KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK APEL …eprints.umm.ac.id/40559/1/Pendahuluan.pdf ·...

19
KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK APEL MANALAGI TEROLAH MINIMAL DENGAN PERLAKUAN LAMA PENCELUPAN DALAM EKSTRAK JERUK NIPIS DAN APLIKASI EDIBLE COATING PATI KIMPUL SKRIPSI Diajukan Sebagai Syarat untuk Memperoleh Gelar Strata Satu (S-1) Teknologi Pertanian Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang PUTRI WAHYU ALFIANTI 201310220311136 JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018

Transcript of KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK APEL …eprints.umm.ac.id/40559/1/Pendahuluan.pdf ·...

KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK

APEL MANALAGI TEROLAH MINIMAL DENGAN PERLAKUAN

LAMA PENCELUPAN DALAM EKSTRAK JERUK NIPIS DAN

APLIKASI EDIBLE COATING PATI KIMPUL

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Syarat untuk Memperoleh Gelar

Strata Satu (S-1) Teknologi Pertanian Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan

Fakultas Pertanian dan Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang

PUTRI WAHYU ALFIANTI

201310220311136

JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

i

KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK

APEL MANALAGI TEROLAH MINIMAL DENGAN PERLAKUAN

LAMA PENCELUPAN DALAM EKSTRAK JERUK NIPIS DAN

APLIKASI EDIBLE COATING PATI KIMPUL

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Syarat untuk Memperoleh Gelar

Strata Satu (S-1) Teknologi Pertanian Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan

Fakultas Pertanian dan Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang

PUTRI WAHYU ALFIANTI

201310220311136

JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

ii

iii

iv

v

RIWAYAT HIDUP

Penulis memiliki nama lengkap Putri Wahyu Alfianti—biasa

dipanggil dengan nama Puput—lahir di Kabupaten Gresik

pada 18 Maret 1995. Penulis merupakan putri keempat dari

ayahanda Abdul Rochim dan ibunda Irianingsih.

Penulis menyelesaikan pendidikan formal pertama di

bangku Taman Kanak-kanak di TK Dharma Wanita Persatuan Cerme tahun 1999-

2001. Melanjutkan sekolah di SD Cerme Kidul 1 pada tahun 2001-2007, kemudian

di SMPN 1 Cerme tahun 2007-2010, hingga menyelesaikan pendidikan

menengahnya di SMAN 1 Cerme pada tahun 2010-2013. Tahun 2013, penulis

melanjutkan pendidikan Strata 1 di Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas

Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang hingga selesai.

vi

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta

hidayah, serta karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “Karakteristik Fisik, Kimia, dan Organoleptik Apel Manalagi Terolah

Minimal dengan Perlakuan Lama Pencelupan dalam Ekstrak Jeruk Nipis dan

Aplikasi Edible Coating Pati Kimpul”. Skripsi yang disusun oleh penulis ini

merupakan salah satu syarat untuk memeroleh gelar Strata 1 (sarjana) Teknologi

Pertanian di Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Pertanian dan Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang. Atas bimbingan serta dukungan dari berbagai

pihak, penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi dengan baik. Pada kesempatan

kali ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan berupa doa

serta motivasi yang tiada terputus

2. Bapak Dr. Ir. David Hermawan, MP., IPM. selaku Dekan Fakultas Pertanian

dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang

3. Bapak Moch. Wachid, S.TP., M.Sc. selaku Ketua Jurusan Ilmu dan Teknologi

Pangan Universitas Muhammadiyah Malang

4. Bapak Dr. Ir. Warkoyo, MP., IPM. selaku Dosen Pembimbing I yang telah

memberikan arahan, dukungan, serta saran yang sangat bermanfaat dan

membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini

5. Ibu Sri Winarsih, S.TP., MP. selaku Dosen Pembimbing II sekaligus Dosen

Wali yang telah memberikan arahan, dukungan, serta saran yang sangat

bermanfaat dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini serta

membimbing dan mendukung dalam hal akademik maupun non akademik

6. Ibu Prof. Dr. Ir. Noor Harini, MS. selaku Dosen Penguji I yang telah

memberikan saran yang bermanfaat dalam kepenulisan skripsi ini

7. Ibu Vritta Amroini Wahyudi, S.Si., M.Si. selaku Dosen Penguji II yang telah

memberikan saran yang bermanfaat dalam kepenulisan skripsi ini

vii

8. Para Kepala Laboratorium dan Staf di Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan

yang telah banyak memberikan ilmu dan wawasannya yang berguna dan dapat

diaplikasikan penulis untuk menyelesaikan skripsi ini

9. Rekan-rekan Redaktur Pelaksana Koran Kampus Bestari 2017 (Dani, Okta,

Izna, dan Maul) atas waktu, tenaga, dan kerja samanya untuk bisa berproses

bersama selama 12 edisi, serta kepada seluruh kru Koran Kampus Bestari

untuk segala pelajaran, pengalaman, dan kesempatan untuk terus balajar

sekaligus menjadi rumah kedua bagi penulis

10. Seluruh teman-teman Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan angkatan 2013,

khususnya kelas D yang saling merangkul, mendukung, serta memberikan

bantuan dari awal hingga akhir perkuliahan

Kepada pihak-pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu, penulis

sampaikan terima kasih atas bantuannya. Semoga Allah SWT senantiasa membalas

kebaikannya sebagai amal ibadah.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan menjadi referensi guna menunjang

keilmuan mahasiswa Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan. Penulis sangat

menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini. Oleh

karenanya, penulis dengan senang hati menerima berbagai saran yang bersifat

membangun dan bermanfaat bagi pembaca. Semoga skripsi yang penulis susun

dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Malang, 11 Maret 2018

Penulis

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iv

RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ v

KATA PENGANTAR .................................................................................... vi

ABSTRAK ...................................................................................................... viii

DAFTAR ISI .................................................................................................. x

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiv

I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1

1.2 Tujuan ................................................................................................. 3

1.3 Hipotesis ............................................................................................. 3

II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................ 4

2.1 Buah Apel Manalagi .............................................................................. 4

2.1.1 Kerusakan Buah Apel .................................................................. 5

2.2 Pengolahan Minimal (Minimally Processing) ....................................... 8

2.3 Edible Coating ....................................................................................... 9

2.3.1 Klasifikasi Edible Coating .......................................................... 12

2.3.1.1 Hidrokoloid ..................................................................... 12

2.3.1.2 Lipid ................................................................................ 14

2.3.1.3 Komposit ......................................................................... 14

2.3.2 Motode Aplikasi Edible Coating ................................................. 14

2.4 Pati Umbi Kimpul .................................................................................. 15

2.5 Ekstrak Jeruk Nipis ................................................................................ 17

III METODE PELAKSANAAN ................................................................... 18

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................... 18

3.2 Alat dan Bahan ...................................................................................... 18

3.3 Metodologi Penelitian ........................................................................... 19

3.4 Pelaksanaan Penelitian .......................................................................... 19

3.4.1 Pembuatan Pati Umbi Kimpul ..................................................... 19

3.4.2 Ekstraksi Jeruk Nipis ................................................................... 20

3.4.3 Pembuatan Edible Coating .......................................................... 20

3.4.4 Aplikasi Edible Coating .............................................................. 20

3.5 Parameter Uji Pati ................................................................................. 24

3.5.1 Uji Amilosa dan Amolopektin .................................................... 24

3.5.2 Pengukuran Intensitas Warna ...................................................... 25

3.6 Parameter Apel Manalagi Terolah Minimal .......................................... 25

xi

3.6.1 Analisa Susut Bobot .................................................................... 25

3.6.2 Analisa Kadar Air (Metode Oven) .............................................. 25

3.6.3 Uji Kadar Vitamin C (Metode Titrasi) ........................................ 26

3.6.4 Pengukuran pH ............................................................................ 26

3.6.5 Uji Tingkat Kekerasan ................................................................ 26

3.6.6 Pengukuran Intensitas Warna ...................................................... 27

3.7 Uji Organoleptik .................................................................................... 27

3.8 Analisis Data ......................................................................................... 27

IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................. 28

4.1 Analisa Bahan Baku .............................................................................. 28

4.2 Analisa Sifat Fisik dan Kimia Apel Potong ........................................... 30

4.2.1 Susut Bobot ................................................................................. 30

4.2.2 Kadar Air ..................................................................................... 33

4.2.3 Kadar Vitamin C ......................................................................... 36

4.2.4 pH ............................................................................................... 40

4.2.5 Tingkat Kekerasan ....................................................................... 42

4.2.6 Intensitas Warna .......................................................................... 45

4.2.6.1 Tingkat Kecerahan (L)..................................................... 45

4.2.6.2 Tingkat Kemerahan (a+).................................................. 48

4.2.6.3 Tingkat Kekuningan (b+) ................................................ 50

4.3 Analisa Organoleptik ............................................................................. 52

V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................... 56

5.1 Kesimpulan ............................................................................................ 56

5.2 Saran ..................................................................................................... 56

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 57

LAMPIRAN .................................................................................................... 60

xii

DAFTAR TABEL

Nomor Teks Halaman

1. Komposisi Kimia Apel Manalagi .............................................................. 5

2. Hasil Analisa Pati Umbi Kimpul ............................................................... 28

3. Hasil Analisa Ekstrak Jeruk Nipis ............................................................. 29

4. Susut Bobot Apel Manalagi Hari Ke-1 Hingga Ke-3 ................................ 31

5. Kadar Air Apel Manalagi Hari Ke-0 ......................................................... 34

6. Kadar Air Apel Manalagi Hari Ke-3 ......................................................... 35

7. Kadar Vitamin C Apel Manalagi Hari Ke-0 .............................................. 37

8. Kadar Vitamin C Apel Manalagi Hari Ke-1 Hingga Ke-3 ........................ 39

9. pH Apel Manalagi ..................................................................................... 41

10. Tingkat Kekerasan Apel Manalagi Hari Ke-0 Hingga Ke-2 ..................... 44

11. Tingkat Kekerasan Apel Manalagi Hari Ke-3 ........................................... 45

12. Tingkat Kecerahan (L) Apel Manalagi ...................................................... 46

13. Tingkat Kemerahan (a+) Apel Manalagi ................................................... 49

14. Tingkat Kekuningan (b+) Apel Manalagi Hari Ke-0................................. 51

15. Tingkat Kekuningan (b+) Apel Manalagi Hari Ke-1 Hingga Ke-3 ........... 51

16. Hasil Uji Organoleptik Aroma .................................................................. 52

17. Hasil Uji Organoleptik Tekstur ................................................................. 53

18. Hasil Uji Organoleptik Warna .................................................................. 54

xiii

DAFTAR GAMBAR

Nomor Teks Halaman

1. Buah Apel Manalagi .................................................................................. 4

2. Mekanisme Pencoklatan Enzimatis ........................................................... 8

3. Umbi Kimpul ............................................................................................. 16

4. Diagram Alir Pembuatan Pati Umbi Kimpul............................................. 21

5. Diagram Alir Ekstraksi Jeruk Nipis ........................................................... 22

6. Diagram Alir Pembuatan Edible Coating .................................................. 22

7. Diagram Alir Aplikasi Edible Coating Pati Kimpul.................................. 23

8. Grafik Susut Bobot Apel Manalagi............................................................ 30

9. Grafik Kadar Air Apel Manalagi ............................................................... 33

10. Histogram Kadar Air Apel Manalagi Hari Ke-3 ....................................... 35

11. Grafik Kadar Vitamin C Manalagi............................................................. 37

12. Histogram Kadar Vitamin C Hari Ke-0 ..................................................... 38

13. Grafik pH Apel Manalagi .......................................................................... 40

14. Grafik Tingkat Kekerasan Apel Manalagi ................................................. 42

15. Grafik Tingkat Kecerahan Apel Manalagi................................................. 45

16. Grafik Tingkat Kemerahan (a+) Apel Manalagi........................................ 48

17. Grafik Tingkat Kekuningan (b+) Apel Manalagi....................................... 50

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Teks Halaman

1. Anova Susut Bobot Hari Ke-1 ................................................................... 55

2. Anova Susut Bobot Hari Ke-2 ................................................................... 55

3. Anova Susut Bobot Hari Ke-3 ................................................................... 55

4. Anova Kadar Air Hari Ke-0....................................................................... 56

5. Anova Kadar Air Hari Ke-3....................................................................... 56

6. Anova Kadar Vitamin C Hari ke-0 ............................................................ 56

7. Anova Kadar Vitamin C Hari ke-1 ............................................................ 56

8. Anova Kadar Vitamin C Hari ke-2 ............................................................ 57

9. Anova Kadar Vitamin C Hari ke-3 ............................................................ 57

10. Anova pH Hari Ke-0 .................................................................................. 57

11. Anova pH Hari Ke-1 .................................................................................. 57

12. Anova pH Hari Ke-2 .................................................................................. 58

13. Anova pH Hari Ke-3.................................................................................. 58

14. Anova Tingkat Kekerasan Hari Ke-0 ........................................................ 58

15. Anova Tingkat Kekerasan Hari Ke-1 ........................................................ 58

16. Anova Tingkat Kekerasan Hari Ke-2 ........................................................ 59

17. Anova Tingkat Kekerasan Hari Ke-3 ........................................................ 59

18. Anova Tingkat Kecerahan (L) Hari Ke-0 .................................................. 59

19. Anova Tingkat Kecerahan (L) Hari Ke-1 .................................................. 59

20. Anova Tingkat Kecerahan (L) Hari Ke-2 .................................................. 60

21. Anova Tingkat Kecerahan (L) Hari Ke-3 .................................................. 60

22. Anova Derajat Merah (a+) Hari Ke-0 ........................................................ 60

23. Anova Derajat Merah (a+) Hari Ke-1 ........................................................ 60

24. Anova Derajat Merah (a+) Hari Ke-2 ........................................................ 61

25. Anova Derajat Merah (a+) Hari Ke-3 ........................................................ 61

26. Anova Derajat Kuning (b+) Hari Ke-0 ...................................................... 61

27. Anova Derajat Kuning (b+) Hari Ke-1...................................................... 61

28. Anova Derajat Kuning (b+) Hari Ke-2...................................................... 62

29. Anova Derajat Kuning (b+) Hari Ke-3...................................................... 62

30. Anova Organoleptik Aroma....................................................................... 62

31. Anova Organoleptik Tekstur ..................................................................... 62

32. Anova Organoleptik Warna ....................................................................... 63

33. Apel Manalagi Hari Ke-0........................................................................... 64

34. Apel Manalagi Hari Ke-1........................................................................... 65

35. Apel Manalagi Hari Ke-2........................................................................... 66

36. Apel Manalagi Hari Ke-3........................................................................... 67

57

DAFTAR PUSTAKA

AOAC. 2005. Official Methods of Analysis the Association of Official Analytical

Chemist. Wassington DC: Association of Official Analystical Chemist.

Arief, H.S., Y.B. Pramono, dan V.P. Bintoro. 2012. Pengaruh Edible Coating

dengan konsentrasi Berbeda terhadap Kadar Protein, Daya Ikat Air, dan

Aktivitas Air Bakso Sapi Selama Masa Penyimpanan. Animal Agriculture

Journal Vol. 1(2).

Arvanitoyanni dan L.G.M. Gorris. 1999. Edible and Biodegradable Polymeric

Material for Food Packaging or Coating. Florida: Press Boca Raton.

Baldwin, E.A. 2007. Surface Treatment and Edible Coatings in Food Preservation.

New York: CRC Press.

Baldwin, E.A. dan M.O. Nisperros-Carriedo. 1993. Edible Coatings for Lightly

Processed Friuts and Vegetables. http://www.hortsci.ashpublications.org

(diakses pada tanggal 18 Januari 2018)

Baldwin, E.A., M.O. Nisperros-Carriedo, dan R.A. Baker. 1995. Use of Edible

Coating to Preserve Quality of Lightly and Slightly Processed Product.

Journal of Food Science Nutri (35): 509-552.

Baldwin, E.A., M.O. Nisperros-Carriedo, X. Chen, dan R.D. Hagenmaier. 1996.

Improving Storage Life of Cut Apple and Potato with Edible Coating.

Journal Postharvest Bio. Technol (9): 151-163.

Banker, G.S. 1966. Films Coating: Theory and Practices. Journal of Sharma

Science (55): 81-89.

Bastian. 2004. Mempelajari Pengaruh Suhu Penyimpanan terhadap Mutu Buah

Apel Varietas Red Delicious (Malus sylvetris). Makasar: Jurusan

Teknologi Pertanian Universitas Hasanudin.

CPMA. 2014. Fresh Fruits for Industry: Protective Coating.

Della, A.U. 2011. Karakterisasi Molekular Bkteri Asam Laktat (BAL) Probiotik

dengan Gen 16s rRNA yang berpotensi Menghasilkan Bakteriosin dar

Fermentasi Sirsak (Annona maricata L.) di Sumatera Barat. Tesis.

Universitas Andalas.

Estiasih, T. dan Kgs. Ahmadi. 2014. Teknologi Pengolahan Pangan. Jakarta:

Universitas Indonesia Press.

Garcia, M.A., A. Pinotti, dan N.E. Zaritzky. 2006. Physiochemical Water Vapour

Barrier and Mechanical Properties of Corn Starch and Chitosan

Composite Films. Willey-VCH GmbH. and Co. (58): 453-463.

Goodman, B. dan J.R. Gilman. 2008. Dasar Farmakologi Terapi. Jakarta: ECG.

58

Gontard, N., S. Guilbert, J.L. Cuq. 1993. Water and Glycerol as Plasticizer Affect

Mechanical and Water Barrier Properties at an Edible Wheat Gluten

Film. J. Food Science 58(1): 206-211.

Grau, M.A.R., R.M. Raybaudi, R.C. Solvia-Fortany, R.J. Avena-Bustillos, T.H.

McHugh dan O. Martin-Bellos. 2007. Apple Puree Alginate Edible

Coating as Carrier of Antimicrobial Agents to Prolong Shelf Life of Fresh-

Cut Apples. Postharvest Biology and Technology (45): 254-264.

Han, J.H. dan Gennodios A. 2005. Edible Films and Coating: A Review. Elsevier

sc. and Technology Books: 239-259.

Hapsari, M.D. Yanuparinda, dan Estiasih T. 2015. Variasi Proses dan Grade Apel

(Malus sylivestris Mill) pada Pengolahan Minuman Sari Buah Apel.

Kajian Pustaka. Jurnal Pangan dan Agroindustri. Vol. 3(3): 939-949.

Hasbullah. 2006. Teknologi Tepat Guna Agroindustri Kecil Sumatera Barat.

http://www.pustaka.iptek.com (diakses tanggal 18 Januari 2018).

Hyodo, H. 1991. The Plant Hormone Ethylene. New York: CRC Press.

Jacobs. 1998. The Chemical Analysis of Food Product. 3rd edition. USA: Robert

E. Kringer Publishing co. inc.

Jamie, R.G.S. 2012. Antimicrobial Efficacy of Edible Soy-Protein Isolate Films and

Coating Incorporated with Hop Ethanol Extract and Influence in Shelf Life

and Sensory Attribute of Bologna. Animal and Food Sc. 11.

Jowitt, R., E. Felix, K. Michael, M. Brian, dan R. Michael. 1987. Physical

Properties of Foods 2. Elsevier Applied Science, London.

Kader, A.A. 2012. Quality Parameters of Fresh-Cut Fruits and Vegetables

Products. PP:47-49.

Krochta, J.M. 2002. Control of Mass Transfer In Food with Edible Coatings and

Film. Technomic Publishing Co. Inc. Lancaster. USA.

Krochta, J.M. dan D. deMulder Johnson. 1997. Edible and Biodegradable Polymer

Fills: Challange and Opportinities. Food Technology, 51(2):61-74.

Kusnandar, F. 2010. Kimia Pangan. Komponen Pangan. Jakarta: PT Dian Rakyat.

Kusumo, S. 1986. Budidaya Apel: Malus sylvetris Mill. Lembaga Penelitian

Hortikultura.

Latifah. 2014. Pengaruh Edible Coating Pati Ubi Jalar Putih (Ipomea batatas L.)

terhadap Perubahan Warna Apel Potong Segar (Fresh-Cut Apple). Bogor:

Fakultas Teknologi Pertanian ITB.

59

Layuk, P., W.M. Djagal, dan Haryadi. 2002. Karakterisasi Komposit Film Edible

Pektin Daging Buah Pala (Myristica fragrans Houtt) dan Tapioka. Jurnal

Teknologi dan Industri Pangan XIII(2): 178-183.

Lin, D. dan Y. Zhao. 2007. Innovations in Development and Application of Edible

Coatings for Fresh and Minimally Processed Fruits and Vegetables.

Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety, 6(1): 60-75.

Mahfudin, Sigit P., Cicih S. 2016. Kajian Ekstrak Daun Randu (Ceiba pentandra

L.) Sebagai Bahan Edible Coating terhadap Sifat Fisik dan Kimia Buah

Tomat Selama Penyimpanan. Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas

Pertanian, Universitas Lampung.

Mardiah, E. 1996. Penentuan Aktivitas Inhibisi Enzim Polifenol Oksidase dari Apel

(Pyrus malus Linn.). Jurnal Kimia Andalas, 2(2).

Miskiyah, C., Winarti, dan W. Broto. 2010. Kontaminasi Mikotoksin pada Buah

Segar dan Produk Olahannya serta Penanggulangannya. Bogor: Balai

Besar Pengembangan dan Penelitian Pascapanen Pertanian.

Mohammed, A.Y.E., A.H.E. Aboul, dan A.M. Hassan. 2013. Utilisation of Edible

Coating In Extending the Shelf Life of Minimally Processed Prickly Pear.

Journal of App. Sc. Research, 9(2): 1202-1208.

Muchtadi, D.. 1992. Pengolahan Hasil Pertanian. Bogor: Pusat Antar Universitas

dan Gizi Institut Pertanian Bogor.

Murdijati, G. dan R.S. Yuliana. 2014. Fisiologi Pascapanen Buah dan Sayur.

Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Murray, J.C.F. 2010. In Handbook of Hydrocolloids. England: CRC Press

Cambridge University.

Nielsen, S.S. 2003. Intoduction to Food Analysis. Food Analysis 3rd Edition. New

York: Kluwer Academic/Plenum Publishers.

Nunes, M.C.D. dan J.P. Emond. 2003. Storage Temperature. Postharvest

Physiology and Pathology of Vegetables 2nd Edition. Quebec: Marcel

Dekker Inc.

Olivas, G.I., D.S. Mattison, dan G.V. Barbosa-C’anovas. 2007. Alginate Coatings

for Preservation of Minimally Prosseced Gala Apples. Postharvest

Biology Technology, 45:89-96.

Onyeagba, R.A., O.C. Ugbogu, C.U. Okeke, dan o. Iroakasi. 2004. Studies of the

Antimicrobial Effect of Garlic (Allium sativum L.), Ginger (Zingiber

officinale R.) and Lime (Citrus aurantifola L.). African Journal of

Biotechnology, 3(10): 552-554.

60

Palupi, N.S., F.R. Zakaria, dan E. Prangdimurti. 2007. Pengaruh Pengolahan

terhadap Nilai Gizi Pangan. Bogor: Departemen Ilmu dan Teknologi

Pangan IPB.

Pantastico, E.R.B. 1986. Fisiologi Pasca Panen (Penanganan dan Pemanfaatan

Buah-buahan dan Sayur-sayuran Tropika dan Subtropika). Yogyakarta:

Gadjah Mada University Press.

Pavlath, A.E. dan Orts W. 2009. Edible films and coating: Why, What, and How?

In: Edible Coating and Film for Food Application. Edited by Embuscado,

M. E., Hurber K. C., Springer Sc. Business Media, LIC: 1-24.

Perera, C.O. 2007. Minimal Processing of Fruits and Vegetables. New York: CRC

Press.

Prasad, N. dan Batra E. 2015. Edible Coating (The Future of Packaging): Cheapest

and Alternative Source to Extend The Post-Harvest Changes: A Review.

Asian Journal of Biochemistry and Pharmacy. Research, 3(5): 2231-2560.

Purwitasari, D. 2001. Pembuatan Edible Film (Kajian Konsentrasi Suspensi

Tapioka dan Konsentrasi Karaginan terhadap Sifat Fisik Edible Film).

Skripsi. Malang: Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi

Pertanian Universitas Brawijaya.

Raghav, P.K., Nidhi Agarwal, dan Mitu Saini. 2016. A Review of Edible Coating

of Fruits and Vegetables. International Journal of Scientific Research and

Modern Education (IJSRME). Vol. I, Issue I.

Rahayu. 2001. Penentuan Praktikum Penilaian Organoleptik. Bogor: Fakultas

Teknologi Pertanian ITB.

Ridal. 2003. Karakteristik Sifat Fisiko-Kimia Tepung dan Pati Talas (Colocasia

esculenta) dan Kimpul (Xanthosoma sp.) dan Uji Penerimaan α-amilase

terhadap Patinya. Skripsi. Bogor: Fakultas Pertanian IPB.

Robertson, G.L. 2009. Food Packaging, Principle, and Practices. 2nd edition.

Rohmah, S. 2013. Uji Protein dan Glukosa Es Krim dengan Bahan Ubi Jalar Ungu

dan Susu Kedelai Rasa Nangka Secara Tradisional. Skripsi. Surakarta:

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Salleh, N.S.M. 2013. Development of Starch and Soy Protein Eedible Coating and

Its Effect on the Postharvest Life of Mango (Mangiferaindica). University

of Technology MARA, 40450 Shah Alam Seannager.

Sari, D. K., W. Atmaka, dan D.R.A. Muhammad. 2013. Pengaruh Penggunaan

Edible Coating Pati Biji Nangka (Artocarpus heterophylluss) dengan

Berbagai Variasi Gliserol sebagai Plasticizer terhadap Kualitas Jenang

Dodol Selama Penyimpanan. Jurnal Teknosains Pangan. 2(2): 112-120.

Satuhu, S. 1996. Penanganan dan Pengolahan Buah. Jakarta: Penebar Swadaya.

61

Sethu, K.M., Priiya,T.N., Prabha, R.N. Dan Tharanathan. 1996. Post-Harvest

Biochemical Changes Associated with the Softening Phenomenon In

Capsicum Annuum Fruits. Phytochemistry 1996: 42(4): 961-96.

Setyaningsih, D,. A. Apriyanto, dan M.P. Sari. 2010. Analisis Sensori Tanaman

Talas-talasan Genus Colocasia dan Xanthosoma di Kecamatan

Kedungkandang Kota Malang dan Kecamatan Ampelgading Kabupaten

Malang. Jurnal Produksi Tanaman, 2(2): 86-93.

Skurtys, O.P., O. Velasquez, S. Henriquez, E.J. Matiacevich & P. Osorio. 2005.

Wetting Behaviour of Edible Coating (Opuntia ficusindica) and Its

Application to Extend Strawberry (Fragaria ananassa) Shelf Life. Journal

Food chemistry, 91(4): 751-756.

Son, S.M., K.D. Moon, C.Y. Lee. 2001. Inhibitor Effects of Various Antibrowning

Agents on Apple Slices. Journal of Food Chemistry Vol 73(1): 23-30.

Sudarmadji, S., B. Haryono, dan Suhardi. 1997. Prosedur Analisis Bahan Makanan

dan Pertanian. Yogyakarta: Liberty.

Syamsir, E. 2012. Talas. Bogor: Andalan Bogor Institut Pertanian Bogor.

Tannenbaum. 1976. Milk Protein in Food Protein. Westport Connecticut: AVI

Publishing Company.

Tharanathan, R.N. 2003. Biodegradable Films and Composite Casting: Past,

Present and Future. Journal of Trends in Food Sc. and Technology,

14(13): 71-78.

Thirathumthavorn, D. dan S. Charoenrein. 2007. Aging Effect of Sorbitol and Non-

Cristallizing Sorbitol-Plasticized Tapioka Starch Films. Journal Starch,

59: 493-497.

Undurraga, P.L., J.A. Oleta, dan M. Taito. 1995. Effect of N, O-carboxymethyl

chitosan, and Nutrisaveon Avocado Fruits Has During Cool Storage.

Journal Proceeding of the World Avocado Congress 3rd: 362-365.

Untung, O. 1996. Jenis dan Budi Daya Apel. Jakarta: Penebar Swadaya.

Valverde, J.M., D. Valesa, D. Martinez-Romero, F.N. Gullen, S. Cartillo, dan M.

Serrano. 2005. Novel Edible Based on Aloe Vera Gel to Maintain Table

Grapes Quality and Safety. Journal of Agrotecnology and Food Chemistry

(53): 7807-7813.

Vina, S.Z., Mugridge, A., Garcia, M.A., Ferreyra, R.M., Martino, M.N., Chavaes

A.R. Dan Zaritzky, N.E. 2007. Effect of Polyvinylchloride Film and Edible

Strach Coatings on Quality Aspects of Refrigerated Brussels Sprouts.

Food Chemistry 103: 701-709.

Warkoyo, B. Rahardjo, D.W. Marseno, dan J.N.W. Karyadi. 2014. Sifat Fisik,

Mekanik, dan Barrier Edible Film Berbasis Pati Umbi Kimpul

62

(Xanthosoma sagittifolium) yang Diinkorporasi dengan Kalium Sorbat. J.

Agitech Vol. 34(1): 72-81.

Warkoyo, B. Rahardjo, R. W. Marseno, dan J. N. W. Karyadi. 2015. Kenetika

Pertumbuhan Mikroba dan Kemunduran Mutu Bakso Berlapis Edible

Aktif Berbasis Pati Kimpul (Xanthosoma sagittifolium) pada Berbagai

Ketebalan. J. Agritech Vol. 35(4): 456-463.

Warriner, K., A. Huber, A. Namvas, W. Fan, dan K. Dinfield. 2009. Recent

Advance in Microbial Safety of Fresh Fruits and Vegetables. Adv. Food

and Nutri. Res. 57:155-208.

Williams, P.A. dan G.O. Phillips. 2000. In Handbook of Physiology of

Hydrocolloids. Cambridge: CRC Press.

Williams, P.A. dan Phillips G.O. 2000. In Handbook of Physiology of

Hydrocolloids. England: CRC Press Cambridge: 1-19.

Winarno, F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Cetakan Ke-11. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama.

Winarno, F.G. dan M.A. Wiranatakusumah. 1981. Fisiologi Lepas Panen. Jakarta:

Sastra Hudaya.

Widyastuti, Y.E. dan F.B. Pimin. 1993. Mengenal Buah Unggul Indonesia. Jakarta:

PT Penebar Swadaya dan Trubus.

Wulansari, R. 2008. Pengaruh Aplikasi Edible Coating Berbahan Dasar Pati

terhadap Keripik Kentang dengan Bahan Dasar Pembuatan Keripik yang

Berbeda. Skripsi. Purwokerto: Fakultas Pertanian Universitas Jendral

Soedirman Purwokerto.