KATA PENGANTAR - Denpasar

36

Transcript of KATA PENGANTAR - Denpasar

Page 1: KATA PENGANTAR - Denpasar
Page 2: KATA PENGANTAR - Denpasar

+

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa/Ida

Sang Hyang Widhi Wasa karena berkat asung kertha wara

nugrahaNya, sehingga penyusunan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Kota Denpasar Tahun 2020 ini dapat diselesaikan, sebagai mana

diamanatkan dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29

Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kota Denpasar Tahun 2020 ini

berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan Kineja Instansi Pemerintah.

Secara substantif Laporan Kinerja ini merupakan sarana pelaporan kinerja dalam

rangka mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang

menginformasikan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan kebijakan, serta pencapaian

sasaran dalam mewujudkan tujuan, misi dan visi Pemerintah Kota Denpasar.

Selain itu, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kota Denpasar Tahun 2020

merupakan media pertanggungjawaban kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kota Denpasar Tahun

2016-2021, hali ini sebagai perwujudan penyelenggaraan pemerintahan yang transparan dan

akuntabel, serta menciptakan Good Governance dan Clean Government. Kami menyadari

bahwa materi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini masih jauh dari sempurna, mengingat

masih banyak kendala-kendala yang dihadapi baik dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi,

pengumpulan data dari hasil pelaksanaan kegiatan, data kinerja serta cara merumuskan

indikator kinerjanya. Namun berkat adanya koordinasi yang baik dan bimbingan dari berbagai

pihak, maka penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini dapat diselesaikan.

i

Page 3: KATA PENGANTAR - Denpasar

Akhir kata, semoga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar Tahun 2020 ini, bermanfaat dan dapat dijadikan

parameter terhadap pencapaian kinerja pelaksanaan pembangunan dan sebagai bahan masukan

untuk penyempurnaan serta meningkatkan kinerja aparatur Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar dalam penyelenggaraan pemerintah,

pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat pada tahun-tahun berikutnya.

Denpasar, Januari 2020

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan

Pertanahan Kota Denpasar

Ir. Nyoman Gede Narendra

Pembina Utama Muda

NIP. 19620223 199203 1 005

Page 4: KATA PENGANTAR - Denpasar

IKHTISAR EKSEKUTIF

Dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan yang lebih berdaya

guna, berhasil guna, transparansi dan bertanggung jawab serta untuk mewujudkan clean

goverment dan good governance, maka disusunlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LKjIP). Dengan demikian, LKjIP Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Kota Denpasar Tahun 2020 ini disusun sebagai sebuah bentuk pertanggungjawaban atas

pelaksanaan kebijakan, program dan kegiatan guna mewujudkan sasaran-sasaran yang

ditargetkan. Kebijakan umum yang ditempuh dalam melaksanakan bidang urusan perumahan,

kawasan permukiman dan pertanahan antara lain :

a. Mengembangkan sarana dan prasarana perumahan dan permukiman dengan

mengefisienkan penggunaan lahan sesuai rencana tata ruang dan tetap mengacu pada

Peraturan Daerah tentang Ketinggian Bangunan serta keselarasan dengan daya dukung

lingkungan melalui :

- Rehabilitasi rumah korban bencana di Kota Denpasar

- Penataan dan peningkatan kualitas kawasan permukiman

- Pencegahan perumahan dan kawasan permukiman kumuh

- Penyelenggaraan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) wilayah

b. Meningkatkan tata kelola pertanahan meliputi penyelesaian sengketa tanah yang terkait

dengan pemerintah daerah Kota Denpasar

Analisis dan evaluasi kinerja yang dilakukan terhadap sasaran-sasaran ataupun target-

target yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman

dan Pertanahan Kota Denpasar merupakan sebuah tuntutan akan penyediaan layanan oleh

pemerintah yang semakin berkualitas. Sebagai langkah utama untuk menilai keberhasilan

pelaksanaan kinerja organisasi maka perlu dilaporkan indikator kinerja yang paling utama atau

di sebut dengan Indikator Kinerja Utama (IKU) dari beberapa indikator yang ada. IKU

merupakan outcome dari program-program utama Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman

dan Pertanahan Kota Denpasar yang merupakan penjabaran dari kebijakan yang telah

dirumuskan sebagai dukungan nyata bagi keberhasilan pelaksanaan tujuan dan sasaran serta

kebijakan yang ditetapkan. Adapun sasaran yang ingin di capai pada Indikator Kinerja Utama:

1. Meningkatnya perumahan yang layak huni,

2. Mengurangi permukiman kumuh perkotaan,

3. Meningkatnya penyelesaian tata kelola pertanahan.

ii

Page 5: KATA PENGANTAR - Denpasar

Adapun untuk mencapai sasaran tersebut dilakukan beberapa program yaitu :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

4. Program Pengembangan Perumahan

- Kegiatan Penetapan Kebijakan, Strategi dan Program Perumahan

- Kegiatan Penyusunan Norma, Standar, Pedoman dan Manual (NSPM)

- Kegiatan Sosialisasi peraturan perundang-undangan dibidang perumahan

- Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

- Kegiatan Pendataan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kota Denpasar

- Kegiatan Perbaikan Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)

5. Program Lingkungan Sehat Perumahan

- Kegiatan Penetapan Kebijakan Strategi Penyelenggaraan Keserasian Kawasan dan

Lingkungan Hunian Berimbang

- Kegiatan Penataan Kawasan Kumuh Di Kota Denpasar

- Kegiatan Pemetaan Kawasan Kumuh di Kota Denpasar

- Kegiatan Kawasan Permukiman Kumuh Perkotaan (RKPKP)

6. Program Pengelolaan Areal Pemakaman

- Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pemakaman

7. Progam Pengembangan Estetika Kota

- Kegiatan Penataan Taman

- Kegiatan Peningkatan Operasional dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Estetika

Kota

- Kegiatan Pembibitan Tanaman

8. Program Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

- Kegiatan Penataan Penyusunan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

- Penataan Kawasan Terpadu Di Kecamatan Denpasar Barat

9. Program Penyelesaian Konflik – Konflik Pertanahan

- Kegiatan Fasilitasi Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan

Page 6: KATA PENGANTAR - Denpasar

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................................ i

Daftar Isi .................................................................................................................. ii

Ikthisar Eksekutif ................................................................................................... iii

BAB I Pendahuluan ................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2 Dasar Hukum ............................................................................................... 2

1.3 Isu Strategis .................................................................................................. 2

1.4 Struktur Organisasi....................................................................................... 3

1.5 Sistematika ................................................................................................... 5

BAB II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja ...................................................... 7

2.1 Rencana Strategis ......................................................................................... 7

2.1.1 Tujuan dan Sasaran ........................................................................................ 8

2.1.2 Program Kerja ................................................................................................. 9

2.1.3 Kegiatan ............................................................................................. 9

2.2 Perjanjian Kinerja....................................................................................... 10

BAB III Akuntabilitas Kinerja ............................................................................ 11

3.1 Capain Kinerja ........................................................................................... 11

3.2 Pengukuran Kinerja .................................................................................... 11

3.3 Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja................................................................ 11

3.3.1 Analisis dan Evaluasi Kinerja Kegiatan ................................................. 22

3.2.2 Realisasi Anggaran .......................................................................... 24

3.4 Permasalahan dan Solusi ........................................................................................ 25

BAB IV Penutup .................................................................................................... 27

LAMPIRAN

iii

Page 7: KATA PENGANTAR - Denpasar

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sejalan dengan era reformasi yang ditandai dengan meningkatnya tuntutan

masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan mengharuskan Pemerintah

mewujudkan pemerintahan yang baik (good govermance) dengan penyelenggaraan

manajemen pemerintahan yang transparan, partisipatif, akuntabel, berdaya guna, berhasil

guna, serta bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, sebagai perwujudan pertanggung

jawaban keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan tujuan dan sasaran yang telah

ditetapkan maka disusunlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2020 sebagai

perwujudan akuntabilitas kinerja yang mencerminkan dari hasil pencapaian kinerja

berdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.Penyusunan Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah menjadi salah satu upaya untuk mendorong tata kelola pemerintahan

yang baik dimana setiap Instansi/Lembaga Pemerintah daerah melaporkan kinerjanya

dalam memberikan pelayanan publik.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun ini mengacu pada

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014, tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja

dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah serta peraturan dan

perundang – undangan yang terkait. Sebagaimana dasar penyusunan Penyusunan Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah yang merupakan dokumen yang menggambarkan

keberhasilan Perangkat Daerah (PD) mencapai indikator kinerja outcome/dampak atas

kinerja pelaksanaan program dan kegiatan PD adalah Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar 2016-2021 dan Rencana Strategis (Renstra)

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar yang

dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Perjanjian Kinerja (PK) Tahun

Anggaran 2020.

Page 8: KATA PENGANTAR - Denpasar

2

1.2 Dasar Hukum

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kota Denpasar

didasarkan atas perundang-undangan yang berlaku yaitu :

1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 1992 tentang Pembentukan Kota Denpasar.

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Pengelolaan Keuangan Negara.

3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional.

4. Undang- undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

5. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah.

6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di

Lingkungan Instansi Pemerintah.

7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

20/M.PAN/11/2008 tentang Petunjuk Penyusunan Indikator Kinerja Utama.

8. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 53 Tahun 2014

tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu

Atas laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

9. Peraturan Menteri Dalam negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi

Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara

Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

10. Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kota Denpasar.

11. Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 3 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas

Peraturan Daerah Nomor 5 tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah Semesta Berencana Kota Denpasar Tahun 2016-2021.

1.3 Isu Strategis

Isu strategis merupakan permasalahan yang menjadi isu mendasar terkait dengan

tugas pokok dan fungsi Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar. Isu strategis ini dikaitkan dengan isu-isu yang berkembang di tingkat

Page 9: KATA PENGANTAR - Denpasar

3

Pemerintahan Kota Denpasar. Hal ini merupakan pembangunan yang terintegrasi dengan

pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kota Denpasar dengan memperhatikan

kondisi nyata yang berkembang di masyarakat.

Isu strategis terkait dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Perumahan,

Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar :

1. Penataan hunian perumahan yang layak (rumah sehat) dengan akses sanitasi belum

memadai dan terbangun secara optimal;

2. Masih terdapat beberapa kawasan kumuh;

3. Belum optimalnya penataan prasarana, sarana dan utilitas umum;

4. Belum optimalnya penataan wajah kota;

5. Belum optimalnya tata kelola pertanahan.

1.4 Struktur Organisasi

Struktur organisasi Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Kota Denpasar seperti yang tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 8

Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Denpasar terdiri

dari :

1. Kepala Dinas

2. Sekretariat

a. Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian

b. Sub. Bagian Keuangan

c. Sub. Bagian Perencanaan

3. Bidang Perumahan

a. Seksi Pendataan dan Perencanaan Perumahan

b. Seksi Penyediaan dan Pembiayaan Perumahan

c. Seksi Pemantauan dan Evaluasi Perumahan

4. Bidang Kawasan Permukiman

a. Seksi Pendataan dan Perencanaan Kawasan Permukiman

b. Seksi Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Perumahan dan Permukiman Kumuh

c. Seksi Pengaturan dan Penataan Tanah

5. Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum

a. Seksi Pendataan dan Perencanaan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum

b. Seksi Penataan Dekorasi Kota dan Reklame

c. Seksi Pelaksanaan dan Evaluasi Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum

Page 10: KATA PENGANTAR - Denpasar

4

6. Bidang Pertamanan

a. Seksi Operasional Pemeliharaan Taman

b. Seksi Pembibitan dan Pemeliharaan Tanaman

c. Seksi Pendataan, Perencanaan dan Evaluasi Pertamanan

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar adalah

salah satu Perangkat Daerah Kota Denpasar yang membantu tugas Walikota Denpasar

melaksanakan program dan kegiatan pembangunan di Kota Denpasar. Adapun tugas

pokok Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar adalah

sebagai berikut:

a. Melaksanakan sebagian urusan rumah tangga daerah di Bidang Perumahan, Kawasan

Permukiman, Pertamanan, Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum dan Pertanahan

b. Melaksanakan tugas membantu Walikota Denpasar dalam melaksanakan tugas

Pemerintah Daerah pada urusan pemerintah wajib pelayanan dasar bidang perumahan

rakyat dan kawasan permukiman

Fungsi Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

adalah sebagai berikut:

a. Merumuskan kebijakan teknis Bidang Perumahan, Kawasan Permukiman,

Pertamanan, Prasarana, Sarana Utilitas Umum dan Pertanahan berdasarkan

kewenangan yang ada sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

b. Menyelenggarakan pelayanan umum urusan perumahan, kawasan permukiman dan

pertanahan yang meliputi Bidang Perumahan, Bidang Kawasan Permukiman, Bidang

Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum dan Bidang Pertamanan sesuai dengan

Ketentuan yang berlaku agar Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

tertata dengan baik;

c. Memberikan rekomendasi pelayanan perijinan di Bidang Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku sesuai dengan

ketentuan yang berlaku sebagai dasar penerbitan ijin;

d. Menyusun laporan pelaksanaan tugas di lingkungan Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan sesuai dengan kegiatan yang telah dilaksanakan secara

berkala sebagai akuntabilitas kinerja;

e. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan maupun

tulisan.

Page 11: KATA PENGANTAR - Denpasar

5

1.5 Sistematika

Pada dasarnya laporan ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja Dinas

Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar selama tahun 2020.

Capaian Kinerja Tahun 2020 tersebut diperbandingkan dengan Rencana Kinerja sebagai

tolak ukur keberhasilan tahunan pemerintah Kota Denpasar.

Dengan pola pikir seperti itu, sistematika penyajian Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

Menjelaskan secara ringkas latar belakang, struktur organisasi dan sistematika

penulisan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah tahun 2020.

Menjelaskan muatan Rencana Strategis Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman

dan Pertanahan Kota Denpasar Tahun 2020.

Menjelaskan pengukuran capaian kinerja, analisis dan evaluasi kinerja yang

dilakukan terhadap sasaran ataupun target yang telah ditetapkan Dinas Perumahan,

Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar.

Menjelaskan pengukuran capaian kinerja, analisis dan evaluasi kinerja yang

dilakukan terhadap sasaran ataupun target yang telah ditetapkan Dinas Perumahan,

Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar.

IKTHISAR EKSEKUTIF

BAB I PENDAHULUAN

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB IV PENUTUP

Page 12: KATA PENGANTAR - Denpasar

6

1. Indikator Kinerja Utama

2. Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2020

3. Perjanjian Kinerja Tahun 2020

4. Pengukuran Kinerja Tahun 2020

5. Rencana Aksi Tahun 2020

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Page 13: KATA PENGANTAR - Denpasar

7

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

2.1 Rencana Strategis

Rencana Strategis Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perumahan

Kota Denpasar Tahun 2016-2021 disusun sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar Tahun 2016-2021. Hakekatnya maksud dan

tujuan rencana strategis Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar yaitu sebagai acuan dalam penyusunan program kegiatan tahunan dan sebagai

alat ukur dalam melakukan evaluasi kinerja tahunan dan menggambarkan tentang kondisi

perumahan, kawasan permukiman dan pertanahan.

Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagai pedoman dan

tolak ukur kinerja dalam pelaksanaan pembangunan dalam bidang perumahan, kawasan

permukiman dan pertanahan. Mengacu pada visi dan misi Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar Tahun 2016 – 2021 yaitu :

“Denpasar Kreatif Berwawasan Budaya Dalam Keseimbangan Menuju

Keharmonisan”

Untuk mencapai visi tersebut ditetapkan beberapa misi yaitu:

1. Penguatan Jati Diri Masyarakat Kota Denpasar Berlandaskan Kebudayaan Bali.

2. Pemberdayaan Masyarakat Kota Denpasar Berlandaskan Kearifan Lokal.

3. Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Tata Kelola Kepemerintahan yang baik (good

governance) berdasarkan penegakan supremasi hukum (law enformance).

4. Peningkatan Ketahanan Ekonomi Masyarakat Kota Denpasar dengan bertumpu pada

ekonomi kerakyatan.

5. Penguatan Keseimbangan Pembangunan pada berbagai dimensi dan skalanya

berlandaskan Tri Hita Karana.

Dari 5 misi yang akan dilaksanakan oleh pemerintah Kota Denpasar, maka Dinas

Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar akan lebih fokus

dalam menjalankan misi ke-2 yang harus diemban/dilaksanakan sesuai dengan tugas

pokok dan fungsi, yaitu “Pemberdayaan Masyarakat Kota Denpasar Berlandaskan

Kearifan Lokal”.

Page 14: KATA PENGANTAR - Denpasar

8

2.1.1 Tujuan dan Sasaran

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi Menteri

Negara PAN RB menyatakan “Tujuan adalah hasil akhir yang akan dicapai atau

dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sedangkan sasaran adalah penjabaran dari

tujuan yaitu sesuatu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh instansi pemerintah

dalam jangka waktu tahunan, semester, triwulan atau bulan”. Tujuan dan Sasaran Dinas

Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar dapat dijabarkan pada

tabel di bawah ini.

Tabel 2.1.1

Tujuan dan Sasaran Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Kota Denpasar

No Tujuan Sasaran Indikator

Tujuan/Sasaran

Target Kinerja Tujuan/Sasaran pada

Tahun ke-

2017 2018 2019 2020 2021

1 Meningkatkan

Perumahan

yang Layak

huni

Meningkatnya

perumahan

yang layak

huni

Jumlah rumah

layak huni bagi

masyarakat

berpenghasilan

rendah

30

unit

50

unit

50

unit

75

unit

65

unit

2 Mengurangi

Permukiman

Kumuh

Perkotaan

Mengurangi

Permukiman

Kumuh

Perkotaan

Persentase

Penurunan

Luasan

Permukiman

Kumuh

1,65% 20% 20% 20% 20%

3 Meningkatkan

penyelesaian

tata kelola

pertanahan

Meningkatnya

penyelesaian

tata kelola

pertanahan

Persentase

laporan konflik

yang

terselesaikan

100% 100% 100% 100% 100%

Page 15: KATA PENGANTAR - Denpasar

9

2.1.2 Program Kerja

Adapun program kerja Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Kota Denpasar untuk Tahun Anggaran 2020 setelah terjadinya refocusing anggaran adalah :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Program Pengembangan Perumahan

4. Program Lingkungan Sehat Perumahan

5. Program Pengelolaan Areal Pemakaman

6. Progam Pengembangan Estetika Kota

7. Program Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

8. Program Penyelesaian Konflik – Konflik Pertanahan

2.1.3 Kegiatan

Kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan setiap perangkat daerah

sebagai bahan dari pencapaian sasaran terukur pada satu program. Kegiatan – kegiatan yang

dilaksanakan pada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

dalam tahun 2020 setelah adanya refocusing dan realokasi anggaran sebagai akibat adanya

pendemi Virus Covid-19aka ditunjukan seperti ditunjukan pada tabel 2.1.3. dibawah ini :

Tabel 2.1.3

Program dan Kegiatan

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

Tahun Anggaran 2020

No Program Kegiatan

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

a. Pelayanan Administrasi

Perkantoran

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur

a. Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur

3

Program Pengembangan Perumahan

a. Penetapan Kebijakan, Strategi dan

Pogram Perumahan

b. Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan

c. Perbaikan Rumah Masyarakat

Berpenghasilan Rendah (MBR)

4 Program Lingkungan Sehat Perumahan

a. Penetapan Kebijakan dan Strategi

Penyelenggaraan Keserasian

Kawasan dan Lingkungan Hunian

Berimbang

Page 16: KATA PENGANTAR - Denpasar

10

b. Penataan Kawasan Kumuh di Kota

Denpasar

c. Pendataan Pemetaan Kawasan

Kumuh di Kota Denpasar

d. Kawasan Permukiman Kumuh

Perkotaan (RKPKP)

5 Program Pengelolaan Areal Pemakaman a. Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Pemakaman

6 Program Pengembangan Estetika Kota a. Penataan Taman

b. Peningkatan Operasional dan

Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Estetika Kota

c. Pembibitan Tanaman

7 Program Penataan Penguasaan, Pemilikan,

Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

a. Penataan Penguasaan, Pemilikan,

Penggunaan dan Pemanfaatan

Tanah

8 Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan a. Fasilitasi Penyelesaian Konflik-

Konflik Pertanahan

2.2 Perjanjian Kinerja

Perjanjian kinerja merupakan kesepakatan/perjanjian kinerja antara atasan dan

bawahan untuk mewujudkan terget. Target kinerja tertentu dengan sumber daya, baik berupa

dana, orang, alat yang dimiliki oleh suatu instansi. Perjanjian kerja dalam LKjIP ini

merupakan perjanjian kinerja Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan

Pertanahan Kota Denpasar dengan Walikota Denpasar selaku atasan (Data Terlampir).

Page 17: KATA PENGANTAR - Denpasar

11

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja

Indikator Kinerja Utama (IKU) merupakan tolak ukur keberhasilan organisasi

secara menyeluruh dan menggambarkan tugas, peran dan fungsi organisasi tersebut sebagai

langkah utama untuk menilai keberhasilan pelaksanaan kinerja organisasi, maka perlu

dilaporkan Indikator Kinerja Utama (IKU).

IKU menggambarkan outcome dari program-program utama Dinas Perumahan,

Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar yang merupakan penjabaran dari

kebijakan yang telah dirumuskan dan dukungan nyata bagi keberhasilan pelaksanaan tujuan

dan sasaran serta kebijakan yang telah ditetapkan. IKU senantiasa direview seiring dengan

dinamika yang berkembang di masyarakat sehingga tujuan organisasi dapat dicapai secara

maksimal. IKU Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

dapat dilihat lampiran (Data Terlampir).

3.2 Pengukuran Kinerja

Dalam menilai keberhasilan pelaksanaan kinerja organisasi, maka perlu dilakukan

pengukuran kinerja secara berkala terhadap Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Rencana

Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2020 (Data Terlampir).

3.3 Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja

Evaluasi dan analisa kinerja akan dilakukan terhadap sasaran strategis atau hasil

program/kegiatan dan kondisi terakhir yang seharusnya terwujud. Adapaun hasil analisis

terhadap pengukuran kinerja dapat digambarkan sebagai berikut :

Untuk pencapaian sasaran meningkatnya perumahan yang layak huni, indikator kinerja ini

dapat dilihat pada tabel berikut.

Sasaran 1 : Meningkatnya perumahan yang layak huni

Page 18: KATA PENGANTAR - Denpasar

12

Tabel Hasil Evaluasi Dan Analisa Kinerja

Sasaran 1 Meningkatnya Perumahan Yang Layak Huni

No Indikator Kinerja

Tahun 2020

Target Realisasi Capaian

(%)

1 Jumlah Rumah Layak Huni Bagi

Masyarakat Berpenghasilan Rendah

75 Unit 9 Unit 12 %

Pada tahun 2020 ini target penyelesaian pembangunan Rumah Tidak layak Huni

(RTLH) Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sesuai yang tertera dalam RPJMD Kota

Denpasar adalah sebanyak 75 unit rumah MBR, baik itu berupa pembangunan baru maupun

peningkatan kualitas rumah MBR. Akan tetapi dengan adanya pendemi Virus Covid-19

mengakibatkan terjadinya refocusing dan realokasi anggaran di Pemerintah Kota Denpasar

pada umumnya dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar pada khususnya yang mengakibatkan kegitan ini tidak dapat dilaksanakan sesuai

dengan yang telah ditargetkan pada RPJMD yaitu sebanyak 75 Unit rumah MBR. Pada

Tahun 2020 ini Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

mengerjakan sebanyak 9 unit rumah MBR sesuai dengan anggaran yang diberikan atau

sebanyak 12% dari target yang telah dicanangkan di awal.

Dalam upaya untuk mendukung pencapaian sasaran meningkatnya perumahan yang

layak huni, dilakukan program, yaitu :

1. Program Pengembangan Perumahan

Program ini di dukung dengan beberapa kegiatan yaitu :

a. Kegiatan Penetapan Kebijakan, Strategi dan Pogram Perumahan.

Perencanaan di bidang perumahan dan kawasan permukiman terdiri dari beberapa

hierarki rencana, baik yang bersifat sektoral maupun lintas sektoral. Rencana

Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (RP3KP)

yang terpadu secara lintas sektoral memiliki turunan rencana sektoral yang lebih rinci

berupa Rencana Kawasan Permukiman (RKP) dan Rencana Pembangunan dan

Pengembangan Perumahan (RP3), sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016

tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Pada Tahun 2015 Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Denpasar (sebelum berubah

menjadi Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar)

Page 19: KATA PENGANTAR - Denpasar

13

sudah pernah melaksanakan penyusunan dokumen Rencana Pembangunan dan

Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (RP3KP), kemudian dalam

rangka legalisasi di tahun 2019 dilakukan penyempurnaan dokumen dengan mereview

di tahun 2020 dilaksanakan harmonisasi dokumen RP3KP sebelum melaksanakan

Ranperda RP3KP, namun sehubungan dengan adanya pandemi Covid-19 maka

dilaksanakan refocussing anggaran yang membuat pelaksanaan harmonisasi kegiatan

RP3KP tidak dapat dilaksanakan

b. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan.

Kegiatan Monitoring, dan evaluasi perumahan dilakukan oleh Dinas Perumahan,

Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar secara berjenjang meliputi

kegiatan evaluasi, pengawasan dan pengendalian terhadap penyelenggaraan

perumahan dan permukiman yang layak huni. Hasil pemantauan dan evaluasi

digunakan sebagai bahan masukan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan

pelaksanaan Bantuan Stimulan Pembangunan Swadaya (BSPS). Target yang disasar

adalah 444 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan perbaikan 75 Unit rumah RTLH.

Kegiatan ini tetap dilaksanakan sebagai mana mestinya dengan tetap melaksanakan

protokol kesehatan dilapangan walaupun terjadi pemotongan anggaran akibat

refocussing anggaran yang diakibatkan adanya pendemi Virus Covid-19 Tahun 2020.

c. Kegiatan Perbaikan Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Kegiatan ini pada tahun 2020 menargetkan kegiatan sebanyak 75 unit rumah

baik pembangunan baru maupun perbaikan kwalitas

Di dalam kegiatan Perbaikan Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) ini

dilakukan adanya beberapa pekerjaan, antara lain :

- Penyusunan DED.

- Pelaksanaan pekerjaan fisik perbaikan rumah.

- Pengawasan pekerjaan fisik perbaikan rumah.

- Serah terima kepada penerima bantuan.

Pelaksanaan DED terhadap 50 unit rumah tidak layak huni sudah dilaksanakan pada

triwulan pertama tahun 2020. Proses lelang juga sudah dilaksanakan pada bagian

pengadaan Setda Kota Denpasar. Namun karena adanya pandemi virus Covid-19,

proses lelang dihentikan karena anggaran untuk perbaikan rumah MBR di refocussing

dan direalokasi.

Page 20: KATA PENGANTAR - Denpasar

14

Dan pada Anggaran Perubahan 2020, kegiatan perbaikan rumah MBR ini mendapat

anggaran untuk pelaksanaan fisik perbaikan rumah MBR sebanyak 9 unit yang tersebar

di 4 kecamatan. Terdiri dari 4 pembangunan baru dan 5 perbaikan kualitas. Dengan

demikian dari 50 unit yang direncanakan hanya terealisasi 18% atau 9 unit rumah, jika

dibandingkan dengan target dalam RPJMD tercapai hanya 12% dari 75 Unit yang

ditargetkan.

Untuk pencapaian sasaran mengurangi permukiman kumuh perkotaan, indikator kinerja ini

dapat dilihat pada tabel seperti bawah ini.

Tabel Hasil Evaluasi Dan Analisa Kinerja

Sasaran 2 Mengurangi permukiman kumuh perkotaan

No Indikator Kinerja Tahun 2020

Target Realisasi Capaian (%)

1 Persentase penurunan luasan

permukiman kumuh

20% 16,125 Ha 67,62%

Berdasarkan SK Walikota Denpasar Kota Denpasar Nomor 188.45/845/HK/2019 tanggal

15 April 2019 tentang Penetapan Lokasi Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh

menyatakan bahwa total luas kawasan kumuh di Kota Denpasar sampai dengan akhir tahun

2019 adalah seluas 82,6076 Ha yang tersebar di 4 Kecamatan. Dari Total luasan kawasan

kumuh yang ada di Kota Denpasar tersebut, yang menjadi kewenangan Kota Denpasar untuk

menanganinya sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah adalah seluas 23, 8448 Ha.

Akan tetapi berdasarkan SK Walikota Denpasar Kota Denpasar Nomor

188.45/932/HK/2020 tanggal 28 Agustus 2020 tentang Penetapan Lokasi Lingkungan

Perumahan dan Permukiman Kumuh, luas kawasan kumuh di Kota Denpasar berkurang

menjadi 50,52 Ha. Ada beberapa hal yang menyebabkan berkurangnya jumlah luasan

kawasan kumuh di Kota Denpasar pada Tahun 2020 ini, yang pertama; adalah karena

adanya perubahan regulasi peraturan yaitu dari Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor

2 Tahun 2016 menjadi Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 14 Tahun 2018. Ada hal

yang signifikan terkait regulasi ini dimana adanya pengurangan kriteria indikator kawasan

kumuh yang semula terdiri dari 19 indikator menjadi 16 indikator. Hal ini menyebabkan

Sasaran 2 : Mengurangi permukiman kumuh perkotaan

Page 21: KATA PENGANTAR - Denpasar

15

adanya beberapa kawasan yang dahulu termasuk ke dalam wilayah kawasan kumuh menjadi

tidak lagi kawasan kumuh.

Yang kedua; karena adanya penataan ulang (verikasi lapangan) untuk memastikan

luasan deliniasi kawasan kumuh terbaru di Kota Denpasar. Dari hasil penataan ulang ini ada

beberapa kawasan yang dahulunya masuk kedalam kriteria kawasan kumuh setelah

dilakukan verivikasi ulang berubah tidak lagi masuk kedalam kriteria kawasan kumuh .

Yang Ketiga; karena adanya intervensi dari pihak desa/kelurahan untuk melakukan

penataan kawasan kumuh di daerah masing-masing dengan menggunakan dana APBDes

mereka.

Hal- hal tersbut yang menyebabkan berkurangnya luasan kawasan kumuh di Kota

Denpasar yang semula seluas 82,6076 (berdasarkan SK Walikota Denpasar Kota Denpasar

Nomor 188.45/845/HK/2019) berkurang menjadi 50,52 Ha. (berdasarkan

SK Walikota Denpasar Nomor 188.45/932/HK/2020).

Pada tahun 2020 ini Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar tidak melakukan kegiatan fisik untuk penataan kawasan kumuh di Kota Denpasar

yang disebabkan karena adanya Wabah Pendemi Virus Covid-19 yang mengakibatkan

Pemerintah Kota Denpasar harus melakukan refocusing dan realokasi anggaran.

Akan tetapi pada tahun 2020 ini ada beberapa desa/kelurahan di Kota Denpasar

yang melakukan Intervensi untuk mengurangi kawasan kumuh di daerah mereka dengan

menggunakan dana APBDes mereka. Hal ini mampu mengurangi luas kawasan kumuh di

Kota Denpasar.

Hingga akhir tahun 2020 total luas kawasan kumuh di Kota Denpasar telah

berkurang seluas 32,08 Ha. Dari angka tersebut kawasan kumuh yang tertangani selama

Tahun 2020 adalah seluas 16,125 Ha. Sehingga luas kawasan kumuh di Kota Denpasar

hingga akhir tahun 2020 tersisa seluas 7,720 Ha. Untuk lebih jelasnya mengenai hal ini akan

kami tampilkan seperti dalam tabel dibawah ini :

Page 22: KATA PENGANTAR - Denpasar

16

DATA PENGURANGAN KAWASAN KUMUH DI KOTA DENPASAR TAHUN 2020

NO PROP KOTA /

KABUPATEN KECAMATAN DESA/KEL Nama Basis

Luas

RTRW/Link./Ba

njar/Dusun

Kumuh (Ha)

NILAI

KUMUH

AKHIR

2019

TINGKAT

KEKUMUHAN

AKHIR 2019

NILAI

KUMUH

AKHIR

2020

TINGKAT

KEKUMUHAN

AKHIR 2020

SISA

KUMUH

SK 2020

(Ha)

1 BALI DENPASAR DENPASAR BARAT DAUH PURI KAUH JEMATANG 3,7840 32 KUMUH

RINGAN 25

KUMUH

RINGAN 3,780

2 BALI DENPASAR DENPASAR BARAT DAUH PURI KAUH SUMUH 0,3906 18 TIDAK KUMUH 15 TIDAK KUMUH

3 BALI DENPASAR DENPASAR BARAT DAUH PURI CATUR PANCA 0,8349 36 KUMUH

RINGAN 23

KUMUH

RINGAN 0,140

4 BALI DENPASAR DENPASAR BARAT PEMECUTAN KERANDAN 0,2800 28 KUMUH

RINGAN 21

KUMUH

RINGAN 0,280

5 BALI DENPASAR DENPASAR BARAT TEGAL HARUM BUANA KUBU 0,2300 25 KUMUH

RINGAN 13 TIDAK KUMUH

6 BALI DENPASAR DENPASAR SELATAN PEDUNGAN SAWAH 2,2130 10 TIDAK KUMUH 6 TIDAK KUMUH

7 BALI DENPASAR DENPASAR SELATAN SANUR KAUH MEDURA 0,6377 19 KUMUH

RINGAN 14 TIDAK KUMUH

8 BALI DENPASAR DENPASAR SELATAN SANUR KAJA BATAN POH 0,5834 36 KUMUH

RINGAN 27

KUMUH

RINGAN 0,580

9 BALI DENPASAR DENPASAR TIMUR KESIMAN PETILAN KEDATON 7,1317 19 KUMUH

RINGAN 15 TIDAK KUMUH

10 BALI DENPASAR DENPASAR TIMUR KESIMAN

KERTALANGU TOHPATI 1,1300 20

KUMUH

RINGAN 16

KUMUH

RINGAN 0,620

11 BALI DENPASAR DENPASAR TIMUR SUMERTA ABIAN KAPAS KELOD 0,4500 10 TIDAK KUMUH 10 TIDAK KUMUH

12 BALI DENPASAR DENPASAR TIMUR SUMERTA KAJA LEBAH 1,5700 21 KUMUH

RINGAN 15 TIDAK KUMUH

13 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA PEMECUTAN KAJA PANTI GEDE 0,5200 19 KUMUH

RINGAN 17

KUMUH

RINGAN 0,520

14 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA PEMECUTAN KAJA SEMILAJATI 2,8400 11 TIDAK KUMUH 5 TIDAK KUMUH

15 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA PEMECUTAN KAJA MARGA JATI 0,9400 31 KUMUH

RINGAN 23

KUMUH

RINGAN 0,680

16 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA PEMECUTAN KAJA BELONG MENAK 1,1260 37 KUMUH

RINGAN 22

KUMUH

RINGAN 1,120

17 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA DAUH PURI KAJA TERUNA SARI 0,6440 20 KUMUH

RINGAN 12 TIDAK KUMUH

18 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA DAUH PURI KAJA LUMINTANG 1,9668 24 KUMUH

RINGAN 15 TIDAK KUMUH

Page 23: KATA PENGANTAR - Denpasar

17

NO PROP KOTA /

KABUPATEN KECAMATAN DESA/KEL Nama Basis

Luas

RTRW/Link./Ba

njar/Dusun

Kumuh (Ha)

NILAI

KUMUH

AKHIR

2019

TINGKAT

KEKUMUHAN

AKHIR 2019

NILAI

KUMUH

AKHIR

2020

TINGKAT

KEKUMUHAN

AKHIR 2020

SISA

KUMUH

SK 2020

(Ha)

19 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA DAUH PURI KAJA WANASARI 11,3807 31 KUMUH

RINGAN 15 TIDAK KUMUH

20 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA DAUH PURI KAJA WANGAYA KAJA 0,6140 19 KUMUH

RINGAN 15 TIDAK KUMUH

21 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA UBUNG KAJA PETANGAN GEDE 5,9767 19 KUMUH

RINGAN 16

KUMUH

RINGAN 5,978

22 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA UBUNG KAJA PEMANGKALAN 11,6216 22 KUMUH

RINGAN 16

KUMUH

RINGAN 11,622

23 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA DANGIN PURI KANGIN KERTABUANA 0,6055 24 KUMUH

RINGAN 15 TIDAK KUMUH

24 BALI DENPASAR DENPASAR SELATAN PEDUNGAN PESANGGARAN 25,2000 48 KUMUH

SEDANG 39

KUMUH

SEDANG 25,200

25 BALI DENPASAR DENPASAR UTARA PEGUYANGAN PRAJASARI 1,6300 9 TIDAK KUMUH 9 TIDAK KUMUH

50,520

82,6706

kewenangan pusat 58,8258 42,8000

kewenangan pemkot 23,8448 7,7200

Page 24: KATA PENGANTAR - Denpasar

18

Ada beberapa Program yang mendukung pencapaian sasaran mengurangi

permukiman kumuh perkotaan ini, yaitu :

1. Program Lingkungan Sehat Perumahan

Program ini di dukung dengan kegiatan – kegiatan yaitu :

a. Kegiatan Penetapan Kebijakan Strategi Penyelenggaraan Keserasian Kawasan

dan Lingkungan Hunian Berimbang

Untuk Kegiatan Penetapan Kebijakan Strategi Penyelenggaraan Keserasian Kawasan

dan Lingkungan Hunian Berimbang yang telah dilaksanakan pada Tahun Anggaran

2020 merupakan komponen kegiatan yang terintegrasi dalam Program Lingkungan

Sehat Perumahan dengan hasil penyelesaian kegiatan terdiri dari;

Perencanaan : 6 Pekerjaan

Fisik : 10 Pekerjaan

Pengawasan : 5 Pekerjaan

Uuntuk realisasi keuangan, terdapat beberapa kendala dalam pencairannya sehingga

tidak dapat dipenuhi 100%. Realisasi keuangan untuk beberapa pekerjaan di dalamnya

belum dapat diselesaikan atau mencapai progress 100 % dikarenakan adanya

kekurangan administrasi dalam pencairan keuangannya sehingga pencairannya akan

diluncurkan pada Anggaran Perubahan Tahun 2021. Sedangkan untuk realisasi fisik

ada 1 pekerjaan yang tidak dapat dilaksanakan karena terkendala oleh aturan/ketentuan

yang melarang penerima hibah untuk menerima bantuan secara berturut-turut

Berikut pekerjaan yang belum mencapai realisasi 100 % fisik/keuangannya per

Desember 2020 :

• Renovasi Bale Banjar Celagi Gendong, Desa Pemecutan, Kecamatan Denpasar

• Pengawasan Renovasi Bale Banjar Celagi Gendong, Desa Pemecutan, Kecamatan

Denpasar Barat

• Pekerjaan Ornamen dan Utilitas di Banjar Celagi Gendong

• Pekerjaan Pembangunan Bale Pesantian dan Tetaring Permanen Pura Civagina

pada Pengadilan Negeri Denpasar

• Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Bale Pesantian dan Tetaring Permanen Pura

Civagina pada Pengadilan Negeri Denpasar.

Page 25: KATA PENGANTAR - Denpasar

19

b. Kegiatan Penataan Kawasan Kumuh di Kota Denpasar

Pada tahun 2020, pekerjaan fisik pada kegiatan penataan kawasan kumuh tidak dapat

dilaksanakan oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar karena adanya wabah pandemi Covid-19 yang mengakibatkan terjadinya

refocusing anggaran. Pekerjaan yang bisa dilaksanakan oleh Dinas Perumahan,

Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar hanya berupa pembuatan

dokumen perencanaan DED (Detail Engineering Design) untuk penataan kawasan

kumuh di permukiman TPA Suwung.

c. Kegiatan Pendataan Pemetaan Kawasan Kumuh di Kota Denpasar

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan pendataan dan pemetaan potensi

keberadaan kawasan kumuh di Kota Denpasar sehingga nantinya akan dapat

meminimalisir berkembangnya permukiman kumuh di Kota Denpasar.

Tahun 2020 kegiatan ini tidak dapat dilaksanakan secara optimal dikarenakan adanya

pendemi virus Covid-19 yang mengakibatkan terjadinya refocusing dan realokasi

anggaran di Pemerintah Kota Denpasar.

d. Kegiatan Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh

dan Permukiman Kumuh (RP2KPKP)

Pada Tahun 2020 pekerjaan yang dilaksanakan pada kegiatan ini adalah pembuatan

draf Peraturan Walikota Denpasar tentang Rencana Pencegahan dan Peningkatan

Kualitas Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh (RP2KPKP) yang nantinya

akan menjadi dasar dalam pembuatan Peraturan Walikota tentang RP2KPKP. Draf

Perwali ini didalamnya mencakup pencegahan serta peningkatan kawasan kumuh yang

akan dijadikan prioritas untuk penanganan yang akan dilaksanakan baik oleh

Pemerintah Kota, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat.

2. Program Pengelolaan Areal Pemakaman

Program Pengelolaan Areal Pemakaman di dukung dengan kegiatan:

a. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pemakaman

Untuk Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pemakaman yang telah

dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2020, dengan hasil penyelesaian kegiatan terdiri

dari 2 Doumen Perencanaan (DED) yaitu :

Page 26: KATA PENGANTAR - Denpasar

20

• DED Penataan Areal Petunon/Setra Desa Pekraman Sanur, Kecamatan

Denpasar Selatan

• DED Pembangunan Tempat Pengabenan Setra Agung Badung (Setra Badung)

Desa Adat Denpasar.

pekerjaan tersebut diatas dapat diselesaikan dengan baik sehingga realisasi fisik dan

keuangan yang dicapai per Desember 2020 adalah 100 % secara keseluruhan.

3. Program Pengembangan Estetika Kota

a. Kegiatan Penataan Taman

Pada Tahun 2020 kegiatan Penataan Taman melaksanakan kegiatan fisik berupa

pembuatan pos jaga yang terletak di Taman Janggan untuk mendukung tercapainya

fungsi dari taman yang sudah ada (pada ruang bermain ramah anak). Kegiatan

Penataan Taman tetap dilaksanakan pada taman-taman yang belum tertata dengan rapi

dengan memaksimalkan hasil pembibitan swakelola.

b. Kegiatan Peningkatan Operasional dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

Estetika Kota

Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dilakukan untuk tetap menjaga dan memelihara

sarana dan prasarana taman- taman di Kota Denpasar. Inovasi kegiatan pada tahun

2020 menerapkan konsep manajemen SDM (Sumber Daya Manusia) secara optimal.

Manajemen sumber daya manusia (tenaga tim teknisi) dioptimalkan untuk mengatasi

keterbatasan anggaran sehingga semua sarana prasarana tetap dapat berfungsi dan

mendukung estetika kota.

c. Pembibitan Tanaman

Kegiatan ini berupa pengadaan tanaman untuk penyulaman penambahan vegetasi

tanaman di taman - taman yang ada di seluruh Kota Denpasar. Inovasi yang dilakukan

tahun 2020 adalah melakukan pembibitan swakelola dengan memaksimalkan sumber

daya yang dimiliki (sumber daya manusia, sumber daya material dan peralatan, serta

tersedianya tempat pembibitan). Hasil pembibitan swakelola dapat mendukung

penataan taman dan penyulaman taman- taman di Kota Denpasar.

Page 27: KATA PENGANTAR - Denpasar

21

Untuk pencapaian sasaran meningkatnya penyelesaian tata kelola pertanahan, indikator

kinerja ini dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel Hasil Evaluasi Dan Analisa Kinerja

Sasaran 3 Meningkatnya penyelesaian tata kelola pertanahan

No Indikator Kinerja Tahun 2020

Target Realisasi Capaian (%)

1 Persentase laporan konflik

yang terselesaikan

100% 100% 100%

Untuk persentase laporan konflik yang terselesaikan pada Tahun 2020 telah

terealisasi sesuai target yang telah ditetapkan.

Pencapaian sasaran meningkatnya penyelesaian tata kelola pertanahan di dukung dengan

program-program yaitu :

1. Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penguasaan dan Pemanfaatan Tanah

Kegiatan Penataan Penyusunan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

Kegiatan ini juga turut terdampak akibat pendemi Covid-19 yang menyebabkan

terjadinya refocusing dan realokasi anggaran, sehingga pekerjaan yang dapat

dilaksanakan pada tahun ini hanya menerima penyerahan fasos dan fasum dari

1 (Satu) pengembang yang berlokasi di Jl. Tukad Irawadi.

2. Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan

Kegiatan Fasilitasi Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan

Pekerjaan yang dilaksanakan pada kegiatan ini berupa penyelesaikan konflik-konflik

pertanahan yang diadukan oleh masyarakat terjadi di Kota Denpasar. Yang dilakukan

adalah berupa fasilitasi penyelesaian konflik yang terjadi di masyarakat Kota Denpasar

terkait masalah pertanahan. Pada tahun 2020 ini, pengaduan yang masuk ke Dinas

Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar sebanyak 29 kasus

pengaduan..

Sasaran 3 : Meningkatnya penyelesaian tata kelola pertanahan

Page 28: KATA PENGANTAR - Denpasar

22

3.3.1 Analisis dan Evaluasi Kinerja Kegiatan

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Petanahan Kota Denpasar telah

melaksanakan seluruh kegiatan yang menjadi tanggung jawab hingga akhir Tahun

2020. Adapun seluruh kegiatan yang dilaksanakan dalam mewujudkan sasaran dapat

dilihat pada Tabel 3.3.1

Tabel 3.3.1

Program dan Kegiatan

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

Tahun 2020

No Program Kegiatan Target Realisasi Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

a. Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

100% 95,47%

2 Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

a. Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

100% 93,86%

3 Pengembangan

Perumahan

a. Penetapan

Kebijakan,

Strategi dan

Pogram

Perumahan

100% 100 % -

b. Monitoring,

Evaluasi dan

Pelaporan

1 Laporan 1 Laporan -

c. Perbaikan Rumah

Masyarakat

Berpenghasilan

Rendah (MBR)

9 Unit, 1

Laporan

DED, 1

Laporan

Pengawasan.

9 Unit, 1

Laporan DED,

1Laporan

Pengawasan

Kegiatan ini tidak dapat

sesuai dengan Target

pada RPJMD

dikarenakan adanya

refocusing anggaran

karena adanya pendemi

Virus Covid-19

5 Lingkungan

Sehat

Perumahan

a. Penetapan

Kebijakan dan

Strategi

Penyelenggaraan

Keserasian

Kawasan dan

Lingkungan

Hunian

Berimbang

6 Laporan

DED, 10

Kawasan

Pekerjaan

fisik, 5

Laporan

pengawasan

6 Laporan

DED, 10

Kawasan

Pekerjaan

fisik, 5

Laporan

pengawasan

-

Page 29: KATA PENGANTAR - Denpasar

23

No Program Kegiatan Target Realisasi Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

b. Penataan

Kawasan Kumuh

di Kota Denpasar

1 Laporan

DED

1 Laporan

DED

-

c. Pendataan

Pemetaan

Kawasan Kumuh

di Kota Denpasar

100 % 100% -

d. Kawasan

Permukiman

Kumuh Perkotaan

(RKPKP)

1 Draf

Peraturan

Walikota

1 Draf

Peraturan

Walikota

-

6 Pengelolan Areal

Pemakaman

a. Pemeliharaan

Sarana dan

Prasarana

Pemakaman

2 Dokumen

DED

2 Dokumen

DED

7 Pengembangan

Estetika Kota

a. Penataan Taman

1 Unit Pos

Jaga

1 Unit Pos

Jaga

-

b. Peningkatan

Operasional dan

Pemeliharaan

Sarana dan

Prasarana Estetika

Kota

100 % 100 % -

c. Pembibitan

Tanaman

- 22.415

pohon,

- 2.000

Polybag

- 22.415

pohon,

- 2.000

Polybag

-

8 Penataan

Penguasaan,

Pemilikan,

Penggunaan dan

Pemanfaatan

Tanah

a. Penataan

Penguasaan,

Pemilikan,

Penggunaan dan

Pemanfaatan

Tanah

1 penyerahan

fasos fasum

1 penyerahan

fasos fasum -

9 Penyelesaian

Konflik–

Konflik

Pertanhan

a. Fasilitasi

Penyelesaian

konflik–konflik

pertanahan

29 Kasus

Pengaduan

29 Kasus

Pengaduan

-

16

Page 30: KATA PENGANTAR - Denpasar

24

3.3.2 Realisasi Anggaran

Alokasi dan realisasi anggaran yang dicapai Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar tahun 2020 dalam mewujudkan

sasaran yang telah ditetapkan dapat dilihat pada Tabel 3.3.2.

Tabel 3.3.2

Realisasi Anggaran

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan

Kota Denpasar Tahun 2020

No Program Kegiatan Target (Rp.) Realisasi (Rp.) %

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

a. Pelayanan Administrasi

Perkantoran

2.617.090.756

2.498.555.039

95,472%

2 Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

a. Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

826.957.000

776.165.900

93,86%

3 Pengembangan

Perumahan

a. Penetapan Kebijakan,

Strategi dan Pogram

Perumahan

6.311.000

6.311.000 100%

b. Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan

10.866.000

10.847.000

99,83%

c. Perbaikan Rumah

Masyarakat

Berpenghasilan Rendah

(MBR)

340.930.000

339.391.000

99,55%

4 Lingkungan

Sehat

Perumahan

a. Penetapan Kebijakan dan

Strategi Penyelenggaraan

Keserasian Kawasan dan

Lingkungan Hunian

Berimbang

6.869.955.700

5.398.159.950

78,58%

b. Penataan Kawasan Kumuh

di Kota Denpasar

112.321.900

111.446.900

99,22%

c. Pendataan Pemetaan

Kawasan Kumuh di Kota

Denpasar

3.728.800

3.728.800

100%

d. Kawasan Permukiman

Kumuh Perkotaan

(RKPKP)

12.754.600

11.754.600

92,16%

5 Pengelolan

Areal

Pemakaman

a. Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Pemakaman

152.831.250

152.067.500

99,50%

6 a. Penataan Tamaa. a. Penataan Taman 106.320.000

103.384.000

97,24%

Page 31: KATA PENGANTAR - Denpasar

25

No Program Kegiatan Target (Rp.) Realisasi (Rp.) %

(1) (2) (3) (4) (5)

Pengembangan

Estetika Kota

b. Peningkatan Operasional

dan Pemeliharaan Sarana

dan Prasarana Estetika

Kota

10.975.883.150

10.875.874.836

99,09%

c. Pembibitan Tanaman 1.634.680.000 1.632.241.400

99,85%

7 Penataan

Penguasaan,

Pemilikan,

Penggunaan

dan

Pemanfaatan

Tanah

a. Penataan Penguasaan,

Pemilikan, Penggunaan dan

Pemanfaatan Tanah

9.540.000

6.190.000

47,35%

8 Penyelesaian

Konflik–

Konflik

Pertanhan

a. Fasilitasi Penyelesaian

konflik – konflik pertanahan

7.275.660

5.875.660

80,76%

TOTAL 23.687.445.816 21.935.881.315 92,61%

3.4. Permasalahan dan Solusi

Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program dan kegiatan pada Dinas

Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar tahun 2020 adalah pada

kegiatan :

1. Kegiatan Penetapan Kebijakan & Strategi Penyelenggaraan Keserasian Kawasan dan

Lingkungan Hunian Berimbang

Dari pagu anggaran sebesar Rp. 6.869.955.700,00 terealisasi sebesar

Rp. 5.398.159.950,00 atau sebesar 78,58% dari anggaran yang disediakan.

Hal ini disebabkan karena terdapat 5 pekerjaan yang tidak dapat dilaksanakan sesuai

yang ditargetkan yaitu :

a. Pekerjaan Renovasi Bale Banjar Celagi Gendong, Desa Pemecutan, Kecamatan

Denpasar Barat yang realisasi keuangannya hanya sebesar Rp. 451.467.750,00 dari

nilai kontrak pekerjaan sebesar Rp. 1.504.892.500 atau sebesar 30 %. Hal ini karena

pihak rekanan hanya dapat mencairkan anggaran uang muka pekerjaan tersebut saja,

yang disebabkan kurang terpenuhinya persyaratan administrasi yang menjadi salah

satu dasar untuk pencairan 100% keuangan pekerjaan ini.

Page 32: KATA PENGANTAR - Denpasar

26

Solusi atas permasalahan ini adalah sisa anggaran yang tidak dapat diproses telah

dikembalikan ke Kas Daerah, dan akan diusahakan sisa anggaran tersebut dapat

diluncurkan pada Anggaran Perubahan Tahun 2021.

b. Pekerjaan Pengawasan Renovasi Bale Banjar Celagi Gendong, Desa Pemecutan,

Kecamatan Denpasar Barat tidak dapat direalisasikan keuangannya karena hal ini

terkait dengan permasalahan diatas ;

c. Pekerjaan Ornamen dan Utilitas di Banjar Celagi Gendong juga tidak dapat

direaliasasikan keuangan dan fisiknya dikarenakan terkait dengan hal tersebut

diatas.

d. Pekerjaan Pembangunan Bale Pesantian dan Tetaring Permanen Pura Civagina pada

Pengadilan Negeri Denpasar; pekerjaan ini tidak dapat direalisasikan baik fisik

maupun keuangannya dikarenakan adanya ketentuan/aturan yang tidak

membolehkan penerimaan hibah secara berturut-turut.

e. Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Bale Pesantian dan Tetaring Permanen Pura

Civagina pada Pengadilan Negeri Denpasar ; juga tidak dapat direalisasikan

dikarenakan terkait dengan hal tersebut diatas.

Page 33: KATA PENGANTAR - Denpasar

27

BAB IV

PENUTUP

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) selain merupakan media

pertanggungjawaban, juga berfungsi sebagai sarana peningkatan kinerja instansi pemerintah.

Sebagai bahan pertanggungjawaban Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kota Denpasar ini

merupakan sarana introspeksi diri bagi seluruh Unit Kerja/Satuan Kerja di Lingkungan Pemerintah

Kota Denpasar, dan diharapkan dapat memberikan umpan balik yang sangat diperlukan dalam

pengambilan keputusan serta berguna dalam penyusunan rencana dimasa mendatang.

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar, sebagaimana

tercermin dalam misinya bertekad dapat menciptakan pemerintahan yang akuntabel. Sejalan

dengan maksud tersebut, maka dalam Rencana Strategis Tahun 2016–2021 telah ditetapkan tujuan

dan sasaran yang secara garis besarnya meliputi perbaikan intern organisasi, dan pembinaan

kepada instansi pemerintah.

Berdasarkan pada pengukuran, evaluasi dan analisis capaian kinerja yang telah

dilakukan, maka total capaian kinerja secara fisik kegiatan Dinas Perumahan, Kawasan

permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar sebesar 95,95% dalam melaksanakan tugas-tugas

pemerintahan dan pembangunan yang tercermin dari capaian kinerja kegiatan dan sasarannya,

sedangkan hasil capaian kinerja keuangan (alokasi anggaran dan realisasi anggaran) sebesar

92,59 %. Namun demikian, keberhasilan yang dicapai Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman

dan Pertanahan Kota Denpasar tidak terlepas dari hambatan-hambatan yang dijumpai, baik bersifat

internal maupun eksternal. Kedepannya hambatan atau kendala ayng ditemui akan dilakukan

evaluasi secara berkala dimana Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar telah mempersiapkan strategi pemecahannya agar tahun mendatang hambatan tersebut

dapat diminimalisir.

Page 34: KATA PENGANTAR - Denpasar

28

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar Tahun 2020 ini disusun, dengan harapan dapat

bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

Denpasar, 10 Pebruari 2021

Kepala Dinas

Perumahan, Kawasan Permukiman dan

Pertanahan Kota Denpasar

Ir. Nyoman Gede Narendra

Pembina Utama Muda

NIP. 19620223 199203 1 005

Page 35: KATA PENGANTAR - Denpasar

Indikator Kinerja Utama (IKU)

Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar

No Kinerja utama/ tujuan/

sasaran strategis/ hasil

(Outcome)

Indikator Kinerja

Utama (IKU)

Penjelasan (alasan) formula Penanggung jawab Sumber Data Keterangan

1 Meningkatnya

perumahan yang layak

huni

Jumlah rumah layak

huni bagi masyarakat

berpenghasilan

rendah

Jumlah unit rumah yang ditingkatkan

menjadi rumah layak huni

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar

Data KK miskin pada Dinas

Sosial Kota Denpasar

http://ertlh.denpasarkota.go.id

2 Mengurangi permukiman

kumuh perkotaan

Persentase

penurunan luasan

permukiman kumuh

∑ Luasan Kumuh

x 100%

∑ Luasan Kota Denpasar

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar

Surat Keputusan Walikota

Denpasar Nomor

188.45/1450/HK/2016 Tentang

Penetapan Lokasi Lingkungan

Perumahan dan Permukiman

Kumuh di Kota Denpasar

Berdasarkan Indikator Kumuh

3 Meningkatnya

penyelesaian tatakelola

pertanahan

Persentase laporan

konflik yang

terselesaikan

∑ konflik tertangani

x 100%

∑ Laporan Konflik

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kota

Denpasar

Laporan Masyarakat Keterangan Permohonan Tanah

Negara

Mengetahui / Menyetujui Walikota Denpasar

I. B. RAI DHARMAWIJAYA MANTRA, SE. M.SI

Denpasar, 3 Pebruari 2020 Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman

dan Pertanahan Kota Denpasar

IR. NYOMAN GEDE NARENDRA Pembina Utama Muda

NIP. 19620223 199203 1 005

Page 36: KATA PENGANTAR - Denpasar