggota) dan 1 Jurnal Nas.

Tidak Terakreditasi (penulis pertama), atau

2 Jurnal Nas. Tidak Terakreditasi (penulis pertama)

***) Kenaikan pangkat berikutnya sampai dengan pangkat maksimum

sesuai dengan angka kredit yang telah diperoleh TIDAK

diperlukan tambahan angka kredit

B.4 Loncat Jabatan 100 III/a Lektor Kepala 400 ■ ●

■

150 III/b Lektor Kepala 550 ■ - ● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001


Lektor Kepala 700 - ●

- 4 (empat) Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama)

- Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang i lmu yang sama

dengan bidang penugasan Lektor Kepala

■

*) ●

Pedoman Operasional Penilaian AK




Kenaikan

Jabatan untuk 2

jenjang

Kepangkatan

atau lebih

Asisten

Ahli

Kepmenkowasbangpan No.38 Th.

1999, Bab. V ayat 1 dan 2III/b-III/c-

III/d ***)Kepmendiknas No.36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4, 5, dan 13


1 - 3 tahun :


SE BKN No. K.26-12/V.141-8/13 tgl.31-

10-2003

Asisten

Ahli

III/b-III/c-

III/d-IV/a *)


ayat 4, 5, 6, 13, dan 14

III/c-III/d-

IV/a-IV/b *)

Minimum 2 Jurnal Internasional bereputasi (penulis pertama),

atau

III/c-III/d-

IV/a-IV/b-

IV/c *)

1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis pertama) dan 2 jurnal

Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama), atau



Setiap kenaikan pangkat diperlukan tambahan angka kredit

minimum 30%.

> 3 tahun :

> 3 tahun :


Berijasah S-3 (Doktor)

AK Pengabdian Pada Masyarakat ≥ 0.5



C.1.

Kenaikan

Pangkat

Lektor 200 III/c Lektor 300 III/d ■ ●

■ -

● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis anggota), atau

- 1 Jurnal Nas. Tidak Terakreditasi (penulis pertama)

■

C.2 Kenaikan

Jabatan

Lektor 300 III/d Lektor Kepala 400 IV/a ■ ● Kepmendiknas No.36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4 dan 13

■ ● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001

- Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis pertama),

atau

●

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama)

■


atau


Tidak Terakreditasi (penulis pertama), atau

- 2 jurnal Nas. Tidak Terakreditasi (penulis pertama)

■

■

C.3. 200 III/c Lektor Kepala 400*) III/d-IV/a ■ ●

Lektor Kepala 550**) III/d-IV/a-

IV/b ****)

■

Lektor Kepala 700***) ■ ● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001


atau


300 III/d Lektor Kepala 550*) IV/a-IV/b -

Lektor Kepala 700**)

DASAR ATURAN

III/d-IV/a-

IV/b-IV/c

****)

1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama) dan 1 Jurnal Nas.

Terakreditasi (penulis anggota) / 1 Jurnal Nas. Tidak

Terakreditasi (penulis pertama).IV/a-IV/b-

IV/c ****)


ayat 4

Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis anggota),

atau




ayat 4 dan 13




Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang ilmu yang sama dengan

bidang penugasan Lektor Kepala

1 - 3 tahun :

> 3 tahun :


PERSYARATAN


LektorKenaikan

Jabatan untuk 2

jenjang

kepangkatan

atau lebih


Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang ilmu yang sama dengan


1 - 3 tahun :



C.3.*)

- Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis anggota)

dan 1 Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi (penulis pertama),

atau

- 2 Jurnal Nas. Tidak Terakreditasi (penulis pertama), atau

- 1 Jurnal Nasional Terakreditasi (penulis anggota)

**)

-Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis anggota)

dan 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis anggota), atau


Tidak Terakreditasi (penulis pertama)

***)

- Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis anggota)

dan 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama), atau

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama) dan 2 Jurnal Nas.

Tidak Terakreditasi (penulis pertama)

■

C.4. Loncat Jabatan Lektor 200 III/c Guru Besar 850 ■ ●

■


300 III/d Guru Besar 1050 ■ - Minimum 2 Jurnal Internasional bereputasi (penulis pertama),

atau

● SE Dirjen Dikti No. 1227/D/C/03

- 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis pertama) dan 2 jurnal

Nas. Terakreditasi (penulis pertama), atau


■

*) ● SE BKN No. K.26-12/V.141-8/13 tgl.31-

10-2003


Setiap kenaikan pangkat diperlukan tambahan angka kredit

minimum 30%.

III/d-IV/a-

IV/b-IV/c-

IV/d*)


ayat 4, 5, 6, 13, dan 14

IV/a-IV/b-

IV/c-IV/d-

IV/e *)



> 3 tahun :

> 3 tahun :

> 3 tahun :

AK Pengabdian Masyarakat ≥ 0.5


Berijasah S-3 (Doktor)

Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang i lmu yang diusulkan untuk

jabatan Guru Besar



D.1. 400 IV/a Lektor Kepala 550 IV/b ■ ● Kepmendiknas No.36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4


550 IV/b Lektor Kepala 700 IV/c - Minimum 1 Jurnal Internasional beriputasi (penulis pertama),

atau


■

- Minimum 1 Jurnal Internasional beriputasi (penulis anggota),

atau

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis anggota), atau


■

■

D2

400 IV/a Lektor Kepala 700 IV/b-IV/c ■ ● Kepmendiknas No.36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4



atau


■


atau


Tidak terakreditasi (penulis pertama), atau


■

■

DASAR ATURANNO JENIS USULANUSUL DARI USUL KE

PERSYARATAN

Kenaikan

Pangkat

Lektor

Kepala

Lektor

Kepala

Kenaikan untuk

2 jenjang

Kepangkatan

Lektor

Kepala


2 - 3 tahun :

Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang i lmu yang sama dengan


> 3 tahun :



< 3 tahun :

> 3 tahun :

Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang i lmu yang sama dengan





D3 700 IV/c Guru Besar 850 IV/d ■ ●

■



atau


■


atau

- 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama) dan 1 Jurnal Nas.

Terakreditasi (penulis anggota)

■

■

D4 400 IV/a Guru Besar 850 ■ ●

■

Guru Besar 1050 *) ■ ● SE Dirjen DIKTI No. 3931/D/T/2001

■ ● SE Dirjen Dikti No.1227/D/C/03

550 IV/b Guru Besar 850 IV/c-IV/d -

Guru Besar 1050-

Berijazah S-3 (Doktor)


1 - 3 tahun:

Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis pertama)


2 Jurnal Terakreditasi (penulis pertama) dan 1 Jurnal Nas.


1 - 3 tahun:

> 3 tahun :




IIV/c-IV/d-

IV/e

DASAR ATURAN

Kenaikan

Jabatan

Lektor

Kepala

Kepmendiknas No. 36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4 dan 13

Kenaikan

Jabatan untuk 2

jenjang

kepangkatan

atau lebih

Lektor

Kepala

IV/b-IV/c-

IV/d

Kepmendiknas No. 36 Thn 2001, Ps. 1

ayat 4 dan 13

IV/b-IV/c-

IV/d-IV/e

PERSYARATAN


Berijazah S-3 (Doktor)

Karya i lmiah harus sesuai dengan bidang ilmu yang diusulkan untuk

jabatan Guru Besar



D.4. *)

-

-

-

*)

-

-

■

■

D.5 850 IV/d Guru Besar 1050 IV/e ■ ●

-


■

■

Kenaikan

Pangkat

Guru

Besar


jabatan Guru Besar




ayat 4Minimum 1 Jurnal Internasional bereputasi (penulis anggota),

atau

DASAR ATURAN


dan 1 Jurnal Nas. Terakreditasi (penulis pertama), atau


Terakreditasi (penulis anggota), atau







PERSYARATAN

1 - 3 tahun :

> 3 tahun:


jabatan Guru Besar




BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

I 1 a. Doktor (S3) / Spesialis II 1 ijasah per penilaian 200 ●

A

b. Magister (S2) / Spesialis I 1 ijasah per penilaian 150

● Ada Surat Tugas Belajar dari Rektor

c. Sarjana (S1) / Diploma IV 1 ijasah per penilaian 100 ● Penilaian oleh peer reviewer (bilamana diperlukan)

● Perhitungan AK adalah delta dari AK ijazah sebelumnya

(KEPMEN 36/2001, pasal 4, ayat 2)

● Harus sesuai dengan bidang ilmunya

2 a. Doktor (S3) / Spesialis II 1 ijasah per penilaian 15 ●

b. Magister (S2) / Spesialis I 1 ijasah per penilaian 10

● Ada Surat Tugas/Ijin Belajar dari Rektor

c. Sarjana (S1) / Diploma IV 1 ijasah per penilaian 5 ● Penilaian oleh peer reviewer (bilamana diperlukan)

● Prodi/PTserendah-rendahnya terakreditasi B

Fotokopy ijasah yang

dilegalisasi oleh pejabat

yang berkompeten

UNSUR UTAMA Fotokopy ijasah yang


yang berkompeten

Ijasah dari penguruan tinggi luar negeri harus dilegalisasi sesuai

dengan Permendiknas No. 26 Tahun 2009 dan SK Dirjen Dikti

No. 82 Tahun 2006

PENDIDIKAN



yang berkompeten



yang berkompeten



yang berkompeten

Ijasah dari penguruan tinggi luar negeri harus dilegalisasi sesuai

dengan Permendiknas No. 26 Tahun 2009 dan SK Dirjen Dikti

No. 82 Tahun 2006



yang berkompeten

Mengikuti

pendidikan sekolah

dan memperoleh

gelar/sebutan/ijazah/

akta tambahan yang

setingkat atau lebih

tinggi diluar bidang

ilmunya.

Mengikuti

pendidikan sekolah

dan memperoleh

gelar/sebutan/

ijasah/akta.

LAMPIRAN II : KEPUTUSAN MENKO WASBANGPAN NOMOR : 38/KEP/WK.WASPAN/8/1999

TANGGAL : 24 AGUSTUS 1999

RINCIAN KEGIATAN DOSEN DAN ANGKA KREDIT

NO. UNSUR SUB. UNSUR BUTIR Bukti Kegiatan KETERANGAN


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

3 a. Lamanya lebih dari 960 jam 1 sertf.per periode penilaian 15 ● Harus ada surat tugas dari Dekan atau Rektor

b. Lamanya antara 641 - 960

jam

1 sertifikat per tahun 9 ● Contoh Pendidikan dan Pelatihan :

c. Lamanya antara 481 - 640

jam

1 sertifikat per tahun 6

d. Lamanya antara 161 - 480

jam

1 sertifikat per semester 3

e. Lamanya antara 81 - 160 jam 1 sertifikat per semester 2

f. Lamanya antara 30 - 80 jam 1 sertifikat per semester 1

B 1 ● Tidak memperhitungkan jumlah mahasiswa;

untuk mata kuliah yang dibina oleh lebih dari satu

dosen :

-- Beban masing-masing mengajar dibagi rata

a -- Angka kredit sama dengan prosentase beban

masing-masing dikalikan dengan angka kredit

● Untuk mengajar di luar ITS harus ada surat ijin

Rektor

a. Asisten Ahli untuk :

1). 10 sks pertama Maks.10 sks per sem. 0,5

2). 2 sks berikutnya Maks. 2 sks per sem. 0,25

b. Lektor ke atas untuk :

1).10 sks pertama Maks.10 sks per sem. 1

2). 2 sks berikutnya Maks. 2 sks per sem. 0,5

2 T iap semester 1 ●

●

Pekerti, Applied Approach (AA), kursus bahasa

Inggris, dan sejensinyaSTTPP/Sertifikat

STTPP/Sertifikat

KETERANGANNO. UNSUR SUB. UNSUR BUTIR Bukti Kegiatan

STTPP/Sertifikat

Melaksanakan

perkulihan/tutorial

dan membimbing,

menguji serta

menyelenggarakan

pend. laboratorium,

praktik keguruan,

bengkel/studio/

kebun percobaan/

teknologi dan praktik

lapangan.

Pada Fakultas/Sekolah

T inggi/Akademi/Politeknik

sendiri, pada Fakultas lain dalam

lingkungan Universitas/Institut

sendiri, maupun di luar

Perguruan T inggi sendiri secara

melembaga, tiap sks

(maksimum 12 sks) per semester

SK penugasan Dekan/Direktur PPs

Mengikuti

pendidikan dan

pelatihan fungsional

dosen dan

memperoleh surat

Tanda Tamat

Pendidikan dan

Pelatihan (STTPP)

STTPP/Sertifikat

STTPP/Sertifikat

STTPP/Sertifikat

Seminar proposal TA/Tesis/Disertasi atau

Seminar TA/Tesis/Disertasi

Nilai AK tidak membedakan antara Ketua dan

Anggota

TRIDHARMA

PERGURUAN

TINGGI

Melaksanakan

Pendidikan

dan

Pengajaran




SK penugasan Dekan/Direktur PPs Tidak dibatasi jumlah

mhs. per semester/strata

Membimbing

seminar mahasiswa


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

3 Tiap semester 1

4 a. Pembimbing Utama, tiap ● Dihitung berdasarkan SK yudisium secara komulatip

1). Disertasi 4 lulusan per sem. 8 ●

2). Tesis 6 lulusan per sem. 3

3). Skripsi/TA 8 lulusan per sem. 1 ●

4). Laporan Akhir Studi 10 lulusan per sem. 1

b.

1). Disertasi 4 lulusan per sem. 6

2). Tesis 6 lulusan per sem. 2

3). Skripsi/TA 8 lulusan per sem. 0.5

4). Laporan Akhir Studi 10 lulusan per sem. 0.5

5 a. Ketua penguji, tiap

mahasiswa

4 lulusan per sem. 1

b. Anggota penguji, tiap

mahasiswa

8 lulusan per sem. 0,5

6 2 ●

7 Mengembangkan

program kuliah

1 makalah per

semester

2T iap mata kuliah Makalah/tulisan asli, SK

Dekan/Direktur PPs

Membimbing Kuliah

Kerja Nyata, Praktek

Kerja Nyata, Praktek

Kerja Lapangan

SK penugasan Dekan/Direktur

PPs

SK Rektor/Dekan/Direktur PPs

Pembimbing Pendamping,

tiap

fc lb pengesahan Lap.Akhir Studi

Bertugas sebagai

penguji pada ujian

akhir (tidak termasuk

proposal)

SK penugasan Dekan/Dir. PPs

SK penugasan Dekan/Dir. PPs

Tiap semester

fc lb pengesahan skripsi/TA

Membina kegiatan

mahasiswa dibidang

akademik dan

kemahasiswaan

fc lb pengesahan tesis

fc lb pengesahan skripsi/TA

Tidak dibatasi jumlah

mhs. per

semester/strata

Dosen wali,anggota TKK, Pembina UKM, T im Pembina

Kerohanian (TPK), Kegiatan Kemahasiswaan yang

melembaga, dan dosen pendamping mahasiswa asing


Membimbing dan

ikut membimbing

dalam menghasil

kan disertasi, tesis,

skripsi/TA dan

laporan akhir studi

Satu judul yang dikerjakan oleh lebih dari 1 mahasiswa,

tetap dihitung sebagai 1 judulfc lb pengesahan Lap.Akhir Studi

fc lb pengesahan disertasi

Tidak dibatasi jumlah

mhs. per semester

fc lb pengesahan disertasi Setiap pembimbing pendamping memperoleh AK yang

sama (tidak dibagi rata)fc lb pengesahan tesis


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

8 a. Buku Ajar, tiap buku 1 buku per-tahun 20 ● Ada SK Dekan/Direktur

b. 1 karya per semester 5 ● Penilaian oleh P3AI

● AK penulis utama = 60%, sisanya dibagi rata

9 Menyampaikan

Orasi Ilmiah

2 perguruan tinggi per

semester

5 ● Ada Surat Penugasan Rektor/Dekan/Direktur

10 a. Rektor, tiap semester Satu jabatan yang

tertinggi

6

b. Pembantu Rektor/Dekan/Direktur

Progarm Pascasarjana, tiap semester

Satu jabatan yang

tertinggi

5 ● Termasuk ketua lembaga

c. Satu jabatan yang

tertinggi

4 ● Termasuk Sekretaris Lembaga dan Kepala Pusat

d. Pembantu Sekolah T inggi/Pembantu

Direktur Politeknik, T iap semester

Satu jabatan yang

tertinggi

4

e. Direktur Akademi, tiap semester Satu jabatan yang

tertinggi

4

f. Satu jabatan yang

tertinggi

4 ● Termasuk Sekretaris Pusat

g. Satu jabatan yang

tertinggi

3 ●

h. Satu jabatan yang

tertinggi

3 ●

i. Koord. TA, KP, T im Pengajaran, kepala

seksi Lab./Studio

Satu jabatan yang

tertinggi

1 ● Koordinator Bidang Ilmu/Keahlian


Termasuk Ketua Program D3, S1, S2, S3, Ketua

UPMB, dan Ketua UPM Soshum

Sekretaris Jurusan atau Kepala

Laboratorium pada Politeknik/

Akademi/Sekolah T inggi/Universitas/

Institut, tiap semester

SK jabatan pimpinan Termasuk Sekretaris Program D3, S1, S2, S3,

Koordinator Bidang Studi di Jurusan, Sekretaris

UPMB, dan Sekretaris UPM Soshum

Ketua Sekolah T inggi/Pembantu

Dekan/Asisten Direktur Program

Pascasarjana/Direktur Poltek, tiap

semester

SK jabatan pimpinan

SK jabatan pimpinan

Mengembangkan

bahan pelajaran

Menduduki jabatan

pimpinan Perguruan

T inggi

SK jabatan pimpinan

Catatan :

Dosen yang menduduki

lebih dari satu jabatan

pada saat yang sama,

AK dihitung salah satu

yang mempunyai nilai

tertinggi

SK jabatan pimpinan

Pembantu Direktur Akademi/Ketua

Jurusan/Bagian pada Univ/Inst/Sekolah

T inggi, tiap semester

Ketua jurusan pada

politeknik/akademi/Institut/Universitas/Se

kolah T inggi; tiap semester

SK jabatan pimpinan

Diktat, modul,petunjuk praktikum,

model,alat bantu,audio visual,

naskah,tutorial, tiap diktat dll.

Diktat, modul,petunjuk

praktikum, model,alat

bantu,audio visual,

naskah, tutorial aseli

Pada tingkat Perguruan T inggi tiap tahun

per Perguruan T inggi

SK jabatan pimpinan

SK jabatan pimpinan

Buku ajar/Buku teks aseli

Makalah atau buku

bahan orasi ilmiah


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

11 Membimbing dosen yang lebih rendah jabatan fungsionalnya a. Pembimbing

pencangkokan, tiap

semester

2 ● Tidak memperhitungkan

jumlah Dosen yang

dibimbing

b. Reguler, tiap

semester

1

12 a. Detasering, tiap

semester

5 ● Tidak memperhitungkan

jumlah Dosen yang

dibimbing

b. Pencangkokan, tiap

semester

4

b a.

1) Dalam bentuk buku

a. a). Monograf, tiap

monograf

1 buku per tahun 20 ● Monograf/referensi dinilai

oleh Peer Reviewer Fak.

●

-- Penilaian dilakukan oleh P3AI jika jenis karya ilmiah

dikategorikan sebagai buku ajar/modul ajar

-- Penilaian dimintakan kepada peer reviewer fakultas jika jenis

karya ilmiah dikategorikan sebagai buku referensi/monograf

b. Penilaian AK karya ilmiah dalam bentuk monograf, buku

referensi, jurnal, atau prosiding, didasarkan pada kriteria sbb. :

-- T idak relevan : 0% - < 25%

-- Sedikit relevan : 25% - < 50%

-- Sangat relevan : > 80% - 100% ● Kriteria monograf :

Berbentuk buku, diterbitkan,

satu hal dalam suatu bidang

ilmu

-- Relevan tapi ada sedikit perbedaan dengan bidang ilmu ybs. :

50% - ≤ 80%

Monograf adalah tulisan

ilmiah dalam bentuk buku

yang substansi

pembahasannya hanya pada

satu hal saja dalam satu

bidang ilmu, memiliki ISBN,

tebal paling sedikit 40 hal.

(format UNESCO), Ukuran

minimal 15,5 cm x 23 cm,

diterbitkan oleh Badan

Ilmiah/Organisasi/

Perguruan T inggi

Melaksanakan

Penelitian

Menghasilkan karya ilmiah Hasil Penelitian atau

hasil pemikiran yang

dipublisasikan :

Catatan:

Kategori jenis karya ilmiah dalam bentuk buku (apakah termasuk

jenis bukul ajar atau buku refrensi/monograf) ditetapkan oleh

P3AI, yang penilaiannya diatur sbb. :

Buku monograf asli

(harus mempunyai ISBN)

SK penugasan

Rektor/Dekan/Dir. PPs

Membimbing dosen

yang lebih rendah

jab.fungs., per sem.

SK penugasan


Melaksanakan Kegiatan detasering dan pencangkokan Dosen SK penugasan


Membimbing dosen

yang lebih rendah

jab.fungs., per sem.

SK penugasan




BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

c. Bobot penilaian AK penulisan karya ilmiah : b). Buku Referensi,

tiap buku

40 ●

Penulis pertama = 60% dan penulis anggota = 40%

(dibagi rata) dari hasil penilaian peer reviewer Fak.

d.

e. Untuk usulan ke Guru Besar dan Lektor Kepala : ● Kriteria buku referensi :

Berbentuk buku, diterbitkan, satu bidang ilmu

2) Dalam majalah

ilmiah

1 artikel per

semester

40 ●

a). Internasional, tiap

majalah

f.

g.

● Majalah ilmiah harus mempunyai ISSN

b). Nasional

terakreditasi, tiap

majalah

1 artikel per

semester

25 ● Majalah ilmiah nasional terakreditasi adalah

majalah ilmiah nasional yang diakreditasi oleh

Ditjen Dikti, sesuai dengan masa berlaku hasil

● Majalah ilmiah harus mempunyai ISSN


Penetapan sebagai peneliti/penulis pertama atau

peneliti/penulis anggota didasarkan pada urutan

nama yang tertulis pada laporan penelitian atau pada

karya ilmiah yang dipublikasikan

-- Semua jenis karya ilmiah harus dimintakan

penilaian dari peer reviewer Fak.

-- Jika terjadi perbedaan penilaian yang lebih atau

sama dengan 50%, maka perlu dimintakan penilaian

peer-reviewer tambahan (peer review ke-3). Nilai akhir

akan diambilkan dari 2 nilai tertinggi

Majalah ilmiah asli

(lengkap dan

mempunyai ISSN)

atau

reprint artikel yang

dicetak oleh penerbit

(aseli) dilengkapi

dengan cover dan

daftar isi jurnal, serta

disyahkan oleh

Dekan/Ketua Jur.

1 buku per

tahun

Dimuat dalam majalah ilmiah internasional

bereputasi yang tidak diragukan, atau dalam

majalah nasional terakreditasi oleh Ditjen Dikti

dinilai setara dengan majalah ilmiah internasional,

yang memenuhi kriteria : (1) Dewan redaksi adalah

pakar dibidangnya, berasal dan berdomisili di

berbagai negara masing-masing, (2) Menggunakan

bahasa PBB dan penulis dari berbagai negara, (3)

Terbit secara teratur, berkesinambungan serta

beredar di berbagai negara

-- Makalah/Poster : Jumlah makalah/poster dalam satu

prosiding internasional, maksimum = 2 minimum salah

satunya harus sebagai penulis pertama). Sedang untuk

prosiding nasional, maksimum = 4 (maksimum dua di

antaranya yang dibolehkan sebagai penulis pertama)

Majalah Ilmiah asli

(lengkap dan

mempunyai ISSN)

Buku referensi aseli

(harus mempunyai

ISBN)

Karya ilmiah yang sama yang ditulis di lebih dari satu

jenis publikasi, hanya diakui satu publikasi yang

mempunyai nilai tertinggi

Jumlah hasil penelitian atau hasil pemikiran yang

dipublikasikan diatur sbb. :

-- Majalah Ilmiah/Jurnal : Jumlah artikel dalam satu

edisi/terbitan jurnal internasional/nasional terakreditasi

maksimum = 2 (minimum salah satunya harus sebagai

penulis pertama). Sedang untuk terbitan jurnal nas. tidak

terakreditasi maksimum = 4 (minimum dua di antaranya

harus sebagai penulis pertama)

Buku Referensi adalah tulisan ilmiah dalam bentuk

buku yang substansi pembahasannya pada satu

bidang ilmu, memiliki ISBN, tebal paling sedikit 40

hal. (format UNESCO), Ukuran minimal 15,5 cm x

23 cm, diterbitkan oleh Badan Ilmiah/Organisasi/

Perguruan T inggi


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

h. c). Nasional tidak

terakreditasi, tiap majalah

2 artikel per

semester

10 ● Majalah ilmiah nasional tidak terakreditasi

adalah yang tidak terakreditasi oleh Ditjen Dikti

● Harus mempunyai ISSN

3) Melalui seminar 15 ●

i. a. Disajikan

● Kriteria :

● 1

2

●

2) Nasional, tiap makalah 10 ● Kriteria : idem (1) untuk tingkat nasional

b. Poster Proceding asli (lengkap dan 10 ● Kriteria :

1) Internasional, tiap poster 1

2 Dimuat dalam prosiding seminar

2) Nasional, tiap poster 2 poster per semester 5 ● Kriteria : idem (1) untuk tingkat nasional

4) 1 ● Bukti asli tulisan di koran/majalah

populer/umum●

Majalah Ilmiah asli (lengkap dan

mempunyai ISSN)

Makalah disajikan dalam seminar dan dimuat

dalam proseding seminar Insternasional atau


makalah tanpa prosiding, tetapi

disertai bukti pendukung lainnya

(sertifikat/bukti presentasi, jadwal

kegiatan, surat penerimaan makalah

untuk dipresentasikan), atau

Seminar khusus Persatuan Pelajar Indonesia

(PPI) :diakui setara dengan seminar Nasional.

Kepatutuan jumlah

artikel/makalah/poster dihitung

secara komulatif untuk satu periode

penilaian

Dimuat dalam buku dalam suatu topik bahasan

tertentu, diterbitkan dan diedarkan secara

internasional

1). Internasional, tiap

makalah

1 makalah per

semester

Proceding asli (lengkap dan

mempunyai ISSN), atau fotocopy

artikel makalah) dengan cover

dan daftar isi, proceding, dan

sertifikat/bukti presentasi

makalah dari panitia seminar

AK seminar dinilai = 50% dari nilai

peer reviewer Fakultas, apabila :

ada bukti prosiding tanpa disertai

bukti pendukung lainnya

Dalam Koran/majalah

populer/umum,tiap koran dll

Koran/majalah populer/umum

yang memuat artikel yang

diusulkan untuk dinilai

Maks.10% dari

AK minimum yg

diperlukan untuk

melaksanakan

penelitian

Koran/majalah populer/majalah umum adalah

yang memenuhi syarat syarat-syarat penerbitan,

diedarkan serendah-rendahnya wilayah

Kab./kota

Buku yang memuat artikel yang

diusulkan untuk dinilai atau

reprint artikel yang dicetak oleh

penerbit (asli)

idem (1) untuk tingkat nasional

idem 1) untuk tingkat nasional

2 makalah per

semester

1 poster per

semester Poster dipasang/dipamerkan pada saat acara

seminar berlangsung


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

b. 3 ● Ada SK Dekan/Ka. LPPM

● Kriteria :

2 Menterjemahkan/men

yadur buku ilmiah

1 buku per semester 15 ●

3 Mengedit/menyuting

karya ilmiah

1 buku per semester 10 ●

4 a Internasional tiap rancangan 1 karya per-tahun 80 ● Kriteria :

b Nasional, tiap rancangan 1 karya per-tahun 40 ● Kriteria :


Bukti atau makalah yang telah

dibubuhi atau dilampiri bukti

pendokumentasian dan

perpustakaan perguruan tinggi

atau jurusan

Diterbitkan dan Diedarkan secara

Nasional, tiap buku

Buku asli terjemahan/saduran yang

mempunyai ISBN

Menterjemahkan/menyadur buku ilmiah

adalah menterjemahkan/menyadur buku

ilmiah bahasa asing ke dalam bahasa

Indonesia atau sebaliknya yang diterbitkan

dan diedarkan secara nasional

Diterbitkan dan Diedarkan secara

Nasional, tiap buku

Buku asli hasil editing/suntingan

yang mempunyai ISBN

Mengedit/menyunting buku ilmiah adalah

hasil suntingan/editing terhadap isi buku

ilmiah orang lain untuk memudahkan

pemahaman bagi pembaca dan diterbitkan

serta diedarkan secara nasional dalam

bentuk buku

Maks.10% dari AK

minimum yg diperlukan

untuk melaksanakan

penelitian

2. Buku atau makalah tersimpan di

perpustakaan PT atau ruang baca jurusan

3. Mendapat rekomendasi dari Guru Besar

atau pakar di bidangnya

hasil penelitian atau hasil pemikiran

yang tidak diplublikasikan

(tersimpan di perpustakaan

Perguruan T inggi), tiap hasil

penelitian

1. Hasil penelitan atau pemikitan dibuat

dalam bentuk buku atau makalah, baik untuk

tingkat nasional maupun internasional

Membuat rancangan

karya teknologi yang

dipatenkan

Fotokopy sertifikat/surat keterangan

paten internasional yang

dilegalisasi oleh Rektor

Fotokopy sertifikat/surat keterangan

paten internasional yang

dilegalisasi oleh Rektor

Rancangan dan karya teknologi di patenkan

oleh instansi yang berwenang pada tingkat

internasional

Rancangan dan karya teknologi di patenkan

oleh instansi yang berwenang pada tingkat

nasional


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

5 a 1 karya per-tahun 20 ● Mencantumkan nama ITS dan

melembaga

● Kriteria :

b T ingkat Nasional,

tiap rancangan

1 karya per-tahun 15 ● Mencantumkan nama ITS dan

melembaga

● Kriteria : idem (a) untuk tingkat

nasional

c 1 karya per-tahun 10 ● Mencantumkan nama ITS dan

melembaga

● Kriteria : idem (a) untuk tingkat

daerah/lokal

c. 1 tiap semester 5,5 ● Ada SK Rektor

● Harus dibebaskan dari jabatan

organik

2 tiap program 3 ● Ada SK dari Rektor/Ka LPPM/Dekan

● Ada bukti laporan pelaksanaan

● Tiap orang dlm tim mendapatkan AK

yang sama

Melaksanakan

Pengabdian Pada

Masyarakat

Catatan:

Angka kredit minimum adalah

0,5 dan maksimum 15% dari

angka kredit minimum yang

diperlukan untuk kenaikan

pangkat/ jabatan fungsional

dosen yang diusulkan

NO. UNSUR SUB. UNSUR BUTIR Bukti Kegiatan

Tingkat

Internasional, tiap

rancangan

KETERANGAN

Membuat rancangan dan karya

teknologi rancangan dan karya

seni monumental/seni

pertunjukan/karya sastra

Surat keterangan keberadaan

rancangan dan karya teknologi

rancangan dan karya seni

monumental/seni pertunjukkan/karya

sastra tingkat internasional dari pihak

yang berkompeten dan disahkan

oleh Rektor ITS.

1. Ada hasil rancangan dan karya

teknologi, rancanangan dan karya

seni monumental/seni

pertunjukan/karya sastra tingkat

internasional

Melaksanakan pengembangan

hasil pendidikan dan penelitian

yang dimanfaatkan oleh

masyarakat

T ingkat lokal, tiap

rancangan

2. Mendapat penilaian peer-reviewer

yang mempunyai otoritas pada

tingkat internasional

Menduduki jabatan pimpinan

pada lembaga

pemerintah/pejabat Negara

yang harus dibebaskan dari

jabatan organiknya

T iap semester

T iap program

idem (a) untuk tingkat daerah/lokal

Fotokopi surat hasil penilaian

sejawat (peer-reviewer) yang

mempunyai otoritas pada tingkat

internasional yang dilegalisasi oleh

Rektor ITS.

idem (a) untuk tingkat nasional


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

3 a Terjadwal/terprogram ● Ada SK dari Rektor/Ka LPPM/Dekan

1) Dalam satu semester atau lebih ● Ada bukti laporan pelaksanaan kegiatan

a). T ingkat Internasional, tiap

program

tiap program 4 ●

Catatan:

b). T ingkat Nasional, tiap

program

tiap program 3 ● Peserta tingkat Provinsi ke atas

c). T ingkat Lokal, tiap program tiap program 2 ● Peserta tingkat Kabupaten/Pemkot

2) Kurang dari satu semester dan

min.satu bulan

a). T ingkat Internasional, tiap

program

tiap program 3 ● Diadakan di Indonesia dan peserta dari

beberapa negara; atau memberi pelatiah di luar

negeri

b). T ingkat Nasional, tiap

program

tiap program 2 ● Peserta tingkat Provinsi ke atas

c). T ingkat Lokal, tiap program tiap program 1 ● Peserta tingkat Kabupaten/Pemkot

b Insidental tiap kegiatan tiap kegiatan 1

4 a Berdasarkan bidang keahlian,

program

tiap program 1,5 ●

b tiap program 1 ●

c tiap program 0,5 ● Pengabdian pada masyarakat, dilengkapi dgn.:

-- SK Pekerjaan, surat permintaan (jika

dimungkinkan)

-- Petunjuk teknis pelaksanaan

● Pengabdian masy. sebagai pengurusn RT/RW

atau sejenisnya tidak diperlukan bukti laporan

Pengabdian masy.dengan biaya sendiri juga

harus dapat pengesahan Ka. LPPM

Memberi

pelatihan/penyuluhan/

penataran/ceramah

pada masyarakat

Memberi pelayanan

kepada masyarakat

atau kegiatan lain yang

menunjang

pelaksanaan tugas

umum pemerintahan

atau pembangunanBerdasarkan fungsi/jabatan,

tiap program

SK penugasan Rektor/Ka

LPPM/Dekan/MOU antar Institusi






LPPM/Dekan/MOU antar InstitusiSK penugasan Ka LPPM/Dekan Semua pengabdian masyarakat harus disertai

SK dan bukti laporan

Berdasarkan penugasan

lembaga Perguruan T inggi tiap

program

SK penugasan Ka LPPM/Dekan


LPPM/Dekan

Diadakan di Indonesia dan peserta dari

beberapa negara; atau memberi pelatiah di luar

negeri

KETERANGAN

Setiap dosen dalam

tim mendapatkan

angka kredit yang

sama


LPPM/Dekan


LPPM/Dekan

NO. UNSUR SUB. UNSUR BUTIR Bukti Kegiatan


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

5 Tiap Karya tiap karya 3 ● Ada bukti penunjang

II 1 a tiap tahun 2 ● Termasuk Ka UPT dan Ka Pusat

●

b Sebagai anggota, tiap tahun 1 ● Jabatan ex-officio tidak dapat diusulkan

2 a Panitia Pusat, sebagai :

1). Ketua/Wakil Ketua, tiap kepanitiaan tiap kegiatan 3

2). Anggota, tiap kepanitiaan tiap kegiatan 2

b Panitia Daerah, sebagai ;

1). Ketua/Wakil Ketua, tiap kepanitiaan tiap kegiatan 2

2). Anggota, tiap kepanitiaan tiap kegiatan 1

3 Menjadi anggota profesi a T ingkat Internasional, sebagai ;

1). Pengurus, tiap periode jabatan tiap periode

jabatan

2

2). Anggota atas permintaan, tiap

periode jabatan

tiap periode

jabatan

1

3). Anggota, tiap periode jabatan tiap periode

jabatan

0,5

b T ingkat Nasional, sebagai

1). Pengurus, tiap periode jabatan tiap periode

jabatan

1,5

2). Anggota atas permintaan, tiap

periode jabatan

tiap periode

jabatan

1

3). Anggota, tiap periode jabatan tiap periode

jabatan

0,5

Bukti keanggotaa

Bukti keanggotaa

Bukti keanggotaa

Bukti keanggotaa

Bukti keanggotaa

SK penugasan

SK penugasan

Bukti keanggotaa

KETERANGAN

Menjadi anggota Panitia/Badan

pada lembaga pemerintahan

Bukti Kegiatan

SK penugasan

Rektor/Dekan/Direktur Panitia (Ujian semesgter, Ujian proposal TA,

Ujian TA, Ujian Penerimaan Mahasiswa Baru)

SK penugasan Rektor/

Dekan/Direktur PPs

SK penugasan

SK penugasan

SK penugasan

Rektor/Ka LPPM/Dekan

SUB. UNSUR BUTIR

Membuat/menulis karya

pengabdian pada masyarakat

yang tidak dipublikasikan

Sebagai Ketua/Wakil Ketua merangkap

anggota, tiap tahun

Menjadi anggota dalam suatu

Panitia/Badan pada Perguruan

T inggi

Catatan:

Angka kredit

minimum

boleh 0 (nol)

dan

maksimum

20% dari

angka kredit

minimum yang

diperlukan

untuk kenaikan

pangkat/

jabatan

fungsional

dosen yang

diusulkan

UNSUR

PENUNJANG

TUGAS

POKOK

DOSEN

NO. UNSUR


BATAS ANGKA

KEPATUTAN KREDIT

4 Mewakili Perguruan T inggi/Lembaga

Pemerintah duduk dalam panitia Antar

Lembaga

tiap periode jabatan 1

5 a Sebagai Ketua delegasi, tiap kegiatan tiap kegiatan 3

b Sebagai anggota, tiap kegiatan tiap kegiatan 2

6 Berperan serta aktif dalam pertemuan ilmiah a Tingkat Internasional/Nasional/Regional,

sebagai

1). Ketua, tiap kegiatan tiap kegiatan 3

2). Anggota/peserta, tiap kegiatan tiap kegiatan 2

b Di Lingkungan Perguruan T inggi sebagai :

1). Ketua, tiap kegiatan tiap kegiatan 2

2). Anggota/peserta, tiap kegiatan tiap kegiatan 1

7 Mendapat tanda jasa/penghargaan a 5

b 3

c 1

8 a Buku SMTA atau setingkat, tiap buku tiap buku 5

b Buku SMTP atau setingkat, tiap buku tiap buku 5

c Buku SD atau setingkat, tiap buku tiap buku 5

9 a Tingkat Internasional, tiap piagam/medali tiap piagam/medali 3

b T ingkat Nasional, tiap piagam/medali tiap piagam/medali 2

c T ingkat Daerah/Lokal, tiappiagam/medali tiap piagam/medali 1

c. T ingkat Daerah/Lokal, tiap tanda

jasa/penghargaan

SK dari Daerah/Rektor tiap tanda

jasa/penghargaan

piagam/medali

Menulis buku pelajaran SLTA kebawah yang

diterbitkan dan diedarkan secara Nasional

Buku asli harus ISBN



Mempunyai prestasi dibidang

Olahraga/humaniora

piagam/medali

piagam/medali

SK penugasan/Sertifikat

T ingkat Internasional, tiap tanda

jasa/penghargaan

Ada bukti tiap tanda

jasa/penghargaan

b. T ingkat Nasional, tiap tanda

jasa/penghargaan

SK dari Pusat (Jakarta) tiap tanda

jasa/penghargaan



Tiap Kepanitiaan SK penugasan

Menjadi anggota delegasi Nasional ke

pertemuan Internasional

SK penugasan

SK penugasan


SK penugasa /Sertifikat


DIAGRAM ALIR PENGUSULAN KENAIKAN PANGKAT DAN JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

DI LINGKUNGAN ITS

(TINGKAT FAKULTAS)


DIAGRAM ALIR PENGUSULAN KENAIKAN PANGKAT DAN JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

DI LINGKUNGAN ITS

(TINGKAT INSTITUT)


PROSEDUR OPERASIONAL BAKU (POB)

Pengusulan Kenaikan Pangkat dan Jabatan Fungsional Dosen ITS

1. Tujuan

a. Memberikan panduan dalam proses pengusulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional bagi dosen ITS

b. Memperlancar proses penyelesaian pengusulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional bagi dosen ITS

2. Ruang Lingkup

Seluruh unit di lingkungan ITS

3. Definisi

Pengurusan usulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional dosen ITS adalah tatacara pengusulan, dimulai

dengan proses pengumpulan bukti kegiatan tridharma perguruan tinggi yang diperoleh oleh dosen, penuangan

pada DUPAK, dan diakhiri dengan penerbitan surat keputusan jabatan fungsional dosen

4. Dokumen Terkait

a. Keputusan Menkowasbangpan No. 38/D/O/2001 tentang jabatan fungsional dosen dan angka kreditnya

b. Keputusan Mendiknas No. 36/D/O/2001 tentang petunjuk teknis pelaksanaan angka kredit jabatan dosen

c. Keputusan Bersama Mendikbud dan Kepala BKN No. 61409/MPK/KP/1999 dan No. 181 Tahun 1999 tentang

petunjuk pelaksanaan jabatan dosen dan angka kreditnya

d. Petunjuk Operasional Penilaian Angka Kredit Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen ke Lektor Kepala dan Guru

Besar, Ditjen Dikti Tahun 2009

5. Rincian Prosedur

No. Penanggung Jawab Aktivitas

1 Dosen a. Mengumpulkan bukti kegiatan tridharma perguruan tinggi yang telah dilakukan

b. Menyerahkan bukti kegiatan kepada petugas angka kredit Jurusan/Fakultas

2 Petugas Angka Kredit Jurusan/Fakultas

a. Mengisi Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK) dosen yang diusulkan sesuai dengan bukti yang diberikan

b. Mencetak DUPAK dan menyerahkan kepada dosen pengusul untuk diperiksa

c. Melakukan perbaikan DUPAK hasil koreksi dosen pengusul (jika ada)

d. Menyerahkan DUPAK kepada Ketua Jurusan untuk mendapat pengesahan

3 Jurusan Kajur mengesahkan dan mengirimkan DUPAK dosen yang diusulkan kepada Dekan dengan disertai Surat Pengantar

4 Dekan Dekan Menerima dan menyerahkan DUPAK kepada Petugas Tim AK Fakultas

5 Petugas Angka Kredit Fakultas Petugas Tim AK membuat Daftar Rekapitulasi Usul AK dari semua Jurusan

6 Pembantu Dekan I Menugaskan kepada Tim Penilai Fak. Untuk melakukan penilaian usul AK

7 Tim Penilai Angka Kredit Fakultas a. Penilaian mandiri oleh masing-masing anggota Tim

b. PD1 bersama Tim Penilai AK Fak. membahas hasil penilaian

c. Jika usulan memenuhi AK yang dipersyaratkan, selanjutnya diagendakan untuk dibahas dalam Rapat Senat Fakultas

d. Jika tidak memenuhi AK yang dipersyaratkan, dikembalikan ke Petugas AK Fakultas untuk memperbaiki dan/atau melengkapi bukti kegiatan sesuai dengan hasil penilaian Tim AK Fakultas (dengan melibatkan dosen pengusul)



8 Senat Fakultas a. Memberi pertimbangan berdasarkan aspek kinerja, integritas, tanggung jawab dalam pelaksanaan tugas dan tata krama dalam kehidupan kampus

b. Jika hasil pertimbangan Senat Fakultas menyetujui usulan yang dibahas, maka usulan dikembalikan ke Dekan

c. Jika hasil pertimbangan Senat Fakultas menolak usulan yang dibahas, maka usulan dikembalikan ke Petugas AK Fakultas untuk memperbaiki dan/atau melengkapi bukti kegiatan sesuai dengan hasil pemberian pertimbangan Senat Fakultas(dengan melibatkan dosen yang diusulkan)

9 Dekan Dekan mengirimkan usulan yang telah mendapat persetujuan dari Senat Fak. kepada Rektor (melalui Sekretariat Tim AK ITS)

10 Sekretariat Tim AK ITS Petugas Sekretariat Tim AK ITS membuat Daftar Rekapitulasi Usul AK dari semua usulan yang masuk

11 Pembantu Rektor I Menugaskan kepada Tim Penilai AK ITS untuk melakukan penilaian

12 Tim Penilai AK ITS a. Penilaian mandiri oleh masing-masing anggota Tim

b. PR1 bersama Tim Penilai AK ITS membahas hasil penilaian

c. Hasil penilaian Tim Penilai AK ITS dikembalikan ke Sekretarian Tim AK ITS

13 Sekretariat Tim AK ITS a. Petugas sekretariat menerima hasil penilaian Tim AK ITS dan megirimkan kembali ke Fakultas jika belum memenuhi AK yang dipersyaratkan

b. Petugas sekretariat menerima hasil penilaian Tim AK ITS yang telah memenuhi AK dan megirimkan kembali ke Fakultas untuk proses penggandaan dan finalisasi

14 Petugas Angka Kredit Fakultas Menyelesaikan DUPAK dan kelengkapannya untuk kemudian dikirim ke Sekretariat Tim AK ITS

15 Sekretariat Tim AK ITS Verifikasi DUPAK dan kelengkapannya, serta meneruskan ke Tim Penilai AK ITS untuk proses finalisasi

16 Tim Penilai AK ITS a. Verifikasi akhir oleh Tim AK ITS

b. Masing-masing anggota Tim AK ITS membubuhkan paraf pada DUPAK yang telah di verifikasi

c. Mengagendakan rapat Senat ITS untuk memberi pertimbangan usulan AK yang telah disetujui oleh Tim AK ITS

17 Senat Komisi Harian ITS a. Mengadakan Rapat Senat Komisi Harian untuk pertimbangan hasil penilaian

b. Memberi pertimbangan berdasarkan aspek kinerja, integritas, tanggung jawab dalam pelaksanaan tugas dan tata krama dalam kehidupan kampus

c. Jika hasil pertimbangan Senat Komisi Harian ITS menyetujui usulan yang dibahas, maka usulan dikembalikan ke Sekretariat Tim AK ITS untuk diproses lebih lanjut oleh Bagian Kepegawaian BAUK ITS. Sedang untuk usulan Guru Besar diteruskan untuk dimintakan pertimbangan dari Senat Komisi Guru Besar ITS

d. Jika hasil pertimbangan Senat Harian ITS menolak usulan yang dibash, maka usulan dikembalikan ke Sekretariat Tim AK ITS untuk memperbaiki dan/atau melengkapi bukti kegiatan sesuai dengan hasil pertimbangan Senat Komisi Harian ITS (dengan melibatkan dosen pengusul)

18 Bagian Kepegawaian ITS a. Membuat draft SK Jabatan fungsional Dosen Asisten Ahli dan Lektor, untuk kemudian dimintakan pengesahan dari Rektor

b. Memproses usul penilaian AK ke Kemendiknas untuk usulan jabatan fungsional Lektor Kepala



19 Senat Komisi Guru Besar ITS a. Mengadakan Rapat Senat Komisi Guru Besar untuk pertimbangan hasil penilaian jabatan fungsional Guru Besar

b. Memberi pertimbangan berdasarkan visi dan misi yang disampaikan oleh dosen yang mengusulkan jabatan fungsional Guru Besar

c. Jika hasil pertimbangan Senat Komisi Guru Besar ITS menyetujui usulan yang dibahas, maka usulan akan dikembalikan ke Sekretariat Tim AK ITS untuk diproses lebih lanjut oleh Bagian Kepegawaian BAUK ITS. Sedangkan untuk usulan Guru Besar diteruskan untuk dimintakan pertimbangan dari Senat Komisi Guru Besar ITS

d. Jika hasil pertimbangan Senat Komisi Guru Besar ITS menolak usulan yang dibahas, maka usulan dikembalikan ke Sekretariat Tim AK ITS untuk memperbaiki dan/atau melengkapi bukti kegiatan sesuai dengan hasil pemberian pertimbangan Senat Komisi Guru Besar ITS (dengan melibatkan dosen pengusul)

20 Rektor a. Mengesahkan DUPAK dan SK jabatan fungsional Asisten Ahli dan Lektor

b. Mengesahkan DUPAK dan membuat usulan ke Kementerian Diknas untuk usulan kenaikan Jabatan fungsional ke Lektor Kepala dan Guru Besar

6. Catatan Mutu (Record)

Arsip

a. DUPAK

b. Bukti pendukung kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi dan bukti pendukung publikasi (aseli)

7. Indikator Keberhasilan

Proses usul kepangkatan dan jabatan fungsional dosen dapat diselesaikan tepat waktu sesuai jadwal yang telah

ditentukan


PROSEDUR OPERASIONAL BAKU (POB)

PENILAIAN KARYA ILMIAH DOSEN OLEH PEER REVIEWER

Karya ilimah dosen (buku referensi/monograf, artikel dalam jurnal, dan/atau makalah/poster yang

dipresentasikan dalam Seminar/Konferensi) yang akan diusulkan untuk angka kredit kenaikan

pangkat atau jabatan fungsional harus dinilai oleh peer reviewer fakultas terkait dengan prosedur

sebagai berikut:

1. Dosen pengusul mengajukan permohonan untuk penilaian karya ilmiah yang telah

dipublikasikan kepada PD1 fakultas dengan menyertakan karya ilmiah (aseli) yang akan

dinilai.

2. Jika karya ilmiah yang akan dinilai bukan berupa buku referensi/monograf, PD1 menugas-

kan langsung penilaian karya ilmiah kepada dua orang peer reviewer fakultas.

3. Jika karya ilmiah yang akan dinilai berupa buku referensi/monograf, maka PD1 mengaju-

kan surat permohonan kepada Ketua P3AI (dengan tembusan kepada PR1) untuk melaku-

kan penilaian awal apakah karya ilmiah tersebut dikategorikan sebagai buku referensi/

monograf atau buku ajar :

a. Jika karya ilmiha tersebut dikategorikan sebagai buku ajar, maka penilaian langsung

dilakukan oleh tim P3AI. Hasil penilaian (beserta buku ajar yang telah dinilai) yang telah

ditandatangani oleh PR1 dikirimkan kepada PD1.

b. Jika karya ilmiah tersebut dikategorikan sebagai buku referensi/monograf, maka karya

ilmiah tersebut dikembalikan kepada PD1 untuk dinilai oleh peer reviewer fakultas.

Selanjutnya PD1 menugaskan dua orang peer reviewer fakultas untuk melakukan

penilaian karya ilmiah berupa buku referensi/monograf tersebut.

4. Peer reviewer fakultas melakukan penilaian terhadap substansi karya ilmiah dosen, yang

hasilnya harus diisikan ke dalam borang hasil penilaian yang telah disediakan (lihat borang

penilaian pada halaman berikutnya).

5. Peer reviewer menyerahkan hasil penilaian berserta karya ilmiah yang dinilai kepada PD1

fakultas.

6. PD1 memerikasa hasil penilaian yang telah dilakukan oleh dua orang peer reviewer

fakultas untuk setiap karya ilmiah yang dinilai :

a. Jika dari penilaian yang diperoleh terdapat perbedaan nilai sebesar 50% atau lebih,

maka PD1 harus menugaskan peer reviewer ketiga untuk memberikan penilaian

tambahan.

b. Penilaian akhir didasarkan pada hasil penilaian dari dua peer reviewer yang

memberikan nilai terbaik (berapapun hasilnya).

7. Pada saat dosen yang bersangkutan mengajukan usulan kenaikan pangkat atau jabatan

fungsional, semua borang hasil penilaian harus dilampirkan bersama-sama dengan karya

ilmiah (aseli) yang telah dinilai sebagai bukti fisik.


INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER BORANG HASIL PENILAIAN KARYA ILMIAH DOSEN

Fakultas/Jurusan :

1. Judul

2. Nama Penulis

3. Jenis Publikasi a. Buku: referensi / Monograf

*)

b. Jurnal: Internasional / Nas. terakreditasi / Nas. tdk. Terkareditasi *)

c. Seminar: Internasional / Nasional *)

d. Poster dalam Seminar: Internasional / Nasional

*)

4. Identitas Jurnal :

a. Nama

b. ISSN

c. Volume/Nomor

d. Bulan/Tahun

5. Identitas Buku/Monograf/Seminar :

b. Nama/Judul *)

b. ISBN

c. Tempat/Penerbit *)

d. Tanggal

6. Kriteria Penilaiain :

Penilaian didasarkan pada relevansi substansi isi makalah dengan bidang keilmuwan/ keahlian penulis

dengan merujuk pada “Buku Rangkuman Aturan Usulan Kenaikan Pangkat dan Jabatan Fungsional Dosen,

Edisi ke-3, Tahun 2010”, seperti berikut:

a. Nilai >80% s.d. 100%, jika substansi sangat relevan

b. Nilai 50% s.d. ≤80%, jika substansi relevan tetapi ada sedikit perbedaan dengan bidang ilmu ybs.

c. Nilai 25% s.d. <50%, jika substansi sedikit relevan

d. Nilai 0% s.d. <25%, jika substansi tidak relevan

7. Prosentase Nilai Kredit % dari nilai maksimum (standar DIKTI)

*) Coret yang tidak diperlukan

Tanggal Penilaian : _____________________________________

Nama Lengkap Penilai : _____________________________________

Tanda Tangan : _____________________________________


PERHITUNGAN LEBIHAN ANGKA KREDIT

USULAN KENAIKAN JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

Perhitungan lebihan perolehan angka kredit (AK) usulan kenaikan jabatan fungsional dosen harus

didasarkan pada cara perhitungan yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional

Nomor 36/D/O/2001, Pasal 3, Ayat 3. Secara umum, perhitungan lebihan tersebut dapat

dijabarkan sebagai berikut:

1. Hitung selisih antara perolehan AK kegiatan memperoleh dan melaksanakan pendidikan dan

pengajaran dengan AK minimum untuk kegiatan tersebut:

∆(A) = Jumlah perolehan AK pendidikan dan pengajaran – Kebutuhan AK minimum

pendidikan dan pengajaran

2. Hitung selisih antara perolehan AK kegiatan melaksanakan penelitian dan pengajaran dengan

AK minimum untuk kegiatan tersebut:

∆(B) = Jumlah perolehan AK kegiatan penelitian – Kebutuhan AK minimum kegiatan

penelitian

3. Hitung total lebihan AK kegiatan pendidikan dan pengajaran, serta kegiatan peneltian:

∆(U) = Total perolehan AK lama + Total perolehan AK Baru – Kebutuhan AK yang diusulkan

4. Hitung lebihan kegiatan pendidikan dan pengajaran dengan rumus:

δ(A) = ( ∆(A) * ∆(U) ) / ( ∆(A) + ∆(B) )

5. Hitung lebihan kegiatan penelitian dengan rumus:

δ(B) = ( ∆(B) * ∆(U) ) / [ ∆(A) + ∆(B) )

6. Lebihan kegiatan melaksanakan pengabdian pada masyarakat (PPM), ∆(C), dihitung dengan

rumus:

δ(C) = Jumlah peroleha AK PPM – Jumlah maksimum kegiatan PPM

Untuk memperjelas cara perhitunhan lebihan di atas, perhatikan contoh hasil perhitungan AK

dalam tabel di bawah ini (usulan kenaikan jabatan fungsional dari Lektor Kepala (550) ke Guru

Besar (850)):

PENETAPAN ANGKA KREDIT LAMA BARU J U M L A H

DIGUNAKAN LEBIHAN

1. UNSUR UTAMA

A PENDIDIKAN

B TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

a. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran 220 172,17 380,15 12,02

b. Melaksanakan penelitian 137,5 104,69 237,85 4,34

c. Melaksanakan pengabdian pada masyarakat 82,5 3,00 85,50 0

J U M L A H 440 279,86 703,50 16,36

2. UNSUR PENUNJANG

Melaksanakan Kegiatan Penunjang Tridharma 110 36,5 147 0

Perguruan Tinggi

J U M L A H 550 316,36 147 0,00

JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG 550 316,36 850,00 16,36


Untuk menghitung lebihan seperti dicontohkan dalam tabel di atas, lakukan langkah-langkah

untuk menghitung lebihan seperti dijelaskan sebelumnya:

1. Hitung ∆(A) = Jumlah perolehan AK pendidikan dan pengajaran – Kebutuhan AK minimum

pendidikan dan pengajaran � ∆∆∆∆(A) = 172, 17 – 90 (30% * 300) = 82,17

2. Hitung ∆(B) = Jumlah perolehan AK kegiatan penelitian – Kebutuhan AK minimum kegiatan

penelitian � ∆∆∆∆(B) = 104,69 – 75 (25% * 300) = 29,69

3. Hitung total lebihan AK kegiatan pendidikan dan pengajaran, serta kegiatan peneltian:

∆(U) = Total perolehan AK lama + Total perolehan AK Baru – Kebutuhan AK yang diusulkan

∆∆∆∆(U) = 550 + 316,36 – 850 = 16,36

4. Hitung lebihan kegiatan pendidikan dan pengajaran dengan rumus:

δδδδ(A) = ( ∆∆∆∆(A) * ∆∆∆∆(U) ) / ( ∆∆∆∆(A) + ∆∆∆∆(B) ) = ( 82,17 * 16,36 ) / ( 82,17 + 29,69) = 12,02

5. Hitung lebihan kegiatan penelitian dengan rumus:

δδδδ(B) = ( ∆∆∆∆(B) * ∆∆∆∆(U) ) / ( ∆∆∆∆(A) + ∆∆∆∆(B) ) = ( 29,69 * 16,36 ) / ( 82,17 + 29,69) = 4,34

6. Tidak ada Lebihan kegiatan melaksanakan pengabdian pada masyarakat, ∆∆∆∆(C) = 0

KATA PENGANTAR - agusza.if.its.ac.idagusza.if.its.ac.id/wp-content/downloads/ITS/Pedoman Penilaian...

Documents

Transcript of KATA PENGANTAR - agusza.if.its.ac.idagusza.if.its.ac.id/wp-content/downloads/ITS/Pedoman Penilaian...