KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM...

20
KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM KOLINESTERASE DALAM DARAH PADA KELOMPOK TANI MEKAR NADI DI DESA BATUNYA KECAMATAN BATURITI Oleh: NI KADEK MEIRIANA SARI NIM. P07134015020 KEMENTRIAN KESEHATAN R.I. POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR JURUSAN ANALIS KESEHATAN DENPASAR 2018

Transcript of KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM...

Page 1: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN KADAR ENZIM KOLINESTERASE DALAM

DARAH PADA KELOMPOK TANI MEKAR NADI

DI DESA BATUNYA KECAMATAN BATURITI

Oleh:

NI KADEK MEIRIANA SARI

NIM. P07134015020

KEMENTRIAN KESEHATAN R.I.

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR

JURUSAN ANALIS KESEHATAN

DENPASAR

2018

Page 2: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

i

KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN KADAR ENZIM KOLINESTERASE DALAM

DARAH PADA KELOMPOK TANI MEKAR NADI

DI DESA BATUNYA KECAMATAN BATURITI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma III

Politeknik Kesehatan Denpasar

Jurusan Analis Kesehatan

Program Reguler

Oleh:

NI KADEK MEIRIANA SARI

NIM. P07134015020

KEMENTRIAN KESEHATAN R.I.

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR

JURUSAN ANALIS KESEHATAN

DENPASAR

2018

Page 3: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

ii

LEMBAR PERSEMBAHAN

Nothing is imposible

Tomorrow will be better

Puji syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa

atas berkah dan karuniamu Karya Tulis Imiah ini dapat terselesaikan

Terimakasi kepada keluarga yang slalu memberi doa, dukungan motivasi

dan semangat dalam penyusunan KTI ini

Terimakasi kepada semua teman JAK’15 yang menemani melewati suka

duka selama 3 tahun ini.

Suatu kebanggaan bagi saya dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini

dengan baik dan tepat pada waktunya,

Semua ini tidak lepas dari dukungan dan doa tulus dari kalian semua

yang sudah mendampingi sampai tahap ini.

Ini bukan akhir dari segalanya

Tapi ini adalah awal dari tahap yang sebenarnya untuk kita semua

kawan

Terimakasi…

Page 4: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN KADAR ENZIM KOLINESTERASE DALAM

DARAH PADA KELOMPOK TANI MEKAR NADI

DI DESA BATUNYA KECAMATAN BATURITI

TELAH MENDAPAT PERSETUJUAN

Page 5: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

iv

KARYA TULIS ILMIAH DENGAN JUDUL:

GAMBARAN KADAR ENZIM KOLINESTERASE DALAM

DARAH PADA KELOMPOK TANI MEKAR NADI

DI DESA BATUNYA KECAMATAN BATURITI

TELAH DIUJI DIHADAPAN TIM PENGUJI

PADA HARI: KAMIS

TANGGAL: 12 JULI 2018

TIM PENGUJI

Page 6: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

v

RIWAYAT PENULIS

Penulis bernama Ni Kadek Meiriana Sari yang

dilahirkan di Passabe Timor Leste pada tanggal 26 Mei

1997. Penulis adalah anak kedua dari dua bersaudara,

putri dari pasangan I Nyoman Cariana (Ayah) dan Ni

Wayan Sardani (Ibu).

Penulis memulai pendidikan Sekolah Dasar di SD N 2

Mekarsari tahun 2003, selanjutnya di tahun 2009

penulis melanjutkan pendidikan ke bangku Sekolah Menengah Pertama di SMP N

2 Baturiti. Kemudian pada tahun 2012, penulis menempuh pendidikan Sekolan

Menengan Atas di SMA N 1 Baturiti dan berhasil menyelesaikan pendidikan pada

tahun 2015. Setelah menyelesaikan pendidikan SMA, pada tahun 2015 penulis

melanjutkan Pendidikan di Politeknik Kesehatan Denpasar Program Studi

Diploma III Jurusan Analis Kesehatan.

Page 7: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

vi

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ni Kadek Meiriana Sari

NIM : P07134015020

Program Studi : DIII Analis Kesehatan

Jurusan : Analis Kesehatan

Tahun Akademik : 2018

Alamat : Banjar Tundak, Desa Mekarsari, Kecamatan Baturiti,

Kabupaten Tabanan.

Dengan ini menyatakan bahwa:

1. Tugas Akhir dengan judul Gambaran Kadar Enzim Kolinesterase Dalam

Darah Pada Kelompok Tani Mekar Nadi Di Desa Batunya Kecamatan Baturiti

adalah benar karya sendiri atau bukan plagiat hasil karya orang lain.

2. Apabila dikemudian hari terbukti bahwa Tugas Akhir ini bukan karya saya

sendiri atau plagiat hasil karya orang lain, maka saya sendiri bersedia

menerima sanksi sesuai Peraturan Mendiknas RI No. 17 Tahun 2010 tentang

“pencegahan dan penanggulangan plagiat di perguruan tinggi” dan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Page 8: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

vii

DESCRIPTION OF BLOODS COLINESTERASE ENZHYME ON GROUPS TANI

MEKAR NADI AT BATUNYA VILLAGE, BATURITI DISTRICS

ABSTRACT

Background: Pesticides is poison and dangerous materials. It can cause negative

effects to human health directly or indirectly. Blood cholinesterase enzyme

analysis is one of the methods to indicate that someone is poisons by pesticide.

Purpose: This research is a descriptive study. The aim of this study is to illustrate

the cholinesterase levels in the farmer’s blood especially the farmers in Batunya

village. Methods: The population in this research was 30 farmers who are the

members of Groups Tani Mekar Nadi. The sampling method that used in this

research was saturation sampling. Data collection used the questionnaire. The

test-mate ChE cholinesterase test system (model 400) is the device that used to

check the level of cholinesterase in the farmers’ blood. Result: The result show

that 22 peoples (73,3%) cholinesterase level was abnormal. In the other hand, 8

of the farmer (26,7%) has normal level of cholinesterase. Conclusion: From the

result it can be concluded that it’s still important to monitor the level of

cholinesterase in farmers’ blood to increase awareness towards the danger of

pesticide, always use self-protection device, and conducting a good pesticide

management.

Keywords: pesticide, cholinesterase, poisoned

Page 9: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

viii

GAMBARAN KADAR ENZIM KOLINESTERASE DALAM DARAH PADA

KELOMPOK TANI MEKAR NADI DI DESA BATUNYA KECAMATAN

BATURITI

ABSTRAK

Pestisida adalah bahan beracun berbahaya. Pestisida tersebut dapat menimbulkan

dampak positif maupun negatif bagi kesejahteraan manusia dan lingkungan.

Keracunan pestisida dapat ditentukan dengan cara memeriksa kadar enzim

kholinesterase dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran

kadar enzim kolinesterase dalam darah pada Kelompok Tani Mekar Nadi Di Desa

Batunya Kecamatan Baturiti. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif.

Populasi penelitan adalah petani yang termasuk dalam anggota Kelompok Tani

Mekar Nadi yang berjumalh 30 orang. Pengambilan sampel menggunakan Teknik

Sampling Jenuh. Pengumpulan data menggunakan kuisioner dan wawancara

langsung. Pemeriksaan kolinesterase dalam darah menggunakan alat Test-mate

Che Cholinesterase Test System (Model 400). Hasil penelitian kadar enzim

kolinesterase dalam darah pada Kelompk Tani Mekar Nadi di Desa Batunya

Kecamatan Baturiti diperoleh kadar tidak normal sebanyak 22 orang (73,3%)

sedangkan hasil yang normal sebanyak 8 orang (26,7%). Simpulan dari penelitian

ini adalah perlu adanya pemantauan kadar enzim kolinesterase pada petani yang

ikut serta dalam kegiatan pertanian, dan melakukan penyuluhan untuk

meningkatkan kesadaran tentang bahaya pestisida, menggunakan Alat Pelindung

Diri (APD) yang lengkap selain itu dapat melakukan tindakan pengelolaan

pestisida dengan baik dan benar.

Kata kunci: pestisida, enzim kolinesterase, keracunan

Page 10: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

ix

RINGKASAN PENELITIAN

Gambaran Kadar Enzim Kolinesterase Dalam Darah Pada Kelompok Tani Mekar

Nadi Di Desa Batunya Kecamatan Baturiti

Oleh: NI KADEK MEIRIANA SARI (NIM. P07134015020)

Pestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan

dampak positif maupun negatif bagi kesejahteraan manusia dan lingkungan.

Sebagian besar cara penggunaan pestisida oleh petani adalah dengan cara

penyemprotan, dimana dalam hal ini petani sangat mungkin terpapar bahan kimia

yang terdapat dalam pestisida yang digunakan. Keracunan pestisida dapat

ditemukan dengan jalan memeriksa aktifitas enzim kholinesterase dalam darah.

Kolinesterase adalah enzim yang menghidrolisis dari acetylcholine

neurotransmitter (ACh) menjadi kolin dan asam asetat, yaitu reaksi yang

diperlukan untuk memungkinkan neuron kolinergik untuk kembali ke keadaan

istirahat setelah aktivasi (Krsti et al., 2013).

Semakin rendah kadar enzim kolinesterase dalam darah, maka semakin

terdeteksi bahwa petani tersebut mengalami keracunan akibat penggunaan

pestisida. Penurunan aktivitas enzim tersebut dapat mengakibatkan terganggunya

sistem saraf, keracunan, hingga kematian (Rahmawati dan Martiana, 2014).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar enzim kolinesterase

dalam darah pada Kelompok Tani Mekar Nadi Di Desa Batunya Kecamatan

Baturiti

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Populasi penelitan adalah

petani yang termasuk dalam Kelompok Tani Mekar Nadi. Penelitian ini dilkaukan

dari bulan Maret hingga Juni 2018. Pengambilan sampel menggunakan teknik

sampling jenuh dengan menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi dengan jumlah

sampel 30 orang. Pengumpulan data menggunakan kuisioner dan wawancara

langsung, pemeriksaan kolinesterase dalam darah menggunakan alat Test-mate

Che Cholinesterase Test System (Model 400).

Page 11: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

x

Dari hasil penelitian diperoleh karakteristik responden berdasarkan tingkat

pendidikan paling banyak pada tingkat pendidikan SMA (50%), berdasarkan

lamanya masa kerja responden adalah paling banyak pada petani yang bekerja ≥ 5

tahun (90%), berdasarkan lama menyemprot semua petani menyemprot < 3 jam

(100%) pada setiap kali penyemprotan, berdasarkan penggunaan Alat Pelindung

Diri (APD) paling banyak responden tidak lengkap dalam menggunakan APD

(66,6%), dan berdasarkan tindakan pengelolaan pestisida semua responden kurang

baik dalam pengelolaan pestisida (100%). Kadar enzim kolinesterase dalam darah

pada Kelompok Tani diperoleh kadar tidak normal sebanyak 22 orang (73,3%)

sedangkan hasil yang normal sebanyak 8 orang (26,7%). Kadar enzim

kolinesterase berdasarkan tingkat pendidikan didapatkan kadar normal sebanyak

(26,6%) tidak normal (73,4%), berdasarkan masa kerja kadar normal sebanyak

(26,7%) tidak normal (73,3%), berdasarkan lama menyemprot kadar normal

sebanyak (26,7%) tidak normal (73,3%), berdasarkan penggunaan APD kadar

normal sebanyak (26,6%) tidak normal (73,4%), berdasarkan tindakan

pengelolaan pestisida kadar normal sebanyak (26,7%) tidak normal (73,3%).

Simpulan dari penelitian ini yaitu rata-rata kadar enzim kolinesterase

responden tidak normal. Saran kepada petani yang keracunan, sebaiknya

menghindari pestisida selama minimal dua minggu agar kadar kolinesterase

kembali normal. Selain itu, perlu adanya pemantauan kadar enzim kolinesterase

pada petani yang ikut serta dalam kegiatan pertanian, dan melakukan penyuluhan

untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya pestisida, menggunakan Alat

Pelindung Diri (APD) yang lengkap selain itu dapat melakukan tindakan

pengelolaan pestisida dengan baik dan benar.

Daftar bacaan: 24 (tahun 1992 - 2014)

Page 12: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat

rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul

Gambaran Kadar Enzim Kolinesterase Dalam Darah Pada Kelompok Tani

Mekar Nadi Di Desa Batunya Kecamatan Baturiti dengan baik dan tepat

waktu. Karya Tulis Ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Analis Kesehatan

Politeknik Kesehatan Denpasar

Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini, penulis mendapat bantuan dan

dukungan dari banyak pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Anak Agung Ngurah Kusumajaya, S.P., MPH., selaku direktur

Politeknik Kesehatan Denpasar yang telah memberikan kesempatan mengikuti

Pendidikan Diploma III di Politeknik Kesehatan Denpasar Jurusan Analis

Kesehatan.

2. Ibu Cok Dewi Widhya Hana Sundari, S. KM., M. Si., selaku ketua jurusan

analis kesehatan yang telah memberikan kesempatan untuk menyusun Karya

Tulis Ilmiah ini sebagai salah satu persyaratan dalam menyelesaikan

Pendidikan Diploma III Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan

Denpasar

3. Bapak Nyoman Mastra S. KM., S. Pd., M. Si., selaku pembimbing utama yang

telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya untuk memberikan

bimbingan kepada penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

Page 13: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xii

4. Ibu Nur Habibah, S.Si., M. Sc., selaku pembimbing pendamping yang telah

memberi bimbingan, dukungan, petunjuk, koreksi dan saran dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

5. Ibu Ida Ayu Made Sri Arjani, S. IP., M. Erg., dan Bapak Surya Bayu

Kurniawan, S., Si., selaku penguji yang senantiasa memberikan masukan dan

saran sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat menjadi lebih baik.

6. Bapak dan Ibu Dosen serta staf Jurusan Analis Kesehatan Politeknik

Kesehatan Denpasar, yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan dan

bimbingan selama mengikuti pendidikan.

7. Bapak, Ibu, saudara dan seluruh keluarga yang telah menjadi motivasi,

memberi dorongan dan semangat untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

8. Teman-teman mahasiswa Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Denpasar dan

semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah mebantu

dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang

bersifat membangun demi kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini, sehingga dapat

bermanfaat bagi pembaca.

Denpasar, Juli 2018

Penulis

Page 14: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..........................................................................................

LEMBAR PERSEMBAHAN .............................................................................

LEMBAR PERSETUJUAN ...............................................................................

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................

RIWAYAT PENULIS ........................................................................................

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ...................................................

ABSTRACT ........................................................................................................

ABSTRAK ..........................................................................................................

RINGKASAN PENELITIAN .............................................................................

KATA PENGANTAR ........................................................................................

DAFTAR ISI .......................................................................................................

DAFTAR TABEL ...............................................................................................

DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................

DAFTAR SINGKATAN ....................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................

A. Latar Belakang Masalah.......................................................................

B. Rumusan Masalah ................................................................................

C. Tujuan Penelitian .................................................................................

D. Manfaat Penelitian ...............................................................................

i

ii

iii

iv

v

vi

vii

viii

ix

xi

xiii

xvi

xvii

xviii

xix

1

1

5

5

6

Halaman

Page 15: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xiv

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................

A. Pengertian Pestisida .............................................................................

B. Penggolongan Pestisidaa ......................................................................

C. Jalur Masuk Pestisida ...........................................................................

D. Kolinesterase ........................................................................................

E. Metode Pengukuran Kolinesterase.......................................................

F. Golongan Pestisida yang Berpotensi Menghambat Enzim

Kolinesterase ........................................................................................

G. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Enzim Kolinesterase ...

H. Upaya-Upaya Pencegahan Keracunan Pestisida ..................................

I. Penanganan Keracunan Pestisida .........................................................

BAB III KERANGKA KONSEP .......................................................................

A. Kerangka Konsep .................................................................................

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ......................................

BAB IV METODE PENELITIAN .....................................................................

A. Jenis Penelitian .....................................................................................

B. Tempat dan Waktu Penelitian ..............................................................

C. Populasi dan Sampel Penelitian ...........................................................

D. Alat, Bahan dan Prosedur Kerja ...........................................................

E. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data ...................................................

F. Pengolahan dan Analisis Data .............................................................

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................

A. Hasil .....................................................................................................

B. Pembahasan ..........................................................................................

7

7

8

11

12

13

14

18

20

23

24

24

25

28

28

28

28

29

33

35

36

36

43

Page 16: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xv

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN .................................................................

C. Simpulan ..............................................................................................

D. Saran ....................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................

LAMPIRAN – LAMPIRAN

51

51

52

54

Page 17: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Definisi Operasional ...........................................................................

Tabel 2. Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ...............

Tabel 3. Karakteristik Responden Berdasarkan Lamanya Masa Kerja ............

Tabel 4. Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Menyemprot ................

Tabel 5. Karakteristik Responden Berdasarkan Penggunaan APD ..................

Tabel 6. Karakteristik Responden Berdasarkan Tindakan Pengelolaan

Pestisida ..............................................................................................

Tabel 7. Kadar enzim kolinesterase dalam darah pada Kelompok Tani Mekar

Nadi Di Desa Batunya Kecamatan Baturiti ........................................

Tabel 8. Kadar enzim kolinesterase berdasarkan pendidikan ...........................

Tabel 9. Kadar enzim kolinesterase berdasarkan lama masa kerja ..................

Tabel 10. Kadar enzim kolinesterase berdasarkan lama menyemprot ................

Tabel 11. Kadar enzim kolinesterase berdasarkan penggunaan APD ................

Tabel 12. Kadar enzim kolinesterase berdasarkan tindakan pengelolaan

pestisida .............................................................................................

Halaman

26

37

38

38

39

39

40

40

41

42

42

43

3

Page 18: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xvii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Kerangka Konsep .............................................................................. 24

Page 19: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian Poltekkes Denpasar .......................................

Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian Kesbangpol Linmas Provinsi Denpasar .........

Lampiran 3. Lembar Persetujuan Responden ......................................................

Lampiran 4. Lembar Wawancara Responden ......................................................

Lampiran 5. Rekapitulasi Data Hasil Penelitian ..................................................

Lampiran 6. Dokumentasi Hasil Penelitian .........................................................

Lampiran 7. Etichal Approval ..............................................................................

Halaman

56

57

58

59

61

62

65

Page 20: KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN KADAR ENZIM …repository.poltekkes-denpasar.ac.id/826/1/cover.pdfPestisida adalah bahan beracun berbahaya dan dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif

xix

DAFTAR SINGKATAN

ACh : Asetikolin

AChE ; Asetikolinesterase

AcTC : Acetylthiocholine

APD : Alat Pelindung Diri

BuTC : Butyrylthiocholine

DNTB : Dithionitrobenzoic

DDT : Dichloro Diphenyl Trichloroethane

DFP : Disopropil Fluorofosfat

Km2 : kilometer persegi

OC : Organoklorin

OP : Organofosfat

OPT : Organisme Pengganggu Tanaman

pH : potensial Hidrogen

SLUD : salivasi, lakrimasi, urinasi dan diare

SSP : system saraf pusat

TEPP : Tetrathyl Pyrophosphate

WHO : World Health Organization