1

Anshar*, Cahyawan dan SafraniProgram Studi Teknik Pertanian

Fakultas Teknologi Pangan dan AgroindustriUniversitas Mataram

Mataram

KARAKTERISTIK PENGERINGAN CHIPS MANGGA MENGGUNAKAN KOLEKTOR SURYA KACA GANDA[Characteristic of Mango Chips Drying Using a

Double Plated Solar Collector]

2

Pendahuluan

Pengeringan : mengeluarkan / menghilangkan sebagian kadar air yang ada di dalam bahan menggunakan energi panas yang sudah lama dikenal oleh masyarakat.

Keuntungan :• Bahan lebih awet• Memudahkan pengolahan selanjutnya

3

Metode pengeringan paling banyak dilakukan >> energi panas matahari ; selalu tersedia di alam, tidak memperlukan biaya yang mahal untuk memanfaatkannya.

Penjemuran padi : 30oCSuhu pengeringan ideal untuk komoditas pertanian

umumnya : 60-70oC

Metode biasa membutuhkan waktu yang lebih lama.

4

Supriyadi (2005) mengungkapkan bahwa kolektor surya merupakan seperangkat alat pengumpul panas dengan memanfaatkan panas dari sinar matahari sebagai sumber energi.

5

Ketika cahaya matahari menimpa absorber pada kolektor surya, sebagian cahaya tersebut akan dipantulkan kembali ke udara dan sebagian lagi diserap kemudian dikonversi menjadi energi panas di dalam ruang pengering kolektor surya.

6

7

Bahan dan Metode

• Bahan : chips mangga yang telah diiris dengan variasi ketebalan 3, 6, dan 8 mm. Chips tersebut dibuat dari buah mangga madu berumur 1 bulan yang dipetik di halaman Fakultas Pertanian Universitas Mataram.

• Metode :– Preparasi alat kolektor surya kaca ganda– Melakukan isolasi pada dinding kolektor surya

8

– Menempatkan sensor suhu (alat pengukur suhu ; termodigital) pada 3 posisi, yaitu di kaca kolektor, bahan, dan lingkungan

– Pengeringan chips mangga secara bergantian selama 22 jam pada alat pengering kolektor surya ganda (900 x 800 x 200 mm)

– Pengukuran kadar air chips mangga dengan cara pemanasan (sample 5 gram ; cawan ; dioven tekanan vakum 50oC sampai konstan)

Rumus : Kabb = (a – b)/a x 100%

kabb

9

Parameter Penelitian

• Laju energi panas yang diserap oleh kolektor surya kaca ganda dihitung dengan persamaan (Handoyo, 2001) ;qi = Ac Irad τα

• Laju energi panas yang dikumpulkan oleh kolektor surya kaca ganda dihitung dengan menggunakan persamaan ; qu = m Cp (To – Ti)

10

• Laju energi panas yang hilang (qL) dihitung dengan persamaan ; qL = qi - qu

• Efisiensi kolektor surya kaca ganda dihitung dengan persamaan ;ƞc = FR (τα) – FRUL ( Ti – Ta / Irad )

11

Hasil dan Pembahasan

• Suhu Kolektor

12

• Laju Enegi Panas

13

• Energi Evaporasi

14

• Kadar Air Chips Mangga

15

• Efisiensi Kolektor

16

Kesimpulan

Penggunaan kolektor surya kaca ganda dapat mempercepat proses pengeringan chips mangga.

Laju energi panas untuk menaikan suhu chips mangga bergantung pada intensitas radiasi matahari yang diserap oleh kolektor surya kaca ganda.

Laju energi untuk mengevaporasi kadar air chips mangga menurun seiring dengan bertambahnya waktu pengeringan.

17

Variasi ketebalan chips mangga memiliki laju penurunan kadar air yang berbeda-beda untuk mencapai kondisi konstan.

Ketebalan irisan 3, 6, dan 8 mm berturut-turut membutuhkan waktu pengeringan 10, 14, dan 18 jam untuk mencapai kadar air konstan yaitu 14% .

Efisiensi kolektor surya kaca ganda dapat mencapai 77,82% .