JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU...

140
ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK, PROMOSI PENJUALAN DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID PULPY ORANGE (Pada Pelanggan Minute Maid Pulpy Orange Pada Warga Kecamatan Ciputat Timur Kabupaten Tangerang Selatan) Oleh: Ratih Kartini Asih 205081000151 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2013

Transcript of JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU...

Page 1: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

ANALISIS PENGARUH EKUITAS MEREK, PROMOSI PENJUALAN

DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID

PULPY ORANGE

(Pada Pelanggan Minute Maid Pulpy Orange Pada Warga Kecamatan

Ciputat Timur Kabupaten Tangerang Selatan)

Oleh:

Ratih Kartini Asih

205081000151

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2013

Page 2: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,
Page 3: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,
Page 4: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,
Page 5: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

SURAT PERNYATAAN

Nama Mahasiswa : Ratih Kartini Asih

NIM : 205081000151

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Jurusan : Manajemen Pemasaran

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri yang

merupakan hasil penelitian, pengolahan dan analisis saya sendiri serta bukan

merupakan replikasi maupun saduran dari hasil karya atau hasil penelitian orang

lain.

Apabila terbukti skripsi ini plagiat atau replikasi, maka skripsi ini dianggap gugur

dan harus melakukan penelitian ulang untuk menyusun skripsi baru dan kelulusan

serta gelarnya dibatalkan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan segala akibat yang timbul dikemudian hari

menjadi tanggung jawab saya.

Jakarta, Mei 2013

(Ratih Kartini Asih)

Page 6: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

i

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ekuitas merek, promosi

penjualan, dan harga terhadap keputusan pembelian produk minuman Minute

Maid Pulpy Orange. Pada penelitian ini menggunakan data primer dalam

penyebaran kuesioner yang dilakukan di Tangerang dengan responden Warga

Kecamatan Ciputat Timur Kabupaten Tangerang Selatan sebanyak 80 orang.

Metode sampel yang digunakan adalah convenience sampling data yang

digunakan data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner analisis untuk

pengujian hipotesis yang dilakukan dengan regresi berganda, hasil uji regresi

ditemukan bahwa ekuitas merek, promosi penjualan dan harga berpengaruh

signifikan terhadap keputusan pembelian produk minuman Minute Maid Pulpy

Orange. Selanjutnya berdasarkan adjusted R square dapat diketahui bahwa

pengaruh ekuitas merek, promosi penjualan, dan harga dapat dijelaskan sebesar

34%.

Kata Kunci: Ekuitas Merek, Promosi Penjualan, Harga dan Keputusan

Pembelian

Page 7: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

ii

ABSTRACT

This study aims to examine the effect of the brand equity, sales promotion, and

the price towards purchasing decision product drink Minute Maid Pulpy

Orange. This study is using primary data in deploying the questioner that was

undertaken at Tangerang district with 80 people of respondents in East Ciputat,

South Tangerang.

The sampling method used was the convenience sampling data and the

data that used in primary data which was collected through questionnaires

analysis for hypothesis testing which was undertaken with double regression, and

the regression test results were that brand equity, sales promotion and the

price affect significantly to purchasing decision product drink Minute Maid

Pulpy Orange. Furthermore, based on adjusted R square can be known that the

effect of brand equity, sales promotion, and price can be explained by 34%.

Keywords: Brand Equity, Sales Promotion, Price and Purchase Decision

Page 8: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Ratih Kartini Asih

2. Jenis kelamin : Perempuan

3. Tempat Tanggal Lahir : Jakarta, 22April 1987

4. Agama : Islam

5. Alamat : Jl. Jati No. 20 Rt 001/009 Cirendeu

- Ciputat

II. PENDIDIKAN

1. SD Islam Ruhama : 1993 - 1999

2. SMPN 56 Jakarta : 1999 - 2002

3. SMUN 108 Jakarta : 2002 - 2005

4. UIN Syarif Hidayatullah : 2005-2013

III. DATA KELUARGA

1. Ayah : H. Sugiman

2. Ibu : Hj. Sutri Amiyati

3. Anak dari :Empat dari Empat bersaudara

Page 9: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur saya haturkan kehadirat ALLAH SWT yang

telah memberikan Taufik, Hidayah serta Inayah-Nya kepada penulis sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Analisis Pengaruh

Ekuitas Merek, Promosi Penjualan, Dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Minuman Minute Maid Pulpy Orange”. Penulisan skripsi ini

sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi.

Shalawat beriring salam semoga tercurahkan kepada manusia termulia

Nabi Muhammad SAW yang telah membawa panji-panji islam sehingga tersebar

ke seluruh persada bumi.

Terima Kasih untuk semua pihak yang telah membantu penulis sehingga

penulis bisa menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Penuis skripsi akan semakin

tertunda dan tidak selesai tanpa bantuan semua pihak. Dengan segala kerendahan

hati, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga

kepada :

1. Ayahanda dan ibunda tercinta, yang selalu memberikan limpahan kasih

sayang, perhatian dan dukungan moril, spiritual maupun materil yang tiada

henti. Semoga apa yang ayahanda dan ibunda berikan, memberikan

balasan yang setimpal dari Allah SWT. Amin.

2. Bapak Yahya Hamza, Dr., MM selaku Dosen Pembimbing I yang telah

memberikan kesempatan, keluangan waktunya, mencurahkan perhatian

dan memberikan banyak masukan untuk kesempurnaan skripsi ini.

3. Ibu Muniaty Aisyah, Ir.,MM selaku Dosen Pembimbing II yang

memberikan kesempatan, keluangan waktunya, mencurahkan perhatian

memberikan banyak masukan untuk kesempurnaan skripsi ini.

Page 10: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

v

4. Bapak SuhendaS., Ag., MM selaku Ketua Jurusan Manajemen yang telah

membantu selama ini.

5. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Islam Negeri Syar if Hidayatullah Jakarta.

6. Ibu Leis Suzanawaty, SE., M.Si, selaku Pudek I Fakultas Ekonomi Syarif

Hidayatullah

7. Bapak Arief Mufraini, LC., M.Si Selaku Kortek Program Non Regular

8. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta yang telah memberikan segenap ilmunya sebagai bekal penulis

kelak

9. Seluruh Staf dan Karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif

Hidayatullah

10. Sahabat terbaikku, Qokhita S.E. makasihh bangeddd buat semua

kenangannya.

11. Kakak2xku tercinta dan keponakanku t ersayang terima kasih atas

motivasi dan doanya

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan

dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki. Oleh karena

itu, dengan segala kerendahan hati penulis sangat mengharapkan saran dan kritik

yang dapat membangun dari berbagai piahak guna menyempurnakan skripsi ini

mohon maaf atas kesalahan atau kekeliruan yang ada dalam skripsi ini.

Jakarta, Mei 2013

Penulis

Page 11: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

vi

DAFTAR ISI

ABSTRAK ........................................................................................................ i

ABSTRACT....................................................................................................... ii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ......................................................................... iii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... iv

DAFTAR ISI ...................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL ............................................................................................. x

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang Masalah ........................................................ 1

B. Perumusan Masalah............................................................... 7

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................. 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Bauran Promosi (Marketing Mix) ...................... 9

1. Produk (product) ............................................................. 9

2. Harga (price) ................................................................... 10

3. Tempat (place) ................................................................ 13

4. Promosi (promotion) ...................................................... 14

B. Ekuitas Merek ...................................................................... 16

1. Pengertian Ekuitas Merek .............................................. 16

2. Hubungan Ekuitas Merek Dengan Keputusan Pembelian 17

Page 12: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

vii

3. Unsur-unsur Ekuitas Merek ........................................... 17

C. Promosi Penjualan ................................................................ 27

1. Pengertian Promosi Penjualan ....................................... 27

D. Harga ..................................................................................... 32

1. Pengertian harga ............................................................. 32

2. Penetapan Harga.............................................................. 34

3. Tujuan Penetapan Harga ................................................ 35

4. Kebijakan Harga ............................................................. 35

5. Strategi Penyesuaian Harga ............................................ 36

E. Keputusan Pembelian ............................................................ 38

1. Perilaku Konsumen ........................................................ 38

2. Proses Keputusan Pembelian ......................................... 40

F. Penelitian Terdahulu ............................................................. 45

G. Kerangka Pemikiran .............................................................. 50

H. Hipotesis ................................................................................ 51

BAB III METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian .................................................... 53

B. Metode Penentuan Sampel ................................................... 53

1. Populasi .......................................................................... 53

2. Sampel ............................................................................ 54

C. Metode Penguumpulan Data ................................................. 54

D. Metode Analisis..................................................................... 57

1. Analisis Kuantitatif ........................................................ 57

Page 13: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

viii

a. Uji Validitas ............................................................. 57

b. Uji Reliabilitas .......................................................... 57

2. Uji Asumsi Klasik .......................................................... 58

a. Uji Multikolinearitas ................................................ 58

b. Uji Normalitas .......................................................... 59

c. Uji Heteroskedastisitas ............................................. 60

d. Uji Autokorelasi ....................................................... 60

3. Analisis Regresi Linear Berganda .................................. 61

a. Regresi Linear Berganda .......................................... 62

b. Koefisien Determinasi (R2) ....................................... 63

1) Uji Simultan (Uji F) ............................................ 63

2) Uji t (Parsial) ...................................................... 64

E. Operasional Variabel Penelitian ............................................ 65

1. Variabel Penelitian .......................................................... 65

a. Variabel Dependen .................................................... 65

b. Variabel Independen ................................................. 66

F. Definisi Operasional .............................................................. 66

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Sejarah Minute Maid Pulpy................................................... 71

B. Gambaran Umum Responden ............................................... 73

C. Hasil dan Pembahasan .......................................................... 75

1. Hasil Uji Validitas .......................................................... 75

2. Hasil Uji Reliabilitas ....................................................... 77

Page 14: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

ix

3. Hasil Uji Asumsi Klasik ................................................. 78

a. Hasil Uji Multikolinearitas ........................................ 78

b. Hasil Uji Heteroskedastisitas .................................... 79

c. Hasil Uji Normalitas ................................................. 80

d. Hasil Uji Autokolerasi ............................................. 82

4. Hasil Uji Hipotesis ......................................................... 83

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi ............................... 84

b. Hasil Uji F (Simultan) ............................................... 85

c. Hasil Uji t (Parsial).................................................... 85

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan ........................................................................... 89

B. Implikasi ................................................................................ 90

C. Saran ...................................................................................... 92

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 93

LAMPIRAN ...................................................................................................... 96

Page 15: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

x

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................ 45

Tabel 3.1 Operasional Variabel Penelitian ............................................... 66

Tabel 4.1 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 73

Tabel 4.2 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan

Responden ................................................................................ 74

Tabel 4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendapatan

Perbulan Responden ................................................................. 75

Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas .................................................................... 76

Tabel 4.5 Hasil Uji Reliabilitas ................................................................ 77

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolinearitas ....................................................... 79

Tabel 4.7 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov................................................ 82

Tabel 4.8 Hasil Uji Autokorelasi ............................................................. 83

Tabel 4.9 Hasil Uji Koefisien Determinasi .............................................. 84

Tabel 4.10 Hasil Uji F ................................................................................ 85

Tabel 4.11 Hasil Uji t ................................................................................. 85

Page 16: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas ................................................... 80

Gambar 4.2 Hasil Uji Normalitas ................................................................ 81

Page 17: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang Masalah

Selain pangan atau makan merupakan kebutuhan pokok manusia, yang

tidak kalah pentingnya dalam kehidupan manusia sehari-hari adalah minum.

Minuman tersedia dalam jenis, bentuk dan macam yang beragam. Jenis,

bentuk dan macam minuman yang dipilih dan dikonsumsi akan sangat

ditentukan oleh masing-masing individu konsumen. Dengan semakin

tumbuhnya industri pengolahann minuman, maka jenis bentuk dan macam

minuman yang beredar semakin beragam. Produsen minuman yang semakin

banyak menyebabkan persaingan meningkat, sehingga mereka bekerja keras

untuk menampilkan produk minumannya sebaik mungkin agar dipilih dan

dibeli konsumen. Untuk membedakan bahwa produk suatu produsen berbeda

dengan produsen lainnya, mereka memberikan berbagai cirri khas yang

berbeda kepada produk minuman mereka. Salah satu yang penting yang

diberikan adalah merek.

Para produsen dan pemasar minuman sangat penting untuk mengetahui

bagaimana konsumen mengambil keputusan dalam memilih dan

mengkonsumsi minuman. Pemahaman ini akan membantu mereka agar dapat

memasarkan minuman dengan lebih efektif. Salah satu faktor penting yang

perlu diketahui adalah memahami ekuitas merek apa yang dipertimbangkan

oleh konsumen dalam memilih minuman . Penetapan merek menjadi isu

utama yang terpenting dalam strategi pemasaran produk, hal ini dikarenakan

dalam mengembangkan produk bermerek membutuhkan investasi pemasaran

yang besar dan dalam jangka waktu yang panjang, khususnya dalam hal iklan,

promosi dan kemasan yang memerlukan biaya yang sangat besar, nama merek

Page 18: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

2

yang baik dapat menambah keberhasilan suatu produk. Selain itu merek juga

merupakan stimuli yang akan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

Stimuli adalah komunikasi secara fisik, visual atau verbal yang dapat

mempengaruhi respon individual (Assael, 2001:205).

Dalam merebut konsumen diperlukan suatu strategi pemasaran yang

tepat. Sebelum menentukan strategi pemasaran, hendaknya perusahaan

mengidentifikasi keinginan konsumen yang belum dipuaskan, dengan cara

menentukan barang yang hendak diproduksi, cara promosi, harga yang tepat

dan saluran distribusinya. Konsumen membeli barang dan jasa untuk

memenuhi kebutuhan dan keinginannya, oleh karena itu, penting bagi

perusahaan untuk mempelajari bagaimana perilaku konsumen dalam

pengambil keputusan pembelian. Dalam kehidupan manusia sehari-hari pola

hidup sehat sangatlah dibutuhkan. Banyak konsumen yang secara praktis

mengkonsumsi minuman sari buah untuk keperluan menjaga kesehatan, salah

satunya adalah dengan mengkonsumsi minuman sari buah Minute Maid Pulpy

Orange. Di Indonesia, kategori minuman siap saji dengan kandungan jus buah

ini merupakan salah satu kategori minuman yang tumbuh paling pesat dengan

angka rata-rata pertumbuhan sebesar 12 persen dalam lima tahun terakhir. Hal

ini dapat disebabkan oleh berkembangnya selera dan gaya hidup konsumen

yang semakin beragam. Menurut Ketua Bidang Minuman Sari Buah Asosiasi

Industri Minuman Ringan, Farchad Poeradisastra, banyaknya perusahaan yang

menggarap bisnis pasar minuman sari buah sekarang ini disebabkan karena

pertumbuhan pasar tersebut terbilang pesat. Saat ini bisnis minuman sari buah

baru mendapat porsi 5% dari total pasar minuman, tetapi setiap tahun bisnis

ini tumbuh 15% hingga 20%. Data Assosiasi Industri Minuman menunjukkan

bahwa hingga pertengahan tahun 2008 sudah ada 20 perusahaan besar yang

Page 19: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

3

menggarap pasar sari buah dan 35 Industri Kecil Menengah (IKM) yang juga

bergerak di industri tersebut. Diantara perusahaan besar yang sudah masuk di

industri minuman sari buah tersebut adalah Group ABC dengan “ABC Juice”

kemasan kotak 250 ml, Unilever yang mengakuisisi merek minuman sari buah

“Buavita” dan “Gogo” yang dimilikioleh PT UltraJaya Milk Industry,

Nutrifood dengan meluncurkan varian terbaru “Nutrisari RTD Orange Juice”,

PT SinarSosro yang baru saja mengakuisisi “Country Juice”, dan PT. Coca

Cola Indonesia yang baru September 2008 lalu meluncurkan merek Minute

Maid Pulpy Orange-nya (Jadi total merek buah saat ini adalah 60 merek.

Minuman dengan kandungan jus buah merupakan kategori minuman terbesar

ketiga di dunia. (Bestia:2009).

Selain itu, merek juga sukses menciptakan suatu relasi kepercayaan

dengan pelanggan. Merek memegang peranan yang sangat penting, salah

satunya adalah menjembatani harapan konsumen. Dengan demikian terdapat

adanya ikatan emosional yang tercipta antara konsumen dengan perusahaan

penghasil produk melalui merek. Hermawan Kertajaya (2004:11)

mengungkapkan bahwa merek merupakan indikator nilai suatu produk. Nilai

bagi konsumen adalah perolehan manfaat fungsional dan emosional

(Mahrinasari, 2006:189).

Aaker (dalam Chan, 2010) menyebutkan bahwa ekuitas merek

menyediakan nilai baik bagi konsumen maupun bagi produsen. Ekuitas merek

antara lain menyediakan nilai bagi konsumen dengan meningkatkan

kepercayaan diri dalam keputusan pembelian hingga diharapkan dengan

ekuitas merek yang kuat dari perusahaan maka konsumen memilih perusahaan

tersebut. Selanjutnya ia juga mengelompokkan ekuitas merek ini ke dalam

lima kategori, yaitu : kesadaran merek, assosiasi merek, persepsi kualitas,

Page 20: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

4

loyalitas merek, dan asset-aset merek lainnya. Semakin kuat ekuitas merek

suatu produk, maka akan semakin kuat pula daya tariknya di mata konsumen

untuk mengkonsumsi produk tersebut yang selanjutnya dapat menggiring

konsumen untuk melakukan pembelian serta mengantarkan perusahaan untuk

meraup keuntungan dari waktu ke waktu (Darmadi dkk, 2004:3)

Penelitian tentang ekuitas merek telah banyak dilakukan di luar negeri

maupun di Indonesia. Penelitian-penelitian tersebut secara langsung maupun

tidak langsung mengungkapkan bahwa ekuitas merek berpengaruh positif

terhadap keputusan konsumen untuk menggunakan suatu produk. Hal ini

diperkuat dengan pernyataan Aaker (dalam Chan,2010) bahwa ekuitas merek

mempengaruhi kepercayaan diri konsumen dalam keputusan pembelian.

Terdapat 70% konsumen menggunakan merek yang kuat sebagai panduan

dalam pembelian yang dilakukan (Davis dalam Chan, 2010).

Pasar yang menyediakan begitu banyak berbagai pilihan produk dan

merek , menyebabkan persaingan antar merek, setiap produk akan semakin

tajam dalam merebut konsumen. Maka menjadi keharusan bagi (stakeholder)

perusahaan untuk menciptakan suatu produk yang unik, yang memiliki

perbedaan dengan produk lainnya (differentiation), sehingga dengan

differentiation yang berhasil akan menjadi nomor satu di areanya. (Darul

Islam dan tim. 2010:151). Dalam proses penyampaian produk kepada

pelanggan dan untuk mencapai tujuan perusahaan yang berupa penjualan

produk yang optimal, maka kegiatan pemasaran dijadikan tolak ukur oleh

setiap perusahaan. Sebelum meluncurkan produknya perusahaan harus mampu

melihat atau mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen. Sehingga sudah

sewajarnya jika segala kegiatan perusahaan harus selalu dicurahkan untuk

memenuhi kebutuhan konsumen dan kemudian konsumen akan memutuskan

Page 21: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

5

membeli produk tersebut. Idealnya, pemasaran hendaknya menghasilkan

seorang pelanggan yang siap untuk membeli (Kotler, 2007:7).

Salah satu cara yang dapat digunakan untuk memperkenalkan produk

kepada khalayak adalah melalui program promosi. Promosi merupakan suatu

bentuk komunikasi pemasaran yang merupakan aktivitas pemasaran yang

berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk, dan atau

meningkatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia

membeli, menerima dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan

yang bersangkutan (Hurriyati, 2008:58) .Promosi dapat dilakukan dengan

menggunakan bauran promosi yang terdiri dari periklanan, humas, promosi

penjualan, maupun personal selling. Personal selling sendiri adalah

komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk

memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk

pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan

mencoba dan membelinya. Personal selling merupakan juga komunikasi antar

orang secara individual (Tjiptono, 2008:224). Termasuk sejumlah manfaat

promosi penjualan mengalir ke produsen dan konsumen, promosi penjualan

memungkinkan produsen menguji seberapa tinggi harga yang dapat mereka

tetapkan dan seberapa besar minat konsumen terhadap produk baru tersebut,

apabila produk tersebut sudah beredar di pasaran. Promosi penjualan

membujuk konsumen mencoba produk (Kotler & Keller, 2007 : 266).

Menurut Kotler dan Keller (2007:78) harga adalah salah satu unsur

bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan, unsur-unsur lainnya

menghasilkan biaya. Harga adalah unsur program pemasaran yang paling

mudah disesuaikan, ciri-ciri produk, saluran bahkan promosi membutuhkan

lebih banyak waktu. Harga juga mengkomunikasikan posisi nilai yang

Page 22: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

6

dimaksudkan perusahaan tersebut kepada pasar tentang produk atau mereknya.

Sebuah produk yang dirancang dan dipasarkan dapat menentukan premium

harga dan mendapatkan laba besar. Kenyataan menunjukkan bahwa saat ini

harga merupakan salah satu utama yang mempengaruhi keputusan pembelian

yang dilakukan oleh konsumen. Apabila konsumen menerima harga tersebut

maka produk laku, sebaliknya apabila menolaknya maka diperlukan

peninjauan harga jualnya.

Hampir semua penulis mendefinisikan keputusan pembelian sebagai

suatu pilihan tindakan dari dua atau lebih pilihan alternatif. Dengan kata lain,

orang yang mengambil keputusan harus mempunyai satu pilihan dari beberapa

alternatif yang ada. Bila seseorang dihadapkan pada dua pilihan, yaitu

membeli dan tidak membeli, dan kemudian dia memilih membeli, maka dia

ada dalam posisi membuat suatu keputusan, dan semua orang pasti mengambil

keputusan setiap hari dalam hidupnya. Para sarjana pemasaran telah menyusun

“model urutan tahap” proses keputusan pembelian. Para konsumen melewati

lima tahap, yaitu pengenalan masalah, pencarian informasi evaluasi alternatif,

keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian. Dari sini jelas bahwa

proses pembelian, dimulai jauh sebelum pembelian aktual dilakukan dan

memiliki dampak yang lama setelah itu. Namun, para konsumen tidak selalu

harus melewati seluruh lima tahap ketika membeli produk mereka bisa

melewati tahap Kotler dan Keller (2007:235).

Salah satu faktor fundamental dalam studi perilaku konsumen adalah

premis bahwa “ people often buy products not for what they do, but for what

they mean”. Artinya, konsumen membeli sebuah produk bukan semata-mata

karena mengejar manfaat fungsionalnya ,namun lebih dari itu juga mencari

makna tertentu (seperti citra diri, gengsi, bahkan kepribadian). Ini

Page 23: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

7

menunjukkan bahwa makna konsumsi sebuah produk bisa bermacam-macam

bagi konsumen yang berbeda (Tjiptono, 2004:39).

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk membuat

suatu penelitian terhadap konsumen Produk Minuman Minute Maid Pulpy

Orange dengan judul: “Analisis Pengaruh Ekuitas Merek, Promosi

Penjualan, Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Minuman Minute

Maid Pulpy Orange”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis merumuskan masalah

yang akan diungkap dalam penelitian sebagai berikut:

1. Untuk menganalisis apakah ekuitas merek berpengaruh secara parsial

terhadap keputusan pembelian pada produk Minuman Minute Maid Pulpy

Orange.

2. Untuk menganalisis apakah promosi penjualan berpengaruh secara parsial

terhadap keputusan pembelian pada produk Minuman Minute Maid Pulpy

Orange

3. Untuk menganalisis apakah harga berpengaruh secara parsial terhadap

keputusan pembelian pada produk Minuman Minute Maid Pulpy Orange.

4. Untuk menganalisis apakah ekuitas merek, promosi penjualan, dan harga

berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian pada produk

Minuman Minute Maid Pulpy Orange.

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Untuk merujuk pada masalah penelitian yang dirumuskan diatas

maka tujuan penelitian ini adalah :

Page 24: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

8

a. Untuk menganalisis pengaruh ekuitas merek, promosi penjualan, dan

harga produk secara parsial terhadap keputusan pembelian Minuman

Minute Maid Pulpy Orange.

b. Untuk menganalisis pengaruh ekuitas merek, promosi penjualan, dan

harga produk secara simultan terhadap keputusan pembelian Minuman

Maid Pulpy Orange.

c. Untuk menganalisis variabel bebas yang memiliki pengaruh dominan

terhadap keputusan pembelian Minuman minute Maid Pulpy Orange.

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi penulis, penelitian ini dapat dijadikan pengetahuan sebagai

sumber sumbangan yang cukup penting terhadap aplikasi langsung di

masyarakat atas pengetahuan secara teori yang didapat selama

dibangku kuliah dengan praktis.

b. Bagi perusahaan atau pemasar produk minuman pada umumnya dapat

dijadikan sebagai salah satu pertimbangan dan bahan acuan tentang

bagaimana faktor-faktor tertentu mempengaruhi pengambilan

keputusan pembelian konsumen.

c. Bagi lembaga pendidikan, Sebagai salah satu hasil karya dan sebuah

karya yang dapat dijadikan sebagai bahan wacana dan pustaka bagi

mahasiswa atau pihak lain yang memiliki ketertarikan meneliti bidang

yang sama.

d. Bagi mahasiswa atau masyarakat

Hasil penelitian ini dapat dipakai sebagai tambahan pengetahuan,

disamping dapat digunakan sebagai sumber.

Page 25: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Bauran Promosi (Marketing Mix)

Berdasarkan pendapat Kotler dan Armstrong (2008;159) bauran

promosi terdiri dari empat P, product (produk), price (harga), place (tempat),

dan promotion (promosi).

1. Product (produk)

a. Definisi Produk

Kotler dan Armstrong (2008:266), mendefinisikan produk

sebagai segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar agar

menarik perhatian, akuisisi, penggunaan, atau konsumsi yang dapat

memuaskan suatu keinginan dan kebutuhan. Dalam arti luas, produk

meliputi objek-objek fisik, jasa, acara, orang, tempat, organisasi, ide

atau bauran entitas-entitas ini.

b. Klasifikasi produk

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:269-270) bahwa produk

dan jasa dibagi menjadi dua kelompok besar berdasarkan tipe

konsumen yang menggunakannya, yaitu produk konsumen dan produk

industri.

1) Produk konsumen adalah produk dan jasa yang dibeli oleh

konsumen akhir untuk konsumsi pribadi, meliputi produk

kebutuhan sehari-hari, produk belanja, produk khusus, dan produk

yang tidak dicari.

Page 26: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

10

2) Produk industri, adalah produk yang dibeli untuk pemrosesan lebih

lanjut atau untuk digunakan dalam menjalankan suatu bisnis.

Perbedaan antara produk konsumen dengan produk industri

terletak pada tujuan untuk apa produk itu dibeli.

c. Atribut produk

Atribut produk menurut Simamora dalam penelitian Wahyudi

(2005:165), adalah faktor-faktor yang dipertimbangkan oleh pembeli

pada saat membeli produk, seperti harga, kualitas, kemasan,

kelengkapan fungsi (fitur), desain, layanan purna jual, dan lain-lain.

2. Price (harga)

a. Pengertian harga

Menurut Kotler (2007:78) harga adalah salah satu unsur bauran

pemasaran yang menghasilkan pendapatan; unsur-unsur lainnya

menghasilkan biaya. Harga barangkali adalah unsur program

pemasaran yang paling mudah disesuaikan; ciri-ciri produk, saluran,

bahkan promosi membutuhkan lebih banyak waktu. Harga juga

mengkomunikasikan posisi nilai yang dimaksudkan perusahaan

tersebut kepada pasar tentang produk atau mereknya. Sebuah produk

yang dirancang dan dipasarkan dengan dapat menentukan premium

harga dan mendapatkan laba besar.

b. Penetapan Harga

Menurut Kotler (2007:78) Sepanjang sejarah, umumnya harga

ditetapkan oleh pembeli dan penjual yang saling bernegosiasi. Penjual

akan meminta harga yang lebih tinggi daripada yang mereka harap

Page 27: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

11

akan mereka terima, dan pembeli akan menawar kurang daripada yang

mereka harap akan mereka bayar. Melalui tawar menawar, mereka

akhirnya akan sampai pada harga yang diterima.

Menurut Kotler (2005:139) harga juga merupakan salah satu

elemen bauran pemasaran paling fleksibel, harga dapat berubah dengan

cepat tidak seperti produk dan perjanjian distribusi.

Harga merupakan komponen yang berpengaruh langsung

terhadap laba perusahaan. Hal ini dapat terlihat pada persamaan

berikut :

Laba = Pendapatan Total – Biaya Total

(Harga perunit × kuantitas yang terjual) – biaya total

c. Orientasi Penetapan Harga

Perusahaan menetapkan harga memiliki 3 maksud yaitu :

1) Berorientasi pada laba

2) Berorientasi pada penjualan

3) Berorientasi pada quo

d. Tujuan penetapan harga

Menurut Tjiptono dalam Zuliani (2005:3) Harga merupakan

komponen yang berpengaruh langsung terhadap proses penentuan

dimana seorang akan berbelanja. Penetapan harga itu sendiri cukup

kompleks dan sulit. Harga, nilai, dan faedah (utility) merupakan

konsep-konsep yang sangat berkaitan. Utility adalah atribut suatu

produk yang dapat memuaskan kebutuhan. Sedangkan nilai adalah

Page 28: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

12

ungkapan secara kuantitatif tentang kekuatan barang untuk menarik

barang lain dalam pertukaran. Menurut Secara umum ada dua faktor

utama yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan harga yaitu

faktor internal perusahaan dan faktor lingkungan eksternal

e. Menentukan kebijakan harga

Menurut Kotler (2005:142), dalam menentukan kebijakan

harga terdapat beberapa tahap yaitu :

1) Memilih tujuan penetapan harga

2) Menetukan permintaan

3) Memperkirakan biaya

4) Menganalisis biaya, harga dan tawaran pesaing

5) Memilih metode penetapan harga

6) Memilih harga akhir

Dalam memilih harga akhir ini, perusahaan harus

mempertimbangkan faktor-faktor tambahan yang meliputi

penetapan harga perusahaan, dan dampak terhadap pihak lain.

f. Penyesuaian Harga

Menurut Kotler (2005:160) perusahaan biasanya tidak

menetapkan hanya satu harga, melainkan struktur penetapan harga

yang mencerminkan perbedaan dalam permintaan dan biaya geografis,

tuntutan segmen pasar, waktu pembelian, tingkat pemesanan, frekuensi

pengiriman, jaminan, kontrak perbaikan, dan faktor-faktor lainnya.

Sebagai akibat dari pemberian diskon, potongan harga, dan dukungan

Page 29: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

13

promosi, suatu perusahaan jarang merealisasikan laba yang sama dari

setiap unit yang dijualnya.

g. Penetapan Harga Promosi

Strategi penetapan harga promosi sering merupakan permainan

kalah-menang (zero-sumgame). Jika strategi tersebut berhasil, pesaing

akan menirunya dan strategi itu kehilangan efektifitasnya, sebaliknya

jika strategi tersebut tidak berhasil, perusahaan hanya akan membuang-

buang uang.

3. Place (Tempat)

Tempat (place) menurut mandey (2008:45) berkenaan dengan

upaya menyampaikan produk yang tepat ke tempat pasar target.

Menurut Alma dalam Mandey (2008:45) menyatakan bahwa pada

umumnya pimpinan sependapat bahwa lokasi yang dekat kota, dekat

dengan fasilitas umum, mudah dicapai, mudah mencari pemondokan atau

mudah dijangkau dengan kendaraan umum cukup berperan sebagai bahan

pertimbangan calon konsumen untuk memilih.

Sementara itu menurut Hurriyati (2005:57), menyatakan bahwa

terdapat beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan

tempat atau lokasi, yaitu:

(1) Akses, misalnya lokasi yang mudah dijangkau sarana

transportasi umum.

(2) Visibilitas, misalnya lokasi yang dapat dilihat dengan jelas dari

tepi jalan.

Page 30: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

14

(3) Traffic, dimana ada dua hal yang perlu dipertimbangkan, yaitu

yang pertama, banyaknya orang yang lalu lalang dapat

memberikan peluang besar terjadinya impulse buying, yang

kedua, kepadatan dan kemacetan lalu lintas dapat pula menjadi

hambatan.

(4) Tempat parkir yang luas dan aman.

(5) Ekspansi, tersedia tempat yang cukup untuk perluasan usaha di

kemudian hari.

(6) Lingkungan, yaitu daerah sekitar yang mendukung jasa yang

ditawarkan.

(7) Persaingan, yaitu lokasi pesaing.

(8) Peraturan Pemerintah.

4. Promotion (promosi)

a. Definisi promosi

Buchari alma dalam Hurriyati (2005:57-58) mengatakan bahwa

pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran,

yang merupakan aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan

informasi, mempengaruhi atau membujuk, dan atau mengingatkan

pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima,

membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang

bersangkutan.

Page 31: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

15

b. Tujuan promosi

Tujuan utama promosi menurut Hurriyati (2008:58) adalah

menginformasikam, mempengaruhi dan membujuk, serta,

memperingatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran

pemasarannya. Secara rinci ketiga tujuan promosi tersebut dapat

dijabarkan sebagai berikut:

1) Menginformasikan (informing), dapat berupa menginformasikan

pasar mengenai keberadaan suatu produk baru, memperkenalkan

cara pemakaian yang baru dari suatu produk, menyampaikan

perubahan harga kepada pasar, menjelaskan cara kerja suatu

produk, menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh

perusahaan, meluruskan kesan yang keliru, mengurangi ketakutan

atau kekhawatiran pembeli, dan membangun citra perusahaan.

2) Membujuk pelanggan sasaran (persuading), dapat berupa

membentuk pilihan merek, mengalihkan pilihan ke merek tertentu,

mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk, mendorong

pembeli untuk belanja saat itu juga, dan mendorong pembeli untuk

menerima kunjungan wiraniaga (salesman).

3) Mengingatkan (remainding), dapat berupa mengingatkan pembeli

bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat,

mengingatkan pembelian akan tempat-tempat yang menjual

produk-produk perusahaan, membuat pembeli tetap ingat walaupun

tidak ada kampanye iklan, dan menjadi agar ingatan pertama

pembeli jatuh pada produk perusahaan.

Page 32: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

16

B. Ekuitas Merek

1. Pengertian Ekuitas Merek

Ekuitas merek (brand equity) adalah seperangkat asset dan

liabilitas merek yang terkait dengan suatu merek, nama, symbol, yang

mampu menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah

produk atau jasa baik pada perusahaan maupun pada pelanggan. (Darmadi

dkk, 2004:4).

Ekuitas merek adalah dampak pembeda positif setelah mengetahui

nama merek terhadap respons konsumen kepada produk atau jasa dengan

merek tersebut. Jadi, jelas bahwa ekuitas merek adalah sebuah aset yang

harus dijaga. Lebih jauh Kotler mengatakan bahwa ekuitas merek

menghasilkan konsumen yang mempunyai pilihan (preference) jika

dihadapkan pada dua produk yang pada dasarnya hampir sama. Sejauh

mana konsumen bersedia membayar lebih untuk merek tertentu

merupakan patokan untuk menilai ekuitas merek (Kotler & Keller,

2009:334).

Menurut David A. Aaker (Managing Brand Equity, 1991) dalam

Darmadi dkk (2004:4), ekuitas merek dapat dikelompokkan ke dalam lima

kategori, yaitu:

a. Kesadaran Merek (Brand Awareness)

b. Assosiasi Merek (Brand Association)

c. Persepsi Kualitas (Perceived Quality)

d. Loyalitas Merek (Brand Loyalty)

e. Aset-aset merek Lainnya (Other Proprietary Brand Assets)

Page 33: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

17

2. Hubungan Ekuitas Merek Dengan Keputusan Pembelian

Suatu merek pada gilirannya akan memberi tanda pada konsumen

mengenai sumber produk tersebut, kualitas produk, kelebihan-kelebihan

produk dan melindungi konsumen maupun produsen dari pesaing yang

berusaha memberikan produk-produk yang tampak identik. Merek akan

memudahkan proses pengambilan keputusan oleh konsumen. Ekuitas merek

dapat mempengaruhi rasa percaya diri konsumen dalam pengambilan

keputusan pembelian atas dasar pengalaman masa lalu dalam penggunaan atau

kedekatan assosiasi dengan berbagai karakteristik merek. (Mahrinasari MS,

2006:192-194).

Empat dimensi ekuitas merek dapat mempengaruhi alasan pembelian

konsumen. Bahkan seandainya kesadaran merek, persepsi kualitas, dan

assosiasi merek tidak begitu penting dalam proses pemilihan merek, ketiganya

tetap dapat mengurangi keinginan atau rangsangan konsumen untuk mencoba

merek-merek lain. Produk dengan ekuitas merek yang kuat akan dicari oleh

konsumen karena mereka yakin bahwa produk dengan merek tersebut akan

memberikan keuntungan bagi mereka sehingga penjualan produsen akan

meningkat. (Darmadi dkk, 2004:6-7).

3. Unsur-unsur Ekuitas Merek

Menurut David A.Aaker dalam Darmadi, (2004:4), ekuitas merek

dapat dikelompokkan ke dalam lima kategori, yaitu sebagai berikut:

Page 34: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

18

a. Kesadaran Merek (Brand Awareness)

Kesadaran merek adalah kemampuan konsumen untuk

mengidentifikasi merek dalam kondisi berbeda, seperti tercermin oleh

pengenalan merek mereka atau prestasi pengingatan (Kotler & Keller,

2009:346).

Kesadaran merek adalah kesanggupan seorang calon pembeli untuk

mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian

dari kategori produk tertentu. Bagian dari suatu kategori produk perlu

ditekankan karena terdapat suatu hubungan yang kuat antara kategori

produk dengan merek yang dilibatkan. Misalnya publikasi tentang

penerbangan Garuda Indonesia tidak akan membantu kesadaran merek

Kacang Garuda (Darmadi dkk, 2004:55).

Peran kesadaran merek dalam ekuitas merek tergantung pada

tingkatan akan pencapaian kesadaran di benak konsumen. Tingkatan

kesadaran merek yang paling rendah adalah pengenalan merek (brand

recognition) atau disebut juga sebagai tingkatan pengingatan kembali

dengan bantuan (aided recall). Tingkatan berikutnya adalah tingkatan

pengingatan kembali merek (brand recall) atau tingkatan pengingatan

kembali merek tanpa bantuan (unaided recall) karena konsumen tidak

perlu dibantu untuk mengingat merek. Tingkatan berikutnya adalah merek

yang disebut pertama kali pada saat pengenalan merek tanpa bantuan yaitu

Kesadaran Puncak Pikiran (top of mind). Puncak pikiran adalah kesadaran

merek tertinggi yang merupakan pimpinan dari berbagai merek yang ada

dalam pikiran konsumen.

Page 35: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

19

b. Asossiasi Merek (Brand Association)

Assosiasi merek menunjukkan persepsi yang terbentuk dalam

benak responden mengenai karakteristik atau atribut-atribut produk yang

dimiliki oleh suatu merek. Sebuah link terhadap merek akan lebih kuat

ketika di dasari pada beberapa pengalaman merek atau diekspos melalui

komunikasi. Sedangkan sebuah image menurut Aaker merupakan

seperangkat assosiasi. (Arianis Chan, 2010:46).

Assosiasi merek adalah segala kesan yang muncul di benak

seseorang yang terkait dengan ikatannya mengenai suatu merek. Kesan-

kesan yang terkait merek akan semakin meningkat dengan semakin

banyaknya pengalaman konsumen dalam mengkonsumsi suatu merek atau

dengan semakin seringnya penampakan merek tersebut dalam strategi

komunikasinya, ditambah lagi jika kaitan tersebut didukung oleh suatu

jaringan dari kaitan-kaitan lain (Darmadi dkk, 2004:69).

Dan assosiasi-assosiasi yang terkait dengan suatu merek umumnya

dihubungkan dengan berbagai hal (Darmadi, 2004:70-72), seperti berikut

ini:

1) Atribut Produk (product attributes)

Mengassosiasikan atribut atau karakteristik suatu produk

merupakan strategi positioning yang paling sering digunakan.

Mengembangkan assosiasi semacam ini efektif karena jika atribut

tersebut bermakna, assosiasi dapat secara langsung diterjemahkan

dalam alasan pembelian suatu merek. Misal, apa yang tercermin dalam

Page 36: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

20

kata mobil Marcedes pasti berbeda dengan kata yang tercermin dalam

mobil Suzuki.

2) Atribut Tak Berwujud (intangibles attributes)

Suatu faktor tak berwujud merupakan atribut umum, seperti

halnya persepsi kualitas, kemajuan teknologi, atau kesan nilai yang

mengikhtisarkan serangkaian atribut yang objektif.

3) Manfaat Bagi Pelanggan (customers benefits)

Karena sebagian besar atribut produk memberikan manfaat

bagi pelanggan, maka biasanya terdapat hubungan antar keduanya.

Contoh, mobil Mercedes sangat aman dan nyaman dikendarai (suatu

karakteristik produk) dan memberikan kepuasan mengemudi bagi

pelanggan (suatu manfaat pelanggan). Manfaat bagi pelanggan dapat

dibagi dua, yaitu rational benefit (manfaat rasional) dan phsyhological

benefit (manfaat psikologis). Manfaat rasional berkaitan erat dengan

atribut dari produk yang dapat menjadi bagian dari proses pengambilan

keputusan yang rasional. Manfaat psikologis sering kali merupakan

konsekuensi ekstrem dalam proses pembentukan sikap, berkaitan

dengan perasaan yang ditimbulkan ketika membeli atau menggunakan

merek tersebut. Misalnya dalam merek produk Intel Inside terkandung

manfaat processor komputer yang cepat.

4) Harga Relatif (relative price)

Evaluasi terhadap suatu merek di sebagian kelas produk ini

akan diawali dengan penentuan posisi merek tersebut dalam satu atau

dua dari tingkat harga.

Page 37: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

21

5) Penggunaan (applications)

Pendekatan ini adalah dengan mengassosiasikan merek tersebut

dengan suatu penggunaan atau aplikasi tertentu.

6) Pengguna/pelanggan (user/customer)

Pendekatan ini adalah dengan mengassosiasikan sebuah merek

dengan sebuah tipe pengguna atau pelanggan dari produk tersebut.

Misalnya, Dimensions Kiddies dikaitkan dengan pemakainya yang

adalah anak-anak.

7) Orang Terkenal/khalayak (celebrity/pearson)

Mengkaitkan orang terkenal dengan sebuah merek dapat

mentransfer assosiasi kuat yang dimiliki oleh orang terkenal ke merek

tersebut.

8) Gaya Hidup/kepribadian (life style/personality)

Assosiasi sebuah merekdengan suatu gaya hidup dapat diilhami

oleh assosiasi para pelanggan merek tersebut dengan aneka

kepribadian dan karakteristik gaya hidup yang hampir sama. Misalnya

“Nagat” mencerminkan kepribadian yang maskulin, kuat dan berani.

9) Kelas produk (product class)

Mengassosiasikan sebuah merek menurut kelas produknya.

Misalnya Volvo mencerminkan nilai berupa prestise, performa, tinggi,

keamanan dan lain-lain.

10) Para Pesaing (competitors)

Mengetahui pesaing dan berusaha untuk menyamai atau bahkan

mengungguli pesaing.

Page 38: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

22

11) Negara/wilayah geografis (country/geographic area)

Sebuah Negara dapat menjadi simbol yang kuat asalkan

memiliki hubungan yang erat dengan produk, bahan, dan kemampuan.

Contoh, Perancis di assosiasikan dengan mode pakaian dan parfum.

Assosiasi tersebut dapat di eksploitasi dengan mengaitkan merek pada

sebuah Negara. Contoh lain, mobil Mercedes mencerminkan budaya

Jerman yang berkualitas tinggi, konsistensi tinggi dan keseriusan

tinggi.

c. Persepsi Kualitas (Perceived Quality)

Persepsi kualitas adalah persepsi pelanggan terhadap keseluruhan

kualitas atau keunggulan suatu produk atau jasa layanan berkenaan dengan

maksud yang diharapkan. Karena persepsi kualitas merupakan persepsi

dari pelanggan maka persepsi kualitas tidak dapat ditemukan secara

objektif. Persepsi pelanggan akan melibatkan apa yang penting bagi

pelanggan karena setiap pelanggan memiliki kepentingan (yang diukur

secara relatif) yang berbeda-beda terhadap suatu produk atau jasa. Maka

dapat dikatakan bahwa membahas persepsi kualitas berarti akan

membahas keterlibatan dan kepentingan pelanggan. (Darmadi dkk,

2004:96).

Mengacu pada pendapat David A. Garvin dalam Darmadi dkk

(2004:98-99), dimensi persepsi kualitas dibagi menjadi tujuh, yaitu:

1) Kinerja melibatkan berbagai karakteristik operasional utama, misalnya

karakteristik operasional mobil adalah kecepatan, akselerasi, system

Page 39: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

23

kemudi dan kenyamanan. Karena faktor kepentingan pelanggan

berbeda satu sama lain, seringkali pelanggan mempunyai sikap

berbeda dalam menilai atribut-atribut kerja ini. Kecepatan akan diberi

nilai tinggi oleh sebagian pelanggan, namun dianggap tidak relevan

atau rendah oleh sebagian pelanggan lain yang lebih mementingkan

atribut kenyamanan.

2) Pelayanan : mencerminkan kemampuan memberikan pelayanan pada

produk tersebut. Misalnya mobil merek tertentu menyediakan

pelayanan kerusakan atau servis mobil 24 jam di seluruh dunia.

3) Ketahanan : mencerminkan umur ekonomis dari produk tersebut.

Misal mobil merek tertentu yang memposisikan dirinya sebagai mobil

tahan lama walau telah berumur 12 tahun tetapi masih berfungsi

dengan baik.

4) Keandalan : konsistensi dari kinerja yang dihasilkan suatu produk dari

suatu pembelian ke pembelian berikutnya.

5) Karakteristik produk : bagian-bagian tambahan dari produk, seperti

remote control sebuah video, system WAP, untuk telepon genggam

dan lain sebagainya. Penambahan ini biasanya digunakan sebagai

pembeda yang penting ketika dua merek produk terlihat hampir sama.

Bagian-bagian tambahan ini memberi penekanan bahwa perusahaan

memahami kebutuhan pelanggannya yang dinamis sesuai

perkembangan.

Page 40: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

24

6) Kesesuaian dengan spesifik :merupakan pandangan mengenai kualitas

proses manufaktur (tidak ada cacat produk) sesuai dengan spesifikasi

yang telah ditentukan dan teruji. Misalnya sebuah mobil pada kelas

tertentu dengan spesifikasi yang telah ditentukan seperti jenis dan

kekuatan mesin, pintu, material untuk pintu mobil, ban, sistem

pengapian dan lainnya.

7) Hasil : mengarah kepada kualitas yang dirasakan yang melibatkan

enam dimensi sebelumnya. Jika perusahaan tidak dapat menghasilkan

“hasil akhir” produk yang baik maka kemungkinan produk tersebut

tidak akan mempunyai atribut kualitas yang penting.

d. Loyalitas Merek (Brand Loyalty)

Loyalitas merek adalah suatu ukuran keterkaitan pelanggan kepada

sebuah merek. Ukuran ini mampu memberikan gambaran tentang mungkin

tidaknya seorang pelanggan beralih ke merek produk yang lain, terutama

jika pada merek tersebut didapati adanya perubahan, baik menyangkut

harga ataupun atribut lain (Darmadi dkk, 2004:126).

Dalam kaitannya dengan loyalitas merek suatu produk, didapati

adanya beberapa tingkatan loyalitas merek. Masing-masing tingkatannya

menunjukkan tantangan pemasaran yang harus dihadapi sekaligus asset

yang dapat dimanfaatkan. Adapun tingkatan loyalitas merek tersebut

(Darmadi dkk, 2004:128-129), adalah sebagai berikut:

1) Berpindah-pindah (Switcher)

Pelanggan yang berada pada tingkat loyalitas ini dikatakan sebagai

pelanggan yang berada pada tingkat paling dasar. Semakin tinggi

Page 41: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

25

frekuensi pelanggan untuk memindahkan pembeliannya dari suatu

merek ke merek-merek yang lain mengindikasikan mereka sebagai

pembeli yang sama sekali tidak loyal atau tidak tertarik pada merek

tersebut. Ciri yang paling nampak dari jenis pelanggan ini adalah

mereka membeli suatu produk karena harganya murah.

2) Pembeli yang bersifat kebiasaan (Habitual buyer)

Pembeli yang berada pada tingkat yang loyalitas ini dapat

dikategorikan sebagai pembeli yang puas dengan merek produk yang

dikonsumsinya atau setidaknya mereka tidak mengalami

ketidakpuasan dalam mengkonsumsi merek produk tersebut. Pada

tingkatan ini pada dasarnya tidak didapati alasan yang cukup untuk

menciptakan keinginan untuk membeli merek produk yang lain atau

berpindah merek terutama jika peralihan tersebut memerlukan usaha,

biaya maupun berbagai pengorbanan lain. Dapat disimpulkan bahwa

pembeli ini dalam membeli suatu merek produk didasarkan atas

kebiasaan merek selama ini.

3) Pembeli yang puas dengan biaya peralihan (Satisfied buyer)

Pada tingkatan ini, pembeli merek masuk dalam kategori puas bila

mereka mengkonsumsi merek tersebut, meskipun demikian mungkin

saja mereka memindahkan pembeliannya ke merek lain dengan

menanggung biaya peralihan yang terkait dengan waktu, uang atau

resiko kinerja yang melekat dengan tindakan mereka beralih ke merek.

Untuk dapat menarik minat para pembeli yang masuk dalam tingkat

Page 42: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

26

loyalitas ini maka para pesaing perlu mengatasi biaya peralihan yang

harus ditanggung oleh pembeli yang masuk dalam kategori ini dengan

menawarkan berbagai manfaat yang cukup besar sebagi

kompensasinya.

4) Menyukai Merek (Like The Brand)

Pembeli yang masuk dalam kategori loyalitas ini merupakan pembeli

yang sungguh-sungguh menyukai merek tersebut. Pada tingkatan ini

dijumpai perasaan emosional yang terkait pada merek. Rasa suka

pembeli bisa saja didasari oleh assosiasi yang terkait dengan simbol,

rangkaian pengalaman dalam menggunakan sebelumnya baik yang

dialami pribadi maupun oleh kerabatnya ataupun disebabkan oleh

persepsi kualitas yang tinggi. Meskipun demikian seringkali rasa suka

ini merupakan suatu perasaan yang sulit di identifikasi dan di telusuri

dengan cermat untuk dikategorikan ke dalam sesuatu yang spesifik.

5) Pembeli yang komit (Comitted buyer)

Pada tahapan ini pembeli merupakan pelanggan yang setia. Mereka

memiliki suatu kebanggaan sebagai pengguna suatu merek dan bahkan

merek tersebut menjadi sangat penting bagi mereka dipandang dari

segi fungsinya maupun sebagai suatu ekspresi mengenai siapa

sebenarnya mereka. Pada tingkatan ini, salah satu aktualisasi loyalitas

pembeli ditunjukkan oleh tindakan merekomendasikan dan

mempromosikan merek tersebut kepada pihak lain.

Page 43: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

27

C. Promosi Penjualan

1. Pengertian Promosi Penjualan

Adalah bentuk langsung melalui penggunaan berbagai insentif

yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan segera dan

atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan (Hurriyati,

2008:60).

Tujuan promosi penjualan sangat beraneka ragam. Melalui promosi

penjualan perusahaan dapat menarik pelanggan baru, mempengaruhi

pelanggannya untuk mencoba produk pesaing, mendorong pelanggan

membeli lebih banyak, menyerang aktivitas promosi pesaing,

meningkatkan impulse buying (pembelian tanpa rencana sebelumnya), atau

mengupayakan kerjasama yang lebih erat dengan pengecer.

Menurut Kotler & Keller (2007:269) penggunaan alat-alat insentif

promosi penjualan seharusnya memperhitungkan jenis pasar, tujuan

promosi, kondisi pesaing, dan efektivitas biaya yang diperhitungkan, alat-

alat promosi konsumen yaitu:

a. Contoh produk (sampel) adalah tawaran sejumlah produk atau jasa

gratis yang di kirim dari rumah ke rumah, dikirim melalui pos, diambil

di toko, disertakan pada produk lain, atau ditampilkan dalam tawaran

iklan.

b. Kupon adalah sertifikat yang memberi hak kepada pemegangnya atas

potongan harga yang telah ditetapkan untuk produk tertentu,

dikirimkan lewat pos, dimasukkan dalam produk lain atau dilampirkan

atau disisipkan dalam iklan majalah atau koran.

Page 44: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

28

c. Tawaran pengembalian uang atau rabat adalah memberikan

pengurangan harga setelah pembelian, bukan pada saat di toko eceran :

konsumen mengirimkan “bukti pembelian” yang telah ditentukan

kepada produsen yang “mengembalikan uang” sebagian dari harga beli

melalui pos.

d. Paket Harga (transaksi potongan harga) yaitu menawarkan kepada

konsumen penghematan dari harga biasa suatu produk, yang

dikurangkan pada label atau kemasan. Satu kemasan yang dijual

dengan pengurangan harga.

e. Hadiah pemberian (premium) adalah barang yang ditawarkan dengan

harga yang relatif rendah atau gratis sebagai insentif untuk membeli

produk tertentu.

f. Program frekuensi yaitu program yang memberikan imbalan yang

terkait dengan frekuensi dan intensitas konsumen membeli produk atau

jasa perusahaan tersebut.

g. Hadiah (kontes, undian, permainan) yaitu tawaran kesempatan hadiah

untuk memenangkan uang tunai, perjalanan, atau barang karena

membeli sesuatu. Kontes mengharuskan konsumen menyerahkan

masukan untuk dipelajari sekelompok juri yang akan memilih masukan

terbaik.

h. Imbalan berlangganan adalah nilai dalam bentuk tunai atau bentuk lain

yang sebanding dengan loyalitas berlangganan penjual atau

sekelompok penjual tertentu.

Page 45: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

29

i. Pengujian gratis yaitu mengundang calon pembeli menguji coba

produk tanpa biaya dengan harapan mereka akan membeli.

j. Garansi produk adalah janji eksplisit atau implisit penjual bahwa

produk tersebut akan bekerja sebagaimana telah ditentukan atau, kalau

tidak, penjual tersebut akan memperbaikinya atau mengembalikan

uang pelanggan tadi selama kurun waktu yang telah ditetapkan.

k. Promosi bersama adalah dua atau lebih merek atau perusahaan bekerja

sama dalam kupon, pengembalian uang, dan kontes meningkatkan

daya tarik.

l. Promosi silang adalah menggunakan satu merek untuk mengiklankan

merek lain yang tidak bersaing.

m. Pajangan dan peragaaan ditempat pembelian (POP- Point Of Purchase)

adalah pajangan dan peragaan di tempat pembelian berlangsung di

tempat-tempat pembelian atau penjualan.

Promosi penjualan juga menentukan keberhasilan suatu program

pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen belum

pernah mendengarnya dan tidak yakin bahwa produk itu akan berguna bagi

mereka tidak akan pernah membelinya. Pentingnya promosi bisa digambarkan

sebagai salah satu kekuatan perusahaan.

Promosi penjualan lebih mempengaruhi perilaku dibandingkan dengan

sikap. Pembelian segera adalah tujuan dari promosi penjualan . Karena itu

lebih baik merencanakan suatu promosi penjualan untuk target pelanggan

sehubungan dengan prilaku umum.Sasaran dari suatu promosi penjualan

Page 46: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

30

tergantung pada perilaku umum target konsumen. Sekali para pemasar

mengerti dinamika yang terjadi terhadap kategori produk dan telah

menentukan konsumen dan perilaku konsumen, maka perusahaan dapat

memilih alat promosi guna mencapai tujuan perusahaan.

Pada hakikatnya promosi penjualan adalah suatu bentuk komunikasi

pemasaran. Yang dimaksud komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran

yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk dan/atau

mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia

menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang

bersangkutan. Komunikasi pemasaran juga bertujuan menunjukkan

keberadaan suatu produk dipasaran.

Promosi penjualan berhubungan erat dengan komunikasi. Ketika

perusahaan mengembangkan produk baru, mengubah yang lama atau bahkan

mencoba meningkatkan penjualan atas barang dan jasa yang ada, perusahaan

harus menginformasikan pesan penjualannya kepada calon pelanggan. Para

pemasar mengkomunikasikan informasi tentang perusahaan dan produk-

produknya melalui program promosinya.

Adapun tujuan utama dari promosi adalah menginformasikan,

mempengaruhi, dan membujuk serta mengingatkan pelanggan tentang

perusahaan dan bauran pemasarannya. Secara rinci tujuan promosi penjualan

dapat dijabarkan sebagai berikut:

a. Menginformasikan, dapat berupa :

1) Menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk baru.

Page 47: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

31

2) Memperkenalkan cara pemakaian yang baru dari suatu produk.

3) Menyampaikan perubahan harga kepada pasar.

4) Menjelaskan cara kerja suatu produk.

5) Menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh perusahaan.

6) Meluruskan kesan yang keliru.

b. Membujuk pelanggan sasaran untuk :

1) Membentuk pilihan merk.

2) Mengalihkan pilihan ke merk tertentu.

3) Mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk.

4) Mendorong pembeli untuk belanja saat itu juga.

c. Mengingatkan dapat terdiri atas :

1) Mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan

2) Mengingatkan pembeli akan tempat-tempat yang menjual produk ke

perusahaan.

3) Membuat pembeli ingat meskipun tidak ada iklan.

(pondokskripsi.wordpress.com/2009/12/20/analisis-pengaruh-

promosi.)

2. Hubungan Masyarakat (public relation)

Public relation merupakan fungsi manajemen yang mengevaluasi

sikap publik, mengidentifikasi kebijakan dan prosedur organisai demi

kepentingan public, dan melaksanakan program aksi dan komunikasi

untuk membentuk pemahaman dan akseptansi public (Fandy Tjiptono,

2008:556).

Page 48: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

32

D. Harga

1. Pengertian harga

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:345) dalam arti sempit,

harga adalah jumlah yang ditagihkan atas suatu produk atau jasa. Lebih

luas lagi, harga adalah jumlah semua nilai yang diberikan oleh pelanggan

untuk mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu

produk atau jasa.

Sedangkan Swastha dan Irawan dalam Suwarni (2009:22)

menjelaskan bahwa harga, adalah jumlah uang (ditambah beberapa produk

apabila mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah

kombinasi dari produk dan pelayanannya.

Terdapat dimensi dalam harga, menurut Fandy Tjiptono, dkk

(2008:467), yaitu:

a. Harga merupakan pernyataan nilai dari suatu produk. Dalam hal ini,

terjadi pelanggan akan membandingkan antara persepsi terhadap

manfaat dengan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan

suatu produk.

b. Harga merupakan aspek yang tampak jelas bagi para pembeli. Bagi

konsumen yang tidak paham dengan hal teknis dalam pembelian, harga

menjadi satu-satunya faktor yang mereka mengerti, tidak jarang pula

harga dijadikan semacam indikator kualitas.

c. Harga merupakan determinan utama dari permintaan, berdasarkan

hukum permintaan, besar kecilnya harga mempengaruhi kuantitas

yang dibeli konsumen.

Page 49: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

33

d. Harga berkaitan langsung dengan pendapatan dan laba. Harga merupakan

satu-satunya unsur bauran pemasaran yang mendatangkan pemasukan

yang akan mempengaruhi pada besar kecilnya laba dan pangsa pasar yang

diperoleh.

e. Harga bersifat fleksibel, artinya dapat disesuaikan secara cepat, dimana

harga merupakan elemen yang mudah berubah dan diadaptasikan dengan

dinamika pasar.

Menurut Fandy Tjiptono, dkk (2008:471), harga memainkan peranan

penting dalam perekonomian makro, konsumen dan juga perusahaan.

a. Bagi perekonomian

Harga mempengaruhi tingkat upah, sewa, bunga dan laba. Harga

merupakan regulator dasar dalam system perekonomian, karena

berpengaruh terhadap alokasi faktor produksi.

b. Bagi konsumen

Mayoritas pembeli agak sensitif terhadap harga, namun juga

mempertimbangkan faktor lain, seperti kualitas dan kepercayaan.

c. Bagi perusahaan

Harga merupakan determinan utama bagi permintaan pasar atas produk

bersangkutan. Harga mempengaruhi posisi bersaing dan pangsa pasar

perusahaan. Dengan kata lain perusahaan mendapatkan uang melalui harga

yang dibebankan atas produk atau jasa yang dijualnya.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas peneliti menyimpulkan bahwa harga

, adalah sejumlah nilai termasuk uang yang dikorbankan oleh pelanggan

Page 50: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

34

untuk mendapatkan sejumlah manfaat dan kombinasi dari produk, jasa

serta pelayanannya.

2. Penetapan Harga

Perusahaan biasanya menyesuaikan harga dasar mereka untuk

memperhitungkan perbedaan pelanggan dan perubahan situasi. Dibawah ini

merupakan strategi penyesuaian harga menurut Fandy Tjiptono, dkk

(2008:482), ada beberapa cara penetapan harga, yaitu:

a. Penetration Pricing

Perusahaan menggunakan harga murah sebagai dasar utama

menstimulasi permintaan. Perusahaan berusaha menaikkan tingkat

penetrasi produknya di pasar, dengan cara menstimulasi permintaan primer

dan meningkatkan pangsa pasar (mendapatkan pelanggan baru)

berdasarkan faktor harga.

b. Parity Pricing

Perusahaan menetapkan harga dengan tingkat yang sama atau

mendekati tingkat harga pesaing. Implikasinya, program ini berusaha

mengurangi peranan harga sehingga program pemasaran lainnya (produk,

distribusi, dan promosi) yang dijadikan fokus utama dalam menerapkan

strategi pemasaran.

c. Premium Pricing

Program ini menetapkan harga diatas tingkat harga pesaing. Dalam

kasus introduksi bentuk atau kelas produk baru yang belum ada pesaing

langsungnya, harga premium ditetapkan lebih tinggi dibandingkan bentuk

produk yang bersaing.

Page 51: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

35

3. Tujuan Penetapan Harga

Menurut Assauri dalam Suwarni (2009:22), tujuan penetapan harga

adalah memperoleh laba yang maksimum, mendapatkan share pasar tertentu,

memperoleh laba dari segmen pasar (market skimming), mencapai tingkat

hasil penerimaan penjualan maksimum, mencapai keuntungan yang

ditargetkan, serta memposisikan produk.

Sedangkan tujuan penetapan harga menurut Keegan dalam Suwarni

(2009:22), adalah meraup laba pada segmen pasar (market skimming),

penetrasi pasar, dan menambahkan laba pada biaya produksi (cost plus).

4. Kebijakan Harga

Menurut Kotler (2005:142), kebijakan harga meliputi:

a. Memilki tujuan penetapan harga

Pertama-tama perusahaan tersebut memutuskan dimana ingin

memposisikan tawaran pasarnya maka jelas tujuan perusahaan.

b. Menentukan permintaan

Setiap harga akan menghasilkan tingkat permintaan yang berbeda dan

arena itu mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap tujuan pemasaran

suatu perusahaan.

c. Memperkirakan harga

Permintaan batas harga yang tinggi yang dapat ditentukan perusahaan bagi

produknya.

Page 52: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

36

d. Menganalisis biaya, harga, dan tawaran pesaing

Adanya kemungkinan harga yang ditentukan permintaan pasar dan biaya

perusahaan, perusahaan tersebut harus memperhitungkan biaya, harga, dan

kemungkinan harga pesaing.

e. Memilih metode penetapan harga

Dengan tiga C, jadwal permintaan konsumen (customer demand schedule),

fungsi biaya (cost function), dan harga pesaing (competitor price),

perusahaan akan siap memilih harga.

f. Memilih harga akhir

Dalam memilih harga akhir, perusahaan harus mempertimbangkan faktor-

faktor yang meliputi penetapan harga psikologis, kebijakan penetapan

harga perusahaan dan dampak harga terhadap pihak lain.

5. Strategi Penyesuaian Harga

Beberapa strategi penyesuaian harga, yaitu (Kotler, 2007:102):

a. Penetapan harga geografis (tunai, imbal dagang, dan barter)

Penetapan harga geografis melibatkan perusahaan tersebut memutuskan

bagaimana cara menetapkan harga produknya untuk pelanggan yang

berbeda di lokasi dan negara yang berbeda.

1) Barter

Pertukaran barang secara langsung, tanpa uang dan tanpa keterlibatan

pihak ke-3

2) Kesepakatan kompensasi

Penjual menerima sekian persen pembayaran dalam bentuk tunai dan

sisanya dalam bentuk produk

Page 53: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

37

3) Persetujuan beli kembali

Penjual menjual pabrik peralatan atau teknologi kepada Negara lain

dan setuju menerima produk yang dihasilkan dengan peralatan yang

dipasok tersebut sebagai sebagian pembayaran.

4) Imbal beli

Penjual menerima pembayaran penuh dalam bentuk tunai, tetapi setuju

menggunakan sebagian besar uang tersebut di negara tadi dalam kurun

waktu yang ditetapkan.

b. Kebanyakan perusahaan akan menyesuaikan daftar harganya dan

memberikan diskon atau potongan harga (discounts and allowances) untuk

pembayaran yang lebih cepat, pembelian dalam jumlah besar, dan

pembelian diluar musim.

c. Penetapan harga psikologis

Penetapan harga yang mempertimbangkan psikologi harga dan bukan

hanya ekonomi. Adapun aspek lain penetapan harga psikologi adalah

(Kotler dan Armstrong 1997:341) :

1) Harga pembanding

Adalah harga yang diingat oleh pembeli dan dijadikan pembanding

ketika mengamati suatu produk.

2) Penetapan harga untuk promosi

Untuk sementara waktu untuk perusahaan menetapkan harga dibawah

harga terdaftar dan kadang-kadang bahkan biaya produksi untuk

peningkatan penjualan jangka pendek.

Page 54: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

38

3) Penetapan harga murah

4) Menawarkan kombinasi yang tepat dari mutu dan jasa yang baik

dengan harga yang terjangkau atau murah.

E. Keputusan Pembelian

1. Perilaku Konsumen

a. Definisi perilaku konsumen

Menurut Assosiasi Pemasaran Amerika yang dikutip oleh

Nugroho J Setiadi (2008:3), perilaku konsumen merupakan interaksi

dinamis antara afeksi dan kognisi, perilaku, dan lingkungannya dimana

manusia melakukan kegiatan pertukaran dalam hidup mereka.

Perilaku konsumen tidak hanya mengamati kegiatan-kegiatan

yang tampak jelas dan mudah diamati saja yang merupakan suatu

bagian dari proses pengambilan keputusan, melainkan hendaknya juga

menyangkut pada kegiatan-kegiatan yang sulit dan tidak dapat diamati

yang selalu menyertai pembelian. Jadi analisa perilaku konsumen

harus menganalisa kegiatan-kegiatan yang jelas terlihat dari proses-

proses yang sulit diamati dan berarti selain mempelajari apa yang

dibeli konsumen juga mempelajari dimana konsumen membeli,

bagaimana cara membelinya, serta dalam kondisi yang bagaimana

barang dan jasa tersebut dibeli.

Perusahaan sebagai komponen utama dalam menciptakan

produk harus betul-betul memahami bagaimana konsumen

Page 55: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

39

memberikan tanggapan terhadap ciri produk, harga dan sebagainya

agar mempunyai keuntungan yang besar melebihi pesaing-pesaingnya.

Karena itu perusahaan menanamkan banyak upaya dalam meneliti

hubungan antara rangsangan pemasaran dan tanggapan konsumen.

Perilaku konsumen saling berkaitan dengan keputusan pembelian.

Untuk mengetahui keputusan konsumen maka diperlukan analisis

keputusan pembelian, berikut pengertian keputusan pembelian serta

lebih dijelaskan proses keputusan pembelian.

b. Pengertian keputusan pembelian

Begitu pentingnya pengambilan keputusan dalam setiap

kegiatan dapat dilihat dari pendapat Nitisemito dalam Dahmiri

(2008:23), yang mengatakan bahwa kemampuan seseorang sebagian

diukur dalam ketepatan pengambilan keputusan, sebab keputusan

seseorang dapat mempengaruhi efisien atau tidaknya kegiatan yang

dilakukan. Sementara itu dari sisi konsumen, bila keputusan tepat

maka akan dapat mempertinggi tingkat kepuasan yang diperoleh.

Keputusan menurut Schiffman dan kanuk dalam Niken dan

Zahrida Zainal W (2008:47), adalah pemilihan dari dua atau lebih

alternative pilihan. Dengan kata lain, seseorang berada dalam posisi

membuat keputusan apakah seseorang akan memutuskan untuk

membeli atau tidak membeli produk, untuk memilih antara merek A

dan merek B, atau untuk memilih menghabiskan waktu dengan

melakukan A atau B.

Page 56: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

40

Sedangkan Hawkins, Mothersbaugh, dan Best dalam Niken dan

Zahrida Zainal W (2008:47), menjelaskan bahwa keputusan konsumen

menghasilkan gambaran evaluasi yang hati-hati terhadap atribut dari produk,

merek atau jasa dan pemilihan solusi terhadap kebutuhan. Keputusan

konsumen tidak berfokus hanya kepada merek atau situasi dimana produk

dibeli atau digunakan.

Melihat pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa keputusan

pembelian adalah sikap dari hasil pemutusan yang ditetapkan oleh pembeli

setelah mempertimbangkan jenis produk, merek, kuantitas, waktu, produsen,

tenaga penjual dan metode pembayaran untuk memenuhi kebutuhan dan

keinginan.

Dalam penelitian ini dimaksud keputusan pembelian adalah perhatian,

kesukaan, atau keinginan untuk melakukan pembelian di mini market yang

kemudian diaplikasikan.

Pengertian keputusan pembelian menurut Kotler dalam Suyatna

(2009:25) adalah suatu kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam

mempergunakan barang yang ditawarkan.

2. Proses Keputusan Pembelian

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:179), bahwa proses keputusan

pembeli terdiri dari lima tahap, meliputi pengenalan kebutuhan, pencarian

informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca

pembelian. Jelas proses pembelian dimulai jauh sebelum pembelian

sesungguhnya dan berlanjut dalam jangka waktu yang lama setelah pembelian.

Page 57: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

41

Pemasar harus memusatkan perhatian pada keseluruhan proses pembelian dan

bukan hanya pada keputusan pembelian. Berikut adalah proses dari penjelasan

proses keputusan pembelian, yaitu ;

a. Pengenalan masalah

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:179), proses pembelian

dimulai dengan pengenalan kebutuhan (need recognition). Pada tahap ini,

pembeli menyadari suatu masalah atau kebutuhan. Kebutuhan dapat dipicu

oleh rangsangan internal ketika salah satu kebutuhan normal seseorang

(rasa lapar, haus, seks) timbul pada tingkat yang cukup tinggi sehingga

menjadi dorongan. Kebutuhan juga bisa dipicu oleh rangsangan eksternal.

Contohnya, melalui iklan atau diskusi dengan teman. Pada tahap ini

pemasar harus meneliti konsumen untuk menemukan jenis kebutuhan atau

masalah apa yang timbul, apa yang menyebabkannya, dan bagaimana

masalah itu bisa mengarahkan konsumen pada produk tertentu ini.

b. Pencarian informasi

Menurut Solomon dalam Niken dan Zahrida Zainal W (2008:48),

setelah konsumen mengetahui kebutuhan mereka, kemudian mereka

mencari informasi mengenai kebutuhan tersebut, hal ini sering disebut

prepurchase search.

Menurut Schiffman dan Kanuk dalam Niken dan Zahrida Zainal W

(2008:48), Prepurchase search dimulai ketika seseorang merasa memiliki

kebutuhan yang harus dipenuhi dengan pembelian atau konsumsi produk

pengalaman di masa lalu dapat menyediakan informasi kepada konsumen

Page 58: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

42

untuk membuat pemilihan di masa yang akan datang, namun ketika

seseorang tidak memiliki pengalaman di masa lalu, seseorang tersebut

dapat mencari di lingkungannya informasi yang berguna untuk

menentukan pemilihan. Pengalaman di masa lalu umumnya disebut

pengalaman internal, sedangkan informasi dari lingkungan, baik berupa

informasi marketing, ataupun informasi yang bukan bersifat komersial

disebut eksternal informasi. Umumnya konsumen menggabungkan

informasi internal dan eksternal.

Menurut Hawkins et al dalam Niken dan Zahrida Zainal W

(2008:48), terdapat lima sumber informasi utama yang tersedia untuk

konsumennya, yaitu :

1) Ingatan di masa yang lalu, pengalaman pribadi dan pembelajaran

tentang lingkungan

2) Sumber daya personal, seperti dari teman, keluarga dan lainnya

3) Sumber daya independen, seperti majalah, kelompok konsumen, dan

agen pemerintah

4) Sumber daya marketing, seperti sales, website, dan iklan

5) Experiental Sources, seperti inspeksi pada produk yang di uji coba.

c. Evalusi Alternatif

Evaluasi alternatif menurut Kotler dan Armstrong (2008:237)

terdapat beberapa konsep dasar yang akan membantu memahami proses

evaluasi konsumen.

Page 59: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

43

Pertama, konsumen berusaha memenuhi kebutuhan. Kedua,

konsumen mencari manfaat tertentu dari solusi produk. Ketiga, konsumen

memandang masing-masing produk sebagai sekumpulan atribut dengan

kemampuan yang berbeda-beda dalam memberikan manfaat yang

digunakan untuk memuaskan kebutuhan itu.

Namun menurut Kotler dan Armstrong (2008:180-181) bagaimana

cara konsumen mengevaluasi alternatif bergantung pada konsumen pribadi

dan situasi pembelian tertentu. Dalam beberapa kasus, konsumen

menggunakan kalkulasi yang cermat dan pemikiran yang logis, tetapi di

waktu yang lain, konsumen yang sama hanya sedikit melakukan evaluasi

atau bahkan tidak mengevaluasi dan sebagai gantinya mereka membeli

berdasarkan dorongan atau bergantung pada intuisi. Terkadang konsumen

pun membuat keputusan pembelian sendiri, terkadang mereka meminta

nasihat pembelian dari teman, pemandu konsumen, atau wiraniaga.

d. Keputusan pembelian

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:181) pada tahap evaluasi,

konsumen menentukan peringkat merek dan membentuk niat pembelian.

Pada umumnya keputusan pembelian konsumen adalah membeli merek

yang paling disukai, tetapi dua faktor bisa berada antara niat pembelian

dan keputusan pembelian. Faktor pertama adalah sikap orang lain dan

faktor kedua adalah faktor situasional yang tidak diharapkan, seperti

pendapatan, harga, dan manfaat produk yang diharapkan. Namun,

kejadian tak terduga bisa mengubah niat pembelian. Sebagai contoh,

Page 60: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

44

ekonomi mungkin memburuk, pesaing dekat mungkin menurunkan

harganya, atau seorang teman mungkin memberitahu anda, bahwa ia

pernah kecewa dengan mobil yang anda sukai. Oleh karena itu, preferensi

dan niat pembelian tidak selalu menghasilkan pilihan pembelian yang

aktual.

e. Perilaku Pasca pembelian

Menurut Kotler dan Keller (2008:243) tahap terakhir dalam proses

keputusan pembelian adalah perilaku pasca pembelian. Setelah pembelian,

konsumen mungkin mengalami ketidaksesuaian karena memperhatikan

fitur-fitur tertentu yang mengganggu atau mendengar hal-hal yang

menyenangkan tentang merek lain, dan akan selalu siaga terhadap

informasi yang mendukung keputusannya.

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:181) bahwa kepuasan atau

ketidakpuasan pembeli ditentukan oleh hubungan antara ekspektasi

konsumen dan kinerja anggapan produk. Jika produk tidak memenuhi

ekspektasi, konsumen kecewa, tetapi sebaliknya jika produk memenuhi

ekspektasi, konsumen akan puas dan jika produk melebihi ekspektasi,

konsumen akan sangat puas. Semakin besar kesenjangan antara ekspektasi

dan kinerja, maka semakin besar pula, ketidakpuasan konsumen. Hal ini

menunjukkan bahwa penjual hanya boleh menjanjikan apa yang dapat

diberikan mereknya sehingga pembeli terpuaskan.

Page 61: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

45

F. Penelitian Terdahulu

No

Peneliti/

Tahun

Judul Variabel Analisis Hasil

1 Darul Islam,

A. Yahya

Suryawinata,

Mohammad

Arief (2010)

Pengaruh

Kesadaran

Merek ,

Assosiasi,

Merek dan

Kesan Kualitas

Terhadap

Keputusan

membeli Ponsel

merek nokia

Kesadaran Merek,

Asosiasi merek,

kesan Kualitas,

Keputusan

Pembelian.

Analisis

regresi

berganda

Dari hasil penelitian

menunjukkan bahwa

kesadaran merek, asosiasi

merek dan kesan kualitas

berpengaruh terhadap

keputusan pembelian baik

secara simultan dan secara

parsial, yang artinya Ho

ditolak dan Ha diterima.

2. Santi

Budiman

(2007)

Pengaruh

Promosi

Penjualan dan

Periklanan

Terhadap

Keputusan

Pembelian

Produk Nestle

Dancow

Promosi

Penjualan,

Periklanan, dan

Terhadap

Keputusan

Pembelian

Analisis

regresi

berganda

Dari hasil pengujian

signifikansi melalui uji t, uji

F, dan uji koefisien

determinasi (R2)

menunjukkan bahwa kedua

variable bebas yang

digunakan dalam penelitian

ini yaitu promosi penjualan

dan periklanan memiliki

pengaruh yang signifikan

Page 62: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

46

dan positif, sedangkan

untuk pengujian koefisien

determinasi (R2)

ditunjukkan dengan yang

signifikan dan positif,

sedangkan untuk pengujian

koefisien determinasi (R2)

ditunjukkan dengan melihat

bahwa kedua variabel

independen mampu

menjelaskan sebesar 26,5%

dan sisanya dijelaskan oleh

variabel lain yang tidak

teliti atau diluar model

regresi.

3. Sofwan

(2010)

Analisis

Pengaruh

Merek, Harga,

dan Iklan Di

Televisi

Terhadap

Keputusan

Pembelian Mie

Merek, Harga,

Iklan dan

Keputusan

Pembelian

Analisis

regresi

berganda

Dari hasil penelitian

menunjukkan bahwa

promosi penjualan dan

periklanan berpengaruh

terhadap keputusan

pembelian. Berdasarkan

hasil analisis regresi

berganda, dari uji t

Page 63: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

47

Instan Indomie.

diperoleh temuan bahwa

secara parsial semua

variabel penelitian yaitu ,

merek, harga, dan iklan di

televisi berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan pembelian mie

instan Indomie. Dari hasil

uji F bahwa secara simultan

variabel merek, harga, dan

iklan di televisi berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan pembelian mie

instan.

4. Fadly dan

Inneke

Qomariyah

(2008)

Analisis

Pengaruh

Faktor-faktor

Ekuitas Merek

Sepeda Motor

Merek Honda

Terhadap

Keputusan

Pembelian

Ekuitas Merek,

Loyalitas Merek

dan Keputusan

Pembelian

Analisis

regresi

linier

berganda

Kesimpulan dari penelitian

ini bahwa secara serempak

ekuitas merek yang terdiri

dari variabel kesadaran

merek, kesan kualitas,

assosiasi merek, dan

loyalitas merek berpengaruh

sangat signifikan terhadap

keputusan pembelian sepeda

Page 64: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

48

(Study Kasus

pada

Universitas

Sumatera Utara)

motor merek Honda di

Lingkungan Universitas

Sumatera Utara, dan secara

parsial variabel loyalitas

merek, kesan kualitas, dan

assosiasi merek

berpengaruh secara

signifikan terhadap

keputusan pembelian sepeda

motor merek Honda di

lingkungan Universitas

Sumatera Utara, sedangkan

variabel kesadaran merek

tidak berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan konsumen dalam

melakukan pembelian

sepeda motor merek Honda.

Variabel yang dominan

berpengaruh terhadap

keputusan pembelian sepeda

motor merek Honda di

lingkungan Universitas

Page 65: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

49

Sumatera Utara adalah

variabel loyalitas merek.

Hal ini berarti bahwa sepeda

motor merek Honda telah

memberikan keterikatan

emosional yang dipengaruhi

oleh kepuasan yang

dirasakan oleh konsumen

yang telah menggunakan

sepeda motor merek Honda

Page 66: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

50

G. Kerangka Pemikiran

Berdasarkan pemaparan teori-teori di atas bias digambarkan kerangka

pemikiran sebagai berikut :

Gambar 2.2

Kerangka Pemikiran

Ekuitas Merek

(X1)

Promosi Penjualan

(X2)

Keputusan Pembelian

(Y)

Teknik Analisis

Uji Validitas / Reliabilitas

Uji Asumsi Klasik

Uji Multikoleniaritas

Uji Normalitas

Uji Heteroskedastisitas

Uji Regresi

Uji F dan uji T

dan Uji T

Kesimpulan

Implikasi dan Saran

Harga

(X3)

Page 67: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

51

H. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap suatu rumusan

masalah penelitian, oleh karena itu rumusan masalah penelitian disusun dalam

bentuk kalimat pertanyaan. (Sugiyono, 2009:93). Dalam penelitian ini

hipotesis yang dikembangkan adalah :

1. Ho1 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel

ekuitas merek secara parsial terhadap keputusan pembelian

produk minuman minute maid pulpy orange.

Ha1 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel ekuitas

merek secara parsial terhadap keputusan pembelian produk

minuman minute maid pulpy orange.

2. Ho2 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel

promosi penjualan secara parsial terhadap keputusan

pembelian produk minuman minute maid pulpy orange.

Ha2 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel promosi

penjualan secara parsial terhadap keputusan pembelian

produk minuman minute maid pulpy orange,

3. Ho3 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel

harga secara parsial terhadap keputusan pembelian produk

minuman minute maid pulpy orange.

Ha3 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel harga

secara parsial terhadap keputusan pembelian produk

minuman minute maid pulpy orange.

Page 68: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

52

4. Ho4 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel

ekuitas merek, promosi penjualan dan harga secara simultan

terhadap keputusan pembelian produk minuman minute maid

pulpy orange.

Ha4 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel ekuitas

merek, promosi penjualan dan harga secara simultan terhadap

keputusan pembelian produk minuman minute maid pulpy

orange.

Page 69: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

53

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Tujuan tempat penelitian yang peneliti tentukan adalah sebagai objek

penelitian untuk mengetahui apakah ada pengaruh faktor Ekuitas Merek,

Promosi Penjualan dan Harga terhadap Keputusan Pembelian pada konsumen

Produk Minuman Minute Maid Pulpy Orange. Variabel-variabel yang diteliti

untuk dianalisis adalah ekuitas merek, promosi penjualan, harga sebagai

variabel independen (X), dan pengaruhnya terhadap keputusan pembelian

sebagai variabel dependen (Y). Adapun objek dari penelitian ini adalah Warga

Kecamatan Ciputat Timur Kabupaten Tangerang Selatan.

B. Metode Penentuan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah sekelompok atau kumpulan subjek atau objek yang

akan dikenai generalisasi hasil penelitian, sedangkan sampel adalah bagian

populasi yang akan diteliti. (Duwi Priyatno,2010:8). Populasi dalam

pengertian lain adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau

subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya. Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang

dimilki oleh populasi tersebut. (Sugiyono, 2009:115). Populasi dalam

Page 70: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

54

penelitian ini adalah konsumen yang membeli Produk Minuman Minute

Maid Pulpy Orange.

2. Sampel

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode

convenience sampling, yaitu istilah umum yang mencakup variasi luasnya

prosedur pemilihan responden. Convenience sampling berarti unit

sampling yang ditarik mudah dihubungi, tidak menyusahkan, mudah untuk

mengukur, dan bersifat kooperatif (Hamid, 2007:30). Metode convenience

sampling digunakan karena peneliti memiliki kebebasan untuk memilih

sampel dengan cepat dari elemen populasi yang datanya mudah diperoleh

peneliti. Responden yang digunakan warga kecamatan ciputat timur

kabupaten tangerang selatan.

C. Metode Penguumpulan Data

Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah :

1. Data primer

Data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data

kepada pengumpul data. (Sugiyono, 2009:193). Data primer dari penelitian

ini di peroleh dari kuesioner yang diisi oleh responden.

Pengertian kuesioner adalah tekhnik terstruktur untuk memperoleh

data yang terdiri dari serangkaian pertanyaan, tertulis atau verbal, yang

dijawab responden (Malholtra, 2009:325). Dalam melakukan penelitian,

data yang dikumpulkan akan digunakan untuk mememecahakan masalah

yang ada sehingga data-data tersebut harus benar-benar dapat dipercaya

Page 71: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

55

dan akurat. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh melalui

metode kuesioner.

Kuesioner ini terdapat rancangan pertanyaan yang berhubungan

langsung dengan masalah penelitian, dimana jawaban-jawaban yang diperoleh

akan diolah sedemikian rupa untuk dapat menjawab hipotesis yang telah

dibangun, guna dapat membantu dalam memecahkan masalah yang diteliti.

Peneliti menggunakan skala Semantic Differensial untuk mengetahui

tingkat keputusan pembelian produk minuman Minute Maid Pulpy Orange

dengan menentukan skor pada setiap pertanyaan. Skala semantic diferensial

merupakan skala yang dipakai untuk mengukur skala yang dipakai untuk

mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang/sekelompok orang tentang

fenomena sosial hanya bentuknya tidak ada pilihan ganda maupun checklist

tetapi tersusun dalam satu garis kontinum yang jawabannya “sangat positif”

diletakkan pada bagian kanan garis, dan “sangat negatif’ diletakkan pada

bagian kiri garis. (Sugiyono, 2009:138).

Metode ini dibuat dengan menempatkan dua (dua) skala penilaian

dalam titik eksrtim yang berlawanan yang biasa disebut bipolar. Biasanya di

antara titik ekstrim didapati 5 titik-titik butir skala dimana responden menilai

suatu konsep atau lebih pada setiap butir skala. Untuk lebih jelas tampilan

butir-butir skala semantic differensial sebagai berikut :

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Kurang Setuju Setuju Sangat Setuju

Page 72: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

56

Skala ini juga digunakan untuk mengukur sikap, hanya bentuknya

tidak pilihan ganda maupun checklist, tetapi tersusun dalam satu garis yang

jawaban “sangat positif” terletak di bagian kanan garis, dan jawaban “sangat

negatif” terletak di bagian kiri garis, atau sebaliknya. Data yang diperoleh

adalah data interval, dan biasanya skala ini digunakan untuk mengukur

sikap/karakteristik tertentu yang dipunyai oleh seseorang.

Skala ini banyak digunakan karena mudah dibuat, bebas memasukkan

pernyataan yang relevan, realibilitas yang tinggi dan aplikatif pada berbagai

aplikasi. Penelitian ini menggunakan sejumlah statement dengan skal 5 yang

menunjukkan setuju atau tidak setuju terhadap statement tersebut.

1 = sangat tidak setuju

2 = tidak setuju

3 = netral (ragu-ragu)

4 = setuju

5 = sangat setuju

Skala ini mudah dipakai untuk penelitian yang terfokus pada

responden dan objek. Jadi peneliti dapat mempelajari bagaimana respon yang

berbeda dari tiap-tiap responden.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah sumber data yang tidak langsung memberikan

data kepada pengumpul data, misalnya melalui orang lain atau lewat

dokumen. (Sugiyono, 2009:193). Data sekunder yang digunakan dalam

penelitian ini berupa studi kepustakaan, jurnal, literatur-literatur yang

Page 73: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

57

berkaitan dengan permasalahan, majalah-majalah perekonomian, dan

informasi dokumentasi lain yang dapat diambil melaui sistem on-line

(internet).

Dalam proses ini, peneliti mengumpulkan data-data yang berkaitan dan

berhubungan dengn penelitin. Sehingga dapat menjadi materi pendukung

dalam penelitian tersebut. Sumber studi kepustakaan ini berasal dari buku

konsentrasi mata kuliah, jurnal-jurnal ilmiah, website, majalah, literatur-

literatur serta publikasi-publikasi lain yang layak dijadikan sumber.

D. Metode Analisis

1. Analisis Kuantitatif

a. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid

tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika

pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu

yang akan diukur oleh kuesioner tersebut menurut Imam Ghozali

(2011:52).

Uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

dengan r tabel dan bernilai positif, maka instrument tersebut dikatakan

valid.

b. Uji Reliabilitas

Uji Realiabilitas sebenarnya adalah alat untuk mengukur suatu

kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu

kusioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang

Page 74: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

58

terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu

menurut Imam Ghazali (2011:47). Suatu konstruk atau variabel

dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha > 0,60

(Nunnaly,1994) dalam Imam Ghazali (2011:48).

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas bertujuan untuk mengukur apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen)

model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel

independen menurut Imam Ghazali (2011:105). Jika variabel independen

saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak orthogonal. Variabel

orthogonal adalah variabel independen yang nilai korelasi antar sesama

variabel independen sama dengan nol. Untuk mendeteksi ada atau

tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi adalah sebagai berikut:

1) Nilai R2

yang dihasilkan oleh suatu estimasi model regresi sangat

tinggi, tetapi secara individual variabel-variabel independen banyak

yang tidak signifikan mempengaruhi variabel dependen.

2) Menganalisis matriks korelasi variabel-variabel independen. Jika antar

variabel independen ada korelasi yang cukup tinggi (umumnya di atas

0,60), maka hal ini merupakan indikasi adanya multikolonieritas.

Tidak adanya korelasi yang tinggi antar variabel independen tidak

berarti bebas dari multikolonieritas dapat disebabkan karena adanya

efek kombinasi dua atau lebih variabel independen.

Page 75: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

59

3) Multikolonieritas dapat juga dilihat dari (1) nilai tolerance dan

lawannya (2) variance inflation factor (VIF). Kedua ukuran ini

menunjukkan setiap variabel independen manakah yang dijelaskan

oleh variabel independen lainnya. Tolerance mengukur variabelitas

variabel independen terpilih yang dijelaskan oleh variabel independen

lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi

(karena VIF = 1 / tolerance). Nilai cutoff yang umum dipakai untuk

menunjukkan adanya multikolonieritas adalah nilai tolerance < 0,10

atau sama dengan nilai VIF > 10.

b. Uji Normalitas

Menurut Imam Ghazali (2011:160) uji normalitas bertujuan untuk

menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual

memiliki disrtibusi normal. Pengujian normalitas dalam penelitian ini

adalah dengan melihat normal probability plot yang membandingkan

distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi normal akan

membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data residual akan

dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual normal,

maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis

diagonalnya. Sedangkan dasar pengambilan keputusan untuk uji

normalitas data adalah : (Ghozali, 2011:163).

1) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis

diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan distribusi normal,

maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Page 76: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

60

2) Jika data menyebar jauh dari diagonal dan / atau tidak mengikuti arah

garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan distribusi

normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke

pengamatan yang lain. Jika variance dari satu pengamatan ke pengamatan

yang lain tetap, maka disebut Homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

Heteroskedastisitas. Cara mendeteksinya adalah dengan melihat ada

tidaknya pola tertentu pada grafik Scatterplot antara SRESID dan ZPRED,

dimana sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu x adalah

residual (Y prediksi - Y sesungguhnya) yang telah di studentizedi.

Sedangkan dasar pengambilan keputusan untuk uji heteroskedastisitas

adalah (Ghazali, 2011:139).

1) Jika ada pola tertentu, seperti titik yang ada membentuk pola tertentu

teratur (bergelombang, melebur kemudian menyempit), maka

mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.

2) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan

dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

d. Uji Autokorelasi

Autokorelasi menurut Imam Ghazali (2011:110) uji autokorelasi

bertujuan menguji apakah dalam model regresi linear ada korelasi antara

kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada

Page 77: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

61

periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi maka dinamakan ada

problem autokorelasi. Autokorelasi muncul karena observasi yang

berurutan sepanjang waktu berkaitan satu sama lainnya. Masalah ini

timbul karena residual (kesalahan pengganggu) tidak bebas dari satu

observasi ke observasi lainnya. Model regresi yang baik adalah regresi

yang bebas dari autokorelasi. Cara mudah untuk mendeteksi ada tidaknya

autokorelasi dapat juga menggunakan uji Durbin – Watson (DW test).

Tabel 3.2

Durbin – Watson (DW test)

Hipotesis nol Keputusan Jika

Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0 < d < dl

Tidak ada autokorelasi positif No decision dl < d < du

Tidak ada autokorelasi negatif Tolak 4 – dl < d < 4

Tidak ada autokorelasi negatif No decision 4 – du < d < 4 – dl

Tidak ada autokorelasi, postif atau negatif Tidak ditolak du < d < 4 – du

Sumber : Imam Ghazali (2011:111)

3. Analisis Regresi Linear Berganda

Analisis linear berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau

lebih variabel independent (X1, X2, X3,….. Xn) dengan variabel dependen (Y),

dimana analisis ini untuk memprediksi nilai dari variabel dependen apabila

nilai variabel independen mengalami kenaikan atau penurunan dan untuk

Page 78: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

62

mengetahui arah hubungan antara variabel independen dan dependen apakah

masing-masing variabel berhubungan positif atau negatif (Duwi Priyatno,

2010:61).

Persamaan regresi dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

seberapa besar pengaruh variabel independen atau bebas yaitu Ekuitas Merek

(X1), Promosi Penjualan (X2), dan Harga (X3) terhadap Keputusan

Pembelian (Y).

a. Regresi Linear Berganda

Rumus matematis dari regresi berganda yang digunakan dalam

penelitian ini adalah :

Y= a+b1X1+b2X2+b3X3+e

Keterangan :

Y= Keputusan Pembelian

a = constanta

b1= Koefisien regresi antara ekuitas merek dengan keputusan pembelian

b2 = Koefisien regresi antara promosi penjualan dengan keputusan

pembelian

b3 = koefisien regresi antara harga dengan keputusan pembelian

x1 = Variabel ekuitas merek

x2 = Variabel promosi penjualan

x3 = Variabel harga

e= error disturbances

Page 79: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

63

b. Koefisien Determinasi (R2)

Uji kofisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel independen

(Ghazali, 2011:97). Nilai R2 yang semakin mendekati 1, berarti variabel-

variabel bebas memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk

memprediksi variasi variabel terikat.

Untuk Standard Error of Estimate (SEE) yang dihasilkan dari

pengujian ini, semakin kecil ZEE, maka akan membuat persamaan regresi

semakin tepat dalam memprediksi variabel terikat.

1) Uji Simultan (Uji F)

Uji Statistik F Pada dasarnya menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen/terikat (Ghazali, 2011:98). Uji ini dilakukan dengan

membandingkan antara nilai F hitung dengan nilai F tabel dengan

menggunakan tingkat signifikan sebesar 5%. Jika nilai F hitung lebih

besar dari F tabel maka secara serentak seluruh variabel bebas

mempengaruhi variabel terikat. Selain itu, dapat juga dengan melihat

nilai probabilitas. Jika nilai probabilitas lebih kecil daripada 0,05

(untuk signifikansi = 5%), maka variabel bebas secara serentak

berpengaruh terhadap variabel terikat. Sedangkan jika nilai

probabilitas lebih besar dari pada 0,05 maka variabel bebas secara

serentak tidak berpengaruh terhadap terikat.

Page 80: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

64

2) Uji t (Parsial)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh

pengaruh satu variabel penjelas / independen secara individual dalam

menerangkan vriasi variabel dependen (Ghazali, 2011:98). Uji statistik

t dilakukan dengan membandingkan antara niali t hitung dengan nilai t

tabel dengan menggunakan tingkat signifikansi sebesar 5%. Karena

menggunakan hipotesis dua arah, ketika mencari t tabel, nilai dibagi 2

menjadi 0,025 dan df didapat dari rumus n-2, dimana n adalah jumlah

data.

Hipotesis nol (H0) dapat di uji jika parameter (b1) sama dengan

nol atau :

Ho : b1 = 0

Hal tersebut berlaku jika variabel independen tidak signifikan

terhadap variabel dependen. Hipotesis Ha dapat dijadikan parameter

dari variabel yang tidak sama dengan nol atau :

H1 : b1 = 0

Hal tersebut mengindikasikan bahwa variabel independen

berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

Menurut Santoso (2010:170) dasar pengambilan keputusan

dalam uji statistik t ini adalah sebagai berikut:

1). Jika nilai probabilitas signifikansi di bawah 0,05 maka

variabel independen secara individual berpengaruh signifikan terhadap

variabel dependen sehingga hipotesis alternatifnya di terima.

Page 81: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

65

2.) Jika nilai probabilitas signifikansinya di atas 0,05 maka

variabel independen secara individual tidak berpengaruh signifikan

terhadap variabel dependen sehingga hipotesis alternatifnya (Ha)

ditolak.

E. Operasional Variabel Penelitian

1. Variabel Penelitian

Variabel penelitian suatu konsep yang beragam atau bervariasi.

(Duwi Priyatno, 2010:8). Pengertian lain mengenai variabel penelitian

adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut,

kemudia ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2009:58). Variabel yang

digunakan dalam penelitian dapat diklasifikasikan menjadi (1) variabel

independen (bebas), yaitu variabel yang menjelaskan dalam

mempengaruhi variabel lain, dan (2) variabel dependen atau terikat, yaitu

variabel yang dijelaskan dan dipengaruhi oleh variabel dependen.

a. Variabel Dependen

Variabel dependen yang sering disebut variabel output, kriteria,

dan konsekuen atau variabel terikat. Variabel ini merupakan variabel

yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas

(Sugiyono, 2009:59). Variabel dependen adalah variabel yang nilainya

tergantung pada variabel lain, dimana nilainya akan berubah jika

Page 82: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

66

variabel yang mempengaruhinya berubah. Variabel dalam penelitian

ini adalah keputusan pembelian (Y).

b. Variabel Independen

Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi atau

menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen. Variabel ini

sering disebut juga variabel stimulus, predictor, atau antecedent

(Sugiyono, 2009:59). Variabel independen dalam penelitian ini terdiri dari:

1) Ekuitas Merek (X1)

2) Promosi penjualan (X2)

3) Harga (X3)

F. Definisi Operasional

Pengertian dari variabel-variabel yang diteliti dan akan dilakukan

analisis lebih lanjut yaitu ekuitas merek, promosi penjualan, harga dan

keputusan pembelian dapat dijelaskan sebagai berikut.

Tabel 3.3

Variabel Penelitian dan Definisi operasional

Variabel Sub variabel Indikator skala

Ekuitas Merek

(X1) sumber :

Darmadi dkk

Kesadaran

Merek (Brand

Awareness)

Assosiasi Merek

Puncak pikiran (Top of

Mind)

Atribut produk

Ordinal

Page 83: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

67

(2004:4) (Brand

Association)

Loyalitas Merek

(Brand Loyalty)

Manfaat pelanggan

Harga Relatif

Gaya

Hidup/kepribadian

Kelas Produk

Para Pesaing

Pembeli yang bersifat

(habitual buyer)

Promosi

Penjualan (X2)

Kotler & Keller

(2007:269)

Kupon

Hadiah (kontes,

undian, dan

permainan)

Premium

(Hadiah

Pemberian)

Imbalan

Berlangganan

Paket Harga

Voucher potongan

harga yang diberikan

kepada konsumen

Mengadakan kontes

atau undian setiap akhir

pekan

Memberikan hadiah

pada saat pembelian

Imbalan kepada

konsumen yang setia

Memberikan paket

Ordinal

Page 84: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

68

Khusus

Promosi

Bersama

Promosi Silang

Pajangan dan

Peragaan di

tempat

pembelian

harga khusus pada

waktu penjualan

berbeda

Bekerjasama dengan

merek lain

Mempromosikan merek

lain yang tidak bersaing

Pemasangan produk

disetiap outlet

Harga (X3)

Kotler &

Armstrong

(2006:9-20)

Penetapan harga

psikologis

Penetapan harga

promosi

Penetapan harga

dinamis

Harga yang ditetapkan

sesuai dengan kualitas

Pemberian harga

promosi tiap bulan

dilakukan

Terdapat pengembalian

sejumlah dana (cash

back) syarat terpenuhi

Harga setiap produk

relatif terjangkau

Ordinal

Page 85: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

69

Keputusan

pembelian (Y)

Kotler (2003:

224-229)

Pengenalan

masalah

Pencarian

informasi

Evaluasi

alternatif

Identifikasi akan

kebutuhan dan harapan

tentang produk

minuman

Pencarian informasi

mengenai produk yang

dibutuhkan dan

diharapkan

Kesesuaian antara

pilihan produk yang

tersedia dengan

kebutuhan dan harapan

Analisis perbandingan

kualitas dari beberapa

merek produk minuman

sejenis

Membeli produk yang

disukai sekaligus

dibutuhkan dan sesuai

dengan yang diharapkan

Ordinal

Page 86: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

70

Keputusan

pembelian

Perilaku Pasca

Pembelian

Membeli produk

minuman karena harga

Membeli produk

minuman karena

kualitasnya

Mendapat kepuasan dari

produk tersebut

Melakukan pembelian

ulang

Page 87: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

71

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Sejarah Minute Maid Pulpy

Pada tahun 1945, The National Research Corporation (NRC) Boston,

Massachusetts, Amerika Serikat, mengembangkan minuman sari buah jeruk

dalam bentuk bubuk dari buah jeruk asli untuk keperluan US Army selama

masa perang. Tentara Amerika Serikat memerlukan 227.000 kg konsentrat jus

jeruk untuk digunakan dalam perang sehingga NRC mendirikan sebuah

cabang usaha baru yaitu The Florida Food Corporation. Cabang usaha ini

didirikan oleh John M. Fox. Perusahaan ini memenangkan kontrak dengan

pemerintah senilai US$ 750.000. Kemudian perang berakhir dan kontrak

dibatalkan sebelum pabrik pertama dapat didirikan. Tetapi dengan investasi,

perusahaan dapat bergerak maju dengan produk tersebut. Dari pada menjual

bubuk ke pasar, perusahaan memutuskan untuk membuat konsentrat jus jeruk

dan bentuk beku, menggunakan proses yang menghilangkan 80 persen air

dalam jus jeruk. Sebuah firma pemasaran di Boston mengusulkan sebuah

nama untuk produk ini yaitu Minute Maid yang berarti cepat dan mudah

disajikan.

Pada bulan April 1946, perusahaan berganti nama Vacuum Foods

Corporation dengan dana terbatas untuk periklanan. Fox membagikan sampel

produk secara gratis dengan sistem door to door sampai permintaan terhadap

produk tersebut meningkat. Hal ini kemudian menjadikan perusahaan sebagai

Page 88: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

72

perusahaan sukses berskala nasional. Kemudian tahun 1949, perusahaan

mengadopsi nama menjadi Minute Maid Corporation.

Minute Maid kemudian dibeli oleh Coca-Cola pada tahun 1960. Pada

tahun 1967, Minute Maid dipindahkan ke Houston, Texas dan digabungkan

dengan Duncan Foods untuk membentuk divisi The Coca-Cola Foods. Pada

tahun 1973, perusahaan meluncurkan minuman ready to drink pertama kalinya

yaitu produk jus jeruk dingin di Amerika Serikat. Dan bersaing dalam produk

yang sama dengan perusahaan Tropicana. Tahun 1985, The Coca-Cola

Company membeli sebuah bangunan kantor dari Bechtel Corporation di 2000

St. James Place di Houston yang kemudian ditempati oleh Minute Maid

sebagai kantor mereka yang baru. Tahun 1966, Minute Maid Corporation

berganti nama menjadi The Minute Maid Company. The Coca-Cola Company

menjual produk jeruk Minute Maid di Florida tahun 1997.

Tahun 2001, divisi Minute Maid dalam Coca-Cola meluncurkan merek

Simply Orange. Divisi Minute Maid telah melakukan merger secara utuh

dengan Coca-Cola Amerika Utara pada tahun 2003. Di bulan Januari tahun

2008, Minute Maid mengumumkan kepindahan kantor utamanya ke Sugar

Land, Texas. Kantor utamanya berlokasi di pusat kota Sugar Land dan mulai

dibuka pada tahun Februari 2009.

Saat ini berbagai produk minuman Minute Maid Pulpy sudah dijual di

lebih dari 100 negara di seluruh dunia. Minute Maid Pulpy mulai

diperkenalkan di Indonesia dengan diluncurkannya Minute Maid Pulpy

Orange tahun 2008 oleeh PT. Coca-Cola Amatil Indonesia. Minute Maid

Page 89: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

73

Pulpy Orange sendiri telah mencatat kesuksesan di berbagai negara seperti

China dan India, sebelum diperkenalkan ke Indonesia. Selanjutnya pada tahun

2011, PT. Coca-Cola Bottling Indonesia meluncurkan Minute Maid Pulpy

O’Mango dan Minute Maid Pulpy Tropical. Melihat kesuksesan peluncuran

ketiga produk unggulannya, pada tahun 2012 PT. Coca-Cola meluncurkan

kembali produk Minute Maid Pulpy Lemon dengan sensasi rasa yang lebih

asam dari ketiga rasa Minute Maid Pulpy.

B. Gambaran Umum Responden

Gambaran umum responden menggambarkan tentang karakteristik

responden yang merupakan sesuatu yang erat hubungannya dengan ciri

responden secara individu, atau dengan kata lain karakteristik responden akan

keadaan, sifat atau ciri-ciri khusus yang dapat memberikan gambaran tentang

keadaan responden tersebut. Adapun karakteristik konsumen yang diteliti

meliputi:

1. Responden Menurut Jenis Kelamin

Jenis kelamin yang dijadikan sebagai responden tentang keputusan

pembelian Minuman Minute Maid Pulpy Orange adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1

Jenis Kelamin Responden JenisKelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid laki-laki 38 47.5 47.5 47.5

perempuan 42 52.5 52.5 100.0

Total 80 100.0 100.0

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Page 90: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

74

Dari data 4.1 di atas menunjukkan bahwa sebanyak 42 responden

didominasi oleh perempuan, sedangkan sisanya sebanyak 38 responden

berjenis kelamin laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat konsumen

minuman Minute Maid Pulpy Orange didominasi oleh perempuan.

2. Responden Menurut Pekerjaan

Pada tabel 4.2 berikut ini disajikan deskripsi responden

berdasarkan pekerjaan responden.

Tabel 4.2

Pekerjaan Responden Pekerjaan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid siswa/mahasiswa 43 53.8 53.8 53.8

karyawan 18 22.5 22.5 76.2

Pegawai Negeri Sipil (PNS) 11 13.8 13.8 90.0

ibu rumah tangga 8 10.0 10.0 100.0

Total 80 100.0 100.0

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Dari data 4.2 di atas menunjukkan bahwa sebanyak 43 responden

yang melakukan pembelian minuman Minute Maid Pulpy Orange adalah

para siswa/mahasiswa, sebanyak 18 responden adalah para karyawan,

sebanyak 11 responden adalah para Pegawai Negeri Sipil (PNS),

sedangkan sisanya sebanyak 8 responden adalah para ibu rumah tangga

yang melakukan pembelian minuman Minute Maid Pulpy Orange.

3. Responden Menurut Pendapatan Perbulan

Pada tabel 4.3 berikut ini disajikan deskripsi responden

berdasarkan pedapatan perbulan responden.

Page 91: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

75

Tabel 4.3

Pendapatan Perbulan Responden PendapatanPerbulan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Rp. 100.000 s.d Rp. 500.000 43 53.8 53.8 53.8

Rp. 500.001 s.d Rp. 1.500.000 18 22.5 22.5 76.2

Rp. 1.500.001 s.d Rp. 2.500.000 11 13.8 13.8 90.0

Rp. 2.500.001 s.d Rp. 5.000.000 8 10.0 10.0 100.0

Total 80 100.0 100.0

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Dari data 4.3 di atas menunjukkan bahwa sebanyak 43 responden

memiliki pendapatan perbulan berkisar antara Rp. 100.000 s.d Rp.

500.000, sebanyak 18 responden memiliki pendapatan perbulan sebesar

Rp. 500.001 s.d Rp. 1.500.000, sebanyak 11 responden memiliki

pendapatan perbulan sebesar Rp. 1.500.001 s.d Rp. 2.500.000, sedangkan

sisanya sebanyak 8 responden memiliki pendapatan perbulan sebesar Rp.

2.500.001 s.d Rp. 5.000.000.

C. Hasil dan Pembahasan

1. Hasil Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada

kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh

kuesioner tersebut. Uji signifikansi dilakukan dengan membandingkan

nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom (df) = n-k, dalam hal

ini n adalah sampel. Pada penelitian ini jumlah sampel (n) = 80 dan

besarnya df dapat dihitung 80-2 dengan df = 78 dan alpha = 0.05 didapat

rtabel = 0.185. suatu kuesioner dinyatakan valid apabila rhitung > rtabel, uji

Page 92: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

76

validitas dari empat variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu

ekuitas merek (X1), promosi penjualan (X2), penetapan harga (X3), dan

keputusan pembelian (Y). Hal ini dapat dilihat pada (Ghozali, 2011: 51 ).

Tabel 4.4

Hasil Uji Validitas

Variabel Penelitian Pernyataan rhitung rtabel Keterangan

Valid

Ekuitas Merek (X1) Aitem 1 0.613 0.185 Valid

Aitem 2 0.692 0.185 Valid

Aitem 3 0.290 0.185 Valid

Aitem 4 0.700 0.185 Valid

Aitem 5 0.667 0.185 Valid

Aitem 6 0.555 0.185 Valid

Aitem 7 0.684 0.185 Valid

Aitem 8 0.294 0.185 Valid

Aitem 9 0.533 0.185 Valid

Aitem 10 0.510 0.185 Valid

Promosi Penjualan (X2) Aitem 1 0.298 0.185 Valid

Aitem 2 0.703 0.185 Valid

Aitem 3 0.660 0.185 Valid

Aitem 4 0.755 0.185 Valid

Aitem 5 0.618 0.185 Valid

Aitem 6 0.533 0.185 Valid

Penetapan Harga (X3) Aitem 1 0.779 0.185 Valid

Aitem 2 0.691 0.185 Valid

Aitem 3 0.783 0.185 Valid

Aitem 4 0.720 0.185 Valid

Keputusan Pembelian (Y) Aitem 1 0.647 0.185 Valid

Aitem 2 0.533 0.185 Valid

Aitem 3 0.606 0.185 Valid

Aitem 4 0.274 0.185 Valid

Aitem 5 0.703 0.185 Valid

Aitem 6 0.529 0.185 Valid

Aitem 7 0.554 0.185 Valid

Aitem 8 0.609 0.185 Valid

Aitem 9 0.467 0.185 Valid

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Page 93: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

77

2. Hasil Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas adalah untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel/konstruk. Suatu kuesioner dikatakan

reliabel/handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah

konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu konstruk atas variabel

dikatakan reliabel jika medmberikan nilai Cronbach Alpha > 0,60

(Nunally, 1967 dalam Ghazali, 2011). Hasil pengujian reliabilitas tabel 4.5

untuk keempat variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini:

Tabel 4.5

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Penelitian Pernyataan

Cronbach’s

Alpha if Item

Deeleted

Cronbach

Alpha

Keterangan

Reliabel

Ekuitas Merek (X1) Aitem 1 0.823 0.60 Reliabel

Aitem 2 0.816 0.60 Reliabel

Aitem 3 0.859 0.60 Reliabel

Aitem 4 0.818 0.60 Reliabel

Aitem 5 0.818 0.60 Reliabel

Aitem 6 0..829 0.60 Reliabel

Aitem 7 0.819 0.60 Reliabel

Aitem 8 0.848 0.60 Reliabel

Aitem 9 0.831 0.60 Reliabel

Aitem 10 0.835 0.60 Reliabel

Promosi Penjualan (X2) Aitem 1 0.842 0.60 Reliabel

Aitem 2 0.772 0.60 Reliabel

Aitem 3 0.781 0.60 Reliabel

Aitem 4 0.755 0.60 Reliabel

Aitem 5 0.788 0.60 Reliabel

Aitem 6 0.813 0.60 Reliabel

Penetapan Harga (X3) Aitem 1 0.831 0.60 Reliabel

Aitem 2 0.865 0.60 Reliabel

Aitem 3 0.830 0.60 Reliabel

Aitem 4 0.856 0.60 Reliabel

Bersambung pada halaman selanjutnya

Page 94: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

78

Tabel 4.5 (Lanjutan)

Variabel Penelitian Pernyataan

Cronbach’s

Alpha if

Item

Deeleted

Cronbach

Alpha

Keterangan

Reliabel

Keputusan Pembelian (Y) Aitem 1 0.775 0.60 Reliabel

Aitem 2 0.786 0.60 Reliabel

Aitem 3 0.778 0.60 Reliabel

Aitem 4 0.814 0.60 Reliabel

Aitem 5 0.764 0.60 Reliabel

Aitem 6 0.786 0.60 Reliabel

Aitem 7 0.783 0.60 Reliabel

Aitem 8 0.776 0.60 Reliabel

Aitem 9 0.836 0.60 Reliabel

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Berdasarkan dari tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa

pernyataan dalam kuesioner ini reliabel karena mempunyai nilai

cronbach’s alpha lebih besar dari 0.60. Hal ini menunjukkan bahwa setiap

aitem pernyataan yang digunakan akan mampu memperoleh data yang

konsisten yang berarti bila pernyataan itu diajukan kembali akan diperoleh

jawaban yang relatif sama dengan jawaban sebelumnya.

3. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Multikolinearitas

Pada tabel 4.6 ini disajikan hasil uji multikolinearitas.

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi diotemukan adanya korelasi antar variabel independen.

Untuk menguji multikolonieritas dilakukan dengan melihat (1). Nilai

Page 95: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

79

tolerance (TOL) dan lawannya, (2) variance inflation factor (VIF),

Berikut ini hasil pengujian multikolonieritas :

Tabel 4.6

Hasil Uji Multikolinearitas Coefficientsa

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

Ekuitas Merek .970 1.031

Promosi Penjualan .981 1.019

Harga .975 1.026

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.6 dapat diketahui bahwa setiap variabel

memiliki nilai Tolerance tidak kurang dari 0.10 dan nilai Variance

Inflation Faktor (VIF) tidak lebih dari 10. Analisis ini menunjukkan

bahwa tidak terdapat gejala multikolinearitas terhadap variabel

penelitian. Sehingga layak untuk digunakan dalam pengujian

selanjutnya.

Hal ini sesuai dengan Ghazali (2011 :95-96) dalam mendeteksi

ada atau tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi.

b. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Pada gambar 4.1 ini disajikan hasil uji heteroskedastisitas.

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan

ke pengamatan yang lain. Hasil pengujian heteroskedastisitas berupa

grafik scatter plot, berikut hasil pengujiannya

Page 96: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

80

Gambar 4.1

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Gambar 4.1 menunjukkan titik-titik menyebar secara acak dan

tidak membentuk pola tertentu serta tersebar diatas dan dibawah angka

0 (nol) pada sumbu Y. ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas

sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi keputusan

pembelian berdasarkan masukan atas variabel ekuitas merek, promosi

penjualan, dan penetapan harga. Hal ini sesuai dengan pernyataan uji

heteroskedastisitas menurut Ghazali (2011:125) bahwa model regresi

yang baik adalah homoskedastisitas, yaitu : varians dari residual

pengamatan ke pengamatan yang lain tetap.

c. Hasil Uji Normalitas

Salah satu cara termudah untuk melihat normalitas residual

adalah dengan melihat grafik histogram yang membandingkan antara

data observasi dengan distribusi yang mendeteksi distribusi normal.

Namun demikian hanya dengan melihat histogram hal ini dapat

Page 97: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

81

menyesatkan khususnya untuk jumlah sampel yang kecil. Metode yang

lebih handal adalah dengan melihat normal probability plot yang

membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal.

Gambar 4.2

Hasil Uji Normalitas

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa data penelitian

memiliki penyebaran dan distribusi yang normal karena data memusat

pada nilai rata-rata dan median atau nilai plot PP terletak digaris

diagonal, maka dapat dikatakan bahwa data tersebut berdistribusi

normal.

Untuk menegaskan hasil uji normalitas di atas, maka peneliti

melakukan uji kolmogorov-smirnov dengan hasil sebagai berikut:

Tabel 4.7

Page 98: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

82

Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Ekuitas

Merek

Promosi

Penjualan

Penetapan

Harga

Keputusan

Pembelian

N 80 80 80 80

Normal Parametersa Mean 37.11 23.51 15.11 33.64

Std. Deviation 5.222 3.098 3.379 4.144

Most Extreme Differences Absolute .178 .200 .179 .126

Positive .153 .200 .151 .122

Negative -.178 -.159 -.179 -.126

Kolmogorov-Smirnov Z 1.593 1.789 1.597 1.130

Asymp. Sig. (2-tailed) .125 .333 .122 .155

a. Test distribution is Normal.

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Berdasarkan hasil uji kolmogorof-Smirnov di atas, terlihat nilai

Asymp.Sig memiliki nilai > 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa data

pada penelitian ini terdistribusi secara normal dan model regresi

tersebut layak dipakai untuk memprediksi variabel dependen yaitu

keputusan pembelian berdasarkan masukan variabel independen yaitu

ekuitas merek, promosi penjualan, dan penetapan harga. Maka data

penelitian layak digunakan sebagai penelitian.

d. Hasil Uji Autokolerasi

Hasil uji Autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model

regensi linear ada kolerasi antara kesalahan pengganggu pada periode t

dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika

terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokolerasi.

Autokolerasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang waktu

satu sama lainnya. Berikut ini adalah hasil dari uji Autokorelasi:

Page 99: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

83

Tabel 4.8

Hasil Uji Autokorelasi Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate Durbin-Watson

1 .747a .713 .675 4.160 2.229

a. Predictors: (Constant), Penetapan Harga, Promosi Penjualan, Ekuitas Merek

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Uji Autokolerasi yang digunakan adalah Uji Durbin-Watson

(DW test), untuk melihat apakah terjadi adanya atau tidak adanaya

autokolerasi bisa ditentukan dengan kriteria berikut ini:

Angka D-W dibawah -2, berarti ada autokolerasi positif

Angka D-W diantara -2 sampai +2, berarti tidak ada autokolerasi

Angka D-W diatas +2, berarti ada autokolerasi negatif

Hasil uji autokolerasi diatas menunjukkan nilai statistik Durbin

Watson sebesar 2.229, maka disimpulkan bahwa tidak terjadi

autokolerasi.

4. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dengan menggunakan

model analisis regresi berganda (multiple regression analysis), yaitu:

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi

Uji ini dilakukan untuk mengukur kemampuan variabel-

variabel independen, yaitu ekuitas merek, promosi penjualan, dan

penetapan harga dalam menjelaskan variasi variabel dependen, yaitu

keputusan pembelian. Hasil uji koefisien determinasi dapat dilihat

pada kolom adjusted R square, yang ditampilkan pada tabel berikut:

Page 100: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

84

Tabel 4.9

Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate Durbin-Watson

1 .747a .713 .675 4.160 2.229

a. Predictors: (Constant), Penetapan Harga, Promosi Penjualan, Ekuitas Merek

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Tabel 4.9 menunjukkan nilai R sebesar 0.747 atau 74.7%. Hal

ini berarti bahwa hubungan atau korelasi antara ekuitas merek,

promosi penjualan, dan penetapan harga adalah kuat karena berada

dikisaran 0.70-0.899 (Riduwan dan Engkos Achmad Kuncoro, 2007:

62). Nilai Adjusted R Square sebesar 0.713 atau 71.3%, ini

menunjukkan bahwa variabel keputusan pembelian yang dapat

dijelaskan oleh variabel ekuitas merek, promosi penjualan, dan

penetapan harga adalah sebesar 71.3%, sedangkan sisanya sebesar

0.287 atau 28.7% (1-0.713) dijelaskan oleh faktor-faktor lain diluar

penelitian ini. Faktor-faktor lain tersebut antara lain: citra merek dan

lain sebagainya. Standar Error of Estimate (SEE) sebesar 2.229. makin

kecil nilai SEE akan membuat model regresi semakin tepat dalam

memprediksi variabel dependen.

b. Hasil Uji F (Simultan)

Untuk menunjukkan apakah semua variabel independen yang

digunakan dalam model regresi mempunyai pengaruh yang signifikan

secara bersama-sama terhadap variabel dependen maka digunakan uji

F, hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut:

Page 101: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

85

Tabel 4.10

Hasil Uji F ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 41.412 3 214.804 12.414 .000a

Residual 1315.075 76 17.304

Total 1356.487 79

a. Predictors: (Constant), Penetapan Harga, Promosi Penjualan, Ekuitas Merek

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Berdasarkan tabel 4.10 di atas, diketahui bahwa nilai signifikan

sebesar 0.000 atau lebih kecil dari nilai probabilitas (p-value) 0.05

(0.000 < 0.05), ini berarti bahwa variabel independen yaitu ekuitas

merek, promosi penjualan, dan penetapan harga berpengaruh

signifikan secara simultan terhadap keputusan pembelian.

c. Hasil Uji t (Parsial)

Hasil uji t dapat dilihat pada tabel 4.11, jika nilai probability t

lebih kecil dari 0.05 maka Ha diterima dan menolak H0, sedangkan jika

nilai probability t lebih besar dari 0.05 maka H0 diterima dan menolak

Ha.

Tabel 4.11

Hasil Uji t

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 26.316 4.842 5.435 .000

Ekuitas Merek .070 .091 .088 6.767 .002

Promosi Penjualan .136 .153 .102 7.891 .034

Harga .101 .140 .508 8.723 .011

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data Primer diolah, 2013

Page 102: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

86

Maka dalam bentuk Koefisien Regresi Berganda adalah :

Y = a = 26,316 + 0,070 X1 + 0,136 X2 + 0,101 X3 + e

d. Hasil interpretasi uji t menunjukkan bahwa :

Dimana Y = Keputusan Pembelian, maka hasil interpretasi yang di

dapat adalah :

X1 (Ekuitas Merek) berpengaruh signifikan terhadap keputusan

pembelian (Y), dan jika Ekuitas Merek (X1) naik, maka Keputusan

Pembelian (Y) akan naik pada produk minuman Minute Maid Pulpy

Orange .

X2 (Promosi Penjualan) berpengaruh signifikan terhadap keputusan

pembelian (Y), dan jika Promosi Penjualan (X2) naik, maka Keputusan

Pembelian (Y) akan naik pada produk minuman Minute Maid Pulpy

Orange.

X3 (Harga) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian (Y), dan

jika Harga (X3) naik, maka Keputusan Pembelian (Y) akan naik pada

produk minuman Minute Maid Pulpy Orange.

Page 103: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

87

Hasil penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian yang

dilakukan oleh :

Hipotesis 1: Pengaruh Ekuitas Merek terhadap Keputusan Pembelian.

Dari hasil uji hipotesis 1 dapat dilihat pada tabel 4.11, dapat

terlihat bahwa thitung koefisien ekuitas merek adalah 6.767, sedangkan ttabel

bisa dihitung pada tabel t-test, dengan α = 0.05, karena digunakan

hipotesis dua arah, ketika mencari ttabel, nilai α dibagi 2 menjadi 0.025 dan

df = 78 (didapat dari rumus n-2, dimana n adalah jumlah data, 80 – 2 =

78). Didapat ttabel adalah 1.99.

Variabel ekuitas merek memiliki nilai p-value 0.002 (0.002 <

0.05), sedangkan thitung > ttabel (6.767 > 1.99) maka hipotesis alternatif

pertama (Ha1) diterima, dan hipotesis nol (H0) ditolak, berarti secara

parsial terdapat pengaruh antara variabel independen ekuitas merek (X1)

terhadap variabel dependen keputusan pembelian (Y).

Fadly dan Inneke Qomariyah (2008) yang menunjukkan bahwa

secara serempak ekuitas merek yang terdiri dari variabel kesadaran merek,

kesan kualitas, assosiasi merek, dan loyalitas merek berpengaruh sangat

signifikan terhadap keputusan pembelian.

Page 104: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

88

Hipotesis 2: Pengaruh Promosi Penjualan terhadap Keputusan

Pembelian.

Dari hasil uji hipotesis 2 dapat dilihat pada tabel 4.11, dapat

terlihat bahwa thitung koefisien promosi penjualan adalah 7.891, sedangkan

ttabel bisa dihitung pada tabel t-test, dengan α = 0.05, karena digunakan

hipotesis dua arah, ketika mencari ttabel, nilai α dibagi 2 menjadi 0.025 dan

df = 78 (didapat dari rumus n-2, dimana n adalah jumlah data, 80 – 2 =

78). Didapat ttabel adalah 1.99.

Variabel promosi penjualan memiliki nilai p-value 0.034 (0.034 <

0.05), sedangkan thitung > ttabel (7.891 > 1.99) maka hipotesis alternatif

kedua (Ha2) diterima, dan hipotesis nol (H0) ditolak, berarti secara parsial

terdapat pengaruh antara variabel independen promosi penjualan (X2)

terhadap variabel dependen keputusan pembelian (Y).

Santi Budiman (2007) yang menyatakan bahwa promosi penjualan

berpengaruh posaitif terhadap keputusan pembelian. Hal ini berarti

promosi penjualan salah satu faktor yang mendorong dalam pembelian

produk.

Hipotesis 3: Pengaruh Penetapan Harga terhadap Keputusan

Pembelian.

Dari hasil uji hipotesis 3 dapat dilihat pada tabel 4.11, dapat

terlihat bahwa thitung koefisien penetapan harga adalah 8.723, sedangkan

ttabel bisa dihitung pada tabel t-test, dengan α = 0.05, karena digunakan

hipotesis dua arah, ketika mencari ttabel, nilai α dibagi 2 menjadi 0.025 dan

Page 105: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

89

df = 78 (didapat dari rumus n-2, dimana n adalah jumlah data, 80 – 2 =

78). Didapat ttabel adalah 1.99.

Variabel penetapan harga memiliki nilai p-value 0.011 (0.011 <

0.05), sedangkan thitung > ttabel (8.723 > 1.99) maka hipotesis alternatif

ketiga (Ha3) diterima, dan hipotesis nol (H0) ditolak, berarti secara parsial

terdapat pengaruh antara variabel independen penetapan harga (X3)

terhadap variabel dependen keputusan pembelian (Y).

Variabel harga memiliki nilai probabilitas signifikan sebesar 0.000

jauh lebih kecil dari 0,05 yang berarti Ha3 diterima. Hasil penelitian ini

konsisten dengan hasil penelitian Sofwan (2010) yang menunjukkan

bahwa harga yang tinggi akan memberikan pengaruh yang tinggi terhadap

keputusan pembelian, sehingga harga berhubungan positif terhadap

keputusan pembelian.

Page 106: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

89

BAB V

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan mengenai analisis

pengaruh ekuitas merek, promosi penjualan, dan harga terhadap keputusan

pembelian, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagaiberikut :

1. Berdasarkan hasil uji regresi berganda secara parsial, hasil uji t

menunjukkan bahwa :

a. Variabel ekuitas merek (X1) berpengaruh signifikan terhadap

keputusan pembelian (Y). Karena nilai thitung>ttabel yaitu (6,767 > 1,99).

b. Variabel promosi penjualan (X2) berpengaruh signifikan terhadap

keputusan pembelian (Y). Karena nilai thitung>ttabel yaitu (7,891 > 1,99).

c. Variabel harga (X3) berpengaruh signifikan terhadap keputusan

pembelian (Y). Karena nilai thitung>ttabel yaitu (8,723 > 1,99).

2. Berdasarkan hasil uji regresi berganda secara simultan, hasil uji F

menunjukkan bahwa ketiga variable independenya itu ekuitas merek,

promosi penjualan, dan harga dengan nilai signifikan sebesar 0,000

memberikan kontribusi yang besar terhadap variabel Keputusan

Pembelian.

Page 107: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

90

3. Berdasarkan hasil uji analisis regresi berganda ditemukan bahwa variable

Promosi Penjualan paling dominan berpengaruh secara signifikan terhadap

Keputusan Pembelian.

B. Implikasi

Berdasarkan hasil analisis menyatakan bahwa variable ekuitas merek,

promosi penjualan, dan harga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

keputusan pembelian. Dari hasil analisis maka didapatkan beberapa implikasi

pada penelitiani ini, antara lain: Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan

sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi perusahaan PT. Coca-Cola

Amatil Indonesia, terutama dari segi ekuitas merek, yaitu salah satu cara yang

dapat dilakukan olehMinute Maid Pulpy Orange untuk meningkatkan

kemauan konsumen pada merek Minute Maid Pulpy Orange adalah dengan

cara menyebutkan bahwa suatu merek pada gilirannya akan memberi tanda

pada konsumen mengenai sumber produk tersebut, kualitas produk, kelebihan-

kelebihan produk dan melindungi konsumen maupun produsen Minute Maid

Pulpy Orange dari pesaing yang berusaha memberikan produk-produk yang

tampak identik, agar konsumen, tidak terpengaruh dengan banyaknya merek-

merek minuman instan atau sari buah yang bermunculan di pasaran.

Dalam hal promosi penjualan, Minute Maid Pulpy Orange di harapkan

untuk lebih mempengaruhi perilaku dibandingkan dengan sikap. Pembelian

segera adalah tujuan dari promosi penjualan. Apabila Minute Maid Pulpy

Orange mampun menjelaskan informasi mengenai keunggulan-keunggulan

Page 108: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

91

pada Minute Maid Pulpy Orange tersebut, bukan tidak mungkin konsumen

akan melakukan pembelian terhadap Minute Maid Pulpy Orange. Karena itu

lebih baik merencanakan suatu promosi penjualan untuk target pelanggan

sehubungan dengan perilaku umum target konsumen. Sekali para pemasar

mengerti dinamika yang terjadi terhadap kategori produk dan telah

menentukan konsumen dan perilaku konsumen, maka perusahaan dapat

memilih alat promosi guna mencapai tujuan perusahaan Minute Maid Pulpy

Orange.

Harga juga tak kalah penting dalam menentukan konsumen dalam

keputusan pembelian guna mendapatkan manfaat. Hasil menunjukkan bahwa

harga dapat membantu konsumen dalam memutuskan untuk membeli produk

Minuman Minute Maid Pulpy Orange itu sendiri.

Penelitian ini hanya mengukur variable ekuitas merek, promosi

penjualan, dan harga terhadap keputusan pembelian. Kelemahan pada

penelitian ini adalah tidak dicantumkannya usia responden pada kuesioner

yang disebarkan oleh peneliti, maka dari itu disarankan bagi penelitian lain

untuk lebih cermat atau lebih teliti dan meningkatkan penelitian dengan

menambah variabel-variabel lain yang mempengaruhi terhadap keputusan

pembelian, serta menambahkan teori-teori terbaru dan lebih baik untuk

kedepannya.

Page 109: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

92

C. Saran

Penelitian ini dimasa mendatang diharapkan dapat hasil yang

berkualitas lagi dengan adanya beberapa masukan mengenai beberapa hal:

1. Penelitian selanjutnya agar lebih memperhatikan waktu penelitian

2. Penelitian selanjutnya di harapkan dapat menambah jumlah sampel

penelitian serta memperluas wilayah sampel penelitian sehingga dapat

diperoleh hasil penelitian dengan tingkat generalisasi yang lebih tinggi.

3. Penelitian selanjutnya diharapkan melakukan kuesioner dengan jumlah

yang merata sejabotabek.

4. Penelitian selanjutnya diharapkan tidak hanya melakukan penyebaran

kuesioner, tetapi juga melakukan wawancara langsung kepada responden

untuk memperoleh data yang lebih berkualitas.

5. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah variabel independen

lainnya.

Page 110: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

93

DAFTAR PUSTAKA

Adiyarti, Sisna, “Tingkat Kesadaran Merk (Brand Awareness) Mahasiswa

Universitas Mercu Buana Jurusan Marketing Communication and

Advertising Pada Minuman Ringan “Minute Maid Pulpy”, Universitas

Mercu Buana, Jakarta, 2012

Bestia, Ela, “Tingkat Komunikasi Pemasaran”. FISIP UI. Jakarta, 2009

Chan, Arianis. “Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Proses Keputusan Pembelian

Konsumen: Studi Kasus Bank Muamalat Indonesia Cabang Bandung”

Jurnal Administrasin Bisnis, Vol. 6 No.1, Agustus, 2010.

Dahmiri. “Analisis Persepsi Konsumen Terhadap Keputusan Membeli Perumahan

Griya Kembar Lestari Di Kota Jambi (The Analysis Of Consumers

Perception On Consumers Decision To Buy House At Griya Kembar Lestari

in Jambi)”, Jurnal Percikan, Volume 94, Edisi November, 2008.

Darul Islam, A. Yahya Suryawinata, Mohammad Arief “Pengaruh Kesadaran

Merek , Assosiasi Merek dan Kesan Kualitas Terhadap Keputusan Membeli

Ponsel Merek Nokia”, (Jurnal 2010)

Durianto, et.all. “Strategi Menaklukkan Pasar: Melalui Riset Ekuitas dan Perilaku

Merek”, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2004.

Ghozali, Imam, „Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19”.

Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hamid, Abdul. “Panduan Penulisan Skripsi”, FEIS UIN Press, Jakarta, 2007.

Hurriyati, Ratih. “Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen”. Cetakan Kedua.

ALFABETA CV. 2005.

Hurriyati, Ratih. “Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen”. Cetakan Kedua.

ALFABETA CV. 2008.

Kotler Philip, “Manajemen Pemasaran”, Edisi Millenium, PrenHallindo, Jakarta,

2002.

Kotler Philip. “Manajemen Pemasaran”, Edisi Ke Sebelas Jilid 2. PT. Indeks

kelompok Gramedia. Jakarta. 2005.

Page 111: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

94

Kotler & Kevin Lane Keller. “Manajemen Pemasaran”. Edisi 12 Bahasa

Indonesia Jilid 2. Pengalih Bahasa Benyamin Molan, Pearson Education

Inc, New Jersey, 2006.

Kotler, Philip. “Manajemen Pemasaran”, Edisi Ke Sebelas Jilid 1. PT. Indeks

Kelompok Gramedia. Jakarta. 2007.

Kotler & Keller. “Manajemen Pemasaran”. Edisi 12 Bahasa Indonesia Jilid 1 &

2. PT. Indeks, Jakarta 2007.

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. “Prinsip-Prinsip Pemasaran, Edisi Ke-12

Jilid 1, Ahli Bahasa Bob Sabran”, Erlangga, Jakarta, 2008.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller “Manajemen Pemasaran Edisi Kedua Belas

Jilid 1, PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta, 2009.

Mahrinasari “Analisis Faktor Penentu Ekuitas Merek (Studi Kasus Pada Produk

Tabungan, Tiga Bank Umum Terbesar Di Provinsi Lampung)”, Jurnal

Bisnis dan Manajemen, Vol. 2 No. 3, Mei, Lampung, 2006.

Niken dan Zainal W Zahrida. “Pengaruh Perilaku Konsumen Terhadap

Keputusan Pembelian : Sebuah Studi Empiris Jamu Langsing Cair

Perusahaan Jamu Paten Di Jakarta”, Lembaga Penelitian Fakultas

Ekonomi Universitas Tarumanegara, Jakarta 2008.

Priyatno, duwi, “Paham Analisa statistic Data dengan SPٍٍ”, Cetakan Pertama,

Mesdiakom, Yogyakarta: 2010.

(pondokskripsi.wordpress.com/2009/12/20/analisis-pengaruh-promosi).

Qomariah, Inneke dan Fadly. “Analisis Pengaruh Faktor-faktor Ekuitas Merek

Sepeda Motor Merek Honda terhadap Keputusan Pembelian (Study kasy\us

pada Universitas Sumatera Utara)” Jurnal Manajemen BIsnis dan

Manajemen, Vol. 1, No. 2, Mei, Surakarta, 2008.

Santi Budiman. “Pengaruh Promosi Penjualan dan Periklanan Terhadap

Keputusan Pembelian Produk Nestle Dancow Di Pamella Swalayan

Supermarket Jogjakarta”. Jurnal Optimal, Vol. 4, No. 2. 2007.

Sugiyono. “Statistika Untuk Penelitian” CV. Alfabeta, Bandung, 2009.

Sutisna. “Perilaku Konsumen : Komunikasi Pemasaran”, PT Remaja Rosdakarya,

Bandung, 2003.

Page 112: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

95

Suwarni. “Marketing mix Strategy Dalam Meningkatkan Volume Penjualan”,

Jurnal Ekonomi Bisnis Tahun 14, Nomor 1, Malang, Maret, 2009.

Tjiptono, Fandy, dkk, “Pemasaran Strategik”, Yogyakarta : Andi, 2008.

Wahyudi, Dewi Urip. “Pengaruh Motivasi, PersepsiDan Sikap Konsumen

Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Merek Honda Di Kawasan

Surabaya Barat” , Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, Vol 10, No. 1,

Universitas Kristen Petra, Surabaya, 2008.

Zuliani, Siti. “Pengaruh Lokasi Dan Harga Terhadap Keputusan Berbelanja Di

Mini Market Sarinah Swalayan Ngalian Semarang” Skripsi Universitas

Negeri Semarang, 2005.

Page 113: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

96

Lampiran1 :Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN

PENGARUH EKUITAS MEREK, PROMOSI PENJUALAN DAN HARGA

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK MINUMAN MINUTE

MAID PULPY ORANGE

(PadaPelanggan Minute Maid Pulpy Orange Pada Warga Kecamatan Ciputat Timur

Kabupaten Tangerang Selatan )

Dalam rangka penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswa Program Strata Satu Universitas

Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, saya :

Nama : Ratih Kartini Asih

NIM : 205081000151

Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/Manajemen

Bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul

“Pengaruh Ekuitas Merek, Promosi Penjualan dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Produk Minuman Minute Maid Pulpy Orange“. Maka saya mohon bantuan

Bapak/Ibu/Saudara untuk mengisi kuesioner guna memperoleh data tentang judul tersebut.

Bersar harapan saya, Bapak/Ibu/Saudara dapat memberikan jawaban yang sebenarnya,

sehingga jawaban tersebut dapat kami gunakan untuk menganalisis data yang tepat dan

obyektif.

Page 114: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

97

Atas kesediaan bantuan dan partisipasi Bapak/Ibu/Saudara saya mengucapkan banyak

terima kasih.

IDENTITAS RESPONDEN

1. Nama : ………………………………………….. (bolehtidakdiisi)

2. JenisKelamin : ( ) Laki-Laki

( )Perempuan

3. Pekerjaan : ( ) Siswa / Mahasiswa

( ) Karyawan

( ) PegawaiNegeriSipil (PNS)

( ) IbuRumahTangga

4. PendapatanPerbulan : ( ) Rp 100.000 s.dRp 500.000

( ) Rp 500.001 s.dRp 1.500.000

( ) Rp 1.500.001 s.d Rp2.500.000

( ) Rp 2.500.001 s.dRp 5.000.000

5. TanggalPengisian : ………………………………………………………............

6. TandaTangan :……………………………………………………...........…

Page 115: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

98

PETUNJUK PENGISISAN ANGKET

A. Istilah diri anda sebelum melakukan pengisian angket.

B. Berikut ini keterangan alternatif pilihan jawaban yang tersedia, yaitu:

SS = Sangat Setuju Skor = 5

S = Setuju Skor = 4

RR = Ragu Skor = 3

TS = Tidak Setuju Skor = 2

STS = Sangat Tidak Setuju Skor = 1

C. Pilihan salah satu jawaban yang menurut anda paling tepat dengan memberi tanda

check list ( ) atau tanda silang (X) pada kontak yang disediakan di bawah ini:

Page 116: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

99

No. Pertanyaan

EkuitasMerek (X1)

AlternatifJawaban

SS S RR TS STS

Brand Awareness

1. Untuk membeli merek minuman sari buah yang

pertama kali yang ada di pikiran saya adalah

Minute maid pulpy orange

2. Minuman sari buah yang rasanya enak menurut

saya adalah Minute maid pulpy orange

3. Minuman sari buah yang menyehatkan menurut

saya adalah Minute maid pulpy orange

Brand Assosiation

4. Bagi saya minuman Minute maid pulpy orange

memiliki kemasan yang menarik

5. Bagi saya Minute maid pulpy orange memiliki

kandungan jus dengan bulir jeruka sli di dalamnya

yang menyegarkan bagi tubuh

6. Bagi saya harga yang diberikan Minute maid

pulpy orange termasuk terjangkau dibandingkan

dengan minuman sari buah sejenisnya

7. Bagi saya karena memilki kandungan vitamin C

yang baik untuk kesehatan bagi tubuh maka

Minute maid pulpy orange baik dikonsumsi untuk

kebutuhan sehari-hari

8. Minute maid pulpy orange lebih unggul daripada

minuman sari buah sejenisnya

Page 117: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

100

9. Bagi saya Minute maid pulpy orange berbeda

dengan minuman sari buah lainnya karena

memiliki kekhasan bulir jeruk asli di dalamnya

Brand Loyalty

10. Saya merasa paling sering membeli minuman sari

buah merek Minuman Minute maid pulpy orange

Page 118: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

101

No. Pertanyaan

PromosiPenjualan (X2)

AlternatifJawaban

SS S RR TS STS

1. Adanya potongan harga mendorong saya untuk

membeli Minute maid pulpy orange

2. Pada supermarket tertentu memberikan sample

gratis, menarik keinginan saya untuk mencoba

Minute Maid Pulpy Orange

3. Dengan sering membeli Minute maid pulpy

orange di took tertentu, biasanya saya

mendapatkan hadiah tertentu

4. Dengan memberikan special harga“3 gratis 1”

mendorong saya untuk membeli Minute maid

pulpy orange

5. Dengan membagikan gratis minuman buavita

mendorong saya untuk membeli Minute maid

pulpy orange

6. Dengan membagikan gratis produk coca cola

mendorong saya untuk membeli Minute maid

pulpy orange

Page 119: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

102

No. Pertanyaan

Harga (X3)

AlternatifJawaban

SS S RR TS STS

1. Harga minuman Minute maid pulpy orange

sesuai dengan kualitasnya

2. Minute maid pulpy orange setiap akhir tahun

biasanya memberikan harga promosi

3. Minute maid pulpy orange sering memberikan

potongan harga

4. Harga yang ditetapkan Minute maid pulpy

orange relatif terjangkau di banding produk lain

yang sejenis

Page 120: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

103

No. Pertanyaan

KeputusanPembelian (Y)

AlternatifJawaban

SS S RR TS STS

1. Ketika saya ingin membeli minuman sari buah

saya akan membeli Minute maid pulpy orange

2. Setelah melihat Minute maid pulpy orange di

billboard karena ada informasi iklan maka saya

akan membeli Minute maid pulpy orange

3. Ketika saya haus dan ingin membeli sari buah

saya akan membeli Minute maid pulpy orange

dan ternyata rasa dan harganya sesuai yang

saya harapkan

4. Setelah membeli Minute maid pulpy orange

dan produk sejenisnya yang paling cocok

dengan lidah saya adalah Minute maid pulpy

orange

5. Ketika setelah meminum ternyata rasanya

sesuai dengan yang saya harapkan

6. Saya membeli Minute maid pulpy orange

karena harganya sesuai dengan kantong saya

7. Setelah saya membeli Minute maid pulpy

orange saya puas dengan kualitas dan rasanya

8. Saya mersa puas setelah meminum Minute

maid pulpy orange

9. Saya akan berniat untuk membeli kembali

Minute maid pulpy orange

Page 121: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

104

Lampiran 2: Jawaban Responden

Responden JenisKelamin Responden JenisKelamin Responden JenisKelamin

1 1 31 2 61 1

2 1 32 2 62 1

3 1 33 1 63 1

4 1 34 1 64 2

5 2 35 1 65 2

6 2 36 1 66 2

7 2 37 1 67 2

8 2 38 1 68 2

9 1 39 1 69 2

10 1 40 1 70 1

11 1 41 1 71 1

12 1 42 1 72 1

13 2 43 1 73 1

14 2 44 2 74 1

15 2 45 2 75 2

16 2 46 2 76 2

17 1 47 2 77 2

18 1 48 2 78 2

19 2 49 2 79 2

20 1 50 2 80 2

21 1 51 2

22 1 52 1

23 1 53 1

24 1 54 2

25 1 55 2

26 1 56 2

27 2 57 2

28 2 58 2

29 2 59 2

30 2 60 2

Page 122: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

105

Responden Pekerjaan Responden Pekerjaan Responden Pekerjaan

1 1 31 4 61 1

2 1 32 4 62 1

3 1 33 4 63 1

4 1 34 2 64 1

5 1 35 2 65 1

6 1 36 2 66 1

7 1 37 2 67 1

8 1 38 2 68 1

9 2 39 2 69 1

10 2 40 1 70 2

11 2 41 1 71 2

12 2 42 1 72 2

13 2 43 1 73 3

14 3 44 1 74 3

15 3 45 1 75 3

16 3 46 1 76 1

17 3 47 1 77 1

18 3 48 1 78 1

19 3 49 1 79 1

20 3 50 1 80 1

21 2 51 1

22 2 52 1

23 2 53 1

24 2 54 1

25 3 55 1

26 4 56 1

27 4 57 1

28 4 58 1

29 4 59 1

30 4 60 1

Page 123: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

106

Responden PendapatanPerbulan Responden PendapatanPerbulan Responden PendapatanPerbulan

1 1 31 4 61 1

2 1 32 4 62 1

3 1 33 4 63 1

4 1 34 2 64 1

5 1 35 2 65 1

6 1 36 2 66 1

7 1 37 2 67 1

8 1 38 2 68 1

9 2 39 2 69 1

10 2 40 1 70 2

11 2 41 1 71 2

12 2 42 1 72 2

13 2 43 1 73 3

14 3 44 1 74 3

15 3 45 1 75 3

16 3 46 1 76 1

17 3 47 1 77 1

18 3 48 1 78 1

19 3 49 1 79 1

20 3 50 1 80 1

21 2 51 1

22 2 52 1

23 2 53 1

24 2 54 1

25 3 55 1

26 4 56 1

27 4 57 1

28 4 58 1

29 4 59 1

30 4 60 1

Page 124: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

107

Ekuitas Merek (X1)

Responden aitem1 aitem2 aitem3 aitem4 aitem5 aitem6 aitem7 aitem8 aitem9 aitem10 Totalaitem

1 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 37

2 5 5 5 4 5 4 3 4 3 5 43

3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 36

4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 36

5 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 36

6 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 45

7 3 4 3 4 3 4 4 4 2 3 34

8 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 37

9 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39

10 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 38

11 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 45

12 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 45

13 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 38

14 4 4 4 4 3 4 3 3 5 3 37

15 2 2 2 4 2 4 3 4 2 2 27

16 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 37

17 3 2 2 2 1 4 4 4 2 1 25

18 5 3 4 4 3 4 4 4 3 3 37

19 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 24

20 3 4 4 4 4 3 3 3 2 4 34

21 5 5 5 5 5 4 4 4 4 2 43

22 4 4 2 4 5 4 4 2 4 4 37

23 5 3 4 3 4 5 4 4 3 4 39

24 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 40

25 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 34

26 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 39

27 4 4 4 5 4 3 3 3 4 3 37

28 4 5 4 4 5 4 4 4 4 2 40

29 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 36

30 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 37

31 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 33

32 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 34

33 4 4 2 4 5 4 4 4 4 3 38

34 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 39

35 4 4 2 4 5 4 3 3 3 4 36

36 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 40

37 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

38 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 38

39 5 3 4 3 3 3 4 4 4 4 37

Page 125: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

108

40 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39

41 2 4 2 4 4 5 4 4 4 4 37

42 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 38

43 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 40

44 4 5 4 4 5 4 4 4 4 2 40

45 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 34

46 2 2 4 2 2 2 2 4 2 2 24

47 3 2 3 2 3 2 2 3 3 2 25

48 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 45

49 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39

50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

51 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 36

52 4 4 2 4 4 4 4 2 2 5 35

53 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 38

54 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

55 4 4 2 4 5 4 4 2 3 3 35

56 4 5 4 4 5 4 4 4 4 2 40

57 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 34

58 2 2 4 2 2 2 2 4 2 2 24

59 3 2 3 2 3 2 2 3 3 2 25

60 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 45

61 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

63 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 37

64 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 33

65 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 34

66 4 4 2 4 5 4 4 4 4 3 38

67 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 39

68 4 4 2 4 5 4 3 3 3 4 36

69 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 40

70 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

71 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 38

72 5 3 4 3 3 3 4 4 4 4 37

73 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39

74 2 4 2 4 4 5 4 4 4 4 37

75 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 38

76 3 2 3 2 3 2 2 3 3 2 25

77 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 45

78 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39

79 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

80 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 37

Page 126: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

109

Promosi Penjualan (X2)

Responden aitem1 aitem2 aitem3 aitem4 aitem5 aitem6 Totalaitem

1 4 4 4 4 4 4 24

2 4 4 4 4 4 4 24

3 4 4 4 4 4 4 24

4 5 4 5 5 5 5 29

5 3 3 4 3 3 3 19

6 4 4 4 4 4 4 24

7 4 4 4 4 3 4 23

8 5 5 5 1 1 1 18

9 4 3 4 3 4 3 21

10 4 4 4 5 4 5 26

11 3 3 3 3 3 3 18

12 4 4 4 4 4 4 24

13 4 3 3 3 3 4 20

14 4 4 4 4 3 4 23

15 4 4 4 4 3 4 23

16 4 4 4 4 3 4 23

17 3 3 3 2 3 3 17

18 4 4 4 3 2 4 21

19 4 4 4 4 3 4 23

20 4 4 4 4 3 4 23

21 4 4 4 4 4 5 25

22 4 3 4 3 4 4 22

23 4 4 3 4 4 5 24

24 4 4 4 2 4 4 22

25 4 4 4 4 4 5 25

26 5 5 5 5 4 5 29

27 4 4 4 4 4 3 23

28 4 3 4 3 4 4 22

29 4 4 4 4 4 4 24

30 4 4 4 4 4 4 24

31 4 4 4 4 4 4 24

32 5 5 5 5 5 5 30

33 4 4 4 4 4 5 25

34 4 3 3 3 4 5 22

35 4 3 4 3 4 4 22

36 4 4 4 4 4 4 24

37 4 4 4 4 4 4 24

38 4 4 4 4 4 4 24

39 3 2 3 4 3 4 19

Page 127: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

110

40 3 3 3 3 3 4 19

41 4 3 3 3 4 4 21

42 5 4 4 4 3 3 23

43 5 5 5 5 3 4 27

44 4 4 4 4 5 4 25

45 4 2 4 2 3 2 17

46 5 5 5 5 5 5 30

47 5 2 1 1 1 2 12

48 4 4 4 4 4 4 24

49 4 4 4 4 3 3 22

50 4 4 4 4 4 3 23

51 4 4 4 4 3 3 22

52 5 3 3 4 4 2 21

53 4 4 4 4 4 4 24

54 4 4 4 4 4 5 25

55 4 4 4 4 4 4 24

56 4 4 4 4 4 4 24

57 4 4 5 4 4 5 26

58 5 4 4 4 4 3 24

59 4 4 4 4 4 4 24

60 4 4 4 4 4 4 24

61 5 5 5 5 5 5 30

62 4 4 4 4 4 4 24

63 5 3 3 4 4 3 22

64 4 4 3 3 4 5 23

65 4 4 4 4 4 3 23

66 4 3 4 4 4 4 23

67 4 4 4 4 4 5 25

68 5 5 5 5 4 5 29

69 5 5 5 5 5 5 30

70 4 4 4 3 4 5 24

71 5 3 3 4 4 2 21

72 4 4 4 4 4 4 24

73 4 4 4 4 4 5 25

74 4 4 4 4 4 4 24

75 4 4 4 4 4 4 24

76 4 4 5 4 4 5 26

77 5 4 4 4 4 3 24

78 4 4 4 4 4 4 24

79 4 4 4 4 4 4 24

80 5 5 5 5 5 5 30

Page 128: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

111

Harga (X3)

Responden aitem1 aitem2 aitem3 aitem4 Totalaitem

1 4 4 4 4 16

2 4 3 4 3 14

3 4 4 3 4 15

4 4 4 4 2 14

5 4 4 4 4 16

6 5 5 5 5 20

7 4 4 4 4 16

8 4 3 4 3 14

9 4 4 4 4 16

10 4 4 4 4 16

11 4 4 4 4 16

12 5 5 5 5 20

13 4 4 4 4 16

14 4 3 3 3 13

15 4 3 4 3 14

16 4 4 4 4 16

17 4 4 4 4 16

18 4 4 4 4 16

19 3 2 3 4 12

20 3 3 3 3 12

21 5 5 5 4 19

22 4 3 4 4 15

23 5 5 5 4 19

24 1 1 1 1 4

25 3 4 4 5 16

26 4 5 4 4 17

27 3 3 4 4 14

28 4 4 3 4 15

29 3 3 4 3 13

30 3 3 3 3 12

31 5 5 5 5 20

32 3 3 3 3 12

33 3 4 1 3 11

34 4 4 5 4 17

35 2 5 1 2 10

36 4 4 4 4 16

37 1 1 1 1 4

38 3 4 4 5 16

39 4 5 4 4 17

Page 129: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

112

40 3 3 4 4 14

41 4 4 3 4 15

42 3 3 4 3 13

43 3 3 3 3 12

44 5 5 5 5 20

45 4 4 4 4 16

46 5 5 5 4 19

47 4 3 4 4 15

48 5 5 5 4 19

49 1 1 1 1 4

50 3 4 4 5 16

51 4 5 4 4 17

52 3 3 4 4 14

53 4 4 5 4 17

54 5 3 5 4 17

55 4 4 5 4 17

56 4 4 5 3 16

57 4 3 4 4 15

58 5 5 5 4 19

59 1 1 1 1 4

60 3 4 4 5 16

61 4 5 4 4 17

62 3 3 4 4 14

63 4 4 3 4 15

64 3 3 4 3 13

65 4 4 5 4 17

66 5 3 5 4 17

67 4 4 5 4 17

68 4 4 5 3 16

69 4 3 4 4 15

70 5 5 5 4 19

71 2 3 3 4 12

72 5 5 5 4 19

73 1 4 4 4 13

74 3 4 4 5 16

75 4 5 4 4 17

76 3 3 4 4 14

77 4 4 5 4 17

78 5 3 5 4 17

79 4 4 5 4 17

80 5 3 5 4 17

Page 130: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

113

Keputusan Pembelian (Y)

Responden aitem1 aitem2 aitem3 aitem4 aitem5 aitem6 aitem7 aitem8 aitem9 Totalaitem

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

2 4 3 4 3 4 4 4 4 4 34

3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 35

4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 34

5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 40

6 5 5 5 5 4 3 4 4 4 39

7 4 4 4 4 4 5 2 4 4 35

8 4 3 4 3 4 4 3 4 4 33

9 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

11 4 4 4 4 4 4 3 2 5 34

12 5 5 5 5 5 5 4 4 5 43

13 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35

14 4 3 3 3 4 4 4 4 2 31

15 4 3 4 3 4 4 3 4 4 33

16 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

19 3 2 3 4 3 2 2 3 3 25

20 3 3 3 3 3 3 3 3 4 28

21 4 4 4 4 4 3 4 4 5 36

22 4 4 4 4 4 3 3 3 3 32

23 4 4 4 4 4 3 4 3 3 33

24 4 4 4 4 4 2 2 2 3 29

25 5 5 5 5 5 5 5 5 4 44

26 3 4 4 4 4 4 4 4 5 36

27 5 2 4 4 2 2 3 2 4 28

28 4 3 4 4 4 3 4 4 4 34

29 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37

30 4 4 4 4 4 4 5 5 4 38

31 4 3 2 5 2 3 3 4 2 28

32 5 4 4 5 5 4 4 5 3 39

33 3 4 4 4 4 3 5 3 3 33

34 4 4 4 2 4 2 3 4 5 32

Page 131: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

114

35 4 3 4 4 4 3 4 2 2 30

36 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35

37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

39 2 2 3 3 3 2 3 3 4 25

40 3 3 3 4 4 3 2 2 4 28

41 4 4 3 5 3 4 5 5 2 35

42 1 2 1 4 1 2 1 1 3 16

43 5 4 5 4 5 5 5 5 3 41

44 3 4 4 4 3 2 4 3 4 31

45 4 4 3 4 5 4 4 4 5 37

46 4 5 3 3 4 3 3 3 4 32

47 4 4 4 4 4 3 4 4 3 34

48 4 3 2 3 3 4 4 4 3 30

49 4 3 5 4 4 3 4 4 5 36

50 4 3 5 4 5 2 4 3 3 33

51 4 5 4 4 3 3 4 3 3 33

52 4 2 4 4 3 3 4 3 3 30

53 3 3 3 4 3 3 4 3 4 30

54 4 4 5 4 3 3 4 3 5 35

55 3 5 4 4 4 3 3 3 4 33

56 3 3 4 4 3 3 3 3 4 30

57 4 5 4 5 4 3 4 4 4 37

58 4 4 4 4 4 2 4 4 4 34

59 4 4 4 4 4 4 2 4 2 32

60 4 4 4 4 4 4 2 4 3 33

61 4 4 4 4 4 3 4 4 3 34

62 4 4 4 5 5 4 4 4 4 38

63 4 3 4 4 4 3 4 4 5 35

64 4 3 4 4 4 4 5 4 4 36

65 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35

66 4 3 4 4 4 3 4 4 3 33

67 4 4 4 5 5 3 4 4 3 36

68 4 4 4 4 4 3 5 4 4 36

69 4 4 4 5 4 3 4 3 5 36

70 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

71 4 4 3 4 3 4 3 4 4 33

72 4 5 4 4 5 4 5 3 4 38

73 3 4 3 3 3 3 3 3 4 29

74 4 5 4 4 4 4 4 4 2 35

75 4 4 3 3 3 3 4 3 3 30

Page 132: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

115

76 4 4 4 4 4 3 4 4 3 34

77 4 3 4 4 4 3 4 4 5 35

78 4 4 4 4 4 3 4 3 2 32

79 3 3 3 3 2 3 3 3 3 26

80 4 3 4 4 3 2 4 4 3 31

Page 133: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

116

Lampiran 3: Jawaban Karakteristik Responden

JenisKelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid laki-laki 38 47.5 47.5 47.5

perempuan 42 52.5 52.5 100.0

Total 80 100.0 100.0

Pekerjaan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid siswa/mahasiswa 43 53.8 53.8 53.8

karyawan 18 22.5 22.5 76.2

PegawaiNegeriSipil (PNS) 11 13.8 13.8 90.0

iburumahtangga 8 10.0 10.0 100.0

Total 80 100.0 100.0

PendapatanPerbulan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Rp. 100.000 s.dRp. 500.000 43 53.8 53.8 53.8

Rp. 500.001 s.dRp. 1.500.000 18 22.5 22.5 76.2

Rp. 1.500.001 s.dRp. 2.500.000 11 13.8 13.8 90.0

Rp. 2.500.001 s.dRp. 5.000.000 8 10.0 10.0 100.0

Total 80 100.0 100.0

Page 134: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

117

Lampiran 4: Hasil Validitas dan Reabilitas Variabel Ekuitas Merek (X1)

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.845 10

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's Alpha

if Item Deleted

aitem1 33.40 21.154 .613 .823

aitem2 33.39 21.304 .692 .816

aitem3 33.86 23.513 .290 .859

aitem4 33.28 22.151 .700 .818

aitem5 33.19 21.496 .667 .818

aitem6 33.21 22.802 .555 .829

aitem7 33.29 22.334 .684 .819

aitem8 33.31 25.205 .294 .848

aitem9 33.44 23.135 .533 .831

aitem10 33.65 21.572 .510 .835

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 80 100.0

Excludeda 0 .0

Total 80 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Page 135: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

118

Lampiran 5: Hasil Validitas dan Reabilitas Variabel Promosi Penjualan (X2)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 80 100.0

Excludeda 0 .0

Total 80 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.823 6

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's Alpha

if Item Deleted

aitem1 19.36 8.462 .298 .842

aitem2 19.66 6.758 .703 .772

aitem3 19.55 6.934 .660 .781

aitem4 19.70 6.010 .755 .755

aitem5 19.74 6.728 .618 .788

aitem6 19.55 6.504 .533 .813

Page 136: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

119

Lampiran 6: Hasil Validitas dan Reabilitas Variabel Penetapan Harga (X3)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 80 100.0

Excludeda 0 .0

Total 80 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.880 4

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's Alpha

if Item Deleted

aitem1 11.40 6.420 .779 .831

aitem2 11.39 6.899 .691 .865

aitem3 11.18 6.172 .783 .830

aitem4 11.38 7.225 .720 .856

Page 137: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

120

Lampiran 7: Hasil Validitas dan Reabilitas Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 79 98.8

Excludeda 1 1.2

Total 80 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.809 9

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's Alpha

if Item Deleted

aitem1 29.77 13.973 .647 .775

aitem2 29.92 13.840 .533 .786

aitem3 29.84 13.857 .606 .778

aitem4 29.73 15.710 .274 .814

aitem5 29.86 13.147 .703 .764

aitem6 30.24 13.544 .529 .786

aitem7 29.92 13.404 .554 .783

aitem8 30.01 13.346 .609 .776

aitem9 29.96 15.550 .467 .836

Page 138: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

121

Lampiran 8: Hasil Regresi Linear Berganda

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered

Variables

Removed Method

1 PenetapanHarga,

PromosiPenjualan,

EkuitasMereka

. Enter

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Change Statistics

Durbin-Watson R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change

1 .747a .713 .675 4.160 .713 12.414 3 76 .000 2.229

a. Predictors: (Constant), PenetapanHarga, PromosiPenjualan, EkuitasMerek

b. Dependent Variable: KeputusanPembelian

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 41.412 3 214.804 12.414 .000a

Residual 1315.075 76 17.304

Total 1356.487 79

a. Predictors: (Constant), PenetapanHarga, PromosiPenjualan, EkuitasMerek

b. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 26.316 4.842 5.435 .000

EkuitasMerek .070 .091 .088 6.767 .002 .970 1.031

PromosiPenjualan .136 .153 .102 7.891 .034 .981 1.019

PenetapanHarga .101 .140 .508 8.723 .011 .975 1.026

a. Dependent Variable: KeputusanPembelian

Page 139: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

122

Page 140: JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23888/1/Skripsi... · DAN HARGA TERHAD AP KEPUTUSAN PEMBELIAN MINUTE MAID ... LC.,

123

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

EkuitasMerek PromosiPenjualan PenetapanHarga

KeputusanPembeli

an

N 80 80 80 80

Normal Parametersa Mean 37.11 23.51 15.11 33.64

Std. Deviation 5.222 3.098 3.379 4.144

Most Extreme Differences Absolute .178 .200 .179 .126

Positive .153 .200 .151 .122

Negative -.178 -.159 -.179 -.126

Kolmogorov-Smirnov Z 1.593 1.789 1.597 1.130

Asymp. Sig. (2-tailed) .125 .333 .122 .155

a. Test distribution is Normal.