Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

17

description

Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Transcript of Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Page 1: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan
Page 2: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Menurut Sartono (1992) karakteristik Menurut Sartono (1992) karakteristik pesawat terbang yang berhubungan pesawat terbang yang berhubungan dengan perancangan lapis keras dengan perancangan lapis keras bandara antara lain: bandara antara lain:

1) Beban pesawat 1) Beban pesawat

2) Konfigurasi roda pendaratan utama 2) Konfigurasi roda pendaratan utama

pesawat pesawat

Page 3: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Beban pesawat diperlukan untuk menentukan Beban pesawat diperlukan untuk menentukan tebal lapis keras tebal lapis keras landing movement (run way) landing movement (run way) yang dibutuhkan. Beberapa jenis beban yang dibutuhkan. Beberapa jenis beban pesawat yang berhubungan dengan pesawat yang berhubungan dengan pengoperasian pesawat antara lain: pengoperasian pesawat antara lain:

1.1. Operating Weight EmptyOperating Weight Empty

2.2. Pay LoadPay Load

3.3. Zero Fuel WeightZero Fuel Weight

4.4. Maximum Ramp WeightMaximum Ramp Weight

5.5. Maximum Structural Landing WeightMaximum Structural Landing Weight

6.6. Maximum Structural Take Off WeightMaximum Structural Take Off Weight

BEBAN PESAWAT

Page 4: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Berat kosong operasiBerat kosong operasi ((Operating Weight Empty = OWE) Operating Weight Empty = OWE)

Adalah berat dasar pesawat, termasuk Adalah berat dasar pesawat, termasuk awak pesawat dan peralatan pesawat awak pesawat dan peralatan pesawat yang biasa disebut “No Go Item” tetapi yang biasa disebut “No Go Item” tetapi tidak termasuk penumpang/barang tidak termasuk penumpang/barang yang membayar (yang membayar (payload) dan bahan payload) dan bahan bakar. bakar.

Page 5: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Muatan (Muatan (Payload) Payload)

Adalah beban pesawat yang diperbolehkan Adalah beban pesawat yang diperbolehkan untuk diangkut oleh pesawat sesuai dengan untuk diangkut oleh pesawat sesuai dengan persyaratan angkut pesawat. Biasanya beban persyaratan angkut pesawat. Biasanya beban muatan menghasilkan pendapatan (beban yang muatan menghasilkan pendapatan (beban yang dikenai biaya). Secara teoritis beban maksimum dikenai biaya). Secara teoritis beban maksimum ini merupakan perbedaan antara berat bahan ini merupakan perbedaan antara berat bahan bakar kosong dan berat operasi kosong. bakar kosong dan berat operasi kosong.

Page 6: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Berat bahan bakar Berat bahan bakar kosongkosong

((Zero Fuel Weight = ZFW)Zero Fuel Weight = ZFW)

Adalah beban maksimum yang terdiri Adalah beban maksimum yang terdiri dari berat operasi kosong, beban dari berat operasi kosong, beban penumpang dan barang. penumpang dan barang.

Page 7: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Berat Ramp maksimumBerat Ramp maksimum

((Maximum Ramp Weight = MRW) Maximum Ramp Weight = MRW)

Adalah beban maksimum untuk Adalah beban maksimum untuk melakukan gerakan, atau berjalan melakukan gerakan, atau berjalan dari parkir pesawat ke pangkal dari parkir pesawat ke pangkal landas pacu. Selama melakukan landas pacu. Selama melakukan gerakan ini, maka akan terjadi gerakan ini, maka akan terjadi pembakaran bahan bakar sehingga pembakaran bahan bakar sehingga pesawat akan kehilangan berat. pesawat akan kehilangan berat.

Page 8: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Berat maksimum lepas landas Berat maksimum lepas landas ((Maximum Take Off Weight = MTOW) Maximum Take Off Weight = MTOW)

Adalah beban maksimum pada awal lepas Adalah beban maksimum pada awal lepas landas sesuai dengan bobot pesawat dan landas sesuai dengan bobot pesawat dan persyaratan kelayakan penerbangan. Beban persyaratan kelayakan penerbangan. Beban ini meliputi berat operasi kosong, bahan ini meliputi berat operasi kosong, bahan bakar dan cadangan (tidak termasuk bahan bakar dan cadangan (tidak termasuk bahan bakar yang digunakan untuk melakukan bakar yang digunakan untuk melakukan gerakan awal) dan muatan (gerakan awal) dan muatan (payload). payload).

Page 9: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Berat maksimum pendaratanBerat maksimum pendaratan

((Maximum Landing Weight = MLW)Maximum Landing Weight = MLW)

Adalah beban maksimum pada saat Adalah beban maksimum pada saat roda pesawat menyentuh lapis keras roda pesawat menyentuh lapis keras (mendarat) sesuai dengan bobot (mendarat) sesuai dengan bobot pesawat dan persyaratan kelayakan pesawat dan persyaratan kelayakan penerbangan. penerbangan.

MLW jelas lebih kecil daripada MTOW MLW jelas lebih kecil daripada MTOW karena ada bahan bakar yang hilang karena ada bahan bakar yang hilang selama penerbangan.selama penerbangan.

Page 10: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan
Page 11: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Bahan bakar yang dipergunakan dalam Bahan bakar yang dipergunakan dalam penerbangan ada dua, yaitu:penerbangan ada dua, yaitu: Bahan bakar diperlukan untuk perjalanan. Bahan Bahan bakar diperlukan untuk perjalanan. Bahan

bakar ini tergantung jarak yang akan ditempuh, bakar ini tergantung jarak yang akan ditempuh, ketinggian jelajah, payload. ketinggian jelajah, payload.

Bahan bakar diperlukan untuk cadangan bila Bahan bakar diperlukan untuk cadangan bila lapangan terbang tujuan utama tidak dapat di lapangan terbang tujuan utama tidak dapat di darati untuk waktu tertentu. Bahan bakar ini darati untuk waktu tertentu. Bahan bakar ini tergantung pada jarak lapangan terbang tergantung pada jarak lapangan terbang alternatif, waktu tunggu untuk mendarat, jarak alternatif, waktu tunggu untuk mendarat, jarak kembali ke lapangan terbang asal.kembali ke lapangan terbang asal.

Selama penerbangan dari kota asal ke Selama penerbangan dari kota asal ke lapangan terbang tujuan utama, bahan bakar lapangan terbang tujuan utama, bahan bakar ini tidak boleh digunakan.ini tidak boleh digunakan.

BAHAN BAKAR

Page 12: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

PAY LOAD dan RANGE

Page 13: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Penjelasan Gambar

Page 14: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Untuk merencanakan kekuatan landasan, Untuk merencanakan kekuatan landasan, dianggap bahwa 5% beban diberikan dianggap bahwa 5% beban diberikan kepada nose gear sedangkan yang 95 % kepada nose gear sedangkan yang 95 % dibebankan kepada main gear. Bila ada dibebankan kepada main gear. Bila ada dua main gear masing-masing gear dua main gear masing-masing gear menahan 47,5 % beban pesawat. Pada menahan 47,5 % beban pesawat. Pada main gear yang mempunyai lebih dari main gear yang mempunyai lebih dari dua gear seperti B.747 dibuat sumbu dua gear seperti B.747 dibuat sumbu tengah antara dua geartengah antara dua gear

Berat Statistik Pada Main Gear dan Nose Gear

Page 15: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

Di contohkan berat pesawat waktu Di contohkan berat pesawat waktu lepas landas 150 ton (300.000 lbs) lepas landas 150 ton (300.000 lbs) untuk pesawat dengan dua gear, untuk pesawat dengan dua gear, masing-masing gear dihitung masing-masing gear dihitung menahan 142.500 lbs.menahan 142.500 lbs.

Bila masing-masing gear dianggap Bila masing-masing gear dianggap mempunyai 4 roda, maka masing-mempunyai 4 roda, maka masing-masing roda dihitung menahan masing roda dihitung menahan 36.625 lbs.36.625 lbs.

CONTOH

Page 16: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan
Page 17: Karakteristik Pesawat Terbang Yang Berhubungan Dengan Perencanaan

SEKIAN SEKIAN

DAN DAN

TERIMA KASIHTERIMA KASIH