KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

29
KAIDAH DAN ETIKA KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH MENULIS ARTIKEL ILMIAH Dr. S U B Y A N T O R O, M.Hum. Dr. S U B Y A N T O R O, M.Hum. F B S UNNES F B S UNNES

description

KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH. Dr. S U B Y A N T O R O, M.Hum. F B S UNNES. KAIDAH PENULISAN JUDUL DAN SUBJUDUL. Judul artikel ditulis di tengah atas halaman, menggunakan huruf kapital semua, dicetak tebal ( bold ), dengan huruf Times New Roman (TNR) ukuran 14. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Page 1: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

KAIDAH DAN ETIKAKAIDAH DAN ETIKAMENULIS ARTIKEL ILMIAHMENULIS ARTIKEL ILMIAH

Dr. S U B Y A N T O R O, M.Hum.Dr. S U B Y A N T O R O, M.Hum.F B S UNNESF B S UNNES

Page 2: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

KAIDAH PENULISAN JUDUL DAN SUBJUDUL

1. Judul artikel ditulis di tengah atas halaman, menggunakan huruf kapital semua, dicetak tebal (bold), dengan huruf Times New Roman (TNR) ukuran 14.

2. Subjudul peringkat pertama ditulis rata mulai dari tepi kiri, menggunakan huruf kapital semua, dicetak tebal, dengan huruf TNR ukuran 12.

3. Subjudul peringkat kedua juga ditulis rata mulai dari tepi kiri, huruf kecil (nonkapital) tegak, diawali dengan huruf kapital pada awal setiap kata, kecuali kata tugas, dicetak tebal, dan dengan huruf TNR ukuran 12.

4. Subjudul peringkat ketiga pun ditulis rata mulai dari tepi kiri, huruf kecil (nonkapital) miring diawali dengan huruf kapital pada awal setiap kata, kecuali kata tugas, dicetak tebal dan miring (italic), dengan huruf TNR ukuran 12.

5. Subjudul peringkat keempat dan seterusnya agar ditiadakan dan ditulis terintegrasi dalam esai/uraian. Penomoran dalam uraian dibenarkan hanya pada urutan yang bersifat prosedural, yakni urutan yang tidak boleh dibalik atau diacak. Bentuk penomoran pada esai/uraian menggunakan angka Arab dengan diberi tanda kurung dua (...).

Page 3: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

RAGAM BAKU DALAM KTI

Dalam ragam baku keilmuan atau ragam ilmiah itu secara taat azas memilih kata-kata atau istilah yang baku, struktur kata, frasa, klausa, atau kalimat yang baku, susunan wacana dan paragraf yang rasional, dan ditulis dengan ejaan yang benar.

Page 4: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

KUTIPAN LANGSUNG KURANG DARI 4 BARIS

Kutipan kurang dari empat baris ditulis di antara tanda kutip ("...") sebagai bagian terpadu dalam teks utama, dan disertai nama pengarang, tahun, dan nomor halaman.

Nama pengarang dapat ditulis secara terpadu dalam teks atau menjadi satu dengan tahun dan nomor halaman di dalam kurung.

Jika ada tanda kutip dalam kutipan, digunakan tanda kutip tunggal (‘...’). Lihat contoh berikut.

Page 5: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 1 Nama pengarang disebut dalam teks secara terpadu

Soebronto (1990: 123) menyimpulkan "ada hubungan yang erat antara faktor sosial ekonomi dengan kemajuan belajar".

Page 6: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 2 Nama pengarang disebut bersama dengan tahun penerbitan dan nomor halaman

Simpulan dari penelitian tersebut adalah "ada hubungan yang erat antara faktor sosial ekonomi dengan kemajuan belajar" (Soebronto 1990: 123).

Page 7: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 3 Tanda kutip di dalam kutipan

Simpulan dari penelitian tersebut adalah "terdapat kecenderungan semakin banyak 'campur tangan' pimpinan perusahaan semakin rendah tingkat partisipasi karyawan di daerah perkotaan" (Soewignyo 1991: 101).

Page 8: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Kutipan langsung lebih dari 4 baris

Kutipan lebih dari empat baris ditulis tanpa tanda kutip pada baris baru, terpisah dari teks yang mendahului, dimulai pada karakter keenam dari garis tepi sebelah kiri, dan diketik dengan spasi tunggal.

Jika dalam kutipan terdapat paragraf baru, garis barunya dimulai dengan mengosongkan lima karakter lagi dari tepi garis teks kutipan.

Page 9: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 4 Kutipan lebih dari empat baris

Suyanto menarik simpulan sebagai berikut. Alih latihan memungkinkan mahasiswa memanfaatkan

apa yang didapatkan dalam PBM untuk memecahkan persoalan nyata dalam kehidupan. Kemampuan transfer telah dimiliki oleh mahasiswa jika mahasiswa itu mampu menerapkan pengetahuan, keterampilan, informasi, dan sebagainya sebagai hasil belajar pada latar yang berbeda (kelas, laboratorium, simulasi, dan sejenisnya) ke latar yang nyata, yaitu kehidupan nyata dalam masyarakat. Jika kemampuan ini dapat dibekalkan kepada mahasiswa, mereka akan memiliki wawasan pencipta kerja setelah lulus dari perguruan tinggi (1998: 202).

Page 10: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Apabila dalam mengutip langsung ada kata-kata dalam kalimat yang dibuang, kata-kata yang dibuang diganti dengan tiga titik.

Jika yang dibuang itu kalimat, diganti dengan empat titik.

Page 11: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 5 Dalam kutipan ada kata-kata yang dibuang

"Semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pendidikan di sekolah ... diharapkan sudah melaksanakan kurikulum baru" (Manan 1995: 278).

Contoh 6 Dalam kutipan ada kalimat yang dibuang

"Gerak manipulatif adalah keterampilan yang memerlukan koordinasi antara lain mata, tangan, atau bagian tubuh lain .…Yang termasuk gerak manipulatif antara lain adalah menangkap bola, menendang bola, dan menggambar" (Asim 1995: 315).

Page 12: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

CARA MERUJUK KUTIPAN TIDAK LANGSUNG

Kutipan yang disebut secara tak langsung atau dikemukakan dengan bahasa penulis sendiri ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks.

Nama pengarang bahan kutipan dapat disebut terpadu dalam teks, atau disebut dalam kurung bersama tahun penerbitannya.

Jika yang dirujuk bagian tertentu, nomor halaman disebutkan.

Jika buku dirujuk secara keseluruhan atau yang dirujuk terlalu banyak atau meloncat-loncat, nomor halaman boleh tidak dicantumkan.

Page 13: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 7a Nama pengarang disebut terpadu dalam teks dengan pencantuman nomor halaman

Salimin (1990: 13) tidak menduga bahwa mahasiswa tahun ketiga lebih baik daripada mahasiswa tahun keempat.

Contoh 7b Nama pengarang disebut terpadu dalam teks tanpa pencantuman halaman

Dalam buku tata bahasa lama, seperti buku Prijohoetomo (1937) belum dikenal istilah transposisi.

Page 14: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 8a Nama pengarang disebut dalam kurung bersama tahun dan nomor halaman

Mahasiswa tahun ketiga ternyata lebih baik daripada mahasiswa tahun keempat (Salimin 1990: 13).

Contoh 8b Nama pengarang disebut dalam kurung bersama tahun tanpa halaman

Apabila kita bicara tentang belajar, sebenarnya kita bicara tentang bagaimana tingkah laku seseorang berubah sebagai akibat pengalaman (Snelbecker 1974).

Page 15: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

CARA MENULIS DAFTAR RUJUKAN

nama pengarang ditulis dengan urutan: nama akhir, nama awal, dan nama tengah, tanpa gelar akademik,

tahun penerbitan, judul, termasuk subjudul, tempat penerbitan, dan nama penerbit.

Page 16: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 9 Rujukan dari buku

Strunk, W., Jr. and E.B. White. 1979. The Elements of Style (3rd ed.). New York: Mac.Millan.

Dekker, N. 1992. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa: Dari Pilihan Satu-satunya ke Satu-satunya Asas. Malang: FPIPS IKIP MALANG.

Page 17: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 10 Rujukan beberapa buku dengan pengarang sama

Effendi, Oesman. 1957a. Tadnja Djawab tentang Kalimat-Kalimat Indonesia. Djakarta: Pustaka Rakyat.

-----. 1957b. Tadnja Djawab tentang Kata-Kata Indonesia. Djakarta: Pustaka Rakyat.

-----. 1958. Peladjaran Bahasa Indonesia dari Hal Kata Djadian. Djakarta: Pustaka Rakyat.

Page 18: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 11 Rujukan dari kumpulan artikel atau makalah

Letheridge, S. and C.R. Cannon. (Eds.) 1980. Billingual Education: Teaching English as a Second Language. New York: Praeger.

Dardjowodjojo, Soenjono. (Ed.) 1988. PELLBA I: Pertemuan Linguastik Lembaga Bahasa Atma Jaya: Pertama. Jakarta: Lembaga Bahasa Unika Atma Jaya.

Page 19: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 12 Rujukan artikel dari kumpulan artikel

Hartley, J.T., J.O. Harker, dan D.A. Walsh. 1980. Contemporary Issues and New Directions in Adult Development of Learning and Memory. Dalam Poon, L.W. (Ed.). Aging in the 1980s: Psychological Issues. Hlm. 239-252. Washington, D.C.: American Psychological Association.

Hasan, M.Z. 1990. Karakteristik Penelitian Kualitatif. Dalam Aminuddin (Ed.), Pengembangan Penelitian Kuali tatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Hlm. 12-25). Malang: HISKI Komisariat Malang dan YA3.

Page 20: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 13 Rujukan artikel jurnal

Hanafi, A. 1989. Partisipasi dalam Siaran Pedesaan dan Pengadopsian Inovasi. Forum Penelitian I.1:3-47.

Contoh 14 Rujukan dari koran

Jawa Pos. 1995. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri. IV. 02. 22 Juni. Hlm. 3.

Page 21: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 15 Rujukan dari dokumen pemerintah

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: Diperbanyak oleh PT Armas Duta Jaya.

Contoh 16 Rujukan dari lembaga atas nama lembaga

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978. Pedoman Penulisan Laporan Penelitian. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Page 22: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 17 Rujukan buku terjemahan

Ary, D. L.C. Jacobs dan A. Razavieh. 1982. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan Arief Furchan. Surabaya: Usaha Nasional.

Robins, R.H. 1995. Sejarah Singkat Linguistik: Edisi Ketiga. Terjemahan Asril Marjohan. Bandung: ITB Bandung.

Page 23: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 18 Rujukan skripsi, tesis, disertasi, dan laporan penelitian

Pangaribuan, T. 1992. Perkembangan Kompetensi Kewacanaan Pembelajaran Bahasa Inggeris di LPTK. Disertasi. Malang: Program Pasca Sarjana IKIP.

Contoh 19 Rujukan makalah

Huda, N. 1991. Penulisan Laporan Penelitian untuk Jurnal. Makalah disajikan dalam Lokakarya Penelitian Tingkat Dasar bagi Dosen PTN dan PTS di Malang Angkatan XIV, Pusat Penelitian IKIP MALANG, Malang, 12 Juli.

Karim, Z. 1987. Tatakota di Negara-negara Berkembang. Makalah disajikan dalam Seminar Tatakota, BAPPEDA Jawa Timur, Surabaya, 1-2 September.

Page 24: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Contoh 19 Rujukan dari internet

Damono, Sapardi Djoko. 2005. Sastra di Televisi. http://www.pikiran-rakyat. com (Diunduh 15 Maret 2006).

Tanpa Pengarang. 2005. Di Mana Anak Harus Belajar? http://www.eartschool.com (Diunduh 5 Juli 2005).

Page 25: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

KAIDAH PENULISAN TABEL

Tabel 1. Kompetensi Menulis Deskripsi Siswa Kelas 11

IPS2

No. Interval Nilai f % Ket.

Page 26: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

KAIDAH PENULISAN GAMBAR, GRAFIK, BAGAN

Gambar 1. Hiasan dengan Motif Burung

Merak

Page 27: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Peggutipan sumber pustaka. Penulisan daftar pustaka. Pemuatan pada lebih dari satu jurnal. Pembuatan beberapa artikel ilmiah dari

satu sumber hasil penelitian. Penggunaan sumber artikel yang ditulis. Perizinan penulisan apabila bersumber

dari penelitian yang dibuat bertim.

Page 28: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

[email protected]

08164893734

Page 29: KAIDAH DAN ETIKA MENULIS ARTIKEL ILMIAH

Burung Irian Burung

Cendrawasih Cukup sekian

dan terima kasih