Karganews Mei

12
BULETIN BULANAN EDISI MEI 2014 KARGANTARA Kabinet Karya Garuda Nusantara NEWS Sosok Ricky Elson “Putra Petir” untuk memajukan Indonesia Keluar masuk Kendaraan Roda Dua diarea Kampus dengan Menunjukkan STNK. Pendidikan Zaman Dulu dan Zaman Sekarang Keluar masuk Kendaraan Roda Dua diarea Kampus dengan Menunjukkan STNK.

Transcript of Karganews Mei

BULETINBULANANEDISIMEI2014

KARGANTARAKabinetKaryaGarudaNusantara

NEW

S

Sosok Ricky Elson “Putra Petir”

untuk memajukan Indonesia

Keluar masuk Kendaraan Roda Dua diarea Kampus dengan Menunjukkan STNK.

Pendidikan Zaman Dulu dan Zaman Sekarang

Keluar masuk Kendaraan Roda Dua diarea Kampus dengan Menunjukkan STNK.

Kargantara

Editors Note

Sebelumnya Selamat Hari Pendidikan yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2014. Pendidikan merupakan salah satu kewajiban yang tidak boleh kita tinggalkan, karena pendidikan membantu kita untuk membuka wawasan yang lebih luas. Alhamdulillah begitulah kata yang kami ucapkan sebagai tim redaksi buletin ini, karena Buletin Kargantara News bisa rilis untuk edisi bulan Mei, Teman-teman seluruh mahasiswa Po l i tekn ik Neger i Batam b isa menikmati buletin ini versi online dan cetak. Sebagaimana diketahui buletin Kargantara News ini memiliki orientasi dalam membahas kajian isu yang terjadi di dalam kampus maupun luar kampus. Buletin kali ini membahas mengenai pendidikan, tentang peraturan kampus mengenai STNK dan mari kita kenal dengan salah satu pemuda indonesia Ricky Elson "Putra Petir" salah satu pencipta mobil listrik. K a m i d a r i t i m r e d a k s i mengucapkan terima kasih dengan pihak terkait sehingga buletin ini dapat rilis. Akhir kata selamat membaca semoga dapat membawa manfaat bagi para pembaca.

Hidup MahasiswaSalam Kargantara

Our�Dedicated�TeamChief�Executive�(Pelindung)

M. Abdul Mustofa

Executive�Vice�President�Resiari Putri BatamiYudi Cakra Perdana

Irvan Nugraha

Resident�Principal�CorrespondentMelly Dwi Putri

Production�Manager�Gibran Azad Gusnadi

Editor�in�ChiefElvi Wahyuni

Siti Dwi SumantiYusuf Rivai Munir

Editor�at�LargeSiti JumyantiNur Chayati

Rezky Putra AgungArdy Dermadianto

Surian HendriDhamas Noprian

Layouter,�Art�Design,�PhotographerZaki A Agha

Dian NuranggraeniIqbal Aulia Andra

01 KARGANTARA Mei 2014

TimRedaksi

endidikanP Pendidikan sekarang dengan masa lalu memiliki perbedaan yaitu pendidikan moral sekarang itu sudah mulai kegeser karena itu tidak lagi menjadi karakter, sifat dan tolak ukur pribadi bangsa. Sekarang jarang sekali saya liat adanya pendidikan sosial dan budaya jaman sekarang banyak sekali yang muda melawan kepada orang yang lebih tua . kalau dulu kan pendidi-kannya masih di tunggangkan oleh politik dan keagamaan jadi lebih santun. pendidikan jaman dulu ituh lebih santun dari mulai sikapnya. sekarang mana mungkin seperti itu yang ada harus disuruh dan ditempa dulu jaman sekarang tidak ada kesadaran diri untuk hal itu semua. Sekarang ada Pemun-duran dari pendidikan tersebut. Contoh penyebab dari perge-seran pendidikan jaman seka-rang yaitu artis-artis muda seka-rang lebih mementingkan karir daripada pendidikan. Pendidikan itu bisa timbul dari diri sendiri Yang lebih diutamakan adalah orang yang berpendidikan belum tentu berhasil namaun aja juga yang berhasil. Orang yang berpendidikan harus mempunyai tata krama dan sopan santun dan prisip. Bedanya SI,S2,S3 dan Orang yang tidak berpendidikan adalah prinsip . kenapa jadi pola pikir karena pola pikir itu yang dapat mengubah sifat,karakter dan pemikirannya Dalam beberapa bidang pendidikan sosial dapat diambil dari sebuah buku yang kita baca lebih mencoba memberitahu kepada beberapa kehidupan lain bahwa pengalaman hidup dapat memberikan plajaran yang berarti dalam kehidupan dan membantu kita lebih

berkembang dalam bidang pendidikan sosial dan moral Orang yang tidak sekolah dapat menjadi sukses itu karena memiliki pola pikir yang baik . intinya adalah pola pikir itu ada perbedaannya di setiap kita melakukan jenjang pendidikan dulu smp kita dituntun sma kita dibebaskan kuliah kita dibentuk pola pikirnya untuk m e n j a d i d e wa s a d a n k i ta d a p at

menentukan jati diri. Semuanya itu tergantung dari pola pemikiran kita.

MATERI PENDIDIKAN

Materi Pendidikan Jaman Dulu

Kurikulum atau materi pendidikan jaman dulu lebih menekankan pada pembentukan nurani seorang anak, penumbuhan dan penguatan karakter yang kelak membuatnya mampu membedakan mana yang baik dan benar, untuk kemudian mengutamakan keadilan, kedamaian, harkat dan martabat manusia terlepas dari perbedaan suku, agama, ras dan budaya. Terlepas suatu sekolah itu sekolah favorit atau tidak, mereka punya kurikulum yang

02KARGANTARA Mei 2014

Pendidikan Zaman Dulu dan Zaman Sekarang

sama. Selolah tidak terbagi menjadi sekolah nasional, sekolah nasional plus, sekolah internasional. Materi yang diajarkan kepada siswa di setiap propinsi sama, ka laupun berbeda t idak terdapat kesenjangan yang mencolok mata.

Materi Pendidikan Jaman Sekarang

Jaman sekarang status sekolah terbagi menjadi menjadi sekolah nasional, s e k o l a h n a s i o n a l p l u s , s e k o l a h internas ional . Ada i st i lah d iakui , terakreditasi dll. Kurikulum yang digunakan juga berbeda satu dengan lainnya. Ada sekolah yang menggunakan kurikulum Cambridge, ada yang menggunakan kurikulum Montessori, dan lain-lain. Penonjolan keunggulan juga terlihat dari banyaknya jam pengajaran suatu mata pelajaran tertentu, misalnya ada sekolah yang bahasa pengantarnya Inggris, Mandarin. Ironisnya bahasa Indonesia hanya diberikan satu jam per minggu. Bagaimana menanamkan semangat nasionalisme dan kebangsaan bila sejak kecil seorang anak diajari bahwa bahasa yang lebih bergengsi dan diterima di dunia internasional itu adalah bahasa selain bahasa Indonesia? Di samping itu penekanan tujuan sekolah dititikberatkan pada cara-cara untuk meningkatkan kecerdasan, prestasi, keterampilan, dan bagaimana mem-persiapkan siswa menghadapi persaingan global di masa depan.

KESIMPULAN

Setiap jaman mempunyai masalah dan situasi yang berbeda. Sangat naif bila kita sekarang memaksakan kurikulum yang ada pada pendidikan jaman dulu diterapkan

pada kurikulum sekarang. Ibarat pada tahun 1960-an orang begitu bangga mengenakan celana panjang model cut-bray, tidak mungkin kita menuntut remaja sekarang juga memakai model yang sama. Mereka akan terlihat aneh di mata remaja lain yang mengikuti perkembangan model legging jaman sekarang. Itu soal pakaian, tentunya beda sekali dengan pendidikan dan kurikulum yang up-to-date untuk mengembangkan potensi seorang anak manusia. Lantas kurikulum seperti apa yang ideal? Pola seperti apa yang ingin kita tanamkan kepada anak Indonesia? bila seseorang memutuskan memilih berprofesi sebagai seorang guru hendaklah dirinya juga berpikir, bersikap dan berperilaku seperti seorang guru. Ada pesan dari seorang dosen saya yang berkata: “Ketika kita menghukum anak didik, kita juga sedang menghukum diri sendiri.” Artinya, bila murid melakukan kesalahan maka guru juga punya andil dalam kesalahan tersebut, dan murid akan mempunyai respek bila guru tersebut berada di sampingnya dalam mengkoreksi kesalahan tersebut. Ketika murid dihukum menulis ulang esainya, guru duduk mendampinginya. Guru juga merasakan apa yang dialaminya. Anak akan segan dan respek pada orang yang mampu menyelami apa yang dirasakannya. Tentunya kuta semua juga berharap kurikulum yang akan disusun pada tahun 2013 mampu mengembalikan kurikulum ke tujuan pendidikan yang utama, yakni: “Non scholae sed vitae discimus”, yaitu kita belajar bukan untuk nilai sekolah, namun demi nilai kehidupan. Semoga kurikulum yang baru ber i s i e lemen-e lemen pendidikan yang essensial.

endidikanP

03 KARGANTARA Mei 2014

HIDUP MAHASISWA!!!! kembali menanggapi isu kekinian yang beredar di area Kampus Politeknik Negeri Batam, maka kami mengangkat tema mengenai Kebijakan keluar-masuk kendaraan diarea kampus dengan penunjukkan STNK. APA ITU STNK? Menurut Wikipedia, 13 April 2014,

Surat Tanda Nomor Kendaraan, atau

disingkat STNK, adalah tanda bukti pendaftaran dan pengesahan suatu kendaraan bermotor berdasarkan identitas dan kepemilikannya yang telah didaftar. Di Indonesia, STNK diterbitkan oleh , SAMSATyakni tempat pelayanan penerbitan / pengesahan STNK oleh 3 instansi: Polri, Dinas Pendapatan Provinsi, dan PT Jasa Raharja. STNK merupakan titik tolak kepemilikan yang sah atas sebuah kendaraan bermotor. STNK berisi identitas kepemilikan ( , nama pemilik, alamat nomor polisipemilik) dan identitas kendaraan bermotor

( m e r k / t i p e , j e n i s / m o d e l , t a h u n pembuatan, tahun perakitan, isi silinder, warna, nomor rangka/NIK, nomor mesin, nomor BPKB, warna TNKB, bahan bakar, kode lokasi, dsb). Nomor polisi dan masa berlaku yang tertera dalam STNK kemudian dicetak pada plat nomor untuk dipasang pada

k e n d a r a a n bermotor bersangkutan.

Masa berlaku STNK adalah 5 tahun, dan setiap perpanjangan STNK, kendaraan diharuskan untuk cek fisik, yakni pengecekan nomor rangka dan nomor mesin kendaraan yang dikeluarkan Satuan Lalu Lintas Polri. Apabila sebuah kendaraan bermotor berganti nama pemilik pada STNK, maka dikenakan BBN-KB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor). Penerapan pengecekan STNK bagi seluruh warga kampus merupakan kebijakan lama yang kembali diterapkan di Politeknik Negeri Batam. Penunjukkan STNK di fokuskan saat kendaraan keluar dari gerbang parkiran kampus. Melihat dari potensi kerawanan, langkah-langkah pencegahan melalui kebijakan ini bertujuan untuk meminimalisir dan

ajianK ISU

04KARGANTARA Mei 2014

Keluar-masuk Kendaraan Roda Dua diareaKampus dengan Penunjukkan STNK.

memproteksi kejadian pencurian motor dan sebagainya. Kebijakan ini mulai diterapkan pada awal bulan Mei 2014. Apabila masih ada yang melangggar dengan tidak menunjukkan STNK, maka akan dilakukan beberapa tahapan prosedur seperti peneguran dengan menyertakan surat pernyataan. Ini merupakan tindakan shock theraphy agar si pelanggar tidak melakukan kesalahan yang sama. Apabila kesalahan yang sama masih terulang, pihak keamanan menyerahkan t indakan kebijakan sepenuhnya kepada Manajemen Politeknik Negeri Batam.

Sosialisasi mengenai kebijakan ini sebenarnya sudah lama dilakukan. Namun masih ada warga kampus yang kurang peka dan tidak tanggap terhadap informasi. Jadi saat kebijakan mulai diterapkan dan masih ada pihak yang belum tau, bukan salah pihak keamanan atau Manajemen karena informasi telah pun disebar luaskan bahkan

di web Politeknik Negeri Batam.E-Learning

GIMANA KALAU STNK ASLI ATAU FOTOCOPY-AN HILANG?

Pertanyaannya Bagaimana kalau STNK maupun fotocopy-nya hilang? Apa mesti naik angkot atau busway aja ya kalo ngampus? Ribet doonggssss? Sebenarnya tidak terlalu harus memaksakan diri untuk memenuhi peraturan jika memang terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kehilangan STNK. Mahasiswa pasti bisa dong memecahkan masalah dengan solusi yang tidak memberatkan pihak manapun. Pihak

keamanan sendiri tidak pernah memberat-kan warga kampus yang STNK-nya hilang. Jika benar hilang dan sedang dalam proses pengadaan kembali, hanya dengan menunjukkan surat pernyataan kehilangan yang telah disetujui Pihak kepolisian, kendaraan masih bisa keluar dari area kampus dengan aman. Mudah kan?

ajianK ISU

05 KARGANTARA Mei 2014

“Kalau memang ada STNK hilang, pasti kan lapor ke kepolisian kan, Nah Surat laporan itu bisa menjadi bahan pegangan. Kita prosedurnya seperti biasa, jadi nggak ada yang baru. Kebijakan-kebijakan lama itu kita hidupkan lagi”. Tutur pak Singgih. Keamanan diarea parkir sangat diperhatikan baik dari Pengendara itu sendiri, Kendaraan yang dititipkan, sampai dengan pangawasan dan pencegahan terhadap kehilangan helm. Bicara tantang benda kecil pelindung tempurung kepala ini, Seringkali kita dengar terjadi kasus kehilangan helm. Menurut pihak keamanan sendiri, selain karena pencurian yang dilakukan, penyebab kehilangan juga karena kesalahan peminjaman helm. “Pernah sebagai bentuk pelayanan kita kepada teman-teman Mahasiswa, nitip helm kita kasi tempat disini, kemudian ketika itu terjadi yang menitip semakin banyak. Nah ada teman-teman yang biasa

nitip lalu ada kawannya pinjem disuruh aja ambil kesini. Padahal logikanya siapa yang menitip itulah yang mengambil ya kan. Akhirnya ada kejadian helm hilang. Helm hilang itu bukannya hilang, itu ada yang salah ngambil. Terus bapak satpam yang dimarah-marah. Akhirnya sama sekali kita ambil kebijakan tidak ada penitipan. Yang rugi teman-teman sendiri kan? Jadi sebenarnya dibutuhkan kerjasama dari semua pihak”. Tegas pak Singgih panjang lebar.

PAK SATPAM MARAH DENGAN

NADA KERAS DAN TIDAK SOPAN?

NAH LOH?

Beralih kepada topik yang sedikit lewat dari topik sebelumnya. Mahasiswa sering kali mendapatkan teguran yang kurang baik oleh pihak keamanan. Lah pie?

ajianK ISU

06KARGANTARA Mei 2014

Keamanan kok kerjanya marahi orang mulu ya? Eiittsss, tunggu dulu. Memang sih ada beberapa yang masih itu, tetapi masih ingat kan dengan istilah “Tidak ada asap kalau tidak ada api”. Dari situ bisa ditarik kesimpulan sederhana. Pak Satpam nggak mungkin dong marah-marah tanpa alasan yang menguatkan. Para Security selain dibekali ilmu kemananan, mereka juga dibekali dengan ilmu pelayanan. Menjaga keamanan dan kenyamanan juga adalah hal yang menjadi tugas mulia seorang Security. Jika memang ada peneguran yang kurang sopan oleh pihak security tanpa alasan kuat, dan kamu merasa dirugikan, Pak Singgih selaku kepala

Keamanan Poltek menyarankan untuk mencatat nama staff yang bertugas untuk kemudian ditindak lanjuti oleh Beliau sendiri atau pihak Manajemen. Penindak lanjutan itu sendiri tidak dilakukan dengan mengambil kesimpulan atas pengaduan dan pernyataan secara sepihak. Bagian keamanan dituntut objektif dalam menanggapi kejadian, baru kemudian harus menentukan tindakan apa yang akan dilakukan. Keamanan yang bertugas di area kampus biasanya mempunyai shift jaga masing-masing. Maka sudah menjadi tugas beliau-beliau lah untuk menjaga keamanan diarea tersebut. Dan khusus hari sabtu dan

minggu tingkat pengawasan keamanan dilakukan lebih ketat dari hari sebelumnya. Untuk itu, pihak keamanan mengharuskan wajib lapor bagi siapapun yang mema-suki area kampus terutama yang menggunakan gedung utama dan lift. Siapapun yang mempunyai kepe-ntingan digedung utama Poltek diharapkan melapor pada security di pos jaga l a n t a i s a t u d i m e j a Receptionist. Sebagai kaumintelektual yang hidup berdampingan dengan berbagai pihak, kita sebagai Mahasiswa dituntut cerdas dalam menanggapi masalah yang terjadi baik diling-kungan kampus maupun di-luar, sudah seharusnya kita patuh terhadap peraturan yang telah tertera dimana-pun berada. Keamanan

ajianK ISU

07 KARGANTARA Mei 2014

Sumber : Kaskus

RICKY ELSON, mungkin sudah banyak yang tahu. Bahkan, mungkin juga pernah bertemu. Bagi yang belum tahu, dia adalah pemuda berdarah Minang lahir di Padang, Sumatera Barat, 11 Juni 1980, umur 33 tahun, pakar teknologi motor penggerak listrik, salah satu jenius di bidangnya. Dia 14 tahun berguru di Jepang, memperdalam ilmu motor listrik tersebut.

Ricky bukan hanya berguru. Dia j u g a m e m b u a t b a n y a k

penemuan yang bahkan b e b e r a p a d i antaranya su d ah

d i p a t e n k a n a t a s namanya, di negeri Sakura itu. Proyek mobil

l i s t r i k . Ya, mungkin juga

sudah banyak yang tahu, bahwa Ricky adalah salah satu dari lima pakar teknologi motor listrik yang dikumpulkan Dahlan Iskan untuk mewujudkan proyek mobil listrik nasional. Lima pakar yang disebut Pandawa Putra Petir, beliaulah pencipta “Selo” Mobil Listrik Nasional ! Selain pencipta dan pengembang mobil listrik nasional, Ricky Elson selama di Jepang juga telah menemukan 14 teori tentang motor listrik yang sudah dipatenkan oleh pemerintah Jepang. Beliau juga adalah kepala Divisi penelitian dan pengembangan teknologi permanen magnet motor dan generator NIDEC Coorporation, Kyoto, M i n a m i ku - ku ze t o n o s h i ro c h o 3 8 8 , japan.Dan masih banyak lagi prestasi Ricky Elson lainnya yang luar biasa, sehingga wajar Dahlan Iskan memintanya pulang ke Indonesia. Yang lebih luar biasa lagi, beliau rela ikhlas meninggalkan Jepang dengan segala falisitas dan income yang beliau dapatkan disana, untuk hidup sederhana di desa kecil ciheras dengan kehidupan ala kadarnya sambil membimbing banyak mahasiswa-mahasiswa dan anak-anak muda yang ingin belajar bersama beliau di sana. Bahkan beliau juga kabarnya rela berjauhan sementara dengan istri tercinta beliau demi cita-cita beliau mengujudkan pembangkit listrik murah dan ramah lingkungan untuk Indonesia. Pengorbanan Ricky Elson dengan meninggalkan kehidupan yang nyaman

otivasiM

08KARGANTARA Mei 2014

Sosok Ricky Elson “Putra Petir”

untuk memajukan Indonesia

berkumpul bersama istri tercinta, punya pekerjaan yang mapan di Jepang, dan segala macamnya untuk sebuah cita-cita untuk kemaslahatan Ibu pertiwi memang sudah jarang kita temukan disaat sekarang ini. Disaat orang-orang sibuk dengan kekuasaan, jabatan, kursi empuk dewan perwakilan rakyat dan segala macamnya, beliau rela hidup di kesunyian alam pedesaan ciheras.

Obsesi Pemuda Minang

dengan ilmu motor listriknya

untuk Indonesia

Putra Minangkabau ini, yang dipercaya Dahlan Iskan sebagai Pelaksana penugasan proyek pengembangan teknologi mobil listrik nasional, juga sedang aktif melakukan penelitian di ciheras tasikmalaya mengenai pembangkit listrik tenaga angin. Bahkan kini kincir angin hasil rancangan beliau tersebut kini menjadi yang terbaik di dunia untuk kelas 500 watt peak. Luar biasa! Ricky juga membangun pembangkit listrik mikro di Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Bedanya, Ricky tidak m e n g g u n a k a n t e n a g a a i r. D i a memanfaatkan tenaga angin, yang melimpah di Sumba.

Ada empat daerah yang dijadikan lokasi proyek Ricky, mulai awal 2013 lau. Yakni Kamanggi, Kaligi, Palihi dan Tanah Rara. Di empat tempat itu, pemuda berkacamata tersebut dengan timnya, akan membangun tidak kurang 100 unit pembangkit tenaga angin. Setiap unit, mampu menghasilkan maksimal 500 watt daya listrik. ”Memang, daya yang dihasilkan kecil. Karena ini untuk kebutuhan dasar dulu, Yakni, penerangan atau untuk lampu. Desa-desa itu sebelumnya kan belum ada listrik. Jadi, lompatan awalnya adalah ada penerangan dulu,” kata Ricky, saat kali pertama memaparkan tentang proyek listrik itu kepada saya, satu saat di Stasiun Gondangdia, Jakarta, pertengahan Juli lalu.Untuk mewujudkan proyek itu, Ricky memeras otaknya untuk membuat motor penggerak turbin tenaga angin itu. Pemuda yang seperti Bu Puni juga tergolong bersahaja ini, juga harus rela bolak-balik Jakarta-Sumba untuk mengontrol proyek mikro ini. Dia menyempatkan diri, dengan mengurangi sebanyak mungkin waktu rehatnya, di sela-sela tugas utama menggarap proyek mobil listrik untuk APEC.”Alhamdulillah, kini sudah jalan. Sekarang saya siap tunjukkan ke Pak Dahlan. Kebetulan Agustus ini beliau akan ke NTT,

otivasiM

09 KARGANTARA Mei 2014

nanti saya ajak lihat proyek saya,” kata Ricky. Sebelum ini, Ricky memang tidak banyak ngomong soal proyek listriknya itu dengan Dahlan Iskan. Dia mengaku baru akan memberi tahu kalau sudah berhasil. Rupanya, pria 33 tahun ini, sudah berpikir seperti orang Jepang: baru ngomong kalau memang sudah ada hasilnya. Dengan cara berpikir seperti orang Jepang itu pula, Ricky mengaku punya o b s e s i l e b i h . D i a i n g i n t e r u s mengembangkan proyek pembangkit listrik mikro dengan memangaatkan tenaga alternatif non fosil itu. Dia ingin menciptakan motor-motor yang nantinya bisa dimanfaatkan, bukan saja untuk Indonesia, tapi di seluruh dunia. ”Di Jepang kami diajari demikian. Bukan saja, berpikir semata untuk negara kita, tapi untuk dunia. Saatnya kita makin serius menggunakan tenaga non fosil yang lebih aman dan ramah lingkungan,” katanya.Namun, Ricky tetap nasionalis. Untuk bisa mendunia, dia juga prinsip harus berbuat yang terbaik dulu buat Indonesia. Dia harus berkarya maksimal dulu, Demi Indonesia. Dari situlah, Ricky pun punya obsesi untuk membangun desa-desa di Indonesia. Antara la in , lewat pembangunan

otivasiMpembangkit listrik mikro tenaga angin, yang diikuti dengan konsep pembangunan pedesaan terpadu. Untuk itu, Ricky mengaku perlu dukungan para pemuda Indonesia yang siap berjuang Demi Indonesia. Dia perlu, lulusan-lulusan perguruan tinggi yang membangun pelosok-pelosok terpencil di Indonesia.”Saya sedih kalau mendengar ada lulusan teknik tapi bekerja di bank. Di kota besar lagi .Memang enak, tapi sungguh disayangkan bukan. Tenaga mereka sebenarnya lebih dibutuhkan untuk membangun Indonesia,” ujarnya. Namun, Ricky yakin tetap bisa menemukan generasi muda yang siap berjuang Demi Indonesia. Dia sudah membuktikan di Sumba. Dia berhasil mengajak beberapa anak muda dari berbagai daerah, untuk bergabung dengan masyarakat Sumba setempat, membangun desa mereka. Ricky, yang berhasil diyakinkan Dahlan Iskan untuk kembali ke Indonesia ikut membangun negaranya, kini juga punya semangat ala Dahlan Iskan. Dia pun siap terus mencari para pejuang muda I n d o n e s i a , u n t u k b e r s a m a - s a m a membangun negeri tercinta ini. Demi Indonesia Jaya.Sumber : kaskus dan kompasiana.com

10KARGANTARA Mei 2014

Tips menjadi Mahasiswa Sukses

1. Tujuan jangka pendek dan jangka panjang Memiliki tujuan akan memberi kita arah dalam kehidupan kuliah. Sebuah tujuan juga akan mendorong kita terus maju ketika kita ragu tentang apa yang akan kita alami.

2. Mengikuti jadwal belajar Kuliah adalah tentang menguasai seni multitasking. Untuk melakukan berbagai pekerjaan dalam satu waktu, kita perlu membuat jadwal kegiatan dan rencana belajar.

3. Memanfaatkan dosen Mereka mendatangi dosen pada saat jam kerja dan berdiskusi tentang materi kuliah. Dengan melakukan hal ini, mahasiswa akan mendapat nilai lebih baik dalam ujian, lebih puas dengan kuliah, dan merasa lebih terhubung dengan kampus dan para dosen.

4. Menggunakan teknik belajar dan mencatat Menguasai teknik belajar dan mencatat yang tepat memungkinkan kita untuk belajar lebih baik dan efisien.

5. Aktif di kegiatan ekstrakurikuler Siapa bilang sukses di kampus berarti melulu menghadapi setumpuk buku? Mahasiswa yang sukses juga aktif dalam berbagai kegiatan luar ruangan seperti di unit kegiatan mahasiswa (UKM). Aktivitas ini justru meningkatkan kepuasan seseorang tentang pengalaman kuliah mereka.

6. Memanfaatkan sumber daya kampus Mahasiswa sukses enggak malas memanfaatkan perpustakaan dan pusat karier di kampus.

7. Menyeimbangkan kuliah Triknya adalah memilih mata kuliah yang bervariasi baik dari beban SKS maupun tingkat kesulitannya.

8. Rajin kuliah dan aktif di kelas Seperti halnya sekolah, mahasiswa yang sukses duduk di depan dan aktif dalam diskusi di kelas. Mereka bertanya dan memberikan pendapat.

9. Siap menghadapi ujian Karena ujian memberi persentase terbesar dalam ni lai akhir, maka mahasiswa sukses tahu betul bagaimana belajar dan mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian.

10. Membuat kelompok belajar Biasanya, seseorang akan belajar lebih banyak ketika dia belajar bersama di sebuah kelompok kecil ketimbang belajar sendiri. Seseorang akan belajar lebih baik dengan mengajari orang lain karena materi yang kita ajarkan menjadi lebih kuat menancap di memori. Sebaliknya, kita juga bisa meminta saran dari teman tentang hal yang belum kita kuasai.

11. Tidur cukup Mahasiswa butuh istirahat yang cukup serta sehat secara fisik dan psikis. Lama tidur yang dijalani seseorang berdampak besar pada performa akademiknya. Mendapatkan otak yang encer dimulai dengan tidur yang cukup

ipsT Mahasiswa

11KARGANTARA Mei 2014