KALKULUS I / MA1001 MATA KULIAH Kredit : 3 SKS Semester...

MATA KULIAH KALKULUS I / MA1001Kredit : 3 SKS Semester : 1

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep-konsep real, limit, diferensiasi serta dapat menyelesaikan permasalahan yang terkait. CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mahasiswa mngerti definisi limit dan aturan diferensiasi untuk menurunkan suatu fungsi

2. Mahasiswa dapat menggambar grafik fungsi menggunakan asimtot, titik-titik kritis, uji turunan untuk fungsi naik/turun dan kecekungan

3. Mahasiswa dapat menerapkan diferensiasi untuk menyelesaikan permasalahan maksimum/minimum dan masalah laju perubahan yang berkaitan

4. Mahasiswa dapat mengihitung integral menggunakan jumlahan Riemann dan menggunakan teorema fundamental kalkulus

POKOK BAHASAN 1. Konsep dasar bilangan real 2. Konsep-konsep fungsi, limit, dan kontinuitas

3. Aturan-aturan diferensisasi, aplikasi pada masalah-masalah penggambaran grafik, aproksimasi, dan ekstrema.

4. Integral tak-tentu dan integral tertentu 5. Teorema Fundamental Kalkulus. PRASYARAT - PUSTAKA

1. James Stewart. 1999. Calculus, 4th Edition. Brooks/Cole Publishing Company

2. Thomas. 2005. Calculus, 11th Edition. Pearson Education

3. Dale Varberg, Edwin Purcell and Steve Rigdon. 2007. Calculus, 9th Edition. Prentice Hall

MATA KULIAH FISIKA DASAR 1 / FI1001Kredit : 3 SKS Semester : 1

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep khususnya variabel fisis yang akan diukur dan dihitung serta jenis-jenis gerakan mekanik benda. CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mampu memahami fenomena mekanis dalam kehidupan sehari-hari dan menjelaskan dengan menggunakan konsep fisika Newtonian.

2. Mampu menyelesaikan persoalan fisis dengan langkah terstruktur sehingga hasilnya dapat digunakan untuk memprediksi dan/atau menjelaskan fenomena mekanis

POKOK BAHASAN

1. Besaran dan Satuan

2. Vektor dan Sistem Koordinat

3. Kinematika Gerak

4. Dinamika Gerak

5. Hukum Newton

6. Momentum dan Impuls

7. Usaha dan Energi

8. Getaran Harmonis Sederhana

9. Gelombang

10. Fluida PRASYARAT - PUSTAKA 1. Walker, Jearl., D. Halliday, dan R. Resnick. 2014. Fundamentals of Physics, 10 Edition. Wiley. USA 2. Knight, Randall D. 2013. Physics for Scientist and Engineers – A Strategic Approach, 3th Edition. Pearson. USA

MATA KULIAH

TEKNIK KOMUNIKASI ILMIAH / KU1003Kredit : 2 SKS Semester : 1

DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah ini mempelajari tentang ilmu bagaimana membuat karya tulis ilmiah. Penulisan dalam karya tulis ilmiah harus dapat memaparkan secaralogis dan sistematik kapada para pembaca.CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mahasiswa mampu menjelaskan metode dan komunikasi ilmiah2. Mahasiswa mampu memahami teknik-teknik penulisan ilmiah3. Mahasiswa mampu mengkomunikasikan gagasan inovatif dan aplikatif

untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat dan lingkungan dalambentuk karya tulis sederhana

4. Mahasiswa mampu bekerjasama dalam tim dalam mengkomunikasikangagasan ilmiah secara lisan dan tertulis

POKOK BAHASAN

1. prinsip-prinsip metode ilmiah

2. prinsip dasar komunikasi

3. komunikasi ilmiah

4. unsur-unsur karya tulis ilmiah

5. karya tulis ilmiah populer

6. karya ilmiah akademik

7. teknik penulisan karya ilmiah

8. program kreativitas mahasiswa (PKM)

9. stuktur kalimat

10. publikasi dan presentasi karya tulis ilmiah

11. langkah dan tahapan penyusunan paragraf yang baik

12. karya tulis dengan diksi dan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dengan baik dan benar

PRASYARAT - PUSTAKA PUSTAKA UTAMA (U) :

1. Dalman, H (2013). Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Rajawali Pres.2. Barnawi dan Arifin, M (2015). Teknik Penulisan Karya Ilmiah.

Yogjakarta : Ar-Ruzz Media.3. Rahardi, Kunjana (2009). Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi.

Jakarta: Penerbit Erlangga.4. Kuncara, Mudjarat (2009). Mahir Menulis. Kiat Jitu Mahir Menulis

Artikel Opini, Kolom dan Resensi Buku. Jakarta : Penerbit Erlangga.

PUSTAKA PENDUKUNG (P) :

1. Laszlo, Pierre (2010). Communicating Science. New York: WW Nortonand Co.

2. Goldbort, Robert (2010). Writing for Science.London: Yale University Press.

MATA KULIAH KIMIA DASAR / KI1001Kredit : 2 SKS Semester : 1

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini mempelajari tentang dasar ilmu kimia, atom, ikatan kimia, stoikiometri, prinsip dan cara analisis kualitatif dan kuantitatif serta ketrampilan menggunakan instrumen.CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mahasiswa memahami Pengantar Ilmu Kimia dan hal-hal yang menjadi dasar dalam belajar ilmu kimia

2. Memahami tentang materi dan penggolongannya

3. Mahasiswa dapat memahami tentang Atom dan elektron valensi

4. Mahasiswa dapat memahami Sistem Periodik Unsur dan alasan periodisasi unsur

5. Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan tentang Ikatan Kimia dan macam-macamnya serta menghitung massa molekul relatif dari massa atom relatif yang telah diketahui

6. Mahasiswa dapat mengetahui dan melakukan bermacam-macam perhitungan dasar dalam ilmu kimia

7. Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan bermacam hal tentang

Analisis Kimia Kuantitatif

8. Memahami Reaksi asam dan basa serta standarisasi

POKOK BAHASAN

1. Atom dan electron

2. Sistem Periodik Unsur

3. Ikatan Kimia

4. massa molekul relative

5. Analisis Kimia Kuantitatif

6. Reaksi asam dan basa

PRASYARAT - PUSTAKA 1.

MATA KULIAH Bahasa Inggris / KU1004Kredit : 2 SKS Semester : 1

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini mempelajari tentang penggunaan Bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat mengerti bahasa Inggris dengan baik dan lancar. CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa mampu menggunakan Bahasa Inggris yang baik dan lancar dalam kehidupan sehari-hari POKOK BAHASAN

1. Course Introduction, The Reasons Why Students Should Learn English, Personal Introduction

2. Real Life Conversation In English, Commonly Used English Expression

3. Topic Sentence And Main Idea, Difference Between Main Idea And Supporting Idea

4. Good And Poor Paraphrasing, Difference Between Paraphrasing And Summarizing

5. The Definition And Differences Between Fact And Opinion

6. Definition Of Bias, Element Of Bias That Students Can Identify

7. Structure Of A Good Essay, Topic Sentence, Supporting Sentences

8. Paragraph Unity, Paragraph Coherence

9. Grammar: Subject-Verb Agreement, Draft Project 10. Project PRASYARAT - PUSTAKA

1. Azar, Betty S. & Hagen, Stacy A. Understanding and Using English Grammar, Fourth Edition. Pearson Education: White Plains, NY.

2. Adler, M. J. & Van Doren, C. 1972. How to Read A Book: The Classic Guide to Intelligent Reading. Rockefeller Center: New York.

3. Silverman, J., Hughes, E., &Wienbroer, D. R. 1990. Rules of Thumb: a guide for writers, fifth edition. McGraw-Hill Higher Education: New York

MATA KULIAH Menggambar Teknik / OE1101Kredit : 2 SKS Semester : 2

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini berisi tentang pengetahuan dan ketrampilan dalam teknik-tenik menggambar dengan benar, cara-cara menggambar teknik dan membaca pada suatu benda kerja sesuai dengan aturan ISO (InternationalStandart Organisation). Serta menguasai teknik-teknik menggambar pada software CAD. CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG

a. menguasai prinsip dan metode aplikasi yang diperlukan untuk rekayasa kelautan yang meliputi bangunan pantai, pelabuhan, dan bangunan lepas pantai untuk pengelolaan sumber daya dan aktivitaskelautan;

b. mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa (engineering principles) untuk membuat atau memodifikasi model di bidang rekayasa kelautan;

c. mampu mengikuti dan memahami perkembangan teknologi terbaru dan terkini di bidang teknologi kelautan dalam rangka pembelajaran sepanjang hayat.

d. mampu beradaptasi, bekerja sama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan serta berperan sebagai warga dunia yang berwawasan global;

e. mampu menggunakan teknologi informasi dalam konteks pengembangan keilmuan dan implementasi bidang keahlian;

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa mampu membaca sebuah gambar teknik, dan menuangkan iderancangan produk dalam visualisasi yang lengkap dan komunikatif. POKOK BAHASAN

1. Pengantar Menggambar Teknik

2. Pengumpulan Informasi

3. Penggunaan Alat Gambar

4. Proyeksi

5. Dimensi

6. Potongan dan Irisan

7. Toleransi

8. Indikasi Permukaan

9. Pengelasan

10. Indikasi Part Pelengkap 11. Aplikasi Sambungan Pipa dan Rangkaian Elektronika PRASYARAT - PUSTAKA

1. Gupta, BVR and M Raja Roy. 2008. Engineering Drawing. New Delhi: I.K.International Publishing House Pvt Ltd.

2. Groover, Mikell P and E.W, JR. 1987. CAD/CAM : Computer Aided Designand Manufacturing. Prentice Hall.

3. Jensen, C.H., and Helsaed. 1987. Fundamentals of Engineering Drawing. Mac Graw Hill Co.

4. Luzadder, Waren J. 1986. Fundamentals of Engineering Drawing (With an Introduction to Interactive Computer Graphic for Design and Production), 9th edition. Prentice Hall.

5. Sato, Takeshi G., dan N. Sugiharso H. 1996. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO. Pradnya Paramitha

MATA KULIAH

PENGANTAR TEKNOLOGI KELAUTAN / OE1102 Kredit : 2 sksSemester : 3

DESKRIPSI MATA KULIAHMatakuliah ini membahas tentang perbedaan sains dan teknologi,

etika engineering, tanggung jawab profesi, perbedaan teknologi kelautan dan ilmu kelautan, dan sejarah maritim Indonesia; pengantar naval architecture dan marine engineering yang meliputi perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dibidang kelautan seperti : karakteristik, fungsi potensi dan peranan laut, jenis pelabuhan, kapal dan perlengkapannya, motor penggerak dan perlengkapannya.

CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG

a. menguasai konsep teoretis sains alam dan prinsip aplikasi matematika rekayasa secara umum;

b. menguasai konsep teoritis sains-rekayasa (engineering sciences), prinsip-prinsip rekayasa (engineering principles), dan perancangan rekayasa yang diperlukan dalam bidang rekayasa kelautan secara mendalam;

c. menguasai prinsip dan metode aplikasi yang diperlukan untuk rekayasa kelautan yang meliputi bangunan pantai, pelabuhan, dan bangunan lepas pantai untuk pengelolaan sumber daya dan aktivitas kelautan;

d. menguasai konsep dan prinsip pelestarian lingkungan; e. menguasai konsep dan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di

laboratorium dan di lapangan;f. menguasai konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk

tujuan spesifik;g. memiliki wawasan perkembangan teknologi mutakhir di bidang

rekayasa kelautan; danh. menguasai konsep integritas akademik secara umum antara lain,

mampu memahami arti dan konsep plagiarisme secara khusus, dalam hal jenis plagiarisme, konsekuensi pelanggaran dan upaya pencegahannya.

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa Mahasiswa mampu membedakan sains dan teknologi, etika

engineering, tanggung jawab profesi, perbedaan teknologi kelautan dan ilmu kelautan, dan sejarah maritim Indonesia;

Mahasiswa memahami tentang Ocean Engineering.POKOK BAHASAN

Sains dan Teknologi dalam Perspektif, Etika Engineering, Engineer:

creative person, Teknologi dan Ilmu kelautan,;

Dasar struktur bangunan laut dan Gaya/Dinamika yang bekerja;

Persyaratan keselamatan, IMO, SOLAS, Persyaratan klasifikasi kapal, BKI, IACS;

Persyaratan kompetensi ABK, Persyaratan fasilitas untuk ABK, Persyaratan management, Persyaratan pencegahan pencemaran di laut;

Sistem Pembangkit, Motor Induk dan Alat Pendorong, Peralatan, Peletakan Motor Induk.

PRASYARAT-PUSTAKA UTAMA

Introduction to Naval Architecture, Fourth Edition: Formerly Muckle'sNaval Architecture for Marine Engineers by E. C. Tupper (Paperback -Jan 4, 2005);

Introduction to Marine Engineering, Second Edition by D A Taylor; Introduction to Offshore Structures: Design, Fabrication, Installation. by

William J. Graff);PUSTAKA PENDUKUNG

KOMPOSISI PENILAIANTugas (15%); QUIZ (20%); UTS (25%) dan UAS (40%).

MATA KULIAH Agama Islam / KU1006Kredit : 2 SKS Semester : 2

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini, mahasiswa belajar tentang Agama Islam dan ajarannya yang mencakup akidah, syari’ah, akhlak dan wawasan keislaman agar mahasiswa memiliki kemampuan komprehensif untuk mensinergikan pengembangan dan pemanfaatan IPTEKS demi mewujudkan kemaslahatan bagi umat manusia. CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

1. Mahasiswa mampu mensinergikan pengembangan IPTEKS dengan ajaran agama Islam yang meliputi Akidah, Syari’ah, Akhlak dan wawasan keislaman dalam berprofesi.

2. Mahasiswa mampu mengembangkan dan memanfaatkan IPTEKS dengan penuh tanggung jawab sesuai nilai-nilai ajaran Islam untuk mewujudkan kemaslahatan bagi umat manusia.

3. Mahasiswa mampu mengedepankan kepentingan agama, bangsa dan Negara dengan berlandaskan nilai-nilai Islam dan tetap menjunjung tinggi keadilan dan kebenaran.

4. Mahasiswa memiliki karakter jujur, amanah, komunikatif, cerdas dan kepekaan social dalam melakukan relasi yang harmoni suntuk mewujudkan kesalihan ritual dan sosial.

POKOK BAHASAN

1. Agama Islam dan Ruang Lingkup Ajarannya

2. Hakikat Manusia Sebagai Makhluk Religius

3. Akidah Sebagai Fondasi Perilaku

4. Hukum Islam untuk Menumbuhkan Kesadaran Hukum

5. Akhlaqul-karimah sebagai kepribadian muslim.

6. HAM dalam Perspektif Islam

7. Toleransi dalam Ajaran Islam

8. Islam dan Kebudayaan

9. IPTEKS dalam Islam

10. Demokrasi dan Politik dalam Perspektif Islam

11. Masyarakat Madani PRASYARAT - PUSTAKA

1. Muhibbin, Zainul dkk. 2012. Pendidikan Agama Islam: Membangun Karakter Madani, Surabaya, ITS Press.

2. Wahyuddin dkk. 2009. Pendidikan Agama Islam untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Grasindo.

3. Depag RI. 2004. Materi Instruksional Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum, Jakarta.

MATA KULIAH KALKULUS II / MA1004

Kredit : 3 sksSemester : 2


Mata kuliah Matematika Rekayasa II membahas beberapapermasalahan kalkulus seperti integral fungsi dan terapannya, koordinatkutub, persamaan differensial, statistis dan probabilitas serta fungsiLaplace. Dengan memahami persamaan dan fungsi tersebut, diharapkanmahasiswa dapat menerapkannya untuk memahami teori-teori dasar dibidang kelautan.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa menentukan integral fungsi melalui pendekatan numerik,

melakukan teknik-teknik integrasi dan integral tak wajar Mahasiswa dapat menggambarkan fungsi dalam koordinat kutub dan

menentukan luasnya Mahasiswa dapat mengatasi masalah persamaan diferensial/parsial Mahasiswa memahami tentang statistik dan probabilitas Mahasiswa memahami tentang transformasi Laplace

POKOK BAHASAN Integral Numerik dan Integral tak Wajar: integral numerik, aturan

Simpson, integral tak wajar dan aturan L’Hopital Variabel kompleks: diferensial dan integral Koordinat Kutub/kurvilinier: definisi, menggambar fungsi dalam

koordinat kutub, luas dan kemiringan dalam koordinat kutub Persamaan Diferensial: linear first order, homogen/non-homogen,

second order DE, Persamaan diferensial parsial: integrasi parsial, variable separasi,

persamaan gelombang, persamaan Laplace, Transformasi Laplace: fungsi periodic/non-periodik, fungsi ganjil dan

genap Fungsi-fungsi khusus: Fourier, Fourier transform, FFT, Bessel,

Legendre, Gamma dan fungsi Green Statistik dan probabilitas: data statistik, pengukuran

kecenderungan dispersi, probabilitas, distribusi binomial, poison dan normal, regresi linear, sampling dan testing

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

1. Tim Dosen Jurusan Matematika ITK,”Buku Ajar Kalkulus II” 2. Purcell, J.E and Rignon, “Calculus”, 8th ed, Prentice Hall 20003. Thomas, G., “Calculus”, Pearson Addison and Wesley, 2005

MATA KULIAHFISIKA DASAR II / FI1004Kredit : 3 sksSemester : 2


Mata kuliah Fisika Kelautan ini membahas beberapa materilanjutan dari mata kuliah Fisika Dasar agar mahasiswa mendapatkanpengetahuan tambahanuntuk mampu menjelaskan fenomena fisis danmenggunakan rumusan hukum-hukum dasar fisika di bidang teknikkelautan. Fisika kelautan mencakup kinematika gerak: satu dimensi, duadimensi, sirkular dan aplikasi Hukum Newton; Energi; Momentum; Rotasi;Keseimbangan statis dan elastisitas; Dasar-dasar mekanika fluida; sertagerakan osilasi dan gelombang mekanis.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan rumusan tentang kinematika partikel, dinamika partikel, kerja dan energi, tumbukan, dinamika rotasi, getaran, mekanika fluida, gelombang dan propagasinya.

POKOK BAHASAN

Fisika dan pengukuran: standar panjang, masa, waktu, materi dan pemodelan, densiti dan atom, analisis dimensi

Gerakan di satu dimensi: posisi dan kecepatan, akselerasi, diagram gerak, persamaan kinematika, review vektor

Gerakan di dua dimensi: posisi, kecepatan dan akselerasi, gerakanproyektil, gerakan melingkar, akselerasi tangensial dan radial, kecepatan dan percepatan relatif

Hukum gerakan: konsep gaya, hukum Newton I, II dan III, massa, gaya/medan gravitasi dan berat, gaya gesek

Gerakan sirkular dan aplikasi Hukum Newton: gerakan uniform/

non uniform pada frame tetap/bergerak, gerakan dengan gaya tahanan, pemodelan numerik pada dinamika partikel

Energi dan transfer energi: system dan lingkungan, kerja, energi kinetik, daya, energi potensial, gaya konservatif dan non konservatif, hubungan gaya konservatif dan energi potensial, diagram energi dan keseimbangan sistem

Momentum linear dan tumbukan: momentum dan konservasinya,impuls, gerakan sistem partikel,

Rotasi dari objek rigid: posisi angular, kecepatan dan percepatan, energi kinetik rotasi, torque, momentum angular

Keseimbangan statis dan elastisitas: kondisi ekuilibrium, sifat elastis dari solid

Dasar-dasar mekanika fluida: tekanan, buoyancy dan prinsip Archimedes, benda terapung dan tenggelam

Gerakan oskilasi dan gelombang mekanis: gerakan benda dengan pegas, gerakan harmonis sederhana, energi dan SHM, gerakansirkular seragam, pendulum dan oskilasi berperedam

Propagasi gelombang: gelombang sinusoidal, kecepatan gelombang pada string, refleksi dan transmisi, transfer of energi dari gelombang sinusoidal, persamaan gelombang linear, efek gelombang interferensi/doppler, superposisi gelombang, gelombang standing, gelombang melintang dan longitudinal

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA Tim Dosen, “Diktat Fisika II”, ”Soal-soal Fisika II”.

Halliday & Resnick; “Fundamental of Physics”. John Wiley and Sons, New York, 1987

Alonso & Finn,“Fundamental University Physics”, Addison Wesley Pub Comp Inc,1st.ed, Calf, 1990

Giancoli, DC., (terj, Yuhilza H), ”Fisika, jilid 1”, Erlangga, Jakarta,2001 Lewis, R.I,”Principle of Naval Architecture I, II, III”, Willey and Son, New

York, 1990

MATA KULIAH

1. ALGORITMA DANPEMROGRAMAN / EL1003

Kredit : 3 SKSSemester : 2


CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNGMampu membangun/mengembangkan aplikasi SIMampu berfikir kritis, analitis, sistematis dan logisCAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

POKOK BAHASANKonsep Pemrograman Berorientasi Obyek : Class, Method, Property,

Attribute, Accessor, Mutator.Pemrograman Berorientasi Obyek pada bahasa pemrograman tertentuPRASYARAT

PUSTAKA UTAMAHarvey M. Deitel , Paul J. Deitel, Java How to Program: Early Objects Version, Prentice Hall, 2009.

MATA KULIAH

2. PENGANTAR METODE STATISTIK /MA1005


DESKRIPSI MATA KULIAHMahasiswa mampu mengolah, menyajikan dan menganalisis datapenelitian kuantitatifCAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNGCAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

POKOK BAHASAN

1. Sejarah, pengertian, ruang lingkup Statistik, dan sumber data statistic2. Pengertian Distribusi Frekuensi, Distribusi Tunggal, Distribusi Frekuensi Berkelompok, Menyusun Distribusi Frekuensi, Tabel Distribusi Frekuensi meningkat (kumulatif)3. Grafik histogram, grafik polygon, dan grafik ogive4. Mean (rata-rata hitung), Median (nilai tengah), dan Modus (mode) dari sekelompok data.5. Jarak (Range), Deviasi Mean (Deviasi rata-rata), dan Standar Deviasi6. Nilai standard dan koefisien variasi

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

MATA KULIAH MEKANIKA TEKNIK I / OE1103Kredit : 3 SKS Semester : 3

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini mempelajari penjumlahan dan penguraian kakas (gaya), kesetimbangan pada suatu konstruksi statis tertentu, jenis jenis tegangan dan momen yang terjadi pada suatu konstruksi balok statis tertentu dan rangka batang sederhana. CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mata kuliah ini akan dipelajari tentang struktur truss dan frame pada kondisi statis sehingga mahasiswa memiliki kemampuan: menentukan gaya-gaya reaksi tumpuan dan gaya batang, membuat diagram bidang gaya dan momen, menentukan tegangan dari berbagai tipe beban baik satu jenis beban maupun beban gabungan dan mentransformasikan tegangan-regangan 2D. POKOK BAHASAN

1. Sistem keseimbangan gaya dan momen

2. Diagram bidang gaya dan momen

3. Analisa struktur truss 2D denga metode sambungan, maxwell, ritter

4. Momen inersia dan momen polar

5. Konsep tegangan 2D

6. Transformasi tegangan-tegangan PRASYARAT - PUSTAKA

1. Russell C. Hibbeler. 1995. Engineering Mechanicas: Statistics, 7th.ed. Prentice Hall

2. Russell C. Hibbeler. 1995. Mecahnics of Materials, 7th.ed. Prentice Hall

MATA KULIAH TEORI BANGUNAN APUNG / OE1104Kredit : 2 sks

Semester : 2DESKRIPSI MATA KULIAH

Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan diberikan pemahamanmengenai jenis-jenis dan bagian-bagian konstruksi bangunan lautterapung, memahami ukuran utama, koefisien bentuk dan parameter-parameter lain, memahami komponen-komponen berat, memahami cara-cara menghitung luasan, bidang, maupun volume ruangan.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa dapat menerapkan Teori Bangunan Apung I pada

perhitungan bidang dan ruang untuk menghitung luas dan ruang yang berkaitan dengan perhitung volume dan titik berat struktur terapung.

Mahasiswa dapat mengaplikasikan teori bangunan apung I pada proses perencanaan struktur terapung denngan kaidah dan standard keselamatan yang benar.

POKOK BAHASAN Bagian-bagian konstruksi bangunan laut apung (FPSO, FSO, drilling

ships, semisubmersible, tanker, dll), Ukuran-ukuran utama, koefisien-koefisien bentuk, komponen-

komponen berat, Titik berat, titik bouyancy, titik metacenter, jari-jari metacenter, tinggi

metacenter, Perhitungan momen inersia bidang dan ruang, Metode Simpson, Trapezoidal & Chebeychev, Perhitungan luas permukaan / bidang, Perhitungan volume ruang, Perhitungan komponen-komponen berat dari bangunan laut apung, Konsep dasar rencana garis.

PRASYARAT

PUSTAKA1. Munro Smith, R., “Applied Naval Architecture,” Longmans, 1967. 2. Comstock,J.P (ed), “Principles of Naval Architecture,” SNAME, 1988. 3. Brian, AB, “Ship Hydrostatic & Stability”, Butter Worth-Heinemann,

Elsevier, UK, 20034. Barrass.B And Derret, D.R, “Ship Stability”, Elsevier, UK, 20065. Dokkum, Dkk, “Ship Stability”, Dokmar, Netherlands, 2008

6. Rawson, K.J, Dkk, “Basic Ship Theory”, Longnan, UK, 1978

MATA KULIAHMATEMATIKA REKAYASA / OE1204Kredit : 3 sksSemester : 3

DESKRIPSI MATA KULIAHMatakuliah ini membahas aljabar linier, integral lipat, kalkulus

vektor, deret Fourier, transformasi Laplace, fungsi peubah kompleks, persamaan diferensial, persamaan diferensial parsial serta dapat menerapkannya pada masalah-masalah teknik.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

Mahasiswa Mahasiswa mampu mengerti dan memahami aljabar linier, integral lipat, kalkulus vektor, deret Fourier, transformasi Laplace, fungsi peubah kompleks, persamaan diferensial, persamaan diferensial parsial;

Mahasiswa Mahasiswa mampu menerapkannya pada masalah-masalahteknik.

POKOK BAHASAN

Matriks dan ruang vektor;

Kalkulus perubah banyak;

Metode matematika (deret Fourier dan persamaan beda hingga);

Kalkulus vektor;

Fungsi peubah kompleks;

Persamaan diferensial;

Persamaan diferensial parsial.PRASYARATKalkulus II (Pernah Ambil)PUSTAKA UTAMA

Howard Anton,”Calculus”, fifth edition, John Wiley & Sons, Inc., Singapore, 1995.

Steven J. Leon, ”Linear Algebra with Applications”, third editions, Mac Millan Publishing Company, New York.

Erwin Kreyszig, ”Advanced Engineering Mathematics”, seventh edit., John Wiley & Sons Inc., Singapore, 1983.

PUSTAKA PENDUKUNG


MATA KULIAHMEKANIKA FLUIDA / OE1105Kredit : 3 sksSemester : 3

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini membahas konsep-konsep mekanika fluida meliputi

properti fluida, statika fluida, dinamika fluida, aliran fluida kental, kinematika aliran, rugi-rugi pada pengaliran fluida, dan pompa.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa memahami konsep-konsep mekanika fluida dan saling keterkaitannya serta Mahasiswa mampu menerapkannya pada bidang teknik perkapalan.

POKOK BAHASAN

Sifat-sifat fluida; Statika fluida; Dinamika fluida; Aliran fluida kental; Kinematika aliran; Rugi-rugi pada pengaliran fluida; Pompa.


White F. (1994) “Fluid Mechanics”.PUSTAKA PENDUKUNG

Robert W. Fox, Alan T. McDonald, and P. J. Pritchard, “Introduction to Fluid Mechanics", Sixth Edition, John Wiley & Sons Inc., New York, 2004.

Bruce R. Munson, Donald F. Young, and Theodore H. Okiishi, “Fundamentals of Fluid Mechanics”, Third edition, John Wiley & Sons Inc., New York, 1998.


MATA KULIAHMEKANIKA TEKNIK II / OE1206Kredit : 3 sksSemester : 3


Matakuliah ini membahas perhitungan lendutan dan tegangan utama pada pelat dengan beban lateral dan beban dalam bidang dan memeriksa apakah pelat akan mengalami kegagalan atau tidak dengan memakai salah satu teori kegagalan, menghitung beban atau tegangan buckling pada pelat polos, melakukan perhitungan buckling menurut Biro Klasifikasi, merancang pelat dengan penegar satu arah maupun dua arah terhadap beban buckling dengan cara rasional maupunbiro klasifikasi.



Mahasiswa mampu menghitung lendutan dan tegangan utama pada pelat;

Mahasiswa mampu menghitung beban atau tegangan buckling pada pelat polos;

Mahasiswa mampu merancang pelat dengan penegar baik satu arah maupun dua arah terhadap beban buckling dengan cara rasional maupun biro klasifikasi.

POKOK BAHASAN

Teori elastisitas; Stresses and strains in 3D, generalized Hooke's Law, compatibility equation, principle direction and principal stresses, von Mises stress, effective stress;

Teori pelat kaku; Macam-macam pelat, persamaan keseimbangan elemen pelat (Kirchoff-Love plate theory), hubungan antara beban, gaya lintang dan momen lengkung, boundary condition, Penyelesaian homogen dan partikular, penyelesaian Navier, penyelesaian Lévy;

Membran; Persamaan keseimbangan elemen membran, penyelesaiandengan deret Fourier;

Simultaneous bending and stretching; Persamaan keseimbangan elemen pelat dengan beban lateral dan dalam bidang;

Stabilitas satu bidang pelat; Buckling pembebanan aksial satu arah, buckling pembebanan aksial dua arah, buckling pembebanan geser dalam bidang, buckling macam-macam kombinasi pembebanan;

Stabilitas pelat berpenegar; Macam mode of buckling, persamaan keseimbangan pelat berpenegar, penyelesaian persamaan keseimbangan pelat berpenegar; Buckling check menurut kelas.

PRASYARATMekanika Teknik I (Pernah Ambil)PUSTAKA UTAMA

Szilard, R., “Theory and Analysis of Plates, Classical and Numerical

Methods”, Prentice Hall Inc., Englewood Cliffs, New Jersey, 1974; Timoshenko, S.P., S. Woinowsky-Krieger, “Theory of Plates and Shells”,

2nd edition, McGraw-Hill Kogakusha Ltd., Tokyo, 1959; Hughes, O., “Ship Structural Design: a Rationally-Based, Computer-

Aided, Optimization Approach”, John Wiley & Sons, New York, 1983; BKI, “Rules for the Classification and Construction of Seagoing Steel

Ships”, Vol. II: Rules for Hull Structure, 2001.PUSTAKA PENDUKUNG

Gere dan Timoshenko, Mekanika Bahan edisi ke 4, Erlangga, Jakarta.

E.P. Popov, Mekanika Teknik, Erlangga, Jakarta.


MATA KULIAH

TEKNOLOGI MATERIAL DAN MEKANIK/ OE1107 Kredit : 3 sksSemester : 1

DESKRIPSI MATA KULIAHMatakuliah ini membahas jenis- jenis material secara umum dan

secara khusus yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan kapal dan bangunan terapung lainnya dan membahas; sifat-sifat material yang berkaitan dengan proses pembuatan kapal, cara-cara pengerjaan serta mempertimbangkan keuntungan dan kelemahan aplikasinya.



Mahasiswa mampu memilih jenis material secara umum maupun khusus yang dipakai untuk bahan baku pembuatan kapal dan bangunan terapung lainnya;

Mahasiswa mampu menentukan jenis proses pengerjaan material yang sesuai untuk membuat bentuk-bentuk tertentu.

POKOK BAHASAN

Struktur Bahan; Jenis ikatan, struktur kristal logam. Butiran dan batas butir, pembentukan inti dan pertumbuhan butir, pengaruh kondisi pembekuan terhadap sifat mekanis;

Sifat-sifat mekanis; Kekerasan brinell, kekerasan vickers, kekerasan rockwell, pemilihan metoda pengujian kekerasan, pengujian tarik, diagram tegangan regangan, hukum hooke, sifat-sifat mekanis, safety factor, pengujian impak, jenis pengujian impak, kuat impak, ekspansi lateral, penentuan keuletan material, creep, fatique;

Proses pembuatan baja; pembuatan pig iron, tanur terbuka, tanur oksigen basa, tanur listrik, pengecoran ingot baja, baja rim, baja semi killed, pengerolan baja;

Fe-C diagram; sifat alotropi besi, diagram fase Fe-C, definisi struktur;

Perlakuan panas baja; Stress-relief annealing, annealing, normalising, quenching, pengaruh laju pendinginan terhadap transformasi austenit, tempering;

Klasifikasi baja; klasifikasi baja, spesifikasi baja, elemen selain karbon, BKI standard, ABS standard;

Stainless steel; martensitic stainless steel, ferritic stainless steel, austentic stainless steel, cast stainless steel, duplex stainless steel, pitting resistance equivalent;

Besi cor; white cast iron, gray cast iron, ductile cast iron, compacted graphite cast iron, malleable cast iron;

Aluminium dan panduannya; klasifikasi panduan aluminium, sifat-sifat aluminium dan panduannya;

Pengerjaan panas dan dingin logam; macam-macam proses pengerjaan panas, pengerolan, penempaan, ekstrusi, penarikan, pemutaran panas, thermo-forging, pembuatan pipa, macam-macam proses pengerjaan dingin, penyelesaian tabung, penarikan kawat, pembuatan lembaran tipis, proses puter-tekan, stempel dan cetak timbul, keling dan tagan, pelengkungan pelat, pembentukan rol, pembuatan kampuh;

Dasar-dasar permesinan; proses permesinan, elemen dasar mesin perkakas, rangka mesin perkakas, tool, jenis-jenis mesin perkakas, EDM;

Proses pemilihan material; hubungan antara pemilihan material dan disain, proses pemilihan material, karakteristik unjuk kerja material dengan proses manufaktur, pemilihan material dan biaya.


Amstead, B.H., Phillip F. Ostwald, Myron L Begeman, dan Sriati Djaprie,"Teknologi Material", Penerbit Erlangga, Jakarta, Edisi Ketujuh, 1992;

Davies, D.J., dan L.A. Oelmann, "The Structure, Properties, and HeatTreatment of Metals", Pitman Books Limited, London, 1983;

Flinn, Richard A., dan Paul K. Trojan, "Engineering Materials and Their

Applications", Houghton Mifflin, Boston, 1990; Ray, Martyn S., "Elements of Engineering Design", Prentice-Hall, UK,

1985; Van Vlack, Lawrence H., dan Sriati Djaprie, " Ilmu dan Teknologi

Bahan", Penerbit Erlangga, Jakarta, Edisi Kelima, 1994.PUSTAKA PENDUKUNG


MATA KULIAH

3. HIDROGRAFI & TOPOGRAFI /OE1108


DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini mencakup pembahasan kaidah-kaidah dan konsepperancangan struktur bangunan lepas pantai terpancang dan terapung.Dengan demikian, diharapkan mahasiswa dapat memahami kriteriadesain dan proses perancangan struktur bangunan lepas pantai secarahidrografi dan topografinya. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan dapatmemahami perkembangan teknologi, sistem dan komponen bangunanlepas pantai.CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNGCAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami perkembangn teknologi, sistem dan komponen

bangunan lepas pantai Mahasiswa memahami kaidah-kaidah dan konsep perancangan

struktur bangunan lepas pantai Mahasiswa memahami proses perancangan struktur bangunan lepas

pantai Mahasiswa mampu memahami kriteria desain bangunan lepas pantai

POKOK BAHASAN Teknologi anjungan lepas pantai: penanganan minyak/ gas lepas

pantai Sistem bangunan lepas pantai, komponen-2 bangunan lepas pantai,

peralatan pengeboran dan operasi di bangunan lepas pantai. Design process; Design spiral, Characteristics of floating platform

design, Design requirements, Design Constrain (physical lim), Conceptdesign, Preliminary design, Contrac design, Detail design;

Marine safety (regulatory authorities, classification societies, safety ofmarine systems). International rules and regulations: IMO, IGC, API,ISO; Classification Standard (ABS, LR, DnV, BKI) and Flag State

Design Methods; Parent design approach, Trend curves approach(Statatistics), Iterative design approach, Parametric studies approach,

Optimisation approach; Kriteria Desain (kriteria operasional, kriteria konstruksi, kriteria

lingkungan) Beban Lingkungan pada struktur terpancang: beban angin, beban

arus dan beban gelombang, teori morison, beban morison padastrukur tegak, beban morison pada struktur miring, Beban gelombangdifraksi, beban Froud-Krylof

PRASYARAT

PUSTAKA1. Taggart, R,”Ship Design and Construction”, SNAME, 1980;2. Manning GC, ”The Theory and Technique of Ship”;3. Munro Smith,”Element of Ship Design”.4. Bramlette Mc. Cleland: Planning and Design of Fixed Offshore

Structure, Van Nostrand Reinhold Co, New York, 1986 5. Gerwick, Ben C., “Construction of Marine and Offshore Structures”,

2nd Edition, CRC Press, 20006. Clauss, G. T. et al: "Offshore Structures, Vol 1 - Conceptual Design and

Hydromechanics", Springer, London 1992.7. DET NORSKE VERITAS, Offshore standard: structural design of offshore

units (wsd method), APRIL 2002, DNV-OS-C201 8. DnV: Structural design of offshore ships, DNV-OS-C102, April 20049. Evans, J.H: Ship Structural Design Concepts10. Dawson, T.H., "Offshore Structural Engineering," Prentice-Hall, Inc.,

New Jersey, 1983.

MATA KULIAH

4. WAWASAN KEBANGSAAN /KU1018


DESKRIPSI MATA KULIAHPada mata kuliah ini, mahasiswa memperoleh pengetahuan danpengalaman belajar untuk meningkatkan pemahaman dan kesadarantentang: rasa kebangsaan dan cinta tanah air, demokratis berkeadaban,menjadi warganegara yang memiliki daya saing, berdisiplin danberpartisifasi aktif dalam membangun kehidupan yang damaiberdasarkan sistem nilai Pancasila..

CAPAIAN PEMBELAJARAN PRODI YANG DIDUKUNGCAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa mampu mewujudkan diri menjadi warga negara yang baik

yang mampu mendukung bangsa dan negara, warga negara yangdemokratis yaitu warga negara yang cerdas, berkeadaban dan danbertanggung jawab bagi kelangsungan hidup negara Indonesia dalam

mengamalkan kemampuan ilmu pengetahun, teknologi dan seni yangdimilikinya

POKOK BAHASANMateri yang akan dibahas adalah: Sejarah Kebangsaan Indonesia,

Proses Perumusan Pancasila sebagai Ideologi dan Dasar Negara, Negara dan Konstitusi (Sistem Hukum dan Pemerintahan di Indonesia), Hak AsasiManusia dan Demokrasi (Pengkajian dan Penegakannya), Geopolitik dan Otonomi Daerah, Globalisasi dan Geostrategi Nasional. Prinsip-prinsip komunikasi Lisan (Presentasi Ilmiah, Teknik Wawancara) dan Prinsip-prinsip komunikasi Tulis (Karya Ilmiah, Tulisan Populer).PRASYARAT

PUSTAKA1. Buku “Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan”, Winarno,

Penerbit Bumi Aksara2. Buku “Filsafat Pancasila Identitas Indonesia” , Soedarso, Penerbit

Pustaka Radja3. Buku “Bahasa Baku Bahasa Indonesia”, Hasan Alwi, Penerbit Balai

Pustaka

MATA KULIAHTUGAS RANCANG I / OE1210Kredit : 1 sksSemester : 3


Rencana garis air (lines plan) adalah gambar rencana garis daribentuk sebuah kapal. Dengan gambar ini kita dapat mengetahuibentuk kapal yang direncanakan. Lines plan atau rencana garismerupakan langkah selanjutnya dalam proses merancang suatu kapaldengan berdasar pada data kapal yang diperoleh dari perancangan.Mata kuliah Rencana Garis ini mengharuskan mahasiswa mampumerancang dan menggambar bentuk dari badan kapal dalam bentukpotongan-potongan melintang (body plan), vertikal memanjang (sheerplan), horisontal memanjang (half breadth plan) dengan benar.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMenjadikan mahasiswa mampu merancang dan menggambar bentuk dari badan kapal dalam bentuk potongan-potongan melintang (body plan), vertikal memanjang (sheer plan), horisontal memanjang (half breadth plan)

POKOK BAHASAN

Jenis-jenis bangunan laut terapung (review) Metode perancangan lines plan (NSP, Scheltema D.H.) Perhitungan panjang garis air dan panjang L disp

Perhitungan speed ratio, koefisien-koefisien bentuk dan letak LCB berdasarkan diagram NSP

Perhitungan luas mid-ship dan volume displasment berdasarkan Ldisp

Perhitungan prosentase luas tiap-tiap station berdasarkan diagram NSP

Pembuatan diagram curve of sectional area (CSA) Pembuatan diagram curve of sectional area fairing (CSA fairing)

berdasarkan LWL dengan cara fairing dari CSA awal Perhitungan koreksi-koreksi terhadap volume displasment, maupun

letak LCB Perencanaan curve of water line (CWL) Koreksi luas bidang garis air hasil perencanaan CWL Perencanaan body plan berdasarkan CWL Perencanaan half-breadth plan berdasarkan hasil perencanaan body

plan Perencanaan sheer plan berdasarkan hasil perencanaan body plan

dan half-breadth plan Perencanaan kemudi dan propeller clearence Perencanaan linggi buritan dan haluan

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Barras, Bryan and Derret, Captain D.R., 2006. Ship Stability for

Masters and Mates, 6th Ed.2. Biro Klasifikasi Indonesia, 2009. Rules for the Classification and

Construction Seagoing Steel Ships Vol. II-Section 13.3. De Heere, Scheltema and Baker, A.R., 1969. Bouyancy and Stability of

Ships.4. Murtedjo, Mas, 2014, Perancangan Lines Plan Bangunan Laut

Terapung.5. Lap A.J.W. UIT Fundamental of Ship Resistance and Propulsion, Part A.

MATA KULIAHOceanografi / OE1111Kredit : 2 sksSemester : 3


Mata kuliah Oseanografi membahas mengenai prinsip dasaroseanografi yang meliputi sirkulasi laut dan gerakan fluida, bersamadengan distribusi sifat-sifatnya seperti suhu, salinitas dan properti airlaut lainnya. Laut sebagai fluida dinamis dipelajari di berbagai skalaspasial, dari skala kecil yang relevan dengan fenomena lokal hinggaskala ribuan kilometer dari garis pantai yang berpengaruh pada sirkulasiglobal. Pembahasan global juga mencakup konteks isu-isu multidisiplinpenting termasuk geologi laut, dinamika dan prediktabilitas iklim globalserta dinamika wilayah pesisir dan muara yang berkelanjutan.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Dapat memahami dengan menulis dan mendiskripsi prinsip dasar

oseanografi yang meliputi: property air laut, parameter fisik oseanografi.

Dapat menjelaskan fenomena klimatologi laut secara global, regional,dan lokal, serta dapat menjelaskan sirkulaisi air laut dengan skala luas, sedang dan lokal.

Dapat membuat windrose serta menghitung fetch dan property gelombang dari data angin, serta dapat memahami fenomena pasangsurut sampai dengan menentukan tipe pasang surut.

Dapat memahami morfologi dan geologi struktur yang meliputi: lapisan, lipatan, pengangkatan, penurunan, dan gempa bumi samapaidengan menghitung magnitude dan menentukan intensitas gempa.

Dapat memahami dan melakukan survey oseanografi.

POKOK BAHASAN Prinsip dasar oseanografi: property air laut, parameter fisik

oseanografi. Fenomena klimatologi laut secara global, regional, dan lokal. Sirkulaisi air laut dengan skala luas, sedang dan lokal. Angin: windrose, fetch dan property gelombang dari data angin. Fenomena pasang surut: tipe pasang surut dan parameter pasang

surut. Morfologi dan geologi struktur: lapisan, lipatan, pengangkatan, dan

penurunan. Prinsip gempa bumi: Mekanisme gempa, penyebab gempa,

magnitude, focus, dan intensitas gempa. Survey oseanografi: Arus, gelombang, pasang surut

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Stewart, Robert, 2004, Introduction to Physical Oceanography, Texas

A&M University.2. Marine Geology.

MATA KULIAH

Wawasan Teknologi Lingkungan / KU1011Kredit : 3 SKS Semester : 4

DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini mempelajari tentang konsep-konsep dasar pengertian lingkungan hidup, dasar-dasar ekologi, ekosistem, pencemaran lingkungan, persampahan, limbah B3, sistem penyediaan dan pengolahan air bersih, siklus hidrologi, pencemaran tanah dan air tanah, manajemen teknik dan rekayasa lingkungan. CAPAIAN PEMBELAJARAN ITK YANG DIDUKUNG - CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH 1. Mahasiswa mampu mengetahui pengaruh sistem lingkungan terhadap manusia dan pengaruh

aktifitas manusia terhadap lingkungan

2. Mahasiswa mengetahui upaya pengendalian dampak yang terjadi akibatinteraksi antara lingkungan dengan manusia

POKOK BAHASAN

1. Dasar-dasar ekologi dan lingkungan hidup

2. Hidrologi dan siklusnya

3. Siklus hidrologi dan dampak pembangunan terhadap sumber daya air

4. Prinsip ilmu lingkungan

5. Degradasi lingkungan global dan solusi dan penanggulangannya degradasi lingkungan

6. Komponen penting permasalahan lingkungan global (Persampahan, limbah B3, air bersih dan pencemaran tanah dan air tanah)

PRASYARAT -

PUSTAKA

1. Davis, Mc. Kenzi L. 2012. Introduction to Environmental Engineering, Mc. Graw-Hill Education Singapore

2. Metcalf and Eddy. 1991. Wastewater Engineering. Mc. Graw-Hill Book Company, New York

3. Hammer, M. J. 1975. Water and Wastewater Technology. John Wley & Sons, Inc., New York

4. Odum, Eugene P. 1994. Dasar-Dasar Ekologi. Gadjah mada University Press

MATA KULIAH

PERANCANGAN BANGUNAN LAUT I / OE1212Kredit : 1 sksSemester : 3


Mata kuliah ini mahasiswa merancang sesuai dengan cakupanpembahasan kaidah-kaidah dan konsep perancangan strukturbangunan lepas pantai terpancang dan terapung. Dengan demikian,diharapkan mahasiswa dapat memahami kriteria desain dan prosesperancangan struktur bangunan lepas pantai. Selain itu, mahasiswajuga diharapkan dapat memahami perkembangan teknologi, sistemdan komponen bangunan lepas pantai.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami perkembangn teknologi, sistem dan komponen

bangunan lepas pantai Mahasiswa memahami kaidah-kaidah dan konsep perancangan

struktur bangunan lepas pantai Mahasiswa memahami proses perancangan struktur bangunan lepas

pantai Mahasiswa mampu memahami kriteria desain bangunan lepas pantai

POKOK BAHASAN Teknologi anjungan lepas pantai: penanganan minyak/ gas lepas

pantai Sistem bangunan lepas pantai, komponen-2 bangunan lepas pantai,

peralatan pengeboran dan operasi di bangunan lepas pantai.

Design process; Design spiral, Characteristics of floating platformdesign, Design requirements, Design Constrain (physical lim), Conceptdesign, Preliminary design, Contrac design, Detail design;

Marine safety (regulatory authorities, classification societies, safety ofmarine systems). International rules and regulations: IMO, IGC, API,ISO; Classification Standard (ABS, LR, DnV, BKI) and Flag State

Design Methods; Parent design approach, Trend curves approach(Statatistics), Iterative design approach, Parametric studies approach,Optimisation approach;

Kriteria Desain (kriteria operasional, kriteria konstruksi, kriterialingkungan)

Beban Lingkungan pada struktur terpancang: beban angin, bebanarus dan beban gelombang, teori morison, beban morison padastrukur tegak, beban morison pada struktur miring, Beban gelombangdifraksi, beban Froud-Krylof

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Taggart, R,”Ship Design and Construction”, SNAME, 1980;2. Manning GC, ”The Theory and Technique of Ship”;3. Munro Smith,”Element of Ship Design”.4. Bramlette Mc. Cleland: Planning and Design of Fixed Offshore

Structure, Van Nostrand Reinhold Co, New York, 1986 5. Gerwick, Ben C., “Construction of Marine and Offshore Structures”,

2nd Edition, CRC Press, 20006. Clauss, G. T. et al: "Offshore Structures, Vol 1 - Conceptual Design and

Hydromechanics", Springer, London 1992.7. DET NORSKE VERITAS, Offshore standard: structural design of offshore

units (wsd method), APRIL 2002, DNV-OS-C201 8. DnV: Structural design of offshore ships, DNV-OS-C102, April 20049. Evans, J.H: Ship Structural Design Concepts10. Dawson, T.H., "Offshore Structural Engineering," Prentice-Hall, Inc.,

New Jersey, 1983.

MATA KULIAHHIDRODINAMIKA I / OE1213Kredit : 3 sksSemester : 4

DESKRIPSI MATA KULIAHMateri dalam mata kuliah ini dibagi menjadi enam bagian untuk dipelajari dan dipahami oleh mahasiswa. Pertama adalah materi hidrodinamika dasar yang mereview materi mekanika fluida dengan

menekankan pada superposisi aliran elementer, aliran di sekitar silinder dan penerapan persamaan Bernoulli untuk menghitung distribusi kecepatan dan tekanan, serta menggambarkan pola aliran. Kedua adalahpembahasan gaya hambatan pada silinder dan benda streamline dalam medan aliran seragam, termasuk lapisan batas laminer dan turbulen, pemisahan lapisan batas, hambatan gesek dan hambatan bentuk, persamaan gaya hambatan dan koefisien hambatan. Ketiga adalah konsep massa tambah dan gaya inersia, menyangkut energi kinetik gerakan fluida, perlambatan dan massa tambah, gaya untuk menggerakkan benda, massa tambah silinder dalam fluida, serta koefisien massa tambah. Keempat membahas gelombang reguler, meliputi region validitas, kinematika gelombang, dan teori sejumlah gelombang, yi. Airy, Stokes, Cnoidal, dan Stream Function. Kelima adalahteori Morison dan penerapannya, meliputi gaya tekanan dinamik, gaya percepatan, gaya hambatan, gaya gelombang pada silinder terpancang tegak dan miring, gaya gelombang pada struktur kerangka dalam bidang2-dimensi, gaya gelombang pada struktur kerangka 3-dimensi. Keenam adalah dasar teori beban gelombang pada struktur besar, termasuk di dalamnya rejim gaya gelombang, difraksi linier, difraksi dan koefisien inersia efektif, serta silinder besar tegak.



1. Mahasiswa mampu memahami konsep timbulnya beban dinamis,yang terdiri dari komponen hambatan dan inersia, pada benda yangberada dalam medan aliran fluida cair,

2. Mahasiswa mampu memahami perumusan kinematika gelombangdari sejumlah teori gelombang reguler dan region validitas, sertapenerapannya,

3. Mahasiswa mampu memahami konsep teori Morison danpenerapannya dalam menentukan beban gelombang reguler padasilinder langsing,

4. Mahasiswa mampu melakukan komputasi dan analisis dasar bebandinamis eksitasi gelombang terhadap bangunan laut langsingterpancang, seperti jacket dan jack-up,

5. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar beban gelombang padastruktur besar terpancang.

POKOK BAHASAN

Review Mekanika Fluida

Komputasi Dasar Aliran di Sekitar Silinder Gaya Hambatan dan Inersia Teori Gelombang Reguler Teori Morison Gaya Gelombang pada Silinder Langsing Terpancang Tegak dan

Miring Gaya Gelombang pada Struktur Kerangka Silinder Konsep Gaya Gelombang Difraksi pada Struktur Besar.

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

1. Valentine, H.R., Applied Hydrodynamics, Butterworth, London, 19692. McCormick, M.E., Ocean Engineering Wave Mechanics, John Wiley &

Sons Inc., New York, 19733. Lé Méhauté, B., An Introduction to Hydrodynamics and Water Waves,

Springer Verlag, Berlin, 1976 4. Sharpkaya, T. and Issacson, M., Mechanics of Wave Forces on

Offshore Structures, Van Nostrand Reinhold, 19815. Dawson, T.H., Offshore Structural Engibeering, Prentice-Hall Inc., New

Jersey, 19836. Hsu, T.H., Applied Offshore Structural Engineering – Practical Design

Methods, Formulas, and Data, Gulf Publishing Company, Houston,Texas, 1984

7. Chakrabari, S.K., Hydrodynamics of Offshore Structures, Springer-Verlag, Berlin, 1990

8. Sarpkaya, T., Wave Forces on Offshore Structures, CmbridgeUniversity Press, 2010

9. Chakrabarti, S.K., Handbook of Offshore Engineering, Elsevier,Amsterdam, 2005

10. Djatmiko, E.B., Perilaku dan Operabilitas Bangunan Laut di AtasGelombang Acak, ITS Press, Surabaya, 2012

MATA KULIAH

TEKNOLOGI PEMROSESAN HIDROKARBON / OE1114Kredit : 2 sksSemester : 4


Mata kuliah ini mengajak mahasiswa untuk mengetahui

gambaran proses pengolahan hidrokarbon di atas anjungan lepaspantai (top site facilities). Dengan pemahaman ini akan menjadikanmahasiswa mengetahui fasilitas produksi minyak (top site facilities) diatas anjungan lepas pantai dan prinsip perancangan alat-alat utamaproses serta tata letaknya. Pemahaman ini guna mendukungkemampuan mahasiswa dalam merancang bangunan minyak lepaspantai.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa mampu memahami prinsip dasar pemrosesan hidrokarbon pada fasilitas produksi minyak (top site facilities) di atas anjungan lepas pantai, serta memahami prinsip perancangan alat-alat utama proses dantata letaknya.

POKOK BAHASAN

Teknologi Pemrosesan Hidrokarbon

Konfigurasi Dasar Sistem Produksi Minyak/gas

Properties Fluida

Perhitungan Flash

Jenis-jenis separator minyak/gas

Prosedur perancangan separator vertical dan horizontal dua fase

Perhitungan dimensi separator dua fase

Separator tiga fase

Pengolahan lanjut minyak mentah

Perancangan oil treater

Pengolahan lanjut air terproduksi

Pengolahan lanjut gas

Pengantar tentang safety system dan tata letak fasilitas produksiminyak.

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Arnold, Ken and Stewart, Maurice: Surface Productions Operations:

Design of Oil-Handling Systems and Facilties”, Volume I, 2ndEdition, Gulf Publishing Company, Huston TX, 1998.

2. Arnold, Ken and Stewart, Maurice: Surface Productions Operations:Design of Oil-Handling Systems and Facilties”, Volume II, 2ndEdition, Gulf Publishing Company, Huston TX, 1999.

3. Anonim: Conventional Oil Production Facilities”, Petroleum IndustryTraining Service, 1991.

MATA KULIAHMEKANIKA TANAH / OE1215Kredit : 3 sksSemester : 4


Mata kuliah Mekanika Tanah ini membahas mengenai sifat fisikdan mekanis tanah. Lebih detail, mata kuliah ini mencakup penentuanparameter-parameter penting tanah dan kekuatan tanah, sertamenjelaskan aliran air di dalam tanah dan proses deformasi tanah.Dengan demikian, mahasiswa diharapkan dapat memahami dasar-dasar mekanika tanah sebagai dasar pekerjaan konstruksi.



1. Dapat menjelaskan serta menentukan sifat fisik dan mekanis tanah2. Dapat melakukan pengujian sample tanah dan menentukan

parameter-parameter penting tanah3. Dapat menghitung kekuatan tanah termasuk kekuatan geser tanah4. Dapat menentukan peremabilitas tanah serta memecahkan masalah

yang berhubungan dengan aliran air dalam tanah jenuh5. Dapat menjelaskan faktor yang berpengaruh pada deformasi tanah

dan menghitung deformasi tanah.

POKOK BAHASAN1. B A B I (Tanah dan Batuan – 1 tatap muka)

2. B A B II (Komposisi Tanah – 2 tatap muka)3. B A B III (Aliran Air dalam Tanah Jenuh – 2 tatap muka)4. B A B IV (Tegangan Efektif Tanah – 2 tatap muka)5. B A B V (Tegangan pada Masa Tanah – 1 tatap muka)6. B A B VI (Kemampu-mampatan Tanah – 2 tatap muka)7. B A B VII (Kekuatan Geser Tanah – 1 tatap muka)8. B A B VIII (Stabilitas Lereng – 2 tatap muka)9. B A B IX (Pemampatan Tanah – 1 tatap muka)

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

1. Braja M Das, Principles of Geotechnical Engineering2. Muniram Budhu, Soil Mechanics and Foundations3. Robert D. Holtz and William D Kovacs, Introduction to Geotechnical

Engineering4. John T. Germaine and Amy V. Germaine, Geotechnical laboratory

Measurements for Engineers

MATA KULIAHANALISA NUMERIK / OE1216Kredit : 3 sksSemester : 4


Mata kuliah ini mencakup materi tentang: galat dalam hampirannumerik, penyelsaian sistem persamaan linier secara numerik,hampiran akar persamaan tak linier secara numerik, interpolasi,penurunan dan pengintegralan secara numerik, dan penyelesaianpersamaan diferensial biasa (masalah nilai awal) secara numerik.Beberapa metode numerik untuk menyelesaikan masalah matematikadiperkenalkan dalam matakuliah ini.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH1. menentukan galat suatu hampiran numerik, 2. menggunakan metode numerik yang sesuai untuk menentukan hampiran penyelesaian suatu SPL, 3. menggunakan metode numerik yang sesuai untuk menghitung hampiran penyelesaian suatu persamaan tak linier 4. menggunakan metode numerik (interpolasi) yang sesuai untuk menghitung hampiran nilai suatu fungsi,

5. menggunakan metode numerik yang sesuai untuk menghitung hampiran nilai turunan suatu fungsi, 6. menggunakan metode numerik yang sesuai untuk menghitung hampiran nilai integral suatu fungsi, dan 7. menggunakan metode numerik yang sesuai untuk menghitung hampiran penyelesaian persamaan diferensial biasa (masalah nilai awal).

POKOK BAHASAN1. Galat hampiran numerik2. Penyelesaian SPL secara numerik3. Akar Numerik Persamaan Tak Linier4. Interpolasi5. Integrasi Numerik6. Penurunan Fungsi secara Numerik7. Penyelesaian secara numerik

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

1.

MATA KULIAH

SISTEM DAN OPERASI KELAUTAN / OE1117Kredit : 2 sksSemester : 4


Mata kuliah ini akan menjadikan mahasiswa memahami jenis-jenis dan sistem kerja peralatan, serta memahami jenis-jenis danprinsip dasar operasi pada aktivitas industri di lepas pantai.Mahasiswa akan diberi pengetahuan tentang teori dan gambaran fisiktipe-tipe dalam operasi kelautan yang berkaitan dengan aktifitas dilepas pantai, teori bagaimana mengestimasi beban dan respon padaoperasi kelautan sehingga mahasiswa dapat mendiskripsikan logikadan kaidah-kaidan yang ada pada operasi di laut.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami jenis-jenis dan sistem kerja peralatan, serta

memahami jenis-jenis dan prinsip dasar operasi pada aktivitas

industri di lepas pantai. Mahasiswa dapat memahami tipe tipe operasi kelautan dan

penerapannya pada aktifitas di lepas pantai. Mahasiswa dapat menegestimasi beban-beban dan respon pada

operasi kelautan. Mahasiswa dapat menerapkan strategy dalam operasi kelautan.

POKOK BAHASAN

Thermodinamika

sistem perpindahan panas

tata letak fasilitas produksi minyak/gas

alat penukaran kalor (heat exchanger) sistem turbin(macammacam turbin, turbin uap dan gas)

Ketel uap (boiler)

Kompresor

pompa dan sistem perpipaan

Exploration sequence

rotary drilling

floating drilling equipment

sistem load out (perencanaan operasi, system & equipment,operational requirement)

PRASYARAT

-

PUSTAKA UTAMA1. Nielsen, F.G.: "Marine Operations. Lecture Notes" (Jan. 2006)2. Berg, T. E.: ."Marine Operations - Subsea Vehicles. Lecture Notes“3. OCIMF, 2009, Tandem Mooring & Offloading Guidelines for

Conventional Tankers at F(P)SO Facilities

MATA KULIAH TUGAS RANCANG II / OE1218Kredit : 2 sks

Semester : 4DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah Hidrostatis dan Bonjean ini melatih mahasiswa agarmampu menggambar dan memahami kurva hidrostatik dan bonjeanbangunan apung atau semi benam, tipe monohull ataupun multiplehull.Dengan demikian, diharapkan mahasiswa dapat menguasai dasar-dasar dalam mendesain sebuah bangunan apung.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa dapat menggambar dan mengerti kurva hidrostatik dan bonjean bangunan apung atau semi benam. Type Mono-Hull dan MultipleHull.

POKOK BAHASAN Pengukuran ordinat lebar kapal (Tabel-A) Perhitungan Main-Part Perhitungan Volume, Displacement Perhitungan KB, Form Coefficient Perhitungan WSA, BM, F, B, IX, IY,. Perhitungan Area & VCB, KB, Cant-Part Perhitungan Wetted Area & Shell Displacement, WPA & F gabungan

Maint-Part & Cant-Part LBM & TBM Gabungan Main-Part & Cant-Part Result of hydrostatic calculation Curva WPA, TPC, MSA, Form Coefficient DDT, MTC, TKM, TBM, Dll. Half-Birth, Luas Station pada garis air muat, Chamber & Sheer

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Munro Smith, R., “Applied Naval Architecture,” Longmans, 1967. 2. Comstock,J.P (ed), “Principles of Naval Architecture,” SNAME, 1988.3. Brian, AB, “Ship Hydrostatic & Stability”, Butter Worth-Heinemann,

Elsevier, UK, 20034. Barrass.B And Derret, D.R, “Ship Stability”, Elsevier, UK, 20065. Dokkum, Dkk, “Ship Stability”, Dokmar, Netherlands, 2008

6. Rawson, K.J, Dkk, “Basic Ship Theory”, Longnan, UK, 1978

MATA KULIAH

TEORI APLIKASI ELEMEN HINGGA / OE1219 Kredit : 3 sksSemester : 5

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini membahas konsep dasar metode elemen hingga

untuk penyelesaian persoalan struktur sederhana dan persoalan kompleks pada kapal dan struktur bangunan laut lainnya dengan bantuan perangkat lunak metode elemen hingga yang tersedia.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa Mahasiswa mampu memahami konsep dasar metode

elemen hingga; Mahasiswa Mahasiswa mampu menggunakan konsep dasar untuk

penyelesaian persoalan struktur sederhana; Mahasiswa Mahasiswa mampu mengembangkan untuk penyelesaian

persoalan kompleks pada kapal dan struktur bangunan laut lainnya dengan bantuan perangkat lunak elemen hingga yang ada.

POKOK BAHASAN

Pendahuluan; Matriks, Langkah Umum Penyelesaian, Aplikasi;

Pengenalan Metode Kekakuan (Stiffness Method); Definisi Matriks, Kekakuan, Matriks Kekakuan Elemen Pegas, Penggabungan Matriks, Metode Superposisi, Kondisi Batas, Energi Potensial;

Pengembangan Persamaan Truss; Elemen Bar, Fungsi Displasemen, Vektor Transformasi 2 Dimensi, Matriks Kekakuan Global, Tegangan, Truss Bidang, Transformasi 3 Dimensi, Tumpuan Miring, Energi Potensial;

Simetris dan Bandwidth untuk Analisa Truss; Metode Simetris dan Partisi, Simetris dan Bandwidth;

Pengembangan Persamaan Balok (Beam); Matriks Kekakuan Balok, Beban Terdistribusi, Sambungan Engsel;

Persamaan Rangka Bidang dan Grid; Elemen Balok 2 Dimensi Sudut Sembarang, Elemen Rangka dengan Tumpuan Sudut, PersamaanGrid, Elemen Balok 3 dimensi dengan sudut sembarang, Analisa Substruktur;

Pengembangan Persamaan Kekakuan untuk Plane Stress dan Plane Strain; Elemen Segitiga pada Bidang, Matriks Kekakuan elemenSegitiga dengan Regangan Konstan, Gaya Benda dan Permukaan, Penyelesaian persoalan Tegangan Bidang;

Pertimbangan Praktis dalam Pemodelan; Pemodelan Elemen, Keseimbangan dan Kompabilitas, Konvergendi, Interpretasi Tegangan, Kondensasi Statis; Contoh-contoh aplikasi dalam bidang teknik perkapalan.

PRASYARATMekanika Teknik II, Matematika Rekayasa (Pernah Ambil))PUSTAKA UTAMA

Logan, D.L., "A First Couse in The Finite Element Method:, 4'th ed,Books/Cole Thompson Learning, 2002.

Cooks, R. D., Malkus, D.S., Plesha, M.E. And Witt, R. J., "Concepts and Applications of Finite Element Analysis", Fourth Edition, John Wiley& Sons Inc., 2002;

W. Weaver and P.R. Johnston, " Finite Elements for Structural Analysis", Prentice Hall Inc., Englewood Cliffs, New Jersey, 1984

MATA KULIAH

PERANCANGAN BANGUNAN LAUT II /OE1220Kredit : 3 sksSemester : 5


Mata kuliah ini mengajak mahasiswa memahami prinsip-prinsipperancangan bangunan lepas pantai terpancang. Mahasiswa akandikenalkan dengan jenis-jenis bangunan lepas pantai terpancang,bagian-bagiannya dan juga proses pembuatan sampai instalasi di lepaspantai. Prinsip-prinsip perhitungan statis struktur baja, analisa gempa,fatigue, analisa sambungan dan beberapa materi lainnya akan menjadipendukung bagi mahasiswa sehingga mampu melakukan analisaperhitungan struktur lepas pantai terpancang secara lengkap.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami proses perancangan struktur bangunan lepas

pantai terpancang Mahasiswa memahami motode analisis struktur bangunan lepas

pantai terpancang Mahasiswa mampu melakukan analisis struktur bangunan lepas

pantai terpancang

POKOK BAHASAN Konsep desain struktur bangunan lepas pantai terpancang Prinsip dasar analisa struktur untuk Fixed Konstruksi Fixed Jacket (Konstruksi deck, Konstruksi jacket, Konstruksi

heli deck, Pondasi dan tiang pancang) Konsep Perancangan Struktur Baja, Baja dan sifat-sifatnya, Batang

Tarik, Batang Tekan, Balok, Kolom, Balok Kolom, Sambungan las,Konstruksi Komposit, torsi, dan plate girder.

Desain statis struktur platform terpancang, Sambungan tubular Desain tiang pancang Desain struktur akibat beban gempa Analisa kelelahan bangunan fixed Load-out, installation, sea fastening and towing analysis.

PRASYARAT

-

PUSTAKA UTAMA

1. API-RP2A, "Recommended Practice for Planning, Designing andConstructing Fixed Offshore Platforms-Working Stress Design",American Petroleum Institute, Washington, D.C., 21st ed., 2000.

2. Bramlette Mc. Cleland: Planning and Design of Fixed OffshoreStructure, Van Nostrand Reinhold Co, New York, 1986

3. Baltrop, N.D.P; Dynamics of Fixed Marine structure, 3rd edition,Butterworth-Heinemann, Oxford London, 1991.

4. Clauss, G. T. et al: "Offshore Structures, Vol 1 - Conceptual Designand Hydromechanics", Springer, London 1992.

5. DOE-OG, "Offshore Installation: Guidance on Design andConstruction", U.K., Dept. of Energy, London 1985.

6. Dawson, T.H., "Offshore Structural Engineering," Prentice-Hall, Inc.,New Jersey, 1983.

7. Hsu, H.T., "Applied Offshore Structural Engineering", GulfPublishing Co., Houston, 1981.

8. Graff, W.J., "Introduction to Offshore Structures", Gulf PublishingCo., Houston, 1981.

9. Subrata K. Chakrabarti:Handbook of Ocean Engineering, Elsevier,London, 2005.

10.Subrata K. Chakrabarti,.: Hydrodynamics of Offshore Structures,Springer-Verlag, berlin, 1987

11.Yong Bai: Marine Structural Design, Elsevier, UK 200312.Wardenier. J: Offshore and Hydraulic Steel Structrures, Delfi

University of Technology, Deift, Netherlands, 1984.

MATA KULIAH

EKONOMI DAN & STUDI KELAYAKAN / OE1121Kredit : 2 sksSemester : 5


Mata kuliah ini memberikan pemahaman secara umumbagaimana perilaku nilai uang dalam kehidupan, penyusutan nilai,system bunga, pengaruh pasar, dan inflasi. Sehingga akan menjadikanmahasiswa mampu menganalisa secara teknis maupun ekonomis dariberbagai pilihan investasi yang berkaitan dengan eksplorasi daneksploitasi sumber daya laut serta melakukan studi kelayakan suatukasus sederhana.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa mampu menganalisa secara teknis maupun ekonomis dariberbagai pilihan investasi yang berkaitan dengan eksplorasi daneksploitasi sumber daya laut serta melakukan studi kelayakan suatukasus sederhana.

POKOK BAHASAN

Konsep dasar didalam management keuangan; pengaruh penyusutan,amortisasi, taxe credit terhadap perpajakan di Indonesia; pengaruhwaktu terhadap nilai uang; pemajemukan dan pendiskontoan kontinyu;pengaruh pasar didalam menentukan tingkat diskonto sertaketerkaitannya dengan produktivitas, inflasi, likuiditas dan resikokeuangan; pemanfaatan kurva penurunan produksi migas pada analisainvestasi; teknik penganggaran modal dan pengendaliannya; profitabilityanalysis, riset pasar (market research), penyusunan studi kelayakan.

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Cissel,R., Cissel,H., and Flash Pohler, D.C, “Matemtics of Finance,” 5th

ed, Houghton Miffin, Boston, 1978. 2. Bierman, H., Jr. and Schmidt, S., “The Capital Budgeting Decision,” 4th

ed., Macmillan, New York, 1975. 3. Scott, D.L. and Moore, W.K., “Fundamentals of The Time Value of

Money,” Praeger, New York, 1984. 4. Smith, J.E, “Cash Flow Management”, Woohead-Faulkner, Cambridge,

1975. 5. Usman, B., Subroto,K., “Pajak-Pajak di Indonesia,” Yayasan Bina Pajak,

edisi kedua, 1980.

MATA KULIAHPONDASI DASAR LAUT / OE1222Kredit : 2 sksSemester : 5




POKOK BAHASAN

PRASYARAT

PUSTAKA

MATA KULIAH Riset Operasi dan Optimasi /

OE1123Kredit : 3 sksSemester : 5


Mata kuliah Riset Operasi dan Optimasi membahas perumusanmodel optimasi dalam persoalan rekayasa umum dan manajemen,pengenalan dan pemahaman beberapa metode optimasi baku. Dengandemikian, mahasiswa diharapkan dapat menyelesaikan persoalanoptimasi dengan piranti lunak yang dikembangkan secara mandiri.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa mampu merumuskan model optimasi dalam persoalanrekayasa umum dan manajemen, mengenal dan memahami beberapametode optimasi baku, serta mampu menyelesaikan persoalan optimasidengan piranti lunak yang dikembangkan secara mandiri.

POKOK BAHASAN Konsep dasar pengambilan keputusan Seleksi dengan table keputusan dan pohon keputusan Linear programming Kasus alokasi sumberdaya, lintasan terpendek Kasus penugasan, spanning tree Integer linear program Goal programming Non-linear programming Algoritma genetika

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Rosyid, DM : Optimasi, ITS Press, 20092. Vanderplaatz, G.N, “ Numerical Optimization Techniques for

Engineering Design With Applications.” McGraw-Hill Inc, New York,1984

3. Arora, J.S., “Introduction to Optimum Design”. McGraw-Hill Inc, NewYork, 1989

4. Taha, H.A. “Operation Research”, Macmillan Publishing Co, 1987

MATA KULIAHTeknik Rancang Bangun I / OE1224Kredit : 2 sksSemester : 5


Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan diberikan tugas besaruntuk merancang struktur bangunan lepas pantai terpancang danmelakukan analisa statis. Mahasiswa harus mampu melakukan desaindari awal penentuan lay out, sampai desain konstruksi dengan segalapertimbangan beban hidup, beban mati dan beban lingkungan. Tugasini akan dikerjakan secara berkelompok, sehingga selain menuntutpemahaman yang cukup mengenai konstruksi bangunan lepas pantai,para mahasiswa juga harus mampu melakukan kerjasama, pembagiantugas dan punya tanggung jawab terhadap tugas masing-masing.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami teknik perancangan struktur bangunan lepas

pantai terpancang Mahasiswa mampu melakukan perancangan struktur bangunan lepas

pantai terpancang Mahasiswa mampu melakukan analisa statis bangunan lepas pantai

terpancang sesuai dengan internasional standard yang berlakuseperti API dan DnV.

POKOK BAHASAN Pemahaman code, Layout deck, layout equipment, pemilihan plat,

layout jacket, layout helideck, Perancangan scantling dan gambar lay-out dengan CAD Analisa beban design dan beban lingkungan Pemodelan geometris menggunakan software Pembebanan dan analisa geometris Analisa statis (inplace analysis) Analisa pondasi dan tiang pancang Penyusunan laporan dan gambar perancangan

PRASYARAT

-

PUSTAKA UTAMA1. API RP 2A WSD, Recommended Practice for Designing and

Planning of Fixed Offshore Platform, Working Stress Design, API, USA, 2000

2. DnV-OS-C201: structural design of offshore units (wsd method), DnV, Norway, 2004

3. DnV-OS-E401: Offshore Standard Helicopter Deck, DnV, Norway, 2001

4. Baltrop, N.D.P; Dynamics of Fixed Marine structure, 3rd edition, Butterworth-Heinemann, Oxford London, 1991.

5. Clauss, G. T. et al: "Offshore Structures, Vol 1 - Conceptual Design and Hydromechanics", Springer, London 1992.

6. DOE-OG, "Offshore Installation: Guidance on Design and Construction", U.K., Dept. of Energy, London 1985.

7. Dawson, T.H., "Offshore Structural Engineering," Prentice-Hall, Inc.,New Jersey, 1983.

8. Hsu, H.T., "Applied Offshore Structural Engineering", Gulf Publishing Co., Houston, 1981.

9. Graff, W.J., "Introduction to Offshore Structures", Gulf Publishing Co., Houston, 1981.

10. Subrata K. Chakrabarti:Handbook of Ocean Engineering, Elsevier, London, 2005.

11. Subrata K. Chakrabarti,.: Hydrodynamics of Offshore Structures, Springer-Verlag, berlin, 1987

12.Wardenier. J: Offshore and Hydraulic Steel Structrures, DelfiUniversity of Technology, Deift, Netherlands, 1984.

MATA KULIAHHIDRODINAMIKA II / OE1225Kredit : 3 sksSemester : 3

DESKRIPSI MATA KULIAHMateri dalam mata kuliah ini dibagi menjadi empat bagian untuk dipelajari dan dipahami oleh mahasiswa. Pertama adalah dinamika gerakan bangunan laut terapung dan lentur (motion dynamics of floatingand compliant marine structures), yang meliputi persamaan gerak dalammode 1-derajat dan 6-derajat kebebasan, komponen inersia, redaman, kekakuan dan eksitasi, periode alami, beban gelombang berdasar teori Morison, teori strip dan teori difraksi, respons dinamis gerakan akibat beban gelombang reguler, serta penyusunan kurva RAO (Response Amplitude Operator). Kedua adalah topik gelombang acak (random waves), terdiri dari pembentukan gelombang laut, klasifikasi kondisi laut,pengukuran gelombang laut, karakteristik dan parameter-parameter gelombang acak, analisa statistik dan data gelombang laut kurun waktu pendek dan kurun waktu panjang, spektra gelombang, prediksi gelombang ekstrem. Ketiga adalah respons gerakan struktur akibat gelombang acak, menyangkut fungsi transfer, harga-harga stokastik

respon gerakan struktur, kualitas respon gerakan struktur. Keempat adalah materi tentang operabilitas, yang meliputi kotak operasi, kriteria operabilitas, dan analisis operabilitas bangunan laut terapung dan lentur.



1. Mahasiswa mampu melakukan analisa dinamis gerakan bangunanlaut terapung dan lentur akibat gelombang reguler dalamkeseluruhan mode 6-derajat kebebasan,

2. Mahasiswa mampu memahami macam-macam kondisi lautmenurut standart yang umum dipakai,

3. Mahasiswa mampu memahami pengertian, karakteristik dan datagelombang acak (random waves),

4. Mahasiswa mampu memahami pengaruh gelombang acak danrepresentasinya dalam bentuk spektrum gelombang pada perilakudinamis gerakan bangunan laut terapung dan lentur,

5. Mahasiswa mampu memahami efek perilaku dinamis dalamperancangan bangunan laut terapung dan lentur berdasar kriteriaoperabilitas.

POKOK BAHASANModel Matematis Gerakan dalam 1-Derajat dan 6-Derajat Kebebasan Akibat Eksitasi Gelombang Reguler, Analisis dan Karakteristik GelombangAcak, Statistika Gelombang Kurun Waktu Pendek dan Kurun Waktu Panjang, Spektra Gelombang, Respons Gerakan Akibat Eksitasi Gelombang Acak, Operabilitas Bangunan Laut Terapung dan Lentur.

PRASYARAT

Mekanika Fluida, Hidrodinamika I, Dinamika Struktur I, DinamikaStruktur II

PUSTAKA UTAMA

1. McCormick, M.E., Ocean Engineering Wave Mechanics, John Wiley& Sons Inc., New York, 1973

2. Newman, J.N., Marine Hydrodynamics, MIT Press, 19773. Bhattacharyya, R. Dynamics of Marine Vehicles, John Wiley &

Sons Inc., New York, 19784. Sharpkaya, T. and Issacson, M., Mechanics of Wave Forces on

Offshore Structures, Van Nostrand Reinhold, 19815. Lloyd, A.R.J.M., Ship Behaviour in Rough Weather, Ellis Horwood

Ltd., Chichester, UK, 19896. Chakrabari, S.K., Hydrodynamics of Offshore Structures, Springer-

Verlag, Berlin, 19907. Lewis, E.V., Principles of Naval Architecture, Vol III: Motion in

Waves and Controlability, SNAME Publication, New Jersey, 1990 8. Patel, M.H., Compliant Offshore Structures, Butterworth-

Heinemann, London, 19919. Faltinsen, O.M., Sea Loads on Ships and Offshore

Structures, Cambridge University Press, 199310.Djatmiko, E.B., Perilaku dan Operabilitas Bangunan Laut di Atas

Gelombang Acak, ITS Press, Surabaya, 2012

MATA KULIAHDINAMIKA STRUKTUR I / OE1226Kredit : 3 sksSemester : 3


Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang strukturyang mengalami pembebanan secara dinamis, dan mengaplikasikanpada bangunan laut. Materi dalam mata kuliah ini dibagi menjadi duabagian untuk dipelajari dan dipahami oleh mahasiswa. Pertama adalahmenyusun persamaan gerak satu derajat kebebasan, denganmenggunan hukum newton, prinsip d’alembert, dan azas DisplasemenVirtual (DV) baik untuk model parameter terkumpul (MPT) maupunmodel menerus (MM) secara benar. Bagian kedua adalah menghitungrespon struktur untuk getaran bebas maupun getaran paksa suatusistem derajat kebebasan tunggal. Strategi pembelajaran yangdigunakan adalah ceramah, diskusi, latihan dan tugas.



• Dapat melakukan pembuatan model analitis sistem dengan strukturyang relevan dengan teknik kelautan, baik model parameterterkumpul (MPT) maupun model menerus (MM) secara benar

• Dapat membuat model matematis sistem dengan SDK denganmenggunakan Hukum Newton II untuk MPT dan azas DisplasemenVirtual (DV) baik untuk MPT maupun MM.

• Dapat menghitung properti dinamis sistem SDK (dalam hal ini

frekuensi natural, periode natural dan faktor redaman).• Dapat menghitung respon sistem SDK terhadap beban dinamis yang

berupa beban harmonik, beban dalam bentuk khusus dan bebanumum

• Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secaralisan dan tertulis

POKOK BAHASAN

• Konsep Penyelidikan Dinamis: Pengertian dan LingkupPenyelidikan Dinamis, Faktor Pertimbangan Untuk MenentukanPenyelidikan Dinamis, Analisa Statis v.s Analisa Dinamis, TahapanPenyelidikan Dinamis, Pemodelan Struktur, dan Uji Laboratorium.

• Model Matematis Sistem Satu Derajat Kebebasan: ElemenModel Parameter Terkumpul, Penerapan Hukum Newton, PenerapanPrinsip Displasemen Virtual pada Model Parameter Terkumpul danpada Model Menerus (metode pola asumsi).

• Getaran Bebas Sistem SDOF : Sistem Tak Teredam, SistemTeredam Viskos, Penentuan Frekuensi Natural Fundamental dan FaktorRedaman Secara Eksperimental, Getaran Bebas Sistem denganRedaman Coulomb.

• Respons Sistem Satu Derajat Kebebasan Terhadap EksitasiHarmonis: Sistem Tak Teredam, Sistem Teredam Viskos, ResponsFrekuensi Kompleks, Transmisibilitas Gaya dan Gerakan Alas,Instrumen Pengukur Getaran, Penentuan Frekuensi Natural dan FaktorRedaman dengan Menggunakan Data Respons Ffrekuensi, RedamanViskos Ekivalen, Redaman Struktur.

• Respons Sistem Satu Derajat Kebebasan Terhadap EksitasiKhusus : Respons Sistem Teredam Viskos terhadap Ideal Step Input,Respons Sistem Tak Teredam Terhadap Rectangular Pulse dan RampLoadings, Repons Sistem Tak Teredam terhadap Impuls Durasi Pendek.

• Respons Sistem Satu Derajat Kebebasan Terhadap EksitasiUmum: Metode Integral Duhamel, Spektra Respons.

PRASYARAT

Mekanika Teknik 1, Mekanika Teknik 2, Matematika Rekayasa

PUSTAKA UTAMA

1. Craig, Roy, R, Structural Dynamics, An Introduction to ComputerMethods, John Wiley & Sons.Inc, 1981 (Hal : 1-138).

MATA KULIAH

PERANCANGAN BANGUNAN LAUT III / OE1227Kredit : 3 sksSemester : 4


Mata kuliah ini akan fokus pada konstruksi bangunan lautterapung. Mahasiswa akan diajak untuk memahami prinsip konstruksibangunan apung, cara perhitungan bangunan apung sederhana danpengetahuan terhadapa standard dan code yang digunakan dalamperancangan bangunan apung.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami prinsip-prinsip konstruksi struktur bangunan

laut terapung Mahasiswa melakukan analisis dan perhitungan sederhana konstruksi

bangunan laut terapung Mahasiswa mampu menerapkan aturan dan standard dalam

perancangan konstruksi bangunan apung

POKOK BAHASAN Jenis dan karakteristik konstruksi bangunan apung

(FPSO/FPU/FLNG/drilling Ship, Semisubmesible, Jack-up, Compliant(TLP, SPAR, SPM), MODU

Structural Design Principles (Floating design concepts, Wave loads onfloating structures, Loads and dynamics reponse, Scantling designand analysis, Structural analysis, Limit state design)

Fungsi penegar; menaikkan momen inersia penampang, pelat denganpenegar sama dengan beam, pelat dibatasi oleh penegar; Beban;Design Principle;

Framing system; Melintang, memanjang, kombinasi primary dansecondary member konstruksi alas di daerah tengah kapal;

Hubungan alas dengan sisi dan sisi dengan geladak; Hubunganprimary dengan primary, primary dengan secondary, secondarydengan secondary; bottom structures, double hull structures

Sekat melintang dan memanjang; beban pada struktur; Penguatansetempat; konstruksi deck, peralatan proses dan deck modul.

Kekuatan memanjang; Struktur dengan penampang berdinding tipis,

normal and shear stresses, distribusi gaya berat LWT ke arahmemanjang, distribusi DWT ke arah memanjang, still water verticalshear force and bending moment, wave vertical shear force andbending moment, horizontal shear force and bending moment,torsion, distribution of moment of inertia along the ship length,stresses due to shear forces, bending moments and torsion, kondisiyang harus diperiksa menurut kelas, effective stress, permissiblestresses.

Ultimate strength (Buckling/ colapse of beam – and beam-column,Ultimate strength of plate and stiffened plates, Ultimate strength ofcylindrical shell, Offshore structure under impacts loads, Collapseanalysis of ship hull)

PRASYARAT

-

PUSTAKA UTAMA

1. ABS: Guide for Building And Classing, Floating ProductionInstallations, April 2000

2. Hughes, O., “Ship Structural Design: a Rationally-Based, Computer-Aided, Optimization Approach”, John Wiley & Sons, New York, 1983;

3. DET NORSKE VERITAS, Offshore standard: structural design ofoffshore units (wsd method), APRIL 2002, DNV-OS-C201

4. DnV: Structural design of offshore ships, DNV-OS-C102, April 20045. DOE-OG, "Offshore Installation: Guidance on Design and

Construction", U.K., Dept. of Energy, London 1985.6. Evans, H.J., “Ship Strucrtural Design Concepts,” Cornell Maritime

Press, 19757. Nibbering, J.J.W, et all: Constructie van Het Schip en Van De

Scheepsonderdelen 8. Santosa, B: Kekuatan Kapal , Diktat Kuliah, Jurusan Teknik

Perkapalan, FT Kelautan ITS Surabaya.9. Subrata K. Chakrabarti: Handbook of Ocean Engineering, Elsevier,

London, 2005.10.Taggart, R: Ship Design and Construction,

MATA KULIAHTEKNOLOGI LAS / OE1228 Kredit : 3 sksSemester : 4

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini membahas dasar-dasar teknologi pengelasan mulai

dari proses desain dan metalurgi pengelasan.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa mampu menguasai dasar-dasar teknologi pengelasan; Mahasiswa mampu menguasai proses desain dan metalurgi

pengelasan.

POKOK BAHASAN

Introduction; Proses and welding machine SMAW; Proses and welding machine GMAW, FCAW; Proses and welding machine SAW and other welding;

Welding geometry and Desain of welding; Strength of welding; UTS;

Welding metalurgy and melting process; Thermal cycle of welding; Pre heating and PWHT; Proses pencampuran dan kristalisasi; Electrodedan weldability; Welding defect; Metalurgical defect; Dimensional defect.

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA Teknologi Pengelasan Logam, Harsono Wiryosumarto; Structurtal Welding AWS D11; Welding Hand Book Vol 1, 2, AWS Steel and heat treatment.

MATA KULIAH

TEKNIK RANCANG BANGUN II / OE1229Kredit : 2 sksSemester : 6


Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentangperancangan struktur lepas pantai terpancang dari aspek beban gempabumi, kelelahan struktur, load out dan tow out dari struktur jacket,sebagai bagian dari latihan perancangan lengkap dari strukturanjungan lepas pantai terpancang, dengan menggunakan codes danrules standar perancangan anjungan lepas pantai, denganmengaplikasikan proses desain struktur secara umum untukmendapatkan dimensi dan geometri struktur yang optimal.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa memahami teknik perancangan struktur bangunan

lepas pantai terpancang Mahasiswa mampu melakukan perancangan struktur bangunan

lepas pantai terpancang

Mahasiswa mampu melakukan analisa dinamis bangunan lepas pantai terpancang sesuai dengan internasional standard yang berlaku seperti API, ABS dan DnV.

POKOK BAHASAN Pemahaman code untuk analisa seismic, analisa fatigue, dan load out, Perancangan seismic, macam pembebanan, beban kombinasi dan

persyataran kekuatan serta faktornya: uc member, punching shear,dan kapasitas pile

Perancangan fatigue, macam pembebanan, beban kombinasi danbatasan jenis analisis, kondisi lingkungan, faktor keamana fatigue

Perancangan load out, model jacket ‘tidur’, persyaratan kekuatan,desain support can dan support frame, pemilihan barge: cek deckstrength dan geometri, simulasi load out dengan balasting untukstabilitas barge, simulasi tow out untuk stabilitas barge pada kondisigelombang tertentu

Penyusunan laporan dan gambar perancangan struktur

PRASYARAT

Perencanaan dan Konstruksi Bangunan Laut II, Hidrodinamika 2,minimal memperoleh nilai D

Perancangan Struktur Lepas Pantai Statis, minimal memperoleh nilai C

PUSTAKA UTAMA

1. API RP 2A WSD, “Recommended Practice for Designing andPlanning of Fixed Offshore Platform”, Working Stress Design, API,USA, 2007

2. API RP 2A WSD, “Recommended Practice for Designing andPlanning of Fixed Offshore Platform”, LRFD, API, USA, 1997

3. DnV-OS-C201, “Structural design of offshore units (wsd method)”,DnV, Norway, 2004

4. Baltrop, N.D.P., “Dynamics of Fixed Marine structure”, 3rd edition,Butterworth-Heinemann, Oxford London, 1991.

5. Ben C. Gerwick jr., “Construction of Marine and OffshoreStructures”, 3rd.ed., CRC Press, 2007.

6. ABS, “Steel Barges”, ABS, 2014.7. Mc.Clelland, “Planning and Design of Fixed Offshore Platform”,

1986.8. Dawson, T.H., "Offshore Structural Engineering," Prentice-Hall, Inc.,

New Jersey, 1983.9. Subrata K. Chakrabarti, “Handbook of Ocean Engineering”, Vol.1 &

2, Elsevier, London, 2005.

MATA KULIAHKOROSI / OE1230 Kredit : 3 sksSemester : 6

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini membahas macam-macam bentuk korosi

memahami mekanisme korosi, Mahasiswa mampu menghitung laju korosi, memahami cara mengendalikan korosi melalui proteksi katodik.



Mahasiswa Mahasiswa mampu menentukan macam-macam bentuk korosi dan memahami mekanisme korosi,

Mahasiswa Mahasiswa mampu menghitung laju korosi dan memahamicara mengendalikan korosi melalui proteksi katodik.

POKOK BAHASAN

Pengertian anoda dan katoda; Reaksi redoks; Pengertian laju korosi; Aspek lingkungan korosif; Aspek material; Bentuk-bentuk korosi; Pendekatan termodinamika pada korosi; Korosi temperatur tinggi; Pengendalian korosi dan mengenal material tahan korosi.

PRASYARATTeknologi Material dan Mekanik (Pernah Ambil)PUSTAKA UTAMA

Fontana & Green “Corrosion Engineering”. Thretewey “Korosi untuk rekayasawan”.

MATA KULIAHTECHNOPRENEURSHIP / KU1002Kredit : 3 sksSemester : 6


Merubah mindset mahasiswa dari job seeker menjadi job creatorserta membekali mahasiswa dengan kemampuan untuk menyusunsebuah rencana/proposal bisnis (Business Plan)



Memiliki mindset sebagai seorang teknopreneurship Mampu menyusun Rencana/Proposal Bisnis (Business Plan) yang baik.

POKOK BAHASAN Pendahuluana. Defininsi, jenis, orientasi, spirit, dan perilaku

enterpreneur dalam menghadapi resiko.b. Kecerdasan emosional menuju kesuksesanc. Perbedaan enterpreneur, teknopreneur, dan usaha

kecil Perubahan Mindset a. Pola pikir positipb. Mengubah perspektif dengan gamec. Memunculkan alternatif solusi

Sukses Story membangun karir Teknopreneurship a. Alasan memilih bidang usahab. Keuntungan sebagai teknopreneurshipc. Soft skill faktor yang dibutuhkand. Bagaimana membangun kompetensi dan jaringan

Peluang Usaha a. Teknik-teknik mengidentifikasi peluang usahab. Kendala dan resiko produk atau usaha baruc. Identifikasi jenis usaha yang sedang trend

Pemasaran Usaha a. Proses pembentukan strategi pemasaran (STP dan 4P)b. Identifikasi persainganc. Menerobos kendala persaingan

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

1. Tim Teknoprenersip ITS, Diktat “ Teknoprenersip ” ( Technopreneurship, textbook )

2. Yoseph Murphi, Membangkitkan Kekuatan Bawah Sadar ( Arousing Subconscious Power ) , Pioner Jaya, 2002

3. Carol Draeck, Change Your Mindset Change Your Life, Serambi,2006

MATA KULIAHINSPEKSI LAS / OE1232Kredit : 3 sksSemester : 7

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini membahas tentang pemilihan dan pembuatan jenis

jenis prosedur pemeriksaan hasil pengelasan, memberikan penilaian hasil sambungan las berdasar kriteria standart pemeriksaan tertentu.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAHMahasiswa Mahasiswa mampu memilih dan melakukan jenis jenis

prosedur pemeriksaan hasil pengelasan, memberikan penilaian hasil sambungan las berdasar kriteria standart pemeriksaan tertentu.

POKOK BAHASAN

Introduction;

Qualification of welding Inspector;

Destructive test;

Non Destructive test;

Responsible of welding Inspector;

Welding procedure and welder qualification twst;

Seminar and discussion;

Residual stress and Deformation;

Welding symbol;

Aplication of Welding Design.PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA AWS D11

MATA KULIAHDINAMIKA STRUKTUR II / OE1233Kredit : 3 sksSemester : 7


Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang caramenurunkan persamaan gerak sistem menerus struktur sederhanayang mengalami deformasi aksial dan lentur (bending). Dalamperkuliahan di kelas, mahasiswa akan belajar menerapkan Hk. Newtondalam proses penurunan persamaan geraknya. Selain itu, materidilanjutkan tentang penurunan persamaan gerak untuk sistem denganderajat kebebasan jamak. Dalam hal ini, akan dibahas sistem dengandua derajat kebebasan gerak (d.o.f) sebagai kasus dasar dari sistemdengan derajat kebebasan jamak. Hk. Newton dan persamaanLagrange digunakan untuk menurunkan persamaan gerak bidang untukkasus sistem partikel dan benda kaku. Selain itu, persamaan Lagrangejuga digunakan untuk menurunkan persamaan gerak bidang padamodel kontinyu dengan moda yang diasumsikan. Untuk memahamikarakteristik dinamik struktur/sistem, mahasiswa akan belajarmenghitung frekuensi alami dan modus getar sistem getaran bebastak-teredam dengan dua d.o.f serta mengidentifikasikan sistem denganmodus getar benda kaku. Akhirnya dengan menerapkan pengetahuandan kemampuan yang sudah didapat, mahasiswa akan belajarmenghitung respons sistem 2 d.o.f tak teredam akibat eksitasiharmonis dengan Metode Superposisi Moda getar.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Dapat membuat model analitis (analytical modeling) secara benar, Dapat membuat model matematis (mathematical

modeling)/penurunan persamaan gerak secara benar denganmenggunakan: Hukum Newton, baik langsung maupun dengan gaya d’Alembert,

untuk Model Parameter Terkumpul, Persamaan Lagrange untuk Model Parameter Terkumpul dan Model

Menerus,

Memahami karakteristik dinamik struktur/sistem dengan dapatmenghitung frekuensi natural dan moda bentuk (mode shape) sistemtak-teredam dengan dua d.o.f.

Dapat menghitung respons sistem 2 d.o.f tak teredam akibat eksitasiharmonis dengan Metode Superposisi Moda.

POKOK BAHASAN

Model Matematis Sistem Menerus: Penerapan Hukum Newton:Deformasi Aksial dan Getaran Melintang Balok Elastic Linier(Bernoulli-Euler).

Getaran Bebas Sistem Menerus: Getaran Aksial, GetaranMelintang Balok Elastic Linier (Bernoulli-Euler).

Model Matematis Sistem Derajat Kebebasan Jamak: PenerapanHukum Newton pada Model Parameter Terkumpul, PersamaanLagrange, Penerapan Persamaan Lagrange pada Model ParameterTerkumpul, dan pada Model Menerus: Metode dengan Moda yangdiasumsikan, Koordinat Terkekang dan Faktor Pengali Lagrange.

Respons Getaran Sistem Dua Derajat Kebebasan TakTeredam: Getaran Bebas, Perhitungan Moda dan Frekuensi Natural(contoh), Sistem dengan Moda Benda Kaku, Respons TerhadapEksitasi Harmonis: Metode Superposisi-Moda.

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA

1. Craig, Roy, R, Structural Dynamics, An Introduction to ComputerMethods, John Wiley & Sons.Inc, 1981 [referensi utama: Bab 11 - 12].

2. Dawson, T.H, Offshore Structural Engineering, Prentice Hall, Inc,1983.

MATA KULIAHMETODOLOGI PENELITIAN / OE1134Kredit : 2sksSemester : 7


Mata kuliah ini akan membimbing mahasiswa untuk memahamiproses penelitian. Dimulai dari bagaimana mencari mencari idepenelitian, modal dasar sebagai seorang peneliti hingga prosespenelitian itu sendiri. Mahasiswa juga akan dibimbing bagaimana

menuliskan peneltiannya dalam bentuk proposal penelitian dan laporanpenelitian sesuai format standard EYD. Dan terakhir akan disampaikanteknik penyajian hasil penelitian dalam seminar maupun jurnal.



Mahasiswa mampu memahami hakikat penelitian Mahasiswa mampu menemukan ide penelitian untuk Tugas Akhir Mahasiswa mampu menulis proposal dan laporan penelitian

dengan baik sesuai format EYD Mahasiswa mampu mempresentasikan hasil penelitian dalam

seminar

POKOK BAHASAN Pengertian penelitian (riset) dan nilai pentingnya membangkitkan ide penelitian merumuskan masalah dan tujuan penelitian menentukan hiposeta metode pelaksanaan penelitian dan studi pustaka prinsip-prinsip pengumpulan dan analisis data penelitian teknik pengambilan kesimpulan pelaporan hasil penelitian penyajian hasil penelitian dalam seminar atau presentasi

PRASYARAT Bahasa Indonesia Statistika

PUSTAKA UTAMA1. Michaelson, H.B. „How to Write and Publish Engineering Papers and

Reports”, Third Edition, Oryx Press, 19902. Ikhwani, H. 2008. Diktat Kumpulan Materi Kuliah Metode Penelitian

dan Seminar. Jurusan Teknik Kelautan FTK-ITS.

MATA KULIAH

KELELAHAN & MEKANIKA KEPECAHAN / OE1235Kredit : 2 sksSemester : 7


Materi kuliah ini diawali dengan pengenalan tentang mekanisme kerusakan struktur akibat kelelahan, kasus kelelahan struktur baja bangunan laut, percobaan kelelahan, kurva S-N, konsentrasi tegangan, inisiasi keretakan. Kemudian diikuti dengan pembahasan menyangkut akumulasi kerusakan struktur akibat kelelahan dengan hipotesa Palmgren-Miner, perhitungan distribusi tegangan dan kelelahan dengan pendekatan deterministik, perhitungan distribusi tegangan dan kelelahandengan metode spektral, serta perhitungan keruskan dengan penerapan persamaan kelelahan bentuk tertutup. Pada bagian berikutnya diperkenalkan mengenai dasar-dasar mekanika kepecahan, perambatan retak, faktor intensitas tegangan, hukum Paris-Erdogan, kerusakan akhir dengan menerapkan metode beban amplitudo konstan dan variabel, kelelahan sambungan tubular, serta rangkuman perhitungan umur kelelahan struktur laut.



1. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan prinsip dasarmekanisme kerusakan struktur (laut) akibat kelelahan (fatigue),

2. Mahasiswa mampu memahami prosedur dan dapat melakukanperhitungan umur kelelahan struktur dengan menerapkan metodebeban gelombang deterministik dan beban gelombang acak(spektral) berdasar hukum Palmgren-Miner,

3. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan prinsip dasarmekanisme kerusakan struktur dalam bentuk kepecahan (fracture),

4. Mahasiswa mampu memahami prosedur dan dapat melakukanperhitungan jangka waktu perambatan retak dan kepecahanstruktur dengan menerapkan metode beban amplitudo konstandan variabel berdasar hukum Paris-Erdogan.

POKOK BAHASANS-N curve, cumulative damage (Miner-Palmgren’s rule), distribusi tegangan kurun waktu panjang dan perhitungan kelelahan dengan pendekatan deterministik, stokastik dan persamaan kelelahan tertutup, stress intensity factor, linear crack-growth law (Paris-Erdogan law).

PRASYARAT

Hidrodinamika I, Hidrodinamika II, Dinamika Struktur I, Dinamika StrukturII, Metode Elemen Hingga

PUSTAKA UTAMA

1. Knott, J.F., “Fundamental of Fracture Mechanics”, Butterworth & Co.Publ. Ltd., 1973

2. Broek, D., “Elementary Engineering Fracture Mechanics”, NoordhoffInt. Publ., 1974.

3. Rolfe, N.E. and Barson, J.M., “Fracture and Fatigue Control inStructures”, Prentice-Hall Inc., 1977.

4. Fuchs, H.O. and Stephens, R.I., “Metal Fatigue in Engineering”, JonWiley & Sons, Inc., 1980

5. Hellan, K. 1984, Introduction to Fracture Mechanics, McGraw-Hill,New York, 1984

6. Almar-Næss, A. (Ed), “Fatigue Handbook : Offshore SteelStructure”, Tapir, Trondheim, 1985.

7. Dover, W.D. and Glinka, G., Fatigue of Offshore Structures,EMASBOOKS: Offshore Structures Series, London, UK, 1988

8. DNV-RP-C203, Fatigue Design of Offshore Structures, Norway, 19889. API-RP2A LRFD, Recommended Practice for Planning, Designing &

Constructing Fixed Offshore Platforms – Load & Resistance FactorDesign, 1st Ed, USA, 1993

10.ASM Handbook Volume 19: Fatigue and Fracture, USA, 199611.Etube, L., Fatigue and Fracture of Offshore Structures, Gulf

Publishing Company, USA, 200112.API-RP2A WSD, Recommended Practice for Planning, Designing &

Constructing Fixed Offshore Platforms – Working Stress Design, 21st

Ed, USA, 200113.Anderson, T.L, “Fracture Mechanics, Fundamental and Applications

3rd Ed.”, Taylor & Francis, 200514.DNV-RP-C206, Fatigue Methodology for Offshore Ships of Offshore

Structures, Norway, 2007

MATA KULIAH

TEKNOLOGI PRODUKSI & REPARASIBLP / OE1236Kredit : 2 sksSemester : 7


Mata kuliah ini mengajak mahasiswa untuk memahami teknikmemproduksi dan mereparasi bangunan lepas pantai. Diawali daripengetahuan tentang fasilitas dan peralatan galangan kemudianpenjelasan perkembangan pembuatan bangunan lepas pantai, hinggaprosedur inspeksi dan perawatan bangunan lepas pantai. Mahasiswadiharapkan dapat menjelaskan bagaimana cara membuat dan

melakukan perawatan berkala pada bangunan lepas pantai.



Mahasiswa mengerti dan mampu menjelaskan teknik produksi danreparasi bangunan lepas pantai.

POKOK BAHASAN

Fasilitas dan peralatan galangan kapal dan BLP

Teknologi Produksi Bangunan Laut

Inspeksi dan Perawatan Bangunan Laut

Teknologi Pembangunan Kapal/ Bangunan Apung

Perawatan dan Inspeksi Kapal/ Bangunan Apung

PRASYARAT

PUSTAKA UTAMA1. Soegiono, „Teknologi Pembangunan dan Perawatan Bangunan

Laut”, Surabaya, 2004 2. Dormindontov, K.V.”Shipbuilding Technology”, Mirs Publisher,

Moscow 3. Benskovsky, D.”Technology of Ship Repairing”, Mirs Publisher,

Moscow 4. Clauss, G. et. Al. “Meerestechnische Konstruktionen”, Springer

Verlag, Berlin, 1992 5. Gerwick, Ben C.,”Construction of Offshore Structures”,

Butterworth, 1986 6. Class, NK,”Guidance for Undergoing Class maintenance Survey”,

2004 7. Erichsen, Stian,”Management of Marine Design”, Butterworths,

1989

MATA KULIAH ANALISA KEANDALAN RESIKO, RESIKO DAN MITIGASI / OE1237

Kredit : 2 sksSemester : 7

DESKRIPSI MATA KULIAHPada mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat menggunakan statistika sebagai alat analisis di bidang teknik. Pemahaman statistika yang dimiliki, berikutnya akan ditambah dengan pemahaman mengenai matematika peluang untuk dijadikan dasar memahami dan menerapkan analisa keandalan dengan berbagai metode untuk rekayasa teknik kelautan. Dengan pemahaman konsep ini, mahasiswa akan terlatih menghadapi sebuah ketidakpastian, dan mampu menghitung resiko yang akan dihadapi dalam setiap pengambilan keputusan, untuk selanjutnya mampu mengetahui upaya mitigasi dalam rangka pertimbangan aspek keselamatan (safety).


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH1. Mahasiswa dapat menerapkan statistika dalam pengolahan data2. Mahasiswa dapat menerapkan matematika peluang dalam

persoalan rekayasa3. Mahasiswa terampil menggunakan teknik-teknik analisis keandalan

dan resiko

POKOK BAHASAN

Pengertian statistika dan beberapa istilah, statistika diskriptif,peluang, sifatsifat variable random, distribusi peluang, distribusipeluang penting (normal, lognormal, uniform, exponensial, Religh,Gumbel), probability plotting, Goodness-of-fit tes, regresi linier,estimasi 1 dan 2 populasi, pengantar teknik sampling.

Pengertian keandalan dan resiko, Implikasi keandalan, Urgensianalisis kenadlan dan resiko, Sistem rekayasa, Fungsi (persamaan)kinerja dan moda kegagalan, Review konsep dasar peluang(matematika peluang, sifat-sifat variable random, probabilitydistribution). Beberapa metode analisis keandalan dan resiko(FOSM/AFOSM, Simulasi Monte Carlo, FTA, FMEA), PengantarPerancangan Bebasis Resiko.

Konsep data, pengukuran, dan variasi ketidakpastian,populasi,sample, karakterisasi statistic, ukuran tendensi sentral,simpangan baku, korelasi, kejadian, diagram/teori himpunan,system kegagalan, moda kegagalan, MVOSM, AFOSM, Simulasi

Monte Caro.

PRASYARAT

-

PUSTAKA UTAMA1. Rosyid, D.M. Pengantar Rekayasa Keandalan, Airlangga University

Press. 2008.2. Bhattacharya, Gouri and Johsons, R.A,”Statisical Concept and

Methods”, John Willey and Sons, New York, 1977 3. Walpole, R.E and Myers, R.H.” Probality and Statistics for Scientist

and Engineers”, Macmillan, New York, 1978 4. Kattegoda, N.T. and Rosso, R. “Statistics, Probability and Reliability for

Civil and Environmental Engineers”, MCGraw-Hill, 1997 5. Devore, J.L. “Probability and Statistics for Engineering and the

Sciences”, 4th edition, Duxbury, 1995 6. Modul Praktikum.7. Rosyid, D.M, dan Mukhtasor: “Pengantar Rekayasa Keandalan”, Buku

Pegangan Kuliah, Jurusan Teknik Kelautan ITS, 2002 8. Kattegoda, N.T. and Rosso, R. “Statistics, Probability and Reliability

for Civil and Environmental Engineers”, MCGraw-Hill, 1997 9. Devore, J.L. “Probability and Statistics for Engineering and the

Sciences”, 4th edition, Duxbury, 1995

MATA KULIAHSUBSEA SYSTEM / OE1238Kredit : 2 sksSemester : 7

DESKRIPSI MATA KULIAHMateri dalam mata kuliah ini



1.

POKOK BAHASAN

PRASYARAT

PUSTAKA

1.

MATA KULIAHTeknik Rancang Bangun III / OE1239Kredit : 2 sksSemester : 7

DESKRIPSI MATA KULIAHMateri dalam mata kuliah ini dibagi menjadi empat bagian untuk dipelajari dan dipahami oleh mahasiswa. Pertama adalah efek dinamis gerak relatif vertikal yang terrefleksi dalam bentuk slamming dan green water. Pada tahap ini mahasiswa juga diperkenalkan tentang aspek korelasi eksitasi gelombang frekuensi orde-1 dan dan gelombang seret frekuensi rendah orde-2. Kedua adalah menyangkut pemahaman awal mengenai berbagai jenis sistem tambat bangunan laut terapung beserta komponen-komponennya, diikuti dengan konsep pemodelan yang meliputi prosedur komputasi sistem tambat dengan memperhatikan internal load cases dan external atau environmental load cases, baik yang berkorelasi collinear ataupun non-collinear. Pada akhirnya hasil pemodelan akan dicek dalam memenuhi assessment criteria yang berlaku. Ketiga adalah pengenalan sistem riser bangunan laut terapung, dilanjutkan dengan pemodelannya untuk memprediksi keamanan riser sesuai dengan assessment criteria yang berlaku. Keempat adalah pengenalan tentang konsep transfer muatan migas antara terminal terapung ke shuttle tanker, dengan memperitungkan internal dan extrernal load cases untuk memprediksi keamanannya sesuai dengan kriteria yang berlaku.



2. Mahasiswa mampu memahami konsep dan dapat melakukanperhitungan gerak relatif vertikal dalam skema gerakan orde-1bangunan apung,

3. Mahasiswa mampu memahami phenomena serta dapat melakukanperhitungan slamming dan green water pada bangunan apungsecara deterministik ataupun stokastik, termasuk efek bebannya,berdasarkan konsep gerak relatif vertikal,

4. Mahasiswa mampu memahami konsep gaya gelombang seret (wavedrift force) serta gerakan bangunan apung orde-2, serta aspek

superposisinya dengan gerakan orde-1, 5. Mahasiswa mampu memahami prosedur perancangan serta

melakukan perhitungan sistem dan kekuatan tambat bangunanapung berdasar kombinasi gerakan orde-1 dan orde-2 dalam medangelombang reguler ataupun acak, , beban arus dan beban angin,

6. Mahasiswa mampu memahami konsep dan melakukan perhitunganbeban dinamis dan kekuatan riser pada bangunan apung akibatkombinasi eksitasi beban gelombang orde-1 dan orde-2, beban arusdan angin,

7. Mahasiswa mampu memahami konsep dan melakukan perhitungankeamanan sistem transfer muatan antara terminal penyimpan migasterapung ke shuttle tanker dengan sistem tandem dan side by side.

POKOK BAHASAN

Gerakan relatif haluan Slamming Greenwater superposisi gaya gelombang orde-1 dan orde-2 dinamika dan kekuatan sistem tambat dinamika dan kekuatan riser dinamika dan integritas sistem transfer muatan di laut dalam

mode tandem dan mode side by side.

PRASYARAT

PUSTAKA

2. McCormick, M.E., Ocean Engineering Wave Mechanics, John Wiley& Sons Inc., New York, 1973

3. Bhattacharyya, R., Dynamics of Marine Vehicles, John Wiley & SonsInc., New York, 1978

4. Pinkster, J. A., Low Frequency Second Order Wave Exciting Forceson Floating Structures, MARIN Publication No. 600, Wageningen,1980

5. Wichers, J.E.W., A Simulation Model for a Single Point MooredTanker, MARIN Publication No. 797, Wageningen, 1988

6. Lloyd, A.R.J.M., Ship Behaviour in Rough Weather, Ellis HorwoodLtd., Chichester, UK, 1989

7. Chakrabari, S.K., Hydrodynamics of Offshore Structures, Springer-Verlag, Berlin, 1990

8. Lewis, E.V., Principles of Naval Architecture, Vol III: Motion in Waves

and Controlability, SNAME Publication, New Jersey, 1990 9. Patel, M.H., Compliant Offshore Structures, Butterworth-

Heinemann, London, 199110.de Kat, J.O. and Wichers, J.E.W., “Behaviour of a Moored Ship in

Unsteady Current Wind and Waves”, Marine Technology, Vol. 28,1991

11.Faltinsen, O.M., Sea Loads on Ships and Offshore Structures,Cambridge University Press, 1993

12.Yilmaz, O. and Incecik, A., “Hydrodynamic Design ofMoored Floating Platforms”, Marine Structures, Vol. 9,1996

13.Djatmiko, E.B., Perilaku dan Operabilitas Bangunan Laut di AtasGelombang Acak, ITS Press, Surabaya, 2012

MATA KULIAHKERJA PRAKTEK / OE1240 Kredit : 2 sksSemester : 8

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini menugaskan mahasiswa terjun ke lapangan untuk

menyelesaikan dengan baik tugas dalam bidang teknik perkapalan atau manajemennya yang diberikan dosen pembimbing dan perusahaan tempat kerja praktek dalam jangka waktu yang ditentukan, menjelaskan susunan organisasi dan proses perundingan dengan nasabah sampai proses penyerahan kembali kepada nasabah: pihak-pihak yang terkait dan tugas masing-masing.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa Mahasiswa mampu menyelesaikan dengan baik tugas

dalam bidang teknik perkapalan atau manajemennya yang diberikan dosen pembimbing dan perusahaan tempat kerja praktek dalam jangka waktu yang ditentukan;

Mahasiswa Mahasiswa mampu menjelaskan susunan organisasi dan proses perundingan dengan nasabah sampai proses penyerahan kembali kepada nasabah: pihak-pihak yang terkait dan tugas masing-masing.

POKOK BAHASAN

Pembuatan proposal kerja praktek yang disetujui perusahaan tempat kerja praktek dan dosen pembimbing;

Penyusunan laporan teknis mengenai pelaksanaan/ penyelesaian tugas yang diberikan dosen pembimbing dan perusahaan;

Penyusunan laporan mengenai susunan organisasi dan proses perundingan dengan nasabah sampai proses penyerahan kembali kepada nasabah dan pihak-pihak yang terkait dan tugas masing-masing.

PRASYARATMenempuh 70 SKSPUSTAKA UTAMA

MATA KULIAHTUGAS AKHIR / OE1241 Kredit : 6 sksSemester : 8

DESKRIPSI MATA KULIAHMata kuliah ini menugaskan Mahasiswa untuk menyelesaikan/

menganalisa suatu kasus atau masalah dengan cara standard yang sedikit dimodifikasi atau membuat program untuk suatu pekerjaan tertentu, membandingkan dua atau lebih kasus/metode dan memberikankesimpulan.


CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH Mahasiswa mampu menyelesaikan/menganalisa suatu kasus atau

masalah dengan cara standard yang sedikit dimodifikasi atau membuat program untuk suatu pekerjaan tertentu;

Mahasiswa mampu membandingkan dua atau lebih kasus/metode dan memberikan kesimpulan.

POKOK BAHASAN

Studi pustaka, definisi masalah, tujuan dan manfaat, pengumpulan data (jika relevan);

Metodologi penelitian/penyelesaian masalah, Pelaksanaan penelitian/penyelesaian masalah;

Analisa hasil, kesimpulan dan saran.PRASYARATMinimal telah lulus 110 SKSPUSTAKA UTAMA

KALKULUS I / MA1001 MATA KULIAH Kredit : 3 SKS Semester...

Documents

Transcript of KALKULUS I / MA1001 MATA KULIAH Kredit : 3 SKS Semester...