Jurnal Tumor Tulang

7/17/2019 Jurnal Tumor Tulang

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-tumor-tulang 1/17

http://www.academia.edu/8313607/TUMOR_JINAK_MUKU!OK"!"TA!

http://#$.uw$%.ac.id/&u'(a)/da#ta'_edi%i_ ________________________________________

Tum*' Ji(a$ Mu%$u)*%$e)eta)

TUMOR JINAK MUKU!OK"!"TA!

O)ehA,), *e$a(t*-*%e( a$u)ta% Ked*$te'a( U(ie'%ita% i&a,a Ku%uma u'aa,a2e%e'ta 2a%ca a'&a(a a4ia(

A(at*mi 5i%t*)*4i a$u)ta% Ked*$te'a( UNAIR

ATRAK Tum*' mu%$u)*%$e)eta) dapat e'%i#at &i(a$ atau 4a(a% dima(adapat me'upa$a( tum*' p'ime'

,a(4 e'a%a) da'i u(%u'u(%u' tu)a(4 %e(di'i atau tum*' %e$u(de' da'i meta%ta%i% i(#i)t'a%i

te'utama da'i tum*' tum*' 4a(a% )ai( $e da)am tu)a(4.K)a%i#i$a%i dite(tu$a( me(u'ut 5O

ditetap$a( e'da%a'$a( $'ite'ia hi%t*)*4i%&e(i% di#e'e(i%a%i %e) %e) tum*' ,a(4dipe')ihat$a((,ada( &e(i% i(t'a%e)u)e' mat'i$% ,a(4 dip'*du$%i(,a. 9a(4 pa)i(4 pe(ti(4 u(tu$ me(4etahui ahwa

%e%e*'a(4me(de'ita pe(,a$it tum*' tu)a(4 ada)ah de(4a( me)a$u$a( a(am(e%i% u(tu$

me(e4a$$a( dia4(*%i% tum*' tu)a(4 &e(i% apa,a(4 dide'ita da( $emudia( me)a$u$a(

peme'i$%aa( $)i(i$peme'i$%aa( 'adi*)*4i% peme'i$%aa( i*p%i peme'i$%aa()a*'at*'ium ,a(4a$hi'(,a dapat me(4etahui 4'adi(4 da( %ta4i(4 da'i tum*' ,a(4 dapat mempe(4a'uhi

pe(ata)a$%a(aa( da'ite'api )eih )a(&ut. 2e(ata)a$%a(aa( tum*' tum*' ai$ &i(a$ atau 4a(a% dapatdi)a$u$a( de(4a( *pe'a%i 'adi*te'api da($em*te'api e'da%a'$a( 4'adi(4 da( %tadium da'i

tum*' te'%eut.

Kata $u(ci: tum*' mu%$u)*%$e)eta) tum*' &i(a$.

PENDAHULUAN

Tumor tulang merupakan kelainan padasystem muskuloskeletal yang bersifat

neoplastik.Tumor dalam arti yang sempit berarti benjolan,sedangkan setiappertumbuan yang baru danabnormal disebut neoplasma. Tumor

dapatbersifat jinak atau ganas. Tumor ganas dapatbersifat primer yang

berasal dari unsur!unsurtulang itu sendiri atau sekunder dari

meatastasis"in#ltrasi$ terutama tumor!tumor ganas organlain ke dalam

tulang.%el sel tumor mengasilkan faktor faktoryang dapat merangsang

fungsi osteoklas,seingga menimbulkan resobsi tulang yang dapatterliat

pada radiogram. &uga ada beberapa tumoryang menyebabkan peningkatan

akti'itasoesteoblas dengan peningkatan densitas tulangyang juga dapat

terliat pada radiogram. Padaumumnya tumor tumor tulang muda

dikenalidariadanya massa pada jaringan lunak disekitartulang, deformitastulang, nyeri dan nyeri tekan,atau fraktur patologis.Tumor!tumor tulang

primer dapat jinak atauganas, tumor yang jinak lebi sering terjadi,tetapi

tumor

(



tumor yang ganas seringkaliberakibat fatal. Tumor tumor ganas

)enderungtumbu )epat, menyebar dan mengin'asi se)aratidak beraturan.

Tumor tumor sema)am ini.paling sering terliat pada anak anak remaja

dande*asa muda.%ejumla neoplasma dari jaringan jaringanlain dapat

menyebar ke tulang melalui aliranparu, tiroid, ginjal dan 'esika urinaria.

Tulangyang paling sering terkena adala os 'ertebra,pel'is, )osta, sternumdan umerus proksimal.

PE+AHA%AN

-nsinden

-nsiden terjadinya dari seluru tumor tulangprimer /0,12 bersifat jinak dan

34,52 bersifatganas, ini berarti dari setiap tiga tumor tulangterdapat satu

yang bersifat ganas. Tumor ganastulang menempati urutan kesebelas dari

selurutumor ganas yang ada dan anya 6,02 dariseluru tumor ganas

organ. Perbandingan insidentumor tulang pada pria dan *anita adala

sama.Tumor jinak tulang primer yang paling seringditemukan adala

osteoma "37,32$,osteokondromo "35,02$, kondroma "7,12$ dansisanya

adala tumor tulang jinak yang lain.8steogenik sarkom "41,12$ merupakan

tumorganas primer tulang yang paling seringditermukan, diikuti giant )ell

tumor "69,02$,kondrosarkomo "6:2$ dan sisanya adala tumortulang ganas

yang lain.

-nsiden tumor jinak dan tumor ganas pada tulangTumor jinakTumor

ganas jenis-nsidensjenisinsidens

8steoma37,328steogenik %arkoma41,128steokondroma35,028steogenik

%arkoma69,02;ondroma7,12;ondrosarkoma6: 2Tumor jinak

lainnya61,42Tumor ganas lainnya53,92

;LA%-<-;A%- TU+8= TULAN>+ENU=UT ?H8

;lasi#kasi menurut ?H8 ditetapkanberdasarkan atas kriteria istologis,

jenisdiferensiasi sel sel tumor yang diperliatkan dan jenis intraseluler

matriks yang diproduksi. Dalamal ini dipertimbangkan sifat sifat tumor

asalusul sel serta pemeriksaan istologis menetapkan jenis tumor bersifat

jinak atau ganas.%el sel dari muskuloskeletal berasal darimesoderm tapikemudian berdeferensiasimemjadi beberapa sel osteoklas,

kondroblas,#broblas dan mieloblas. 8le karena itusebaiknya klasi#kasi

tumor tulang berdasarkanatas sel, yaitu bersifat osteogenik,

kondrogenik atau mielogenik, meskipun demikian terdapatkelompok yang

tidak termasuk dalam kelompk tumor yaitu kelainan reaktif "reaktif bone$

atauarmatoma yang sebenarnya berpotensi menjadiganas.



;LA%-<-;A%- TU+8= TULAN> E=DA%A=;AN ;=-TE=-A H-%T8L8>-; TU+8=

TULAN>

;LA%-<-;A%- TU+8= TULAN> +ENU=UT ?H8 TAHUN 6795A%AL %EL &-NA;

>ANA%8steogenik 8steoma8steosarkoma8steoid 8steoma Parosteal

osteosarkoma8steoblatoma 8steoblatoma;oundrogenik;ondroma;ondrosarkoma8steokondroma ;ondrosarkoma ju)sta kortikal>iant )ell

tumor 8steoklastoma+ielogenik %arkoma Er*ing%arkoma

reti)ulumLimfosarkoma+ieloma@askuler Hemangioma

AngiosarkomaLimfangioma-ntermediate Tumor glamousHemangioma

(

endoteliomaHemangioma perisitoma&aringan lunak<ibroma desmoplastik

<ibrosarkomaLiposarkoma+esenkimoma ganas%arkoma tak berdeferensiasi

Tumor lain Neurinoma ;ardomaNeuro#broma AdamantinomaTumor tanpa

klasi#kasi ;ista soliter;ista aneurisma;ista ju)sta artikulerDefek

meta#sis>ranuloma eosino#lDisplasia <ibrosa+iositis eosi#kasieberapa al

yangpenting seubungandengan penetapan klasi#kasi yaitu6.jaringan yang

muda menyebar tidak selaluarus merupakan jaringan asal.5.tidak ada

ubungan patologis atau klinisdalam kategori kusus3.sering tidak ada

ubungan antara kelainan jinak ganas dengan unsur unsur

jaringannya,misalnya ostema dan osteosarkoma.eberapa tumor anya

disebut dalam suatukelompok yang sederana misalnya8steosarkoma.

PEN&ELA%AN TU+8= &-NA; TULAN>-. Tumor asal jaringan tulang"8steogenik$A. 8%TE8+A>ambaran ;linis

8steomamerupakan tumor jinak yang palingsering ditemukan "37,32$ dari

seluru tumor jinak tulang terutama terjadi pad usia 5:

(

4:taun. entuknya ke)il tapi dapat menjadi besartanpa menimbulkan

gejala gejala yang spesi#k.

Lokasi

;elainan ini ditemukan padatulang tengkorak seperti maksila, mandibula,palatum, sinusparanasalis dan dapat pula pada tulang tulangpanjang seperti

tibia, femur dan falangs.

Pemeriksaan radiologis



Pada foto rontgen osteoma berbentuk bulatdengan batas tegas tanpa

adanya destruksitulang. Pada pandangan tangensial osteomaterliat seperti

kuba.

Patologi

Dapat ditemukan lesi pada tulang kompak

")ompa)t osteoma$

dengan sistem Har'ers atautrabekula tulang dengan sumsumnya

disebutspongiosteoma.%trukturnya terdiri atas jaringan tulang de*asayang

didominasi ole struktur struktur lamelardengan pertumbuan yang sangat

lambat.8steoma yang berlokasi pada tulang panjangbiasanya bersifat

multipel dan merupakan bagiandari

sindroma >ardner

.

Diagnosa banding

6.8steokondroma5.Parosteal osteosarkoma3.Parostistis osi#kans4.

Pengobatan

ila osteoma ke)il dan tidak memberikankeluan, tidak diperlukan tindakan

kusus. Padasuatu osteoma yang besar serta memberikangangguankosmetik atau terdapat penekanan ke jaringan sekitarnya seingga

menimbulkankeluan sebaiknya dilakukan eksisi.

. 8%TE8-D 8%TE8+A>ambaran klinis

8steoid osteoma adala tumor jinak, jarangditemukan "6,12$, terutama

pada umur 6:

(

50taun. Tumor ini lebi sering pada laki lakidaripada *anita dengan

perbandingan 56.>ejala yang paling menonjol adala nyeri padasuatudaera tertentu dan mengilang denganpemberian salisilat.

Lokasi

Lokasi osteoid osteoma pada femur "502$, tibia"502$, dan sisanya pada

daera daera lain,seperti pada tulang belakang.




Pada foto rontgen ditemukan adanya daera yangbersifat radiolusen yang

disebut nidus didaeradia#sis di kelilingi ole suatu daera skerosisyang

padat, serta penebalan kortikal yangmerupakan reaksi pebentukan tulang,

kadangkadang pemeriksaan tomogram diperlukan untuk membantu

menegakkan diagnosa.

Patologi

;elainan terdiri atas jaringan seluler dengantingkat 'askularisasi yang tinggi

dan jaringantulang yang belum matang serta jaringan osteoid.

Diagnosabanding

6.Asbes brodie5.%arkoma er*ing3.Periotitis kronis

Pengobatan

Pengobatan yang efektif adala mengeluarkanseluru jaringan nidus disertai

eksisi sebagiantulang. %etela itu e'aluasi dengan pemeriksaanfoto rontgenperlu dilakukan untuk menilaiapaka eksisi yang dilakukan akurat.

. 8%TE8LA%T8+A "8%TE8-D8%TE8+A =A;%A%A$>ambaran klinis

Tumor ini seperti osteoid osteoma ditemukanpada de*asa muda dan lebi

seringpada laki laki daripada *anita. >ejala nyeri yangditemukan lebi

ringan dibanding osteoidosteoma dan lebi jarang terjadi. ;elainan inianya

merupakan 5,02 dari seluru tumor jinak.

Lokasi

8steoblatoma terutama ditemukan pada os'ertebra dan tulang tulangpendek lainnya sepertios ilium, )osta, os palanB dan os tarsal.

Pemeriksaanradiologis

Terliat adanya daera osteolitik dengan batasbatas yang jelas serta adanya

bintik bintik kalsi#kasi. Diameter lesi ber'ariasi bisa sampaibeberapa )m.

Patologis



>ambaran patologisnya mirip osteoid osteomatetapi gambaran sel dan

'askularisasinya lebimenyolok.

Diagnosis banding

6.8steoid osteoma5.8steogenik sarkoma

Pengobatan

Pengobatan yang dilakukan adala eksisi tumor,kemudian rongga yangterjadi diisi dengantulang dari tempat lain

"bone graft$

--. Tumor asal jaringan tulang ra*anTumor jinakA. ;8ND=8+A

Disebut juga enkondroma, merupakan tumor jinak tulang dengan frekuensi

7,12 dari selurutumor jinak tulang, biasanya ditemukan padausia de*asa

muda tetapi dapat pula pada setiapumur. >ejalanya biasanya berupa

benjolan yangtidaknyeri.

Lokasi Terutama pada os palanBs, os tarsal, )osta dantulang tulang panjang yang

bersifat soliter tapidapat juga multiple sebagai enkondromatosisyang bersifat

kongenital

"penyakit 8llier$.




>ambaran radiologis memperliatkan adanyadaera radiolusen yang

bersifat sentral"enkondroma$ antara meta#sis dan dia#sis.+ungkin dapat

ditemukan sedikit ekspansi daritulang. Pada tulang yang matur dapat

ditemukanadanya bintik bintik kalsi#kasi pada daeralusen.

Patologi Terdapatpembentukan tulang ra*an yang maturtanpa tanda tanda pleimof,

mitosis, atau gejalagejala keganasan lainnya. %ering ditemukanadanya

perubaan miksoid pada jaringan lunak,maka kelainan ini disebut

sindroma +aCu)i

.Perubaan keara keganasan padaenkondromatosis "enkondroma multiple$

lebisering dari pada enkondroma soliter. Tanda tandakeganasan biasanya

terjadi setela umur 3:taun dengan gejala gejala berupa nyeri,pembesaran

tumor yang tiba tiba dan erosikorteks tulang.

Pengobatan

Pengobatan tidakselalu diperlukan. Apabilatumor bertambaan besar atau

ditemukan adanyafraktur patologis maka tumor sebaiknyadikeluarkan

melalui kuretase kemudian diisidengan jaringan tulang dari tempat lain

" bonegraft$.



. 8%TE8H8ND=8+A>ambaran klinis

+erupakan tumor jinak tersering kedua "35,02$dari seluru tumor jinak

tulang dan terutamaditemukan pada remaja yang pertumbuannyaaktif dan

pada de*asa muda. >ejala nyeri terjadibila terdapat penekanan pada bursa

atau jaringanlunak sekitarnya. enjolan yang keras dapatditemukan pada

daera sekitar lesi.

Lokasi

Lokasi osteokondroma biasanya pada daerameta#sis tulang panjang

kususnya femur distal,tibia proksimal dan umerus

proksimal.8steokondroma juga dapat ditemukan padatulang s)apula dan

ilium. Tumor bersifat soliterdengan dasar lebar atau ke)il seperti tangkai

danbila multipel dikenal sebagai dia#sis aklasia"eksosotosis erediter

multiple$, yang bersifaterediter dan diturunkan se)ara dominan genmutan.


Ditemukan adanyapenonjolan tulang yangberbatas tegas sebagai eksostosis

yang mun)uldari meta#sis tetapi yang terliat lebi ke)ildibandingkan

dengan yang ditemukan padapemeriksaan #sik ole karena sebagian

besartumor ini diliputi ole tulang ra*an. Tumordapat bersifat tunggal atau

multiple tergantung jenisnya.

Patologi



Ditemukan adanya tulang ra*an ialin didaerasekitar tumor dan terdapat

eksostosis yangberbentuk tiang didalamnya. Lesi yang besardapat berbentuk

gambaran bunga kol dengandegenerasi dan kalsi#kasi di tenganya.

Pengobatan

Apabila terdapat penekanan pada jaringan lunak misalnya pada pembuludara atau saraf sekitarnya atau tumor tiba tiba membesar disertairasa nyeri

maka diperlukan tindakan operasise)epatnya, terutama bila al ini terjad

i

padaorang de*asa.



Pada tumor yang besar disekitar sendi akanmemberikan gangguan pada

pergerakansendi.4.%pasme otot dan kekakuan tulang belakang.Apabila

tumor terdapat pada tulang belakang,baik jinak atau ganas, dapat

memberikanspasme atau kekakuan otot tulang belakang.0.<raktur

patologisebeapatumor ganas dapat memberikankomplikasi fraktur ole

karena terjadikerapuan pada tulang seingga penderitaakan datang dengan

gejala fraktur.

6. Pemeriksaan radiologis



+erupakan sala satu pemeriksaan yang sangatpenting dalam menegakkan

dignosis tumortulang. Dilakukan foto polos lokal pada lokasilesi atau foto

sur'ey seluru tulang "bonesur'ey$ apabila di)urigai adanya tumor

yangbersifat metastase atau tumor primer yang dapatmengenai beberapa

bagian tulang.<oto polos dapat memberikan gambaran tentang6.lokasi lesi

yang lebi akurat apaka padadaera epi#sis, meta#si, dia#sis ataupadaorgan organ tertentu.5.apaka tumor bersifat sifat soliter

ataumultipel3.jenis tulang yang terkena4.dapat memberikan gambaran sifat

sifat tumoryaitu!batas apakaberbatas tegas atau tidak mengandung

klasi#kasi atau tidak !sifat sifat tumor apaka berifat uniformatau

ber'ariasi, apaka memberikanreaksi pada periosterum, apaka

jaringanlunak sekitarnya juga terin#ltrasi.!%ifat lesi apaka berbentuk kistik

atauseperti gelembung sabun.%elain itu ada pemeriksaan penunjang yang

lainseperti pemeriksan laboratorium danpemeriksaan biopsi, grading dan

staging.

5. Pemeriksaan laboratorium

iasanya pemeriksaan yang dilakukan meliputi!DaraLED, emoglobin,

serum alkali fosfatase,serum elektroforesis protein, serum asamfosfatase

yang memberikan nilaidiagnostik pada tumor ganas tulang.!UrinPemeriksaan

urin yang penting adalapemeriksaan protein en)e jones.

3. Pemeriksaan iopsi

Tujuan untuk memperole material yang )ukupuntuk pemeriksaan istologis,

untuk membantumenentapkan diagnosisi serta staging tumor.?aktu

pelaksanaan biopsi sangat penting sebabdapat mempengarui asilpemeriksaanradiologis yang dipergunakan pada staging.Dikenal dua metode

pemeriksaan biopsi yaituse)ara tertutup dan se)ara terbuka.iopsi tertutup

dilakukan dengan menggunakan jarum alus "#ne nidle aspiration biopsi$

untuk melakukan stadiodiagnosis, merupakan salasatu )ara biopsi untuk

melakukan diagnosa padatumor. +etode biopsi melalui tindakan

operatif.iopsi dapat dilakukan dengan )ara yaitu biopsiinsisional yang

dilakukan melelui pengambilansebagian jaringan tumor dan biopsi

eksisionalyang dilakukan dengan mengeluarkan selurutumor baik dengan

anya seluru jaringan ataudikeluarkan bersama sama dengan amputasi.

Penatalaksanaan

Penatalaksanaan tumor tumor jinak biasanyatidak terlalu sulit dibandingkan

tumor tumorganas. Pada tumor tumor ganas diperlukankerjasama dan

konsultasi antara ali bedaonkologi, ali beda ortopedi, ali radiologi,

alipatologi serta ali prostetik dan reabilitasi.6$Tumor jinak yang jelas,

misalnyaosteokondroma yang ke)il tidak diperlukantindakan kusus. Apabila

jenis tumordiragukan maka perlu dilakukan pemeriksaanbiopsi.5$uriga akan



tumor ganas apabila suatu lesipada tumor primer di)urigai sebagai

suatukeganasan dmaka penderita sebaiknyadira*at untuk pemeriksaan

lengkap,pemeriksaan dara, foto paru paru,pen)itraan baik dengan foto

polos maupunT s)an dan biopsi tumor.

A. 8perasiEksisi tumor dengan )ara operasi dapatdilakukan dengan beberapa

tenik 6$-ntralesional atau intrakapsuler. Tenik inidilakukan dengan

eksisikuretase tumor,tidak dianjurkan pada tumor ganas danbiasanya

dilakukan pada kelompok lo* gradetumour, misalnya giant )ell

tumor.5$Eksisi marginal,adala pengeluaran tumordiluar dari kapsulnya.

Tenik ini terutama

dilakukan pada tumor jinak atau tumor ganas jenis lo* garade

malignan)y.3$Eksisi luas "eksisi en

(

blo)$.Pada eksisiluar, tumor dikeluarkan se)ara utu disertai jaringan di

sekitar tumor yang berupa pseudokapsul atau jaringan yang bereaksi

diluar.Tindakan eksisi luas dilakukan pada tumorganas dan biasanya

dikombinsi denganpemberian kemoterapi atau radioterapi

padaprepas)aopeasi.4$8perasi radikal.8perasi radikal dilakukanseperti pada

eksisi luas dan ditamba denganpengeluarn seluru tulang serta sendi

dan jaringan sebagai suatu bagian yang utu.ara ini biasanya berupa

amputasi anggotagerak di atasnya dan disertai pengeluaransendi atasnya.

Dengan staging yang tepatserta pemberian kemoterapi untuk mengontrol

penyebaran tumor, tindakanamputasi dapat diindarkan dengan suatuteknikyang disebut imb!sparin surgery "limsa'ing pro)edure$ yaitu berupa eksisi

yangluas disertai dengan penggantian anggotagerak dengan

mempergunakan bone graftatau protesis yang disesuaikan dengananggota

gerak tersebut yang dibuat kususse)ara indi'idu.

. =adioterapi

=adiasi dengan energi tinggi merupakan suatu)ara eradikasi tumor tumor

ganasradiosensitif dan dapat juga sebagai tindakana*al sebelum tindakan

operasi dilakukan.;ombinasi radioterapi dapat pula diberikanberama sama

dengan kemoterapi. =adioterapidilakukan pada keadaan keadaan yang inopeablemisalnya adanya metastasis atau keadaan lokalyang tidak

memungkinkan untuk tindakanoperasi.

. kemoterapi

;emoterapi merupakan suatu pengobatantambaan pada tumor ganas

tulang dan jaringanlunak. 8bat obatan yang dipergunakan



adalametotreksat, adriamisin, siklofosfamid,'inkristin, sisplatinum,

pemberian kemoterapibiasanya dilakukan pada prepas)a operasi.

;E%-+PULAN

;lasi#kasi tumor tumor tulang menurut?H8 ditetapkan berdasarkan atas

kriteriaistologis, jenis diferensiasi sel sel tumor yangdiperliatkan dan jenisintraseluler matriks yangdiproduksinyayang bersifat osteogenik,kondrogenik,

atau mielogenik meskipundemikian terdapat kelompok yang tidak

termasuk dalam kelompok tulang yaitu kelainan reaktif atau amartoma

yang sebenarnya berpotensimenjadi ganas.&adi yang paling penting untuk

mengetauiseserorang menderita penyakit tumor tulangadala dengan

anamnesis. Dimana dalamananmesis ini perlu diperatikan 6.umur

penderita terkena tumor.5.lama dan perkembangan tumor3.nyeri yang

merupakan keluan utama tumor.4.pembengkakan yang timbul se)ara

pelaanlaan dan jangka *aktu yang lama.;emudian perlu dilakukan

pemeriksaanpemeriksaan untuk mendiagnosa adanya tumortulangseperti6.Pemeriksaan klinik meliputi lokasi besar,bentuk, batas dan sifat

tumor adanyagangguan pengerakan sendi spasme otot dankekakuan

tulang belakang faktur patologis.5.Pemeriksaan raadiologis dilakukan

fotopolos pada lokasi lesi.3.Pemeriksaan laboratorium serum alkalifosfatase

memberikan nilai diagnostik padatumor ganas tulang.4.Pemeriksaan

biopsiPenatalaksanaan dilakukandengan )ara operasi,radioterapi dan

kemoterapi berdasarkan jenistumor muskulosketetal tersebut.

DA<TA= PU%TA;A

Apley A>, %olomon L "6773$. Tumour, %ystemof 8rtopaedi)s and <raktures,66 t ed,EL% *it utter*ort

(

Heinemann,ritis >o'ernment, pp 6/5!675aratatjandra , Tandian A

"6719$ <re)un)y of Primary +alignant Tumor of Te one.+us)uloskeletal

Trauma and one Tumour,Te -ndonesian 8rtopedi) Asso)iation,&akarta, pp

636!631Hutagalung EU "67/7$ Neoplasma Tulang,kumpulan ;ulia -lmu

ea. Penerbitinarupa Aksara, &akarta Hal. 019!/::.;ark ?. "67/7$ Tumours

of one, &on ?rigtand %ons Ltd, >reat ritain.+itra &+ "6717$ one Tumour

Terminology.one Tumour lini)al, =adiologi) andPatologi) orrelation, @ol. 6!5, Lea F<ebiger Ltd, Ameri)a.+ukari T&,

>unasya E "6719$ Tumour andTumour Like Lesion of one During <i'eGears

in Hasan %adikin >eneral Hospital.Padjajaran Uni'ersity 8f andung

-ndonesiain +us)ulo, Te -ndonesian 8rtopedi)Asso)iation, &akarta, Hal

653!657.Pitkul %, otiga'anig , ;eokarn T "6719$urrent status of one

Tumour %urgery inTailand. Te -ndonesian 8rtopedi)Asso)iation, &akarta,



pp. 656!655.=asjad airuddin "6773$. Tumor TulangPrimer. agian -lmu

eda <akultas;edokteran Uni'ersitas Hasanudin UjungPandang.%alter =

"679:$. Neoplasm of Te+us)uloskeletal Tissues. TeBtbook of Disorders and

-njuries of Te+us)uloskeletal %ystem, Asian ed, -gaku%oin Ltd, Tokyo, pp

3:4!33:.%pardan %ubroto ed "6719$, +uskuloskeletalTrauma andone

Tumours. te -ndonesian8rtopedi) Asso)iation, &akarta

Jurnal Tumor Tulang

Documents

Transcript of Jurnal Tumor Tulang