KASUS SAR

download KASUS SAR

of 11

Transcript of KASUS SAR

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    1/11

    LAPORAN KASUS ORAL MEDICINE

    “STOMATITIS AFTOSA REKUREN (SAR) MINOR”

    Colinda Clara Shinta Devianti, S.KG

    Universitas Prof.Dr.Moestopo (Beragama)

    Pembimbing Sarah Mersil, drg., Sp.PM

    Pendahuluan

    Stomatitis aftosa re!"ren (S#$) adalah s"at" peradangan %ang ter&adi pada

    m"!osa m"l"t dengan !ara!teristi! ber"pa "lser p"tih !e!"ningan. Ulser ini dapat

     ber"pa "lser t"nggal ma"p"n m"ltiple. S#$ dapat men%erang m"!osa m"l"t %ang

    tida! ber!eratin dan bergera!, &arang ter&adi pada gingiva dan palat"m S#$ "m"mn%a

    ter&adi pada ana!'ana! dan deasa. S#$ memili!i bent"! "m"m berdasar!an

    !lasifi!asi Stanle% (*+-) , %ait" S#$ Ma%or, S#$ Minor, dan S#$ herpetiform.*,-

    tiologi S#$ hingga saat ini bel"m di!etah"i se/ara pasti. 0erdapat beberapa

    fa!tor %ang did"ga sebagai fa!tor predisposisi S#$. 1a!tor'fa!tor terseb"t terdiri

    dari geneti!, defisiensi hematini!, hipersensitifitas terhadap ma!anan, infe!si ba!teri

    dan vir"s, per"bahan hormonal, stres psi!ologi!, obat'obatan dan tra"ma lo!al.-,,2,3

    S#$ Minor biasa di!enal dengan Mi/"li45s aphtae adalah pen%a!it %ang paling

    sering ditem"i, se!itar 6 sampai +6 persen dibanding!an S#$ %ang lainn%a. Pada

    stadi"m aal S#$ minor biasan%a timb"l rasa sa!it dan terba!ar pada m"!osa *

    sampai - hari sebel"m "lser terlihat. Kadang'!adang dapat di!etah"i adan%a vesi!el.

    piteli"m hilang dan dalam beberapa &am terlihat pap"la !e/il berarna p"tih. Dalam

    - sampai hari ter&adi "lserasi %ang berangs"r'angs"r membesar dengan rasa sa!it.

    7esi bent"!n%a b"lat ata" oval dengan diameter 8*/m. Perm"!aan ab"'ab" sampai

    !"ning dengan tepi di!elilingi &aringan eritemato"s mengemb"ng dengan lesi %ang

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    2/11

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    3/11

    dan tra"ma lo!al.-,,2,3 obatan dan tra"ma

    lo!al.-,,2,3

    Gambaran

    Klinis

    Ul!"s berbent"! b"lat ata"

    oval dengan diameter 

    8*/m. Perm"!aan ab"'ab"

    sampai !"ning dengan tepi

    di!elilingi &aringan

    eritemato"s mengemb"ng

    dengan lesi %ang

    dang!al.-,+

     bent"! %ang lebih besar 

    dari "l!"s pada S#$ 

    minor, dengan lesi %ang

    dalam, diameter lebih dari

    * /m, tepi lesin%a

    meninggi dan

    eritemato"s.-,+

    Berma/am'ma/am,

    tetapi biasan%a tampa! 

    sebagai "l!"s soliter.

    Peraatan Menghilang!an fa!tor 

     pen%ebab, !orti!osteroid

    topi!al, obat !"m"r 

    Menghilang!an fa!tor 

     pen%ebab, !orti!osteroid

    topi!al, obat !"m"r 

    Menghilang!an fa!tor 

     pen%ebab,

    !orti!osteroid topi!al

    Laporan Kau

    Seorang pria ber"sia -2 tah"n datang !e $"mah Sa!it Gigi dan M"l"t 1a!"ltas

    Kedo!teran Gigi Universitas Prof.Dr. Moestopo (Beragama) dengan !el"han m"n/"l

    sariaan didalam m"l"tn%a. Berdasar!an hasil anamnesa, sariaan m"n/"l !ira'!ira

    2 hari %ang lal" di bagian dalam bibir baah dan dibaah lidah (gambar * dan -).

    0etapi ? 9 hari %ang lal" m"n/"l sariaan di pipi !anan, !arena tergigit (gambar ).

    #aln%a daerah tempat m"n/"ln%a sariaan terasa panas dan gatal, !em"dian timb"l

    sariaan di daerah terseb"t. Sariaan sering m"n/"l tiba'tiba saat pasien !elelahan,

    tid"r terlal" malam, dan setelah meng!ons"msi mie instan. Dalam sat" tah"n

    sariaan m"n/"l seban%a! -6 !ali, tergant"ng dari &"mlah !ons"msi mie instan

     pasien per tah"n. Pasien sering mengalami sariaan se&a! SD. Pasien memili!i

    ria%at sariaan pada !el"arga, %ait" #%ah, om dan tante. Pasien meng!ons"msi air 

     p"tih @-7 sehari dan &arang meng!ons"msi vitamin. Pasien memili!i alergi terhadap

    antibioti! golongan peni/illin. Ai!a sariaan m"n/"l biasan%a pasien ber!"m"r 

    dengan Minosep.

    Pemeri!saan !linis terlihat adan%a "l!"s ireg"ler berarna p"tih dengan tepi

    !emerahan di m"!osa b"!al regio *9 29 dengan diameter mm, "l!"s ireg"ler 

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    4/11

     berarna p"tih dengan tepi !emerahan di m"!osa labial regio * dengan diameter 

    mm, "l!"s ireg"ler berarna p"tih dengan tepi !emerahan ber"!"ran 2mm mm di

    ventral lidah !anan, dan pada dasar m"l"t terdapat "l!"s ireg"ler dengan tepi

    !emerahan di regio 2'22 dan 3 dengan diameter -mm. 0erlihat adan%a e!sfoliasi

     pada bibir pasien.

    Berdasar!an pemeri!saan !linis dan anamnesis, diagnosa pada pasien ini adalah

    Stomatitis aftosa re!"ren (S#$) minor. Peraatan %ang dila!"!an adalah K;

    (Kom"ni!asi, ;nformasi, d"!asi) %ait" pen&elasan baha pasien menderita S#$ 

    Minor dan sariaan ini disebab!an !arena hipersensitifitas terhadap ma!anan dan

    !elelahan. ;nstr"!si pasien "nt"! meng"rangi !ebiasaan !ons"msi mie instan dan

    tid"r terat"r. Pasien diberi!an obat Minosep 6,- %ang di!"m"r !ali sehari

    sebel"m ma!an, didiam!an selama 6 menit tanpa dibilas, dan &"ga obat oles Kenalog

    %ang dioles!an pada sariaan di bagian dalam bibir !ali sehari sebel"m ma!an.

    Selain it" pasien &"ga diberi!an aseline alb"min "nt"! meng"rangi pengel"pasan

     pada bibir.

    !a"#ar $

    Ulser pada m"!osa labial

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    5/11

    !a"#ar %Ulser pada ventral lidah dan dasar m"l"t

    !a"#ar &

    Ulser pada m"!osa b"!al

    Kon'rol

    Pada !"n&"ngan beri!"tn%a, %ait" *- hari setelah pemberian obat, pasien

    merasa lebih bai!, sariaan pada bagian pipi, dan baah lidah s"dah hilang. Pasien

    mengata!an sariaan pada bagian dalam bibir sebel"mn%a s"dah hilang - hari setelah

     pengg"naan obat oles Kenalog, nam"n m"n/"l sariaan bar" dide!at sariaan

    sebel"mn%a !arena tert"s"! si!at gigi sehari %ang lal". Pasien r"tin mengg"na!an

    obat %ang diberi!an %ait" !ali sehari sebel"m ma!an.

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    6/11

    Pada pemeri!saan !linis terlihat perbai!an, "lser di bagian m"!osa b"!al,

    ventral lidah, dan dasar m"l"t telah hilang (gambar 2 dan 3). M"n/"l "lser bar" pada

    se!itar regio - de!at "lser sebel"mn%a berdiameter ? *mm berbatas ireg"ler dengan

    tepi !emerahan * hari %ang lal" a!ibat tert"s"! si!at gigi (gambar 9). Pasien

    disaran!an "nt"! melan&"t!an pema!aian !orti!osteroid topi!al pada "lser %ang bar"

    m"n/"l.

    a"#ar

    Ulser di m"!osa b"!al !anan s"dah hilang

    a"#ar *

    Ulser di ventral lidah dan di dasar m"l"t s"dah hilang

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    7/11

    a"#ar +

    m"n/"l "lser bar" di m"!osa labial

    D,-u,

    Pada !as"s ini, pasien adalah seorang la!i'la!i ber"sia -2 tah"n dan sering

    m"n/"l sariaan se/ara tiba'tiba. Sariaan m"n/"l tanpa ada ge&ala prodormal,

     biasan%a sariaan m"n/"l setelah meng!ons"msi mie instan ata" !elelahan. Eal ini

    menanda!an adan%a hipersensitifitas terhadap ma!anan. Disamping it" pasien &"ga

    memili!i ria%at sariaan pada !el"arga %ait" a%ah, dan sering mengalami sariaan

    se&a! SD. Eal ini menanda!an !eterlibatan fa!tor geneti!, ses"ai dengan literat"r 

    %ang men%ata!an baha fa!tor geneti! men&adi fa!tor predisposisi !as"s S#$.

    Berdasar!an anamnesa dan pemeri!saan !linis %ang telah dila!"!an, diagnosa "nt"! 

    !el"han pasien terseb"t adalah S#$ minor. Pasien didiagnosa S#$ minor !arena

     pasien sering mengalami sariaan tiba'tiba dan ditempat %ang berbeda'beda setiap

    !ali m"n/"l, tida! ada ge&ala prodromal, pada pemeri!saan intra oral tampa! lesi

     ber"pa "lser p"tih ireg"ler berbatas !emerahan, dengan diameter -'2mm, palpasi

    sa!it, dan sariaan sering m"n/"l apabila pasien meng!ons"msi mie instan dan

    !elelahan.,:

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    8/11

    #lergi adalah s"at" respon im"n spesifi! %ang tida! diingin!an

    (hipersensitifitas) terhadap alergen tertent". #lergi mer"pa!an s"at" rea!si antigen

    dan antibodi. #ntigen ini dinama!an alergen, %ait" s"bstansi protein %ang dapat

     berea!si dengan antibodi, tetapi tida! dapat membent"! antibodin%a sendiri.

    S#$ dapat ter&adi !arena sensitifitas &aringan m"l"t terhadap beberapa bahan

     po!o! %ang ada dalam pasta gigi, obat !"m"r, lipsti/!, permen !aret dan bahan

    ma!anan. Setelah ber!onta! dengan beberapa bahan %ang sensitif, m"!osa a!an

    meradang dan edemato"s. Ge&ala ini disertai rasa panas, !adang'!adang timb"l gatal'

    gatal, dapat &"ga berbent"! vesi!el !e/il, tetapi sifatn%a sementara dan a!an pe/ah

    membent"! daerah erosi !e/il dan "lser %ang !em"dian ber!embang men&adi S#$.**

    Pada !as"s ini did"ga pasien memili!i sensitifitas ata" alergi terhadap bahan

     po!o! %ang ter!and"ng pada mie instan. Dalam seb"ng!"s mie instan terdapat

    !and"ngan bahan tambahan seperti MSG,  sodium tripolyphosphat sebagai bahan

     pengen%al, tartazine yellow sebagai bahan pearna !"ning pada mie instan, serta

    natrium benzoate sebagai bahan pengaet.*-

    Kand"ngan natri"m dalam mie instan /"!"p tinggi, %ait" ber!isar dari 6'

    --36 mg>b"ng!"s. Men"r"t FE=, !adar natri"m %ang dire!omendasi!an tida! lebih

    dari *66 mmol (se!itar -266 mg natri"m ata" 9666 mg garam) perhari. #!ibat dari

    !ons"msi natri"m %ang tinggi adalah mening!atn%a !onsentrasi natri"m di dalam

    /airan e!strasel"ler. Mening!atn%a vol"me /airan e!strasel"ler terseb"t men%ebab!an

    mening!atn%a vol"me darah, sehingga berdampa! pada hipertensi. *-,*

    Selain it", !and"ngan natri"m bersifat menetral!an lamb"ng, sehingga

    menga!ibat!an lamb"ng mense!resi asam dalam &"mlah %ang ban%a! "nt"! dapat

    men/erna ma!anan. #!ibatn%a, !adar asam lamb"ng a!an mengalami !enai!an, dan

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    9/11

    apabila asam lamb"ng nai! !e !erong!ongan dan men/apai rongga m"l"t dapat

    men%ebab!an sariaan.*,*3

    Pasien dengan diagnosa S#$ minor ini dapat dila!"!an peraatan dengan

    diberi!an steroid topi!al bersamaan dengan dila!"!ann%a K; (Kom"ni!asi,

    ;nformasi, d"!asi) %ait" menghilang!an fa!tor pen%ebab dengan tid"r terat"r dan

    meng"rangi !ebiasaan meng!ons"msi mie instan.

    KESIMPULAN

    Stomatitis aftosa re!"ren (S#$) adalah s"at" peradangan %ang ter&adi pada

    m"!osa m"l"t dengan !ara!teristi! ber"pa "lser p"tih !e!"ningan dapat ber"pa "lser 

    t"nggal ma"p"n m"ltiple. 0erdapat &enis S#$ %ait" S#$ ma%or, S#$ minor, dan

    hepertiform. tiologi dari S#$ bel"m di!etah"i se/ara pasti, nam"n beberapa fa!tor 

    did"ga sebagai fa!tor predisposisi dari S#$. 1a!tor'fa!tor terseb"t terdiri dari

    geneti!, defisiensi hematini!, hipersensitifitas terhadap ma!anan, infe!si ba!teri dan

    vir"s, per"bahan hormonal, stress psi!ologi!, obat obatan dan tra"ma lo!al.

    Penatala!sanaan !as"s S#$ ber"pa identifi!asi dan !ore!si dari fa!tor'fa!tor 

     predisposisin%a. 0erapi S#$ bert"&"an "nt"! menghilang!an rasa sa!it dengan

     pemberian steroid topi!al ata" obat !"m"r "nt"! memi/" pen%emb"han "l!"s,

    DAFTAR PUSTAKA

    *. S/"ll% Crispian. Oral and Maxillofacial Medicine The Basis of Diagnosis and 

    Treatment .-nd dition. Philadelphia, Ch"r/ill 7ivingstone -66:*3*'*3.

    -. Greenberg MS, Gli/! Mi/hael, Ship A#.  Burket’s Oral Medicine. **th  dition.

    =ntario, BC De/!er -66: 3'96.

    . Melamed 1. Aphthous tomatitis.

    http!""www#med#ucla#edu"modules"xfsection"article#php$articleid%&'( 

    http://www.med.ucla.edu/modules/xfsection/article.php?articleid=207http://www.med.ucla.edu/modules/xfsection/article.php?articleid=207

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    10/11

    2. M/Bride D$. Management of Aphthous )lcers.

    http>>.aafp.org>afp>-666>66*>p*2+.html

    3. Soto'#ra%a M, $o&as'#l/a%aga G, sg"ep #. Association between *sychological 

     Disorders and the *resence of Oral +ichen *lanus, Burning Mouth yndrome

    and -ecurrent Aphthous tomatitis# Med =ral. -662. + *'

    9. Set%aati, 0itie!, 0ata la!sana S#$ minor "nt"! meng"rangi re!"rensi dan

    !eparahan. Universitas ;ndonesia. -66:.

    . A"rge S, K"ffer $, S/"ll% C, Porter S$. $e//"rent #phtho"s Stomatitis. =ral Dis

    Hserial onlineI. -669 H/ited -6* #pril *:I *- (*) *'-*. #vailable from

    http>>.n/bi.nlm.nih.gov>p"bmed>*9 +629

    :. S"mintarti, rni Marlina. E"b"ngan antara level estradiol dan progesterone

    dengan stomatitis aftosa. Universitas Easan"din. Dentofasial ol **. -6*-

    *'*2*

    +. Eai!al, Mohammad. #spe! im"nologi stomatitis aftosa re!"ren. Universitas

    S"matera Utara. -66+

    *6. 7as!aris G. 0reatment of oral disease. # /on/ise tetboo!. *st ed. St"ttgart

    0hieme -663. '*3

    **. #non%mo"s. https>>mhs.blog."i.a/.id>p"t"6*>-6*>69>6:>stomatitis'aphtosa'

    re/"rrent'sar>

    *-. $atnasari, Dei Kristina. Gambaran !ebiasaan !ons"msi mie instan pada ana!

    "sia '*- tah"n. Universitas Diponegoro. -6*-

    https://mhs.blog.ui.ac.id/putu01/2013/06/08/stomatitis-aphtosa-recurrent-sar/https://mhs.blog.ui.ac.id/putu01/2013/06/08/stomatitis-aphtosa-recurrent-sar/https://mhs.blog.ui.ac.id/putu01/2013/06/08/stomatitis-aphtosa-recurrent-sar/https://mhs.blog.ui.ac.id/putu01/2013/06/08/stomatitis-aphtosa-recurrent-sar/

  • 8/17/2019 KASUS SAR

    11/11

    *. #non%mo"s. http>>digilib.esa"ngg"l.a/.id>p"bli/>UU'Undergrad"ate'++9'

     bab*.pdf 

    *2. #non%mo"s. http>>tri!'tips'sehat.blogspot./om>-6*>63>baha%a'mie'instan.html

    *3. ;rs%al, $"sad. P#PD; $ia"

    http>>health.!ompas./om>read>-6*6>*6>-*>6:6-:-*>Kenapa.M"l"t.Bisa.Saria

    an.

    http://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-996-bab1.pdfhttp://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-996-bab1.pdfhttp://trik-tips-sehat.blogspot.com/2013/05/bahaya-mie-instan.htmlhttp://health.kompas.com/read/2010/10/21/08302821/Kenapa.Mulut.Bisa.Sariawanhttp://health.kompas.com/read/2010/10/21/08302821/Kenapa.Mulut.Bisa.Sariawanhttp://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-996-bab1.pdfhttp://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-996-bab1.pdfhttp://trik-tips-sehat.blogspot.com/2013/05/bahaya-mie-instan.htmlhttp://health.kompas.com/read/2010/10/21/08302821/Kenapa.Mulut.Bisa.Sariawanhttp://health.kompas.com/read/2010/10/21/08302821/Kenapa.Mulut.Bisa.Sariawan