Kabupaten Puncak Jaya Dalam Angka Tahun 2014

7/17/2019 Kabupaten Puncak Jaya Dalam Angka Tahun 2014

http://slidepdf.com/reader/full/kabupaten-puncak-jaya-dalam-angka-tahun-2014 1/171



PUNCAK JAYA

DALAM ANGKAPuncak Jaya in Figures

2014



PUNCAK JAYA DALAM ANGKA 2014

Puncak Jaya in Figures 2014

ISSN :

No. Publikasi / Publication Number : 94110.1401

No. Katalog / Catalog Number : 1102001.9411

Ukuran Buku / Book Size : 15 cm x 21 cm

Jumlah Halaman / Number of pages : xxxv + 132 Halaman / Page

Naskah / Manuscript : BPS Kabupaten Puncak Jaya

BPS – Statistics Puncak Jaya Regency

Penyunting / Editor : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Gambar Kulit / Cover Design : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi

Statistik

The Processing Integration and StatisticsDisemination Division

Diterbitkan Oleh / Published by : BPS Kabupaten Puncak Jaya

BPS – Statistics Puncak Jaya Regency

Dicetak oleh / Printed By :

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

Mey be cited with reference to the source



PETA

KABUPATEN PUNCAK J AYA



Halaman ini sengaja dikosongkan

This page is intentionally unmarked



ARTI LAMBANG KABUPATEN PUNCAK JAYA

Meaning of Symbol of Puncak Jaya Regency

Lambang daerah Kabupaten Puncak Jaya dan artinya berdasarkan Perda no.

3 Tahun 2002:

1.

Dasar/wadah lambang berbentuk PERISAI berpagu/bersudut 5 (lima)

dengan garis berwarna merah dan putih bermakna bahwa Kabupaten

Puncak Jaya Otonomi Provinsi Papua yang tak terpisahkan dari Negara

Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

2. Pada bagian Atas gambar bertulis KABUPATEN PUNCAK JAYA berwarna

hitam melambangkan kekuatan dan keperkasaan.

3.

Gunung berwarna hijau dengan salju abadi di atas puncak gunung

berwarna putih, memberikan makna bahwa secara tofografi Kabupaten

Puncak Jaya terletak di daerah pegunungan yang didiami berbagai suku

serta mempunyai cara dan tradisi tersendiri. Salju abadi sebagai lambang



keagungan Tuhan yang memberi makna untuk mencapai kehendak yang

luhur dengan jiwa yang ikhlas, tulus dan jujur, sedangkan warna hijau

bermakna potensi dan kesuburan alamnya. Bagian atas terdapat gambar

bintang berwarna kuning melambangkan keceriaan dan kemuliaan

keagungan Tuhan.

4. Daun ubi Jalar berjumlah 10 (sepuluh) dan bunga kapas terdiri dari 8

(delapan) buah yang terdapat disebelah kanan dan kiri melambangkan

tanggal dan bulan terbentuknya Kabupaten Puncak Jaya.

5.

Bagian dalam daun ubi jalar dan kapas terdapat rumah adat Suku Lani

yang disebut Honai berwarna cokelat yang bermakna kebersamaan dan

kekeluargaan dengan jumlah dinding 6 (enam) bagian dan dibawahnyaterdapat susunan batu bata sebanyak 9 (sembilan) buah melambangkan

tahun kelahiran Kabupaten Puncak Jaya.

6. Moto yang tercantum pada lambang daerah adalah YABU EERUWOK

yang mengandung pengertian:

a. Yabu : Kerja, dalam rasa, karsa dan cipta yang tinggi

dalam membangun Kabupaten Puncak Jaya

b.

Eeruwok : Mari, secara bersama-sama, bergotong-royong

hidup berdampingan secara damai dan penuh cinta kasih tanpa ada

perbedaan suku, agama dan ras.

c.

Yabu Eeruwok : Mari bekerja bersama-sama dengan semangat

gotong-royong dan penuh cinta kasih tanpa ada perbedaan suku,

agama dan ras untuk membangun Kabupaten Puncak Jaya menuju

kepuncak jayaan bagi seluruh rakyatnya.

7.

Buku/kitab berwarna putih bermakna tekad yang kuat untuk

meningkatkan ilmu pengetahuan dan keagamaan sebagai umat manusiayang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.



KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa,

BPS Kabupaten Puncak Jaya telah dapat menyelesaikan publikasi "PUNCAK

JAYA DALAM ANGKA 2014".

Puncak Jaya Dalam Angka 2014 ini menyajikan data sekunder yang

berasal dari berbagai instansi Pemerintah maupun Swasta di Kabupaten PuncakJaya serta beberapa data dari hasil sensus dan survei yang dilaksanakan oleh

BPS Kabupaten Puncak Jaya.

Meskipun telah diupayakan kelengkapan dan penyempurnaan data yang

disajikan, namun masih dirasakan belum dapat memenuhi kebutuhan pemakai

data. Oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik yang konstruktif dari

berbagai pihak, untuk perbaikan kearah penyempurnaan pada publikasi yang

akan datang.

Kepada semua Dinas/Instansi/Lembaga Pemerintah maupun Swasta yang

telah memberikan bantuan dalam kegiatan penyusunan Puncak Jaya Dalam

Angka 2014 ini kami sampaikan ucapan terima kasih.

Harapan kami semoga buku ini bermanfaat bagi kita semua dalam

menyusun perencanaan dan melaksanakan pembangunan.

Mulia, 17 Agustus 2014

Kepala Badan Pusat Statistik

Kabupaten Puncak J aya

Cendana Mur ti Nuryana S.H, S.S.T NIP. 19730415 199712 1 001



P R E F A C E

With a highly grateful to the Almighty God, BPS-Statistics of Puncak

Jaya Regency have published " PUNCAK JAYA IN FIGURES 2014".

The 2014 edition contains secondary data collected from various

government and private institution in Puncak Jaya Regency. In addition, some

of data represent the result of census and survey conducted by BPS-Statistics ofPuncak Jaya Regency.

Although a great effort for the completion of it had already been made, in

could not meet to need data users. Therefore, readers constructive critism and

suggestion for the completion of the publication are needed.

Our gratitude goes to all those and institution that have already

contributed data and important for its preparation can keep being endlesslyincreased.

Finally, we hope this publication will be greatly beneficial for the readers

in the development planning preparation and implementation.

Mulia,17 Agustus 2014

Head BPS-Statistics of Puncak Jaya

Regency

Cendana Mur ti Nuryana S.H,S.S.T NIP. 19730415 199712 1 001



DAFTAR ISI / Contents vii

Puncak J aya Dalam Angka 2014/ Puncak Jaya in Figures 2014

DAFTAR ISI / Contents

Peta Kabupaten Puncak Jaya / Map of Puncak Jaya Regency ................................ iii

Arti Lambang Kabupaten Puncak Jaya / Meaning of symbol of Puncak JayaRegency ............................................................................................................. iv

Kata Pengantar / Preface .................................................................................... vi

Daftar Isi / Contents ............................................................................................ viii

Daftar Tabel / Table List ..................................................................................... viii

BAB 1 KEADAAN GEOGRAFIS DAN IKLIM / Geographycal Situation and Climate ..................................................................... 11.1. Keadaan Geografis / Geographycal Situation .......................... 2

BAB 2 PEMERINTAHAN / Government .................................................. 5

BAB 3 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN / Populationand Employment ............................................................................ 17

3.1. Penduduk / Population ............................................................ 22 3.2. Tenaga Kerja / Employment ..................................................... 28

BAB 4 SOSIAL / Social Affairs ................................................................. 374.1. Pendidikan / Education ............................................................ 42 4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana / health and family

planning ................................................................................ 524.3. Agama /Religion ..................................................................... 62

BAB 5 PERTANIAN / Agriculture ............................................................ 635.1. Tanaman Pangan / Food Crops ................................................ 655.2. Hortikultura / Horticulture ....................................................... 715.3. Perkebunan / Estate Crops ....................................................... 745.4. Peternakan / Animal Husbandry ............................................... 75

BAB 6 PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN DAN ENERGI /

Manufacturing, Mining and Energy ................................................ 796.1. Perindustrian / Manufacturing ................................................. 82

6.2. Energi / Energy ....................................................................... 83



DAFTAR ISI / Contents

Puncak J aya Dalam Angka 2014/ Puncak Jaya in Figures 2014

viii

BAB 7 PERDAGANGAN / Trade ............................................................. 87

BAB 8 TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA /

Transportation, Communication and Tourism ................................. 93

8.1. Transportasi / Transportation .................................................. 988.2. Komunikasi / Communication ................................................. 1008.3. Pariwisata / Tourism ................................................................ 101

BAB 9 KEUANGAN DAN HARGA / Finance and Price .......................... 1039.1. Keuangan Daerah / Local Goverment Finance ......................... 1059.2. Inflasi dan Harga / Inflation and Pr ice ..................................... 107

BAB 10 PENGELUARAN DAN KONSUMSI PENDUDUK /Consumption and Expenditure Population ...................................... 109

BAB 11 PENDAPATAN REGIONAL / Regional Income ............................ 113

BAB 12 KEMISKINAN / Poverty ............................................................... 125

BAB 13 PERBANDINGAN ANTARKABUPATEN/KOTA / Inter-Regency/city Comparison ............................................................... 127



Daftar Tabel

Puncak Jaya Dalam Angka 2014 ix

DAFTAR TABEL / Table List

1.1.1. Luas Wilayah Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / Area by District in Puncak Jaya Regency 2013 ................................................. 3

1.1.2. Tinggi Wilayah Di Atas Permukaan Laut (DPL) menurut Distrik di

Kabupaten Puncak Jaya 2013 / Heights Above Sea Level of Area byDistrict in Puncak Jaya Regency 2013 ..................................................... 3

1.1.3. Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan di KabupatenPuncak Jaya 2013 / Distance from Regency Capital in Puncak Jaya

Regency 2013 ......................................................................................... 4

2.1 Banyaknya Desa, Kelurahan, Lingkungan, Dusun, Rukun Warga/Rukun Kampung, dan Rukun Tetangga Menurut Distrik di Kabupatren

Puncak Jaya 2013 / ................................................................................. 7

2.2 Banyaknya Kampung Menurut Distrik dan Klasifikasi Kampung diKabupaten Puncak Jaya 2013 / Number of Villages by District andCategory Statusin Puncak Jaya Regency 2013 ......................................... 8

2.3. Banyaknya Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut PartaiPolitik dan Jenis Kelamin Kabupaten Puncak Jaya 2013 / Many

members of the legislature by political parties and gender in PuncakJaya Regency 2013 .................................................................................. 9

2.4 Banyaknya Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah MenurutJenis Keputusan di Kabupaten Puncak Jaya 2009 – 2013 / Many of thelegislature decision-making in the Puncak Jaya Regency 2009 – 2013 ...... 10

2.5 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan yang

Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / Manyof civil servants according ti level of education attained and sex in thePuncak Jaya Regency 2013 ...................................................................... 11

2.6 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Menurut Dinas/InstansiPemerintah dan Golongan di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / Number ofcivil servants in The Department / Goverment agencies and groups in

The Puncak Jaya Regency ....................................................................... 11



Table List

x Puncak Jaya in Figures 2014

2.7 Banyaknya Surat Nikah yang dikeluarkan Menurut Distrik diKabupaten Puncak Jaya 2009 – 2013 / The number of marriagelicenses issued by District in Puncak jaya Regency ................................... 13

2.8 Banyaknya Akte Kelahiran yang Dikeluarkan Menurut Distrik diKabupaten Puncak Jaya 2009 – 2013 / ..................................................... 14

2.9 Banyaknya Akte Kelahiran yang Dikeluarkan Menurut Bulan diKabupaten Puncak Jaya 2009 – 2013 / ..................................................... 15

2.10 Banyaknya Sertifikasi Tanah yang Dikeluarkan Menurut Jenis Hak

Atas Tanah di Kabupaten Puncak Jaya 2009 – 2013 / ............................... 16

2.11 Banyaknya Kecelakaan dan Korban Lalu Lintas di Kabupaten Puncak

Jaya 2009 – 2013 / .................................................................................. 16

3.1.1 Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk Menurut Distrik di KabupatenPuncak Jaya 2013 / Area of Regency, Population and Density by

District in Puncak Jaya Regency 2013 ..................................................... 22

3.1.2 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk di KabupatenPuncak Jaya 2000, 2010 dan 2013 / ........................................................ 22

3.1.3 Banyaknya Penduduk menurut Distrik dan Jenis Kelamin di KabupatenPuncak Jaya 2013 / Number of Population by District and Sex inPuncak jaya Regency, 2013. .................................................................... 23

3.1.4 Banyaknya Penduduk, Rumah Tangga dan Rata-rata Anggota RumahTangga di Kabupaten Puncak Jaya 2000, 2010 dan 2013 / . ...................... 23

3.1.5 Banyaknya Penduduk menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin diKabupaten Puncak Jaya 2013 / . .............................................................. 24

3.1.6 Proyeksi Penduduk Menurut Kelompok Umur Sasaran ProgramKabupaten Puncak Jaya 2011 / ............................................................... 25

3.1.7 Proporsi Penduduk Perempuan Usia 25 tahun Keatas yang pernahKawin Menurut Usia Perkawinan Pertama di Kabupaten Puncak Jaya2012 dan 2013 / ..................................................................................... 26

3.1.8 Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Keatas Menurut StatusPerkawinan di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ........................................ 27

3.2.1 Penduduk Berumur 15 Tahun keatas Menurut Jenis Kegiatan Utama diKabupaten Puncak Jaya 2010 – 2013 / .................................................... 28



Daftar Tabel

Puncak Jaya Dalam Angka 2014 xi

3.2.2 Penduduk Berumur 15 Tahun keatas Menurut Jenis Kegiatan Utamadan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya 2013 ................................. 29

3.2.3 Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan Utamadan Pendidikan yang ditamatkan di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ......... 30

3.2.4 Penduduk Berumur 15 Tahun keatas yang bekerja Menurut KelompokUmur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ...................... 31

3.2.5 Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Menurut Lapangan

Usaha dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ..................... 32

3.2.6 Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan

dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ............................... 33

3.2.7 Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Menurut Jam KerjaSeminggu yang Lalu di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ........................... 34

3.2.8 Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar dan yang Dapat DitempatkanMenurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin diKabupaten Puncak Jaya 2013 / ............................................................... 35

4.1.1 Angka Partisipasi Sekolah di Kabupaten Puncak Jaya 2012 dan 2013 / ..... 42

4.1.2 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK)Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ............... 43

4.1.3 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid-Guru TamanKanak-kanak/Raudatul Athfal/Bustanul Athfal di Kabupaten PuncakJaya 2010 – 2013 / ................................................................................. 44

4.1.4 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid-Guru SekolahDasar (SD) Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ................ 45

4.1.5 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid – Guru Madrasah

Ibtidaiyah (MI) di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ................................... 46

4.1.6 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid – Guru SekolahMenengah Pertama (SMP) Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya2013/ ..................................................................................................... 47

4.1.7 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid – Guru MadrasahTsanawiyah (MTs) di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ............................... 48



Table List

xii Puncak Jaya in Figures 2014

4.1.8 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid – Guru SekolahMenengah Tingkat Atas (SMTA) Menurut Jenis Sekolah di KabupatenPuncak Jaya 2013 / .................................................................................. 49

4.1.9 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Rasio Murid – Guru RaudatulAthfal (RA)/Bustanul Athfal (BA) Menurut Distrik di KabupatenPuncak Jaya 2013 / ................................................................................. 50

4.1.10 Jumlah Peserta Program Keaksaraan Fungsional (KF) di KabupatenPuncak Jaya 2013 – 2010 / ...................................................................... 51

4.2.1 Banyaknya Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Puncak Jaya 2010 - 2013 .... 52

4.2.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja dan Sarana

Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ........................... 53

4.2.3 Banyaknya Dokter Spesialis, Dokter Umum dan Dokter Gigi di SaranaPelayanan Kesehatan di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / .......................... 54

4.2.4 Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di KabupatenPuncak Jaya 2010 – 2013 / ..................................................................... 55

4.2.5 Banyaknya Balita yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut JenisImunisasi di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ............................................ 56

4.2.6 Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Puncak Jaya 2013/ ............................................................................................................ 57

4.2.7 Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLRDirujuk dan Bergizi Buruk Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya2009 – 2012 / ........................................................................................ 58

4.2.8 Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan KunjunganK4, KEK dan Mendapat Tablet Zat Besi (fe) di Kabupaten Puncak Jaya2010 – 2013 / ........................................................................................ 59

4.2.9 Jumlah Remaja Usia 15 – 24 Tahun yang Mendapat PenyuluhanTentang Kesehatan Reproduksi (Kespro)/HIV/AIDS Menurut Distrikdi Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ........................................................... 60

4.2.10 Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB dan Malaria MenurutDistrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ................................................. 60

4.2.11 Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan

Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Distrik di KabupatenPuncak Jaya 2013 / ................................................................................ 61



Daftar Tabel

Puncak Jaya Dalam Angka 2014 xiii

4.2.12. Banyaknya Pasangan Usia Subur dan Peserta Aktif Menurut Distrik diKabupaten Puncak Jaya 2012 / ............................................................... 61

4.3.1 Jumlah Penduduk Menurut Distrik dan Agama yang Dianut diKabupaten Puncak Jaya, 2011 / .............................................................. 62

4.3.2 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Distrik di Kabupaten PuncakJaya 2012 / ............................................................................................ 62

5.1.1 Luas Lahan Sawah Dirinci Menurut Jenis Pengairan dan Distrik di

Kabupaten Puncak Jaya (Ha) 2013 / ....................................................... 65

5.1.2. Luas Panen, Produksi, Produktivitas Padi (Padi Sawah dan Padi

Ladang) Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ..................... 66

5.1.3. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Jagung dan Kedelai MenurutDistrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ............................................... 67

5.1.4. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Kacang Tanah dan KacangHijau Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / ......................... 68

5.1.5. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Ubi Kayu dan Ubi JalarMenurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / .................................. 69

5.1.6. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Talas Menurut Distrik diKabupaten Puncak Jaya 2013 / ................................................................ 70

5.2.1. Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Distrik dan Jenis Sayuran diKabupaten Puncak Jaya (Ha) 2013 / ....................................................... 71

5.2.2 Produksi Tanaman Sayuran Menurut Distrik dan Jenis Sayuran diKabupaten Puncak Jaya (Ton) 2013 / ...................................................... 72

5.2.3 Produksi Buah-buahan Menurut Distrik dan Jenis Buah di KabupatenPuncak Jaya (Ton) 2013 / ....................................................................... 73

5.3.1 Luas Tanaman Perkebunan Menurut Distrik dan Jenis Tanaman diKabupaten Puncak Jaya (Ha) 2013 / ...................................................... 74

5.3.2 Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di KabupatenPuncak Jaya (Ton) 2013 / ...................................................................... 74

5.4.1 Populasi Ternak Menurut Distrik dan Jenis Ternak (ekor) di Kabupaten

Puncak Jaya 2013 / .............................................................................. 75



Table List

xiv Puncak Jaya in Figures 2014

5.4.2 Populasi Unggas Menurut Distrik dan Jenis Unggas di KabupatenPuncak Jaya (ekor) 2013 / ...................................................................... 76

5.4.3 Jumlah Ternak yang dipotong Menurut Distrik dan Jenis Ternak di

Kabupaten Puncak Jaya (ekor) 2013 / ..................................................... 77

6.1.1. Jumlah Perusahaan Menurut Kode Industri di Kabupaten Puncak Jaya2013 / ..................................................................................................... 82

6.2.1 Daya Terpasang, Produksi dan Distribusi Listrik di Kabupaten PuncakJaya 2008 – 2012 / ................................................................................... 83

6.2.2 Banyaknya Pelanggan Listrik Menurut Distrik di Kabupaten PuncakJaya 2009 – 2013 / .................................................................................. 83

6.2.3 Banyaknya Pelanggan Listrik Menurut Jenis Konsumen di KabupatenPuncak Jaya 2009 - 2013 ........................................................................ 84

6.2.4 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan Menurut Jenis Konsumen diKabupaten Puncak Jaya 2009 - 2013 ....................................................... 85

7.1 Banyaknya Perusahaan di Kabupaten Puncak Jaya Menurut BadanHukum 2009 - 2013 ................................................................................ 89

7.2 Banyaknya Pedagang di Kabupaten Puncak Jaya Menurut Distrik 2012 .... 89

7.3. Banyaknya Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di KabupatenPuncak Jaya 2009 - 2013 ........................................................................ 90

7.4 Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Distrik di KabupatenPuncak Jaya 2013 ................................................................................... 91

8.1.1 Panjang Jalan Menurut Pemerintahan yang Berwenang di KabupatenPuncak Jaya (km) 2009 – 2013 ................................................................ 98

8.1.2 Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan di Kabupaten Puncak Jaya(km) 2009 – 2013 ................................................................................... 98

8.1.3 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Puncak Jaya (km)2009 - 2013 ............................................................................................ 99

8.1.4 Banyaknya Kendaraan Bermotor Menurut Jenis Kendaraan diKabupaten Puncak Jaya (unit) 2009 – 2013 ............................................ 99



Daftar Tabel

Puncak Jaya Dalam Angka 2014 xv

8.2.1 Produksi Pos Menurut Jenisnya di Kabupaten Puncak Jaya 2009 -2013 ....................................................................................................... 100

8.3.1 Banyaknya Hotel dan Restoran/Rumah Makan di Kabupaten Puncak

Jaya 2009 – 2013 .................................................................................... 101

8.3.2 Akomodasi Kamar dan Tempat Tidur yang tersedia di KabupatenPuncak Jaya 2009 – 2013 ........................................................................ 102

9.1.1 Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Menurut Jenis Penerimaan diKabupaten Puncak Jaya (Juta Rupiah) 2009 – 2013 / ............................... 105

9.1.2 Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran diKabupaten Puncak Jaya (Juta Rupiah) 2010 – 2013 ................................. 106

9.2.1 Harga Eceran Beberapa Jenis Barang di Kabupaten Puncak Jaya 2013 / .... 107

10.1 Pengeluaran Rata-rata per Kapita Sebulan Menurut Kelompok BarangMakanan di Kabupaten Puncak Jaya (rupiah) 2009 – 2013 ....................... 111

10.2 Pengeluaran Rata-rata per Kapita Sebulan Menurut Kelompok BarangBukan Makanan di Kabupaten Puncak Jaya (rupiah) 2009 – 2013 / ......... 112

11.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut

Lapangan Usaha di Kabupaten Puncak Jaya 2009 – 2013 (jutaanrupiah) / Gross Domestic Regional Product of Puncak Jaya Regency atCurrent Price by Industrial Origin 2009 - 2013 ....................................... 121

11.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan Tahun2000 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Puncak Jaya 2009 –2013 (Jutaan Rupiah) / Gross Domestic Regional Product of PuncakJaya Regency at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2009 – 2013............................................................................................................... 122

11.3 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar HargaKonstan Tahun 2000 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Puncak

Jaya 2009 – 2013 / Growth Rate of Gross Domestic Regional Productof Puncak Jaya Regency at 2000 Constant Price by Industrial Origin2009 - 2013 ............................................................................................ 123

12.1 Banyaknya Keluarga Menurut Distrik dan Klasifikasi Keluarga diKabupaten Puncak Jaya 2011 .................................................................. 128

12.2 Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Puncak Jaya

2010 – 2012 / ......................................................................................... 128



Table List

xvi Puncak Jaya in Figures 2014

13.1 Perkiraan Penduduk Pertengahan Tahun Beberapa Kabupaten/Kota diIndonesia (Orang) 2009 – 2013 .............................................................. 130

13.2 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Beberapa

Kabupaten/Kota Menurut Harga Konstan di Indonesia (persen) 2008 –2012 / .................................................................................................... 130

13.3 Indeks Harga Konsumen (Tahun Dasar 2000 = 100) BeberapaKabupaten/Kota di Indonesia (orang) 2009 - 2012 ................................... 131

13.4 Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota di Indonesia 2008 - 2012 ...... 131

13.5 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Menurut Kabupaten/Kota diIndonesia 2009 – 2013 / ......................................................................... 132



lxvii PENJELASAN UMUM / Explanatory Notes

Puncak Jaya Dalam Angka / Puncak Jaya in Figures 2014

PENJELASAN UMUM

Tanda-tanda, satuan-satuan dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini adalah sebagai

berikut:

1. TANDA-TANDA

Data Belum Tersedia ………………………………………………………………………………………. …

Data Tidak Tersedia ………………………………………………………………………………………. -

Dapat Diabaikan ………………………………………………………………………………………. 0

Angka Sementara ………………………………………………………………………………………. *)

Angka Diperbaiki ………………………………………………………………………………………. r)

Angka Perkiraan ………………………………………………………………………………………. e)

2. SATUAN

Bal ………………………………………………………………………. 1.250 m3 = 180 kg

Barel ………………………………………………………………………. 58,99 liter = 1/6,2989 m

Bata (untuk garam) ………………………………………………………………………. 1500 gramBatang (untuk sabun) ………………………………………………………………………. 400 gram

Botol ………………………………………………………………………. 700 cc

Kilo meter (km) ………………………………………………………………………. 1.000 m

Kwintal (kw) ………………………………………………………………………. 100 kg

Liter (untuk beras) ………………………………………………………………………. 0,80 kg

Long Ton ………………………………………………………………………. 1.016,50 kg

Lusin ………………………………………………………………………. 12

Meter cubic feet (mcf) ………………………………………………………………………. 1/35,3 m3

Metric ton (m ton) ………………………………………………………………………. 1.000 kg

Once (oz) ………………………………………………………………………. 28,31 kg

Pound (lb) ………………………………………………………………………. 0,454 kgTon ………………………………………………………………………. 1.000 kg

Sak (untuk semen) ………………………………………………………………………. 40 kg atau 50 kg

Satuan lain : pohon, ekor, butir, helai/lembar, jam, menit, persen

3. KLASIFIKASI INDUSTRI PENGOLAHAN

31. Industri makanan, minuman dan tembakau

32. Industri tekstil, pakaian jadi dan kulit

33. Industri kayu dan barang-barang dari kayu, termasuk perabot rumahtangga

34. Industri kertas dan barang-barang dari kertas, percetakan dan penerbitan

35. Industri kimia dan barang-barang dari kimia, minyak bumi dan batu bara

36. Industri barang bukan logam, kecuali minyak bumi dan batu bara

37. Industri logam dasar

38. Industri barang dari logam, mesin dan peralatannya

39. Industri pengolahan lainnya

4. LAIN-LAIN

F.O.B : Free on Board = Harga Ekspor Sampai ke Pelabuhan Muat

C.I.F : Cost Insurance and Freight = Harga Impor sampai ke Pelabuhan Masuk

CIF : FOB + (Asuransi dan Freight)

M.T.O.W : Maximum Take Off Weight = Kemampuan Berat Maksimum Suatu Pesawat untuk

TerbangD.W.T : Dead Weights Ton = Bobot Mati



PENJELASAN UMUM / Explanatory Notes lxviii


EXPLANATORY NOTES

Symbol, units and others which are used in this publication are as follows :

1. SYMBOLS

Data not yet available ………………………………………………………………………………………. …

Data not available ………………………………………………………………………………………. -

Data negligible ………………………………………………………………………………………. 0

Preliminary figures ………………………………………………………………………………………. *)

Revised figures ………………………………………………………………………………………. r)

Estimated figures ………………………………………………………………………………………. e)

2. UNITS

Bal es ……………………………………………………………….. 1.250 m3 = 180 kg

Barrel ………………………………………………………………… 58,99 liter = 1/6,2989 m

Briguette (for salt) ………………………………………………………………… 1500 gramPiecce (a bar for soap) ………………………………………………………………… 400 gram

Bottle …………………………………………………………………. 700 cc

Kilometres (km) …………………………………………………………………. 1.000 m

Quintal (q) …………………………………………………………………. 100 kg

Litre (for rice) …………………………………………………………………. 0,80 kg

Long Ton …………………………………………………………………. 1.016,50 kg

Dozen …………………………………………………………………. 12

Meter cubic feet (mcf) …………………………………………………………………. 1/35,3 m3

Metric ton (m ton) …………………………………………………………………. 1.000 kg

Ounce (oz) …………………………………………………………………. 28,31 kg

Pound (lb) …………………………………………………………………. 0,454 kgTon …………………………………………………………………. 1.000 kg

Sack (for cement) …………………………………………………………………. 40 kg atau 50 kg

Other units : trees, heads, pieces, tin, hour, minute, percent

3. CLASSIFICATION OF MANUFACTURING INDUSTRIES

31. Manufacture of food, beverage and tobacco

32. Manufacture of textile, wearing apparel and leather

33. Manufacture of wood and wood products, including furniture

34. Manufacture of paper and paper products, printing and publishing

35. Manufacture of chemicals and chemical , oil, coal, rubber and plastic products

36. Manufacture of non metalic mineral products, expect products for oil and coal

37. Manufacture of basic metal

38. Manufacture of metal goods, machinery and equipment

39. Other manufacturing industries

4. OTHERS

F.O.B : Free On Board = Export Prices

C.I.F : Cost Insurance and Freight = Import Prices

C.I.F : FOB + Insurance and Freight

M.T.O.W : Maximum Take of Weights D.W.T : Dead Weight Ton

B.R.T : Bruto Registered Ton



lxix SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


SEKILAS TENTANG BPS

About Statistics of Papua

Badan Pusat Statistik adalah

Lembaga Pemerintah Non-Departemen

yang bertanggung jawab langsung

kepada Presiden. Berdasarkan UU No.

16 Tahun 1997 tentang Statistik, BPS

adalah lembaga vertikal yang memiliki

perwakilan di setiap

provinsi/kabupaten/kota. Sedangkan di

setiap kecamatan paling tidak terdapat

seorang Koordinator Statistik yangbertanggung jawab dalam

pengumpulan data statistik di

wilayahnya.

Visi dan Misi BPS

Visi : BPS penyedia statistik

berkualitas

Misi :

1.

Menyediakan informasi statistik

yang berkualitas: lengkap, akurat,

relevan, mutakhir, dan

berkesinambungan;

2.

Meningkatkan upaya koordinasi,

integrasi, sikronisasi dan

standarisasi kegiatan statistik

dalam kerangka SSN yang andal,

efektif, dan efisien;

3.

Meningkatkan kapasitas sumberdaya secara optimal sesuai

dengan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi

informasi mutakhir.

Kegiatan BPS

Kegiatan utama BPS yang

dilakukan secara rutin, antara lain

Sensus Penduduk (SP), Sensus

Badan Pusat Statistik (BPS-Statistics

Indonesia) is a Non-Departmental

Government Institution directly responsible

to the President. As stated in Law Number

16, 2007 on Statistics, BPS is a vertical

institution which represented in all

provinces/regencies/municipalities. In each

sub-district, there is at least a Statistics

Coordinator who responsible for collecting

and gathering statistical data from thatarea.

BPS Vision and Mission

Vision : BPS is the provider of

quality statistics

Mission :

1.

To provide quality statistical

information which is complete,

accurate, relevant, timely, and

sustainable;

2.

To coordinate, integrate, synchronize,

and standardize statistical activities

to create a qualified, effective, and

efficient National Statistical System;

3.

To increase the resource capacity in

accordance with the latest science

and information technology.

BPS Activities

The main activities of BPS are undertaken

in a regular cycle, such as population

census, agricultural census, and economic

census. The population census is conducted

every ten years, at the years ended with

zero. The agricultural census is conducted

at the years ended with three. The

economic census is conducted at the years



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxx


Pertanian (ST), dan Sensus Ekonomi

(SE). SP dilakukan setiap sepuluh

tahun, di tahun berakhiran nol. ST

dilakukan di tahun berakhiran tiga. SE

dilakukan di tahun berakhiran enam. Diantara sensus, BPS melakukan survei

setiap tahun, seperti: Survei Sosial

Ekonomi Nasional (Susenas), Survei

Penduduk Antar Sensus (SUPAS), Survei

Tenaga Kerja Nasional, dll.

ended with six. In between censuses, BPS

conducts statistical surveys every year,

such as: National Socio- Economic

Surveys, Inter-Census, Population Surveys,

National Labor Force Surveys, etc.

Data BPS

Data yang tersedia di BPS

meliputi data pertanian, inflasi, industri,

perdagangan (ekspor-impor), Produk

Domestik Regional Bruto (PDRB),

kemiskinan, pengeluaran/konsumsi,

konstruksi, industri, pertambangan,

keuangan, penduduk, tenaga kerja,

pariwisata, transportasi, dan lain-lain.

Data yang tersedia di BPS dapat

digunakan oleh pemerintah, swasta dan

masyarakat sebagai informasi dasaruntuk merumuskan kebijakan,

penelitian, perencanaan dan evaluasi

pembangunan.

BPS Data

Data are available at BPS, such as

data on agriculture, inflation, industrial,

trade (exports-imports), Gross Regional

Domestic Product (GRDP), poverty,

expenditure/consumption, construction,

industry, mining, finance, population,

labor, tourism, transportation , and

others. Data are available at BPS can be

used as the basis of information by the

government, private institutions and

communities to formulate policies,research, planning and evaluation of

development



lxxi SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


UNDANG – UNDANG REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 16 TAHUN 1997

TENTANG STATISTIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Menimbang : a. bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan, pelaksanaan,

pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan berbagai kegiatan di

segenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

dalam pembangunan nasional sebagai pengalaman Pancasila, untuk

memajukan kesejahteraan rakyat dalam rangka mencapai cita – cita

bangsa sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang –

Undang Dasar 1945;

b. bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan statistik

tersebut, diperlukan langkah – langkah untuk mengatur

penyelenggaraan statistik nasional terpadu dalam rangka

mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan

efisien;

c. bahwa Undang – Undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan

Undang – Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik pada saat

ini tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan, tuntutan

masyarakat dan kebutuhan pembangunan nasional;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalamhuruf a, b, dan c di atas, dipandang perlu membentuk Undang –

Undang tentang Statistik yang baru.

Mengingat : Pasal ayat (1) dan Pasal 20 (1) Undang – Undang Dasar 1945

Dengan persetujuan

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

MEMUTUSKAN

Menetapkan : UNDANG – UNDANG TENTANG STATISTIK

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Undang – Undang ini yang dimaksud dengan :

1.

Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan, pengolahan,

penyajian, dan analisis serta sebagai system yang mengatur keterkaitan antar

unsur dalam penyelenggaraan statistik.



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxxii


2.

Data adalah informasi yang berupa angka tentang karakteristik (ciri – ciri khusus)

suatu populasi.

3.

Sistem Statistik Nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur – unsur yang

secara teratur saling berkaitan, sehingga membentuk totalitas dalam

penyelenggaraan statistik.4.

Kegiatan statistik adalah tindakan yang meliputi upaya penyediaan dan

penyebarluasan data, upaya pengembangan ilmu statistik, dan upaya yang

mengarah pada berkembangnya Sistem Statistik Nasional.

5.

Statistik Dasar adalah tindakan yang pemanfaatannya ditujukan untuk keperluan

yang bersifat luas, baik bagi pemerintah maupun masyarakat, yang memiliki ciri –

ciri lintas sektoral, berskala nasional, makro dan yang penyelenggaraannya

menjadi tanggung jawab Badan.

6.

Statistik Sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk

memenuhi kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas –

tugas pemerintah dan pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi yang

bersangkut.

7.

Statistic khusus adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi

kebutuhan spesifik dunia usaha, pendidikan, sosial budaya dan kepentingan lain

dalam kehidupan masyarakat, yang penyelenggaraannya dilakukan oleh lembaga,

organisasi, perorangan dan atau unsur masyarakat lainnya.

8.

Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan semua

unit populasi di seluruh wilayah Republik Indonesia untuk memperoleh

karakteristik suatu populasi pada saat tertentu.

9.

Survei adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan sampeluntuk memperkirakan karakteristik suatu populasi pada saat tertentu.

10.

Kompilasi produk administrasi adalah cara pengumpulan, pengolahan, penyajian

dan analisis data yang didasarkan pada catatan administrasi yang ada pada

pemerintahan dan atau masyarakat.

11.

Badan adalah Badan Pusat Statistik.

12.

Populasi adalah keseluruhan unit yang menjadi objek kegiatan statistik baik yang

berupa instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, benda maupun objek

lain.

13.

Sampel adalah sebagian unit populasi yang menjadi objek penelitian untuk

memperkirakan karakteristik suatu populasi.

14.

Sinopsis adalah suatu ikhtisar penyelenggaraan statistik.

15.

Penyelenggara kegiatan statistik adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi,

perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya.

16.

Petugas statistik adalah orang yang diberi rugas oleh penyelenggara kegiatan

statistik untuk melaksanakan pengumpulan data, baik melalui wawancara,

pengukuran, maupun cara lain terhadap objek kegiatan statistik.

17.

Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang dan atau unsur

masyarakat lainnya yang ditentukan sebagai objek kegiatan statistik.



lxxiii SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


BAB II

ASAS, ARAH DAN TUJUAN

Pasal 2

Selain berlandaskan asas – asas pembangunan nasional, Undang – Undang ini jugaberasaskan :

a.

keterpaduan;

b.

keakuratan; dan

c.

kemutakhiran;

Pasal 3

Kegiatan Statistik diarahkan untuk :

a.

mendukung pembangunan nasional;

b.

mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif dan efisien;

c.

meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik; dan

d.

mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 4

Kegiatan statistik bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap, akurat dan

mutakhir dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif dan

efisien guna mendukung pembangunan nasional.

BAB III

JENIS STATISTIK DAN CARA PENGUMPULAN DATA

Bagian Pertama

Jenis Statistik

Pasal 5

Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas :

a.

statistik dasar;

b.

statistik sektoral; dan

c.

statistik khusus.

Pasal 6

a.

Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatannya untuk umum,

kecuali di tentukan oleh perundang – undangan yang berlaku.

b.

Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan

memanfaatkan statistik khusus dengan tetap memperhatikan hak seseorang atau

lembaga yang dilindungi undang – undang.



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxxiv


Bagian Kedua

Cara Pengumpulan Data

Pasal 7

Statistik diselenggarakan melalui pengumpulan data yang dilakukan dengan cara :a.

sensus;

b.

survei;

c.

kompilasi produk administrasi; dan

d.

cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pasal 8

1.

Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan sekurang –

kurangnya sekali dalam 10 (sepuluh) tahun oleh Badan, yang meliputi :

a.

Sensus Penduduk;

b.

Sensus Pertanian; dan

c.

Sensus Ekonomi.

2.

Penetapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus sebagaimana

dimaksud dalam ayat 1 diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal 9

1.

Survei sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf b diselenggarakan secara

berkala dan sewaktu – waktu untuk memperoleh data yang rinci.

2.

Survei antar sensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis untukmenjembatani 2 (dua) sensus tersebut.

Pasal 10

1.

Kompilasi produk administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf c

dilaksanakan dengan memanfaatkan berbagai dokumen produk administrasi.

2.

Hasil kompetensi produk administrasi milik instansi pemerintah terbuka

pemanfaatannya untuk umum, kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang

– undangan yang berlaku.

3.

Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mengetahui dan

memanfaatkan hasil kompilasi produk administrasi milik lembaga, organisasi,

perorangan dan atau unsur masyarakat lainnya dengan tetap memperhatikan hak

seseorang atau lembaga yang dilindungi undang – undang.



lxxv SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


BAB IV

PENYELENGGARAAN STATISTIK

Bagian Pertama

Statistik Dasar

Pasal 11

1.

Statistik dasar diselenggarakan oleh Badan.

2.

Dalam menyelenggarakan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam ayat 1,

Badan memperoleh data dengan cara :

a.

sensus;

b.

survei;

c.


d.


Bagian Kedua

Statistik Sektoral

Pasal 12

1.

Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup tugas

dan fungsinya, secara mandiri atau bersama dengan Badan.

2.

Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, instansi pemerintah memperoleh data

dengan cara :

a.

survei;b.


c.

cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;

3.

Statistik sektoral harus diselenggarakan bersama dengan Badan apabila statistik

tersebut hanya dapat diperoleh dengan cara sensus dan dengan jangkauan

populasi berskala nasional.

4.

Hasil sektoral yang diselenggarakan oleh instansi pemerintah wajib diserahkan

kepada Badan.

Bagian Ketiga

Statistik Khusus

Pasal 13

1.

Statistik khusus diselenggarakan oleh masyarakat baik lembaga, organisasi,

perorangan maupun unsur masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama

dengan Badan.

2.

Dalam menyelenggarakan statistik khusus sebagaimana dimaksud dalam ayat 1,

masyarakat memperoleh data dengan cara :

a.

survei;

b.




SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxxvi


c.


Pasal 14

1.

Dalam rangka pembangunan Sistem Statistik Nasional, masyarakat sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 13 ayat 1 wajib memberitahukan sinopsis kegiatan yangtelah selesai diselenggarakannya Kepada Badan.

2.

Sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 memuat :

a.

Judul;

b.

wilayah kegiatan statistik;

c.

objek populasi;

d.

jumlah responden;

e.

waktu pelaksanaan;

f.

metoda statistik;

g.

nama dan alamat penyelanggara; dan

h.

abstrak;

3.

Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos, jaringan

komunikasi data atau cara penyampaian lainnya yang dianggap mudah bagi

penyelenggara kegiatan statistik.

4.

Kewajiban memberitahukan sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, tidak

berlaku bagi statistik yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan intern.

BAB V

PENGUMPULAN DAN PENYEBARLUASKAN

Pasal 151.

Badan berwenang mengumumkan hasil statistik yang diselenggarakannya.

2.

Pengumuman hasil statistik dimulai dalam Berita Resmi Statistik.

Pasal 16

Badan menyebarluaskan hasil statistik yang diselenggarakannya.

BAB VI

KOORDINASI DAN KERJASAMA

Pasal 17

1.

Koordinasi dan kerjasama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh Badan dengan

instansi pemerintah dan mesyarakat, di tingkat pusat dan daerah.

2.

Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik Nasional, Badan

bekerja sama dengan instansi pemerintah dan masyarakat untuk membangun

pembakuan konsep, definisi, klasifikasi dan ukuran – ukuran.

3.

Koordinasi dan kerjasama sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dilaksanakan atas

dasar kemitraan dan dengan tetap mengantisipasi serta menerapkan

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.



lxxvii SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of

Statistics


4.

Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerjasama

penyelenggara statistik antara Badan, instansi pemerintah, dan masyarakat diatur

lebih lanjut dengan Keputusan Presiden.

Pasal 181.

Kerjasama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan, instansi

pemerintah dan atau masyarakat dengan lembaga internasional, negara asing,

atau lembaga swasta asing sesuai dengan peraturan perundang – undangan yang

berlaku.

2.

Kerjasama penyelenggaraan statistik sebagaimaana dimaksud dalam ayat 1

didasarkan pada prinsip bahwa penyelenggara utama adalah Badan, instansi

pemerintah, dan atau masyarakat Indonesia.

BAB VIIHAK DAN KEWAJIBAN

Bagian Pertama

Penyelenggara Kegiatan Statistik

Pasal 19

Penyelenggara kegiatan statistik berhak memperoleh keterangan dari responden

mengenai karakteristik setiap unit populasi yang menjadi objek.

Pasal 20Penyelenggara kegiatan wajib memberikan kesempatan yang sama kepada masyarakat

untuk mengetahui dan memperoleh manfaat dari statistik yang tersedia, sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang – undangan yang berlaku.

Pasal 21

Penyelenggara kegiatan statisik wajib menjamin kerahasiaan keterangan yang

diperoleh dari responden.

Pasal 22

Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah ditentukan

untuk memperoleh keterangan yang diperlukan.

Pasal 23

Setiap petugas statistik wajib menyampaikan hasil pelaksana statistik sebagaimana

adanya.

Pasal 24

Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 21 berlaku juga bagi petugas statistik.



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxxviii


Pasal 25

Setiap petugas statistik harus memperlihatkan surat tugas dan tanda pengenal, serta

wajib memperlihatkan nilai – nilai agama, adat istiadat, tata karma dan ketertiban

umum.

Bagian Ketiga

Responden

Pasal 26

1.

Setiap orang berhak menolak untuk dijadikan responden, kecuali dalam

penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan.

2.

Setiap responden berhak menolak petugas statistik yang tidak dapat memenuhi

ketentuan sebagai mana dimaksud dalam pasal 25.

Pasal 27

Setiap responden wajib memberikan keterangan yang diperlukan dalam

penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan.

BAB VIII

KELEMBAGAAN

Pasal 28

1.

Pemerintah membentuk Badan yang berada di bawah dan bertanggung jawab

langsung kepada Presiden.2.

Badan mempunyai perwakilan wilayah di daerah yang merupakan instansi vertical.

3.

Ketentuan mengenai tugas, susunan organisasi, dan tata kerja Badan,

sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dan ayat 2, diatur lebih lanjut dengan

Keputusan Presiden.

Pasal 29

1.

Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang bertugas memberikan

saran dan pertimbangan di bidang statistik kepada Badan.

2.

Forum sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 bersifat non struktural dan

independen yang anggotanya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi dan

tokoh masyarakat.

Pasal 30

1.

Instansi pemerintah dapat membentuk aturan organisasi di lingkungannya untuk

melaksanakan statistik sektoral Badan.

2.

Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi, dan tata kerja satuan

organisasi sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 diatur oleh instansi yang

bersangkutan berdasarkan peraturan perundang – undangan yang berlaku.



lxxix SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


3.

Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, satuan organisasi sebagaimana

dimaksud dalam ayat 1 harus mengadakan koordinasi dengan Badan untuk

menerapkan penggunaan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran – ukuran yang

telah dibakukan dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional.

BAB IX

PEMBINAAN

Pasal 31

Badan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat melakukan

pembinaan terhadap penyelenggaraan kegiatan statistik dan masyarakat agar lebih

meningkatkan kontribusi dan apesiasi masyarakat terhadap statistik, mngembangkan

Sistem Statistik Nasional, dan mendukung pembangunan nasional.

Pasal 32

Dalam rangka pembinaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 31, Badan melakukan

upaya – upaya sebagai berikut :

a.

meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam penyelenggaraan

statistik;

b.

mengembangkan statistik sebagai ilmu;

c.

meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat

mendukung penyelenggaraan statistik;

d.

mewujudkan kondisi yang mendukung terbentuknya pembakuan dan

pengembangan konsep, definisi, klasifikasi dan ukuran – ukuran dalam rangkasemangat kerjasama dengan cara penyelenggaraan kegiatan statistik lainnya;

e.

mengembangkan sistem informasi statistik;

f.

meningkatkan penyebarluasan informasi statistik;

g.

meningkatkan kemampuan penggunaan dan pemanfaatan hasil statistik untuk

mendukung pembangunan nasional; dan

h.

meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik.

Pasal 33

Pelaksanaan pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31 diatur lebih lanjut

dengan Peraturan Pemerintah.

BAB X

KETENTUAN PIDANA

Pasal 34

Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 11 ayat 2 huruf a, dipidana dengan pidana penkara paling lama 2 (dua) tahun

atau denda paling banyak Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxxx


Pasal 35

Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 14 ayat 1 dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 tahun atau denda

paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah).

Pasal 36

1.

Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah

tidak memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, dipidana

dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp.

25.000.000,00 (dua puluh juta rupiah).

2.

Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21, dipidana dengan pidana penjara paling

lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp. 100.000.000,00 (seratus Juta

rupiah).

Pasal 37

Petugas statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 24, dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6 (enam)

bulan dan denda paling banyak Rp. 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah).

Pasal 38

Responden yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana yang dimaksud

dalam Pasal 27, dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6 (enam)

bulan dan denda paling banyak Rp. 25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah).

Pasal 39

Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang mencegah menghalang –

halangi atau menggagalkan jalannya penyelenggaraan statistik yang dilakukan oleh

penyelenggara kegiatan statistik dasar dan atau sektoral dipidana dengan pidana

penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp. 100.000.000,00

(seratus juta rupiah).

Pasal 40

1.

Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34, Pasal 36 ayat 2, Pasal 37,

Pasal 38, dan Pasal 39 adalah kejahatan.

2.

Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 dan Pasal 36 ayat 1 adalah

pelanggaran.



lxxxi SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


BAB XI

KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 41

Semua peraturan pelaksanaan Undang – Undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensusdan Undang – Undang Nomor 7 tentang Statistik dinyatakan tetap berlaku sepanjang

tidak bertentangan atau belum diganti dengan yang baru berdasarkan Undang –

Undang ini.

BAB XII

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 42

Pada saat mulai berlakunya Undang – Undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus

dan Undang – Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 43

Undang – Undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undang –

Undang ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.

Disahkan di Jakarta

Pada tanggal 19 Mei 1997PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

ttd.

SOEHARTO

Diundangkan di Jakarta

Pada tanggal 19 Mei 1997

MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA

REPUBLIK INDONESIA

ttd.

MOERDIONO



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics lxxxii


LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1997 NOMOR 39

Salinan sesuai dengan aslinya

SEKRETARIAT KABINET RI

Kepala Biro Hukum dan Perundang -undangan

ttd.

Lambock V. Nahattands

Salinan sesuai dengan salinan aslinya

BIRO PUSAT STATISTIK

Kepala Biro Kepegawaian danOrganisasi

ttd.

Pietojo, MSA



lxxxiii SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


PENJELASAN

ATAS

UNDANG – UNDANG REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 16 TAHUN 1997

TENTANG STATISTIK

UMUM

Undang – undang Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undang – Undang

Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik sudah tidak sesuai lagi dan tidak dapat

menampung berbagai perkembangan keadaan, tuntutan masyarakat, dan kebutuhan

pembangunan nasional. Kondisi kehidupan bangsa dan tingkat perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi, saat kedua Undang – Undang tersebut diundangkan

sangat jauh berbeda dengan keadaan sekarang.

Selain lebih dari tiga puluh tahun ini telah terjadi perubahan mendasar yang

mempengaruhi penyelenggarakan statistik. Pertama, meningkatkan kesejahteraan

masyarakat sebagai hasil dari pembangunan nasional menyebabkan data statistik

yang dibutuhkan masyarakat semakin beragam. Kedua, ragam data yang pada awal

tahun enam puluhan cukup dikumpulkan oleh Biro Pusat Statistik (BPS), sekarang

memerlukan keterlibatan penyelenggara kegiatan statistik lainnya di luar Badan.

Ketiga, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdampak terhadap

perkembangan kegiatan statistik. Keempat, perubahan tersebut mengakibatkan

penyelenggaraan statistik memerlukan pengaturan yang lebih memadai untuk dapat

menjamin terhindarnya duplikasi, kemudahan akses oleh pengguna data, kepastianhukum bagi penyelenggara kegiatan statistik dan perlindungan kepada responden.

Prinsip pokok yang harus diterapkan dan dipegang teguh dalam

penyelenggaraan statistik adalah asas – asas pembangunan nasional yang meliputi

asas keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, asas manfaat, asas

Demokrasi Pancasila, asas adil dan merata, asas keseimbangan, keserasian dan

keselarasan dalam peri kehidupan, asas hukum, asas kemandirian, asas kejuangan,

serta asas ilmu pengetahuan dan asas teknologi. Dalam pelaksanaannya, Undang –

Undang ini juga berasaskan keterpaduan, keakuratan, dan kemutakhiran agar dapat

menyedikan data statistik yang andal dan terpercaya.

Pengertian statiatik dalam Undang – Undang ini adalah luas, baik statistik

sebagai data atau informasi, maupun sebagai ilmu yang mempelajari cara

pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis data. Ketiga pengertian tentang

statistik tersebut menjadi landasan penyelenggaraan statistik dalam mendukung

pembangunan nasional.

Undang – Undang ini menetapkan jenis berdasarkan tujuan pemanfaatannya

serta mengatur lingkup tugas dan fungsi para penyelenggara kegiatan statistik.

Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, jenis statistik terdiri atas statistik dasar, statistik

sektoral, dan statistik khusus. Pengaturan lingkup tugas dan fungsi para

penyelenggara kegiatan statistik bertujuan untuk : pertama, menjamin kepastian



SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau os Statistic lxxxiv

Papua Dalam Angka / Papua in Figures 2014

hukum bagi para penyelenggara kegiatan statistik baik pemerintah maupun

masyarakat; kedua, menjamin kepentingan masyarakat pengguna statistik atas nilai

informasi yang diperolehnya; ketiga, mengupayakan koordinasi dan kerjasama agar

kegiatan statistik yang dilakukan oleh berbagi pihak berjalan secara efektif dan

efisien, tidak terjadi duplikasi, serta saling mengisi dan memperkuat, dan kempat,mengantisipasi perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

berdampak pada penyelenggaraan statistik.

Badan sebagai instansi pemerintah yang mandiri berwenang mengumumkan

hasil statistik yang diselenggarakannya secara teratur dan transparan melalui Berita

Resmi Statistik. Kesahihan seluruh hasil statistik yang diumumkan tersebut

sepenuhnya menjadi tanggung jawab Badan.

Koordinasi dan kerjasama yang diatur dalam Undang – Undang ini menjadi

sangat penting untuk dapat dikembangkan antara Badan dengan instansi

pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan dan atau unsur masyarakat lainnya,

serta kerjasama dengan lembaga asing yang bergerak dalam kegiatan statistik.

Makin beranekaragamnya informasi statistik yang berkembang seiring dengan

kebutuhan dan kemajuan kehidupan bangsa serta ilmu pengetahuan dan teknologi,

maka pembakuan konsep, definisi, klasifikasi dan ukuran – ukuran perlu

memperoleh perhatian secara seksama.

Hak dan kewajiban penyelenggara kegiatan statistik, petugas statistik,

responden dan pengguna data statistik diatur secara seimbang. Sejalan dengan hal

tersebut, sanksi terhadap pelanggaran norma dalam penyelenggaraan statistik yang

ditetapkan dengan maksud memberikan perlindungan bagi pihak yang dirugikan.

Badan mempunyai perwakilan wilayah di daerah yang merupakan instansivertikal. Satuan organisasi di lingkungan instansi pemerintah yang melaksanakan

statistik sektoral harus mengadakan koordinasi dengan Badan dalam menerapkan

keseragaman konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuran – ukuran yang telah dibakukan

untuk mengoptimalkan penyelenggaraan statistik. Badan memperoleh saran dan

pertimbangan dari Forum Statistik yang keanggotaannya terdiri atas unsur

pemerintah, pakar, praktisi, dan tokoh masyarakat.

Badan melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan statistik dan

masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kontribusi dalam mendukung

pembangunan nasional, mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan

meningkatkan kesadaran masyarakat baik sebagai responden maupun pengguna

data statistik akan arti dan kegunaan statistik. Dalam pelaksanaannya, badan

bekerjasama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat.

Materi yang merupakan mutan baru dalam Undang – Undang tentang

statistik ini, antara lain :

1.

Jenis statistik berdasarkan tujuan pemanfaatannya terdiri atas statistik dasar,

yang sepenuhnya diselenggarakan oleh Badan, statistik sektoral yang

dilaksanakan oleh instansi pemerintah secara mandiri atau bersama dengan

Badan, serta statistik khusus yang diselenggarakan oleh lembaga, organisasi,



lxxxv SEKILAS TENTANG BPS / About Bereau of Statistics


perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama

dengan Badan.

2.

Hasil statistik yang diselenggarakan oleh Badan diumumkan dalam Berita

Resmi Statistik secara teratur dan transparan agar masyarakat dengan mudah

mengetahui dan atau mendapatkan data yang diperlukan.3.

Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif dan efisien.

4.

Dibentuknya Forum Masyarakat Statistik sebagai wadah untuk menampung

aspirasi masyarakat statistik yang bertugas memberikan saran dan

pertimbangan kepada Badan.

Ketentuan – ketentuan yang diatur dalam Undang – Undang ini perlu

dimasyarakatkan secara intensif.

Undang – undang ini hanya mengatur hal – hal yang produk, oleh karena itu

ketentuan lebih lanjut akan diatur dalam peraturan pelaksanaannya.



Geographical and Climate Situation

1




KEADAAN GEOGRAFIS DAN IKLIM

2

Puncak Jaya Dalam Angka 2014

1679

612,43

1549,15

742,38

315,96

1241,38

78,38

676,02

0 500 1000 1500 2000

Fawi

Mulia

Mewoluk

Yamo

Ilu

Torere

Jigonikme

Tingginambut

KM2

Gambar / Figure 1.1.

Luas Wilayah Puncak Jaya

Percentage of Area of Puncak Jaya

(KM2)



Geographical and Climate Situation

3


Tabel 1.1.1 Luas Wilayah Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Table Area by District in Puncak Jaya Regency, 2013

DistrikDistrict

Luas

Area

(km2)

PersentasePercentage

(1) (2) (3)

Mulia 612,43 8,88

Yamo 742,38 10,77Mewoluk 1 549,15 22,47

Tingginambut 676,02 9,80

Ilu 315,96 4,58Jigonikme 78,38 1,14

Torere 1 241,38 18,00Fawi 1 679,00 24,35

Puncak Jaya 6 894,70 100

Sumber : Bagian Tata Pemerintahan

Source : Part of Governance

Tabel 1.1.2 Tinggi Wilayah Di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Distrik di

Table Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Heights Above Sea Level of Area by District in Puncak JayaRegency, 2013

DistrikDistrict

Tinggi DPLHeight (m)

(1) (2)

Mulia 2 000Yamo 2 000

Mewoluk 2 000

Tingginambut 1 520Ilu 1 880Jigonikme 2 560Torere 2 220

Fawi 520


Sorce : Part of Gov ernance



KEADAAN GEOGRAFIS DAN IKLIM

4


Tabel 1.1.3 Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan di


Distance from Regency Capital to District Capital in Puncak Jaya

Regency, 2013

Distrik

District

Nama Ibukota Distrik

Name of District

Capital

Jarak ke IbukotaKabupaten (km)

Keterangan

(1) (2) (3) (4)

Mulia Wuyukwi 3 Jalan darat

Yamo Yamo 14,5 Jalan daratMewoluk Mewoluk 28,98 Jalan darat

Tingginambut Tingginambut 15,5 Jalan darat

Ilu Wurak 37,7 Jalan daratJigonikme Nioga 40 Jalan darat

Torere Gubugani 85 Jalan setapak

Fawi Fawi 82,2Belum ada jalan

darat


Source : Part of Gov ernance



Government

5

Puncak Jaya In Figures 2014

BAB / CHAPTER II



PEMERINTAHAN

6


PEMERINTAH

GOVERMENT

Hingga bulan Desember tahun

2013 pemerintahan daerah kabupaten

puncak jaya memiliki 26 daerah distrik,

terbagi atas 302 kampung. Dilihat dari

komposisi jumlah kampung, Distrik

Tingginambut memiliki jumlah kampung

terbanyak yaitu sebanyak 23 kampung.

Sedangkan Distrik Pagaleme dan

Molanikime memiliki jumlah kampung

paling sedikit yaitu masing-masing 5

kampung.

Untuk keanggotaan DPRD dari

hasil pemilu 2009, partai Demokrat

memperoleh 4 kursi (16%).

Until Desember 2013, Regional

Goverment of puncak Jaya Regency has

26 district is diveded into 302 villages.

According to number of villages,

Tingginambut district is the highest

number of village which has 23 village.

Pagaleme and Molanikime district has

the least number of villages, there are

only 5 villages in each of these districts.

The number legal voices og

Demokrat from general election result

2009 for Centre Parliament (DPRD) was 4

parliament (16%).



Government

7


Tabel 2.1 Banyaknya Desa, Kelurahan, Lingkungan, Dusun, Rukun Warga/

Table Rukun Kampung, dan Rukun Tetangga Menurut Distrik di

Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik Desa Kelurahan Lingkungan Dusun RW/RK RT

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 9 - - - - -Pagaleme 5 - - - - -Gurage 11 - - - - -Irimuli 9 - - - - -Muara 6 - - - - -Ilamburawi 6 - - - - -Yambi 9 - - - - -Mewoluk 9 - - - - -Lumo 9 - - - - -Molanikime 5 - - - - -Yamo 14 - - - - -Dokome 9 - - - - -Tingginambut 23 - - - - -Kalome 19 - - - - -

Wanuwi 19 - - - - -Ilu 20 - - - - -Yamoneri 17 - - - - -Waegi 16 - - - - -Nume 12 - - - - -Nioga 13 - - - - -Gubume 11 - - - - -Taganombak 11 - - - - -Fawi 11 - - - - -Dagai 8 - - - - -

Kiyage 8 - - - - -Torere 13 - - - - -

Jumlah 302 - - - - -

Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Kampung

Kabupaten Puncak Jaya

Source : Agency for Community Empowerment and Development village

Puncak Jaya Regency



PEMERINTAHAN

8


Tabel 2.2 Banyaknya Kampung Menurut Distrik dan Klasifikasi Kampung di


Distrik Swadaya Swakarsa Swasembada Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

Mulia - - - -

Pagaleme - - - -Gurage - - - -Irimuli - - - -

Muara - - - -

Ilamburawi - - - -

Yambi - - - -Mewoluk - - - -Lumo - - - -

Molanikime - - - -Yamo - - - -

Dokome - - - -

Tingginambut - - - -

Kalome - - - -Wanuwi - - - -

Ilu - - - -Yamoneri - - - -

Waegi - - - -Nume - - - -

Nioga - - - -Gubume - - - -

Taganombak - - - -

Fawi - - - -Dagai - - - -

Kiyage - - - -

Torere - - - -

Jumlah - - - -

Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Kampung

Kabupaten Puncak Jaya

Source : Agency for Community Empowerment and Development Village

Puncak Jaya Regency



Government

9


Tabel 2.3 Banyaknya Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut

Table Partai Politik dan Jenis Kelamin Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Partai Politik

Anggota

Persentase

Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

Partai Demokrat 3 1 4 16%

Partai Kebangkitan Bangsa(PKB)

1 0 1 4%

Partai Peduli RakyatIndonesia (PPRI) 2 0 2 8%

Partai Kasih DemokrasiIndonesia

1 0 1 4%

Partai Bintang Reformasi 1 0 1 4%

Parta Bulan Bintang 1 0 1 4%Partai Hati Nurani Rakyat(Hanura)

1 0 1 4%

Partai Keadilan dan

Persatuan Indonesia1 0 1 4%

Partai DemokrasiKebangsaan

1 0 1 4%

Partai Barisan Nasional(Barnas)

1 0 1 4%

Partai DemokrasiPembaharuan (PDP)

1 0 1 4%

Partai Perjuangan

Indonesia Baru1 0 1 4%

Partai Peduli RakyatIndonesia

1 0 1 4%

Partai Matahari Bangsa

(PMB)2 0 2 8%

Partai DemokrasiIndonesia Perjuangan

1 0 1 4%

Partai Pemuda Indonesia 2 0 2 8%Partai Kebangkitan

Nasional1 0 1 4%

Partai Gerakan Indonesia

Raya1 0 1 4%



PEMERINTAHAN

10


Tabel 2.3 Lanjutan

Table

Partai Politik

Anggota

Persentase


(1) (2) (3) (4) (5)

Partai Golongan Karya 1 0 1 4%

Jumlah 24 1 25 100%

Sumber : Sekretariat DPRD Kabupaten Puncak Jaya

Source : Secretariat of the House of Representatives Regency Puncak Jaya

Tabel 2.4 Banyaknya Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Table Menurut Jenis Keputusan di Kabupaten Puncak Jaya, 2009-2013

Jenis Keputusan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Peraturan Daerah - - 1 2 2

Keputusan DPRD - - - - -Keputusan Pimpinan DPRD 8 8 12 7 12

Keputusan Daerah - - - - -Rapat-rapat 34 19 21 19 21

Lainnya 11 7 9 - -

Jumlah 53 34 43 28 35

Sumber : Sekretariat DPRD Kabupaten Puncak Jaya

Source : Secretariat of the House of Representatives Regency Puncak Jaya



Government

11


Tabel 2.5 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan

Table yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya,

2013

ingkat Pendidikan yangDitamatkan

Jenis Kelamin

JumlahLaki-laki Perempuan

(1) (2) (3) (4)

SD 67 3 70SLTP 63 10 73SLTA 554 180 734

Diploma 224 130 354S1 550 183 733S2 25 0 25

S3 0 0 0Jumlah 1.483 506 1.989

Sumber : Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah Kabupaten Puncak Jaya

Source : Employment and Training Agency Puncak Jaya regency

Tabel 2.6 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Menurut Dinas/Instansi

Table Pemerintah dan Golongan di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Dinas/Instansi Pemerintah Golongan PNS Jumlah

I II III IV

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Sekretariat DPRD 2 13 34 1 50

Sekretariat Daerah 0 0 1 9 10

Bagian Tata Pemerintahan 1 4 13 0 18

Bagian Administrasi Sumber Daya Alam 0 3 2 0 5

Bagian Umum 0 20 6 1 27

Bagian Organisasi dan Tatalaksana 0 10 16 2 28

Bagian Hukum 0 3 11 1 15

Bagian Administrasi Perekonomian 1 4 6 7 18

Bagian Kesra dan Kemasyarakatan 1 5 4 0 10

Bagian Administrasi dan Pembangunan 1 4 3 0 8

Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol 1 8 8 0 17

Kantor Distrik Mulia 13 19 10 0 42

Kantor Distrik Ilu 12 31 15 0 58



PEMERINTAHAN

12


Tabel 2.6 Lanjutan

Dinas/Instansi Pemerintah

Golongan PNS

Jumlah

I II III IV

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Kantor Distrik Fawi 7 13 8 0 28

Kantor Distrik Tingginambut 14 20 14 0 48

Kantor Distrik Yamo 7 13 8 0 28

Kantor Distrik Torere 4 8 10 0 22

Kantor Distrik Mewoluk 7 15 5 0 27Kantor Distrik Jigonikme 8 22 7 0 37

Bappeda 1 16 30 2 49

Inspektorat Daerah 0 12 24 2 38

Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Linmas 0 13 25 5 43

Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah 0 12 20 2 34

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemkam 2 11 20 2 35

Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 0 23 29 1 53

Dinas Perhubungan 0 23 14 2 39

Dinas Pertanian dan Perikanan 3 19 24 4 50

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 0 16 9 5 30

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan 1 14 37 2 54

Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Pemukiman 1 18 24 3 46

Dinas Kehutanan dan Perkebunan 0 12 14 3 29

Dinas Pekerjaan Umum 1 32 45 1 79

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 2 15 14 2 33

Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 10 173 237 19 439

Dinas Kesehatan 1 169 58 2 230

Dinas Pendapatan Daerah 1 14 12 2 29

Kantor Pengelola Rumah Sakit Umum Daerah 2 82 26 0 110

Kantor Satuan Polisi Pamong Praja 0 16 14 0 30

Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB 1 12 7 1 21

Kantor Ketahanan Pangan 0 10 11 1 22

Jumlah 105 927 875 82 1989

Sumber : Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah Kabupaten Puncak Jaya

Source : Employment and Training Agency Puncak Jaya regency



Government

13


Tabel 2.7 Banyaknya Surat Nikah yang Dikeluarkan Menurut Distrik di

Table Kabupaten Puncak Jaya, 2009 – 2013

Distrik 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mulia

Yamo

Mewoluk

Tingginambut

Ilu

Jigonikme

Torere

Puncak Jaya

Sumber : Dinas Agama Kabupaten Puncak Jaya

Source : Puncak Jaya Regency Religious Office

Catatan : *)Data tidak tersedia

Note :*) Data not available



PEMERINTAHAN

14


Tabel 2.8 Banyaknya Akte Kelahiran yang Dikeluarkan Menurut Distrik di


Distrik 2009 2010 2011 2012 2013(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mulia 406 327

Yamo 19 -

Mewoluk 8 -

Tingginambut 18 2

Ilu 16 40

Torere 13 -

Fawi 10 4Pagaleme

Gurage

Irimuli

Muara

Ilamburawi

Yambi

Lumo

Molanikime

DokomeKalome

Wanuwi

Yamoneri

Waegi

Nume 15 4

Nioga

Gubume

Puncak Jaya 505 377

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Puncak Jaya

Source : Office of Population and Civil Puncak Jaya Regency



Government

15


Tabel 2.9 Banyaknya Akte Kelahiran yang Dikeluarkan Menurut Bulan di

Table Kabupaten Puncak Jaya, 2009 - 2013

Distrik 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Januari 9 19 26 26 19

Februari 11 9 27 27 23

Maret 11 18 31 25 22

April 10 9 49 22 31

Mei 8 `11 33 18 93

Juni 30 35 39 26 52

Juli 25 51 17 53 41

Agustus 19 14 19 20 11

September27 16 7 86 46

Oktober 40 25 25 157 13

November 10 59 59 45 9

Desember 1 - 1 0 17

Puncak Jaya 203 266 333 505 377

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Puncak Jaya

Source : Office of Population and Civil Puncak Jaya Regency



PEMERINTAHAN

16


Tabel 2.10 Banyaknya Sertifikat Tanah yang Dikeluarkan Menurut Jenis Hak

Table Atas Tanah di Kabupaten Puncak Jaya, 2009 – 2013

Hak Atas Tanah 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Hak Milik

Hak Guna Bangunan

Hak Guna Usaha

Hak Pakai

Jumlah

Sumber : Kantor Distrik Mulia

Source : Mulia District Office

Tabel 2.11 Banyaknya Kecelakaan dan Korban Lalu Lintas di Kabupaten

Table Puncak Jaya, 2009 - 2013

Tahun Jumlah

Kecelakaan

Korban (orang)

MeninggalLuka

BeratLuka Ringan

(1) (2) (3) (4) (5)

2009 6 1 3 2

2010 7 1 3 2

2011 4 0 1 3

2012 2 2 1 0

2013 7 2 1 4

Jumlah 16 6 9 11

Sumber : Kepolisian Resort Puncak Jaya

Source : Police Resort Puncak Jaya



Population & Employment

17




PENDUDUK & KETENAGAKERJAAN

18


BAB / CHAPTER III

PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Population and Employment

3.1. Penduduk

Jumlah penduduk Kabupaten

Puncak Jaya, tercatat sebanyak 112.010 jiwa. Dengan luas wilayah 6.894.70 km2

berarti kepadatan penduduknya

mencapai 16 orang/km2, sehingga

menjadikan Kabupaten Puncak Jaya

sebagai wilayah yang paling rendah

kepadatan penduduknya di Indonesia.

3.2. Ketenagakerjaan

Jumlah tenaga kerja di

Kabupaten Puncak Jaya pada tahun 2013

mencapai 86.243 orang yang terdiri dari

71.183 orang angkatan kerja dan sisanya

bukan angkatan kerja. Tingkat partisipasi

Angkatan Kerja (TPAK) tahun 2013

mencapai 82,54 persen sementara

tingkat pengangguran mencapai 0,92

persen.

3.1. Population

Population of Puncak Jaya Regency

from Popultion Cencus were 112.010 people. The are og Puncak Jaya Regency

is 6.894 km2, hence its population density

is reached 16 people by km2, which is the

regency was the lowest population

density in Indonesia

3.2. Employment

Number of working age population

of Puncak Jaya in 2013 was reached

about 86.243 people, consisted of labour

force were 71.183 persons and the

remaining was not in labour force.

Percentage economically active to

working age population was reached

82,54 percent while unemployment rate

was reached 0,92 percent.




19


Tabel / Table 4.1.

Penduduk menurut Kelompok Umur

Population by Age Group

2013

7.000 5.000 3.000 1.000 1.000 3.000 5.000 7.000 9.000

0 – 4

5 – 910 – 14

15 – 19

20 – 24

25 – 29

30 – 34

35 – 39

40 – 44

45 – 49

50 – 54

55 – 5960 – 64

65 – 69

70 – 74

75 +

Perempuan Laki-Laki




20


Tabel / Table 4.2.

Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Termasuk Angkatan Kerja yang

Bekerja Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan

Population 15 year of Age and Over Who are The Labour Force by

Educational Attainmant

2013

64.772

2.783 2.974

0

10.000

20.000

30.000

40.000

50.000

60.000

70.000

SD Kebawah SMP SMA Keatas

Pendidikan Tertinggi




21


0%10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%90%

100%

Laki-laki Perempuan Laki dan

Perempuan

7.440 5.900 13.340

30.678 25.393 56.071

740 378 1.118

15 – 24 25 – 54 55 +

Table / Table 4.3.

Penduduk Berumur 15 tahun Keatas yang Bekerja Menurut Kelompok Umur

Population 15 year of Age and Over Who are The Labour Force by Age Group

2013




22


Tabel 3.1.1 Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan di


Kecamatan LuasPenduduk

(orang)KepadatanPenduduk

(orang/km2)Km2 % Jumlah %

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mulia 612,43 8,88 24.649 22,01 40

Yamo 742,38 10,77 14.745 13,16 20

Mewoluk 1.549,15 22,47 5.859 5,23 4

Tingginambut 676,02 9,80 26.779 23,91 40

Ilu 315,96 4,58 20.075 17,92 64

Jigonikme 78,38 1,14 8.696 7,76 111Torere 1.241,38 18,00 7.359 6,57 6

Fawi 1.679,00 24,35 3.849 3,44 2

Puncak Jaya 6.894,70 100 112.010 100,00 16

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Puncak Jaya

Source : Statistics of Puncak Jaya Regency

Tabel 3.1.2 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk di

Table Kabupaten Puncak Jaya, 2000, 2010 dan 2013

Kecamatan Jumlah Penduduk (orang)

Laju PertumbuhanPenduduk per Tahun

(%)

2000 2010 2013 2000-2010 2010-2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mulia 5.965 22.278 24.649 13,2 3,37

Yamo 3.013 13.161 14.745 14,7 3,79

Mewoluk 3.067 5.189 5.859 5,3 4,05

Tingginambut 6.615 24.006 26.779 12,9 3,64

Ilu 5.155 18.344 20.075 12,7 3,01

Jigonikme 2.225 8.040 8.696 12,8 2,61

Torere 782 6.710 7.359 21,5 3,08

Fawi 2.465 3.420 3.849 3,3 3,94

Puncak Jaya 29.287 101.148 112.010 12 3,40






23


Tabel 3.1.3 Banyaknya Penduduk Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin di


Kabupaten/Kota Penduduk (orang) Rasio Jenis

KelaminLaki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

Mulia 13.657 10.992 24.649 124,24

Yamo 8.004 6.741 14.745 118,72

Mewoluk 3.097 2.762 5.859 112,11

Tingginambut 14.668 12.111 26.779 121,11

Ilu 10.946 9.129 20.075 119,90

Jigonikme 4.652 4.044 8.696 115,01

Torere 4.061 3.298 7.359 123,14Fawi 2.000 1.849 3.849 108,18

Puncak Jaya 61.083 50.927 112.010 119,94



Tabel 3.1.4 Banyaknya Penduduk, Rumah Tangga dan Rata-rata Anggota

Table Rumah Tangga di Kabupaten Puncak Jaya, 2000, 2010 dan 2013

Tahun Jumlah Penduduk

(orang)

Jumlah Rumah

Tangga

Rata-rata Anggota

Rumah Tangga

(1) (2) (3) (4)

2000 29 287

2010 101.148 27.622 4

2013 112.010 30.588 4






24


Tabel 3.1.5 Banyaknya Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis

Table Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Kelompok Umur Penduduk (orang)


(1) (2) (3) (4)

0 – 4 6.602 5.636 12.238

5 – 9 6.788 5.471 12.259

10 – 14 7.493 5.729 13.222

15 – 19 6.666 5.090 11.756

20 – 24 5.239 4.696 9.935

25 – 29 4.795 4.996 9.791

30 – 34 5.257 5.300 10.556

35 – 39 5.280 4.952 10.232

40 – 44 4.638 3.680 8.318

45 – 49 3.590 2.433 6.023

50 – 54 2.272 1.411 3.683

55 – 59 1.210 745 1.955

60 – 64 678 418 1.096

65 – 69 346 210 555

70 – 74 145 97 242

75 + 85 64 149

Jumlah 61.083 50.927 112.010






25


Tabel 3.1.6 Proyeksi Penduduk Menurut Kelompok Umur Sasaran Program


Kelompok Umur Penduduk (orang)


(1) (2) (3) (4)

0 1.371 1.244 2.615

1 – 2 2.704 2.432 5.136

3 – 4 2.702 2.444 5.146

5 – 6 2.583 2.432 5.015

7 – 12 8.103 6.979 15.082

13 – 15 4.203 3.099 7.302

16 – 18 3.280 2.368 5.648

19 – 24 4.556 5.430 9.986

25 – 44 18.011 18.237 36.248

45+ 8.601 4.553 13.154

Jumlah 56.114 49.218 105.332

15 – 35 19.838 19.921 39.759

5 – 17 17.167 14.142 31.309






26


Tabel 3.1.7 Proporsi Penduduk Perempuan Usia 25 tahun Keatas

Table yang Pernah Kawin Menurut Usia Perkawinan Pertama

di Kabupaten Puncak Jaya, 2012 dan 2013

Usia Perkawinan Pertama 2012 2013

(1) (2) (3)

< 16 5,26 2,56

16 – 2459,42 85,13

25 +35,32 12,31

Singular Mean At First Marriage

(SMAM)

Sumber : Survei Sosial Ekonomi Nasional

Source : National Social Economy Survey




27


Tabel 3.1.8 Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Keatas

Table Menurut Status Perkawinan di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Umur Belum Kawin Kawin Cerai Hidup Cerai Mati

(1) (2) (3) (4) (5)

Laki-laki 35,16 63,75 0,47 0,62

< 25 34,53 1,88 0,00 0,00

25 – 49 0,63 53,28 0,47 0,62

50 + 0,00 8,59 0,00 0,00

Perempuan 20,08 79,14 0,39 0,39

< 25 19,30 3,51 0,39 0,00

25 – 49 0,78 70,76 0,00 0,39

50 + 0,00 4,87 0,00 0,00

Sumber : Survei Sosial Ekonomi Nasional

Source : National Social Economy Survey




28


Tabel 3.2.1 Penduduk Berumur 15 tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan

Table Utama di Kabupaten Puncak Jaya, 2011 - 2013

Jenis Kegiatan Utama 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4)

I. Angkatan Kerja 68.719 71.183

1. Bekerja 66.278 70.529

2. Penganggur 2.441 654

II. Bukan Angkatan Kerja

1. Sekolah

2. Mengurus Rumah

Tangga

3. Lainnya

11.628

4.866

6.762

1.740*

15.060

5.986

6.069

3.005

Jumlah 80.347 86.243

Tingkat Partisipasi Angkatan

Kerja (TPAK)85,53% 82,54%

Tingkat Pengangguran 3,55% 0,92%

Sumber : Survei Tenaga kerja Nasional

Source : National Manpower Survey

Catatan : Referensi waktu Agustus




29



Table Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Jenis Kegiatan Utama Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

I. Angkatan Kerja 39.217 31.966 71.183

1. Bekerja 38.858 31.671 70.529

2. Penganggur 359 295 654


1. Sekolah

2. Mengurus Rumah Tangga

3. Lainnya

6.738

4.216

214

2.308

8.322

1.770

5.855

697

15.060

5.986

6.069

3.005

Jumlah 45.955 40.288 86.243

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja

(TPAK)

85,34% 79,34% 82,54%

Tingkat Pengangguran 0,92% 0,92% 0,92%




Note : Reference time at August




30



Table Utama dan Pendidikan yang Ditamatkan di Kabupaten Puncak

Jaya, 2013

Jenis Kegiatan UtamaPendidikan yang Ditamatkan

SD

KebawahSLTP

SLTA

KeatasJumlah

(1) (2) (3) (4) (5)

I. Angkatan Kerja 65.131 3.078 2.974 71.183

1.

Bekerja 64.772 2.783 2.974 70.5292. Penganggur 359 295 0 654


1. Sekolah, Mengurus

Rumah Tangga dan Lainnya)

12.290 2.597 173 15.060

Jumlah 77.421 5.675 3.147 86.243

Tingkat Partisipasi Angkatan

Kerja (TPAK)84,13% 54,24% 94,50% 82,54%

Tingkat Pengangguran 0,55% 9,58% 0,00% 0,92%


Source : National Manpower Survei


Note : Reference Time at August




31


Tabel 3.2.4 Penduduk Berumur 15 tahun Keatas yang Bekerja

Table Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten

Puncak Jaya, 2013

Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

15 – 24 7.440 5.900 13.340

25 – 54 30.678 25.393 56.071

55 + 740 378 1.118

Jumlah 38.858 31.671 70.529




Note : Reference Time at August




32


Tabel 3.2.5 Penduduk Berumur 15 tahun Keatas yang Bekerja

Table Menurut Lapangan Usaha dan Jenis Kelamin di Kabupaten

Puncak Jaya, 2013

Lapangan Usaha Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

Pertanian dan Perburuan 36.433 30.989 67.422

Perdagangan eceran 298 553 851

Angkutan Darat

Administrasi Pemerintahan

Jasa Pendidikan

149

149

1.829

0

0

129

149

149

1.958

Jumlah 38.858 31.671 70.529


Source : National Manpower SurveyCatatan : Referensi waktu Agustus

Note : Reference Time at august




33


Tabel 3.2.6 Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan

Table yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya,

2013

Tingkat Pendidikan yang

DitamatkanLaki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

SD Kebawah

SLTP

SLTA Keatas

Jumlah






34


Tabel 3.2.7 Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja

Table Menurut Jam Kerja Seminggu yang Lalu di Kabupaten Puncak

Jaya, 2013

Jam Kerja Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1 – 14

15 – 34

35 +

Jumlah






35


Tabel 3.2.8 Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar dan yang Dapat

Table Ditempatkan Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan

Jenis Kelamin di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Tingkat

Pendidikan yang

Ditamatkan

Terdaftar Ditempatkan

Lk Pr Jumlah Lk Pr Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

SD Kebawah

SLTP

SLTA Keatas

Jumlah

Sumber : Dinas Social, Tenaga Kerja dan Pemukiman Kabupaten Puncak Jaya

Source : Social, Manpower And Department of Puncak Jaya Regency




36



This page intentionally unmarked



Social

37

Puncak Jaya in Figurea 2014



SOSIAL

38


BAB / CHAPTER IV

SOSIAL

Social

4.1. Pendidikan

Pendidikan merupakan salah

satu faktor yang mencerminkan kualitas

sumber daya manusia. Semakin tinggi

tingkat pendidikan yang dimiliki maka

akan semakin mudah seseorang

tersebut mengikuti perkembangan ilmu

pengetahuan dan menyerap kemajuan

teknologi. Untuk meningkatkan kualitaspendidikan diperlukan fasilitas dan

tenaga pengajar yang memadai. Pada

tahun 2013, terdapat 31 unit sekolah

dasar, 7 unit SMP dan 4 unit SMTA.

Sementara jumlah guru di tingkat SD,

SMP dan SMTA masing-masing sebanyak

146 orang, 63 orang dan 61 orang.

Rasio murid terhadap banyaknya

guru di tingkat SD sebesar 26, tingkat

SMP sebesar 19 dan tingkat SMTA

sebesar 15. Angka ini berarti setiap satu

guru SD mengajar 26 murid SD, setiap

satu guru SMP mengajar 19 murid SMP

dan setiap satu guru SMTA mengajar 15

murid SMTA.

4.2. Kesehatan dan Keluarga

Berencana

Untuk mencapai derajat

kesehatan yang lebih baik bagi

masyarakat Puncak Jaya, pembangunan

di bidang kesehatan perlu terus

ditingkatkan. Jumlah rumah sakit pada

tahun 2013 sebanyak 2 buah. Sedangkan

banyaknya puskesmas dan posyandu

adalah masing-masing 8 dan 102 buah.

Begitu pula dengan jumlah tenaga medis

serta tenaga nonmedis pada tahun 2013

4.1. Education

Education is a factor that reflects

the quality of human resource. Higher the

educational degree of a person, it is

easier for that person to follow the

development of technology and science.

Adequate fasilities and teachers is

needed to increase the quality of

education. In 2013, there were 31 units ofelementary school, 7 units of junior high

school and 4 units of senior high school.

Meanwhile, the number of teachers in

the level of elementary school, junior

high school, and senior high school were

146 persons, 63 persons and 61 persons.

The rasio of pupil and the teacher

in elementary school level is 26, in junior

high school level is 19 and in senior high

school level is 15. This means that in one

teacher teach of 39 pupilsin elementary

school, each teacher teach 18 pupils in

junior high school and each teacher teach

15 pupils in senior high school.

4.2. Health and Family Planning

To achieve the degree of betterhealth for the people of Puncak Jaya,

health development needs improved. In

2013, number of hospital was 2 units.

Meanwhile, number of public health

centre and integrated health service was

8 and 102 units. In 2013, number

paramedic and non paramedic was

increased to 311 persons and 48 persons.



Social

39


masing-masing mencapai 311 orang dan

48 orang.

Pada tahun 2013 penderita

HIV/AIDS mencapai 221 orang. Jumlah

penyuluhan KB yaitu sebanyak 7 kalidengan akseptor aktif KB pasangan usia

subur sebanyak 1.294 orang, dengan

rincian pemakai kondom 315 orang, pil

173 orang, suntik 688 orang dan sisanya

menggunakan alat kontrasepsi lainnya.

Dari peserta aktif KB sebanyak 16.710

pasangan usia subur yang ditargetkan,

hanya 1.294 orang yang terealisasi

menjadi akseptor KB aktif.

4.3. Agama

Data mengenai keberagaman

agama di papua disajikan dalam tabel

4.3.1 dan 4.3.2. Pada tahun 2011,

banyak penduduk Puncak Jaya yang

memeluk agama kristen protestan

tercatat 99.873 orang. Sementarapemeluk agama kristen katolik mencapai

214 orang, islam 1.052 orang.

Number of HIV and AIDS sufferer

was 221 sufferers in 2013. Number of

Family Planning coun seling as many as 7times with an active family planning

acceptors couples of childbearing age as

much as 1294 people, with details

condom users 315 people, 173 people

pils, syringes 688 people and the rest use

other contraceptives. Of family planning

as many as 16.710 active participants

couples of childbearing age who are

targeted, only 1.294 people who realized

the active family planning acceptors.

4.3. Religion

Data an religious diversity in

Puncak Jaya are presented in table 4.3.1

and 4.3.2. In 2011, population of

christian were 99.873 persons. Followed

by catholic 214 person, Moslem 1.052

persons.



SOSIAL

40


0

5

10

15

20

25

30

TK SD SMP SMA SMK

26 26

1918

11

Tingkat Sekolah


Rasio Murid Terhadap Guru Menurut Tingkat Sekolah

Pupil-Teacher Ratio by Level of School

2012



Social

41


0

20

4060

80

100

120

Rumah Sakit Puskesmas Posyandu

2 8

102

Fasilitas Kesehatan


Jumlah Fasilitas Kesehatan

Number of Health Facility

2012



SOSIAL

42


Tabel 4.1.1 Angka Partisipasi Sekolah di Kabupaten Puncak Jaya, 2012 dan

Table 2013

Angka Partisipasi Sekolah 2012 2013

(1) (2) (3)

7 – 12

13 – 15

16 – 18

Sumber : Badan Pusat Statistik Kab. Puncak Jaya, Susenas 2012 dan 2013

Source : Statistics of Puncak Jaya Regency, National Social Economy Survey

2012 and 2013



Social

43


Tabel 4.1.2 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK)

Table Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Jenjang Pendidikan APM APK

(1) (2) (3)

SD/MI

SMP/MTs

SMA/MA



Catatan : *) Tahun data = tahun ajaran

Keterangan : SD/MI merupakan gabungan indikator dari data SD (Diknas) dan

MI (Depag). Bila indikatornya (APM dan APK) terpisah harus digabung dengan

menggunakan data dasar.



SOSIAL

44


Tabel 4.1.3 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru

Table Taman Kanak-kanak/Raudatul Athfal/Bustanul Athfal

Di Kabupaten Puncak Jaya, 2010-2013

Tahun Sekolah

Murid Guru RasioMurid-GuruLk Pr Jumlah Lk Pr Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

2010 4 50 120 170 - 6 6 1:29

2011 2 20 106 126 - 6 6 1:21

2012 2 83 95 178 - 9 9 1:20

2013 2 114 115 229 - 9 9 1:26

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda & Olahraga Kabupaten Puncak Jaya

Source :Department of Education, Youth & Sports of Puncak Jaya Regency

Keterangan : Merupakan gabungan antara Diknas dan Depag



Social

45



Table Sekolah Dasar (SD) Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya,

2013

Distrik SekolahMurid Guru Rasio

Murid-GuruLk Pr Jmlh Lk Pr Jmlh

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Mulia 7 780 760 1.540 46 33 79 1:20

Yamo 5 305 304 609 9 - 9 1:68

Mewoluk 1 59 45 104 3 - 3 1:35

Tingginambut 6 56 55 111 7 - 7 1:16

Ilu 6 259 460 919 27 - 27 1:35Torere 1 116 96 212 1 - 1 1:212

Fawi 2 80 79 159 5 1 6 1:27

Pagaleme

Gurage

Irimuli

Muara

Ilamburawi

Yambi

LumoMolanikime

Dokome

Kalome

Wanuwi

Yamoneri

Waegi

Nume 3 187 149 336 9 5 14 1:24

Nioga

Gubume

Taganombak

Dagai

Kiyage

Puncak Jaya 31 1.842 1.948 3.790 107 39 146 1:26

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Puncak jaya

Source : Department of Education, Youth and Sports of Puncak Jaya Regency



SOSIAL

46



Table Madrasah Ibtidaiyah (MI) di kabupaten Puncak Jaya, 2013



(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Mulia

Yamo

Mewoluk

Tingginambut

Ilu

TorereFawi

Pagaleme

Gurage

Irimuli

Muara

Ilamburawi

Yambi

Lumo

MolanikimeDokome

Kalome

Wanuwi

Yamoneri

Waegi

Nume

Nioga

Gubume

Taganombak

Dagai

Kiyage

Puncak Jaya





Social

47



Table Sekolah Menengah Pertama (SMP) Menurut Distrik di




(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Mulia 1 161 141 302 8 15 23 1:13

Yamo 1 69 49 118 1 0 1 1:118

Mewoluk 1 53 50 103 7 4 11 1:9

Tingginambut 1 60 50 110 4 2 6 1:18

Ilu 1 169 149 318 10 3 13 1:24Torere

Fawi 1 80 79 159 2 2 1:80

Pagaleme

Gurage

Irimuli

Muara

Ilamburawi

Yambi

LumoMolanikime

Dokome

Kalome

Wanuwi

Yamoneri

Waegi

Nume 1 53 53 106 7 7 1:15

Nioga

Gubume

Taganombak

Dagai

Kiyage

Puncak jaya 7 645 571 1216 39 24 63 1:19





SOSIAL

48



Table Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kabupaten Puncak Jaya, 2013



(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Mulia

Yamo

Mewoluk

Tingginambut

Ilu

TorereFawi

Pagaleme

Gurage

Irimuli

Muara

Ilamburawi

Yambi

Lumo

MolanikimeDokome

Kalome

Wanuwi

Yamoneri

Waegi

Nume

Nioga

Gubume

Taganombak

Dagai

Kiyage

Puncak Jaya - - - - - - - -





Social

49



Table Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMTA) Menurut Jenis Sekolah

Di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Jenis

Sekolah Sekolah

Murid Guru RasioMurid-

GuruLk Pr Jumlah Lk Pr Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

SMA 2 272 252 524 15 15 30 1:18

SMK 2 179 159 338 19 12 31 1:11

MA

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Puncak Jaya




SOSIAL

50



Table Raudatul Athfal (RA)/Bustanul Athfal (BA) Menurut Distrik di


Kabupaten/Kota SekolahMurid Guru Rasio


(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

MuliaYamoMewolukTingginambut

IluTorereFawi

PagalemeGurageIrimuliMuara

IlamburawiYambi

LumoMolanikimeDokomeKalome

WanuwiYamoneriWaegiNume

NiogaGubumeTaganombak

DagaiKiyage

Puncak Jaya

Sumber : Kementerian Agama Kabupaten Puncak Jaya



Social

51


Tabel 4.1.10 Jumlah Peserta Program Keaksaraan Fungsional (KF) di

Table Kabupaten Puncak Jaya, 2013-2010

Tahun Jumlah Peserta

Target Realisasi

(1) (2) (3)

2013

2012

2011

2010

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Puncak Jaya




SOSIAL

52


Tabel 4.2.1 Banyaknya Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Puncak Jaya, 2010-

Table 2013

TahunRumah

Sakit

Rumah

Bersalin Puskesmas PosyanduKlinik/Balai

Kesehatan Polindes

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

2010 2 0 8 102 0 0

2011 2 0 8 102 0 0

2012 2 0 8 104 0 0

2013 2 0 8 102 18 0

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak Jaya

Source : Health Department Puncak Jaya Regency

Catatan : Jumlah Puskesmas tidak termasuk pusling dan pustu, polindes,

praktek bidan

Note : Number of health centers and do not include pusling pustu, polindes,

practice of midwifery



Social

53


Tabel 4.2.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja dan Sarana

Table Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Unit Kerja

Tenaga Medis Tenaga Nonmedis

Dokter Perawat Bidan FarmasiAhli

Gizi

Teknisi

Medis*)

Sani-

tasi

Kese-

hatan

Masy.

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Puskesmas 6 113 18 3 4 1 0 11

InstalasiFarmasi

0 0 0 0 0 0 0 0

Labkesda 0 0 0 0 0 0 0 0

Dinkes 2 16 3 2 1 1 0 10

Rumah

Sakit14 79 52 3 4 9 2 5

Jumlah 22 208 73 8 9 11 2 26


Catatan : *) Termasuk Ahli Radiologi, Fisioterapi, Penata Anastesi

Source : Health Department Puncak Jaya RegencyNote : *) Including Radiologists, Physiotherapy, stylist Anesthesia



SOSIAL

54


Tabel 4.2.3 Banyaknya Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi

Table di Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Unit Kerja Dokter Spesialis Dokter Umum Dokter Gigi

(1) (2) (3) (4)

Puskesmas 0 3 3

Rumah Sakit 1 11 2

Institusi

Diknakes/Diklat0 0 0

Sarana Kesehatan

Lain0 0 0

DinkesKabupaten/Kota

0 1 0

Jumlah 1 15 5


Source : Helath Department Puncak Jaya Regency



Social

55


Tabel 4.2.4 Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran

Table di Kabupaten Puncak Jaya, 2010-2013

TahunTenaga

Kesehatan1)

Non Tenaga

Kesehatan2) JumlahPersentase

Tenaga

Kesehatan

(1) (2) (3) (4) (5)

2010 1 379 109 1 488 92,67

2011 1 869 381 2 250 83,07

2012 3 791 212 4 003 94,70

2013 270 170 440 61,37

Sumber : Laporan Linakes Dinas Kesehatan Provinsi Papua

Catatan : 1) Dokter dan bidan

2) Dukun



SOSIAL

56


Tabel 4.2.5 Banyaknya Balita yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut

Table Jenis Imunisasi di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik

Jenis Imunisasi

BCGDPT Polio Hepatitis B

Campak1 2 3 1 2 3 4 1 2 3

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

Mulia 62 87 31 14 87 31 14 120 0 0 0 120

Yamo 25 31 20 25 31 20 15 91 0 0 0 91

Mewoluk 16 30 14 24 30 14 24 126 0 0 0 126

Tingginambut 37 53 17 23 53 17 23 74 0 0 0 74

Ilu 8 24 7 18 24 7 18 46 0 0 0 46

Jigonikme 7 17 3 6 17 3 6 14 0 0 0 14

Torere 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Fawi 15 51 26 21 51 26 21 116 0 0 0 116

Puncak Jaya 170 293 118 121 293 118 121 587 0 0 0 587





Social

57


Tabel 4.2.6 Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Puncak Jaya,

Table 2013

Jenis Penyakit Banyaknya Kasus

(1) (2)

1.

ISPA: A 4 816

: B

2.

Malaria 4 249

3. Diare 2 169

4. Scabies 1.628

5. Atritis/Rematik 988

6. Gastritis 859

7. Kecacingan 474

8. Penyakit rongga mulut 314

9. Penyakit telinga 299

10. Kecelakaan 176





SOSIAL

58


Tabel 4.2.7 Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR),

Table BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk Menurut Distrik di Kabupaten

Puncak Jaya, 2009-2012

Tahun Bayi Lahir

BBLR

Gizi Buruk

Jumlah Dirujuk

(1) (2) (3) (4) (5)

2009 2 371 9 3 37

2010 203 6 2 18

2011 198 3 1 3

2012 3 821 3 1 3





Social

59


Tabel 4.2.8 Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan

Table Kunjungan K4, KEK dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe)

Di Kabupaten Puncak Jaya, 2010-2013

TahunJumlah Ibu

Hamil

Melakukan

Kunjungan

K1

Melakukan

Kunjungan

K4

Kurang

Energi

Kronis

(KEK)

Menda-

pat Zat

Besi (Fe)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

2010 1 488 660 828 33 975

2011 2 250 578 789 24 578

2012 4 003 4 003 4 003 539 1 347

2013 2 613 535 234 635 535





SOSIAL

60


Tabel 4.2.9 Jumlah Remaja Usia 15-24 Tahun yang Mendapat Penyuluhan

Table Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro)/HIV/AIDS

Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

DistrikPenyuluhan

Kespro*)

PenyuluhanHIV/AIDS

Penyuluhan KB

(1) (2) (3) (4)

Mulia 0 0 4Yamo 0 0 1Mewoluk 0 0 0Tingginambut 0 0 0Ilu 0 0 1

Jigonikme 0 0 0Torere 0 0 0Fawi 0 0 1

Puncak Jaya 0 0 7

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak Jaya, SKPD-KB Kabupaten

Puncak Jaya

Keterangan : *) Jumlah frekuensi, bukan jumlah orang

Tabel 4.2.10 Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB dan MalariaTable Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik HIV/AIDS IMS DBD Diare TB Malaria

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 172 236 45 13Yamo 13 11 9 0Mewoluk 11 9 16 0Tingginambut 3 8 11 0Ilu 13 6 20 0Jigonikme 5 6 22 0Torere 3 4 7 0Fawi 1 7 12 0

Puncak Jaya 221 287 142 13





Social

61


Tabel 4.2.11 Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan

Table Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Distrik di Kabupaten

Puncak Jaya, 2013

Distrik KKB PPKBD

(1) (2) (3)

Mulia

Yamo

MewolukTingginambutIlu

JigonikmeTorere

Fawi

Puncak Jaya

Sumber : Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB

Tabel 4.2.12 Banyaknya Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut

Table Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2012

DistrikJumlah

PUS

Peserta KB Aktif

IUD MOW MOP Kondom Implant Suntik Pil Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Mulia 4.516 18 13 11 302 57 420 101 922

Yamo 2.102 0 0 0 0 0 50 0 50

Mewoluk 1.550 0 0 0 0 0 18 2 20

Tingginambut 2.513 0 0 0 1 1 30 4 36

Ilu 2.302 4 0 0 10 10 83 54 161

Jigonikme 1.801 0 0 0 0 0 35 7 42Torere 1.211 0 0 0 0 0 10 0 10

Fawi 715 2 0 0 2 2 42 5 53

Puncak Jaya 16.710 24 13 11 315 70 688 173 1.294

Sumber : Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB

Source : Empowerment of women and family planning office



SOSIAL

62


Tabel 4.3.1 Jumlah Penduduk Menurut Distrik dan Agama yang

Table Dianut di Kabupaten Puncak Jaya, 2011

Distrik Islam Protestan Katolik Hindu Budha Lainnya

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 987 21.091 192 3 5 0

Yamo 9 13.135 16 0 1 0

Mewoluk 7 5.177 5 0 0 0

Tingginambut 0 24.006 0 0 0 0Ilu 43 18.301 0 0 0 0

Jigonikme 0 8.040 0 0 0 0Torere 0 6.710 0 0 0 0

Fawi 6 3.413 1 0 0 0

Puncak Jaya 1.052 99.873 214 3 6 0

Sumber : Badan Pusat statistik Kabupaten Puncak Jaya

Tabel 4.3.2 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Distrik di Kabupaten

Table Puncak Jaya, 2012

Distrik Masjid Mushola GerejaProtestan

GerejaKatholik

Pura Wihara

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 1 0 30 1 0 0Yamo 0 0 20 0 0 0

Mewoluk 0 0 15 0 0 0

Tingginambut 0 0 74 0 0 0Ilu 1 0 41 1 0 0

Jigonikme 0 0 46 0 0 0

Torere 0 0 14 0 0 0Fawi 0 0 6 0 0 0

Puncak Jaya 2 0 246 2 0 0





Agriculture

63




PERTANIAN

64 Puncak Jaya Dalam Angka 2014

BAB / Chapter V

PERTANIAN / Agriculture

5.1. Tanaman Pangan

Luas Panen padi (padi sawah dan

padi ladang) pada tahun 2013 adalah

100 Ha. Distrik Fawi dan Dagai

merupakan distrik penghasil utama

produksi padi. Komoditi ubi jalar, yang

merupakan produksi terbesar nomor

dua di Indonesia, di Puncak Jaya tercatat

luas tanam yaitu seluas 6,50 Ha.

Produksi tanaman sayur-sayuranpada tahun 2013 paling banyak

diproduksi di Distrik Mewoluk yang

menghasilkan bawang merah, cabe,

kentang, kubis dan petsai dapat tumbuh

subur. Demikian juga pada sub

kelompok buah-buahan. Secara umum

Distrik Yamo paling banyak dalam

produksi buah mangga, jeruk, pisang

dan pepaya.

5.2. Peternakan

Populasi ternak besar di

Kabupaten Puncak Jaya selama tahun

2013 pada umumnya didominasi oleh

babi.

5.1. Food Crops

In 2013, harvested area of wetland

and dry land paddies was 100 Ha. Fawi

district as the major producer in Puncak

Jaya regency. The production of sweet

potato, which was the second highest in

the overall food crops production in

Papua, its 6,50 Ha.

The Production of Vegetable crops

in 2013 the most widely produced in theDistrict because District Yamo Which

produced red onions, peppers, potatoes,

cabbage and petsai can flourish. Similarly

in the sub group of fruits. In general, the

most widely Yamo District in the

production of mangoes, oranges,

bananas and papaya.

5.2. Livestock

Large livestock population in the

district of Puncak Jaya during the year

2013 is generally dominated by the

swine.



Agriculture

65


Tabel 5.1.1 Luas Lahan Sawah Dirinci Menurut Jenis Pengairan dan Distrik

Table di Kabupaten Puncak Jaya (Ha), 2013

Distrik

IrigasiTadah

Ujan

Pasang

SurutLainnya Jumlah

TeknisSetengah

TeknisSederhana

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Mulia 0 0 0 0 0 0 0

Pagaleme 0 0 0 0 0 0 0Gurage 0 0 0 0 0 0 0

Irimuli 0 0 0 0 0 0 0

Muara 0 0 0 0 0 0 0Ilamburawi 0 0 0 0 0 0 0

Yambi 0 0 0 0 0 0 0

Mewoluk 0 0 0 0 0 0 0Lumo 0 0 0 0 0 0 0Molanikme 0 0 0 0 0 0 0

Yamo 0 0 0 0 0 0 0

Dokome 0 0 0 0 0 0 0Tingginambut 0 0 0 0 0 0 0

Kalome 0 0 0 0 0 0 0Wanuwi 0 0 0 0 0 0 0

Ilu 0 0 0 0 0 0 0

Yamoneri 0 0 0 0 0 0 0Waegi 0 0 0 0 0 0 0

Nume 0 0 0 0 0 0 0

Nioga 0 0 0 0 0 0 0Gubume 0 0 0 0 0 0 0Taganombak 0 0 0 0 0 0 0

Fawi 0 0 50 0 0 0 0

Dagai 0 0 50 0 0 0 0Kiyage 0 0 0 0 0 0 0

Torere 0 0 0 0 0 0 0

Puncak Jaya 0 0 100 0 0 0 0

Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Puncak Jaya

Source : Department of Agriculture and Fisheries Puncak Jaya Regency



PERTANIAN


Tabel 5.1.2 Luas Panen, Produksi, Produktivitas Padi (Padi Sawah dan Padi

Table Ladang) Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik

Padi Sawah Padi Ladang

Luas Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(Kuintal/Ha)

Luas

Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 0 0 0 0 0 0Pagaleme 0 0 0 0 0 0Gurage 0 0 0 0 0 0Irimuli 0 0 0 0 0 0Muara 0 0 0 0 0 0

Ilamburawi 0 0 0 0 0 0Yambi 0 0 0 0 0 0Mewoluk 0 0 0 0 0 0Lumo 0 0 0 0 0 0Molanikme 0 0 0 0 0 0Yamo 0 0 0 0 0 0Dokome 0 0 0 0 0 0Tingginambut 0 0 0 0 0 0Kalome 0 0 0 0 0 0

Wanuwi 0 0 0 0 0 0Ilu 0 0 0 0 0 0Yamoneri 0 0 0 0 0 0Waegi 0 0 0 0 0 0Nume 0 0 0 0 0 0Nioga 0 0 0 0 0 0Gubume 0 0 0 0 0 0Taganombak 0 0 0 0 0 0Fawi 0 0 0 50 25 50Dagai 0 0 0 50 25 50

Kiyage 0 0 0 0 0 0Torere 0 0 0 0 0 0

Puncak Jaya 0 0 0 100 50 50


Source :Department of Agriculture and Fisheries Puncak Jaya Regency



Agriculture

67


Tabel 5.1.3 Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Jagung dan Kedelai

Table Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik

Jagung Kedelai

Luas Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

Luas Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Pagaleme 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Gurage 0,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Irimuli 0,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Muara 0,50 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Ilamburawi 0,50 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Yambi 0,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Mewoluk 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Lumo 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Molanikme 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Yamo 0,25 1,00 400,00 0,25 0,50 200,00Dokome 0,25 1,00 400,00 0,40 0,40 100,00Tingginambut 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Kalome 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Wanuwi 0,15 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Ilu 0,25 1,00 400,00 0,40 0,40 100,00Yamoneri 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Waegi 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Nume 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Nioga 0,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Gubume 0,15 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Taganombak 0,15 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00Fawi 0,25 1,00 400,00 0,25 0,50 200,00

Dagai 0,25 1,00 400,00 0,25 0,50 200,00Kiyage 0,25 1,00 400,00 0,00 0,00 0,00Torere 0,25 1,00 400,00 0,25 0,50 200,00

Puncak Jaya 4,60 15,00 326,09 1,80 2,80 155,56





PERTANIAN


Tabel 5.1.4 Luas Panen, Produksi dan Produtivitas Kacang Tanah dan

Table Kacang Hijau Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik

Kacang Tanah Kacang Hijau

Luas Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

Luas Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 0,44 2,00 45,45 0,00 0,00 0,00 Pagaleme 0,40 2,00 50,00 0,00 0,00 0,00 Gurage 0,40 2,00 50,00 0,00 0,00 0,00 Irimuli 0,40 2,00 50,00 0,00 0,00 0,00 Muara 0,25 2,00 80,00 0,00 0,00 0,00 Ilamburawi 0,40 2,00 50,00 0,00 0,00 0,00 Yambi 0,40 2,00 50,00 0,00 0,00 0,00 Mewoluk 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00 Lumo 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00 Molanikme 0,25 3,00 120,00 0,00 0,00 0,00 Yamo 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00 Dokome 0,25 3,00 120,00 0,00 0,00 0,00

Tingginambut 0,25 3,00 120,00 0,00 0,00 0,00 Kalome 0,25 3,00 120,00 0,00 0,00 0,00 Wanuwi 0,25 2,00 80,00 0,00 0,00 0,00 Ilu 0,25 3,00 120,00 0,00 0,00 0,00 Yamoneri 0,25 2,00 80,00 0,00 0,00 0,00 Waegi 0,25 2,00 80,00 0,00 0,00 0,00 Nume 0,15 2,00 133,33 0,00 0,00 0,00 Nioga 0,10 2,00 200,00 0,00 0,00 0,00 Gubume 0,10 2,00 200,00 0,00 0,00 0,00 Taganombak 0,10 2,00 200,00 0,00 0,00 0,00 Fawi 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00 Dagai 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00 Kiyage 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00 Torere 0,50 5,00 100,00 0,00 0,00 0,00

Puncak Jaya 8,64 78,00 90,28 0,00 0,00 0,00

Sumber : Pertanian dan Perikanan Kabupaten Puncak Jaya




Agriculture

69


Tabel 5.1.5 Luas Panen, Produksi dan Produtivitas Ubi Kayu dan Ubi Jalar

Table Menurut Distrik di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik

Ubi Kayu Ubi Jalar

Luas Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

Luas Panen

(Ha)Produksi (Ton)

Produktivitas

(kuintal/Ha)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 0,25 0,25 5,00 200,00

Pagaleme 0,15 0,25 2,00 80,00

Gurage 0,15 0,25 2,00 80,00

Irimuli 0,15 0,25 2,00 80,00

Muara 0,15 0,25 2,00 80,00Ilamburawi 0,15 0,25 2,00 80,00

Yambi 0,15 0,25 5,00 200,00

Mewoluk 0,25 0,25 5,00 200,00

Lumo 0,25 0,25 5,00 200,00

Molanikme 0,00 0,25 2,00 80,00

Yamo 0,25 0,25 5,00 200,00

Dokome 0,25 0,25 5,00 200,00

Tingginambut 0,25 0,25 5,00 200,00

Kalome 0,25 0,25 4,00 160,00

Wanuwi 0,00 0,25 4,00 160,00

Ilu 0,25 0,25 5,00 200,00

Yamoneri 0,25 0,25 2,00 80,00

Waegi 0,00 0,25 2,00 80,00

Nume 0,00 0,25 2,00 80,00

Nioga 0,00 0,25 2,00 80,00

Gubume 0,00 0,25 2,00 80,00

Taganombak 0,00 0,25 2,00 80,00Fawi 0,25 0,25 3,00 120,00

Dagai 0,25 0,25 3,00 120,00

Kiyage 0,25 0,25 4,00 160,00

Torere 0,25 0,25 3,00 120,00

Puncak Jaya 4,15 6,50 85,00 130,77





PERTANIAN


Tabel 5.1.6 Luas Panen, Produksi dan Produtivitas Talas Menurut Distrik di


Distrik

Keladi

Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) Produktivitas (kuintal/Ha)

(1) (2) (3) (4)

Mulia 0,15 1,00 66,67

Pagaleme 0,15 1,00 66,67

Gurage 0,15 1,00 66,67

Irimuli 0,15 1,00 66,67

Muara 0,10 1,00 100,00Ilamburawi 0,10 0,00 0,00

Yambi 0,15 1,00 66,67

Mewoluk 0,15 1,00 66,67

Lumo 0,10 0,00 0,00

Molanikme 0,10 0,00 0,00

Yamo 0,15 1,00 66,67

Dokome 0,15 1,00 66,67

Tingginambut 0,10 0,00 0,00

Kalome 0,10 0,00 0,00

Wanuwi 0,10 0,00 0,00

Ilu 0,15 1,00 66,67

Yamoneri 0,10 0,00 0,00

Waegi 0,10 0,00 0,00

Nume 0,15 1,00 66,67

Nioga 0,15 1,00 66,67

Gubume 0,15 1,00 66,67

Taganombak 0,10 0,00 0,00Fawi 0,15 1,00 66,67

Dagai 0,15 1,00 66,67

Kiyage 0,15 1,00 66,67

Torere 0,15 1,00 66,67

Puncak Jaya 3,40 17,00 50,00





Agriculture

71


Tabel 5.2.1 Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Distrik dan Jenis

Table Sayuran di Kabupaten Puncak Jaya (Ha), 2013

Distrik BawangMerah Cabai Kentang Kubis Wortel Petsai Lainnya

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Mulia 0,00 1,00 4,00 3,00 2,00 2,00 1,00

Pagaleme 0,00 0,00 1,00 2,00 1,00 2,00 0,50

Gurage 0,00 0,00 4,00 2,00 1,00 2,00 0,40

Irimuli 0,00 0,00 1,00 2,00 2,00 4,00 0,00

Muara 0,00 0,00 0,00 1,00 0,50 0,50 0,00 Ilamburawi 0,00 2,00 0,00 0,50 1,00 1,00 0,00

Yambi 0,00 1,00 0,00 1,00 2,00 2,00 0,00 Mewoluk 0,50 4,00 0,50 1,00 1,00 2,00 0,00 Lumo 0,00 2,00 0,00 2,00 2,00 1,00 0,00

Molanikme 0,00 2,00 0,50 1,00 1,00 2,00 0,00

Yamo 0,00 4,00 0,00 3,00 2,00 1,00 0,00

Dokome 0,00 1,00 0,00 1,00 1,00 1,00 0,00 Tingginambut 0,00 2,00 0,50 2,00 2,00 2,00 0,00 Kalome 0,00 0,00 0,00 1,00 2,00 3,00 0,00 Wanuwi 0,00 0,00 0,00 3,00 2,00 1,00 0,00 Ilu 0,00 0,00 2,00 3,00 2,00 3,00 0,00

Yamoneri 0,00 0,00 2,00 4,00 2,00 2,00 0,00

Waegi 0,00 0,00 0,00 1,00 1,00 1,00 0,00

Nume 0,00 1,00 0,00 1,00 1,00 1,00 0,00 Nioga 0,00 0,00 0,00 2,00 1,00 0,50 0,00 Gubume 0,00 0,00 0,00 0,50 1,00 2,00 0,00 Taganombak 0,00 0,00 3,00 3,00 1,00 1,00 0,00

Fawi 0,00 1,00 0,00 1,00 0,50 0,50 0,00

Dagai 0,00 1,00 0,00 1,00 0,50 0,50 0,00 Kiyage 0,00 0,50 0,00 0,50 0,50 0,25 0,00

Torere 0,00 1,00 0,00 1,00 1,00 1,00 0,00

Puncak Jaya 0,50 23,50 18,50 43,50 34,00 39,25 0,50





PERTANIAN


Tabel 5.2.2 Produksi Tanaman Sayuran Menurut Distrik dan Jenis Sayuran

Table di Kabupaten Puncak Jaya (Ton), 2013

Distrik BawangMerah Cabai Kentang Kubis Wortel Petsai Lainnya

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Mulia 0,00 0,00 0,01 0,50 0,02 0,03 0,00

Pagaleme 0,00 0,00 0,00 0,50 0,05 0,05 0,00

Gurage 0,00 0,00 0,50 0,60 0,05 0,05 0,00

Irimuli 0,00 0,00 0,00 0,10 0,01 0,02 0,00Muara 0,00 0,00 0,00 0,10 0,01 0,03 0,00

Ilamburawi 0,00 0,50 0,00 0,20 0,01 0,50 0,00Yambi 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Mewoluk 0,00 0,60 0,00 0,50 0,10 0,10 0,00Lumo 0,00 0,40 0,00 0,30 0,20 0,20 0,00

Molanikme 0,00 0,50 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Yamo 0,00 0,30 0,00 0,40 0,00 0,00 0,00Dokome 0,00 0,00 0,00 0,25 0,00 0,00 0,00Tingginambut 0,00 0,80 0,00 0,60 0,40 0,50 0,00Kalome 0,00 0,00 0,00 0,00 0,50 0,25 0,00

Wanuwi 0,00 0,00 0,00 0,60 0,60 0,70 0,00

Ilu 0,40 0,00 0,40 0,70 0,69 0,60 0,00

Yamoneri 0,40 0,00 0,60 0,50 0,60 0,68 0,00Waegi 0,00 0,00 0,00 0,10 0,20 0,30 0,00Nume 0,00 0,00 0,10 0,40 0,10 0,20 0,00

Nioga 0,00 0,00 0,00 0,70 0,50 0,10 0,00Gubume 0,00 0,00 0,20 0,50 0,50 0,50 0,00

Taganombak 0,00 0,00 0,50 0,25 0,25 0,25 0,00

Fawi 0,00 0,80 0,00 0,50 0,00 0,30 0,00Dagai 0,00 0,50 0,00 0,40 0,00 0,40 0,00Kiyage 0,00 0,50 0,00 0,40 0,00 0,00 0,00Torere 0,00 0,70 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

Puncak Jaya 0,80 5,60 2,31 9,10 4,79 5,76 0,00





Agriculture

73


Tabel 5.2.3 Produksi Buah-buahan Menurut distrik dan Jenis Buah di

Table kabupaten Puncak Jaya (Pohon/Rumpun), 2013.

Distrik Mangga(1) Jeruk(1) Pepaya(1) Pisang(2) Nanas(2) Lainnya(2)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8)

Mulia 100 800 0 600 10.000 50Pagaleme 0 600 0 100 200 10Gurage 100 600 0 1.600 0 20Irimuli 0 0 0 300 0 20Muara 1.000 1.000 0 700 500 30Ilamburawi 500 100 500 700 0 0Yambi 400 10.000 0 600 0 0Mewoluk 500 10.000 500 1.000 0 0Lumo 200 200 600 120 0 0Molanikme 100 400 600 130 0 0Yamo 10.000 1.000 800 600 500 0Dokome 500 500 50 150 0 0Tingginambut 800 800 200 190 600 0Kalome 800 500 100 1.000 600 0Wanuwi 500 400 100 199 600 0Ilu 0 1.000 0 160 10.000 0

Yamoneri 0 500 0 200 500 0Waegi 0 800 70 160 200 0Nume 0 0 0 170 300 0Nioga 0 500 0 180 600 0Gubume 0 500 0 190 600 0Taganombak 0 500 0 180 500 0Fawi 1.000 500 1.000 1.000 0 0Dagai 500 400 500 199 0 0Kiyage 500 400 40 198 0 0Torere 600 600 100 1.000 300 0

Puncak Jaya 18.100 32.600 5.160 11.626 26.000 130



Catatan : (1) Satuan dalam Pohon(2) Satuan dalam Rumpun



PERTANIAN


Tabel 5.3.1 Luas Tanaman Perkebunan Menurut Distrik dan Jenis Tanaman

Table di Kabupaten Puncak Jaya (ha), 2013

Distrik Kelapa Karet Kakao Kopi KelapaSawit Tebu Lainnya

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Mulia

Yamo

Mewoluk

TingginambutIlu

JigonikmeTorere

Fawi

Puncak Jaya

Sumber : Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Puncak Jaya

Source :

Plantation Forestry Department Puncak Jaya Regency

Tabel 5.3.2 Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis TanamanTable di Kabupaten Puncak Jaya (ton), 2013

Distrik Kelapa Karet Kakao KopiKelapa

SawitTebu Lainnya

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

MuliaYamo

Mewoluk

TingginambutIluJigonikmeTorere

Fawi

Puncak Jaya

Sumber : Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Puncak Jaya

Source : Plantation Forestry Department Puncak Jaya Regency



Agriculture

75


Tabel 5.4.1 Populasi Ternak Menurut Distrik dan Jenis Ternak (ekor)

Table di Kabupaten Puncak Jaya, 2013

Distrik SapiPerah SapiPotong Kerbau Kuda kambing Domba Babi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Mulia 0 70 0 0 4 0 200

Pagaleme 0 10 0 0 5 0 150

Gurage 0 0 0 0 0 0 150

Irimuli 0 0 0 0 0 0 70Muara 0 0 0 0 3 0 100

Ilamburawi 0 0 0 0 0 0 60Yambi 0 0 0 0 0 0 150

Mewoluk 0 0 0 0 0 0 250Lumo 0 0 0 0 0 0 270

Molanikme 0 0 0 0 0 0 80

Yamo 0 0 0 0 0 0 300Dokome 0 0 0 0 0 0 50Tingginambut 0 15 0 0 5 0 270Kalome 0 0 0 0 0 0 140

Wanuwi 0 0 0 0 0 0 75

Ilu 0 10 0 0 7 0 350

Yamoneri 0 0 0 0 0 0 100Waegi 0 0 0 0 0 0 80Nume 0 0 0 0 0 0 50

Nioga 0 0 0 0 0 0 120Gubume 0 0 0 0 0 0 90

Taganombak 0 0 0 0 0 0 70

Fawi 0 0 0 0 0 0 85Dagai 0 0 0 0 0 0 30Kiyage 0 0 0 0 0 0 95Torere 0 0 0 0 0 0 40

Puncak Jaya 0 105 0 0 24 0 3.425





PERTANIAN


Tabel 5.4.2 Populasi Unggas Menurut Distrik dan Jenis Unggas di Kabupaten

Table Puncak Jaya (ekor), 2013

Distrik Ayam Kampung Ayam Petelor Ayam Pedaging Itik

(1) (2) (3) (4) (5)

Mulia 150 0 0 0

Pagaleme 50 0 0 0

Gurage 20 0 0 0

Irimuli 20 0 0 0Muara 35 0 0 0

Ilamburawi 40 0 0 0Yambi 50 0 0 0

Mewoluk 200 0 0 0Lumo 200 0 0 0

Molanikme 40 0 0 0

Yamo 250 0 0 0Dokome 100 0 0 0Tingginambut 100 0 0 0Kalome 45 0 0 0

Wanuwi 37 0 0 0

Ilu 270 0 0 0

Yamoneri 80 0 0 0Waegi 30 0 0 0Nume 20 0 0 0

Nioga 75 0 0 0Gubume 30 0 0 0

Taganombak 20 0 0 0

Fawi 57 0 0 0Dagai 50 0 0 0Kiyage 60 0 0 0Torere 70 0 0 0

Puncak Jaya 2.099 0 0 0





Agriculture

77


Tabel 5.4.3 Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Distrik dan Jenis Ternak

Table di Kabupaten Puncak Jaya (ekor), 2013

Distrik Sapi Kerbau Kuda Kambing Domba Babi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 10 0 0 1 0 50

Pagaleme 3 0 0 1 0 30

Gurage 0 0 0 0 0 30

Irimuli 0 0 0 0 0 10Muara 0 0 0 0 0 30

Ilamburawi 0 0 0 0 0 20Yambi 0 0 0 0 0 50

Mewoluk 0 0 0 0 0 50Lumo 0 0 0 0 0 70

Molanikme 0 0 0 0 0 20

Yamo 0 0 0 0 0 100Dokome 0 0 0 0 0 20Tingginambut 3 0 0 2 0 50Kalome 0 0 0 0 0 30

Wanuwi 0 0 0 0 0 20

Ilu 5 0 0 2 0 75

Yamoneri 0 0 0 0 0 30Waegi 0 0 0 0 0 15Nume 0 0 0 0 0 10

Nioga 0 0 0 0 0 35Gubume 0 0 0 0 0 25

Taganombak 0 0 0 0 0 10

Fawi 0 0 0 0 0 10Dagai 0 0 0 0 0 7Kiyage 0 0 0 0 0 20Torere 0 0 0 0 0 5

Puncak Jaya 21 0 0 6 0 822


Source : Department od Agriculture and Fisheries Puncak Jaya Regency



PERTANIAN






Industry, Mining And Energy

79




PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN DAN ENERGI

80


BAB / Chapter VI


Manufacturing, Minning And Energy

6.1. Pertambangan dan Energi

Banyaknya unit pembangkit

tenaga listrik PLTA pada tahun 2013

sebanyak 3 unit. Kapasitas terpasang

tetap 110 KVA. Tenaga listrik yang

diproduksi juga 110 KVA.

Dari hasil produksi tersebut yang

terjual juga 110 KVA.

Banyaknya pelanggan padatahun 2013 mencapai 624 pelanggan.

Dari jumlah tersebut 100 persen

berdomisili di Distrik Mulia.

6.1.Mining and Energy

Number of hydroelektric power

generator on 2013 as many as 3 units.

Installed capacity remains 110 KVA.

Electric power is produced also 110 KVA.

From the results of the production

is sold is also 110 KVA.

The number of subscribed in the

year 2013 reached 624 subscribers. Ofthese 100 percent domiciled in the

District Mulia.




81



Perkembangan Tenaga Listrik yang Dialirkan

2009 – 2012 (KVA)

2010 2011 2012

Diproduksi 90 90 110

Dialirkan 90 90 110

0

20

40

60

80

100

120

K V A




82


Tabel 6.1.1 Jumlah Perusahaan Menurut Kode Industri di Kabupaten Puncak

Table Jaya, 2013

Kode Industri BanyaknyaPerusahaan TenagaKerja

(1) (2) (3)10 Makanan11 Minuman12 Pengolahan tembakau13 Tekstil14 Pakaian jadi15 Kulit, barang dari kulit dan alas kaki16 Kayu, barang dari kayu dan gabus (tidak

termasuk furnitur) dan barang anyamandari bambu, rotan dan sejenisnya

17 Kertas dan barang dari kertas18 Percetakan dan reproduksi media rekaman19 Produk dari batu bara dan pengilangan

minyak bumi20 Bahan kimia dan barang dari bahan kimia21 Farmasi, produk obat kimia dan obat

tradisional

22 Karet, barang dari karet dan plastic23 Barang galian bukan logam24 Logam dasar25 Barang logam, bukan mesin dan

peralatannya26 Komputer, barang elektronik dan optic27 Peralatan listrik28 Mesin dan perlengkapan YTDL29 Kendaraan bermotor, trailer dan semi trailer30 Alat angkutan lainnya31 Furnitur32 Pengolahan lainnya33

34

Jasa reparasi dan pemasangan mesin danperalatanPengadaan Listrik, gas, Uap/Air Panas danUdara Dingin

Jumlah

Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Puncak Jaya

Source :Service Industry and Trade Puncak Jaya Regency

Keterangan *) : Kode industri sesuai dengan KBLI 2009




83


Tabel 6.2.1 Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik di Kabupaten


TahunDaya

Terpasang(KVA)

Produksi Listrik(KVA)

ListrikTerjual(KVA)

Dipakai Sendiri(KVA)

Susut/Hilang(KVA)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

2008 90 90 90 - -

2009 90 90 90 - -

2010 90 90 90 - -

2011 90 90 90 - -

2012 110 110 110 - -

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Puncak Jaya

Source :Public Works Department Puncak Jaya Regency

Tabel 6.2.2 Banyaknya Pelanggan Listrik Menurut Distrik di Kabupaten


Distrik 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mulia 426 426 450 624

Yamo 0 0 0 0Mewoluk 0 0 0 0

Tingginambut 0 0 0 0

Ilu 0 0 0 0

Jigonikme 0 0 0 0

Torere 0 0 0 0

Fawi 0 0 0 0

Puncak Jaya 426 426 450 624


Source :Public Works Department Puncak Jaya Regency




84


Tabel 6.2.3 Banyaknya Pelanggan Listrik Menurut Jenis Konsumen di


Jenis Konsumen 2009 2010 2011

2012 2013(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Sosial 0 0

Umum 0 0

Khusus 0 0

Non Niaga 426 0

Rumah Tangga 401 624

Instansi Pemerintah 25 30

Niaga 24 0

Kecil 20 0Besar 4 0

Industri 0 0

Kecil 0 0

Besar 0 0

Khusus 0 0

Pelabuhan 0 0

Lainnya 0 0

Jumlah 450 650

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Puncak JayaSource :Public Works Department Puncak Jaya Regency




85


Tabel 6.2.4 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan Menurut Jenis Konsumen

Table di Kabupaten Puncak Jaya, 2009 – 2013

Jenis Konsumen 2009 2010 2011 2012 2013(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Sosial 2,11 2,21 2,25 2,30 2,50

Umum - - - - -

Khusus - - - - -

Non Niaga 5,30 7,01 8,25 10,25 12,05

Rumah Tangga - - - - -

Instansi Pemerintah - - - - -

Niaga 5,25 5,5 7,25 7,5 8,35

Kecil - - - - -Besar - - - - -

Industri 2,50 3,5 5,7 10,25 10,75

Kecil - - - - -

Besar - - - - -

Khusus 2,25 2,75 3,05 3,5 5,25

Pelabuhan - - - - -

Lainnya - - - - -

Jumlah 17,41 20,97 26,5 33,8 38,9

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Puncak JayaSource :Public Works Department Puncak Jaya Regency




86






Trade

87




PERDAGANGAN

88


BAB / Chapter VII

PERDAGANGAN / Trade

7.1. Perusahaan

Menurut data Dinas

Perindustrian, Perdagangan dan

Koperasi Kabupaten Puncak Jaya, jumlah

usaha di Kabupaten Puncak Jaya yang

memiliki surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) pada tahun 2013 adalah sebanyak

55 usaha yang tersebar di 8 distrik di

Puncak Jaya.

7.1. Establishment

According data to Industrial,

Trading and cooperatives Puncak Jaya,

the number of business in the districk of

Puncak Jaya, which has letter of Trade

Business License (business License) in the

year 2013 were as many as 55 businesses

spread across eight district in Puncak

Jaya.



Trade

89


Tabel 7.1 Banyaknya Perusahaan di Kabupaten Puncak Jaya Menurut

Table Badan Hukum, 2009 - 2013

Badan Hukum 2009 2010 2011 2012 2013(1) (2) (3) (4) (5) (6)

PT - 21 24 24 25

CV/Firma - 26 27 27 30

Koperasi 19 19 20 20 -

Perorangan - - 239 239 -

Lainnya - - - - -

Jumlah 19 66 310 310 55



Tabel 7.2 Banyaknya Pedagang di Kabupaten Puncak Jaya Menurut Distrik

Table 2013

Distrik Pedagang Besar Pedagang Menengah Pedagang Kecil

(1) (2) (3) (4)

Mulia 5 53 56

Yamo 0 0 0Mewoluk 0 0 0Tingginambut 0 0 0

Ilu 0 0 35Jigonikme 0 0 4Torere 0 0 3

Fawi 0 0 5

Jumlah 5 53 103





PERDAGANGAN

90


Tabel 7.3 Banyaknya Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten


Jenis SaranaPerdagangan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Pasar Umum 10 10 10 10 3

Pasar Desa - - - - -

Toko - - - - 4

Kios - - 239 239 99

Warung - - - - 25RumahMakan/Restoran

- - 52 52 53

Jumlah 10 10 301 301 184Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Puncak Jaya




Trade

91


Tabel 7.4 Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Distrik di


DistrikJenis Koperasi

KUD KPN KOPKAR KOPPAS KOPWAN Lainnya Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Mulia 2 1 3 2 8

Pagaleme

Gurage

Irimuli

Muara

IlamburawiYambi

Mewoluk 1 1

Lumo

Molanikme

Yamo 1 1

Dokome

Tingginambut 1 1

Kalome

WanuwiIlu 2 1 1 4

Yamoneri

Waegi

Nume 1 1

Nioga

Gubume

Taganombak

Fawi 1 1

Dagai

Kiyage

Torere 1 1

Jumlah 9 2 3 4 18





PERDAGANGAN

92






Transportation, Communication & Tourism

93




TRANSPORTASI, KOMUNIKASI & PARIWISATA

94


BAB / CHAPTER VIII

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

Transportation, Communication and Tourism

8.1. Angkutan Darat

Jalan merupakan prasarana

pengangkutan darat yang penting untuk

mempelancar kegiatan perekonomian.

Tersedianya jalan yang berkualitas akan

meningkatkan usaha pembangunan

khususnya dalam upaya memudahkan

mobilitas penduduk dan memperlancar

lalu lintas barang dari suatu daerah kedaerah lain.

Panjang jalan diseluruh wilayah

Puncak Jaya pada tahun 2013 mencapai

146,22 km. Panjang jalan yang berada

dibawah wewenang kabupaten

sebanyak 45,29 km, sedangkan sisanya

merupakan jalan Negara yakni

sepanjang 100,93 km. Dari keseluruhan

jalan tersebut. ternyata jalan yang sudah

diaspal adalah sepanjang 37,46 km, dan

jalan kerikil sepanjang 48,03 km,

sedangkan 60,73 km masih berupa jalan

tanah.

Jumlah kendaraan bermotor di

Puncak Jaya tahun 2013 adalah 903 unit,

naik 179 unit dibanding tahun 2012. Dari

jumlah tersebut 14 unit adalah jeep, 57

unit adalah pick up, 11 unit merupakan

truck dan mobil bus sebanyak 6 unit.Sementara jumlah sepeda motor

sebanyak 800 unit

8.2. Pos, Giro dan Telekomunikasi

Jumlah kantor pelayanan jasa

pos pada tahun 2013 hanya 1 buah dari

tahun ke tahun. kantor posnya adalah

kantor pos pembantu. Banyaknya surat

yang dikirim selama tahun 2013

8.1. Land Transportation

Road is of essential infrastructures

to accelerate activities. The quality of the

road effects the development process

particulary in supportingthe mobility of

people and alleviating the traffic of goods

among regions.

The lenghth of roads within all

regions in Puncak Jaya, in 2013, was

146,22 km. Roads under state authority

was 45,29 km, while the rest along

100.93 km is a country road. of the

overall roads length in Puncak Jaya,

asphalted roads were 37,46 km, and

gravel roads were 48,03 km, while 60,73

km still a dirt road.

Number of motor vehicles in

Puncak Jaya, in 2013, was 903 unit, up by

179 units from 2012. Of these vehicles,

14 unit jeep, 57 units were for pick up, 11

units were for truck and buses were 6

units. And motorcycles were 800 units.

8.2. Pos, Giro and Telecommunication

There were a post office in 2013.

Of this is sub post office. Number of

letters delivered during 2013 was 2.256

letters or down 1.744 letters from 2011

when there were 4.000 letters.




95


mencapai 2.256 pucuk surat atau turun

1.744 pucuk surat dibanding tahun 2012

yang tercatat 4.000 pucuk surat.

Jumlah pos paket yang dikirim

pada tahun 2013 sebanyak 52 kg. Dari jumlah tersebut seluruhnya dikirim ke

dalam negeri.

Banyaknya wesel yang dikirim

selama tahun 2013 tidak ada transaksi.

Number of postal packages sent in

2013 was 52 kgs. Of these packages sentall domestic packages.

During 2013, there were no orders.




96


69,03%

30,97% Negara

Provinsi

Kabupaten


Persentase Panjang Jalan Menurut Status

Road Length by level of goverment

2013




97



Persentase Jumlah Kendaraan Bermotor

Persentace Number of Motorized Vehicles

2013

1 146

57

11 14

800

Sedan

Jeep

Bus

Pick UpTruck

Alat Besar/Berat

Sepeda Motor




98


Tabel 8.1.1 Panjang Jalan Menurut Pemerintahan yang Berwenang di

Table Kabupaten Puncak Jaya (km), 2009 - 2013

Jenis Jalan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Jalan Negara - - - - 100,93

Jalan Provinsi - - - - -

Jalan Kabupaten 131,73 140,62 143,72 143,72 45,29

Jumlah 131,73 140,62 143,72 143,72 146,22


Source : Public Work Service of Puncak Jaya Regency

Tabel 8.1.2 Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan di Kabupaten Puncak

Table Jaya (km), 2009 - 2013

Jenis Permukaan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (3) (4) (5) (6) (6)

Diaspal 35,46 35,46 35,66 35,66 37,46

Kerikil 41,03 41,03 43,33 45,33 48,03

Tanah 55,24 64,13 64,73 62,73 60,73Lainnya - - - - -

Jumlah 131,73 140,62 143,72 143,72 146,22






99


Tabel 8.1.3 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Puncak

Table Jaya (km), 2009 - 2013

Kondisi Jalan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (3) (4) (5) (6) (6)Baik 112,64 112,52 114,62 116,62 121,19Sedang 8.20 10,10 10,40 5,46 6,11Rusak 8,39 8,00 8,00 5,74 5,02Rusak Berat 10,70 10,00 10,70 15,90 13,90

Jumlah 131,73 140,62 143,72 143,72 146,22



Tabel 8.1.4 Banyaknya Kendaraan Bermotor Menurut Jenis Kendaraan di

Table Kabupaten Puncak Jaya (unit), 2009 - 2013

Jenis Kendaraan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)Sedan 0 0 0 1 1Jeep 0 1 1 10 14Bus 2 2 2 0 6Pick up 12 18 28 43 57Truck 8 13 13 11 11Alat Besar/Berat 0 0 0 14 14Sepeda Motor 1.169 1.249 1.434 645 800Lainnya 0 0 0 0 0

Jumlah 1.191 1.283 1.478 724 903

Sumber : 1. Kepolisian Resort Kabupaten Puncak Jaya

2. Dinas Perhubungan Kabupaten Puncak Jaya

Source : 1. Regional Police of Puncak Jaya Regency

2. Department of Transportation Puncak Jaya Regency




100


Tabel 8.2.1 Produksi Pos Menurut Jenisnya di Kabupaten Puncak Jaya, 2009

Table - 2013

Jenis Surat Satuan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

I. Surat Pos

a. Dalam Negeri

- Biasa

- Tercatat

- Kilat Biasa

- Kilat Khusus

- Kilat Tercatat

- Facsimile

b. Luar Negeri

- Biasa

- Tercatat

Lembar

Lembar

Lembar

Lembar

Lembar

Lembar

Lembar

Lembar

78

-

2.153

85

-

-

-

-

98

-

3.665

94

-

-

-

-

100

-

3.805

95

-

-

-

-

5

-

2.235

16

-

-

-

-

5

-

2.235

16

-

-

-

-

II. Paket Pos

a. Dalam Negeri

b. Luar Negeri

Kg

Kg

0,392

-

0,385

-

0.485

-

52

-

52

-

III. Wesel Pos

a. Dikirim

b.

Dibayar

(ribu)

Rupiah

Rupiah

185.000

36.500

542.435

16.905

542.935

19.905

-

-

-

-

Sumber : PT Pos

Source :Post Office of Puncak Jaya




101


Tabel 8.3.1 Banyaknya Hotel dan Restoran/Rumah Makan di Kabupaten

Table Puncak Jaya, 2009-2013

TahunHotel

Restoran/Rumah Makan

Berbintang Nonbintang

(1) (2) (3) (4)

2009 0 1

2010 0 1

2011 0 1

2012 0 1

2013 0 1

Jumlah 0 1

Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Puncak Jaya

Source :Department of Culture and Tourism Puncak Jaya Regegency




102


Tabel 8.3.2 Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur yang tersedia di

Table Kabupaten Puncak Jaya, 2009 - 2013

Tahun Akomodasi Kamar Tempat Tidur(1) (2) (3) (4)

2009 1 5 9

2010 1 5 92011 1 5 9

2012 1 5 9

2013 1 5 9

Jumlah 1 5 9

Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Puncak Jaya

Source :Department of Culture and Tourism Puncak Jaya Regency



Finance and Price

103

Puncak Jaya in Figure 2014



KEUANGAN DAN HARGA

104


Bab / Chapter IX

Keuangan dan Harga / Finance and Price

9.1 Keuangan Pemerintah Daerah 9.1. Local Goverment Finance

Berdasarkan data APBD

Kabupaten Puncak Jaya tahun 2013,

realisasi penerimaan Pemerintah

Kabupaten Puncak Jaya mencapai

0,84 trilliun rupiah. Jumlah

penerimaan ini lebih besar jika

dibandingkan dengan tahun 2012.

Realisasi penerimaan pemerintah

Kabupaten Puncak Jaya berasal dariPAD 0,61 persen, pendapatan

transfer 10,50 persen dan lain – lain

pendapatan daerah yang sah 6,70

persen. Sedangkan realisasi belanja

tahun 2013 tercatat sebesar 0,54

triliun rupiah, dimana 72,37

persennya digunakan untuk

pengeluaran aparatur daerah.

Based on data from APBD Puncak

Jaya Regency in 2013, the realization

of Regency goverment revenues

reached 0,84 trillion rupiahs. Total

revenue in 2013 was bigger than

previous year. Realization of regency

goverment revenues consisted of local

original revenues (0,61 percent),

transfer incomes (10,50 percent) andother revenues (6,70percent). While

realization in 2012 amounted to 0,54

trillion rupiahs, which 72,37 percent

expenditures was used for apparatus

expenditures areas.



Finance and Price

105

Puncak Jaya in Figure 2014

Tabel 9.1.1 Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di

Table Kabupaten Puncak Jaya (juta rupiah), 2010 - 2013

Jenis Penerimaan 2010 2011 2012 2013

(1) (3) (4) (5) (6)

1. Pendapatan Asli Daerah 4.614 3.633 4.006 5.120

1.1. Pajak Daerah 83 161 298 232

1.2. Retribusi Daerah 605 661 449 1.152

1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan

Daerah Yang Dipisahkan3.268 2.276 2.805 3.255

1.4. Penerimaan Lain-Lain 658 535 453 480

2. Dana Perimbangan 474.117 553.726 594.956 684.464

2.1. Bagi Hasil Pajak 22.204 29.808 28.417 24.052

2.2. Bagi Hasil Bukan Pajak 20.461 19.829 9.412 13.286

2.3. Dana Alokasi Umum (DAU) 381.413 413.253 472.759 533.372

2.4. Dana Alokasi Khusus (DAK) 50.039 90.836 84.366 113.752

3. Transfer Pemerintah Pusat Lainnya * * 90.172 85.276

4. Transfer Pemerintah Provinsi * * 1.552 2.402

5. Lain-lain Pendapatanyang Sah 7.282 11.147 1.450 55.958

PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 4.023 (1.507) 627 2.002

Jumlah 490.036 566.999 692.763 835.222

Sumber : Dinas Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Puncak Jaya

Source : Department of Finance and Regional Asset Puncak Jaya



KEUANGAN DAN HARGA

106


Tabel 9.1.2 Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran di

Table Kabupaten Puncak Jaya (juta rupiah), 2010 - 2013

Jenis Pengeluaran 2010 2011 2012 2013

(1) (3) (4) (5) (6)

1. Pengeluaran Aparatur Daerah 244.064 334.639 364.497 389.597

a. Belanja Pegawai 161.398 217.285 215.578 227.899

b. Belanja Bunga 0 0 0 0

c. Belanja Subsidi 0 0 0 0

d. Belanja Hibah 26.120 62.380 86.343 87.718

e.

Belanja bantuan Sosial 11.253 18.938 22.841 17.530

f. Belanja Bagi Hasil 0 0 0 0

g. Belanja Bantuan Keuangan 0 0 0 0

h. Pengeluaran Tidak Terduga 45.293 36.036 39.735 56.450

2. Belanja Modal 213.183 360.199 108.768 145.711

PENGELUARAN PEMBIAYAAN DAERAH 4.023 (1.507) 2.000 3.000

Jumlah 461.270 693.331 475.265 538.308

Sumber : Dinas Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Puncak Jaya

Source : Department of Finance and Regional Asset Puncak Jaya



Finance and Price

107 Puncak Jaya in Figures 2014

Tabel : 9.2.1. Harga Eceran Beberapa Jenis Barang di Kabupaten Puncak Jaya

Table Price of Puncak Jaya Regency

2013 (Rp. 000)



Jenis Barang

Type ofSatuan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)

Beras

Daging Sapi

Daging Ayam

Telur Ayam

Ikan

Susu Kental

Susu Bubuk

Gula Pasir

Minyak Goreng

Sabun Cuci

Minyak Tanah

kg

kg

kg

kg

kg

kaleng

doos

kg

kg

kg

liter

20

100

60

47.5

70

80

30

40

45

30

20

100

60

47.5

70

80

30

40

45

30

20

100

60

47.5

70

80

30

40

45

30

25

100

60

45

70

80

30

40

45

30

25

100

65

55

70

80

30

40

45

30

20

100

60

45

70

80

30

40

45

30

20

100

60

45

70

80

30

40

45

30

20

100

60

45

70

80

30

40

45

30

20

100

60

45

70

80

30

40

45.

30

25

130

60

40

80

80

30

35

35

35

25

135

60

40

70

80

30

35

35

30

25

135

60

40

75

80

30

35

35

35



KEUANGAN DAN HARGA



This page intentionally unmarked



Consumption and Expenditure

Puncak Jaya in Figures 2013 109



KONSUMSI DAN PENGELUARAN


Bab / Chapter X

Konsumsi dan Pengeluaran


Konsumsi penduduk terdiri dari

konsumsi makanan dan non makanan.

Dalam kondisi pendapatan terbatas,

sebagian besar pendapatan penduduk

digunakan untuk membeli makanan.

Seiring dengan peningkatan pendapatan,

maka semakin lama akan terjadi

pergeseran pola konsumsi yaitu

penurunan porsi konsumsi makanan dan

peningkatan porsi konsumsi non

makanan.

Di Kabupaten Puncak Jaya,

komposisi pengeluaran untuk konsumsi

makanan masih lebih dominan dibanding

konsumsi non makanan.

Mayoritas konsumsi makanan

penduduk Puncak Jaya digunakan untukbelanja umbi-umbian, padi-padian

(beras), telur dan susu, sayur-sayuran,

tembakau, sirih, serta minyak dan Lemak.

Sedangkan konsumsi non makanan

terbanyak adalah konsumsi untuk

perumahan dan fasilitas rumah tangga.

Consumption of the population

consists of food and non food

consumption. In conditions of limited

income, the majority of the population

income is used to buy food. Along with

increased revenue, share of food

consumption decreases and share of

non-food consumption increases.

In Puncak Jaya Regency, food

consumption was more dominant than

non-food consumption.

The majority of food

consumption of Papua population wasused to buy tubers, grains (rice), eggs

and milk, vegetables, tobacco, betel, Oil

and Fats. While most non-food

consumption was used to buy housing

and household facilities.




Puncak Jaya in Figures 2013 111

Tabel 10.1 Pengeluaran Rata-rata per Kapita Sebulan Menurut

Table Kelompok Barang Makanan di Kabupaten Puncak Jaya

(rupiah), 2009 - 2013

Kelompok Barang Makanan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Padi-padian/Cereals 96 171 52 693

Umbi-umbian/Tubers 39 300 137 677

Ikan/Fish 7 356 4 835

Daging/Meat 865 27 778

Telur dan Susu/Eggs and Milk 13 087 6 424

Sayur-sayuran/Vegetables 40 971 77 981

Kacang-kacangan/Legumes 8 893 7 350

Buah-buahan/Fruits 8 156 15 050

Minyak dan Lemak/Oil and Fats 21 295 16 249

Bahan Minuman/Beverages stuffs 8 012 8 204

Konsumsi Lainnya/Miscellanous Food Items 6 334 7 591

Makanan dan Minuman Jadi/Prepared Food

and Beverages1 836 4 846

Minuman Beralkohol 0 0

Tembakau dan Sirih/Tobacco and Betel 21 715 36 267

Puncak Jaya 282 203 414.117





KONSUMSI DAN PENGELUARAN


Tabel 10.2 Pengeluaran Rata-rata per Kapita Sebulan Menurut

Table Kelompok Barang Bukan Makanan di Kabupaten Puncak Jaya

(rupiah), 2009 - 2013

Kelompok Barang Bukan Makanan 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Perumahan dan Fasilitasnya / Housing

and Household Facility57 434 110.382

Barang dan Jasa/Good and Services 40 829 12.640

Pakaian, Alas Kaki dan Tutup

Kepala/Clothing, Footwear and Headwear5 433 4.733

Barang Tahan Lama/Durable Goods 1 473 5.017

Pajak dan Asuransi/Taxes and Insurances 0 3.151

Keperluan Pesta dan Upacara/Parties

and Ceremonies0 136

Puncak Jaya105

170136.062





Gross Regional Domestic Product

113




Produk Domestik Regional Bruto

114


BAB / CHAPTER XI

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

GROSS REGIONAL DOMESTIC PRODUCT

11.1 PDRB Menurut Lapangan Usaha

Total nilai tambah yang dihasilkan

oleh aktivitas sektor-sektor ekonomi di

Puncak Jaya selama tahun 2013 adalah

708,99 miliar rupiah atau mengalami

kenaikan sebesar 4,73 persen dari tahun

sebelumnya. Atas dasar harga konstan,nilai PDRB tahun 2013 adalah 237,40

milliar rupiah atau naik sebesar 1,65

persen dari tahun 2012.

Sektor pertanian, sebagai

kontributor tertinggi terhadap PDRB

Kabupaten Puncak Jaya, pada tahun 2013

berperan sebesar 37,48 persen.

Kontributor tertinggi kedua adalah sektor

Bangunan (25,28 persen) diikuti sektor

jasa-jasa dan perdagangan, hotel dan

restoran dengan kontribusi masing-masing

21,52 persen dan 9,74 persen. Sementara

sektor-sektor lainnya berperan di bawah

2,5 persen.

Rata-rata kontribusi sektor

pertanian selama lima tahun terakhir

adalah 37,11 persen namun cenderung

mengalami penurunan trend seiring

dengan meningkatnya peranan darisector bangunan; jasa-jasa; perdagangan,

hotel dan restoran; pengangkutan dan

komunikasi.

Produktifitas ekonomi suatu

daerah terlihat dari pertumbuhan

ekonominya yang diperoleh dari PDRB

atas dasar harga konstan. Selama lima

tahun terakhir, Puncak Jaya mengalami

pertumbuhan ekonomi yang melambat.

Setelah mencapai pertumbuhan tertinggi

11.1 GRDP by Industrial Origin

The aggregate of value added

produced by economic activities in Puncak

Jaya during 2013 was 708,99 billion rupiahs

or increased by 4,73 percent from previous

year. While at constant price, the value of

GRDP was 237,40 billion rupiahs orincreased by 1,65 percent from 2012.

Agricultural sector as the highest

contributor to GRDP of Puncak Jaya

Regency, in 2013 dominated by 37,48

percent of this province’s GRDP. Second

highest contributor was construction sector

(25,28 percent), followed by services and

trade, hotel and restaurant sectors which

respectively contributed 21,52 percent and

9,74 percent. Meanwhile, the remaining

sectors contributed below 2,5 percent.

The average of agricultural sector’s

contribution in last five years was around

37,11 percent. However, this trend

decreased over years because other

sectorssuch as construction; services; trade,

hotel and restaurant; transportation and

communication.

Economic productivity of a region is

presented by its economic growth obtained

from GRDP at constant price. In last five

year, economic growth in Puncak Jaya was

slows. After reaching its peak in 2009 (8,53

percent), economic growth dramatically

decreased to 6,80 percent in 2010,




115


di tahun 2009 (8,53 persen), tahun 2010

secara drastis turun ke 6,80 persen. Tahun

berikutnya kembali ke pertumbuhan

melambat 2,14 persen.

11.2 PDRB Perkapita

Pada tahun 2013 PDRB perkapita

Kabupaten Puncak Jaya nIK 7,54 persen

dari tahun 2012 atau naik dari 5,88 juta

rupiah menjadi 6,33 juta rupiah.

returned to slows growth in the next

following year 2,14 percent.

11.2 Per capita GRDP

In 2013, per capita GRDP of Puncak

Jaya growth by 7,54 percent from the value

in 2012 or growth from 5,88 million rupiahs

to 6,33 million rupiahs.




116




2009 2010 2011 2012 2013

ADH Konstan 210,51 224,82 229,64 233,54 237,40

ADH Berlaku 538,15 612,63 650,3 676,97 708,99

Gambar / Figure 13.1

PDRB Kabupaten Puncak Jaya Dengan Pertambangan Menurut

Lapangan Usaha

GRDP of Puncak Jaya Regency With The Value Added of Mining

Sub-Sector by Industrial Origin2009- 2013 (Miliar Rupiah)




117




37%

2%

1%0%

25%

10%2%

1%

22%


Distribusi PDRB Puncak Jaya ADH Berlaku menurut Lapangan

Usaha

Distribution of GDRP of Puncak Jaya at Current Price by Industrial

Origin

2013 Pertanian

Pertambangan & Penggalian

Industri Pengolahan

Listrik & Air Bersih

Bangunan

Perdagangan, Hotel & Restoran

Pengangkutan & Komunikasi

Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan

Jasa-jasa




118







119




8,53

6,80

2,14

1,70 1,65

2009 2010 2011 2012 2013


Laju Pertumbuhan PDRB Puncak Jaya Menurut Lapangan Usaha

Growth Rate of GRDP of Puncak Jaya by Industrial Origin

2009-2013

Laju pertumbuhan




120







121


Tabel : 11.1. Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan

Table Usaha di Kabupaten Puncak Jaya, 2009 – 2013 (jutaan rupiah)

Gross Domestic Regional Product of Puncak Jaya Regency at Current Price by

Industrial Origin 2009 – 2013

Lapangan Usaha

Industrial Origin2009 2010 2011 2012*) 2013**)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Pertanian/Agriculture

2. Pertambangan & Penggalian

Mining and Quarrying

3. Industri/Industries

4. Listrik & Air Minum

ElectriMunicipality and Water

Supply

5. Bangunan/Construction

6. Perdagangan, Hotel & Restoran

Trade, Hotels, and Restaurants

7. Pengangkutan & Komunikasi

Transport and Communication

8. Keuangan, Persewaan &

JasaPerusahaan

Financial, Ownership & Business

Services

9.

Jasa-jasa/Services

205 758,78

7 611,80

5 538,36

398,75

141 704,45

50 931,45

13 365,42

3 251,27

109 585,91

220 186,82

9 030,36

6 528,87

370,19

161.018,51

62 607,35

14 713,63

3 441,61

134 731.04

238 818,32

10 358,46

7 142,01

384,37

167 421,25

66 111,78

15 713,03

3 552,77

140.797,89

251 914,51

11 938,21

7 327,43

383,75

173 230,77

65 529,92

16 233,42

3 849,45

146 558,50

265,712.93

13,694.32

7,517.94

398.45

179,241.88

69,053.05

16,752.58

4,030.15

152,587.92

PDRB/GDRB 538 146,19 612 628,38 650 299,87 676 965,97 708,989.22



CATATAN/NOTES: *) Angka Yang Diperbaiki/Revised Figures

**) Angka Sementara/Preliminary Figures




122


Tabel : 11.2. Product Domestic Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000 menurut

Table Lapangan Usaha di Kabupaten Puncak Jaya, 2009 – 2013 (jutaan rupiah)

Gross Domestic Regional Product of Puncak Jaya Regency at 2000 Constant Price

by Industrial Origin, 2009 - 2013

Lapangan Usaha


(1) (2) (3) (4) (5) (6)






ElectriMunicipality and Water

Supply






8. Keuangan, Persewaan &

JasaPerusahaan

Financial, Ownership & Business

Services

9. Jasa-jasa/Services

94 448,39

3 482,39

1 661,19

170,68

37 745,98

20 246,53

5 899,08

1 530,33

45 329,94

97 031,00

3 852,86

1 798,13

153,18

42 512,90

22 568,22

6 238,65

1 600,93

49 067,06

99 760,83

4 159,16

1 859,68

155,22

43 227,12

22 929,18

6 328,93

1 649,34

49 575,62

102 720,22

4 518,51

1 904,31

154,28

43 793,39

22 706,56

6 375,26

1 767,31

49.599,46

105,156.59

4,875.92

1,950.01

156.33

44,367.08

23,012.92

6,408.29

1,833.08

49,636.54

PDRB/GDRB210 514,52 224 822,93 229 645,07 233 539,32

237,396.76








123


Tabel : 11.3. Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan

Table Tahun 2000 menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Puncak Jaya, 2009 - 2013

Growth Rate of Gross Domestic Regional Product of Puncak Jaya Regency at

2000 Constant Price by Industrial Origin, 2009 – 2013

Lapangan Usaha


(1) (2) (3) (4) (5) (6)






ElectriMunicipality and Water Supply






8. Keuangan, Persewaan & JasaPerusahaan

Financial, Ownership & Business Services

9. Jasa-jasa/Services

3,50

7,95

2,46

33,29

16,84

13,60

11,65

12,43

10,66

2,73

10,64

8,24

-10,26

12,63

11,47

5,76

4,61

8,24

2,81

7,95

3,42

1,33

1,68

1,60

1,45

3,02

1,04

2,97

8,64

2,40

-0,60

1,31

-0,97

0,73

7,15

0,05

2,37

7,91

2,40

1,33

1,31

1,35

0,52

3,72

0,07

PDRB/GDRB 8,53 6,80 2,14 1,70 1,65








124






Poverty

125




Kemiskinan

126


BAB / CHAPTER XII

Kemiskinan

Poverty

12.1. Keluarga

Berdasarkan data Kantor

Pemberdayaan Perempuan dan KB

Kabupaten Puncak Jaya, pada tahun

2011, di Puncak Jaya sekitar 41.075

keluarga dimana 36.718 merupakan

keluarga pra sejahtera.

12.2. Penduduk Miskin

Penduduk miskin adalah

penduduk yang memiliki rata-rata

pengeluaran per kapita per bulan

dibawah garis kemiskinan.

Jumlah penduduk miskin di

Puncak Jaya pada tahun 2011 sebesar

43.600

12.1. Family

Based on data of the Women’s

Empowerment and Family Planning

Office Puncak Jaya Regency, in 2011,

Puncak Jaya there were 41.075 families

which 36.718 of was pre-prosperous

family.

12.2. Poverty Population

A person whose expenditure per

month per capita is below poverty line is

considered to be poor.

The Number of Poor People in

Puncak Jaya in 2011 amounting to

43.600.



Poverty

127


89,39

9,91

Pra-Sejahtera

Sejahtera I

Sejahtera II

Sejahtera III

Sejahtera III+


Persentase Keluarga di Puncak Jaya Menurut Klasifikasinya

Persentage of Family in Puncak Jaya by its Classification

2011



Kemiskinan

128


Tabel 12.1 Banyaknya Keluarga Menurut Distrik dan Klasifikasi Keluarga di


DistrikPra

SejahteraKeluarga Sejahtera

JumlahI II III III+

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Mulia 4.907 3.665 146 39 4 8.761

Yamo 6.279 31 2 0 0 6.312

Mewoluk 3.541 14 8 0 0 3.563

Tingginambut 6.843 7 3 0 0 6.853

Ilu 5.836 259 47 20 0 6.162

Jigonikme 4.867 28 4 0 0 4.899

Torere 2.726 5 0 0 0 2.731

Fawi 1.719 60 15 0 0 1.794

Puncak Jaya 36.718 4.069 225 59 4 41.075

Sumber : Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Puncak Jaya

Source : Women’s Empowerment and Family Planning Office Puncak Jaya

Regency

Tabel 12.2 Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Puncak

Table Jaya, 2010 - 2012

TahunGaris Kemiskinan

(Rp/Kap/bulan)

Penduduk Miskin

Jumlah Persentase

(1) (2) (3) (4)

2010 332.533 45.200 43,812011 358.876 43.600 40,25

2012





129




Perbandingan AntarKabupaten

130


Tabel 13.1 Perkiraan Penduduk Pertengahan Tahun Beberapa

Table Kabupaten/Kota di Indonesia (orang), 2009 - 2013

Kabupaten/KotaRegency 2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Puncak Jaya 94.314 101.148 106.786 115.015 112.010

Jayawijaya 182.464 196.085 207.014 223.443 162.299

Jayapura 250.688 256.705 271.012 273.928 66.916

Sorong 182.810 190.625

Ternate 183.424 185.705 190.184

Ambon 315.399 331.254 340.427

Gorontalo 175.588 180.127 196.897Kendari 281.133 289.966 295.737



Tabel 13.2 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Beberapa

Table Kabupaten/Kota Menurut Harga Konstan di Indonesia (persen),

2008 - 2012

Kabupaten/KotaRegency

2008 2009 2010 2011 2012

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Puncak Jaya 24,07 8,53 6,80 2,14 1,70Jayawijaya 9,50 11,02 10,66 7,12 6,13Jayapura 16,53 18,19 8,99 14,05 12,30Sorong 7,77 7,78 8,58Ternate 7,92 7,97 8,13 8,07Ambon 5,91 5,58 6,65 6,77

Gorontalo 7,43 7,49 7,60Kendari 10,85 11,88 11,88





131


Tabel 13.3 Indeks Harga Konsumen (Tahun Dasar 2007 = 100) Beberapa

Table Kabupaten/Kota di Indonesia , 2009 - 2012


2009 2010 2011 2012

(1) (3) (4) (5) (6)

Manokwari 127,48 133,43 143,12 150,10Mamuju 118,90 123,13 133,85 138,24Jayapura 114,84 120,30 126,97 132,71Sorong 132,14 138,14 146,03 153,50Ternate 117,01 120,99 132,51 136,87

Ambon 110,45 121,54 131,87 140,74Gorontalo 116,71 119,90 132,30 139,32Kendari 120,55 123,46 134,11 141,15



Tabel 13.4 Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota di Indonesia, 2008 -

Table 2012


2008 2008 2009 2011 2012

(1) (2) (3) (4) (5) (6)Puncak Jaya 57.720 34.371 45.200 43.600Jayawijaya 105.410 45.405 84.600 81.600Jayapura 42.110 39.052 45.500 43.900Sorong 25.397 26.800 28.000Ternate 7.168 8.400 9.900Ambon 21.130 25.600 23.400Gorontalo 8.258 9.900 11.000Kendari 22.440 23.300 22.200





Perbandingan AntarKabupaten

132


Tabel 13.5 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Menurut Kabupaten/Kota

Table di Indonesia, 2009 - 2013


2009 2010 2011 2012 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Puncak Jaya 68,21 68,27 68,34 68,37 68,68Jayawijaya 55,09 56,24 56,60 57,22 57,55Jayapura 75,16 75,76 76,29 73,09 73,79Sorong 76,84 77,18 77,72Ternate 76,13 76,58 77,11Ambon 78,37 78,56 78,94

Gorontalo 72,44 73,67 73,67Kendari



Kabupaten Puncak Jaya Dalam Angka Tahun 2014

Documents

Transcript of Kabupaten Puncak Jaya Dalam Angka Tahun 2014