Kaplan Strategy Map
-
Upload
mutya-erlina -
Category
Documents
-
view
140 -
download
1
Transcript of Kaplan Strategy Map
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 1/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
PROSES MENCIPTAKAN NILAI BAGI PERUSAHAAN
I. PROSES OPERASI MANAJEMEN
1.1 Empat Proses Operasi Manajemen
a. Membangun dan menjaga hubungan supplier
Tujuan Pengukuran
Meminimalkan biaya
kepemilikan
Biaya berdasarkan aktivitas dari memperoleh bahan
baku dan jasa (termasuk biaya pemesanan, penerimaan,
pemeriksaan, penyimpanan dan mendeteksi cacat
produksi)
Biaya pembelian dalam persentase dari total harga pembelian
Persentase pembelian yang menggunakan elektronik
(seperti EDI atau internet)
Rating suplier: kualitas, pengiriman dan biaya.
Mencapai kemampuan
suplier yang tepat pada
waktunya
Waktu pengiriman dari pemesanan sampai menerima
Persentase pengiriman tepat waktu
Persen dari pesanan telat
Persen dari pesanan dikirimkan langsung ke bagian
proses produksi oleh suplier Mengembangkan
kemampuan kualitas
tinggi dari supplier
Seperjuta atau seperatus bagian yang cacat, pada
pemesanan yang akan datang
Persen dari supplier yang terbaik untuk mengirimkan
tanpa pemeriksaan lebih lanjut
Meningkatnya kesesuaian pesanan yang diterima
Menggunakan ide baru
dari suplier
Jumlah inovasi dari suplier
Mencapai kerjasama
operasi dengan suplier
Jumlah suplier yang menyediakan jasa langsung ke
konsumenPenggunaan jasa dari
luar selain produk dan
jasa inti
Jumlah hubungan jasa dari luar perusahaan
Kinerja yang diperbandingkan dari rekanan jasa dari
luar perusahaan
b. Memproduksi produk dan jasa
Tujuan Pengukuran
Meminimalkan biaya
untuk memproduksi
produk atau jasa
Biaya berdasarkan kegiatan dari proses operasi kunci.
Biaya per unit hasil (untuk organisasi yang
memproduksi produk yang sama) Periklanan, penjualan, distribusi dan biaya administrasi
Page1
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 2/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
sebagai persentase dari total biaya
Proses peningkatan
yang berkelanjutan
Jumlah proses dengan peningkatan yang nyata
Jumlah yang dihilangkan dari proses yang tidak efisien
atau tidak bernilai tambah
Tingkat produksi bagian perjuta yang cacat
Persentase pertumbuhan
Persentase dari bahan sisa dan sampah
Biaya dari pemeriksaan dan pengujian
Total biaya dari kualitas (pencegahan, penilaian,
kesalahan internal, kesalahan ekternal)
Meningkatkan
ketanggapan proses
Waktu produksi (dari awal produksi sampai menjadi
barang jadi)
Waktu proses (waktu produksi produk secara actual)
Efisiensi proses (rasio waktu proses terhadap waktu
produksi)
Meningkatkan daya
manfaat dari aset tetap
Persen dari utilitas kemampuan operasional
Perlengkapan yang sehat (persen dari waktu yang
tersedia untuk produksi)
Jumlah dan persen dari perbaikan
Fleksibilitas (lingkup produksi dari produk / jasa yang
dapat dihasilkan dan di kirimkan)
Meningkatkanefisiensi modal kerja
Waktu persediaan, perputaran persediaan.
Waktu perputaran penjualan kredit.
Persen dari kehabisan persediaan
Siklus kas ke kas (hari dari piutang di tambah hari dari
persediaan di kurang hari dari hutang)
c. Mendistribusikan dan mengantarkan produk dan jasa kepada konsumen
Tujuan Pengukuran
Menurunkan biaya
untuk melayani
Biaya ABC dari penyimpanan dan pengiriman kepadakonsumen
Persen dari konsumen yang di dapatkan melalui jalur
berbiaya rendah, contoh: mengganti fasilitas konsumen
dari manual dan transaksi telepon menjadi yang
elektronik.
Mengirimkan secara
handal dan tepat ke
konsumen
Waktu pesanan, dari pemesanan sampai di kirimkan
Waktu dari penyelesaian produk / jasa, sampai siap
digunakan oleh konsumen
Persentase pengiriman tepat waktu
Peningkatan kualitas Persen dari barang yang kirimkan dengan tanpa cacat
Jumlah dan frekuensi dari komplain konsumen
Page2
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 3/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
d. Mengatur resiko
Tujuan PengukuranMengatur resiko
keuangan / menjaga
kualitas kredit yang
tinggi
Persentase bad debt
Persen dari piutang yang tidak tertagih
Penjelasan kerugian dari tingkat bunga, valuta asing,
atau fluktuasi harga komoditas
Persedian yang using dan cacat
Rasio hutang terhadap modal
Mengatur resiko
operasi
Mengatur pesanan yang tertunda
Persen dari kapasitas yang ada dan pesanan yang
tertunda
Mengatur resiko
teknologi
Peringkat teknologi dari produk dan proses produksi
dibandingkan dengan pesaing
1.2 Kaitan terhadap Tujuan Pandangan Konsumen
Tujuan Pengukuran
Menurunkan biaya
konsumen;
meningkatkan
keuntungan konsumen
Harga, relatif dengan pesaing
Biaya kepemilikan konsumen
Keuntungan konsumen dari memiliki barang dan jasa
perusahaan.Mengirimkan produk
dan jasa ke konsumen
yang tidak cacat
( Defect ).
Seperjuta atau seperatus dari tingkat produk cacat yang
dialami konsumen.
Jumlah dan persen dari komplain konsumen.
Jumlah dari kecelakaan dari jaminan dan jasa perbaikan.
Mengirimkan produk
tepat waktu
Persen pengiriman tepat waktu.
Waktu pesanan konsumen (dari pemesanan sampai
diantarkan)
Persen dari pesanan yang sempurna (bebas pengiriman
barang dan jasa yang cacat ke tempat yang tepat padawaktu yang tepat)
Menawarkan pilihan
yang terbaik
Daftar dari barang dan jasa yang ditawarkan
memastikan memenuhi lingkup kebutuhan konsumen
Persen kehabisan barang.
1.3 Keuangan
Tujuan Pengukuran
Menjadi perusahaan
yang berbiaya rendahdalam industrinya
Biaya per unit, dibandingkan dengan pesaing
Persen dari pengurangan tahunan dalam biaya perunityang dihasilkan
Page3
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 4/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
Persen dari penyimpangan budget biaya
Biaya umum, penjualan, dan administrasi per unit dari
produksi atau setiap lokasi
Memaksimalkan
penggunaan dari aset
yang ada
Rasio penjualan terhadap aset
Rasio perputaran persediaan
Kas yang tidak digunakan
Efisiensi investasi (nilai NPV projek baru terhadap total
investasi)
Kaitan pengembangan dan riset produk terhadap
ketersedian kapasitas perusahaan
Persen dari tagihan yang dibayar tepat waktu.
Meningkatkan
pembagian dengan
konsumen yang ada
Pertumbuhan persentase dalam bisnis konsumen
Meningkatkan
pendapatan dari
konsumen baru
Pendapatan baru dari memperoleh konsumen baru.
1.4 Pembelajaran dan Pertumbuhan
Tujuan Pengukuran
Mengembangkan
kemampuan dalam
peningkatan kualitas
manajemen dan proses
Persen dari karyawan yang dilatih dalam teknik kualitas
manajemen
Jumlah atau persen dari karyawan yang berkompetensi
dalam tingkatan tinggi dalam kualitas six sigma
Persen dari karyawan dengan kemampuan dan pelatihan
dalam manajemen berdasarkan aktivitas, tepat pada
waktunya dan teori batasan.
Teknologi yang
memfasilitasi
peningkatanproses dan
tingkat kepuasankonsumen
Persen dari karyawan yang memperoleh segera umpan
balik dari operasi
Persen dari konsumen yang dapat melacak status
pemesanan secara elektronik
Budaya untuk
peningkatan yang
berkelanjutan
Survey karyawan dalam budaya untuk peningkatan
berkelanjutan dan berbagi pengetahuan.
Jumlah dari menghasilkan ide untuk peningkatan proses
baru.
Persen dari saran adaptasi karyawan untuk peningkatan
proses
Jumlah dari ide untuk kualitas dan peningkatan proses
terbagi antara banyak unit organisasi Peningkatan kinerja dari saran dan kegiatan karyawan
Page4
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 5/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
(penghematan biaya, pengurangan produksi cacat,
peningkatan pertumbuhan, pengurangan waktu proses)
1.5 Integrasi dengan Inisiatif untuk Pengerak Operasional Terbaik
Manajemen berdasarkan aktivitas dapat membuat manajer memperoleh sukses yang tampak
dari sstem biaya berdasarkan aktivitas yang sederhana. Kesempatan untuk perubahan,
pembentukan ulang, dan peningkatan proses berkelanjutan memperoleh secara cepat
pengenalan dan dijumlahkan. Biaya pembelajaran dari setiap aktivitas atau proses mengatur
perhatian karyawan dan manajer dan membantu mereka untuk menetapkan prioritas untuk
menyerang yang tidak efisiensi dan aktivitas yang kurang memberikan nilai tambah. Model
ABC juga menyediakan keuntungan kasus untuk menjalankan inisiatif dengan
mengungkapkan berapa banyak yang di keluarkan setiap periode dengan terus beroperasi
tidak efisien.
1.6 Hubungan antara Peta Strategi dan Program Peningkatan
Perkembangan yang sesuai dari peta strategi menyediakan focus strategi terhadap manajemen
berdasarkan aktivitas dan program manajemen kualitas. Itu melekat antara program
peningkatan ini dengan kerangka stratejik yang menyediakan dampak pandangan yang jelas
dari proses peningkatan kepada hasil penting organisasi.
Peningkatan berkelanjutan dari program ABM dan TQM membantu perusahaan
meminimalkan proses biaya mereka dan membuat proses ini lebih konsisten dan lebih
responsif. Peta strategi dan Balanced Scorecard fokus dalam program peningkatan organisasi
terhadap proses internal yang akan memberikan dampak yang terbesar dalam keberhasilan
eksekusi strategi.
II. PROSES MANAJEMEN KONSUMEN
II.1 Empat Proses Manajemen Konsumen
a. Memilih konsumen: mengidentifikasi segmen konsumen yang menarik bagi perusahaan,
membuat proporsi nilai untuk menarik segmen ini, dan membuat brand image yang
menarik konsumen dalam segmen ini terhadap produk dan jasa perusahaan
Tujuan khusus dan pengukuran untuk proses pilihan konsumen dalam table ini:
Tujuan pilihankonsumen
Pengukuran
Page5
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 6/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
Memahami segmen
konsumen
Kontribusi keuntungan oleh segmen
Pangsa pasar dalam target segmen
Menyeleksi konsumen
yang tidak
menguntungkan
Persen dari konsumen yang menguntungkan
Target konsumen
tingkat tinggi
Jumlah strategi pilihan.
Mengatur merk Konsumen melakukan survey terhadap pengenalan merk
dan preferensinya.
b. Memperoleh konsumen: mengkomunikasikan pesan ini ke pasar,
mengamankan prospek, dan merubah prospek tersebut menjadi konsumen.
Tujuan khusus dan pengukuran untuk proses memperoleh konsumen dalam table ini:
Tujuan memperoleh
konsumenPengukuran
Proporsi komunikasi
nilai
Pengenalan merk (survey)
Melakukan iklan
besar-besaran
Tingkat reapon konsumen terhadap kampanye
Jumlah konsumen menggunakan promosi untuk mencoba
produk tersebut
Memperoleh
konsumen baru
Persen dari yang memimpin perubahan.
Biaya perolehan setiap konsumen baru
Perkiraan nilai jangka waktu dari perolehan konsumen
baru
Mengembangkan
hubungan dengan
dealer / distributor
Penilaian dealer.
Umpan balik survey mengenai dealer
c. Mempertahankan konsumen: memastikan kualitas, memperbaiki masalah, dan merubah
konsumen menjadi sangat puas, sehingga jadi merekomendasikan produk tersebut ke
sekelilingnya.
Tujuan khusus dan pengukuran untuk proses mempertahankan konsumen dalam tabel
ini:
Tujuan
mempertahankan
konsumen
Pengukuran
Menyediakan jasa
konsumen yang
Jumlah dari konsumen premium
Rating kualitas dari konsumen premium
Page6
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 7/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
premium Waktu untuk konsumen untuk menyelesaikan
pertimbangan atau complain
Persen dari pertanyaan konsumen yang tidak puas dari
responden awal
Menciptakan rekanan
yang bernilai tambah
Dollar dan persen pendapatan dari kontrak sumber tunggal
Menyediakan jasa
yang terbaik
Tingkat jasa, dengan saluran – saluran distribusi yang ada
Menciptakan
konsumen yang sangat
setia
Bagian dari total (persen yang dicatat dari pengeluaran
konsumen dalam kategori)
Jumlah referensi yang ditawarkan kepada pelanggan baru
Jumlah rekomendasi konsumen baru yang diterima dari
konsumen yang ada. Jumlah testimoni dari konsumen besar.
Jumlah saran untuk peningkatan produk dan jasa dari
konsumen setia
d. Hubungan pertumbuhan dengan konsumen :mengenal konsumen, membangun
hubungan dengan mereka, dan meningkatkan bagian perusahaan dari kegiatan
pembelian konsumen yang ditargetkan perusahaan.
Tujuan khusus dan pengukuran untuk proses pertumbuhan konsumen dalam table ini:
Tujuan
pertumbuhan
konsumen
Pengukuran
Penjualan silang
konsumen
Jumlah produk per konsumen
Pendapatan antar pasar (antar segmen), pendapatan yang
didapatkan dalam pasar atau produk melebihi produk
tingkat awal
Penjualan dengan
solusi
Jumlah dari persetujuan jasa yang dikembangkan bersama
Pendapatan atau margin dalam jasa setelah penjualan Jumlah dari ketersediaan jasa yang memberikan nilai
tambah kepada konsumen
Rekanan dengan
konsumen
Jumlah kontrak dari sumber tunggal
Jumlah dari persetujuan pembagian keuntungan
Uang yang diterima dari persetujuan pembagian
keuntungan
Jumlah waktu yang dihabiskan bersama konsumen.
Page7
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 8/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
II.2 Hubungan Perspektif Konsumen
Tujuan khusus dan pengukuran untuk perspektif konsumen dalam table ini:
Tujuan konsumen PengukuranMeningkatkan
kepuasan konsumen
melalui proporsisi nilai
yang menarik
Persen dari tingkat kepuasan konsumen yang tinggi
Meningkatkan
kesetiaan konsumen
Menjaga konsumen
Hubungan yang dalam
Membuat konsumen
yang berpromosikan
produk
Persen bisnis dari referensi konsumen
II.3 Hubungan Perspektif Keuangan
Tujuan khusus dan pengukuran untuk perspektif keuangan dalam table ini:
Tujuan keuangan Pengukuran
Menciptakan sumber
pendapatan baru
Pendapatan dari konsumen baru
Pendapatan dari produk dan jasa baru
Meningkatkan
pendapatan setiap
konsumen
Pembagian keuntungan melalui pangsa pasar
Meningkatkan
keuntungan konsumen
Keuntungan konsumen (di ukur dengan sistem ABC)
Persen dari konsumen yang tidak untung
Meningkatkan
produktivitas
penjualan
Beban penjualan / pendapatan total
Biaya per penjualan (dengan jalur)
Persen dari transaksi yang di kerjakan secara elektronik
II.4 Hubungan Pembelajaran dan Pertumbuhan
Tujuan khusus dan pengukuran untuk strategi manajemen konsumen dalam table ini:
Perspektif
pembelajaran dan
pertumbuhan
Tujuan Pengukuran
Sumber daya manusia Mengembangkan
kompetensi strategi
Menarik dan menjaga
orang-orang berbakatnya
• Kesiapan sumber daya
manusianya
• Perputaran dari karyawan
kunci
Modal informasi Mengembangkan
portofolio dari informasi
manajemen konsumen dan
sistem data
• Kesiapan portofolio
aplikasi konsumen
• Mengembangkan
Page8
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 9/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
Meningkatkan pembagian
pengetahuan
penggunaan dari sistem
manajemen pengetahuan.
Modal organisasi Menciptakan budaya yang
berpusat kepada konsumen
Menciptakan kesesuaian
tujuan pribadi
• Survey budaya keryawan
• Persen dari tujuan
karyawan di hubungkan
dengan pengukuran
proses dan hasil dari
konsumen BSC
III. PROSES INOVASI
3.1 Empat Proses Inovasi
Mengatur inovasi termasuk ke dalam empat proses-proses penting:
a. Mengidentifikasi Kesempatan ( Identify Opportunities)
Mengidentifikasi Tujuan
KesempatanUkuran
Mengantisipasi kebutuhan
konsumen di masa yang akan
datang
Waktu yang dihabiskan dengan pelanggan untuk
belajar mengenai kesempatan dan kebutuhan
mereka
Jumlah atau persentase dari proyek baru yangdiluncurkan berdasarkan input klien
Menemukan dan
mengembangkan produk dan
jasa baru yang lebih efektif dan
aman
Jumlah dari proyek dan konsep baru yang
dikenalkan untuk dikembangkan
Jumlah dari jasa bernilai tambah baru yang
teridentifikasi
b. Mengatur Portofolio Penelitian dan Pengembangan ( Manage the Research and
Development Portfolio)
Output dari proses evaluasi adalah rencana proyek agregat yang mendefinisikan di mana
proyek portofolio diinvestasikan, tujuan spesifik yang ingin dicapai dan campuran dari
sumber eksternal dan internal. Portofolio R&D harus memasukkan campuran antara tipe
proyek yang berbeda dari kategori-kategori berikut ini:
- Proyek penelitian awal dan pengembangan lebih lanjut, menciptakan pengetahuan dan
teknologi baru yang dapat diaplikasikan pada proyek komersial.
- Proyek pengembangan terobosan, menciptakan produk baru secara keseluruhan,
didasarkan pada penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi pada cara baru.
Page9
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 10/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
- Proyek pengembangan platform, mengembangkan generasi berikutnya dari produk
yang terdapat pada kategori yang diberikan.
- Proyek pengembangan derivatif, meningkatkan fitur tertentu dari produk platformuntuk mengirimkan produk yang ditargetkan pada segmen pasar tertentu.
- Proyek aliansi, memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan produk baru dari
perusahaan lain baik melalui lisensi atau subcontracting .
Tujuan Pengaturan Portofolio
R&DUkuran
Secara aktif mengatur produk
atau menawarkan portofoliountuk inovasi superior atau
posisi konsumen, pelaksanaan
dan profitabilitas
Aktual versus campuran produk yang
diinginkan
Aktual versus pengeluaran untuk proyek
yang diinginkan
Peringkat teknologi
NPV dari produk
Pencapaian
Nilai option dari proyek portofolio
Memperluas produk platform
kepada pasar baru dan yang
sudah ada
Jumlah leverage produk dari pralform
yang ada yang ditargetkan pada pasar baru
Jumlah perpanjangan siklus hidup proyek Memperluas portofolio produk
melalui kolaborasi
Jumlah produk lisensi
Jumlah produk gabungan pada pasar baru
atau yang muncul
Jumlah partner dari produk atau teknologi
c. Mendesain dan Mengembangkan Produk dan Jasa Baru ( Design and
Develop New Products and Services)
Proses pengembangan produk secara umum terdiri dari beberapa tahapan yaitu:a. Mengembangkan konsep
b. Merencanakan produk
c. Memperinci produk dan merancang proses
Tujuan Desain dan
PengembanganUkuran
Mengatur potrofolio proyek Jumlah paten, jumlah kutipan hak paten
Yield proyek
Jumlah dari proyek yang memasuki fase
Page10
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 11/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
proses pengembangan produk
Jumlah proyek yang di-review
menggunakan analisis stage-gate atau proses
review formal lainnya
Mengurangi siklus waktu
pengembangan
Jumlah proyek yang dikirim tepat waktu
Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk
proyek pada waktu pengembangan, tes dan
peluncuran pada proses pengembangan
Total waktu (konsep pasar)
Mengatur biaya siklus
pengembangan
Aktual versus anggaran yang dihabiskan
proyek pada masing-masing langkah
pengembangan
d. Mengenalkan Produk Baru ke Pasar ( Bring New Products to Market )
Tujuan Peluncuran Produk Ukuran
Pelucuran produk baru
secepatnya
Waktu yang dibutuhkan dari memulai
produksi hingga volume yang dibutuhkan tercapai
Jumlah siklus desain ulang
Jumlah produk baru yang diluncurkan atau
dikomersialkan
Efektivitas produksi produk
baru
Biaya manufaktur dari produk baru (aktual
versus anggaran)
Yield proses manufakturing dari produk
baru
Jumlah kegagalan atau pengembalian dari
konsumen
Biaya-biaya garansi awal dan bidang
pelayanan
Kepuasan atau komplain konsumen
terhadap peluncuran produk baru
Jumlah kecelakaan safety dari produk baru
Jumlah kecelakaan lingkungan dari proses
baru
Efektivitas marketing, distribusi
dan penjualan produk baru
Pendapatan enam bulanan dari produk
baru (aktual versus anggaran)
Ketidaktersediaan atau pemesanan kembali
dari produk bar
Page11
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 12/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
IV. MENGELOLA PROSES REGULASI DAN SOSIAL
4.1 Mengelola Proses Regulasi dan Sosial
Perusahaan mengelola dan melaporkan kinerja regulasi dan sosial mereka dalam beberapa
dimensi, yaitu:
1. Lingkungan (environment )
Page12
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 13/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
2. Keselamatan dan kesehatan ( safety and health)
3. Praktek kerja (employment practices)
4. Investasi masyarakat (community investment )
a. Kinerja Lingkungan ( Environmental Performance)
Kinerja lingkungan merupakan sistem pengukuran peraturan dan sosial yang paling
dikembangkan bagi pelaporan perusahaan. Secara umum, terdapat beberapa komponen untuk
mengukur kinerja lingkungan perusahaan:
a. Konsumsi energi dan sumber daya
Perusahaan biasanya melaporkan total konsumsi energi dibandingkan dengan tahun-tahunsebelumnya, dan juga normalisasi untuk unit output (kilowaat atau joule per pon/barel
yang diproduksi. Selain itu, juga mengukur total konsumsi dan normalisasi sumber daya
lain, terutama air dan material.
b. Emisi air
Perusahaan sensitif terhadap penggunaan air bersih dan pembuangan air tersebut ke dalam
siklus pasokan air, dikarenakan air merupakan sumber daya yang langka.
c. Emisi udara
Kekhawatiran terhadap polusi udara yang merupakan masalah di seluruh dunia membuat
perusahaan melaporkan penggunaan gas beracun dan udara karsinogen mereka. Emisi
udara biasanya diukur dalam kilogram gas yang dikeluarkan dan dinormalisasi oleh
output (kg/dollar penjualan atau kg/dollar COGS).
d. Limbah padat produksi dan pembuangan
Perusahaan melaporkan limbah padat produksi dan pembuangan limbah berbahaya yang
tidak berisiko.
e. Kinerja produk
Perusahaan semakin sensitif terhadap apa yang terjadi pada produk mereka bahkan
setelah terjual kepada konsumen akhir, sehingga akhirnya memikirkan cara untuk dapat
melakukan daur ulang. Perusahaan dengan produk market leader , seperti Hewlett-
Packard dan Sony, terus memperkenalkan produk baru dan prihatin dengan pembuangan
daur ulang produk generasi sebelumnya sehingga mengembangkan produk akhir dari
solusi kehidupan seperti teknologi daur ulang dan infrastruktur, untuk menciptakan aliran
yang dapat diandalkan dari bahan daur ulang.
Page13
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 14/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
f. Ukuran-ukuran lingkungan agregat
Beberapa perusahaan ingin memberikan gambaran agregat dari dampak lingkungan
mereka dan membuat indeks insiden lingkungan untuk Balanced Scorecard mereka.Setelah indeks lingkungan telah didefinisikan, target ditetapkan, dan sistem diinstal untuk
pelacakan data, manajer operasi kemudian bertanggung jawab untuk melaporkan (dan
environmental group untuk audit) semua insiden.
The International Organization for Standardization (ISO) mengembangkan standar teknis
sukarela untuk bisnis di seluruh dunia, membantu untuk membuat pengembangan,
manufaktur, dan penyediaan produk dan layanan yang lebih aman dan bersih. Pada tahun1996, ISO telah mengembangkan 14000 standar manajemen lingkungan.
•Linking Environmental Measure to Strategy
Forest Reinhardt mengidentifikasi lima cara yang dapat dilakukan perusahaan dalam
meningkatkan kemampuan lingkungan mereka untuk menciptakan nilai shareholder :
1. Mengurangi biaya
2. Produk diferensiasi
3. Mengatur kompetitor
4. Mendefinisikan kembali pasar
5. Mengatur risiko
b. Kinerja Keselamatan dan Kesehatan ( Safety and Health Performance)
Berbeda dengan pengukuran lingkungan yang lebih terdiversifikasi, perusahaan cenderung
menggunakan ukuran yang lebih sedikit dan lebih terstandarisasi untuk mengukur kinerja
keselamatan dan kesehatan. Untuk mengukur kinerja keselamatan dan kesehatan, perusahaan
mengembangkan definisi insiden keselamatan terkait dan melacak frekuensi insiden tersebut.
Di Amerika Serikat, regulator yang mengatur standar keselamatan dan kinerja dilakukan oleh
Occupational Safety and Health Administration (OSHA).
c. Praktek Kerja ( Employment Practices)
Sebagian besar laporan kuantitatif tentang praktik ketenagakerjaan berkaitan dengan
peningkatan diversifikasi karyawan. Perusahaan membuktikan bahwa peningkatan
Page14
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 15/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
keragaman karyawan akan memberikan kontribusi untuk keberhasilan perusahaan. Sebagai
contohnya, Siemens menyatakan:
“ Diversity is for us an invaluable source of talent, creativity and experience. It comprises all the differences in culture, religion, nationality, race, ethnicity, gender,
age and social origin – in short, everything that makes the individual singular and
unique.
Diversity improves competitiveness by enlarging the potential for ideas and
innovation....”
Benchmarking dan rating organisasi memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk menunjukkan kinerja unggul/ superior dalam program diversifikasi mereka.
d. Investasi Masyarakat (Community Investment )
Banyak perusahaan memberikan deskripsi luas tentang kontribusi moneter untuk organisasi
nirlaba berbasis komunitas, dan pada relawan yang dilakukan oleh karyawan perusahaan di
masyarakat. Banyak perusahaan besar telah mendirikan yayasan dengan dana yang secara
sistematis diarahkan untuk organisasi berbasis masyarakat yang layak.
Corporate Community Investment : Sisi Gelap
Perusahaan melaporkan investasi kepada masyarakat hanya terhadap input yang mereka
berikan: dana, orang, peralatan dan keahlian. Perusahaan melaporkan community investment
hanya kepada berapa banyak dana yang telah dihabiskan, berapa banyak karyawan yang
terlibat, dan program apa yang didukung oleh perusahaan dan tidak ada hasil/dampak
sistematik dari investasi yang dilakukan perusahaan tersebut.
Perusahaan perlu meminta data output dan outcome dari para eksekutif program berbasis
masyarakat yang mereka dukung. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas laporan
investasi masyarakat yang dilakukan perusahaan dibandingkan dengan program lingkungan,
kesehatan dan keselamatan.
Mendapatkan Keunggulan Kompetitif dari Investasi Masyarakat
Michael Porter dan Mark Kramer berpendapat bahwa perusahaan harus menggunakan amal
usaha mereka untuk meningkatkan konteks kompetitif – kualitas lingkungan bisnis dimana
Page15
5/11/2018 Kaplan Strategy Map - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/kaplan-strategy-map 16/16
Sistem Pengendalian Stratejik Kelompok
7
perusahaan beroperasi. Porter dan Kramer mengidentifikasi empat unsur kompetitif yang
dapat mempengaruhi perusahaan melalui kegiatan filantropi:
1. Kondisi faktor Input2. Kondisi permintaan
3. Aturan untuk kompetisi dan persaingan
4. Industri terkait dan pendukung
Perusahaan harus melacak dan mengevaluasi secara ketat. Monitoring adalah penting untuk
terus meningkatkan strategi philantropic dan pelaksanaannya.
Company Strategic AlliancesBeberapa perusahaan telah bergerak dari “philanthropic but pure” kepada keterlibatan aktif
dan kemitraan pada organisasi masyarakat yang mereka dukung.
Penelitian oleh Jim Austin pada Harvard Business School menunjukkan bagaimana
kolaborasi perusahaan dengan organisasi nonprofit memberikan keuntungan pada:
- Strategy pengayaan
- Human resource management
- Membangun budaya
- Business generation
DAFTAR PUSTAKA
Kaplan, Robert S. and Norton, David P., The Execution Premium; Linking Strategy to
Operations for Competitive Advantage, Harvard Business School Press, 2008
Page16