Provinsi Maluku Utara

Jumlah Penduduk Maluku Utara

berdasarkan hasil SP2010

sebanyak 1,035 Juta

dengan laju pertumbuhan sebesar

2,44 persen per tahun

Data Agregat per Kabupaten/Kota

BADAN PUSAT STATISTIK

PROVINSI MALUKU UTARA

Penutup

Penyelenggaraan Sensus Penduduk 2010 merupakan hajatan besar bangsa

yang hasilnya sangat penting dalam rangka perencanaan pembangunan.

Pembangunan yang melalui proses perencanaan yang matang diperlukan agar hasil-

hasil pembangunan dapat ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat. Diharapkan

melalui publikasi Hasil Sementara Sensus Penduduk 2010 ini dapat tercermin

gambaran umum penduduk Indonesia hasil SP 2010, sehingga dapat memberikan

wacana awal bagi para pengambil kebijakan dalam merencanakan pembangunan

Indonesia.

Sekapur Sirih

Sebagai pengemban amanat Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan sejalan dengan rekomendasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengenai Sensus Penduduk dan Perumahan Tahun 2010 (Population and Housing Census Round 2010), BPS akan menyelenggarakan Sensus Penduduk 2010 (SP2010). Kegiatan ini diselenggarakan secara masih di seluruh di Indonesia. Laporan Eksekutif Hasil Sensus Penduduk 2010 Angka Sementara ini menyajikan agregat data dasar penduduk yang diperoleh dari pelaksanaan SP2010 pada periode Mei 2010. Cakupan data dasar dari angka sementara hasil SP2010 adalah jumlah penduduk menurut jenis kelamin, wilayah administrasi, berikut parameter-parameter turunannya seperti kepadatan penduduk, sex ratio, dan laju pertumbuhan penduduk, baik yang bertinggal tetap maupun yang tidak bertempat tinggal tetap. Kami mengucapkan terima kasih atas saran, kritik, dan informasi yang telah kami terima selama pelaksanaan SP2010 sebagai wujud kepedulian masyarakat terhadap kegiatan pelaksanaan SP2010. Kami sadar bahwa tanpa adanya peran serta dan partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat, BPS dan jajarannya tidak akan mampu melaksanakan kegiatan masif ini. Untuk itu kami sampaikan rasa penghargaan dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada segenap warga masyarakat yang telah membantu pelaksanaan SP2010. Publikasi ini merupakan persembahan awal kami bagi berbagai publikasi lain yang akan diterbitkan seiring dengan diterbitkan angka final hasil SP2010. Kepada semua pihak yang telah membantu terbitnya publikasi ini, diucapkan terima kasih. Jakarta, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah R. Lukito Praptopriyoko

16 1

Sekapur Sirih

Sebagai pengemban amanat Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan

sejalan dengan rekomendasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengenai Sensus Penduduk dan

Perumahan Tahun 2010 (Population and Housing Census Round 2010), BPS akan

menyelenggarakan Sensus Penduduk 2010 (SP2010). Kegiatan ini diselenggarakan secara masif

di seluruh Indonesia dengan mengerahkan ratusan ribu petugas yang telah terlatih.

Laporan eksekutif Hasil Sensus Penduduk 2010 Data Agregat per Kabupaten/Kota ini

menyajikan agregat data dasar penduduk yang diperoleh dari pelaksanaan SP2010 pada periode

Mei 2010. Cakupan data dasar dari angka sementara hasil SP2010 adalah jumlah penduduk

menurut jenis kelamin, wilayah administrasi, berikut parameter-parameter turunannya seperti

kepadatan penduduk, seks ratio, dan laju pertumbuhan penduduk, baik yang bertempat tinggal

tetap maupun yang tidak bertempat tinggal tetap.

Kami mengucapkan terima kasih atas saran, kritik dan informasi yang telah kami terima

selama pelaksanaan SP2010. Kami sadar bahwa tanpa adanya peran serta dan partipasi dari

seluruh lapisan masyarakat, BPS Provinsi Maluku Utara dan jajaranya tidak akan mampu

melaksanakan kegiatan masif ini. Untuk itu kami sampaikan rasa penghargaan dan

penghormatan yang setinggi-tingginya kepada segenap warga masyarakat yang telah

membantu pelaksanaan SP2010.

Publikasi ini merupakan persembahan awal kami bagi berbagai publikasi lain yang akan

diterbitkan seiring dengan diterbitkan angka final SP2010. Kepada semua pihak yang telah

membantu terbitnya publikasi ini, diucapkan terim kasih.

Ternate, Agustus 2010

Kepala Badan Pusat Statistik

Provinsi Maluku Utara

Drs. Ibram Syahboedin, MA

Penutup

Penyelenggaraan Sensus Penduduk 2010 merupakan hajatan besar

bangsa yang hasilnya sangat penting dalam rangka perencanaan

pembangunan. Pembangunan yang melalui proses perencanaan yang

matang diperlukan agar hasil-hasil pembangunan dapat ditujukan untuk

kesejahteraan masyarakat. Diharapkan melalui publikasi Hasil Sensus

Penduduk 2010 ini dapat memberikan wacana awal bagi para pengambil

kebijakan dalam merencanakan pembangunan Maluku Utara.

1 16

16 15

15

15 2

1 14

Distribusi Penduduk Maluku Utara Menurut Kabupaten/Kota 2010 Dukungan Gubernur

Provinsi Maluku Utara

3

16 13 4

5 12

Kepadatan Penduduk Maluku Utara Menurut Kabupaten/Kota 2010

Rangkaian Kegiatan SP 2010

5

Gambaran Umum Penduduk Maluku Utara

Berdasarkan hasil pencacahan Sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk Provinsi

Maluku Utara sementara adalah 1.035,48 ribu orang, yang terdiri atas 529,65 ribu laki-

laki dan 505,83 ribu perempuan. Dari hasil SP2010 tersebut masih tampak bahwa

penyebaran penduduk Provinsi Maluku Utara masih bertumpu di Kabupaten

Halmahera Selatan yakni sebesar 19,1 persen, kemudian diikuti oleh Kota Ternate

sebesar 17,9 persen, Kabupaten Halmahera Utara sebesar 15,6 persen, Kabupaten

Kepulauan Sula sebesar 12,8 persen, sedangkan kabupaten lainnya di bawah 10

persen.

Halmahera Tengah, Pulau Morotai, Halmahera Timur, dan Tidore Kepulauan

memiliki penduduk dibawah seratus ribu orang, masing-masing 42,74 ribu, 52,86 ribu,

72,88 ribu, dan 89,51 ribu orang, Sedangkan Kabupaten Halmahera Selatan dan Kota

Ternate merupakan daerah yang paling banyak penduduknya, yakni masing-masing

sebanyak 198,03 ribu orang dan 185,65 ribu orang.

Dengan luas wilayah Provinsi Maluku Utara sekitar 45.069,66 kilo meter persegi

yang didiami oleh 1.035,48 ribu orang, maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk

Provinsi Maluku Utara adalah sebanyak 23 orang per kilo meter persegi. Kabupaten

yang paling tinggi tingkat kepadatan penduduknya adalah Kota Ternate yakni sebanyak

740 orang per kilo meter persegi, sedangkan yang paling rendah adalah Kota Tidore

Kepulauan sebanyak 9 orang per kilo meter persegi.

6 11

Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Maluku Utara 2000-2010

Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten dan Jenis Kelamin (000)

10 7

Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Maluku Utara

Laju pertumbuhan penduduk Provinsi Maluku Utara per tahun selama sepuluh

tahun terakhir yakni dari tahun 2000-2010 sebesar 2,44 persen. Di tingkat

Kabupaten/Kota, laju pertumbuhan tertinggi terjadi di Kabupaten Halmahera Utara

yakni sebesar 5,70 persen, diikuti Kabupaten Halmahera Timur sebesar 4,82 persen,

dan Kabupaten Halmahera Tengah sebesar 3,01 persen. Sedangkan yang terendah di

Kabupaten Kepulauan Sula yakni sebesar 0,77 persen.

8 9

Sex Ratio Provinsi Maluku Utara

Sex ratio penduduk Provinsi Maluku Utara adalah sebesar 105, yang artinya

jumlah penduduk laki-laki 5 persen lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk

perempuan, atau setiap 100 perempuan terdapat 105 laki-laki. Sex ratio terbesar

terdapat di Kabupaten Halmahera Timur yakni sebesar 111 dan yang terkecil terdapat

di Kota Tidore Kepulauan yakni sebesar 102.

Sex Ratio = 105

= 529,65 ribu orang

= 505,83 ribu orang

Seluruh jajaran Badan Pusat Statistik mengucapkan ribuan

terima kasih atas bantuan dan dorongan yang diberikan oleh

berbagai pihak dalam rangka menyukseskan seluruh

rangkaian kegiatan Sensus Penduduk 2010.

Dalam kesempatan ini secara khusus kami sampaikan terima

kasih kepada :

• Gubernur Maluku Utara

• Wakil Gubernur Maluku Utara

• Para Bupati/Walikota

• Para Camat

• Para Lurah/Kepala Desa

• Seluruh Warga Maluku Utara yang telah membantu

mensukseskan Sensus Penduduk 2010