KASBES ANAK AYU.pptx
Embed Size (px)
Transcript of KASBES ANAK AYU.pptx

SEORANG ANAK PEREMPUAN BERUSIA 5 TAHUN
7 BULAN DEMAM BERDARAH DENGUE DERAJAT I DENGAN GIZI BAIK DAN PERAWAKAN NORMAL
Laporan Kasus BesarIlmu Kesehatan Anak RSUP Dr. Kariadi
Semarang, 17 April 2015
Di Susun Oleh :Ayu Fitria Rahmawati
220113210055
Pembimbing :dr.M. Heru Muryawan, Sp.A (K)

PendahuluanInfeksi Virus Dengue
Virus
Dengue
• Vektor = Aedes aegepti• 4 serotipe = Den 1, Den 2, Den 3, Den 4.
Gejala
Klinis
• Demam yang timbul mendadak, terus menerus 2-7 hari, sadle back fever
• Nyeri kepala, Mual, muntah, Nyeri Otot, Perdarahan, ruam• Lab = Trombositopeni, Hemokonsentrasi, Tanda Kebocoran Plasma
Pembagian
• WHO 97 = DBD Derajat I-IV• WHO 2011 = Demam Dengue, Demam berdarah dengue, Sindrom Syok
Dengue• WHO 2012 = Dengue tanpa tanda bahaya, Dengue dengan tanda bahaya,
Dengue Berat
Epidemologi
• 500.000 kasus tiap tahun 90% penderita anak-anak usia <5 tahun.• Daerah tropis dan subtropis• Kemampuan terbang max 100m

Nama : An. SUmur : 5 tahun 7 bulan / 14 Agustus
2009Jenis Kelamin : PerempuanAlamat : Kuningan, SemarangAgama : IslamBangsal : C1L2 Kelas IIIMasuk RS : 19 Maret 2015No CM : C41716
Laporan Kasus

.
Anamnesis
4 Hari SMRS• Demam tinggi
mendadak, terus menerus, suhu tak diukur.
• Nyeri kepala (+), lemas (+), nyeri otot (-), mual muntah (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), bintik merah seperti di gigit nyamuk (-), BAB hitam (-), BAK tak ada keluhan.
• Diberikan Paracetamol, demam sempat turun namun naik kembali.
3 Hari SMRS• Demam tinggi (+),
tidak di ukur temometer.
• Nyeri kepala (+) memberat, lemas (+) sehingga anak tidak masuk sekolah
• Mual (-), muntah (-), nafsu makan menurun (+).
1 Hari SMRS• Anak masih demam
tinggi (+), tampak semakin lemas (+), nyeri kepala (+), mual (+) sehingga susah makan dan minum, muntah (-), kaki tangan dingin (-), kencing berkurang (-) RSDK
• Di IGD RSDK, hasil Rumple leed (+), Anak di diagnosis tersangka virus dengue, diberi terapi cairan infus dan diperiksa lab. Anak dirawat di C1L1.

DATA DASAR
Riwayat
Penyakit
Dahulu
• Diare saat pasien berusia 2 tahun, >1x. Tidak di rawat di RS
• Morbili, pertusis, varisela, difteri, malaria, tetanus, pneumonia, disentri, cacingan disangkal
• Anak tidak pernah sakit hingga dirawat dirumah sakit sebelumnya
Riwayat
Penyakit
Keluarga
• Tidak ada anggota keluarga yang menderita demam berdarah
• Terdapat teman tetangga jarak 3 rumah dari rumah pasien sakit demam berdarah di rawat di RS.
• Tidak ada teman sekolah TK pasien yang sakit demam berdarah
Riwayat
Sosek
• Pasien anak pertama• Ayah bekerja sebagai supir bus. Ibu tidak bekerja
(IRT)• Pasien tinggal bersama orang tua, nenek dan
kakek.• Biaya pengobatan ditanggung BPJS PBI
• Kesan = Sosial ekonomi kurang

Riwayat Perinatal
Ibu G1P0A0 usia 21 tahun, ANC>4X, ANB (-), Trauma dan sakit saat kehamilan (-), aterm. Ditolong bidan. Lahir spontan, langsung menangis, riwayat biru (-), Riwayat trauma lahir (-). BL = 2900 gram, PB 43 cm
Anak kontrol kesehatan, imunisasi perkembangan dan pertumbuhan di puskesmas. Dari anamnesis didapatkan kesan imunisasi dasasr lengkap sesuai usia.
Kesan nutrisi, ASI tidak eksklusif, kualitas dan kuantitas makanan cukup
Kesan Pertumbuhan dan perkembangan, Perawakan normal, gizi baik, kepala mesosefal, garis pertumbuhan (T3). Perkembangan anak sesuai dengan tahap perkembangannya

Hasil Pemeriksaan FisikTgl 19 April 2015 Pukul 20.00 WIB di bangsal Infeksi C1L1Seorang anak perempuan, usia 5 tahun 7 bulan, BB 17 Kg, PB 108 cm
KU : Sadar, Kurang aktif,Lemas, nafas spontan
Tanda VitalHR : 118x/menitNadi : Reguler, isi tegangan cukupRR : 24x/menit RegulerSuhu : 38,5 C Axilla
mesosefal, ubun-ubun besar telah menutup.
Rambut: hitam, tidak mudah dicabut
Edema palpebra (+/+), Cowong (-/-) sklera ikterik (-), pupil isokor 2mm/2mm,
Nyeri tekan tragus -/-, discharge -/-
tidak kering, sianosis (-), lidah kotor (-),gusi berdarah (-)
Tenggorok: T1-1, faring hiperemis (-), detritus (-)
simetris, pembesaran nnll (-), kaku kuduk (-)Perempuan,
Oue hiperemis (-).
Nafas cuping (-), discharge (-)

Paru
• In : simetris,statis dan dinamis, retraksi (-)• Pa : stem fremitus kanan = kiri • Pe : sonor seluruh lapangan paru• Au : suara dasar vesikuler +/+ +/+, suara tambahan (wheezing,
hantaran, ronkhi) -/- -/-
Jantung
• In : iktus kordis tak tampak• Pa : iktus kordis teraba di SIC IV, 2 cm medial LMCS• Pe : batas jantung sulit dinilai• Au : Suara Jantung I-II normal, bising (-), gallop (-)
Abdomen
• In : datar, venektasi (-)• Aus : bising usus meningkat• Pe : tympani, pekak sisi normal, pekak alih • Pa : supel, nyeri tekan (-), turgor perut kembali cepat, hepar teraba2
cm di bawah arcus costa. Konsistensi kenyal tidak berbenjol-benjol. Lien tidak teraba.

Ekstremitas :
Superior Inferior
Sianosis - / - - / -
Akral dingin - / - - / -
edema - / - - / -
Capillary refill <2” <2”
Tonus N/N N/N
Klonus -/-
Refleks fisiologis: +N/+N
+N/+N
EKSTREMITAS

PEMERIKSAAN ANTHROPOMETRI
WAZ
• -0,90• Berat
badan normal
HAZ• -0,95• Perawakan
normal
BMI• -0,46• Gizi baik
Badan normalPerawakan normalGizi Baik

Kebutuhan Cairan, Kalori dan Protein 24 jam
Cairan (cc) Kalori (100 kkal)
Protein(1,23 gr)
Kebutuhan 24 Jam
1350 1360 17
Infus RL
3x1 Piring Nasi
3x 200 cc susu
480
300
600
81,6
1100
390
-
42
26,4
Total
AKG (%)
1380
102 %
1571,6
115%
68,4
402,3 %

Pemeriksaan Laboratorium


DATA KHUSUSDAFTAR MASALAH

• Tersangka Infeksi Virus Dengue• DD/ DHF Grade I• Demam Dengue• Dx : S : -
O :Darah rutin serial Dengue blot (IgG dan IgM Dengue) X-Foto Thoraks AP-RLD
• Rx : Paracetamol sirup 240mg / 4-6 jam bila t≥38oC p.o
Infus RL 480/20/5 tpm makro• Mx : KU, TV, tanda-tanda kegawatan / warning sign
(muntah, nyeri perut, perdarahan, kencing sedikit, akral dingin, kesadaran menurun, kejang), tanda perdarahan spontan, tanda syok, dieresis.
• Ex : -Menjelaskan kepada orang tua mengenai penyakit yang diderita anak, kemungkinan besar ialah demam berdarah dengue
• Menjelaskan kepada orang tua mengenai grade Demam berdarah dengue saat ini, serta memberi informasi mengenai fase perjalanan penyakitnya.
Rencana Pemecahan Masalah

• Ex : -Menjelaskan kepada orang tua bahwa anak perlu untuk pemeriksaan darah serial untuk pemantauan anak.
• Menjelaskan kepada orangtua bahwa mungkin akan dilaksanakan pemeriksaan tambahan untuk mencari kemungkinan lain, misal urin rutin.
• Menjelaskan kepada orang tua, apabila anak tampak gelisah, rewel, kaki tangan dingin, pucat, lemas, perdarahan segera melapor ke petugas kesehatan
• Mengedukasi orang tua pasien untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah,dengan membuang sampah pada tempatnya, menguras bak mandi secara teratur, mengubur barang bekas dan menutup tempat penampungan air untuk mencegah munculnya jentik-jentik nyamuk.
Rencana Pemecahan Masalah

Gizi baik, perawakan normalIp Dx : S : (-)
O : (-)Ip Rx : Diet 3 x 1 Porsi nasi
3 x 200 cc susuIp Mx : evaluasi kenaikan tinggi dan berat badan
setiap bulan, pantau akseptabilitas dietIp Ex : • -Menjelaskan kepada orang tua tentang status
gizi anak bahwa gizi anak saat ini baik sehingga harus dipertahankan.
• Menjelaskan kepada orang tua untuk memberikan makanan yang bergizi, kaya energi (nasi), protein (daging, tahu, tempe, telur, hati), lemak, vitamin dan mineral (sayur dan buah), serta susu setiap hari.
• Menyarankan kepada ibu untuk memberikan variasi terhadap masakannya sehingga disukai oleh anaknya.
• Mengingatkan orang tua agar terus memantau pertumbuhan dan perkembangan anak.


Terima kasih