jual beli dalam islam

11
BAB 5 JUAL BELI

Transcript of jual beli dalam islam

Page 1: jual beli dalam islam

BAB 5JUAL BELI

Page 2: jual beli dalam islam

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Memahami hukum Islam tentang muamalah

Menjelaskan asas-asas transaksi ekonomi dalam Islam

Memberikan contoh transaksi dalam Islam

Menerapkan transaksi ekonomi Islam dalam kehidupan sehari-hari

Page 3: jual beli dalam islam

DEFINISI JUAL BELI Jual beli menurut pengertian Kamus Besar Bahasa Indonesia

ialah persetujuan saling mengikat antara penjual , yakni pihak yang menyerahkan barang, dan pembeli sebagai pihak yang membayar harga barang dengan uang.Sedangkan pengertian “jual”menurut bahasa arab ialah bentukan kata dasar yang berasal dari kata (telah menjual) ,

(sedang menjual ) , dan (melakukan penjualan).

Pengertian beli menurut bahasa Arab ialah bentukan kata ( Telah membeli) , ( sedang membeli),

( melakukan pembelian ) .Orang yang melakukan pembelian dinamakan “ musytari”, Sedangkan jual beli menutut istilah ialah menukar suatu barang dengan barang yang lain dengan cara atau akad tertentu( Q.S. Al-Baqarah : 275 dan Q.S. An-Nisa’: 29)

Page 4: jual beli dalam islam

RUKUN JUAL BELI Penjual dan pembeli.Dengan syarat : sehat akalnya,

kehendak sendiri(tidak ada paksaan dari orang lain)],keadaannya tidak mubazir (Q.S. An-Nisa’:5) , dan telah balig (cukup umur).

Uang dan benda yang dibeli.Dengan syarat: Suci (Tidak Najis) Ada manfaatnya (Q.S. Al-Isra’:27) Barang atau benda dapat diserahterimakan.Rasulullah

SAW bersabda: “ Bahwa beliau telah melarang menjualbelikan barang yang mengandung penipuan.” (H.R. Muslim )

Barang yang dijual milik penjual sendiri Barang yang dijual itu dapat diketahui oleh sipenjual

dan pembeli dengan jelas zatnya , bentuknya, dan sifatnya.

Page 5: jual beli dalam islam

3.LAFAL IJAB DAN KABUL

Ijab ialah perkataan penjual.Misalnya “ saya jual barang ini sekian .” Kabul ialah perkataan penerima (barang) , misalnya kat pembeli “ saya terima dengan harga sekian .”Rasulullah bersabda:

Artinya : “Sesungguhnya jual beli itu hanyalah sah jika suka sama suka.”(H.R. Ibnu Majah )

Page 6: jual beli dalam islam

Ada beberapa pendapat para ulam dalam masalah ijab kabul , yaitu:a. Keadaan ijab dan kabul harus berhubungan

(penjual dan pembeli )b. Makna keduanya hendaknya sama-sama

mufakat , walau lafal keduanya berlainan .c. Keadaan keduanya tidak disangkutkan

dengan urusan yang lain.d. Tidak berwaktu (karena tidak sah )

Page 7: jual beli dalam islam

HUKUM JUAL-BELI1. Mubah, ialah hukum asal jual beli 2. Wajib , misalnya wali menjual harta anak

yatim jika terpaksa.3. Haram , sebagaimana yang diterangkan

pada macam-macam jual beli yang dilarang .

4. Sunah , misalnya jual beli kepada kerabat , sahabat , dan kepada orang yang sangat membutuhkan .

Page 8: jual beli dalam islam

JUAL BELI YANG TIDAK SAH MENURUT RUKUN ATAU SYARATNYA

1. Menjual air mani hewan jantan .Rasulullah SAW bersabda ; “ Bahwasanya Nabi SAW melarang menjual air mani hewan jantan” (H.R.Muslim dan An-Nasai )

2. Menjual suatu barang yang baru dibelinya sebelem barangnya diterima.Rasulullah SAW bersabda : “Janganlah engkau menjual yang engkau beli sebelum engkau terima.” (H.R. Ahmad dan Baihaki )

3. Menjual buah-buahan sebelum dipetik atau dipanen.Rasulullah SAW bersabda : “Bahwasanya beliau telah melarang menjual buah-buahan sebelum tampak masak ( pantas diambil). “ ( H.R.Bukhari dan Muslim)

Page 9: jual beli dalam islam

JUAL BELI YANG SAH AKAN TETAPI TERLARANG

1) Membeli barang dengan harga lebih mahal daripada harga pasar , supaya orang lain tidakk dapt membeli barang tersebut.

2) Membeli barang yang sudah dibeli orang lain yang masih dalam memilih (khiyar).Rasulullah SAW bersabda : “ Janganlah menjual seseorang akan sesuatu yang telahh dibeli oleh orang lain.”(H.R.Bukhari dan Muslim)

3) Membeli barang untuk ditimbun , sehingga dapat dijual kembali dengan harga mahal.Rasulullah SAW bersabda : “Janganlah engkau menahan barang , kecuali orang yang selalu berbuat kesalahan .” (H.R. Muslim)

4) Menghambat orang-orang dari desa atau luar kota , beserta barangnya , sebelum mereka sampai kepasar dan mereka belum mengetahui harga pasar.Rasulullah SAW bersabda : “ Janganlah kamu menghambat orang-orang yang hendak pergi kepasar dijalan, sebelum mereka samapi dipasar.”(H.R.Bukhari dan Muslim)

5) Jual beli dengan menipu orang lain , baik pembeli atau penjual , karena keadaan barangnya atau ukurannya.

Page 10: jual beli dalam islam

KHIYARKhiyar artinya memilih antara kedua benda atau

barang , meneruskan akad jual beli atau mengurunkannya .Ada tiga macam khiyar dalam memilih benda atau barang yang akan dibeli , yaitu : Khiyar majlis , yaitu pembeli dan penjual dibolehkan

untuk memilih antara kedua jenis barang atau benda , selama keduanya masih berada dalamsatu tempat jual beli.Rasulullah SAW bersabda :

Artinya : “ Dua orang yang melakukan kual beli , dibolehkan untuk memilih , selama keduanya belum terpisah dari tempat akad.” ( H.R.Bukhari dan Muslim ) .

Page 11: jual beli dalam islam

Khiyar syarat , yaitu khiyar itu dijadikan syarat pada waktu akad oleh keduanya .Misalnya pembeli mengatakan , “ saya jual barang atau benda ini dengan harga sekian , dengan syarat khiyar dalam tiga hari atau kurang dalam tiga hari.” Khiyar syarat dibolehkan dalam ajaran islam.

Khiyar ‘Aibi , yaitu pembeli boleh mengembalikan barang yang telah dibelinya , jika pada barang tersebut terdapat cacat yang mengurangi harga jual.Sedangkan pada dasarmnya barang seperti itu baik sewaktu akad , namun setelah akad ternyata didapat kecacatannya